rpp mulok kimia terapan kls xi
DESCRIPTION
RPP MULOK SMA KIMIA TERAPAN, SALAM GURU INDONESIA UNTUK TEMAN TEMAN KU PARA ALUMNI D3 ITB TAHUN 1990 SEMOGA SUKSES SELALU BISA BERKOLABORASI YAHOO MESSENGER UNTUK SELALU MENGEMBANGKAN ILMU KIMIA PENDIDIKAN. MAJU INDONESIA DI DUNIA ITTRANSCRIPT
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Nama Sekolah : SMA Negeri 3 Mataram
Mata Pelajaran : Kimia Terapan
Kelas/Semester : XI/1
Pertemuan Ke- : 1,2
Alokasi Waktu : 180 menit (4 x 45’)
Standar Kompetensi : 1. Menjelaskan cara pembuatan tempe pada industri tempe
Kompetensi Dasar : Menjelaskan cara pembuatan, manfaat dampak dan proses pembuatan tempe di industri rumahan.
Indikator : - mempresentasikan makalah tentang pembuatan tempe secara kelompok.
- Menjelaskan cara Pembuatan tempe secara tradisional- Menjelaskan manfaat tempe dari sisi gizi pada makanan.- Menjelaskan Alat dan bahan pada pembuatan tempe. Manfaat ekonomi pada masyarakat.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat menjelaskan:
- Cara pembuatan tempe secara tradisional di masyarakat.
- Pengertian manfaat tempe secara kesehatan /gizi pada makanan.
- Fungsi alat dan bahan pada pembuatan tempe.
II. Materi Pembelajaran
Proses atau cara Pembuatan Tempe.
III. Uraian Materi Pembelajaran
Teori Pembuatan Tempe
Urutan Proses
Nilai Gizi tempe.
Manfaat ekonomi pada masyarakat.
IV. Metode Pembelajaran
Ceramah, diskusi, dan pemberian tugas
V . Langkah-Langkah Pembelajaran
a. Kegiatan Awal (10 menit)
Guru membuka kegiatan diskusi kelas dan siswa mulai dengan diskusi kelopok dan
mempresentasikan hasil donload dari internet dan kunjungan survey ke tempat
pembuatan tempe.
b. Kegiatan Inti (60 menit)
Guru: - mengarahkan kegiatan kegiatan diskusi kelompok
- menjelasan hasil kesimpulan kerja kelompok.
- memberikan contoh cara pembuatan tempe.
- dan mendampingi siswa menyelesaikan soal-soal latihan
Siswa: - memperhatikan penjelasan guru
- melaksanakan praktik pembuatan tempe.
- menjawab pertanyaan-pertanyaan
c. Kegiatan Akhir (20 menit)
• Membuat kesimpulan cara pembuatan tempe secara tradisional.
• Penugasan pembuatan tempe.
VI. Alat dan Sumber Belajar Duraposita.com
Survai tempe kekalik ampenan.
VII. Penilaian- Tekhnik Penilaian
1. Tertulis2. Penilaian Sikap3. Menilai proses diskusi siswa
- Bentuk Penilaian1. Uraian2. Pengamatan sikap
Kepala SMA Negeri 3 Mataram Mataram, 2009
Guru Mata Pelajaran
H. NASRUDDIN, BA DWI SUNARTO, S.PdNIP. 19580503 198203 1 018 NIP. 131929959
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Nama Sekolah : SMA Negeri 3 Mataram
Mata Pelajaran : Kimia Terapan
Kelas/Semester : XI/1
Pertemuan Ke- : 3,4
Alokasi Waktu : 180 menit (4 x 45’)
Standar Kompetensi : 2. Menerapkan konsep pada pembuatan sabun cuci.
Kompetensi Dasar : Menjelaskan konsep pembuatan sabun cuci manfaat dan dampaknya di industri rumahan.
Indikator : - menuliskan persamaan reaksi kimia pada pembuatan sabun cuci.
- Dapat mempresentasikan makalah pembuatan sabun cuci.
