referat manifestasi pioderma

Click here to load reader

Upload: nona-dhe-lia

Post on 05-Sep-2015

91 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

pioderma

TRANSCRIPT

Slide 1

REFERATBERBAGAI MANIFESTASI KLINIS PIODERMA

Disusun untuk memenuhi tugas Kepaniteraan Klinik bagian Ilmu Kulit dan Kelamin RSU PKU Muhammadiyah Delanggu

Pembimbing : dr. Melok M.kes, Sp.KK

Ray SubandriyaH2A011037

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG2015

PENDAHULUANPIODERMAF.RISIKO :GIZI, HYGIENI, IKLIM, dan penyakit kulit yang mendasari FK UI3 BESARSOSIAL EKONOMIL=P10 BESAR PENYAKIT ( 4 BESAR)MASALAH KESEHATAN DI MASYARAKATStreptococcus dan StaphylococcusBAKTERI PENYEBAB2. MANIFESTASI KLINIS3. TIPE PIODERMABerbagai tipe pioderma yang kita kenal antara lain impetigo, folikulitis, furunkel, karbunkel, ektima, erisipelas, selulitis , hidradenitis, dan SSSS (Staphylococcus Scalded Skin Syndrom)

Dalam referat ini akan dibahas berbagai macam bentuk pioderma yang dilihat dari manifestasi klinisnyaBulla berisi cairan kekuningan dengan dinding tegang, terkadang tampak hipopion.Penyebab: Staphylococcus aureusUmur: anak-anak dan dewasa.Jenis kelamin: frekuensi pria=wanitaFaktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakit seperti:Daerah: lebih banyak pada daerah tropis dengan udara panas.Musim/iklim: musim panas dengan banyak debu.Kebersihan/higiene: higiene kurang.Gizi: lebih sering dan lebih berat pada keadaan kurang gizi dan anemia.Lingkungan: yang kotor dan berdebu akan lebih sering dan lebih hebatLokalisasi: ketiak, dada, punggung dan ekstremitasatas dan bawah.1. IMPETIGO BULLOSA

Sinonim : impetigo vesikobullosa, cacar monyetGEJALA KLINIKVesikel sampai bulla timbul mendadak pada kulit sehat, bervariasi mulai miliar hingga lentikular, dapat bertahan 2-3 hari. Berdinding tebal dan ada hipopion. Jika pecah menimbulkan krusta yang coklat datar dan tipis

Pada neonatus impetigo neonatorum

UJUD KELAINAN KULITTampak bula dengan dinding tebal dan tipis, miliar hingga lentikular, kulit sekitarnya tak menunjukkan peradangan, kadang-kadang tampak hipopion.MANIFESTASI KLINIS

krusta yang khas, berwarna kuning kecoklatan seperti madu yang berlapis-lapis.Penyebab: streptococcusFaktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakitUmur: terutama pada anak-anak.Jenis kelamin: frekuensinya sama pada pria dan wanita.Musim: musim panas atau cuaca panas yang lembab.malnutrisi) Kebersihan/higiene: kebersihan yang kurang dan higiene yang buruk Lokasi : daerah yang terpajan, terutama wajah (sekitar hidung dan mulut), tangan, leher, dan ekstremitas.2. IMPETIGO KRUSTOSA

Sinonim : impetigo kontaginosa, impetigo vulgaris, impetigo tillburyfoxGEJALA KLINIKKeluhan utama adalah rasa gatal. Lesi awal berupa makula eritematosa berukuran 1-2 mm, segera berubah menjadi vesikel atau bula. Karena dinding vesikel tipis, mudah pecah dan mengeluarkan secret seropurulen kuning kecoklatan. Selanjutnya mengering dan membentuk krusta berlapis-lapis. Krusta mudah dilepaskan, di bawah krusta terdapat daerah erosive yang mengeluarkan secret sehingga krusta kembali menebal

UJUD KELAINAN KULIT Macula eritematosa miliar sampai lentikular, difus; pustule miliar sampai lentikular; krusta kuning kecoklatan, Berlapis-lapis, mudah diangkatMANIFESTASI KLINIS

infeksi epidermis pada folikel rambut. Terdapat dua tipe folikulitis berdasarkan kedalaman invasi, yakni folikulitis superfisial dan folikulitis profunda.Penyebab: Staphylococcus aureus gram positif.Umur: semua umur lebih sering dijumpai pada anak-anak.Jenis kelamin: frekuensi sama antara pria dan wanitaFaktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakit seperti:Paparan senyawa kimia di tempat kerja. Sebagai contoh paparan dengan minyak mineral dan tar.Penggunaan steroid topikal yang berdosis tinggi.Kebersihan/higiene: kebersihan yang kurang dan higiene yang buruk.Lain-lain: diabetes mellitus, kelelahan dan kurang gizi merupakan faktor yang mempercepat dan memperberat penyakit. Insidens meninggi pada lingkungan yang kotor/Lokasi : berambut, paling sering pada kulit kepala dan ekstremitas.3. FOLIKULITIS

GEJALA KLINIK Lesi berbentuk bulat atau pustul dengan dasar eritematosa. Dapat terbentuk pustule berwarna kuning yang dapat menghilang dalam 7 hingga 10 hari tanpa membentuk sikatris. Biasanya disertai rasa gatal.. Pertumbuhan rambut sendiri tidak terganggu kadang-kadang penyakit ini ditimbulkan oleh discharge (sekret) dari luka dan abses.

