rencana anggaran biaya (rab) dan penjadwalan …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileta/ta rab dan...

126
i RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN RUKO 3 LANTAI (Studi Kasus : Ruko 3 Lantai di Jalan Letnan Jenderal Suprapto, Balikpapan) TUGAS AKHIR KARYA TULIS INI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU SYARAT UNTUK MEMPEROLEH GELAR AHLI MADYA DARI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN MUHAMMAD FAOUZI PRATAMA NIM : 150309271092 POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN JURUSAN TEKNIK SIPIL BALIKPAPAN 2018

Upload: nguyentu

Post on 02-Mar-2019

504 views

Category:

Documents


71 download

TRANSCRIPT

Page 1: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

i

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN

RUKO 3 LANTAI

(Studi Kasus : Ruko 3 Lantai di Jalan Letnan Jenderal Suprapto,

Balikpapan)

TUGAS AKHIR

KARYA TULIS INI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU

SYARAT UNTUK MEMPEROLEH GELAR AHLI MADYA

DARI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN

MUHAMMAD FAOUZI PRATAMA

NIM : 150309271092

POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL

BALIKPAPAN

2018

Page 2: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

ii

LEMBAR PENGESAHAN

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN

RUKO 3 LANTAI

(Studi Kasus : Ruko 3 Lantai di Jalan Letnan Jenderal Suprapto,

Balikpapan)

Disususun Oleh :

MUHAMMAD FAOUZI PRATAMA

NIM 150309271092

Dosen Pembimbing I, Dosen Pembimbing II

Drs. Sunarno, M.Eng., Candra Irawan, S.T., M.Si.,

NIP: 19640413 199003 1 015 NIP: 19770124 200701 1 010

Dosen Penguji I Dosen Penguji II

Karmila Achmad, S.T.,M.T. Mohamad Isram M.Ain, S.T.,M.Sc

NIP: 197903172007012017 NIP/NIK: 2018.90.003

Mengetahui

Ketua Jurusan Teknik Sipil

Drs. Sunarno, M. Eng

NIP: 19640413 199003 1 015

Page 3: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

iii

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA TULIS ILMIAH

KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai civitas akademik Politeknik Negeri Balikpapan, saya yang bertanda

tangan dibawah ini:

Nama : Muhammad Faouzi Pratama

NIM : 150309271092

Program Studi : Teknik Sipil

Judul TA : Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Penjadwalan Ruko

3 Lantai (Studi Kasus : Ruko 3 Lantai di Jalan Letnan Jenderal Suprapto,

Balikpapan)

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui untuk

memberikan hak kepada Politeknik Negeri Balikpapan untuk menyimpan,

mengalih media atau format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data

(database), merawat, dan mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap

mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Balikpapan

Pada tanggal : 10 April 2018

Yang menyatakan ,

(M.Faouzi Pratama)

Page 4: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

iv

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Muhammad Faouzi Pratama

Tempat/Tgl Lahir : Balikpapan, 09 Desember 1996

NIM : 150309271092

Menyatakan bahwa tugas akhir yang berjudul “Rencana Anggaran Biaya (RAB)

dan Penjadwalan Ruko 3 Lantai ( Studi Kasus : Ruko 3 Lantai di Jalan Letnan

Jenderal Suprapto, Balikpapan) ” adalah bukan merupakan hasil karya tulis orang

lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam kutipan yang saya

sebutkan sumbernya.

Demikian pernyataan saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila

pernyataan ini tidak benar saya bersedia mendapat sanksi akademis.

Balikpapan, 10 April 2018

Mahasiswa

M.Faouzi Pratama

NIM. 15030927109

Page 5: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

v

Karya ilmiah ini kupersembahkan kepada

Ayahanda dan Ibunda tercinta

Selamat dan J Masidah

Saudariku yang ku sayangi

Devika Putri dan Reysia Meidiana

Seluruh teman 3 TS 2

Yang telah mendukung dan menemani saya selama pembuatan Karya

Ilmiah Ini

Dan Para Dosen Teknik Sipil Politeknik Balikpapan

Page 6: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

vi

ABSTRACT

In the construction project activities required a mature planning, because

there are various activities in it, so that the implementation can run smoothly and

on time. The plan includes the calculation of the budget plan and scheduling.

The budget plan is an estimate of the costs required to build the building

from start to finish. Requirements that need to calculate Budget plan cost are

asbuild drawing and Working Unit Price Analysis of Balikpapan city 2018. Then

for scheduling planning, the author uses CPM networking method. This method

aims to determine the critical path of all construction activities according to the

initial planning based on normal circumstances.

In the final stage it can be concluded that in the construction of 3 storey

building with 255 m2 of floor area which is on Lieutenant General Suprapto

Street, it cost 940,000,000.00 IDR. From the CPM network that has been

prepared there are 41 critical paths from 92 items of work within the period of

completion for 111 days or 3 months 11 days, with a duration of 1 week equals 6

working days.

Keyword: Budget plan, scheduling planning, CPM

Page 7: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

vii

ABSTRAK

Dalam kegiatan proyek konstruksi diperlukan suatu perencanaan yang

matang, karena terdapat bermacam-macam aktivitas didalamnya sehingga dalam

pelaksanaanya dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu. Perencanaan

tersebut meliputi perhitungan rencana anggaran biaya dan penjadwalan.

Rencana anggaran biaya merupakan perkiraan biaya yang dibutuhkan

untuk membangun bangunan tersebut dari awal sampai akhir. Syarat yang di

perlukan untuk menghitung Rencana anggaran biaya, antara lain: gambar bestek

dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan kota Balikpapan tahun 2018. Kemudian

untuk perencanaan penjadwalan, penulis menggunakan metode jaringan kerja

CPM. Metode ini bertujuan untuk menentukan lintasan kritisnya dari semua

kegiatan perkonstruksian menurut perencanaan awal yang berdasarkan keadaan

normal.

Pada tahapan akhir didapatkan kesimpulan bahwa dalam pembangunan

gedung ruko 3 lantai dengan luas 255 m2 yang bertepat di jalan Letnan Jenderal

Suprapto ini memerlukan biaya sebesar Rp940,000,000.00. Dari jaringan kerja

CPM yang telah disusun telah didapat sebanyak 41 lintasan kritis dari 92 item

pekerjaan dan kurun waktu penyelesaiian selama 111 hari atau 3 bulan 11 hari ,

dengan durasi 1 minggu sama dengan 6 hari kerja.

Kata Kunci : Anggaran Biaya, Penjadwalan, CPM

Page 8: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

viii

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa,

karena atas rahmat serta hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir

dengan judul “Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Penjadwalan Ruko 3 Lantai

Di Balikpapan ”.

Penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Ramli,S.E.,M.M. sebagai Direktur Politeknik Negeri Balikpapan

2. Drs. Sunarno, M.Eng., sebagai Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik

Negeri Balikpapan.

3. Drs. Sunarno, M.Eng., selaku pembimbing I dan Candra Irawan, S.T., M.Si

selaku pembimbing II yang telah memberikan pengarahan selama

pengerjaan tugas akhir ini.

4. Seluruh dosen dan staff pengajar jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri

Balikpapan yang telah membantu.

5. Keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan secara moril dan

material.

6. Seluruh teman-teman angkatan 2015 khusunya 3TS2 Teknik Sipil yang

telah banyak membantu selama penyusunan tugas akhir ini hingga selesai.

7. Semua pihak yang tidak dapat menyebutkan satu persatu, yang telah

memberikan bantuan pada tugas akhir ini.

Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini bukanlah karya yang sempurna,

dan masih banyak ditemui kekurangan dan kelemahan. Oleh karena itu, saran dan

masukan yang membangunan sangat diharapkan.

Balikpapan,10 April 2018

M.Faouzi Pratama

Page 9: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

ix

DAFTAR ISI Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN .......................................................... iii

SURAT PERNYATAAN....................................................................................... iv

ABSTRACT .............................................................................................................. v

ABSTRAK ............................................................................................................. vi

KATA PENGANTAR ......................................................................................... viii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ix

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xi

DAFTAR TABEL ................................................................................................. xii

DAFTAR SYMBOL ............................................................................................ xiii

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xiv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ............................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................ 2

1.3 Batasan Masalah ........................................................................................... 2

1.4 Tujuan Penelitian .......................................................................................... 2

1.5 Manfaat Penelitian ........................................................................................ 3

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Manajemen Konstruksi ................................................................................ 4

2.2 Rencana Anggaran Biaya ........................................................................... 5

2.2.1 Macam-macam Anggaran Biaya .................................................................. 6

2.2.2 Daftar Analisa Perhitungan Biaya ................................................................ 7

2.2.3 Cara Mencari Koefisien Analisa Harga Satuan RAB ................................. 8

2.3 Komponen Biaya Konstruksi ...................................................................... 8

2.4 Langkah-langkah Penyusunan RAB ........................................................... 9

2.5 Perhitungan Volume Pekerjaan .................................................................... 9

2.6 Penjadwalan ............................................................................................... 10

2.6.1 Manfaat Penjadwalan ................................................................................. 10

2.6.2 Tujuan Penjadwalan ................................................................................... 11

2.7 Penjadwalan Metode CPM ......................................................................... 11

2.7.1 Manfaat CPM (critical path method ) ........................................................ 11

2.7.2 Diagram Jaringan CPM ............................................................................... 12

2.7.3 Perhitungan Maju ........................................................................................ 13

2.7.4 Perhitungan Mundur.................................................................................... 14

2.7.5 Float ............................................................................................................ 15

2.7.6 Lintasan Kritis ............................................................................................. 15

2.8 Work Breakdown Structure(WBS) ............................................................. 15

Page 10: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

x

2.9 Durasi dalam Penjadwalan Proyek ............................................................ 16

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Data Umum ............................................................................................... 17

3.2 Data Penunjang .......................................................................................... 17

3.3 Tahap dan Prosedur Perhitungan ............................................................... 18

BAB IV PEMBAHASAN

4.1 Pekerjaan Pendahuluan .............................................................................. 25

4.2 Pekerjaan Galian ........................................................................................ 26

4.3 Pekerjaan Beton ......................................................................................... 27

4.4 Pekerjaan Pembesian ................................................................................. 35

4.5 Pekerjaan Bekesting ................................................................................... 46

4.6 Pekerjaan Dinding ...................................................................................... 54

4.7 Pekerjaan Lantai ........................................................................................ 58

4.8 Pekerjaan Plafond ...................................................................................... 60

4.9 Pekerjaan Kusen,pintu dan Jendela ........................................................... 61

4.10 Pekerjaan Instalasi Listrik .......................................................................... 63

4.11 Pekerjaan Instalasi Air .............................................................................. 64

4.12 Pekerjaan Pengecatan ................................................................................. 65

4.13 Pekerjaan Penggantung dan Pengunci ...................................................... 66

4.14 Perhitungan Rencana Anggaran Biaya ...................................................... 68

4.15 Rekapitulasi RAB ...................................................................................... 69

4.16 Menentukan Durasi Perkiraan Pekerjaan .................................................. 73

4.17 Menghitung dan Menentukan Lintasan Kritis .......................................... 77

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 86

5.2 Saran .......................................................................................................... 86

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 87

LAMPIRAN

Page 11: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

xi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Diagram Jaringan ........................................................................... 18

Gambar 3.1 Network-Planning .......................................................................... 24

Gambar 3.2 Contoh pengisian LET(LS) dan EET(ES) pada CPM .................... 25

Gambar 3.3 Contoh Perhitungan Maju .............................................................. 26

Gambar 3.4 Perhitungan Mundur ....................................................................... 26

Gambar 3.5 Perhitungan Float ........................................................................... 27

Gambar 4.1 Detail Sloof 30/40 .......................................................................... 35

Gambar 4.2 Detail Kolom 30/40 ........................................................................ 36

Gambar 4.3 Detail Kolom Praktis 13/13 ............................................................. 37

Gambar 4.4 Detail Balok 1 30/50 ....................................................................... 38

Gambar 4.5 Detail Balok 30/40 .......................................................................... 39

Gambar 4.6 Detail Balok B3 20/30 ..................................................................... 39

Gambar 4.7 Detail Ringbalk ............................................................................... 40

Gambar 4.8 Detail Tangga ................................................................................. 44

Gambar 4.9 Detail pembesian pondasi .............................................................. 45

Gambar 4.10 Detail Penulangan pondasi ........................................................... 45

Gambar 4.11Diagram Penjadwalan CPM .......................................................... 81

Page 12: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Analisa SNI ......................................................................................... 20

Tabel 4.1 Pekerjaan Pendahuluan ....................................................................... 25

Tabel 4.2 Pekerjaan Galian ................................................................................. 26

Tabel 4.3 Pekerjaan Beton .................................................................................. 27 Tabel 4.4 Pembesian Sloof ................................................................................. 36

Tabel 4.5 Pembesian Kolom 30/40 .................................................................... 36

Tabel 4.6 Pembesin Kolom Praktis .................................................................... 37

Tabel 4.7 Pembesian Balok B1 ........................................................................... 38

Tabel 4.8 Pembesian Balok B2 ........................................................................... 39

Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ........................................................................... 40

Tabel 4.10 Pembesian Ringbalk .......................................................................... 40

Tabel 4.11 Pembesian Plat Lantai 2 ................................................................... 41

Tabel 4.12 Pembesian Plat Lantai 3 ................................................................... 42

Tabel 4.13 Pembesian Plat Lantai Atap dak ...................................................... 43

Tabel 4.14 Pembesian Tangga ........................................................................... 44

Tabel 4.15 Pembesian Pondasi ............................................................................ 45

Tabel 4.16 Pekerjaan Bekesting .......................................................................... 46

Tabel 4.17 Pekerjaan Dinding ............................................................................ 53

Tabel 4.18 Pekerjaan Lantai ................................................................................ 57

Tabel 4.19 Pekerjaan Plafond ............................................................................. 59

Tabel 4.20 Pekerjaan Kusen Pintu dan Jendela .................................................. 60

Tabel 4.21 Pekerjaan Instalasi Listrik ................................................................ 63

Tabel 4.22 Pekerjaan Sanitasi ............................................................................. 63

Tabel 4.23 Pekerjaan Pengecatan ........................................................................ 64

Tabel 4.24 Pekerjaan Penggantung ..................................................................... 66

Tabel 4.25 Rencana Anggaran Biaya .................................................................. 67

Tabel 4.26 Rekapitulasi ..................................................................................... 71

Tabel 4.27 Durasi Pekerjaan .............................................................................. 72

Tabel 4.28 Lintasan kritis ................................................................................... 76

Page 13: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

xiii

DAFTAR SYMBOL

Halaman

Symbol 2.1 Anak Panah dalam Diagram Jaringan.............................................. 17

Symbol 2.2 Simpul Node dalam Diagram Jaringan ............................................ 17

Symbol 2.3 Kegiatan Dummy ............................................................................. 18

Page 14: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Gambar Bestek

Lampiran 2 : Analisa SNI Upah Tenaga Kerja

Lampiran 3 : Lembar Asistensi dan Revisi

Page 15: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Proyek Konstruksi saat ini berkembang sangat pesat, sesuai dengan tujuan

pemerintah untuk dapat bersaing di era globalisasi saat ini . Dalam

pelaksanaannya proyek konstruksi terdapat masalah-masalah yang cukup

kompleks. Masalah yang umumnya ditemui dalam pelaksanaan proyek konstruksi

adalah keterbatasan sumber daya untuk melaksanakan suatu pembangunan.

Sumber daya yang dimaksud dalam pembangunan konstruksi diantaranya:

finansial, tenaga kerja, peralatan, dan metode. Finansial berperan penting dalam

pengerjaan suatu proyek konstruksi karena dapat mempengaruhi berjalan atau

tidaknya suatu proyek. Bila kontraktor atau pun owner memiliki finansial yang

kuat maka proyek konstruksi yang dikerjakan akan berjalan sesuai dengan rencana

awal dan jarang mengalami kendala.

Perencanaan proyek konstruksi yang terstruktur dengan baik akan

mempengaruhi pendapatan dalam proyek itu sendiri. Salah satu sistem

perencanaan yang di perlukan dalam proyek adalah penjadwalan (time schedule),

yaitu perencanaan waktu dan menentukan aktifitas yang diperlukan dalam

menyelesaikan suatu proyek agar pekerjaan selesai tepat waktu dengan biaya yang

ekonomis. Namun terkadang kejadian dilapangan tidak sesuai dengan

penjadwalan yang sudah di rencanakan akibat adanya kendala di lapangan.

Tentunya hal ini menghambat pembangunan yang sedang berjalan, dan

dapat merugikan Kontraktor. Maka penting untuk memberikan perhatian lebih

dalam meningkatkan kualitas pengelolaan waktu, selain unsur pembiayaan dan

kualitas yang merupakan unsur penting dalam manajemen konstruksi untuk

menghadapi jumlah kegiatan-kegiatan dan kompleksitas suatu proyek konstruksi

yang cenderung bertambah. Sehingga diperlukannya perencanaan yang baik,

perencanaan yang di butuhkan adalah penjadwalan yang tepat, salah satunya

penjadwalan menggunakan metode critical path method (CPM).

Oleh karena itu Pembangunan ruko perlu di perhatikan dalam proses

pembangunannya. perencanaanya harus berpatokan pada standarisasi Pemerintah

Page 16: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

2

2

agar mendapatkan hasil yang maksimal. Untuk itu penulis memiliki

ketertarikan untuk mengambil judul “ Rencana Anggaran Biaya dan

Penjadwalan Pada Pembangunan Ruko Tiga lantai di Jl Letnan Jenderal

Suprapto ”. Diharapkan dengan adanya RAB dan penjadwalan ini maka

pekerjaan dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan yang harapkan yaitu

tepat pada waktu sesuai dengan yang direncanakan semula.

1.2. Rumusan Masalah

Adapun permasalahan dari tugas akhir yang akan diangkat adalah :

1. Berapa Anggaran Biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan

pembangunan ruko 3 lantai dengan menggunakan harga satuan upah dan

bahan kota Balikpapan tahun 2018 ?

2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan

pembangunan ruko 3 lantai dengan menggunakan metode penjadwalan CPM ?

1.3. Batasan Masalah

Adapun batasan yang di berikan penulis pada tugas akhir ini :

1. Perhitungan RAB mengacu pada analisa harga upah dan bahan DPU kota

Balikpapan tahun 2018.

2. Membuat penjadwalan dengan menggunakan metode CPM ( Critical Path

Method ).

3. Perhitungan biaya pembangunan Ruko 3 lantai diluar biaya dari pengurusan

dokumen Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) dan data sondir dari pembangunan

Ruko3 Lantai.

1.4. Tujuan Penulisan

Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah :

1. Untuk mengetahui perkiraan anggaran yang dibutuhkan untuk membangun

proyek tersebut.

2. Untuk mendapatkan perkiraan kurun waktu penyelesaian proyek sesuai

dengan analisa yang ada dengan menggunakan metode CPM.

Page 17: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

3

1.5. Manfaat Penulisan

Adapun manfaat yang didapatkan dari penulisan tugas akhir ini :

1. Bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa

yang bersangkutan sebagai aplikasi dari ilmu yang telah didapat / dipelajari

selama masa perkuliahan di Politeknik Balikpapan sesuai dengan jurusan yang

diambil.

2. Sebagai referensi tentang perencanaan manajemen proyek khususnya dalam

aspek pengelolaan waktu dan penjadwalan.

Page 18: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

4

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Manajemen Konstruksi

Manajemen adalah proses merencanakan, mengorganisir, memimpin dan

mengendalikan kegiatan orang atau sekelompok orang serta sumber daya yang lain untuk

mencapai sasaran organisasi (perusahaan) yang telah ditentukan. Sedangkan untuk

manajemen konstruksi sendiri merupakan bagian dari manajemen proyek (Menurut H.

Koontz , 1990)

Manajemen proyek adalah merencanakan, mengorganisir, memimpin, dan

mengendalikan sumber daya yang ada untuk mencapai sasaran jangka pendek yang telah

ditentukan. Sedangkan untuk proyek sendiri adalah rangkaian kegiatan yang mempunyai

dimensi waktu, biaya dan mutu guna mewujudkan gagasan yang timbul sebagai hasil dari

naluri manusia untuk berkembang. Proyek merupakan kegiatan atau tugas yang tidak

diulang :

a. Dapat dinyatakan dalam bentuk spesifik atau khas

b. Jelas waktu mulai dan akhirnya

c. Bersifat unik tidak tetap, dan seringkali belum dikenal oleh perusahaan atau organisasi

yang bersangkutan

d. Kompleks, dengan tidak melupakan adanya saling ketergantungan antara tugas-tugas

dan detail yang harus diselesaikan

Berdasarkan dari situasi dan kondisi yang ada, maka dipakailah sistem manajemen

konstruksi dalam rangka mengejar dan menopang perkembangan pembangunan.

