rancang bangun aplikasi pengolahan data...

RANCANG BANGUN APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENDAFTARAN SERTIPIKAT TANAH PADA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN LAMONGAN KERJA PRAKTIK Program Studi

S1 Sistem Informasi

Oleh:

Fransiscus Xaverius Yudha Gamma Christiawan Habel

09410100214

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA STIKOM SURABAYA 2016

RANCANG BANGUN APLIKASI

PENGOLAHAN DATA PENDAFTARAN SERTIPIKAT TANAH PADA

KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN LAMONGAN

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan

Program Sarjana

Disusun Oleh :

Nama : Fransiscus Xaverius Yudha

Gamma Christiawan Habel

NIM : 09.41010.0214

Program : S1 (Strata Satu)

Jurusan : Sistem Informasi

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA STIKOM SURABAYA

2016

“Mintalah, maka akan diberikan kepadamu

Carilah, maka kamu akan mendapat

Ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.” (Matius 7:7)

Kupersembahkan kepada Ibu dan Ayah Tercinta,

dan semua yang menyayangiku

LEMBAR PENGESAHAN

RANCANG BANGUN APLIKASI PENGOLAHAN DATA

PENDAFTARAN SERTIPIKAT TANAH PADA KANTOR PERTANAHAN

KABUPATEN LAMONGAN

Laporan Kerja Praktik Oleh


NIM : 09.41010.0214

Telah diperiksa, diuji, dan disetujui oleh Dewan Penguji

Surabaya, 21 Juni 2016

Disetujui:

Pembimbing Penyelia Lilis Binawati, S.E., M.Ak. Theresia D. W. H

NIDN. 0720056903

Mengetahui,

Ketua Program Studi

S1 Sistem Informasi

Vivine Nurcahyawati, M. Kom., OCP NIDN. 0723018101

SURAT PERNYATAAN

PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai civitas academica Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya, saya :

Nama : Fransiscus Xaverius Yudha Gamma Christiawan Habel

NIM : 09.41010.0214

Program Studi : S1 Sistem Informasi

Jurusan/Fakultas : Fakultas Teknologi dan Informatika

Demi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi , menyetujui untuk

memberikan kepada Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya Hak Bebas

Royalty Non Eksklusif (Non-Exclusive Royalty Free Right) atas karya ilmiah

yang berjudul :

RANCANG BANGUN APLIKASI

PENGOLAHAN DATA PENDAFTARAN SERTIPIKAT TANAH

PADA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN LAMONGAN

Untuk disimpan, dialih mediakan, dikelola dalam bentuk pangkalan data

(database), untuk didistribusikan atau dipublikasikan untuk kepentingan akademis

dengan tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis atau pencipta dan sebagai

pemilik Hak Cipta.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Surabaya, 21 Juni 2016


NIM : 09410100214

v

ABSTRAK

Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan merupakan pelayanan publik milik negara yang memiliki tugas penting dalam bidang pertanahan. Mulai dari pendaftaran tanah, pelaksanaan survei, pengukuran, pemetaan, dan penerbitan sertipikat tanah. Dalam setiap prosesnya diperlukan pencatatan data. Pencatatan seluruh data untuk pendaftaran sertipikat tanah sangatlah penting. Pencatatan data akan berkaitan antara satu proses dengan proses lainnya. Data itu nantinya harus diolah sehingga berguna dalam kegiatan pelayanan publik Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan, serta memiliki kegunaan bagi pemohon pengurusan sertipikat. Data tersebut juga dapat diolah menjadi laporan sesuai kebutuhan Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan. Selama ini proses pendaftaran masih dilakukan secara manual, maka untuk mencari data yang diperlukan memerlukan waktu yang cukup lama. Demikian pula untuk membuat laporan yang dibutuhkan, karyawan Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan juga harus mencari satu persatu data yang diperlukan, sehingga dirasakan kurang efektif dan efisien.

Berdasarkan permasalahan di atas perlu dibangun aplikasi yang dapat mengolah data pendaftaran sertipikat tanah dimana memiliki kegunaan baik bagi Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan dan pemohon. Pengolahan data harus disimpan secara baik dan benar. Pengolahan data juga harus dapat digunakan sewaktu-waktu dalam proses kegiatan instansi. Penyimpanan data yang baik akan memberikan kemudahan dalam melakukan proses kegiatan instansi.

Hasil dari rancang bangun aplikasi ini adalah rekap data pendaftaran sertipikat tanah yang disimpan dan dikelola secara baik serta dapat dijadikan laporan yang berguna. Data yang dihasilkan dapat digunakan sewaktu-waktu dan dalam jangka waktu yang cukup lama. Data tersebut juga akan membantu pemohon dalam mengetahui perkiraan biaya dan lama pengurusan sertipikatnya.

Kata Kunci : pengolahan, dan penyimpanan data, rancang bangun aplikasi,

sertipikat tanah

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan rahmat

penulis dapat menyelesaikan Laporan Kerja Praktik yang berjudul “Aplikasi

Pengolahan Data Pendaftaran Sertipikat Tanah Pada Kantor Pertanahan

Kabupaten Lamongan” ini dapat diselesaikan.

Laporan Kerja Praktik ini disusun dalam rangka penulisan laporan untuk

memperoleh gelar Sarjana Sistem Informasi pada Program Studi S1 Sistem

Informasi Stikom Surabaya.

Melalui kesempatan yang sangat berharga ini Penulis menyampaikan

ucapan terima kasih yang sebesar–besarnya kepada semua pihak yang telah

membantu penyelesaian Laporan Kerja Praktik ini, kepada yang terhormat:

1. Bapak Prof. Dr. Budi Jatmiko, M.Pd., selaku Rektor Stikom Surabaya.

2. Ibu Vivine Nurcahyawati, M. Kom., OCP, selaku Kaprodi S1 Sistem

Informasi Stikom Surabaya.

3. Ibu Lilis Binawati, S.E., M.Ak., selaku Dosen Pembimbing.

4. Ibu Theresia D.W.H, selaku penyelia

5. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang memberikan

bantuan moral dan materiil dalam proses penyelesaian laporan ini.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan imbalan yang setimpal atas

segala bantuan yang telah diberikan.

