rencana kerja (renja) r 2012 - badan keuangan dan aset … 2012... · sehingga dengan dokumen...

173
i RENCANA KERJA (RENJA) 2012 KATA PENGANTAR Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul tahun 2012 merupakan dokumen sebagai dasar dalam penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel serta mempunyai orientasi pada hasil yang diharapkan. Rencana Kinerja Tahunan ini juga merupakan rencana tahunan sebagai penjabaran lebih lanjut dari Rencana Stratejik (Renstra) yang akan diwujudkan oleh Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul yang berjangka waktu 5 (lima) tahun yaitu tahun 2011–2015. Rencana Kerja (Renja) juga menggambarkan tingkat pencapaian sasaran ataupun tujuan yang akan dicapai pada tahun 2012 sebagai penjabaran dari visi, misi dan strategi. Selain itu Rencana Kinerja Tahunan ini memuat berbagai program yang dijabarkan lebih lanjut dalam berbagai macam kegiatan. Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul juga memuat tentang indikator-indikator kinerja kegiatan berupa masukan (input), keluaran (outputs) dan hasil (outcome) yang secara langsung atau tidak langsung dapat mengindentifikasi sejauh mana keberhasilan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka pencapaian sasaran. Sehingga dengan dokumen rencana kinerja juga merupakan suatu jembatan yang menghubungkan antara rencana stratejik yang telah ditetapkan dan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dengan sistem penganggarannya. Pada tahun 2012 Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul merencanakan 8 program yang dijabarkan lebih lanjut dalam 71 kegiatan untuk mencapai 8 sasaran yang ditetapkan dalam Rencana Stratejik (Renstra), dengan total anggaran sebesar Rp

Upload: vodan

Post on 13-Mar-2019

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

r

i

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

KATA PENGANTAR

Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah Kabupaten Bantul tahun 2012 merupakan dokumen sebagai dasar

dalam penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan,

akuntabel serta mempunyai orientasi pada hasil yang diharapkan.

Rencana Kinerja Tahunan ini juga merupakan rencana tahunan sebagai

penjabaran lebih lanjut dari Rencana Stratejik (Renstra) yang akan diwujudkan

oleh Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul yang

berjangka waktu 5 (lima) tahun yaitu tahun 2011–2015. Rencana Kerja (Renja)

juga menggambarkan tingkat pencapaian sasaran ataupun tujuan yang akan

dicapai pada tahun 2012 sebagai penjabaran dari visi, misi dan strategi. Selain

itu Rencana Kinerja Tahunan ini memuat berbagai program yang dijabarkan

lebih lanjut dalam berbagai macam kegiatan.

Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah Kabupaten Bantul juga memuat tentang indikator-indikator kinerja

kegiatan berupa masukan (input), keluaran (outputs) dan hasil (outcome) yang

secara langsung atau tidak langsung dapat mengindentifikasi sejauh mana

keberhasilan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka pencapaian

sasaran. Sehingga dengan dokumen rencana kinerja juga merupakan suatu

jembatan yang menghubungkan antara rencana stratejik yang telah ditetapkan

dan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dengan sistem

penganggarannya. Pada tahun 2012 Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah Kabupaten Bantul merencanakan 8 program yang dijabarkan

lebih lanjut dalam 71 kegiatan untuk mencapai 8 sasaran yang ditetapkan

dalam Rencana Stratejik (Renstra), dengan total anggaran sebesar Rp

Page 2: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

r

ii

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

40.966.266.236,00 yang terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp

19.512.105.900,00 dan belanja langsung sebesar Rp 21.454.160,336,00

Bantul, Januari 2012

Kepala DPPKAD

Drs. Tri Saktiyana,M.Si Pembina Tk I, IV/b NIP. 19660219 199303 1 005

Page 3: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

iv

DAFTAR ISI

Halaman KATA PENGANTAR ………………………………………………………………………… ii DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………….. iv BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………………… 1 I.1 Latar Belakang …………………………………………………………… 1 I.2 Maksud dan Tujuan ….………………………………………………… 3 I.3 Landasan Hukum …………..……………………………………………. 3 I.4 Sistimatika Penulisan …………………………………………………… 6 BAB II TUGAS, POKOK DAN FUNGSI ………………….…………………………… 7

II.1 Tugas, Pokok dan Fungsi ……………………………………………. 7 II.2 Struktur Organisasi ……………………………………………………. 31

II.3 Sumber Daya Manusia, Sarana dan Prasarana Kerja………. 34 BAB III RENCANA STRATEJIK ………………………………………………………. 43

III.1 Visi dan Misi ……………………………………………………………. 43 III.2 Tujuan ….………………………………………………………………… 45

III.3 Sasaran …………………………………………………………………… 46 III.4 Strategi dan Kebijakan …………………………………………… 47 III.5 Sasaran dan Target Rencana Strategis (Renstra) ……….. 48

Tahun 2011 s/d 2015 BAB IV EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA TAHUN 2011 ……. 57

IV.1 Anggaran Program dan Kegiatan Tahun 2011 ……………... 62 IV.2 Target Kinerja Tahun 2011 …………………………………………. 63

BAB V INDIKASI PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2012 ………………. 87 V.1 Misi, Sasaran dan Indikator ………………………………………. 66 V.2 Sasaran, Program, Kegiatan dan Anggaran Tahun 2012 … 72 V.3 Anggaran Program dan Kegiatan ……………………………… 168

BAB VI PENUTUP ………………………………………………………………………. 171

Page 4: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

v

Page 5: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

1

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

BAB I

P E N D A H U L U A N

I.1. LATAR BELAKANG

Dalam kerangka pembangunan good governance, kebijakan umum pemerintah

adalah pemerintah dalam menjalankan pemerintahan yang berorientasi pada

hasil (result oriented government). Orientasi pada input dimaksudkan

terutama pada fokus kemaslahatan bagi masyarakat, serta berupa upaya untuk

menghasilkan output dan outcome yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Oleh karena itu Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul dalam menjamin

penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah dalam periode satu

tahun berjalan dengan efektif, efisien, dan tepat sasaran maka seluruh Satuan

Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dituntut guna ikut berperan sesuai dengan

tugas, pokok dan fungsi. Sehingga misi dan visi yang diemban oleh Pemerintah

Kabupaten Bantul yang tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Bantul

Nomor 01 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2011 - 2015 dapat terwujud.

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul

dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 17 Tahun

2011 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Daerah Kabupaten Bantul

Nomor 16 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di

Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul dalam pasal 31 disebutkan Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah merupakan unsur

pelaksana Pemerintah Daerah di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan

dan aset dipimpin oleh Kepala Dinas dan berkedudukan di bawah dan

bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah dengan ketugasan

melaksanakan urusan rumah tangga Pemerintahan Daerah dan tugas

Page 6: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

2

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

pembantuan di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset. Rencana

Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Tahun 2012 disusun dengan mengacu pada Rencana Strategis (RENSTRA) serta

diselaraskan dengan tugas, pokok dan tata kerja yang diatur dalam Peraturan

Bupati Bantul Nomor 80 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata

Kerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul mempunyai fungsi yaitu sebagai berikut :

1. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan

dan aset;

2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan di bidang

pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset;

3. Pelaksanaan kesekretariatan Dinas; dan

4. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Rencana Kerja (Renja) yang disusun oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul digunakan sebagai landasan

melaksanakan tugas, pokok dan fungsi sehingga tujuan yang telah ditetapkan

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dapat

diwujudkan. Disamping hal tersebut juga sesuai dengan amanat Intruksi

Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 tentang

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam Intruksi Presiden tersebut

dinyatakan bahwa setiap instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggara

pemerintahan negara untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas,

pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan

didasarkan suatu perencanaan stratejik yang ditetapkan oleh masing-masing

instansi.

Page 7: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

3

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

I.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud disusun Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Tahun 2012 sebagai landasan atau pedoman

dalam melaksanakan tugas, pokok dan fungsi yang dijabarkan dalam

pelaksanaan program dan kegiatan-kegiatan.

Adapun yang menjadi tujuan dari disusunnya Rencana Kerja (Renja) Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah adalah sebagai pedoman

operasional guna melaksanakan berbagai program dan kegiatan-kegiatan,

sehingga program dan kegiatan-kegiatan dapat dilaksanakan sesuai dengan

rencana capaian kinerja untuk seluruh indikator kinerja kegiatan. Indikator-

indikator tersebut secara langsung atau tidak langsung dapat mengindikasikan

sejauh mana keberhasilan atau kegagalan pencapaian sasaran.

I.3. LANDASAN HUKUM

Sebagai landasan hukum penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul tahun

2012 adalah sebagai berikut :

1. Landasan idiil Pancasila;

2. Landasan konstitusional Undang-Undang Dasar (UUD) 1945;

3. Landasan operasional:

4. Undang-undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2003 No. 47, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4286);

5. Undang-undang No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

Page 8: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

4

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

6. Undang-undang No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004 No. 125, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4437);

7. Undang-undang No. 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

8. Peraturan Pemerintah No. 25 tahun 2000 tentang Kewenangan

Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom;

9. Peraturan Pemerintah No. 20 tahun 2001 tentang Pembinaan dan

Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

10. Peraturan Pemerintah No. 56 tahun 2001 tentang Pelaporan

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia No. 4124;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 105 tahun 2000, tentang Pengelolaan dan

Pertanggungjawaban Keuangan Daerah;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 108 tahun 2000 Tentang Tata Cara

Pertanggungjawaban Kepala Daerah;

13. Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana

Kerja dan Anggaran Kementrian Negara/Lembaga;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2005,

Nomor 140,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4578 );

15. Peraturan Pemerintah RI Nomor 06 Tahun 2006 tentang Pengelolaan

Barang Mlik Negara/Daerah;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang

Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah ;

Page 9: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

5

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

17. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah;

18. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 050/2020/SJ tanggal 11

Agustus 2005 tentang Petunjuk Penyusunan Dokumen RPJP Daerah dan

RPJM Daerah;

19. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 14 tahun 2005 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Bantul Tahun 2006–

2025;

20. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 10 tahun 2007 tentang

Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Bantul;

21. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 13 Tahun 2007 tentang

Penetapan Urusan Pemerintahan Wajib dan Pilihan Kabupaten Bantul;

22. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor Nomor 17 Tahun 2011

tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun

2007 Tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bantul;

23. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 01 Tahun 2011 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bantul

tahun 2011-2015;

24. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 24 Tahun 2008 tentang tata

Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Rencana Strategis

Satuan Kerja Perangkat Daerah, Rencana Strategis Satuan Kerja

Perangkat Daerah, dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan

Pembangunan Daerah.

25. Peraturan Bupati Bantul Nomor 80 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas

Pokok dan Tatakerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah Kabupaten Bantul.

Page 10: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

6

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

I.4. SISTIMATIKA PENULISAN

Sistimatika penulisan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Kabupaten Bantul Tahun 2012 adalah sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN

Membahas dan menjabarkan latar belakang, maksud dan tujuan,

landasan hukum serta sistematika penulisan Rencana Kerja Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Tahun 2012.

BAB II TUGAS, POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN

KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN BANTUL

Membahas dan menjabarkan mengenai tugas, fungsi dan

kewenangan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah serta sumber daya dan sarana prasarana yang ada.

BAB III RENCANA STRATEJIK

Membahas dan menjabarkan mengenai visi dan misi Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset serta pencapaian

kinerja dinas pada Tahun 2012.

BAB IV EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KINERJA TAHUN 2011

Membahas dan menjabarkan pelaksanaan program dan kegiatan

yang telah dilaksanakan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah dalam rangka memujudkan

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN

Merupakan penjelasan yang bersifat umum dari program dan

kegiatan beserta indikasi pendanaan, output dan outcome.

BAB VI PENUTUP

Membahas dan menjabarkan mengenai kesimpulan penyusunan

Renja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota

Depok yang merupakan dasar evaluasi dan laporan pelaksanaan

atas kinerja tahunan, serta catatan dan harapan Dinas.

Page 11: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

7

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

BAB II

TUGAS, POKOK DAN FUNGSI

II.1 TUGAS, POKOK DAN FUNGSI

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 17 Tahun

2011 tentang Perubahan Ketiga Atas Perubahan Daerah Kabupaten

Bantul Nomor 16 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi

Dinas Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul dalam

pasal 31 ayat (1) disebutkan Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah merupakan unsur pelaksana Pemerintah

Daerah di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset

dipimpin oleh Kepala Dinas dan berkedudukan di bawah dan

bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah dan

ayat (2) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

mempunyai tugas melaksanakan urusan rumah tangga

Pemerintahan Daerah dan tugas pembantuan di bidang pendapatan,

pengelolaan keuangan dan aset.

Sedang dalam ketugasan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah Kabupaten Bantul mempunyai fungsi yang diatur

dengan Peraturan Bupati Bantul Nomor 80 Tahun 2011 tentang

Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul yaitu sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pengelolaan keuangan dan

aset;

b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan

di bidang pengelolaan keuangan dan aset;

Page 12: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

8

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pengelolaan

keuangan dan aset;

d. Melaksanakan kesekretariatan Dinas; dan

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

Adapun rincian tugas yang diatur dalam Peraturan Bupati Bantul

Nomor 80 Tahun 2011 adalah sebagai berikut :

Kepala Dinas mempunyai tugas :

a. Memimpin penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas sesuai

ketentuan perundang-undangan yang berlaku; dan

b. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai

tugas dan fungsinya.

Sekretariat mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Merumuskan kebijakan teknis dalam menentukan sasaran

kegiatan sekretariat;

d. Mengkoordinasikan perumusan kebijakan, pedoman dan

petunjuk teknis semua bidang;

e. Menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan dan penyajian

data rencana anggaran dan belanja kegiatan semua bidang;

f. Mengkoordinasikan semua bidang dalam rangka kelancaran

pelaksanaan tugas dinas;

g. Menyelenggarakan urusan umum, surat-menyurat,

perlengkapan dan rumah tangga, urusan hukum, kepegawaian,

Page 13: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

9

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

gaji pegawai, monitoring dan pelaporan, tata naskah dinas,

organisasi dan tatalaksana;

h. Menyelenggarakan pembinaan dan pelayanan naskah dinas,

kepegawaian, keuangan, sarana dan prasarana, serta

perpustakaan dinas;

i. Menyusun dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

j. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan di bidang tugasnya;

k. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasn sesuai

bidang tugasnya; dan

m. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Sub Bagian Umum mempunyai tugas

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan dan memfasilitasi urusan hukum yang berkaitan

dengan pelaksanaan dinas;

d. Melaksanakan tata naskah dinas, humas dan protokol,

kearsipan, kepustakaan, surat-menyurat, dan alat tulis unit

kerja;

e. Mengelola kebersihan, ketertiban, keamanan ruanh kerja serta

lingkungan kerja Dinas;

f. Menyimpan, mendistribusikan dan memelihara barang dinas;

g. Memelihara kendaraan dinas;

Page 14: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

10

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

h. Melaksanakan adminsitrasi perjalanan dinas bagi pejabat dan

staf di lingkungan Dinas yang akan melakukan perjalanan dinas;

i. Menyiapkan perlengkapan rapat dan melayani tamu dinas;

j. Menghimpun, menelaah dan mendolumentasikan peraturan

perundang-undangan di bidang kepegawaian;

k. Menyiapkan bahan pembinaan dan pengembangan pegawai;

l. Melaksanakan administrasi kepegawaian;

m. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

n. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

o. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

q. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Sub Bagian Program mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menghimpun, menelaah, menganalisis, mengklarifikasi dan

mendokumentasikan peraturan perundang-undangan yang

berkaitan dengan program dan kegiatan dinas;

d. Merencanakan dan melaksanakan pengembangan program dan

kegiatan dinas;

e. Mengkoordinasikan penyusunan Renstra, Renja, Kebijakan

Umum APBD (KUA), Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara

(PPAS) dan Prioritas dan Plafon Anggaran (PPA) SKPD;

Page 15: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

11

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

f. Mengkoordinasikan penyusunan bahan Laporan

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD), Laporan

Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati, Laporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Daerah (LAKIP), dan

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM);

g. Mengkoordinasikan penyusunan rencana kebutuhan barang;

h. Menginventarisasi, mengindentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

i. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

k. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Sub Bagian Keuangan dan Aset mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Melaksanakan penatausahaan dan pembayaran gaji pegawai;

d. Melaksanakan penatausahaan pengelolaan keuangan sesuai

SAP;

e. Mengkoordinasikan penyusunan DPA;

f. Melaksanakan administrasi penerimaan, penyetoran dan

pelaporan pajak;

g. Menyusun laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan;

h. Melaksanakan administrasi, inventarisasi, dan laporan

pertanggungjawaban pengelolaan aset;

Page 16: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

12

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

i. Mengusulkan penghapusan BMD;

j. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

k. Menginventarisasi, mengindentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang usahanya;

l. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

n. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Bidang Pendaftaran dan Penetapan mempunyai tugas

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Merumuskan kebijakan, pedoman dan petunjuk teknis

pendaftaran, penetapan, pendataan dan pelayanan di bidang

pajak daerah sesuai bidangnya;

d. Menyelenggarakan dan mengkoordinasikan pendaftaran,

penetapan, pendataan dan pelayanan di bidang pajak daerah;

e. Menyelenggarakan pengelolaan pajak daerah;

f. Menyelenggarakan perencanaan dan pengembangan

pendapatan daerah;

g. Menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan realisasi hasil

penerimaan pendapatan daerah;

h. Menyusun dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

Page 17: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

13

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

i. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

k. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Pendataaan, Pendaftaran dan Pelayanan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Melaksanakan pengamatan potensi pajak daerah, pendataan

objek subjek pajak, penilaian pajak dalam rangka ekstensifikasi

pajak daerah;

d. Menyiapkan bahan koordinasi penyusunan data dasar

pendapatan daerah;

e. Menyusun data dasar perkembangan subjek dan objek pajak

daerah;

f. Memproses dan menyampaikan Surat Pemberitahuan Pajak

Daerah (SPTPD) atau Surat Pemberitahuan Objek Pajak (SPOP)

kepada wajib pajak daerah;

g. Menerima dan meneliti Surat Setoran Pajak Daerah (SSPD) atau

Surat Pemberitahuan Pajak Daerah (SPTPD) atau Surat

Pemberitahuan Objek Pajak (SPOP) dari wajib pajak daerah

beserta dokumen pendukungnya;

h. Memproses dan menyampaikan surat peringatan/teguran

kepada wajib pajak daerah yang belum mengirimkan Surat

Pemberitahuan Pajak Daerah (SPTPD)/Surat Pemberitahuan

Objek Pajak (SPOP) kepada wajib pajak daerah;

Page 18: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

14

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

i. Memproses pembetulan atas Surat Pemberitahuan Pajak

Terutang (SPPT), Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD), Surat

Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar (SKPDKB), Surat

Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar Tambahan (SKPDKBT),

Surat Tagihan Pajak Daerah (STPD), Surat Ketetapan Pajak

Daerah Nihil (SKPDN) dan Surat Ketetapan Pajak Daerah Lebih

Bayar (SKPDLB);

j. Mengkoordinasikan pelaksanaan pendataan sumber-sumber

pendapatan pajak dan retribusi daerah serta sumber

pendapatan lain yang sah;

k. Melaksanakan validasi data sumber-sumber pendapatan pajak

dan retribusi daerah serta sumber pendapatan lain yang sah;

l. Mendokumentasikan berkas layanan pajak daerah;

m. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

n. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

o. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

q. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Verifikasi dan Informasi Pendapatan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Melaksanakan verifikasi data subjek dan objek pajak daerah;

d. Menyusun data base subjek dan objek pajak daerah;

Page 19: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

15

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

e. Melaksanakan konfirmasi dan klarifikasi terhadap perubahan

dan ketidaksesuaian data pajak daerah;

f. Melaksanakan koordinasi dan pengolahan data dalam rangka

perhitungan perolehan pendapatan asli daerah;

g. Melaksanakan pengelolaan sistem informasi pengolahan data

pendapatan daerah;

h. Melaksanakan penatausahaan penerimaan pajak, bagi hasil

pajak dan dana perimbangan;

i. Menyiapkan sarana prasarana teknologi informasi;

j. Menyiapkan bahan koordinasi, sosialisasi, dan sinkronisasi bagi

hasil pajak;

k. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

l. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

m. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

n. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

o. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Penetapan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan nota perhitungan dan penetapan pajak daerah;

d. Menyiapkan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD);

e. Memproses dan menyampaikan Surat Ketetapan Pajak Daerah

(SKPD);

Page 20: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

16

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

f. Melaksanakan penatausahaan, monitoring, dan evaluasi Surat

Ketetapan Pajak Daerah (SKPD);

g. Melaksanakan legalisasi benda berharga dan objek pajak

daerah;

h. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

i. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

j. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

l. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Bidang Penagihan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Merumuskan kebijakan, pedoman dan petunjuk teknis

penagihan, piutang, pengurangan/keringanan, keberatan dan

banding, pengendalian operasional, pemeriksaan dan

penindakan di bidang pajak daerah;

d. Menyelenggarakan dan mengkoordinasikan penagihan, piutang,

pengurangan/keringanan, keberatan dan banding, pengendalian

operasional, pemeriksaan dan penindakan di bidang pajak

daerah;

e. Menindaklanjuti surat pengurangan/keringanan, keberatan dan

surat permohonan banding atas materi penetapan pajak

daerah;

Page 21: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

17

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

f. Menyelenggarakan evaluasi tunggakan pajak daerah,

penghapusan piutang, penundaaan pembayaran, angsuran

tunggakan, pengurangan/keringanan, keberatan dan banding

pengendalian operasional, pemeriksaan dan penindakan di

bidang pajak daerah;

g. Menyelenggarakan koordinasi pelaksanaan, pemberdayaan,

pengawasan dan pengendalian retribusi daerah;

h. Menyusun dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

i. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

j. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

l. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Penagihan dan Piutang mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Melaksanakan kegiatan penagihan terhadap pajak daerah;

d. Melaksanakan penatausahaan piutang pajak, penundaan

pembayaran dan angsuran tunggakan pajak;

e. Menyiapkan usulan penghapusan piutang pajak;

f. Menyiapkan surat tagihan pajak daerah yang telah melampaui

batas akhir pembayaran;

g. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

Page 22: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

18

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

h. Menyiapkan bahan koordinasi pelaksanaan penagihan pajak

daerah;

i. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

j. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

l. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Keberatan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Memproses permohonan pengurangan/keringanan pajak

daerah;

d. Memproses permohonan keberatan dan banding atas materi

penetapan pajak daerah;

e. Menyiapkan bahan pertimbangan keputusan terhadap

permohonan pengurangan/keringanan dan keberatan dan

banding pajak daerah;

f. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

g. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

h. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

Page 23: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

19

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

j. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Pengendalian Operasional, Pemeriksaan dan Penindakan

mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan bahan koordinasi pengendalian operasional,

pemeriksaan dan penindakan;

d. Memproses permohonan pengajuan restitusi atau

pengembalian pembayaran pajak daerah;

e. Melaksanakan penelitian dan pemeriksaan kesesuaian

penetapan pajak daerah terhadap objek pajak dan subjek pajak

daerah;

f. Melaksanakan pemeriksaan pembukuan, pelaporan dan

penyetoran pajak dan retribusi daerah;

g. Menyusun laporan hasil pemeriksaan subjek dan objek pajak

daerah secara berkala;

h. Melaksanakan penindakan atas pelanggaran pajak daerah;

i. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pemungutan pajak

daerah;

j. Melaksanakan intensifikasi pajak daerah;

k. Menyiapkan bahan koordinasi untuk pelaksanaan,

pemberdayaan dan pengendalian retribusi daerah;

l. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

m. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

Page 24: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

20

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

n. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

o. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

p. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Bidang Anggaran mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Merumuskan kebijakan dan pedoman pelaksanaan APBD;

d. Menyelenggarakan pengendalian pelaksanaan pengelolaan

keuangan daerah;

e. Mengkoordinasikan penyusunan APBD dan perubahan APBD.

f. Menerbitkan DPA , DPPA-SKPD, dan SPD;

g. Menyusun Analisis Standar Belanja (ASB) dan Standar Harga

Barang dan Jasa (SHBJ);

h. Menyusun manajemen anggaran kas;

i. Mengkoordinasikan penyusunan anggaran rencana pencapaian

Standar Pelayanan Minimal (SPM);

j. Menyusun dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

k. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

l. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

Page 25: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

21

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

n. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Perencanaan Anggaran mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan bahan koordinasi dan perencanaan APBD dan

perubahan APBD;

d. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan dan pedoman

pelaksanaan APBD;

e. Menyiapkan penyusunan Analisis Standar Belanja (ASB);

f. Menyusun APBD dan perubahan APBD;

g. Menyusun standarisasi harga barang dan jasa daerah;

h. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

i. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

j. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

l. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Pengendalian Anggaran mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan bahan koordinasi dan pengendalian pelaksanaan

pengelolaan keuangan daerah;

