ref ptk ipa

7/25/2019 ref PTK IPA

1/41

LAPORAN

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA

PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM MENGENAI

BERBAGAI BENTUK ENERGI DAN MANFAATNYA DALAM

KEHIDUPAN SEHARI-HARI

MELALUI METODE

DEMONSTRASI KELAS I SEMESTER II

SEKOLAH DASAR NEGERI 1 MANGGUNGSARI

KECAMATAN WELERI KABUPATEN KENDAL

TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014

Di!!" U"#!$ M%&%"!'i T!()

M)#) K!*i)' P%&)"#)+)" K%&)&+!)" P,.%i")* PKP

M)#) K!*i)' PDKP 401

P,(,)& S#,)#) 1 FKIP U"i%,i#) T%,!$)

Di!!" O*%'

N)&) W),#i"i

NIM 52326401

P,(,)& S#!7i S1 PGSD

M)) U8i)" 201491

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNI:ERSITAS TERBUKA

UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH UPBJJ SEMARANG

POKJAR CEPIRING KABUPATEN KENDAL

TAHUN 2014

LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT


2/41

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Laporan Praktik Pemantapan

Kemampuan Profesional (PKP) yang saya susun sebagai syarat untuk memenuhi

Mata Kuliah PKP pada Program Studi S1 PGSD ni!ersitas "erbuka (")

seluruhnya merupakan hasil karya saya sendiri#

$dapun bagian%bagian tertentu dalam penulisan Laporan PKP yang saya kutip

dari hasil karya orang lain telah dituliskan dalam sumbernya se&ara 'elas sesuai

dengan norma kaidah dan etika penulisan karya ilmiah#

$pabila di kemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian Laporan PKP ini

bukan hasil karya saya sendiri atau adanya plagiasi dalam bagian%bagian tertentu

saya bersedia menerima sanksi termasuk pen&abutan gelar akademik yang saya

sandang sesuai dengan perundang%undangan yang berlaku#

Manggungsari 1 $pril *+1,

-ang membuat pernyataan

W),#i"i

./M# 0**2,+1


3/41

KATA PENGANTAR

Pu'i syukur kehadirat $llah S3" yang telah melimpahkan rahmat serta

hidayah%.ya sehingga Laporan Penelitian "indakan Kelas dapat peneliti susun#

Laporan ini dibuat untuk melengkapi tugas dari mata kuliah Pemantapan

Kemampuan Profesional (PDGK ,2+1) dan disusun berdasarkan hasil perbaikan

pembela'aran yang dilaksanakan dalam dua siklus perbaikan melalui Penelitian

"indakan Kelas (P"K)#

Laporan ini terdiri dari satu bendel laporan yaitu 4 1 bendel laporan untuk

perbaikan pembela'aran /P$# Laporan ini berisi langkah%langkah dan usaha

peneliti dalam melakukan perbaikan pembela'aran mata pela'aran /P$ di kelas /

Semester // SD. 1 Manggungsari tahun pela'aran *+15*+1,#

Dengan penuh harapan semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi

siapapun yang memba&a# Peneliti menyadari bahwa laporan ini tidak akan

tersusun dengan baik tanpa dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak# 6leh

karena itu peneliti menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar%besarnya dari

hati yang tulus kepada 4

1# Departemen Pendidikan .asional yang telah memberikan beasiswa kepada

peneliti untuk melan'utkan studi S1 PGSD ni!ersitas "erbuka#

*# Purwaningdyah Murti 3S#7#M#7um selaku ketua P89" Semarang#

# Suwahono M#Pd Super!isor / PKP yang 'uga memberikan bimbingan dalam

laporan ini#

,# 8apak dan /bu Dosen ni!ersitas "erbuka yang telah memberikan bekal kepada

peneliti dalam menyusun laporan ini#

2# Siti :o&hwati S#Pd yang telah memberikan i'in kepada peneliti untuk

melaksanakan P"K di SD. 1 Manggungsari#

;# 3ahyuni S#Pd selaku Super!isor * yang telah membantu pelaksanaan P"K dan

menyusun laporan ini#


4/41

# Suami dan anak ter&inta yang selalu memberikan dukungan dengan kasih

sayang sehingga terselesaikan laporan ini#

1+# "eman%teman S1 PGSD Pok'ar =epiring#

11# Semua pihak yang telah membantu tersusunnya laporan ini#

Peneliti menyadari laporan ini masih 'auh dari sempurna untuk itu dengan tangan

terbuka peneliti mohon kritik dan saran yang membangun agar senantiasa men'adi

lebih baik#

Manggungsari 1 $pril *+1,

Peneliti


5/41

BAB I

PENDAHULUAN

A9 L)#), B%*)$)"(

19 I7%"#i.i$)i M))*)'

Keberhasilan bela'ar yang di&apai oleh siswa merupakan suatu yang

didambakan diharapkan baik oleh siswa itu sendiri maupun oleh orang tuaguru

dan masyarakat# Karena pada hakikatnya kegiatan menga'ar adalah proses yang

dilakukan oleh guru dalam mengembangkan kegiatan bela'ar siswa

(3itherington1*)#

Dalam proses bela'ar menga'ar Kelas / Semester // SD .egeri 1

Manggungsari Ke&amatan 3eleri Kabupaten Kendal terhadap pela'aran /lmu

Pengetahuan $lam dalam materi bentuk gerak benda dan penyebab gerak benda

hanya 11 siswa dari *, siswa atau ,20> yang men&apai ketuntasan dalam

pembela'aran sedangkan 1 siswa atau 2,*> tidak tuntas# Sementara itu rata%rata

kelas hanya ;20#

8erdasarkan hal tersebut peneliti meminta bantuan teman se'awat selaku

super!isor * untuk mengidentifikasi kekurangan dari pembela'aran yang

dilaksanakan# Dari hasil diskusi dengan super!isor terungkap beberapa masalah

yang ter'adi dalam pembela'aran yaitu 4

a# 7asil pembela'aran sebagian dibawah KKM#

b# Siswa tidak berani bertanya dan &enderung pasif#

Guru tidak menggunakan metode pembela'aran yang sesuai dengan materi

yang sedang dia'arkan#

d# Siswa tidak dapat men'awab pertanyaan guru#

e# Sarana dan prasarana kurang mendukung#

8erangkat dari masalah%masalah yang sangat mengganggu dan

menghambat siswa yang bersangkutan untuk meraih prestasi yang lebih tinggi

maka guru mengadakan perbaikan pembela'aran untuk meningkatkan penguasaan

terhadap mata pela'aran /lmu Pengetahuan $lam pada diri siswa dengan men&oba

menggunakan metode demonstrasi dan alat peraga kongkrit#


6/41


7/41

masalah pembela'aran khususnya /lmu Pengetahuan $lam# Sehingga pengalaman

ini dapat didesain sedemikian rupa sehingga dapat diterapkan pada mata pela'aran

lain#

*# 8agi kepala sekolah dan guru dapat di'adikan moti!asi untuk dapat

dilaksanakan di sekolah di tempat beker'a yaitu SD .egeri 1 Manggungsari

Ke&amatan 3eleri Kabupaten Kendal dalam rangka meningkatkan kualitas

pembela'aran#

# 8agi siswa dapat memberikan kesan bahwa bela'ar /lmu Pengetahuan $lam itu

mudah dan menyenangkan serta dapat memberikan wawasan materi

pembela'aran#

,# 8agi pemba&a dapat di'adikan ru'ukan atau bahan pembela'aran dalam upaya

pelaksananan penelitian tindakan kelas (P"K)#

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A9 P%"(%,#i)" P%"%*i#i)" Ti"7)$)" K%*) PTK