Surabaya, Juni 2016

Penulis

vii

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK .............................................................................................................. v

KATA PENGANTAR ........................................................................................... vi

DAFTAR ISI ......................................................................................................... vii

DAFTAR TABEL .................................................................................................. xi

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xii

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xvi

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1

1.2 Perumusan Masalah .................................................................................. 2

1.3 Batasan Masalah ....................................................................................... 3

1.4 Tujuan ....................................................................................................... 3

1.5 Kontribusi ................................................................................................. 4

1.6 Sistematika Penulisan ............................................................................... 4

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI ........................................................... 7

2.1 Sejarah Instansi ......................................................................................... 7

2.2 Lokasi Instansi .......................................................................................... 8

viii

2.3 Visi dan Misi ............................................................................................ 8

2.3.1 Visi .................................................................................................... 8

2.3.2 Misi ................................................................................................... 8

2.4 Lambang Badan Pertanahan Nasional ...................................................... 9

2.5 Struktur Organisasi ................................................................................. 11

2.6 Deskripsi Jabatan dan Tugas .................................................................. 12

2.7 Deskripsi Pekerjaan ................................................................................ 14

BAB III LANDASAN TEORI .............................................................................. 17

3.1 Rancang Bangun ..................................................................................... 17

3.2 Aplikasi .................................................................................................. 17

3.3 Pengolahan Data ..................................................................................... 18

3.4 Program Penunjang ................................................................................ 18

3.4.1 Power Designer 15 .......................................................................... 18

3.4.2 GUI Design Studio .......................................................................... 18

3.4.3 Visual Studio 2012 .......................................................................... 19

3.4.4 Visual Basic.Net 2010 ..................................................................... 19

3.4.5 SQL Server 2008 ............................................................................. 20

3.5 SDLC (System Development Life Cycle) ................................................ 20

ix

3.6 Tabel Jenis Pendaftaran Sertipikat Tanah .............................................. 23

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN .................................................................... 25

4.1 Analisa Sistem ........................................................................................ 25

4.1.1 User Requirements .......................................................................... 26

4.1.2 Software Requirements.................................................................... 27

4.2 Desain ..................................................................................................... 29

4.2.1 Context Diagram ............................................................................. 29

4.2.2 DFD(Data Flow Diagram) ............................................................. 29

4.3 Desain Data ............................................................................................ 31

4.3.1 ERD ................................................................................................. 31

4.3.2 SQL Table ....................................................................................... 32

4.3.2 Normalisasi ..................................................................................... 33

4.4 Desain User Interface ............................................................................. 33

4.4.1 Hardware ........................................................................................ 33

4.4.2 Software .......................................................................................... 33

4.4.2 Desain Input/Output ........................................................................ 33

4.5 Penjelasan Program ................................................................................ 37

BAB V PENUTUP ................................................................................................ 63

x

5.1. Kesimpulan ............................................................................................. 63

5.2. Saran ....................................................................................................... 63

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 64

BIODATA PENULIS ........................................................................................... 65

LAMPIRAN .......................................................................................................... 66

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Tabel Pendaftaran Sertipikat Tanah ....................................................... 32

Tabel 4.2 Tabel Master Sertipikat Tanah ............................................................... 32

Tabel 4.3 Tabel Master Jenis Pendaftaran ............................................................ 32

Tabel 4.4 Tabel Pengurusan Sertipikat Tanah ...................................................... 32

Tabel 4.5 Input Master Jenis Pendaftaran .............................................................. 44

Tabel 4.6 Input Master Sertipikat........................................................................... 49

Tabel 4.7 Input Pendaftaran ................................................................................... 55

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Lambang Badan Pertanahan Nasional ................................................. 9

Gambar 2.2 Empat Butir Padi ............................................................................... 10

Gambar 2.3 Gambar Lingkaran Bumi ................................................................... 10

Gambar 2.4 Gambar Sumbu .................................................................................. 11

Gambar 2.5 Gambar 11 Bidang Grafis .................................................................. 11

Gambar 2.6 Struktur Organisasi ............................................................................. 12

Gambar 3.1 Diagram Waterfall .............................................................................. 22

Gambar 4.1 Workflow Pendaftaran Sertipikat Tanah ............................................. 26

Gambar 4.2 Context Diagram ................................................................................ 29

Gambar 4.3 DFD Level 1 ....................................................................................... 30

Gambar 4.4 DFD Level 2 Proses Pendaftaran Sertipikat Tanah ............................ 30

Gambar 4.5 DFD Level 2 Proses Pengurusan Sertipikat Tanah ............................ 31

Gambar 4.6 Conceptual Data Model (CDM) ........................................................ 31

Gambar 4.7 Physical Data Model (PDM).............................................................. 32

Gambar 4.8 Halaman Login ................................................................................... 33

Gambar 4.9 Halaman Menu Utama dengan Login Front Office ............................ 34

Gambar 4.10 Halaman Cari Nomor Pendaftaran Pemohon ................................... 34

Gambar 4.11 Halaman Master Sertipikat Tanah .................................................... 35

Gambar 4.12 Halaman Master Jenis Pendaftaran Sertipikat Tanah ....................... 35

xiii

Gambar 4.13 Halaman Pendaftaran Sertipikat Tanah ............................................ 36

Gambar 4.14 Halaman Pengurusan Sertipikat Tanah ............................................ 36

Gambar 4.15 Halaman Laporan Pendaftaran Sertipikat ........................................ 37

Gambar 4.16 Halaman Laporan Jenis Pendaftaran ................................................ 37

Gambar 4.17 Menu Login ...................................................................................... 37

Gambar 4.18 Fungsi Pemohon No. Pendaftaran Kosong ...................................... 38

Gambar 4.19 Fungsi Pemohon No. Pendaftaran Telah Diisi ................................. 38

Gambar 4.20 Fungsi Login Telah Diisi .................................................................. 39

Gambar 4.21 Menu Utama Setelah Login .............................................................. 39

Gambar 4.22 Menu Utama ..................................................................................... 40

Gambar 4.23 Menu Utama Dengan 2 Pilihan ........................................................ 40

Gambar 4.24 Menu Utama Pilihan Cari Sertipikat ................................................ 41

Gambar 4.25 Cari Sertipikat Belum Diisi No. Pendaftaran ................................... 42

Gambar 4.26 Cari Sertipikat Field No. Pendaftaran Diisi ..................................... 42

Gambar 4.27 Menu Utama Pilihan Master ............................................................ 42

Gambar 4.28 Menu Master Jenis Pendaftaran Sertipikat Tanah ............................ 43

Gambar 4.29 Data Berhasil Disimpan .................................................................. 45

Gambar 4.30 Pemberitahuan Data Telah Disimpan ............................................... 45

Gambar 4.31 Tampilan Data Setelah Diubah ....................................................... 45

Gambar 4.32 Pemberitahuan Data Telah Diubah ................................................. 46

Gambar 4.33 Tampilan Data Setelah Dihapus ....................................................... 46

xiv

Gambar 4.34 Pemberitahuan Data Telah Dihapus ................................................. 46

Gambar 4.35 Tampilan Menu Terisi Seluruh Field ............................................... 47

Gambar 4.36 Tampilan Menu Setelah Tombol Bersihkan..................................... 47

Gambar 4.37 Menu Master Sertipikat Tanah ......................................................... 48









Gambar 4.46 Menu Utama Pilihan Pendaftaran .................................................... 52

Gambar 4.47 Menu Pendaftaran Sertipikat Tanah ................................................. 53








xv


Gambar 4.56 Menu Utama Pilihan Pengurusan ..................................................... 58

