renstra kecamatan balikpapan utara

27
Renstra Kecamatan Balikpapan Utara 1 PERENCANAAN STRATEGIS ( RENSTRA ) KECAMATAN BALIKPAPAN UTARA TAHUN 2011-2016 disusun oleh : KECAMATAN BALIKPAPAN UTARA PEMERINTAH KOTA BALIKPAPAN TAHUN 2011

Upload: vuongdat

Post on 31-Dec-2016

245 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

1

PERENCANAAN STRATEGIS

( RENSTRA )

KECAMATAN BALIKPAPAN UTARA

TAHUN 2011-2016

disusun oleh :

KECAMATAN BALIKPAPAN UTARA

PEMERINTAH KOTA BALIKPAPAN

TAHUN 2011

Page 2: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

2

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Yang Maha Kuasa, karena atas rahmat dan karuniaNya maka penyusunan Rencana Startegis (RENSTRA) Kecamatan Balikpapan Utara Kota Balikpapan Tahun

2011-2016 dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

Rencana Strategis ini membahas mengenai Visi, Misi, Tujuan Strategis, Program dan

Kegiatan serta permasalahan yang ada di Kecamatan Balikpapan Utara. Diharapkan dengan

adanya Renstra ini, program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kecamatan

Balikpapan Utara Kota Balikpapan dapat mengarah pada tujuan dan sasaran yang ingin dicapai,

sehingga dapat terwujudnya pembangunan dan perkembangan kesejahteraan sosial masyarakat

yang semakin baik, untuk masyarakat Kecamatan Balikpapan Utara khususnya dan masyarakat

Kota Balikpapan umumnya.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Renstra ini masih terkesan jauh dari

kesempurnaan, namun kami berharap dengan disusunnya Renstra ini semua kebijakan, program

dan kegiatan dapat mengarahkan kegiatan pembangunan pada sasaran dan tujuan yang telah

disepakati bersama.

Akhir kata kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan dan

kerjasama semua pihak yang terlibat dalam penyusunan Rencana Strategis ini dan semoga

bermanfaat bagi semua pihak baik Pemerintah maupun masyarakat.

Balikpapan, Desember 2011

CAMAT BALIKPAPAN UTARA,

TOMMY ALFIANTO

Penata Tk. I

NIP. 19681024 198803 1 003

Page 3: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

3

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perencanaan strategik merupakan proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai

dalam kurun waktu 1 (satu) tahun sampai 5 (lima) tahun dengan memanfaatkan seluruh

pengetahuan dan keahlian sumber daya manusia dan sumber daya lainnya untuk

mengantisipasi perubahan serta tuntutan perkembangan lingkungan strategik regional,

nasional maupun global.

Perencanaan strategik merupakan langkah awal dalam melakukan pengukuran dan

evaluasi kinerja, baik keberhasilan yang dicapai maupun kegagalan dihadapi, sehingga dapat

dilakukan langkah-langkah selanjutnya untuk memperbaiki, meningkatkan serta

mempertanggungjawabkan kinerja sesuai tuntutan masyarakat maupun stakeholders lainnya.

Dengan adanya perencanaan strategik diharapakan dapat digunakan sebagai pedoman

bagi instansi pemerintah dalam mengantisipasi tuntutan perubahan dan perkembangan

lingkungan yang demikian cepat, sehingga terwujud pelayanan prima bagi masyarakat.

Tuntutan dan aspirasi pemerintah dan masyarakat didaerah mengenai desentralisasi dan

otonomi diwujudkan dengan lahirnya UU No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah

yang kemudian disempurnakan melalui Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang

Pemerintahan Daerah. Didalam Undang-undang mengenai Pemerintahan Daerah

menekankan upaya untuk berpartisipasi dalam mewujudkan kepemerintahan yang baik

(Good Governance) menjadi hal yang penting. Sebagai pelayan masyarakat, pemerintah

dituntut untuk lebih berperan aktif dan memiliki pemeikiran yang berkembang, tanggap

terhadap perubahan yang demikian cepat, sekaligus mampu beradaptasi dalam berbagai

aktifitasnya. Upaya untuk meningkatkan penyelenggaraan pemerintah yang lebih berdaya

guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab perlu suatu media pertanggungjawaban

yang sistematis dan melembaga.

Untuk mendapatkan pemerintahan yang berdaya guna dan berhasil guna diperlukan

suatu perencanaan yang matang. Pondasi mengenai perencanaan pemerintahan telah dibuat

oleh pemerintahan era orde baru yang dikenal dengan Garis-Garis Besar Haluan Negara

(GBHN). Adopsi perencanaan pemerintahan di era sebelumnya coba disesuaikan dengan

situasi dan kondisi sekarang yang menitikberatkan perencanaan pada pelaksanaan

kepemerintahan yang baik (good governance) yang memiliki elemen dasar transparansi,

partisipasi, dan akuntabilitas. Sejalan dengan tuntutan tersebut diatas, perlu segera

diupayakan beberapa langkah startegis dan tindakan-tindakan operasional untuk

merealisasikannya. Langkah langkah strategis dalam perencanaan itu yang dikenal dengan

rencana strategis (Renstra). Beberapa peraturan yang menjadi landasan dalam perencanaan

Page 4: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

4

pembangunan telah diatur dalam peraturan perundang-undangan yaitu Undang-Undang

Nomor 25 Tahun 2005 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, dan Peraturan Menteri Dalam Negeri

Nomor 54 Tahun 2010 yang merupakan aturan pelaksanaan dari Peraturan Pemerintah

Nomor 8 Tahun 2008.

Dengan adanya pedoman yang telah diatur oleh peraturan perundang-undangan

yang berlaku, pemerintahan didaerah baik di tingkat provinsi hingga pemerintahan di

kelurahan dapat membuat suatu perencanaan yang memiliki keterkaitan satu sama lainnya.

Sehingga terjadi satu kesepahaman dalam pembangunan.

Sebagai bagian dari sistem pemerintahan daerah kota Balikpapan, Kecamatan

Balikpapan Utara ikut berpartisipasipasi dalam menyusun rencana strategis kota Balikpapan.

Rencana Strategis Kecamatan Balikpapan Utara Tahun 2011-2016 adalah dokumen

perencanaan Kecamatan Balikpapan Utara untuk periode 5 (lima) tahun yang memuat visi,

misi, tujuan, strategi, kebijakan dan program yang disusun sesuai dengan fungsi Kecamatan

Balikpapan Utara dan berpedoman pada RPJMD dan bersifat indikatif.

B. Landasan Hukum

Rencana Strategis Kecamatan Balikpapan Utara Tahun 2011-2016 disusun atas

dasar mandat atau landasan hukum sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah;

4. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;

5. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementrian Negara;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman

Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pelaksanaan Tugas dan

Wewenang serta Kedudukan Keuangan Gubernur sebagai Wakil Pemerintah di Wilayah

Propinsi;

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

11. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan

dan Kecamatan;

Page 5: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

5

12. Peraturan Walikota Balikpapan Nomor 18 Tahun 2009 tentang Uraian Tugas dan

Fungsi Kecamatan Kota Balikpapan.

