58201872 acuan perancah i
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
1/42
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Definisi Acuan Perancah / bekisting / form work
Dalam ilmu teknik sipil terdapat berbagai konstruksi yang kita kenal,
namun yang lebih kita kenal ada tiga jenis konstruksi, yaitu :
a. konstruksi kayu
b. konstruksi baja
c. konstruksi beton
Masing-masing konstruksi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan.a. Konstruksi kayu
Keuntungan :
- Mudah dalam perawatan.
- Tidak dapat menghantarkan listrik.
Kerugian :
- Susah untuk dibentuk sesuai dengan keinginan.
b. Konstruksi baja
Keuntungan :
- aja memiliki tingkat keutuhan yang lebih tinggi.
c. Konstruksi beton
Keuntungan :
- Mudah didalam pembuatan.
Setelah meninjau lebih jauh maka kita dapat mengetahui kegunaan dari
acuan perancah dan dapat kita simpulkan de!inisi dari acuan perancah itu
sendiri adalah:
" Suatu konstruksi sementara yang digunakan atau ber!ungsi untuk
membentuk beton#.
$
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
2/42
1. !"arat # !"arat Umum Acuan Perancah
a. Kuat
Didalam pekerjaan ini beban-beban beton yang berada pada
bekisting dan beban lain yang dipikul oleh bekisting itu sendiri. %leh
karena itu, diperlukan suatu acuan perancah yang kuat untuk dapat
memikul beban yang diterimanya.
b. Kaku
Kaku atau tidak bergerak sangat penting pada acuan perancah ini,
karena apabila perancah tersebut tidak kaku atau dapat bergerak, maka
hasil yang akan dicapai tidak maksimal karena bentuk yang ingin kita
capai tidak sempurna.c. Mudah dibongkar
&cuan dan perancah harus mudah dibongkar karena hal ini
menyangkut e!isiensi kerja, yaitu tidak merusak beton yang sudah jadi
dan acuan perancahnya dapat digunakan berkali-kali.
d. ersih
'ntuk mendapatkan hasil yang baik cetakan harus bersih apabila
cetakan tidak bersih, maka dalam proses pengecoran kotoran mungkinakan naik dan masuk ke dalam adukan beton sehingga akan mengurangi
mutu beton dan apabila kotoran tidak naik maka kotoran tersebut akan
melekat pada bagian bawah beton sehingga sulit untuk dibersihkan.
e. (konomis
Didalam pembuatan acuan dan perancah tidak perlu bahan yang
terlalu bagus, namun jangan pula bahan yang sudah tidak layak pakai.
Karena kita harus membuat acuan dan perancah sehemat mungkin dengantidak mengurangi mutu dari bekisting.
!. )apat
Kerapatan suatu bekisting sangat mempengaruhi didalam proses
pengecoran. Karena apabila bekisting yang kita pakai tidak rapat maka
adukan yang kita pakai tadi akan keluar dan akan mengakibatkan mutu
beton yang kurang bagus karena pasta semen keluar dari bekisting.
*
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
3/42
$.+. $erugian # $erugian %ika Acuan Perancah $urang Baik
a. erubahan geometrik
b. aktunya lebih panjang, bertambahnya waktu maka biaya yang
digunakan akan bertambah.
c. enurunan mutu beton
Misal pada sambungan cetakan terjadi kebocoran karena kurang kuat
ikatannya. Karena beton terdiri dari agregat kasar, agregat halus dan air,
maka yang tertinggal didalam cetakan hanya agregat dan semen.
d. Terjadinya perubahan dimensi
/al ini dapat terjadi dikarenakan kurangnya tingkat ketelitian didalam
melakukan pengukuran didalam pembuatan acuan perancah.
$.0. Bagian # Bagian Acuan Dan Perancah
agian-bagian pada acuan, sebagai berikut :
$. apan cetakan
*. engaku atau penjepit cetakan
agian-bagian perancah, sebagai berikut :$. 1elagar
*. Skoor
+. Tiang
0. aji atau landasam
$.2. &eto'e (ang Digunakan Da)am Acuan Dan Perancah
$. Metode tradisional3aitu suatu metode yang masih menggunakan material lokal,
sedangkan konstruksinya kon4ensional. enggunaan terbatas hanya
sampai pada beberapa kali penggunaan untuk bentuk yang rumit akan
banyak memakan waktu dan tenaga.
+
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
4/42
*. Semi System
3aitu suatu metode dimana material dan konstruksinya sudah
merupakan campuran antara material lokal dan buatan pabrik akan bisa
kita pakai terus-menerus, oleh karena itu penggunaan metode ini hanya
untuk pekerjaan yang mengalami beberapa kali pembuatan terus-menerus.