- Dapat mempraktekkan pembuatan sabun cuci.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat menuliskan reaksi kimia pada
pembuatan sabun menjelaskan cara pembuatan sabun dan membuat sabun.
II. Materi Pembelajaran
Proses pembuatan Sabun cuci
III. Uraian Materi Pembelajaran
Reaksi pembuatan sabun adalah merupakan reaksi antara minyak dengan basa NaOH
yang menghasilkan garam dan alkohol ,cara sederhana yangdapat dilakukan untuk
membuat sabun minyak kelapa dipanaskan hingga 40oC kemudian ditambahkan NaOH
aduk sampai mengental jangan terlalu panas dinginkan lalu cetak dan dibiarkan selama 3
hari agar menghilangkan sifat alkali dari basa.
IV. Metode Pembelajaran
Ceramah, diskusi, dan pemberian tugas, praktikum
V . Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal (10 menit)
Guru memimpin diskusi kelas untuk mengingatkan dasar reaksi pembuatan sabun.
Kegiatan Inti (60 menit)
Guru: - membagi siswa dalam kelompok diskusi dan kelompok kerja
- mendampingi siswa melakukan kegiatan praktikum
Siswa: - memperhatikan penjelasan guru
- melakukan praktik dan pengamatan dan berdiskusi dengan anggota
kelompoknya
d. Kegiatan Akhir (20 menit)
• Siswa membuat kesimpulan hasil praktik berdasarkan panduan.
• Guru menugaskan siswa untuk membuat laporan hasil percobaan
VI. Alat dan Sumber Belajar
Doraposita.com
VII. Penilaian
- Tekhnik Penilaian
1. Tertulis
2. Penilaian Sikap
3. Menilai laporan praktikum
- Bentuk Penilaian
4. Uraian
5. Pengamatan sikap
Kepala SMA Negeri 3 Mataram Mataram, 2009
Guru Mata Pelajaran
H. NASRUDDIN, BA DWI SUNARTO,S.PDNIP. 19580503 198203 1 018 NIP. 131929959
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Nama Sekolah : SMA Negeri 3 Mataram
Mata Pelajaran : Kimia Terapan
Kelas/Semester : XI/1
Pertemuan Ke- : 5,6
Alokasi Waktu : 180 menit (4 x 45’)
Standar Kompetensi : 3. Menjelaskan cara Pembuatan Roti/Cake.
Kompetensi Dasar : Menjelaskan konsep pembuatan roti dan manfaat bagi masyarakat.
Indikator : Dapat menjelaskankan proses pembuatan Roti/Cake.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat menentukan alat bahan dan proses
pada pembuatan roti tawar .
II. Materi Pembelajaran
Proses pembuatan roti tawar.
III. Uraian Materi Pembelajaran
Derajat keasaman (pH)
Cara untuk membuat roti adalah dengan mencampurkan adonan tepung dan mentega
serta ragi (fermentasi membentuk gas CO2 sehingga raoti mengembang) roti hingga kalis
atau tidak lengket ditangan kemudian didiamkan 15 menit.masukan keloyang dan dibakar
ke oven.
IV. Metode Pembelajaran
Ceramah, diskusi, dan pemberian tugas, praktik
V . Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal (10 menit)
Guru memimpin diskusi kelas untuk mengingatkan kembali apa itu ragi peran ragi
pada pembuatan tempe yang telah dipelajari sebelumnya
e. Kegiatan Inti (60 menit)
Guru: - membagi siswa dalam kelompok diskusi dan kerja
- mendampingi siswa melakukan kegiatan praktik dan diskusi
Siswa: - memperhatikan penjelasan guru
- melakukan praktik pembuatan roti dan pengamatan serta berdiskusi dengan
anggota kelompoknya
f. Kegiatan Akhir (20 menit)
• Siswa membuat kesimpulan hasil percobaan
• Guru menugaskan siswa untuk membuat laporan hasil praktik.