Manajemen Konstruksi adalah suatu cara yang efektif untuk memenuhi kebutuhan

pemilik akan suatu bangunan (suatu metode pengelolaan proyek).

Tujuan utama Manajemen Konstruksi adalah mengelola proses transformasi

gambar-gambar dan spesifikasi menjadi bentuk bangunan fisik sehingga mampu

menghasilkan produk dan pelayanan yang merupakan tujuan fungsional proyek.

Page 19: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

5

2.2 Rencana Anggaran Biaya

Menurut Firmansyah (2011) dalam bukunya Rancang Bangun Aplikasi

Rencana Anggaran Biaya Dalam Pembangunan Rumah. Rencana Anggaran Biaya

(RAB) merupakan perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan

dan upah, serta biaya-biaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan

proyek pembangunan. Secara umum perhitungan RAB dapat dirumuskan sebagai

berikut:

RAB = Σ (Volume x Harga Satuan Pekerjaan) ................................ (1)

Menurut Sugeng Djojowirono (1984) Rencana Anggaran Biaya proyek

merupakan perkiraan biaya yang diperlukan untuk setiap pekerjaan dalam suatu

proyek konstruksi sehingga akan diperoleh biaya total yang diperlukan untuk

menyelesaikan suatu proyek.

Pada dasarnya, terdapat 5 fungsi utama dari Rencana Anggaran Biaya

pendirian bangunan, antara lain:

1. RAB sebagai penetap jumlah biaya masing-masing bidang pekerjaan pada

proses pendirian suatu bangunan. RAB memuat biaya-biaya secara

terperinci yang meliputi pengadaan bahan bangunan, upah pekerja, serta

biaya lain-lain seperti biaya perijinan dan biaya sarana prasarana.

2. RAB sebagai penentu total kebutuhan material bahan bangunan yang

diperlukan. Perhitungan kebutuhan material ini didasarkan pada pengukuran

volume pembuatan struktur bangunan.

3. RAB sebagai dasar pemilihan tenaga kerja yang digunakan. RAB

menggambarkan pekerjaan-pekerjaan konstruksi yang akan dilakukan dan

tenaga kerja yang dibutuhkan unuk melakukan pekerjaan tersebut.

4. RAB sebagai penentu peralatan yang dipakai untuk mendukung kelancaran

pembangunan konstruksi. RAB juga memutuskan apakah peralatan tersebut

perlu dibeli atau cukup disewa.

5. RAB sebagai pemantau penghematan kegiatan pelaksanaan pembangunan.

Page 20: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

6

2.2.1 Macam-Macam Rencana Anggaran Biaya

Menurut Ir. A. Soedrajat Sastraatmadja (1984) Rencana Anggaran Biaya (RAB)

dapat di klasifikasikan menjadi 2, yaitu:

1. Rencana Anggaran Biaya Kasar (approximated budget-estimate plan)

Rencana Anggaran Biaya Kasar adalah rencana anggaran biaya yang

perhitungannya didasarkan pada luasan bangunan yang akan dibangun

dikalikan dengan satuan harga per meter persegi. Hasilnya adalah taksiran

kasar dari keseluruhan biaya proyek. Perhitungan RAB jenis ini digunakan

oleh pemilik proyek untuk memutuskan desain mana yang paling baik dan

paling murah biaya pengerjaannya. Faktor-faktor yang mempengaruhi

rencana anggaran biaya kasar antara lain:

a. Jenis dan ukuran bangunan

b. Jenis konstruksi (berat atau ringan)

c. Lokasi bangunan

Cara perhitungan RAB kasar adalah sebagai berikut :

Untuk menghitung anggaran biaya terlebih dahulu perlu disiapkan bahan-

bahan yang telah diuraikan termasuk data/catatan-catatan mengenai harga

bangunan sejenis yang ada. Selanjutnya perlu ditetapkan ukuran pokok

berdasarkan gambar pra-rencana yang akan dipakai sebagai dasar

perhitungan untuk menentukan harga satuan pekerjaan. Yang dimaksud

dengan ukuran pokok dalam penulisan disini adalah untuk bangunan

gedung, yang dipakai sebagai ukuran pokok adalah luas lantai per m², luas

atap per m² atau sisi bangunan per m³.

2. Rencana Anggaran Biaya Terperinci (detailed budget-estimate plan)

Rencana Anggaran Biaya Terperinci sudah dilengkapi jenis pekerjaan

struktur, pekerjaan arsitektur dan pekerjaan mekanikal dan elektrikal,

rincian harga satuan dan volume pekerjaan oleh arsitek dilengkapi dengan

tahap-tahap pengerjaan, dan manajemen waktu. Perhitungan dilakukan

untuk seluruh kegiatan yang ada pada proyek tersebut, sehingga diperoleh

rencana anggaran biaya total. Sebelum mulai menghitung anggaran biaya

teliti perlu diperhatikan ketentuan ketentuan sebagai berikut:

Page 21: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

7

a. Semua bahan untuk menyusun anggaran biaya teliti supaya

dikumpulkan dan diatur dengan rapi.

b. Gambar-gambar rencana atau gambar bestek dan penjelasan atau

keterangan yang tercantum dalam peraturan dan syarat-syarat atau

bestek, berita acara atau risalah penjelasan pekerjaan harus selalu

dicocokan satu sama lain.

c. Membuat catatan sebanyak mungkin yang perlu, baik mengenai

gambar bestek ataupun bestek.

d. Menentukan sistem yang tepat dan teratur yang akan dipakai dalam

perhitungan.

2.2.2 Daftar Analisa Perhitungan Biaya

Analisa adalah suatu perumusan yang berguna untuk menetapkan harga dan upah

masing-masing dalam bentuk satuan. Analisa harga satuan berfungsi sebagai pedoman

awal perhitungan rencana anggaran biaya yang di dalamnya terdapat angka yang

menunjukan jumlah material, tenaga dan biaya persatuan pekerjaan. Berikut ini adalah

daftar analisa harga yang sering digunakan dalam perhitungan rencana anggaran biaya

oleh estimator, antara lain :

1. Daftar Analisa SNI

Daftar analisa SNI adalah daftar analisa perhitungan biaya yang di bakukan

dan ditetapkan didalam SNI.

2. Analisa Modifikasi (EI)

Daftar analisa EI adalah daftar analisa perhitungan biaya yang dibuat oleh

pihak Dinas Pekerjaan Umum (DPU) yang didalamnya telah dibakukan

sebagai daftar analisa perhitungan biaya beserta pekerjaan.

2.2.3 Cara Mencari Koefisien Analisa Harga Satuan RAB

Menurut Fathansyah, (2002) dalam buku analisa-analisa dalam proyek: Analisa

harga satuan berfungsi sebagai pedoman awal perhitungan rencana anggaran biaya yang

didalamya terdapat angka yang menunjukan jumlah material, tenaga dan biaya persatuan

pekerjaan. Untuk mencari koefisien analisa harga satuan di Indonesia bisa dilakukan

dengan berbagai macam cara, diantaranya adalah :

1. Melihat Standar Nasional Indonesia (SNI)

Page 22: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

8

SNI di keluarkan resmi oleh badan standarisasi nasional, dikeluarkan secara berkala

sehingga SNI tahun terbaru merupakan revisi edisi SNI sebelumya. Untuk

memudahkan mengetahui edisi yang terbaru, SNI ini diberi nama sesuai tahun

terbitnya misal : SNI 1998, SNI 2002, SNI 2007.

2. Melihat Standar Industri

Pada perusahaan tertentu menerbitkan koefisien analisa harga satuan tersendiri

sebagai pedoman kerja karyawan, koefisien analisa harga satuan perusahaan ini

biasanya merupakan rahasia perusahaan.

3. Pengamatan dan Penelitian Langsung di Lapangan.

Cara ini cukup merepotkan dan membutuhkan cukup banyak waktu, tapi hasilnya

akan mendekati ketepatan karena diambil langsung dari pengalama kita dilapangan,

caranya dengan meneliti kebutuhan bahan, waktu dan tenaga pada suatu pekerjaan

yang sedang dilaksanakan.

4. Melihat Standar Harga Satuan

Harga satuan ini dikeluarkan per wilayah oleh pemerintah Indonesia maupun standar

perusahaan masing–masing, jika kita menggunakan harga satuan ini maka kita tidak

memerlukan koefisien analisa harga satuan karena untuk menghitung rencana

anggaran biaya kita hanya perlu mengalikan volume pekerjaan dengan harga satuan.

2.3 Komponen Biaya Konstruksi

Komponen yang harus diperhatikan yang dapat mempengaruhi biaya konstruksi terbagi

menjadi 2, yaitu :

a. Biaya Langsung (Direct Cost)

Biaya langsung atau direct cost adalah elemen biaya yang memiliki kaitan langsung

dengan volume pekerjaan yang tertera dalam item pembayaran atau menjadi biaya

untuk segala sesuatu yang akan menjadi komponen permanen hasil akhir bangunan

konstruksi. Komponen biaya langsung terdiri dari: Lokasi pekerjaan, ketersediaan

material, upah tenaga kerja, biaya peralatan, dan waktu.

b. Biaya Tidak Langsung (indirect Cost)

Biaya tidak langsung merupakan elemen biaya yang tidak terkait langsung dengan

besaran volume komponen fisik hasil akhir proyek, tetapi mempunyai kontribusi

terhadap penyelesaian proyek konstruksi. Komponen biaya tidak langsung yaitu :

keuntungan, pajak, biaya tak terduga, kerja lembur, lokasi pekerjaan dan cuaca.

Page 23: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

9

2.4 Langkah-Langkah Penyusunan RAB

Langkah-langkah penyusunan RAB adalah sebagai berikut (Wulfram I. Ervianto,

2007):

1. Melakukan pengumpulan data tentang jenis, harga serta kemampuan pasar

untuk menyediakan bahan/material konstruksi secara kontinu.

2. Melakukan pengumpulan data tentang upah pekerja yang berlaku di daerah

lokasi proyek dan atau upah pada umumnya jika pekerja didatangkan dari

luar daerah lokasi proyek.

3. Melakukan perhitungan analisis bahan dan upah dengan menggunakan

analisis yang diyakini baik oleh si pembuat anggaran.

4. Melakukan perhitungan harga satuan pekerjaan dengan memanfaatkan hasil

analisis satuan pekerjaan dan daftar kuantitas pekerjaan.

5. Membuat rekapitulasi rencana anggaran biaya.

2.5 Perhitungan Volume Pekerjaan

Menurut Fathansyah (2002), dalam buku analisa-analisa dalam proyek

menyebutkan bahwa:”Perhitungan volume pekerjan adalah bagian paling esensial

dalam tahap perencanaan proyek. Pengukuran kualitas/volume pekerjaan

merupakan suatu proses pengukuran / perhitungan terhadap kuantitas item –item

pekerjaan sesuai dengan lapangan. Dengan mengetahui jumlah volume pekerjaan

maka akan diketahui berapa banyak biaya yang akan di perlukan dalam

pelaksanaan proyek”. Berikut ini adalah beberapa contoh penentuan volume

pekerjaan

2.6 Penjadwalan

Menurut Ir. Irika Widiasanti, M.T. dan Lenggogeni, M.T. (2013) Penjadwalan

proyek konstruksi merupakan alat untuk menentukan waktu yang dibutuhkan oleh suatu

kegiatan dalam penyelesaian. Di samping itu, juga sebagai alat untuk menentukan kapan

mulai dan selesainya kegiatan-kegiatan tersebut. Kegiatan yang dilakukan dalam

penjadwalan antara lain:

1. Mengembangkan struktur penjabaran kerja secara rinci

2. Memperkirakan waktu yang diperlukan untuk tiap tugas

Page 24: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

10

3. Menentukan urutan tugas dalam urutan yang tepat

4. Mengembangkan waktu mulai/stop untuk tiap pekerjaan

5. Mengembangkan anggaran yang rinci untuk tiap tugas

6. Menunjuk/mengangkat orang untuk melakukan tugas

2.6.1 Manfaat Penjadwalan

Secara umum penjadwalan mempunyai manfaat sebagai berikut:

1. Memberikan pedoman terhadap unit pekerjaan/kegiatan mengenai batas-batas

waktu untuk memulai dan mengakhiri masing-masing tugas.

2. Memberikan sarana bagi manajemen untuk koordinasi secara sistematis dan

realistis dalam penentuan alokasi prioritas terhadap sumber daya dan waktu.

3. Memberikan saran untuk menilai kemajuan pekerjaan.

4. Menghindari pemakaian sumber daya yang berlebihan, dengan harapan

proyek dapat selesai sebelum waktu yang ditetapkan.

5. Memberikan kepastian waktu pelaksanaan pekerjaan

6. Merupakan sarana penting dalam pengendalian proyek.

7. Sebagai pedoman waktu untuk pengadaan sumber daya manusia yang

dibutuhkan.

8. Dan sebagai pedoman waktu untuk mendatangkan material yang sesuai

dengan item pekerjaan yang akan dilaksanakan.

2.6.2 Tujuan Penjadwalan

Tujuan penjadwalan adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui hubungan antar pekerjaan

- predecessor (mendahului)

- successor (mengikuti)

2. Mengetahui durasi tiap pekerjaan dan durasi proyek

3. Mengetahui waktu mulai dan waktu akhir setiap pekerjaan

4. Menentukan penyediaan/penggunaan:

a. SDM

b. Material

c. Alat

d. Dana

Page 25: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

11

e. Teknologi/metoda

5. Alat monitoring, pengendalian dan evaluasi proyek

2.7 Penjadwalan Metode CPM

Menurut Soeharto, 1995 : CPM (critical path method ) atau Metode Jalur

Kritis merupakan model kegiatan proyek yang digambarkan dalam bentuk jaringan.

Kegiatan yang digambarkan sebagai titik pada jaringan dan peristiwa yang menandakan

awal atau akhir dari kegiatan digambarkan sebagai busur atau garis antara titik. CPM

(critical path method ) atau Metode Jalur Kritis adalah suatu rangkaian item pekerjaan

dalam suatu proyek yang menjadi bagian kritis atas terselesainya proyek secara bagian

kritis atas terselesainya proyek secara keseluruhan.

2.7.1 Manfaat CPM (critical path method )

a. Memberikan tampilan grafis dari alur kegiatan sebuah proyek

b. Memprediksi waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sebuah proyek

c. Menunjukkan alur kegiatan mana saja yang penting diperhatikan dalam

menjaga jadwal penyelesaian proyek

d. Menyelesaikan proyek dengan cepat

e. Mengkomunikasikan proyek secara efektif

2.7.2 Diagram Jaringan CPM

Diagram Jaringan kerja merupakan metode yang dianggap mampu

menyuguhkan teknik dasar dalam menentukan urutan dan kurun waktu kegiatan unsur

proyek, dan pada giliran selanjutnya dapat dipakai memperkirakan waktu penyelesaian

proyek secara kesulurahan (Soeharto, 1999 ).

Beberapa simbol tersebut antara lain :

1. Anak panah (arrow)

Gambar anak panah (arrow)

Page 26: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

12

Symbol 2.1 anak panah dalam diagram jaringan

Keterangan :

a. Menyatakan kegiatan (panjang panah tidak mempunyai arti khusus)

b. Pangkal dan ujung panah menerangkan kegiatan mulai dan berakhir

c. Kegiatan harus berlangsung terus dalam jangka waktu tertentu dengan

pemakaian sejumlah sumber (manusia, alat, bahan dan dana)

d. Pada umumnya kegiatan diberi kode huruf a, b, c dst

2. Simpul (node)

Symbol 2.2 simpul node dalam diagram jaringan

Keterangan :

a. Menyatakan suatu kejadian kejadian atau peristiwa

b. Kejadian diartika sebagai awal atau akhir dari satu atau beberapa kegiatan

c. Umumnya kejadian diberi kode dengan angka 1, 2, 3, dst, yang disebut

nomor kejadian.

3. Anak panah putus-putus

Symbol 2.3 kegiatan dummy

Keterangan :

a. Menyatakan kegiatan semu (dummy)

b. Dummy sebagai pemberitahuan bahwa terjadi perpindahan satu kejadian ke

kejadian lain pada saat yang sama

c. Dummy tidak memerlukan waktu dan tidak menghabiskan sumber.

Gambar simpul (node)

Gambar anak panah putus-putus

Page 27: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

13

Gambar 2.1 Diagram Jaringan

(Sumber : Widiasanti, Irika, Lenggogeni. (2013). Manajemen Konstruksi,

Bandung; Remaja Rasdakarya)

2.7.3 Perhitungan Maju

Menurut Soeharto, 1995 : Kegiatan yang dimulai dari Start (initial event)

menuju Finish (terminal event) untuk menghitung waktu penyelesaian tercepat

suatu kegiatan (EF), waktu tercepat terjadinya kegiatan (ES) dan saat paling cepat

dimulainya suatu peristiwa (E). Aturan yang berlaku sebagai berikut:

a. Kecuali kegiatan awal, maka suatu kegiatan baru dapat dimulai bila kegiatan

yang mendahuluinya telah selesai.

b. Waktu paling awal suatu kegiatan = 0

c. Waktu selesai paling awal suatu kegiatan adalah sama dengan waktu mulai

paling awal, ditambah kurun waktu kegiatan yang bersangkutan.

EFj = ESi +D …………………………………(2)

Dimana :

ES = waktu mulai paling cepat dari event i

EF = waktu mulai paling cepat dari event j

D = durasi untuk melaksanakan kegiatan antara event

d. Bila suatu kegiatan memiliki dua atau lebih kegiatan pendahulunya, maka

ES-nya adalah EF terbesar dari kegiatan-kegiatan tersebut.

Page 28: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

14

2.7.4 Perhitungan Mundur

Menurut Soeharto, 1995 : Perhitungan mundur dimaksudkan untuk

mengetahui waktu atau tanggal paling akhir kita “masih” dapat memulai dan

mengakhiri kegiatan tanpa menunda kurun waktu penyelesaian proyek secara

keseluruhan, yang telah dihasilkan dari perhitungan maju. Aturan yang berlaku

sebagai berikut:

a. Hitungan mundur dimulai dari ujung kanan, yaitu dari hasil terakhir

penyelesaian proyek suatu jaringan kerja.

b. Waktu mulai paling akhir suatu kegiatan adalah sama dengan waktu selesai

paling akhir, dikurangi kurun waktu/durasi kegiatan yang bersangkutan.

LSi = LFj – D ………..…………………..(3)

Dimana :

LS = waktu mulai paling lambat dari event i

LF = waktu mulai paling lambat dari event j

D = durasi untuk melaksanakan kegiatan antara event

c. Bila suatu kegiatan memiliki dua atau lebih kegiatan berikutnya, maka waktu

paling akhir (LF) kegiatan tersebut adalah sama dengan waktu mulai paling

akhir (LS) kegiatan berikutnya yang terkecil.

2.7.5 Float

Menurut (Soeharto, 1995) : Float merupakan suatu perhitungan yang

menunjukkan fleksibilitas suatu kegiatan untuk dapat mulai dan selesai lebih

lambat walaupun tetap dalam waktu yang diizinkan tanpa mengubah durasi atau

kurun waktu proyek. Float terdiri dari Total Float dan Free Float.

Total float adalah jumlah waktu yang diperkenankan suatu kegiatan boleh

ditunda, tanpa mempengaruhi jadwal penyelesaian proyek secara keseluruhan

sedangkan Free float adalah sama dengan sejumlah waktu dimana penyelesaian

kegiatan tersebut dapat ditunda tanpa mempengaruhi waktu mulai paling awal dari

kegiatan berikutnya ataupun semua peristiwa yang lain pada jaringan kerja

Rumus Total Float (TF) : TF = LF – EF = LS – ES.

Page 29: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

15

Rumus Free Float (FF) : FF = EF – ES – durasi

2.7.6 Lintasan Kritis

Menurut Adegoke (2011), Jalur kritis adalah rantai kegiatan melalui

jaringan dan berisi kegiatan yang tidak bisa ditunda. Jalur kritis mempunyai

kemungkinan siklus waktu terkecil untuk proses tersebut. Jalur kritis akan

memberikan perkiraan proses siklus waktu. Jadi, jalur kritis terdiri dari

rangkaian kegiatan kritis, dimulai dari kegiatan pertama sampai pada kegiatan

terakhir proyek. Makna jalur kritis penting bagi pelaksana proyek, karena pada

jalur ini terletak kegiatan-kegiatan yang bila pelaksanaannya terlambat akan

menyebabkan keterlambatan proyek secara keseluruhan. Untuk menentukan

lintasan kritis dari jaringan kerja dapat dilakukan dengan dua cara yaitu :

1. Lintasan kritis adalah lintasan yang melalui kegiatan-kegiatan yang

mempunyai jumlah durasi terbesar.

