MANTAN petenis nomor satu dunia Jelena Jankovic masih tampil garang dalam turnamen Madrid Open di Madrid, Spa-nyol, kemarin. Atlet asal Serbia itu dengan mudah memastikan langkah ke babak kedua seusai melibas Laura Pous Tio (Span-yol) 6-2, 6-0.

Permainan yang diperlihat-kan petenis nomor delapan dunia ini memang tidaklah sebanding dengan lawannya yang memiliki peringkat 82 dunia tersebut. Pukulan dari baseline dengan akurasi tinggi menjadi kunci keberhasilan Jankovic dalam menuntaskan permainan dengan cepat.

‘’Ini menjadi langkah awal yang bagus. Namun masih perlu permainan lebih baik lagi bila tidak ingin terhenti dengan cepat,’’ tutur Jankovic seusai pertandingan.

Di babak kedua, Jankovic akan ditantang pemenang per-tandingan pemain tuan rumah Anabel Medina Garrigues me-lawan Lucie Safarova (Rep Ceko). Pada babak ini Jankovic diperkirakan juga akan me-langkah mulus karena kedua petenis tersebut bukanlah ung-gulan.

Kesuksesan lain juga dikan-tongi pemain nomor satu dunia Caroline Wozniacki. Petenis

Denmark ini lolos ke babak kedua lebih awal. Begitu juga dengan mantan pemain nomor satu dunia Maria Sharapova (Rusia).

Wozniacki sukses menga-lahkan Ayumi Morita (Jepang) 6-2 dan 6-3 dalam ajang tanah liat ini. Kendati berperingkat 54 dunia, nyatanya Ayumi sempat memberikan perla-wanan. Namun, mental juara yang diperlihatkan Wozniacki membuatnya tampil sebagai pemenang pertarungan.

Saat merespons kemenang-annya, Wozniacki optimistis dan telah belajar banyak sejak datang ke Madrid. ”Pertan-

dingan pertama rumit, tetapi saya merasa telah bermain ba-gus. Saya telah berlatih cukup banyak di sini,” katanya.

U n g g u l a n k e d e l a p a n Sharapova, kendati kehilangan set pertama, bisa menunduk-kan petenis Belanda Arantxa Rus 2-6, 6-3, dan 6-2.

Ke ju tan te r j ad i ke t ika Bethanie Mattek-Sands (AS) menundukkan unggulan 15 Ana Ivanovic (Serbia) 0-6, 6-4, 6-4. Begitu juga dengan Ju-lia Goerges (Jerman) ketika memulangkan unggulan 14 Kaia Kanepi (Estonia) 6-7(3), 6-1, 6-4. (AP/Daily Times/Reuters/R-2)

ACHMAD MAULANA

KEJUTAN Memphis Grizzlies sepertinya tidak berhenti ha-nya sampai di babak

pertama play-off NBA. Terbukti, kemarin, tim berlambang beru-ang grizzlies itu melanjutkan sensasinya dengan melibas Oklahoma City Thunder 114-101 di game pertama semifi nal Wilayah Barat.

Hebatnya lagi, kemenangan Grizzlies tersebut didapat di kandang lawan, Oklahoma City Arena. Thunder yang ung-gulan Wilayah Barat bahkan seperti tidak berdaya mengha-dapi gempuran para pemain muda Grizzlies.

Forward center Zach Ran-dolph kembali menunjukkan keganasannya dengan men-cetak 34 poin, 10 rebound, dan 2 assist. Disusul kemudian oleh Marc Gasol dengan 20 poin, 13 rebound, dan 4 assist.

Aksi kedua punggawa Griz-zlies itu mampu meredam kehebatan bintang Thunder

Kevin Durant yang kali ini mengemas 33 poin, 11 rebound, dan 11 assist. Sementara itu, bintang Thunder lainnya, Rus-sell Westbrook, mendulang 29 poin, 8 rebound, dan 6 assist.

‘’Kepercayaan diri kami sa-ngat tinggi. Saya katakan pada rekan-rekan setim saya bahwa

kami bisa bersaing dan meng-hadapi tim mana pun. Hanya syaratnya, kami harus bermain konsisten,’’ tegas Randolph.