Penelitian tindakan kelas berasal dari istilah bahasa /nggris Classroom

Action Research yang berarti penelitian yang dilakukan pada sebuah kelas untuk

mengetahui akibat tindakan yang diterapkan pada suatu subyek penelitian di kelas

tersebut# Pertama kali penelitian tindakan kelas diperkenalkan oleh Kurt Lewin

pada tahun 1,; yang selan'utnya dikembangkan oleh Stephen Kemmis :obin

M& "aggart 9ohn @lliot Da!e @bbutt dan lainnya#

Pada awalnya penelitian tindakan men'adi salah satu model penelitian

yang dilakukan pada bidang peker'aan tertentu dimana peneliti melakukan

peker'aannya baik di bidang pendidikan kesehatan maupun pengelolaan sumber

daya manusia# Salah satu &ontoh peker'aan utama dalam bidang pendidikan adalah

menga'ar di kelas menangani bimbingan dan konseling dan mengelola sekolah#

Dengan demikian yang men'adi subyek penelitian adalah situasi di kelas indi!idu

siswa atau di sekolah# Para guru atau kepala sekolah dapat melakukan kegiatan

penelitiannya tanpa harus pergi ke tempat lain seperti para peneliti kon!ensional

pada umumnya#


8/41

Se&ara lebih luas penelitian tindakan diartikan sebagai penelitian yang

berorientasi pada penerapan tindakan dengan tu'uan peningkatan mutu atau

peme&ahan masalah pada sekelompok subyek yang diteliti dan mengamati tingkat

keberhasilan atau akibat tindakannya untuk kemudian diberikan tindakan lan'utan

yang bersifat penyempurnaan tindakan atau penyesuaian dengan kondisi dan

situasi sehingga diperoleh hasil yang lebih baik#

Dalam konteks peker'aan guru maka penelitian tindakan yang

dilakukannya disebut Penelitian "indakan Kelas dengan demikian Penelitian

"indakan Kelas adalah suatu kegiatan penelitian dengan men&ermati sebuah

kegiatan bela'ar yang diberikan tindakan yang se&ara senga'a dimun&ulkan dalam

sebuah kelas yang bertu'uan meme&ahkan masalah atau meningkatkan mutu

pembela'aran di kelas tersebut# "indakan yang se&ara senga'a dimun&ulkan

tersebut diberikan oleh guru atau berdasarkan arahan guru yang kemudian

dilakukan oleh siswa# Dalam hal ini arti Kelas tidak terikat pada pengertian ruang

kelas tetapi dalam pengertian yang lebih spesifik yaitu kelas adalah sekelompok

siswa yang dalam waktu yang sama menerima pela'aran yang sama dari guru

yang sama 'uga (Suharsimi4 *++2)#

B9 D%&"#,)i

Demonstrasi merupakan metode yang sangat efektif sebab membantu

siswa untuk men&ari 'awaban dengan usaha sendiri berdasarkan fakta atau data

yang benar# Metode demonstrasi merupakan metode penya'ian pela'aran dengan

memperagakan dan mempertun'ukkan kepada siswa tentang suatu proses situasi

atau benda tertentu baik sebenarnya atau hanya sekadar tiruan# Sebagai metode

penya'ian demonstrasi tidak terlepas dari pen'elasan se&ara lisan oleh guru#

3alaupun dalam proses demonstrasi peran siswa hanya sekadar memperhatikan

akan tetapi demonstrasi dapat menya'ikan bahan pela'aran lebih konkret# Dalam

strategi pembela'aran demonstrasi dapat digunakan untuk mendukung

keberhasilan strategi pembela'aran ekspositori dan inkuiri#

a) Kelebihan dan Kelemahan Metode Demonstrasi

Sebagai suatu metode pembela'aran demonstrasi memiliki beberapa

kelebihan di antaranya4


9/41

1# Melalui metode demonstrasi ter'adinya !erbalisme akan dapat dihindari sebab

siswa disuruh langsung memperhatikan bahan pela'aran yang di'elaskan#

*# Proses pembela'aran akan lebih menarik sebab siswa tak hanya mendengar

tetapi 'uga melihat peristiwa yang ter'adi#

# Dengan &ara mengamati se&ara langsung siswa akan memiliki kesempatan untuk

membandingkan antara teori dan kenyataan# Dengan demikian siswa akan lebih

meyakini kebenaran materi pembela'aran#

Di samping beberapa kelebihan metode demonstrasi 'uga memiliki

beberapa kelemahan di antarannya4

1# Metode demonstrasi memerlukan persiapan yang lebih matang sebab tanpa

persiapan yang memadai demonstrasi bisa gagal sehingga dapat menyebabkan

metode ini tidak efektif lagi# 8ahkan sering ter'adi untuk menghasilkan

pertun'ukan suatu proses tertentu guru harus beberapa kali men&obanya terlebih

dahulu sehingga dapat memakan waktu yang banyak#

*# Demonstrasi memerlukan peralatan bahan%bahan dan tempat yang memadai

yang berarti penggunaan metode ini memerlukan pembiayaan yang lebih mahal

dibandingkan dengan &eramah#

# Demonstrasi memerlukan kemampuan dan keterampilan guru yang khusus

sehingga guru dituntut untuk beker'a lebih profesional# Di samping itu

demonstrasi 'uga memerlukan kemauan dan moti!asi guru yang bagus untuk

keberhasilan proses pembela'aran siswa#

b) Langkah%langkah Menggunakan Metode Demonstrasi

a# "ahap Persiapan

Pada tahap persiapan ada beberapa hal yang harus dilakukan4

$# :umuskan tu'uan yang harus di&apai oleh siswa setelah proses demonstrasi

berakhir#

8# Persiapkan garis besar langkah%langkah demonstrasi yang akan dilakukan#

=# Lakukan u'i &oba demonstrasi#

b# "ahap Pelaksanaan

1# Langkah pembukaan# Sebelum demonstrasi dilakukan ada beberapa hal yang

harus diperhatikan di antaranya4 a)# $turlah tempat duduk yang memungkinkan


10/41

semua siswa dapat memperhatikan dengan 'elas apa yang didemonstrasikan#

b) Kemukakan tu'uan apa yang harus di&apai oleh siswa# &) Kemukakan tugas%

tugas apa yang harus dilakukan oleh siswa misalnya siswa ditugaskan untuk

men&atat hal%hal yang dianggap penting dari pelaksanaan demonstrasi#

*# Langkah pelaksanaan demonstrasi# a) Mulailah demonstrasi dengan kegiatan%

kegiatan yang merangsang siswa untuk berpikir misalnya melalui pertanyaan%

pertanyaan yang mengandung teka%teki sehingga mendorong siswa untuk tertarik

memperhatikan demonstrasi# b) =iptakan suasana yang menye'ukkan dengan

menghindari suasana yang menegangkan# &) -akinkan bahwa semua siswa

mengikuti 'alannya demonstrasi dengan memperhatikan reaksi seluruh siswa# d)

