replikasi semikonservatif dna

Upload: anonymous-pyokgi

Post on 23-Feb-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Replikasi Semikonservatif Dna

    1/3

    REPLIKASI SEMIKONSERVATIF DNA

    Reproduksi yang dilakukan oleh organisme hidup akan berlanjut pada

    penggandaan (duplikasi) secara sederhana seperti di bakteri maupun kerumithewan dan tumbuhan tingkat tinggi. Reproduksi sendiri memiliki proses berupa

    transmisi informasi genetic dari kedua induk untuk digabungkan. Karena

    informasi genetic tersimpan dalam DNA maka replikasi DNA merupakan pusat

    dari seluruh kegiatan biologi.

    !ada usulan "atson dan #rick berupa struktur double heli$ dari DNA

    mereka mengenal adanya pasangan dasar yang dapat menjadi acuan dalam

    mekanisme duplikasi DNA. Ketika struktur ini dipisahkan menjadi dua pita utama

    dengan cara melepaskan ikatan hydrogen antar pasangan tiap pita akan

    menyintesis pita baru yang sesuai dengan pasangannya. %ehingga tiap pita utama

    dapat bertindak sebagai contoh&acuan untuk memprediksi pita baru yang

    dihasilkan. 'ekanisme inilah yang disebut dengan replikasi semikonseratif.

    erdasarkan mekanisme replikasi DNA terdapat * model hipotesis yang

    muncul. %alah satunya adalah semi konseratif yang selanjutnya adalah

    konseratif dan terakhir berupa dispersif.

    +asil dari uji kritis pertama watson dan cricks yang menyatakan bahwa

    DNA bereplikasi secara semi konseratif dipublikasikan oleh 'eselson dan %tahl

    tahun ,-/. 'ereka menunjukkan hasil bahwa kromosom dari koloni bakteri

    bacillus 0.coli brreplikasi secara semikonseratif.

    'eselson dan %tahl menumbuhkan del1sel 0.coli menjadi beberapa

    generasi pada medium yang mengandung isotop nitrogen ,N yang telah

    disubtitusikan pada normal isotop ,2N. asa purin dan !irimidin pada DNA

    mengandung nitrogen sehingga DNA sel pada medium ,N lebih padat daripada

    DNA pada sel di medium ,2N. Karena perbedaan densitas (kerapatan) molekul

    dapat dipisahkan dengan sebuah prosedur yang disebut 3e4uilibrium density1

    gradient centrifugation3 'eselson dan %tahl mampu membedakan *

    kemungkinan mode replikasi DNA dengan mengikuti perubahan densitas DNA sel

    yang ditumbuhkan pada medium ,N yang kemudian dipindahkan ke medium

  • 7/24/2019 Replikasi Semikonservatif Dna

    2/3

    normal ,2N dalam beberapa periode waktu ( disebut dengan density transfer

    e$periment).

    +ampir semua densitas DNA mirip dengan densitas larutan yangmengandung garam berat seperti cesium clhloride (#s#l). %ebagai contoh densitas

    #scl adalah sekitar ,5 g&cm*. DNA ekoli pada medium ,2N memiliki densitas

    ,5,-g&cm* pemindahan sel dari medium yang mengandung ,N ke ,2N akan

    meningkatkan densitas menjadi ,562g&cm*.

    Ketika larutan garam berat contohnya 7' #scl disentrifugasi pada

    kecepatan sangat tinggi (*8k18k R!') selama 2/156 jam sebuah kesetimbangan

    densitas akan terbentuk (gambar .,2). 9aya sentrifugal disebabkan oleh larutan

    yang berputar pada kecepatan tinggi yang menyebabkan sedimen garam berada di

    bawah tabung. Difusi pada sisi lain merupakan hasil pergerakan molekul garam

    untuk kembali ke atas (pada konsentrasi garam yang rendah) pada tabung. %etelah

    pemutaran dengan kecepatan tinggi dalam periode tertentu sebuah kesetimbangan

    antara sedimentasi dan difusi pun tercapai yakni saat gradient linier dari

    peningkatan kerapatan dari atas tabung ke bawah tabung (gambar .,2). :ika hal

    ini merupakan DNA maka akan terjadi pergerakan menuju ke sebuah posisi

    dimana densitas dari larutan garam sama dengan densitasnya sendiri. Demikian

    jika suatu campuran DNA 0.coli yang mengandung ,N (DNA berat) dan DNA

    0.coli yang mengandung ,2N disentrifugasi menggunakan ;cscl density gradient

    sentrifugation

  • 7/24/2019 Replikasi Semikonservatif Dna

    3/3

    kerapatan DNA 3berat3 dan DNA 3ringan3. Kerapatan di tengah1tengah ini

    biasanya disebut sebagai kerapatan 3hybrid3.

    %etelah pertumbuhan mencapai generasi kedua di medium yangmengandung ,2N setengah diantaranya memiliki DNA dengan kerapatan 3hybrid3

    dan setengahnya adalah 3ringan3. +asil ini diperkirakan oleh "atson dan #rick

    pada mode replikasi semikonseratif. %atu generasi dari replikasi semikonseratif

    yang berasal dari parental double heli$ mengandung ,N dalam medium

    mengandung ,2N akan menghasilkan dua keturunan heli$ ganda yang masing1

    masing memiliki ,N di salah satu untainya ( pita lama) dan ,2N di untai satunya

    (pita baru). =nilah yang disebut sebagai kerapatan hybrid.

    Replikasi konseatif tidak akan menghasilkan molekul DNA dengan

    kepadatan ;hibrid setelah satu generasi dari replikasi konseratif DNA ;berat