resistor

46
MENGENAL KOMPONEN ELEKTRONIKA RESISTOR @yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Upload: yosafatyeka

Post on 12-Dec-2015

19 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Resistor

TRANSCRIPT

Page 1: Resistor

MENGENAL KOMPONEN

ELEKTRONIKARESISTOR

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 2: Resistor

Standar Kompetensi

•Menerapkan teknik elektronika analog dan digital dasar

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 3: Resistor

Kompetensi Dasar

•Mengenal komponen elektronika

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 4: Resistor

Tujuan

•Resistor dengan beragam nilai di-identifikasi berdasar kode warna atau kode lain dan bahan penyusunnya disebutkan disertai kegunaan masing-masing

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 5: Resistor

Pengertian Resistor

•Pengertian Resistor adalah komponen elektronika yang memang didesain memiliki dua kutup yang nantinya dapat digunakan untuk menahan arus listrik apabila di aliri tegangan listrik antara kedua kutub tersebut.

•Resistor biasanya banyak digunakan sebagai bagian dari sirkuit elektronik.

•Tak hanyaitu, komponen yang satu ini juga yang paling sering digunakan di antara komponen lainnya.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 6: Resistor

Pengertian Resistor

•Resistor adalah komponen yang terbuat dari bahan isolator yang didalamnya mengandung nilai tertentu sesuai dengan nilai hambatan yang diinginkan.

•Berdasarkan hukum Ohm, nilai tegangan terhadap resistansi berbanding dengan arus yang mengalir :

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 7: Resistor

Pengertian Resistor

•Bentuk dari resistor sendiri saat ini ada bermacam-macam. Yang paling umum dan sering di temukan di pasaran adalah berbentuk bulat panjang dan terdapat beberapa lingkaran warna pada body resistor.

•Ada 4 lingkaran yang ada pada body resistor. Lingkaran warna tersebut berfungsi untuk menunjukan nilai hambatan dari resistor. 

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 8: Resistor

Pengertian Resistor

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 9: Resistor

Pengertian Resistor

•Karakteristik utama resistor adalah resistansinya dan daya listrik yang dapat dihantarkan.

•Sementara itu, karakteristik lainnya adalah koefisien suhu, derau listrik (noise) dan induktansi.

•Resistor juga dapat kita integrasikan kedalam sirkuit hibrida dan papan sirkuit, bahkan bisa juga menggunakan sirkuit terpadu.

•Ukuran dan letak kaki resistor tergantung pada desain sirkuit itu sendiri, daya resistor yang dihasilkan juga harus sesuai dengan kebutuhan agar rangkaian tidak terbakar.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 10: Resistor

Fungsi Resistor

•Fungsi Resistor sangat berpengaruh besar di dalam rangkaian elektronika, karena dapat digunakan sebagai penahan arus sementara sebelum arus tersebut diproses dan disalurkan pada komponen elektronika lainnya.

•Selain sebagai penahan arus sementara, resistor juga dapat berfungsi sebagai pembagi arus, pembatas/pembagi arus, penurun tegangan dan pembagi tegangan.

•Resistor juga merupakan komponen yang bersifat menghambat arus listrik yang berjenis pasif.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 11: Resistor

Fungsi Resistor

•Jadi, wajar apabila semua rangkaian elektronika yang ada di dunia ini selalu menggunakan komponen resistor.

•Resistor juga merupakan komponen yang paling terkenal, selain karena harganya yang murah komponen ini juga paling banyak di jual di pasaran.

•Jadi anda tidak perlu bingung dan pusing untuk mencari komponen yang satu ini.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 12: Resistor

Fungsi Resistor

•Jenis-Jenis Resistor saat ini sudah banyak dijual di pasaran, berikut ini kami jelaskan secara detail jenis-jenis resistor :•Resistor Biasa (Nilai Tetap)

•Fungsi resistor sebagai penghambat gerak arus listrik yang nilainya tidak dapat berubah-ubah (konstan).

•Bahan yang digunakan untuk pembuatan resistor ini adalah Nikel dan Karbon.

•Resistor Variable (Nilai Berubah-Ubah)•Resistor yang satu ini sangat berbeda sekali dengan resistor biasa, di mana nilai dari resistor variable dapat berubah dengan cara memutar atau menggeser komponen tersebut.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 13: Resistor

Kode Warna Resistor

•Kode Warna Resistor pertama kali ditemukan pada tahun 1920 yang kemudian dikembangkan oleh perkumpulan pabrik radio di Eropa dan Amerika RMA (Radio Manufacturers Association).

•Pada era 1957, kelompok ini sepakat untuk berganti nama menjadi EIA (Electronic Industries Alliance) dan menetapkan kode tersebut sebagai standar EIA-RS-279.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 14: Resistor

Kode Warna Resistor

•Dalam aturan standar EIA-RS-279, telah ditetapkan 3 sistem kode warna, yaitu :•Sistem Kode Warna 4 Pita.•Sistem Kode Warna 5 Pita.•Sistem Kode Warna 6 Pita.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 15: Resistor

Kode Warna Resistor

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 16: Resistor

Kode Warna Resistor

•Sistem Kode Warna 4 Pita

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 17: Resistor

Kode Warna Resistor

•Sistem ini merupakan kode warna paling sering digunakan yang terdiri dari 4 pita warna yang mengelilingin badan resistor.

