RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

STATISTIKA

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

Oleh

Muryati

NIM 12030174062

Pendidikan Matematika 2012 C

Universitas Negeri Surabaya

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Jurusan Matematika

Program Studi S1 Pendidikan Matematika

2015

SILABUS

Nama Sekolah : SMP .....................Kelas : IXMata Pelajaran : MatematikaSemester : 1 (satu)Standar Kompetensi: 3. Melakukan pengolahan dan penyajian data.

KOMPETENSI DASAR

MATERI PEMBELAJARA

N

KEGIATAN PEMBELAJARAN

INDIKATOR PENILAIANALOKASI WAKTU

SUMBER BELAJAR

3.1 Menentukan rata-rata, median, dan modus data tunggal serta penafsirannya.

Ukuran

Pemusatan

Data.

Rata-rata

hitung (mean)

Modus

Median

Guru bersama

siswa

membahas cara

menentukan

mean, modus,

dan median.

Melakukan

perhitungan

rata-rata,

median, modus

data tunggal.

Kognitif:1. Menentukan

rata-rata data

tunggal

2. Menentukan

modus data

tunggal

3. Menentukan

median data

tunggal.

Teknik:Tes Tertulis

Bentuk: Tugas

kelompok.

Kuis individu.

2 × 40menit

Buku paket.

Buku referensi lain.

KOMPETENS MATERI KEGIATAN INDIKATOR PENILAIAN ALOKASI SUMBER

I DASARPEMBELAJARA

NPEMBELAJARAN WAKTU BELAJAR

Afektif:

Kerjasama

Teknik:Pengamatan

Bentuk:Lembar penilaian perilaku berkarakter

Surabaya, April 2015 Mengetahui,

Kepala SMP………………..

(................................................ )

NIP….……………………….

Guru Mapel Matematika.

( ................................................ )

NIP…..…….…………………

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan: SMP ………………

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : IX

Semester : 1 (satu)

Pertemuan ke : 2

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi: Melakukan pengolahan dan penyajian data.

Kompetensi Dasar: 3.1 Menentukan rata-rata, median, dan modus data

tunggal serta penafsirannya.

Indikator:

Kognitif

1. Menentukan rata-rata data tunggal

2. Menentukan modus data tunggal

3. Menentukan median data tunggal

Afektif

Perilaku Berkarakter:

Kerjasama

I. Tujuan Pembelajaran

Kognitif

1. Dengan berdiskusi kelompok siswa diharapkan dapat menentukan

rata-rata data tunggal dengan tepat.

2. Dengan berdiskusi kelompok siswa diharapkan dapat menentukan

modus data tunggal dengan tepat.

3. Dengan berdiskusi kelompok siswa diharapkan dapat menentukan

median data tunggal dengan tepat.

Afektif

Perilaku Berkarakter:

1. Dengan menyelesaikan Lembar Kegiatan Kelompok, siswa

diharapan dapat menunjukkan perilaku kerjasama dalam

menyelesaikan tugas kelompok.

II. Materi Ajar

Ukuran Pemusatan Data Tunggal (Lampiran 1)

Rata-rata hitung (mean)

Modus.

Median

III. Model/Metode Pembelajaran

Model pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Head

Together (NHT)

Metode : Diskusi dan Pemberian tugas.

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran

a. Kegiatan Pendahuluan (±10 menit)

Fase 1: Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa

1. Siswa dipersiapkan untuk belajar dengan cara guru

menyampaikan tujuan pembelajaran, memberikan apersepsi dan

memotivasi siswa.

Tujuan pembelajaran:

“Pada pertemuan ini kalian akan belajar tentang ukuran

pemusatan data tunggal. Setelah pembelajaran ini kalian

diharapkan dapat menentukan mean, modus, dan median data

tunggal serta menggunakannya untuk menyelesaikan

permasalahan yang terkait”.

