rancangan proyek perubahan project charter · 2018-10-29 · rancangan proyek perubahan (project...
TRANSCRIPT
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 1 -
RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN
(PROJECT CHARTER)
1. IDENTITAS PROYEK
Nama PENGELOLAAN DATA LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN
BERACUN (B3) MEDIS MELALUI PEMBERDAYAAN
PETUGAS KESEHATAN LINGKUNGAN ( PETA
LIMPASAN ) PADA SEKSI PENGELOLAAN LIMBAH B3
DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN TABALONG
Deskripsi Pembuatan data base limbah B3 medis dilakukan dengan
membentuk tim pokja yang berperan melakukan
inventarisasi sumber dan volume timbulan limbah B3 medis.
Inventarisasi limbah B3 medis dilakukan dengan metode
survey dan observasi untuk semua fasilitas pelayanan
kesehatan (fasyankes) di Kabupaten Tabalong
Pembentukan tim petugas medis (kesehatan lingkungan)
sebagai pengelola limbah B3 medis dilakukan untuk
meningkatkan rasa tanggung jawab dalam mengelola limbah
B3 medis.
Updating data secara berkala dilakukan dengan
memberdayakan petugas kesehatan lingkungan sebagai
sumber informasi dari masing masing penghasil limbah B3
medis. Cara updating data dilakukan dengan membuat
group WhatsApp dari tim petugas kesehatan lingkungan
yang sudah dibentuk sehingga bisa diketahui jumlah dan
volume limbah B3 medis yang dihasilkan tiap bulan secara
cepat dan akurat.
Pemetaan sumber/penghasil limbah B3 medis dilakukan
untuk mengetahui pola sebaran sumber limbah B3 medis
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 2 -
dan sebagai bentuk gambaran visual lokasi sumber timbulan
limbah B3 medis. Semua hasil dan data base yang telah
dibentuk akan di sosialisasikan kepada stakeholder yang
terkait.
Sponsor/
Atasan
Langsung
FAIRUJI, S.Sos
Kabid Persampahan dan Kebersihan
Dinas Lingkungan Hidup
Pemimpin
Perubahan
IID MOH. ABDUL WAHID, S.Si, M.I.L
Kasi Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
Sumber Daya Tim
Sumber Daya Manusia
1. Fairuji, S.Sos ( Kepala Bidang Persampahan dan
Kebersihan ) selaku atasan langsung sekaligus mentor,
pengarah dan pembina proyek perubahan
2. Iid Moh. Abdul Wahid, S.Si, M.I.L (Kepala seksi
Pengelolaan Limbah B3) selaku Pemimpin Perubahan
(project Leader)
3. Jaimah ( Staf Bidang Persampahan dan Kebersihan )
Selaku anggota tim pokja I
4. Mansyah ( Staf Bidang Persampahan dan Kebersihan )
Selaku anggota tim pokja I
5. Aulia Rahman ( Staf Bidang Persampahan dan
Kebersihan/Pengadministrasi Umum ) Selaku anggota
tim pokja II
6. Helka Sari Rezeki ( Staf Seksi Pengelolaan Limbah B3 )
Selaku anggota tim pokja II
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 3 -
Prasarana dan Sarana
1. Laptop untuk proses administrasi dan input data base
2. Printer untuk mencetak dokumen dan hasil proses
administrasi dan data
3. Global Positioning System (GPS) Garmin csx 60 untuk
pengukuran titik koordinat
4. Mobil operasional untuk pengambilan dan pengumpulan
data.