+. 5ull System
3aitu suatu metode dimana semua materialnya merupakan buatan
pabrik dan konstruksinya tidak lagi konstruksi kon4ensional. Materialnya
bisa digunakan secara terus-menerus dan penggunaannya sangat mudah
dan sesuai dengan petunjuk dari pabrik pembuatannya. 'ntukmengin4estasikannya memerlukan banyak pertimbangan karena harga
bekisting ini cukup mahal. Sebelum pekerjaan dimulai kita harus
menghitung terlebih dahulu beban-beban yang akan diterima oleh
bekisting dan sehingga kita tahu jarak tiang-tiang perancah balok-balok
yang akan kita pasang.
$.6. Bahan # Bahan Utama Dan Pembantua. ahan 'tama
Didalam pekerjaan acuan dan perancah banyak sekali digunakan
kayu lokal, mutu dari kayu-kayu tersebut harus cukup baik. 7ika air
tersebut berkadar tinggi dan mutu kayu sangat rendah, maka cetakan akan
mudah mengalami perubahan bentuk dan akan mudah melengkung
sehingga hasil cetakan beton tidak memuaskan.
erikut ini bahan 8 bahan utama :
Kayu yang memiliki kelas 9 dan kelas
$. kayu masi!
*;*;$* untuk balok
*. kayu multiplek
$**;*00 mm dengan tebal +, 0, 6, ? mm
0
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
5/42
*abe) I
Daftar $e)as $uat $a"u
9 99 999 9 7ati;tectona
grandis@kg;cm*A
@kg;cm*A
@kg;cm*A
@kg;cm*A
$2<
$+<
0<
*<
$2
*2
$*
=2
6<
02
>
2<
02
$<
2
-
-
-
-
$+<
$$<
+<
$2
+. kayu bulat; dolken
iasanya digunakan untuk tiang-tiang perancah dan ukuran yang
biasanya digunakan adalah berdiameter 6 8 $< dengan panjang 0
m.
0. esi
2. 5iber glass
b. ahan embantu
ahan ini digunakan dengan cara dilaburkan pada permukaan acuan
dan perancah dan waktu peleburan adalah setelah acuan selesai dan
sebelum penulangan dimulai.
5ungsi dari bahan-bahan ini adalah untuk mempermudah pelepasan atau
mengurangi daya lekat antara cetakan dan beton.
erikut ini bahan-bahan pembantu :
• Bat meni
• Kapur
• lastik
• Minyak pelumas; olie bekas
Setiap bahan-bahan pembantu yang digunakan memiliki
perbandingan antara bahan pembantu yang satu dengan bahan pembantu yang
lain. ahan pembantu dengan menggunakan air digunakan untuk memulas
permukaan beton; cetakan sebelum beton dituangkan. iasanya digunakan
untuk pekerjaan beton yang masih akan diplester penggunaannya.
2
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
6/42
ahan pembantu dengan menggunakan release agent diantaranya ada
olie bekas. &dapun kejelekan daripada penggunaan olie bekas ini adalah
bahwa olie memiliki si!at untuk mengemulsikan benda yang ditempel
sehingga pekerjaan !inishing akan sulit untuk dikerjakan.
ahan pembantu dengan menggunakan kapur dapat mempermudah pelepasan
cetakan. Kapur hanya dapat dipergunakan pada permukaan yang sempit, pada
pembuatan tiang pancang biasanya distel selebar tiang pancang tersebut.
$.=. +ara # +ara Pen"im,anan Bahan # Bahan
$. Kayu
Kayu harus disimpan pada suatu tempat yang tidak terganggu olehcuaca, iklim. Karena hal ini dapat mempengaruhi si!at dari kayu sehingga
mutu kayu menjadi jelek. Tinggi permukaan lantai dengan perm, tanah
sebesar +< cm. 'ntuk penumpukan layu basah diberi batasan pada tiap
lapisnya.
*. Kayu 1elam ; Dolken
Kayu dolken atau gelam biasanya digunakan untuk perancah.
&dapun jenis dolken seperti jenis pinus, aksis, kayu laut, kayu jati, dll.Mutu daripada dolken ini harus lebih tinggi daripada kayu ; papan dan
tahan terhadap cuaca. 7adi penyimpanan dolken dapat dilakukan di luar
ruangan, tetapi dolken ini harus dijaga agar tidak langsung terkena perm
tanah.
+. Multiplek
enyimpanan multiplek disimpan pada gudang yang memiliki
dinding yang dapat menghindari dari pengaruh cuaca. enyimpanannyadapat dilakukan dalam posisi mendatar atau miring sesuai dengan kondisi.
0. esi
Didalam penyimpanan besi, pada saat pertama kali akan dilakukan
penyimpanan perlu dilakukan pemberian olie bekas agar besi yang
disimpan tidak terserang oleh korosi; karat.
