sampling dan preparasi sampel polutan udara di

6
@ batan PRO SIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, Rabu, 11 September 2013 SAMPLING DAN PREP ARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DI LINGKUNGAN PLTU PAITON PROBOLINGGO Iswantoro, Sutanto. w. W Pusat Tekn%gi Akse/erator dan Proses Bahan - BATAN is[email protected] ABSTRAK SAMPLING DAN PREPARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DI LlNGKUNGAN PL TU PAITON PROBOLINGGO. Telah dilakukan sampling pada tanggal 8 sampai dengan 18 April 2012 di sekitar PL TV Paiton Probolinggo, menggunakan alat e- sampler untuk filter PM-10 & PM-2,5 dan High Volume Air Sampler untuk sampel udara ambient jenis filter TSP di tiga lokasi sampling sebagai perwakilan daerah polutan udara. Filter TSP, PM 10 dan PM 2,5 sebelum dan setelah sampling, ditimbang kemudian disimpan dalam desikator selama 24 jam. Penentuan konsentrasi udara ambient dilakukan dengan metoda gravimetri yang diperoleh dari pengurangan hasil penimbangan berat sampel pada filter PM-10, PM-2,5 dan TSP dengan berat filter kosong masing-masing. Kata kunci : Sampling, preparation 2013. ABSTRACT SAMPLING AND PREPARATION OF AIR POLLUTANTS AT THE COAL PAITON POWER PLANT AREA PROBOLINGGO. Sampling has been conducted on April 8 th to 18 th, 2012 at the plant area of Paiton Coal Power Plant using e-sampler for particulated matter PM-2,5 and PM-10, high volume air sampler for total suspended particulate (TSP) at the three sampling locations as the representative pollution. Filter before and after sampling was weighed and extremely guarded contamination. Air filters stored in desicator filter for 24 hours. Determination of concentration of ambient air pollutants conducted by gravimetric method derived from a reduction in weight the samples on the filter PM-2,5; PM-10 and TSP to the weight of the empty filter. Keyword: Sampling, preparation 2013. PENDAHULUAN Kualitas udara di Indonesia mulai mengalami penurunan. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor yang berpengaruh dominan, diantaranya adalah peningkatan tranportasi akibat pertumbuhan penduduk dan tingkat urbanisasi yang tinggi, ketergantungan yang tinggi terhadap bahan bakar minyak, serta masih rendahnya tingkat kesadaran pemerintah dan masyarakat [I]. Pencemaran udara yang semakin memburuk ini berdampak pada kesehatan masyarakat dan beban tinasial. Peningkatan urbanisasi, aktivitas ekonomi, pertumbuhan penduduk dan tranportasi menyebabkan polusi udara. Parameter polusi udara yang utama disamping CO, S02, NO dan03, komponen terbesar adalah particulate m~tter (PM). Parlikel dengan diameter aerodinamik 10 11m disebut PM-lO sedllEgkan parlikel mempunyai diameter aerodinamik 2,5 11m disebut PM-2,S atau partikel halus. Konsentrasi PM-2,S potensial mempengaruhi kesehatan karena bersifat karsinogetik dan mampu bemetrasi ke dalam paru- paru [2]. Oleh karena itu penanggulangan secara dini dan tepat perlu dilakukan dengan penentuan sumber pencemar, untuk menekan tingkat pencemaran. Udara ambient atau yang lebih mudah dipahami sebagai udara yang berada di sekitar kita memiliki kualitas udara yang mudah berubah. Pemantauan kualitas udara di lingkungan Iswantoro, dkk. ISSN 1410 - 8178 Buku I haI. 129

Upload: hangoc

Post on 12-Jan-2017

291 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: SAMPLING DAN PREPARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DI

@batan

PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, Rabu, 11 September 2013

SAMPLING DAN PREP ARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DILINGKUNGAN PLTU PAITON PROBOLINGGO

Iswantoro, Sutanto. w.WPusat Tekn%gi Akse/erator dan Proses Bahan - BATAN

[email protected]

ABSTRAK

SAMPLING DAN PREPARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DI LlNGKUNGAN

PL TU PAITON PROBOLINGGO. Telah dilakukan sampling pada tanggal 8 sampaidengan 18 April 2012 di sekitar PL TV Paiton Probolinggo, menggunakan alat e­sampler untuk filter PM-10 & PM-2,5 dan High Volume Air Sampler untuk sampeludara ambient jenis filter TSP di tiga lokasi sampling sebagai perwakilan daerahpolutan udara. Filter TSP, PM 10 dan PM 2,5 sebelum dan setelah sampling,ditimbang kemudian disimpan dalam desikator selama 24 jam. Penentuan konsentrasiudara ambient dilakukan dengan metoda gravimetri yang diperoleh dari penguranganhasil penimbangan berat sampel pada filter PM-10, PM-2,5 dan TSP dengan beratfilter kosong masing-masing.