5. Hand Phone dengan Aplikasi Whats App Anggaran / Dana
1. Swadana
2. APBD Kabupaten Tabalong Tahun Anggaran 2018 pada
kegiatan Pengelolaan B3 dan Limbah B3 Dinas
Lingkungan Hidup
Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun tentang Pemerintah
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah
beberapa kali, terakhir dengan undang-undang Nomor 12
Tahun 2008 tentang perubahan Kedua Atas Undang-
Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4844);
2. Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5059);
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 4 -
3. Undang–Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana
telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin
Lingkungan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2012 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5285);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2014 tentang
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 333, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5617);
6. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 30 Tahun
2009 tentang Tata Laksana Perizinan dan Pengawasan
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
serta Pengawasan Pemulihan akibat Pencemaran
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun oleh Pemerintah
Daerah;
7. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 14 Tahun
2013 tentang Simbol dan Label Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 39);
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 5 -
8. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Nomor P.56/MENLHK-SETJEN/2015 tentang Tata Cara
dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun dari Fasilitas Pelayanan
Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2016 Nomor 598);
9. Peraturan Daerah Kabupaten Tabalong Nomor 03 Tahun
2008 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya
dan Beracun di Kabupaten Tabalong (Lembaran Daerah
Kabupaten Tabalong Tahun 2008 Nomor 03, Tambahan
Lembaran Daerah Kabupaten Tabalong Nomor 02);
10. Peraturan Daerah Kabupaten Tabalong Nomor 05 Tahun
2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat
Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Tabalong Tahun
2016 Nomor 05, Tambahan Lembaran Daerah
Kabupaten Tabalong Nomor 02);
11. Peraturan Bupati Tabalong Nomor 54 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan
Fungsi, serta Tata Kerja Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Tabalong, Berita Daerah Kabupaten Tabalong
Tahun 2016 nomor 54.
12. Peraturan Bupati Tabalong Nomor 72 Tahun 2017
tentang Uraian Tugas Pejabat di Lingkungan Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Tabalong, Berita Daerah
Kabupaten Tabalong Tahun 2017 nomor 72.
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 6 -
2. LATAR BELAKANG (BURNING PLATFORM)
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tabalong dibentuk
berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tabalong Nomor Nomor 05
Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
(Lembaran Daerah Kabupaten Tabalong Tahun 2016 Nomor 05,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tabalong Nomor 02) dengan
Peraturan Bupati Tabalong Nomor 54 Tahun 2016 Tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas
Lingkungan Hidup. Kedudukan Dinas Lingkungan Hidup dipimpin oleh
Kepala Dinas Yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab
kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.
Dinas Lingkungan Hidup sesuai dengan pembagian urusan
pemerintahan daerah dalam bidang lingkungan mempunyai tugas
membantu Bupati melaksanakan urusan Pemerintah di Bidang
Lingkungan Hidup yang menjadi kewenangan daerah dan tugas
pembantuan yang diberikan kepada daerah.
Visi, Misi, dan Prioritas Kabupaten Tabalong berkaitan erat dengan
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tabalong yaitu terwujudnya
peningkatan kualitas lingkungan hidup dan terwujudnya pelestarian dan
pengelolaan sumber daya alam.
Susunan Organisasi pada Bidang Persampahan dan Kebersihan
Dinas Lingkungan Hidup salah satunya Seksi Pengelolaan Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun tugas dan fungsinya melaksanakan pembinaan
dan pengawasan, perumusan kebijakan, dan pelayanan perizinan
pengelolaan limbah B3.
Dalam pelaksanaan tupoksi tersebut terdapat permasalahan yang
yaitu belum optimalnya pembinaan dan pengawasan pengelolaan limbah
B3 medis yang disebabkan belum adanya data base timbulan limbah B3
medis yang akurat dan up to date serta belum terpetakannya
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 7 -
sumber/penghasil timbulan limbah B3 medis dari kegiatan fasilitas
pelayanan kesehatan di Kabupaten Tabalong. Berkaitan dengan hal
tersebut maka diperlukan adanya metode yang tepat untuk memperoleh
data limbah B3 medis yang akurat dan up to date.
Beberapa cara atau metode dilakukan untuk memperoleh data
yang akurat dan up to date salah satunya adalah dengan memberdayakan
petugas kesehatan lingkungan pada masing masing fasilitas layanan
kesehatan untuk memberikan data secara berkala dengan penggunaan
media social grup WhatsApp sebagai media penyampaiannya. Hal
tersebut merupakan bentuk perubahan yang sebelumnya belum ada
sehingga jika tidak dilakukan proyek perubahan ini menimbulkan potensi
terhambatnya proses pembinaan dan pengawasan serta perumusan
pengelolaan limbah B3 medis khususnya dan pengelolaan limbah B3
pada umumnya.
Dengan adanya proyek perubahan ini maka harapan terbesarnya
adalah terbentuknya data base yang akurat dan up to date sehingga bisa
digunakan untuk bahan perencanaan, pengawasan dan perumusan
kebijakan pengelolaan limbah B3 medis.
3. TUJUAN
a. Tujuan Jangka Pendek
1) Membentuk tim pokja proyek perubahan
2) Membuat Standard Operating Procedure (SOP) Pengelolaan
data base limbah B3 medis
3) Membuat data base timbulan (sumber, jumlah dan volume)
limbah B3 medis yang akurat dan up to date.