6
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
7/42
Tempat penyimpanan besi harus diletakkan pada ruangan tertentu
dan terlindung dari cuaca yang buruk, baik itu hujan, sinar matahari agar
tidak terjadi korosi pada besi.
enyimpanan besi sebaiknya dikelompokkan pada jenis-jenis besi yang
sama agar mudah di dalam pencarian kembali dan mudah didalam
pemakaian.
2. Kasau
ada penyimpan kasau tidak jauh beda dengan penyimpanan
papan. Kasau yang sering digunakan adalah kasau jenis kamper, kruig,
meranti, borneo, dll.
$.>. $onstruksi !ambungan Pa'a Peker-aan Acuan Dan Perancah
$. Sambungan papan dengan papan
Sambungan ini harus dibuat sedemikian rupa agar tidak terjadi
kebocoran pada saat terjadi; pembuatan beton berlangsung.
agian tepi ketam lurus dan bila dihubungkan dengan tepi papan yang
lain tidak kelihatan rongga yang lain; udara di sela-sela sambungan yang
baru disambung.a. 'ntuk lantai cetakan
Cangsung kita pakukan papan di atas gelagar sambungan harus
dibuat sedemikian sehingga rangkaian dapat rapat dan tidak bocor.
'ntuk papan kita sambungkan satu dengan lainnya di atas gelagar-
gelagar yang telah siap di bawahnya dan ujung-ujung papannya dibuat
berselang-seling agar lantai acuan menjadi kuat.
b. 'ntuk Dinding BetakanDinding acuan untuk kolom dan balok dirangkai atau
disambungkan dengan klem perangkai dipasang melintang arah serat
papan dengan jarak antara klem 0< 8 6< cm. 'kuran klem kira-kira $<
cm sedangkan panjangnya disesuaikan dengan lebar papan yang akan
dirangkai.
=
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
8/42
*. Sambungan &ntar 1elagar Dengan Tiang
a. Sambungan papan tiang dolken dengan gelagar
Sambungan ini digunakan untuk konstruksi yang labil, pemasangan
gelagarnya cukup dengan dipakukan pada tiang tanpa memerlukan
penguat seperti klem.
b. Sambungan gelagar balok dengan tiang balok
Sambungan ini digunakan untuk konstruksi yang memikul beban
berat, pemasangan gelagar langsung di atas tiang dan pada setiap
sambungannya diberi klem yang dipakukan pada tiang dan gelagar.
+. Sambungan &ntara Tiang Dengan Tianga. Sambungan tiang bulat
Karena ketinggian lantai yang tidak terjangkau oleh panjang tiang
atau untuk meman!aatkan potongan-potongan tiang, yaitu dengan
memasang klem penyambung di sekeliling klem penyambung bagian
tiang yang disambung.
b. Sambungan tiang persegi
Bara penyambungan tiang persegi sama dengan penyambungansambungan kayu bulat.
enempatan sambungan pada tiang ini harus memenuhi syarat-syarat yang
telah dibuat, yaitu :
♦ Sambungan antara satu tiang perancah dengan tiang perancah
lainnya, jangan diletakkan pada satu garis lurus. Maka apabila terjadi
condong tiang akan bergerak ke arah yang sama dan tidak ada reaksi yangsaling menguatkan.
♦ 'sahakan agar sambungan jangan diletakkan persis ditengah-
tengah tiang, karena pada daerah itu terdapat momen maksimum sehingga
peluang untuk terjadi penekukan pada tiang sangat besar dan
menyebabkan tiang menjadi tidak kuat dan kokoh.
♦ Tidak boleh mempunyai dua sambungan yang tidak di skoor arah
samping.
>
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
9/42
$.?. Pembongkaran Acuan Dan Perancah
Dalam pembongkaran harus diperhatikan syarat-syarat berikut :
$. Syarat konstrukti!
a. erdasarkan waktu
- 'ntuk beton yang menahan momen pembongkaran acuan dan
perancahnya dilakukan setelah beton mencapai kekuatan $
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
10/42
b. anjang paku yang dipakai harus sesuai dengan tebal sambungan yang
dibuat atau maksimal sepanjang tebal sambungan. aku yang terlalu panjang
jangan dilakukan pembengkokan, karena hal ini akan mempersulit didalam
melakukan pembongkaran.
c. Kekuatan paku bertampang bulat terdapat dalam da!tar yang berlaku
untuk tebal kayu yang akan disambung.
d. 7arak minimum pemakuan harus memenuhi syarat-syarat sebagai
berikut:
- Dalam arah gaya : $* . d untuk tepi kayu yang dibebani
2 . d untuk tepi yang tidak dibebani
$< . d untuk jarak antar paku
- Dalam arah tegak lurus arah gaya : 2. d untuk jarak sampai tepi
kayu
2 .d untuk jarak barisan kayu
Bara pemakuan pada pekerjaan acuan dan perancahn, yaitu :
$. emakuan minimal dilakukan sebanyak * buah paku.