Apersepsi: Siswa diingatkan kembali materi yang telah dipelajari

sebelumnya yaitu pengertian data dan data tunggal.

“Pada pertemuan sebelumnya, kalian telah mempelajari tentang

pengertian data dan mengurutkan data. Masih ingatkah kalian

apa pengertian data?

Motivasi: Siswa dimotivasi dengan memberikan contoh

kegunaan materi pemusatan data tunggal dalam kehidupan

sehari-hari.

“Misalnya dalam suatu ulangan harian matematika yang diikuti

oleh 10 siswa, 2 orang memperoleh nilai 80; 4 orang memperoleh

nilai 75; 3 orang mendapat nilai 70 dan 1 orang mendapat nilai 6.

Tahukah kalian berapa rata-rata nilai yang diperoleh dari

kesepuluh siswa tersebut? Nilai berapa yang banyak diperoleh

siswa? Tentu kalian ingin mengetahui bagaimana caranya bukan?

Untuk itu, marilah kita mempelajari ukuran pemusatan data

berikut ini”.

b. Kegiatan Inti (±60 menit)

Fase 2: Menyajikan infomasi

1. Siswa memperhatikan penjelasan singkat guru tentang ukuran

pemusatan data (Powerpoint) (Lampiran 5)

Fase 3 : Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-

kelompok

2. Siswa dibagi ke dalam kelompok-kelompok masing-masing

kelompok terdiri dari 3 siswa.

3. Pembagian kelompok dilakukan dengan cara berhitung 1-3, siswa

yang menyebut angka sama berkumpul menjadi satu kelompok.

Fase 4 : Membimbing kelompok bekerja dan belajar

4. Siswa diberi Lembar Kegiatan Kelompok (Lampiran 2)

5. Siswa mengerjakan Lembar Kegiatan Kelompok dan memastikan

setiap anggota kelompok mengetahui jawaban dari soal-soal yang ada.

6. Kelompok yang mengalami kesulitan dalam mengerjakan Lembar

Kegiatan Kelompok diperbolehkan meminta bimbingan guru.

Fase 5 : Evaluasi

7. Setelah semua kelompok selesai mengerjakan soal, siswa

bersama guru membahas penyelesaian Lembar Kegiatan

Kelompok.

8. Dua kelompok mempresentasikan hasil diakusinya. Kelompok

yang presentasi dipilih secara acak.

9. Siswa dimotivasi untuk menanggapi presentasi kelompok lain.

10. Siswa diberikan umpan balik terkait jawaban dan tanggapan

siswa terhadap hasil diskusi.

11. Siswa mengerjakan kuis secara individu.

12.Kegiatan Penutup (±10 menit)

1. Siswa bersama guru merefleksi tentang proses pembelajaran

yang telah dilakukan.

2. Siswa dengan bimbingan guru menyampaikan kesimpulan dari

materi yang dipelajari.

3. Siswa diminta untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu

ukuran pemusatan data berkelompok serta ukuran penyebaran

data.

Fase 6 : Memberikan penghargaan

4. Siswa diberikan penghargaan berupa hadiah kepada kelompok

terbaik berkaitan dengan aktivitas pembelajaran.

V. Alat/Bahan/Sumber Belajar

Sumber:

1. Masduki dan Utomo , Ichwan B. 2008. Matematika Untuk SMP dan

MTs Kelas IX. Jakarta: Pusat Perbukuan Departeman Pendidikan

Nasional.

2. Buku referensi lain.

Alat:

Laptop, LCD.