8erikan kesempatan kepada siswa untuk se&ara aktif memikirkan lebih lan'ut

sesuai dengan apa yang dilihat dari proses demonstrasi itu#

# Langkah mengakhiri demonstrasi# $pabila demonstrasi selesai dilakukan proses

pembela'aran perlu diakhiri dengan memberikan tugas%tugas tertentu yang ada

kaitannya dengan pelaksanaan demonstrasi dan proses pen&apaian tu'uan

pembela'aran# 7al ini diperlukan untuk meyakinkan apakah siswa memahami

proses demonstrasi itu atau tidak# Selain memberikan tugas yang rele!an ada

baiknya guru dan siswa melakukan e!aluasi bersama tentang 'alannya proses

demonstrasi itu untuk perbaikan selan'utnya#

C9 B%*)8),

1# Pengertian dan =iri%&iri 8ela'ar

Menurut analisis penulis bela'ar merupakan proses yang aktif untuk

memahami hal%hal baru dengan pengetahuan yang kita miliki# Di sini ter'adi

penyesuaian dari pengetahuan yang sudah kita miliki dengan pengetahuan baru#

Dengan kata lain ada tahap e!aluasi terhadap informasi yang didapat apakah

pengetahuan yang kita miliki masih rele!an atau kita harus memperbarui

pengetahuan kita sesuai dengan perkembangan Aaman#

Sebagaimana dikatakan bahwa bela'ar pada dasarnya adalah suatu proses

perubahan manusia# Dalam ilmu psikologi proses bela'ar berarti &ara%&ara atau

langkah%langkah (manners or operation) khusus yang dengannya beberapa

perubahan ditimbulkan hingga ter&apai tu'uan tertentu# (:ober 100 dalam


11/41

Muhibin12)# Dalam pengertian tersebut tahapan perubahan dapat diartikan

sepadan dengan proses# 9adi proses bela'ar adalah tahapan perubahan perilaku

kognitif afektif dan psikomotor yang ter'adi dalam diri siswa# Perubahan tersebut

bersifat positif dalam arti berorientasi ke arah yang lebih ma'u dari pada keadaan

sebelumnya# Dalam uraian tersebut digambarkan bahwa bela'ar adalah aktifitas

yang berproses menu'u pada satu perubahan dan ter'adi melalui tahapan%tahapan

tertentu#

$da banyak bentuk%bentuk perubahan yang terdapat dalam diri manusia

yang ditentukan oleh kemampuan dan kemauan bela'arnya sehingga peradaban

manusia itupun tergantung dari bagaimana manusia bela'ar# 8ela'ar 'uga

memainkan peranan penting dalam mempertahankan sekelompok umat manusia

di tengah persaingan yang semakin ketat dengan bangsa%bangsa lain yang lebih

dahulu ma'u karena bela'ar#

Kema'uan hasil bela'ar bidang pengetahuan dan teknologi tinggi

digunakan untuk membuat sen'ata pemusnah sesama manusia# 9adi bela'ar

disamping membawa manfaat namun dapat 'uga men'adi mudarat# Meskipun ada

dampak negatif dari hasil bela'ar namun kegiatan bela'ar memiliki arti penting

yaitu dengan bela'ar seseorang dapat mempertahankan dirinya untuk tetap

bertahan hidup dari segala ma&am gangguan baik yang datang dari dalam dirinya

maupun 'uga yang datang dari luar dirinya#

*# 9enis%'enis 8ela'ar

8edasarkan teori%teori yang telah dipaparkan dalam 8$8 / banyak &ara

dalam melakukan proses bala'ar # Di dalam proses bela'ar terdapat berbagai

ma&am 'enis bela'ar# 9enis%'enis bela'ar menurut Gagne terbagi men'adi 0 'enis

yaitu 8ela'ar isyarat (signal learning) 8ela'ar stimulus respon 8ela'ar

merantaikan (chaining) 8ela'ar asosiasi !erbal (verbal Association) 8ela'ar

membedakan (discrimination) 8ela'ar konsep (concept learning) 8ela'ar dalil

(rule learning) 8ela'ar meme&ahkan masalah (problem solving)#

8ela'ar kognitif dimana adalah bela'ar yang berkaitan dengan aspek

intelektual# Kompetensi kawasan kognitif meliputi menghafal memahami

mengaplikasikan menganalsis mensitesakan dan menilai pengalaman bela'ar#


12/41

Pengalaman bela'ar untuk kegiatan hafalan dapat berupa berlatih menghafal

misalnya menggunakan 'embatan ingatan yaitu dengan dihubungkan dengan

benda%benda kata%kata atau sebagainya yang biasa ditemukan dan mudah diingat

sebagai 'embatan kita untuk mengingat hafalan kita# 9enis materi pembela'aran

yang perlu dihafal dapat berupa fakta konsep prinsip dan prosedur# Pengalaman

bela'ar untuk tingkat pemahaman dilakukan dengan membandingkan

mengidentifikasikan karakteristik dan sebagainya# Pengalaman bela'ar tingkatan

aplikasi dilakukan dengan 'alan menerapkan rumus dalil atau prinsip terhadap

kasus nyata yang ter'adi di lapangan# Pengalaman bela'ar tingkatan sintesis

dilakukan dengan memadukan berbagai unsur atau komponen menyusun

membentuk bangunan menggambar dan sebagainya# Pengalaman bela'ar untuk

men&apai kemampuan dasar tingkatan penilaian dilakukan dengan memberikan

penilaian terhadap ob'ek studi menggunakan kriteria tertentu#

8erkaitan dengan kawasan afektif pengalaman bela'ar yang perlu

dilakukan agar siswa men&apai tingkatan kompetensi afektif yaitu dengan

mengamati dan menirukan &ontoh5model mendatangi ob'ek studi yang dapat

memupuk pertumbuhan nilai berbuat atau berpartisipasi aktif sesuai dengan

tuntutan nilai yang dipela'ari dan sebagainya#

ntuk kawasan psikomotor pengalaman bela'ar yang dapat dilakukan

untuk men&apai kompetensi ini adalah berlatih dengan frekuensi tinggi dan

intensif latihan menirukan menstimulasikan mendemonstrasikan gerakan yang

ingin dikuasai#

# Pembela'aran dan Penga'aran

Proses pembela'aran dialami setiap orang sepan'ang hayat serta dapat

berlaku di manapun dan kapanpun# Pembela'aran merupakan interaksi antara

peserta didik dengan lingkungannya sehingga ter'adi perubahan perilaku ke arah

yang lebih baik# Dalam pembela'aran tugas guru yang paling utama adalah

mengkondisikan lingkungan agar menun'ang ter'adinya perubahan perilaku bagi

peserta didik# Pada dasarnya Pembela'aran mempunyai pengertian yang mirip

dengan penga'aran walaupun mempunyai konotasiyang berbeda# Dalam

kontekspendidikan gurumenga'ar supaya peserta didik dapat bela'ar dan
http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Konotasi&action=edithttp://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Guruhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Guruhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Konotasi&action=edit


13/41

menguasai isi pela'aran hingga men&apai sesuatu ob'ektif yang ditentukan (aspek

kognitif) 'uga dapat mempengaruhi perubahan sikap (aspek afektif) serta

keterampilan (aspek psikomotor) seseorang peserta didik# Penga'aran memberi

kesan hanya sebagai peker'aan satu pihak yaitu peker'aan guru sa'a# Sedangkan

pembela'aran 'uga menyiratkan adanya interaksi antara guru dengan peserta didik#

Di dalam pembela'aran dapat berlangsung dengan atau tanpa hadirnya guru#

Dalam proses bela'ar terdapat komponen pendukung yang dapat

mendorong ter&apainya tu'uan utama dari proses pembela'aran yang ditandai

dengan adanya perubahan perilaku# Proses bela'ar dapat ter'adi baik se&ara

alamiah maupun direkayasa# Proses bala'ar se&ara alamiah biasanya ter'adi pada

kegiatan yang umumya dilakukan oleh setiap orang dan kegiatan bela'ar ini tidak

diren&anakan# Sedangkan proses bela'ar yang direkayasa merupakan proses

bela'ar yang memiliki sistematika yang 'elas dan telah diren&anakan sebelumnya

guna men&apai tu'uan yang diinginkan# Dalam proses ini metode yang digunakan

disesuaikan dengan tu'uan yang hendak di&apai# Dalam hal ini proses bela'ar yang

direkayasa yang lebih memungkinkan ter&apainya perubahan perilaku karena ada

ran&angan yang berisi metode dan alat pendukung#

Dalam mengembangkan kegiatan pembela'aran kegiatan pembela'aran

harus diran&ang untuk memberikan pengalaman bela'ar pada peserta didik#

Pengalaman bela'ar yang dimaksud dapat terwu'ud melalui penggunaan

pendekatan pembela'aran yang ber!ariasi dan berpusat pada peserta didik# 6leh

karena itu kegiatan pembela'aran disusun untuk memberikan bantuan kepada

penga'ar khususnya siswa agar dapat melaksanakan proses pembela'aran se&ara

professional# Kegiatan pembela'aran memuat rangkaian kegiatan yang harus

dilakukan oleh siswa se&ara berurutan untuk men&apai kompetensi dasar#

Penentuan urutan kegiatan pembela'aran harus sesuai dengan kirarki konsep

materi pembela'aran dan rumusan pernyataan dalam kegiatan pembela'aran

minimal mengandung dua unsur pen&iri yang men&erminkan pengelolaan

pengalaman bela'ar siswa yaitu kegiatan siswa dan materi#

,# Prinsip%Prinsip 8ela'ar


14/41

Dalam melaksanakan pembela'aran agar di&apai hasil yang lebih optimal

perlu diperhatikan beberapa prinsip pembela'aran# Prinsip pembela'aran dibangun

atas dasar prinsip%prinsip yang ditarik dari teori psikologi terutama teori bela'ar

