sejarah fisika ( power point )

Upload: rony-pranata

Post on 29-Oct-2015

68 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Marie Curie

TRANSCRIPT

SEJARAH FISIKA Marie Sklodowska Curie

SEJARAH FISIKAMarie Sklodowska Curie

KELOMPOK VIII

Rony PranataAsnaeni AnsarSusilawati SuardiMarhumi

Kehidupan Marie Skolodowska Curie

Marie Skodowska-Curie (7 November 1867 4 Juli 1934) dilahirkan dengan nama Maria Sklodowska di Warsawa, Polandia pada tanggal 7 November 1897 adalah perintis dalam bidang radiologi dan pemenang Hadiah Nobel dua kali, yakni Fisika pada 1903 dan Kimia pada 1911. Ia mendirikan Curie Institute. Bersama dengan suaminya, Pierre Curie, ia menemukan unsur radium. Sebagai anak perempuan, ia sangat haus ilmu pengetahuan sehingga menjadikan dirinya seorang siswi desa yang lulus dengan nilai terbaik.Penemuan Marie Sklodowska CurieTentu banyak di antara kita yang sudah mendengar dan mengetahui peristiwa dijatuhkannya bom atom di Hiroshima pada Perang Dunia II yang menelan banyak korban jiwa. Berpuluh-puluh tahun setelah kejadian tersebut ternyata korban akibat dijatuhkannya bom atom tersebut masih banyak berjatuhan. Korban-korban tersebut diberitakan terpapar radiasi radioaktif sisa ledakan bom atom.

Sebenarnya apakah itu radioaktif? apakah hubungannya dengan kimia? apakah radioaktif memiliki manfaat atau hanya menimbulkan bencana?

Sejarah Penemuan Unsur RadioaktifRontgen (1845 1923) bahwa beberapa unsur dapat memancarkan sinar-sinar tertentu. Para ahli tertarik untuk mengadakan penelitian tentang unsur tersebut. Setahun kemudian Antoine Henre Becquerel (1852 1908) mengamati garam uranik sulfat (K2UO2(SO4)2) memancarkan sinar (radiasi) secara spontan. Gejala ini dinamakan keradioaktifan, sedangkan unsur yang memancarkan radiasi disebut unsur radioaktif. Pada tahun 1898, Marie Sklodowska Curie (1867 1934) bersama suaminya, Pierre Curie (1859 1906) berhasil menemukan dua unsure radioaktif yaitu Polonium (Po) dan Radium (Ra). Karena jasa mereka di bidang keradioaktifan pada tahun 1903, Henry Bequerel bersama Pierre dan Marie Curie memperoleh hadiah nobel.Setelah ditemukan unsur Uranium, Marie Sklodowska dan Pierre Curie menemukan unsur radioaktif lainnya yaitu polonium (Po) dan Radium (Ra). Polonium dan Radium merupakan isotop-isotop dari unsur uranium karena unsur-unsur tersebut merupakan hasil pemisahan dari bijih uranium. Isotop-isotop yang berasal dari unsur radioaktif disebut Radioisotop.

Akibat perkembangan cepat dalam bidang fisika dan kimia, para ilmuwan mulai memperhatikan inti atom setelah sekian lama hanya terpusat pada elektron. Akhirnya, mereka bisa membuktikan bahwa inti atom dapat berubah secara spontan disertai dengan pelepasan radiasi. Inti atom tersebut dinamakan nuklida radioaktif.