Page 26: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

22

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

d. Menyiapkan bahan penyusunan manajemen anggaran kas;

e. Menyiapkan bahan penerbitan DPA dan DPPA-SKPD;

f. Menyiapkan bahan penerbitan SPD;

g. Menyiapkan bahan koordinasi penyusunan anggaran rencana

pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM);

h. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

i. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

j. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

l. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Bidang Perbendaharaan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Merumuskan kebijakan, pedoman dan petunjuk teknis di bidang

perbendaharaan;

d. Menyelenggarakan kebijakan manajemen investasi;

e. Menyelenggarakan penerbitan SP2D;

f. Menyelenggarakan pengendalian pencairan APBD;

g. Menyelenggarakan rekonsiliasi dan pelaporan dana

perimbangan;

h. Menyusun dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

i. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

Page 27: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

23

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

j. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

l. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Belanja Tidak Langsung mempunyai tugas:

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan bahan kebijakan, pedoman dan petunjuk teknis

yang berkaitan dengan pengelolaan belanja tidak langsung;

d. Melaksanakan penatausahaan dan pembayaran gaji;

e. Melaksanakan pembinaan administrasi pengelolaan keuangan

daerah yang berkaitan dengan belanja tidak langsung;

f. Melaksanakan pengujian SPM belanja tidak langsung;

g. Memproses penerbitan SP2D belanja tidak langsung;

h. Melaksanakan pengendalian pencairan dana belanja tidak

langsung;

i. Melaksanakan pemotongan, penyetoran dan pelaporan Iuran

Wajib Pegawai (IWP), PPh Pasal 21 gaji PNS dan Tabungan

Perumahan (Taperum);

j. Melaksanakan sistem informasi gaji;

k. Memproses penerbitan Surat Keterangan Pemberhentian

Pembayaran (SKPP) bagi pegawai yang pindah dan pensiun;

l. Menyiapkan bahan penyelesaian Tuntutan Perbendaharaan dan

Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) dalam pelaksanaan anggaran;

m. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

Page 28: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

24

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

n. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

o. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

q. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Belanja Langsung mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan bahan kebijakan, pedoman dan petunjuk teknis

yang berkaitan dengan pengelolaan belanja langsung

d. Melaksanakan pembinaan administrasi pengelolaan keuangan

daerah yang berkaitan dengan belanja langsung;

e. Melaksanakan pengujian SPM belanja langsung;

f. Memproses penerbitan SP2D belanja langsung;

g. Melaksanakan pengendalian pencairan dana belanja langsung;

h. Melaksanakan penatausahaan dokumen SP2D belanja langsung;

i. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

j. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

k. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

Page 29: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

25

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

m. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Bidang Akuntansi mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Merumuskan kebijakan, pedoman dan petunjuk teknis di bidang

akuntansi;

d. Menyelenggarakan penatausahaan pendapatan, belanja dan

pembiayaan secara sistematis dan kronologis sesuai SAP;

e. Mengkoordinasikan laporan keuangan SKPD dan tugas

pembantuan;

f. Menyelenggarakan koordinasi dan pembinaan penyusunan

neraca.

g. Menyelenggarakan rekonsiliasi bank dan evaluasi realisasi

APBD;

h. Menyelenggarakan penatausahaan keuangan selain kas;

i. Menyusun dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

j. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

k. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

m. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Page 30: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

26

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Seksi Pembukuan mempunyai tugas:

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Melaksanakan penatausahaan pendapatan, belanja dan

pembiayaan secara sistematis dan kronologis sesuai SAP;

d. Melaksanakan penelitian bukti kas penerimaan dan

pengeluaran dari kas daerah;

e. Menyiapkan bahan koordinasi dan pembinaan penyusunan

neraca;

f. Menyiapkan bahan koordinasi dan pelaporan pengelolaan dana

tugas pembantuan;

g. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

h. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

i. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

k. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Pengolahan Data dan Laporan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan akuntansi

pengelolaan keuangan daerah;

d. Menyiapkan bahan dalam rangka penyusunan laporan

pertanggungjawaban pelaksanaan APBD;

Page 31: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

27

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

e. Menyiapkan bahan penyusunan laporan semesteran;

f. Menyiapkan bahan penyusunan laporan neraca daerah;

g. Menyiapkan bahan penyusunan laporan realisasi anggaran dan

laporan alur kas;

h. Menyusun naskah pengantar penyampaian laporan

pertanggungjawaban pelaksanaan APBD;

i. Menyiapkan bahan informasi keuangan daerah;

j. Menyiapkan bahan evaluasi pelaksanaan APBD;

l. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

m. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

n. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

o. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

p. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Bidang Aset mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Merumuskan kebijakan, pedoman sistem dan prosedur

pengelolaan aset dan petunjuk sistem dan prosedur

penatausahaan persediaan teknis di bidang pengelolaan BMD;

d. Menyelenggarakan pengelolaan BMD;

e. Mengkoordinasikan penyusunan laporan pengelolaan BMD;

f. Menyelenggarakan koordinasi dan pembinaan pengeloaan

BMD;

Page 32: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

28

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

g. Menyusun dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

h. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

i. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

k. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Inventarisasi dan Penghapusan mempunyai tugas:

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Melaksanakan inventarisasi dan verifikasi BMD;

d. Melaksanakan pengamanan administrasi, fisik dan hukum atas

seluruh BMD;

e. Menyusun buku induk inventaris dan rekapitulasi BMD;

f. Menyiapkan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan

inventarisasi dan mekanisme penghapusan BMD;

g. Mengumpulkan, menyusun, dan mengolah data rencana

penghapusan dan pemindahtanganan BMD;

h. Menyiapkan administrasi pelaksanaan penghapusan dan

pemindahtanganan BMD;

i. Melaksanakan penatausahaan, inventarisasi, verifikasi

penyerahan hasil pengadaaan BMD dari SKPD;

j. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

k. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

Page 33: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

29

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

l. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

n. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Penilaian dan Optimalisasi mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan bahan penyusunan tata cara penilaian BMD;

d. Menyiapkan bahan koordinasi dan pelaksanaan penilaian,

optimalisasi dan pemeliharaan BMD;

e. Menyiapkan bahan dalam rangka pengadaan BMD sesuai

dengan peraturan yang berlaku;

f. Melaksanakan pengadaan barang/jasa sesuai dengan peraturan

yang berlaku;

g. Melaksanakan penatausahaan BMD hasil pengadaan dan

penerimaan hibah;

h. Melaksanakan penyimpanan, penyaluran, penggunaan,

pemanfaatan, pengawasan serta pelaporan BMD;

i. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

j. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

k. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

Page 34: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

30

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

m. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Seksi Pengolahan Data dan Pengendalian mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan;

b. Menyiapkan bahan kerja;

c. Menyiapkan bahan penyusunan Rencana Kebutuhan Barang

Milik Daerah (RKBMD), Rencana Kebutuhan Pemeliharaan

Barang Milik Daerah (RKPBMD), Daftar Kebutuhan Barang Milik

Daerah (DKBMD) dan Daftar Kebutuhan Pemeliharaan Barang

Milik Daerah (DKPBMD) dari masing-masing SKPD;

d. Menyiapkan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis

pengelolaan BMD;

e. Menyiapkan bahan penyusunan standarisasi sarana prasarana

kerja;

f. Menyusun rekapitulasi mutasi BMD dan laporan pengguna

barang, serta pemeliharaan BMD dari masing-masing SKPD

secara berkala;

g. Menyiapkan bahan pembinaan, pengawasan dan pengendalian

pada pengurus barang dan penyimpanan barang di SKPD;

h. Menyiapkan keputusan tentang pengurus dan penyimpanan

barang atau sebutan lainnya;

i. Menyiapkan dan mengevaluasi SOP sesuai bidang tugasnya;

j. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;

Page 35: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

31

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

k. Memberikan saran dan/atau pertimbangan kepada atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang

tugasnya;

l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai

bidang tugasnya; dan

m. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Berdasarkan tugas, tata kerja dan fungsi sebagaimana telah

diuaraikan sebagaimana tersebut diatas Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul sebagai

salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan

Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul juga sebagai Satuan Kerja

Pengelola Keuangan Daerah (SKPKD). Dengan demikian Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul mempunyai 2 (dua) peran yaitu selaku Pengguna

Anggaran/Barang dan juga melaksanakan pengelolaan keuangan

daerah.

II.2. STRUKTUR ORGANISASI

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah

Kabupaten Bantul Nomor 17 Tahun 2011 tentang Perubahan Ketiga

Atas Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 16 Tahun 2007

Tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bantul, dengan susunan organisasi yaitu

sebagai berikut :

Page 36: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

32

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

1. Kepala Dinas;

2. Sekretariat, terdiri dari :

a. Sub Bagian Umum;

b. Sub Bagian Program; dan

c. Sub Bagian Keuangan dan Aset.

3. Bidang Pendaftaran dan Penetapan, terdiri atas :

a. Seksi Pendataan, Pendaftaran dan Pelayanan;

b. Seksi Verifikasi dan Informasi Pendapatan; dan

c. Seksi Penetapan.

4. Bidang Penagihan, terdiri atas :

a. Seksi Penagihan dan Piutang;

b. Seksi Keberatan; dan

c. Seksi Pengendalian Operasional, Pemeriksaan dan

Penindakan.

5. Bidang Anggaran, terdiri atas :

a. Seksi Perencanaan Anggaran; dan

b. Seksi Pengendalian Anggaran.

6. Bidang Perbendaharaan, terdiri atas :

a. Seksi Belanja Tidak Langsung; dan

b. Seksi Belanja Langsung.

7. Bidang Akuntansi, terdiri atas :

a. Seksi Pembukuan; dan

b. Seksi Pengolahan Data dan Laporan.

8. Bidang Aset, terdiri atas :

a. Seksi Inventarisasi dan Penghapusan;

b. Seksi Penilaian dan Optimalisasi;

c. Seksi Pengolahan Data dan Pengendalian.

Page 37: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

33

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Bagan susunan organisasi Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul sesuai dengan

Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 17 Tahun 2011 yaitu sebagai berikut :

Seksi

Penetapan

Bidang Pendaftaran dan

Penetapan

Seksi Pendataan, Pendaftaraan dan

Pelayanan

Seksi Verifikasi dan Informasi

Pendapatan

Seksi Pengendalian Operasional,

Pemeriksaan dan Penindakan

Bidang

Penagihan

Seksi Penagihan

dan Piutang

Seksi Keberatan

Bidang

Anggaran

Seksi Perencanaan

Anggaran

Seksi Pengendalian Anggaran

Bidang

Perbendaharaan

Seksi Belanja Tidak

Langsung

Seksi Belanja

Langsung

Bidang Akuntansi

Seksi

Pembukuan

Seksi Pengolahan Data dan Laporan

Bidang Aset

Seksi Inventarisasi

& Penghapusan

Seksi Penilaian &

Optimalisasi

Seksi Pengolahan

data dan Pengendalian

Sekretariat

Sub Bagian

Umum

Sub Bagian

Program

Sub Bagian Keuangan dan Aset

Kelompok Jabatan

Fungsional

Kepala Dinas

UPT

Page 38: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

34

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

II.3 SUMBER DAYA MANUSIA, SARANA DAN PRASARANA KERJA

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul merupakan institusi yang dibentuk dengan

menggabungkan 3 (tiga) instansi yaitu Bagian Keuangan, Bagian

Perlengkapan dan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Bantul.

Demikian juga untuk sumber daya manusia, sarana dan prasarana

yang terdapat pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah Kabupaten Bantul merupakan gabungan dari sumber

daya, sarana dan prasarana yang terdapat pada Bagian Keuangan,

Bagian Perlengkapan dan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten

Bantul serta terdapat penambahan sumber daya manusia yang

berasal dari luar ke 3 (tiga) instansi tersebut dan sarana prasarana

melalui pengadaan yang dilaksanakan. Sampai tahun 2012 sebagai

gambaran umum kondisi sumber daya manusia, sarana dan

prasarana pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah dapat dilihat sebagai berikut :

1. Sumber Daya Manusia

Jumlah pegawai Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah Kabupaten Bantul pada tahun 2012 sebanyak 119

orang. Adapun kondisi kepegawaian Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul

dapat dilihat sebagai berikut :

a. Berdasarkan latar belakang pendidikan terdiri :

Page 39: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

35

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Tabel I.1

Komposisi PNS Berdasarkan

Jenjang Pendidikan

No Jenjang Pendidikan Orang

1 2 3

1 S 2 10

2 S 1 39

3 Diploma 10

4 SMEA 11

5 SMKTA 4

6 SMK 3

7 SMA 21

8 SMP 4

9 SD 2

J u m l a h 104

2. Berdasarkan golongan ruang terdiri :

Tabel I.2 Komposisi PNS

Berdasarkan Golongan Ruang

No Golongan Ruang Orang

1 2 3

1 IV/b 1

2 IV/a 3

3 III/d 10

4 III/c 8

Page 40: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

36

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

No Golongan Ruang Orang

1 2 3

5 III/b 37

6 III/a 25

7 II/d 8

8 II/c 7

9 II/b 4

10 II/a 8

11 I/d 2

12 I/c 1

13 I/b 1

9 I/a 1

J u m l a h 119

3. Berdasarkan pendidikan dan pelatihan penjenjangan

Pegawai pada Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul yang telah mengikuti Pendidikan dan

Pelatihan Penjenjangan sebanyak 12 pegawai.

4. Jabatan Struktural

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 17

Tahun 2011 pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah Kabupaten Bantul terdapat 26 jabatan

struktural dengan perincian yaitu sebagai berikut :

a. Eselon II sebanyak 1 jabatan struktural

b. Eselon III sebanyak 7 jabatan struktural

c. Eselon IV sebanyak 18 jabatan struktural.

Page 41: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

37

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Keadaan jabatan struktural pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah Kabupaten Bantul ya itu sebagai berikut :

Tabel I.3 Keadaan Jabatan Struktural DPPKAD

NO NAMA NIP

PANGKAT

JABATAN

GOL TMT

1 Ir. Fenty Yusdayati,M.T 196704031994032008 IV/b 5-Mar-

12 Kepala DPPKAD

2 Ari Purwaningsih, S.E, M.Si 19681109 199008 2 001 IV/a 2-Jan-12 Sekretaris

3 Drs. R. Moelyosubagio,

M.Si 19620730 199603 1 002 IV/a 2-Jan-12

Ka. Bidang Perbendaharaan

DPPKAD

4 Suyono, S.E 19661120 199403 1 008 IV/a 2-Jan-12 Ka.Bidang Anggaran DPPKAD

5 Sujarwo, S.E 19710827 199703 1 005 III/d 2-Jan-12 Ka. Bidang Aset DPPKAD

6 M . Anas jauhari,S.E 197202121998031011 III/d 2-Jan-12 Ka. Bidang Akuntansi DPPKAD

7 Dian Mutiara Sri

Rahmawati, S.H, MM 19691112 199603 2 003 III/d 2-Jan-12

Ka. Bidang Penetapan dan

Pendaftaran DPPKAD

8 Drs. Trisna Manurung,

M.Si 19711230 199603 1 002 III/c 2-Jan-12

Ka. Bidang Penagihan

DPPKAD

9 Andus Sarwana, S.H 19670314 199403 1 009 III/d 2-Jan-12 Kasie Penilaian dan

Optimalisasi pada Bid. Aset

10 Ani Suryani, S.E 19700302 199603 2 002 III/d 2-Jan-12 Ka. Sub Bag. Keuangan dan

Aset DPPKAD

11 Indrijati, S.E 19680122 199703 2 003 III/d 2-Jan-12 Ka. Sub Bag. Program

Sekretariat DPPKAD

12 Niken Iriani, S.IP 19600527 198603 2 007 III/d 2-Jan-12

Kasiei Pengolahan Data dan

Pengendalian pada Bidang

Aset DPPKAD

13 Arum Bidayati, S.IP, MPA 19691205 199803 2 004 III/d 2-Jan-12 Kasie Belanja Langsung pada

Bid. Perbendaharaan

14 Jugo Noor Subarkah, S.E,

M.Si 19730826 199903 1 005 III/d 2-Jan-12

Kasie Pengendalian Anggaran

pada bidang Anngaran

DPPKAD

15 Nurhidayati, S.E 19700306 199503 2 002 III/c 2-Jan-12 Kasie Pembukuan pada Bid.

Akuntansi

Page 42: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

38

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

16 Ramiyana, S.IP 19680208 199203 1 008 III/c 2-Jan-12

Kasie Pendataan,

Pendaftaran, dan Pelayanan

pada Bidang Pendaftaran

dan Penetapan DPPKAD

17 R. Surana Nugraha, A.Md 19690329 199303 1 004 III/c 2-Jan-12 Kasie Perencanaan Anggaran

pada Bid. Anggaran

18 Yunis Marlina Nasution,

S.E, M.Ec.Dev 19740314 199903 2 005 III/d 2-Jan-12

Kasie Belanja Tidak Langsung

pada Bid. Perbendaharaan

19 Dewi Nurharjanti, S.E 19720629 200003 2 003 III/c 2-Jan-12 Kasie Inventaris dan

Penghapusan pada Bid. Aset

20 Muhammad Baried, S.Sos 19691031 199102 1 001 III/c 2-Jan-12

Kasie Penagihan dan Piutang

pada Bidang Penagihan

DPPKAD

21 Sugeng Prihatin, S.H 19621217 199003 1 009 III/c 2-Jan-12

Kasie Verifikasi dan Informasi

Pendapatan pada Bidang

Pendaftaran dan Penetapan

DPPKAD

22 Mulyatmi, S.E 19640731 198603 2 001 III/c 2-Jan-12 Ka. Sub Bag. Umum

Sekretariat DPPKAD

23 Sri Ambarwati,S.E 19701005 199203 2 011 III/b 1-Agust-

12

Kasie Pengolahan Data dan

Laporan pada Bid. Akuntansi

24 Jonet Rohmanyu, S.E,

M.S.E 19690616 199402 1 001 III/b 2-Jan-12

Kasie Keberatan pada

Bidang Penagihan DPPKAD

25 Ambar Sutadi, S.H 19730731 199402 1 002 III/b 2-Jan-12

Kepala Seksi Penetapan

pada Bidang Pendaftaran

dan Penetapan DPPKAD

26 Anggit Nur Hidayat, S.H,

M.AP 19780918 199803 1 004 III/b 2-Jan-12

Kasie Pengendalian

Operasional, Pemeriksaan

dan Penindakan pada Bidang

Penagihan DPPKAD

Page 43: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

39

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

2. Sarana dan Prasarana

Dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan tugas, pokok dan

fungsi Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sampai dengan

tahun 2011 sarana dan prasarana yang berupa perlengkapan dan

peralatan kantor tersedia dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel I.4

Peralatan dan Perlengkapan Kantor

No Perlengkapan dan Peralatan

Kantor Jumlah (Unit)

1 Kursi 2

2 Kursi Biro 6

3 Kursi Rapat 189

4 Kursi Busa 3

5 Kursi dengan tangan 5

6 Kursi Kayu 55

7 Kursi Lipat 13

8 Kursi Putar 7

9 Kursi Rotan 120

10 Kursi Busa 7

11 Kursi Spon 6

12 Kursi Spon Tangan 6

13 Kursi Tunggu 8

14 Meja Biro 15

15 Meja 1/2 biro 38

16 Meja bundar 1

17 Meja Counter 2

18 Meja Formulir 4

19 Meja Kayu 100

20 Meja Komputer 40

Page 44: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

40

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

No Perlengkapan dan Peralatan

Kantor Jumlah (Unit)

21 Meja Kursi Tamu 2

22 Meja Tamu 7

23 Meja Rapat 43

24 Meja Telepon 4

25 Mesin Ketik 19

26 Monitor 7

27 Server 4

28 Komputer 42

29 Laptop 11

30 Note Book 2

31 LCD Proyektor 2

32 Lemari Es 3

33 Lemari Kecil 1

34 Mega phone 1

35 AC 6

36 Almari Besi 8

37 Almari Kaca 3

38 Almari Kayu 12

39 Almari Sorok 1

40 Brankas 8

41 Camera 3

42 Handycam 1

43 Cash Box 1

44 Dingklik Panjang 5

45 Dingklik Bundar 2

46 Dispencer 3

47 Faximilie 1

48 Filling Cabinet 30

49 Genset 1

50 Gerenda 1

Page 45: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

41

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

No Perlengkapan dan Peralatan

Kantor Jumlah (Unit)

51 Hub 1

52 Jam Dinding 10

53 Kenap 1

54 Kipas Angin 7

55 Papan Rekap PBB 1

56 Perforator Duduk 1

57 Perforator Tangan 1

58 Power Suplay 2

59 Printer 53

60 Proyektor Light/OHP 1

61 Radio Tape 1

62 Rak Besi 7

63 Rak Kayu 17

64 Rak Kayu Kaca 3

65 Rak Telepon 1

66 Skat Ruangan 4

67 Sound System 1

68 Stabilizer 16

69 Swicth 1

70 Tangga 1

71 Telepon 18

72 Televisi 6

73 Wadrobe 1

74 White Board 6

75 Wireless 3

76 LCD 1

Disamping peralatan dan perlengkapan kantor seperti pada tabel

diatas juga tersedia sarana mobilitas bagi Dinas Pengelolaan

Page 46: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

42

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Keuangan dan Aset Daerah yang berupa kendaraan dinas/operasional

yaitu pada tebel dibawah ini :

Tabel I.5

Sarana Mobilitas

No Kendaraan Dinas/Operasional Jumlah (Unit)

1 Kendaraan Dinas R4 4

2 Kendaraan Dinas R2 42

Page 47: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

43

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

BAB III

RENCANA STRATEJIK

III.1. VISI DAN MISI

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul sebagai salah satu institusi di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bantul memiliki 2 (dua) peran yaitu sebagai

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan sebagai Satuan Kerja

Pengelola Keuangan Daerah (SKPD) selaras dengan ketugasan yang

diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 17 Tahun

2011 dan Peraturan Bupati Bantul Nomor 80 Tahun 2011 maka visi

yang ditetapkan adalah sebagai :

Visi sebagaimana tersebut diatas telah dirumuskan dan ditetapkan

dengan melibatkan seluruh stakeholder di lingkungan Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul dan wajib diketahui sehingga dapat menarik komitmen,

menggerakkan, menciptakan makna bagi seluruh stakeholder dan

pegawai di lingkungan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah Kabupaten Bantul pada khususnya serta seluruh instansi

di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul pada umumnya.

Sehingga visi tersebut diharapkan menjadi visi bersama (shared

vision) yang pada gilirannya mampu mengarahkan dan

Menjadi Institusi yang Terpercaya dan

Handal dalam Tata Kelola Keuangan dan

Kekayaan Daerah terbaik se Indonesia

Page 48: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

44

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

menggerakkan seluruh stake holder di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Bantul untuk saling berpartisipasi dalam rangka

mewujudkan “Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah yang

profesional, akuntabel, transparan berdasarkan peraturan

perundang-undangan dan bertumpu pada kepentingan rakyat” serta

melalui terwujudnya visi tersebut diharapkan dapat mendukung

mewujudkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan

Keuangan Pemerintah Kabupaten Bantul.

Dalam rangka mewujudkan harapan yang terkandung dalam visi

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah maka

perlu dirumuskan misi yang merupakan rumusan umum mengenai

upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan proyeksi

kondisi tentang masa depan. Selaras dengan visi yang telah

dirumuskan bersama, Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah Kabupaten Bantul telah merumuskan dan menetapkan

misi untuk periode tahun 2011 s/d 2015 yaitu sebagai berikut :

1. Mengembangkan kebijakan dan tata kelola fiscal daerah yang

sehat dan lebih reponsif;

2. Mewujudkan manajemen keuangan dan asset daerah yang

semakin berkualitas; dan

3. Pemantapan organisasi berbasis manusia yang unggul dalam

moral, trampil dan memahami medan kerja.

Pernyataan misi sebagaimana tersebut diatas harus diketahui dan

dilaksanakan oleh seluruh jajaran pegawai di lingkungan Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Sehingga

seluruh jajaran pegawai di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah ikut berperan serta sesuai dengan beban

Page 49: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

45

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

tanggungjawabnya guna mewujudkan harapan-harapan yang

terkandung dalam visi.

III.2. TUJUAN

Berpedoman pada visi dan misi sebagaimana tersebut diatas,

terdapat beberapa tujuan yang akan dicapai atau dihasilkan oleh

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah selama

5 (lima) tahun adalah sebagai berikut :

1. Terwujudnya sistem kerja yang profesional dengan didukung

oleh sarana, prasarana dan SDM yang berkualitas;

2. Terwujudnya sistem dan prosedure pengelolaan keuangan dan

aset daerah berdasarkan peraturan perundang-undangan;

3. Terlaksananya optimalisasi sumber-sumber pendapatan asli

daerah guna meningkatkan kapasitas fiskal daerah;

4. Terwujudnya peningkatan sistem penganggaran yang efisien,

efektif, ekonomis dan tepat sasaran;

5. Terwujudnya penatausahaan keuangan yang akuntabel,

transparan, profesional dan bertanggungjawab;

6. Terwujudnya pengelolaan aset daerah yang transparan,

akuntabel, fungsional, kepastian hukum, kepastian nilai, efisien

dan efektif;

7. Terwujudnya peningkatan kualitas laporan keuangan daerah;

dan

8. Terwujudnya sistem pengelolaan keuangan dan aset daerah

yang berbasis teknologi informasi.