dan hasil%hasil penelitian dalam pembela'aran# Prinsip pembela'aran bila

diterapkan dalam proses pengembangan pembela'aran dan pelaksanaan

pembela'aran akan diperoleh hasil yang lebih optimal# 6leh karena itu untuk

men&apai kegiatan pembela'aran yang efektif dan efisien guru harus

memperhatikan prinsip%prinsip pembela'aran yang dikemukakan oleh Gagne dan

$twi Suparman#

Pembela'aran yang efektif dan bermakna dapat dilakukan dengan prosedur

pemanasan dan apersepsi eksplorasi konsolidaesi pembela'aran pembentukan

kompetensiB sikap dan perilaku penilaian formatif#

Pada dasarnya prinsip%prinsip bela'ar adalah perhatian moti!asi keaktifan

siswa keterlibatan langsung pengulangan bela'ar materi bela'ar yang

merangsang dan menantang penguatan kepada siswa dan aspek psikologi lain#

Perhatian dalam pembela'aran guru hendaknya tidak mengabaikan

masalah perhatian# Sebelum pembela'aran dimulai guru hendaknya menarik

perhatian siswa agar siswa berkonsentrasi dan tertarik pada materi pela'aran yang

sedang dia'arkan#

Moti!asi 9ika perhatian siswa sudah terpusat maka langkah guru

selan'utnya memoti!asi siswa# 3alaupun siswa udah termoti!asi dengan kegiatan

awal saat guru mengkondisikan agar perhatian siswa terpusat pada materi

pela'aran yang sedang berlangsung# .amun guru wa'ib membangun moti!asi

sepan'ang proses bela'ar dan pembela'aran berlangsung agar siswa dapa

mengikuti pela'aran dengan baik#

Keaktifan siswa Pembela'aran yang bermakna apabila siswa aktif dalam

proses bela'ar dan pembela'aran# Siswa tidak sekedar menerima dan menelan

konsep%konsep yang disampaikan guru tetapi siswa berakti!itas langsung# Dalam

hal ini guru perlu men&iptakan situasi yang menimbulkan akti!itas siswa#

Keterlibatan langsung pelibatan langsung siswa dalam proses

pembela'aran adalah penting# Siswalah yang melakukan kegiatan bela'ar bukan


15/41

guru# Supaya siswa banyak terlibat dalam proses pembela'aran guru hendaknya

memilih dan mempersiapkan kegiatan%kegiatan sesuai dengan tu'uan

pembela'aran#

Pengulangan bela'ar Penguasaan meteri oleh siswa tidak bisa berlangsung se&ara

singkat# Siswa perlu melakukan pengulangan%pengulangan supaya meteri yang

dipela'ari tetap ingat# 6leh karena itu guru harus melakukan sesuatu yang

membuat siswa melakukan pengulangan bela'ar#

Materi pela'aran yang merangsang dan menantang kadang siswa merasa

bosan dan tidak tertarik dengan materi yang sedang dia'arkan# ntuk menghindari

ge'ala yang seperti ini guru harus memilih dan mengorganisir materi sedemikikan

rupa sehingga merangsang dan menantang siswa untuk mempela'arinya#

8alikan atau penguatan kepada siswa penguatan

atau reinforcementmempunyai efek yang besar 'ika sering diberikan kepada siswa#

Setiap keberhasilan siswa seke&il apapun hendaknya ditanggapi dengan

memberikan penghargaan# $spek%aspek psikologi lain setiap siswa memiliki

karakteristik yang berbeda# Perbedaan indi!idu baik se&ara fisik maupun se&ara

psikis akan mempengaruhi &ara bela'ar siswa tersebut sehingga guru perlu

memperhatikan &ara pembela'aran yang diberikan kepada siswa tersebut misalnya

mengatur tempat duduk mengatur 'adwal pela'aran dll#

D9 I*&! P%"(%#)'!)" A*)& IPA

Pendidikan menurut Siswoyo (*++


16/41

membentuk pribadi yang baik dan mengembangkan potensi yang ada dalam upaya

mewu'udkan &ita%&ita dan tu'uan yang diharapkan#

Dari definisi di atas dapat dikatakan bahwapendidikan tidak hanya menitik

beratkan pada pengembangan pola pikir sa'a namun 'uga untuk mengembangkan

semua potensi yang ada pada diri seseorang# 9adi pendidikan menyangkut semua

aspek pada kepribadian seseorang untuk membuat seseorang tersebut men'adi

lebih baik#

19 P%"(%,#i)" IPA

/P$ sendiri berasal dari kata sains yang berarti alam# Sains menurut

Suyoso (104*) merupakan Cpengetahuan hasil kegiatan manusia yang

bersifat aktif dan dinamis tiada henti%hentinya serta diperoleh melalui metode

tertentu yaitu teratur sistematis berob'ek bermetode dan berlaku se&ara

uni!ersal#

Menurut $bdullah (10410) /P$ merupakan Cpengetahuan teoritis yang

diperoleh atau disusun dengan &ara yang khas atau khusus yaitu dengan

melakukan obser!asi eksperimentasi penyimpulan penyusunan teori

eksperimentasi obser!asi dan demikian seterusnya kait mengkait antara &ara yang

satu dengan &ara yang lain#

Dari pendapat di atas maka dapat disimpulkan bahwa /P$ merupakan

pengetahuan dari hasil kegiatan manusia yang diperoleh dengan menggunakan

langkah%langkah ilmiah yang berupa metode ilmiah dan dididapatkan dari hasil

eksperimen atau obser!asi yang bersifat umum sehingga akan terus di

sempurnakan#

Dalam pembela'aran /P$ men&akup semua materi yang terkait dengan

ob'ek alam serta persoalannya# :uang lingkup /P$ yaitu makhluk hidup energi

dan perubahannya bumi dan alam semesta serta proses materi dan sifatnya#

Dari uraian di atas mengenai pengertian pendidikan dan /P$ maka

pendidikan /P$ merupakan penerapan dalam pendidikan dan /P$ untuk tu'uan

pembela'aran termasuk pembela'aran di SD#

Pendidikan /P$ menurut "ohari (1


17/41

memiliki nilai%nilai dan sikap yang baik terhadap /P$ serta menguasi materi /P$

berupa fakta konsep prinsip hukum dan teori /P$#

Pendidikan /P$ menurut Suma'i (104,;) merupakan Csuatu ilmu

pegetahuan sosial yang merupakan disiplin ilmu bukan bersifat teoritis melainkan

gabungan (kombinasi) antara disiplin ilmu yang bersifat produktif#

Dari kedua pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa pendidikan /P$

