rmk pasar modal

11
Tugas kelompok PASAR MODAL DISUSUN OLEH : ABANG REZA YUNAZ BRAYSA DEWINTA GUSHARYATI NASTA AULIA LISTI NOVI FITRIANI RUTH A. PASARIBU SALMAN HUSEIN UNIVERSITAS RIAU

Upload: nasta-listi

Post on 29-Nov-2014

1.120 views

Category:

Documents


24 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Rmk pasar modal

Tugas kelompok

PASAR MODAL

DISUSUN OLEH :

ABANG REZA YUNAZ

BRAYSA DEWINTA

GUSHARYATI

NASTA AULIA LISTI

NOVI FITRIANI

RUTH A. PASARIBU

SALMAN HUSEIN

UNIVERSITAS RIAU

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN AKUNTANSI

2012

Page 2: Rmk pasar modal

1. PENDAHULUAN

Perusahaan yang membutuhkan dana dapat menjual surat berharganya di pasar modal. Surat berharga yang baru dikeluarkan oleh perusahaan dijual di pasar primer (primary market). Surat berharga yang baru dijual dapat berupa penawaran perdana ke publik (initial public offering / IPO) atau tambahan surat berharga baru jika perusahaan sudah go public (sekuritas tambahan ini sering disebut dengan seasoned new issues). Selanjutnya surat berharga yang sudah beredar diperdagangkan di pasar sekunder (secondary market).

Tipe lain dari pasar modal adalah pasar ketiga (third market) dan pasar keempat (fourth market). Pasar ketiga merupakan pasar perdagangan surat berharga pada saat pasar kedua tutup. Pasar ketiga dijalankan oleh broker yang mempertemukan pembeli dan penjual pada saat pasar kedua tutup. Pasar keempat merupakan pasar modal yang dilakukan di antara institusi berkapasitas besar untuk menghindari komisi untuk broker. Pasar keempat umumnya menggunakan jaringan komunikasi untuk memperdagangkan saham dalam jumlah blok yang besar.

2. PENAWARAN PERDANA KE PUBLIK

Perusahaan yang belum going public, awalnya saham-saham perusahaan tersebut dimiliki oleh para manajernya, sebagian lagi oleh pegawai-pegawai kunci dan hanya sebagian kecil yang dimiliki oleh investor. Untuk mengembangkan perusahaan, kebutuhan modal tambahan sangat dibutuhkan. Pada saat inilah, perusahaan harus menentukan untuk menambah modal dengan cara utang atau menambah jumlah dari kepemilikan dengan menerbitkan saham baru. Jika saham akan dijual untuk menambah modal, saham baru dapat dijual dengan cara sebagai berikut ini.

1. Dijual kepada pemegang saham yang sudah ada2. Dijual kepada karyawan lewat ESOP (employee stock ownership plan)3. Menambah saham lewat dividen yang tidak dibagi (dividend reinvestment plan)4. Dijual langsung kepada pembeli tunggal (biasanya investor institusi) secara privat

(private placement)5. Ditawarkan kepada public

Jika keputusannya adalah untuk ditawarkan pada public, maka factor untung dan ruginya perlu dipertimbangkan. Keuntungan dari going public diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Kemudahan meningkatkan modal dimasa mendatangBagi perusahaan yang tertutup, calon investor biasanya enggan menanamkan modalnya karena kurang terbukanya informasi keuangan antara pemilik dan investor. Sedangkan untuk perusahaan yang sudah going public, informasi keuangan harus di laporkan ke public secara regular yang kelayakannya sudah diperiksa oleh akuntan publik.

Page 3: Rmk pasar modal

2. Meningkatkan likuiditas bagi pemegang sahamUntuk perusahaan yang masih tertutup akan sulit bagi pemegang saham untuk menjual sahamnya dibandingkan jika perusahaan sudah going public.

3. Nilai pasar perusahaan diketahuiUntuk alasan-alasan tertentu, nilai pasar perusahaan perlu untuk diketahui. Misalnya jika perusahaan ingin memberikan insentif dalam bentuk opsi saham (stock option) kepada manajer-manajernya, maka nilai perusahaan tersebut perlu diketahui. Jika belum going public, nilai ini sulit ditentukan.

