ransum babi
DESCRIPTION
RANSUM BABI. Ketersediaan Makan a n kan Babi. Pakan Penentu !. Salah satu keberhasilan suatu usaha peternakan tergantung dari sistem pemberian pakan Biaya pakan merupakan komponen utama 70-80% dalam usaha peternakan Perlu penyusunan ransum yang murah!. Pakan Ternak Babi. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
RANSUM BABI
Ketersediaan Makanankan Babi
Salah satu keberhasilan suatu usaha peternakan tergantung dari sistem pemberian pakan
Biaya pakan merupakan komponen utama 70-80% dalam usaha peternakan
Perlu penyusunan ransum yang murah!
Pakan Penentu !
a. Kesediaan bahan atau yang umum b. Kandungan Bahan Eng, PPK, Mins,
Vit. dll c. Pembatas dalam Ransum d. Kebutuhan Nutrisi (Starter, Grower Finisher, Gilt, Sow, Boar) e. Ketersediaan , Harga, Kandungan
bahan f. Cara pemberian pakan : Adlibitum, Restricted
Pakan Ternak Babi
Kebutuhan Hidup Pokok…?
Kebutuhan Untuk Produksi : Pertumbuhan, susu, reproduksi,
daging dll…?
Cara Menyusun Ransum Babi
• Energi • Protein (Asam Amino)• Vitamin (A, D, E, K dan B, C)• Mineral (Ca, P,Mg,K,Na,Cl, Co,Cu,I,Zn)• Asam Lemak • Air
Kebutuhan Nutrisi yang Harus Dipenuhi
Sumber Energi : Jagung, dedak padi, ubi, sagu, pollard dll
Sumber Protein : Kedelai, Kacang tanah, Tepung Ikan,daging dll
Sumber mineral : tepung tulang, PremixSumber Vitamin : Buah-buahan, rumput.
Contoh Bahan Makanan Babi
N Bahan Makanan PK engi Abu Ca P SK Harga
12345678
Ampas TahuDaun Ubi Jalar Dedak PadiUbi Jalar Daun Singkong Daun KolBatang Pisang Umbi Singkong
30.327123.224
21.55.87
3.3
500500
29803480
500500400
3400
5.116.116.92.651211.818.33.
3
01.370.030.281.54
0.5981.060.26
00.460.120.23
0.4570.722
0.120.16
22.216.2
93.45
2212.926.84.15
200100700500100100100500
N Bahan Makanan PK DE Abu Ca P SK Harga
12345678
Ampas TahuDaun Ubi Jalar Dedak PadiUbi Jalar Daun Singkong Daun KolBatang Pisang Umbi Singkong
730
520
51016
7
2.128.10.6
0.641.2
2.150.940.23
35150149696255064
238
0.354.830.840.53
0.61.182.920.23
140030003500
10000500
100016003500
Total 100 16 1407 11.5 0.79 0.31 14.5 245
TATALAKSANA PEMBERIAN RANSUM
Cara Pemberian Makan :Berapa Konsumsi ?
Konsumsi Babi : 1-4 mg 4-8 mg 8-12 mg 12-16 mg 16-20 mg 20 – di jual Induk Dara Induk Jantan Induk Kering Bunting Induk Laktasi Jantan aktif
0.02-0.050.5-0.75
1.00-1.251.5-2.00
2.25-2.752.75-3.51.5-2.001.5-2.00
2.50-3.502.00-2.503.00-4.502.00-2.50
Fase/ Umur Kg/ekor/hari
0.25-0.50.75-2.02.0-3.53.5-4.04.0-5.05.0-7.06.0-8.06.0-8.07.0-9.07.0-9.0
15.0-20.07.0-9.0
Air Minum (l)
Energi yang dibutuhkan untuk Manintenance dan pertumbuhan
Berapa Ketersediaan Asam Amino : Energi
Menghitung kebutuhan Amino dengan keseimbangan energi
menambahkan kebutuhan vitamin mineral
Cara Menghitung Kebutuhan Nutrisi Ternak Babi
Parameter Babi 5 – 20 kg Grower 20 – 60 kg
Optimum DE Intake ( MJ DE /d)
13,5 – 13,8 27
Max Food Intake ( kg/d )
0,9 1,85 – 1,9
Kandungan Energi Ransum ( MJ DE/kg)
? ?