Gambar 4.57 Menu Utama Pilihan Status Pengurusan .......................................... 59

Gambar 4.58 Tampilan Status Pengurusan Pilihan Belum Selesai ........................ 61

Gambar 4.59 Tampilan Status Pengurusan Pilihan Selesai ................................... 60

Gambar 4.60 Menu Laporan Rekap Pendaftaran Sertipikat Per Periode ............... 60

Gambar 4.61 Laporan Pendaftaran Sertipikat Tanah Per Periode ......................... 61

Gambar 4.62 Menu Laporan Rekap Jenis Pendaftaran Per Periode ...................... 61

Gambar 4.63 Laporan Jenis Pendaftaran Tanah Per Periode ................................. 62

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Surat Balasan Instansi ......................................................................... 65

Lampiran 2 Form KP – 5 Halaman 1 ..................................................................... 66

Lampiran 3 Form KP – 5 Halaman 2 ..................................................................... 67

Lampiran 4 Form KP – 6 ....................................................................................... 68

Lampiran 5 Form KP – 6 (Lanjutan)...................................................................... 69

Lampiran 6 Form KP – 7 ....................................................................................... 70

Lampiran 7 Form KP – 7 (Lanjutan)...................................................................... 71

Lampiran 8 Kartu Bimbingan ................................................................................ 72

Lampiran 9 Listing Program Menu Pendaftaran Sertipikat Tanah ........................ 73

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Permasalahan

Badan Pertanahan Nasional (BPN) adalah Lembaga Pemerintah Non

Kementrian yang berada dibawah Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Badan

Pertanahan Nasional, bertanggung jawab kepada Presiden dan dipimpin oleh

kepala kantor. Badan Pertanahan Nasional melaksanakan tugas pemerintahan di

bidang pertanahan secara nasional, regional, dan sektoral sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-undangan.

Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan merupakan kantor pertanahan

dari Badan Pertanahan Nasional yang terletak di Kabupaten Lamongan provinsi

Jawa Timur. Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan melaksanakan tugas di

bidang pertanahan khususnya di Kabupaten Lamongan, dan memiliki peran dalam

pelayanan publik di Lamongan untuk masyarakat yang akan mengurus sertipikat

tanah. Mulai dari pendaftaran tanah, pelaksanaan survei, pengukuran, pemetaan,

dan penerbitan sertipikat tanah. Pelayanan publik Kantor Pertanahan Kabupaten

Lamongan sangat dibutuhkan oleh masyarakat karena setiap kepemilikan tanah

harus memiliki sertipikat seperti yang diatur oleh Undang-Undang.

Untuk melakukan proses pendaftaran sertipikat masyarakat hanya perlu

datang ke Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan dengan membawa syarat

kelengkapan berkas yang ditentukan. Pendaftaran akan dilayani oleh bagian front

office yang memeriksa kelengkapan berkas. Apabila ada kekurangan berkas maka

pemohon diminta melengkapi berkas terlebih dahulu untuk dapat melakukan

2

pendaftaran. Bagian front office harus mencatat semua data yang diserahkan serta

menyimpan data, sehingga kemudian selanjutnya akan diserahkan kepada bagian

yang akan memproses berkas tersebut. Data tersebut akan digunakan sebagai

dasar menyusun laporan jumlah pemohon serta pendaftaran sertipikat tanah yang

terjadi dalam periode yang ditentukan. Data tersebut juga akan membantu

pemohon dalam mengetahui perkiraan biaya dan lama pengurusan sertipikatnya.

Selama ini proses pendaftaran masih dilakukan secara manual, maka untuk

mencari data yang diperlukan memerlukan waktu yang cukup lama. Demikian

pula untuk membuat laporan yang dibutuhkan, karyawan Kantor Pertanahan

Kabupaten Lamongan juga harus mencari satu persatu data yang diperlukan,

sehingga dirasakan kurang efektif dan efisien.

Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka dibutuhkan

aplikasi yang dapat membantu pencatatan dan menyimpan data pendaftaran

sertipikat tanah tersebut. Aplikasi dapat diakses dan digunakan untuk kepentingan

proses pengurusan sertipikat. Aplikasi juga dapat menghasilkan laporan per

periode sesuai dengan kebutuhan user .

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut, maka perumusan

masalah adalah

1. Bagaimana menyusun dan menganalisa kebutuhan aplikasi yang bisa mengolah

data pendaftaran sertipikat tanah.

2. Bagaimana membuat aplikasi yang bisa mengolah data pendaftaran sertipikat

tanah.

3

3. Bagaimana membuat aplikasi yang bisa menghasilkan laporan-laporan sesuai

dengan kebutuhan user.

1.3 Batasan Masalah

Adapun yang menjadi batasan–batasan masalah dalam penyusunan

laporan kerja praktik ini adalah :

1. Aplikasi ini hanya mengolah data yang terkait pendaftaran sertipikat tanah.

2. Aplikasi ini tidak terkait dengan perhitungan biaya pengurusan sertipikat tanah

karena biaya pengurusan sertipikat tanah telah ditetapkan oleh kantor pusat.

3. Aplikasi ini berbasis desktop.

1.4 Tujuan

Tujuan dari kerja praktik pada Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan

adalah sebagai berikut :

1. Membuat aplikasi yang dapat mengelola data pendaftaran sertipikat tanah

secara komputerisasi.

2. Membuat suatu aplikasi yang membantu dalam menyimpan data pendaftaran

sertipikat tanah pada database.

3. Membuat aplikasi yang membantu memberikan laporan per periode terkait data

pendaftaran sertipikat tanah sesuai kebutuhan user.

4. Membuat aplikasi yang membantu memberikan informasi kepada pemohon

mengenai tanggal selesainya pengurusan sertipikat tanah yang didaftarkan.

5. Membuat aplikasi yang membantu memberikan informasi kepada pemohon

mengenai biaya pengurusan pendaftaran sertipikat tanah.

4

1.5 Kontribusi

Pelaksanaan kerja praktik di Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan

memberikan kontribusi sebagai berikut :

· Bagi peserta kerja praktik

Kerja praktik merupakan kesempatan untuk mengimplementasikan ilmu

yang yang telah didapat selama perkuliahan ke dunia kerja secara nyata.

Sehingga penulis memiliki pengalaman sebelum nantinya benar-benar terjun

di dunia pekerjaan setelah menyelesaikan masa studi di Institut Bisnis dan

Informatika Stikom Surabaya.

· Bagi Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan

Aplikasi yang dibuat membantu dalam mengelola dan mengolah data

yang sebelumnya dilakukan secara manual menjadi terkomputerisasi,

sehingga proses pengolahan data, penyimpanan data, dan penyusunan laporan

yang ada pada Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan menjadi lebih cepat

dan efisien.

· Bagi Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya

Dengan adanya penulis melaksanakan kerja praktik di Kantor Pertanahan

Kabupaten Lamongan maka terjalin kerja sama antara Stikom dan tempat

pelaksanaan kerja praktik.