Di samping keuntungan dari going public, beberapa kerugiannya adalah sebagai berikut :

1. Biaya laporan yang meningkat.Bagi perusahaan yang sudah going public, setiap kuartal dan tahunnya harus menyerahkan laporan-laporan kepada regulatori. Laporan-laporan ini sangat mahal apalagi bagi perusahaan kecil.

2. Pengungkapan (disclosure)Beberapa pihak keberatan akan ide pengungkapan dari perusahaan. Manajer enggan mengungkapkan semua informasi yang dimiliki karena dapat digunakan pesaing, sedangkan pemilik enggan mengungkapkan informasi tentang saham yang dimiliki karena public akan mengetahui jumlah kekayaan yang dimilikinya.

3. Ketakutan untuk diambil-alihManajer perusahaan yang memiliki hak veto kecil khawatir jika perusahaan going public, karena jika suatu saat perusahaan diambil alih maka ia umumnya diganti dengan manajer yang baru.

Keputusan going public atau tetap menjadi perusahaan privat merupakan keputusan yang harus dipikirkan masak-masak. Jika perusahaan memutuskan untuk going public dan melemparkan saham perdananya ke publik (initial public offering), tipe saham apa yang akan dilempar, berapa harga yang harus ditetapkan untuk selembar sahamnya dan kapan waktu yang paling tepat adalah isu utama yang muncul pada saat melemparkan saham perdananya ke publik.

Ada fenomena menarik yang terjadi pada saat penawaran perdana ke public yaitu fenomena harga rendah (underpricing). Fenomena ini terjadi karena penawaran perdana ke publik yang secara rerata murah. Secara rerata, membeli saham di penawaran perdana dapat memberikan return awal (initial return) yang tinggi. Maksudnya, tidak semua penawaran perdana itu murah, tetapi ada juga yang mahal dan secara rerata masih dapat dikatakan murah (underpricing). Seperti pada contoh table berikut :

Tabel 2.1. Mahal dan Murahnya Penawaran Perdana 1999-2006

Page 4: Rmk pasar modal

Tahun Murah Mahal Impas

1999 7 x 0 x 0 x

2000 19 x 1 x 2 x

2001 27 x 3 x 1 x

2002 18 x 2 x 2 x

2003 6 x 0 x 1 x

2004 9 x 0 x 2 x

2005 8 x 0 x 0 x

2006 11 x 0 x 0 x

Total 105 x 6 x 8 xSumber: Akhabani (2007) diolah dari JSX Statistics.Keterangan: penawaran perdana yang murah adalah yang mendapatkan return awal positif, yang mahal yang mendapatkan return awal negative dan yang impas yang mendapatkan return awal nol.

Return awal (initial return) adalah return yang diperoleh dari aktiva di penawaran perdana mulai dari saat dibeli di pasar primer sampai pertama kali didaftarkan di pasar sekunder. Pembelian aktiva, misalnya saham, di pasar primer belum dapat dijual sampai aktiva tersebut terdaftar di pasar sekunder. Setelah masuk di pasar sekunder, saham tersebut mulai diperdagangkan dalam bentuk jual dan beli. Waktu rata-rata dari pembelian suatu saham di pasar primer sampai masuk pertama kali di pasar sekunder adalah sekitar 15 hari, sehingga sering juga disebut 15 hari return awal (15 days initial return).

Banker InvestasiBanker investasi (investment banker) mempunyai keahlian di dalam penjualan sekuritas.

Banker investasi akan menyediakan saran-saran yang penting yang diperlukan selama proses rencana pelemparan sekuritas ke publik. Saran yang diberikan dapat berupa tipe sekuritas apa yang akan dijual, harga dari sekuritas, dan waktu pelemparannya.

Banker investasi sebagai perantara antara perusahaan yang menjual saham (emiten) dengan investor. Sebagai perantara, banker investasi juga berfungsi sebagai pembeli saham (underwriting function) dan pemasar saham ke investor (marketing function). Banker investasi ini mengambil keuntungan dari selisih harga beli dan harga jual dari saham (spread).