2. Dengan menghitung kegiatan-kegiatan yang mempunyai nilai Total Float

yaitu = 0

2.8 Work Breakdown Structure (WBS)

Work breakdown structure merupakan proses awal dari project management

yang terbagi dalam fase-fase project. WBS sangat penting dalam perencanaan

project. dengan WBS kita akan menuliskan tahapan-tahapan project secara

mendetail. Dari tahapan-tahapan yang kita tuliskan kemudian kita akan

menganalisa kebutuhan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya seperti

tempat, fasililitas, alat-alat yang diperlukan. Dari analisa sumber daya ini

kemudian kita bisa menentukan`biaya project.

2.9 Durasi Dalam Penjadwalan Proyek

Menurut Soeharto,1995 : Durasi kegiatan dalam metode jaringan kerja

adalah lama waktu yang diperlukan untuk melakukan kegiatan dari awal sampai

akhir. Proyek dengan durasi yang panjang biasanya menyebabkan keraguan atas

target biaya dan waktu. Hal ini beralasan karena pada proyek yang panjang, akan

tersedia begitu banyak peluang kejadian yang bisa berdampak pada biaya dan

Page 30: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

16

waktu pelaksanaan. Rumus yang digunakan untuk menghitung durasi kegiatan

adalah :

𝐃 = 𝑽/𝑷𝒓.𝑵 ……………………………….(4)

Keterangan :

D = Durasi kegiatan

V = Volume kegiatan

Pr = Produktivitas kerja rata-rata

N = Jumlah tenaga kerja

Page 31: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

17

BAB III

METODOLOGI

3.1 Data Umum

Nama Proyek : Pembangunan Ruko 3 lantai

Struktur Bangunan : Konstruksi beton bertulang 3 lantai

Luas Lantai 1 : 75 m²

Luas Lantai 2 : 75 m²

Luas Lantai 3 : 75 m²

Luas Seluruh Banguanan : 225 m²

Tinggi Struktur : 15,45 m

Tinggi Tingkat : lantai 1 = 3,5 m, lantai 2 = 3,5 m dan

lantai 3 =3,5 m

Alat Trasportasi Vertikal : Tangga

3.2 Data Penunjang

1. Data Gambar

Data gambar yang dimaksud adalah mengenai Proyek Pembangunan Ruko 3

lantai .Adapun data gambar tersebut diperoleh dari hasil desain perencanaan

pada Proyek Pembangunan Ruko 3 lantai.

2. Daftar Standarisasi Harga Satuan Upah Tahun 2018

Data ini dibutuhkan didalam segala jenis perhitungan biaya dimana dalam

pokok-pokok pekerjaan suatu konstruksi dikerjakan oleh Sumber Daya

Manusia. Untuk lebih lengkapnya, data harga upah tersebut diambil dari

Departemen Pekerjaan Umum ( DPU ) Kota Balikpapan.

3. Daftar Standarisasi Harga Satuan Bahan dan Alat ( DPU )

Data ini dibutuhkan setiap instansi dalam kegiatan proyek. Karena dengan

adanya data-data tersebut, setiap instansi akan mengetahui jumlah harga bahan

bangunan dan harga sewa alat-alat, upah yang akan diperlukan.

Page 32: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

18

3.3 Tahap dan Prosedur Perhitungan.

Tahap dalam perhitungan data merupakan urutan langkah yang dilaksanakan

secara sistematis dan logis sesuai dasar teori permasalahan sehingga didapat hasil

yang akurat untuk mencapai tujuan penulisan. Adapun tahap dan prosedur

perhitungan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Tahap I (Tahap Persiapan)

Langkah yang dilakukan yaitu merumuskan penulisan, tujuan penulisan,

mentukan metode yang digunakan . Melakukan studi pustaka yaitu dengan

membaca materi kuliah, buku-buku refrensi, dan buku-buku Tugas Akhir yang

berhubungan dengan pembuatan laporan penelitian.

2. Tahap II (Tahap Pengumpulan Data)

Langkah yang dilakukan dalam tahap ini adalah sebagai berikut:

Mengumpulakan data yang dijadikan obyek penelitian, berupa data sekunder

dari perencana pembangunan ruko. Dari observasi diperoleh data sebagai

berikut :

a. Gambar perencanaan pembangunan ruko 3 lantai di Jl. Letnan Jenderal

Suprapto

b. Daftar pekerjaan untuk menentukan harga perencanaan anggaran biaya

(RAB) pembangunan ruko 3 lantai akan mengunakan daftar harga satuan

Pekerjaan Umum kota Balikpapan tahun 2018.

c. Daftar analisa SNI (Standar Nasional Indonesia)

3. Tahap III (Tahap perhitungan data)

Adapun langkah yang dilakukan adalah :

a. Menghitung volume pekerjaan pada pembangunan ruko 3 lantai.

Contoh:

Sebidang tanah dengan panjang 20 meter dan lebar 5 meter maka

volumenya adalah 100 meter persegi.

b. Menghitung analisa harga satuan pekerjaan pada pembangunan ruko 3

lantai.

c. Membuat jumlah harga keseluruhan atau membuat RAB total dengan cara

mengalikan volume pekerjaan dengan analisa harga satuan.

Page 33: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

19

d. Membuat Rekapitulasi RAB dengan menjumlahkan semua item pekerjaan

mulai dari pekerjaan persiapan, pekerjaan tanah, pekerjaan pondasi,

pekerjaan dinding hingga pekerjaan finishing. Sehingga didapatkan

estimasi biaya dari proyek tersebut.

4. Tahap IV (Penjadwalan)

Adapun langkah untuk penjadwalan proyek adalah:

1. Menyusun Network-Planning aktivitas proyek.

Contoh :

Gambar 3.1 Network-planning

Keterangan :

1. Suatu node disebut burst jika dari node ini menghasilkan satu atau

lebih aktivitas (sekaligus node) baru. Dan suatu node disebut merger

jika dari beberapa aktivitas yang berasal dari beberapa node

mengumpul pada satu node sebagai akhir aktivitas.

2. A = 1 artinya aktivitas A dengan alokasi waktu 1 hari (jika satuan

waktunya hari).

23

44

65

6

B7

C12

D20

EET = diisikan yang memberikan

nilai paling besar

(EET)6 = (EET)5 + 20 = 6 + 20 = 26

= 26 merupakan nilai besar

1432

17

3016

2518

i20

j

12

k8

(LET) i = (LET) j + D ij

LET = diisikan yang

memberikan nilai paling kecil

(LET)14 = (LET)18 - 8= 25 - 8

(LET) = 17 merupakan nilai terkecil

LET

Page 34: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

20

Gambar 3.2 Contoh Pengisian LET (LS) dan EET(ES) pada CPM

(Sumber: Heizer j.d 2006)

Keterangan :

LET = diisikan setelah rangkaian Network Planning sempurna dan

lengkap dengan isian EET- nya. Isian nilai LET dimulai dari kanan

(peristiwa paling akhir) menuju ke kiri atau dari EET dengan nilai terbesar

menuju EET dengan nilai lebih kecil

Akhir kegiatan proyek dengan nilai EET terbesar, merupakan awal

pengisisan nilai LET. Jadi pada kegiatan akhir proyek, nilai EET = LET

(terbesar). EET diisi dari terkecil “0”(nol) menuju nilai terbesar, LET diisi

dari nilai terbesar menuju nilai terkecil.

2. Menentukan Durasi Pekerjaan.

Untuk menghitung durasi pekerjaan plesteran juga memerlukan

data AHSP untuk pemasangan 1 m² plesteran campuran 1 SP : 4 PP tebal

15 mm seperti pada tabel dibawah ini :

Tabel 3.1 Analisa SNI

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan

(Rp)

Jumlah Harga

(Rp)

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.3

Tukang Batu L.02 OH 0.15

Kepala Tukang L.03 OH 0.015

Mandor L.04 OH 0.015

JUMLAH TENAGA KERJA

B BAHAN

Semen Portland Kg 6.240

Pasir Pasang m³ 0.024

JUMLAH HARGA BAHAN

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa untuk menyelesaikan pekerjaan

pemasangan 1 m² plesteran, koefisien tukang batu adalah = 0,15 OH. Artinya 1

orang tukang batu harus bisa menyelesaikan minimal = 1: 0,15 = 6,66 m²

Page 35: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

21

plesteran dalam 1 hari. Jika pekerjaan ini direncanakan akan dilaksanakan oleh 2

tukang batu, maka durasinya adalah : 290,34 m² : (6,66 m² x 2 orang) = 22 hari

3. Melakukan Perhitungan Maju.

Contoh :

Gambar 3.3 Contoh Perhitungan Maju

Perhitungan maju pada :

Aktivitas A :ES= 0+3=3

Aktivitas B : ES=3+3=6

Aktivitas C : ES=3+5=8

Untuk aktivitas D dan E ambil nilai ES terbesar .

4. Melakukan Perhitungan Mundur

Contoh :

Gambar 3.4 contoh perhitungan mundur

Perhitungan mundur pada :

Page 36: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

22

Aktivitas F : LS= 19-5=14

Aktivitas D : LS=14-4=10

Aktivitas E : LS=14-6=8

Untuk aktivitas C dan B ambil nilai LS terkecil .

5. Melakukan Perhitungan Float

Gambar 3.5 Perhitungan Float

Perhitungan Total float :

Aktivitas A :TF = 3-3 = 0

Aktivitas B :TF = 10-6= 4

Aktivitas C :TF = 3-3 = 0

Aktivitas D :TF = 10-6= 4

Perhitungan Free Float :

Aktivitas A:FF = 3-0-3= 0

Aktivitas B:FF = 6-3-3= 0

Aktivitas C:FF = 8-3-5= 0

Aktivitas D:FF = 14-6-4= 5

6. Menentukan Jalur Kritis

Dari perhitungan sebelumnya( perhitungan maju, perhitungan mundur, dan

perhitungan float ) didapatkan jalur kritis pada aktivitas A,B,C,E,F dengan

nilai :

LF – EF = 0

LS – ES = 0

Page 37: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

23

5. Diagram Alir

`

Rumusan masalah

Pengumpulan Data :

1. Gambar Bestek

2. Standarisasi Harga Upah Pekerja, Bahan,

dan Sewa Alat Kota Balikpapan Tahun

2018

3. Analisa SNI 2016

Tahap I

Tahap II

Tahap III

MULAI

Analisis dan Perhitungan :

1. Membuat Gambar Detail

2. Perhitungan Volume Pekerjaan

3. Analisa Harga Satuan

4. Perhitungan Rencana Anggaran Biaya

5. Rekapitulasi RAB

A

Page 38: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

24

Penjadwalan

Hitungan Maju

Kesimpulan

Tahap IV

SELESAI

Menentukan Durasi Pekerjaan

Hitungan Mundur

Menghitung Float

Lintasan Kritis

A

Page 39: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

25

BAB IV

PEMBAHASAN

4. Perhitungan Volume Pekerjaan

Didalam pembahasan Tugas Akhir ini , penulis akan membahas tentang

anggaran biaya dan penjadwalan pembangunan ruko 3 lantai . Dengan

menggunakan analisa SNI 2018 , pembahasan yang akan diselesaikan sebagai

berikut.

1. Perhitungan volume pekerjaan

2. Analisa satuan harga SNI 2016

3. Perhitungan rencana anggaran (RAB)

4. Rekapitulasi RAB

5. Penjadwalan menggunakan metode CPM

4.1 Pekerjaan Pendahuluan

Pekerjaan pendahuluan atau pekerjaan persiapan yaitu mempersiapkan apa

saja yang diperlukan sejak awal pelaksanaan sampai finishing pelaksanaan

pembangunan ruko 3 lantai. Berikut pekerjaan yang di lakukan adalah :

Tabel 4.1 Pekerjaan Pendahuluan

Page 40: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

26

Setelah melakukan perhitungan volume pekerjaan pendahuluan didapatkan hasil :

1. Volume Pembersihan lokasi pekerjaan adalah 175,5 m2

2. Volume Pengukuran dan pemasangan bouwplank adalah 48,96 m2

4.2 Pekerjaan Galian

Pekerjaan ini merupakan pembuatan lubang galian untuk pondasi.sebelum

pekerjaan pondasi dimulai perlu dilakukan Pengecoran lantai pondasi di sepanjang

galian untuk menghindari tercampurnya adukan dan tanah liat. Pekerjaan ini

disesuaikan dengan jenis pondasi yang akan dibuat . Berikut perhitungan

pekerjaannya adalah :

Tabel 4.2 Pekerjaan Galian

Page 41: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

27

Setelah melakukan perhitungan volume didapatkan hasil :

1. Volume Galian Pondasi Footlate adalah 27,6 m3

2. Volume Urugan tanah kembali adalah 11,04 m3

3. Volume Pancang Ulin adalah 60 titik

4.3 Pekerjaan Beton

Pekerjaan beton adalah pekerjaan penuangan beton segar kedalam cetakan

suatu elemen struktur yang telah dipasangi besi tulangan. Pekerjaan beton

meliputi pengecoran pondasi, pengecoran sloof, pengecoran kolom, pengecoran

balok, pengecoran ring balk dan pengecoran plat lantai. Perhitungan volumenya

adalah sebagai berikut :

Tabel 4.3 Pekerjaan Beton

Page 42: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

28

Page 43: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

29

Page 44: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

30

Page 45: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

31

Page 46: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

32

Page 47: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

33

Page 48: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

34

Page 49: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

35

Didapatkan perhitungan volume pekerjaan beton adalah sebagai berikut :

1. Volume Cor Pondasi Footplate adalah 7,8 m3

2. Volume Cor Sloof 30/40 adalah 7,2 m3

3. Volume Cor Sloof 13/13 adalah 0,07 m3

4. Volume Cor Kolom 30/40 lantai 1-3 adalah 5,04 m3

5. Volume Cor Kolom 13/13 lantai 1 adalah 0,18 m3

6. Volume Cor Kolom 13/13 lantai 2 adalah 0,29 m3

7. Volume Cor Kolom 13/13 lantai 3 adalah 0,41 m3

8. Volume Cor Kolom 13/13 lantai atas adalah 0,33 m3

9. Volume Cor Balok 30/50 Lantai 2 adalah 9 m3

10. Volume Cor Balok 30/40 Lantai 3 adalah 7,2 m3

11. Volume Cor Balok 20/30 Lantai dak adalah 3,6 m3

12. Volume Cor Ringbalk 13/13 adalah 0,85 m3

13. Volume Cor Plat Lantai 2 adalah 10,12 m3

14. Volume Cor Plat Lantai 3 adalah 10,12 m3

15. Volume Cor Plat Lantai Dak adalah 10,1 m3

16. Volume Cor Tangga Lantai 1-2 adalah 0,91 m3

17. Volume Cor Tangga Lantai 2-3 adalah 0,97 m3

18. Volume Cor Balok Borders adalah 0,22 m3

19. Volume Cor Rabat adalah 10,81 m3’

4.4 Pekerjaan Pembesian

Pekerjaan pembesian merupakan bagian dari pekerjaan struktur. Pekerjaan ini

memiliki peranan penting dari aspek kualitas pelaksanaan mengingat fungsi besi

tulangan yang penting dalam kekuatan struktur gedung. Perhitungan volume

pembesian memiliki satuan berat yaitu kg (KiloGram). Berikut adalah cara

perhitungan pembesian pada pondasi,sloof,kolom,balok dan plat lantai dari

bangunan ruko 3 lantai :

Page 50: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

36

1) Pembesian Sloof ( 30/40 )

Pada pekerjaan Pembesian Sloof 30/40 ini tulangan yang digunakan adalah

Tulangan Utama 9Ø19 dan Tulangan Sengkang Ø10–10.Berikut gambar dan

Perhitungannya :

Gambar 4.1 Detail Sloof 30/40

Berikut ini tabel perhitungan pembesian Sloof :

Tabel 4.4 Pembesian Sloof

2) Pembesian Kolom ( 30/40 )

Pada pekerjaan Pembesian Sloof 30/40 ini tulangan yang digunakan adalah

Tulangan Utama 9Ø19 dan Tulangan Sengkang Ø10–10 . Berikut gambar

dan Perhitungannya:

Gambar 4.2 Detail Kolom 30/40

Page 51: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

37

Berikut ini tabel perhitungan pembesian kolom :

Tabel 4.5 Pembesian Kolom

3) Pembesian Kolom Praktis ( 13/13 )

Pada pekerjaan Pembesian Sloof 13/13 ini tulangan yang digunakan adalah

Tulangan Utama 4Ø10 dan Tulangan Sengkang Ø8–15. Berikut gambar dan

Perhitungannya:

Gambar 4.3 Detail Kolom Praktis

Page 52: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

38

Berikut ini tabel perhitungan pembesian kolom Praktis :

Tabel 4.6 Pembesian Kolom praktis

4) Pembesian Balok B1 ( 30/50 )

Pembesian Balok B1 ini menggunakan besi tulangan, untuk Tulangan Utama

12Ø19 dan Tulangan Sengkang Ø10–10. Berikut gambar dan perhitungannya

:

Page 53: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

39

Gambar 4.4 Detail Balok B1

Berikut ini tabel perhitungan pembesian Balok B1:

Tabel 4.7 Pembesian Balok B1

5) Pembesian Balok B2 ( 30/40 )

Pembesian Balok B2 ini menggunakan besi tulangan, untuk Tulangan Utama

9Ø19 dan Tulangan Sengkang Ø10–10. Berikut gambar dan perhitungannya :

Gambar 4.5 Detail Balok B2

Berikut ini tabel perhitungan pembesian Balok B2 :

Tabel 4.8 Pembesian Balok B2

Page 54: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

40

6) Pembesian Balok B3 ( 20/30 )

Pembesian Balok B2 ini menggunakan besi tulangan, untuk Tulangan Utama

7Ø19 dan Tulangan Sengkang Ø10–10. Berikut gambar dan perhitungannya :

Gambar 4.6 Detail Balok B3

Berikut ini tabel perhitungan pembesian Balok B3 :

Tabel 4.9 Pembesian Balok B3

7) Pembesian Ringbalk ( 13/13 )

Pada pekerjaan Pembesian Ringbalk 13/13 ini tulangan yang digunakan

adalah Tulangan Utama 4Ø10 dan Tulangan Sengkang Ø8–15. Berikut

gambar dan Perhitungannya:

Gambar 4.7 Detail Ringbalk

Page 55: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

41

Berikut ini tabel perhitungan pembesian Ringbalk :

Tabel 4.10 Pembesian Ringbalk

8) Pembesian Plat Lantai 2

Pada pekerjaan Pembesian Plat Lantai 2 ini tulangan yang digunakan adalah

Ø10-10 . Berikut ini tabel Perhitungannya :

Tabel 4.11 Pembesian Plat Lantai 2

Page 56: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

42

9) Pembesian Plat Lantai 3

Pekerjaan Pembesian Plat Lantai 3 ini tulangan yang digunakan adalah Ø10-

10 . Berikut ini tabel Perhitungannya :

Tabel 4.12 Pembesian Plat Lantai 3

Page 57: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

43

10) Pembesian Plat Atap dak

Pekerjaan Pembesian Plat Lantai Atap dak ini tulangan yang digunakan

adalah Ø10-10 . Berikut ini tabel Perhitungannya :

Tabel 4.13 Pembesian Plat Lantai Atap Dak

Page 58: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

44

11) Pembesian Tangga

Pekerjaan Pembesian Tangga ini tulangan yang digunakan adalah untuk

tulangan pada sumbu horizontal Ø12-12,5 dan vertical Ø16-12,5 . Berikut ini

gambar dan tabel Perhitungannya :

Gambar 4.8 Detail Tangga

Page 59: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

45

Berikut ini tabel perhitungan pembesian Ringbalk :

Tabel 4.14 Pembesian Tangga

12) Pembesian Pondasi

Pekerjaan Pembesian Pondasi ini tulangan yang digunakan adalah untuk

tulangan pada sumbu horizontal Ø12-15 dan vertical Ø12-15 . Berikut ini

gambar dan tabel Perhitungannya :

Gambar 4.9 Detail Pembesian Pondasi

Page 60: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

46

Gambar 4.10 Detail Penulangan Pondasi

Keterangan :

Artinya , dalam 1 unit pondasi setempat diperlukan : 8+8=16 potong besi

Ø12 Panjang 1 potong besi = 0,09+1,05+0,09= 1,23 m . Jumlah pondasi 12 unit

dimana , untuk 1 unit pondasi membutuhkan 16 potong besi yg berukuran 1,23 m

. Sehingga 12 x 16 = 192 potong . ( besi panjang 1,23 m ) .