Page 50: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

46

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

III.3. SASARAN

Sejalan dengan tujuan-tujuan yang telah ditetapkan terdapat

sasaran-sasaran yang akan dicapai oleh Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah setiap tahun dalam kurun

waktu 5 (lima) tahun yaitu sebagai berikut :

Misi 1 : “mengembangkan kebijakan dan tata kelola fiskal daerah

yang sehat dan lebih reponsif”.

Sasaran yang akan diwujudkan dari misi ini adalah :

1. Meningkatnya efisiensi, efektifitas dan responbilitas pelayanan

publik;

2. Meningkatkan kapasitas pembiayaan pembangunan daerah.

Misi 2 : “mewujudkan manajemen keuangan dan asset daerah

yang semakin berkualitas”

Sasaran yang akan diwujudkan dari misi ini yaitu sebagai berikut :

1. Mengupayakan terwujudnya sistem dan prosedure pengelolaan

keuangan dan aset daerah berkualitas;

2. Meningkatkan efektivitas APBD;

3. Mewujudkan pengelolaan dan penatausahaan aset daerah yang

komprehensif;

4. Mewujudkan pengelolaan dan penatausahaan aset daerah yang

komprehensif;

Misi 3 : “pemantapan organisasi berbasis manusia yang unggul

dalam moral, trampil dan memahami medan kerja”

Sasaran yang akan diwujudkan dari misi ini adalah sebagai berikut :

Page 51: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

47

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

1. Meningkatkan profesionalitas, transparansi dan akuntabilitas

penatausahaan keuangan daerah;

2. Mewujudkan peningkatan kualitas penilaian atas laporan

keuangan daerah;

III.4. STRATEGI DAN KEBIJAKAN

Dalam rangka mewujudkan sasaran yang terkandung dari misi

yang telah ditetapkan sebagaimana tersebut diatas Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah telah

menetapkan berbagai upaya dalam bentuk kebijakan dan strategi.

Kebijakan dan strategi yang telah ditetapkan Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah diarahkan dalam rangka

mewujudkan pengelolaan keuangan dan asset daerah yang handal

dan terbaik se Indonesian. Melalui visi tersebut dapat mendukung

Pemerintah Kabupaten Bantul meraih opini Wajar Tanpa

Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Daerah. Kebijakan yang

akan dilaksanakan adalah sebagai berikut :

1. Mengupayakan terwujudnya system dan prosedure pengelolaan

keuangan dan asset daerah berdasarkan peraturan

perundangan-undangan yang bertumpu pada kepentingan

masyarakat yang didukung oleh sarana prasarana dan SDM yang

berkualitas;

2. Optimalisasi pendapatan daerah;

3. Optimalisasi tata kelola keuangan dan asset daerah yang

berkualitas; dan

4. Implementasi Sistem Manajemen Keuangan yang terintegrasi.

Program yang dilaksanakan oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah dalam rangka mendukung terwujudnya

Page 52: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

48

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

tujuan dan sasaran sebagaimana tersebut diatas adalah sebagai

berikut :

1. Program Peningkatan Kapasitas Kapasitas Sumber Daya

Aparatur;

2. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan

Keuangan Daerah;

3. Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan

Kabupaten/Kota;

4. Program Pengelolaan Barang Daerah; dan

5. Program Penataan Peraturan Perundang-undangan.

III.5 SASARAN DAN TARGET RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN

2011 s/d 2015

Berdasarkan tujuan, sasaran dan kebijakan sebagaimana telah

diuraikan diatas Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah telah menetapkan target sasaran capaian kinerja sebagai

indikator dan instrumen pencapaian visi dan misi yaitu sebagai

berikut :

VISI :

Menjadi institusi yang terpercaya dan handal dalam tata kelola keuangan dan kekayaan daerah,

terbaik se Indonesia

Page 53: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

49

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Sasaran

Target

2011 2012 2013 2014 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Merumuskan kebijakan umum dan teknis pengelolaan keuangan dan aset daerah

1

Meningkatnya efisiensi, efektifitas dan responbilitas pelayanan publik

1

Tersedianya jasa komunikasi, penerangan jalan umum dan listrik gedung-gedung Pemda

% 100 100 100 100 100

2

Terpenuhinya kebutuhan akan barang-barang cetakan

% 100 100 100 100 100

3

Terpenuhinya kebutuhan peralatan dan perlengkapan kantor

% 100 30 30 30 30

4

Terpenuhinya kebutuhan ruang rapat yang repesentatif

% 100 100 100 100 100

5

Terpenuhinya kebutuhan kendaraan siap operasional yang memadai

% 100 10 10 10 10

6 Terpenuhi kebutuhan mebelair

% 100 30 30 30 30

Page 54: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

50

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Sasaran

Target

2011 2012 2013 2014 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9

2

Mengupayakan terwujudnya sistem dan prosedure pengelolaan keuangan dan aset daerah berkualitas

1

Jumlah peraturan tentang pengelolaan keuangan dan aset daerah

Buku Peratur

an Bupati

3 3 3 3 3

Mewujudkan peningkatan pendapatan daerah

3

Meningkatkan kapasitas pembiayaan pembangunan daerah;

1

Prosentase kenaikan pajak dan retribusi daerah

% 21,15 5,41 5 29,17 6,58

2

Rasio PAD terhadap total penerimaan APBD

% 11,02 11,05 11,3 13,35 13,4

3

Rasio PAD terhadap total pengeluaran APBD

% 10,62 10,64 10,68 12,87 12,93

4

Prosentase potensi penerimaan daerah yang dapat digali

% 1,91 3,92 3,92 3,25 3,21

5 Jumlah Penerimaan Daerah

Rupiah 878.012.053.000 943.096.041.000 1.004.757.471.000 1.036.663.061.000 1.099.782.492.000

Page 55: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

51

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Sasaran

Target

2011 2012 2013 2014 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Mewujudkan peningkatan kualitas pengelolaan keuangan dan aset daerah

4 Meningkatkan efektivitas APBD

1

Jumlah Perda dan Perbup tentang APBD yang ditetapkan dalam 1 tahun

Perda/Perbup

6 6 6 6 6

5

Meningkatkan profesionalitas, transparansi dan akuntabilitas penatausahaan keuangan daerah;

2

Tersedianya informasi keuangan daerah tahun 2007 s/d tahun 2011

Leafflet/Buku

3 3 3 3 3

3

Terlaksananya pengelolaan pelaporan tugas pembantuan ke kanwil tepat waktu

% 100 100 100 100 100

4

Efisiensi, efektivitas dan akuntabilitas laporan keuangan

% 100 100 100 100 100

5 Kelancaran penyaluran belanja PPKD

% 100 100 100 100 100

6 Terlaksananya pengendalian APBD TA 2012

% 100 100 100 100 100

Page 56: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

52

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Sasaran

Target

2011 2012 2013 2014 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9

7

Pedoman dalam pengambilan kebijakan untuk perubahan anggaran

% 100 100 100 100 100

8 Pencetakan daftar gaji PNS

% 100 100 100 100 100

9 Tertib administrasi gaji PNS

% 100 100 100 100 100

10

Tertib administrasi bagi PNS Purna Tugas dan mutasi

% 100 100 100 100 100

11

Terwujudnya tertib administrasi atas pengelolaan dan pelaporan potongan IWP, Taperum dan PPh Ps 21

% 100 100 100 100 100

12

Dokumen penerbitan SP2D dengan penelitian SPJ sesuai dengan peraturan

% 100 100 100 100 100

Page 57: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

53

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Sasaran

Target

2011 2012 2013 2014 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9

13

Kelancaran Pencairan Dana dalam rangka mendukung kegiatan-kegiatan SKPD

% 100 100 100 100 100

14

Proses penerbitan SP2D Belanja tidak langsung yang sesuai peraturan

% 100 100 100 100 100

15

Kelancaran Pencairan Dana Belanja Tidak Langsung

% 100 100 100 100 100

16 Pemulihan kerugian daerah

% 100 100 100 100 100

17 Laporan Pajak Penghasilan PNS

% 100 100 100 100 100

18

Tersedianya data belanja SKPD secara akuntabilitas

% 100 100 100 100 100

19

Kesiapan Pemerintah Daerah guna menerima

% 100 100 100 100 100

Page 58: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

54

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Sasaran

Target

2011 2012 2013 2014 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9

pelimpahan PBB P2

20 Pemahaman akan peraturan PerUU-an

% 100 100 100 100 100

21

Menambah pemahaman dan pengetahuan ttg pengelolaan keuangan dan aset daerah

% 100 100 100 100 100

22

Peningkatan SDM Bendahara pengeluaran dlm mengelola & mempertanggungjwbkan anggaran SKPD berdasarkan peraturan UU yg berlaku

% 100 100 100 100 100

6

Mewujudkan pengelolaan dan penatausahaan aset daerah yang komprehensif;

1

Peningkatan Pemahaman terhadap aturan yang berlaku

% 75 75 75 75 75

Page 59: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

55

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Sasaran

Target

2011 2012 2013 2014 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9

2

Pengelolaan Barang Daerah sesuai dengan sisdur

% 100 100 100 100 100

3

Data RKBU, RKPBU, RTBU,RTPBU, Mutasi

Jumlah Barang

yang dibutru

hkan

4

Aset dapat dimanfaatkan sesuai dengan peruntukannya

Kendaraan Dinas

(SKPD)

Kend dinas pinjam pakai (lurah)

dihibahkan 75 R2, Eks Dikmennof

disewakan Aisyah (SMP Unggulan)

5 Efisiensi Biaya Pemeliharaan

Rupiah

6 Data aset dapat diyakini kebenarannya

7

Mewujudkan peningkatan kualitas penilaian atas laporan keuangan daerah;

1

Peningkatan nilai atas pengelolaan dan pelaporan keuangan Pemkab Bantul

WTP WDP WTP WTP WTP WTP

Page 60: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

56

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Sasaran

Target

2011 2012 2013 2014 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9

8

Mewujudkan pengelolaan keuangan dan aset daerah secara terintegrasi.

1

Kemudahan dan kelancaran entry data barang daerah

2

Terintegrasi sistem penganggaran, penatausahaan dan tersusunnya pertanggungjawaban dalam bentuk pelaporan pertanggungjawaban

Page 61: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

57

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Page 62: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

1

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

BAB I

P E N D A H U L U A N

I.1. LATAR BELAKANG

Dalam kerangka pembangunan good governance, kebijakan umum pemerintah

adalah pemerintah dalam menjalankan pemerintahan yang berorientasi pada

hasil (result oriented government). Orientasi pada input dimaksudkan

terutama pada fokus kemaslahatan bagi masyarakat, serta berupa upaya untuk

menghasilkan output dan outcome yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Oleh karena itu Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul dalam menjamin

penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah dalam periode satu

tahun berjalan dengan efektif, efisien, dan tepat sasaran maka seluruh Satuan

Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dituntut guna ikut berperan sesuai dengan

tugas, pokok dan fungsi. Sehingga misi dan visi yang diemban oleh Pemerintah

Kabupaten Bantul yang tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Bantul

Nomor 01 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2011 - 2015 dapat terwujud.

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul

dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 17 Tahun

2011 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Daerah Kabupaten Bantul

Nomor 16 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di

Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul dalam pasal 31 disebutkan Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah merupakan unsur

pelaksana Pemerintah Daerah di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan

dan aset dipimpin oleh Kepala Dinas dan berkedudukan di bawah dan

bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah dengan ketugasan

melaksanakan urusan rumah tangga Pemerintahan Daerah dan tugas

Page 63: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

2

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

pembantuan di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset. Rencana

Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Tahun 2012 disusun dengan mengacu pada Rencana Strategis (RENSTRA) serta

diselaraskan dengan tugas, pokok dan tata kerja yang diatur dalam Peraturan

Bupati Bantul Nomor 80 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata

Kerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul mempunyai fungsi yaitu sebagai berikut :

1. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan

dan aset;

2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan di bidang

pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset;

3. Pelaksanaan kesekretariatan Dinas; dan

4. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Rencana Kerja (Renja) yang disusun oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul digunakan sebagai landasan

melaksanakan tugas, pokok dan fungsi sehingga tujuan yang telah ditetapkan

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dapat

diwujudkan. Disamping hal tersebut juga sesuai dengan amanat Intruksi

Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 tentang

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam Intruksi Presiden tersebut

dinyatakan bahwa setiap instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggara

pemerintahan negara untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas,

pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan

didasarkan suatu perencanaan stratejik yang ditetapkan oleh masing-masing

instansi.

Page 64: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

3

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

I.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud disusun Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Tahun 2012 sebagai landasan atau pedoman

dalam melaksanakan tugas, pokok dan fungsi yang dijabarkan dalam

pelaksanaan program dan kegiatan-kegiatan.

Adapun yang menjadi tujuan dari disusunnya Rencana Kerja (Renja) Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah adalah sebagai pedoman

operasional guna melaksanakan berbagai program dan kegiatan-kegiatan,

sehingga program dan kegiatan-kegiatan dapat dilaksanakan sesuai dengan

rencana capaian kinerja untuk seluruh indikator kinerja kegiatan. Indikator-

indikator tersebut secara langsung atau tidak langsung dapat mengindikasikan

sejauh mana keberhasilan atau kegagalan pencapaian sasaran.

I.3. LANDASAN HUKUM

Sebagai landasan hukum penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul tahun

2012 adalah sebagai berikut :

1. Landasan idiil Pancasila;

2. Landasan konstitusional Undang-Undang Dasar (UUD) 1945;

3. Landasan operasional:

4. Undang-undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2003 No. 47, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4286);

5. Undang-undang No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

Page 65: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

4

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

6. Undang-undang No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004 No. 125, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4437);

7. Undang-undang No. 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

8. Peraturan Pemerintah No. 25 tahun 2000 tentang Kewenangan

Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom;

9. Peraturan Pemerintah No. 20 tahun 2001 tentang Pembinaan dan

Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

10. Peraturan Pemerintah No. 56 tahun 2001 tentang Pelaporan

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia No. 4124;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 105 tahun 2000, tentang Pengelolaan dan

Pertanggungjawaban Keuangan Daerah;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 108 tahun 2000 Tentang Tata Cara

Pertanggungjawaban Kepala Daerah;

13. Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana

Kerja dan Anggaran Kementrian Negara/Lembaga;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2005,

Nomor 140,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4578 );

15. Peraturan Pemerintah RI Nomor 06 Tahun 2006 tentang Pengelolaan

Barang Mlik Negara/Daerah;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang

Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah ;

Page 66: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

5

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

17. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah;

18. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 050/2020/SJ tanggal 11

Agustus 2005 tentang Petunjuk Penyusunan Dokumen RPJP Daerah dan

RPJM Daerah;

19. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 14 tahun 2005 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Bantul Tahun 2006–

2025;

20. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 10 tahun 2007 tentang

Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Bantul;

21. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 13 Tahun 2007 tentang

Penetapan Urusan Pemerintahan Wajib dan Pilihan Kabupaten Bantul;

22. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor Nomor 17 Tahun 2011

tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun

2007 Tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bantul;

23. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 01 Tahun 2011 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bantul

tahun 2011-2015;

24. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 24 Tahun 2008 tentang tata

Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Rencana Strategis

Satuan Kerja Perangkat Daerah, Rencana Strategis Satuan Kerja

Perangkat Daerah, dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan

Pembangunan Daerah.

25. Peraturan Bupati Bantul Nomor 80 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas

Pokok dan Tatakerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah Kabupaten Bantul.

Page 67: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

6

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

I.4. SISTIMATIKA PENULISAN

Sistimatika penulisan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Kabupaten Bantul Tahun 2012 adalah sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN

Membahas dan menjabarkan latar belakang, maksud dan tujuan,

landasan hukum serta sistematika penulisan Rencana Kerja Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Tahun 2012.

BAB II TUGAS, POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN

KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN BANTUL

Membahas dan menjabarkan mengenai tugas, fungsi dan

kewenangan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah serta sumber daya dan sarana prasarana yang ada.

BAB III RENCANA STRATEJIK

Membahas dan menjabarkan mengenai visi dan misi Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset serta pencapaian

kinerja dinas pada Tahun 2012.

BAB IV EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KINERJA TAHUN 2011

Membahas dan menjabarkan pelaksanaan program dan kegiatan

yang telah dilaksanakan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah dalam rangka memujudkan

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN

Merupakan penjelasan yang bersifat umum dari program dan

kegiatan beserta indikasi pendanaan, output dan outcome.

BAB VI PENUTUP

Membahas dan menjabarkan mengenai kesimpulan penyusunan

Renja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota

Depok yang merupakan dasar evaluasi dan laporan pelaksanaan

atas kinerja tahunan, serta catatan dan harapan Dinas.

Page 68: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

66

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

BAB V

INDIKASI PROGRAM DAN KEGIATAN

TAHUN 2012

V.1. MISI, SASARAN DAN INDIKATOR SASARAN

Dalam rangka memudahkan pelaksanaan perencanaan dan

pengukuran pencapaian kinerja atas program dan kegiatan maka

perlu disusun program dan kegiatan per sasaran. Penyusunan ini

didasarkan pada tugas, pokok dan fungsi Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sesuai dengan bidang

pengelolaan pendapatan, keuangan dan asset daerah serta

wewenang yang dilimpahkan yang diatur dalam Peraturan Daerah

Kabupaten Bantul Nomor 17 tahun 2011 dan Peraturan Bupati

Bantul Nomor 80 Tahun 2011.

Penyusunan Rencana Kinerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Tahun 2012 dapat memberi informasi

tentang : 1) sasaran yang akan dicapai pada tahun ini; 2) indikator

kinerja sasaran dan rencana capaiannya; 3) program, kegiatan, serta

kelompok indikator kinerja dan rencana capaian. Melalui Rencana

Kinerja juga dapat menjelaskan hubungan antara kegiatan dengan

sasaran, kebijakan dengan programnya. Adapun hubungan antara

visi, misi, tujuan dan sasaran dengan program dan kegiatan yang

akan dilaksanakan pada tahun 2012 dapat dilihat pada tabel

dibawah ini :

Page 69: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

67

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja Sasaran Satuan Target

2012

1 2 3 4 5

Merumuskan kebijakan umum dan teknis pengelolaan keuangan dan aset daerah

1 Meningkatnya efisiensi, efektifitas dan responbilitas pelayanan publik

1 Tersedianya jasa komunikasi, penerangan jalan umum dan listrik gedung-gedung Pemda

% 100

2 Terpenuhinya kebutuhan akan barang-barang cetakan

% 100

3 Terpenuhinya kebutuhan peralatan dan perlengkapan kantor

% 100

4 Terpenuhinya kebutuhan ruang rapat yang repesentatif

% 100

5 Terpenuhinya kebutuhan kendaraan siap operasional yang memadai

% 100

6 Terpenuhi kebutuhan mebelair % 100

2

Mengupayakan terwujudnya sistem dan prosedure pengelolaan keuangan dan aset daerah berkualitas

1 Jumlah peraturan tentang pengelolaan keuangan dan aset daerah

Buku Peraturan

Bupati 3

VISI : Menjadi institusi yang terpercaya dan handal dalam tata kelola keuangan dan aset daerah terbaik se-Indonesia

Page 70: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

68

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja Sasaran Satuan Target

2012

1 2 3 4 5

Mewujudkan peningkatan pendapatan daerah

3 Meningkatkan kapasitas pembiayaan pembangunan daerah;

1 Prosentase kenaikan pajak dan retribusi daerah

% 21,15

2 Rasio PAD terhadap total penerimaan APBD

% 11,02

3 Rasio PAD terhadap total pengeluaran APBD

% 10,62

4 Prosentase potensi penerimaan daerah yang dapat digali

% 1,91

5 Jumlah Penerimaan Daerah Rupiah 878.012.053.000

Mewujudkan peningkatan kualitas pengelolaan keuangan dan aset daerah

4 Meningkatkan efektivitas APBD 1 Jumlah Perda dan Perbup tentang APBD yang ditetapkan dalam 1 tahun

Perda/Perbup

6

5 Meningkatkan profesionalitas, transparansi dan akuntabilitas penatausahaan keuangan daerah;

2 Tersedianya informasi keuangan daerah tahun 2007 s/d tahun 2011

Leafflet/Buku

3

3 Terlaksananya pengelolaan pelaporan tugas pembantuan ke kanwil tepat waktu

% 100

4 Efisiensi, efektivitas dan akuntabilitas laporan keuangan

% 100

5 Kelancaran penyaluran belanja PPKD

% 100

VISI : Menjadi institusi yang terpercaya dan handal dalam tata kelola keuangan dan aset daerah terbaik se-Indonesia

Page 71: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

69

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja Sasaran Satuan Target

2012

1 2 3 4 5

6 Terlaksananya pengendalian APBD TA 2012

% 100

7 Pedoman dalam pengambilan kebijakan untuk perubahan anggaran

% 100

8 Pencetakan daftar gaji PNS % 100

9 Tertib administrasi gaji PNS % 100

10 Tertib administrasi bagi PNS Purna Tugas dan mutasi

% 100

11

Terwujudnya tertib administrasi atas pengelolaan dan pelaporan potongan IWP, Taperum dan PPh Ps 21

% 100

12 Dokumen penerbitan SP2D dengan penelitian SPJ sesuai dengan peraturan

% 100

13 Kelancaran Pencairan Dana dalam rangka mendukung kegiatan-kegiatan SKPD

% 100

14 Proses penerbitan SP2D Belanja tidak langsung yang sesuai peraturan

% 100

15 Kelancaran Pencairan Dana Belanja Tidak Langsung

% 100

16 Pemulihan kerugian daerah % 100

VISI : Menjadi institusi yang terpercaya dan handal dalam tata kelola keuangan dan aset daerah terbaik se-Indonesia

Page 72: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

70

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja Sasaran Satuan Target

2012

1 2 3 4 5

17 Laporan Pajak Penghasilan PNS % 100

18 Tersedianya data belanja SKPD secara akuntabilitas

% 100

19 Kesiapan Pemerintah Daerah guna menerima pelimpahan PBB P2

% 100

20 Pemahaman akan peraturan PerUU-an

% 100

21 Menambah pemahaman dan pengetahuan ttg pengelolaan keuangan dan aset daerah

% 100

22

Peningkatan SDM Bendahara pengeluaran dlm mengelola & mempertanggungjwbkan anggaran SKPD berdasarkan peraturan UU yg berlaku

% 100

6 Mewujudkan pengelolaan dan penatausahaan aset daerah yang komprehensif;

1 Peningkatan Pemahaman terhadap aturan yang berlaku

% 75

2 Pengelolaan Barang Daerah sesuai dengan sisdur

% 100

3 Data RKBU, RKPBU, RTBU,RTPBU, Mutasi

Jumlah Barang yang

dibutruhkan

VISI : Menjadi institusi yang terpercaya dan handal dalam tata kelola keuangan dan aset daerah terbaik se-Indonesia

Page 73: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

71

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Misi Sasaran Strategis Indikator Kinerja Sasaran Satuan Target

2012

1 2 3 4 5

4 Aset dapat dimanfaatkan sesuai dengan peruntukannya

Kendaraan

Dinas (SKPD)

5 Efisiensi Biaya Pemeliharaan Rupiah

6 Data aset dapat diyakini kebenarannya

7 Mewujudkan peningkatan kualitas penilaian atas laporan keuangan daerah;

1 Peningkatan nilai atas pengelolaan dan pelaporan keuangan Pemkab Bantul

WTP WTP

8 Mewujudkan pengelolaan keuangan dan aset daerah secara terintegrasi.

1 Kemudahan dan kelancaran entry data barang daerah

%

100

2

Terintegrasi sistem penganggaran, penatausahaan dan tersusunnya pertanggungjawaban dalam bentuk pelaporan pertanggungjawaban

%

100

VISI : Menjadi institusi yang terpercaya dan handal dalam tata kelola keuangan dan aset daerah terbaik se-Indonesia

Page 74: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

72

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dengan menggunakan Rencana Kinerja yang disusun tersebut

diharapkan dapat mengarahkan dan mengelola program atau

kegiatan pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah Kabupaten Bantul akan lebih baik, sehingga diharapkan

tidak ditemukan kegiatan yang tidak terarah. Dengan demikian

Rencana Kinerja Tahunan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah Kabupaten Bantul ini merupakan alat yang

bermanfaat untuk mengukur apakah Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul dapat

melaksanakan tugas yang telah dibebankan dan mengukur

keberhasilan dalam mencapati target-target yang ditetapkan sesuai

dengan skala prioritas.