UJUD KELAINAN KULIT berupa macula eritematosa, papula, pastula, dan krusta miliar sampai lentikular, regional sesuai dengan pertumbuhan rambut.MANIFESTASI KLINIS

Adalah peradangan folikel rambut dan jaringan subkutan sekitarnya.Jika lebih dari sebuah FurunkulosisPenyebab: staphylococcus aureusUmur: dapat terjadi pada anak-anak atau remajaJenis kelamin: sama pada pria dan wanita.Faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakit seperti:Kebersihan/higiene: kebersihan dan higiene yang kurang.Musim/iklim: lebih sering pada musim panas karna banyak berkeringat.Lingkungan: lingkungan yang kurang baik/bersih. Lain-lain: diabetes, obesitas,hiperhidrosis, anemia, dan stress emosional mempengaruhi tingkat insidensLokasi :sering pada bagian tubuh yang berambutdan mudah terkena iritasi,.gesekan atau tekanan; atau pada daerah yang lembap seperti ketiak, bokong, punggung leher, dan wajah4. FURUNKEL

GEJALA KLINIK nyeri pada daerah lesi. Lesi mula-mula berupa infiltrate kecil, dalam waktu singkat membesar membentuk nodula eritematosa berbentuk kerucut. Kemudian pada tempat rambut keluar tampak bintik-bintik putih sebagai mata bisul. Nodus tadi akan melunak (supurasi) menjadi abses yang akan memecah melalui lokus minorisresistensie yaitu muara folikel, rambut menjadi rontok/terlepasUJUD KELAINAN KULIT mula-mula berupa macula eritematosa lentikular nummular setempat, kemudian menjadi nodula lentikularnumular berbentuk kerucutMANIFESTASI KLINIS

Gabungan beberapa furunkel Perkembangan dari furunkelmenjadi karbunkel bergantung pada status imunologis penderita.Penyebab: staphylococcus aureaus.Umur: anak-anak dan dewasa.Jenis kelamin: frekuensi sama pada pria dan wanita.Faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakit seperti:Faktor predisposisi: DM, obesitas, dan hiperhidrosis.Kebersihan/higiene: kebersihan yang kurang dan higien yang buruk.Lingkungan: yang kotor dengan berdebu mempengaruhi penjalaran penyakitLokasi : tengkuk, punggung, dan bokong.5. KARBUNKEL

GEJALA KLINIKkeluhan berupa nyeri pada lesi dan malaise. Lesi mula-mula berupa infiltrate kecil, dalam waktu singkat membesar menjadi nodus-nodus eritematosa berbentuk kerucut. Kemudian pada tempat rambut keluar tampak bintik putih sebagai mata bisul. Nodus-nodus tadi akan melunak menjadi abses yang akan memecah melalui lokus minoris resitensie yaitu muara folikel.

UJUD KELAINAN KULIT macula patch eritematosa kemudian menjadi nodula lentikular hingga nummular, regional, bentuk teratur dan tampak fistula mengeluarkan secret putih/kental.MANIFESTASI KLINIS

13menyerang epidermis dan dermis, membentuk ulkus dangkal yang ditutupi oleh krusta berlapis.Penyebab : streptococcus,, stafilococcus atau ke duanyaUmur : Frekuensi pada anak-anak lebih tinggi daripada dewasaJenis kelamin: Pria dan wanita samaFaktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakit seperti:Musim/iklim : panas dan lembabKebersihan atau higiene: Kebersihan yang kurang higiene yang buruk, serta malnutrisi.Lokalisasi; Ekremitas bawah, wajah dan ketiak6. EKTIMA

GEJALA KLINIKLesi awal berupa vesikel atau vesikopustula di atas kulit yang eritematosa, membesar dan pecah, terbentuk krusta tebal dan kering yang sukar di lepas dari dasarnya. Jika krusta dilepas terdapat ulkus dangkal. Jika keadaan umum baik akan sembuh sendiri dalam waktu 3 minggu , meninggalkan jaringan parut yang tidak berarti. Jika keadaan umum buruk dapat menjadi gangrene.