Berikut ini tabel perhitungan pembesian Ringbalk :

Tabel 4.15 Pembesian Pondasi

4.5 Pekerjaan Bekesting

Pekerjaan bekisting merupakan pekerjaan pembuatan cetakan beton segar

yang sesuai dengan bentuk dan dimensi rencana. Bekisting pada umumnya terdiri

atas perancah dan cetakan beton . Bekisting digunakan pada pengecoran pondasi,

pengecoran sloof, pengecoran kolom, pengecoran balok, dan pengecoran plat

lantai. Perhitungan volumenya adalah sebagai berikut :

Page 61: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

47

Tabel 4.16 Pekerjaan Bekesting

Page 62: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

48

Page 63: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

49

Page 64: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

50

Page 65: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

51

Page 66: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

52

Page 67: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

53

Page 68: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

54

Didapatkan perhitungan Pekerjaan Bekesting adalah sebagai berikut :

1. Pek.Bekesting Pondasi Footplate adalah 23,81 m2

2. Pek.Bekesting Sloof 30/40 adalah 48 m2

3. Pek.Bekesting Sloof 13/13 adalah 1,04 m2

4. Pek.Bekesting Kolom 30/40 lantai 1-3 adalah 50,04 m2

5. Pek.Bekesting Kolom 13/13 lantai 1 adalah 5,5 m2

6. Pek.Bekesting Kolom 13/13 lantai 2 adalah 9,1 m2

7. Pek.Bekesting Kolom 13/13 lantai 3 adalah 12,74 m2

8. Pek.Bekesting Kolom 13/13 lantai atas adalah 10,3 m2

9. Pek.Bekesting Atas pondasi Footplate adalah 11,52 m2

10. Pek.Bekesting Balok 30/50 Lantai 2 adalah 73,2 m2

11. Pek.Bekesting Balok 30/40 Lantai 3 adalah 61,2 m2

12. Pek.Bekesting Balok 20/30 Lantai dak adalah 43,2 m2

13. Pek.Bekesting Ringbalk 13/13 adalah 10 m2

14. Pek.Bekesting Plat Lantai 2 adalah 84,36 m2

15. Pek.Bekesting Plat Lantai 3 adalah 84,38 m2

16. Pek.Bekesting Plat Lantai Dak adalah 84,2 m2

17. Pek.Bekesting Tangga Lantai 1-2 adalah 12,19 m2

18. Pek.Bekesting Tangga Lantai 2-3 adalah 10,9 m2

4.6 Pekerjaan Dinding

Pekerjaan dinding merupakan pekerjaan non struktur. Pemasangan dinding

perhari tidak boleh melebihi 1,2 m karena apabila dilakukan maka dinding akan

rubuh akibat spesi mortar belum kering. Untuk merekatkan pasangan dinding

dibutuhkan campuran antara semen dan pasir yang biasa disebut spesi atau mortar.

Perbandingan campuran tersebut disesuaikan dengan kebutuhan dari si pembuat

bangunan. Berikut adalah perhitungan volume pekerjaan pasangan dinding diruko

3 lantai :

Page 69: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

55

Tabel 4.17 Pekerjaan Dinding

`

Page 70: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

56

Page 71: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

57

Page 72: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

58

Setelah melakukan perhitungan Luas pekerjaan dinding didapatkan hasil :

1. Pek. Pemasangan Dinding kamar mandi 1:2 adalah 81,92 m2

2. Pek. Pemasangan Dinding Lantai 1 1:4 adalah 124,6 m2

3. Pek. Pemasangan Dinding Lantai 2 1:4 adalah 155,35 m2

4. Pek. Pemasangan Dinding Lantai 3 1:4 adalah 146,5 m2

5. Pek.Pemasangan Dinding Tambahan 1:4 adalah 55,81 m2

6. Pek.Plesteran Dinding kamar mandi 1:2 adalah 24,6 m3

7. Pek. Plesteran Lantai 1 1:4 adalah 37,4 m3

8. Pek. Plesteran Lantai 2 1:4 adalah 45,8 m3

9. Pek. Plesteran Lantai 3 1:4 adalah 43,1 m3

10. Pek.Plesteran dinding Tambahan 1:4 adalah 30,9 m3

4.7 Pekerjaan Lantai

Pekerjaan lantai merupakan pekerjaan non struktur. Lantai adalah bagian

dasar sebuah ruang, yang memiliki pera penting untuk memperkuat eksistensi

objek yang berada didalam ruang. Dari segi estetika lantai berfungsi untuk

memperindah ruang. Lantai yang digunakan pada pembangunan ruko 3 lantai ini

menggunakan lantai keramik, Berikut perhitungan volume pekerjaan lantai

keramik :

Tabel 4.18 Pekerjaan Lantai

Page 73: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

59

]

Page 74: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

60

Hasil Perhitungan pemasangan keramik yang didapatkan adalah :

1. Pemasangan Keramik 40x40 lantai 1 dan 2 adalah 58,4 m2

2. Pemasangan Keramik 40x40 lantai 3 adalah 69 m2

3. Pemasangan Keramik 30x30 lantai 1-3 adalah 10 m2

4. Pemasangan Keramik 20x20 lantai 1-3 adalah 4 m2

5. Pemasangan Keramik 25x25 Tangga lantai 1 ke lantai 2 adalah 7,45 m2

6. Pemasangan Keramik 25x25 Tangga lantai 2ke lantai 3 adalah 8,35 m2

4.8 Pekerjaan Plafond

Pekerjaan langit –langit plafond adalah pekerjaan non struktur. Dimana

dalam pemasangan plafond di ruko 3 lantai ini menggunakan gypsum, dimana

perhitungan volumenya adalah panjang x lebar, berikut adalah cara perhitungan

volume gypsum :

Tabel 4.19 Pekerjaan Plafond

Page 75: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

61

Setelah melakukan perhitungan Luas pekerjaan plafond didapatkan hasil :

1. Pek.Pemasangan Rangka Plafond adalah 245,8 m2

2. Pek.Pemasangan Plafond Gypsum adalah 245,8 m2

4.9 Pekerjaan Kusen Pintu dan Jendela

Pekerjaan pintu,kusen dan jendela merupakan komponen penting dalam

sebuah bangunan. Sehingga pelaksanaan pekerjaan ini dilapangan memerlukan

Page 76: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

62

metode pelaksanaan yang tepat. Adapun cara perhitungan volume pekerjaan kusen

adalah sebagai berikut :

Tabel 4.20 Pekerjaan Kusen Pintu dan Jendela

Page 77: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

63

Hasil Perhitungan pekerjaan pemasangan kusen pintu dan jendela adalah :

1. Pemasangan Kusen pintu KP1 adalah 0,075 m3

2. Pemasangan Daun Pintu KP1 adalah 5,04 m2

3. Pemasangan Kusen pintu KP2 adalah 0,096 m3

4. Pemasangan Daun Pintu KP2 adalah 4,92 m2

5. Pemasangan Kusen Jendela KJ adalah 0,13 m3

6. Pemasangan Daun Jendela KJ adalah 5,85 m2

7. Pemasangan Kusen Ventilasi KV1 adalah 0,062 m3

8. Pemasangan Daun Ventilasi KV1 adalah 1,13 m2

9. Pemasangan Kusen Ventilasi KV2 adalah 0,024 m3

10. Pemasangan Daun Ventilasi KV2 adalah 0,3 m2

Page 78: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

64

4.10 Pekerjaan Instalasi Listrik

Pekerjaan Instalasi listrik adalah pekerjaan dimana dalam suatu instalasi

listrik terdapat prosedur yang telah ditetapkan , diantaranya harus dibuat gambar

rencana berdasarkan denah bangunan yang dipasang instalasi. Perhitungan

volumenya adalah sebagai berikut :

Tabel 4.21 Pekerjaan Instalasi Listrik

4.11 Pekerjaan Sanitasi

Pekerjaan Sanitasi adalah suatu usaha untuk memberikan fasilitas didalam

bangunan selalu bersih dan sehat. Usaha ini harus ditunjang oleh adanya

penyediaan air bersih yang cukup dan pembuangan air kotoran yang lancer.

Berikut adalah perhitungan volume sanitasi air bersih dan air kotor :

Tabel 4.22 Pekerjaan Sanitasi

Page 79: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

65

4.12 Pekerjaan Pengecatan

Pekerjaan pengecatan adalah pekerjaan pemberian warna dengan tujuan

memberikan kesan eksentrik pada suatu bangunan. Berikut perhitungan luasan

bangunan yang akan di cat :

Tabel 4.23 Pekerjaan Pengecatan

Page 80: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

66

Hasil Perhitungan pekerjaan pemasangan kusen pintu dan jendela adalah :

1. Pengecatan Kusen pintu KP1 adalah 15,9 m2

2. Pengecartan Daun Pintu KP1 adalah 10,08 m2

3. Pengecatan Kusen pintu KP2 adalah 20 m2

4. Pengecartan Daun Pintu KP2 adalah 9,84 m2

5. Pengecartan Kusen Jendela KJ adalah 22,3 m2

6. Pengecartan Kusen Ventilasi KV1 adalah 11,1 m2

7. Pengecartan Kusen Ventilasi KV2 adalah 3,6 m2

Page 81: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

67

4.13 Pekerjaan Penggantung

Pekerjaan penggantung adalah pekerjaan yang dilakukan setelah

pemasangan dari pekerjaan kusen telah selesai dilakukan, pekerjaan penggantung

dan pengunci hanya terdapat pada bangunan yang memiliki kusen pintu dan kusen

jendela sebagai pelengkap dari kebutuhan kusen yang ada di bngunan tersbut,

perhitungannya disesuaikan dengan jumlah kusen yang ada pada bangunan

tersebut, perhitungannya adalah sebagai berikut :

Tabel 4.24 Pekerjaan Penggantung

Page 82: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

68

1.13 Rencana Anggaran Biaya

Berikut hasil dari Perkiraan anggaran biaya yang diperlukan untuk

membangun proyek ini dengan mengalikan hasil perhitungan volume dengan

hasil analisa harga satuan yang telah di analisa sebelumnya :

Tabel 4.25 Rencana Anggaran Biaya

Harga Satuan 2018

Bahan dan Upah

( Rp) ( Rp)

1 3 4 5 6

I PEKERJAAN PENDAHULUAN

1 Pembersihan lokasi pekerjaan 175.50 m² Rp 22,800.00 Rp 4,001,400.00

2 Membuat Gudang Kerja 1.00 m² Rp 2,000,000.00 Rp 2,000,000.00

3 Mobilisasi & Demobilisasi alat bantu kerja 1.00 ls Rp 3,000,000.00 Rp 3,000,000.00

4 Mobilisasi & Demobilisasi pekerja 1.00 ls Rp 1,500,000.00 Rp 1,500,000.00

5 Pengadaan APD tenaga kerja 1.00 ls Rp 1,450,000.00 Rp 1,450,000.00

6 Pengukuran dan pemasangan bouplank 48.96 m' Rp 85,000.00 Rp 4,161,600.00

16,113,000.00

II PEKERJAAN TANAH GALIAN/ URUGAN PASIR DAN PASANGAN

1 Galian pondasi foot plat 27.60 m³ Rp 138,200.00 Rp 3,814,320.00

2 Menguruk kembali bekas galian pondasi 11.04 m³ Rp 80,900.00 Rp 893,136.00

3 Pekerjaan pancang Ulin 10 x 10 - 4 m 60.00 titik Rp 364,100.00 Rp 21,846,000.00

26,553,456.00

III PEKERJAAN BETON

1 Pondasi footplat Beton K225 7.80 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 11,228,100.00

2 Cor Sloof 30/40 Beton K225 7.20 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 10,364,400.00

3 Cor Sloof 13/13 Beton K225 0.07 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 100,765.00

4 Kolom K1 30/40 lantai 2 - lantai 1Beton K225 5.04 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 7,255,080.00

5 Kolom K2 30/40 lantai 2 - lantai 1Beton K225 5.04 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 7,255,080.00

6 Kolom K3 30/40 lantai 3 - lantai 1Beton K225 5.04 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 7,255,080.00

7 Kolom Praktis 13/13 lantai 1Beton K225 0.18 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 259,110.00

8 Kolom Praktis 13/13 lantai 2Beton K225 0.29 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 417,455.00

9 Kolom Praktis 13/13 lantai 3Beton K225 0.41 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 590,195.00

10 Kolom Praktis 13/13 lantai dakBeton K225 0.33 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 475,035.00

11 Balok B1 30/50 lantai 2Beton K225 9.00 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 12,955,500.00

12 Balok B2 30/40 lantai 3Beton K225 7.20 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 10,364,400.00

13 Balok B3 20/30 DagBeton K225 3.60 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 5,182,200.00

14 Ringbalk 13/13 Beton K225 0.85 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 1,223,575.00

15 Plat lantai 2 Beton K225 10.12 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 14,567,740.00

16 Plat lantai 3 Beton K225 10.12 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 14,567,740.00

17 Plat atap dag Beton K225 10.10 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 14,538,950.00

18 Tangga Beton lt 1 ke lt 2Beton K225 0.91 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 1,309,945.00

19 Tangga Beton lt 2 ke lt 3Beton K225 0.97 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 1,396,315.00

20 Cor Balok Bordes 20/30Beton K225 0.22 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 316,690.00

21 Cor Rabat Beton K225 10.81 m³ Rp 1,439,500.00 Rp 15,560,995.00

137,184,350.00

2

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

NO Uraian Pekerjaan Volume Sat.RAB

Page 83: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

69

Harga Satuan 2018

Bahan dan Upah

( Rp) ( Rp)

1 3 4 5 6

IV PEKERJAAN PEMBESIAN

1 Pek. Pembesian Balok Sloof 30/40 (D) 121.95 kg Rp 16,300.00 Rp 1,987,703.50

2 Pek. Pembesian Balok Sloof 30/40 (Ø) 52.74 kg Rp 15,700.00 Rp 828,018.00

3 Pek. Pembesian kolom 30/40 (D) 150.80 kg Rp 16,300.00 Rp 2,458,040.00

4 Pek. Pembesian kolom 30/40 (Ø) 36.60 kg Rp 15,700.00 Rp 574,620.00

5 Pek. Pembesian kolom praktis 13/13 (D) 1.60 kg Rp 16,300.00 Rp 26,080.00

6 Pek. Pembesian kolom praktis 13/13 (Ø) 1.40 kg Rp 15,700.00 Rp 21,980.00

7 Pek. Pembesian B1 20/50 (D) 75.80 kg Rp 16,300.00 Rp 1,235,540.00

8 Pek. Pembesian B1 20/50 (Ø) 48.74 kg Rp 15,700.00 Rp 765,155.20

9 Pek. Pembesian B2 30/40 (D) 56.90 kg Rp 16,300.00 Rp 927,470.00

10 Pek. Pembesian B2 30/40 (Ø) 48.74 kg Rp 15,700.00 Rp 765,155.20

11 Pek. Pembesian B3 20/30 (D) 44.20 kg Rp 16,300.00 Rp 720,460.00

12 Pek. Pembesian B3 20/30 (Ø) 33.74 kg Rp 15,700.00 Rp 529,718.00

13 Pek. Pembesian plat lantai 2 (D) 161.5 kg Rp 16,300.00 Rp 2,632,450.00

14 Pek. Pembesian plat lantai 3 (D) 161.55 kg Rp 16,300.00 Rp 2,633,216.10

15 Pek. Pembesian plat lantai atap (dag) (D) 161.2 kg Rp 16,300.00 Rp 2,627,560.00

16 Pek. Pembesian pelat bordes (D) 4.78 kg Rp 16,300.00 Rp 77,949.86

17 Pek. Pembesian plat tangga (Ø) 13.28 kg Rp 15,700.00 Rp 208,558.80

18 Pek. Pembesian anak tangga (Ø) 0.80 kg Rp 15,700.00 Rp 12,622.80

19 Pek.Kawat baja Wiremesh 0.10 kg Rp 140,000.00 Rp 14,000.00

20 Pek. Pembesian Pondasi (D) 20.51 kg Rp 16,300.00 Rp 334,313.00

19,380,610.46

V PEKERJAAN BEKISTING

1 Pek. Pemasangan bekisting pondasi 23.81 m² Rp 229,100.00 5,454,871.00

2 Pek. Pemasangan bekisting Sloof 30/40 48.00 m² Rp 131,400.00 6,307,200.00

3 Pek. Pemasangan bekisting Sloof 13/13 1.04 m² Rp 131,400.00 136,656.00

4 Pek. Pemasangan bekisting Kolom K1 30/40 50.40 m² Rp 207,500.00 10,458,000.00

5 Pek. Pemasangan bekisting Kolom K2 20/3550.40 m² Rp 207,500.00 10,458,000.00

6 Pek. Pemasangan bekisting Kolom K3 20/35 50.40 m² Rp 207,500.00 10,458,000.00

7 Pek. Pemasangan bekisting Kolom Praktis 13/13 lantai 15.50 m² Rp 207,500.00 1,141,250.00

8 Pek. Pemasangan bekisting Kolom Praktis 13/13 lantai 29.10 m² Rp 207,500.00 1,888,250.00

9 Pek. Pemasangan bekisting Kolom Praktis 13/13 lantai 312.74 m² Rp 207,500.00 2,643,550.00

10 Pek. Pemasangan bekisting Kolom Praktis 13/13 lantai dak10.30 m² Rp 207,500.00 2,137,250.00

11 Pek. Pemasangan bekisting Atas Foot plat 11.52 m² Rp 207,500.00 2,390,400.00

12 Pek. Pemasangan bekisting Balok B1 30/50 lantai 273.20 m² Rp 389,300.00 28,496,760.00

13 Pek. Pemasangan bekisting Balok B2 30/40 lantai 361.20 m² Rp 389,300.00 23,825,160.00

14 Pek. Pemasangan bekisting Balok B3 20/30 Dag43.20 m² Rp 389,300.00 16,817,760.00

15 Pek. Pemasangan bekisting Ringbalk 13/1310.00 m² Rp 194,700.00 1,947,000.00

16 Pek. Pemasangan bekisting Tangga dari lt.1 ke lt.212.19 m² Rp 194,500.00 2,370,955.00

17 Pek. Pemasangan bekisting Tangga dari lt.2 ke lt.310.90 m² Rp 194,500.00 2,120,050.00

18 Pek. Pemasangan bekisting Plat lantai 2 84.36 m² Rp 416,900.00 35,169,684.00

19 Pek. Pemasangan bekisting Plat lantai 3 84.38 m² Rp 416,900.00 35,178,022.00

20 Pek. Pemasangan bekisting Plat atap dag 84.20 m² Rp 416,900.00 35,102,980.00

234,501,798.00

2

NO Uraian Pekerjaan Volume Sat.RAB

SUB TOTAL

SUB TOTAL

Page 84: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

70

Harga Satuan 2018

Bahan dan Upah

( Rp) ( Rp)