V.2. SASARAN, PROGRAM, KEGIATAN DAN ANGGARAN TAHUN 2012

Pada tahun 2012 sebagai implementasi dari Rencana Stratejik

(Renstra) tahun 2011-2015 Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul akan melaksanakan

kegiatan yang berjumlah 75 sebagai penjabaran dari 8 program

dalam rangka mewujudkan 3 (tiga) sasaran. Adapun alokasi

anggaran pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah sebesar Rp 40.966.266.326,00 terdiri dari yaitu sebagai

berikut :

1. Belanja Tidak Langsung sebesar Rp 19.512.105.900,00 terdiri

dari :

Gaji dan Tunjangan sebesar Rp 5.461.415.000,00

Iuran Askes PP28 sebesar Rp 11.618.965.000,00

Page 75: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

73

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Biaya Pemungutan PBB sebesar Rp 1.400.000.000,00

Insentif Pemungutan Pajak Daerah sebesar Rp

641.806.900,00

Insentif Pemungutan Retribusi Daerah sebesar Rp

389.919.000,00

2. Belanja Langsung sebesar Rp 21.454.160.366,00

Dalam rangka melaksanakan Rencana Kerja Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah pada tahun 2012 dengan

jumlah 9 (sembilan) program yang dijabarkan pada kegiatan yang

berjumlah 89 (delapan puluh sembilan) telah tersedia anggaran

belanja langsung sebesar Rp 21.454.160.366,00. Sedang hubungan

antara program, kegiatan beserta anggaran dengan sasaran stratejik

sebagaimana tersebut diatas dapat dilihat yaitu sebagai berikut :

Page 76: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

74

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

SASARAN STRATEGIS PROGRAM KEGIATAN PAGU

ANGGARAN (Rp)

1 2 3 4

Terwujudnya sistem kerja yang profesional dengan didukung oleh sarana, prasarana dan SDM yang berkualitas

Meningkatkan efisiensi, efektivitas dan responsibilitas pelayanan publik

Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa Surat-menyurat

13.031.250,00

Penyediaan Jasa Komunikasi, SDA dan Listrik

9.017.500.000,00

Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas/Operasional

12.500.000,00

Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

67.465.000,00

Penyediaan jasa kebersihan Kantor

8.970.000,00

Penyediaan Alat Tulis Kantor

20.765.280,00

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

354.000.000,00

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

1.250.000,00

Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

1.127.382.973,00

Penyediaan peralatan rumah tangga

250.000,00

Page 77: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

75

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

10.500.000,00

Penyediaan Makanan dan Minuman

60.507.500,00

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah

195.000.000,00

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah

8.400.000,00

Penyediaan jasa keamanan

9.780.000,00

Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Pengadaan kendaraan dinas/operasional

3.454.200.000,00

Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

100.000.000,00

Pengadaan Mebelair

400.130.000,00

Pemeliharaan rutin/berkala Kendaraan Dinas/operasional

190.865.000,00

Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur

2.000.000,00

Pemeliharaan rutin/berkala peralatan dan perlengkapan kantor

16.000.000,00

Page 78: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

76

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Terwujudnya sistem dan prosedure pengelolaan keuangan dan aset daerah berdasarkan peraturan perundang-undangan yang bertumpu pada kepentingan masyarakat

Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Sosialisasi peraturan perundang-undangan

24.205.000,00

Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan

60.000.000,00

Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

93.095.315,00

Terlaksananya optimalisasi sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah guna meningkatkan kapasitas fiskal daerah

Meningkatkan kapasitas pembiayaan pembangunan daerah

Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Intensifikasi dan Ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah

361.440.000,00

Operasional Pajak Daerah

400.000.000,00

Peningkatan Manajemen Investasi Daerah

72.600.000,00

Pengendalian PAD

135.200.000,00

Intensifikasi PPh OP (PPh pasal 21)

41.875.000,00

Page 79: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

77

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Penataan Peraturan Perundang-undangan Regulasi Peraturan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah

100.000.000,00

Terwujudnya peningkatan sistem penganggaran yang efisieni, efektif, ekonomis dan tepat sasaran

Meningkatkan efektifitas APBD Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Penyusunan Standar Satuan Harga

31.780.000,00

Penyusunan Analisa Standart Belanja (ASB)

100.000.000,00

Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD

158.320.000,00

Penyusunan Rancangan Peraturan Bupati tentang Penjabaran APBD

109.300.000,00

Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang Perubahan APBD

94.760.000,00

Penyusunan Rancangan Peraturan Bupati tentang Penjabaran Perubahan APBD

63.820.000,00

Penyusunan Laporan Semesteran

44.870.750,00

Penerbitan DPA SKPD

63.230.000,00

Penyusunan Anggaran Kas

Penerbitan SPD

Page 80: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

78

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Pengujian Lampiran Dokumen Penerbitan SP2D Belanja Langsung

Terwujudnya penatausahaan keuangan yang akuntabel, transparan, profesional dan bertanggungjawab

Meningkatkan profesionalitas, transparansi dan akuntabilitas penatausahaan kuangan daerah

Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

170.293.270,00

Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

78.825.000,00

Penyusunan Anggaran Kas

22.150.000,00

Penerbitan SPD

26.110.000,00

Pencetakan Daftar Gaji

121.000.000,00

Pengujian Lampiran Dokumen Penerbitan SP2D Belanja Langsung

51.260.000,00

TP-TGR

16.500.000,00

Penyusunan Neraca Dinas Instansi

117.763.250,00

Rekonsiliasi Bank dan Evaluasi Realisasi APBD

40.150.000,00

Pengelolaan Dana Perimbangan

119.300.000,00

Page 81: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

79

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Pengelolaan dan Pelaporan Dana Tugas Pembantuan

24.800.000,00

Penyusunan Kebijakan dan Pedoman Pelaksanaan APBD

28.050.000,00

Penyebarluasan dan Sosialisasi berbagai Informasi Keuangan Daerah

104.265.000,00

Evaluasi dan Pelaporan Keuangan Daerah

Penerbitan SKPP

38.900.000,00

Penyusunan SPT Tahunan

67.500.000,00

Pengelolaan dan Pelaporan Dana Tugas Pembantuan

Penyusunan Kebijakan dan Pedoman Pelaksanaan APBD

Pengendalian Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Daerah

36.150.000,00

Evaluasi dan Pelaporan Keuangan Daerah

164.835.000,00

Pengelolaan dan Pelaporan Potongan IWP, Taperum, PPh Ps 21 bagi PNS

40.400.000,00

Penerbitan SP2D Belanja Langsung

47.340.000,00

Rekonsiliasi Belanja SKPD

41.400.000,00

Page 82: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

80

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Pengkartuan Data PNS

30.000.000,00

Pengujian Kelengkapan Dokumen Penerbitan SP2D Belanja Tidak Langsung

47.000.000,00

Penyusunan Standart Operasional Prosedure (SOP)

95.963.750,00

Penerbitan SP2D Belanja Tidak Langsung

46.450.000,00

Penyerahan Kewenangan Pengelolaan PBB

1.376.825.000,00

Pemberantasan Cukai Ilegal

234.281.583,00

Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Kabupaten/Kota

Pembinaan Bendahara

36.560.000,00

Penataan Peraturan Perundang-undangan Regulasi Peraturan Daerah tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah

70.000.000,00

Terwujudnya pengelolaan aset daerah yang transparan, akuntabel, fungsional, kepastian hukum, kepastian nilai, efisien dan efektif

Mewujudkan pengelolaandan penatausahaan aset daerah yang komprehensif

Pengelolaan Barang Daerah Peningkatan SDM aparatur Pemda 44.300.000,00

Page 83: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

81

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Perubahan Sisdur Pengelolaan Barang Daerah

43.000.000,00

Penyusunan perencanaan & pelaporan pengelolaan barang

84.850.000,00

Penataan Aset

33.035.000,00

Penghapusan Barang Daerah

40.000.000,00

Terwujudnya peningkatan kualitas laporan keuangan daerah

Mewujudkan peningkatan kualitas penilaian atas laporan keuangan daerah

Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Peningkatan Penilaian Kualitas Pengelolaan Keuangan

49.482.000,00

Pengelolaan Barang Daerah Verifikasi dan Inventarisasi Barang Milik Daerah

655.537.000,00

Terwujudnya sistem pengelolaan keuangan dan aset daerah yang berbasis teknologi dan informasi

Mewujudkan pengelolaan keuangan dan aset daerah secara terintegrasi

Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Pengelolaan SIMKEUDA

154.891.415,00

Pengelolaan Barang Daerah SIMBADA

30.000.000,00

Page 84: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

82

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dalam kerangka pengukuran kinerja memuat informasi tentang

keterkaitan antara kegiatan dengan sasaran, kebijakan dengan

programnya serta keterkaitan dengan kegiatan-kegiatan yang

dilaksanakan oleh instansi/sektor lain. Pengukuran kinerja

dilaksanakan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan.

Adapun indikator kinerja masing-masing kegiatan dari 89 kegiatan

yang akan dilaksanakan oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah yaitu sebagai berikut :

I. Program Pelayanan Adminitrasi Perkantoran

1)

Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

6 Orang

Dana Rp 13.031.250,00

Output 1 Jumlah surat terkirim

1.750 Surat

2 Jumlah surat masuk

6.000

Surat

3 Jumlah materai

2.650

Materai

4 Jumlah perangko

50

Perangko

5 Jumlah jasa transaksi

20 Dokumen

Outcome Mendukung pelayanan administrasi perkantoran

100%

Kegiatan jasa surat menyurat merupakan kegiatan komunikasi

antar Instansi/Dinas/Badan/Kecamatan/Kantor di lingkungan

pemerintah Kabupaten Bantul, pemerintah propinsi serta

Page 85: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

83

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

pemerintah pusat yang pelaksanaannya mengarah pada

administrasi pelayanan internal dan eksternal yang tercatat

dalam bentuk surat menyurat sebagai alat komunikasi yang

resmi berbentuk arsip yang dinamis dan statis. Melalui kegiatan

ini juga secara tidak langsung mendukung terlaksananya

transaksi keuangan untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul sesuai dengan peraturan yang berlaku yaitu

melalui penyediaan materai dan buku jasa transaksi keuangan.

Melalui jumlah surat terkirim, jumlah surat masuk, jumlah

materai, jumlah perangko dan jumlah jasa transaksi merupakan

output dari kegiatan ini. Adapun outcome yaitu meningkatnya

pelayanan administrasi surat menyurat yang dapat dilihat dari

tertibnya arsip surat masuk dan keluar serta terpenuhinya

kebutuhan perangko, materai dan jasa transaksi.

2)

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

2 Orang

Dana

Rp 9.017.500.000,00

Output 1 Tersedianya jasa listrik gedung-gedung Pemda

12

Bulan

2 Tersedianya jasa listrik penerangan jalan

12

Bulan

3 Tersedianya jasa komunikasi

12

Bulan

Outcome

Terpenuhi kebutuhan jasa listrik dalam mendukung aktivitas SKPD, penerangan jalan dan jasa komunikasi

100%

Page 86: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

84

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Komunikasi antara Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah Kabupaten Bantul dengan

dinas/kantor/badan/kecamatan/instansi di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bantul maupun dengan pemerintah

propinsi/pemerintah pusat dapat dilaksanakan secara langsung

maupun secara tidak langsung. Komunikasi secara tidak

langsung antara lain dapat dilakukan dengan menggunakan jasa

telekomunikasi yang disediakan oleh pemberi jasa. Melalui jasa

telekomunikasi tersebut akan mempermudah dan

mempercepat komunikasi Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul dengan

dinas/kantor/badan/kecamatan/instansi di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bantul, pemerintah propinsi,

pemerintah pusat dan sebagainya.

Belanja listrik bagi Pemerintah Kabupaten Bantul merupakan

kebutuhan yang sangat penting, dengan listrik peralatan dan

perlengkapan kantor misalnya komputer, printer dapat

dioperasikan. Dengan demikian listrik secara tidak langsung

sangat mendukung dinas/kantor/badan/kecamatan/instansi di

lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul dalam menjalankan

tugas pokok dan fungsi sehingga roda pemerintah Kabupaten

Bantul dapat berjalan dengan lancar. Selain bagi kalangan

Pemerintah Kabupaten Bantul listrik juga dibutuhkan dan dirasa

manfaatnya oleh masyarakat luas yaitu melalui penerangan

jalan pada malam hari. Melalui terbayarnya listrik penerangan

jalan, gedung-gedung Pemda Kab. Bantul, Biaya Provisi dan jasa

Page 87: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

85

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

telepon selama 12 (dua belas) bulan kepada pemberi jasa

merupakan indicator output. Sedang terpenuhinya kebutuhan

jasa komunikasi, Sumber Daya Air dan listrik merupakan

outcome dari kegiatan ini.

3)

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas/operasional

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

4 Orang

Dana

Rp 12.500.000,00

Output Perpanjangan STNK Kendaraan Dinas/Operasional

R4 4 Unit

R2

42 Unit

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Dalam menunjang kelancaran pelaksanaan tugas, pokok dan

fungsi Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul memiliki kendaraan dinas/operasional baik

roda 2 (dua) maupun roda 4 (empat) yang berjumlah 42 unit. Dari

jumlah kendaraan dinas/operasional tersebut terdapat 20 unit

kendaraan dinas/operasional yang setiap tahun membutuhkan

dana untuk perpanjangan perijinan kendaraan dinas/operasional

(STNK) sedangkan yang lain perpanjangan perijinan kendaraan

operasional/dinas masih dianggarkan pada Bagian Umum

Sekretariat Daerah Kabupaten Bantul. Ketepatan waktu dalam

perpanjangan perijinan (STNK) kendaraan dinas/operasional

Page 88: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

86

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

secara tidak langsung juga mendukung kelancaran pelaksanaan

administrasi perkantoran Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul. Terpenuhi

kebutuhan akan perpanjangan STNK R2/R4 merupakan output

dari kegiatan ini, sedang outcomenya terpenuhinya perpanjangan

STNK kendaraan dinas/operasional R2/R4.

4)

Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

37 Orang

Dana

Rp 67.465.000,00

Output Tertib administrasi atas pengelolaan keuangan dan barang

100%

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Arah dari kegiatan ini pada belanja pegawai bertujuan untuk

membantu meningkatkan kelancaran pelaksanaan pembayaran

gaji/kekurangan bagi pegawai-pegawai di lingkungan Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul, mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan-kegiatan

pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul, kelancaran pencairan dan pelaksanaan

bantuan pada Dinas/Instansi/Bagian dan diketahui jumlah

barang/inventaris barang yang terdapat pada dinas ini. Melalui

kegiatan ini juga diharapkan dapat membantu mewujudkan visi

dan misi Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Page 89: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

87

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Daerah Kabupaten Bantul dengan terlaksananya kegiatan-

kegiatan dengan lancar serta dapat dipertanggungjawabkan dari

segi keuangan menurut peraturan perundang-undangan yang

berlaku. Disamping itu melaksanakan koordinator pendapatan di

17 kecamatan. Kelancaran pelaksanaan kegiatan dan laporan

pertanggungjawaban keuangan dan aset Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul

merupakan output dari kegiatan ini, sedang terwujudnya tertib

administrasi keuangan dan barang merupakan outcome kegiatan

ini.

5)

Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

1 Orang

Dana

Rp 8.970.000,00

Output Terjaga kebersihan kantor 12 bulan

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Pelaksanaan kegiatan-kegiatan perkantoran yang dinamis

membutuhkan suasana dan lingkungan kantor yang bersih yang

akan memberi kenyamanan pegawai-pegawai dalam

menjalankan tugas-tugas yang menjadi tanggungjawabnya.

Melalui kegiatan ini kebersihan kantor dan keindahan kantor

sepanjang hari dapat dijaga yang secara tidak langsung akan

mendukung kelancaran pelaksanaan administrasi perkantoran

Page 90: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

88

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul. Output dari kegiatan ini adalah terjaganya

kebersihan kantor sedangkan outcome adalah meningkatnya

kebersihan dan keindahan kantor.

6)

Penyediaan Alat Tulis Kantor

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

2 Orang

Dana

Rp 20.765.280,00

Output Tersedianya dan terpenuhinya kebutuhan alat tulis kantor

12 bulan

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Pelaksanaan kegiatan perkantoran tidak dapat lepas dari

ketersediaan alat-alat tulis kantor seperti buku, bolpoint, tinta

printer, kertas dan sebagainya. Tersedianya dan terpenuhinya

alat tulis kantor akan menunjang bagi pegawai-pegawai Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul dalam melaksanakan pelayanan administrasi perkantoran

merupakan output dari kegiatan ini. Outcome kegiatan ini adalah

mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi.

Page 91: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

89

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

7)

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

2 orang

Dana

Rp 354.000.000,00

Output Tersedianya barang cetakan 21 macam

Outcome

Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Melalui kegiatan ini memenuhi kebutuhan akan barang-barang

cetakan yang dibutuhkan tidak hanya oleh Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul tetapi

juga untuk memenuhi kebutuhan barang-barang cetakan untuk

Dinas/Instansi/Bagian/Kecamatan lainnya seperti karcis retribusi

pasar Rp 125,00; karcis retribusi pasar Rp 100,00; karcis retribusi

pasar Rp 75,00; karcis retribusi kebersihan Rp 100,00; karcis

retribusi kebersihan Rp 200,00; buku kas umum, bend. 26a;

lembar disposisi; kartu kendali; blangko surat setoran; blangko

surat setoran pajak daerah; kertas berkop DPPKAD; amplop

berkop DPPKAD; kertas berkop Garuda; amplop berkop Garuda;

piagam penghargaan; stop map batik; kalender dinding tahun

2013; kalender meja tahun 2013; buku kerja dan buku agenda.

Selain barang cetakan kegiatan ini menyediakan dana untuk

menggandakan surat-surat, dokumen yang penting untuk

mendukung kelancaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi

Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul.

Tersedianya dan terpenuhinya kebutuhan barang-barang cetakan

Page 92: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

90

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

sebanyak 21 (dua puluh) macam dan penggandaan sebagai

output dari kegiatan ini sedangkan outcome adalah mendukung

pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi.

8)

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

2 Orang

Dana

Rp 1.250.000,00

Output Tersedianya kebutuhan alat listrik dan elektronika

100%

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Kegiatan ini berhubungan dengan pelaksanaan pelayanan

administrasi perkantoran yang memadai dengan terpenuhinya

kebutuhan akan kabel, batu baterai, lampu sebagai penerangan

ruangan kantor dan sebagainya. Tersedianya alat-alat listrik dan

elektronika kantor merupakan output dari kegiatan ini,

sedangkan outcome adalah mendukung kelancaran pelaksanaan

tugas, pokok dan fungsi Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul.

Page 93: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

91

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

9)

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 1.127.382.973,00

Output

Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor

13 macam; 149unit

Outcome

Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Kegiatan administrasi perkantoran dapat terlaksana dengan

didukung antara lain dengan ketersediaan berbagai peralatan

dan perlengkapan kantor yang cukup memadai. Sehingga

pegawai-pegawai Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah Kabupaten Bantul serta SKPD-SKPD lainnya dapat

menjalankan tugas sesuai dengan tanggungjawab masing-masing.

Kegiatan ini pada tahun 2012 mengadakan berbagai Peralatan

dan Perlengkapan Kantor sebanyak 13 macam terdiri dari yaitu

sebagai berikut :

1. Generator/genset sebanyak 1 unit;

2. Air Conditioner (AC) sebanyak 6 unit;

3. Kipas angin sebanyak 3 unit;

4. Papan nama beasr sebanyak 1 unit;

5. Papan nama kecil sebanyak 3 unit;

6. Komputer PC sebanyak 78 unit;

7. Note Book sebanyak 10 unit;

8. Printer sebanyak 33 unit;

Page 94: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

92

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

9. Monitor/Display sebanyak 4 unit;

10. Hard Disk Eksternal sebanyak 1 unit;

11. Kamera sebanyak 1 unit;

12. LCD Proyektor sebanyak 6 unit

13. Airpon sebanyak 2 unit.

Peralatan dan perlengkapan sebagaimana tersebut diatas

diperlukan oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah sendiri dan dinas/instansi lain guna mendukung

pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi. Terpenuhinya kebutuhan

peralatan dan perlengkapan kantor merupakan output dari

kegiatan ini. Sedang outcome mendukung kelancaran

pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi, sedangkan outcome adalah

terpenuhinya kebutuhan peralatan dan perlengkapan kantor bagi

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul sendiri dan instansi lainnya.

10)

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

4 Orang

Dana

Rp

250.000,00

Output

Tersedianya peralatan rumah tangga

100%

Outcome

Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Penyediaan peralatan rumah tangga seperti dispenser, cangkir,

gelas, piring dan sebagainya secara tidak langsung akan

Page 95: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

93

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

mendukung pelaksanaan administrasi perkantoran antara lain

sebagai sarana dalam menjamu tamu. Melalui kegiatan ini akan

memenuhi kebutuhan akan peralatan rumah tangga sebagai

outputnya, sedang outcome adalah terpenuhinya kebutuhan

peralatan rumah tangga.

11)

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

4 Orang

Dana

Rp

10.500.000,00

Output Tersedianya dan terpenuhinya bahan bacaan dan buku peraturan perundang-undangan

100%

Outcome

Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Melalui kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan diharapkan semua pegawai Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul selalu dapat mengikuti perkembangan yang terjadi pada

saat ini misalnya melalui berbagai informasi/kabar yang disajikan

dalam surat kabar. Selain itu melalui kegiatan ini juga menyajikan

pemenuhan kebutuhan akan buku peraturan perundang-

undangan sebagai media informasi dan pedoman pegawai-

pegawai Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan pengelolaan

keuangan dan aset pada

Dinas/Instansi/Bagian/Kecamatan/Kantor sesuai dengan tugas,

Page 96: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

94

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

pokok serta tata kerja masing-masing bidang dan merupakan

nilai-nilai strategis dalam pelaksanaan program dan kegiatan.

Dengan kegiatan penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan dapat meningkatkan kualitas SDM agar

dapat bekerja lebih profesional. Tersedianya dan terpenuhinya

kebutuhan akan buku tentang pengelolaan keuangan dan aset

daerah serta bahan bacaan secara tidak langsung dapat

mendukung kelancaran pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul merupakan output dari kegiatan ini.

Sedangkan outcome dari kegiatan ini adalah meningkatnya

pengetahuan dan wawasan pegawai-pegawai Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul

melalui penyediaan buku-buku dan bahan bacaan.

12)

Penyediaan Makanan dan Minuman

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

6 Orang

Dana

Rp

60.507.500,00

Output

Tersedianya makan minum rapat dan makan minum tamu

1.047 dus; 1.534 dus

Outcome

Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Berdasarkan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendapatan,

Pengeloaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul sering

menyelenggarakan rapat koordinasi dengan

Page 97: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

95

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dinas/Kantor/Kecamatan/Bagian/Instansi lain dan menjamu

tamu dari luar daerah untuk study banding. Melalui kegiatan ini

tersedia jamuan tamu dan rapat merupakan output dari kegiatan

ini sedangkan outcomenya adalah mendukung pelaksanaan

tugas, pokok dan fungsi.

13)

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

30 orang

Dana

Rp 195.000.000,00

Output

Terlaksananya rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

30 kali

Outcome

Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul sering menerima undangan-undangan dari

pemerintah pusat untuk menghadiri rapat koordinasi, sosialisasi

tentang peraturan pengelolaan keuangan dan aset daerah dan

sebagainya. Disamping itu dalam melaksanakan tugas pokok dan

fungsi Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul juga sering melakukan konsultasi ke pemerintah pusat

tentang permasalahan pengelolaan keuangan dan aset daerah.

Terlaksananya perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka

rapat, pertemuan, konsultasi dan kunjungan kerja (kunker) ke

pemerintah pusat atau kabupaten lainnya di luar Propinsi Daerah

Istimewa Yogyakarta merupakan outputnya, sedangkan

Page 98: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

96

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

tercapainya pelaksanaan rapat-rapat koordinasi, kunjungan kerja

(kunker) dan konsultasi ke luar daerah merupakan outcome dari

kegiatan ini.

14)

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Kedalam Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

140 orang

Dana

Rp 8.400.000,00

Output

Terlaksananya rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

140 kali

Outcome

Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Kegiatan ini diperuntukkan memberi fasilitasi bagi pegawai-

pegawai Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah melakukan perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka

antara lain menghadiri undangan rapat koordinasi dari

pemerintah propinsi, mengikuti bimbingan teknis dan sosialisasi

tentang pengelolaan keuangan dan aset daerah, monitoring ke

SKPD-SKPD lainnya. Terlaksananya perjalanan dinas dalam

daerah yang dilaksanakan pegawai-pegawai Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah merupakan output dari

kegiatan ini. Sedang outcome dari kegiatan ini secara tidak

langsung mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

Page 99: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

97

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

15)

Penyedian Jasa Keamanan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

1 orang

Dana

Rp 9.780.000,00

Output Terjaga keamanan kantor 12 bulan

Outcome

Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Terjaganya keamanan akan memberi kenyamanan pegawai-

pegawai Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah dalam melaksanakan tugas yang menjadi tanggungjawab

masing-masing secara tidak langsung mendukung pelaksanaan

tugas, pokok dan fungsi. Hal sebagaimana tersebut merupakan

output dan outcome dari kegiatan ini.

II. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

16)

Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana Rp 3.045.000.000,00

Output

Terlaksananya pengadaan kendaraan dinas/operasional

1 Roda 6

1 unit

Page 100: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

98

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

2 Roda 4

6 unit

3 Roda 3

1 unit

4 Roda 2

15 unit

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Pada tahun 2012 kegiatan ini akan melaksanakan pengadaan

kendaraan dinas/operasional untuk memenuhi kebutuhan

beberapa SKPD termasuk Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah. Kendaraan dinas/operasional yang

akan diadakan pada tahun ini sebanyak 23 unit yang terdiri Roda

6 sebanyak 1 unit; Roda 4 sebanyak 4 unit; Roda 3 sebanyak 1

unit; dan Roda 2 sebanyak 15 unit. Terlaksananya pengadaan

kendaraan dinas/operasional merupakan output dari kegiatan ini.

Sedang outcome dari kegiatan ini adalah mendukung

pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi SKPD.

17)

Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 100.000.000,00

Output Terlaksananya pengadaan perlengkapan gedung kantor

100%

Outcome Tersedianya ruang rapat (operation room) BAPPEDA yang representatif

100%

Page 101: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

99

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Kegiatan ini diperuntukkan penyempurnaan ruang rapat

(operation room) BAPPEDA dengan mengadakan alat-alat studio

merupakan outputnya. Sedang outcome tersedianya ruang rapat

BAPPEDA yang representatif.

18)

Pengadaan Mebelair

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 400.130.000,00

Output Pengadaan Mebelair 9 macam; 286 unit

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Pada tahun 2012 kegiatan ini akan mengadakan 9 macam

mebelair dengan jumlah 286 unit, terperinci sebagai berikut :

1. Almari Arsip Kayu sebanyak 13 buah;

2. Almari Arsip Kaca sebanyak 1 buah;

3. Filling Cabinet sebanyak 22 buah;

4. Meja Kerja ½ biro sebanyak 60 buah;

5. Meja Rapat sebanyak 40 buah;

6. Kursi Kerja Pimpinan sebanyak 2 buah;

7. Kursi Kerja sebanyak 45 buah;

8. Kursi Rapat sebanyak 100 buah; dan

9. Sofa/Meja Tamu sebanyak 3 buah.

Terlaksananya pengadaan mebelair sebagaimana tersebut diatas

merupakan output dari kegiatan ini. Sedang outcome berbentuk

Page 102: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

100

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

terpenuhinya SKPD-SKPD akan beberapa mebelair yang

diperlukan.

19)

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

46 orang

Dana

Rp 67.465.000,00

Output Terpeliharanya kendaraan dinas/operasional

100%

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Kendaraan dinas/operasional pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah diharapkan dalam kondisi yang siap

pakai dan tetap baik sehingga dapat menunjang pelaksanaan tugas,

pokok dan fungsi dengan lancar dibutuhkan anggaran yang

dialokasikan untuk melaksanakan perawatan/pemeliharaan

kendaraan dinas/operasional antara lain dengan penggantian suku

cadang, penyediaan bahan bakar minyak dan pelumas.

Terlaksananya perawatan kendaraan dinas/operasional tersebut

merupakan output dari kegiatan ini dengan outcome berupa secara

tidak langsung mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi.

20)

Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebelair

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

12 Orang

Page 103: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

101

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dana

Rp 2.000.000,00

Output Terpeliharanya mebelair 100%

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Terpeliharanya mebelair akan memperpanjang manfaat dari

mebelair dalam rangka menunjang pelaksanaan kegiatan

administrasi perkantoran, disamping itu akan memberi kenyamanan

bagi personil-personil Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

dan Aset Daerah Kabupaten Bantul dalam menjalankan tugasnya

sesuai dengan beban tanggungjawabnya. Terpeliharanya dan

terlaksananya perawatan mebelair berpengaruh terhadap

kelancaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah merupakan output dan

outcome dari kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebelair.

21)

Pemeliharaan rutin/berkala peralatan dan perlengkapan kantor

Target Kinerja

SDM

12 Orang

Dana

Rp 16.000.000,00

Terpeliharanya mebelair 100%

Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Kondisi peralatan dan perlengkapan kantor dalam keadaan baik

seperti komputer, printer, mesin ketik, kipas angin, AC dan

Page 104: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

102

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

sebagainya yang terdapat pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah dan tersebar di Sekretariat, Bidang

Anggaran, Bidang Belanja, Bidang Akuntansi, Bidang Pendaftaran

dan Penetapan, Bidang Penagihan dan Bidang Aset secara tidak

langsung mendukung terlaksananya tugas, pokok dan fungsi.

Melalui kegiatan ini menyediakan anggaran guna melakukan

perbaikan apabila terdapat kerusakan dari peralatan dan

perlengkapan, sehingga peralatan dan perlengkapan dapat

digunakan. Hal tersebut merupakan output dari kegiatan ini,

sedangkan terlaksananya perawatan peralatan dan perlengkapan

kantor secara tidak langsung dapat mendukung pelaksanaan tugas,

pokok dan fungsi pada unit kerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah merupakan outcomenya.

III. Program Peningkatan Sumber Daya Aparatur

22)

Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

60 orang

Dana

Rp 24.505.000,00

Output Terlaksananya sosialisasi peraturan-perundang-undangan tentang pengelolaan keuangan daerah

100%

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Regulasi tentang pengelolaan keuangan daerah kerap mengalami

perubahan, perubahan tersebut harus diketahui dan dilaksanakan

Page 105: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

103

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

oleh seluruh unit kerja di lingkungan pemerintah Kabupaten Bantul.

Melalui kegiatan ini menfasilitasi terlaksananya sosialisasi tentang

pengelolaan keuangan daerah kepada seluruh

Dinas/Instansi/Bagian/Kecamatan/Badan/Kantor yang merupakan

outputnya. Sedangkan outcome dari kegiatan ini mendukung

pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

23)

Bimbingan Teknis Implemenrasi Peraturan Perundang-undangan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

25 orang

Dana

Rp 60.000.000,00

Output Terikuti bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan tentang pengelolaan keuangan dan aset daerah

100%

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul kerap mendapat undangan dari Perguruan

Tinggi/Lembaga/Pemerintah Pusat yang menyelenggarakan

kursus-kursus singkat/pelatihan dan bimbingan teknis tentang

pengelolaan keuangan dan aset daerah. Dengan dianggarkan

kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-

undangan pada tahun ini memberi kesempatan bagi pegawai-

pegawai di jajaran Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah untuk mengikuti berbagai macam bimbingan teknis

dan kursus-kursus singkat/pelatihan yang berkaitan dengan

Page 106: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

104

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

pengelolaan keuangan dan aset daerah, dengan harapan dapat

meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terhadap

pengelolaan keuangan dan aset daerah. Harapan tersebut

merupakan output dan outcome yang akan diwujudkan dari

pelaksanaan kegiatan ini adalah mendukung pelaksanaan tugas,

pokok dan fungsi.

IV. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

24)

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

30 Orang

Dana

Rp 93.095.315,00

Output Tersusunnya laporan kinerja dan ikhtisar capaian kinerja DPPKAD

20 laporan

Outcome Mendukung pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi

100%

Pelaksanaan kegiatan-kegiatan pada Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul secara

efektifitas dan efisiensi serta secara transparan dan

bertanggungjawab yang tersaji dalam suatu proses manajemen

merupakan arahan kebijakan dan program yang telah ditetapkan.

Berdasarkan arahan kebijakan dan strategi yang ditetapkan

melalui program yang telah ditetapkan oleh Dinas Pendapatan,

Page 107: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

105

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah maka tujuan yang akan

dicapai dari kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan

Ikhtisar Realisasi Kinerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul adalah tersusunnya

laporan pelaksanaan kegiatan-kegiatan secara periodik yang

dapat diukur dan mampu menggambarkan keberhasilan Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dalam

melaksanakan komitmen bersama berdasarkan Rencana Strategis

Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Tahun 2011-2015,

Rencana Kerja dan Penetapan Kinerja (Tapkin) Tahun 2012. Data

yang diperoleh untuk indikator ketercapaian output adalah

tersedianya sarana dan prasarana kerja tugas, pokok dan fungsi

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul dalam rangka untuk menyusun rencana

program kegiatan, pelaporan capaian kinerja dan keuangan,

sedangkan ketercapaian outcome adalah adanya kelancaran

pelaksanaan tugas unit kerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah dalam menjalankan kewenangannya

dalam bidang pengelolaan keuangan dan aset daerah yang tersaji

dalam bentuk laporan yang menginformasikan tentang capaian

kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja.

V. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan

Keuangan Daerah

25)

Penyusunan Standar Satuan Harga

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Page 108: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

106

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Input SDM

11 Orang

Dana

Rp 31.780.000,00

Output Tersusunnya Peraturan Bupati Bantul tentang Standart Satuan Harga Barang dan Jasa

20 laporan

Outcome

Terselenggaranya kegiatan-kegiatan SKPD sesuai dengan Peraturan Bupati Bantul tentang Standar Satuan Harga Barang & Jasa

100%

Dalam rangka untuk mencapai tertib administrasi dan tidak terjadi

penyimpangan dalam pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 2013

maka perlu dilakukan Penyusunan Standarisasi Harga Barang dan

Jasa. Harga barang dan jasa yang disusun merupakan batas tertinggi

untuk harga setiap jenis barang dan jasa kecuali ditentukan lain oleh

Keputusan Bupati Bantul. Sedangkan untuk pelaksanaan pelelangan

yang merupakan batas tertinggi adalah nilai keseluruhan barang dan

jasa yang dilelangkan berdasarkan perhitungan harga standar.

Untuk penyusunan HPS adalah harga saat akan pengadaan dan

dengan membandingkan minimal 3 (tiga) harga pasar. Secara

berkala standarisasi harga barang dan jasa akan dilakukan evaluasi

oleh Tim Standarisasi Harga Barang dan Jasa Pemerintah Kabupaten

Bantul. Indikator ketercapaian output tersusunnya dan ditetapkan

Peraturan Bupati Bantul tentang Standar Satuan Harga Barang dan

Jasa serta digandakan peraturan tersebut dalam bentuk buku

sebanyak 200 buah. Sedangkan outcome dari kegiatan ini adalah

didistribusikan buku Peraturan Bupati Bantul tersebut seluruh SKPD

di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul yang dipakai sebagai

Page 109: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

107

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

pedoman dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang tertuang

pada pada APBD Tahun Anggaran 2013.

26)

Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

25 Orang

Dana

Rp 158.320.000,00

Output

Tersusunnya Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Tahun Anggaran 2013 dan dicetak Perda dalam bentuk buku.

Ditetapkan Raperda APBD TA 2013 menjadi Perda dan digandakan sebanyak 150 buku

Outcome Terselenggaranya kegiatan-kegiatan SKPD sesuai dengan sesuai dengan rencana

100%

Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bantul tahun

anggaran 2013 mulai dilaksanakan pada triwulan IV. Rancangan

peraturan daerah tersebut diharapkan sudah ditetapkan pada akhir

triwulan IV tahun 2013 menjadi Peraturan Daerah Kabupaten Bantul

tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)

Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 2013. Sehingga pada awal tahun

2013 Peraturan Daerah tersebut sudah dapat menjadi pedoman

Dinas/Badan/Instansi/Kantor/Kecamatan/Bagian dalam

melaksanakan kegiatan-kegiatan seperti yang tertuang dalam APBD.

Rancangan peraturan daerah tentang Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Kabupaten Bantul disusun dan dikoordinator oleh

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Page 110: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

108

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Kabupaten Bantul selaku Pejabat Pengelola Keuangan Daerah

(PPKD). Rancangan peraturan daerah tentang APBD disosialisasikan

oleh Sekretaris Daerah selaku koordinator pengelola keuangan

daerah guna menginformasikan tentang hak dan kewajiban

pemerintah daerah dan masyarakat dalam pelaksanaan APBD.

Kepala Daerah menyampaikan rancangan peraturan daerah tentang

APBD beserta lampirannya kepada DPRD untuk dibahas dan

mendapat persetujuan bersama. Pembahasan rancangan peraturan

daerah tentang APBD berpedoman pada KUA (Kebijakan Umum

Anggaran) dan PPA (Prioritas dan Plafon Anggaran) yang telah

disepakati bersama antara Pemerintah Kabupaten Bantul dan DPRD

merupakan perwujudan dari Rencana Kerja Pemerintah Daerah.

Rancangan peraturan daerah yang telah disetujui bersama DPRD

disampaikan kepada Gubernur DIY untuk dievaluasi agar tercapai

keserasian antara kebijakan daerah dan kebijakan nasional,

keserasian antara kepentingan publik dan kepentingan aparatur

serta untuk meneliti sejauh mana APBD Kabupaten tidak

bertentangan dengan kepentingan umum, peraturan yang lebih

tinggi dan atau peraturan daerah lainnya yang ditetapkan oleh

Kabupaten. Gubernur akan menetapkan pernyataan hasil evaluasi

rancangan peraturan daerah tentang APBD sudah sesuai dengan

kepentingan umum dan peraturan perundang-undangan yang lebih

tinggi maka Kepala Daerah menetapkan rancangan peraturan

daerah tentang APBD menjadi Peraturan Daerah Kabupaten Bantul

tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten

Bantul. Indikator ketercapaian output adalah disusun dan

ditetapkan rangcangan peraturan daerah menjadi Peraturan Daerah

tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)

Page 111: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

109

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 2013 serta sebanyak 150 buku

Peraturan Daerah tersebut dicetak. Outcome dari kegiatan ini

adalah pedoman/acuan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di

lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul dalam melaksanakan

kegiatan-kegiatan pada tahun anggaran 2013.

27)

Penyusunan Rancangan Peraturan Bupati tentang Penjabaran APBD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

25 Orang

Dana

Rp 109.300.000,00

Output

Tersusunnya Peraturan Bupati tentang Penjabaran APBD Tahun Anggaran 2013 dan dicetak Perbup dalam bentuk buku.

Ditetapkan Raperbup tentang Penjabaran APBD TA 2013 menjadi Perbup dan digandakan sebanyak 150 buku

Outcome Terselenggaranya kegiatan-kegiatan SKPD sesuai dengan sesuai dengan rencana

100%

Setelah rancangan peraturan daerah tentang APBD mendapat

persetujuan bersama oleh DPRD dengan Kepala Daerah maka

Kepala Daerah menyiapkan rancangan peraturan Kepala Daerah

tentang penjabaran APBD. Seperti halnya rancangan peraturan

daerah tentang APBD rancangan ini juga disampaikan kepada

Gubernur DIY untuk dievaluasi dalam rangka terciptanya

keserasian antara kebijakan daerah dan kebijakan nasional,

keserasian antara kepentingan publik dan kepentingan aparatur.

Dengan penetapan pernyataan hasil evaluasi oleh Gubernur

maka rancangan peraturan Bupati tentang penjabaran APBD,

Page 112: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

110

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Bupati akan menetapkan menjadi Peraturan Bupati tentang

Penjabaran APBD sebagai landasan operasional pelaksanaan

APBD.

Kegiatan ini mulai dilaksanakan pada awal triwulan IV dan

diharapkan rancangan peraturan kepala daerah tersebut pada

akhir triwulan IV ditetapkan menjadi Peraturan Bupati Bantul

tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

(APBD) Tahun Anggaran 2013.

Indikator ketercapaian output adalah tersusunnya dan ditetapkan

Rancangan Peraturan Bupati menjadi Peraturan Bupati Bantul

tentang Penjabaran APBD TA 2013 serta sebanyak 150 buku

Peraturan Bupati tersebut dicetak. Outcome dari pelaksanaan

kegiatan ini adalah ditetapkan Rancangan Peraturan Bupati

tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

(APBD) Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 2013 menjadi

Peraturan Bupati Bantul sebagai pedoman/acuan seluruh Satuan

Perangkat Kerja Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Daerah

Kabupaten Bantul dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan.

28)

Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD TA 2012

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

25 Orang

Dana

Rp 94.760.000,00

Output

Tersusunnya dan ditetapkan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2012 dan dicetak Perbup dalam bentuk buku.

Peraturan Daerah dan digandakan sejumlah 100 buku

Page 113: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

111

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Outcome

Terselenggaranya kegiatan-kegiatan SKPD yang mengalami perubahan sesuai dengan sesuai dengan rencana

100%

Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)

dapat dilakukan apabila terjadi perkembangan yang tidak sesuai

dengan asumsi Kebijakan Umum APBD (KUA), keadaan yang

menyebabkan harus dilakukan pergeseran anggaran antar unit

organisasi, antar kegiatan dan antar jenis kegiatan, keadaan

daurat dan luar biasa serta keadaan yang menyebabkan saldo

anggaran lebih tahun sebelumnya harus digunakan dalam tahun

berjalan. Rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD

disusun oleh PPKD memuat pendapatan, belanja dan

pembiayaan yang mengalami perubahan dan yang tidak

mengalami perubahan untuk disampaikan kepada kepala daerah.

Rancangan ini juga dibahas untuk mendapat persetujuan

bersama oleh DPRD berdasarkan kebijakan umum perubahan

APBD serta PPA perubahan APBD yang telah disepakati bersama

antara kepala daerah dan DPRD. Rancangan ini juga dievaluasi

oleh Gubernur DIY. Setelah Gubernur DIY menetapkan

pernyataan hasil evaluasi rancangan ini menjadi Peraturan

Daerah tentang Perubahan APBD. Kegiatan ini direncanakan akan

dilaksanakan pada awal triwulan III dan paling lambat minggu

kedua bulan September tahun 2012 rancangan peraturan daerah

tentang Perubahan APBD Kabupaten Bantul telah mendapat

persetujuan bersama antara Kepala Daerah dan DPRD. Indikator

output adalah disusun dan ditetapkan Rancangan Peraturan

Daerah menjadi Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD

Page 114: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

112

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 2012 serta dicetaknya buku

Peraturan Daerah tersebut sebanyak 100 buku. Kegiatan ini

mempunyai outcome yaitu digunakan Peraturan Daerah tentang

Perubahan APBD Tahun Anggaran 2011 sebagai pedoman/acuan

bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bantul melaksanakan kegiatan-kegiatan

yang mengalami perubahan.

29)

Penyusunan Rancangan Peraturan Bupati tentang Penjabaran Perubahan APBD TA 2012

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

25 Orang

Dana

Rp 63.820.000,00

Output

Tersusunnya dan ditetapkan Peraturan Bupati tentang Penjabaran Perubahan APBD Tahun Anggaran 2012 dan dicetak Perbup dalam bentuk buku.

Peraturan Bupati dan digandakan sejumlah 100 buku

Outcome Terselenggaranya kegiatan-kegiatan SKPD sesuai dengan sesuai dengan rencana

100%

Sebagai tindak lanjut peraturan daerah tentang perubahan APBD

maka sebagai landasan operasionalnya perlu disusun Peraturan

Bupati tentang Penjabaran Perubahan APBD. Rencana dari

kegiatan ini akan dilaksanakan dengan jadwal yang sama dengan

kegiatan Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang

Perubahan APBD. Indicator ketercapaian output dari kegiatan ini

adalah tersusunnya Rancangan Peraturan Bupati mengenai

Penjabaran Perubahan APBD Tahun Anggaran 2012 serta

Page 115: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

113

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

ditetapkan rancangan tersebut menjadi Peraturan Bupati Bantul

tentang Penjabaran Perubahan APBD Tahun Anggaran 2012.

Serta dicetaknya buku Peraturan Buapti Bantul tersebut

sebanyak 100 buku. Sedang kegiatan ini mempunyai outcome

yaitu digunakan Peraturan Bupati Bantul tentang Penjabaran

Perubahan APBD Tahun Anggaran 2012 sebagai pedoman/acuan

bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bantul melaksanakan kegiatan-kegiatan

yang mengalami perubahan.

30)

Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 170.293.270,00

Output

Tersusunnya dan ditetapkan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2011 dan dicetak Perda tersebut dalam bentuk buku.

Peraturan Daerah dan digandakan sejumlah 75 buku

Outcome

Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2011 dan Neraca Akhir per 31 Desember 2011 beserta Laporan Arus Kas TA 2011

100%

Sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 2011 maka diwajibkan untuk

menyusun Rancangan Peraturan Daerah tentang

Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD hal ini sesuai dengan

amanat konstitusi pasal 184 ayat (1) Undang-undang Nomor 32

Page 116: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

114

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, sebagaimana telah

beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 12

Tahun 2008 dan PP No 58 Tahun 2005 pasal 101. Rancangan

Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan

APBD disampaikan oleh Kepala Daerah kepada Dewan Perwakilan

Rakyat Daerah yang memuat laporan keuangan yang meliputi

laporan realisasi anggaran, neraca, laporan arus kas, catatan atas

laporan keuangan, serta dilampiri dengan laporan keuangan yang

telah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan ikhtisar

laporan keuangan badan usaha milik daerah/perusahaan daerah

paling lambat 6 (enam) bulan setelah tahun anggaran berakhir.

Rancangan ini juga dibahas untuk mendapat persetujuan

bersama dengan DPRD serta dievaluasi oleh Gubernur DIY.

Dengan pertimbangan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

sesuai dengan kepentingan umun dan peraturan perundang-

undangan yang lebih tinggi Gubernur akan menetapkan

pernyataan hasil evaluasi, serta oleh kepala daerah akan

ditetapkan menjadi Peraturan Daerah tentang

Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2011. Indikator

ketercapaian output adalah tersusunnya dokumen rancangan

Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan

APBD TA 2011, ditetapkan dokumen tersebut menjadi Peraturan

Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun

Anggaran 2011 serta dicetak sebanyak 75 buku 1 dan 75 buku 2.

sedangkan outcome adalah terwujudnya laporan

pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah (APBD) TA 2011 selama 12 bulan. dan Neraca

Akhir tgl 31 Desember 2011 serta Laporan Arus Kas TA 2011.

Page 117: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

115

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

31)

Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 78.825.000,00

Output

Tersusunnya dan ditetapkan Peraturan Bupati tentang Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2011 dan dicetak Perbup tersebut dalam bentuk buku.

Peraturan Daerah dan digandakan sejumlah 75 buku

Outcome Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2011

100%

Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban

Pelaksanaan APBD Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 2011

dirinci dalam Rancangan Peraturan Bupati Bantul tentang

Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD dilengkapi

dengan lampiran yang terdiri dari ringkasan laporan realisasi

anggaran dan penjabaran laporan realisasi anggaran. Setelah

mendapat persetujuan bersama dengan DPRD Rancangan

Peraturan Bupati Bantul tentang penjabaran

pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2011 juga dievaluasi

oleh Gubernur DIY untuk mendapatkan penetapan hasil

pernyataan evaluasi, berdasarkan penetapan tersebut Bupati

Bantul akan menetapkan rancangan peraturan bupati tentang

penjabaran pertenggungjawaban pelaksanaan APBD menjadi

Peraturan Bupati Bantul tentang Penjabaran

Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2011.

Page 118: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

116

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Indikator ketercapaian output adalah tersusunnya dokumen

Peraturan Bupati Bantul tentang Penjabaran

Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2011, ditetapkan

Rancangan tersebut menjadi Peraturan Bupati Bantul tentang

Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun

Anggaran 2011 dan dicetak Peraturan Bupati Bantul tersebut

masing-masing 75 unit untuk buku 1 dan buku 2, sedangkan

outcome adalah terwujudnya laporan

perhitungan/pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2011.

32)

Peningkatan Manajemen Investasi Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 72.600.000,00

Output Tercapai Pendapatan Bunga Deposito Rp3.000.000.000,00

Outcome Tercapainya kontribusi Pendapatan Bunga Deposito terhadap PAD

2,47%

Sebagai salah satu upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul

untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah adalah dengan

memanfaatkan uang milik daerah yang sementara belum

digunakan dengan cara investasi jangka pendek dalam bentuk

deposito ke bank-bank. Penempatan uang daerah dalam bentuk

deposito tersebut dilaksanakan dengan mempertimbangkan

sepanjang tidak mengganggu likuiditas keuangan daerah.

Pendapatan dari penempatan deposito berupa bunga deposito

Page 119: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

117

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

dengan tingkat suku bunga deposito tertentu dan jangka waktu

dalam menempatkan deposito antara bank yang satu dengan

bank yang lain berbeda-beda, dengan jangka waktu maksimal 1

(satu) tahun.