VI. Penilaian

Kognitif

Lembar Kegiatan Kelompok (Lampiran 2)

Kuis Individu (Lampiran 3)

Pedoman penyekoran kuis

No Soal Aspek PenilaianRubrik

Penilaian

Sko

r

Skor

Maksimal

1. Mengurutkan datum Benar 5

25

Salah 1

Tidak

menjawab

0

Langkah awal

menentukan mean

Benar 5

Salah 0

Tidak

menjawab

0

Langkah-langkah

penyelesaian dan

jawaban akhir

menentukan mean

Benar 3

Salah 2

Tidak

menjawab

0

Langkah awal

menentukan median

Benar 5

Salah 0

Tidak

menjawab

0

Langkah-langkah

penyelesaian dan

jawaban akhir

menentukan median

Benar 3

Salah 2

Tidak

menjawab

0

Menentukan modus Benar 4

Salah 0

Tidak

menjawab

0

2. Mengubah informasi

yang diketahui ke

dalam bentuk

matematika

Benar 10

30

Salah 2

Tidak

menjawab

0

Langkah-langkah

penyelesaian dan

jawaban akhir

Benar 20

Salah 2

Tidak

menjawab

0

3. a. Langkah awal

menentukan median

Benar 5 20

salah 1

Tidak

menjawab

0

Langkah-langkah

penyelesaian dan

jawaban akhir

benar 5

Salah 2

Tidak 0

menentukan median menjawab

3.b. Langkah awal

menentukan median

Benar 5

Salah 1

Tidak

menjawab

0

Langkah-langkah

penyelesaian dan

jawaban akhir

menentukan median

Benar 5

Salah 2

Tidak

menjawab

0

4. Memberikan jawaban

yang tepat dari

pertanyaan

Benar 15

25

Salah 1

Tidak

menjawab

0

Memberikan alasan

dari jawaban

Benar 10

Salah 2

Tidak

menjawab

0

Afektif

Lembar penilaian perilaku berkarakter (Lampiran 4)

Surabaya,… April 2015

Mengetahui,

Kepala SMP……………...

( …………………………… )

NIP.

Guru Mapel Matematika

( …………………………… )

NIP.

Lampiran 1

Materi Ajar

Ukuran Pemusatan Data

1. Mean/Rata-rata ( )

Mean adalah rata-rata hitung suatu data. Mean dihitung

dengan cara membagi jumlah nilai data dengan banyaknya data.

Mean atau rata-rata hitung disebut juga rataan atau rata-rata.

Misalnya x1, x2, x3, … , xn adalah nilai data-nilai data dari

sekumpulan data yang banyaknya n buah, maka rata-ratanya

adalah:

atau

Contoh:

Diberikan nilai ulangan lima orang siswa pada mata pelajaran

matematika dan fisika.

Dari tabel di samping,

pelajaran apakah yang

lebih dipahami,

matematika atau fisika?

Karena rata - rata nilai

matematika lebih tinggi dari rata-rata nilai fisika, maka hal ini

menunjukkan bahwa siswa lebih memahami mata pelajaran

matematika.

Jika data disajikan dalam tabel distribusi frekuensi maka mean dari

data tersebut adalah

Contoh:

Siswa kelas IX B mengikuti ujian Matematika. Distribusi nilai ujian

yang diperoleh disajikan pada tabel berikut

Hitunglah meannya.

Penyelesaian:

Jadi, meannya adalah 6,525

2. Median (Me)

Median adalah nilai tengah dalam sekumpulan data, setelah

data tersebut diurutkan. Cara menentukan median dari data tunggal

yaitu sebagai berikut. Misalnya x1, x2, ... , xn adalah data yang telah

diurutkan dari nilai terkecil sampai terbesar sehingga diperoleh

urutan data x1 ≤ x2 ≤ … ≤ xn.

a.Data Ganjil

Untuk banyaknya data ganjil (n ganjil) maka median adalah nilai

data ke

b.Data Genap

Untuk banyaknya data genap (n genap) maka median adalah nilai

rata-rata dari nilai data ke , dengan data ke .

Contoh:

Diberikan data 7, 6, 11, 5, 8, 9, 13, 4, 10. Berapakah median dari

data tersebut?