1 3 4 5 6

VI PEKERJAAN DINDING

1 Pek. Pasangan bata 1 : 2 dinding kamar mandi lantai 1,2 dan 381.92 m² Rp 188,600.00 Rp 15,450,112.00

2 Pek. Pasangan bata 1 : 4 lantai 1 124.600 m² Rp 180,100.00 Rp 22,440,460.00

3 Pek. Pasangan bata 1 : 4 lantai 2 155.35 m² Rp 180,100.00 Rp 27,978,535.00

4 Pek. Pasangan bata 1 : 4 lantai 3 146.50 m² Rp 180,100.00 Rp 26,384,650.00

5 Pek. Pasangan bata 1 : 2 Dinding Tambahan55.81 m² Rp 188,600.00 Rp 10,525,766.00

6 Pek. Plesteran 1 : 2 dinding kamar mandi lantai 1,2 dan 3 ` 24.60 m³ Rp 93,100.00 Rp 2,290,260.00

7 Pek. Plesteran 1 : 4 lantai 1 37.40 m³ Rp 89,000.00 Rp 3,328,600.00

8 Pek. Plesteran 1 : 4 lantai 2 45.80 m³ Rp 89,000.00 Rp 4,076,200.00

9 Pek. Plesteran 1 : 4 lantai 3 43.10 m³ Rp 89,000.00 Rp 3,835,900.00

10 Pek. Plesteran 1 : 2 Dinding Tambahan 30.90 m³ Rp 93,100.00 Rp 2,876,790.00

119,187,273.00

VII PEKERJAAN LANTAI

1 Pemasangan Keramik 40 x 40 lantai 1 dan 2 58.40 m² Rp 259,500.00 Rp 15,154,800.00

2 Pemasangan Keramik 40 x 40 lantai 3 69.00 m² Rp 259,500.00 Rp 17,905,500.00

3 Pemasangan Keramik 30/30 teras 1, 2 dan 310.00 m² Rp 214,300.00 Rp 2,143,000.00

4 Pas.Keramik 20 x 20 kamar mandi lantai 1, 2 dan 34.00 m² Rp 195,000.00 Rp 780,000.00

5 Pemasangan Keramik 40 x 40 tangga lantai 1 ke lantai 27.45 m² Rp 259,500.00 Rp 1,933,275.00

6 Pemasangan Keramik 40 x 40 tangga lantai 2 ke lantai 38.35 m² Rp 259,500.00 Rp 2,166,825.00

40,083,400.00

VIII PEKERJAAN LANGIT-LANGIT / PLAFOND

1 Pas. Rangka plafond 245.80 m² Rp 122,000.00 Rp 29,987,600.00

2 Plafond Gypsum 245.80 m² Rp 66,300.00 Rp 16,296,540.00

46,284,140.00

IX PEK. KUSEN, DAUN PINTU DAN JENDELA

1 Kusen pintu Kayu Bengkirai (KP1) 0.08 m³ Rp 13,520,800.00 Rp 1,014,060.00

2 Daun pintu panel (KP1) 5.04 m² Rp 1,011,000.00 Rp 5,095,440.00

3 Kusen pintu Kayu Bengkirai (KP2) 0.10 m³ Rp 13,520,800.00 Rp 1,297,996.80

4 Daun pintu panel (KP2) 4.92 m² Rp 1,011,000.00 Rp 4,974,120.00

5 Kusen jendela kayu bengkirai (KJ) 0.13 m³ Rp 13,520,800.00 Rp 1,757,704.00

6 Daun jendela kaca (KJ) 5.85 m² Rp 166,200.00 Rp 972,270.00

7 Kusen Ventilasi kayu bengkirai (KV1) 0.06 m³ Rp 13,520,800.00 Rp 838,289.60

8 Daun Ventilasi kaca (KV1) 1.13 m² Rp 166,200.00 Rp 187,806.00

9 Kusen Ventilasi kayu bengkirai (KV2) 0.02 m³ Rp 13,520,800.00 Rp 324,499.20

10 Daun Ventilasi kaca (KV2) 3.00 m² Rp 166,200.00 Rp 498,600.00

16,960,785.60

X PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK

1 Pasang instalasi titik lampu 22 ttk Rp 230,000.00 Rp 5,060,000.00

2 Pasang instalasi stop kontak 8 ttk Rp 260,000.00 Rp 2,080,000.00

3 Pasang box MCB 1 unit Rp 214,000.00 Rp 214,000.00

4 Saklar tunggal 5 bh Rp 31,000.00 Rp 155,000.00

5 Saklar ganda 7 bh Rp 34,600.00 Rp 242,200.00

6 Box Panel 1 bh Rp 586,300.00 Rp 586,300.00

7 Lampu Jari (TL) 15 Watt 22 bh Rp 85,200.00 Rp 1,874,400.00

10,211,900.00

RAB

2

NO Uraian Pekerjaan Volume Sat.

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

Page 85: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

71

Didapatkan perkiraan Rencana Anggaran Biaya Proyek Pembangunan

Ruko 3 lantai sebesar Rp 746.324.208 ,00.

4.15 Rekapitulasi

Harga Satuan 2018

Bahan dan Upah

( Rp) ( Rp)

1 3 4 5 6

XI PEKERJAAN SANITAIR DAN INSTALASI AIR

1 Instalasi Pipa 4" 21.20 m' Rp 150,100.00 Rp 3,182,120.00

2 Instalasi Pipa 2" 22.80 m' Rp 59,600.00 Rp 1,358,880.00

3 Instalasi Pipa 1/2" 21.30 m' Rp 25,400.00 Rp 541,020.00

4 Kran air 7.00 bh Rp 399,000.00 Rp 2,793,000.00

4 Bak Kontrol 1.00 bh Rp 958,800.00 Rp 958,800.00

5 Floor Drain 3.00 bh Rp 462,300.00 Rp 1,386,900.00

6 Pasang Closet Jongkok 3.00 bh Rp 895,400.00 Rp 2,686,200.00

7 Wastafel 1.00 bh Rp 2,957,200.00 Rp 2,957,200.00

9 Septic Tank + Resapan 1.00 bh Rp 11,435,700.00 Rp 11,435,700.00

27,299,820.00

XIIPEKERJAAN

PENGECATA1 Cat dinding Lantai 1 74.80 m² Rp 54,500.00 Rp 4,076,600.00

2 Cat dinding Lantai 2 91.60 m² Rp 54,500.00 Rp 4,992,200.00

3 Cat dinding Lantai 3 86.20 m² Rp 54,500.00 Rp 4,697,900.00

4 Cat plafond 245.80 m² Rp 54,500.00 Rp 13,396,100.00

5 Cat kusen KP1 dengan cat minyak 15.90 m² Rp 70,700.00 Rp 1,124,130.00

6 Cat daun pintu KP1 dengan cat minyak 10.08 m² Rp 70,700.00 Rp 712,656.00

7 Cat kusen KP2 dengan cat minyak 20.00 m² Rp 70,700.00 Rp 1,414,000.00

8 Cat daun pintu KP2 dengan cat minyak 9.84 m² Rp 70,700.00 Rp 695,688.00

9 Cat kusen KJ dengan cat minyak 22.30 m² Rp 70,700.00 Rp 1,576,610.00

10 Cat kusen KV1 dengan minyak 11.10 m² Rp 70,700.00 Rp 784,770.00

11 Cat kusen KV2 dengan minyak 3.60 m² Rp 70,700.00 Rp 254,520.00

33,725,174.00

XIII PEKERJAAN PENGGANTUNG DAN PENGUNCI

1 Pasang kunci pintu 11 set Rp 324,400.00 Rp 3,568,400.00

2 Pas. Engsel pintu 4" 24 bh Rp 91,300.00 Rp 2,191,200.00

3 Pas. Handel pintu 7 bh Rp 392,700.00 Rp 2,748,900.00

4 Pas Grendel pintu (tanam) 14 bh Rp 114,000.00 Rp 1,596,000.00

5 Pas. Engsel jendela 20 bh Rp 91,300.00 Rp 1,826,000.00

6 Pas. Grendel Jendela 10 bh Rp 100,800.00 Rp 1,008,000.00

12,938,500.00

XIV PEKERJAAN LAIN-LAIN

1 Pembersihan lokasi pekerjaan 1.00 Ls Rp 2,000,000.00 Rp 2,000,000.00

2 Quality Control 1.00 Ls Rp 2,000,000.00 Rp 2,000,000.00

3 Tangga spiral besi 1.00 bh Rp 1,200,000.00 Rp 1,200,000.00

4 Pintu Harmonika 1.00 bh Rp 700,000.00 Rp 700,000.00

5,900,000.00

746,324,208.00

2

NO Uraian Pekerjaan Volume Sat.RAB

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

TOTAL

SUB TOTAL

Page 86: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

72

Hasil Rekap dari perhitungan rencana anggaran biaya tiap-tiap item

pekerjaan proyek. Berikut hasil rekap pembangunan ruko 3 lantai :

Tabel 4.26 Rekapitulasi

Hasil dari perhitungan Rencana Anggaran yang didapatkan dikalikan

dengan keuntungan sebesar 5 % dan juga Biaya Overhead 10% , Sehingga

didapatkan total keseluruhan biaya pembangunan sebesar Rp 858.272.839, 20.

Kemudian di bulatkan menjadi Rp 860.000.000 ,00 .

NO URAIAN PEKERJAAN NILAI PEKERJAAN( Rp )

I PEKERJAAN PENDAHULUAN Rp16,113,000.00

II PEKERJAAN TANAH GALIAN Rp26,553,456.00

III PEKERJAAN BETON Rp137,184,350.00

IV PEKERJAAN PEMBESIAN Rp19,380,611.00

V PEKERJAAN BEKISTING Rp234,501,798.00

VI PEKERJAAN DINDING Rp119,187,273.00

VII PEKERJAAN LANTAI Rp40,083,400.00

VIII PEKERJAAN LANGIT-LANGIT / PLAFOND Rp46,284,140.00

IX PEK. KUSEN, DAUN PINTU DAN JENDELA Rp16,960,786.00

X PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK Rp10,211,900.00

XI PEKERJAAN SANITAIR DAN INSTALASI AIR Rp27,299,820.00

XII PEKERJAAN PENGECATAN Rp33,725,174.00

XIII PEKERJAAN PENGGANTUNG DAN PENGUNCI Rp12,938,500.00

XIV PEKERJAAN LAIN-LAIN Rp5,900,000.00

Rp746,324,208.00

Rp37,316,210.40

Rp74,632,420.80

Rp858,272,839.20

Rp860,000,000.00

" Delapan Ratus Enam Puluh Juta Rupiah"

OVER HEAD 10%

JUMLAH KESELURUHAN

DIBULATKAN

JUMLAH PEKERJAAN FISIK

Terbilang

KEUNTUNGAN 5%

Page 87: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

73

4.16 Durasi Pekerjaan

Untuk mengetahui perkiraan lama waktu proyek pembangunan Ruko 3

lantai ini, maka diperlukannya menentukan lama durasi dari masing-masing

pekerjaan . Berikut Hasil dari perhitungan durasi proyek pembangunan ruko 3

lantai :

Tabel 4.27 Durasi Pekerjaan

1 3 4

I PEKERJAAN PENDAHULUAN

1 Pembersihan lokasi pekerjaan 175.50 2

2 Membuat Gudang Kerja 1.00 1

3 Mobilisasi & Demobilisasi alat bantu kerja 1.00

4 Mobilisasi & Demobilisasi pekerja 1.00

5 Pengadaan APD tenaga kerja 1.00

6 Pengukuran dan pemasangan bouplank 48.96 2

5

II PEKERJAAN TANAH GALIAN

1 Galian pondasi foot plat 27.60 2

2 Menguruk kembali bekas galian pondasi 11.04 1

3 Pekerjaan pancang Ulin 10 x 10 - 4 m 60.00 2

5

III PEKERJAAN BETON

1 Pondasi footplat 7.80 2

2 Cor Sloof 30/40 7.20 1

3 Cor Sloof 13/13 0.07 1

4 Kolom K1 30/40 lantai 2 - lantai 1 5.04 1

5 Kolom K2 30/40 lantai 2 - lantai 1 5.04 1

6 Kolom K3 30/40 lantai 3 - lantai 1 5.04 1

7 Kolom Praktis 13/13 lantai 1 0.18 1

8 Kolom Praktis 13/13 lantai 2 0.29 1

9 Kolom Praktis 13/13 lantai 3 0.41 1

10 Kolom Praktis 13/13 lantai dak 0.33 1

11 Balok B1 30/50 lantai 2 9.00 2

12 Balok B2 30/40 lantai 3 7.20 1

13 Balok B3 20/30 Dag 3.60 1

14 Ringbalk 13/13 0.85 1

15 Plat lantai 2 10.12 2

16 Plat lantai 3 10.12 2

17 Plat atap dag 10.10 2

18 Tangga Beton lt 1 ke lt 2 0.91 1

19 Tangga Beton lt 2 ke lt 3 0.97 1

20 Cor Balok Bordes 20/30 0.22 1

21 Cor Rabat 10.81 2

27

SUB TOTAL

SUB TOTAL

Durasi

2

SUB TOTAL

NO Uraian Pekerjaan Volume

Page 88: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

74

1 3 4

IV PEKERJAAN PEMBESIAN

1 Pek. Pembesian Balok Sloof 30/40 (D) 121.95 2

2 Pek. Pembesian Balok Sloof 30/40 (Ø) 52.74 1

3 Pek. Pembesian kolom 30/40 (D) 150.80 2

4 Pek. Pembesian kolom 30/40 (Ø) 36.60 1

5 Pek. Pembesian kolom praktis 13/13 (D) 1.60 1

6 Pek. Pembesian kolom praktis 13/13 (Ø) 1.40 1

7 Pek. Pembesian B1 20/50 (D) 75.80 1

8 Pek. Pembesian B1 20/50 (Ø) 48.74 1

9 Pek. Pembesian B2 30/40 (D) 56.90 1

10 Pek. Pembesian B2 30/40 (Ø) 48.74 1

11 Pek. Pembesian B3 20/30 (D) 44.20 1

12 Pek. Pembesian B3 20/30 (Ø) 33.74 1

13 Pek. Pembesian plat lantai 2 (D) 161.5 2

14 Pek. Pembesian plat lantai 3 (D) 161.55 2

15 Pek. Pembesian plat lantai atap (dag) (D) 161.2 2

IV PEKERJAAN PEMBESIAN

16 Pek. Pembesian pelat bordes (D) 4.78 1

17 Pek. Pembesian plat tangga (Ø) 13.28 1

18 Pek. Pembesian anak tangga (Ø) 0.80 1

19 Pek.Kawat baja Wiremesh 0.10 1

20 Pek. Pembesian Pondasi (D) 20.51 1

25

V PEKERJAAN BEKISTING

1 Pek. Pemasangan bekisting pondasi 23.81 2

2 Pek. Pemasangan bekisting Sloof 30/40 48.00 3

3 Pek. Pemasangan bekisting Sloof 13/13 1.04 1

4 Pek. Pemasangan bekisting Kolom K1 30/40 50.40 4

5 Pek. Pemasangan bekisting Kolom K2 20/35 50.40 4

6 Pek. Pemasangan bekisting Kolom K3 20/35 50.40 4

7 Pek. Pemasangan bekisting Kolom Praktis 13/13 lantai 1 5.50 1

8 Pek. Pemasangan bekisting Kolom Praktis 13/13 lantai 2 9.10 1

9 Pek. Pemasangan bekisting Kolom Praktis 13/13 lantai 3 12.74 1

10 Pek. Pemasangan bekisting Kolom Praktis 13/13 lantai dak 10.30 1

11 Pek. Pemasangan bekisting Atas Foot plat 11.52 1

12 Pek. Pemasangan bekisting Balok B1 30/50 lantai 2 73.20 5

13 Pek. Pemasangan bekisting Balok B2 30/40 lantai 3 61.20 5

14 Pek. Pemasangan bekisting Balok B3 20/30 Dag 43.20 3

15 Pek. Pemasangan bekisting Ringbalk 13/13 10.00 1

16 Pek. Pemasangan bekisting Tangga dari lt.1 ke lt.2 12.19 1

17 Pek. Pemasangan bekisting Tangga dari lt.2 ke lt.3 10.90 1

18 Pek. Pemasangan bekisting Plat lantai 2 84.36 6

19 Pek. Pemasangan bekisting Plat lantai 3 84.38 6

20 Pek. Pemasangan bekisting Plat atap dag 84.20 6

57

2

Durasi

SUB TOTAL

SUB TOTAL

NO Uraian Pekerjaan Volume

Page 89: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

75

1 3 4

VI PEKERJAAN DINDING

1 Pek. Pasangan bata 1 : 2 dinding kamar mandi lantai 1,2 dan 3 81.92 3

2 Pek. Pasangan bata 1 : 4 lantai 1 124.600 4

3 Pek. Pasangan bata 1 : 4 lantai 2 155.35 5

4 Pek. Pasangan bata 1 : 4 lantai 3 146.50 4

5 Pek. Pasangan bata 1 : 2 Dinding Tambahan 55.81 2

6 Pek. Plesteran 1 : 2 dinding kamar mandi lantai 1,2 dan 3 24.60 1

7 Pek. Plesteran 1 : 4 lantai 1 37.40 2

8 Pek. Plesteran 1 : 4 lantai 2 45.80 2

9 Pek. Plesteran 1 : 4 lantai 3 43.10 2

10 Pek. Plesteran 1 : 2 Dinding Tambahan 30.90 1

26

VII PEKERJAAN LANTAI

1 Pemasangan Keramik 40 x 40 lantai 1 dan 2 58.40 2

2 Pemasangan Keramik 40 x 40 lantai 3 69.00 3

3 Pemasangan Keramik 30/30 teras 1, 2 dan 3 10.00 1

4 Pas.Keramik 20 x 20 kamar mandi lantai 1, 2 dan 3 4.00 1

5 Pemasangan Keramik 40 x 40 tangga lantai 1 ke lantai 2 7.45 1

6 Pemasangan Keramik 40 x 40 tangga lantai 2 ke lantai 3 8.35 1

9

VIII PEKERJAAN LANGIT-LANGIT / PLAFOND

1 Pas. Rangka plafond 245.80 3

2 Plafond Gypsum 245.80 3

6

IX PEK. KUSEN, DAUN PINTU DAN JENDELA

1 Kusen pintu Kayu Bengkirai (KP1) 0.08 1

2 Daun pintu panel (KP1) 5.04 2

3 Kusen pintu Kayu Bengkirai (KP2) 0.10 1

4 Daun pintu panel (KP2) 4.92 2

5 Kusen jendela kayu bengkirai (KJ) 0.13 1

6 Daun jendela kaca (KJ) 5.85 1

7 Kusen Ventilasi kayu bengkirai (KV1) 0.06 1

8 Daun Ventilasi kaca (KV1) 1.13 1

9 Kusen Ventilasi kayu bengkirai (KV2) 0.02 1

10 Daun Ventilasi kaca (KV2) 3.00 1

12

X PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK

1 Pasang instalasi titik lampu 22

2 Pasang instalasi stop kontak 8

3 Pasang box MCB 1

4 Saklar tunggal 5

5 Saklar ganda 7

6 Box Panel 1

7 Lampu Jari (TL) 15 Watt 22

6

Durasi

2

NO Uraian Pekerjaan Volume

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

Page 90: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

76

Setelah perkiraan kurun waktu/durasi masing-masing pekerjaan telah di

tentukan, maka perencanaan ini telah memasuki tahap penjadwalan kegiatan

proyek. Penjadwalan di lakukan dengan mengunakan metode jaringan kerja CPM.

Penggunaan metode jaringan kerja CPM di lakukan karena berdasarkan pada

kerangka logis yang lebih teratur untuk mendapatkan rencana yang lebih mantap.

1 3 4

XI PEKERJAAN SANITAIR DAN INSTALASI AIR

1 Instalasi Pipa 4" 21.20 1

2 Instalasi Pipa 2" 22.80 1

3 Instalasi Pipa 1/2" 21.30 1

4 Kran air 7.00 1

4 Bak Kontrol 1.00 1

5 Floor Drain 3.00 1

6 Pasang Closet Jongkok 3.00 1

7 Wastafel 1.00 1

9 Septic Tank + Resapan 1.00 1

9

XII PEKERJAAN PENGECATAN

1 Cat dinding Lantai 1 74.80 1

2 Cat dinding Lantai 2 91.60 1

3 Cat dinding Lantai 3 86.20 1

4 Cat plafond 245.80 3

5 Cat kusen KP1 dengan cat minyak 15.90 1

6 Cat daun pintu KP1 dengan cat minyak 10.08 1

7 Cat kusen KP2 dengan cat minyak 20.00 1

8 Cat daun pintu KP2 dengan cat minyak 9.84 1

9 Cat kusen KJ dengan cat minyak 22.30 1

10 Cat kusen KV1 dengan minyak 11.10 1

11 Cat kusen KV2 dengan minyak 3.60 1

13

XIII PEKERJAAN PENGGANTUNG DAN PENGUNCI

1 Pasang kunci pintu 11 1

2 Pas. Engsel pintu 4" 24 1

3 Pas. Handel pintu 7 1

4 Pas Grendel pintu (tanam) 14 1

5 Pas. Engsel jendela 20 1

6 Pas. Grendel Jendela 10 1

6

XIV PEKERJAAN LAIN-LAIN

1 Pembersihan lokasi pekerjaan 1.00

2 Quality Control 1.00

2

208

6.933333333

7

NO Uraian Pekerjaan Volume Durasi

SUB TOTAL

TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

2

Page 91: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

77

4.17 Menghitung dan Menentukan Lintasan Kritis

Sebelum melakukan perhitungan perlu adanya penentuan item-item

pekerjaan baik yang mendahului maupun yang mengikuti pekerjaan sebelumnya.