Indikator ketercapaian output adalah tercapainya pendapatan

bunga deposito pada tahun anggaran 2012 dengan target

sebesar Rp 3.000.000.000,00. Outcome dari kegiatan

Peningkatan Manajemen Investasi Daerah adalah terwujudnya

target kontribusi dari bunga deposito terhadap Pendapatan Asli

Daerah sebesar 2,47% dari jumalah Pendapatan Asli Daerah

sebesar Rp 121.593.041.223,75

33)

Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-sumber Pendapatan Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 361.440.000,00

Output Tercapai target dana bagi hasil PBB

Rp 25.155.351.491,00

Outcome Tercapainya kontribusi dana bagi hasil PBB terhadap Pendapatan Daerah

2%

Kegiatan Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-sumber

Pendapatan Daerah dilaksanakan dalam rangka mengoptimalkan

sumber-sumber pendapatan yang terdapat pada Pemerintah

Kabupaten Bantul yang berpeluang memberi kontribusi yang

cukup besar terhadap Pendapatan Daerah Pemerintah

Page 120: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

118

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Kabupaten Bantul. Prioritas dari kegiatan ini yaitu pada

pelaksanaan intensifikasi dan ekstensifikasi PBB yang merupakan

upaya untuk mewujudkan optimalisasi dalam upaya mencapai

target penerimaan Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan yang

telah ditentukan secara efektif dan efisien dalam rangka

meningkatkan pendapatan daerah guna mendukung pelaksanaan

otonomi daerah. Pajak Bumi dan Bangunan adalah pajak pusat

yang hasilnya diserahkan kepada Pemerintah Daerah yang

merupakan salah satu sumber penerimaan daerah dalam

pelaksanaan desentralisasi. Kegiatan ini meliputi

penyelenggaraan penyuluhan PBB di 17 Kecamatan se Kabupaten

Bantul, intensifikasi sampai ke tingkat dusun, melaksanakan

bulan panutan pembayaran PBB bagi PNS/Pamong Desa/Tokoh

Masyarakat yaitu pada bulan Mei 2012, monitoring secara rutin

dan lain-lain. Dengan upaya tersebut diharapkan dapat

meningkatkan kesadaran masyarakat Bantul dalam membayar

PBB sebelum jatuh tempo sehingga tidak terjadi tunggakan

pembayaran PBB. Sehingga sampai dengan tanggal 30 September

2012 merupakan jatuh tempo pembayaran PBB, diharapkan PBB

sudah terbayar semua oleh masyarakat Bantul. Indikator

ketercapaian output adalah tercapai target pendapatan daerah

yang bersumber dari Dana Bagi Pajak Bumi dan Bangungan (PBB)

sebesar Rp 25.155.351.491,00. Sedang outcome dari kegiatan ini

tecapainya kontribusi pendapatan daerah yang berasal dari Dana

Bagi Pajak Bumi dan Bangungan (PBB) terhadap Pendapatan

Daerah sebesar 2%.

Page 121: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

119

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

34)

Penerbitan dan Pencermatan DPA SKPD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

11 Orang

Dana

Rp 63.230.000,00

Output Disusun dan diterbitkan DPA/DPPA SKPD

200 dokumen

Outcome Didistribusikan DPA/DPPA SKPD ke seluruh unit kerja sebagai pedoman melaksanakan kegiatan

61 unit kerja

Setelah Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah (APBD) dan Perubahan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Kabupaten Bantul ditetapkan paling lama 3 (hari),

PPKD memberitahukan kepada semua kepala SKPD untuk segera

menyusun rancangan DPA/DPPA SKPD yang memuat rincian

sasaran yang akan dicapai, program, kegiatan, anggaran yang

disediakan untuk mencapai sasaran tersebut dan rencana

penarikan dana tiap-tiap SKPD serta perkiraan pendapatan.

Rancangan DPA/DPPA SKPD akan diverifikasi TAPD (Tim Anggaran

Pemerintah Daerah), sedangkan pencermatan DPA/DPPA SKPD

dilakukan oleh Tim Pencermatan DPA/DPPA. Berdasarkan hasil

verifikasi rancangan DPA/DPPA SKPD, PPKD mengesahkan

rancangan DPA/DPPA SKPD dengan persetujuan Sekretaris

Daerah menjadi DPA/DPPA SKPD. DPA/DPPA SKPD yang telah

disahkan disampaikan kepada kepala SKPD sebagai pedoman

pelaksanaan kegiatan, Inspektorat dan Badan Pemeriksa

Keuangan. Proses dan penyiapan DPA SKPD ini juga berlaku untuk

Page 122: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

120

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja

Perangkat Daerah (DPPA SKPD). Indikator ketercapaian output

adalah dicermati dan disusun DPA/DPPA SKPD sebanyak 200

dokumen, sedangkan outcome adalah didistribusikan DPA/DPPA

SKPD ke seluruh unit kerja sebagai pedoman melaksanakan

kegiatan-kegiatan.

35)

Penyusunan Anggaran Kas

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

11 Orang

Dana

Rp 22.150.000,00

Output Disusun dan diterbitkan Buku Anggaran Kas

8 dokumen

Outcome Kelancaran dan pengaturan terhadap

1) Cashinflow

Rp 1.195.345.041.223,75

2) Cashoutflow Rp 1.198.030.646.223,74

Salah satu ketugasan dari Kuasa Bendahara Umum Daerah (Kuasa

BUD) adalah menyusun Anggaran Kas Pemerintah Kabupaten

Bantul yang dipergunakan mengatur ketersediaan dana yang

cukup untuk mendanai pengeluaran-pengeluaran sesuai dengan

rencana penarikan dana yang tercantum dalam DPA/DPPA SKPD

yang telah disahkan, sehingga dalam anggaran kas ini memuat

perkiraan arus kas masuk yang bersumber dari penerimaan dan

perkiraan arus kas keluar yang digunakan guna mendanai

pelaksanaan kegiatan dalam setiap periode. Indikator

Page 123: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

121

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

ketercapaian output adalah terlaksananya penyusunan dan

ditetapkan anggaran kas untuk tahun anggaran 2012 serta

dicetaknya buku Anggaran Kas sebanyak 8 dokumen, sedangkan

outcome adalah kelancaran dan pengaturan cashinflow sebesar

Rp 1.195.345.041.223,75 dan cashoutflow Rp

1.198.030.646.223,76 seperti yang tertuang dalam APBD

Kabupaten Bantul tahun anggaran 2012.

36)

Penerbitan SPD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

11 Orang

Dana

Rp 26.110.000,00

Output Disusun dan diterbitkan SPD 150 dokumen

Outcome Terselenggaranya kegiatan-kegiatan seluruh unit kerja

61 unit kerja

Dalam rangka terlaksananya manajemen kas yang berdasarkan

pada Anggaran Kas Pemerintah Kabupaten Bantul tahun

anggaran 2012 yang telah ditetapkan, Kuasa Bendaharan Umum

Daerah (Kuasa BUD) mempunyai tugas menyiapkan dan

menerbitkan Surat Penyediaan Dana (SPD) bagi Satuan Kerja

Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten

Bantul setiap triwulan. Surat Penyediaan Dana (SPD) ini

ditetapkan dan ditandatangani oleh Kepala Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul selaku

Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD). Surat Penyediaan

Page 124: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

122

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dana (SPD) ini merupakan batas tertinggi semua pengeluaran kas

untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan pada masing-masing

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) seperti yang tertuang

dalam APBD. Indikator ketercapaian output adalah disusun,

ditetapkan dan didistribusikan Surat Penyediaan Dana (SPD) bagi

Satuan Kerja Perangkat Daerah sabagai batas pencairan dana

setiap triwulan (triwulan I, II,III dan IV) sebanyak 150 dokumen,

sedangkan outcome adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah

(SKPD) dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan dapat

dilaksanakan dengan lancar sesuai dengan rencana dengan tetap

memperhatikan pagu anggaran yang tercantum dalam Surat

Penyediaan Dana (SPD) setiap triwulannya.

37)

Pencetakan Daftar Gaji

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

11 Orang

Dana

Rp 121.000.000,00

Output Tercetaknya daftar gaji seluruh unit kerja

Outcome

Kelancaran penyaluran gaji

PNS/CPNS se Kabupaten Bantul

setiap bulan 13 bulan

Jumlah penerimaan PNS/CPNS dalam bentuk gaji yang diterima

setiap bulan termasuk gaji ke 13 tercantum dalam Daftar Gaji per

unit kerja. Indikator dari kegiatan Pencetakan Daftar Gaji adalah

tercetaknya daftar gaji PNS/CPNS setiap bulan sesuai dengan unit

kerja. Indikator output dari kegiatan ini adalah dicetaknya daftar

Page 125: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

123

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

gaji termasuk gaji ke 13 bagi unit kerja di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Bantul. Sedang outcome dari kegiatan Pencetakan

Daftar Gaji adalah kelancaran dalam penyaluran gaji PNS/CPNS

setiap bulannya.

38)

Pengujian Lampiran Dokumen Penerbitan SP2D Belanja Langsung

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

11 Orang

Dana

Rp 51,260,000.00

Output Terlaksananya pengujian dokumen penerbitan SP2D Belanja Langsung

600 dokumen

Outcome Dokumen penerbitan SP2D sesuai dengan peraturan perundang-undangan

100%

Sebelum diterbitkan SP2D Belanja Langsung terlebih dahulu

dilaksanakan pengujian atas dokumen berupa SPP/SPM dan

kelengkapan lainnya yang diajukan oleh seluruh unit kerja

kebenaran dan kelengkapan dokumen tersebut. Setelah

dilaksanakan pengujian atas dokumen tersebut dan dianggap

benar sesuai dengan aturan yang berlaku maka diterbitkan SP2D

Belanja Langsung. Terlaksananya pengujian terhadap

kelengkapan dokumen penerbitan SP2D belanja langsung yang

diajukan oleh seluruh unit kerja sebanyak 600 dokumen

merupakan indikator output dari kegiatan ini. Indikator outcome

dari kegiatan ini telah diterbitkan SP2D Belanja Langsung sebagai

perintah atas pencairan dana/anggaran belanja langsung dengan

Page 126: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

124

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

jumlah anggaran belanja tidak langsung sebesar Rp

317.721.196.960,00 sebanya 55 unit kerja.

39)

TP-TGR

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

11 Orang

Dana

Rp

16,500,000.00

Output Terselesainya kerugian daerah 100%

Outcome Pemulihan kerugian daerah 100%

Kegiatan TP-TGR bertujuan untuk memperlancar pemulihan

kerugian daerah akibat kesalahan Bendahara, PNS bukan

bendahara atau pejabat lain yang karena perbuatannya melanggar

hukum atau melalaikan kewajiban yang dibebankan kepadanya

akibat dari perbuatannya yang secara langsung telah merugikan

keuangan daerah maka diwajibkan untuk mengganti kerugian

tersebut. Indikator ketercapaian output adalah terselesainya

kasus dan tercapainya penyelesaian kasus kerugian daerah,

sedangkan outcome adalah terlaksananya pemulihan kerugian

daerah dengan dikembalikan kerugian daerah ke Kas Daerah.

40)

Penyusunan Neraca Dinas/Instansi

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Page 127: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

125

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dana

Rp 117.763.250,00

Output

Tersusunnya dokumen neraca SKPD (jurnal, sub buku besar, buku besar, LRA, Lap. Pajak, Lap. Rekonsiliasi aset) di Kab. Bantul

720 neraca dinas

Outcome Terwujudnya efesiensi, efektivitas dan akuntabilitas laporan keuangan

1 tahun

Sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan

masing-masing Dinas/Instansi/Badan/Kecamatan/Bagian/Instansi

diwajibkan dan dituntut menyusun laporan keuangan berupa

Neraca. Neraca yang disusun oleh masing-masing

Dinas/Instansi/Badan/Kecamatan/Bagian/Instansi setiap bulan

dengan benar dan akuntabel, dalam rangka untuk mewujudkan

Neraca Pemerintah Kabupaten Bantul Konsolidasian. Oleh karena

itu perlu dilaksanakan pendampingan dan pencermatan terhadap

Laporan Keuangan dari Dinas/Instansi/Bagian/Kantor/Badan yang

berupa LRA dan Neraca. Dimana LRA dan Neraca yang disusun

oleh masing-masing

Dinas/Instansi/Badan/Kecamatan/Bagian/Instansi menjadi dasar

Neraca Pemerintah Kabupaten Bantul Konsolidasian. Indikator

ketercapaian output adalah tersusunnya neraca dinas/instansi se

Kabupaten Bantul tahun anggaran 2012 dan Neraca Dinas serta

Neraca Kompilasi per 31 Desember 2012 dengan benar dan

akuntabel, sedangkan outcome adalah terwujudnya efisiensi,

efektivitas dan akuntabilitas atas laporan keuangan Pemerintah

Kabupaten Bantul.

Page 128: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

126

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

41)

Pengelolaan Dana Perimbangan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 119.300.000,00

Output Kelancaran penerimaan dana perimbangan ke kas daerah

Rp 1.059.910.751.489,00

Outcome Tersusunnya laporan penerimaan dana perimbangan

1 tahun

Dana perimbangan merupakan salah satu komponen pendapatan

daerah Pemerintah Kabupaten Bantul yang memberi kontribusi

paling besar terhadap pendapatan daerah Pemerintah Kabupaten

Bantul. Pada tahun ini kontribusi yang diberikan dari Dana

Perimbangan terhadap pendapatan daerah Kabupaten Bantul

sebesar Rp 1.059.910.751.489,00 dengan jumlah pendapatan

daerah Kabupaten Bantul sebesar Rp 1.195.345.041.223,75.

Melalui kegiatan Pengelolaan Dana Perimbangan ini

memperlancar penyaluran dana perimbangan dari pemerintah

pusat dan pemerintah propinsi ke Kas Daerah. Sehingga kegiatan-

kegiatan yang tertuang dalam APBD yang dibiayai dari dana

perimbangan dapat terlaksana dengan lancar. Kegiatan ini juga

melaporkan dana perimbangan yang telah ditransfer ke rekening

kas daerah ke Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan. Bentuk

pelaporan ini dengan mengirim kembali lembar konfirmasi atas

penyaluran transfer ke daerah setiap triwulan paling lambat 10

hari kerja setelah triwulan yang bersangkutan berakhir,

melaporkan penyerapan penggunaan dana perimbangan.

Page 129: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

127

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Indikator ketercapaian output adalah kelancaran penerimaan

Dana Perimbangan ke Kas Daerah, sedangkan outcome adalah

tercapainya penyediaan dan penyusunan pelaporan dana

perimbangan.

42)

Penyusunan SPT Tahunan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 67.500.000,00

Output Terbitnya SPT Tahunan 13.040 PNS

Outcome Terwujudnya Laporan Pajak Penghasilan PNS

1 tahun

Berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku setiap PNS/CPNS

diwajibkan untuk memiliki NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak).

Sebagai konsekuensi atas NPWP yang dimiliki maka PNS/CPNS

mempunyai kewajiban setiap tahunnya untuk melaporkan

penghasilan yang diterimanya dalam satu tahun dari bulan

Januari s/d bulan Desember ke Kantor Pajak Pratama sesuai

dengan domisili. Melalui kegiatan Penyusunan SPT Tahunan ini

dibuat dan disusun lampiran 1721-A2 sebagai lampiran pelaporan

SPT Tahunan bagi PNS/CPNS di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Bantul yang berjumlah 13.040 PNS. Form 1721-A2 ini

merupakan bukti bahwa PNS/CPNS telah menerima penghasilan

selama satu tahun berupa gaji maupun kekurangan gaji yang

diterima setiap bulan sudah dipotong pajak penghasilan sesuai

Page 130: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

128

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

dengan aturan perpajakan yang berlaku. Form 1721-A2 ini

direncanakan selesai pada awal Januari 2012 serta sampai

berakhirnya bulan Januari 2012 Form 1721-A2 sudah

didistribusikan dan diterima oleh masing-masing PNS/CPNS.

Indikator ketercapaian output adalah disusun, dibuat, diterbitkan

dan diditribusikan SPT Tahunan bagi 13.040 PNS/CPNS

Pemerintah Kabupaten Bantul, sedangkan outcome adalah

terwujudnya laporan pajak penghasilan PNS/CPNS dari bulan

Januari sampai dengan Desember 2011 ke Kantor Pajak Pratama

dengan tepat waktu.

43)

Pengelolaan dan Pelaporan Dana Tugas Pembantuan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 24.800.000,00

Output Hasil rekonsiliasi Satker di Unit Akntansi Wilayah (UAW) yang diupdate setiap bulan

4 Laporan

Outcome

Terwujudnya tertib administrasi keuangan dengan tersusunnya Pelaporan Tugas Pembantuan ke Kanwil tepat waktu

100%

Pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten

Bantul guna mewujudkan visi yang telah ditetapkan

membutuhkan biaya/dana yang cukup besar, salah satu

sumberdana yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Bantul

adalah Dana Tugas Pembantuan. Pada tahun 2012 Dana Tugas

Pembantuan yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Bantul

Page 131: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

129

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

sebesar Rp 23.819.809.000,00 sedangkan satuan kerja(satker)

yang mengelola dana tersebut berjumlah 7 yaitu sebagai berikut :

Kantor Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) sebesar

Rp 4.129.290.000,00;

Dinas Pertanian dan Kehutanan sebesar Rp

3.330.180.000,00

Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksanaaan Penyuluhan

sebesar Rp 838.039.000,00

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi sebesar Rp

1.220.000.000,00

Dinas Kelautan, Peternakan dan Perikanan sebesar

Rp 2.750.000.000,00

Dinas Kesehatan sebesar Rp 2.277.300.000,00

Dinas Pekerjaan Umum sebesar Rp

9.275.000.000,00

Melalui kegiatan ini diharapkan pelaksanaan Dana Tugas

Pembantuan dapat berjalan dengan tertib administrasi sesuai

dengan peraturan yang berlaku, dengan tersusunnya Laporan

Dana Tugas Pembantuan yang ada di Kabupaten Bantul dan

untuk menghindari sanksi penundaan pencairan dana atas

keterlambatan pelaporan. Oleh karena diperlukan adanya

koordinasi dan persamaan persepsi dalam melakukan pelaporan

sebagai tanggungjawab keuangan dari pelaksanaan Dana Tugas

Pembantuan dengan tepat waktu. Indikator ketercapaian output

adalah terwujudnya laporan sebagai hasil dari rekonsiliasi Satker

di unit akuntansi wilayah yang di update setiap bulan dalam

Page 132: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

130

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

bentuk 4 buku laporan, sedangkan outcomenya adalah

terlaksananya pengelolaan pelaporan tugas pembantuan ke

Kanwil tepat waktu

44)

Penyusunan Kebijakan dan Pedoman Pelaksanaan APBD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

20 Orang

Dana

Rp 28.050.000,00

Output

Tersusunnya kebijakan dan pedoman pelaksanaan APBD dan ditetapkan menjadi Peraturan Bupati

1 Peraturan Bupati

Outcome

Dicetak dan didistribusikan Peraturan Bupati Bantul tentang kebijakan dan pedoman pelaksanaan APBD

75 buku; 61 unit kerja

Dalam rangka tercapainya daya guna dan hasil guna dari

pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Kabupaten Bantul tahun anggaran 2013 perlu disusun kebijakan

dan pedoman bagi seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Bantul dalam rangka melaksanakan kegiatan-kegiatan

seperti yang tercantum dalam APBD Tahun Anggaran 2013.

Tersusunnya kebijakan dan pedoman pelaksanaan APBD Tahun

Anggaran 2013 serta ditetapkan menjadi Peraturan Bupati Bantul

tentang Kebijakan dan Pedoman Pelaksanaan APBD Kabupaten

Bantul Tahun Anggaran 2013 yang mengatur serta menjadi acuan

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam melaksanakan

berbagai kegiatan seperti yang tercantum dalam Anggaran

Page 133: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

131

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bantul. Indikator

output yang akan dicapai dari kegiatan ini adalah disusun dan

ditetapkan Kebijakan dan Pedoman Pelaksanaan APBD TA 2012

menjadi Peraturan Bupati. Sedangkan outcomenya digandakan

dan didistribusikan buku Peraturan Bupati Bantul tentang

Kebijakan dan Pedoman Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2013

sebanyak 75 buku untuk seluruh SKPD.

45)

Operasional Pajak Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

28 Orang

Dana

Rp 400.000.000,00

Output Tercapainya target pajak daerah Rp

32.090.346.565,11

Outcome Tercapainya prosentase kontribusi pajak daerah terhadap pendapatan asli daerah

26%

Kegiatan operasional pajak daerah merupakan salah satu upaya

Pemerintah Kabupaten Bantul untuk menggali sumber-sumber

pendapatan asli daerah yang berasal dari pajak daerah. Kegiatan

yang akan dilaksanakan yaitu dengan mengadakan sosialisasi

tentang pajak air tanah dan pajak restorant, melaksanakan

peremajaan data obyek pajak baru, bekerja sama dengan Satuan

Polisi Pamong Praja untuk melaksanakan operasi Non Yustisi

Pajak Reklame, serta melaksanakan cek lokasi pemasangan

reklame di sepanjang jalan. Selain itu kegiatan ini juga

mengintensifkan penagihan-penagihan bagi penunggak pajak

Page 134: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

132

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

yang merupakan potensi pendapatan yang perlu digali dan

dicapai. Upaya ini diharapkan agar dapat meningkatkan

kesadaran masyarakat dalam membayar pajak reklame, pajak

hotel, pajak restoran, pajak hiburan dan pajak parkir menjadi

lebih terkendali dan meningkatkan ketertiban dalam membayar

pajak dapat terwujud. Namun demikian diharapkan

pengelolaannya harus selalu mengacu pada peraturan

perundangan-undangan yang berlaku.

Pada tahun ini target pendapatan asli daerah yang bersumber

dari pajak daerah adalah sebesar Rp 32.090.346.562,11 yang

terinci dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel V.1

TARGET PAJAK DAERAH TAHUN 2012

NO JENIS PAJAK DAERAH TARGET

1 2 3

1 Pajak Hotel Rp 125.000.000,00

2 Pajak Restoran Rp 1.263.346.562,11

3 Pajak Hiburan Rp 200.000.000,00

4 Pajak Reklame Rp 2.000.000.000,00

5 Pajak Penerangan Jalan Rp 16.000.000.000,00

6 Pajak Parkir Rp 30.000.000,00

7 Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan

Rp 350.000.000,00

8 BPHTB Rp 12.000.000.000,00

Page 135: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

133

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

9 Pajak Sarang Burung Walet Rp 2.000.000,00

10 Pajak Air Tanah Rp 120.000.000,00

J u m l a h Rp 32.090.346.565,11

Tercapainya target pajak daerah sebagaimana tersebut diatas

dan meningkatnya pajak daerah sebesar 5.41% dari tahun 2011

yang akan diwujudkan pada tahun 2012 merupakan indicator

output dan outcome dari kegiatan ini.

46)

Penyusunan Laporan Semesteran

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 44.870.750,00

Output Tersusunnya laporan semester satu dan prognosis semester dua

2 laporan; 75 buku

Outcome Memudahkan pengambilan kebijakan untuk Perubahan APBD

100%

Melalui kegiatan ini mewajibkan setiap kepala SKPD menyusun

laporan realisasi semester pertama anggaran, pendapatan dan

belanja dengan disertai prognosis untuk 6 (enam) bulan

berikutnya. Laporan semester pertama dan prognosis untuk 6

(enam) bulan berikutnya dibuat paling lama 7 (tujuh) hari kerja

setelah berakhirnya semester pertama tahun anggaran

berkenaan berakhir, dan dikumpulkan ke Dinas Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah selaku PPKD paling lama 10 (sepuluh)

Page 136: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

134

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

hari kerja setelah semester pertama tahun anggaran berkenaan

berakhir. Dari laporan semester pertama anggaran pendapatan

dan belanja seluruh SKPD oleh Dinas Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah selaku PPKD menggabungkan dan menyusun laporan

tersebut menjadi laporan realisasi semester pertama APBD.

Paling lambat minggu kedua bulan Juli tahun 2012 laporan

realisasi semester pertama APBD dan prognosis untuk 6 (enam)

bulan berikutnya disampaikan kepada Sekretaris Daerah selaku

koordinator pengelolaan keuangan daerah. Pada minggu ketiga

bulan Juli tahun anggaran 2012 laporan realisasi semester

pertama dan prognosis 6 (enam) bulan berikutnya disampaikan

kepada Kepala Daerah untuk ditetapkan sebagai laporan realisasi

semester pertama ABPD dan prognosis untuk 6 (enam) bulan

berikutnya serta disampaikan juga kepada DPRD. Atas dasar

laporan realisasi semester pertama APBD dan prognosis 6 (enam)

bulan berikutnya dapat dijadikan acuan untuk melakukan

perubahan anggaran. Indikator ketercapaian output tersusunnya

laporan realisasi semester pertama APBD TA 2012 dan prognosis

untuk 6 (enam) bulan berikutnya, sedangkan outcome adalah

sebagai acuan pengambilan kebijakan untuk perubahan APBD

Tahun Anggaran 2012.

