revitalisasi code

Upload: ariazabdi

Post on 02-Jun-2018

241 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    1/23

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN

    ARIA ZABDI

    145402242

    MAGISTER TEKNIK ARSITEKTUR

    UNIVER SITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

    2014

    STUD1O DESAIN PROYEK

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    2/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    A. LATAR BELAKANG LOKASI

    Permukiman Code berawal saat masa awal kemerdekaan Republik Indonesia(sekitar tahun 1949) dan dimulai dari area Gondolayu, dimana pada masa

    tersebut area tersebut menjadi area yang rawan kejahatan. Permukiman

    tersebut semakin padat dari tahun ke tahun dan berkembang ke arah Utara

    dan Selatan sepanjang kali Code. Kawasan tersebut menjadi hunian bagi

    masyarakat dengan kelas sosial rendah.

    Batas Timur : Jalan Tegalpanggung

    Batas Selatan : Jalan Tuminahan

    Batas Barat : Jalan Mataram

    Batas Utara : Jalan Mas Suharto

    Batas-batas Lokasi Pengamatan

    2+/- 6,3 Ha (63.000 m )

    Luas Lokasi Pengamatan

    747'42.6"LS / 11022'12.4"BT

    sumber : maps.google.com

    Juminahan - Kelurahan Tegalpanggung (Timur Sungai)

    Cokrodirjan - Kelurahan Suryatmajan (Barat Sungai)

    > 3.000 orang (BNPB, 2010)

    Jumlah Penduduk

    UTARA

    Peta Lokasi Pengamatan

    Sejak tahun 1960 permukiman Code telah menjadi kawasan kumuh,

    sehingga pemerintah mulai mengupayakan penggusuran hingga beberapa

    kali. Awal dekade 1970, Romo Mangun bersama Willy Prasetya mulai

    mengembangkan program kemanusiaan bagi masyarakat Code dengan cara:

    - Memanusiakan masyarakat

    - Perbaikan fisik dan lingkungan

    - Menyejahterakan dan memajukan perekonomian masyarakat

    Hingga pada tahun 1983, Romo Mangun menetap di Code dan memberikanperhaan dan pengarahan langsung ap harinya kepada masyarakat Code.

    Kawasan Permukiman Code Ruas Cokodirjan - Juminahan

    Kelurahan Suryatmajan - Tegal Panggung

    Kecamatan Danurejan

    Kotamadya Yogyakarta

    Lokasi Pengamatan

    Code, Permukiman Kaum Marjinal

    Lansekap Permukiman Codedari Jembatan Juminahan

    (sumber : dokumentasi pribadi / 23 Oktober 2014)

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    LAPORAN PENGAMATAN

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    3/23

    B. FOKUS P ENGAMATAN

    STUD1O DESAIN PROYEK

    Kota pada awalnya berupa permukiman dengan skala kecil, kemudian mengalami perkembangan sebagai

    akibat dari pertumbuhan penduduk, perubahan sosial ekonomi, dan budaya serta interaksinya dengan kota-

    kota lain dan daerah sekitarnya. Namun yang terjadi dengan kota-kota di Indonesia adalah bahwa

    pertumbuhan penduduk dak diimbangi dengan pembangunan sarana dan prasarana kota dan peningkatan

    pelayanan perkotaan. Bahkan yang terjadi justru sebagai kawasan perkotaan mengalami degradasi

    lingkungan yang berpotensi menciptakan permukiman kumuh. sebagian penghuni kota berprinsip sebagai

    alat mencari penghasilan yang sebesar-besarnya. Dengan demikian prisip mereka harus hemat dalam ar

    yang luas, yaitu hemat mendapatkan lahan, pembiayaan pembangunan, pengoperasian dan pemeliharaan,

    termasuk dalam mendapatkan bahan dan sisitem strukturnya. (Sobirin, 2001:41).

    Akibatnya, muncul permukiman kumuh di beberapa wilayah kota yang merupakan hal yang dak dapat

    dihindari, yaitu dak direncanakan oleh pemerintah tetapi tumbuh sebagai proses alamiah.

    Permukiman Kumuh

    Untuk menentukan kekumuhan suatu kawasan, dapat dinjau dari empat aspek, yaitu :

    1. Kondisi bangunan atau rumah,

    2. Ketersediaan prasarana dasar dan lingkungan,

    3. Kerentanan status penduduk, dan

    4. Berdasarkan aspek pendudukung, seper dak tersedianya lapangan kerja yang memadai, kurangnya

    ngkat parsipasi masyarakat pada kegiatan sosial dan dapat dikatakan hampir dak ada fasilitas yang

    dibangun secara bersama swadaya maupun non swadaya oleh masyarakat.

    (Tisari dan Farid Kurniawan, 1999 :8-9)

    Dua standart permukiman kumuh, yaitu :

    1. Dinjau dari keadaan kondisi rumahnya, yang antara lain dilihat dari stuktur rumahnya, pemisahan fungsi

    ruang, kepadatan hunian/rumah dan bangunan dan tatanan bangunan.

    2. Dinjau dari ketersediaan prasarana dasar lingkungan, seper pada air bersih, sanitasi, ketersediaan

    fasilitas tempat ibadah, pendidikan, kesehatan, dan sarana ekonomi, ada daknya ruang terbuka di luar

    perumahan.

    (Rudiyantono, 2000:8)

    Kriteria pokok untuk menentukan permukiman kumuh/marjinal adalah: bila berada di lokasi yang ilegal,dengan keadaan fisiknya yang sub standrat; penghasilan penghuni amat rendah (miskin), tak dapat dilayani

    berbagai fasilitas kota; dan dak diingini kehadirannya oleh publik (kecuali yang berkepenngan).