3. PASAR MODAL SEKUNDER

Page 5: Rmk pasar modal

Setelah sekuritas selesai dijual di pasar primer melalui banker investasi, sekuritas bersangkutan kemudian diperdagangkan untuk publik di pasar sekunder bersama-sama dengan sekuritas dari perusahaan lain yang sudah berada di sana. Pasar sekunder dibedakan menjadi 2 :

1. Pasar Bursa SahamProses penjualan saham di stock exchange market (pasar bursa saham atau bursa

efek) umumnya menggunakan sistem lelang (auction) sehingga pasar sekunder ini juga disebut dengan auction market. Disebut sebagai pasar lelang karena transaksi dilakukan secara terbuka dan harga ditentukan oleh penawaran dan permintaan dari anggota bursa sampai dicapai harga kesepakatan. Jika broker belum bisa melaksanakan order dari klien karena perbedaan harga yang diinginkan masih jauh, mereka menitipkan ini pada specialist untuk melakukannya jika harga yang diinginkan sudah sesuai dengan permintaan klien. Selanjutnya broker akan membayar komisi ke specialist atas pekerjaannya tersebut. Seorang specialist merupakan anggota dari bursa yang mendappat tugas untuk mengamati, mencatat dan menstabilkan harga serta volume transaksi dari suatu saham tertentu. Fungsi lain dari specialist adalah menstabilkan pasar dengan menyeimbangkan kekuatan-kekuatan permintaan dan penawaran.

Investor tidak dapat langsung melakukan transaksi di bursa saham, tetap diwakili oleh broker. Broker ini pun memiliki jenis sendiri, ada yang full-service broker dan juga discount broker. Investor dapat memilih sendiri jenis dari broker yang diinginkan. Full-service broker menawarkan jasa yang lengkap seperti :

1. Investment research and adviceYaitu melakukan penelitian atas trend pasar, prospek masa depan dan lainnya dan mempublikasikan dalam laporan-laporan yang membantu individual investor dalam memilih investasi yang diinginkan.

2. Asset managementBroker dapat memberikan pinjaman dan mengelola dana yang dipercayakan dengan cara investor membuka rekening di broker yang disebut dengan rekening marjin (margin account).

3. Order executionBroker membantu investor dalam kegiatan pembelian dan penjualan saham yang tidak mudah untuk dilakukan investor, karena menemukan harga yang cocok bukanlah perkara yang mudah.

4. Clearing

Page 6: Rmk pasar modal

Broker membantu investor dalam menyelesaikan masalah administrasi yang harus dilakukan setelah order selesai dilakukan karena prosedur yang cukup panjang dan harus mengikuti regulasi dan hukum yang berlaku.

Discount broker hanya menawarkan jasa yang minimum dengan komisi yang rendah dan biasanya hanya menawarkan jasa order execution dan clearing.

Rekening Kas dan Rekening Marjin

Ada dua cara melakukan pembayaran untuk pembelian sekuritas, yaitu dengan rekening kas atau dengan rekening marjin. Pembayaran dengan rekening kas mengharuskan investor untuk membayar penuh semua pembeliannya sebelum atau pada tanggal jatuh tempo. Investor juga dapat membayar terlebih dahulu sebagian dalam bentuk uang muka dan sisanya dipinjam dari broker dengan membuka rekening di broker. Rekening inilah yang disebut dengan rekening marjin.