UJUD KELAINAN KULITMakula eritematosa lentikular hingga nummular, vesikel dan pustula miliar hingga nummular, difus, simetris serta krusta kehijauan yang sukar di lepas.MANIFESTASI KLINIS

15peradangan akut kemerahan kulit.Penyebab: Streptococcus hemolyticusUmur: Banyak pada anak-anak dan dewasaJenis kelamin: Frekuensinya sama pada pria dan wanita Faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakit seperti;Kebersihan/higiene: Orang-orang dengan kebersihan dan higiene yang kurang lebih mudah terkena.Faktor predisposisi: Diabetes mellitus, infeksi saluran napas atas gizi kurang lebih mudah diserang.Lokasi : Kaki, tangan dan wajah

7. ERISIPELAS

GEJALA KLINIKLesi di mulai dengan luka-luka kecil di kulit selanjutnya lebih menjadi merah cerah, berbatas tegas, edema dan nyeri tekan. Terasa panas pada perabaan, di bagian tengah terkadang ditemukan vesikel atau bula, pada tempat masuk kuman.

UJUD KELAINAN KULITMakula- patch eritematosa, berbatas tegas, edematosa, panas pada perabaan dan nyeri tekan. Pada bagian tengah di temukan vesikal miliar atau bular lentikular.MANIFESTASI KLINIS

17Kelainan kulit berupa infiltrate yang difus di subkutan dengan tanda-tanda radang akut.Penyebab : Streptococcus beta hemoliticusBanyak pada anak-anak dan orang tua. Pria = wanita .

Gejala klinis : biasanya didahului infeksi sebelumnya, dan bakteri masuk ke dalam kulit melalui lesi terbuka dan biasanya disertai demam Flegmon adalah selulitis yang mengalami supurasiUjud kelainan kulit : macula-patch eritomatsa yang terasa panas,mengkilap, meluas ke samping dan ditemukan juga infiltrast difus pada daerah subkutan dengan tanda radang akut (+).

8. SELULLITIS

Infeksi kulit Suatu penyakit dengan pengelupasan Kulit superfisial luas, umumnya terjadi Pada neonatus dan anak kecil.Penyebab dan epidemiologi - Staphylococcus aureus- Penyakit ini terutama terdapat pada anak di bawah 5 tahun, pria lebih banyak daripada wanita9. Staphylococcal scald skin syndrome (SSSS)

GEJALA KLINIK1. Pada umumnya terdapat demam yang tinggi disertai infeksi saluran napas bagian atas. Kelainan kulit yang pertama timbul adalah eritema mendadak dan menyeluruh dalam waktu 24 jam.2. Dalam waktu 24-48 jam akan timbul bula-bula besar berdinding kendur dan memberikan tanda Nikolskiy positif. Dalam 2-3 hari pengelupasan lembaran-lembaran kulit sehingga tampak daerah-daerah erosif3. Akibat epidermolisis tersebut, gambarannya mirip kombustio.

UJUD KELAINAN KULIT patch eritematus yang difus dan squama dengan penampakan seperti amplas , mula-mula pada muka, leher, lipat paha, ketiak, wajahMANIFESTASI KLINIS

20Hidradenitis suppurativa (HS) adalah penyakit kulit yang mengenai kelenjar apokrin yang menuju ke kulit..

F.Risiko : wanita tiga kali lebih sering terkena, di genito-femoralis L>P : peri-anal, di daerah aksila rasionya sama10. HIDRADENITIS SUPURATIVA (HS)

GEJALA KLINIK Penyakit ini disertai gejala konstitusi yaitu demam, malaise. Ditandai dengan adanya nodul bulat yang berulang, nyeri, yang dapat membentuk abses dan sinus dengan supurasi dan jaringan parut hipertrofik dari kelenjar apokrin

UJUD KELAIAN KULITNodul abses eritematosa, Pada yang menahun dapat terbentuk abses, fistula, dan sinus yang multipel. Terbanyak berlokasi di ketiak, juga di perineum, dan tempat lain dengan jumlah kelenjar apokrin yang banyakMANIFESTASI KLINIS

22Radang disekitar kuku Penyebab: Staphylococcus aureus dan streptococcus B hemolyticusUmur: anak-anak dan dewasa. Lebih sering dewasaJenis kelamin: frekuensi pria=wanitaFaktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakit seperti:Daerah: lebih banyak pada daerah tropis Musim/iklim: musim panas dengan banyak air (lembab).Kebersihan/higiene: higiene kurang..Lingkungan: yang kotor dan berair (basah) akan lebih sering dan lebih hebat11. PIONIKIA

Gejala klinis : Mulainya infeksi pada lipat kuku, terlihat tanda-tanda radang, kemudian menjalar ke matriks dan lempeng kuku

Ujud kelainan kulit : Vesikula-abses dengan tepi ireguler dan eritem disekitar lesi menjalar ke matriks dan lempeng kuku.MANIFESTASI KLINIS

KESIMPULANBedasarkan etiologinya, pioderma dibagi berdasarkan bakteri penyebab meliputi Staphylococcus aureus , Streptococcus sp, dan Staphylococcus aureus dan / atau Streptococcus sp. Sedangkan berdasarkan manifestasi klinisnya pioderma terdiri dari impetigo bulosa, impetigo krustosa, folikulitis, furunkel, karbunkel, hidradenitis, dan SSS ( Staphylococcus Scalded Skin Syndrome) serta pionikia.

Terima kasih