Penyelesaian:

Data diurutkan dari kecil ke besar: 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 13

Banyaknya data (n) = 9 (ganjil). Maka median dari data adalah:

3. Modus

Modus didefinisikan sebagai nilai data yang paling sering atau

paling banyak muncul atau nilai data yang frekuensinya paling

besar.

Untuk menentukan modus dari data tunggal, kita cukup

mengurutkan data tersebut, kemudian mencari nilai data yang

frekuensinya paling besar.

Contoh:

Tentukan modus dari data berikut 3, 6, 4, 4, 5, 3, 4, 7, 3, 2.

Penyelesaian:

Urutan data 2, 3, 3, 3, 4, 4, 4, 5, 6, 7

Nilai data yang banyak muncul adalah 3 dan 4, maka modus dari

data tersebut adalah 3 dan 4.

Lampiran 2

Lembar Kegiatan Kelompok

Petunjuk:

1. Kerjakan semua soal di bawah ini dengan berdiskusi

bersama kelompokmu.

2. Selama berdiskusi akan dinilai kerjasamamu bersama

kelompokmu.

Soal 1

Data di bawah menyatakan ukuran-ukuran sepatu dari sebelas anggota

tim sepakbola.

43, 42, 39, 41, 41, 40, 38, 40, 40, 39, 40

a. Ukuran sepatu berapa yang paling sering muncul?

b. Urutkan ukuran sepatu dimulai dari yang terkecil hingga yang

terbesar, ukuran berapa yang ada di tengah data? Ukuran tersebut

disebut median data ukuran-ukuran sepatu dari sebelas anggota

tim sepakbola.

c. Jumlahkan ukuran-ukuran sepatu tersebut kemudian bagilah jumlah

tersebut dengan sebelas. Apakah jawabanmu menyatakan suatu

ukuran sepatu? Jelaskan

d. Jelaskan ukuran sepatu yang banyak digunakan atlet pada tim

tersebut. Ukuran sepatu yang banyak digunakan tersebut disebut

modus dari ukuran-ukuran sepatu dari sebelas anggota tim

sepakbola.

Soal 2

Carilah rata-rata, median, dan modus dari masing-masing data berikut.

a. Nilai ujian Matematika

100, 70, 86, 80,84, 92, 86, 90

b. Banyaknya jam tidur

10, 8, 9, 8, 9, 9, 10, 9, 7

Jawaban

a. Rata-rata =

Data setelah diurutkan menjadi …, …, …, …, …, …, …, …

Median dari data tersebut adalah ……………….

Modus dari data tersebut adalah ……………………………..

b. Rata-rata =

Data setelah diurutkan menjadi …, …, …, …, …, …, …, …, …

Median dari data tersebut adalah ……………

Modus dari data tersebut adalah ……………………………..

c. Buatlah kesimpulan tentang rata-rata, median, dan modus.

Kunci Lembar Kegiatan Kelompok

Soal 1

a. Ukuran sepatu yang paling sering muncul adalah 40.

b. Uruan ukuran sepatu dimulai dari yang terkecil hingga yang

terbesar

38, 39, 39, 40, 40, 40, 40, 41, 41, 42, 43

Ukuran yang ada di tengah data adalah 40

c.

Jawabannya bukan merupakan ukuran sepatu. Karena tdak ada

ukuran sepatu 40,27.

d. Ukuran sepatu yang banyak digunakan atlet pada tim tersebut

adalah 40 karena ukuran sepatu yang paling sering muncul

adalah 40

Soal 2

a. Rata-rata =

Data setelah diurutkan menjadi 70, 80, 84, 86, 86, 90, 92, 100

Median dari data tersebut adalah 86

Modus dari data tersebut adalah 86

b. Rata-rata =

Data setelah diurutkan menjadi 7, 8, 8, 9, 9, 9, 9, 10, 10

Median dari data tersebut adalah 9

Modus dari data tersebut adalah 9

c. Rata-rata adalah jumlah keseluruhan data dibagi dengan

banyaknya data. Median adalah nilai tengah dalam sekumpulan

data, setelah data tersebut diurutkan.