Karena harga dari sekuritas selalu berubah sesuai dengan perubahan waktu, maka marjin sesungguhnya akan berubah dari marjin awal. Besarnya marjin sesungguhnya dapat dihitung dengan rumus :

Marjin Sesungguhnya = Nilai Pasar Sekuritas – Jumlah DipinjamNilai Pasar Sekuritas

Jika marjin sesungguhnya naik dari marjin awal, investor biasanya dapat membeli lagi saham tanpa harus membayar tunai sampai marin sesungguhnya sama besar dengan marjin awal lagi. Jumlah saham baru yang dapat dibeli oleh investor tanpa harus membayar tunai kepada broker sehingga marjin sesungguhnya menjadi sama dengan marjin awal adalah sebesar :

Tambahan Pembelian Saham Tanpa Dibayar Kas =

Pada umumnya, broker menetapkan maintenance margin, yaitu besarnya marjin minimum yang boleh terjadi untuk marjin sesungguhnya dan menghitung rekening marjin tiap harinya untuk menentukan apakah terjadi maintenance call atau margin call atau house call. Panggilan oleh broker ini dilakukan jika marjin sesungguhnya menurun sampai di bawah maintenance margin. Jika terjadi panggilan ini, maka investor harus membayar tuani lagi kepada broker sehingga besarnya marjin

(Nilai Pasar Sekuritas – Nilai Pasar Sekuritas x Marjin Awal – Jumlah Dipinjam) / Marjin Awal

Page 7: Rmk pasar modal

minimum adalah sebesar maintenance margin. Besarnya tambahan kas tunai ini dapat dihitung sebagai berikut :

Tambahan Pembayaran Kas =

Posisi sekuritas di rekening marjin dapat berupa long, flat, dan short. Posisi sekuritas long berarti investor masih mempunyai sekuritas. Jika semua sekuritas sudah terjual, disebut dengan flat. Jika investor meminjam sekuritas dari broker untuk dijual kepada investor lain, disebut posisi short.

Bentuk Order

Ada 3 macam bentuk order, yaitu market order, limit order dan stop order. Dalam market order, investor dapat menginstruksikan kepada bokernya untuk menjual atau membeli sekuritas secepatnya pada saat harga pasar yang terbaik. Harga pasar yang terbaik untuk membeli adalah pada saat harga rendah, dan untuk menjualnya pada saat harga tinggi. Pada limit order, investor yang menetapkan harga maksimum tertinggi yang boleh dibeli dan harga minimum terendah untuk dijual. Sedangkan pada stop order hanyalah sebagai memo dan akan menjadi market order jika sekuritas tersebut mencapai harga tertentu.

Limit order dan stop order pada umumnya digabung dengan instruksi tambahan seperti berikut :

- day order yaitu order yang hanya berlaku pada hari order diberikan- good-till-canceled (GTC) yaitu order yang akan terus berlaku sampai ada

pembatalan- not held (NH) yaitu order yang mengizinkan broker untuk menggunakan

judgement didalam menentukan kapan order harus dieksekusi dan juga broker tidak bertanggung jawab atas judgement yang dilakukannya.

- Participate but do not initiate (PNI) yaitu perintah pada broker untuk menjual atau membeli suatu sekuritas selama harga dari sekuritas tersebut tidak berubah.

- All or none (AON) yaitu investor menginginkan untuk membeli atau menjual sejumlah lembar tertentu semuanya sekaligus atau tidak sama sekali dengan harga yang sudah ditentukan

- Immediate or cancel (IOC). Investor menginginkan semua atau sebagian order dieksekusi dengan segera setelah order diterima dan sebagian sisanya yang tidak dieksekusi untuk segera dibatalkan.

Jumlah Dipinjam – Nilai Pasar Sekuritas + (Margin Call x Nilai Pasar Sekuritas

Page 8: Rmk pasar modal

- Fill or kill (FOK). Hamper sama dengan IOC hanya saja semua order harus dieksekusi. Jika broker tidak dapat mengeksekusi semua order setelah order diterima, maka order ini harus dibatalkan.

2. OTC MarketOver The Counter (OTC) market merupakan pasar modal untuk perusahaan

yang lebih kecil dibandingkan dengan yang terdaftar di stock exchange. Pada OTC market, digunakan system negosiasi, yaitu harga ditentukan dengan cara tawar menawar antara investor dan dealer. OTC market terdiri dari jaringan dealer yang siap membeli dan menjual sekuritas. Dealer berbeda dengan broker, dealer mendapatkan laba dari selisih antara harga jual dengan harga beli.