C. Maksud dan Tujuan

Penyusunan Rencana Strategis Kecamatan Balikpapan Utara ini dimaksudkan

untuk :

1. Memberi arah, pedoman dan landasan dalam menyusun Rencana Kerja Kecamatan

Balikpapan Utara sebagai Perencanaan Kegiatan Tahunan.

2. Sebagai panduan pengendalian serta pengawasan dan pertanggungjawaban

penyelenggaraan dalam bentuk indikator dan capaian kinerja.

Adapun tujuan disusunnya Rencana Strategis Kecamatan Balikpapan Utara adalah

untuk menjabarkan agenda pembangunan sebagaimana ditetapkan dalam RPJMD Kota

Balikpapan Tahun 2011-2016 sesuai peran Kecamatan Balikpapan Utara .

D. Sistematika Penulisan

Kecamatan Balikpapan Utara berdasarakan tugas pokok, fungsi dan kewenangan

membuat rencana strategis bersama Kepala Seksi lainnya serta melibatkan komponen

organisasi yang terkait, untuk mengimplementasikan program-program dalam rangka

pencapaian tujuan organisasi sesuai dengan wewenang yang diberikan berdasarkan

Peraturan Daerah No 22 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan

Kecamatan dan Peraturan Walikota Nomor 32 Tahun 2009 tentang Uraian Tugas dan

Fungsi Kecamatan Kota Balikpapan.

Sistematika penulisan dokumen Rencana Strategis Kecamatan Balikpapan Utara

ini adalah sebagai berikut:

a) Bab I : PENDAHULUAN

b) Bab II : GAMBARAN PELAYANAN SKPD

c) Bab III : ISU-ISU STRATEGIS

d) Bab IV : VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN

KEBIJAKAN

e) Bab V : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA

DAN KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

f) Bab VI : INDIKATOR KINERJA SKPD

Page 6: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

6

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BALIKPAPAN UTARA

A. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kecamatan Balikpapan Utara

Kecamatan adalah wilayah kerja camat sebagai perangkat daerah Kota

Balikpapan dalam wilayah kerja Kecamatan. Kecamatan dipimpin oleh camat yang dalam

melaksanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Walikota.

Kecamatan mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan,

pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan dalam satu wilayah Kecamatan yang berada

di wilayah kerja Kecamatan serta melaksanakan urusan pemerintahan yang dilimpahkan

oleh Walikota.

Susunan Organisasi Kecamatan terdiri dari :

1. Camat;

2. Sekretariat;

a. Sub. Bagian Umum

b. Sub. Bagian Keuangan

3. Seksi Pemerintahan;

4. Seksi Ketentraman, Ketertiban dan Lingkungan Hidup;

5. Seksi Pembangunan Masyarakat;

6. Seksi Kesejahteraan Sosial;

7. Kelompok Jabatan Fungsional.

1. Camat

Camat sebagai pimpinan wilayah di sebuah kecamatan, mempunyai tugas

melaksanakan kewenangan yang diberikan oleh Walikota untuk menangani sebagian

urusan otonomi daerah dan penyelenggaraan tugas umum di pemerintahan kecamatan.

Dalam pelaksanaan tugasnya, Camat menyelenggarakan fungsi :

a. Pengkoordinasian penyelenggaraan pemerintahan di tingkat kecamatan;

b. Pengkoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemberdayaan masyarakat;

c. Pengkoordinasian penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum serta kelestarian

lingkungan hidup;

d. Pengkoordinasian penerapan dan penegakkan peraturan perundang-undangan;

e. Pengkoordinasian penyelenggaraan pemeliharaan sarana prasarana fasilitas umum

f. Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan kecamatan;

g. Pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya;

h. Pengkoordinasian penyelenggaraan penanggulangan bencana di wilayah kecamatan;

i. Pengkoordinasian penyelenggaran pelayanan di bidang administrasi pertanahan dan

kependudukan di wilayah kecamatan;

Page 7: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

7

j. Pelaporan hasil monitoring kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan

di wilayah kecamatan.

k. Pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/ pimpinan sesuai dengan

peraturan yang berlaku.

2. Sekretaris Camat

Sekretariat Kecamatan dipimpin oleh seorang sekretaris yang berada di bawah

dan bertanggungjawab langsung kepada Camat. Sekretaris Camat membawahi dua (2) sub

bagian yaitu sub bagian keuangan dan sub bagian umum. Sub bagian dipimpin oleh Kepala

Sub bagian yang bertanggung jawab kepada Sekretaris Camat. Dalam Pelaksanaan

fungsinya Sekretaris Camat mempunyai tugas :

a. Pengkoordinasian penyusulan usulan program dan kegiatan tahunan kecamatan;

b. Pengkoordinasian dan pembinaan tertib administrasi pelayanan internal dan

masyarakat;

c. Pengelolaan urusan keuangan

d. Pelaksanaan tata usaha dan kepegawaian;

e. Pelaksanaan urusan perlengkapan dan rumah tangga;

f. Pelaksanaan tugas kehumasan dan keprotokolan kantor;

g. Pengkoordiansian inventarisasi permasalahan di tingkat kecamatan untuk evaluasi lebih

lanjut;

h. Pengkoordinasian kegiatan antar seksi dalam rangka penyusunan pelaksanaan evaluasi

dan pelaporan program dan kegiatan kecamatan;

i. Penyusunan laporan hasil pelaksanaan program dan kegiatan kecamatan;

j. Pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/ pimpinan sesuai dengan

peraturan yang berlaku.

Sub bagian umum mempunyai tugas :

a. Melaksanakan pelayanan administrasi umum dan ketatausahaan;

b. Mengelola tertib administrasi perkantoran dan kerasipan;

c. Melaksanakan tugas kehumasan dan keprotokolan;

d. Melaksanakan urusan rumah tangga, keamanan kantor dan mempersiapkan sarana

prasarana kantor;

e. Menyusun rencana kebutuhan alat-alat kantor, barang inventaris kantor/rumah tangga;

f. Melaksanakan pelayanan administrasi perjalanan dinas

g. Melaksanakan pengadaan, pemeliharaan sarana, prasarana kantor dan

pengelolaan inventarisasi barang;

h. Menyelenggarakan administrasi kepegawaian;

i. Menyusun bahan pembinaan kedisiplinan pegawai;

j. Menyiapkan dan memproses usulan pendidikan dan pelatihan Pegawai;

Page 8: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

8

k. Menyusun laporan pelaksanaaan program dan kegiatan serta penyusunan Laporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi (LAKIP) kecamatan;

l. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/ pimpinan sesuai dengan

peraturan yang berlaku;

Sub bagian keuangan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana usulan kebutuhan anggaran keuangan ;

b. Mengoordinir penyusunan RKA/DPA SKPD;

c. Melaksanakan sistim akuntansi pengelolaan keuangan SKPD;

d. Menyusun laporan keuangan SKPD;

e. Mempersiapkan dan menyusun kelengkapan administrasi keuangan;

f. Melaksanakan verifikasi kelengkapan bukti-bukti administrasi keuangan;

g. Menyusun rekapitulasi penyerapan keuangan sebagai bahan evaluasi keuangan;

h. Menyusun neraca SKPD

i. Mengoordinir dan meneliti anggaran perubahan Badan;

j. Melaksanakan verifikasi dan perhitungan anggaran Badan;

k. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan atasan/ pimpinan sesuai dengan peraturan

yang berlaku.