*. Supaya sambungan tidak pecah maka pemakuan dilakukan secara Eig Eag.+. 7arak pemakuan telah ditentukan berdasarkan K9.
0. 7ika paku bebannya searah dengan paku agar kuat pakunya dimiringkan
sebesar =
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
11/42
BAB II
LANDA!AN *EI
.1. Pa,an Duga
$. De!inisi
apan duga adalah sebuah papan yang digunakan sebagai pedoman
sementara dari as bangunan untuk menentukan letak, ele4asi, dan bentuk
bangunan agar sesuai dengan rencana.
entuk dari bowplank adalah sebuah papan yang dipasang pada
dua buah batang dolken yang ditancapkan dan letak papan duga harus
datar dan rata. ada papan duga dipasang paku yang digunakan sebagai as bangunan.
*. Syarat 8 Syarat
a. Datar
b. Tidak tergangggu
c. Tidak menggangu
+. enempatan apan Duga
Seperti pada pekerjaan bangunan, papan duga diletakkan pada
sudut-sudut bangunan dengan jarak * 8 2 meter dari bangunan terluar. /al
ini dilakukan agar papan duga tersebut tidak terganggu pada saat
pelaksanaan penggalian pondasi.
0. rinsip 8 rinsip Dalam ekerjaan apan Dugaa. ujud
ujud dari papan duga adalah harus kuat dan datar, karena papan
duga ini tidak boleh berubah selama bangunan dimulai.
b. (le4asi ada apan Duga
Ketinggian papan duga dari lantai @
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
12/42
Ketinggian maksimal dari papan duga yang masih mungkin dilakukan
adalah
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
13/42
.. Acuan $o)om
a. 5ungsi Dan entuk Kolom
5ungsi dari kolom adalah untuk meneruskan beban yang berada di
atasnya dan meneruskannya ke pondasi.
entuk penampangan kolom
• ujur sangkar
• (mpat persegi panjang a
• Cingkaran
• Segi banyak b
• Dll
'kuran acuan : a F a G * H t
b F b
'kuran klem perangkai : a F a G * H I t
b F b G * H I t
Syarat-syarat kolom yang benar :
• Tegak tidak miring
• osisi kolom harus benar
Konstruksi dari pada acuan ini bermacam bentuk dan ukurannya.
Disesuaikan dengan beban yang berada di atasnya dan dari segi estetika.
b. agian 8 agian Dari &cuan Kolom
$. apan &cuan
apan acuan dapat terbuat dari multiplek atau papan acuan.
&pabila menggunakan papan, maka sebaiknya penyambungan dapat
dilakukan dalam arah melebar atau memanjang sesuai dengan lebar
kolom yang kita kehendaki. 7ika menggunakan plywood, maka
penyambungan dengan arah melebar tidak diperlukan.
$+
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
14/42
*. Klem 8 Klem erangkai
enyambungan papan denganarah melebar dapat dilakukan dengan
menggunakan klem dari sisa-sisa potongan kayu yang masih cukup
panjangnya dengan lebar papan yang akan disambung. Sedangkan
jarak klem-klem perangkai tergantung dari besarnya penampang
kolom yang akan dibuat.
+. apan enjepit Dinding
apan ini dipasang sesuai dengan jarak klem yang dibuat. apan
terpasang satu dengan yang lainnya pada tiang yang telah dipasang.
5ungsi papan penjepit adalah agar papan cetakan tidak pecah ketika
beton di cor dan dipasang dengan jarak 0< 8 62 cm.0. enyetelan &cuan Kolom
&pabila semua sudah siap, maka semua bahan acuan disiapkan di
tempat yang akan dipasang cetakan. ertama-tama dinding yang telah
dirangkai satu sama lain dipakukan pada ketiga sisinya dan apabila
terjadi menggunakan tulangan, maka tulangan dipasang dan kerangka
acuan dirangkai. enyetelan dinding kolom agar tegak lurus, maka
digunakan unting-unting. &gar titik acuan tidak mudah goyang, makadipasang pengaku agar posisi cetakan benar-benar berada pada posisi
yang telah ditentukan.
.0. Acuan Ba)ok Dan Lantai
$. &cuan alok
alok adalah salah satu elemen konstruksi bangunan yang
ber!ungsi untuk menyalurkan beban lantai atau tembok ke kolom.agian 8 bagian dari acuan balok :
a. Tiang enyangga
ada tiang penyangga atau perancah digunakan kayu dolken.
'ntuk pemasangan tiang ini ada dua jenis yaitu satu tiang perancah dan
diletakkan di tengah-tengah, namun apabila dua buah tiang penyangga
maka penempatannya pada bagian-bagian tepi cetakan.
7arak antara tiang-tiang tersebut sekitar 0< 8 6< cm.
$0
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
15/42
b. Dudukan Tiang
Dudukan tiang dapat diletakkan di dua tempat yaitu di tanah dan di
lantai.