•Dua pita yang terdapat pada bagian depan merupakan informasi dua digit harga resistansi, sedangkan pita ketiga merupakan faktor pengali (jumlah nol yang ditambahkan setelah dua digit resistansi) dan pita keempat merupakan toleransi harga resistansi.

•Kadang di dalam resistor terdapat pita kelima yang berfungsi untuk menunjukan koefisien suhu, tetapi ini juga tergantung dari sistem lima warna sejati yang menggunakan tiga digit resistansi.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 18: Resistor

Kode Warna Resistor

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 19: Resistor

Kode Warna Resistor

•Contoh :

•Pita ke-1 = Hijau, Pita ke-2 = Biru, Pita ke-3 = Perak, Pita ke-4 = Emas.

•Nilainya adalah 0,56 Ω, dengan Toleransi 5%.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 20: Resistor

Kode Warna Resistor

•Sistem Kode Warna 5 Pita

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 21: Resistor

Kode Warna Resistor

•Sistem kode warna ini banyak digunakan pada resistor presisi.

•Tiga pita pertama menunjukan harga resistansi, sedangkan pita keempat adalah pengali dan pita kelima adalah toleransi.

•Pada resistor yang memiliki 5 kode warna dengan pita keempat yang berwarna emas atau perak kadang di abaikan, karena hanya digunakan pada resistor lawas atau penggunaan khusus.

•Pita keempat adalah toleransi dan yang kelima adalah koefisien.

•Contoh :• Pita ke-1 = Hijau, Pita ke-2 = Hitam, Pita ke-3 = Hitam, Pita ke-4 =

Perak. Pita ke-5 = Coklat.• Nilainya adalah 5 Ω, dengan Toleransi 1%.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 22: Resistor

Kode Warna Resistor

•Sistem Kode Warna 6 Pita

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 23: Resistor

Kode Warna Resistor

•Sistem kode warna satu ini terdapat 6 pita, dimana 3 pita pertama menunjukan nilai tahanan, pita keempat menunjukan perkalian desimal, pita kelima menunjukan nilai toleransi dan pita keenam menunjukan koefisien suhu.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 24: Resistor

Kode Warna Resistor

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 25: Resistor

Kode Warna Resistor

•Contoh :

•Pita ke-1 = Hijau, Pita ke-2 = Biru, Pita ke-3 = Hijau, Pita ke-4 = Emas. Pita ke-5 = Coklat.

•Pita ke-6 = Coklat.

•Nilainya adalah 56,6 Ω, Toleransi 1%, Koefisien suhu 100 ppm / ºC

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 26: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

• Jenis-Jenis Resistor pada saat ini hanya ada 2 jenis, yaitu Fixed Resistor (Resistor Tetap) dan Variable Resistor (Resistor Tidak Tetap).

•Dari dua jenis resistor tersebut di bagi lagi menjadi beberapa bagian, berikut ini akan kami jelaskan bagian-bagian dari kedua jenis tersebut :• Fixed Resistor (Resistor Tetap) adalah jenis resistor yang nilainya sudah

tertulis pada badan resistor dengan menggunakan kode warna ataupun angka.

• Resistor ini banyak digunakan sebagai penghambat arus listrik secara permanen.

• Fungsi dari resistor ini adalah sebagai pembatas arus yang mengalir pada lampu LED. Jenis dari fixed resistor adalah :

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 27: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Kawat

•Resistor Kawat adalah jenis resistor yang baru pertama kali di gunakan pada saat rangkaian elektronika masih menggunakan tabung hampa. Bentuk fisik dari resistor ini bervariasi dan memiliki ukuran yang cukup besar. Karena memiliki resistansi yang tinggi dan tahan terhadap panas yang tinggi, resistor ini hanya dipergunakan dalam rangkaian power. Sampai saat ini, jenis yang masih di pakai adalah jenis yang memiliki lilitan kawat pada bahan keramik, kemudian di lapisi dengan bahan semen.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 28: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Kawat

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 29: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Batang Karbon (Arang)

•Resistor ini terbuat dari bahan karbon kasar yang kemudian di beri lilitan dan tanda dengan kode warna yang berbentuk gelang. Untuk dapat membaca nilai resistansi dari setiap warna gelang tersebut dapat menggunakan tabel kode warna. Jenis resistor ini terbentuk setelah adanya resistor kawat. Saat ini sudah jarang orang yang menggunakan resistor batang karbon di dalam rangkaian-rangkaian elektronik.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 30: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Batang Karbon (Arang)

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 31: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Keramik

•Dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat, khususnya di bidang elektronik. Pada saat ini telah tercipta jenis resistor yang terbuat dari bahan dasar keramik atau porselin dan dilapisi dengan kaca tipis. Karena memiliki bentuk fisik yang kecil dan juga nilai resistansi yang tinggi, resistor ini paling banyak digunakan dalam rangkaian elektronik. Rating daya yang dimiliki resistor keramik sebesar 1/4 Watt, 1/2 Watt, 1 Watt dan 2 Watt.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 32: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Keramik

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 33: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Film Karbon

•Resistor ini merupakan hasil dari pengembangan resistor batang karbon. Sejalan dengan perkemangan teknologi, telah terbentuklah resistor yang dibuat dari karbon dan dilapisi dengan bahan film yang berfungsi sebagai pelindung terhadap pengaruh luar. Nilai resistansi sudah tercantum dalam bentuk tabel kode warna. Karena memiliki nilai resistansi yang tinggi dan juga bentuk fisiknya kecil, resistor ini juga banyak digunakan di dalam berbagai rangkaian elektronika. Rating daya yang dimiliki resistor ini adalah 1/4 Watt, 1/2 Watt, 1 Watt dan 2 Watt.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 34: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Film Karbon

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 35: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Film Metal

•Bentuk dari resistor film metal hampir sama dengan resistor film karbon. Hanya saja resistor ini tahan terhadap perubahan temperatur dan memiliki tingkat kepresisian yang tinggi karena nilai toleransi yang mencapai 1% atau 5%. Jika di bandingkan dengan jenis Fixed Resistor lainnya, resistor ini memiliki kepresisian yang lebih tinggi karena memilik 5 gelang warna bahkan ada juga yang terdapat 6 gelang warna. Resistor film metal banyak digunakan dalam rangkaian elektronika yang memiliki tingkat ketelitian tinggi, seperti alat ukur.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 36: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Resistor Film Metal

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 37: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Variable Resistor (Resistor Tidak Tetap) adalah jenis resistor yang memiliki nilai resistansi berubah-ubah secara langsung dengan cara memutar atupun menggeser tuas yang ada. Jenis dari Variable Resistor adalah :

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 38: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Potensiometer

•Potensiometer adalah jenis variable resistor yang nilai resistansinya dapat kita rubah dengan cara memutar porosnya melalui tuas yang sudah di sediakan. Pada umumnya, resistor ini terbuat dari kawat atau karbon dan paling banyak digunakan dalam rangkaian elektornika. Saat ini telah banyak potensiometer yang terbuat dari bahan karbon karena memiliki ukuran yang lebih kecil dan resistansi yang cukup besar. Perubahan nilai resistansi terbagi menjadi dua, yaitu linier dan logaritmatik. Untuk mengetahui apakah potensiometer tersebut linier atau logaritmatik dapat dilihat dari huruf yang tertera pada bagian belakang. Apabila tertera huruf “B” maka potensiometer tersebut bersifat logaritmatik, sedangkan jika tertera huruf “A” maka potensiometer tersebut bersifat linier.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 39: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Potensiometer

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 40: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Trimpot

•Trimpot atau biasa di sebut Tripotensiometer adalah resistor yang nilai resistansinya dapat berubah. Sifat dan karakteristik trimpot tidak jauh berbeda dengan potensiometer, hanya saja bentuk fisik trimpot lebih kecil dibandingkan dengan potensiometer. Perubahan nilai resistansi tersebut juga dibagi menjadi 2, yaitu linier dan logaritmatik. Untuk mengubah nilai resistansi dengan cara memutar lubang tengah pada badan trimpot dengan menggunakan obeng.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 41: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•Trimpot

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 42: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•NTC dan PTC

•NTC (Negative Temperature Coefficient) dan PTC (Positive Temperature Coefficient) merupakan resistor yang nilai resistansinya dapat berubah apabila terjadi perubahan temperatur di sekelilingnya. Nilai resistansi NTC sendiri akan naik apabila temperatur di sekelilingnya turun, Sedangkan nilai resistansi PTC akan naik jika jika temperatur di sekelilingnya naik. Kedua resiston ini paling sering digunakan sebagai sensor karena dapat mengukur suhu atau temperatur daerah di sekelilingnya.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 43: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•NTC dan PTC

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 44: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•LDR

•LDR (Light Dependent Resistor) merupakan resistor yang nilai resistansinya dapat berubah apabila terjadi perubahan intensitas cahaya di daerah sekelilingnya. Itu dapat terjadi karena intensitas cahaya yang besar dapat mendorong elektron untuk menembus batas-batas pada LDR. Dengan begitu, nilai resistansi akan naik jiga intensitas yang diterima sedikit. Sedangkana nilai resistansi dari LDR akan turun jika intensitas cahaya yang diterima banyak. Resistor LDR sendiri banyak digunakan sebagai sensor cahaya, khususnya pada lampu taman.

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 45: Resistor

Jenis-Jenis Resistor

•LDR

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul

Page 46: Resistor

@yosafatyeka | 2015 | SMK N 1 Ngawen Gunungkidul