Berikut data-datanya :

Tabel 4.28 Lintasan Kritis

NO URAIAN KEGIATAN

1 2 Mendahului MengikutiPEK PERSIAPAN

A1. Pekerjaan Persiapan START B1

B1. Galian Tanah Pondasi A1 B2B2 Pekerjaan Pancang Ulin B1 B3B3 Lantai Kerja Pondasi Setempat B2 C1,C2B4 Pengecoran Pondasi Setempat D1 C3, D2

C1. Pembs. Pondasi Setempat B3 D1C2. Pembs. Sloof B3 C3, D2C3. Pembs. Kolom Lantai Dasar B4.C2 D3C4. Pembs. Kolom Lantai 2 E6.E10 D4C5. Pembs. Kolom Lantai 3 E7.E11.L1.G1 D5C6. Pembs. Kolom Lantai dak C13 E12C7. Pembs. Balok Lantai 2 E2 D7C8. Pembs. Balok Lantai 3 E3 D8C9. Pembs. Balok Dak E4, L2 , G2 D9

C10. Pembs. Ringbalk E8, E12, K3 D10C11 Pembs. Lantai 2 E2 D11C12 Pembs. Lantai 3 E3 D12C13 Pembs. Lantai Dak E4, L2 , G2 C6, C14, D13C14 Pembs. Tangga Lantai 1 - 2 C13 D14C15 Pembs. Tangga Lantai 2 - 3 E8, E12, K3 D15

D1. Beks. Pondasi Setempat C1 B4D2. Beks. Sloof B4, C2 E1 D3. Beks. Kolom Lantai Dasar C3 E2D4. Beks. Kolom Lantai 2 C4 E3, K2D5. Beks. Kolom Lantai 3 C5 E4, K3D6. Beks. Kolom Lantai Dug E8, E12, K3 E5D7. Beks. Balok Lantai 2 C7 E6D8. Beks. Balok Lantai 3 C8 E7D9. Beks. Balok Dak C9 E8D10 Beks. Ringbalk C10 E9D11 Beks. Lantai 2 C11 E10D12 Beks. Lantai 3 C12 E11D13 Beks. Lantai Dak C13 E12D14 Beks. Tangga Lantai 1 - 2 C14 E13D15 Beks. Tangga Lantai 2 - 3 C15 E14

E1. Pengecoran Sloof D2 E2E2. Pengecoran Kolom Lantai 1 D3, E1 K1, J1, C7, C11E3. Pengecoran Kolom Lantai 2 D4 C8, C12E4. Pengecoran Kolom Lantai 3 D5, K2 C9, C13E5. Pengecoran Kolom Lantai Dak D6 J2, F3, G3,I1E6. Pengecoran Balok Lantai 2 D7 C4, F1, G1E7. Pengecoran Balok Lantai 3 D8 C5, F2, G2

Pek.COR

PREDECESSOR

PEKERJAAN PONDASI

PEK. PEMBESIAN

PEK. BEKISTING

Page 92: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

78

NO URAIAN KEGIATAN

1 2E8. Pengecoran Balok Dak D9 C10, C15, D6E9. Pengecoran Ringbalk D10 J2, F3, G3, I1E10 Pengecoran Lantai 2 D11 C4, F1, G1E11 Pengecoran Lantai 3 D12 C5, F2, G2E12 Pengecoran Lantai Dak D13 C10, C15, D6

E13 Pengecoran Tangga Lantai 1 - 2 D14 J2, F3, G3, I1

E14 Pengecoran Tangga Lantai 2 - 3 D15 J2, F3, G3,I1

F1. Pas. Batu Merah 1/2 bt lantai 1 D11, E6, E14 L1F2. Pas. Batu Merah 1/2 bt lantai 2 D12, E10, L2F3. Pas. Batu Merah 1/2 bt lantai 3 E5, E9, E13, F4, G4, L3F4. Pas. Batu Merah 1/2 bt KMAR MNDI F3 F5, L4F5. Pas. Batu Merah 1/2 bt TAMBAHAN F4, G4, L3, F6, F7, F8F6. Pek. Plesteran Dinding Lantai 1 F4, G4, L3, G5, G6, G7, G8F7. Pek. Plesteran Dinding Lantai 2 E12, F5 G5, G6, G7, G8F8. Pek. Plesteran Dinding Lantai 3 E12, F5 G5, G6, G7, G8

PEK

G1. Pemasangan Kusen Lantai 1 D11, E6, E14 C5, F2, G2G2. Pemasangan Kusen Lantai 2 D12, E10, C9, C17G3. Pemasangan Kusen Lantai 3 E5, E9, E13, F5, L4G4. Pemasangan Kusen Lantai Dak F3 F5, L4G5. Pasang Pintu Kaca + Kunci Tanam + F6, F7, F8 M1, M2G6. Pasang Pintu Jalusi + Kunci Tanam + F6, F7, F8 M1, M2G7. Pasang Pintu Besi Harmonika F6, F7, F8 M1, M2G8. Pasang Daun Jendela + Hak Angin + F6, F7, F8 M1, M2

PEK

I1. Pekerjaan Rangka Plafon E5, E9, E13, I2I2. Pekerjaan Penutup Plafon gypsum I1 I3I3. Pekerjaan List Plafon Profil I2 M3, M4

PEK

J1. Urugan Pasir Bawah Lantai E2 J2, F3, G3, I1J2. Lantai Kerja Camp. 1:5 E5, E9, E13, J3, J4, J5, K5J3. Pemasangan Keramik 30/30 J2 M1, M2J4. Pasangan Keramik lantai dan Dinding J2 K4, K6, K7J5. Pasangan Keramik Tangga 30/30 J2 M1, M2

PEK

K1. Instalasi Air Bersih dan Air Kotor Lantai B6 K8K2. Instalasi Air Bersih dan Air Kotor Lantai D4 K3, E4K3. Instalasi Air Bersih dan Air Kotor Lantai K2, D5 C10, D6, C15K4. Pasangan Kloset Duduk J4 M3, M4K5. Pasangan Bak Mandi Traso J2 M1, M2K6. Pasangan Kran Air dan wastafel J4 M1, M2K7. Pasangan Floor Drain J4 M1, M2K8. Pasangan Septitank + Peresapan K1 N1

PEK

L1. Pemasangan Instalasi Listrik Lantai 1 F1 C5, F2, G2L2. Pemasangan Instalasi Listrik Lantai 2 F2 C9, C17L3. Pemasangan Instalasi Listrik Lantai 3 F3 F5, L4L4. Pemasangan Instalasi Listrik Lantai dak F4, G4, L3, L5L5. Pemasangan MCB L4 L6L6. Pemasangan Armatur Listrik (Titik L5, M1 M3, M4

PEK

M1. Pek. Cat Dinding G5, G6, G7, L6M2. Pek. Cat Plyfon GYPSUM G5, G6, G7, M3, M4M3. Pek. Cat Kusen & List Plafon Profil I3, K4, L6, M2 N1M4. Pek. Cat Pintu Besi Harmonika I3, K4, L6, M2 N1

PEK

N1. Pekerjaan Pembersihan K8, M3, M4 FINISH

PREDECESSOR

Pek.DINDING

Page 93: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

79

Kemudian Menentukan Lintasan Kritis dengan menghitung total float dari

masing-masing item pekerjaan . Berikut hasil perhitunganya :

NO URAIAN KEGIATAN DURATION ES EF LS LF FF TF Remark

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10PEK PERSIAPAN

A1. Pekerjaan Persiapan S 5 0 5 0 5 0 0 CRITICAL

B1. Galian Tanah Pondasi A 2 5 7 5 7 0 0 CRITICALB2 Pekerjaan Pancang Ulin B 2 7 9 7 9 0 0 CRITICAL

B3 Lantai Kerja Pondasi Setempat B 2 9 11 9 11 0 0 CRITICALB4 Pengecoran Pondasi Setempat D 2 14 16 14 16 0 0 CRITICAL

C1. Pembs. Pondasi Setempat B 1 11 12 11 12 0 0 CRITICALC2. Pembs. Sloof B 3 11 14 13 16 0 2 -C3. Pembs. Kolom Lantai Dasar B 5 16 21 16 21 0 0 CRITICALC4. Pembs. Kolom Lantai 2 D 5 36 41 36 41 0 0 CRITICALC5. Pembs. Kolom Lantai 3 D 5 57 62 57 62 0 0 CRITICALC6. Pembs. Kolom Lantai dak C 2 69 71 73 75 0 4 -C7. Pembs. Balok Lantai 2 E 2 26 28 27 29 0 1 -C8. Pembs. Balok Lantai 3 E 2 47 49 49 51 0 2 -C9. Pembs. Balok Dak E 2 67 69 71 73 0 4 -

C10. Pembs. Ringbalk 1 77 78 82 83 0 5 -C11 Pembs. Lantai 2 E 2 26 28 26 28 0 0 CRITICAL

C12 Pembs. Lantai 3 E 2 47 49 47 49 0 0 CRITICAL

C13 Pembs. Lantai Dak E 2 67 69 67 69 0 0 CRITICAL

C14 Pembs. Tangga Lantai 1 - 2 C 3 69 72 80 83 0 11 -C15 Pembs. Tangga Lantai 2 - 3 3 77 80 77 80 0 0 CRITICAL

D1. Beks. Pondasi Setempat C 2 12 14 12 14 0 0 CRITICAL

D2. Beks. Sloof B 4 16 20 19 23 0 3 -D3. Beks. Kolom Lantai Dasar C 4 21 25 21 25 0 0 CRITICAL

D4. Beks. Kolom Lantai 2 C 4 41 45 41 45 0 0 CRITICAL

D5. Beks. Kolom Lantai 3 C 4 62 66 62 66 0 0 CRITICAL

D6. Beks. Kolom Lantai Dug 4 77 81 80 84 0 3 -D7. Beks. Balok Lantai 2 C 5 28 33 29 34 0 1 -D8. Beks. Balok Lantai 3 C 5 49 54 51 56 0 2 -D9. Beks. Balok Dak C 3 69 72 73 76 0 4 -D10 Beks. Ringbalk C 1 78 79 83 84 0 5 -D11 Beks. Lantai 2 C 6 28 34 28 34 0 0 CRITICAL

D12 Beks. Lantai 3 C 6 49 55 49 55 0 0 CRITICAL

D13 Beks. Lantai Dak C 6 69 75 69 75 0 0 CRITICAL

D14 Beks. Tangga Lantai 1 - 2 C 1 72 73 83 84 0 11 -D15 Beks. Tangga Lantai 2 - 3 C 3 80 83 80 83 0 0 CRITICAL

E1. Pengecoran Sloof D 2 20 22 23 25 0 3 -E2. Pengecoran Kolom Lantai 1 D 1 25 26 25 26 0 0 CRITICAL

E3. Pengecoran Kolom Lantai 2 D 2 45 47 45 47 0 0 CRITICAL

E4. Pengecoran Kolom Lantai 3 D 1 66 67 66 67 0 0 CRITICAL

E5. Pengecoran Kolom Lantai Dak D 1 81 82 84 85 0 3 -E6. Pengecoran Balok Lantai 2 D 2 33 35 34 36 0 1 -E7. Pengecoran Balok Lantai 3 D 1 54 55 56 57 0 2 -E8. Pengecoran Balok Dak D 1 72 73 76 77 0 4 -E9. Pengecoran Ringbalk D 1 79 80 84 85 0 5 -E10 Pengecoran Lantai 2 D 2 34 36 34 36 0 0 CRITICAL

E11 Pengecoran Lantai 3 D 2 55 57 55 57 0 0 CRITICAL

E12 Pengecoran Lantai Dak D 2 75 77 75 77 0 0 CRITICAL

E13 Pengecoran Tangga Lantai 1 - 2 D 1 73 74 84 85 0 11 -E14 Pengecoran Tangga Lantai 2 - 3 D 2 83 85 83 85 0 0 CRITICAL

PEK. BETON

P

R

PEKERJAAN PONDASI

PEK. PEMBESIAN

PEK. BEKISTING

Page 94: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

80

Jalur kritis terdiri dari rangkaian kegiatan kritis, di mulai dari kegiatan

pertama sampai pada kegiatan terahir proyek. Makna jalur kritis penting bagi

pelaksanaan proyek, karena pada jalur ini terletak kegiatan-kegiatan yang bila

pelaksanaanya terlambat akan menyebabkan keterlambatan proyek secara

keseluruhan. Berikut gambar dari Jaringan kerja CPM :

NO URAIAN KEGIATAN DURATION ES EF LS LF FF TF Remark

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

F1. Pas. Batu Merah 1/2 bt lantai 1 D 7 36 43 49 56 0 13 -F2. Pas. Batu Merah 1/2 bt lantai 2 D 5 57 62 61 66 0 4 -F3. Pas. Batu Merah 1/2 bt lantai 3 E 4 85 89 85 89 0 0 CRITICAL

F4. Pas. Batu Merah 1/2 bt KMAR F 1 89 90 87 90 0 0 CRITICAL

F5. Pas. Batu Merah 1/2 bt F 2 90 92 90 92 0 0 CRITICAL

F6. Pek. Plesteran Dinding Lantai 1 F 2 92 94 92 94 0 0 CRITICAL

F7. Pek. Plesteran Dinding Lantai 2 E 2 92 94 92 94 0 0 CRITICAL

F8. Pek. Plesteran Dinding Lantai 3 E 2 92 94 92 94 0 0 CRITICAL

G1. Pemasangan Kusen Lantai 1 D 1 36 37 56 57 0 20 -G2. Pemasangan Kusen Lantai 2 D 1 57 58 66 67 0 9 -G3. Pemasangan Kusen Lantai 3 E 1 85 86 89 90 0 4 -G4. Pemasangan Kusen Lantai Dak F 1 89 90 89 90 0 0 CRITICAL

G5. Pasang Pintu Kaca + Kunci Tanam F 2 94 96 94 96 0 0 CRITICAL

G6. Pasang Pintu Jalusi + Kunci Tanam F 2 94 96 94 96 0 0 CRITICAL

G7. Pasang Pintu Besi Harmonika F 1 94 95 95 96 0 1 CRITICAL

G8. Pasang Daun Jendela + Hak Angin F 2 94 96 94 96 0 0 CRITICAL

I1. Pekerjaan Rangka Plafon E 3 85 88 92 95 0 7 -I2. Pekerjaan Penutup Plafon gypsum I 3 88 91 95 98 0 7 -I3. Pekerjaan List Plafon Profil I 1 91 92 98 99 0 7 -

J1. Urugan Pasir Bawah Lantai E 2 26 28 83 85 0 57 -J2. Lantai Kerja Camp. 1:5 E 1 85 86 89 90 0 4 -J3. Pemasangan Keramik 30/30 J 1 86 87 95 96 0 9 -J4. Pasangan Keramik lantai dan J 5 86 91 90 95 0 4 -J5. Pasangan Keramik Tangga 30/30 J 2 86 88 94 96 0 8 -

K1. Instalasi Air Bersih dan Air Kotor B 1 26 27 98 99 0 72 -K2. Instalasi Air Bersih dan Air Kotor D 1 45 46 65 66 0 20 -K3. Instalasi Air Bersih dan Air Kotor K 1 66 67 76 77 0 10 -K4. Pasangan Kloset Duduk J 1 91 92 98 99 0 7 -K5. Pasangan Bak Mandi Traso J 1 86 87 95 96 0 9 -K6. Pasangan Kran Air dan wastafel J 1 91 92 95 96 0 4 -K7. Pasangan Floor Drain J 1 91 92 95 96 0 4 -K8. Pasangan Septitank + Peresapan K 1 27 28 99 100 0 72 -

L1. Pemasangan Instalasi Listrik Lantai F 1 43 44 56 57 0 13 -L2. Pemasangan Instalasi Listrik Lantai F 1 62 63 66 67 0 4 -L3. Pemasangan Instalasi Listrik Lantai F 1 89 90 89 90 0 0 -L4. Pemasangan Instalasi Listrik Lantai F 1 90 91 96 97 0 6 -L5. Pemasangan MCB L 1 91 92 97 98 0 6 -L6. Pemasangan Armatur Listrik (Titik L 1 97 98 98 99 0 1 -

M1. Pek. Cat Dinding G 1 96 97 97 98 0 1 -M2. Pek. Cat Plyfon GYPSUM G 3 96 99 96 99 0 0 CRITICAL

M3. Pek. Cat Kusen & List Plafon Profil I 1 99 100 99 100 0 0 CRITICAL

M4. Pek. Cat Pintu Besi Harmonika I 1 99 100 99 100 0 0 CRITICAL

N1. Pekerjaan PembersihanK

82 100 102 100 102 0 0 CRITICAL

PEKERJAAN PLAFON

PEKERJAAN KUSEN, PINTU DAN JENDELA

PEKERJAAN DINDING

PEKERJAAN FINISHING

PEK. PENGECATAN

PEKERJAAN LISTRIK

PEKERJAAN SANITASI

PEKERJAAN LANTAI

P

R

Page 95: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

81

Page 96: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

82

Page 97: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

83

Page 98: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

84

Gambar 4.11 Diagram Jaringan Kerja CPM

Page 99: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

85

Setelah menganalisis jaringan kerja di atas didapatkan hasil :

1. Garis Merah : Lintasan Kritis , Dimana lintasan ini tidak dapat di tunda

pengerjaanya . Apabila ditunda maka akan mempengaruhi pekerjaan

keseluruhan proyek. Dan didapatkan terdapat 42 lintasan kritis dari 93 item

pekerjaan yang ada pada jaringan kerja CPM. Pekerjaan-pekerjaan yang

termasuk dalam kegiatan kritis tersebut adalah :

Pekerjaan Persiapan – Galian Tanah Pondasi – Pekerjaan Pancang Ulin-

Lantai Kerja Pondasi Setempat – Pegecoran Pondasi Setempa – Pembesian

Pondasi Setempat – Pembesian Kolom Lantai Dasar – Pembesian Kolom

Lantai 2 – Pembesian Kolom Lantai 3 – Pembesian Lantai 2 – pemebesian

Lantai 3 – Pembesian Lantai Dak Pembesian Tangga lantai 2 ke 3 – Bekesting

Pondasi Setempat – Bekesting Kolom Lantai 1 – Bekesting Kolom Lantai 2 –

Bekesting Kolom Lantai 3 – Bekesting Lantai 2 – Bekesting Lantai 3 –

Bekesting Lantai Dak – Bekesting Tangga Lantai 2 ke 3 – Pas. Bata Merah ½

bt Lantai 3 – Pas. Bata Merah ½ bt Kamar – Pas. Bata Merah ½ bt Dinding

Tambahan – Pek.Plesteran Dinding Lantai 1 – Pek.Plesteran Dinding Lantai 2

– Pek.Plesteran Dinding Lantai 3 – Pemasangan Kusen Lantai Dak – Pasang

Pintu Kayu + Kunci Tanam + Engsel – Pasang Pintu Kayu + Kunci Tanam +

Engsel – Pasang Pintu Besi Harmonika – Pasang Daun Jendela + Hak Angin +

Grendel – Pek. Cat Plafond Gypsum – Pek. Cat Kusen & List Plafond – Pek.

Cat Pintu Harmonika – Pek. Pembersihan .

2. Garis Kuning : Dummy , Berfungsi sebagai Garis penghubung antara

pekerjaan yang satu dengan yang lainnya tetapi tidak memiliki durasi waktu

pengerjaan.

Page 100: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

86

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Perencanaan Anggaran Biaya Ruko 3 lantai dengan luas bangunan 225 m2

yang berada di Jalan Letnan Jenderal Suprapto ,Balikpapan, direncanakan sesuai

dengan AHSP( Analisa Hara Satuan Upah ) 2018 dan Analisa SNI 2016 yang

didapat dari DPU ( Departemen Pekerjaan Umum ) Balikpapan. Hal yang di

dapatkan penulis yaitu :

1. Anggaran Biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan

pembangunan ruko 3 lantai adalah sebesar Rp 940.000.000,00

2. dengan membuat penjadwalan menggunakan metode CPM didapatkan

perkiraan kurun waktu penyelesaian proyek pembangunan ruko 3 lantai

adalah selama 111 hari atau 3 bulan 11 hari dengan menggunakan tenaga

pekerja sebanyak 15 orang. Berdasarkan jaringan kerja CPM , didapatkan

sebanyak 41 kegiatan kritis yang apabila terjadi penundaan pada kegiatan

kritis tersebut akan mempengaruhi waktu selesainya proyek .

2.2 Saran

Adapun saran yang diharapkan oleh penulis :

1. Dalam perhitugan Rencana Anggaran Biaya dibutuhkan data-data yang

lengkap dari berbagai sumber. Dibutuhkan ketelitian dan kecermatan dalam

menghitung Rencana Anggaran Biaya untuk menghasilkan nilai yang efisien. .

2. Bila jaringan kerja itu benar-benar di harapkan sebagai alat pengendalian yang

tepat terhadap suatu proyek maka dari jaringan kerja yang ada ini selalu perlu

di revisi, perubahan dan penyempurnaan selama proyek berjalan, khususnya

pada kegiatan kritis yang ada pada jalur kritis. Jika dalam prakteknya terjadi

suatu keterlambatan pada salah satu kegiatan kritis yang ada maka akan

mempengaruhi waktu penyelesaian proyek secara keseluruhan, untuk itu di

perhatikan yang lebih dulu di pustkan pada kegiatan kritis.

