sejarah kb

25
1 Oleh: SUSIANA SARIYATI, SST, M.Kes SEJARAH DAN ORGANISASI KB DI INDONESIA

Upload: puspa-rini-nugroho

Post on 02-Aug-2015

454 views

Category:

Documents


26 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sejarah KB

1

Oleh: SUSIANA SARIYATI, SST, M.Kes

SEJARAH DAN ORGANISASI KB DI INDONESIA

Page 2: Sejarah KB

SEJARAH KB DI INDONESIASEJARAH KB DI INDONESIA

• Pada awal abad 19 Inggris tahun 1880 – 1950 Maria Stopes menganjurkan pengaturan kehamilan di kalangan kaum buruh.

• Amerika Serikat 1883 – 1966 Margareth Sanger dengan program Birth Control yang merupakan pelopor

2

Page 3: Sejarah KB

SEJARAH KB DI INDONESIASEJARAH KB DI INDONESIA

• 1952 di Yogyakarta Sulianti Saroso menganjurkan ibu untuk membatasi kelahiran mengingat AKB cukup tinggi

• Jakarta RSUP Dr Cipto Mangunkusumo• 23 Desember 1957 Perkumpulan Keluarga

Berencana Indonesia (PKBI)diresmikan

3

Page 4: Sejarah KB

SEJARAH KB DI INDONESIASEJARAH KB DI INDONESIA

Tiga macam usaha PKBIMengatur KehamilanMengobati kemandulanMemberi nasehat perkawinan

Kegiatan masih dibatasi KUHP pasal 283 yang melarang penyebarluasan gagasan Keluarga Berencana

4

Page 5: Sejarah KB

SEJARAH KB DI INDONESIASEJARAH KB DI INDONESIA

Januari 1967 diadakan simposium Kontrasepsi di Bandung yang diikuti oleh masyarakat luas

Februari 1967 diadakan konggres PKBI bersamaan adanya deklarasi kependudukan dunia.

April 1967 Gubernur DKI Jakarta ( Ali Sadikin ) menyelenggarakan Proyek Keluarga Berencana DKI Raya

1968 berdiri Lembaga Keluarga Berencana Nasional ( LKBN )

1970 BKKBN bertanggung jawab terhadap pelaksanaan program KB pada Repelita I

5

Page 6: Sejarah KB

SEJARAH KB DI INDONESIASEJARAH KB DI INDONESIA

Keberhasilan program KB pada Repelita I mencanangkan Panca marga ( cukup tiga anak) menjadi “ Cukup dua Anak “

Sejak pelita V program KB Nasional berubah menjadi Gerakan KB Nasional dan pembudayaan Norma Kecil Keluarga Bahagia Sejahtera ( NKKBS )

6

Page 7: Sejarah KB

SEJARAH KB DI INDONESIASEJARAH KB DI INDONESIA

Tujuan NKKBS :–Mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera yang menjadi dasar bagi terwujudnya masyarakat yang sejahtera melalui pengendalian kelahiran dan pertumbuhan penduduk Indonesia.

7

Page 8: Sejarah KB

SEJARAH KB DI INDONESIASEJARAH KB DI INDONESIA

Sasaran Gerakan KB NasionalPasangan usia subur dengan prioritas PUS muda dengan paritas rendahGenerasi muda dan purna PUSPelaksana dan pengelola KBSasaran wilayah

8

Page 9: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIAPKBI

• Pada tahun 1953, sekelompok masyarakat yang terdiri dari berbagai golongan, khusus nya dari kalangan kesehatan memulai prakasa kegiatan KB. Kegiatan kelompok ini berkembang hingga berdirilah Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI). Pada tahun 1957 tepatnya pada tanggal 23 Desember 1957 dengan Dr.R Soeharto sebagai Ketua PKBI adalah pelopor pergerakan keluarga berencana yang membantu masyarakat yang memerlukan bantuan secara sukarela

9

Page 10: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

Keputusan Presiden RI Nomor 8 tahun 1970 tentang BKKBN yaitu Depkes sebagai unit pelaksana program KB. BKKBN yaitu badan resmi pemerintah yang bertanggungjawab penuh mengenai pelaksanaan program KB di Indonesia

Keuntungan dari BKKBN adalah:◦ Memungkinkan program-program melepaskan diri

pendekatan klinis yang jangkauannya terbatas.◦ Memungkinkan besarnya peranan pakar-pakar non

medis dalam mensukseskan program keluarga berencana di Indonesia melalui pendekatan ke masyarakat.

10

Page 11: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

Sedangkan fungsi BKKBN adalah pengkoordinasi, perencana, perumus kebijaksanaan, pengawas pelaksanaan dan evaluasi.