3. Seksi Pemerintahan

Seksi Pemerintahan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah

dan bertanggungjawab langsung kepada camat. Seksi Pemerintahan mempunyai tugas :

a. Menyusun program dan kegiatan di bidang pemerintahan;

b. Menyelenggarakan pelayanan administrasi pertanahan di wilayah kecamatan;

c. Melaksanakan pelayanan administrasi kependudukan dan administrasi pertanahan di

wilayah kecamatan;

d. Memfasilitasi rapat penyelesaian permasalahan pertanahan di wilayah kecamatan;

e. Melaksanakan pembinaan tertib administrasi pertanahan dan administrasi

kependudukan kecamatan

f. Memfasilitasi pembinaan lembaga-lembaga kemasyarakatan di wilayah kecamatan;

g. Melaksanakan pembinaan penyelenggaran pemerintahan di kelurahan;

h. Menyusun dokumen monografi kecamatan;

i. Memfasilitasi pelaksanaan keg iatan pemilihan umum (PEMILU) di wilayah

kecamatan;

j. Melaksanakan pemberian layanan rekomendasi izin penelitian di wilayah kecamatan;

k. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/ pimpinan sesuai dengan

peraturan yang berlaku.

Page 9: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

9

4. Seksi Ketentraman, Ketertiban dan Lingkungan Hidup

Seksi Ketentraman, Ketertiban dan Lingkungan Hidup dipimpin oleh seorang

Kepala Seksi yang berada dan bertanggungjawab langsung kepada Camat. Seksi

Ketentraman, Ketertiban dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas :

a. Menyusun program dan kegiatan ketentraman dan ketertiban dan lingkungan hidup;

b. Memfasilitasi pelaksanaan pembinaan ketentraman dan ketertiban, kesatuan bangsa dan

kemasyarakatan di wilayah kecamatan;

c. Melaksanakan pelayanan perizinan dan pengawasan rumah sewa/pondokan di wilayah

kecamatan;

d. Melaksanakan pengadministrasian dan pelaporan data eks. G.30.S.PKI;

e. Mengoordinasikan pembinaan dan pengawasan serta pelaporan langkah-langkah

penanggulangan terhadap terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan;

f. Melaksanakan pencegahan atas pengambilan sumber daya alam tanpa izin;

g. Melaksanakan pengawasan umum terhadap kegiatan mendirikan bangunan, membuka

lahan, galian C, dan kegiatan lainnya yang tidak memiliki perizinan di wilayah

kecamatan;

h. Melaksanakan monitoring dan pengendalian kebersihan lingkungan di wilayah

kecamatan;

i. Melaksanakan pembinaan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam memelihara

ketentraman, ketertiban, dan kelestarian lingkungan hidup;

j. Memfasilitasi rapat penyelesaian permasalahan di bidang tramtib, lingkungan hidup

dan perizinan lainnya di wilayah kecamatan;

k. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka ketentraman dan

ketertiban wilayah serta antisipasi bencana alam;

l. Menyusun laporan kegiatan seksi;

m. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/ pimpinan sesuaid dengan

peraturan yang berlaku.

5. Seksi Pembangunan Masyarakat

Seksi Pembangunan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada

dan bertanggungjawab langsung kepada Camat. Seksi Pembangunan Masyarakat

mempunyai tugas :

a. Menyusun program dan kegiatan di bidang pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan

ekonomi kerakyatan dan pembangunan di wilayah kecamatan;

b. Menyelenggarakan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat

kecamatan;

c. Mengoordinasikan dan memfasilitasi penyelenggaraan pembangunan di wilayah

kecamatan

Page 10: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

10

d. Memfasilitasi pengembangan sarana perekonomian yang ada di wilayah kecamatan;

e. Melakukan monitoring dan pengawasan pelaksanaan pembangunan di wilayah

kecamatan;

f. Memfasilitasi rapat sosialisasi program pemerintah di bidang pembangunan dan

pemberdayaan masyarakat di wilayah kecamatan;

g. Melaksanakan pembinaan dan pemantuan kegiatan pemberdayaan masyarakat,

pemberdayaan ekonomi kerakyatan, usaha kecil menengah dan lingkup pertanian di

wilayah kecamatan

h. Melaksanakan pembinaan dan peningkatan, budaya gotong royong serta

pendayagunaan tekonologi tepat guna (TTG) di wilayah kecamatan;

i. Melaksanakan evaluasi dan pembinaan pelaksanaan program pembangunan kelurahan

dan pembinaan LPM;

j. Menyusun dokumen kecamatan dalam angka;

k. Menyusun dokumen profil kecamatan;

l. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan seksi;

m. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/ pimpinan seuai dengan

peraturan yang berlaku.

6. Seksi Kesejahteraan Sosial

Seksi Kesejahteraan Sosial dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada dan

bertanggungjawab langsung kepada Camat. Seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas :

a. Menyusun program dan kegiatan di bidang kesejahteraan sosial;

b. Melaksanakan pemberian layanan rekomendasi / surat keterangan yang berhubungan

dengan kesejahteraan sosial sesuai dengan peraturan perundang-undangan;

c. Memfasilitasi penanggulangan bencanan, pasca bencana dan pengungsi serta masalah

sosial di wilayah kecamatan;

d. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan kegiatan program pendidikan, generasi

muda, keolahragaan, kebudayaan, kepramukaan serta peranan wanita;

e. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan kegiatan program kesehatan masyarakat,

kesehatan ibu dan anak serta keluarga berencana di wilayah kecamatan;

f. Memfasilitasi pembinaan kerukunan hidup antar warga dan antar umat beragama;

g. Memfasilitasi rapat sosialisasi program pemerintah di bidang kesejahteraan sosial

kemasyarakatan di wilayah kecamatan;

h. Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi program kegiatan usaha kesehatan sekolah dan

organisasi sosial kemasyarakatan di wilayah kecamatan;

i. Menyusun laporan kegiatan yang berhubungan dengan pelaksanaan pembangunan

kesejahtaeraan sosial di wilayah kecamatan;

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan/ pimpinan sesuai dengan peraturan

yang berlaku;

Page 11: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

11

k. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan / pimpinan sesuai dengan

peraturan yang berlaku.

Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas

Kecamatan sesuai dengan keahlian dan/atau keterampilan tertentu serta bersifat mandiri.