Page 101: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

87

DAFTAR PUSTAKA

Djojowirono, S. (1984). Manajemen Konstruksi. Yogyakarta: ANDI.

Ervianto, Wulfram I. (2007). Manajemen Proyek 2 Konstruksi. Yogyakarta:Andi.

Fathansyah, I. (2002). Basis Data,Informatika. Bandung

Firmansyah. (2011). Rencana Anggaran Pembangunan Rumah. Surabaya :

STIKOM.

Heizer, J. d. (2006). Operations Management Buku2 Edisi ke tujuh. Salemba

Empat.

Ir. Irika Widiasantri, M.T & Lenggogeni, M.T (2013). Manajemen Konstruksi.

Rosda.

Kathryn M. Bartol, David C. Martin (1998). Management jilid 3: Hill Company :

McGraw

Koontz, Harold. (1990).Manajemen Jilid 2. Jakarta: Erlangga

Ocktavia, Dina. (2012). Analisa Penjadwalan dan Biaya Menggunakan Metode

Critical Path Method (CPM) Pada Proyek Pembangunan Ruko 3 Lantai

Jalan Soekarno Hatta Km 6 Kota Balikpapan. Politeknik Negeri

Balikpapan.

Sastraatmadja, I. (1984). Analisa Anggaran Pelaksanaan. Jakarta

Soeharto, I. (1995). Manajemen Proyek : Konseptual sampai Operasional .

Jakarta: Erlangga

Page 102: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

LAMPIRAN 1

( GAMBAR BESTEK) (dalam file PDF ini tidak ditampilkan,lihat gambar di autocad)

Page 103: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

LAMPIRAN 2

(Analisa SNI, Upah Tenaga dan Harga Bahan)

Page 104: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

KEGIATAN : Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur (POMMS)

PEKERJAAN : Perbaikan ………………………………….

LOKASI : Balikpapan

NO. KODE URAIAN SATUAN

HARGA

SATUAN

(Rp.)

1 L.00 Buruh Tidak Terampil / hari 105,700.00 1 hari = 7 jam kerja

2 L.01 Buruh Terampil/Pekerja / hari 132,100.00 1 hari = 7 jam kerja

3 L.02.a Tukang Kayu / hari 141,000.00 1 hari = 7 jam kerja

4 L.02.b Tukang Batu / hari 141,000.00 1 hari = 7 jam kerja

5 L.02.c Tukang Besi / hari 141,000.00 1 hari = 7 jam kerja

6 L.02.d Tukang Cat / hari 141,000.00 1 hari = 7 jam kerja

7 L.03 Kepala Tukang / hari 158,500.00 1 hari = 7 jam kerja

8 L.04 Mandor / hari 149,700.00 1 hari = 7 jam kerja

9 L.05 Mekanik / hari 202,700.00 1 hari = 7 jam kerja

10 L.06 Operator Terampil / hari 185,000.00 1 hari = 7 jam kerja

11 L.07 Pembantu Operator / hari 123,300.00 1 hari = 7 jam kerja

12 L.08 Sopir Terampil / hari 132,100.00 1 hari = 7 jam kerja

13 L.09 Pembantu Sopir / hari 114,500.00 1 hari = 7 jam kerja

HARGA DASAR SATUAN UPAH

KETERANGAN

Page 105: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMBERSIHAN 1 M² LAPANGAN DAN PERATAAN

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.100 Rp 132,100.00 Rp 13,210.00

Mandor L.04 OH 0.050 Rp 149,700.00 Rp 7,485.00

Rp 20,695.00

B BAHAN

Rp -

C PERALATAN

Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 20,695.00

E Overhead & Profit Rp 2,069.50

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 22,800.00

PENGUKURAN DAN PEMASANGAN 1 M' BOUWPLANK

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.100 Rp 132,100.00 Rp 13,210.00

Tukang Kayu L.02.a OH 0.100 Rp 141,000.00 Rp 14,100.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.010 Rp 158,500.00 Rp 1,585.00

Mandor L.04 OH 0.005 Rp 149,700.00 Rp 748.50

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 29,643.50

B BAHAN

Balok 5/7 Kayu Meranti M82 m3 0.012 Rp 2,675,000.00 Rp 32,100.00

Paku Biasa M212 Kg 0.020 Rp 28,700.00 Rp 574.00

Papan 3/20 Kayu Meranti M85 m3 0.007 Rp 2,140,000.00 Rp 14,980.00

JUMLAH HARGA BAHAN Rp 47,654.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 77,297.50

E Overhead & Profit - Rp 7,729.75

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 85,000.00

Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan

JUMLAH HARGA BAHAN

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

PEKERJAAN : RENCANA PEMBANGUNAN RUMAH TOKO (RUKO) 3

DI JALAN LETNAN JENDERAL SUPRAPTO

TAHUN : 2018

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan

JUMLAH HARGA ALAT

Jumlah Satuan

2

JUMLAH TENAGA KERJA

Page 106: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PENGGALIAN 1 M³ TANAH BIASA SEDALAM 2 M

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.900 Rp 132,100.00 Rp 118,890.00

Mandor L.04 OH 0.045 Rp 149,700.00 Rp 6,736.50

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 125,626.50

B BAHAN

JUMLAH HARGA BAHAN Rp -

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 125,626.50

E Overhead & Profit - Rp 12,562.65

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 138,200.00

PENGURUGAN KEMBALI 1 M³ GALIAN TANAH

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.500 Rp 132,100.00 Rp 66,050.00

Mandor L.04 OH 0.050 Rp 149,700.00 Rp 7,485.00

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 73,535.00

B BAHAN

Rp -

JUMLAH HARGA BAHAN Rp -

C PERALATAN

Rp -

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 73,535.00

E Overhead & Profit - Rp 7,353.50

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 80,900.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 107: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PENGGALIAN 1 M³ TANAH BIASA SEDALAM 2 M

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.900 Rp 132,100.00 Rp 118,890.00

Mandor L.04 OH 0.045 Rp 149,700.00 Rp 6,736.50

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 125,626.50

B BAHAN

JUMLAH HARGA BAHAN Rp -

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 125,626.50

E Overhead & Profit - Rp 12,562.65

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 138,200.00

PENGURUGAN KEMBALI 1 M³ GALIAN TANAH

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.500 Rp 132,100.00 Rp 66,050.00

Mandor L.04 OH 0.050 Rp 149,700.00 Rp 7,485.00

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 73,535.00

B BAHAN

Rp -

JUMLAH HARGA BAHAN Rp -

C PERALATAN

Rp -

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 73,535.00

E Overhead & Profit - Rp 7,353.50

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 80,900.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 108: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

Pancang Ulin 10/10-400

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.100 Rp 132,100.00 Rp 13,210.00

Tukang Kayu L.02.a OH 0.250 Rp 141,000.00 Rp 35,250.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.025 Rp 158,500.00 Rp 3,962.50

Mandor L.04 OH 0.050 Rp 149,700.00 Rp 7,485.00

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 59,907.50

B BAHAN

Kayu Ulin 10/10-400 M73 m3 0.040 Rp 6,152,500.00 Rp 246,100.00

JUMLAH HARGA BAHAN Rp 246,100.00

C PERALATAN

Alat Pancang Ls 1.000 Rp 25,000.00 Rp 25,000.00

JUMLAH HARGA ALAT Rp 25,000.00

D Jumlah (A+B+C) Rp 331,007.50

E Overhead & Profit - Rp 33,100.75

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 364,100.00

MEMBUAT 1M³ BETON MUTU F'c =19,3 Mpa (K225), SLUMP (12 ± 2)CM, W/C=0,58

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 1.650 Rp 132,100.00 Rp 217,965.00

Tukang Batu L.02.b OH 0.275 Rp 141,000.00 Rp 38,775.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.028 Rp 158,500.00 Rp 4,438.00

Mandor L.04 OH 0.083 Rp 149,700.00 Rp 12,425.10

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 273,603.10

B BAHAN

Semen Portland M57 Kg 371.000 Rp 1,250.00 Rp 463,750.00

Pasir Beton ex Palu M51 m3 0.517 Rp 395,900.00 Rp 204,694.96

Koral ex Palu Max 30 mm M08 m3 0.748 Rp 481,500.00 Rp 360,093.21

Air M3628 Ltr 215.000 Rp 30.00 Rp 6,450.00

JUMLAH HARGA BAHAN Rp 1,034,988.18

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 1,308,591.28

E Overhead & Profit - Rp 130,859.13

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 1,439,500.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 109: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1 KG JARING KAWAT BAJA (WIREMESH)

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.025 Rp 132,100.00 Rp 3,302.50

Tukang Besi L.02.c OH 0.025 Rp 141,000.00 Rp 3,525.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.025 Rp 158,500.00 Rp 3,962.50

Mandor L.04 OH 0.001 Rp 149,700.00 Rp 149.70

Rp 10,939.70

B BAHAN

Jaring Kawat Baja (Wiremesh)M133 Kg 10.200 Rp 11,300.00 Rp 115,260.00

Kawat Bendrat M106 Kg 0.050 Rp 21,400.00 Rp 1,070.00

Rp 116,330.00

C PERALATAN

Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 127,269.70

E Overhead & Profit - Rp 12,726.97

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 140,000.00

PEMASANGAN 1M² BEKESTING UNTUK PONDASI

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.520 Rp 132,100.00 Rp 68,692.00

Tukang Kayu L.02.a OH 0.260 Rp 141,000.00 Rp 36,660.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.026 Rp 158,500.00 Rp 4,121.00

Mandor L.04 OH 0.026 Rp 149,700.00 Rp 3,892.20

JUMLAH TENAGA Rp 113,365.20

B BAHAN

Papan 2/20 Kayu Meranti M85 m3 0.040 Rp 2,140,000.00 Rp 85,600.00

Paku 5- 10 cm M212 Kg 0.300 Rp 28,700.00 Rp 8,610.00

Minyak Bekesting M3609 Ltr 0.100 Rp 6,600.00 Rp 660.00

JUMLAH BAHAN Rp 94,870.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 208,235.20

F Overhead & Profit 0% x E Rp 20,823.52

G Harga Satuan Pekerjaan (E+F) Rp 229,100.00

Jumlah Satuan

2

JUMLAH TENAGA

JUMLAH BAHAN

JUMLAH HARGA ALAT

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 110: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1M² BEKESTING UNTUK BALOK

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.660 Rp 132,100.00 Rp 87,186.00

Tukang Kayu L.02.a OH 0.330 Rp 141,000.00 Rp 46,530.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.033 Rp 158,500.00 Rp 5,230.50

Mandor L.04 OH 0.033 Rp 149,700.00 Rp 4,940.10

JUMLAH TENAGA Rp 143,886.60

B BAHAN

Papan 2/20 Kayu Meranti M85 m3 0.040 Rp 2,140,000.00 Rp 85,600.00

Paku 5- 10 cm M212 Kg 0.400 Rp 28,700.00 Rp 11,480.00

Minyak Bekesting M3609 Ltr 0.200 Rp 6,600.00 Rp 1,320.00

Balok 5/7 Kayu Meranti M82 m3 0.018 Rp 2,675,000.00 Rp 48,150.00

Plywood Tebal 9 mm M403 Lbr 0.350 Rp 133,800.00 Rp 46,830.00

Dolken Kayu Ø 8-10cm Panjang 4mM93 Btg 2.000 Rp 8,300.00 Rp 16,600.00

JUMLAH BAHAN Rp 209,980.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 353,866.60

E Untuk 2 x Pakai 1/2 x D Rp 353,866.60

F Overhead & Profit 0% x E Rp 35,386.66

G Harga Satuan Pekerjaan (E+F) Rp 389,300.00

H Pemasangan 1 m2 Bekesting Balok Latai & Ring Balk 1/2 x H Rp 194,700.00

PEMASANGAN 1M² BEKESTING UNTUK TANGGA

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.660 Rp 132,100.00 Rp 87,186.00

Tukang Kayu L.02.a OH 0.330 Rp 141,000.00 Rp 46,530.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.033 Rp 158,500.00 Rp 5,230.50

Mandor L.04 OH 0.033 Rp 149,700.00 Rp 4,940.10

JUMLAH TENAGA Rp 143,886.60

B BAHAN

Papan 2/20 Kayu Meranti M85 m3 0.030 Rp 2,140,000.00 Rp 64,200.00

Paku 5- 10 cm M212 Kg 0.400 Rp 28,700.00 Rp 11,480.00

Minyak Bekesting M3609 Ltr 0.150 Rp 6,600.00 Rp 990.00

Balok 5/7 Kayu Meranti M82 m3 0.015 Rp 2,675,000.00 Rp 40,125.00

Plywood Tebal 9 mm M403 Lbr 0.350 Rp 133,800.00 Rp 46,830.00

Dolken Kayu Ø 8-10cm Panjang 4mM93 Btg 2.000 Rp 8,300.00 Rp 16,600.00

JUMLAH BAHAN Rp 180,225.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 324,111.60

E Untuk 2 x Pakai 1/2 x D Rp 162,055.80

F Overhead & Profit - Rp 32,411.16

G Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 194,500.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 111: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1M² BEKESTING UNTUK LANTAI

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.660 Rp 132,100.00 Rp 87,186.00

Tukang Kayu L.02.a OH 0.330 Rp 141,000.00 Rp 46,530.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.033 Rp 158,500.00 Rp 5,230.50

Mandor L.04 OH 0.033 Rp 149,700.00 Rp 4,940.10

JUMLAH TENAGA Rp 143,886.60

B BAHAN

Papan 2/20 Kayu Meranti M85 m3 0.040 Rp 2,140,000.00 Rp 85,600.00

Paku 5- 10 cm M212 Kg 0.400 Rp 28,700.00 Rp 11,480.00

Minyak Bekesting M3609 Ltr 0.200 Rp 6,600.00 Rp 1,320.00

Balok 5/7 Kayu Meranti M82 m3 0.015 Rp 2,675,000.00 Rp 40,125.00

Plywood Tebal 9 mm M403 Lbr 0.350 Rp 133,800.00 Rp 46,830.00

Dolken Kayu Ø 8-10cm Panjang 4mM93 Btg 6.000 Rp 8,300.00 Rp 49,800.00

JUMLAH BAHAN Rp 235,155.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 379,041.60

E Overhead & Profit - Rp 37,904.16

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 416,900.00

G Pemasangan 1 m2 Bekesting Lantai Kanopi Beton 1/4 x F Rp 104,200.00

Pemasangan 1m2 dinding bata merah (8x8x16) cm tebal 1/2 batu campuran 1SP : 4PP

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.300 Rp 132,100.00 Rp 39,630.00

Tukang Batu L.02.b OH 0.100 Rp 141,000.00 Rp 14,100.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.010 Rp 158,500.00 Rp 1,585.00

Mandor L.04 OH 0.015 Rp 149,700.00 Rp 2,245.50

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 57,560.50

B BAHAN

Bata merah M22 m3 78.000 Rp 1,000.00 Rp 78,000.00

Semen Portland M57 Kg 11.500 Rp 1,250.00 Rp 14,375.00

Pasir Putih/Pasangan M53 m3 0.043 Rp 321,000.00 Rp 13,803.00

JUMLAH HARGA BAHAN Rp 106,178.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 163,738.50

E Overhead & Profit - Rp 16,373.85

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 180,100.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

Page 112: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

Pemasangan 1m2 dinding bata merah (8x8x16) cm tebal 1/2 batu campuran 1SP : 2PP

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.300 Rp 132,100.00 Rp 39,630.00

Tukang Batu L.02.b OH 0.100 Rp 141,000.00 Rp 14,100.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.010 Rp 158,500.00 Rp 1,585.00

Mandor L.04 OH 0.015 Rp 149,700.00 Rp 2,245.50

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 57,560.50

B BAHAN

Bata merah M22 m3 78.000 Rp 1,000.00 Rp 78,000.00

Semen Portland M57 Kg 18.950 Rp 1,250.00 Rp 23,687.50

Pasir Putih/Pasangan M53 m3 0.038 Rp 321,000.00 Rp 12,198.00

JUMLAH HARGA BAHAN Rp 113,885.50

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 171,446.00

E Overhead & Profit - Rp 17,144.60

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 188,600.00

Pemasangan 1m2 plesteran 1SP : 2PP tebal 15 mm

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.300 Rp 132,100.00 Rp 39,630.00

Tukang Batu L.02.b OH 0.150 Rp 141,000.00 Rp 21,150.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.015 Rp 158,500.00 Rp 2,377.50

Mandor L.04 OH 0.015 Rp 149,700.00 Rp 2,245.50

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 65,403.00

B BAHAN

Semen Portland M57 Kg 10.224 Rp 1,250.00 Rp 12,780.00

Pasir Putih/Pasangan M53 m3 0.020 Rp 321,000.00 Rp 6,420.00

JUMLAH HARGA BAHAN Rp 19,200.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 84,603.00

E Overhead & Profit - Rp 8,460.30

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 93,100.00

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

Page 113: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1 M2 PLESTERAN 1SP : 4PP TEBAL 15MM.

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.300 Rp 132,100.00 Rp 39,630.00

Tukang Batu L.02.b OH 0.150 Rp 141,000.00 Rp 21,150.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.015 Rp 158,500.00 Rp 2,377.50

Mandor L.04 OH 0.015 Rp 149,700.00 Rp 2,245.50

JUMLAH TENAGA KERJA Rp 65,403.00

B BAHAN

Semen Portland M57 Kg 6.240 Rp 1,250.00 Rp 7,800.00

Pasir Putih/Pasangan M53 m3 0.024 Rp 321,000.00 Rp 7,704.00

JUMLAH HARGA BAHAN Rp 15,504.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 80,907.00

E Overhead & Profit - Rp 8,090.70

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 89,000.00

Pemasangan 1m2 lantai keramik ukuran 40cm x 40cm

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.350 Rp 132,100.00 Rp 46,235.00

Tukang Batu L.02.b OH 0.150 Rp 141,000.00 Rp 21,150.00

Kepala tukang L.03 OH 0.035 Rp 158,500.00 Rp 5,547.50

Mandor L.04 OH 0.035 Rp 149,700.00 Rp 5,239.50

JUMLAH TENAGA Rp 78,172.00

B BAHAN

Keramik uk. 40 x 40 ex Roman M657 Doos 1.050 Rp 120,100.00 Rp 126,105.00

Semen Portland M57 Kg 9.800 Rp 1,250.00 Rp 12,250.00

Pasir Putih/Pasangan M53 m3 0.045 Rp 321,000.00 Rp 14,445.00

Semen warna / Nat M63 Kg 0.500 Rp 9,800.00 Rp 4,900.00

JUMLAH BAHAN Rp 157,700.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 235,872.00

E Overhead & Profit - Rp 23,587.20

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 259,500.00

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

Page 114: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1M2 LANTAI KERAMIK UKURAN 30CM X 30CM

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.350 Rp 132,100.00 Rp 46,235.00

Tukang Batu L.02.b OH 0.150 Rp 141,000.00 Rp 21,150.00

Kepala tukang L.03 OH 0.035 Rp 158,500.00 Rp 5,547.50

Mandor L.04 OH 0.035 Rp 149,700.00 Rp 5,239.50

JUMLAH TENAGA Rp 78,172.00

B BAHAN

Keramik 30 x 30 cm M624 Doos 1.050 Rp 80,800.00 Rp 84,840.00

Semen Portland M57 Kg 10.000 Rp 1,250.00 Rp 12,500.00

Pasir Putih/Pasangan M53 m3 0.045 Rp 321,000.00 Rp 14,445.00

Semen warna / Nat M63 Kg 0.500 Rp 9,800.00 Rp 4,900.00

JUMLAH BAHAN Rp 116,685.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 194,857.00

E Overhead & Profit - Rp 19,485.70

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 214,300.00

PEMASANGAN 1 M2 LANGIT-LANGIT GYPSUM BOARD UKURAN (120X240X9) MM, TEBAL 9 MM

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.100 Rp 132,100.00 Rp 13,210.00