4) Melakukan pemetaan sumber / penghasil limbah B3 medis di
Kabupaten Tabalong
5) Melaksanakan sosialisasi
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 8 -
b. Tujuan Jangka Menengah
1) Menyebarluaskan informasi geospasial pengelolaan limbah B3
medis
2) Mengoptimalkan pengawasan terhadap pelaku usaha dan/atau
kegiatan terkait pengelolaan limbah B3.
3) Memberikan saran masukan bagi instansi teknis lain terkait
pengelolaan limbah B3 medis melalui incenerator.
c. Tujuan Jangka Panjang
1) Pengembangan database berbasis online dan website
2) Memberikan bahan pertimbangan dalam penyusunan kebijakan
daerah dalam pengelolaan limbah B3 medis
3) Membentuk lembaga pengolahan limbah B3 medis melalui
incenerator terpadu.
4) Meningkatkan ketaatan pelaku usaha dan/atau kegiatan melalui
pengawasan yang optimal terkait pengelolaan limbah B3
4. MANFAAT
Manfaat dari adanya rencana proyek perubahan “Pengelolaan data
limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) medis melalui
pemberdayaan petugas kesehatan lingkungan pada seksi Pengelolaan
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun ( B3) Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Tabalong”:
a. Bagi Masyarakat
1) Tersedianya Informasi berupa database timbulan limbah B3.
2) Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang limbah B3
medis pada fasilitas pelayanan kesehatan di disekitarnya
b. Bagi Organisasi ( Dinas Lingkungan Hidup )
1) Sebagai bahan dan masukan untuk perumusan kebijakan
pengelolaan limbah B3 (kebijakan perizinan dan pembuatan
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 9 -
peraturan perundang-undangan seperti Perbup dan Perda)
2) Mempermudah kegiatan pembinaan dan pengawasan
pengelolaan limbah B3 medis
3) Sebagai bahan dan masukan dalam mempermudah pelayanan
teknis perizinan pengelolaan limbah B3 secara umum.
c. Bagi Pemerintah
1) Sebagai bahan acuan dan pertimbangan dalam pengambilan
keputusan atau kebijakan daerah (penetapan laporan,
pemberian izin, pernyusunan perda)
2) Mempermudah koordinasi dan kolaborasi lintas sektoral.
5. RUANG LINGKUP
Kegiatan-kegiatan pokok yang akan dilakukan dalam proyek perubahan
terdiri dari :
a. Pembuatan tim pokja proyek perubahan
b. Pembuatan SOP dalam pengelolaan data limbah B3 medis
c. Pembuatan data base limbah B3 medis pada fasilitas pelayanan
kesehatan di Kabupaten Tabalong yang akurat dan up to date
d. Pemetaan lokasi / sumber timbulan limbah B3 medis
e. Pelaksanaan sosialisasi data limbah B3 medis
6. OUTPUT KUNCI ( KEY PROJECT DELIVERABLES)
Nama Deskripsi
a. Tim pokja
b. Standard Operating Procedur
c. Data base limbah B3 medis
d. Peta sumber timbulan limbah
B3
Sebagai informasi singkat, tepat guna
dan bermanfaat serta ringkas karena
hasil dari data ini akan di overlay
dengan peta RBI untuk mengetahui
lokasi-lokasi sumber timbulan limbah
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 10
-
B3 medis untuk memberikan
pemahaman kepada masyarakat akan
potensi ketergangguan kesehatan
akibat limbah B3 medis infeksius,
sebagai bahan pertimbangan dalam
pengambilan kebijakan, serta Jaminan
kelangsungan kegiatan dengan
koordinasi dan sinergi yang lebih baik.