    Berdasarkan kriteria Silas tersebut, aspek legalitas juga merupakan kriteria yang harus dipermbangkan

    untuk menentukan kekumuhan suatu wilayah selain buruknya kondisi kualitas lingkungan yang ada.

    (Johan Silas, n/a)

    Atas-Permukiman Kumuh -

    tataruangpermukiman.com|

    Kiri-Minimnya fasilitas umum

    pemukiman kumuh -

    kontan.co.id|Kanan- Permukiman kumuh

    sepanjang jalur kerata api -

    okezone.com|Bawah- Pemukiman kumuh di

    ibukota - satunews.com

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    FASILITAS UMUM DAN RUANG TERBUKA PUBLIK MENJADI PERMASALAHAN POKOK PADA PERMUKIMAN KUMUH

    PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN MEMENUHI KRITERIA PERMUKIMAN KUMUH

    LAPORAN PENGAMATAN

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    4/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    C. RUMUSAN PERMASALAHAN

    Bagaimana mewujudkan perencanaan ruang komunal yang mul-fungsi bagi warga Cokrodirjan dan Juminahan

    dengan pendekatan prinsip-prinsip ruang publik yang baik dengan penyesuaian budaya lokal.

    Keterbatasan fasilitas umum dan ruang terbuka publik memunculkan gagasan :

    Mul-fungsi yang dimaksudkan, paling dak dapat mewadahi akvitas :

    1. Peningkatan Pendidikan

    - Tempat belajar anak usia dini

    - Pendampingan belajar anak selepas sekolah

    - Pengenalan internet kepada anak secara terarah

    2. Peningkatan Ekonomi

    - Kegiatan pembekalan ketrampilan masyarakat

    - Pendampingan ekomoni masyarakat

    3. Peningkatan Eka Bermasyarakat

    - Program penyuluhan (penngnya sanitasi, pencegahan penyakit, dan lain-lain)

    4. Kegiatan interaksi masyarakat

    - Pertemuan warga, arisan, dan lain-lain.

    TUJUAN DAN SASARAN

    TUJUAN

    SASARAN

    Mewujudkan perencanaan ruang komunal yang mul-fungsi bagi warga

    Cokrodirjan dan Juminahan dengan pendekatan prinsip-prinsip ruang publik yang

    baik dengan penyesuaian budaya lokal, yang tujuan mewadahi akvitas-akvitas

    interakf yang mendukung peningkatan taraf hidup masyarakat melalui

    peningkatan pendidikan, ekonomi dan kesadaran bermasyarakat.

    Mempelajari prinsip-prinsip ruang publik yang baik, memahami budaya lokal dan

    mendata kegiatan-kegiatan yang diperlukan dalam rangka peningkatan taraf hidup

    masyarakat Code ruas Cokrodirjan dan Juminahan.

    MANFAAT

    Meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui berbagai akvitas peningkatan

    pendidikan, ekonomi dan kesadaran bermasyarakat.

    Ilustrasi kegiatan yang diwadahi - sumber : dokumentasi pribadi & google image

    B

    l

    j

    r

    B

    m

    a

    in

    I

    n

    t

    r

    n

    t

    S

    o

    s

    i

    a

    ln

    t

    e

    r

    k

    s

    i

    r

    t

    m

    u

    a

    n

    A

    s

    a

    n

    E

    t

    a

    P

    A

    e

    v

    i

    t

    l

    i

    s

    s

    i

    LAPORAN PENGAMATAN

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    5/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    D. DATA UMUM

    Data Umum akan menggambarkan dan menginformasikan kawasan permukiman Code ruas Cokrodirjan - Juminahan secara umum.

    TeoriUrban Design- Hamid Shirvani - 8 Elemen Perancangan Kota, digunakan untuk memberikan gambaran tersebut.

    1. Tata Guna Lahan

    Secara umum lahan dipergunakan sebagai hunian, bangunan komersial

    dan bangunan publik

    2. Bentuk dan Massa Bangunan

    Secara umum, dak ada keseragaman bentuk dan keteraturan massa bangunan

    (terlihat pada gambar blok massa di bawah).

    Hanya 2 bangunan lama yang memiliki kemiripan langgam art-deco.

    Bangunan ibadah - dokumentasi pribadi

    02 Oktober 2014

    Bangunan Komersial

    Bangunan Publik

    Hunian Permanen

    Hunian Non-Permanen

    Area Komersial Jalan Mataram - dokumentasi pribadi

    23 September 2014

    Bangunan Komersial Jl. Tegalpanggung - dokumentasi pribadi

    02 Oktober 2014

    Asrama NTT - dokumentasi pribadi

    02 Oktober 2014

    Hunian Non-permanen - dokumentasi pribadi

    23 September 2014

    Pemanfaatan lahan menjadi bangunan komersial terpusat pada Jl. Mataram, diiku

    oleh Jl. Mas Suharto, Jl. Juminahan, dan Jl. Tegalpanggung. Penggunaan lahan pada

    area dalam didominasi dengan hunian permanen, dan sangat jarang difungsikan

    sebagai bangunan komersial.

    Bangunan Publik yang ada adalah sekolah dasar,playgroup, balai dusun, kamar mandi

    cuci umum dan bangunan ibadah.