Bagan 2.1

Struktantur Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan Balikpapan Utara

Dasar : Peraturan Daerah Nomor 22 Tahun 2008

CAMAT

Tommy Alfianto, S.Sos, MT

NIP. 19681024 198803 1 003

Sekretaris

Drs. Sayid Muhdar

NIP. 19690921 199003 1 010

Kasubag. Umum

Hj. Sri Mulyani NIP. 19631119 199303 2 007

Kasubag. Keuangan

Rahayu Kuntaningsih NIP. 19590814 199203 2 002

Kasi Kessos

Normalena, SE NIP. 19650515 198603 2 025

Kasi Pembangunan

Dra. Masriah, HS NIP. 19560909 199503 2 001

Kasi Pemerintahan

Yosep Gunawan, S.STP NIP. 19790404 199903 1 005

Kasi Trantib & LH

Sahdan, SE NIP. 19640227 198903 1 008

Page 12: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

12

B. Sumber Daya Kecamatan Balikpapan Utara

Sumber daya manusia yang dimiliki kantor Kecamatan Balikpapan Utara

sebanyak 30 (Tiga Puluh) orang yang terdiri dari 1 (satu) orang Camat, 1 (satu) orang

Sekretaris Kecamatan, 4 (empat) orang Kepala Seksi, 2 (dua) orang Kepala Sub Bagian, 13

(Tiga Belas) orang Staf PNS dan 9 (Sembilan) orang Staf dari THL, Nakon dan Naban.

Berdasarkan analisis beban kerja dibandingkan banyaknya sumber daya manusia

yang ada, jumlah tersebut relatif belum mencukupi kebutuhan, sedangkan dari segi

pendidikan sudah cukup memadai.

Dalam menunjang kegiatan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, Kecamatan

Balikpapan Utara dilengkapi dengan sarana dan prasarana sesuai dengan tabel 2.1 dibawah

ini :

Tabel 2.1

Sarana dan Prasarana Kecamatan Balikpapan Utara

NO.

NAMA BARANG/ JENIS

JUMLAH KETERANGAN

PERALATAN

1 GEDUNG KANTOR 1 BAIK

2 RUMAH JABATAN 1 BAIK

3 AULA KANTOR 1 BAIK

4 MOBIL PICK UP 1 BAIK

5 MOBIL JENAZAH 1 BAIK

6 KENDARAAN RODA DUA 6 BAIK

7 LEMARI ARSIP/PENYIMPANAN 11 BAIK

8 KOMPUTER FORTABLE 12 BAIK

9 LAP TOP 2 CUKUP/ BAIK

10 GENSET 2 KURANG/ BAIK

11 AIR CONDITONER (AC) 7 BAIK

12 MESIN PRINTER 11 BAIK

13 MESIN ANTRIAN PELAYANAN 1 BAIK

14 MEJA TULIS / KERJA 17 BAIK

15 KURSI 23 BAIK

16 ALAT PEMADAM KEBAKARAN 1 BAIK

17 MESIN POTONG RUMPUT 1 BAIK

18 ALAT FOGGING 1 BAIK

19 IN FOCUS 1 BAIK

20 MESIN FAX 1 BAIK

21 MEJA TAMU 2 BAIK

Page 13: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

13

22 KURSI RAPAT 65 BAIK

23 MEJA RAPAT 4 BAIK

24 KIPAS ANGIN 13 BAIK

25 KURSI PELAYANAN 9 BAIK

26 MEJA RESEPSIONIS 2 BAIK

27 MESIN CETAK KTP 1 BAIK

28 KOMPUTER SERVER 1 BAIK

Sumber daya manusia yang dimiliki Kecamatan Balikpapan Utara per 01 Agustus

2011 adalah sebagai berikut :

Tabel 2.2

Sumber Daya Manusia Kecamatan Balikpapan Utara

Jabatan Non

PNS

Golongan Pendidikan

IV III II I S2 S1 D3 D2 SMA SMP SD

Camat - - 1 - - 1 - - - - -

Sekretaris - - 1 - - - 1 - - - - -

Kasi - - 4 - - - 4 - - - - -

Kasubbag - - 2 - - - - - 2 - -

Staf PNS - - 2 9 2 - 2 1 - 7 2 1

THL&Nakon 3 - - - - - - - - 3 - -

Naban 6 - - - - - - - - 6 - -

Total 9 - 10 9 2 1 7 1 - 18 2 1

C. Kinerja Pelayanan Kecamatan Balikpapan Utara

Kinerja dapat diartikan sebagai pencapaian hasil yang dapat dinilai menurut

pelaku, yaitu hasil yang diraih oleh individu (kinerja individu) atau kelompok (kinerja

kelompok) atau institusi (kinerja organisasi) dan oleh suatu program atau kebijakan (kinerja

program/kebijakan). Kinerja institusi berkenaan dengan sampai berapa jauh suatu institusi

telah melaksanakan semua kegiatan pokok sehingga visi atau misi institusi.

Kinerja pelayanan Kecamatan Balikpapan Utara dimulai dengan pengukuran

kinerja yang merupakan indikator kinerja dan penetapan capaian indicator kinerja dengan

menggunakan formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) yang dilanjutkan dengan

Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS). Pencapaian kinerja dapat dilihat pada table

(terlampir.

Page 14: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

14

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS

A. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD

Dalam pelaksanaan pelayanan di Kecamatan Balikpapan Utara terdapat beberapa

permasalahan, yaitu :

1. Belum tertibnya pengarsipan dokumen yang ada;

2. Rendahnya kualitas pelayanan;

3. Kurangnya keterampilan petugas dalam memberikan pelayanan.

4. Masih kurangnya intensitas koordinasi dengan instansi dan Istakeholders terkait.

Faktor-faktor yang mempengaruhi permasalahan di Kecamatan Balikpapan Utara

antara lain :

1. Kurangnya pemahaman petugas pelayanan terhadap alur prosedur;

2. Kurangnya skill/kemampuan petugas pelayanan;

3. Kurangnya kesempatan SDM dalam mengembangkan kemampuan kompetensi;

4. Kurangnya sarana dan prasarana yang memadai;

Bagan 3.1

Pohon Masalah

Kurang Optimalnya Pelayanan di Kecamatan

Kurang Optimalnya Petugas Dalam

Memberikan Pelayanan di Kecamatan

Kurangnya

Intensitas

Koordinasi dengan

Instansi dan

Stakeholders

Terkait

Rendahnya

Kualitas

Pelayanan

Kurangnya Sarana

dan Prasarana

Yang Memadai

GOAL

MU

Akibat

Sebab

MPD

Beban kerja yang

ada pada seksi di

Kecamatan belum

merata

Kurangnya

Kesempatan SDM

Dalam

Mengembangkan

Kemampuan

Kompetensi

Masih kurangnya

koordinasi dalam

menyinkronkan

tugas, pokok dan

fungsinya

Belum Tertibnya

Pengarsipan

Dokumen Yang

Ada

MSD

Page 15: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

15

B. Telaahan Visi, Misi dan Program Walikota dan Wakil Walikota Balikpapan tahun

2011-2016

Visi adalah cara pandang jauh kedepan, kemana Instansi Pemerintah harus dibawa

agar dapat eksis, antisipatif, dan inovatif. Suatu visi bersifat menantang (Challenge) mengenai

apa yang ingin diwujudkan instansi pemerintah. Visi yang ditetapkan juga hendaknya mampu

mengarahkan dan menggerakkan segala sumber daya instansi untuk dimanfaatkan seoptimal

mungkin.

Visi Walikota dan Wakil Walikota Balikpapan Tahun 2011-2016 adalah

“MEWUJUDKAN KOTA BALIKPAPAN NYAMAN DIHUNI MENUJU MADINATUL

IMAN”.