Kata kunci : Sampling, preparation 2013.

ABSTRACT

SAMPLING AND PREPARATION OF AIR POLLUTANTS AT THE COAL PAITON

POWER PLANT AREA PROBOLINGGO. Sampling has been conducted on April 8 thto 18 th, 2012 at the plant area of Paiton Coal Power Plant using e-sampler forparticulated matter PM-2,5 and PM-10, high volume air sampler for total suspendedparticulate (TSP) at the three sampling locations as the representative pollution. Filterbefore and after sampling was weighed and extremely guarded contamination. Airfilters stored in desicator filter for 24 hours. Determination of concentration of ambientair pollutants conducted by gravimetric method derived from a reduction in weight thesamples on the filter PM-2,5; PM-10 and TSP to the weight of the empty filter.

Keyword: Sampling, preparation 2013.

PENDAHULUAN

Kualitas udara di Indonesia mulai mengalamipenurunan. Hal ini disebabkan oleh beberapafaktor yang berpengaruh dominan, diantaranyaadalah peningkatan tranportasi akibat pertumbuhanpenduduk dan tingkat urbanisasi yang tinggi,ketergantungan yang tinggi terhadap bahan bakarminyak, serta masih rendahnya tingkat kesadaranpemerintah dan masyarakat [I]. Pencemaran udarayang semakin memburuk ini berdampak padakesehatan masyarakat dan beban tinasial.

Peningkatan urbanisasi, aktivitas ekonomi,pertumbuhan penduduk dan tranportasimenyebabkan polusi udara. Parameter polusi udarayang utama disamping CO, S02, NO dan03,

komponen terbesar adalah particulate m~tter (PM).Parlikel dengan diameter aerodinamik 10 11mdisebut PM-lO sedllEgkan parlikel mempunyaidiameter aerodinamik 2,5 11m disebut PM-2,S

atau partikel halus. Konsentrasi PM-2,S potensialmempengaruhi kesehatan karena bersifatkarsinogetik dan mampu bemetrasi ke dalam paru­paru [2]. Oleh karena itu penanggulangan secaradini dan tepat perlu dilakukan dengan penentuansumber pencemar, untuk menekan tingkatpencemaran.

Udara ambient atau yang lebih mudahdipahami sebagai udara yang berada di sekitar kitamemiliki kualitas udara yang mudah berubah.

Pemantauan kualitas udara di lingkungan

Iswantoro, dkk. ISSN 1410 - 8178 Buku I haI. 129

Page 2: SAMPLING DAN PREPARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DI

PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, Rabu 11 September 2013

~

batan

merupakan kasus yang akhir-akhir ini menjadiperhatian dunia. Rendahnya kualitas udara dilingkungan berakibat langsung dengan penurunankondisi kesehatan masyarakat.

Penyebab utama tingkat pencemaran yangmelebihi batas ambang di beberapa bagian daribumi ini adalah adanya kegiatan yang dilakukanmanusia secara terus menerus namun kurangmemperhatikan dampak dari kegiatan tersebutterhadap lingkungan hidup sekitarnya, salah satunyaadalah industri. Selain itu penurunan kualitas udarajuga dikarenakan kenaikkan polusi yang berdampakpada kelangsungan hidup makhluk itu sendiri.

Menurut Keputusan Negara LingunganHidup Nomor 17 Tahun 2001, pembangunan PLTUberpotensi menimbulkan dampak pada kualitasudara. Kontarninan seperti karbon monoksida (CO),karbon dioksida (C02), oksida belerang (SOx),senyawa karbon dan debu dapat ditimbulkan daripemakaian batubara sebagai bahan bakar [3].Kontarninasi C02 yang dihasikan dari ernisikegiatan industri ikut berperan dalam prosespemanasan global. Selain kontarninasi di atas, adakontarninasi bersifat karsinogen yaitu radioaktif.

Salah satu PLTU di Indonesia adalah

Pembangkit Listrik Tenaga Uap batubara Paiton ada6 unit yang beroperasi dan 4 unit masih dalamkeadan kontruksi. PLTU ini terletak di perbatasanantara Kab.Probolinggo dengan Kab.Situbondo,Jawa Timur. Batubara yang digunakan berasal dariKalimantan.

