satuan acara penyuluhan brpn

7
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) Pokok Bahasan : Keperawatan Anak Sub Pokok bahasan : Bronkopneumonia Sasaran : Pasien RSUD Batang Waktu : 20 Menit Tempat : Ruang Flamboyan RSUD Batang Hari/tgl Pelaksanaan : Selasa, 26 Juni 2012 Jam Pelaksanaan : 08.00 WIB – 08.20 WIB

Upload: idemjari

Post on 23-Oct-2015

15 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

satuan acara brpn

TRANSCRIPT

Page 1: Satuan Acara Penyuluhan Brpn

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

Pokok Bahasan : Keperawatan Anak

Sub Pokok bahasan : Bronkopneumonia

Sasaran : Pasien RSUD Batang

Waktu : 20 Menit

Tempat : Ruang Flamboyan RSUD Batang

Hari/tgl Pelaksanaan : Selasa, 26 Juni 2012

Jam Pelaksanaan : 08.00 WIB – 08.20 WIB

I. PENDAHULUAN

Bronkopneumonia adalah peradangan akut pada paru-paru yang mengenai satu atau

beberapa lobus. Bronkopneumonia merupakan penyumbang kematian balita di dunia sekitar

1,6-2,2 juta balita dengan proporsi 19%. Masalah yang sering muncul pada klien dengan

Boncopnemonia adalah tidak efektifnya bersihan jalan napas, resiko tonggi terhadap infeksi,

klurang pengetahuan, intolerasnsi aktivitas, tidak efektifnya pola napas.

Hasil penelitian diperoleh trend kunjungan penderita bronkopneumonia berdasarkan

data tahun 2005-2009 menunjukkan penurunan dengan persamaan garis Y= 16,6-X. Proporsi

berdasarkan sosiodemografi yaitu kelompok umur 2-11 bulan 48,5%, sex ratio168%, dan

Kota Medan 71,0%. Bronkopneumonia berat 28,0%, jumlah kunjungan berulang satu kali

94,1%, gizi buruk 4,2%, imunisasi tidak lengkap 82,9%, pendidikan ayah dan ibu SLTA dan

Akademi/PT masing –masing 42,9% dan 42,1%, pekerjaan ayah pegawai swasta 39,1%, ibu

rumah tangga 45,5%, jumlah anak orang tua tiga 60,0%, anak ke tiga 60,0%, lama rawatan

rata-rata 4,70 hari, dan meninggal 4,8%.

Jika broncopnemonia terlambat didiagnosa atau terapi awal yang tidakmemadai pada

broncopnemonia dapat menimbulka empisema, rusaknya jalan napas, bronkitis, maka

diperlukan asuhan keperawatan secara menyeluruh yang meliputi aspek promotif, preventif,

kuratif dan rehabilitatif untuk mencegah komplikasi yang mungkin terjadi.

II. TUJUAN

1. Tujuan Umum

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan diharapkan peserta didik dapat mengetahui

dan melakukan pencegahan terhadap bronkopneumonia pada balita

Page 2: Satuan Acara Penyuluhan Brpn

2. Tujuan Khusus

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 1 kali pertemuan peserta didik dapat:

Menjelaskan tentang Bronkopneumonia

Menjelaskan tanda dan gejala terjangkit Bronkopneumonia

Mengetahui pertolongan pada penderita Bronkopneumonia

Menjelaskan tentang pencegahan Bronkopneumonia

III.SASARAN

Pasien Ruang Flamboyan RSUD Batang

IV. TARGET

Peserta didik dapat mengetahui tentang pengertian, tanda dan gejala, pertolongan

pertama, dan pencegahan terhadap penyakit Bronkopneumonia

V. MATERI

1. Pengertian Bronkopneumonia

2. Tanda dan gejala Bronkopneumonia

3. Cara mencegah Bronkopneumonia

4. Komplikasi

VI. METODE

1. Ceramah

2. Diskusi

VII.MEDIA

1. Materi pangajaran (lembar balik)

2. Leaflet

VIII. STRATEGI PELAKSANAAN

1. Waktu : selasa, 26 juni 2012

2. Tempat : Ruang Flamboyan RSUD Batang

IX. SUSUNAN ACARA

No Tahap / Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta

Page 3: Satuan Acara Penyuluhan Brpn

Waktu

1. Pra interaksi

5 Menit

Mengucapkan salam

pembuka

Memperkenalkan diri

Menjelaskan maksud

dan tujuan

Menjawab salam

Mendengarkan

Perkenalan

2. Interaksi

15 menit

Menjelaskan

pengertian

bronkopneumonia.

Menjelaskan tentang

tanda-tanda dan gejala

penderita

bronkopneumonia.

Menjelaskan

pertolongan pertama yang

dapat dilakukan pada

pasien bronkopneumonia.

Menjelaskan cara

pencegahan terhadap

penyakit

bronkopneumonia

Menjelaskan bahaya

bronkopneumonia

Diskusi

Mendengarkan

Memperhatikan

Berdiskusi dengan

mahasiswa (penyuluh )

3. Post

interaksi

5 menit

Memberikan masukan

Menyimpulkan hasil

penyuluhan

Mengevaluasi peserta

didik

Salam Penutup

Memperhatikan

Memberi tanggapan

Menjawab pertanyaan

yang diajukan

Menjawab salam

penutup

IX MATERI

( Terlampir)

Page 4: Satuan Acara Penyuluhan Brpn

XII. KRITERIA EVALUASI

Evaluasi Hasil

- Tes lisan : Diakhir ceramah

- Penilaian

System penilaian sesuai dengan masing-masing pertanyaan tiap nomor :

1. Bila benar semua, nilai : 1

2. Bila benar semua, nilai : 5

3. Bila benar semua, nilai : 5

4. Bila benar semua, nilai : 5

5. Bila benar semua, nilai : 4

Jumlah nilai benar pada semua soal : 20 point

Klasifikasi penilaian

- Bila nilai benar : 0 – 5 : D : berarti tidak memahami

- Bila nilai benar : 6 – 10 : C : berarti kurang memahami

- Bila nilai benar : 11 – 15 : B : berarti cukup memahami

- Bila nilai benar : 16 -20 : A : berarti memahami / mengerti

XIII. DAFTAR PERTANYAAN

1. Penyakit bronkopneumonia disebabkan oleh apa?

2. Bagaimana cara penularannya?

3. Bagaimana ciri-ciri bronkopneumonia?

4. Bagaimana tanda-tanda anak yang sudah terkena bronkopneumonia?

5. Pertolongan apa yang dapat diberikan pada penderita bronkopneumonia sebelum

dibawa ke RS?

6. Cara apa sajakah yang dapat dilakukan guna mencegah penyebaran paenyakit

bronkopneumonia?

Page 5: Satuan Acara Penyuluhan Brpn

DAFTAR PUSTAKA

Rohani Heni, Purnamasari ely (2001). Buku Ajar Keperawatan Kardiovaskuler, Bidang

Pendidikan dan Pelatihan Pusat Kesehatan Jantung RS Harapan Kita, Jakarta.

Jan Tambayong (2000). Patofisiologi Untuk Perawat, Penerbit Buku Kedokteran EGC,

Jakarta