Pada waktu itu tujuan program Keluarga Berencana adalah : ◦ Memperbaiki kesehatan dan kesejahteraan

ibu,anak keluarga dan bangsa.◦ Mengurangi angka kelahiran untuk menaikkan

taraf hidup rakyat dan bangsa

11

Page 12: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

Dalam perkembangan selanjutnya BKKBN mengembangkan lagi kegiatannya menjadi Program Nasional Kependudukan dan KB (KKB) yang pada waktu ini mempunyai 2 tujuan:◦Tujuan demografis, yaitu mengendalikan

tingkat pertumbuhan penduduk berupa penurunan angka fertilitas.

12

Page 13: Sejarah KB

• Tujuan normatif, yaitu dapat dihayati Norma Keluarga Kecil bahagia dan Sejahtera (NKKBS) yang pada satu waktu akan menjadi falsafah hidup masyarakat dan bangsa Indonesia

13

Page 14: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

Visi dan Misi BKKBN◦ Visi tahun 2001 Membangun keluarga berkualitas pada tahun 2010◦ Misi

Memberdayakan masyarakat Menggalang kemitraan dalam upaya meningkatkan

kesejahteraan, kemandirian dan ketahanan keluarga

Meningkatkan kualitas pelayanan KB dan kesehatan reproduksi

14

Page 15: Sejarah KB

• Meningkatkan upaya pemberdayaan wanita dalam mewujudkan kesetaraan gender melalui program KB• Mempersiapkan SDM ber kualitas sejak

pembuahan• Menyediakan data dan informasi dalam skala

mikro

15

Page 16: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

Tujuan

◦ Memberikan kontribusi, terciptanya penduduk yang berkualitas, SDM yang bermutu dan meningkatnya kesejahteraan keluarga

16

Page 17: Sejarah KB

Sasaran◦ Sasaran penggarapan program

Pada keluarga, kelompok, dan institusi masyarakat

◦ Sasaran pencapaian programMemberikan pelayanan pada peserta KB baru dan KB aktif

◦ Meningkatkan pembinaan ketahanan keluarga melalui peningkatan kualitas dan kuantitas

17

Page 18: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

BKKBN Pusat◦ Fungsi (melalui):

Kepres no. 38 tahun 1978 tentang tugas pokok BKKBN untuk mempersiapkan kebijakan umum dan mengkoordinasi pelaksanaan program KB Nasional dan kependudukan yang mendukungnya, baik ditingkat pusat maupun daerah, serta mengkoordinasi penyelenggaraan dilapangan

18

Page 19: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

BKKBN Prop. / Kab. / Kota Fungsi: Tugas pokok dan fungsi BKKBN di propensi dan di

kabupaten / kota◦ Mengkoordinir penyelenggaraan KB di tingkat

propinsi kabupaten / kota.◦ Mengadakan rapat koordinasi melibatkan pihak-

pihak terkait.◦ Mengadakan evaluasi pelaksanaan kegiatan program

KB◦ Menyusun dan pelaporan pelaksanaan kegiatan

kepada pengelola program KB ke tingkat propensi maupun pusat

19

Page 20: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

Tingkat Kecamatan Fungsi:

◦ Mengkoordinir penyelenggaraan KB di tingkat kecamatan.

◦ Mengadakan rapat koordinasi melibatkan pihak-pihak terkait.

◦ Mengadakan evaluasi pelaksanaan program KB berdasar laporan dan cakupan wilayah.

◦ Pelaporan pelaksanaan kegiatan program KB ke tingkat kabupaten / kota.

20

Page 21: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

Tingkat Desa Fungsi: PPKBD / Sub PPKBD

◦ Memberi pelayanan kontrasepsi sederhana dan pil KB ulangan pada peserta KB.

◦ Membina kelestarian peserta KB◦ Memberi nasehat-nasehat untuk peserta KB

akibat efek samping bila perlu merujuk.◦ Pencatatan dan pelaporan sederhana◦ Memotivasi calon peserta KB baru

21

Page 22: Sejarah KB

– Membantu PLKB di daerahnya– Membantu penanggulangan isu-isu yang

merugikan gerakan KB bersama aparat yang berwenang.

– Menerima, menyimpan dan menyalurkan alat kontrasepsi sederhana.

22

Page 23: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

Tingkat pos pelayanan terpadu (posyandu / pos kesehatan terpadu)

◦ Membantu petugas KB dalam pendataan peserta KB

◦ Membina kelestarian peserta KB dan penanggulangan isu-isu yang merugikan program KB

◦ Melayani kontrasepsi sederhana dan pil ulangan

23

Page 24: Sejarah KB

– Pelayanan rujukan sesuai kemampuan– Pencatatan dan pelaporan– Membantu pelaksanaan kegiatan

integrasi dengan kegiatan KIA, imunisasi, kesling, upaya PKMD,gizi dan penanggulangan diare

24

Page 25: Sejarah KB

ORGANISASI KB DI INDONESIABKKBN

Fungsi peserta KB– Menerima jasa pelayanan KB– Meningkatkan kemandirian ber KB

25