Tujuan sampling adalah untuk memperolehdata polutan udara dampak pembakaran batubara dilingkungan PL TU Paiton, meliputi partikulat udara :TSP, PM. 10 & PM.2,5 dari 3 lokasi, masing-masingselama 1x24 jam/parameter/lokasi. Sedangkanpreparasi, menyiapkan sampel hasil dari samplingagar siap untuk dianalisis radioaktivitas alamdengan spektrometri gamma dan penentuan logamberat & multi unsur dengan metode analisis aktivasinetron (AAN).

TAT A KERJA

Bahan

Bahan yang digunakan dalam penelitian iniadalah filter jenis TSP, filter jenis sellulosa dengantingkat ukuran PM. I0 dan PM.2,5.

Peralatan

Alat-alat yang digunakan dalam penelitianini adalah seperangkat alat pengambilan sampeludara ambient (e-sampler) (untuk PM 2,5 dan PM10) dan High Volume Air Sampler (untuk TSP)dengan menggunakan pompa air sampler denganlaju a1ir rerata 2 L/menit yang disewa dari TeknikLingkungan Universitas Islam Indonesia (UII),filter glass untuk menyerap filter. Alai bantu

lainnya, timbangan analitik, pinset, GPS,thermometer, petridis, desikator, genset, stabilizerdan alat-alat tulis.

Cara Kerja

I. Penentuan hari sampling dalam tim dan temp attujuan yang akan dilakukan.

2. Sebe1um dilakukan sampling dipersiapkanperalatan yang akan dibawa semuanya da1amkeadaan siap beroperasi.

3. Alat-alat yang digunakan untuk sampling danpreparasi dalam keadaan siap pakai, dan siapdioperasikan dilapangan maupun dilaboratorium.

4. Sebelum dilakukan penimbangan filterdikondisikan pada ruang yang bersih dengantemperatur sekitar 20 - 25°C, dalarn desikatordengan kelembaban sekitar 55 %.

5. Filter sebelum dibawa ke lokasi samplingditimbang (keadaan kosong) menggunakanpinset yang bersih, tidak boleh dipegangdengan tangan telanjang, sangat dijagakontarninasinya.

6. Pengambilan sampel udara ambient dilakukanselama 24 jam dan pengambi1an di 3 lokasi.Dimulai pada tanggal 8 sampai dengan 18April 2012, menggunakan alat e-sampler untukfilter PM-IO dan PM-2,5 di tiga lokasisampling sebagai perwaki1an daerah polutanudara. Alat High Volume Air Samplerdigunakan untuk sampel udara ambient jenisfilter TSP.

7. Alat e-sampler untuk filter PM -10 digunakanbergantian dengan filter PM-2,5 disetiap lokasisetelah beroperasi 24 jam memakai filter PM­10 kemudian dig anti memakai filter PM-2,5dengan waktu operasi yang sama.

8. Alat High Volume Air Sampler digunakan disetiap sampling dengan filter TSP se1ama 24jam/lokasi.

9. Selesai beroperasinya peralatan filter yangdigunakan diambil dengan hati-hatimenggunakan pinset bersih kemudian disimpandalam petridis

10. Selesai sampling kembali ke Yogyakarta, danfilter sesampai di loboratorium disimpan dalarndesikator selama 24 jam.

11. Dilakukan penimbangan filter yang telahmenyerap udara ambient hasil sampling

12. Penentuan konsentrasi udara ambient dilakukan

dengan metoda gravimetri [2], yang diperolehdari pengurangan hasil penimbangan beratsampel pada filter PM-lO, PM-2,5 dan TSPdengan berat filter kosong.

Buku I haI. 130 ISSN 1410 - 8178 Iswantoro, dkk

Page 3: SAMPLING DAN PREPARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DI

~

batan

PRO SIDING SEl\1INARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, Rabu, 11 September 2013

SURVEY AWAL

Sebelum sampling, pada 4-7 Maret 2012melakukan survey pendahuluan ke calon lokasi daninstansi terkait untuk mengumpulkan data-data danperijinan di BMKG Juanda, BMKG Malang, BLHDProbolinggo dan KLH Situbondo.

Tabel 1. Rencana Tempat Sampling (Sebelumdiperoleh data BMKG)

NoURAIAN

CALON LOKASI SAMPLING

IIIIII

Griya

SeloBenduman,Paitan

Banteng,Banyu

1.