VI. Alat dan Sumber Belajar
Duraposita.com
VII. Penilaian
- Tekhnik Penilaian
1.Tertulis
2. Penilaian Sikap
3. Menilai laporan praktikum
- Bentuk Penilaian
1. Uraian
2. Pengamatan sikap
Kepala SMA Negeri 3 Mataram Mataram, 2009
Guru Mata Pelajaran
H. NASRUDDIN, BA DWI SUNARTO,S.PDNIP. 19580503 198203 1 018 NIP. 131929959
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Nama Sekolah : SMA Negeri 3 Mataram
Mata Pelajaran : Kimia Terapan
Kelas/Semester : XI/2
Pertemuan Ke- : 4,5
Alokasi Waktu : 180 menit ( 4 x 45’)
Standar Kompetensi : : 4. Menjelaskan cara Pembuatan Telur Asin.
Kompetensi Dasar : 4.1 Menjelaskan konsep pembuatan telur asin, dampak dan manfaat bagi kesehatan dan mempunyai nilai ekonomi rumah tangga.
Indikator : - Dapat mempresentasikan cara pembuatan telur asin dari survey atau internet.
- Dapat mempraktekan cara pembuatan telur asin yang berkualitas.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat:
- menjelaskan peristiwa osmosis pada pembuatan telur asin.
- Menjelaskana fungsi masing masing bahan yang di gunakan pada pembuatan telur asin.
- Menjelaskan manfaat bahan –bahan yang digunakan pada pembuatan telur.
II. Materi Pembelajaran
Pembuatan telur asin
III. Uraian Materi Pembelajaran
- Osmosis dapat terjadi pada bagian permukaan telur karena perbedaan konsentrasi dua
larutan antara garam dapur terhadap cairan telur melaui permukaan cangkang telur.
IV. Metode Pembelajaran
Ceramah, diskusi, dan praktikum
V . Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-4
Kegiatan Awal (10 menit)
Guru mengingatkan kembali tentang osmosis pada telur dan proses pembuatan telur
asin dipelajari sebelumnya
Kegiatan Inti (60 menit)
Guru: - menjelaskan pengertian osmosis
- membagi siswa dalam kelompok kerja dan diskusi
- mendampingi siswa melakukan kegiatan praktik
Siswa: - memperhatikan penjelasan guru
- melakukan tahap proses dan pengamatan serta berdiskusi dengan anggota
kelompoknya
Kegiatan Akhir (20 menit)
• Siswa membuat kesimpulan hasil proses.
• Guru menugaskan siswa untuk membuat laporan hasil praktikum.
Pertemuan ke-5
Kegiatan awal (10 menit)
Guru menanyakan apa proses hasil praktikum sebelumnya
Kegiatan Inti (60 menit)
Guru: - menjelaskan pengertian asam-basa kuat dan asam basa lemah
- menjelaskan hubungan kekuatan asam-basa dengan derajat ionisasi
- membuat kelompok diskusi di dalam kelas agar siswa
Siswa: - memperhatikan penjelasan guru
- bersama kelompok belajar menjawab latihan soal yang diberikan guru
Kegiatan akhir (20 menit)
- guru menugaskan siswa membuat laporan hasil percobaan
Pertemuan ke-6
Kegiatan awal (10 menit)
Guru menanyakan ke siswa tentang tugas sebelumnya
Kegiatan Inti (60 menit)
Guru: - memberikan penjelasan dampak pencemaran air
- membagi siswa dalam kelompok kerja
- mendampingi siswa melakukan percobaan
Kegiatan akhir (20 menit)
- guru menugaskan siswa membuat laporan hasil percobaan
VI. Alat dan Sumber Belajar
- Duraposita. com
VII. Penilaian
- Tekhnik Penilaian
6. Tertulis
7. Penilaian Sikap
8. Menilai laporan praktikum
- Bentuk Penilaian
9. Uraian
10. Pengamatan sikap
Kepala SMA Negeri 3 Mataram Mataram, 2009
Guru Mata Pelajaran
H. NASRUDDIN, BA DWI SUNARTO,S.PDNIP. 19580503 198203 1 018 NIP. 131929959