    Kedaksergaman bentuk dan massa bangunan - dokumentasi pribadi

    02 Oktober 2014Asrama NTT | cagar budaya - dokumentasi pribadi

    23 September 2014

    Bangunan art-decoyang dak terawat - dokumentasi pribadi

    23 September 2014

    Bangunan art-decoJl. Tegalpanggung - dokumentasi pribadi

    23 September 2014

    Penggunaan Lahan di Permukiman Code Cokrodirjan - Juminahan

    Analisis Penulis

    J a l a

    n M

    a t a

    r a m

    Jalan

    Mas

    Suha

    rto

    JalanT

    egalpanggung

    JalanJuminahan

    UTARA

    LAPORAN PENGAMATAN

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    6/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    3. Sirkulasi dan Parkir

    Jalan utama terdiri dari 2 jenis yakni Jalan Kolektor Sekunder (Jalan Mataram) dan

    Jalan Lingkungan (Jalan Juminahan, Tegalpanggung dan Mas Suharto). Jalan

    Setapak dengan lebar berbeda-beda menghubungkan antar rumah penduduk di

    perkampungan Code. Tetapi dak semua rumah terhubung jalan setapak, banyak

    rumah yang aksesnya hanya berupa jarak antar bangunan saja.

    ilustrasi Jalan Mataram - lebar 10 meter (Kolektor Sekunde r)

    analisis penulis

    ilustrasi Jalan Tegalpanggung, Juminahan, Mas Suharto (Jalan Lingkungan)

    - lebar 6 meter

    analisis penulis

    ilustrasi Jalan Perkampungan Code, lebar 1 - 1,5 meter

    analisis penulis

    Jalan Mataram dari Selatan ke Utara

    Dokumentasi pribadi

    Jalan Mas Suharto ke arah Barat

    Dokumentasi pribadi

    Gang Ramijan di Cokrodirjan

    Dokumentasi pribadi

    ilustrasi Gang di Tegalpanggung - lebar 3,5 meter

    analisis penulis

    Gang di Tegalpanggung

    Dokumentasi pribadi

    Gang Abdul Basar di Cokrodirjan

    Dokumentasi pribadi

    3

    23

    2

    4

    5

    5

    Tidak ramah terhadap divabel

    D. DATA UMUM

    Data Umum akan menggambarkan dan menginformasikan kawasan permukiman Code ruas Cokrodirjan - Juminahan secara umum.

    TeoriUrban Design- Hamid Shirvani - 8 Elemen Perancangan Kota, digunakan untuk memberikan gambaran tersebut.

    LAPORAN PENGAMATAN

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    7/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    4. Ruang Terbuka

    Ruang Terbuka yang ada di kawasan permukiman Code sangat minim, ruang

    terbuka yang ada hanya di tepi sungai sebelah Timur. Namun kurang

    mendapat perhaan dan perawatan dari warga.

    5. Pejalan Kaki

    Jalur pedestrian terdapat di seluruh kawasan permukiman Code, mulai dari

    jalan-jalan utama dan jalan perkampungan. Jalur pedestrian diilustrasikan

    pada gambar di bawah. paling dak terdapat 5 jenis jalur pedestrian

    E. DATA UMUM

    Data Umum akan menggambarkan dan menginformasikan kawasan permukiman Code ruas Cokrodirjan - Juminahan secara umum.

    TeoriUrban Design- Hamid Shirvani - 8 Elemen Perancangan Kota, digunakan untuk memberikan gambaran tersebut.

    Ruang Terbuka di Tepi Timur Code

    Dokumentasi Pribadi

    Tanaman di Ruang Terbuka dak terawat di Tepi Timur Code

    Dokumentasi Pribadi

    ilustrasi Pedestrian Jalan Tegalpanggung, Juminahan, Mas Suharto - lebar 1,5 meter

    analisis penulis

    ilustrasi Pedestrian Jalan Perkampungan Code, lebar 1 - 1, meter

    analisis penulis

    ilustrasi Pedestrian Jalan Mataram - lebar 2 meter

    analisis penulis

    J a l a

    n M

    a t a

    r a m

    Jalan

    MasSuh

    arto

    Jalan

    Tegalpanggung

    JalanJuminahan

    ilustrasi Pedestrian Gang di Tegalpanggung - lebar 3 meter

    (campur dengan jalur kendaraan)

    analisis penulis

    LAPORAN PENGAMATAN

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    8/23

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    9/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    8. Preservasi

    Menurut penduduk setempat, sedaknya ada 3 bangunan cagar budaya

    yang ada di kawasan Code Cokrodirjan - Juminahan, kega bangunan

    tersebut berada di kawasan Tegalpanggung. Kega bangunan tersebut

    bergaya art-deco, tetapi banyak ornamen yang mulai rusak karena kurang

    terawatnya bangunan tersebut. Dan saat gempa 2006, kega bangunan ini

    mengalami renovasi akibat terjadinya kerusakan.

    E. DATA UMUM

    Data Umum akan menggambarkan dan menginformasikan kawasan permukiman Code ruas Cokrodirjan - Juminahan secara umum.

    TeoriUrban Design- Hamid Shirvani - 8 Elemen Perancangan Kota, digunakan untuk memberikan gambaran tersebut.

    Asrama NTT | cagar budaya - dokumentasi pribadi

    23 September 2014

    Bangunan art-decoyang dak terawat - dokumentasi pribadi

    23 September 2014

    Bangunan art-decoJl. Tegalpanggung - dokumentasi pribadi

    23 September 2014

    Dengan teori 8 elemen Perancangan Kota - Hamid Shirvani, dapat kita dapatkan

    gambaran umum tentang kondisi fisik Kawasan Permukiman Code ruas Cokrodirjan -

    Juminahan, yakni:

    - Permasalahan mendasar pemukiman kumuh, minimnya fasilitas umum, mulai dari

    fasilitas saniter, sirkulasi yang terbatas, jalur pejalan kaki yang dak ramah terhadap

    divabel, dan sebagainya.