Di tanah
Dudukan perancah di tanah harus diberi landasan papan agar didapat
tekanan yang kecil. Sehingga kemungkinan tiang turun akan
diperkecil. &pabila tanahnya lembek bisa kita atasi dengan
memperluas landasan, sedangkan untuk menggeserkan tiang kita perlu
baji.
Di lantai
Meletakkan tiang pada lantai hampir sama dengan pada tanah, tetapi
apabila tiangnya terletak pada lantai dua maka perancah pada tiang
sebelumnya juga dibongkar dahulu sebab beban yang diterima di
lantai dua melebihi kemampuannya.
c. enyekuran Tiang erancah
&gar tiang-tiang dapat berdiri tegak dan kaku diperlukan adanya
pengaku kontrol atau diagonal yang dipasang dalam arah sumbu H dan
sumbu y.ada sumbu H antara tiang dengan tiang dipasang pengaku diagonal yang
dipasang saling bersilangan sedangkan pada sumbu y dipasang dari tiang
ke tiang ke dalam tanah yang telah diberi pasak. /al ini diperlukan
terutama pada konstruksi acuan dengan tiang tunggal.
d. enyetelan &cuan Dan erancah
- engukuran sesuai dengan rencana
- emasangan perancah tiang, dudukan skoor - emasangan gelagar
- emasangan lantai yang dipakukan pada gelagar
- emasangan dinding cetakan dan memasang klem penjepit
disamping bawah dan dipasang pengaku setelah ukurannya benar.
$2
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
16/42
*. &cuan Cantai
3ang perlu diperhatikan ketinggian dari lantai itu sendiri
disamping cetakan konstruksi yang harus kuat dan kokoh.
agian-bagian yang penting dari plat lantai :
a. Tiang acuan dan pengaku
Tiang acuan dipasang di atas papan landasan yang berada di atas
tanah. emasangan tiang ini bersamaan dengan sebagian papan
pengaku yang ber!ungsi sebagai perangkai-perangkai tiang itu sendiri
dan sisanya dipasang setelah gelagar.
b. 1elagar 1elagar-gelagar yang dipasang pada tiang bagian atas sesuai
dengan ketinggian yang dibutuhkan. emasangan dimulai dengan
gelagar 8 gelagar bagian tepi dan kemudian bagian tengah. agian
atas gelagar ini kita hubungkan dengan dua atau tiga benang yang
!ungsinya untuk pedoman ketinggian dari gelagar-gelagar bagian
tengah. 7ika papam gelagar sudah dipasang, maka papan pengaku
dipasang semuanya.
c. Cantai cetakan
Cantai cetakan dipasang di atas tiang gelagar. &pabila pada
pekerjaan ini menggunakan papan, maka sisi papan harus diketam
terlebih dahulu. 'ntuk pekerjaan beton yang tidak memerlukan
!inishing biasanya lantai cetakan memakai plywood lebih licin dari
pada permukaan papan.
*.0. &cuan Tangga
Setiap pembuatan bangunan bertingkat, &cuan tangga sangat diperlukan.
Tangga-Tangga ini bisa dibuat dari konstruksi kayu, baja, beton, dll. &dapun
bentuk tangga yang sering digunakan pada konstruksi bangunan seperti :
tangga spiral, tangga lurus, tangga dengan bordes, tangga poros dan lain-lain.
$6
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
17/42
5ungsi dari Betakan tangga adalah untuk menghubungkan lalu lintas dari
lantai ke lantai lain.
/al 8 hal yang perlu diperhatikan :
erencanaan tangga
Macam bentuk Optride
embuatan cetakan tangga
$. erencanaan Tangga
Sebelum merencanakan acuan tangga yang harus diperhatikan ialah
ketinggian dari tangga, yaitu jarak tinggi dari laJntai satu ke lantai yang
lain diatasnya.
&dapun syarat-syarat lain agar suatu tangga bisa ideal :
Keniringan maksimal 02° atau dengan perbandingan :
,tra'e 1 Antri'e 2 1 )angkah
$ langkah F 2> cm s;d 60 cm @panjang $ langkahA
Tinggi %ptrade untuk bangunan rumah tinggal maksimum *< cm,
sedang bangunan umum $= cm.
&ntride minimum *2 cm
Cebar tangga untuk rumah tinggal >
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
18/42
emasangan dinding cetakan beserta penggambaran tridenya
emasangan papan-papan pencetak %ptrade.
+. emasangan tiang-tiang
Sebelum pemasangan tiang dikerjakan harus diukur dahulu dari tiang
yang dibutuhkan, dengan cara menarik benang dari lantai atas ke lantai
bawah sepanjang bentang tangga yang telah direncanakan.Kemudian
letakan tiang-tiang pada tempat yang telah diukur tetapi ukurannya
dikurangi sedikit dengan maksud agar lebih memudahkan penimbangan
gelagar.