‘’Saya pikir kami sudah mela-kukan sesuatu yang sebelumnya seperti mustahil. Sekarang saya semakin percaya bahwa kami bisa bersaing dengan tim mana

pun di liga ini,’’ timpal Gasol.Pernyataan dua punggawa

Grizzlies itu memang tidak ber-lebihan. Karena jika bisa terus bermain seperti kemarin, bu-kan tidak mungkin tim racikan Lionel Hollins itu bakal terus melaju ke babak selanjutnya.

Sebelumnya, Grizzlies telah

menorehkan sejarah baru se-bagai tim unggulan kedelapan kedua yang berhasil menying-kirkan tim unggulan pertama di putaran pertama setelah Golden State Warriors pada 2007. Di babak pertama, Grizzlies meny-ingkirkan San Antonio Spurs.

Di sisi lain, meski kecewa de-

ngan kekalahan timnya, pelatih Thunder Scott Brooks secara jujur mengakui efektivitas per-mainan lawan. Karena itu, ia berharap bisa membalas keka-lahan ini di game kedua besok yang masih akan berlangsung di Oklahoma. ‘’Kami harus bermain lebih baik jika tidak

ingin kecolongan lagi. Tidak mudah memang, tapi kami ha-rus berusaha,’’ tegas Brooks.

Sarat emosiSementara itu, dari semifi nal

Wilayah Timur, Miami Heat berhasil memaksimalkan posisi mereka sebagai tuan rumah de-ngan melibas runner-up musim lalu Boston Celtics 99-90 di game pertama. Dalam duel di American Airlines Arena terse-but Dwyane Wade menjadi mo-tor kemenangan Heat dengan mencetak 38 poin dan 5 assist.

Aksi gemilang juga diper-tontonkan pemain cadangan Heat, James Jones, dengan menyumbang 25 poin dan 5 rebound. Adapun LeBron James menambah dengan 22 poin, 6 rebound, dan 5 assist.

‘’Kami akan bertarung setiap inci demi memenangi laga ini. Kami sudah memenangi laga pertama dan fokus kami kini me-menangi game kedua selagi ma-sih bermain di kandang sendiri. Karena mereka (Celtics) lawan yang sangat liat,’’ cetus Wade. Bagi beberapa pemain Heat, laga melawan Celtics memang sarat emosi. Pasalnya tim itu kerap menjadi penghalang mereka dalam merajut prestasi.

Musim lalu, Heat bahkan disapu bersih oleh Celtics. Se-mentara itu, ‘King James’ lebih sakit hati lagi. Karena dua kali upaya dia ketika masih mem-bela Cleveland Cavaliers dikan-daskan Celtics, yakni pada 2008 dan 2010. (AP/Rtr/R-2)

maulana@mediaindonesia.com

Westwood Bidik Gelar PrimerPEGOLF nomor satu dunia Lee Westwood kembali menjejak Eropa setelah dua pekan mengitari turnamen di Asia dengan buah tangan dua gelar juara. Bukan sekadar juara, rekening banknya pun bertambah menjadi US$660 ribu (Rp5,6 miliar).

Pria asal Inggris berusia 38 tahun itu, pekan lalu, menjuarai In-donesian Masters, sekaligus memastikan posisinya sebagai pegolf nomor satu dunia menggeser Martin Kaymer (Jerman). ‘’Ketika Anda menjadi pemain nomor satu, itu merupakan tempat yang amat menyenangkan dan saya amat menyukai pekan ini,’’ ujar Westwood seusai memenangi turnamen di Seoul, Korea Selatan, kemarin. (Reuters/R-2)

Marquez Siapkan TrilogiJUARA kelas ringan versi WBA dan WBO Juan Manuel Marquez terang-terangan menyatakan minatnya menghadapi Manny Pacquiao. Bahkan ia menegaskan mampu mengalahkan petinju asal Filipina tersebut.

Padahal Marquez tahu persis kalau juara kelas welter WBO itu bakal menghadapi Shane Mosley dalam perebutan gelar di Las Vegas, AS, akhir pekan ini.