    - Sebagai kawasan yang tumbuh tanpa kendali, dak ada keseragaman bentuk dan

    massa bangunan, serta orientasi bangunan.- Jalur sirkulasi pada bagian dalam pemukiman, tumbuh bersamaan dengan

    berkembangnya pemukiman penduduk.

    Aspek non-fisik:

    -kurangnya kesadaran warga dalam menjaga ekologi

    - kurangnya kemampuan warga dalam bidang ekonomi

    - kurangnya kesadaran warga akan penngnya pendidikan bagi anak-anak mereka

    - kurangnya interaksi antar warga (khususnya mereka yang rumahnya berjauhan

    Untuk mengenal kondisi kawasan lebih lanjut, akan dibahas dalam Data Khusus.

    Kesimpulan Data Umum

    LAPORAN PENGAMATAN

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    10/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    Characteriscs of a Great Public Space

    (American Planning Associaon|APA) Promotes human contact and social acvies.

    Is safe, welcoming, and accommodang for all users.

    Has design and architectural features that are visually interesng.

    Promotes community involvement.

    Reflects the local culture or history.

    Relates well to bordering uses.

    Is well maintained.

    Has a unique or special character.

    Third Place Theory

    (The Great Good Place, Ray Oldenburg)Third Place adalah tempat atau ruang yang menjadi tempat tujuan setelah rumah

    sebagaifirst placedan tempat kerja(workplace)sebagaisecond place

    Free / Inexpensive.

    Not essenal food and drink become important.

    Highly accessible.

    Involve regular.

    Welcoming and comfortable.

    New friends and the old one should be here.

    Eleven Principles for Creang Great Community Places

    (Project for Public Spaces |PPS)

    The community is the expert. Create a place, not a design.

    You can see a lot just by observing learn from the success and failure.

    Have a vision what acvies might be happening in the spaces.

    Start with the Petunias.

    Triangulate smulus people-people, stranger-stranger.

    Form supports funcons.

    Money is not the issue just basic infrastructure that make it work

    A. STUDI LITERATUR

    Budaya Lokal

    adalah nilai-nilai lokal hasil budi daya masyarakat suatu daerah yang terbentuk

    secara alami dan diperoleh melalui proses belajar dari waktu ke waktu.

    Budaya lokal dapat berupa hasil seni, tradisi, pola pikir, atau hukum adat.

    Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2011

    Tentang Sungai,

    menjelaskan pemanfaatan sungai, daerah milik sungai, dan sempadan

    sungai; menyebutkan perizinan bangunan di daerah sempadan sungai

    dapat diberikan oleh pejabat daerah (minimal walikota/bupa) dengan

    menimbang fungsi bangunan.

    Perencanaan Code oleh Pemerintah

    1. Dalam Masterplan Pengembangan Kawasan Code (2013) disebutkan bahwa

    sepanjang Kali Code disarankan untuk dijadikan jalur moda transportasi

    Monorail, membentang dari RingRoad Utara RingRoad Selatan.

    2. Dianggarkan dana Rp. 100 Miliar lebih untuk revitalisasi Kali Code, dan

    dimulai dari penggal Kewek - Sayidan.

    Kata Kunci Perancangan Communal Public Spaces

    1.Highly accessible/ Mudah dijangkau

    2. Promotes human contact & acvies/ Meningkatkan interaksi dan kegiatan

    3. Welcoming, comfort and accomodang all user/ Ramah, nyaman dan dapat

    menampung berbagai pengguna

    4. Unique;reflect local culture/ Unik ;mencerminkan budaya lokal

    5.Learn from success and failure/ Belajar dari keberhasilan dan kegagalan

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    11/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    B. ANALISIS DATA

    Data Khusus akan membahas lebih dalam tentang beberapa elemen

    perancangan kota dari Shirvani dan beberapa elemen lain, kaitannya denganperancangan Ruang Komunal Permukiman Code Cokrodirjan - Juminahan.

    Bangunan Komersial

    Bangunan Publik

    Hunian Permanen

    Hunian Non-Permanen

    1. Tata Guna Lahan

    diperlukan penambahan RTH

    yang dapat mendukung konsep

    Mul-Fungsi

    2. Massa dan Bentuk Bangunan

    Analisis dilakukan untuk mengetahui ciri atau karakter unik mengenai

    elemen-elemen perancangan pada Kawasan Code Corkrodirjan - Juminahan

    Lokasi Perancangan

    - Lahan sudah terlalu rapat.

    - Ruang terbuka hijau sangat minim

    diperlukan lokasi perancangan

    yang mudah di akses dari

    berbagai k di penggal lokasi

    -

    dan dapat terlihat dari luar

    penggal lokasi

    lokasi memungkinkan terlihat

    dari Jalan Mas Suharto dan Jalan

    Juminahan

    diperlukan

    penghubung fisik dan visual

    - Area Cokrodirjan - Juminahanterpisah oleh sungai

    - Pola massa bangunan dak

    teratur dan dak ada

    keseragaman bentuk

    antar bangunan.

    adaptasi pemakaian elemen

    desain Code area Gondolayu

    karya Romo Mangun

    Belum ada ciri atau karakter

    khusus di permukiman Code

    Cokrodirjan - Juminahan

    adaptasi pemakaian elemen

    desain Code area Gondolayu

    karya Romo Mangun

    konnuitas Code Cokrodirjan -

    Juminahan terhadap

    permukiman Code Gondolayu

    Penggunaan Lahan Permukiman Code Cokrodirjan - Juminahan

    Analisis penulis

    Peta Blok Massa Pemukiman Code Cokrodirjan - Juminahan

    Analisis penulis

    Tata Guna Lahan | Massa dan Bentuk Bangunan | Sirkulasi Pejalan Kaki, Ruang

    Komunal Eksisng| Ekonomi Berbasis Masyarakat | Fasilitas Pendidikan

    Vegetasi

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    12/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    B. ANALISIS DATA

    Data Khusus akan membahas lebih dalam tentang beberapa elemen

    perancangan kota dari Shirvani dan beberapa elemen lain, kaitannya denganperancangan Ruang Komunal Permukiman Code Cokrodirjan - Juminahan.