47)

Penyebarluasan dan Sosialisasi Berbagai Informasi Keuangan Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

30 Orang

Dana

Rp 104.265.000,00

Page 137: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

135

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Output Tersusunnya leaflet, buku saku dan buku analisa tentang keuangan daerah

3 macam

Outcome Terlaksananya informasi berbagai keuangan daerah tahun 2007 s/d 2011

100%

Dalam era transparansi publik memiliki hak guna memperoleh

berbagai informasi termasuk pengelolaan keuangan daerah.

Melalui kegiatan Penyebarluasan dan Sosialisasi Berbagai

Informasi Keuangan Daerah disusun leaflet, buku analisa dan

buku saku yang memuat tentang realisasi pendapatan, belanja

dan pembiayan yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah

Kabupaten Bantul dari tahun 2007 s/d tahun 2011. Diharapkan

dari kegiatan ini dapat memberi kemudahan bagi masyarakat

atau lembaga yang membutuhkan berbagai informasi tentang

anggaran/target serta realisasi pendapatan dan belanja

Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2007 s/d 2011.

Indikator output dari kegiatan ini adalah disusunnya leaflet, buku

saku dan buku analisa tentang pengelolaan keuangan daerah.

Kemudahan masyarakat atau lembaga memperoleh informasi

tentang realisasi pendapatan, belanja dan pembiayaan dari tahun

2007 s/d tahun 2011 merupakan indikator outcome dari kegiatan

ini.

48)

Intensifikasi PPh OP (PPh Pasal 21)

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

28 Orang

Page 138: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

136

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dana

Rp 41.875.000,00

Output Tercapainya target dana bagi hasil PPh OP (PPh pasal 21) ke Kas Daerah

Rp 7.491.210.000,00

Outcome Tercapainya kontribusi dana bagi hasil PPh OP terhadap Pendapatan Daerah

1%

Intensifikasi PPh OP (PPh Pasal 21) merupakan salah satu upaya

yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bantul untuk

mewujudkan optimalisasi dalam mencapai target penerimaan

Pajak Penghasilan Pasal 21 untuk Orang Pribadi dan Pasal 25

untuk Badan yang telah ditentukan secara efektif dan efisiensi

guna untuk mendukung pelaksanaan otonomi daerah. Melalui

kegiatan ini akan dilaksanakan sosialisasi penyampaian SPT

Tahunan bagi PNS maupun masyarakat dengan bekerjasama

antara Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul dengan Kantor

Pajak Pratama Bantul antara lain dengan pemasangan baliho

yang berisi himbauan penyampaian SPT Tahunan dengan benar

dan tepat waktu. Diharapkan kesadaran masyarakat meningkat

guna membayar PPh 21 atas penghasilan yang diterima dan

dalam menyampaikan laporan dalam bentuk SPT Tahunan

dengan benar dan tepat waktu ke Kantor Pajak Pratama Bantul.

Besar penghasilan yang tercantum dalam SPT Tahunan tersebut

menjadi dasar untuk menghitung jumlah pajak penghasilan Pasal

21 dan Pasal 25 yang akan berpengaruh terhadap dana bagi hasil

PPh 21 yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Bantul.

Indikator output kegiatan ini adalah tercapainya target

penerimaan dana bagi hasil PPh 21 ke Kas Daerah sebesar Rp

7.491.210.000,00, sedangkan indikator outcome tercapainya

Page 139: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

137

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

kontribusi sebesar 1% dari dana bagi hasil PPh OP (PPh pasal 21)

terhadap total pendapatan daerah.

49)

Pengendalian Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

20 Orang

Dana

Rp 36.150.000,00

Output

Terlaksananya kegiatan-kegiatan terlaksana dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan aturan yang berlaku

100%

Outcome Pelaksanaan APBD secara tertib administrasi berdasarkan aturan yang berlaku

100%

Setiap unit kerja atau satuan kerja perangkat daerah di

lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul dalam melaksanakan

berbagai program dan kegiatan guna untuk mewujudkan misi

masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah tersebut serta

untuk mendukung terwujudnya misi Pemerintah Kabupaten

Bantul seperti yang tercantum dalam RPJMD Kabupaten Bantul

Tahun 2011-2015. Program dan kegiatan tersebut

diselenggarakan serta dapat dipertanggungjawabkan sesuai

dengan ketentuan yang berlaku. Melalui kegiatan ini Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul menjadi fasilitasi dengan memberi telaah bagi satuan

kerja perangkat daerah/unit kerja apabila dalam melaksanakan

kegiatan memerlukan suatu kebijakan dikarenakan tidak sesuai

dengan peraturan yang berlaku misalnya Peraturan Bupati Bantul

Page 140: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

138

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Nomor 75 Tahun 2011 tentang Standarisasi Harga Barang dan

Jasa Pemerintah Kabupaten Bantul. Keberhasilan dari kegiatan ini

dapat diukur dari indikator output yaitu terlaksananya kegiatan-

kegiatan yang tercantum dalam APBD Kabupaten Bantul sesuai

dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Sedang outcome dari

indikator kegiatan ini adalah pelaksanaan APBD Kabupaten

Bantul dapat berdaya guna dan dapat dipertanggungjawabkan

berdasarkan ketentuan peraturan yang berlaku.

50)

Evaluasi dan Pelaporan Keuangan Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 49.482.000,00

Output Terfasilitasi dan tersalurnya anggaran belanja tidak langsung pada PPKD

100%

Outcome

Pelaksanaan anggaran belanja tidak langsung (SKPD penanggungjawab teknis) secara tertib

100%

Anggaran belanja tidak langsung pada Pejabat Pengelola

Keuangan Daerah (PPKD) pada tahun 2012 sebesar Rp

78.086.285.428,75 yang terdiri dari yaitu sebagai berikut :

1. Belanja Bunga sebesar Rp 120.145.200,00;

2. Belanja Hibah sebesar Rp 13.704.351.950,00;

3. Belanja Bantuan Sosial sebesar Rp 15.278.080.000,00;

Page 141: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

139

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

4. Belanja Bagi Hasil kepada Propinsi/Kabupaten/Kota dan

Pemerintah Desa sebesar Rp 1.949.182.600,00;

5. Belanja Bantuan Keuangan kepada Propinsi/Kabupaten/Kota

dan Pemerintah Desa sebesar Rp 43.475.171.500,00 dan

6. Belanja Tidak Terduga sebesar Rp 3.559.354.279,00.

Kegiatan Evaluasi dan Pelaporan Keuangan Daerah dilaksanakan

guna menfasilitasi penyaluran belanja tidak langsung yang

dianggarkan pada Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD)

kepada penerima dengan jumlah SKPD penanggungjawab teknis

belanja tidak langsung sebanyak 14 unit kerja. Tersalurnya

belanja sebagaimana tersebut diatas merupakan output dari

kegiatan ini. Sedang outcome dari kegiatan ini adalah

terlaksananya penyaluran belanja tidak langsung secara tertib

administrasi sesuai dengan aturan yang berlaku.

51)

Penyusunan Analisa Standar Belanja (ASB)

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

11 orang

Dana

Rp 100.000.000,00

Output Tersusunnya buku Analisa Standar Belanja (ASB)

100 buku

Outcome Terselenggaranya pelaksanaan kegiatan sesuai dengan aturan yang berlaku

50%

Rencana kerja dan anggaran unit kerja disusun dengan

menggunakan pendekatan kerangka pengeluaran menengah

Page 142: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

140

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

daerah, penganggaran terpadu dan penganggaran berdasarkan

prestasi kerja. Prestasi kerja yang dipakai dalam menyusun

rencana kerja dan anggaran unit kerja berdasarkan atas indikator

kinerja, capaian atau target kinerja, analisa standart belanja,

standar satuan harga, dan standar pelayanan minimal. Sampai

pada tahun ini analisa standar belanja belum digunakan oleh unit

kerja dalam membuat rencana kerja dan anggarannya. Pada

tahun ini Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul melaksanakan kegiatan Penyusunan Analisa

Standar Belanja (ASB) yang didampingi dengan konsultan yang

memiliki keahlian sesuai yang dibutuhkan dalam menyusun

analisa tersebut. Dengan tersusunnya peraturan dalam bentuk

buku Analisa Standar Belanja (ASB) akan menjadi salah satu

acuan bagi satuan kerja perangkat daerah dalam menyusun

rencana kerja dan anggarannya. Indikator output dari kegiatan

Penyusunan Analisa Standar Belanja adalah tersedia program

tentang Analisa Standar Belanja (ASB) serta dicetak 100 buku

Analisa Standar Belanja. Sedangkan indikator outcome yang akan

direalisasikan pada kegiatan ini adalah terlaksananya

penyusunan anggaran dalam bentuk rencana kerja dan anggaran

satuan kerja perangkat daerah dengan menggunakan Analisa

Standar Belanja sebagai salah satu acuannya.

52)

Peningkatan Penilaian Kualitas Pengelolaan Keuangan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Page 143: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

141

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dana

Rp 49.482.000,00

Output

Terlaksananya pengelolaan keuangan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku

12 bulan

Outcome

Terbaharui pedoman pelaksanaan pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Bantul

100%

Guna meningkatkan kinerja transparansi dan akuntabilitas

pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan peraturan yang

berlaku perlu dilaksanakan pengawasan. Pengawasan tersebut

dilaksanakan oleh DPRD terhadap pelaksanaan peraturan daerah

tentang APBD dilaksanakan oleh DPRD, dalam bentuk

pengawasan bukan memeriksa tetapi pengawasan untuk lebih

mengarahkan guna menjamin pencapaian sasaran yang telah

ditetapkan dalam peraturan daerah tersebut. Sedang kepala

daerah mengatur dan menyelenggarakan sistem pengedalian

intern di lingkungan pemerintahan daerah yang dipimpinnya

yang merupakan suatu proses yang dirancang untuk memberikan

keyakinan yang memadai mengenai pencapaian tujuan

pemerintah daerah yang tergambar pada keandalan laporan

keuangan, efisiensi dan efektivitas atas program dan kegiatan

yang dilaksanakan berdasarkan pada peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Pemeriksaan ekstern dilaksanakan oleh Badan Pemeriksa

Keuangan (BPK) terhadap pengelolaan dan pertanggungjawabkan

keuangan daerah, adapun opini yang disampaikan oleh BPK

terhadap hasil pemeriksaan sebagai tolok ukur kinerja

Page 144: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

142

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

pemerintah daerah terhadap transparansi dan akuntabilitas

keuangan daerah yaitu sebagai berikut :

1. Wajar Tanpa Pengecualian (WTP);

2. Wajar Dengan Pengecualian (WDP);

3. Tidak Wajar (TW); dan

4. Tidak Memberikan Pendapat (TM) atau disclaimer.

Pada propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah meraih

opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas hasil pemeriksaan

yang dilaksanakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan terhadap

pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan daerah hanya

Pemerintah Kota Yogyakarta. Pemerintah Kabupaten Bantul

melalui Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Bantul melaksanakan kegiatan Peningkatan Penilaian Kualitas

Pengelolaan Keuangan dengan bekerja sama dengan instansi

terkait. Harapan yang juga merupakan outcome dari kegiatan ini

adalah meningkatnya opini dari hasil pemeriksaan BPK terhadap

pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan daerah seperti

halnya yang telah dicapai oleh Pemerintah Kota Yogyakarta.

Indikator output dan outcome yang akan direalisasikan dari

kegiatan ini adalah terlaksananya pengelolaan dan pelaporan

keuangan Pemerintah Kabupaten Bantul sesuai dengan

peraturan perundang-undangan dalam rangka terwujudnya opini

Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

53)

Penerbitan SKPP

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Page 145: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

143

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Input SDM

Orang

Dana

Rp 38.900.000,00

Output Terbitnya SKPP bagi PNS purna tugas, mutasi dan sebagainya

600 dokumen

Outcome

Terwujudnya tertib administrasi bagi PNS purna tugas, mutasi dan sebagainya

100%

Surat Keterangan Penghentian Pembayaran (SKPP) diterbitkan

dalam rangka menghentikan penerimaan gaji bagi PNS yang

purna tugas, mutasi dan sebagainya sesuai dengan Surat

Keputusan yang diterima oleh PNS yang bersangkutan.

Pelaksanaan kegiatan Penerbitan SKPP dimaksudkan

mewujudkan tertib adminsitrasi bagi PNS yang purna tugas,

mutasi dan sebagainya, sehingga tidak menyebabkan terjadi

keterlambatan pembayaran pensiunan bagi PNS yang purna

tugas, pembayaran gaji di instansi luar kabupaten Bantul bagi

PNS yang mutasi ke luar daerah dan sebagainya. Pada tahun 2012

melalui kegiatan ini akan diterbitkan 600 dokumen SKPP

merupakan output dari kegiatan ini, dengan outcome

terwujudnya tertib adminsitrasi bagi PNS yang purna tugas,

mutasi dan lain-lain.

54)

Pengelolaan dan Pelaporan IWP, Taperum dan PPh Ps. 21

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Page 146: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

144

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Dana

Rp 40.400.000,00

Output

Terwujudnya penyetoran dan pelaporan potongan IWP, Taperum dan PPh Ps 21 dengan tepat waktu

100%

Outcome Terwujudnya tertib administrasi pengelolaan dan pelaporan IWP, Taperum dan PPh Ps.21

100%

Sebagai hak PNS/CPNS atas tugas yang telah diemban dan

dilaksanakan, setiap awal bulan PNS/CPNS akan menerima

penghasilan atau gaji sesuai dengan golongan ruang, masa kerja

dan jabatannya. Sesuai dengan peraturan yang berlaku dalam

daftar gaji maupun kekurangan gaji PNS/CPNS terdapat

potongan yaitu sebagai berikut :

1. IWP sebesar 10% dan 2% untuk gaji terusan bagi PNS yang

meninggal dunia dengan anggaran sebesar Rp

47.640.077.295,00;

2. Pajak Penghasilan (PPh) ps 21 dengan anggaran sebesar Rp

15.729.680.399,00 ;

3. Taperum dengan anggaran sebesar Rp 1.308.000.000,00; dan

4. Asuransi Kesehatan (ASKES) PP 28 sebesar Rp

11.618.965.000,00

Potongan atas gaji maupun kekurangan gaji sebagaimana

tersebut diatas setiap bulan disetor dan dilaporkan ke

BAPETARUM, Kantor Pajak Pratama dan PT TASPEN setiap bulan.

Page 147: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

145

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

55)

Penerbitan SP2D Belanja Langsung

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 47.340.000,00

Output Terbitnya SP2D Belanja Langsung 600 dokumen

Outcome Kelancaran penyaluran anggaran belanja langsung

100%

Kegiatan penerbitan SP2D Belanja Langsung merupakan kegiatan

yang diperuntukkan memperlancar pelaksanaan atas kegiatan-

kegiatan pada seluruh SKPD melalui penerbitan SP2D. Setelah

melalui tahap pengujian atas kebenaran dan kelengkapan

dokumen pengajuan SPP/SPM Uang Persediaan (UP), Ganti Uang

(GU), Tambahan Uang (TU) serta SPP Langsung (LS) oleh

Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran melalui PPK

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dengan

mempertimbangkan jumlah dana yang tersedia dalam Surat

Penyediaan Dana (SPD) SKPD setiap triwulan dan telah

memenuhi persyaratan-persyaratan, apabila dokumen tersebut

dinyatakan benar dan lengkap melalui Kuasa Bendahara Umum

Daerah akan diterbitkan SP2D UP, LS, GU dan TU sesuai dengan

pengajuannya. Kelancaran penerbitan SP2D oleh Kuasa

Bendahara Umum Daerah (Kuasa BUD) secara langsung akan

mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang

terdapat pada Badan/Dinas/Kantor/Kecamatan/Bagian/Instansi

di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul seperti yang

Page 148: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

146

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

tertuang dalam APBD Kabupaten Bantul dengan tepat waktu dan

tepat sasaran. Indikator ketercapaian output adalah terbitnya

SP2D UP, GU, TU dan LS, sedangkan outcome adalah mendukung

kelancaran pelaksanaan kegiatan-kegiatan SKPD seperti yang

tercantum dalam APBD Kabupaten Bantul.

56)

Rekonsiliasi Belanja SKPD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 41.400.000,00

Output Terbitnya SP2D Belanja Langsung

Outcome Kelancaran penyaluran anggaran belanja langsung

100%

Tujuan dilaksanakan kegiatan Rekonsiliasi Belanja SKPD

tersedianya data belanja langsung maupun belanja tidak

langsung pada masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah

atau unit kerja yang akuntabel. Wujud dari kegiatan ini dengan

melaksanakan pencocokan realisasi belanja pada masing-masing

Satuan Kerja Perangkat Daerah atau unit kerja dengan data

realisasi belanja dari Bidang Perbendaharaan. Terlaksananya

rekonsiliasi belanja SKPD merupakan indicator output dari

kegiatan ini. Tersedianya data belanja langsung maupun tidak

langsung dari masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah atau

unit kerja dari segi pertanggungjawaban maupun SP2D yang

diterbitkan yang akuntabel merupakan outcome dari kegiatan ini.

Page 149: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

147

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

57)

Pengkartuan PNS

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 30.000.000,00

Output

Dibukukan gaji/kekurangan gaji bagi PNS/CPNS yang telah diterima dalam kartu gaji PNS

13.040 PNS

Outcome Terwujudnya tertib administrasi pengelolaan gaji PNS/CPNS

100%

Salah satu syarat terlaksananya pengelolaan gaji PNS/CPNS

dengan tertib administrasi yaitu dicatat gaji maupun kekurangan

gaji yang diterima PNS/CPNS setiap bulan kedalam Kartu Gaji

Pegawai. Dalam Kartu Pegawai tersebut memuat berbagai

informasi dalam bentuk data setiap PNS/CPNS antara lain

Jumlah dan nama tunjangan keluarga, Surat Keputusan

Kenaikan Gaji Berkala,

Semua surat keputusan yang mempengaruhi penerimaan

gaji PNS/CPNS antara lain Surat Keputusan Bupati tentang

Kenaikan Pangkat,

Seluruh komponen dalam gaji yang diterima antara lain Gaji

Pokok, tunjangan keluarga, tunjangan beras, tunjangan

jabatan, tunjangan pph dan sebagainya.

Tercatatnya gaji maupun kekurangan gaji yang diterima setiap

bulan oleh seluruh PNS/CPNS di lingkungan Pemerintah

Page 150: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

148

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Kabupaten Bantul sebanyak 13.040 dalam kartu gaji pegawai

perorangan merupakan indikator output dari kegiatan ini.

Sedang indikator outcome adalah terwujudnya tertib

administrasi pengelolaan gaji PNS/CPNS.

58)

Pengujian Kelengkapan Dokumen Penerbitan SP2D Belanja Tidak Langsung

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 47.000.000,00

Output

Terlaksananya pengujian kelengkapan dokumen penerbitan SP2D Belanja Tidak Langsung

100%

Outcome Dokumen penerbitan SP2D Belanja Tidak Langsung yang sesuai dengan aturan

100%

Sebelum diterbitkan SP2D Belanja Tidak Langsung yang meliputi

belanja pegawai, belanja bunga, belanja subsidi, belanja hibah,

belanja bantuan sosial, belanja bagi hasil kepada

propinsi/kabupaten/kota/desa dan belanja tidak terduga,

terlebih dahulu dilaksanakan pengujian dokumen berupa

SPP/SPM dan kelengkapan lainnya yang diajukan oleh seluruh

unit kerja dan Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD)

tentang kebenaran dan kelengkapan dokumen tersebut. Setelah

dilaksanakan pengujian atas dokumen tersebut dan dianggap

benar sesuai dengan aturan yang berlaku maka diterbitkan

SP2D Belanja Tidak Langsung. Terlaksananya pengujian

terhadap kelengkapan dokumen penerbitan SP2D belanja tidak

Page 151: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

149

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

langsung yang diajukan oleh seluruh unit kerja serta DPPKAD

sebagai SKPD dan PPKD merupakan indikator output dari

kegiatan ini. Indikator outcome dari kegiatan ini telah

diterbitkan SP2D Belanja Tidak Langsung sebagai perintah atas

pencairan dana/anggaran belanja tidak langsung dengan jumlah

sebesar Rp 880.309.449.263,75.

59)

Penyusunan Standart Operasional (SOP) DPPKAD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

25 Orang

Dana

Rp 95.963.750,00

Output Tersusunnya SOP DPPKAD 3 bidang

Outcome Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan dan aset daerah

50%

Dalam rangka mewujudkan reformasi birokrasi dalam persepsi

umum sebagai perbaikan pelayanan publik dengan kriteria

terwujudnya efektif, efisien dan ekonomis atas pelaksanaan

birokrasi tersebut. Oleh karena itu dibutuhkan suatu proses

penyelenggaraan adminsitrasi pemerintahan yang mencerminkan

suatu birokrasi yang mampu menjalankan fungsi pemerintahan

sesuai dengan kriteria. Adapun salah satu aspek yang diperlukan

adalah dengan menerapkan standard operating prosedure (SOP)

pada seluruh proses penyelenggaraan administrasi

pemerintahan. Pada tahun ini melalui kegiatan Penyusunan

Standart Operasional Prosedure (SOP) akan dilaksanakan

Page 152: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

150

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

indentifikasi, perumusan dan penyusunan Standard Operating

Prosedure (SOP) DPPKAD sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi

dalam bidang pengelolaan pendapatan, keuangan dan aset

daerah. Indikator output dari kegiatan ini adalah tersusunnya

SOP Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah

untuk 3 (tiga) bidang. Diharapkan melalui SOP ini dapat

meningkatkan kualitas pengelolaan pendapatan, keuangan dan

aset daerah merupakan indikator outcome dari kegiatan ini.

60)

Pengelolaan Simkeuda

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

25 Orang

Dana

Rp 154.891.415,00

Output Terlaksananya pengelolaan keuangan daerah terintegrasi

100%

Outcome Tersusunnya laporan keuangan yang akuntabel

50%

Dalam rangka terlaksananya pengelolaan keuangan daerah dari

proses penyusunan/penganggaran APBD, penatausahaan

keuangan, akuntansi dan penyusunan laporan keuangan sesuai

dengan aturan yang berlaku dengan menggunakan program

SIMKeuDa (Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah),

maka dilaksanakan kegiatan Pengelolaan SIMKeuDa. Kegiatan ini

dilaksanakan dengan mengadakan kerjasama dengan BPKP

Kanwil Yogyakarta dengan melaksanakan pendampingan kepada

DPPKAD dalam pengelolaan keuangan daerah dengan

menggunakan program SIMKeuDa. Indikator output dari

Page 153: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

151

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

kegiatan ini adalah terlaksananya pendampingan oleh BPKP

dalam pengelolaan keuangan daerah dengan menggunakan

program SIMKeuDa. Tersusunnya laporan keuangan yang

akuntabel merupakan outcome yang akan diwujudkan dari

kegiatan ini.

61)

Penyerahan Kewenangan Pengelolaan PBB

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 1.376.825.000,00

Output Kesiapan SDM dan administrasi pengelolaan PBB sebagai pajak daerah

100%

Outcome Pengelolaan PBB sebagai pajak daerah

100%

Berdasarkan Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang

Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, antara lain disebutkan bahwa

Pajak Bumi dan Bangunan merupakan salah satu pajak yang

dikelola oleh Pemerintah Pusat yang dilimpahkan menjadi pajak

yang dikelola penh oleh Pemerintah Daerah paling lambat tahun

2013. Dalam rangka persiapan Pemerintah Kabupaten Bantul

menerima pelimpahan tersebut pada tahun ini dilaksanakan

kegiatan Penyerahan Kewenangan PBB, dengan melakukan

penyediaan SDM dan sarana prasarana yang dibutuhkan antara

lain mengirim personil untuk mengikuti pelatihan pengelolaan

PBB di Kantor Pajak Pratama Bantul. Indikator output dari

kegiatan ini adalah tersedianya SDM dan sarana prasarana yang

Page 154: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

152

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

dibutuhkan guna menerima pelimpahan wewenang tersebut,

outcome adalah kesiapan Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul

pada tahun 2013 mengelola PBB Perkotaan dan Pedesaan.