Energi Level untuk Babi pertumbuhan
Ransum Ketersediaan Lisin g/ MJ DE
Weaner 0.75 – 0.85Grower 0.70 – 0.75Finisher 0.50 – 0.55Dry Sow 0.3Laktasi 0.45
Kebutuhan Energi : Lisin Rasio
Asam Amino Proporsi Asam amino
Lisin 100Metionin cystin 50Isolisin 50Histidin 34Threonin 60Triptophan 18Leusin 100
Rasio Asam Amino untuk Babi Pertumbuhan
Tipe Ternak Kebutuhan Ca (g)
Daily Food
Intaker(Kg)
Ca dalam ransum( g/kg )
Weaner 6.6 0.9 ?Grower 11.4 1.9 ?Finisher 15.6 2.9 ?Dry Sow 14.2 2.2 ?Laktasi sow 39.8 5.0 ?
Kebutuhan Mineral Calsium Ransum
Periode Ternak
Kebutuhan P (g)
Daily Food Intake(Kg)
Ca dalam ransum( g/kg )
Weaner 5.7 0.9 ?Grower 9.5 1.9 ?Finisher 12.4 2.9 ?Dry Sow 11.4 2.2 ?Laktasi sow
31.8 5.0 ?
Kebutuhan Mineral Phosfor
Kebutuhan Vitamin ditambahkan bentuk Premix
Kebutuhan Nutrisi Babi Pertumbuhan NRC 98: Zat-zat makanan
Satuan 20-50 kgBrt
Badan
50 - 80 kgBerat
badan
80-120 kg
Berat badan
EnergiProtein kasarMineral Fosfor KaliumKalsium ManganNatrium
Kkal/kg%
%%%
mg%
3.20018
0.50.23
0.62.0
0.1
320015.5
0.450.200.55
2.000.1
320013.2
0.40.17
0.52.0
0.10
Kadar Air (maksimum) 14,0 % Protein Kasar 23,0 % Lemak Kasar 7,0 % Serat Kasar (maksimum) 3,0 % Abu 7,0 % Calcium (Ca) 0,9 - 1,1 % Phosphor Total 0,60 % Phosphor Tersedia 0,40 % Enerji Metabolis (minimal) 3300 kcal/kg Aflatoksin (maksimum) 50 ppb L-Lysine (maksimum) 1,23 % DL-Methionine (maksimum) 0,40 % Methionine + Sistin 0,69 %
Standar Pakan Babi – SNI Pakan Pig Pre-Starter
Kadar Air (maksimum) 14,0 % Protein Kasar 19,0 % Lemak Kasar 4,5 % Serat Kasar (maksimum) 4,0 % Abu 6,0 % Calcium (Ca) 0,7 - 1,0 % Phosphor Total 0,60 % Phosphor Tersedia 0,40 % Enerji Metabolis (minimal) 3200 kcal/kg Aflatoksin (maksimum) 50 ppb L-Lysine (maksimum) 1,10 % DL-Methionine (maksimum) 0,35 % Methionine + Sistin 0,60 %
Pakan Pig Starter
Pakan Pig GrowerKadar Air (maksimum) 14,0 % Protein Kasar 17,0 % Lemak Kasar 3,0 % Serat Kasar (maksimum) 4,5 % Abu 6,0 % Calcium (Ca) 0,6 - 1,0 %Phosphor Total 0,60 % Phosphor Tersedia 0,40 % Enerji Metabolis (minimal) 3100 kcal/kg Aflatoksin (maksimum) 50 ppb L-Lysine (maksimum) 1,0 % DL-Methionine (maksimum) 0,3 % Methionine + Sistin 0,6 %
Standar Nutrisi Bunting MenyusuiKadar Air (maksimum) 14,0 % Protein Kasar 13,0 % Lemak Kasar 3,0 % Serat Kasar (maksimum) 7,0 % Abu 9,5 % Calcium (Ca) 0,75 - 1,0 % Phosphor Total 0,70 % Phosphor Tersedia 0,45 % Enerji Metabolis (minimal) 3100 kcal/kg Aflatoksin (maksimum) 50 ppb L-Lysine (maksimum) 0,53 % 0,78 % DL-Methionine (maksimum) 0,16 % 0,23 % Methionine + Sistin 0,32 % 0,46 %