TempatIndah,BanyuGlugur,

PaitonGlugur,Situ-

Probo-

Situbondobanda

linqqo2.

ArahBarat PLTU

TenggaraTimur

PLTU

PLTU

3.

Jarak 6km8km5km

4.

TapaPemukimaPegunungaSumber

Qrafi

n/Sawahn/hutanairlsawah

S = 07°

S = 07°44'S = 07042'

42'58,8'51,6'57,8'

5.

GPS E=113°35E=113°36E =113°31

41,5''41,4''51,6'

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tempat Sampling

Data sampling didapat dari pengambilan didaerah PLTU Paiton Probolinggo dan Situbondo,Jatim di 3 lokasi yang didasarkan pada data daristasi un Meteorologi Juanda. Surabaya.

Lokasi 1.

Sampling di lokasi 1, daerah dusunPatukangan, Desa Randu Tatah, Kecamatan Paiton,Kabupaten Probolinggo merupakan bagian Barat(arah 270°) dari PLTU Paiton. Jarak lokasi sekitar 7Ian dari PLTU, pengambilan di tanah lapang dekatsawah dengan GPS dim ana S=07°42'42,4" danE=I13028'48,6". Sampling beroperasi 24 jam, awalsampling pada tanggal 9 April 2012 dan berakhiresok harinya dengan jam yang sarna hasil ini dapatdilihat pada Tabel 2.

Lokasi 2.

Sampling di lokasi 2, daerah dusun KrajanRT-2, Desa Sidorejo, Kecamatan Paiton, KabupatenProbolinggo merupakan bagian Barat Daya (arah225j dari PLTU. Lokasi berada pada jarak sekitar6,9 Ian dari unit PLTU dengan S=07°45'58,7" danE=I13°33'OO,5". Sampling udara dilakukan pada 12April 2012 jam 08.00 WIB, selesai pada tanggal13April 2012 denganjam yang sarna selama 24 jam.

Lokasi 3.

Sampling di lokasi 3, daerah dusunGluguran (Kuburan China), Desa Banyu Glugur,Kecamatan Banyu Glugur, Kabupaten Situbondomerupakan bagian Timur (arah 60°) dari PLTU.Lokasi berada di jarak sekitar 7 Ian dari PLTUdengan S=07043'32,6"dan E=I13°38'02,5".Sampling udara dilakukan selama 24 jam pada 14April 2012 (jam 08.00 WIB), selesai pada tanggal15 April 2012 padajam yang sama.

Semua data yang diperlukan dicatat,terutama debit udara, suhu udara, jarak dari lokasidari tempat asal polutan udara, kelembapan udarasekitar, kecepatan angin saat beroperasinya alatHigh Volume Air Sampler maupun e-sampler untuklebih rincinya dapat dilihat pada Tabel 2, 3 , 4 danTabel5.

Tabel2. Hasil pengambilan sampling untuk TSP

Data

Lakasi samDlin

IIIIII

9 April 2012

12 April14 AprilSampling

Oam 17.0020120am2012awal

WIB)08.00Oam 08.20WIB)

WIB)

10 April 2012

13 April15 AprilSampling

Oam 17.0020120am2012

akhir

08.00(iam 08.20\

Debit (Umnt)

1,3951,1071,260Jarak (km)

7,0 km6,9km7,OkmSuhu

31 - 3431 - 3432 -35Kelembaban

415051

(%) Kec.Angin

5.845,845,64(m/s) S=07042'42,4

S=07045'5S=07043'32,GPS

,8,7'6'

".

E=113028'48,E=113033'E=113038'02

6'00,5'5',Dusun

DusunDusunDaerah

PatukanganKrajanGluguranRT.12

Konsentrasi berat ditentukan menggunakanmetoda gravimetri. Berat dalam filter PM-IO hasilpenimbangan dikurangi dengan berat filter PM -10,begitu juga untuk filter PM-2,5 dan filter TSP.Setelah dilakukan penimbangan hasil berat darisampel udara ambient dapat dilihat pada Tabel 4.Untuk filter TSP pada lokasi 1 mempunyai beratterbesar, sedangkan untuk filter PM-2,5 juga filterPM-lO pada lokasi 3 yang mempunyai konsentrasiyang terbesar. Dari ketiga filter maka yang palingkecil konsentrasi penyerapannya adalah PM-2,5pada lokasi 2. Dari data ini selanjutnyadipergunakan untuk menentukan konsentrasiradioaktivitas alam dalam sampel dan jugakonsentrasi logam-logam yang terdapat dalamsampel dengan metoda analisis aktivasi neutron(AAN).