62)

Pemberantasan Cukai Ilegal

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 234.281.583,00

Output Terlaksananya pemberantasan cukai ilegal

100%

Outcome Meningkatnya kesadaran masyarakat agar tidak menggunakan cukai ilegal

100%

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut Pemerintah Kabupaten

Bantul terhadap Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor

60/PMK.07/2008 tentang Dana Alokasi Cukai Hasil Tembakau

Tahun Anggaran 2008 dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor

20/PMK.07/2009 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri

keuangan Nomor 84/PMK.07/2008 tentang Penggunaan Dana

Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau dan Sanksi atas Penyalahgunaan

Alokasi Dana Bagi hasil Cukai Hasil Tembakau. Kegiatan-kegiatan

yang dapat dibiayai dari bagi hasil cukai sesuai dengan Peraturan

Menteri Keuangan Nomor 20/PMK.07/2009 dapat melibatkan

dinas-dinas seperti Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah, Dinas Pertanian dan Kehutanan, Dinas Tenaga Kerja

dan Transmigrasi, Dinas Perindustrian perdagangan dan Koperasi,

Badan Lingkunag Hidup, RSU dan Dinas Kesehatan. Sedangkan

Page 155: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

153

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

kegiatan di Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bantul yang dibiayai dari bagi hasil cukai yaitu (1)

pembentukan kelembagaan penanganan penggunaan dana bagi

hasil cukai hasil tembakau dan sanksi atas penyalahgunaan

alokasi dana bagi hasil cukai hasil tembakau dan (2) sosialisasi

ketentuan di bidang cukai dan pembinaan lingkungan sosial,

industri dan kualitas bahan baku. Indikator ketercapaian output

adalah terlaksananya sosialisasi ketentuan di bidang cukai dan

pembinaan lingkungan sosial, industri & kualitas bahan baku,

sedangkan outcome adalah penggunaan dana cukai sesuai

dengan peraturan perundangan yang berlaku.

63)

Peningkatan Penilaian Kualitas Pengelolaan Keuangan

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 49.482.000,00

Output

Terlaksananya pengelolaan keuangan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku

12 bulan

Outcome

Terbaharui pedoman pelaksanaan pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Bantul

100%

Guna meningkatkan kinerja transparansi dan akuntabilitas

pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan peraturan yang

berlaku perlu dilaksanakan pengawasan. Pengawasan tersebut

dilaksanakan oleh DPRD terhadap pelaksanaan peraturan daerah

Page 156: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

154

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

tentang APBD dilaksanakan oleh DPRD, dalam bentuk

pengawasan bukan memeriksa tetapi pengawasan untuk lebih

mengarahkan guna menjamin pencapaian sasaran yang telah

ditetapkan dalam peraturan daerah tersebut. Sedang kepala

daerah mengatur dan menyelenggarakan sistem pengedalian

intern di lingkungan pemerintahan daerah yang dipimpinnya

yang merupakan suatu proses yang dirancang untuk memberikan

keyakinan yang memadai mengenai pencapaian tujuan

pemerintah daerah yang tergambar pada keandalan laporan

keuangan, efisiensi dan efektivitas atas program dan kegiatan

yang dilaksanakan berdasarkan pada peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Pemeriksaan ekstern dilaksanakan oleh Badan Pemeriksa

Keuangan (BPK) terhadap pengelolaan dan pertanggungjawabkan

keuangan daerah, adapun opini yang disampaikan oleh BPK

terhadap hasil pemeriksaan sebagai tolok ukur kinerja

pemerintah daerah terhadap transparansi dan akuntabilitas

keuangan daerah yaitu sebagai berikut :

1. Wajar Tanpa Pengecualian (WTP);

2. Wajar Dengan Pengecualian (WDP);

3. Tidak Wajar (TW); dan

4. Tidak Memberikan Pendapat (TM) atau disclaimer.

Pada propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah meraih

opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas hasil pemeriksaan

yang dilaksanakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan terhadap

pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan daerah hanya

Pemerintah Kota Yogyakarta. Pemerintah Kabupaten Bantul

melalui Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Page 157: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

155

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Bantul melaksanakan kegiatan Peningkatan Penilaian Kualitas

Pengelolaan Keuangan dengan bekerja sama dengan instansi

terkait. Harapan yang juga merupakan outcome dari kegiatan ini

adalah meningkatnya opini dari hasil pemeriksaan BPK terhadap

pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan daerah seperti

halnya yang telah dicapai oleh Pemerintah Kota Yogyakarta.

Indikator output dan outcome yang akan direalisasikan dari

kegiatan ini adalah terlaksananya pengelolaan dan pelaporan

keuangan Pemerintah Kabupaten Bantul sesuai dengan

peraturan perundang-undangan dalam rangka terwujudnya opini

Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

64)

Penerbitan SP2D Belanja Tidak Langsung

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 46.450.000,00

Output Terbitnya SP2D Belanja Tidak Langsung

4000 SP2D

Outcome Kelancaran pencairan atas beban anggaran belanja tidak langsung

Rp 880.309.449.263,75

Pada tahun 2012 anggaran belanja tidak langsung Pemerintah

Kabupaten Bantul yang dianggarkan sebesar Rp

880.309.449.263,75 yang terdiri dari Belanja Pegawai sebesar Rp

802.223.163.835,00 dan Belanja Non Pegawai (Belanja PPKD)

sebesar Rp 78.086.285.428,78. Indikator output dari kegiatan ini

adalah diterbitkan SP2D Belanja Tidak Langsung dengan outcome

Page 158: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

156

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

kelancaran penyaluran belanja tidak langsung meliputi belanja

pegawai dan belanja PPKD (belanja non pegawai)

65)

Pengendalian PAD

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 135,200,000.00

Output Mempercepat pemasukan PAD Rp 121,593,861,804.75

Outcome Tercapainya target PAD 100%

Sumber pendapatan daerah berasal dari Pendapatan Asli Daerah,

Dana Perimbangan dan Lain-lain Pendapatan yang Syah. Dana

perimbangan memiliki peranan yang cukup besar terhadap

Penerimaan Pemerintah Kabupaten Bantul dengan memberi

kontribusi yang besar terhadap APBD Kabupaten Bantul.

Kebijakan pendapatan daerah diarahkan untuk meningkatkan

kapasitas fiskal daerah dengan mengoptimalkan pendapatan asli

daerah antara lain melalui memobilisasi pendapatan asli daerah.

VI. Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan

Kabupaten/Kota

66)

Pembinaan Bendahara

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Page 159: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

157

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Input SDM

Orang

Dana

Rp 36.560.000,00

Output Terlaksananya kegiatan dan fasilitasi pengelolaan keuangan SKPD

100%

Outcome Meningkatnya SDM pengelola keuangan pada SKPD

100%

Kegiatan pembinaan bendahara dilakukan untuk memberikan

fasilitasi, sosialisasi peraturan pengelolaan keuangan, serta

pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan pada

satuan kerja perangkat daerah terutama yang berkaitan dengan

penatausahaan belanja untuk mendukung berbagai kegiatan pada

satuan kerja perangkat daerah tersebut. Kegiatan ini sangat penting

bagi bendahara pengeluaran karena tugas bendahara pengeluaran

secara administratif wajib mempertanggungjawabkan uang

persediaan/ganti uang kepada kepala SKPD melalui PPK-SKPD paling

lambat tanggal 10 bulan berikutnya. Kegiatan pembinaan bendahara

direncanakan dilaksanakan pada setiap awal tahun anggaran dengan

mengundang seluruh satuan pengelola keuangan SKPD yang meliputi

PPK, PPTK dan Bendahara Pengeluaran. Tujuan dari kegiatan ini

adalah untuk mensosialisasikan berbagai peraturan baru tentang

pengelolaan keuangan daerah, yang meliputi Peratuan Bupati Bantul

tentang Petunjuk Pelaksanaan APBD, Peraturan Bupati Bantul

Page 160: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

158

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

tentang Standar Satuan Harga Barang dan Jasa serta aturan lainnya

yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan daerah seperti aturan

perpajakan. Secara reguler juga dilakukan pembinaan bendahara

untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan berkaitan dengan

penatausahaan belanja SPKD serta mefasilitasi permasalahan

penyusunan SPJ yang dihadapi oleh bendahara pengeluaran.

Indikator ketercapaian output adalah terlaksananya pembinaan

bendaharawan, sedangkan outcome adalah peningkatan SDM

Bendahara Pengeluaran dalam mengelola dan

mempertanggungjawabkan anggaran SKPD berdasarkan peraturan

per UU an yang berlaku.

VII. Program Penataan Peraturan Perundang-undangan

67)

Regulasi Peraturan Pajak dan Retribusi Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 100.000.000,00

Output Tersusunnya peraturan daerah dan peraturan bupati tentang pajak daerah dan retribusi daerah

3 Peraturan Daerah dan 16 Peraturan Bupati

Outcome Pedoman pengelolaan pajak daerah dan retribusi daerah

100%

Page 161: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

159

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Kegiatan regulasi pajak daerah dan retribusi daerah ini

dimaksudkan untuk meninjau kembali peraturan perundangan-

undangan yang berlaku saat ini dengan munculnya peraturan

perundangan yang baru, sehingga pemerintah daerah perlu

melakukan penyesuaian peraturan perundang-undangan sesuai

dengan Surat Edaran Mendagri No. 188 tahun 2010 tentang

Penataan Peraturan Daerah tentang Pajak Daerah dan Retribusi

Daerah. Indikator ketercapaian output adalah penataan

peraturan perundang-undangan pajak daerah dan retribusi

daerah, sedangkan outcome adalah tersusunnya regulasi pajak

daerah dan retribusi daerah.

68)

Regulasi Peraturan Dearah tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 70.000.000,00

Output Tersusunnya peraturan daerah tentang pengelolaan keuangan daerah

1 Peraturan Daerah

Outcome Pedoman pengelolaan keuangan daerah

100%

Pengelolaan keuangan daerah di Kabupaten Bantul diatur dengan

Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 10 Tahun 2007

tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten

Bantul. Aturan ini dibuat dengan mendasarkan pada peraturan

yang dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat. Dalam perkembangan

pengelolaan keuangan daerah di daerah mengalami perubahan

Page 162: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

160

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

dengan dikeluarkan aturan-aturan yang baru oleh Pemerintah

Pusat. Dalam rangka mengikuti perkembangan maka Peraturan

Daerah Kabupaten Bantul Nomor 10 Tahun 2007 perlu ditinjau

kembali.

Melalui kegiatan ini akan dilaksanakan regulasi atas pokok-pokok

pengelolaan keuangan di daerah. Adapun yang menjadi indicator

output dari kegiatan ini disusun rancangan perubahan atas

Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 10 Tahun 2007.

Sedang ditetapkan rancangan Peraturan Daerah Kabupaten

Bantul Nomor 10 Tahun 2007 menjadi Peraturan Daerah menjadi

indicator outcome dari kegiatan ini.

VIII. Program Pengelolaan Barang Daerah

69)

Peningkatan SDM Aparatur

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

35 orang

Dana

Rp 44.300.000,00

Output Terlaksananya koordinasi dengan pengurus barang

100%

Outcome Meningkatkan pemahaman pengurus barang terhadap aturan yang berlaku

100%

Pengelolaan barang milik daerah merupakan rangkaian kegiatan

dan tindakan terhadap barang daerah yang meliputi

perencanaan, penentuan, kebutuhan, penganggaran, standarisasi

barang dan harga, pengadaan, penyimpanan, penyaluran,

inventarisasi, pengendalian, pemeliharaan, pengamanan,

Page 163: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

161

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

pemanfaatan, perubahan status hukum serta penatausahaannya.

Maksud diadakan pengelolaan barang/aset milik daerah adalah

mengamankan barang milik daerah, menyeragamkan langkah-

langkah dan tindakan dalam pengelolaan barang milik daerah dan

memberikan jaminan kepastian hukum dalam pengelolaan

barang/aset milik daerah. Sedangkan tujuan pengelolaan barang

milik daerah adalah menunjang kelancaran pelaksanaan

penyelenggaraan Pemerintah Daerah, terwujudnya akuntabilitas,

terwujudnya ketertiban, efektif dan efisien dalam pengelolaan

barang milik daerah. Berdasarkan maksud dan tujuan

pengelolaan barang/aset daerah perlu adanya peningkatan

pemahaman yang sama terhadap pengelolaan barang/aset

daerah melalui kegiatan Peningkatan SDM Aparatur Pemda

dilaksanakan forum koordinasi dan pembinaan bagi

Pengelola/Pengurus Barang di SKPD-SKPD pada tingkat

kabupaten berdasarkan peraturan perundang-undangan tentang

pengelolaan barang/aset daerah yang berlaku. Indikator

ketercapaian output adalah terlaksananya koordinasi dengan

pengurus barang, sedangkan outcome adalah peningkatan

pemahaman yang sama terhadap aturan yang berlaku.

70)

SIMBADA

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

Orang

Dana

Rp 30.000.000,00

Output Program Aplikasi SIMBADA dokumen kontrak

Page 164: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

162

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Outcome Kemudahan dan kelancaran entry data pengelolaan barang daerah

100%

Kegiatan SIMBADA dilaksanakan untuk mendukung pengelolaan

aset daerah secara efisien dan efektif serta menciptakan

transparansi kebijakan pengelolaan aset daerah, maka perlu

mengembangkan sistem informasi manajemen yang

komprehensif dan handal sebagai alat atau dasar pengambilan

keputusan mengenai kebutuhan pengadaan barang dan estimasi

kebutuhan belanja pembangunan (modal) dalam penyusunan

APBD. Sistem Informasi Manajemen Barang/Aset Daerah berisi

database aset yang dimiliki daerah yang bermanfaat untuk

memudahkan pendaftaran, pencatatatan dan pelaporan barang

milik daerah secara akurat dan cepat yang pengadaannya

dilaksanakan dengan melihat kemampuan keuangan daerah.

Indikator ketercapaian output adalah Program Aplikasi SIMBADA,

sedangkan outcome adalah kemudahan dan kelancaran entry

data pengelolaan barang daerah.

71)

Perubahan SISDUR Pengelolaan Barang Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 43.000.000,00

Output Tersusunnya peraturan bupati tentang SISDUR pengelolaan barang daerah

1 Peraturan Bupati

Outcome Pedoman SKPD dalam mengelola barang SKPD

100%

Page 165: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

163

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Sebagai salah satu dasar hukum dalam menyusun Peraturan

Bupati tentang Sistem dan Prosedure Pengelolaan Barang Milik

Daerah Mulai diberlakunya Peraturan Pemerintah Nomor 6

Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor

38 Tahun 2008, maka terdapat perubahan terhadap aturan

dalam pengelolaan barang milik daerah. Peraturan pengelolaan

barang daerah yang berlaku pada Kabupaten Bantul yaitu

Peraturan Bupati Bantul Nomor 55 Tahun 2008 tentang Sistem

dan Prosedure Pengelolaan Barang Milik Daerah. Melalui

kegiatan ini akan dilaksanakan penyempurnaan terhadap

Peraturan Bupati Bantul Nomor 55 Tahun 2008 dengan

melengkapi aturan-aturan yang belum diatur dalam Peraturan

Bupati tersebut. Disusun dan ditetapkan pengelolaan barang

daerah dalam Peraturan Bupati Bantul serta digandakan

peraturan tersebut dalam bentuk buku sebanyak 400 buah

merupakan output dari kegiatan ini. Sedangkan output dari

kegiatan ini terlaksananya pengelolaan barang SKPD sesuai

dengan Peraturan Bupati tentang Sistem dan Prosedure

Pengelolaan Barang Daerah.

72)

Penataan Aset

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 33.035.000,00

Page 166: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

164

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Output Digunakan aset daerah sesuai dengan peruntukkannya

100%

Outcome Terwujudnya pendayagunaan aset daerah

100%

Kegiatan Penataan Aset dilakukan dalam rangka pendayagunaan

aset daerah melalui identifikasi dan inventarisasi aset daerah

yang dimaksudkan untuk mendapatkan informasi yang akurat,

lengkap dan mutakhir mengenai kekayaan daerah yang dimiliki

atau dikuasai daerah sehingga aset dapat dimanfaatkan sesuai

dengan peruntukannya. Selain itu kegiatan Penataan Aset juga

mempunyai maksud agar dapat meningkatkan pengelolaan dan

pengendalian aset daerah menjadi lebih optimal. Indikator

ketercapaian output adalah pendayagunaan aset yang dimiliki

oleh pemerintah daerah yang berupa gedung dan kendaraan,

sedangkan outcome aset daerah dapat dimanfaatkan dengan

optimal sesuai dengan peruntukannya.

73)

Penyusunan Perencanaan dan Pelaporan Pengelolaan Barang

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 84.850.000,00

Output Buku RKBMD, RKPBMD, DKBD, DKPBD, Mutasi

5 Macam

Outcome Buku RKBMD, RKPBMD, DKBD, DKPBD, Mutasi

100%

Page 167: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

165

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Kegiatan ini terdiri dari Penyusunan Perencanaan dan Pelaporan

Pengelolaan Barang. Penyusunan Perencanaan meliputi

perencanaan kebutuhan barang daerah yang disusun dengan

memperhatikan ketersediaan barang yang ada dan perencanaan

kebutuhan pemeliharaan barang yang dipakai yang disusun

dalam Rencana Kerja dan Anggaran SKPD yang berpedoman pada

standarisasi sarana dan prasarana kerja pemerintahan daerah

serta standar harga. Sedang pelaporan pengelola barang wajib

dibuat oleh pengguna/kuasa pengguna barang dalam bentuk

laporan barang semesteran dan tahunan yang disampaikan

kepada Bupati melalui pengelola. Melalui kegiatan Perencanaan

dan Pelaporan Pengelolaan Barang dilaksanakan inventarisasi

perencanaan kebutuhan barang masing-masing SKPD (Data

RKBU, RKPBU, RTBU, RTPBU, Mutasi) sehingga perencanaan

pengadaan barang akan lebih efisien dan efektif serta untuk lebih

meningkatkan tertib administrasi pengelolaan barang/aset

daerah yang dapat dilihat dari pelaporan dari masing-masing

SKPD. Indikator ketercapaian output adalah Buku RKBU, RKPBU,

RTBU, RTPBU, Mutasi, sedangkan outcome adalah Data RKBU,

RKPBU, RTBU, RTPBU, Mutasi

74)

Penghapusan Barang Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 40.000.000,00

Page 168: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

166

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Output Hasil Penjualan Aset Pendapatan dalam 1

Tahun

Outcome Efisiensi biaya pemeliharaan 100%

Kegiatan Penghapusan Barang Daerah dilaksanakan untuk

mengurangi beban atau efisiensi biaya operasional dan

pemeliharaan terhadap barang/aset daerah, kegiatan ini meliputi

:

1. Penghapusan dari daftar barang pengguna/kuasa pengguna,

barang daerah sudah tidak berada dalam penguasaan

pengguna/kuasa pengguna yang ditetapkan dengan keputusan

pengelola atas nama Bupati

2. Penghapusan dari daftar barang milik daerah, terjadi

perubahan kepemilikan, pemusnahan atau karena sebab-sebab

lain ditetapkan dengan keputusan Bupati.

Penghapusan barang milik daerah dilaksanakan oleh Panitia yang

dibentuk oleh Bupati Bantul yang bertugas meneliti barang yang

rusak, dokumen kepemilikan, administrasi, penggunaan,

pembiayaan, pemeliharaan perbaikan maupun data lainnya yang

dibutuhkan yang dituangkan dalam Berita Acara. Pengelola

mengajukan permohonan persetujuan kepada Bupati Bantul

tentang rencana penghapusan barang dengan melampirkan

Berita Acara. Setelah mendapatkan persetujuan Bupati,

penghapusan ditetapkan dengan surat keputusan pengelola atas

nama Bupati Bantul yang berisi cara penjualan. Dengan

dihapuskannya barang/aset daerah ini maka akan mengakibatkan

berkurang nilai aset/kekayaan yang dimiliki daerah sehingga akan

berpengaruh terhadap neraca kekayaan daerah. Indikator

Page 169: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

167

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

ketercapaian output adalah terlaksananya penjualan aset,

sedangkan outcome adalah terwujudnya efisiensi biaya

pemeliharaan.

75)

Verifikasi dan Inventarisasi Barang Milik Daerah

Indikator Kegiatan Target Kinerja

Input SDM

orang

Dana

Rp 655.537.000,00

Output Daftar Inventarisasi Aset 58 SKPD

Outcome Data Aset Dapat diyakini kebenarannya

100%

Sebagai salah satu syarat guna mewujudkan keberhasilan

manajemen keuangan daerah adalah dimilikinya sistem manajemen

aset daerah yang efisiensi dan efektif dengan tetap bertumpu pada

peraturan yang berlaku. Aset yang dimiliki oleh daerah akan

ditampilkan dalam laporan keuangan pemerintah daerah yaitu pada

neraca pemerintah daerah. Oleh karena itu dibutuhkan data aset

yang valid dan akurat melalui dengan dilaksanakan penatausahaan

aset daerah yang tertib yang meliputi pembukuan, inventarisasi dan

pelaporan. Melalui kegiatan Inventarisasi dan Verifikasi Barang Milik

Daerah Pemerintah Kabupaten Bantul untuk mewujudkan

penatausahaan aset daerah yang tertib dan akurat dengan

mencocokkan data antara pihak pemberi kuasa dengan pengguna

barang.

Page 170: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

168

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Output dari kegiatan ini yaitu terwujudnya data inventarisasi aset

yang valid dan akurat seluruh SKPD di lingkungan pemerintah daerah

Kabupaten Bantul. Sedang outcome dari kegiatan ini adalah

tersedianya data aset daerah yang akuntabel yang akan memberi

pengaruh terhadap opini BPK atas audit Laporan Keuangan

Pemerintah Kabupaten Bantul.

V.3. ANGGARAN PROGRAM DAN KEGIATAN

Pada tahun 2012 sebagai implementasi dari Rencana Stratejik

(Renstra) tahun 2011-2015 Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantul akan melaksanakan

kegiatan yang berjumlah 75 sebagai penjabaran 8 (delapan)

program dalam rangka mewujudkan 3 (tiga) sasaran. Alokasi

anggaran pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah guna melaksanakan kegiatan-kegiatan sebesar Rp

40.966.266.326,00 terdiri dari yaitu sebagai berikut :

1. Belanja Tidak Langsung sebesar Rp 19.512.105.900,00 terdiri

dari :

Gaji dan Tunjangan sebesar Rp 5.461.415.000,00

Iuran Askes PP 28 sebesar Rp 11.618.965.000,00

Biaya Pemungutan PBB sebesar Rp 1.400.000.000,00

Insentif Pemungutan Pajak Daerah sebesar Rp

641.806.900,00

Insentif Pemungutan Retribusi Daerah sebesar Rp

389.919.000,00

2. Belanja Langsung sebesar Rp 21.454.160.366,00

Page 171: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

169

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Anggaran belanja langsung diperuntukkan mendukung secara

langsung atau tidak langsung terwujudnya visi dan misi Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sesuai

dengan kedudukan, tugas dan fungsi Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dalam bidang

pendapatan, pengelolaan keuangan dan asset daerah dalam

bentuk program dan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan

yaitu sebagai berikut :

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran anggaran

yang tersedia sebesar Rp 10.907.302.003,00 untuk

melaksanakan 15 kegiatan.

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana anggaran

yang tersedia sebesar Rp 4.163.195.000,00 untuk

melaksanakan 6 kegiatan.

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

anggaran yang tersedia sebesar Rp 84.205.000,00 untuk

melaksanakan 2 kegiatan.

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja dan Keuangan anggaran yang tersedia

sebesar Rp 93.095.315,00 untuk melaksanakan 1

kegiatan.

Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan

Keuangan Daerah anggaran yang tersedia sebesar Rp

5.069.081.018,00 untuk melaksanakan 44 kegiatan.

Program Pengelolaan Barang Daerah anggaran yang

tersedia sebesar Rp 930.722.000,00 untuk melaksanakan

7 kegiatan.

Page 172: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

170

RENCANA KERJA (RENJA) 2012

Besar anggaran dan indikator dari masing-masing kegiatan

telah diuaraikan sebagaimana tersebut diatas.

Page 173: RENCANA KERJA (RENJA) r 2012 - Badan Keuangan dan Aset … 2012... · Sehingga dengan dokumen rencana kinerja ... dan laporan akuntabilitas ... Peraturan Pemerintah No. 21 tahun 2004

Rr

171

RENCANA KERJA (renja) 2012

BAB VI

P E N U T U P

Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah Tahun 2012 disusun sebagai dokumen yang memiliki fungsi sebagai

acuan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dalam

melaksanakan berbagai kegiatan sebagai perwujudan penjabaran dari sasaran

dan program yang telah ditetapkan.

Pada tahun 2012 kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah berjumlah 75 kegiatan sebagai

penjabaran dari 8 program dengan jumlah anggaran yang tersedia sebesar Rp

40.966.266.326,00 terdiri dari yaitu sebagai berikut :

1. Belanja Tidak Langsung sebesar Rp 19.512.105.900,00

2. Belanja Langsung sebesar Rp 21.454.160.366,00

Jumlah anggaran sebagaimana tersebut diatas dimanfaatkan sebaik mungkin

guna melaksanakan berbagai kegiatan yang telah diuraikan pada Bab V sehingga

dapat meningkatkan kinerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah sesuai dengan fungsi yang diatur dalam Peraturan Bupati Bantul Nomor

80 Tahun 2011. Serta diharapkan dapat mendukung mewujudkan misi Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bantul tahun 2011

s/d 2015.