Marie Curie adalah ahli kimia dan fisika Perancis kelahiran Polandia yang sampai sekarang merupakan satu-satunya orang yang pernah mendapatkan hadiah nobel di dua bidang yang berbeda, yaitu fisika dan kimia. . Penemuannya dibidang radioaktif membuat Marie Curie masuk ke dalam daftar penemu yang berpengaruh kepada dunia. Marie Curie adalah wanita pertama pemenang nobel dan juga adalah wanita pertama yang menjadi professor di universitasnya, Universities of Paris. Walaupun berkewarganegaraan Perancis, Marie Curie tidak pernah kehilangan rasa kebanggaannya sebagai orang Polandia. Penemuan pertamanya pada elemen kimia yang ditemukan tahun 1898 diberi nama 'polonium' dan penemuan berikutnya adalah radium beberapa bulan kemudian. Radium adalah zat radioaktif yang banyak digunakan dalam bidang medis dan kedokteran, umumnya untuk menghilangkan penyakit kanker dengan menyinari sel-sel kanker dengan zat radioaktif tersebut. Polonium dan radium adalah dua unsur radioaktif pertama yang ditemukan. Sinar RadioaktifSinar yang dipancarkan oleh unsur radioaktif memiliki sifat-sifat:1. dapat menembus lempeng logam tipis;2. dapat menghitamkan pelat film;3. dalam medan magnet terurai menjadi tiga berkas sinar.Pada tahun 1898 Paul Ulrich Villard menemukan sinar radioaktif yang tidak dipengaruhi oleh medan magnet yaitu sinar gamma. Setahun kemudian Ernest Rutherford berhasil menemukan dua sinar radioaktif yang lain, yaitu sinar alfa dan sinar beta ().Sinar AlfaPartikel sinar alfa sama dengan inti helium -4, bermuatan +2e dan bermassa 4 sma. Partikel alfa adalah partikel terberat yang dihasilkan oleh zat radioaktif. Sinar alfa dipancarkan dari inti dengan kecepatan sekitar 1/10 kecepatan cahaya. Karena memiliki massa yang besar daya tembus sinar alfa paling lemah diantara diantara sinar-sinar radioaktif. Diudara hanya dapat menembus beberapa cm saja dan tidak dapat menembus kulit. Sinar alfa dapat dihentikan oleh selembar kertas biasa. Sinar alfa segera kehilangan energinya ketika bertabrakan dengan molekul media yang dilaluinya. Tabrakan itu mengakibatkan media yang dilaluinya mengalami ionisasi. Akhirnya partikel alfa akan menangkap 2 elektron dan berubah menjadi atom H.2. Sinar BetaSinar beta merupakan radiasi partikel bermuatan negatif. Sinar beta merupakan berkas elektron yang berasal dari inti atom. Partikel beta yang bemuatan -1e dan bermassa 1/836 sma. Karena sangat kecil, partikel beta dianggap tidak bermassa sehingga dinyatakan dengan notasi eo 1. Energi sinar beta sangat bervariasi, mempunyai daya tembus lebih besar dari sinar alfa tetapi daya pengionnya lebih lemah. Sinar beta paling energetik dapat menempuh sampai 300 cm dalam udara kering dan dapat menembus kulit.3. Sinar GammaSinar gamma adalah radiasi elektromagnetek berenergi tinggi, tidak bermuatan dan tidak bermassa. Sinar dinyatakan dengan notasi gamma. Sinar gamma mempunyai daya tembus. Selain sinar alfa, beta, gamma, zat radioaktif buatan juga ada yang memancarkan sinar X dan sinar Positron. Sinar X adalah radiasi sinar elektromagnetik.Daya-Daya Tembus Sinar Radioaktif Sinar radioaktif memiliki banyak perbedaan dari sinar lainnya (seperti sinar matahari), antara lain:memiliki daya tembus yang besar, sehingga dapat menghitamkan plat foto yang terbungkus kertas hitam,dapat mengionisasi media yang dilaluinya, oleh karena itu disebut juga radiasi pengion. Radiasi pengion yang dihasilkan oleh isotop radioaktif dapat berupa radiasi partikel, yaitu radiasi sinar alfa dan sinar beta, maupun berupa radiasi elektromagnetik berenergi tinggi, yaitu radiasi sinar gamma.SEKIAN DAN TERIMA KASIH