    Tata Guna Lahan | Massa dan Bentuk Bangunan | Sirkulasi Pejalan Kaki, Ruang

    Komunal Eksisng| Ekonomi Berbasis Masyarakat | Fasilitas Pendidikan

    3. Sirkulasi Pejalan Kaki

    Sirkulasi pejalan kaki wajib diperhakan pada perancangan ruang komunal

    Code Cokrodirjan - Juminahan, karena keterbatasan lahan exisng yang

    dak memungkinkan pelebaran jalan untuk sirkulasi kendaraan.

    4. Ruang Komunal Eksisng

    Ruang komunal yang diciptakan pemerintah di tepi Kali Code sisi Timur belum dapat

    berfungsi sebagaimana mesnya. Berdasarkan teori tentang ruang publik, hal ini

    disebabkan beberapa faktor, diantaranya adalah:

    - kurangnya kenyaman (terlalu panas di siang hari),

    - akses yang terbatas (sulit dijangkau dari Cokrodirjan),

    - dak dapat mengakomodasi kegiatan yang bervariasi (hanya dapat untuk bersantai).

    Jalur pejalan kaki dak ramah

    terhadap divabel

    diperlukan jalur pedestrian

    yang ramah terhadap divabel

    Sirkulasi Pejalan Kaki Eksisng

    Sirkulasi Pejalan Kaki Ramah Divabel(yang direncanakan)

    UTARA

    Peta Jalur Pedestrian di Kawasan Code Cokrodirjan - Juminahan

    Analisis penulis

    1 2 3

    1

    2

    3jalur pedestrian dak ramah divabel

    Dokumentasi pribadi

    Masjid Cokrodirjan - sering digunakan pertemuan warga

    Dokumentasi pribadi

    Ruang Komunal OutdoorBangunan Pendidikan

    Masjid / Musholla(sebagai communal space)

    Ruang Komunal Indoor

    Balai RT 57 Juminahan - kapasitas 25 orang

    Dokumentasi pribadi

    Mushola Juminahan - sering digunakan pertemuan warga

    Dokumentasi pribadi

    Ruang komunal dak terawat

    Dokumentasi pribadi

    Beberapa macam ruang komunal di Kali Code ruas Cokrodirjan - Juminahan

    Analisis penulis

    Ruang komunal yang direncanakan sebaiknya:

    - nyaman

    - mudah dijangkau dari Cokrodirjan maupun Juminahan

    - dapat mengakomodasi kegiatan yang bervariasi

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    13/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    B. ANALISIS DATA

    Data Khusus akan membahas lebih dalam tentang beberapa elemen

    perancangan kota dari Shirvani dan beberapa elemen lain, kaitannya denganperancangan Ruang Komunal Permukiman Code Cokrodirjan - Juminahan.

    5. Ekonomi Berbasis Masyarakat

    Ekonomi berbasis masyarakat adalah kegiatan ekonomi yang dalam

    pelaksanaannya (dapat) melibatkan masyarakat banyak, sehingga dapat

    mendorong peningkatan perekonomian kawasan. Analisis ini dilakukan

    untuk mengetahui sejauh mana parsipasi masyrakat dalam kegiatan

    ekonomi setempat.

    Diperlukan lebih banyak

    pelahan ketrampilan untuk

    menumbuhkan semangat

    kewirausahaan masyarakat

    setempat

    perencanaan ruang komunal

    yang dapat mengakomodasi

    kegiatan-kegiatan pelahan

    untuk masyarakat setempatSirkulasi Pejalan Kaki Eksisng

    Sirkulasi Pejalan Kaki Ramah Divabel(yang direncanakan)

    UTARA

    Letak Kegiatan Ekonomi Berbasis Masyarakat di Kawasan Code Cokrodirjan - Juminahan

    Analisis penulis

    1 2 3

    12

    4

    Foodcourt di Rusunawa Juminahan

    Dokumentasi pribadi

    3

    4

    Pembuatan handycra

    Dokumentasi pribadi

    Pembuatan bak tulis

    Dokumentasi pribadi

    Pusat pembuatan trophy

    Dokumentasi pribadi

    Tata Guna Lahan | Massa dan Bentuk Bangunan | Sirkulasi Pejalan Kaki, Ruang

    Komunal Eksisng| Ekonomi Berbasis Masyarakat | Fasilitas Pendidikan

    Semua pedagang makanan di

    foodcourt di Rusunawa Juminahan

    a d a l a h m a s y a r a k a t s e k i t a r

    p e r m u k i m a n C o d e . H a l i n i

    di lakukan pemerintah untuk

    meningkatkan perekonomian

    masyarakat setempat.

