representasi pengetahuan – sistem produksi

18
By Serdiwansyah N. A. Serdi17 | [email protected] REPRESENTASI PENGETAHUAN – SISTEM PRODUKSI

Upload: takara

Post on 15-Jan-2016

58 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

REPRESENTASI PENGETAHUAN – Sistem Produksi. By Serdiwansyah N. A. Sistem produksi memiliki struktur seperti struktur proses pencarian ( search ). Secara umum, sistem produksi terdiri dari komponen-komponen: Ruang Keadan. Memori Aktif. Strategi Kontrol. Komponen Sistem Produksi. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

By Serdiwansyah N. A.

Serdi17 | [email protected]

REPRESENTASI PENGETAHUAN – SISTEM PRODUKSI

Page 2: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

2

• Sistem produksi memiliki struktur seperti struktur proses pencarian (search).

• Secara umum, sistem produksi terdiri dari komponen-komponen:1. Ruang Keadan.2. Memori Aktif.3. Strategi Kontrol.

Page 3: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

3

Komponen Sistem Produksi

• Ruang Keadaan berisi keadaan awal, tujuan dan kumpulan aturan yang digunakan untuk mencapai tujuan.

• Memori Aktif berisi deskripsi keadaan semesta pembicaraan saat ini dalam proses penalaran.

• Strategi Kontrol berguna untuk mengarahkan bagaimana proses pencarian akan berlangsung dan mengendalikan arah eksplorasi.

Page 4: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

4

Arsitektur Sistem Produksi

Page 5: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

5

• Dpl, Sistem Produksi menyediakan pengendalian berdasar pola dari proses pemecahan problema dan terdiri dari sekumpulan aturan produksi, memori aktif, dan kontrol mekanisme inferensi

Page 6: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

6

Kaidah / Aturan Produksi

• Representasi pengetahuan dengan sistem produksi dinamakan kaidah/aturan produksi (production method) sering disebut produksi saja.

• Merupakan seperangkat aturan yang masing-masing berisi pola sisi kiri (bagian kondisi/anteseden/premis) yang menentukan pemakaian aturan tertentu, dan sisi kanan (bagian tindakan/konsekuen/konklusi) yang menggambarkan tindakan yang harus dilakukan jika aturan tertentu tersebut digunakan.

Page 7: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

7

Kaidah / Aturan Produksi

• Pada bagian kondisi (kiri) merupakan pernyataan dengan awalan if, sedangkan bagian tindakan (kanan) merupakan pernyataan dengan awalan then.

• Contoh kaidah tipikal :1. If harga stok turun di bawah Rp 1 juta, then beli 100

saham.2. If suhu lebih dari 30 °C, then hidupkan alat pendingin.3. If berada di bawah garis belakang lawan and bola

berada di garis 30 meter dari gawang, then bikinlah ruang untuk mencetak gol.

4. If pelamar itu wanita berusia tidak lebih dari 25 tahun or pelamar itu lulusan perguruan tinggi komputer, then bisa diterima sebagai karyawan.

Page 8: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

8

Memori Aktif (Active Memory)

• Merupakan satu atau lebih basis data (database) yang berisi informasi tentang tugas-tugas khusus.

• Beberapa bagian basis data mungkin bersifat permanen, sedangkan yang lain hanya berisi solusi problema yang sedang dihadapi saat ini.

• Informasi yang terdapat di dalam basis data tersebut mungkin terstruktur dengan cara tertentu.

Page 9: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

9

Kontrol Mekanisme Inferensi • Suatu strategi pengendalian (controlling strategy)

yang menentukan urutan pembandingan suatu aturan dengan basis data dan cara menyelesaikan suatu konflik yang muncul bila beberapa aturan saling bertumbukan pada saat yang bersamaan.

• Proses berakhir bila tak ada kondisi aturan yang cocok dengan isi memori aktif

Page 10: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

10

Sistem Produksi Teka-teki 8 (8-Puzzle)

Keadaan Awal

2 8 3

1 6 4

7 5

Keadaan Akhir(Tujuan)

1 2 3

8 4

7 6 5

Page 11: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

11

Sistem Produksi Teka-teki 8 (8-Puzzle)

• Himpunan kaidah produksi

Kondisi Tindakankeadaan tujuan dlm memori aktif → diam saja

blank tidak berada di tepi atas → gerakan blank ke atas

blank tidak berada di tepi bawah → gerakan blank ke bawah

blank tidak berada di tepi kanan → gerakan blank ke kanan

blank tidak berada di tepi kiri → gerakan blank ke kiri

Page 12: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

12

Sistem Produksi Teka-teki 8 (8-Puzzle)• Memori aktif adalah keadaan papan saat ini dan keadaan

tujuan.• Pengendalian:

• Mencoba setiap produksi secara urut.• Loop tidak diperkenankan.• Hentikan bila tujuan telah ditemukan.

Page 13: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

13

Metode Penalaran (Reasoning Methode)• Apabila pengetahuan direpresentasikan dengan aturan,

maka ada 2 metode yang dapat digunakan:

1. Penalaran Maju (Forward Reasoning)

2. Penalaran Mundur (Backward Reasoning)

Page 14: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

14

Penalaran Maju Vs. Penalaran Mundur

• Pada penalaran maju, pelacakan dimulai dari keadaan awal (informasi atau fakta yang ada) dan kemudian dicoba untuk mencocokan dengan tujuan yang diharapkan.

• Pada penalaran mundur, pelacakan dimulai dari tujuan atau hipotesa, baru dicocokkan dengan keadaan awal atau fakta-fakta yang ada.

Page 15: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

15

Penalaran Maju Vs. Penalaran Mundur

• Faktor yang mempengaruhi pemilihan backward atau forward dalam memilih metode penalaran:

A. Banyaknya keadaan awal dan tujuan.

Jika jml keadaan awal lebih kecil daripada tujuan, maka digunakan penalaran forward. Jika sebaliknya, maka digunakan penalaran backward.

Page 16: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

16

Penalaran Maju Vs. Penalaran Mundur

B. Jumlah simpul yang dapat diraih secara langsung.

Labih baik dipilih yang jumlah simpul tiap cabangnya lebih sedikit.

C. Apakah program butuh menanyai pengguna untuk melakukan justifikasi terhadap proses penalaran?

Jika ya, maka alangkah baiknya dipilih arah yang lebih memudahkan pengguna.

Page 17: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

17

Penalaran Maju Vs. Penalaran Mundur

D. Bentuk kejadian yang akan memicu penyelesaian masalah.

Jika kejadian itu berupa fakta baru, maka lebih baik dipilih penalaran forward. Namun, jika kejadian itu berupa query, maka lebih baik digunakan penalaran backward.

Page 18: REPRESENTASI  PENGETAHUAN  –  Sistem Produksi

18

The end and 10_Q