makalah gis 002
DESCRIPTION
part 2TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sistem Informasi Geografis adalah Suatu sistem basis data dengan
kemampuan khusus untuk menangani data spatial (data geografis, yaitu data yang
mengacu pada lokasi geografi) atau sistem informasi yang didesain untuk bekerja
dengan data yang berkaitan dengan aspek spatial dimuka bumi. Tidak terlepas dari
GIS (Geografis Information System), Web GIS atau sistem informasi georafis
berbasis web saat ini merupakan sistem informasi yang menarik untuk dikaji lebih
dalam. Hal ini dikarenakan sistem ini mampu menyajikan informasi lokasi secara
dinamis. Dengan demikian pengguna dapat melihat peta dengan mudah dan cepat.
Dalam makalah ini ada beberapa yang akan dibahas oleh penyusun, yaitu :
Apa itu MapServer, Pmapper dan cara penginstalan MapServer di komputer yang
telah terinstal banyak Webserver.
1.2 Batasan Masalah
Penyusun akan menjelaskan pembatasan masalah atau ruang lingkup
pembahasan ini. Ruang lingkup pembahasan ini adalah tidak lepas dari Map
Server, Pmapper, cara penginstalan MapServer, Pmapper, cara penginstalan
MapServer di komputer yang telah terinstal banyak Webserver.
1.3 Tujuan dan Manfaat
Tujuan dan manfaat penyusun membuat makalah ini adalah meningkatkan
dan memperdalam pengetahuan mengenai sistem informasi geografis dan
teknologi pendukung GIS dalam hal internet/Web.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sistem Informasi Geografis (SIG)
Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah suatu sistem yang dapat
menangkap, menyimpan, menganalisis, melakukan query, dan menampilkan data
geografis. SIG dapat dibagi menjadi empat komponen (Kang 2002) yaitu :
a) Sistem komputer
Sistem komputer berupa komputer dan sistem operasi yang digunakan untuk
mengoperasikan SIG.
b) Perangkat lunak SIG
Perangkat lunak SIG berupa program dan antarmuka pengguna untuk
menjalankan perangkat keras.
c) Brainware
Perangkat fikir merujuk pada tujuan, sasaran dan alasan penggunaan SIG.
d) Infrastruktur
Infrastruktur merujuk pada kebutuhan fisik berhubungan dengan organisasi,
administrasi dan lingkungan penggunaan SIG
2.2 Web Mapping
Web mapping system adalah sebuah sistem yang digunakan untuk
memadukan kekuatan GIS sebagai sebuah alat bantu yang canggih, terutama
dalam menangani analisis secara keruangan dengan kekuatan internet sebagai
media penyampaian informasi. Setiap objek pada peta digital disimpan sebagai
sebuah atau sekumpulan koordinat (Mitchell 2005).
Kelebihan dari web mapping adalah :
a) Fitur yang disimpan sebagai layer yang nyata pada sebuah file di komputer,
dapat mengubah sebuah peta tanpa memulai dari awal.
b) Peta yang interaktif mengizinkan pengguna untuk melihat area atau wilayah
yang diinginkan.
2
c) Pembuat peta tidak memiliki taksiran tentang informasi yang pengguna
inginkan untuk melihatnya tetapi dia dapat membuat kemungkinan untuk
pembaca dalam memilih informasi.
d) Pembuat peta dijital dapat memfokuskan bagaimana menampilkan informasi
terbaik, daripada memfokuskan secara rinci suatu area/wilayah di dunia pada
sebuah peta.
2.3 Mapserver dan Pmapper
Mapserver merupakan aplikasi opensource yang digunakan untuk
menampilkan data spasial atau peta melalui web. Aplikasi Mapserver dapat
mengolah data SIG dalam format raster maupun vektor. Format raster seperti
TIFF/GeoTIFF, EPPL7 dan berbagai format data raster lain dapat diolah dengan
menggunakan pustaka GDAL. Di sisi lain, format vektor seperti shapefile (ESRI),
ArcSDE (ESRI), PostGIS, dan berbagai format data vektor dapat digunakan
pustaka OGR (Kropla 2007).
Mapscript merupakan interface dari Mapserver. Mapscript menyediakan
tools yang dapat memudahkan pengembang untuk menambahkan fungsi yang
diperlukan sistem. Penggunaan mapscript dimaksudkan untuk membuat gambar
peta menjadi lebih dinamis. Mapscript mendukung beberapa bahasa pemrograman
web yaitu PHP, Perl, Phyton dan Java.
