seleksi data pengujian

8/16/2019 Seleksi Data Pengujian

http://slidepdf.com/reader/full/seleksi-data-pengujian 1/4

SELEKSI DATA HASIL ANALISIS

Dari suatu kumpulan data , baik dari data hasil analisis maupun data uji profsiensiseringkali dijumpai satu atau lebih data yang menyimpang terhadap data-data lainnya. Didalam hal ini, sebelum dilakukan pengolahan data, sebaiknya diputuskan terlebih dahuluapakah data yang menyimpang tadi harus dibuang atau dapat dipertahankan.

Ketika Berhadapan dengan suatu kumpulan data yang mempunyai jumlah data (n) cukupbesar, dibuang atau tidaknya salah satu data tidak akan memberikan pengaruh yang cukup

berarti.

Sebaiknya, berhadapan dengan suatu kumpulan data yang mempunyai jumlah data relati sedikit (n ! "), akan menimbulkan suatu permasalahan. Bukan saja data yang menyimpangtadi dapat memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap harga rata-rata, tetapi jugatidak terdapat jumlah data yang cukup untuk melakukan perhitungan statistika gunamenganalisis data yang diragukan tadi (#ulia, K., $%%$)

Gambar 1. Data Ekstrim/Outlier

&erdapat berbagai cara seleksi data, yaitu cara Di'on dan cara rubbs.

Cara Dixon berlaku untuk menyeleksi nilai ekstrim tunggal (ambar $c atau $b) danseringkali keberadaan nilai ekstrim didalam satu kelompok data lebih dari Satu (ambar $c,$d dan $e). ntuk kondisi seperti ini dapat diberlakukan seleksi data dengan Di'on secaraberulang.

*kan tetapi apabila posisi data ekstrimnya berpasangan yaitu terdapat dua data ekstrim pada satu posisi, baik pada posisi data terendah (ambar $d) maupun tertinggi (ambar$e) dan nilai diantara kedua data ekstrim tidak terlampau jauh berbeda maka dengan caraDi'on kedua data tidak akan dapat dibuang karena keduanya saling menutupi (masking).Cara Grubbs mempunyai keunggulan dibandingkan cara Di'on karena dengan cararubbs dapat membuang sekaligus data ekstrim yang berpasangan. Dalam hal ini eekmasking tidak berpengaruh.

1. Seleksi Data en!an "#i Dixon



+ada uji Di'on, mula-mula data disusun mulai dari yang terendah hingga tertinggi. &ergantung pada jumlah datanya maka pada uji Di'on kumpulan data dapat dikelompokkanmenjadi .

• Kelom$ok $ertama untuk jumlah data hingga

• kelom$ok keua dengan jumlah data / hingga $0

• kelom$ok terak%ir ditujukan untuk jumlah data $ sampai 12.

3asing-masing kelompok terbagi lagi atas 0 bagian. Bagian pertama untuk data terendahdan bagian kedua untuk data tertinggi (yang ingin diseleksi). 4umus Di'on dapat dilihatpada Tabel 1.

5



Tabel 1. Nilai Kritis untuk "#i Dixon

6 Apabila Berdasarkan rumus pada Tabel I diperoleh nilai D yang lebih besar dari nilai kritis yang tercantum pada kolom ke-4 dari tabel tersebut, maka data terendah/tertinggi perludibuang. ebaliknya jika D hasil perhitungan lebih kecil dari D kritisnya maka data ekstrimtersebut dapat digabung dengan data yang lain untuk kemudian diolah lebih lanjut.7

*pabila nilai data $ dan data 0 cukup berbeda dari data lainnya. *kan tetapi dari hasil

perhitungan uji Di'on, data ke-$ sekalipun tidak terbuang, apalagi data yang ke-0. Disiniterlihat bah8a data ke-$ dilindungi oleh data ke-0 (masking). *gar dapat menyeleksi keduadata ekstrim tadi dengan lebih cermat diperlukan cara seleksi data yang lain yaitu ujirubbs.

&. Seleksi Data en!an "#i Grubbs

Seperti halnya pada uji Di'on, sebelum data diolah, mula-mula data harus disusun mulaidari yang terendah hingga tertinggi. Selanjutnya dilihat bagaimana posisi data ekstrimberada.

+ada uji grubbs terdapat macam rumus.

• 'umus (an! $ertama )G1* berlaku jika terdapat hanya satu data ekstrim seperti

terlihat pada gambar $a atau $b.• 'umus keua )G&* diaplikasikan apabila terdapat dua data ekstrim yaitu $ data

ekstrim pada posisi terendah dan $ data ekstrim pada posisi tertinggi seperti gambar$c.

• 'umus (an! terak%ir )G+* diterapkan ketika terdapat 0 buah data ekstrim yangletaknya berdekatan satu sama lain (berpasangan) seperti yang terlihat pada gambar$d atau $e. 4umus $, 0 dan selengkapnya dapat dilihat di ba8ah ini.

Dimana 9

5 : rata-rata

'i : data ekstrim

; ; : tanda absolut (untuk menghilangkan tanda (<) atau (-))

'n : data tertinggi



'$ : data terendah

n : jumlah data

sn-0 : simpangan baku tanpa memperhitungkan pasangan data ekstrim dan

s : simpangan baku.tertingterenda

seleksi data pengujian

Documents