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk lebih mudah dalam mempelajari laporan kerja praktik ini, maka

penulis perlu membuat suatu sistematika penulisan yang bertujuan menjelaskan

5

pokok bahasan dari laporan kerja praktik ini. Adapun isi dari sistematika

penulisan laporan ini yaitu :

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan secara garis besar latar belakang masalah,

perumusan masalah, batasan masalah, tujuan, kontribusi, dan

sistematika penulisan.

BAB II : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Bab ini menjelaskan secara singkat tentang gambaran umum

Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan berupa sejarah instansi,

lokasi instansi, visi dan misi, lambang instansi, struktur

organisasi, deskripsi jabatan dan tugas, dan deskripsi pekerjaan.

BAB III : LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan beberapa teori singkat yang berhubungan

dengan kerja praktik. Teori-teori ini digunakan sebagai bahan

acuan bagi penulis untuk menyelesaikan masalah dan untuk

penyelesaian laporan.

BAB IV : DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

Bab ini menguraikan tentang prosedur dan langkah-langkah

sistematis dalam menyelesaikan kerja praktik ini. Bab ini juga

berisi tentang perancangan aplikasi menggunakan System Flow,

Data Flow Diagram (DFD), Entity Relationship Diagram (ERD),

Rancangan Database, Desain Input Output dan Rencana

Evaluasi Hasil.

6

BAB V : PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dari keseluruhan bab-bab sebelumnya,

beserta saran-saran untuk melakukan pengembangan aplikasi ini

di masa mendatang.

7

BAB II

GAMBARAN UMUM INSTANSI

2.1 Sejarah Instansi

Awal berdiri Badan Pertanahan Nasional (BPN) Tahun 1988 setelah

terbit Keputusan Presiden Nomor 26 Tahun 1988 tentang Badan Pertanahan

Nasional. Sejalan dengan meningkatnya pembangunan nasional yang menjadi

tema sentral proyek ekonomi – politik Orde Baru, kebutuhan akan tanah juga

makin meningkat. Persoalan yang dihadapi Direktorat Jenderal Agraria bertambah

berat dan rumit. Untuk mengatasi hal tersebut, status Direktorat Jenderal Agraria

ditingkatkan menjadi Lembaga Pemerintah Non Departemen dengan nama Badan

Pertanahan Nasional. Dengan lahirnya Keputusan Presiden Nomor 26 Tahun 1988

tersebut.

Periode 2015 sampai sekarang Badan Pertanahan Nasional Republik

Indonesia berubah menjadi Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan

Pertanahan Nasional berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 17 Tahun 2015

tentang Kementerian Agraria yang berfungsi Tata Ruang dan Peraturan Presiden

Nomor 20 Tahun 2015 tentang Badan Pertanahan Nasional yang ditetapkan pada

21 Januari 2015. Badan Pertanahan Nasional (BPN) adalah Lembaga Pemerintah

Non Kementrian yang berada dibawah Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Badan

Pertanahan Nasional, bertanggung jawab kepada Presiden dan dipimpin oleh

kepala kantor. Badan Pertanahan Nasional mempunyai tugas melaksanakan tugas

pemerintahan di bidang pertanahan secara nasional, regional dan sektoral sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

8

Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan merupakan instansi vertical di

kabupaten dari Badan Pertanahan Nasional. Berada di bawah dan bertanggung

jawab kepada Badan Pertanahan Nasional wilayah Jawa Timur. Kantor

Pertanahan Kabupaten Lamongan dipimpin oleh seorang Kepala Kantor. Kepala

Kantor membawahi 1 bagian dan 5 seksi yang masing-masing dipimpin oleh

kepala seksi.

2.2 Lokasi Instansi

Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan tepatnya berada di jalan

Suwoko no 18 Kabupaten Lamongan Provinsi Jawa Timur.

2.3 Visi dan Misi

2.3.1 Visi

Sejalan dengan perannya yang begitu besar, maka ditetapkan visi dan

misi yang dijadikan pedoman dalam mencapai tujuan organisasi. Visi yang ingin

dicapai oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan adalah “Menjadi lembaga

yang mampu mewujudkan tanah dan pertanahan untuk sebesar-besar kemakmuran

rakyat, serta keadilan dan keberlanjutan sistem kemasyarakatan, kebangsaan dan

kenegaraan Republik Indonesia”.

2.3.2 Misi

Misi yang dimiliki oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan dalam

melaksanakan tugasnya sebagai pelayanan publik, yaitu :

9

1. Peningkatan kesejahteraan rakyat, penciptaan sumber-sumber baru

kemakmuran rakyat, pengurangan kemiskinan dan kesenjangan

pendapatan, serta pemantapan ketahanan pangan.

2. peningkatan tatanan kehidupan bersama yang lebih berkeadilan dan

bermartabat dalam kaitannya dengan penguasaan, pemilikan, penggunaan

dan pemanfaatan tanah (P4T).

3. Perwujudan tatanan kehidupan bersama yang harmonis dengan mengatasi

berbagai sengketa, konflik dan perkara pertanahan di seluruh tanah air dan

penataan perangkat hukum dan sistem pengelolaan pertanahan sehingga

tidak melahirkan sengketa, konflik dan perkara di kemudian hari.

4. Keberlanjutan sistem kemasyarakatan, kebangsaan dan kenegaraan

Indonesia dengan memberikan akses seluas-luasnya pada generasi yang

akan datang terhadap tanah sebagai sumber kesejahteraan masyarakat.

Menguatkan lembaga pertanahan sesuai dengan jiwa, semangat, prinsip

dan aturan yang tertuang dalam UUPA dan aspirasi rakyat secara luas.

2.4 Lambang Badan Pertanahan Nasional

Lambang Badan Pertanahan Nasional adalah bentuk suatu kesatuan

gambar dan tulisan terdiri dari:

Gambar 2.1 Lambang Badan Pertanahan Nasional

10

Lambang Badan Pertanahan Nasional adalah bentuk suatu kesatuan

gambar, warna dan tulisan terdiri dari:

Warna Coklat melambangkan bumi, alam raya dan cerminan dapat

dipercaya dan teguh. Warna Kuning Emas melambangkan kehangatan,

pencerahan, intelektual dan kemakmuran. Warna Abu-abu melambangkan

kebijaksanaan, kedewasaan serta keseimbangan.

Gambar 2.2 Empat Butir Padi

Gambar 4 (empat) butir padi melambangkan Kemakmuran dan

kesejahteraan. Memaknai atau melambangkan 4 (empat) tujuan Penataan

Pertanahan yang akan dan telah dilakukan BPN RI yaitu kemakmuran, keadilan,

kesejahteraan sosial dan keberlanjutan.

Gambar 2.3 Gambar Lingkaran Bumi

Gambar lingkaran bumi melambangkan sumber penghidupan manusia.

