realisasi anggaran dan apbn

27
AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK Lutfirrahman AM

Upload: hendy-fahmi

Post on 01-Feb-2016

51 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

ASP

TRANSCRIPT

Page 1: Realisasi Anggaran Dan APBN

AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK

Lutfirrahman AM

Page 2: Realisasi Anggaran Dan APBN

APBN

Page 3: Realisasi Anggaran Dan APBN

3

APBN di Indoensia masa tahun anggaran dimulai 1 April dan berakhir 31 Maret tahun berikutnya.

Akan tetapi mulai tahun 2000, masa tahun anggaran dimulai 1 Januari dan berakhir 31 Desember di tahun yang sama. Sistem ini dinamakan sistem tahun kalender.

PERIODE APBN

Page 4: Realisasi Anggaran Dan APBN

4

Menteri Keuangan dan Badan PerencanaanNasional atas nama Presiden mempunyaitanggungjawab dalam mengkoordinasikanpenyusunan APBN.

Menteri Keuangan bertanggungjawab untukmengkoordinasikan penyusunan konsep anggaranbelanja rutin.

Bappenas dan Menteri Keuanganbertanggungjawab dalam mengkoordinasikanpenyusunan anggaran belanja pembangunan

PENYUSUN APBN

Page 5: Realisasi Anggaran Dan APBN

5

Proses penyusunan APBN dapat dikelompokkandalam dua tahap, yaitu:

1. Pembicaraan pendahuluan antara pemerintah dan DPR

2. Pengajuan, pembahasan, dan penetapan APBN

PENYUSUN APBN

Page 6: Realisasi Anggaran Dan APBN

6

Pembicaraan PendahuluanTahap ini diawali dengan beberapa kali pembahasan antara pemerintah dan DPR untukmenentukan mekanisme dan jadwalpembahasan APBN. Kegiatan dilanjutkandengan persiapan rancangan APBN olehpemerintah, antara lain meliputi penentuanasumsi dasar APBN, perkiraan penerimaan danpengeluaran. Tahapan ini diakhiri denganfinalisasi penyusunan RAPBN oleh pemerintah

PENYUSUNAN APBN

Page 7: Realisasi Anggaran Dan APBN

7

Pengajuan, Pembahasan, dan Penetapan APBNHal ini dilakukan oleh Menteri Keuangandengan Panitia anggaran, maupun antarakomisi dengan departemen. Hasil pembahasanini adalah UU APBN yang memuat alokasi danaper departemen/lembaga, sektor, sub sektor, program dan kegiatan yang disebut satuan 3.

PENYUSUNAN APBN

Page 8: Realisasi Anggaran Dan APBN

8

Berdasarkan satuan 3 (alokasi dana per departemen/lembaga, sektor, sub sektor, program dan kegiatan), Dirjen Anggaran danMenteri Membahas detail pengeluaran rutinberdasarkan pedoman penyusunan DIK danindeks satuan biaya yang dikeluarkan olehMenteri Keuangan. Untuk pengeluaranpembangunan, Dirjen Anggaran, Bappenas, danMenteri teknis membahas detail pengeluaranuntuk tiap-tiap kegiatan.

PENYUSUNAN APBN (cont’d)

Page 9: Realisasi Anggaran Dan APBN

9

Apabila DPR menolak RAPBN yang diajukanpemerintah tersebut , maka pemerintahmenggunakan APBN tahun sebelumnya. Hal iniberarti maksimum yang dapat dilakukanpemerintah harus sama dengan pengeluarantahun lalu.

PENYUSUNAN APBN (cont’d)

Page 10: Realisasi Anggaran Dan APBN

10

REALISASI ANGGARAN

Page 11: Realisasi Anggaran Dan APBN

11

Realiasasi Anggaran merupakan prosespelaksanaan segala sesuatu yang telahdirencanakan dan dianggrakan oleh organisasipublik.