0. enimbangan 1elagar
7ika pemasangan tiang telah selesai, lanjutkan dengan pemasangan
dan penimbangan 1elagar.penimbangan gelagar hampir sama dengan
penimbangan gelagar untuk cetakan lantai, hanya benang pedoman tidak
horiEontal, tetapi sesuai dengan kemiringan tangga.
2. emasangan dinding tride dan pemasangan papan pencetak %ptrade7ika tepi lantai sudah sesuai dengan lebar tangga, baru dinding
cetakan dipasang pada tepe lantai cetakan. erdiri 4ertical lalu ditopang
bagian atasnya dengan tiang sedangkan bagian bawahnya ditahan oleh
papan penguat.
emasangan papan pencetak optrade harus diperkuat oleh klos yang
dipakukan pada dinding cetakan.pada bagian tengah papan ini diberi paku
dengan sebilah kayu yang kita pasang miring dari atas ke bawah.
*.2. embongkaran acuan perancah
Kita sering bertanya kapan acuan dan perancah itu dibongkar
embongkarannya dilakukan apabila beton sudah mencapai umur, ± *>
hari.
$>
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
19/42
Bara-Bara pembongkaran acuan perancah :
Dalam pembongkaran harus diperhatikan beberapa syarat, misalnya
syarat ekonomis, keamanan dan konstruksi.
Syarat (konomis
'sahakan bekas bahan yang telah kita gunakan dapat
dipakai kembali, maka itu dalam pembongkaran harus hati-hati.
Syarat Keamanan
/al ini dianggap sangat penting karena menyangkut
keselamatan.Dalam pembongkaran ini dapat mencelakan
pekerja.Misalnya didalam pembongkaran acuan lantai
ertama dibongkat dulu sekor-sekornya kemudian tiangnya.Dalam
pembongkaran tiang harus hati-hati karena tiang yang menyangga
seluruh beban yang menyangga diatas bisa roboh dan menimpa
pekerja dibawahnya.
Syarat Konstrukti!
embongkaran tiang harus secara teoritis perlu diperhatikan
bidang momen yang akan timbul.
Syarat konstrukti! untuk pembongkaran acuan dan perancah dibagi menjadi
dua, yaitu :
a. erdasarkan aktu
icara soal waktu, berarti kapan acuan dan perancah itu dibongkar erdasarkan waktu pembongkaran juga dibagi menjadi dua, yaitu :
'ntuk cetakan samping atau yang tidak menahan momen : acuan ini
boleh dibongkar setelah bentuk beton stabil @cetakan dinding balaok,
cetakan dindingA ± L *0 jam.
'ntuk penyangga ;datar ; yang menahan momen : boleh dibongkar
setelah beton mencapai kekuatan penuh, dibuktikan dengan hasil uji
$?
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
20/42
kubus di laboratorium, untuk beton kon4ensional ± *> hari @beton
tanpa bahan tambahanA.
b. erdasarkan Metode
'rutan-urutan pembongkaran acuan dan perancah harus sesuai dengan
momen yang telah direncanakan, sehingga momen yang terjadi akibat
pembongkaran sama dengan momen yang direncanakan.
.3.1. Pera)atan Penun-ang
eralatan penunjang dapat dibagi, yaitu :
a. &lat engikat
&lat ini ber!ungsi sebagai pengikat cetakan. Macam-macam alat
pengikat, yaitu :
$. )apid klem
&lat ini terdiri dari pengunci ynag berlubang dan berbaji yang
menggunakan batang besi berdiameter $< mm ; lebih. esi yang
digunakan sebagai penjepit yang dimasukkan ke dalam lubang
pengunci dan dimatikan atau dikunci dengan baji yang ada.
*. lat esi Suatu alat yang terdiri dari 0 buah plat besi yang dilengkapi
dengan pengait berupa baji yang dipasang pada plat besi.
b. &lat erancah atau endukung
&lat ini ber!ungsi untuk penahan. Macam 8 macam alat perancah :
$. Steel roo!
&dalah suatu alat yang berupa tiang tunggal yang terbuat dari pipalogam dan terdiri dari dua bagian atas dan bawah.
ada bagian bawah ujung atasnya dibuat ulir untuk distel naik
turun sesuai dengan keperluan. &pabila diperlukan dapat dipasang
tripot sebagai penahan.
*
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
21/42
*. Sca!!olding
&lat ini merupakan tiang perancah yang berbentuk suatu kerangka
yang sesuai dengan kebutuhan. &lat ini dilengkapi juga dengan alat
yang dapat mengatur naik dan turunnya.
+. 1elagar
&lat ini merupakan penumpu dari acuan atau penerus beban yang
dibuat dari baja dan kayu.