Melambangkan wadah atau area untuk berkarya bagi BPN RI yang berhubungan

langsung dengan unsur-unsur yang ada didalam bumi yang meliputi tanah, air dan

udara.

11

Gambar 2.4 Gambar Sumbu

Gambar sumbu melambangkan poros keseimbangan. 3 (tiga) Garis

Lintang dan 3 (tiga) Garis Bujur Memaknai atau melambangkan pasal 33 ayat 3

UUD 45 yang mandasari lahirnya Undang-undang Pokok Agraria (UUPA) nomor

5 tahun 1960.

Gambar 2.5 Gambar 11 Bidang Grafis

Gambar 11(sebelas) bidang grafis bumi memaknai atau melambangkan

11 (Sebelas) agenda pertanahan yang akan dan telah dilakukan BPN RI. Bidang

pada sisi sebelah kiri melambangkan bidang bumi yang berada diluar jangkauan

wilayah kerja BPN RI.

2.5 Struktur Organisasi

STRUKTUR ORGANISASI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN LAMONGAN

Gambar 2.6 Struktur Organisasi

12

2.6 Deskripsi Jabatan dan Tugas

Berikut ini dijelaskan secara deskripsi tugas dan wewenang dari struktur

organisasi pada Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan.

Jabatan Tugas

Kepala Kantor Pertanahan

Kabupaten Lamongan

1. Membuat kebijakan teknis dibidang

pertanahan di Kabupaten Lamongan.

2. Melaporkan setiap kebijakan teknis dibidang

pertanahan kepada kantor wilayah Jawa Timur

dan pusat

3. Bertanggung jawab langsung terhadap setiap

kebijakan teknis dibidang pertanahan kepada

kantor wilayah Jawa Timur dan pusat.

Subbagian Tata Usaha 1. Memberikan pelayanan administrative kepada

seluruh pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten

Lamongan.

2. Penyusunan rencana program, dan anggaran

serta laporan akuntabilitas kinerja Kantor

Pertanahan Kabupaten Lamongan.

3. Pelaksanaan urusan tata usaha, rumah tangga,

sarana dan perasarana instansi.

Seksi survei, pengukuran,

dan pemetaan

1. Mengkoordinasikan dan melaksanakan survey,

pengukuran dan pemetaan bidang tanah dan

pengukuran batas wilayah, pemetaan tematik

dan survey potensi tanah, pembinaan surveyor

berlisensi.

2. Pelasanaan pengukuran, pemetaan dan

13

pembukuan bidang tanah.

Seksi hak tanah dan

pendaftaran tanah

1. Melakukan penetapan hak dalam rangka

pemberian, perpanjangan dan pembaruan hak

tanah, pengadaan tanah, perijinan, pendataan

dan penertipan bekas tanah hak; pendaftaran,

peralihan, pembebanan hak atas tanah serta

pembinaan pejabat pembuat akte tanah

(PPAT).

2. Mengadministrasikan atas tanah yang dikuasai

dan atau milik Negara, daerah bekerjasama

dengan pemerintah, termasuk tanah badan

hukum pertanahan.

Seksi pengaturan dan

penataan pertanahan

1. Menyiapkan bahan dan melakukan

penatagunaan tanah, landreform, konsolidasi

tanah, penataan pertanahan wilayah pesisir,

pulau-pulau kecil perbatasan dan wilayah

tertentu lainnya.

2. Pengumpulan, pengolahan, penyajian dan

dokumentasi data landreform.

Seksi pengendalian dan

pemberdayaan

1. Menyiapkan bahan dan melakukan kegiatan

pengendalian pertanahan, pengolahan tanah

Negara, tanah terlantar dan tanah kritis serta

pemberdayaan masyarakat.

2. Penyiapan saran tindak dan langkah-langkah

penanganan serta usulan rekomendasi,

pembinaan, peringatan, harmonisasi, program

pertanahan dan sector dalam pengolahan tanah

negara, penanganan tanah terlantar dan kritis.

14

Seksi sengketa, konflik, dan

perkara

1. Menyiapkan bahan dan melakukan kegiatan

penanganan sengketa, konflik dan perkara

pertanahan.

2. Pelaporan penganan dan penyelesaian konflik,

sengketa dan perkara pertanahan.

2.7 Deskripsi Pekerjaan

Berikut ini dijelaskan secara garis besar tugas dari Kantor Pertanahan

Kabupaten Lamongan sebagai berikut :

1. Kantor Pertanahan Lamongan merupakan instansi vertical di

kabupaten dari Badan Pertanahan Nasional.

2. Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan memiliki tugas pelayanan

masyarakat khususnya dibidang pertanahan serta perumusan

kebijakan teknis di bidang pertanahan pada Kabupaten Lamongan.

Dan melakukan koordinasi kebijakan, perencanaan dan program

kepada kantor wilayah Jawa Timur dan pusat.

3. Dalam melaksanakan tugas Kantor Pertanahan Kabupaten

Lamongan melaksanakan fungsi:

a. Pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang

pertanahan.

b. Penyelenggaraan dan pelaksanaan survei, pengukuran dan

pemetaan di bidang pertanahan.

15

c. Pelaksanaan pendaftaran tanah dalam rangka menjamin

kepastian hukum.

d. Pengaturan dan penetapan hak-hak atas tanah.

e. Penyiapan administrasi atas tanah yang dikuasai dan/atau

milik negara/daerah bekerja sama dengan Departemen

Keuangan.

f. Pengawasan dan pengendalian penguasaan pemilikan tanah.

g. Kerja sama dengan lembaga-lembaga lain.

h. Pengkajian dan penanganan masalah, sengketa, perkara dan

konflik di bidang pertanahan.

i. Penelitian dan pengembangan di bidang pertanahan.

j. Pendidikan, latihan dan pengembangan sumber daya manusia

di bidang pertanahan.

k. Pembinaan fungsional lembaga-lembaga yang berkaitan

dengan bidang pertanahan.

17

BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 Rancang Bangun

Perancangan adalah kegiatan yang memiliki tujuan untuk mendesain

sistem baru yang dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi

perusahaan yang diperoleh dari pemilihan alternatif sistem yang terbaik

(Ladjamudin, 2005).

Dengan demikian pengertian rancang bangun merupakan kegiatan

menerjemahkan hasil analisa ke dalam bentuk paket perangkat lunak kemudian

menciptakan sistem tersebut ataupun memperbaiki sistem yang sudah ada.

3.2 Aplikasi

Definisi aplikasi adalah penggunaan atau penerapan suatu konsep yang

menjadi suatu pokok pembahasan. Aplikasi dapat diartikan juga sebagai program

komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas

tertentu. (Noviansyah, 2008:56)

Aplikasi software yang dirancang untuk suatu tugas khusus dapat

dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:

1. Aplikasi software spesialis, program dengan dokumentasi tergabung yang

dirancang untuk menjalankan tugas tertentu.