“Operational Management” proses yang memungkinkan organisasi publik mencapaitujuan melalui penambahan dan penggunaansumber daya yang efisien.(Krajewski/Ritzman, 1990:3)

DEFINISI REALISASI ANGGARAN

Page 12: Realisasi Anggaran Dan APBN

12

SISTEM REALISASI ANGGARAN

INPUT

PekerjaManajer/Pimpinan Peralatan Fasilitas Bahan Lahan Energi Informasi Eksternal

REALISASI ANGGARAN(OPERATIONAL DAN TRANSFORMASI)

OUTPUT

BarangJasa/Layanan

Persiapan Penyelesaian

ProsesPelaksanaan

PARTISIPASI KONSUMEN/MASYARAKAT

INFORMASI KINERJA

Page 13: Realisasi Anggaran Dan APBN

13

SIKLUS REALISASI ANGGARAN

SiklusRealisasianggaran

PERSIAPAN

PROSES PELAKSANAAN

PENYELESAIAN

PENGENDALIAN

Page 14: Realisasi Anggaran Dan APBN

14

KEGIATAN UTAMATAHAPAN DALAM SUKLUS REALISASI ANGGARAN

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Pencairan Anggaran Membuat prosedurdan formulir

Belanja barang, jasadan modal

Pengumpulan buktiuntuk pencatatan

Membuat anggarankas

Tata prosedurpencatatan barangdan modal

Pelaporan aktivitasjasa

Realisasi Pendapatan Menghitung potensi Penagihan danpengumpulanpendapatan

Rekapitulasi realisasipendapatan

Membuat regulasiuntuk prosedur danformulir

Pengenaan sanksi daninsentif

Pelaksanaan Program Membentuk tim Pelaksanaanpekerjaan

Penyelesaianproduk/jasa

Membuat tata aturandan pembagianbeban kerja

Pembuatan laporan

KEGIATAN REALISASI ANGGARAN

Page 15: Realisasi Anggaran Dan APBN

15

TEKNIK REALISASI ANGGARAN

1• PERAMALAN

2 • MANAJEMEN BAHAN

3 • SISTEM PERSEDIAAN

4 • SISTEM PRODUKSI

5 • PERENCANAAN SDM

6 • PENJADWALAN

7• PENGENDALIAN

8• KEUANGAN

9• PEMASARAN PRODUK/JASA

10• PELAYANAN/JASA

11• KUALITAS (PRESTASI)

Page 16: Realisasi Anggaran Dan APBN

16

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Studi Kelayakan Peramalan permintaan denganteknik Time Series Analisis. MetodeKausal, Teknik Kualitatif

Rekomendasipenerimaan nilai proyek(value of projek)

1• PERAMALAN

Sebuah yayasan yang bergerak di bidang ekonomi ingin melakukan alokasibantuan modal usaha kecil bagi nelayan miskin di daerah dampingannya. Hasilnya analisis didapatkan perkiraan jumlah kebutuhan tambahan modal dan jumlah nelayan miskin yang membutuhkan tambahan modal. Dari data diatas dapat diramalkan besaran dana yang akan dialokasikan, area cakupankegiatan, jumlah kelompok penerima manfaat kegiatan dan tingkatpartisipasi sasaran kegiatan.

Page 17: Realisasi Anggaran Dan APBN

17

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Seleksi Pembelian Pelaksanaan dan pengendalianproduksi

Distribusi hasil

2 • MANAJEMEN BAHAN

Pada BUMN pembuat kain, manajemen bahannya dilakukan pada(1) Bagian Pembelian : dengan membeli peralatan/mesin, benang, dan

bahan kimia lainya pada harga yang paling murah, kualitas terbaikberdasarkan perbandingan harga, dan ongkos kirim yang paling minimal.

(2) Bagian Distribusi : menyimpan secara efisien dengan biaya minimal, tempat penyimpanan yang sesuai, aman, dan mudah dijangkau, sertabiaya distribusi yang hemat dan menjangkau masyarakat luas.

Page 18: Realisasi Anggaran Dan APBN

18

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Penentuan SistemPersediaan

Pelaksanaan sistem persediaan: seleksi item, pencatatan, danpenyediaan peralatan pendukung