0. Komponen rangka besi yang sederhana.
&lat ini digunakan untuk membuat dinding cetakan beton dan
merupakan ukuran yang ber4ariasi yang terbuat dari pabrik.
*$
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
22/42
BAB III
UAIAN $E%A
+.1 %B I 4 &ENBUA* !*EA$ U* / PAPAN DU5A
Tanggal : $? 7uni *
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
23/42
Cangkah kerja
$. Siapkan alat-alat dan bahan yang diperlukan
*. ersihkan tempat kerja
+. Tentukan titik 9 yang diambil dari 6 m dari lantai bengkel terbuka dan 0 m
dari sisi lain.
0. Tentukan titik 99 dengan cara yang sama dengan jarak antara titik 9 dan 99
yaitu 0 m. Tarik benang dan pakukan.
2. Dari titik 9, tsrik benang sepanjang 6 m untuk menentukan titik 999.
Setelah itu sikukan titik tersebut.
6. Tarik lagi benang sepanjang 0 m untuk mendapatkan titik 9, pakukan
benang.=. 'kur dari setiap titik sepanjang $2. asang * dolken dengan jarak $+
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
24/42
1ambar apan Duga atau Steak %ut
*0
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
25/42
0. %B II 4 &E&BUA* +E*A$AN PNDA!I BE*N
Tanggal : *$ 7uni
*
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
26/42
+.*.2. Cangkah kerja :
$. elajari gambar terlebih dahulu, dan kalkulasikan kebutuhan bahan-
bahan yang akan digunakan
*. ersiapkan alat-alat yang diperlukan dan bahan-bahannya
+. )angkaikan papan & dan dengan gelam-gelam yang berjarak >< cm
sehingga lebar papan mencapai lebar yang ditentukan
0. Sisi-sisi bagian atas papan & dan diserut hingga rata dan lurus2. uatlah papan duganya
6. 'kur pada &s papan duga kesamping kiri dan kanan masing-masing
selebar . erkuat skor-skor tadi dengan papan-papan B pada skor-skor dengan
jumlah paku + buah, kedudukan papan B horiEontal, tingginya lihat
gambar
?. 'kur pada &s papan duga kesamping kiri dan kanan masing-masing
selebar
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
27/42
$+. Kontrol semua ukuran-ukurannya sehingga sesuai dengan gambar
*=
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
28/42
*>
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
29/42
+.+. %B III 4 A+UAN DAN PEAN+AH $L& BE*N
Tanggal :** 7uni *
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
30/42
+.+.2. Cangkah kerja :
a. &cuan kolom
$. elajari @pahamiA gambar kerja dan kalkulasi kebutuhan bahan-
bahannya
*. ersiapkan alat-alat dan bahan-bahan
+. )angkaikan papan-papan sesuai dengan ukuran yang tercantumdalam gambar sebagai cetakan dari kolom
0. 7arak klam perangkai papan cetakan 0< cm
2. uat papan duga dengan ketinggian tertentu dan tentukan as
untuk kolom
6. Tiang-tiang acuan dan papan acuan dirangkaikan
=. 7arak antara tiang acuan adalah lebar kolom ditambah * kali
+. 'ntuk jarak papan acuan, harus tepat ditengah klam-klam papan
cetakan
?. 'ntuk meluruskan kedudukan cetakn kolom-kolom dipasang
pro!il, yang kedudukannya kurang lebih * m dari kolom paling
tepi
$
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
31/42
$$. Kedua papan tersebut berguna untuk menyetel ketegakan
cetakan kolom
$*. Dalam pengontrolan ketegakan cetakan kolom dapat
menggunakan unting-unting atau water pass
$+. ila kedudukan dan ketegakan dari cetakan kolom sudah betul,
perkuatlah dengan papan acuan tepat pada setiap klam
perangkai papan cetakan kolom.
a. erancah kolom
$. Tentukan as bangunan, dengan menarik benang sebagai tanda
untuk meletakan kolom.*. Tegakkan kolom pada as yang telah ditentukan. Kolom harus
tegak 4ertikal ?
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
32/42
0.6. %B I74 A+UAN DAN PEAN+AH BAL$ BE*N
+*
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
33/42
Tanggal :*+ 7uni *. Martil
*. Siku ?. alu cakar
+. enang $
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
34/42
$. 'kur ketinggian;peil balok dan lantai sesuai dengan gambar
*. )angkaikan papan-papan dengan menggunakan klam, sebagai sisi-sisi
cetakan balok
+. Dirikan tiang-tiang acuannya dengan keadaan 4ertikal sejarak 2< 8 6<
cm dan antara tiang-tiang acuan tersebut dirangkai menggunakan
papan @skoorA
0. 1elegar acuan @dari papanA dipakukan pada tiang-tiang acuan, gelegar
acuan tersebut permukaannya harus rata atau horiEontal yang tidak
berhubungan dengan lantai diperkuat dengan papan penguat tepat
pada klam-klam perangkai papan cetakan, dan papan cetakan balok
bagian sisi tegak yang berhubungan dengan lantai diperkuat oleh papan penguat dan miltipleH;papan @cetakan lantaiA
2. asang tiang-tiang penguat di antara * kolom
6. Selang sisi kolom
=. asang tali pada kolom $ dan *
>. asang gelagar di bawah tali
?. asang alas cetakan dan skur di samping kanan dan kiri cetakan balok
agar kuat.