Sebuah aplikasi Mapserver sederhana mempunyai komponen sebagai berikut:
a) Mapfile
Adalah file yang menyimpan berbagai konfigurasi untuk menggambarkan data
spasial dan atribut dari shapefile ke dalam bentuk halaman web (Mitchell
2005). Mapfile mendefinisikan sekumpulan objek peta sekaligus membedakan
bentuk dan sifat peta yang akan ditampilkan pada browser. Walaupun data
geografisnya sama, aplikasi yang menggunakan mapfile berbeda dapat
menampilkan peta yang berbeda pula, sesuai hasil interaksi dengan pengguna
(Kropla 2005). Mapserver dapat menggunakan banyak jenis sumber data
geografis. Default formatnya adalah ESRI shapefile.
3
b) Halaman HTML
Adalah interface antara user (pengguna) dan Mapserver. Pada umumnya
berdiri pada web root. Dalam bentuk yang sederhana, Mapserver digunakan
untuk menempatkan sebuah gambar peta statis pada halaman web. Untuk
membuat peta yang interaktif, gambar ditempatkan pada sebuah bentuk
HTML.
Aplikasi sederhana terdiri dari dua halaman html antara lain :
a) Mapserver CGI, adalah file biner dan executable yang menerima permintaan
dan mengembalikan gambar dan data.
b) HTTP Server, sebuah sistem yang menyajikan halaman HTML ketika diakses
oleh pengguna browser.
Pmapper adalah framework yang menyediakan fungsi yang besar serta
multiple konfigurasi untuk mengatur fasilitas pada aplikasi Mapserver yang
didasarkan pada PHP/MapScript. Pmapper dibangun dengan bahasa PHP dan
JavaScript. Fungsi yang termasuk di dalamnya antara lain :
a) DHTML (DOM) zoom/pan, didukung browser: Mozilla/Firefox 1.+/Netscape
6.1+, IE 5/6, Opera 6.+, Konqueror 3.+ .
b) Pan/zoom dengan mouse, keyboard, slider, dan reference map.
c) Fungsi query (identity, select, search).
d) Hasil query ditampilkan dengan menggabungkan basis data dan hyperlinks.
e) Fungsi print dalam format HTML dan PDF.
f) Konfigurasi pada beberapa fungsi, tingkah laku dan tampilan menggunakan
INI file.
g) HTML legends.
h) Berbagai macam model untuk tampilan legenda dan tabel.
i) Penggunaan banyak bahasa interface (yaitu: English, German, Italian, French,
dan Swedish).
j) Aplikasi Pmapper ini telah diuji pada Mapserver versi 4.0 sampai 4.8 dengan
sistem operasi Windows, Linux, dan MAC OSX. Aplikasi ini mendukung
format data raster dan vektor. Format data vektor adalah shapefile dan data
raster adalah JPEG, TIFF, dan ECW.
4
2.4 Struktur Data Spasial
Dalam kerangka kerja SIG, data secara logika dibagi menjadi dua kategori,
yaitu data spasial dan data tekstual (atribut). Data spasial merupakan data yang
memiliki informasi lokasi atau data yang bereferensi geografis dan data atribut
merupakan data yang memiliki informasi fitur spasial (Kang 2002).
Shapefile menyimpan lokasi geografis berupa informasi atribut titik (point),
garis (line), dan poligon (polygon). Bentuk geometri yang tersimpan adalah dalam
bentuk koordinat vektor. Format ini adalah format yang dikeluarkan oleh
Environmental System Resource Institute (ESRI) yang merupakan salah satu
vendor SIG terkemuka (Kang 2002). ESRI shapefile terdiri atas :
a) Main file (.shp)
Merupakan file yang dapat diakses secara langsung dan panjang dari record
variabel dalam file mendeskripsikan bentuk verteksnya.
b) Index file (.shx)
Pada file indeks, tiap record terdiri atas proses cetakan offset yang
berhubungan dengan record file utama.
c) Tabel dBASE (.dbf)
Pada tabel dBASE terdapat fitur atribut dengan record pada setiap fiturnya.
2.5 Instalasi MapServer dan Pmapper
Intuk menginstal applikasi web GIS Mapserver dan Pmapper terlebih dahulu
harus dipersiapkan file-file program, yang sebelumnya telah kami peroleh dari
site resminya http://www.maptools.org/. berikut adalah gambar file-file program
yang akan diinstall :
5
Gambar. File program mapserver dan pmapper.