7. PENTAHAPAN (MILESTONE)
Tahap Utama Waktu
A. Persiapan
1. Konsultasi dengan mentor
dan coach
2. Rapat koordinasi internal
pembentukan tim poka
3. Penyusunan tim/pokja,
dan pembagian tugas
4. Penandatanganan SK tim
Pokja
5. Rapat persiapan
pelaksanaan dengan
tim/pokja proyek
perubahan
6. Persiapan materi dan
bahan untuk rencana aksi
proyek perubahan
23-24 Oktober 2018
24 Oktober 2018
25-26 Oktober 2018
26 Oktober 2018
29 Oktober 2018
30 Oktober 2018
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 11
-
B. Pelaksanaan
1. Rapat Perumusan SOP
2. Pembuatan SOP
3. Pengumpulan data
penghasil /sumber dan
timbulan limbah B3 medis
4. Pembuatan Database
limbah B3 Medis
5. Pemetaan Sumber
Timbulan Limbah B3
Medis
6. Pembuatan Tim Updating
Data limbah B3 medis
7. Pembuatan WA group
8. Uji coba updating data
limbah B3 medis
9. Melaksanakan sosialisasi
database limbah B3 medis
(ekspose)
31 Oktober 2018
1-2 Nopember 2018
5-14 Nopember 2018
15-16 Nopember 2018
19-23 Nopember 2018
26-28 Nopember 2018
29 Nopember 2018
3 - 7 Desember 2018
6 Desember 2018
C. Evaluasi
1. Evaluasi pelaksanaan
Proyek Perubahan
2. Finalisasi laporan
Minggu IV Oktober s/d Minggu III
Desember 2018
10 – 17 Desember 2018
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 12
-
8. TATA KELOLA PROYEK
Struktur
Deskripsi Tugas
Atasan Langsung / Mentor:
1. Memberikan masukan, dukungan dan arahan atas keseluruhan Proyek
Perubahan;
2. Membantu mengatasi hambatan dan kendala;
3. Memberi arahan pencapaian tujuan, target dan rencana kerja;
4. Memberi inspirasi dan motivasi kepada Pemimpin Proyek Perubahan;
5. Mendukung penyelesaian proyek perubahan.
Pemimpin Proyek Perubahan:
1. Mengelola tim dan proyek perubahan untuk menghasilkan output;
2. Membangun tim efektif;
Coach Tina Purnamawati,
S.Kom, M.Si
Pemimpin Perubahan
Iid Moh. Abdul Wahid, S.Si, M.I.L
Pokja I :
Jaimah
Mansyah
Pokja II
Aulia Rahman Helka
Mentor
Fairuji, S.Sos / Kabid
Persampahan dan Kebersihan
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 13
-
3. Menyediakan input dalam pelaksanaan proyek;
4. Memberi arahan pada Tim Proyek Perubahan;
5. Membuat laporan implementasi Proyek Perubahan.
Coach:
1. Memberi masukan kepada Pemimpin Proyek;
2. Memberikan arahan pelaksanaan proyek perubahan
3. Membantu menyelesaikan masalah/kendala;
4. Memberi inspirasi dan motivasi kepada Pemimpin Proyek;
5. Memberikan data dan informasi yang diperlukan.
Pokja I Proyek Perubahan:
1. Menyiapkan bahan penyusunan tim efektif proyek perubahan
2. Menyiapkan bahan dan materi untuk rancangan proyek perubahan
3. Menyediakan bahan dan membuat standard operating procedure (SOP)
4. Melakukan pengumpulan data sumber dan timbulan limbah B3 medis
5. Membantu melaksanakan sosialisasi data limbah B3 medis
6. Membantu evaluasi dan membuat laporan proyek perubahan.
Pokja II Proyek Perubahan:
1. Membuat database limbah B3 medis.
2. Membuat peta sumber timbulan limbah B3 medis.
3. Menyiapkan bahan untuk pembentukan tim updating data limbah B3
medis.
4. Membuat tim WhatsApp (WA) grup untuk updating data limbah B3
medis.
5. Melakukan ujicoba updating data limbah B3 medis.
6. Membantu melaksanakan sosialisasi database limbah B3 medis.
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 14
-
9. ANGGARAN
Jumlah Deskripsi
Perkiraan alokasi anggaran yang
digunakan adalah Rp.
5.000.000,- (lima juta rupiah)
yang terbagi menjadi :
a) Rp 2.500.000,- (dua juta lima
ratus ribu rupiah)
b) Rp 2.500.000,- (dua juta lima
ratus ribu rupiah)
c) Rp. 500.000,- (Lima ratus ribu
rupiah)
d) Rp 500.000,- (Lima ratus ribu
rupiah)
Semua anggaran tersebut
diperoleh dari Swadana dan
APBD Kabupaten Tabalong
Tahun Anggaran 2018
Biaya untuk rapat-rapat koordinasi dan
sosialisasi.
Biaya transportasi dan akomodasi
pengumpulan data
Biaya ATK
Biaya cetak spanduk dan standing
banner untuk sosialisasi
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 15
-
10. IDENTIFIKASI STAKEHOLDER
No Deskripsi
1.
