cover - ppak.co.id - sim hasil pengawasan.pdf · cover. proposal sistem informasi manajemen hasil...
TRANSCRIPT
COVER
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | ii
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………………………….. ii
BAB I. PENDAHULUAN …………………………………………………………………………………… 1
1.1 Latar Belakang ……………………………………………………………………………………. 1
1.2 Maksud dan Tujuan ……………………………………………………………………………… 1
1.3 Sasaran ……………………………………………………………………………………………….. 2
1.4 Keluaran ……………………………………………………………………………………………… 2
1.5 Ruang Lingkup ……………………………………………………………………………………. 2
BAB II. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN HASIL PENGAWASAN ……………………… 4
2.1 Deskripsi Sistem ………………………………………………………………………………… 4
2.2 Arsitektur Sistem ………………………………………………………………………………… 4
2.3 Pengguna Sistem ………………………………………………………………………………… 5
2.4 Spesifikasi Teknis ………………………………………………………………………………... 6
2.5 Tampilan Aplikasi ……………………………………………………………………………….. 6
BAB III. PENUTUP …………………………………………………………………………………………… 10
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 1
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi yang sejalan dengan perkembangan
internet telah menjadi kebutuhan seluruh lapisan masyarakat, mulai dari
Masyarakat Umum, Pebisnis, Pemerintah Kabupaten/Kota, BUMN, Kementerian
sampai Pemerintah Pusat. Berkembangnya teknologi informasi yang mendasari
pada pembuatan aplikasi baik website/desktop telah banyak dikembangkan
untuk membantu kinerja lembaga pemerintah menjalankan tugasnya.
Teknologi informasi dan komunikasi yang dikembangkan dalam lembaga
pemerintah atau yang disebut dengan e-government membuat masyarakat
semakin mudah dalam mengakses kebijakan pemerintah sehingga program dan
kegiatan yang direncanakan pemerintah dapat berjalan dengan lancar. E-
government mengacu pada penggunaan teknologi informasi oleh lembaga
pemerintah, seperti menggunakan intranet dan internet yang mempunyai
kemampuan menghubungkan keperluan penduduk, bisnis dan kegiatan lainnya.
PT Bumi Pertiwi Mandiri sebagai perusahaan yang bergerak di bidang
jasa pengembangan sistem dan teknologi informasi telah menganalisis dan
membuat Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan. Aplikasi yang dibuat
dapat digunakan untuk mendukung kinerja lembaga pemerintah dari tingkat
pusat sampai tingkat daerah dalam rangka memberikan pelayanan publik yang
transparan dan akuntabel terkait pengelolaan hasil pengawasan.
1.2 Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan yang ingin dicapai dari pembuatan Sistem Informasi
Manajemen Hasil Pengawasan adalah membantu lembaga pemerintah dalam hal
ini unit terkait yang melakukan identifikasi dan pengelolaan hasil pengawasan
untuk hal-hal sebagai berikut:
1. Adanya acuan terkait pengawasan kegiatan dengan teknologi informasi
untuk masa 5 tahun agar dapat memenuhi kebutuhan lembaga pemerintah
untuk sekarang dan di masa mendatang;
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 2
2. Mengidentifikasi dan menganalisis kebutuhan antara keadaan sekarang dan
arah strategis yang diharapkan, sehingga dapat mengambil inisatif untuk
mencapai tujuan pengembangan teknologi informasi lembaga pemerintah
terkait pengawasan kinerja lembaga pemerintah.
1.3 Sasaran
Sasaran dari pembuatan Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan
adalah Lembaga Pemerintah terkait yang melakukan identifikasi dan
pengelolaan hasil pengawasan.
1.4 Keluaran
Keluaran yang diharapkan dari pembuatan Sistem Informasi Manajemen
Hasil Pengawasan sebagai berikut:
1. Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan berupa aplikasi;
2. Buku panduan penggunaan aplikasi;
3. Copy dari source code dan database dalam bentuk CD/DVD;
4. Pelatihan kepada pengguna.
1.5 Ruang Lingkup
Ruang lingkup pembangunan Sistem Informasi Manajemen Hasil
Pengawasan sebagai batasan dalam seluruh rangkaian kegiatan. Ruang lingkup
kegiatan yang akan dilaksanakan antara lain:
1. Studi Pendahuluan, dilakukan untuk mengetahui ruang lingkup pekerjaan,
pengambilan data, survey lingkungan, database, server, dan jaringan;
2. Analisis, dilakukan untuk menganalisis dan mengetahui proses sistem yang
berjalan;
3. Desain, dilakukan untuk mendesain kebutuhan aplikasi, database, server,
jaringan, dan perangkat yang akan digunakan;
4. Pembuatan Aplikasi, dilakukan untuk proses pembuatan aplikasi yang
merupakan implementasi dari hasil analisis dan desain;
5. Uji Coba Aplikasi, dilakukan untuk mengetahui fungsi dari aplikasi yang
telah dibuat dan memasukkan data disesuaikan dengan kebutuhan yang ada;
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 3
6. Install Aplikasi, dilakukan untuk menyimpan aplikasi pada server agar dapat
digunakan oleh pengguna;
7. Pelatihan, dilakukan untuk memberikan pemahaman mengenai aplikasi
kepada pengguna agar aplikasi dapat digunakan sesuai fungsinya.
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 4
BAB II. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN HASIL PENGAWASAN
2.1 Deskripsi Sistem
Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan memiliki beberapa modul
yang saling terintegrasi yang dibuat untuk melakukan identifikasi dan
pengelolaan hasil pengawasan di sebuah lembaga pemerintah.