Iswantoro, dkk. ISSN 1410 - 8178 Buku I hal. 131

Page 4: SAMPLING DAN PREPARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DI

PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusot Teknologi Akselerotor don Proses BahanYogyakarta, Rabu 11 September 2013

©>batan

Tabel3. Hasil pengambilan sampling untuk PM-I0

Data

Lokasi samplinQ

I

IIIII

9 April 201212 April14 April

SamplingOam 17.0020122012

awalWIB)Oam08.00Oam10.41

WIB)WIB)

10 April 2012

13 April15 AprilSampling

Oam 17.0020122012akhir

WIB)Oam 08.00Oam 10.41WIB)

WIB)Debit

1,9851,9781,991(Umml) Jarak (km)

7,0 km6,9 km7,OkmSuhu

31 - 3431 - 3432 - 35

Kelembaba

415051

n(%) Kec.angin

5,845,845,84(m/s) 8=07°42'42,4

8=07°45'58,8=07°43'32,GPS

,7'6'

E=113028'48,

E=113033'0E=113038'026'

0,5',5'Dusun

DusunDusunDaerah

PatukanganKrajanGluguranRT.12

Tabel4. Hasil pengambilan sampling untuk PM-2,5

Data

Lokasi samplinQ

I

IIIII

10 April 2012

13 April15 April

Sampling

(Jam 17.2320122012

awalWIB)(Jam 09.23(Jam 11.00

WIB)WIB)

11 April 2012

14 April16 April

Sampling(Jam 17.2320122012

akhir

WIB(Jam 17.23(Jam 11.00WIB

WIB

Debit2,01,9981,979

(Umenil) Jarak (km)

7,0 km6,9 km7,Okm8uhu

31 - 3431 - 3431 - 34

Kelembaba

444961

n(%) Kec.angin

5,845,845,84(m/s) 8=07°42'42,4

8=07°45'58,8=07°43'32,GPS

,7"6'

E=113028'48,

E=113033'0E=113038'02

6'0,5'5',

DusunDusunOusun

OaerahPatukanganKrajanGluguran

RT.12

Tabel 5. Hasil penimbangan konsentrasi beratsampel untuk masing-masing filter di 3lokasi sampling.

Berat (Qram)

No

JenisFilterFilter +8ampel

FilterPolutan

Kosong8ampel(udara)

1.

T8P-1 3,160993,248000,087012.

T8P-2 3,149263,190380,041123.

TSp·3 3,148153,238920.090774.

PM-2,5 0,181510,181580,00007(1) 5.

PM-2,5 0,182240,182260,00002(2) 6.

PM·2,5 0,180130,180320,00019(3) 7.

PM-10 10,178830,178940,000118.

PM-10 20,176670,176770,000109.

PM·10 30,175730,175880,00015

KESIMPULAN

1. Sampling di Kawasan PLTV Paiton.Probolinggo, Jatim di tiga lokasi berdasarkandata arah dan kecepatan angin dari stasiunMeteorologi Juanda, Surabaya, yaitu: Lokasi 1,daerah Patukangan, Desa Randu Tatah,Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo.Merupakan bagian barat dari PLTV denganpengukuran GPS dimana S=.07042'42,4" danE=113028'48,6" Jarak pengambilan sampelsekitar 7 km dari PLTV. Lokasi 2, daerahKrajan, Desa Sidorejo, Kecamatan Kota Anyar,Kabupaten Probolinggo merupakan bagianbarat daya dari PL TV, dengan GPSS=07°45'58,7" dan E=113033'00,5"Jarakpengambilan sampel 6,9 km dari PL TV. Lokasi3, daerah Gluguran, Desa Banyu Glugur,Kecamatan Banyu Glugur, KabupatenSitubondo dengan S=07043'32,6"dan .E=I13°38'02,5" Jarak pengambilan sampelsekitar 7 km dari PLTV.

2. Vntuk penyerapan polutan udara yang terbesar,TSP; PM.lO; PM.2,5 di lokasi 3 sedangkanpenyerapan terkecil adalah PM.2,5 ada dilokasi 2.