merupakan suatu usha yang dilakukan se&ara sadar untuk mengungkap ge'ala%

ge'ala alam dengan menerapkan langkah%langkah ilmiah serta untuk membentuk

kepribadian atau tingkah laku siswa sehingga siswa dapat memahami proses /P$

dan dapat dikembangkan di masyarakat#

Pendidikan /P$ men'adi suatu bidang ilmu yang memiliki tu'uan agar

setiap siswa terutama yang ada di SD memiliki kepribadian yang baik dan dapat

menerapkan sikap ilmiah serta dapat mengembangkan potensi yang ada di alam

untuk di'adikan sebagai sumber ilmu dan dapat diterapkan dalam kehidupan

sehari%hari#

Dengan demikian pendidikan /P$ bukan hanya sekedar teori akan tetapi

dalam setiap bentuk penga'arannya lebih ditekankan pada bukti dan kegunaan

ilmu tersebut# 8ukan berarti teori%teori terdahulu tidak digunakan ilmu tersebut

akan terus digunakan sampai menemukan ilmu dan teori baru# "eori lama

digunakan sebagai pembuktian dan penyempurnaan ilmu%ilmu alam yang baru#

7anya sa'a teori tersebut bukan untuk dihapal namun di terapkan sebagai tu'uan

proses pembela'aran# Melihat hal tersebut di atas nampaknya pendidikan /P$ saat

ini belum dapat menerapkannya#

Perlu adanya usaha yang dilakukan agar pendidikan /P$ yang ada

sekarang ini dapat dilaksanakan sesuai dengan tu'uan awal yang akan di&apai

karena kita tahu bahwa pendidikan /P$ tidak hanya pada teori%teori yang ada

namun 'uga menyangkut pada kepribadian dan sikap ilmiah dari peserta didik#

ntuk itu maka kepribadian dan sikap ilmiah perlu ditumbuhkan agar men'adi

manusia yang sesuai dari tu'uan pendidikan#

29 P%,$%&)"()" P%"7i7i$)" IPA


18/41

Pemberian pendidikan /P$ di sekolah menengah bertu'uan agar siswa

paham dan menguasai konsep alam# pembela'aran ini 'uga bertu'uan agar siswa

dapat menggunakan metode ilmiah untuk menyelesaikan persoalan alam tersebut#

Pendidikan /P$ atau /P$ itu sendiri memiliki peran penting dalam

meningkatkan mutu pendidikan terutama dalam menghasilkan peserta didik yang

berkualitas yang mepunyai pemikiran kritis dan ilmiah dalam menanggapi isu di

masyarakat# Perkembangan /P$ ini dapat menyesuaikan dengan era teknologi

informasi yang saat ini tengah hangat di bi&arakan dalam dunia pendidikan#

Menyadari hal ini maka pendidikan /P$ perlu mendapat perhatian

sehingga dapat dilakukan suatu usaha yang di sebut modernisasi# Modernisasi

sendiri merupakan proses pergeseran sikap &ara berpikir dan bertindak sesuai

dengan tuntunan Aaman# Dengan demikian modernisasi pendidikan /P$ memiliki

upaya untuk mengubah sistem men'adi lebih modern dan akan terus ber'alan

dinamis#

Modernisasi dalam pendidikan /P$ meliputi dua hal yaitu materi /P$ dan

matematika serta sistem penyampaian# Modernisasi pendidikan /P$ telah

berkembang di .egara%negara ma'u seperti $merika namun untuk /ndonesia

sendiri belum nampak perkembangannya#

Modernisasi yang dilakukan di /ndonesia terkait dengan adanya perubahan

kurikulum yang dominan terlihat pada kurikulum 1


19/41

1# Kurikulum 1


20/41

Kurikulum 1, berisi tentang kewenangan pengembangan yang

seluruhnya berada ditangan pusat dan daerah sehingga sekolah tidak begitu

terlibat kemudian tidak ter'adi penataan materi 'am pela'aran serta struktur

program siswa hanya dianggap sebagai siswa yang harus menerima semua materi

dan tanpa mempraktekannya# Pembela'aran hanya dilakukan di dalam kelas dan

keterampilan hanya dikembangkan melalui latihan soal# Mulyasa (Muhammad

9oko *++


21/41

(2) kemudahan bela'ar dan

(;) bela'ar tuntas#

Dalam kurikulum K8K ini sekolah diberi keleluasaan dalam menyusun

dan mengembangkan silabus mata pela'aran sehingga dapat mengakomodasi

potensi sekolah kebutuhan dan kemampuan peserta didik serta kebutuhan

masyarakat sekitar sekolah# Di samping itu kurikulum ini 'uga menuntut siswa

untuk aktif dan diharapkan lulusan dari tingkat SD siswa dapat berpikir logis

kritis dan ino!atif serta dapat meme&ahkan masalah sesuai metode ilmiah#

2# Kurikulum *++; (K"SP)

K"SP (Kurikulum "ingkat Satuan Pendidikan) merupakan kurikulum yang

di sempurnakan dari kurikulum *++, (K8K)# Kurikulum ini disusun oleh masing%

masing satuan pendidikan atau sekolah# Prinsipnya hampir sama dengan K8K#

K"SP diberlakukan mulai tahun *++;5*++


22/41

Kurikulum sebelum K"SP /P$ di SD dia'arkan dengan memisahkan mata

pela'aran ke dalam tiga aspek yaitu Eisika 8iologi dan Kimia# Dalam hal ini

ketiga mata pela'aran ini hanya men&akup pada aspek /P$ tanpa teknologi dan

masyarakat# Padahal tu'uan dari pembela'aran /P$ bukan hanya pada konsep

tetapi keterampilan proses agar dapat berpikir ilmiah rasional dan kritis#

Sesuai dengan adanya isi materi yang kurang mengena pada teknologi

maka ketiga aspek tersebut dirangkum dalam satu mata pela'aran yaitu pendidikan

/P$ terpadu yang saat ini telah diterapkan dalam kurikulum K"SP#

E9 K%,)"($) P%&i$i,)" P%"%*i#i)" K"7ii A


23/41

A9 S!8%$= T%&+)# 7)" W)$#! P%"%*i#i)"

Pelaksanaan perbaikan pembela'aran mata pela'aran /lmu Pengetahuan

$lam dengan materi pembela'aran tentang bentuk gerak benda dan penyebab

gerak benda dilaksanakan#

1# Siklus /

Mata Pela'aran 4 /P$

"ema 4 Keluarga

Kelas5 Semester 4 /5 //

Standar Kompetensi 4 Mengenal berbagai bentuk energi dan

manfaatnya dalam kehidupan sehari%hari#

Kompetensi Dasar 4 Mengidentifikasi penyebab benda

bergerak (baterai per5 pegas dorongan tangan dan

magnet)#

3aktu 4 +


24/41

a# Super!isor 1

.ama 4 Suwahono M#Pd

9abatan 4 Pembimbing Super!isor 1 PKP

b# Super!isor *

.ama 4 3ahyuni S#Pd

9abatan 4 Pembimbing Super!isor * PKP

Pembantu Super!isor *

.ama 4 Siti :ohwati S#Pd

9abatan 4 Kepala Sekolah

d# "eman Se'awat

.ama 4 Siti :ohwati S#Pd

9abatan 4 Kepala Sekolah

# Karakteristik Siswa

a# Kurangnya siswa mendapat perhatian dari orang tua terhadap pendidikan

sehingga tidak mengetahui perkembangan anak#

b# Kegiatan anak yang terlalu banyak yang harus dilakukan diantara sore madrasah

dan malam menga'i sehingga waktu bela'ar sangat kurang#

Siswa kurang tanggap terhadap lingkungan sekolah terbukti banyaknya &oretan

pada tembok taman bunga di depan kelas banyak yang rusak sampah bertebaran

sana%sini#

d# Karena terlalu banyak aktifitas siswa kurang memperhatikan pembela'aran

karena kondisi badan lelah#

B9 D%)i" P,%7!, P%,)i$)" P%&%*)8),)"