‘’Bukan rahasia lagi kalau tujuan terbesar saya adalah bertarung dengan dia ketiga kalinya,’’ ujar Marquez, di Las Vegas, kemarin. Pertemuan pertama yaitu saat perebutan gelar kelas bulu super IBF/WBA yang berakhir imbang (8 Mei 2004). Namun, pada per-temuan kedua (15 Maret 2008) dalam perebutan gelar kelas bulu super WBC, Marquez kalah angka. (Boxingscene/R-2)

FHUP Gelar Turnamen Basket SEBANYAK 15 tim dari perguruan tinggi seluruh Indonesia bertanding di turnamen bola basket antarfakultas hukum (FH) memperebutkan Piala Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Rektor Universitas Pancasila (UP) Edie Toet Hendratno menga-takan turnamen tersebut merupakan ajang tahunan yang sudah diagendakan PB Perbasi. Pertandingan digelar di GOR Bulungan, Jakarta Selatan, mulai Sabtu (30/4) hingga Sabtu (7/5).

‘’Dengan adanya turnamen ini bisa terjalin persaudaraan dan juga mampu mengembangkan bakat para mahasiswa. (Ant/R-2)

Lagi, Grizzlies Makan Korban

Inilah pencapaian terbaik Grizzlies sejak bermetamorfosis dari nama sebelumnya, Vancouver Grizzlies, pada 2001.

MENJELANG hari ulang tahun ke-60, Pengurus Besar Per-satuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) bersiap mengambil langkah perbaikan. Salah satunya perubahan sis-tem pelatihan.

“Kami mulai susun rencana pelatihan yang baik. Di samp-ing itu ada usaha untuk me-lengkapi sarana dan prasarana pembinaan,” ujar Ketua Umum PB PBSI Djoko Santoso dalam media gathering di pelatnas Ci-payung, Jakarta, Senin (2/5).

Saat ini PBSI mengaku sudah memulai meningkatkan gizi atlet, termasuk penggunaan psikolog, motivator, dan sport science. Dengan kata lain, PBSI menyebutkan sudah tertinggal dalam melakukan pembinaan atlet. “Saat ini kita sudah ter-tinggal dari pembinaan mo-dern,” ujar Djoko.

Guna mengurangi kendala pembinaan, PBSI akan mem-bangun dua pusat pemusatan latihan di luar Jawa, yakni di Sumatra Utara dan Sulawesi

Utara. Dengan begitu, masalah pengaderan dapat diatasi. Ter-lebih saat ini prestasi pemain senior sudah menurun.

“Akan mulai pusat pelatihan di timur dan barat, dengan sentra di Medan dan Sulawesi Utara. Saya akui memang kendala be-rat, tapi harus tetap jalan,” tegas mantan Panglima TNI ini.

“Kabid Binpres (Ketua Bi-dang Pembinaan dan Prestasi) sudah melakukan perencanaan dan akan melakukan program asistensi untuk klinik pelati-

han,” imbuhnya.Djoko juga mengklaim

bahwa kehadiran pelatih asing ke pelatnas Cipayung meru-pakan salah satu terobosan yang dilakukan PBSI guna meningkatkan prestasi. Meski tidak semua pihak menyetujui kehadiran pelatih asal China Li Mao tersebut.

Kehadiran pelatih asing un-tuk kali pertama di PBSI dinilai mantan pebulu tangkis Sigit Budiarto sebagai bentuk kore-ksi terhadap perbulu tangkis

Indonesia.“Ini merupakan koreksi ke

dalam, dalam artian ada kesa-lahan dalam diri kita sebagai pelatih sehingga PBSI berinsi-atif datangkan pelatih asing,” ujar Sigit.

Sigit juga meminta agar ke-hadiran mereka di PBSI untuk memotivasi pelatih Indonesia agar lebih baik lagi. Namun, Sigit masih menilai Indone-sia memiliki sejumlah pelatih yang bagus. (Rin/R-2)

PBSI Akui Tertinggal dalam Pembinaan

Jelena Jankovic Terus Tebar Ancaman

SEKILAS GELANGGANG

26 SELASA, 3 MEI 2011OLAHRAGA

BERJIBAKU: Forward Memphis Grizzlies Darrell Arthur, berebut bola rebound dengan guard Oklahoma City Thunder Thabo Sefolosha pada pertandingan semifinal pertama Wilayah Barat di Oklahoma, kemarin. Grizzlies berhasil memenangi laga ini dengan skor 114-101.

Jelena JankovicPetenis Serbia

AP/SUE OGROCKI

AP/JAN KOLLER