    P embuat an handycra at au

    kerajinan ini melibatkan beberapa

    p e n d u d u k s e k i t a r s e b a g a i

    karyawannya. Usaha ini melayani

    pembelian satuan dan partai

    (grosir)

    Pembuatan bak tulis ini dapat

    menyerap tenaga kerja dari

    wilayah setempat. Pelahan

    membak kepada masyarakat

    setempat dapat menjadi embrio

    untuk pertumbuhan ekonomi

    masyarakat Code setempat.

    Sebagian besar pengusaha trophy

    adalah masyarakat setempat. Dan

    selama ini sudah menjadi salah

    satu tumpuan ekonomi untuk

    masyarakat setempat.

    Pengamatan di lapangan menunjukkan kegiatan ekonomi berbasis

    masyarakat belum mampu menyerap masyarakat Code setempat dalam

    jumlah yang signifikan dari total lebih dari 3.000 orang penduduk.

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    14/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    B. ANALISIS DATA

    Data Khusus akan membahas lebih dalam tentang beberapa elemen

    perancangan kota dari Shirvani dan beberapa elemen lain, kaitannya denganperancangan Ruang Komunal Permukiman Code Cokrodirjan - Juminahan.

    6. Fasilitas Pendidikan

    Pendidikan yang baik diperlukan untuk meningkatkan kehidupan

    masyarakat. Tetapi pada umumnya, pendidikan yang baik juga menuntut

    biaya mahal yang dak terjangkau oleh masyarakat menengah ke bawah.

    Tidak ada kegiatan pendampingan

    belajar selepas sekolah

    Tidak ada PAUD di kawasan ini

    dengan biaya yang terjangkau

    Sirkulasi Pejalan Kaki Eksisng

    Sirkulasi Pejalan Kaki Ramah Divabel(yang direncanakan)

    UTARA

    Letak Fasilitas Pendidikan di Kawasan Code Cokrodirjan - Juminahan

    Analisis penulis

    1 2

    1

    2

    Sekolah Dasar Negeri Tegalpanggung

    Dokumentasi pribadi

    PAUD My Lile World

    Dokumentasi pribadi

    Tata Guna Lahan | Massa dan Bentuk Bangunan | Sirkulasi Pejalan Kaki, Ruang

    Komunal Eksisng| Ekonomi Berbasis Masyarakat | Fasilitas Pendidikan

    Karena biaya yang cukup mahal, sebagian besar

    masyarakat Code dak dapat menyekolahkan anaknya

    di PAUD ini. Diperlukan lembaga pendidikan anak usia

    dini non-komersial yang mampu memberikan anak-

    anak pendidikan yang baik dengan biaya yang dapat

    dijangkau oleh seluruh masyarakat Code.

    Banyaknya penelian tentang penngnya Pendidikan Anak Usia Dini

    dalam pembentukan karakter dan kreavitas anak pada usia keemasan

    (golden age), mendorong ruang komunal yang direncanakan untuk

    mampu mengakomodasi kebutuhan tersebut.

    Sekolah dasar dengan daya tampung sekitar 300 anak

    dak dapat menampung semua anak-anak masyarakat

    Code di Cokrodirjan dan Tegalpanggung. Sehingga

    menurut wawancara yang dilakukan saat pengamatan,

    banyak masyarakat yang menyekolahkan anaknya di

    Sekolah Dasar yang letaknya jauh dari rumah mereka.

    Ruang Komunal yang direncanakan mampu mengakomodasi kegiatan

    pendampingan belajar selepas sekolah dan kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    15/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    C. DATA KHUSUS

    Data Khusus membahas data-data khas lokasi pengamatan dan juga anomali yang ada yang mendukung proses perencanaan.

    1. Arsitektur Romo Mangun di Kali Code Gondolayu

    P e m ba ha s a n in i be r guna unt uk m e nc ipt a ka n

    kesinambungan perencanaan yang dilakukan dengan

    desain Code yang telah ada di ruas Gondolayu.

    Karya Romo Mangun di Kawasan Code Gondolayu

    sumber : google image

    a. Material

    Karya Romo Mangun pada umumnya menggunakan material alam, dan pada karyanya di Kali Code,

    beliau mengaplikasikan material kayu pada struktur rangka, dan material bambu sebagai ornamen

    dan lantai.

    b. Bentukan

    Romo Mangun gemar memadukan bentukan geometri pada karya-karyanya, tetapi bentukan

    segiga terdapat pada sebagian besar karya-karyanya, termasuk pada desain Kali Code, beliau

    menggunakan bentukan segiga yang mendominasi tampilan bangunan.

    c. Edukasi melalui tata tanda

    Tata tanda bermuatan kata-kata posif dan persuasif menghiasi karya Romo Mangun di Kali Code,

    menurut analisis penulis, kata-kata posif yang masuk secara terus-menerus akan tertanam dalam

    alam bawah sadar dan mendorong seseorang untuk melakukannya.

    resik gawe becik

    budayakan gotong royong

    eling marang liyan

    urip ki sing jujur

    nyambung rasa a

    ngudi kawruh becil

    -

    Tata tanda bermuatan posif

    di Code Gondolayu

    Dokumentasi pribadi

    Corak grafis Romo Mangun

    Code

    Dokumentasi pribadi

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    16/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    C. DATA KHUSUS

    Data Khusus membahas data-data khas lokasi pengamatan dan juga anomali yang ada yang mendukung proses perencanaan.

    2. Ruang Komunal Non-Formal

    Pada pengamatan ditemukan banyak ruang-ruang

    komunal yang dibentuk oleh masyarakat secara

    accidental. Walaupun terbentuk secara dak sengaja,

    ruang-ruang komunal tersebut memiliki (beberapa)

    kriteria-kriteria perancangan ruang publik seper yang

    ada dalam studi literatur.