P%*)$)"))" +)7) i$*! I

Prosedur pelaksanaan perbaikan dilaksanakan melalui empat tahap yaitu

tahap peren&anaan pelaksanaan pengamatan dan refleksi#

"ahap%tahap tersebut diuraikan sebagai berikut 4

1# Peren&anaan

a# Permasalahan identifikasi dan masalah dirumuskan# Dalam hal ini guru atau

peneliti memilih se&ara selektif berupa soal latihan bentuk gerak benda dan

penyebab gerak benda#


25/41

b# Meran&ang pembuatan ren&ana pembela'aran dengan menggunakan metode

diskusi sesuai materi#

Menyiapkan prasarana yang diperlukan dalam pelaksanaan pembela'aran

antara lain 4 kapur tulis penghapus nuku paket spidol dan sebagainya#

d# Menentukan super!isor / untuk ikut mengamati 'alannya proses pembela'aran

dan nilai hasil latihan soal setelah siswa diberi tugas se&ara indi!idual tentang

bentuk gerak benda dan penyebab gerak benda# Super!isor / tersebut adalah

8apak Suwahono M#Pd#

e# Menyusun lembar obser!asi#

f# Meran&ang soal%soal se&ara tertulis yang harus diker'akan siswa se&ara

indi!idual untuk mengetahui tingkat kemampuan siswa terhadap materi

pembela'aran#

*# Pelaksanaan

a# Guru mengadakan apersepsi dengan tanya 'awab tentang bentuk gerak benda

dan penyebab gerak benda#

b# Guru memberikan &ontoh%&ontoh bentuk gerak benda dan penyebab gerak benda

dan fungsinya dengan menggunakan metode diskusi#

Guru menggunakan metode diskusi dengan &ara berkelompok untuk

menger'akan soal latihan yang dibagikan guru dengan bimbingan guru#

d# Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya lagi yang belum 'elas

tentang bentuk gerak benda dan penyebab gerak benda#

e# Siswa menger'akan lembar ker'a siswa se&ara berkelompok#

f# Pembahasan hasil diskusi dan kesimpulan#

g# Guru memberikan soal latihan yang harus diker'akan se&ara tertulis dan

diker'akan se&ara indi!idu (tes formatif)#

h# Guru memeriksa hasil peker'aan siswa selan'utnya menganalisis nilai#

# Pengamatan

a# Super!isor / mengamati 'alannya proses pembela'aran dari awal sampai akhir

dengan menggunakan lembar obser!asi yang telah dipersiapkan#

b# Super!isor / bertugas mengamati 'alannya Kegiatan 8ela'ar Menga'ar (K8M)

se&ara keseluruhan meliputi pengamatan akti!itas siswa dan guru#


26/41

Dari pengamatan terhadap 'alannya proses pembela'aran diperoleh temuan

sebagai berikut 4

1) Dengan menggunakan metode diskusi ada beberapa siswa yang belum faham

bentuk gerak benda dan penyebab gerak benda#

*) Dalam menger'akan soal latihan ada beberapa siswa yang kurang tepat dalam

memahami bentuk gerak benda dan penyebab gerak benda#

) Siswa tidak berani bertanya tentang materi yang belum 'elas#

,) Pen'elasan guru kurang mendapat tanggapan#

,# :efleksi

Setelah melaksanakan pengamatan atas pelaksanaan pembela'aran

selan'utnya diadakan refleksi atas segala kegiatan yang telah dilaksanakan# Dalam

kegiatan perbaikan pembela'aran /P$ Siklus / dihasilkan refleksi sebagai berikut 4

a# Melalui metode diskusi ada beberapa siswa yang belum paham menyebutkan

bentuk gerak benda dan men'elaskan penyebab gerak benda#

b# Dalam menger'akan soal latihan ada siswa yang kurang tepat dalam men'awab

soal latihan#

Keaktifan siswa dalam mengikuti kegiatan pembela'aran sedikit meningkat#

d# Dari hasil tes formatif yang dilaksanakan pada Siklus / siswa yang tuntas bela'ar

ada 1< dari *, anak () sedang yang belum tuntas bela'ar < anak (**>)#

Dari pengamatan yang dilaksanakan se&ara menyeluruh oleh Super!isor *

tampak bahwa proses pembela'aran masih kurang# Kesiapan dan keaktifan siswa

di kelas belum maksimal untuk itu perlu dilaksanakan perbaikan pembela'aran#

$dapaun perbaikan dilaksanakan pada tahap Siklus //#

P%*)$)"))" +)7) Si$*! II

1# Peren&anaan

a# Peren&anaan perbaikan pembela'aran pada siklus // didasarkan refleksi pada

siklus /#

b# Meran&ang kembali pembuatan ren&ana pembela'aran untuk pokok bahasan

yang sama yaitu bentuk gerak benda dan penyebab gerak benda dengan

menggunakan metode demonstrasi dan alat peraga konkrit#


27/41

Menge&ek kembali persediaan prasarana yang mungkin akan diperlukan dalam

pelaksanaan perbaikan termasuk media dan lembar obser!asi#

d# Kembali menentukan Super!isor / untuk mengamati proses pembela'aran#

e# Menyusun lembar obser!asi#

f# Mempersiapkan tes formatif Siklus // untuk mengetahui tingkat keberhasilan

siswa dalam menyelesaikan soal%soal yang berkaitan dengan pokok bahasan


*# Pelaksanaan

a# Kembali guru memberikan apersepsi berupa tanya 'awab tentang bentuk gerak

benda dan penyebab gerak benda untuk mengulangi materi yang telah diberikan

pada Siklus /#

b# Guru melan'utkan kegiatan pembela'aran dengan materi berikutnya yaitu


Guru menggunakan metode demonstrasi dengan &ara beberapa

mengelompokkan siswa untuk menger'akan soal latihan yang dibagikan oleh guru

dengan bimbingan guru#

d# Guru memberikan kesempatan bertanya kepada siswa tentang materi yang baru

diberikan#

e# Siswa diskusi menger'akan lembar ker'a siswa se&ara berkelompok#

f# Pembahasan hasil diskusi#

g# Guru memberikan soal%soal latihan yang harus diker'akan se&ara indi!idual#

h# Guru memeriksa hasil peker'aan siswa selan'utnya menganalisis hasil#

# Pengamatan

a# Super!isor * mengamati 'alannya proses pembela'aran#

b# Super!isor * membantu guru dalam menilai hasil latihan atau tes#

$dapaun hal%hal yang diamati adalah sebagai berikut 4

1) 8eberapa siswa yang tadinya belum bisa menyebutkan bentuk gerak benda dan

penyebab gerak benda Pada Siklus // ini sudah bisa#

*) 8eberapa siswa yang tadinya belum memahami &ara membedakan bentuk gerak

benda dan penyebab gerak benda pada Siklus // ini sudah paham#

) Keaktifan siswa dalam kegiatan pembela'aran sudah meningkat#


28/41

,# :efleksi

Setelah melaksanakan perbaikan pembela'aran Siklus // mata pela'aran

/P$ dengan kompetensi dasar mengidentifikasi penyebab benda bergerak (baterai

per5 pegas dorongan tangan dan magnet) peneliti berdiskusi dengan Super!isor *

untuk menemukan kelebihan dan kekurangan perbaikan pembela'aran#

Kelebihan 4

Siswa rata%rata sudah paham menyebutkan gerak benda dan men'elaskan

penyebab gerak benda#

a# Dari hasil tes yang dilaksanakan pada Siklus // hampir semua siswa men&apai

target tuntas dari *, siswa ** siswa tuntas dan * yang belum tuntas#

b# .ilai rata%rata tes formatif meningkat dari pada Siklus / men'adi 1

pada Siklus //#

Keaktifan siswa dalam kegiatan pembela'aran meningkat#

Kekurangan 4

a# $da siswa yang kurang teliti dalam menyebutkan bentuk gerak benda dan

men'elaskan penyebab gerak benda# Dalam hal ini guru selalu memberikan

moti!asi kepada siswa agar teliti dalam menger'akan latihan#

b# Masih ada * siswa yang belum tuntas guru akan selalu berusaha membimbing

siswa tersebut supaya men&apai nilai tuntas#

Dari pengamatan yang dilakukan se&ara menyeluruh oleh Super!isor *

perbaikan pembela'aran pada Siklus * dipandang sudah &ukup karena prestasi

siswa dalam menger'akan tes hasilnya memenuhi ketentuan bela'ar# Dengan

demikian perbaikan pembela'aran dapat ter&apai#

C9 T%$"i$ A")*ii D)#)