Misi merupakan pernyataan yang menetapkan tujuan Instansi Pemerintah dan sasaran

yang ingin dicapai. Pernyataan misi membawa organisasi kepada suatu fokus. Misi

menjelaskan mengapa organisasi itu ada, apa yang dilakukannya dan bagaimana

melakukannya.

Misi Walikota dan Wakil Walikota Balikpapan Tahun 2011-2016 yaitu :

1. Meningkatkan kualitas daya saing sumber daya manusia yang beriman;

2. Membangun kewirausahaan dan meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat;

3. Meningkatkan ketertiban umum, penegakan hukum, pemberantasan KKN dan penanganan

masalah sosial.

4. Meningkatkan investasi, memperkokoh ekspektasi dunia usaha dan memperluas lapangan

kerja;

5. Meningkatkan pelayanan publik dan melaksanakan reformasi birokrasi;

6. Meningkatkan infrastuktur kota yang refresentatif;

7. Meningkatkan kesejahteraan keluarga, pemberdayaan masyarakat dan perempuan serta

perlindungan anak;

8. Memperkuat daya dukung lingkungan hidup dan mengembangkan pariwisata serta

melestarikan keragaman budaya dan kegotongroyongan.

Program Walikota dan Wakil Walikota Balikpapan tahun 2011-2016 dikenal dengan

9 (Sembilan) Agenda Prioritas, yaitu :

1. Mengembangkan kapasitas aparatur pemerintah daerah dalam rangka Mendukung

Reformasi Birokrasi;

2. Meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan mengembangkan pemukiman yang sehat dan

layak huni menuju pembangunan yang berkelanjutan;

3. Meningkatkan Mutu Pendidikan berbasis kompetensi yang berorientasi dunia kerja;

4. Meningkatkan kualitas kesehatan melalui pengembangan peran serta dan kemandirian

masyarakat untuk mewujudkan kota sehat;

Page 16: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

16

5. Membangun sistem Infrastuktur, Transportasi dan Utilitas kota dalam rangka mendukung

peningkatan Investasi.

6. Memberdayakan masyarakat miskin, UMKMK dan memfasilitasi pengembangan ekonomi

kerakyatan;

7. Mengembangkan pariwisata dan melestarikan ragam budaya serta kegotongroyongan;

8. Meningkatkan kesejahteraan keluarga, pemberdayaan perempuan dan pemuda serta

mewujudkan kota ramah anak;

9. Meningkatkan ketentraman dan ketertiban dalam rangka menjaga kondusifitas kota.

C. Telaahan Renstra Kementrian/Lembaga dan Renstra Kota Balikpapan

Dengan adanya otonomi daerah, Pemerintah Kota Balikpapan memiliki wewenang

lebih luas di dalam merencanakan dan melaksanakan setiap kebijakan di tingkat daerah kecuali

urusan yang ditatapkan menjadi kewenangan pusat dan propinsi (Undang-Undang Nomor 32

Tahun 2004). Prinsip-prinsip dasar yang terdapat dalam Undang-Undang 32 Tahun 2004 ini

meliputi demokrasi, peran serta masyarakat, Pemerataan dan keadilan serta keragaman dan

potensi daerah.

Dari prinsip-prinsip dasar tersebut di atas, jelas terlihat bahwa semua tindakan

kebijakan yang diimplementasikan di era otonomi diorientasikan untuk mewujudkan

kesejahteraan masyarakat dengan mengoptimalkan potensi dan sumber daya lokal.

Kesejahteraan rakyat pada hakikatnya dapat diwujudkan melalui pencapaian hasil kegiatan

pembangunan yang dilakukan secara berkesinambungan yang sekurang-kurangnya harus

meliputi aspek pertumbuhan ekonomi yang tinggi, distribusi pendapatan yang relative merata,

peningkatan kesempatan kerja, serta peningkatan tingkat pendidikan dan kesehatan masyarakat.

Upaya untuk mendorong pembangunan di Kota Balikpapan adalah suatu hal yang

sangat komplek dan tidak mungkin dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan manajemen

yang parsial dan sektoral. Untuk mendorong pembangunan di Kota Balikpapan dibutuhkan

suatu pendekatan yang sistematik dan sistematis yang lebih menekannkan perhatian pada

aspek-aspek yang fundamental dan strategis. Oleh karena itu perlu dirumuskan sebuah rencana

strategis yang berisi arah kebijakan dasar dan strategis pembangunan kota yang dapat

mendorong peran aktif seluruh elemen masyarakat di dalam kegiatan pembangunan untuk

mewujudkan visi dan misi Kota Balikpapan.

Dengan demikian diharapkan seluruh elemen masyarakat Kota Balikpapan akan

mendapatkan kesempatan dan peluang dasar yang sama untuk dapat berperan aktif dalam

kegiatan pembangunan untuk mewujudkan visi dan misi Kota Balikpapan untuk menjadi kota

berdimensi industry, perdagangan, jasa dan pariwisata, budaya dan pendidikan yang didukung

Page 17: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

17

oleh penyelenggara tata pemerintahan yang baik (good governance) dan masyarakat yang

beriman, sejahtera berperadaban maju (Madinatul Iman).

Rencana strategis tersebut harus mempunyai kebijakan, strategi dan program

pembangunan yang dapat mensinergikan sumber daya dan potensi dengan peluang

pengembangan wilayah yang dimiliki. Sumber daya tersebut bersifat spesifikasi lokal yang

meliputi sumber daya alam, sumber daya manusia, serta sumber-sumber pendapatan daerah

yang potensial.

Di era otonomi daerah ini, kemampuan Pemerintah Kota Balikpapan di dalam

mengelola seluruh potensi yang ada akan sangat menentukan perkembangan Kota Balikpapan

kea rah yang diinginkan. Rencana strategi tersebut kemudian wajib dikomunikasikan keseluruh

elemen yang terlibat untuk membantu mengarahkan semua kegiatan yang dilakukan oleh

elemen tersebut untuk memajukan kegiatan pengelolaan lingkungan hidup di Kota Balikpapan.

D. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Balikpapan bertujuan untuk mewujudkan kota

Balikpapan, sebagai kota yang bergairah dan dinamis (Vibrant), selaras (Harmony) serta hijau

(Green), dalam kerangka ecological as onomic cities, yaitu ruang wilayah kota yang mandiri

dan berdaya saing secara sosial ekonomi, keharmonisan antar lingkungan alam dan lingkungan

buatan, kawasan budi daya dan kawasan lindung, hingga perencanaan tata ruang wilayah kota,

provinsi dan nasional yang sinergi. Artinya kota yang memiliki semangat harmoni dalam

tatanan ramah lingkungan.

Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Balikpapan dipetakan kawasan-kawasan

tertentu seperti, perdagangan, industri, pemukiman, jasa dan kawasan lainnya yang sesuai

potensinya di Kota Balikpapan.

Berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Balikpapan, Kecamatan Balikpapan

Utara akan dikembangkan menjadi daerah pengembangan pariwisata, pengembangan pusat

peternakan, pengembangan pusat perikanan, dan pengembangan pertanian

E. Penentuan Isu-Isu Strategis

Faktor-faktor yang mempengaruhi permasalahan di Kecamatan Balikpapan Utara

antara lain :

1. Kurangnya sarana prasarana yang memadai

2. Kurangnya kesempatan SDM dalam mengembangkan kemampuan kompetensi

3. Beban kerja yang ada pada seksi di Kecamatan belum merata

4. Masih kurangnya koordinasi dalam menyinkronkan tugas pokok dan fungsi

Page 18: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

18

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

A. Visi dan Misi Kecamatan Balikpapan Utara

Visi adalah cara pandang jauh kedepan kemana instansi pemerintah harus dibawa

agar dapat eksis, antisipatif dan inovatif, dan visi juga sebagai suatu gambaran yang

memandang keadaan masa depan yang diinginkan oleh instansi pemerintah.

Dengan memperhatikan berbagi aspek dan nilai-nilai luhur organisasi seperti tanggung

jawab, kesejahteraan, keseimbangan, semangat juang, kebersamaan, prestasi kerja dan

berguna bagi orang lain, maka Visi Kecamatan Balikpapan Utara adalah

Penjelasan dari kata kunci Visi Kecamatan Balikpapan Utara yaitu :

1. Mewujudkan Kecamatan Balikpapan Utara yang Kondusif

Kondusif merupakan keadaan yang aman, tenang dan terkendali, maksudnya untuk

mewujudkan lingkungan yang kondusif dilihat dari beberapa aspek nonfisik antara lain

hubungan sosial kemasyarakatan, kriminalitas, dan kegiatan perekonomian (pasar).

Beberapa aspek tersebut menjadi tolak ukur dalam rangka mewujudkan kecamatan

Balikpapan utara yang kondusif.

2. Mewujudkan Kecamatan Balikpapan Utara yang Tertib

Tertib merupakan keteraturan atas beberapa pelaku kegiatan, maksudnya untuk

mewujudkan suasana yang tertib perlu adanya kesinambungan dalam beberapa faktor

eksternal dan internal. Faktor Internal adalah upaya dalam mewujudkan kondisi tertib

pada kantor kecamatan Balikpapan Utara baik Tertib Administrasi dan Tertib Aparatur

Kepegawaian, Faktor Eksternal adalah upaya dalam mewujudkan kondisi masyarakat

dan lingkungan yang tertib.

3. Mewujudkan Kecamatan Balikpapan Utara yang Nyaman Dihuni

Nyaman Dihuni (Livable City) adalah suatu kondisi lingkungan dan suasana yang

nyaman sebagai tempat tinggal dan sebagai tempat untuk beraktivitas yang dilihat dari

berbagai aspek baik aspek fisik (fasilitas perkotaan, prasarana, tata ruang, dll) maupun

aspek non-fisik (hubungan sosial, aktivitas ekonomi, dll).

Page 19: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

19

Prinsip-prinsip dari Livable City diantaranya :

1. Tersedianya berbagai kebutuhan dasar masyarakat perkotaan (hunian yang layak,

air bersih, listrik)

2. Tersedianya berbagai fasilitas umum dan fasilitas sosial (transportasi publik, taman

kota, fasilitas kesehatan/ kesehatan/ ibadah)

3. Tersedianya ruang dan tempat publik untuk bersosialisasi dan berinteraksi

Keamanan, bebas dari rasa takut.

4. Mendukung fungsi ekonomi, sosial dan budaya Sanitasi lingkungan dan keindahan

lingkungan fisik

Misi merupakan penjabaran dari Visi, dimana Misi harus seiring dan searah

dengan Visi yang sudah ditetapkan, sehingga tujuan dari Visi dapat terlaksana dan berhasil

dengan baik.

1. Menyediakan data dan informasi pelayanan yang jelas;

2. Memberi kemudahan, kesederhanaan dan keterbukaan prosedur sesuai ketentuan;

3. Meningkatkan sumber daya manusia aparatur kecamatan;

4. Meningkatkan kenyamanan dan keindahan lingkungan;

5. Meningkatkan keamanan dan ketertiban di Kecamatan Balikpapan Utara.

Penjelasan dari Misi tersebut adalah sebagai berikut :

1. Menyediakan data dan informasi pelayanan yang jelas.

Data dan informasi merupakan hal yang mendasar untuk menjadi pedoman bagi staf

pelayanan dan penerima layanan. Data dan informasi pelayanan dapat berupa buku,

banner, spanduk atau leaflet. Dimana data dan informasi dalam bentuk banner telah

disediakan pada tempat-tempat yang strategis, sehingga mudah terlihat pada saat

berurusan, dan diharapkan masyarakat yang memerlukan layanan dapat mengetahui,

mengerti dan memahami secara jelas tentang syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam

berurusan ke Kantor Kecamatan Balikpapan Utara.

2. Memberi kemudahan, kesederhanaan dan keterbukaan prosedur sesuai ketentuan.

Prosedur pelayanan yang diberikan mudah, sederhana dan terbuka dan transparan

sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur) dan SPM (Standar Pelayanan Minimal)

yang disusun berdasarkan aturan yang berlaku dan disosialisasikan kepada penerima

layanan.

3. Meningkatkan sumber daya manusia aparatur kecamatan.

Bimbingan dan arahan kepada seluruh staf pelayanan dilakukan secara rutin agar dapat

lebih memahami uraian tugas masing-masing dan bertanggung jawab atas pekerjaannya

serta memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya.

Page 20: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

20

4. Meningkatkan kenyamanan dan keindahan lingkungan.

Melaksanakan penataan interior kantor agar staf kecamatan dalam memberi pelayanan

dan masyarakat yang menerima pelayanan dapat merasa nyaman dan menata eksterior

kantor untuk menciptakan lingkungan yang hijau dan bersih dengan melaksanakan

berbagai kegiatan antara lain penanaman pohon dan bunga, kerja bakti massal dan

jumat bersih.

5. Meningkatkan keamanan dan ketertiban di Kecamatan Balikpapan Utara.

Aparat Kecamatan bersama insansi terkait berupaya meningkatkan keamanan dan

ketertiban di wilayah Kecamatan Balikpapan Utara dengan melaksanakan berbagai

kegiatan, diantaranya : membantu menyelesaikan berbagai permasalahan masyarakat di

wilayah Kecamatan Balikpapan Utara, diantaranya : musyawarah tanah, sengketa

waris, identitas penduduk dan lainnya serta memfasilitasi kegiatan-kegiatan penertiban

umum, antara lain : Razia Identitas Kependudukan/KTP, Rumah Pondokan/Kos,

Penjualan Minuman Keras serta kegiatan penertiban lainnya.

B. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Balikpapan Utara

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi dan

meletakkan kerangka prioritas untuk memfokuskan arah semua program dan kegiatan

dalam melaksanakan misi. Tujuan dapat diartikan juga sebagai gambaran arah strategi yang

akan diciptakan dan meletakan kerangka prioritas untuk memfokuskan arah sasaran,

kebijaksanaan, program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka mewujudkan

misi.

Sasaran merupakan gambaran yang diinginkan melalui tindakan-tindakan yang

dilakukan untuk mencapai tujuan. Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan organisasi

dan dirumuskan untuk memberikan fokus pada penyusunan kebijaksanaan dan program

yang dapat diukur dalam pencapaiannya.