Modus adalah nilai data yang paling sering atau paling banyak

muncul atau nilai data yang frekuensinya paling besar

Lampiran 3

KUIS

Petunjuk:

1. Kerjakan semua soal yang ada, waktu pengerjaan selama 15 menit

2. Kerjakan soal secara individu

3. Kerjakan terlebih dahulu soal yang menurut Anda mudah

4. Tulis jawaban secara teratur dan terbaca

Soal

1. Tentukan mean, median, dan modus dari data berikut! (Skor 25)

30, 36, 28, 37, 35, 35, 34, 31, 39, 35, 22,33, 32

2. Suatu data terdiri atas 20 datum mempunyai mean 6,5. Jika sebuah

datum diikutkan data itu, mean data menjadi 6,8. Tentukan nilai datum

yang ditambahkan itu! (Skor 30)

3. Tentukan median data pada tabel-tabel berikut. (Skor 20)

4. Sebuah perusahaan sepatu ingin mengetahui ukura sepatu yang harus

diproduksi paling banyak. Setelah survei selama tiga bulan, diperoleh

data nomor sepatu yang banyak dijual, yaitu sebagai berikut. (Skor 25)

Nilai apakah yang tepat untuk menentukan nomor sepatu yang harus

diproduksi paling banyak? Mean, modus, atau median? Jelaskan

jawabanmu

Kunci Jawaban

1. Mengurutkan data

22, 28, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 35, 35, 36, 37, 39

Mean

Median

(n) = 13 (ganjil). Maka median dari data adalah:

Modus = 35

2. Diketahui: Mean dari 20 datum = 6,5

Mean dari (20 datum + x) = 6,8

Ditanya: x = …?

Jawab:

Jadi nilai datum yang ditambahkan adalah 12,8

3. a. Banyak data = 4 + 5 + 5 + 8 + 2 + 1 = 25 (ganjil)

b. Banyak data = 3 + 5 + 8 + 8 + 5 + 3 = 32 (genap)

4. Data dibuat tabel frekuensi

Nilaifrekuen

si

36 3

37 6

38 3

39 8

40 8

42 2

Nilai yang tepat untuk menentukan nomor sepatu yang harus

diproduksi paling banyak adalah modus. Alasannya karena

modus merupakan nilai data yang paling sering atau paling

banyak muncul atau nilai data yang frekuensinya paling besar.

Sehingga ukuran sepatu yang harus diproduksi paling banyak

sepatu bernomor 39 dan 40.

Lampiran 4

Lembar Penilaian

Perilaku Berkarakter

Tenik

PenilaianPenilai Waktu

Pengamatan Guru Selama diskusi kelompok

Perilaku berkarakter yang akan dinilai dalam proses

pembelajaran ini adalah kerjasama dengan indikator penilaian

yang digunakan adalah sebagai berikut.

Nilai Keterangan

Sangat

Baik

Jika ikut bergabung dalam kelompoknya dan ikut aktif

berdiskusi untuk menyelesaiakan kegiatan kelompok

dengan sungguh-sungguh.

Baik Jika ikut bergabung dalam kelompoknya tapi menunjukkan

sikap kurang aktif dalam berdiskusi selama

menyelesaiakan kegiatan kelompok.

Cukup Jika ikut bergabung dalam kelompoknya tetapi sama sekali

tidak ikut berdiskusi.

Kurang Jika tidak ikut bergabung dengan kelompoknya

Lembar Penilaian Perilaku Berkarakter

Berilah tanda cek (√) pada kolomyang sesuai dengan

pengamatan.

No. Nama Siswa A B C D

Keterangan:

A: Sangat Baik B : Baik C : Cukup D : Kurang

Lampiran 5

Powerpoint