Pelaksanaan sistemreview: Berkelanjutan, periodik, hybrid

3 • SISTEM PERSEDIAAN

Sebagai contoh, dalam sebuah perusahaan daerah air minum, sistempersediaannya mencakup: (1) Pengendalian manajemen yang paling ketat: dilakukan terhadap

kualitas dan kuantitas air yang dihasilkan(2) Pemeliharaan pencatatan : dilakukan dengan memperkuat sistem

administrasi dan sistem akuntansi instansi PDAM (3) Jenis peralatan pendukung yang disarankan : alat pengolah air bersih

dan peralatan untuk mendistribusikannya kepada seluruh pelanggan

Page 19: Realisasi Anggaran Dan APBN

19

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Perencanaanproduksi

Pelaksanaan perencanaan produksiyang diterima

Hasil produk

4 • SISTEM PRODUKSI

Contoh pada perusahaan daerah penghasil tepung terigu:Dalam waktu satu bulan dengan tingkat produksi mencapai 300 ton tepungterigu, kebutuhan angkatan kerja 100 orang, dan persediaan bahan bakuberupa beras sebanyak 400 ton/bulan dengan peralatan penggilingan yang terpelihara. Produksi tepung terigu tersebut dilakukan untuk memenuhikebutuhan penduduk kabupaten X sebanyak 10.000.000 jiwa.

Page 20: Realisasi Anggaran Dan APBN

20

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Perencanaan SDM Pelaksanaan perencanaan SDM yang diterima

Penyelesaianpenempatan SDM sesuaiperencanaan

5 • PERENCANAAN SDM

Contoh pada sebuah perusahaan daerah penghasil tepung terigu yang harusmencukupi kebutuhan masyarakat kabupaten X sebanyak 10.000.000 jiwaatau permintaan konsumen sebanyak 300 ton/bulan, sedangkan kapasitasmesin dapat menghasilkan produk 10 ton/hari. Dengan mengidentifikasikeutuhan permintaan konsumen, biaya, dan kapasitas mesin, kebutuhanSDm direncanakan sebanyak 100 orang.

Page 21: Realisasi Anggaran Dan APBN

21

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Pengembanganskedul indukproduksi

Pelaksanaan skedul induk produksi Memastikanpelaksanaan sesuaidengan skedul indukproduksi

6 • PENJADWALAN

BUMN penghasil bahan bakar minyak dijadwalkan akan memproduksiminyak tanah, bensin, aftur, solar, dan oli selama enam bulan pada awaltahu 2010

Page 22: Realisasi Anggaran Dan APBN

22

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Perencanaanpengandaliankualitas

Pelaksanaan rencana aksipengendalian kualitas

Memasikan pelaksanaanrencana aksipengendalian kualitas

7• PENGENDALIAN

Pengendalian kualitas pada perusahaan daerah penghasil gula denganmenggunakan TQC melibatkan aktivitas berikut: Pemeriksaan danpenelusuran gula serta pemecahan masalah kualitas gula yang dihasilkan. Sebagai contoh, jika warna gula tidak bersih, maka akan direkomendasikankepada bagian produksi untuk lebih menjaga kebersihan pada seluruhproses tahapan produksi gula.

Page 23: Realisasi Anggaran Dan APBN

23

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Perencanaaninvestasi

Pelaksanaan investasi Penyelesaian investasi

8• KEUANGAN

Sebuah BUMN penghasil bahan bakar minyak menggunakan net present value method untuk menganalisis keuangan organisasinya. Analisis dimulaidengan mengevaluasi investasi organisasi dengan membndingkan nilaisekarang dari arus kas setelah dikurangi pajak atas jumlah investasi awal.

Page 24: Realisasi Anggaran Dan APBN

24

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Survei pasar danperencanaan pasar

Penyiapan produk/jasa siapdipasarkan

Penyelesaianproduk/jasa danpengangkutan

9• PEMASARAN PRODUK/JASA

Page 25: Realisasi Anggaran Dan APBN

25

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Perencanaanpelayanan

Pelaksanaan pelayanan Memastikan permintaanpelayanan terpenuhi

10• PELAYANAN/JASA

Pemberian layanan pendidikan dan kesehatan oleh pemerintah Pemberian pendidikan politik oleh partai politik Penyebaran wacana mengenai gender, kesehatan dan reproduksi oleh LSM Pemeliharaan atau pemberian bantuan kepada penyandang cacat olehyayasan

Page 26: Realisasi Anggaran Dan APBN

26

PERSIAPAN PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN

Perencanaankualitas

Pengndalian batas kualitas Memastikan kualitassesuai denganpermintaan

11• KUALITAS (PRESTASI)

Harga murah Kondisi bersihWarna cerah Kadar gizi tinggi Tidak berbau Tidak terkontaminasi virus atau penyakit Bisa didapatkan dengan mudah

Page 27: Realisasi Anggaran Dan APBN

…………

27