reaksi redoks pada mekanisme reaksi square planar

15
REAKSI SQUARE PLANAR 1.Eli Masruroh 1103023402 KA 2.Errika A. Prahasti 11030234004 KA 3.Lailatul Khasanah 11030234010 KA 4. Anindia D. Larasati 11030234015 KA 5. Muhamad Ghadafi 11030234019 KA Kelompok 4

Upload: anindia-larasati

Post on 23-Jun-2015

429 views

Category:

Science


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

REAKSI REDOKS PADA MEKANISME REAKSI SQUARE

PLANAR1.Eli Masruroh

1103023402 KA2.Errika A. Prahasti

11030234004 KA3.Lailatul Khasanah

11030234010 KA4. Anindia D. Larasati

11030234015 KA5. Muhamad Ghadafi

11030234019 KA6. Muhamad Agus N. F.

11030234020 KA7. Luy Inggaweni

11030234202 KB

Kelompok 4

Page 2: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Reaksi Redoks (Transfer Elektron)

Reaksi redoks (reduksi-oksidasi) dalam senyawa kompleks adalah reaksi dimana terjadi perubahan bilangan oksidasi pada ion-ion pusatnya.

Perubahan bilangan oksidasi karena adanya transfer elektron dari satu logam ke logam lainnya (sama halnya dengan sel elektrokimia).

Tujuan dari transfer elektron secara bersamaan antara kelompok ligan dengan elektron-elektronnya adalah agar dapat mereduksi maupun megoksidasi pusat logam secara efektif.

Page 3: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Reaksi Transfer Elektron (Redoks)

M1(x+)Ln + M2

(y+)L’n M1(x +1)+Ln + M2

(y-1)+L’n

-1e (oksidasi)

+1e (reduksi)

Very fast reactions (much faster than ligand exchange)May involve ligand exchange or not

Very important in biological processes (metalloenzymes)

Page 4: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Reaksi Redoks (Transfer Elektron)

Menurut Taube, dengan hadiah Nobel (1983), transfer elektron dalam kompleks logam transisi, diklasifikasikan menjadi dua mekanisme yaitu :1. Mekanisme koordinasi dalam (inner sphere mechanism)2. Mekanisme koordinasi luar (outer sphere mechanism)

Page 5: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Reaksi Redoks

Inner Sphere Outer Sphere Disebut mekanisme perpindahan

ligan karena perpindahan elektron dalam reaksi ini juga disertai dengan perpindahan ligan.

Dikenal sebagai mekanisme jembatan ligan karena kompleks teraktivasinya merupakan kompleks dimana ligan yang akan berpindah menjembatani dua ion pusat reaktan.

Mekanisme ini terjadi antara dua kompleks di mana kompleks yang 1 innert dan yang lain labil.

Dalam mekanisme ini hanya terjadi perpindahan elektron dan tidak disertai dengan perpindahan ligan, sehingga juga dikenal sebagai mekanisme perpindahan elektron.

Mekanisme ini terjadi dalam reaksi antara 2 kompleks yang innert.

[Co(NH3)5Cl]2+ + [Cr(H2O)6]2+ + 5H3O+ ↔ [Co(H2O)6]2+ + [CrCl(H2O)5]2+ + 5NH4+

[*Fe(CN)6]4- + [Fe(CN)6]3- → [*Fe(CN)6]3 + [Fe(CN)6]4-

Page 6: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Reaksi Oksidasi – Reduksi (Redoks)

Reaksi redoks pada “Kompleks Logam Transisi” (KLT) seperti halnya semua reaksi redoks yang melibatkan transfer elektron dari satu spesies ke spesies yang lain (Dalam bahasan ini dari satu kompleks ke kompleks yang lain).

Dua molekul mungkin dihubungkan oleh logam melalui mekanisme transfer elektron yaitu yang biasa disebut sebuah penjembatanan pada keadaan transisi atau disebut inner-sphere reaction.

Dua molekul mungkin terjadi pergantian antara dua bidang yang terpisah tanpa penjembatanan yang disebut outer-sphere reaction.

Page 7: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Outer Sphere

Ketika ligan-ligan dari 2 reaktan saling berkaitan dan tidak ada perubahan dalam sistem koordinasi, reaksinya disebut outer-sphere electron transfer.

Page 8: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Outer Sphere Electron Transfer

Page 9: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Outer Sphere Electron Transfer

Penjelasan Tabel: Laju pada tabel menunjukkan perbesaan yang sangat besar, bergantung

pada kerumitan reaksi. Secara karakteristik, laju bergantung pada kemampuan elektron

menembus melalui ligan. Kemampuan elektron seperti itu dapat dijelaskan menggunakan sifat

mekanika kuantum dimana elektron-elektron dapat melalui halangan potensial yang terlalu tinggi untuk dapat melakukan transfer electron.

Ligan-ligan dengan elektron π atau p atau orbital-orbital yang dapat digunakan untuk berikatan menyediakan mekanisme yang cocok untuk tunneling (penerobosan).

Contoh ligan-ligannya yaitu NH3

Page 10: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Reaksi Inner Sphere

Proses reaksinya melalui 3 tahap, yaitu: 1. Reaksi

Substitusi

2. Transfer Elektron

3. Pemisahan Produk

Page 11: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Mekanisme Reaksi Inner Sphere

Ea

Ox-X Red+

Ox-X-Red

G

Ox(H2O)- + Red-X+

Reactions much faster than outer sphere electron transfer (bridging

ligand often exchanged)

r = k’ [Ox-X][Red] k’ = (k1k3/k2 + k3)

Tunneling through bridge mechanism

Page 12: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Sumber : Peter Atkins et al, 2009

Page 13: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Contoh Reaksi Inner Sphere

Cr (III) yang dihasilkan dari reaksi tersebut membentuk [Cr(OH2)5Cl]2+, dan Cl-

yang tidak diberi label dalam hal ini ligan kloro yang ada pada [Cr(OH2)5Cl]2+

berasal dari [Co(NH3)5Cl]2+.

Ketika Co kehilangan Cl- sebelum reduksi, Cr berikatan dengan Cl- setelah

oksidasi. Transfer Cl- pada reaksi ini akan berikatan dengan kedua pusat logam

tersebut selama reaksi berlangsung berada dalam bentuk intermediate

Page 14: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Daftar Pustaka

Miessler, Gary L. dan Tarr, Donald A.. 1990. Inorganic Chemistry. Minnesota: Prentice Hall Page 430.

Atkins, Peter., Overton, Tina., Rourke, Jonathan., Weller, Mark., Amstrong, Amstrong. 2009. Shriver and Atkin’s Inorganic Chemistry. New York : W.H Freeman and company page 524.

Housecroft, Catherine., Sharpe, Alan G.2007. Inorganic Chemistry.London: Prentice-Hall Page 934.

Page 15: Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar

Thank You !