Tujuan dapat diartikan sebagai berikut :

1. Idealis; berarti mengandung nilai-nilai keluhuran dan keinginan kuat intuk menjadi

berhasil.

2. Jangkauan ke depan; yaitu dicapai dalam jangka waktu tertentu sebagaimana

ditetapkan organisasi. Untuk Kecamatan Balikpapan Utara ditetapkan jangka waktu 5

(lima) tahun.

3. Abstrak; berarti tujuan belum dapat dikuantisir, melainkan menunjuk suatu kondisi

yang ingin dicapai di masa yang akan datang.

4. Konsisten; tujuan harus konsisten sesuai dengan tupoksi organisasi.

Page 21: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

21

Sasaran adalah penjabaran dari tujuan, yaitu sesuatu yang akan dicapai atau

dihasilkan oleh instansi pemerintah dalam jangka waktu tertentu. Sasaran dapat diartikan

juga sebagai hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara terukur,

spesifik, mudah dicapai, rasional, untuk dapat dilaksanakan dalam jangka waktu 5 (lima)

tahun ke depan. Sasaran merupakan bagian integral dalam proses perencanaan strategik

yang berfokus pada tindakan dan alokasi sumber daya dalam kegiatan atau aktivitas.

Karakteristik sasaran dapat digambarkan sebagai berikut :

1. Spesifik; Sifat dan tingkat sasaran dapat diidentifikasi dengan jelas.

2. Measurable; Target sasaran dinyatakan dengan jelas dan terukur.

3. Achievable; Target sasaran dapat dicapai terkait dengan kapasitas dan sumber daya

yang ada.

4. Relevant; Mencerminkan keterkaitan antara target sasaran dengan tujuan.

5. Time Bound; Periode pencapaian sasaran ditetapkan.

6. Continously Improve; Sasaran dapat dicapai secara bertahap.

Tujuan dan sasaran dari Kecamatan Balikpapan Utara sebagai berikut :

a. Menyediakan data dan informasi pelayanan yang jelas.

Tujuan dari misi ini adalah agar kecamatan dapat diandalkan dalam penyediaan data

dan informasi bagi stake holder yang berkepentingan dan sasaran yang ingin dicapai

adalah :

Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan;

Tersedianya data dan buku monografi kecamatan, kecamatan dalam angka, profil

kecamatan dan data rencana pembangunan.

b. Memberikan kemudahan, kesederhanaan dan keterbukaan prosedur sesuai

ketentuan.

Tujuan dari misi ini adalah pelaksanaan pelayanan prima kepada masyarakat, baik dari

sisi waktu, biaya yang terjangkau dan keakuratan serta berpedoman pada peraturan

yang berlaku dan sasaran yang ingin dicapai adalah :

Tersedianya sarana dan prasarana operasional, prosedur dan tatalaksana.

c. Meningkatkan sumber daya manusia aparatur kecamatan.

Tujuan dari misi ini adalah peningkatan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia di

Kecamatan Balikpapan Utara. Sasaran yang ingin dicapai adalah :

Terciptanya aparatur pemerintah yang bersih dan beriman kepada Tuhan YME;

Terciptanya aparatur yang cakap dan terampil sesuai bidang tugasnya;

Terciptanya rasa kebersamaan dan kekeluargaan antar pegawai;

Terciptanya kecamatan yang tertib administrasi;

Page 22: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

22

d. Meningkatkan kenyamanan dan keindahan lingkungan.

Tujuan dari misi ini adalah peningkatan kualitas lingkungan wilayah Kecamatan

Balikpapan Utara baik fisik maupun non fisik. Sasaran yang ingin dicapai adalah :

Terwujudnya koordinasi antara muspika dan terpeliharanya kondisi kebersihan dan

keindahan di wilayah Kecamatan;

Terciptanya masyarakat yang sehat dan mengerti tentang perilaku hidup bersih dan

sehat lingkungan;

Terlaksananya gerakan bersih, hijau dan sehat di wilayah Kecamatan

Balikpapan Utara.

e. Meningkatkan keamanan dan ketertiban di Kecamatan Balikpapan Utara.

Tujuan yang ingin dicapai adalah peningkatan keamanan dan ketertiban masyarakat

Kecamatan Balikpapan Utara. Sasaran yang ingin dicapai adalah :

Terciptanya penduduk yang mentaati peraturan ( sadar hukum )

Terwujudnya koordinasi antara muspika dan terpeliharanya kondisi ketertiban dan

keamanan di wilayah Kecamatan.

Untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan tersebut maka diperlukan indikator-

indikator sebagai alat untuk mengukur hasil pencapaian kinerja yang telah dilakukan.

Untuk masing-masing indikator sasaran dapat dilihat pada lampiran RKT.

C. Strategi dan Kebijakan Kecamatan Balikpapan Utara

Strategi adalah proses penentuan rencana para pemimpin puncak yang berfokus

pada tujuan jangka panjang organisasi, disertai penyusunan suatu cara atau upaya guna

tujuan tersebut dapat dicapai. Strategi dapat juga diartikan sebagai upaya bagaimana

mencapai tujuan atau sasaran yang ditetapkan sesuai keinginan.

Kebijakan adalah merupakan ketentuan yang telah disepakati pihak terkait yang

ditetapkan oleh pihak berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan petunjuk bagi

kegiatan aparatur pemerintah dan masyarakat agar tercapai kelancaran dan keterpaduan

dalam upaya mencapai sasaran, tujuan, misi dan visi. Kebijakan dapat diartikan juga

sebagai suatu upaya atau tindakan untuk mempengaruhi sistem pencapaian tujuan yang

diinginkan, upaya dan tindakan dimaksud bersifat strategis yaitu berjangka dan

menyeluruh. Tujuan dari adanya kebijakan adalah untuk untuk tercapainya kelancaran dan

keterpaduan dalam perwujudan sasaran, tujuan, visi dan misi.

Proses perencanaan strategik meliputi penetapan kebijakan, program operasional

dan kegiatan dengan memperhatikan sumber daya organisasi serta keadaan lingkungan

yang dihadapi.

Page 23: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

23

Dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran, Kantor Kecamatan Balikpapan Utara

memiliki 8 (delapan) kebijakan, yaitu :

1. Melaksanakan pelayanan yang mudah, cepat dan tepat sesuai dengan ketentuan yang

berlaku;

2. Menyediakan sarana dan prasarana perkantoran;

3. Menyiapkan data Kecamatan yang akurat;

4. Menyelenggarakan rapat koordinasi;

5. Menyelenggarakan kegiatan kesejahteraan masyarakat;

6. Menyelenggarakan keamanan, ketertiban dan ketentraman wilayah;

7. Melaksanakan gerakan kebersihan dan sadar lingkungan.

8. Memenuhi kebutuhan aparat Kecamatan yang professional sesuai bidangnya.

Page 24: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

24

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Kebijakan terjabar dalam program kerja yang merupakan proses penentuan jumlah

dan jenis sumber daya yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan suatu rencana. Kecamatan

Balikpapan Utara mempunyai 12 (dua belas) program kerja, yaitu :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

3. Program Pembinaan Organisasi Kelurahan/Kecamatan

4. Program Promosi Kesehatan Ibu, Bayi, dan Anak Melalui Kelompok Kegiatan

di Masyarakat

5. Program Perencanaan Pembangunan Daerah

6. Program Pengembangan Data/Informasi

7. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kerja dan Keuangan

8. Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup

9. Program Penata Adminstrasi Kependudukan

10. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

11. Program Pengelolaan Keragaman Budaya

12. Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal

Untuk merealisasikan program kerja operasional, maka implementasinya tertuang

dalam kegiatan atau aktivitas yang merupakan penjabaran kebijakan sebagai arah dari

pencapaian tujuan dan sasaran yang memberikan kontribusi bagi pencapaian visi dan misi.