Dalam Penelitian "indakan Kelas ini teknik analisis data yang digunakan

adalah analisis data kuantitatif dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif

yaitu deskriptif komparatif membandingkan nilai tes formatif pada setiap siklus

dengan indikator prestasi siswa pada mata pela'aran /P$ tentang mengenal

berbagai bentuk energi dan manfaatnya dalam kehidupan sehari%hari#

T)%* 391

D)#) K%#!"#))" H)i* B%*)8), IPA


29/41

N K%#!"#))"P,)i$*! Si$*! I Si$*! II

J!&*)' P%,%" J!&*)' P%,%" J!&*)' P%,%"1 "untas 11 ,20> 1< ** 1

* "idak "untas 1 2,*> < **> * 0>

1# $nalisis Data

Dalam penelitian data%data yang sudah diidentifikasi sesuai dengan permasalahan

akan dianalisis#

*# Penafsiran Data

Penafsiran data dimaksudkan untuk pemaknaan se&ara khusus dari data%data yang

sudah dianalisis sesuai dengan tu'uan penelitian#

# @!aluasi Penelitian

Langkah ini merupakan langkah akhir dari semua proses pengolahan data yaitu

tahap penilaian terhadap keseluruhan proses penelitian yang telah dilakukan#

,# Penarikan Kesimpulan

Dalam penelitian ini penarikan kesimpulan dilakukan dengan melihat hasil

perbaikan pembela'aran yang telah men&apai ketuntasan#

BAB I:

HASIL DAN PEMBAHASAN

A9 D%$,i+i H)i* P%"%*i#i)" P%,)i$)" P%&%*)8),)"

SIKLUS I

19 H)i* P%,%";)"))"

Setelah pelaksanaan kegiatan pembela'aran /P$ tentang bentuk gerak

benda dan penyebab gerak benda ternyata nilai tes formatif siswa kurang

memuaskan# "erbukti dari *, siswa hanya 11 siswa (,20>) yang memperoleh

nilai tuntas yaitu ke atas# Sedangkan 1 siswa belum tuntas (2,*>)# ntuk

mengidentifikasi masalah tersebut peneliti berkolaborasi dengan super!isor *#

Dalam konsultasi dengan super!isor * ditentukan fokus permasalahan yang

dihadapi serta ditentukan &ara mengatasinya supaya memperoleh hasil yang

memuaskan# ntuk memperbaiki pembela'aran peneliti melaksanakan perbaikan

pembela'aran siklus / dengan ren&ana perbaikan sebagai berikut 4


30/41

a# Meran&ang perbaikan pembela'aran dengan memfokuskan pada penggunaan

metode diskusi dan media gambar#

b# Menyususun tes formatif#

Menyusun lembar pengamatan sebagai panduan bagi pengamat dalam mengamati

pelaksanaan perbaikan pembela'aran#

29 H)i* P%*)$)"))"

Siklus / dilaksanakan pada hari :abu 1* Maret *+1, pukul +


31/41

1; M# /lham $rifudin 0+

1< M# -aAid Mubarok ,+

10 .a'wa -asifa 0+

1 .ayla EaiAa Hahra 0+

*+ .ur Dwi :iAkiyah ;+

*1 :iAky $sih 0+

** Shila Hahirotul $n'ali 0+

* Ielgian 9unian $siani 0+

*, Gimas $dinansyah ,+

9ML$7 120+

:$"$%:$"$ ;20

P:6S@."$S@ ,20>

8erdasarkan nilai tersebut di atas dapat dibuat tabel sebagai berikut 4

T)%* 492

P%,*%')" H)i* T% F,&)#i. IPA S%%*!& P%,)i$)"

N R%"#)"( Ni*)i J!&*)' Si K%#%,)"()"

1# ,+%2+ , 1;;> 8elum "untas

*# 21%;+ 8elum "untas

# ;1%


32/41


33/41

N R%"#)"( Ni*)i J!&*)' Si K%#%,)"()"

1# ,+%2+ 1 ,*> 8elum "untas

*# 21%;+ , 1; 8elum "untas

# ;1% 8elum "untas

,# "untas

2# 01%+ ; *2> "untas

;# 1%1++ % % %

J!&*)' 24 100>

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa perolehan nilai sudah ada peningkatan dan

sebelum perbaikan hanya 11 siswa yang tuntas men'adi 1< siswa yang tuntas dan

masih ada < siswa yang belum tuntas yaitu 1 siswa memperoleh ,+%2+ , siswa

memperoleh 21%;+ dan * siswa memperoleh ;1%


34/41

a# 7asil bela'ar meningkat tetapi belum optimal dari *, siswa 1< siswa tuntas

sedang < siswa belum tuntas#

b# :ata%rata nilai tes formatif meningkat dari ;20 sebelum perbaikan men'adi


35/41

T)%* 49

Ni*)i T% F,&)#i. IPA Si$*! II P%,)i$)"

N N)&) Si


36/41

P:6S@."$S@ 1;>

8erdasarkan nilai tersebut di atas dapat dibuat tabel sebagai berikut 4T)%* 49?

H)i* E)*!)i IPA Si$*! II

N R%"#)"( Ni*)i J!&*)' Si K%#%,)"()"

1# ,+%2+ % % %

*# 21%;+ 1 ,*> 8elum "untas

# ;1% 8elum "untas

,# "untasJ!&*)' 24 100>

T)%* 49@

D)#) K%#!"#))" H)i* B%*)8), IPA Si$*! II

N K%#!"#))"P,) Si$*! Si$*! I Si$*! II

J!&*)' P%,%" J!&*)' P%,%" J!&*)' P%,%"

1# "untas 11 ,20> 1< ** 1

*# "idak "untas 1 2,*> < **> * 0>

J!&*)' 24 100> 24 100> 24 100>

8erdasarkan data dari tabel atau grafik di atas dapat dilihat adanya

peningkatan penguasaan materi pembela'aran maupun perolehan hasil tes

formatif# 7al ini dapat diuraikan sebagai berikut 4

% Sebelum perbaikan Siklus / yang tuntas 11 siswa dari *, siswa atau ,20> dan

yang belum tuntas 1 siswa dari *, siswa atau 2,*>#

% Pada perbaikan Siklus / siswa yang telah tuntas 1< siswa dari *, siswa atau

dan yang belum tuntas < dari *, siswa atau **>#

% Setelah perbaikan Siklus // siswa yang telah tuntas ** siswa dari *, siswa atau