2.
Stakeholder Internal:
a. Ir. Rowi Rawatianice, MT, Kepala Dinas Lingkungan Hidup
memiliki potensi sangat besar untuk mendukung
keberhasilan proyek ini karena segala keputusan dan
kebijakan lingkungan hidup menjadi kewenangannya
b. Fairuji, S.Sos, Kepala Bidang Persampahan dan
Kebersihan memiliki potensi besar untuk mendukung
proyek perubahan ini karena masukan, dukungan dan
arahan atas keseluruhan Proyek Perubahan
c. Jaimah, Staf Bidang Persampahan dan Kebersihan selaku
pelaksana kegiatan dalam penyiapan pelaksanaan kegiatan.
d. Mansyah, Staf Bidang Persampahan dan Kebersihan
e. Aulia Rahman, Staf Bidang Persampahan dan Kebersihan
f. Helka Sari Rezeki, Staf Seksi Pengelolaan Limbah B3
Stakeholder Eksternal:
a. M. Rasyid. Sos, MH Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup
memiliki potensi untuk mendukung keberhasilan proyek ini
karena persetujuan disposisi harus melewati sekretaris
terlebih dahulu
b. Ade Ratih Wijayanti, S.Si Kasubag. Perencanaan memiliki
potensi untuk mendukung kegiatan ke dalam Perencanaan
Kegiatan.
c. M.Ramadani, S.Si, Kasi Pengelolaan sampah, memiliki
potensi untuk mendukung kegiatan dalam pemberian data
pengolah limbah B3 medis di Kabupaten Tabalong.
d. H. Syahruddin, S.Sos, Kasi Penanganan Sampah yang
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 16
-
berpotensi mendukung dangan pemberian informasi data
limbah B3 medis yang tercampur dengan sampah domestic.
e. Genduk Handayani, A.Md, kasubag Keuangan memiliki
potensi dalam menunjang pendanaan kegiatan.
f. H. Mukhtar, SKM Kepala Bidang Penaatan Lingkungan
memiliki potensi mendukung data pelaku usaha yang taat
lingkungan sebagai hasil dari pengawasan terhadap
pengelolaan lingkungan termasuk limbah B3 medis.
g. Haris Fakhrozi, ST., MT, Kepala Bidang Pengendalian
Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup memiliki
potensi mendukung data kerusakan dan pencemaran lahan
terkontaminasi limbah B3 medis.
h. E.R. Verawati Manganti, S.Si, Kepala Seksi Pencemaran
dan Kerusakan Lingkungan, memiliki potensi mendukung
dalam data informasi sumber timbulan limbah B3 medis
akibat
i. Adi Rizani R, SKM, MS Kepala Seksi Penyelesaian
Sengketa dan penegakan hukum lingkungan memliki
potensi mendukung dalam data dalam pengawasan,
penaatan dan pengaduan masyarakat di sebabkan
gangguan lingkungan hidup
j. Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong memiliki potensi
untuk mendukung proyek perubahan ini karena sebagai
perumus kebijakan dalam bidang fasilitas layanan
kesehatan dan sebagai pengawas dari operasional
puskesmas se-Kabupaten Tabalong;
k. Rumah Sakit Umum Daerah H. Badaruddin Kasim
Tanjung memiliki potensi untuk mendukung proyek
perubahan ini karena sebagai bagian dalam proyek
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 17
-
perubahan terutama sebagai penghasil dan sumber limbah
B3 medis;
l. Puskesmas-Puskesmas Seluruh Tabalong, memiliki
potensi untuk mendukung proyek perubahan ini karena
sebagai bagian dari penelitian dan pengembangan
pengelolaan limbah B3 medis;
m. Klinik Kesehatan se Kabupaten Tabalong memiliki
potensi untuk Menghambat/Menolak proyek perubahan ini
karena sebagai bagian dari penelitian dan pengembangan
pengelolaan limbah B3 medis;
n. LSM, Berpotensi menghambat / menolak dengan
penggunaan data limbah B3 medis terkait penularan
penyakit
11. IDENTIFIKASI POTENSI MASALAH
No Deskripsi
Beberapa potensi masalah yang dapat menghambat kelancaran
atau keberhasilan pencapaian target dan tujuan Proyek
Perubahan adalah :
a. Terbatasnya anggaran pengelolaan limbah B3 medis
b. Kurangnya sarana dan prasarana pengelolaan limbah B3
medis
c. Belum tersedianya metode pengelolaan data limbah B3
medis yang jelas
d. Kurangnya kuantitas SDM dalam pengelolaan data limbah
B3 medis.