DAFTAR PUSTAKA

I. MUHAYATUN, LESTIANI.D.W.,HIDA YAT.A., KUMALASARI.L.,Konsentrasi PM-2,5 dan Prn-JO Udara Arnbien

di Bandung dan Lernbang Tahun 2000-2006.PTNBR BAT AN Bandung., (2009), 363-367

2. SYAHFITRI.W.Y.N., MUHAYATUN.,LESTIANI.D.D., ADVENTINI. N., "ValidasiMetoda AAN untuk Analisis Unsur da/arn

Sarnpe/ Partiku/at Udara"., Proseding SIMNAS

Buku I haI. 132 ISSN 1410 - 8178 Iswantoro, dkk

Page 5: SAMPLING DAN PREPARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DI

~

batan

PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, Rabu, 11 September 2013

Sains dan Teknologi Nuklir PTNBR BATANBandung., (2009), 221-225

3. MENTER! NEGARA LINGKUNGAN

HIDUP. Menurut Keputusan Negara LingunganHidup Nomor 17 Tahun 2001. Jakarta (2001)

TANYA JAWAB

Budi Setiawan~ Bagaimanakah "Bagan" mekanisme kerja dari e­

sampler agar bisa diketahui makna PM 10, PM2,5.

Iswantoro-¢- "Bagan" mekanisme kerja dari E-Sampler

akan disusulkan pada "soft file" agar bisadiketahui makna PM 10, PM2, 5. Akandimasukkan pada lampiran.

-¢- Prinsp: pengukuran konsentrasi partikel PM10 dan PM 2,5dapat dilakukan tanpa filtermaupun dengan filter PTFE terpasang secarabersamaan. Pengukuran partikel PM 10 danPM 2.5 dengan filter PTFE tidak dapatdilakukan bersamaan, tetapi harus bergantian.Udara dihisap melalui 3 atau 2 filter detektor(terdiri darifilter detector TSP, PMI0 dan PM2,5) dan I filter PTFE (PM 10 dan pm 2,5),sehingga partikel terkumpul di permukaanfilter PTFE terpasang selama periode waktutertentu.

Triyono~ Sample yang diambil apa saja di PLTU Paiton?~ Kenapa terjadi perbedaan antara survey dan

kenyataan sampling?Iswantoro

-¢- Yang diambil di PLTU Paiton adalah samplepolutan udara ambient dengan parameter TSP,PM 10 dan PM2,5 di 3 lokasi berbeda selama24 jam/parameter/lokasi.

-¢- Terjadi perbedaan lokasi sampling dengansurvey karena telah dip eroleh data-datacuaca, suhu, arah angin, kecepatan angin,kelembaban, tekanan udara, dll dari BMKGluanda, Surabaya. Setelah data diolah,akhirnya lokasi sampling disesuaikan.

Wijiyono~ Apa gunanya E-Sampler dan High Volume Air

Sampler (HV AS)?~ Istilah TSP, PM 10 dan PM 2,5, jelaskan!

Iswantoro

-¢- E-Sampler gunanya alat untuk pengukurankonsentrasi partikel udara dengan ukuran PM10 dan PM 2,5

-¢- Penjelasan istilah sebagai berikut:TSP: Total Suspended Particulate adalahpartikel yang tersuspensi di udara ambientdengan ukuran <100Jlm.PM. 10 : Partikulat udara yang berukuranlebih kecil dari 10 JlmPM 2,5: Partikulat udara yang berukuran2,5Jlm-l0Jlm.

Agung Nugroho~ Apa yang dimaksud dengan udara ambien?~ Polusi udara yang utama, sebutkan!

Iswantoro-¢- Udara ambient adalah: udara bebas di

permukaan bumi pada lapisan troposfer yangdibutuhkan dan mempengaruhi kesehatanmanusia, makhluk hidup, dan unsurlingkungan lainnya atau yang lebih mudahdipahami sebagai udara yang berada disekitar kita.

-¢- Polusi udara yang utama adalah : CO, S02,NO, °3,

Sudaryadi~ Kenapa menyewa alat dari teknik lingkungan UII

Y ogyakarta? Kenapa tidak menggunakan alatsendiri.

Iswantoro-¢- Biaya sewa alat sampling lebih murah dan

bisa disesuaikan dengan kebutuhan anggaran.PTAPB belum mempunyai alat tersebut.

LAMP.: PETA LOKASI SAMPLING

""'"

:::~~=~ £\

..::- "':~=...'" ~-_*"'>"",* "ot:r->\"tofA<

Iswantoro, dkk. ISSN 1410 - 8178 Buku I hal. ] 33

Page 6: SAMPLING DAN PREPARASI SAMPEL POLUTAN UDARA DI