Strategi Ransum Induk Babi
Sumber oestrus ke 1 2 3
Huges dan Varley (1980)Mac. Pherson (1973)
10,6 11,8 10,9 7,9 9,7 11,0
Cara pemberian ransum thd Ovulasi
Tingkat pakan Jumlah ovulasi Prepuberty Birahi Pertama Pengamatan I Pengamatan II
Ad-libitum Adlibitum 13,9 13,6Ad-libitum Dibatasi 11,1 -Dibatasi Adlibitum 13,6 13,5Dibatasi Dibatasi 11,1 11,1
Jumlah Percobaan Jml hari flushing ke oestrus Penambahan ovulasi sel telur 6 0-1 0.4 6 2-7 0,9 8 10 1,6 14 12-14 2,2 2 21 3,1
Effek pakan yang tinggi dan tingkat ovulasi babi.
Jumlah pakan pada awal kebuntigan terhadap embrio yang hidup
Ransum yang diberikan
Tinggi Rendah
Jumlah Ovulasi 15,4 15,5 Embrio yang tersedia 11,8 12,7Embrio yang hidup (%) 77 82
Hughes 1993
Control Penambahan lemak
Litter size 9,7 9,7Pre weaning mortality (%) 17,3 14,5Kematian anak < 1,1 kg (%) 57,9 40,8
Efek penambahan lemak
pada pakan induk babi akhir kebuntingan.
Efek tingkat pemberian Ransum pada performan babi laktasi
Pakan Induk Laktasi Tinggi Rendah
Kehilangan berat badan induk (kg) 5,1 30,0Kehilangan lemak punggung (mm) 1,9 4,2 Crep Feed Intake (Kg) 2,5 2,9 Berat litter yang disapi (kg) 68,7 62,3
Kesimpulan Tingkat Pemberian Pakan pada Babi Induk
Gilt/sow Fase Reproduksi Level/tingkat
Dara/gilt Dara/gilt
Sow
Gilt
Gilt
Sow
Gilt/Sow
Prepubertas
Puber ke estrus padabirahi ke dua
Sapih ke kawin
Awal kebuntingan
Akhir kebuntingan
Semua kebuntingan
Laktasi
Tinggi
Tinggi
Tinggi
Rendah
Rendah-sedang
Rendah-sedang
Tinggi
Ransum Induk Laktasi Parameter Tinggi Rendah Prod Susu (kg/h)
Pbb anak (kg)
Creep feed Intake (kg)
5.7
222
1.4
4.6
189
1.7
Cara meningkatkan Daya Cerna dalam Ransum
Methoda 1.Pemanasan 2.Rate of Passage 3.Ukuran partikel/ Mechanical treatment
4.Anti nutritional Factor
1. Pemanasan Pemanasan --- Merubah Struktur Protein Digestibilitas menurun MO menurun
Short Term cooking menurun > 5%Long term cooking menurunkan > 50%
2. Rate of Passage Ditingkatkan dengan : Jumlah ransum yang diberikan Liquid feeding ( low DM)Increase Fiber level
3. Ukuran Partikel Penurunan ukuran partikel Memperluas ukuran partikel Meningkatkan kerja enzime
Gandum utuh kecernaan 70% Gandum giling kecernaan 89%
4. Anti Nutrisi Enzim inhibitors Hancurkan dengan pemanasan, chemical atau dengan breed tanaman yang rendah zat tsb.
Seperti : Alkaloid, glucosinolates, tannin dan gossypols
Growth promotor yang bisa ditambahkan dalam Ransum
Antibiotics Probiotik Prebiotik
Asam organik Imunoglobulin
Enzime Dll
SEKIAN– TIDUR dulu ah!