Berikut adalah langkah instalasi Apache MS4W pada komputer yang telah
terdapat banyak Webserver.
a) Extract file “ms4w_3.0.6.zip” di direktori “C:\” menggunakan WinRar atau
Winzip.
Gambar. File program hasil extract apache ms4w.
6
b) Jika dalam satu komputer sudah terdapat Webserver yang terinstal seperti IIS,
Apache dan Nginx, maka untuk menanggulangi agar tidak ada bentrok/crash
pada masing-masing port, maka perlu disett pengaturan dari masing-masing
konfigurasi Webserver.
c) Didalam komputer ini sudah terdapat Webserver IIS dengan port 80, Apache
dengan port 8000 dan untuk Apache MS4W akan kita instal dengan port 800.
d) Berikut adalah file konfigurasi yang harus dirubah untuk Apache MS4W :
C:\ms4w\Apache\conf\httpd.conf
Buka dengan editor text/Notepad dan ganti 80 menjadi 800 dengan cara
menekan Ctrl-H.
C:\ms4w\Apache\conf\extra\httpd-ssl.conf
Buka dengan editor text/Notepad dan ganti 443 menjadi 4433 dengan cara
menekan Ctrl-H.
C:\ms4w\Apache\conf\original\httpd.conf
Buka dengan editor text/Notepad dan ganti 80 menjadi 800 dengan cara
menekan Ctrl-H.
C:\ms4w\Apache\conf\original\extra\httpd-ssl.conf
Buka dengan editor text/Notepad dan ganti 443 menjadi 4433 dengan cara
menekan Ctrl-H.
e) Setelah konfigurasi telah dirubah, langkah selanjutnya adalah menginstal
Apache MS4W dengan cara mengklik dua kali file
C:\ms4w\apache-install.bat
Tetapi untuk menghidari kegagalan eksekusi httpd.exe, rubah/tambahkan
sedikit sintaks berikut cd /D %~dp0 di awal baris program :
@ECHO OFF
cd /D %~dp0
dan sintaks pause di akhir baris program untuk melihat informasi eksekusi :
pause
:ALL_DONE
f) Setelah diinstal maka akan tampil pesan error, tapi abaikan saja karena proses
install service telah berhasil.
7
Gambar. Instalasi service apache ms4w.
g) Untuk melihat hasil installasi service Apache MS4W, buka Run dan ketik
services.msc.
Gambar. Run program.
Gambar. Service apache ms4w pada windows.
8
h) Berikut adalah tampilan uji coba mengakses semua Webserver dengan port
yang berbeda-beda.
Gambar. IIS dengan port 80.
Gambar. Apache ms4w dengan port 800.
9
Gambar. Apache dengan port 8000.
Berikut adalah langkah instalasi Pmapper MS4W pada komputer yang telah
diinstal Apache MS4W.
a) Extract file “pmapper-4.3.2-ms4w.zip” di direktori “C:\” menggunakan
WinRar atau Winzip.
b) Maka secara langsung pmapper akan terinstal di Apache MS4W (“C:\
ms4w\”), yaitu :
File : C:\ms4w\Apache\htdocs\pmapper.pkg.html
File : C:\ms4w\httpd.d\httpd_pmapper.conf
Direktori : C:\ms4w\apps\pmapper\
c) Dan untuk menguji hasil instalasi, buka browser dan ketik :
http://localhost:800/pmapper.pkg.html.
Maka akan tampil halaman utama Pmapper.
10
Gambar. Halaman utama pmapper.
http://localhost:800/pmapper/map_default.phtml
Maka akan tampil halaman pmapper dengan demo data.
Gambar. Pmapper dengan map demo
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan makalah diatas dapat disimpulkan bahwa untuk dapat
menjalankan/membuat Web GIS, komputer harus terinstal library Mapserver. Dan
untuk membuat tampilan Web GIS yang bagus, Pmapper telah menyediakan
library serta plugin yang cukup.
Didalam satu perangkat komputer bisa diinstal berbagai Webserver dan
untuk menjadikan semua Webserver dapat berjalan maka perlu dilakukan
perubahan/setting port pada masing-masing konfigurasi Webserver.
12
DAFTAR PUSTAKA
http://mapserver.gis.umn.edu/
http://id.wikipedia.org/wiki/pmapper/
http://www.maptools.org/help/
13