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 18
-
12. RESIKO
No Deskripsi
Resiko yang kemungkinan besar akan dihadapi dalam
pelaksanaan proyek perubahan adalah :
a. Ketidakterbukaan informasi dari para stake holder yang
dimintai data sehingga menjadi apatis.
b. Adanya penyalahgunaan data untuk kepentingan kelompok
tertentu.
c. Adanya sebagian orang yang kurang komitment dalam tim
updating data karena tidak adanya honor tim.
d. Kekhawatiran masyarakat terhadap kemungkinan dan
potensi tersebarnya penyakit di sekitar sumber timbulan
limbah B3 medis.
13. KRITERIA KEBERHASILAN
Kriteria keberhasilan dalam Pengelolaan data limbah B3 medis melalui
pemberdayaan petugas kesehatan lingkungan pada kegiatan Seksi
Pengelolaan Limbah B3 antara lain
a. Terbentuknya tim pokja proyek perubahan
b. Terbentuknya SOP pembentukan data base
c. Terbentuknya data base sumber dan timbulan limbah B3 medis yang
akurat dan up to date
d. Terpetakannya sumber timbulan limbah B3 medis di Kabupaten
Tabalong
e. Terselenggaranya sosialisasi pengelolaan data limbah B3 medis
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 19
-
Tabel 1. Kriteria Keberhasilan Proyek Perubahan Pengelolaan Data Base Limbah
B3 Medis Melalui Pemberdayaan Petugas Kesehatan Lingkungan
Tujuan
Sasaran
Indikator
Satuan Target Kinerja
sebelum YAD
Membentuk tim pokja proyek perubahan
Terlaksananya rapat koordinasi internal
Pelaksanaan rapat
Kali
0
1
Terwujudnya SK tim
SK
dokumen
0 1
Terbentuknya tim pokja
tim tim 0 1
Membuat Standard Operating Procedure
Terlaksananya rapat penyusunan SOP
Pelaskanaan rapat
kali 0 1
Terbentuknya SOP
SOP dokumen 0 1
Membuat data base timbulan (sumber, jumlah dan volume) limbah B3 medis yang akurat dan up to date
Terselenggaranya pendataan sumber timbulan limbah B3 medis
Jumlah Sumber timbulan limbah B3 medis
Titik koordinat
0
15
Jenis limbah B3 medis
Jenis
0 3
Terbentuknya tim updating data dari petugas kesehatan lingkungan
SK Tim updating data
Dokumen
0 1
Terbentuknya WA Grup
WA grup petugas kesehatan lingkungan
Buah
0 1
Terlaksananya uji coba updating data
Frekwensi OB 0 1
Melakukan pemetaan sumber/penghasil timbulan limbah B3 medis
Terbentuknya peta sumber/penghasil timbulan limbah B3 medis
Jumlah Peta lokasi sumber timbullan
lembar
0 1
Melakukan
sosialisasi
pengelolaan data
limbah B3 medis
kepada
stakeholder
Terlaksananya sosialisasi pengelolaan data limbah B3 medis kepada stakeholder
Frekwensi sosialisasi
kali 0 1
RPP Diklat Pim IV Angkatan XXXIII - 20
-
Peningkatan pemahaman peserta sosialisasi tentang limbah B3 medis
persen
0 >50
14. FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN
Beberapa hal yang menjadi factor kunci keberhasilan proyek perubahan
ini adalah :
1. Dukungan, komitmen dan pembinaan dari pimpinan.
2. Dukungan dan komitmen stakeholder internal dan eksternal.
3. Dukungan dan komitmen staf/pelaksana pada seksi pengelolaan
limbah B3
4. Komunikasi yang efektif antara stakeholder
15. DISETUJUI
Tanggal: Tanjung Oktober 2018
Setuju untuk diseminarkan, Coach / Pembimbing
Tina Purnamawati, S.Kom, M.AP Widyaiswara Ahli Madya
NIP. 19700324 200501 2 008
Project Sponsor Atasan Langsung,
Kepala Bidang Persampahan dan Kebersihan
Fairuji, S.Sos Penata Tingkat I
NIP. 19640714 198803 1 019