1. Modul Hasil Pemeriksaan
Merupakan modul yang digunakan untuk meng-input hasil
pengawasan yang dilakukan oleh lembaga pemerintah serta dapat
menjalankan fungsi-fungsi sebagai berikut:
a. Meng-input laporan hasil pemeriksaan;
b. Meng-input objek pemeriksaan;
c. Meng-input daftar temuan hasil audit;
d. Merubah penyebab audit dan rekomendasi;
e. Menambah temuan hasil audit;
f. Menampilkan daftar laporan audit.
2. Modul Pencarian Temuan
Merupakan modul yang digunakan untuk memberikan kemudahan
dalam pencarian temuan berdasarkan:
a. Nomor Laporan Hasil Pengawasan (LHP);
b. Tahun PKPT;
c. Provinsi dan Kabupaten/Kota;
d. Status Tindak Lanjut.
2.2 Arsitektur Sistem
Pada pembuatan Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan
diperlukan arsitektur sistem yang sesuai dengan kebutuhan untuk digunakan
dalam menyesuaikan sistem dengan fasilitas pendukung sistem. Arsitektur
sistem terdapat pada Gambar 1 (Hal. 5).
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 5
Gambar 1. Arsitektur Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan
Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan berbasis website dibuat
untuk memudahakan lembaga pemerintah dalam melakukan pekerjaannya. Pada
Gambar 1 terlihat terdapat 4 (empat) pengguna yang dapat terhubung dengan
Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan yang terdiri dari Kantor Pusat,
Kantor Cabang, Petugas Lapangan dan Administrator melalui Internet
Information Service (IIS).
Pada Kantor Pusat dihubungkan dengan menggunakan LAN/WiFi,
sehingga setiap data yang masuk dapat langsung di-input secara real time.
Kantor Cabang dihubungkan melalui internet dan jaringan LAN Kantor Pusat,
sehingga data yang masuk dapat diproses pada waktu yang telah ditentukan
(batch processing). Petugas Lapangan dan Petugas yang menggunakan fasilitas
IIS dapat mengakses aplikasi melalui internet. Aplikasi dikembangkan dengan
memperhatikan kebutuhan pengguna, sehingga mudah dioperasikan. Aplikasi
juga dikembangkan dengan memperhatikan kebijakan dan peraturan
perundang-undangan terkini.
2.3 Pengguna Sistem
Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan memfasilitasi seluruh
pengguna sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Pengguna yang
dapat menggunakan Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan dapat
dilihat pada halaman 6.
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 6
a. Superadmin, merupakan pengguna yang memiliki kewenangan untuk
mengatur master data, mengatur hak akses pengguna, dan melihat laporan
hasil pengawasan;
b. Petugas Administrasi, merupakan pengguna yang memiliki kewenangan
untuk meng-input data hasil pengawasan di masing-masing unit;
c. Auditor, merupakan pengguna yang memiliki kewenangan untuk melakukan
monitoring dan merevisi data hasil pengawasan di masing-masing unit;
d. Inspektur, merupakan pengguna yang memiliki kewenangan untuk melihat
laporan hasil pengawasan seluruh unit di masing-masing lembaga
pemerintah.
2.4 Spesifikasi Teknis
Spesifikasi teknis dari Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan
dan perangkat pendukung berupa fasilitas server dan jaringan diperlukan untuk
memaksimalkan kinerja sistem, sehingga proses informasi dan pengolahan data
menjadi lebih optimal. Spesifikasi teknis yang dimaksud terdiri dari:
a. Programming : PHP Framework (Laravel), HTML, CSS, dan JS
b. Database : MySQL
c. Web Server : Apache
d. Browser : Google Chrome atau Mozilla Firefox
e. Server : Processor 3.1 GHz - 6 Core, Harddisk 1 Tb, dan RAM 16 Gb
f. Network : Switch/Hub, Router, LAN, dan Unlimited Bandwidth
2.5 Tampilan Aplikasi
Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan yang dibuat memiliki
beberapa modul yang digambarkan pada tampilan aplikasi. Gambar tampilan
aplikasi dapat dilihat pada Gambar 2 - 9 (Hal. 7 - 9).
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 7
Gambar 2. Daftar Laporan Audit
Gambar 3. Form Input Pemeriksaan
Gambar 4. Data Audit Pemeriksaan
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 8
Gambar 5. Form Pencarian Temuan
Gambar 6. Hasil Pencarian Temuan berdasarkan Nomor LHP
Gambar 7. Hasil Pencarian Temuan berdasarkan Tahun
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 9
Gambar 8. Hasil Pencarian Temuan berdasarkan Provinsi
Gambar 9. Hasil Pencarian Temuan berdasarkan Kabupaten/Kota
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 10
BAB III. PENUTUP
Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan dibuat dan dikembangkan untuk
membangun sebuah sistem yang baik dalam aspek penyelenggaran administrasi
pemerintahan khususnya dalam pengelolaan manajemen hasil pengawasan dengan
harapan dapat dibentuk sistem informasi pada lembaga pemerintah yang efisien, efektif,
dan konsisten dalam pemberian pelayanan kepada masyarakat. Demikian proposal ini
kami sampaikan agar dapat memberikan informasi yang menyeluruh tentang Sistem
Informasi Manajemen Hasil Pengawasan. Apabila terdapat hal-hal detail yang
memerlukan penjelasan lebih lanjut, dengan senang hati kami akan memenuhinya.
Terima kasih atas kesempatan dan kepercayaan yang diberikan, semoga kerja sama ini
dapat berlanjut dengan baik.
Hormat Kami,
SUPRIYADI
Direktur Utama
Proposal Sistem Informasi Manajemen Hasil Pengawasan | 11