2. Aplikasi software paket, suatu program dengan dokumentasi tergabung yang

dirancang untuk jenis masalah tertentu.

18

3.3 Pengolahan Data

Menurut Jogiyanto Hartono (2006) data adalah bentuk yang masih

mentah, belum bisa berceritera banyak, sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data

diolah melalui suatu model untuk dihasilkan informasi. Pengolahan (processing)

adalah proses data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerima

kemudian menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan

tindakan, yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan membuat

sejumlah data kembali. Data tersebut akan dtangkap sebagai input, diproses

kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus. Siklus ini

disebut juga dengan siklus pengolahan data (data processing cycles).

3.4 Program Penunjang

Dalam membangun aplikasi ini dibutuhkan beberapa program yang akan

digunakan dari awal hingga akhir. Program yamg digumakan sebagai penunjang

antara lain

3.4.1 Power Designer 15

Power Designer 15 merupakan perangkat lunak permodelan yang

dikeluarkan Sybase untuk membangun Sistem Informasi yang terstruktur.

Sybase Power Designer akan digunakan untuk merancang Context Diagram,

Data Flow Diagram mulai dari level 0 sampai 1, Conceptual Data Model

(CDM) dan Physical Data Model (PDM). (Steve Hoberman, 2011)

3.4.2 GUI Design Studio

GUI Design Studio merupakan perangkat lunak untuk permodelan

yang digunakan untuk merencanakan tampilan tampilan dari aplikasi yang

akan dibuat. Perangkat lunak ini memiliki fungsi interaktif yang dapat

19

membuat design tampilan yang kita buat berjalan seperti sebuah aplikasi.

(Mike Gunderloy, 2005)

3.4.3 Visual Studio 2012

Microsoft Visual Studio 2012 merupakan perangkat lunak yang

dapat digunakan untuk membangun sebuah aplikasi baik aplikasi bisnis

maupun aplikasi personal. Visual Studio mencakup kompiler, SDK,

Integrated Development Environment (IDE), dan dokumentasi (umumnya

berupa MSDN Library). Beberapa kompiler yang dimasukkan ke dalam

paket Visual Studio antara lain Visual Basic dan Visual Basic.NET.

Microsoft Visual Studio dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi

dalam native code ataupun managed code.

Setelah analisis dan perancangan yang harus dilakukan

membangun aplikasi. Penggunaan Visual Studio 2012 untuk membangun

aplikasi desktop. Bahasa yang digunakan Visual Basic yang terdapat pada

Visual Studio 2012. Visual Basic merupakan sebuah bahasa pemrograman

yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk

membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft

Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM). Visual Basic

menawarkan pengembangan perangkat lunak komputer berbasis grafik

dengan cepat. (Bruce Johnson, 2013)

3.4.4 Visual Basic .NET 2010

Belum berselang lama Visual Studio .NET 2005 merambah dunia

pemrograman, kini kehadirannya sudah diganti oleh Visual Studio .NET

20

2005. Keberadaan Visual Studio .NET 2010 sangat mendukung

pengembangan aplikasi terdistribusi dan pengembangan e-commerce.

Visual Studio .NET 2010 adalah salah satu bahasa pemrograman

yang ada di dalam Visual Studio .NET 2010. Beberapa perubahan drastis

ditambahkan pada Visual Basic .NET 2010 mulai dari tampilan control,

mendukung penuh OOP (Object Oriented Programming), tersedianya

fasilitas GUI (Graphic universal Interface) sampai dengan cara melakukan

koneksi database yang lebih sempurna dari pendahulunya. (Sadeli, 2008:2)

3.4.5 SQL Server 2008

SQL Server 2008 adalah perangkat lunak yang dimiliki oleh

Microsoft. SQL Server digunakan untuk membangun database dimana

memuat table, record, field, query, dan index. Semua data dari aplikasi yang

sudah dibangun nantinya disimpan. SQL Server yang akan membangun

database yang memiliki tugas menampung data dari aplikasi. (Andi, 2010)

“Database adalah sekumpulan data/ informasi yang teratur

berdasarkan kriteria tertentu berhubungan” (Subari & Yuswanto, 2008:2).

Database terhubung dengan aplikasi yang sudah dibangun. Sehingga

sewaktu-waktu data dibutuhkan dapat dipanggil dan ditampilkan oleh

aplikasi. Database juga akan diolah melalui aplikasi.

3.5 SDLC (System Development Life Cycle)

Menurut Azhar Susanto (2004:341) SDLC adalah satu metode

pengembangan sistem informasi yang popular pada saat sistem informasi pertama

kali dikembangkan.

21

Metode SDLC adalah tahap-tahap pengembangan sistem informasi yang

pertama kali dikembangkan yang dilakukan oleh analisis sistem dan programmer

untuk membangun sebuah sistem informasi. Metode SDLC ini seringkali

dinamakan sebagai proses pemecahan masalah, langkah-langkahnya adalah

sebagai berikut:

1. Analisis

Tahap mempelajari sistem yang sedang berjalan sangat berguna untuk

mengetahui sebab dan akibat yang ditimbulkan oleh masalah, sehingga akan

menghasilkan pelaporan yang mengungkapkan adanya permasalahan.

2. Perancangan

Memahami bagaimana menterjemahkan keinginan pemakai sistem informasi

tersebut ke dalam bahasa komputer, untuk memulai merancang suatu sistem

informasi baru yang meliputi input, file-file database, dan output, bahasa

yang digunakan, metode dan prosedur, serta pengendalian.

3. Penerapan

Hasil penyusunan sistem informasi adalah sebuah perangkat lunak komputer

yang siap digunakan untuk kebutuhan pemakai untuk dioperasikan.

4. Pemeliharaan

Pemeliharaan yang dilakukan analis adalah dengan melakukan perbaikan dan

pemeliharaan pada kesalahan atau kegagalan yang timbul dalam penggunaan

sistem informasi.

Metodologi yang dipilih oleh penulis adalah metode pengembangan sistem

waterfall, yaitu merupakan urutan kegiatan yang dilakukan dalam pengembangan

sistem mulai dari penentuan masalah, analisis kebutuhan, perancangan

22

implementasi, integrase, uji sistem, penerapan, dan pemeliharaan. Model ini

menawarkan cara pembuatan perangkat lunak secara lebih nyata.

Gambar 3.1 Diagram Waterfall

Adapun langkah-langkah dalam metode waterfall adalah sebagai berikut:

1. System Engineering

Merupakan pembentukan kebutuhan dari semua elemen sistem dan

menganalisa kebutuhan keinginan user meliputi I/O, waktu pengerjaan,

ukuran, dan jumlah data yang ditangani.

2. Analysis

Adalah proses menentukan arsitektur sistem secara total dan menentukan

ukuran data dan jumlah data.

3. Design

Adalah menentukan dasar-dasar pembentukan dan pemilihan struktur data,

struktur program, arsitektur program, pemilihan algoritma, interaksi dengan

user.