    Beberapa ruang komunal non-formal yang terbentuk di kawasan permukiman Code Cokrodirjan - Juminahan

    sumber : dokumentasi pribadi

    Walaupun di beberapa tempat ruang-ruang di atas dak

    sedang digunakan, tetapi dari kebersihan dan

    keterawatannya, membukkan ruang-ruang tersebut akf

    digunakan oleh warga.

    Ruang komunal yang direncanakan hendaknya memberi kesan non-

    formal dan atau menyediakan ruang-ruang yang memiliki suasana

    seper ruang-ruang publik yang sudah ada dan digunakan masyarakat.

    Ruang Komunal Non-Formal yang dimaksudkan adalah, ruang

    komunal yang terbentuk secara dak sengaja atau terbentuk

    dari perilaku sehari-hari masyarakat dalam berinteraksi

    1

    1

    2

    2

    3

    3

    54

    4

    5

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    17/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    D. SINTESIS DAN KESIMPULAN

    Kata Kunci Perencanaan Ruang Komunal Permukiman Code Cokrodirjan - Juminahan :

    1.Aksesibilitas / Mudah dijangkau.

    - mudah di jangkau dari berbagai tempat di Cokrodirjan - Juminahan

    - Cokrodirjan dan Juminahan terhubung secara fisik dan visual

    - ramah terhadap divabel (yang mungkin menjadi tamu wisata daerah tersebut)

    2. Menambah Ruang Terbuka Hijau (RTH) kawasan tersebut.

    3. Ramah, nyaman dan dapat mengakomodasi kegiatan yang bervariasi.

    Kegiatan pokok tersebut diantaranya:

    - Pelahan keterampilan / pembimbingan ekonomi masyarakat setempat

    - Penyuluhan masyarakat (tentang penularan penyakit, sanitasi, dan lain-lain)

    - Pembimbingan belajar anak selepas sekolah (aer-school)

    - Kegiatan PAUD

    4. Mengadaptasi elemen desain Romo Mangun pada Kawasan Code Gondolayu untuk

    konnuitas ruas Code Cokrodirjan-Juminahan dan Gondolayu.

    - penggunaan material alam (kayu - bambu)

    - bentukan geometri segiga pada fasad

    - edukasi masyarakat melalui tata tanda

    5.Memperhakan anomali masyarakat akan ruang komunal non-formal.

    UTARA

    Mudah diakses

    Pendampingan belajar akan membantu anak-anak yang kesulitan belajar

    akibat kurangnya perhaan / kemampuan orang tua

    sumber : dokumentasi pribadi

    Penambahan Vegetasi / RT H

    Adaptasi elemen desain

    Proses analisis data umum dan khusus menghasilkan sintesis dan kesimpulan sebagai berikut :

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    18/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    E. USULAN DESAIN

    Untuk menjawab kata kunci mudah dijangkau, ada bebarapa permbangan :

    - mudah di jangkau dari berbagai tempat di Cokrodirjan - Juminahan

    - Cokrodirjan dan Juminahan terhubung secara fisik dan visual

    - ramah terhadap divabel (yang mungkin menjadi tamu wisata daerah tersebut)

    UTARA

    membuat jalur pedestrian yang dapat digunakan oleh divabel dari dan menuju lokasi

    meletakkan ruang komunal yang direncanakan pada pusat / tengah-tengah penggal lahan

    110cm

    Jalur pedestrian yang ramah terhadap divabel

    sumber : analisis penulis

    Garis Hijau menunjukkan rencana jalur pedestrian

    yang ramah terhadap divabel

    Rencana jembatan ; untuk menghubungkan Cokrodirjan - Juminahan

    secara fisik dan visual

    Jalur untuk kursi roda minimal 90 cm (Sartono, 1988)

    Aksesibilitas

    lokasi ruang komunal yang dirancangLokasi Perancangan Ruang Komunalsumber : dokumentasi pribadi

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    19/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    E. USULAN DESAIN

    Pelaku Kegiatan dan Kebutuhan Ruang

    Idenfikasi Pelaku

    1.Masyarakat

    - Dewasa

    - Pemuda dan Remaja

    - Anak-anak

    2. LSM / Pelah Ketrampilan Masyarakat

    3. Pendidik / Guru PAUD

    4. Pengunjung

    Idenfikasi Kegiatan

    1. Pertemuan Warga (per RT)

    - Arisan (40 orang) - bulanan

    - Karang Taruna (30 orang) - insidenl

    - dan lain-lain

    2. Pendidikan Semi Formal

    - PAUD (40 orang) - harian (Senin - Jumat) - Pendampingan Belajar (20 orang) - harian (Senin-Sabtu)

    - Pengenalan Internet (20 orang) - harian (Senin-Minggu)

    3. Penyuluhan Warga (mingguan/insidenl)

    Idenfikasi Kebutuhan Ruang

    1.Ruang Serbaguna

    Kapasitas 40 orang (@ 0,6m2) 24 m2

    2. Ruang Pendidikan Semi Formal

    Penyimpanan Alat Peraga Edukaf 6 m2

    Kegiatan Pembelajaran 24 m2

    Playground PAUD (menyatu dengan taman)

    3. Ruang Mulmedia 12 m2 Komputer 4 unit (terkunci dengan meja)

    4. Taman 40 m2

    Maka Perancangan Ruang Komunal membutuhkan minimal 66m2 area

    indoor dan minimal 40m2 area outdoor

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    20/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    E. USULAN DESAIN

    Bentuk dan Massa

    Sama tapi Beda

    -------------------

    Transformasi bentuk dari bentukan karya

    Romo Mangun dengan menambah

    elemen lengkung yang dinamis

    sumber : analisis penulis

    Bentuk

    Massa

    Lahan yang sempit | Cakruk Semar - Petruk - Gareng - Bagong

    -------------------

    Pemassaan bangunan berjajar dan terpisah untuk menyikapi lahan sempit memanjang dan mencegah bangunan terlihat massif.