+0
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
35/42
Balok Penyangga8/12
Balok Pendukung/Gelagar8/12
Cetakan
Papan Klem
papan PenahanPengaku
Papan penahan
Gmb.Potongan Balok
Tampak Depan
Gmb.Balok Tampak ta
Gelagar8/12
Cetakan Balok"ult#ple$ 2%m
Balok Penyangga
8/12
+2
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
36/42
0.8. %B 74 A+UAN DAN PEAN+AH LAN*AI
Tanggal :*0 7uni *. Martil
*. Siku ?. alu cakar
+. enang $
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
37/42
+.2.2. Cangkah kerja :
$. Tentukan lokasi kerja
*. erdirikan tiang-tiang acuan sejarak 2< 8 6< cm dan antara tiang-tiang
acuan tersebut dirangkaikan dengan papan-papan atau skoor
+. 1elegar acuan @dari papanA dipakukan pada tiang-tiang acuan yang
tingginya berpedoman pada benang yang telah ditegangkan atau
dikencangkan dari tiang acuan ujung sampai pangkal
0. MultipleH;papan dipakuakan pada gelegar-gelegar acuan dan juga pada
cetakan balok bagian sisi yang berhubungan dengan lantai.
Kontrol semua hasil pekerjaan sesuai dengan gambar
+=
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
38/42
0.8. %B 74 A+UAN DAN PEAN+AH *AN55A
Tanggal :*2 7uni *. Martil
*. Siku ?. alu cakar
+. enang $
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
39/42
+.2.6. Cangkah kerja :
$. )encanakan design tangga yang diinginkan dengan detail sebagai
berikut:
- (le4asi F **< cm
Tinggi kolom F **< cm
Tinggi balok F +< cm
- Cebar tangga F$** cm @ lebar $ keping plywoodA
*. Sediakan cetakan optrid $$ FL *. asang poapan alas untuk nacuan tangga, kuatkan dengan skur
?. asang papan samping cetakan, lalu skur $
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
40/42
& p t r # d e
ntr#de
T # n g g # T a n g g a
1ambar tangga
BAB I7
0
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
41/42
PENU*UP
6.1. $esim,u)an
&cuan dan erancah atau ekisting atau !ormwork adalah pekerjaan
sementara sebagai mal dari bagian sisi dan bawah dari bentuk yang kita
inginkan. Dalam bentuk struktur beton &cuan dan erancah merupakan
pekerjaan yang sangat menentukan, maka dalam pelaksanaanya seorang ahli
dibidang tersebut harus mempunyai keterampilan khusus dan mempunyai
pengetahuan dasar yang cukup dan paham tentang acuan dan perancah.
Dari praktek kerja &cuan dan erancah ini, saya dapat mengambill
kesimpulan :$. Dengan raktek &cuan dan erancah, mahasiswa dapat mengetahui
betapa pentingnya &cuan dan erancah dalam sebuah kosnstruksi,
*. Dengan praktek &cuan dan erancah mahasiwa
dapat membuat acuan dan perancah yang biasa digunakan dalam duni
konstruksi.
+. ekerjaan &cuan dan erancah adalah pekerjaan
yang sederhana dan sementara, namun sangat menentukan keberhasilandari sebuah konstruksi.
6. !aran
Dalam pelaksanaan sering dijumpai permasalahan-permasalahan di
lapangan dan permasalahan tersebut harus kita sesuikan demi keselamatan
pengerjaan acuan dan perancah tersebut. %leh karena itu penulis memberikan
beberapa saran untuk permasalahan-permasalahn tersbut $. Mempergunakan waktu see!esien mungkin.
*. Mengutamakan keselamtan kerja.
+. Mengikuti petunjuk dan prosedur pelaksanaan kerja.
0. Menempatkan peralatan-peralatan pada tempat yang aman.
2. erkonsentrasi pada pekerjaan dan tidak melakukan hal-hal yang tidak
berguna dalam praktek.
0$
-
8/17/2019 58201872 Acuan Perancah I
42/42
6. Mengmbil inisiati! jika menmukan permasalahan yang tidak ada dalam
petunjuk praktek.
=. ada saat pembongkaran acuan dan perancah hendaknya jangan
sembarangan, lakukanlah sesuai dengan prosedur yang ada.
>. Menempatkan bahan-bahan pembongkaran dengan rapi.