Tukang kayu L.02.a OH 0.050 Rp 141,000.00 Rp 7,050.00

Kepala tukang L.03 OH 0.005 Rp 158,500.00 Rp 792.50

Mandor L.04 OH 0.005 Rp 149,700.00 Rp 748.50

JUMLAH TENAGA Rp 21,801.00

B BAHAN

Gypsum board ex Jaya Board M459 Lembar 0.364 Rp 88,300.00 Rp 32,141.20

Paku sekrup M460 kg 0.110 Rp 100.00 Rp 11.00

Fiber Tape Soner M458 m1 2.000 Rp 590.00 Rp 1,180.00

Cornice Ex A Plus M461 Zak 0.200 Rp 25,900.00 Rp 5,180.00

JUMLAH BAHAN Rp 38,512.20

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT

D Jumlah (A+B+C) Rp 60,313.20

E Overhead & Profit - Rp 6,031.32

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 66,300.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 115: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1 M2 LANGIT-LANGIT CALSI BOARD UKURAN (120X240X9) MM, TEBAL 3,5 MM

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.100 Rp 132,100.00 Rp 13,210.00

Tukang kayu L.02.a OH 0.050 Rp 141,000.00 Rp 7,050.00

Kepala tukang L.03 OH 0.005 Rp 158,500.00 Rp 792.50

Mandor L.04 OH 0.005 Rp 149,700.00 Rp 748.50

JUMLAH TENAGA Rp 21,801.00

B BAHAN

Calsi board M488 Lbr 0.364 Rp 103,900.00 Rp 37,819.60

Paku skrup M77 kg 0.110 Rp 10,000.00 Rp 1,100.00

JUMLAH BAHAN Rp 38,919.60

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT

D Jumlah (A+B+C) Rp 60,720.60

E Overhead & Profit - Rp 61,327.81

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 122,000.00

PEMBUATAN DAN PEMASANGAN 1 m3 KUSEN PINTU / JENDELA, KAYU KELAS I

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 7.000 Rp 132,100.00 Rp 924,700.00

Tukang kayu L.02.a OH 21.000 Rp 141,000.00 Rp 2,961,000.00

Kepala tukang L.03 OH 2.100 Rp 158,500.00 Rp 332,850.00

Mandor L.04 OH 0.350 Rp 149,700.00 Rp 52,395.00

JUMLAH TENAGA Rp 4,270,945.00

B BAHAN

Balok Kayu Ulin M77 m3 1.100 Rp 7,222,500.00 Rp 7,944,750.00

Paku 10 cm M209 Kg 1.250 Rp 28,700.00 Rp 35,875.00

Lem kayu M3632 Kg 1.000 Rp 40,100.00 Rp 40,100.00

JUMLAH BAHAN Rp 8,020,725.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 12,291,670.00

E Overhead & Profit - Rp 1,229,167.00

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 13,520,800.00

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

Page 116: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMBUATAN DAN PEMASANGAN 1 M2 DAUN PINTU PANEL, KAYU KELAS I

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 1.000 Rp 132,100.00 Rp 132,100.00

Tukang kayu L.02.a OH 3.000 Rp 141,000.00 Rp 423,000.00

Kepala tukang L.03 OH 0.300 Rp 158,500.00 Rp 47,550.00

Mandor L.04 OH 0.050 Rp 149,700.00 Rp 7,485.00

JUMLAH TENAGA Rp 610,135.00

B BAHAN

Kayu Kelas I M77 m3 0.040 Rp 7,222,500.00 Rp 288,900.00

Lem Kayu M3632 Kg 0.500 Rp 40,100.00 Rp 20,050.00

JUMLAH BAHAN Rp 308,950.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 919,085.00

E Overhead & Profit - Rp 91,908.50

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 1,011,000.00

Pembuatan dan pemasangan 1 m2 pintu dan jendela kaca, kayu kelas I

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.200 Rp 132,100.00 Rp 26,420.00

Tukang Rangka L.02.a OH 0.400 Rp 141,000.00 Rp 56,400.00

Kepala tukang L.03 OH 0.040 Rp 158,500.00 Rp 6,340.00

Mandor L.04 OH 0.001 Rp 149,700.00 Rp 149.70

JUMLAH TENAGA Rp 89,309.70

B BAHAN

Papan Woodplank M477 m' 2.100 Rp 28,458.33 Rp 59,762.50

Skrup M460 Kg 0.200 Rp 10,000.00 Rp 2,000.00

JUMLAH BAHAN Rp 61,762.50

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 151,072.20

E Overhead & Profit - Rp 15,107.22

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 166,200.00

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

Page 117: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

1 m2 Pengecatan bidang kayu baru (1 lapis plamur, 1 lapis cat dasar, 2 lapis cat penutup)

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.070 Rp 132,100.00 Rp 9,247.00

Tukang cat L.02.d OH 0.009 Rp 141,000.00 Rp 1,269.00

Kepala tukang L.03 OH 0.006 Rp 158,500.00 Rp 951.00

Mandor L.04 OH 0.003 Rp 149,700.00 Rp 449.10

JUMLAH TENAGA Rp 11,916.10

B BAHAN

Meni Kayu M244 Kg 0.200 Rp 56,300.00 Rp 11,260.00

Plamir M249 Kg 0.150 Rp 34,700.00 Rp 5,205.00

#REF! 0 M263 Kg 0.170 Rp 58,840.00 Rp 10,002.80

Cat kayu gardex primer0 M398 Kg 0.260 Rp 90,700.00 Rp 23,582.00

Kuas 2" M239 Bh 0.010 Rp 9,800.00 Rp 98.00

Thineer M252 Kg 0.030 Rp 36,900.00 Rp 1,107.00

Ampelas M232 Lbr 0.200 Rp 5,600.00 Rp 1,120.00

JUMLAH BAHAN Rp 52,374.80

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT

D Jumlah (A+B+C) Rp 64,290.90

E Overhead & Profit - Rp 6,429.09

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 70,700.00

Pengecatan 1 m2 tembok baru Exterior ( 1 lapis cat dasar, 2 lapis catpenutup)

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.020 Rp 132,100.00 Rp 2,642.00

Tukang cat L.02.d OH 0.063 Rp 141,000.00 Rp 8,883.00

Kepala tukang L.03 OH 0.006 Rp 158,500.00 Rp 998.55

Mandor L.04 OH 0.003 Rp 149,700.00 Rp 449.10

JUMLAH TENAGA Rp 12,972.65

B BAHAN

Cat Dasar Alkali Ex Dulux WheathershieldM263 kg 0.100 Rp 58,840.00 Rp 5,884.00

Cat Penutup Exterior Ex Dulux Wheathershield#REF! Kg 0.260 Rp 118,000.00 Rp 30,680.00

JUMLAH BAHAN Rp 36,564.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT

D Jumlah (A+B+C) Rp 49,536.65

E Overhead & Profit - Rp 4,953.67

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 54,500.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 118: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1 BUAH CLOSET JONGKOK

1 3 4 5 6 7

TENAGA

Pekerja L.01 OH 1.000 Rp 132,100.00 Rp 132,100.00

Tukang batu L.02.b OH 1.500 Rp 141,000.00 Rp 211,500.00

Kepala tukang L.03 OH 0.150 Rp 158,500.00 Rp 23,775.00

Mandor L.04 OH 0.160 Rp 149,700.00 Rp 23,952.00

JUMLAH TENAGA Rp 391,327.00

B BAHAN

Closet jongkok #REF! M1317 Unit 1.000 Rp 412,000.00 Rp 412,000.00

Semen Portland M57 Kg 6.000 Rp 1,250.00 Rp 7,500.00

Pasir Putih/ Pasangan M53 m3 0.010 Rp 321,000.00 Rp 3,210.00

JUMLAH BAHAN Rp 422,710.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT

D Jumlah (A+B+C) Rp 814,037.00

E Overhead & Profit - Rp 81,403.70

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 895,400.00

Pemasangan 1 buah wastafel

1 3 4 5 6 7

TENAGA

Pekerja L.01 OH 1.200 Rp 132,100.00 Rp 158,520.00

Tukang batu L.02.b OH 1.450 Rp 141,000.00 Rp 204,450.00

Kepala tukang L.03 OH 0.150 Rp 158,500.00 Rp 23,775.00

Mandor L.04 OH 0.060 Rp 149,700.00 Rp 8,982.00

JUMLAH TENAGA Rp 395,727.00

B BAHAN

Washtafel #REF! M1353 Unit 1.200 Rp 1,901,600.00 Rp 2,281,920.00

Semen Portland M57 Kg 6.000 Rp 1,250.00 Rp 7,500.00

Pasir Putih/ Pasangan M53 m3 0.010 Rp 321,000.00 Rp 3,210.00

Perlengkapan % 12.000 Rp - Rp -

JUMLAH BAHAN Rp 2,292,630.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT

D Jumlah (A+B+C) Rp 2,688,357.00

E Overhead & Profit - Rp 268,835.70

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 2,957,200.00

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

Page 119: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1 BUAH FLOOR DRAIN

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.010 Rp 132,100.00 Rp 1,321.00

Tukang batu L.02.b OH 0.100 Rp 141,000.00 Rp 14,100.00

Kepala tukang L.03 OH 0.010 Rp 158,500.00 Rp 1,585.00

Mandor L.04 OH 0.005 Rp 149,700.00 Rp 748.50

JUMLAH TENAGA Rp 17,754.50

B BAHAN

Floor drain #REF! M1344 Unit 1.000 402,500.000 Rp 402,500.00

JUMLAH BAHAN Rp 402,500.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT

D Jumlah (A+B+C) Rp 420,254.50

E Overhead & Profit - Rp 42,025.45

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 462,300.00

Pemasangan 1 buah bak kontrol pasangan bata 45x45 tinggi 50 cm

1 3 4 5 6 7

TENAGA

Pekerja L.01 OH 3.200 Rp 132,100.00 Rp 422,720.00

Tukang batu L.02.b OH 1.150 Rp 141,000.00 Rp 162,150.00

Kepala tukang L.03 OH 0.011 Rp 158,500.00 Rp 1,743.50

Mandor L.04 OH 0.016 Rp 149,700.00 Rp 2,395.20

JUMLAH TENAGA Rp 589,008.70

B BAHAN

Batu Bata M22 bh 70.000 Rp 1,000.00 Rp 70,000.00

Semen Portland M57 Kg 77.000 Rp 1,250.00 Rp 96,250.00

Pasir Putih/Pasangan M53 m3 0.130 Rp 321,000.00 Rp 41,730.00

Pasir Beton Ex Palu M51 m3 0.090 Rp 395,900.00 Rp 35,631.00

Batu Pecah 1-2 cm M08 m3 0.020 Rp 481,500.00 Rp 9,630.00

Baja Tulangan Polos M133 Kg 2.600 Rp 11,300.00 Rp 29,380.00

JUMLAH BAHAN Rp 282,621.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT

D Jumlah (A+B+C) Rp 871,629.70

E Overhead & Profit - Rp 87,162.97

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 958,800.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 120: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

Pemasangan 1 m’ pipa PVC tipe AW diameter 2”

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.054 Rp 132,100.00 Rp 7,133.40

Tukang batu L.02.b OH 0.090 Rp 141,000.00 Rp 12,690.00

Kepala tukang L.03 OH 0.009 Rp 158,500.00 Rp 1,426.50

Mandor L.04 OH 0.003 Rp 149,700.00 Rp 449.10

JUMLAH TENAGA Rp 21,699.00

B BAHAN

Pipa PVC 2” Ex Wavin AW M1436 M 1.200 Rp 20,062.50 Rp 24,075.00

Perlengkapan % 35.000 Rp 24,075.00 Rp 8,426.25

JUMLAH BAHAN Rp 32,501.25

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 54,200.25

E Overhead & Profit - Rp 5,420.03

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 59,600.00

Pemasangan 1 m’ pipa PVC tipe AW diameter 4”

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.081 Rp 132,100.00 Rp 10,700.10

Tukang batu L.02.b OH 0.135 Rp 141,000.00 Rp 19,035.00

Kepala tukang L.03 OH 0.014 Rp 158,500.00 Rp 2,139.75

Mandor L.04 OH 0.004 Rp 149,700.00 Rp 598.80

JUMLAH TENAGA Rp 32,473.65

B BAHAN

Pipa PVC 4” Ex Wavin AW M1439 M 1.200 Rp 64,200.00 Rp 77,040.00

Perlengkapan % 35.000 Rp 77,040.00 Rp 26,964.00

JUMLAH BAHAN Rp 104,004.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 136,477.65

E Overhead & Profit - Rp 13,647.77

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 150,100.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 121: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

Pek.septic tank kap 6 m3

1 3 4 5 6 7

B BAHAN

Galian tanah, dalam s/d 1 m B.001 m3 6.000 Rp 113,100.00 Rp 678,600.00

Pas. Urugan pasir B.011 m3 0.300 Rp 272,400.00 Rp 81,720.00

Pas. Lantai kerja beton tumbuk 1:3:5D.004 m3 0.150 Rp 1,222,300.00 Rp 183,345.00

Pipa PVC dia. 4" AW N.031 m' 5.400 Rp 150,100.00 Rp 810,540.00

Pipa PVC dia. 1" AW N.026 m' 1.200 Rp 32,600.00 Rp 39,120.00

Biofil Kap 10-15 Orang M3729 Buah 1.000 Rp 8,602,800.00 Rp 8,602,800.00

JUMLAH BAHAN Rp 10,396,125.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT

D Jumlah (A+B+C) Rp 10,396,125.00

E Overhead & Profit - Rp 1,039,612.50

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 11,435,700.00

PEMASANGAN 1 BUAH KUNCI TANAM BIASA

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.010 Rp 132,100.00 Rp 1,321.00

Tukang kayu L.02.a OH 0.500 Rp 141,000.00 Rp 70,500.00

Kepala tukang L.03 OH 0.050 Rp 158,500.00 Rp 7,925.00

Mandor L.04 OH 0.005 Rp 149,700.00 Rp 748.50

JUMLAH TENAGA Rp 80,494.50

B BAHAN

Kunci Pintu Biasa M1199 Bh 1.000 Rp 214,400.00 Rp 214,400.00

JUMLAH BAHAN Rp 214,400.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 294,894.50

E Overhead & Profit - Rp 29,489.45

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 324,400.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

Page 122: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1 BUAH ENGSEL PINTU KAYU

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.015 Rp 132,100.00 Rp 1,981.50

Tukang kayu L.02.a OH 0.150 Rp 141,000.00 Rp 21,150.00

Kepala tukang L.03 OH 0.015 Rp 158,500.00 Rp 2,377.50

Mandor L.04 OH 0.001 Rp 149,700.00 Rp 119.76

JUMLAH TENAGA Rp 25,628.76

B BAHAN

Engsel Pintu 4 Inch #REF! M1191 Bh 1.000 Rp 57,400.00 Rp 57,400.00

#REF! JUMLAH BAHAN Rp 57,400.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 83,028.76

E Overhead & Profit - Rp 8,302.88

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 91,300.00

PEMASANGAN 1 BUAH HANDLE PINTU KAYU

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.050 Rp 132,100.00 Rp 6,605.00

Tukang kayu L.02.a OH 0.500 Rp 141,000.00 Rp 70,500.00

Kepala tukang L.03 OH 0.050 Rp 158,500.00 Rp 7,925.00

Mandor L.04 OH 0.003 Rp 149,700.00 Rp 449.10

JUMLAH TENAGA Rp 85,479.10

B BAHAN

Handle Pintu #REF! M1261 Bh 1.000 Rp 271,500.00 Rp 271,500.00

LHTR 0016 19 MM JUMLAH BAHAN Rp 271,500.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 356,979.10

E Overhead & Profit - Rp 35,697.91

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 392,700.00

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

Page 123: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1M² BEKESTING UNTUK SLOOF

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.520 Rp 132,100.00 Rp 68,692.00

Tukang Kayu L.02.a OH 0.260 Rp 141,000.00 Rp 36,660.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.026 Rp 158,500.00 Rp 4,121.00

Mandor L.04 OH 0.026 Rp 149,700.00 Rp 3,892.20

JUMLAH TENAGA Rp 113,365.20

B BAHAN

Papan 2/20 Kayu Meranti M85 m3 0.045 Rp 2,140,000.00 Rp 96,300.00

Paku 5- 10 cm M212 Kg 0.300 Rp 28,700.00 Rp 8,610.00

Minyak Bekesting M3609 Ltr 0.100 Rp 6,600.00 Rp 660.00

JUMLAH BAHAN Rp 105,570.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 218,935.20

E Untuk 2 x Pakai 1/2 x D Rp 109,467.60

F Overhead & Profit 0% x E Rp 21,893.52

G Harga Satuan Pekerjaan (E+F) Rp 131,400.00

PEMASANGAN 1M² BEKESTING UNTUK KOLOM

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.660 Rp 132,100.00 Rp 87,186.00

Tukang Kayu L.02.a OH 0.330 Rp 141,000.00 Rp 46,530.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.033 Rp 158,500.00 Rp 5,230.50

Mandor L.04 OH 0.033 Rp 149,700.00 Rp 4,940.10

JUMLAH TENAGA Rp 143,886.60

B BAHAN

Papan 2/20 Kayu Meranti M85 m3 0.040 Rp 2,140,000.00 Rp 85,600.00

Paku 5- 10 cm M212 Kg 0.400 Rp 28,700.00 Rp 11,480.00

Minyak Bekesting M3609 Ltr 0.200 Rp 6,600.00 Rp 1,320.00

Balok 5/7 Kayu Meranti M82 m3 0.015 Rp 2,675,000.00 Rp 40,125.00

Plywood Tebal 9 mm M403 Lbr 0.350 Rp 133,800.00 Rp 46,830.00

Dolken Kayu Ø 8-10cm Panjang 4mM93 Btg 2.000 Rp 8,300.00 Rp 16,600.00

JUMLAH BAHAN Rp 201,955.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 345,841.60

E Untuk 2 x Pakai 1/2 x D Rp 172,920.80

F Overhead & Profit 0% x E Rp 34,584.16

G Harga Satuan Pekerjaan (E+F) Rp 207,500.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 124: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMBESIAN 10 KG DENGAN BESI POLOS

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.070 Rp 132,100.00 Rp 9,247.00

Tukang Besi L.02.c OH 0.070 Rp 141,000.00 Rp 9,870.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.007 Rp 158,500.00 Rp 1,109.50

Mandor L.04 OH 0.004 Rp 149,700.00 Rp 598.80

JUMLAH TENAGA Rp 20,825.30

B BAHAN

Besi beton (polos) M133 Kg 10.500 Rp 11,300.00 Rp 118,650.00

Kawat Bendrat M106 Kg 0.150 Rp 21,400.00 Rp 3,210.00

JUMLAH BAHAN Rp 121,860.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 142,685.30

E Overhead & Profit - Rp 14,268.53

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 156,953.83

G Pembesian 1 Kg Dengan Besi Polos Atau Besi Ulir Rp 15,700.00

PEMBESIAN 10 KG DENGAN BESI ULIR

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.070 Rp 132,100.00 Rp 9,247.00

Tukang Besi L.02.c OH 0.070 Rp 141,000.00 Rp 9,870.00

Kepala Tukang L.03 OH 0.007 Rp 158,500.00 Rp 1,109.50

Mandor L.04 OH 0.004 Rp 149,700.00 Rp 598.80

JUMLAH TENAGA Rp 20,825.30

B BAHAN

Besi beton (ulir) M142 Kg 10.500 Rp 11,800.00 Rp 123,900.00

Kawat Bendrat M106 Kg 0.150 Rp 21,400.00 Rp 3,210.00

JUMLAH BAHAN Rp 127,110.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 147,935.30

E Overhead & Profit - Rp 14,793.53

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 162,728.83

G Pembesian 1 Kg Dengan Besi Polos Atau Besi Ulir Rp 16,300.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

2

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

Page 125: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

PEMASANGAN 1 BUAH GRENDEL JENDELA

1 3 4 5 6 7

A TENAGA

Pekerja L.01 OH 0.015 Rp 132,100.00 Rp 1,981.50

Tukang kayu L.02.a OH 0.150 Rp 141,000.00 Rp 21,150.00

Kepala tukang L.03 OH 0.015 Rp 158,500.00 Rp 2,377.50

Mandor L.04 OH 0.001 Rp 149,700.00 Rp 119.76

JUMLAH TENAGA Rp 25,628.76

B BAHAN

Grendel Jendela #REF! M1285 Bh 1.000 Rp 66,000.00 Rp 66,000.00

#REF! JUMLAH BAHAN Rp 66,000.00

C PERALATAN

JUMLAH HARGA ALAT Rp -

D Jumlah (A+B+C) Rp 91,628.76

E Overhead & Profit - Rp 9,162.88

F Harga Satuan Pekerjaan (D+E) Rp 100,800.00

No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan Jumlah Satuan

2

Page 126: RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) DAN PENJADWALAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/TA RAB DAN PENJADWALAN.pdf · from start to finish. ... Tabel 4.9 Pembesian Balok B3 ..... 40 Tabel

LAMPIRAN 3

( LEMBAR ASISTENSI DAN REVISI )