    Bangunan masif menimbulkan kesan megah. (Ching, 1985)

    sumber : analisis penulis

    Karya Romo Mangun

    sumber : google image

    Menambah ciri khas

    Bentukan Lengkung

    Kata cakruk dalam bahasa Jawa berar, pos/tempat jaga namundalam perkembangannya, cakruk lebih lagi digunakan sebagai wadahsosialisasi dan interaksi. Maka ap massa bangunan akan disebut dengannama Cakruk.

    Untuk menambah nilai kearifan lokal, penamaan massa bangunanmenggunakan 4 nama Punakawan.(Semar , Petruk , Gareng , Bagong - dari kiri ke kanan)

    Dalam pewayangan, Punakawan walaupun hanya sebagai pembantu,selalu memberikan bantuan maupun nasehat kepada ma jikannya.Dan dalam pewayangan modern, Punakawan selalu m uncul setelahgara-garadan memberikan humor, candaan ringan, dan up-to-date.

    Jadi, melalui bangunan ini, diharapkan ma syarakat publik dapatmelihat kehidupan rakyat kecil yang dapat menjadi contoh, danbangunan ini hadir dengan kesan non-formal, santai, tetapi dapatmemberikan manfaat bagi masyarakat Code.

    Pada karya Romo Mangun pun terdapat beberapa grafis Punakawan.

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    21/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    E. USULAN DESAIN

    Gambar Situasi

    Utara

    Gambar Situasi

    2 massa atas serong ke utara agar dapat dilihat dari Jl. Mas Suharto

    dan 2 massa bawah serong ke selatan agar terlihat dari Jl. Juminahan

    analisis penulis

    Gambar Siteplan

    Utara

    Keterangan Siteplan :

    1. Cakruk Semar

    difungsikan sebagai Ruang Mulmedia untuk

    pembelajaran internet / teknologi informasi.

    2. Cakruk Gareng

    3. Cakruk Petruk

    Cakruk Gareng-Petruk difungsikan sebagai Ruang

    Serbaguna, yang dapat digunakan untuk pertemuan

    warga, penyuluhan, pendampingan belajar, kegiatan

    PAUD, dan sebagainya.

    4. Cakruk Bagong

    difungsikan sebagai Ruang PAUD dan penyimpan

    alat-alat peraga edukaf.

    5. Area Taman dan Playground

    Tiap massa bangunan berukuran 3 x 5 meter, dengan

    akses masuk dari sebelah mur.

    -------------------------------------------------------------------------

    Cakruk Gareng dan Petruk terhubung dengan jembatan

    untuk mengakomodasi kegiatan dengan banyak peserta.

    Cakruk Gareng dan Petruk mampu menampung kegiatan

    hingga 40 orang (formasi melingkar ruangan).

    -------------------------------------------------------------------------

    Vegetasi berupa semak/perdu, dengan penambahan

    lapisan tanah pada lahan perancangan sebagai media

    tanam dan bak tanaman, karena penanaman tanaman

    keras dapat merusak pondasi lereng atau talud.

    5

    4

    3

    2

    1

    Gambar Siteplan

    analisis penulis

    U S U L A N D E S A I N

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    22/23

  • 8/10/2019 Revitalisasi Code

    23/23

    STUD1O DESAIN PROYEK

    E. USULAN DESAIN

    RUANG KOMUNAL PERMUKIMAN KALI CODE RUAS COKRODIRJAN - JUMINAHAN | ARIA ZABDI 145402242

    Gambar Tampak Tipikal

    dengan material utama kayu dan bambu, serta ornamen grafis khas Codeanalisis penulis

    Gambar Aksonometri Bagian Belakang

    Menunjukkan akses masuk menuju bangunan

    analisis penulis

    Gambar Tampak Site

    Pemassaan bangunan dibuat perbedaan kenggian agar lebih dinamis dan menarik

    analisis penulis

    Area Playground dan Taman

    analisis penulis

    View dari Rusunawa Cokrodirjan

    analisis penulis

    Ruang Komunal yang disediakan di bawah bangunan,

    rancangan muncul dari anomali masyarakat Code

    analisis penulis

    5

    4

    32

    1

    Keterangan :

    1. Cakruk Semar

    difungsikan sebagai Ruang Mulmedia untukpembelajaran internet dan

    teknologi informasi. Terletak paling Utara - dekat perkampungan warga.

    2. Cakruk Gareng

    3. Cakruk Petruk

    Cakruk Gareng-Petruk difungsikan sebagai Ruang Serbaguna, yang dapat

    digunakan untuk pertemuan warga, penyuluhan, pendampingan belajar, kegiatan

    PAUD, dan sebagainya. Berkapasitas 40-45 orang

    4. Cakruk Bagong

    difungsikan sebagai Ruang PAUD dan penyimpan alat-alat peraga edukaf.

    5. Area Taman dan Playground

    dengan penambahan vegetasi tanaman perdu, untuk menghijaukan lingkungan.

    Signage dengan kata-kata posif diletakkan di area ini, selain pada cakruk-cakruk.

    U S U L A N D E S A I N