23

4. Coding

Adalah mentransformasikan desain kedalam baris-baris program dan

peemilihan bahasa yang digunakan.

5. Testing

Merupakan pengujian kebenaran, error debugging

6. Maintenance

Adalah proses perawatan perangkat lunak agar dapat digunakan terus

3.6 Tabel Jenis Pendaftaran Sertipikat Tanah

No Jenis

Pendaftaran Deskripsi

Lama

Proses Biaya

1

Konversi,

Pengakuan, dan

Penegasan Hak

Pendaftaran jenis ini pada

dasarnya bertujuan untuk

melakukan permohonan

pendaftaran tanah untuk

permohonan pendaftaran hak

lama belum bersertipikat. Hasil

dari Konversi / Pengakuan dan

Penegasan adalah sertipikat

Hak Milik.

98 hari Rp 524.000,-

2 Pemberian Hak

Milik

Pemberian hak milik adalah

hak turun-temurun, terkuat, dan

terpenuh yang dapat dipunyai

orang atas tanah dengan

mengingat fungsi sosial.

38 hari Rp 524.000,-

3 Pemberian Hak

Guna Bangunan Pemberian hak guna bangunan

adalah hak untuk mendirikan 57 hari Rp 500.000,-

24

No Jenis

Pendaftaran Deskripsi

Lama

Proses Biaya

dan mempunyai bangunan atas

tanah yang bukan miliknya

sendiri, dengan jangka waktu

paling lama 30 tahun

4 Pemberian Hak

Pakai

Pemberian Hak Pakai atas suatu

tanah Hak Pengelolaan

diberikan melalui keputusan

menteri atau pejabat berwenang

dengan usulan dari pemegang

hak pengelolaan. Hal ini

berlaku untuk tanah negara.

98 hari Rp 500.000,-

5 Wakaf

Hak Milik atas Tanah Wakaf

yang diberikan kepada

pemohon, baik yang berasal

dari tanah yang sudah ada

haknya maupun tanah Negara

melalui prosedur perolehan

sertipikat hak atas tanah

dikantor pertanahan.

98 hari Rp 450.000,-

25

BAB IV

DESKRIPSI PEKERJAAN

4.1 Analisis Sistem

Setelah mengetahui dan mengenali latar belakang, tujuan, ruang lingkup,

dan proses yang sudah dikaji secara keseluruhan dari sistem yang akan dibangun

pada kerja praktik ini. Maka berdasarkan hasil pengamatan di front office Kantor

Pertanahan Kabupaten Lamongan maka diperoleh workflow dari hasil analisa

yang telah dilakukan sebelumnya. Workflow menggambarkan seluruh proses yang

berhubungan dalam kegiatan pendaftaran sertipikat tanah yang berlangsung saat

ini pada Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan yang dilakukan secara manual.

Workflow ini akan digunakan dalam membangun aplikasi yang dibutuhkan Kantor

Pertanahan Kabupaten Lamongan.

Gambar 4.1 halaman 26 merupakan gambar proses manual pendaftaran

sertipikat tanah dalam bentuk workflow. Proses dimulai dari pemohon datang dan

memberikan dokumen kepada front office. Setelah dokumen dari pemohon

diserahkan, front office akan memeriksa kelengkapan dokumen. Dokumen akan

diperiksa sesuai dengan ketentuan pendaftaran sertipikat tanah yaitu KTP

pemohon, sertipikat tanah, dan PPAT. Pemeriksaan dilakukan dengan tujuan agar

pemohon dapat mengetahui kekurangan dokumen yang dibutuhkan. Dokumen

yang tidak sesuai kelengkapannya akan dikembalikan kepada pemohon untuk

dilengkapi dan dapat diajukan kembali setelah dokumen terlengkapi. Dokumen

yang sudah memenuhi syarat kelengkapan akan dicatat oleh front office dan akan

dibuatkan tanda terima yang diserahkan kepada pemohon. Pada tanda terima

terdapat informasi perkiraan tanggal selesai dan biaya pengurusan sertipikat tanah.

26

Dokumen-dokumen yang sudah dicatat disatukan menjadi satu berkas dan

diserahkan kepada back office untuk dilanjutkan pengurusannya. Back office akan

melakukan pengecekan ulang dokumen yang telah diserahkan, kemudian akan

diserahkan kepada seksi-seksi urus yang sesuai dengan pengurusan sertipikat

tanah. Back office akan melakukan pengurusan sesuai dengan permohonan.

Setelah pengurusan selesai dokumen diserahkan kembali kepada front office.

Workflow Manual Pendaftaran Sertipikat Tanah

Pemohon Front Office Back Office

Phas

e

Mulai

Kelengkapan Dokumen PPAT

Sesuai

Ya

Tidak

Tanda Terima

Data Pendaftaran

Berkas

Selesai

Periksa Kelengkapan

Dokumen

Gambar 4.1 Workflow Pendaftaran Sertipikat Tanah

4.1.1 User Requirements

Berdasarkan hasil wawancara dengan Kasubsi Pendaftaran Tanah Kantor

Pertanahan Kabupaten Lamongan (Ibu Theresia) didapatkan user requirements

untuk aplikasi yang akan dibangun.

27

A. Pendaftaran Sertipikat Tanah

Fungsi : Mencatat pendaftaran sertipikat tanah.

Deskripsi : Fungsi ini digunakan untuk mencatat dan mengolah data

pendaftaran sertipikat tanah yang diterima front office.

Aktor : Front Office.

Input : Data Pendaftaran Sertipikat.

Output : Laporan Pendaftaran Sertipikat Tanah.

Peraturan : Dokumen harus lengkap.

B. Pengurusan Sertipikat Tanah

Fungsi : Mencatat sertipikat tanah masuk back office

Deskripsi : Fungsi ini digunakan untuk mencatat sertipikat tanah yang akan

diserahkan kepada back office.

Aktor : Front Office

Input : Data Sertipikat Masuk, Data Pengurusan Sertipikat

Output : Laporan sertipikat masuk

Peraturan : Sertipikat yang masuk ke back office harus sama dengan sertipikat

yang diterima front office

4.1.2 Software Requirements

Berdasarkan hasil analisis dari user requirement diatas, dibutuhkan

software requirement yang dapat menunjang fungsi kebutuhan diatas. Fungsi

tersebut diantara lain:

A. Penerimaan Pendaftaran Sertipikat Tanah

Fungsi : Mencatat penerimaan pendaftaran sertipikat tanah.

28

Deskripsi : Fungsi ini digunakan untuk mencatat pendaftaran sertipikat tanah

diterima front office.

Pemicu : (tidak ada).

Awal : Otentifikasi oleh front office.