Kegiatan yang dilaksanakan Kecamatan Balikpapan Utara pada tahun 2011 sebagai berikut :

1. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

2. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

3. Penyediaan Alat Tulis Kantor

4. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

5. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

6. Penyediaan Makanan dan Minuman

7. Rapat-rapat Koordinasi, Konsultasi Ke Dalam dan Ke Luar Daerah

8. Penyediaan Jasa Administrasi Teknis Perkantoran

9. Penyediaan Bahan Bacaan

10. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

11. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

12. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana Prasarana Kantor

13. Penyelenggaraan Lomba Administrasi RT

14. Penyelenggaraan Lomba Kelurahan

15. Pembinaan Gerakan Sayang Ibu (GSI)

16. Penyelenggaraan Lomba Bayi dan Balita dan Posyandu

Page 25: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

25

17. Penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA)

18. Penyelenggaraan Musrenbang Kecamatan

19. Monitoring Proyek Pembngunan (APBN, APBD Propinsi, dan APBD Kota)

20. Penyusunan Profil Kecamatan

21. Penyusunan Monografi Kecamatan

22. Penyusunan Buku Kecamatan Dalam Angka

23. Pembuatan Papan Data InformasiWilayah Kecamatan

24. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

25. Pemeliharaan, Evaluasi Kebersihan dan Penghijauan Lingkungan

26. Koordinasi Pelaksanaan Kebersihan dan Keindahan Kota

27. Lomba Kebersihan Lingkungan RT Tingkat Kecamatan

28. Peningkatan Pelayanan Publik dalam Bidang Kependudukan

29. Fasilitasi Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Festival Seni Islami

30. Pembinaan dan Fasilitasi Pengiriman Kafilah MTQ Kecamatan

31. Penyuluhan, Monitoring, dan Evaluasi Pelaksanaan Kamtibmas

32. Koordinasi Pelaksanaan Keamanan dan Ketentraman Kota

33. Pengamanan Taman Kota dan Agro Wisata

Page 26: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

26

BAB VI

INDIKATOR KINERJA

Indikator kinerja adalah uraian ringkas yang menggambarkan tentang suatu

kinerja yang akan diukur. Indikator kinerja didefinisikan juga sebgai nilai atau karakteristik

tertentu yang digunakan untuk mengukur output atau outcome. Definisi yang lain

mengatakan indicator kinerja sebagai alat ukur yang digunakan untuk derajat keberhasilan

organisasi dalam mencapai tujuannya. Definisi yang lain menjelaskan bahwa indicator

kinerja adalah suatu informasi operasional yang berupa indikasi mengenai kinerja atau

kondisi suatu fasilitas atau kelompok fasilitas. Dapat ditarik kesimpulan bahwa Indikator

Kinerja merupakan ukuran yang menjelaskan mengenai kinerja, hal-hal yang direncanakan

akan menjadi kinerja suatu organisasi yang akan diukur keberhasilan pencapaiannya

dengan menggunakan indicator kinerja.

Manfaat indikator kinerja adalah :

1. Memperjelas tentang informasi kegiatan.

2. Menciptakan kesepakatan untuk menghindari kesalahan interpretasi dan perbedaan

selama pelaksanaan kegiatan.

3. Membangun dasar bagi pemantauan dan evaluasi.

Syarat penyusunan indikator kinerja sebagai berikut :

a. Spesifik dan jelas, sehingga tidak ada kemungkinan kesalahan interpretasi.

b. Terukur, baik secara kuantitatif maupun kualitatif.

c. Obyektif, yaitu 2 (dua) orang atau lebih yang menilai indikator dan sasaran kinerja

mempunyai kesimpulan yang sama.

d. Relevan, harus sesuai dengan ruang lingkup proyek dan dapat menggambarkan

hubungan sebab-akibat antar indicator.

e. Fleksibel, dapat disesuaikan jika diperlukan.

f. Efisien, dapat dikumpulkan, diolah dan dianalisis dengan biaya yang tersedia.

Page 27: Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

Renstra Kecamatan Balikpapan Utara

27

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Tabel 2.3

Tabel Realisasi Kinerja sasaran Tahun 2010

No Sasaran Indikator Pencapaian Sasaran Satuan Target Realisasi % Pencapaian

Target Ket

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Terselenggaranya

pelayanan

Adm.Perkantoran

1 Terlaksananya Surat

Menyurat,pembyr. rekening &

Kebthn. Adm.Perkantoran

Bulan 12 12 100

2 Terpeliharanya Sarana dan

Prasarana Aparatur

Kecamatan

2 Terlaksanya pemeliharaan

Peralatan Gedung Kantor

Bulan 12 12 100

3 Terbinanya Keamanan dan

Ketertiban Masy

3 Terlaksanya penyuluhan Masalah

ketentraman dan ketertiban

Bulan 12 12 100

4 Terbinanya Kesehatan Masy.

Dan Lingk. Hidup

4 Terciptanya Lingk. RT yg

bersih,masy yang sehat dan

Lingk. Yang bersih

Bulan 12 12 100

5

Terbinanya Organisasi

Kecamatan 5 Terwujudnya Adm. RT yang tertib

RT 38 38 100

6 Tersedianya Informasi

Wilayah Kecamatan 6 Tersedianya Data Wil.

Kecamatan yg Akurat

Buku 20 20 100

7 Terlaksannya Pembinaan &

Penguatan kelembagaan RT 7 Meningkatnya Kualitas Kerja RT

RT 38 38 100

8 Meningkatnya Pelayanan

Sosial Masy& Kesejtr Sosial 8 TerTersedianya Data Masy. Miskin

& data TK/SD

Bulan 12 12 100

9 Terpeliharanya kebersh,

Keindahan & Keamanan Wil.

Kecamatan

9 Terlaksanya kegia tan K4 di Wil. Kel Bulan 12 12 100

10 MeningkatnyaPemantauan

&Pelaksanaan Pemb 10 Teridentifikasinya kegiatan RT dlm

bid pembangunan

RT 38 38 100

11

Terlaksananya kebersh

Penghijauan & Kesehatan

Masy & Lingk.

11

Terciptanya lingk Lingk.yg

bersih,hijau & Sehat

RT

38

38

100

12 Meningkatnya partisipasi

Masy dalam Pemb 12 Tersalurkannya Bantuan Dana

Perbaikan LIngkungan RT di wil Kel

dan Bantuan Dan Operasional RT

RT 38 38 100