1 dan yang belum tuntas * dari *, siswa atau 0>#

39 H)i* P%"()&)#)"

Pada saat kegiatan bela'ar menga'ar berlangsung dari awal sampai akhir

proses pembela'aran peneliti diamati oleh Super!isor *# $dapaun hasil

temuannya adalah sebagai berikut 4


37/41

Pengamatan terhadap guru diperoleh temuan sebagai berikut 4

a# Penguasaan materi baik#

b# Penyampaian materi urut dan lengkap#

Penggunaan metode obser!asi terbimbing sudah baik#

d# Pemanfaatan alat peraga sudah baik#

Pengamatan terhadap siswa diperoleh temuan sebagai berikut 4

a# Perhatian siswa sudah baik#

b# Siswa sudah berani bertanya#

Siswa tertarik untuk mrngikuti kegiatan pembela'aran#

d# Siswa sudah aktif#

49 H)i* R%.*%$i

Setelah selesai melaksanakan kegiatan pembela'aran Siklus // dan

pengamatan atas tindakan pembela'aran peneliti berdiskusi dengan Super!isor *

untuk menemukan kelebihan dan kekurangan perbaikan pembela'aran#

a# Kelebihan

1) 7asil bela'ar meningkat dari *, siswa ** siswa tuntas dan * siswa belum

tuntas#

*) .ilai tes formatif meningkat dari pada Siklus / men'adi 1 pada

perbaikan pembela'aran Siklus //#

b# Kekurangan

1) Masih ada siswa yang belum tuntas dalam hal ini peneliti akan selalu berusaha

membimbing siswa tersebut agar men&apai nilai tuntas#

*) Masih ada siswa yang kurang teliti dalam membedakan bentuk gerak benda dan

penyebab gerak benda peneliti akan selalu membimbing siswa tersebut supaya

benar dalam menger'akan soal#

Dari pengamatan yang dilakukan se&ara menyeluruh tampak bahwa

perbaikan pembela'aran pada Siklus // sudah berhasil dan perbaikan &ukup#

8# Pembahasan 7asil Penelitian Perbaikan Pembela'aran

Proses pembela'aran merupakan sesuatu peristiwa yang komplek artinya

keberhasilan pembela'aran banyak ditentukan oleh beberapa faktor diantara


38/41

faktor yang sangat menentukan adalah kemampuan guru karena guru dapat

berperan sebagai fasilitator dan moti!ator dalam proses pembela'aran#

Pada proses perbaikan pembela'aran yang dilakukan oleh peneliti

dilaksanakan dua siklus dengan bantuan Super!isor * dan bimbingan Super!isor

1 maka diperoleh gambaran sebagai berikut 4

19 P%&)'))" Si$*! I

Prestasi bela'ar siswa pada Siklus / &ukup meningkat dari pada sebelum

perbaikan dengan ketuntasan yaitu setelah menggunakan metode diskusi

dan media gambar dalam menyampaikan proses bela'ar menga'ar# 3alau dari

hasil belum maksimal karena yang belum tuntas masih ada < anak atau **>#

7al ini karena persiapan pada perbaikan pembela'aran Siklus / belum maksimal#

Dalam pelaksanaan pembela'aran guru terlalu &epat dalam menyampaikan

materi sehingga tidak sistematis dan guru masih mendominasi dan kurang

memberikan kesempatan bertanya pada siswa# Semua itu menyebabkan perhatian

siswa terhadap pela'aran terpe&ah dan tidak berani menanyakan materi yang

belum dipahami siswa# ntuk itulah perbaikan pembela'aran Siklus / perlu

dilan'utkan pada perbaikan pembela'aran Siklus //#

29 P%&)'))" Si$*! II

8erdasarkan hasil obser!asi pada pembela'aran Siklus / maka peneliti

bersama Super!isor * dan berkat bimbingan dari Super!isor 1 berusaha untuk

memperbaiki pembela'aran Siklus // dengan menitik beratkan pada penggunaan

metode demonstrasi dan alat peraga konkrit untuk meningkatkan prestasi bela'ar

siswa dalam menyebutkan gerak benda dan penyebab gerak benda#

Pada perbaikan Siklus // stelah penerapan metode obser!asi terbimbing

dan media gambar dalam proses pembela'aran siswa tampak lebih bersemangat

sehingga prestasi bela'ar siswa dapat ditingkatkan ini dapat dibuktikan bahwa

ketuntasan bela'ar pada Siklus // 1 berarti naik *+> dari perbaikan Siklus /

yang men&apai ketuntasan # Keberhasilan ini disebabkan peneliti berusaha

mempersiapkan perbaikan pembela'aran Siklus // dengan lebih optimal dan

dengan penerapan metode obser!asi terbimbing dan media gambar dalam proses


39/41

pembela'aran# Penyampaian materi yang runtut dan sistematis dapat men&iptakan

suasana bela'ar lebih hidup sehingga dapat meningkatkan prestasi bela'ar siswa#

.amun demikian masih ada siswa yang belum tuntas pada perbaikan

Siklus // yaitu * dari *, siswa atau 0 > hal ini karena kemampuan berpikir

anak berbeda%beda sehingga ada yang di bawah standar ketuntasan dan

permasalahan ini perlu diperhatikan khusus dari guru maupun orang tua murid#

BAB :

SIMPULAN SARAN DAN TINDAK LANJUT

A9 K%i&+!*)"

Pelaksanaan Penelitian "indakan Kelas (P"K) di Kelas / SD. 1

Manggungsari Ke&amatan 3eleri Kabupaten Kendal tentang berbagai energi dan

manfaatnya dalam kehidupan sehari%hari dapat disimpulkan bahwa CPenerapan

metode metode demonstrasi dan alat alat peraga konkrit dapat meningkatkan hasil

bela'ar /P$ siswa Kelas / SD. 1 Manggungsari Ke&amatan 3eleri Kabupaten

Kendal pada Semester / tahun pela'aran *+15*+1, pada materi bentuk gerak

benda dan penyebab gerak benda#

7al ini dapat dilihat dari ketuntasan hasil bela'ar sebelum perbaikan 11

anak pada Siklus / 1< anak dan pada Siklus // ** anak dari *, siswa#

B9 S),)"

8erdasarkan Penelitian "indakan Kelas yang telah peneliti laksanakan ada

beberapa saran untuk meningkatkatkan hasil bela'ar /P$ siswa yaitu 4

1# 8agi Guru

1# Guru sebaiknya berusaha men&iptakan kondisi siswa untuk aktif dalam

pembela'aran# Moti!asi dari guru perlu dilaksanakan untuk mendorong keaktifan

siswa#

*# Guru sebaiknya selalu memoti!asi siswa dengan selalu meningkatkan agar teliti

dalam menger'akan soal#

*# 8agi Sekolah

a# ntuk meningkatkan kualitas pembela'aran pada sekolah khususnya pada SD.

1 Manggungsari Ke&amatan 3eleri Kabupaten Kendal yang digunakan sebagai

tempat penelitian menggunakan metode demonstrasi dan alat peraga konkrit#


40/41

b# ntuk dapat di'adikan sebagai bahan diskusi dalam kegiatan Kelompok Ker'a

Guru (KKG) serta dapat di'adikan referensi untuk mengambil kebi'akan#

C9 Ti"7)$ L)"8!#

1# Laporan PKP dengan Pola Penelitian "indakan Kelas ini akan men'adi a&uan

dalam perbaikan pembela'aran si SD dimana peneliti menga'ar#

*# 7asil dan pengalaman P"K disampaikan pada forum untuk di'adikan bahan

diskusi#

Dengan tersusunnya laporan Pemantapan Kemampuan Profesional

peneliti berharap bermanfaat bagi dunia pendidikan khususnya pada peningkatan

mutu pendidikan yang implementasinya pada peningkatan kualitas sumber daya

manusia# Selain itu peneliti menyadari keterbatasan kemampuan diri dalam

menyusun laporan ini maka diharapkan sumbang saran dari pemba&a demi

kesempurnaan laporan ini#

DAFTAR PUSTAKA

$bdullah $ly J @ny :ahma# (10)#Ilmu Alamiah Dasar# 9akarta4 8umi

$ksara

$rikunto Suharsimi# *++2# Mana'emen Penelitian# =etakan Ketu'uh

Penerbit

D'ohar#(1+)#Pendidikan Sains.Yogyakarta4EM/P$ .-

Dwi Siswoyo dkk# (*++


41/41

Masnur Musli&h# (*++

ref ptk ipa

Documents