Alur :

1. Melalui form pendaftaran sertipikat tanah aktor memasukkan data yang

diminta

1.1 Aktor mengisi form pendaftaran sertipikat tanah

2. Aktor menyimpan data melalui form pendaftaran sertipikat tanah

2.1 Aktor memilih tombol simpan

2.2 Data tersimpan pada tabel pendaftaran sertipikat tanah

B. Pengurusan Sertipikat Tanah

Fungsi : Mencatat sertipikat tanah masuk back office

Deskripsi : Fungsi ini digunakan untuk mencatat sertipikat tanah yang akan

diserahkan kepada back office.

Pemicu : (tidak ada)

Awal : otentifikasi oleh front office

Alur :

1. Aktor masuk form pengurusan sertipikat tanah

1.1 Aplikasi menampilkan form pengurusan sertipikat tanah

2. Aktor melakukan pengisian data pada form pengurusan sertipikat tanah

2.1 Aktor memilih kode pengurusan sertipikat tanah yang akan dilengkapi

datanya

2.2 Aktor melengkapi form pengurusan sertipikat tanah.

29

3. Aktor menyimpan data pengurusan sertipikat tanah

3.1 Aktor memilih tombol simpan

3.2 Data tersimpan pada tabel pengurusan sertipikat tanah

3.3 Data sertipikat pada tabel master sertipikat tanah terupdate

4.2 Desain

Dari hasil analisis software requirement diatas maka proses selanjutnya

adalah membuat desain proses.

4.2.1 Context Diagram

Context diagram menggambarkan secara umum yang terjadi pada Kantor

Pertanahan Kabupaten Lamongan pada front office. Pada context diagram

tersebut melibatakan 3 entitas yaitu pemohon, front office, dan back office.

Laporan Sertipikat Masuk

Laporan Pedaftaran Sertipikat

Data Pendaftaran Sertipikat Masuk

Status Sertipikat

Jenis Pengurusan

Data Sertipikat Masuk

Data Sertipikat

Data Pengurusan Sertipikat

Detail Pendaftaran Sertipikat

No Pendaftaran

0

Aplikasi Pengolahan Data Pendaftaran Sertipikat Tanah

Front Office

Back Office

Pemohon

Gambar 4.2 Context Diagram

4.2.2 DFD (Data Flow Diagram)

Setelah membuat context diagram, selanjutnya akan dibagi menjadi sub

proses yang lebih detail.

30

Baca DataSimpan Data

Simpan DataBaca Data

Baca Data

Simpan Data

Baca Data Simpan Data

Baca Data

Jenis Pengurusan

Data Pendaftaran Sertipikat Masuk

Status Sertipikat

Data Sertipikat




No Pendaftaran

Pemohon

Front Office

Back Office

1

Pendaftaran Sertipikat Tanah

2

Pengurusan Sertipikat

1 Sertipikat Tanah

2Jenis

Pendaftaran

3Pendaftaran

Sertipikat

4Pengurusan

Sertipikat Gambar 4.3 DFD Level 1 Aplikasi Pengolahan Data Pendaftaran Sertpikat Tanah

Laporan Pedaftaran Sertipikat

Jenis Pengurusan

Data Sertipikat


No Pendaftaran

Baca Data

Baca Data

Baca Data

Simpan Data

Simpan Data

Simpan Data

Pemohon

Front Office

Back Office3

Pendaftaran Sertipikat

1 Sertipikat Tanah

2Jenis

Pendaftaran

1

Input Pendaftaran

2

Update Master

Gambar 4.4 DFD Level 2 Proses Pendaftaran Sertipikat Tanah

31

Baca Data

Simpan Data

Baca Data

Status Sertipikat



Laporan Sertipikat Masuk

Front Office

Back Office

2Jenis

Pendaftaran 4Pengurusan

Sertipikat

1

Input Pengurusan Sertipikat

Gambar 4.5 DFD Level 2 Proses Pengurusan Sertipikat Tanah

4.3 Desain Data

Setelah menggambarkan desain proses diatas, dapat diketahui desain data

yang dibutuhkan untuk menunjang berjalannya aplikasi yang akan dibuat.

4.3.1 ERD (Entity Relationship Diagram)

Merupakan gambaran struktur basis data dari aplikasi yang akan

dikembangkan. ERD dibagi menjadi dua, yaitu Conceptual Data Model dan

Physical Data Model.

1. Conceptual Data Model (CDM)

Gambar 4.6 Conceptual Data Model (CDM)

32

2. Physical Data Model (PDM)

Gambar 4.7 Physical Data Model (PDM)

4.3.2 SQL Table

Berikut ini adalah tabel yang akan digunakan berdasarkan hasil desain

diatas.

1. Tabel Pendaftaran Sertipikat Tanah

ID_PENDAF

TARAN TGL_DAFTAR

NAMA_PEMO

HON ALAMAT_TANAH NO_TELP JNS_DAFTAR

TGL_SELE

SAI

BIAYA_

DAFTAR

Varchar(4) Date Char(50) Varchar(100) Integer Char(50) Date integer

Tabel 4.1 Tabel Pendaftaran Sertipikat Tanah

2. Tabel Sertipikat Tanah

NO_SERTIPIKAT NAMA_PE

MILIK TGL_LAHIR ALAMAT KECAMATAN DESA JNS_HAK

Varchar(8) Char(50) Date Varchar(100) Char(50) Char(50) Char(50)

Tabel 4.2 Tabel Master Sertipikat Tanah

3. Tabel Jenis Pendaftaran

ID_JENIS JENIS_PENDAFTARAN LAMA BIAYA

Varchar(4) Char(50) Date Integer

Tabel 4.3 Tabel Master Jenis Pendaftaran

4. Tabel Pengurusan Sertipikat Tanah

ID_URUS SEKSI_URUS TGL_MASUK TGL_KELUAR STATUS_URUS

Varchar(4) Char(50) Date Date Char(50)

Tabel 4.4 Tabel Pengurusan Sertipikat Tanah

33

4.3.3 Normalisasi

Tabel diatas sudah normal dan memenuhi bentuk normal 3F sehingga

tidak perlu dinormalisasi lagi.

4.4 Desain User Interface

4.4.1 Hardware

Perangkat keras yang diperlukan untuk dapat menjalankan aplikasi ini

adalah komputer dengan spesifikasi sebagai berikut:

1. Prosesor Intel Core 2 Duo minimal @2.0 GHz

2. Memory RAM minimal 2 GB

3. Harddisk minimal 40 GB

4.4.2 Software

Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk dapat menjalankan aplikasi ini

adalah sebagai berikut:

1. Microsoft SQL Server 2008

2. Visual Basic .NET 2010

4.4.3 Desain Input/Output

1. Halaman Login

FORM LOGIN

NIP

Password

LOGIN

APLIKASI PENGELOLAAN DATA PENDAFTARAN SERTIPIKAT TANAH

Gambar 4.8 Halaman Login

34

2. Halaman Menu Utama dengan Login Front Office

Menu Utama

MASTERCARI SERTIPIKATFILE PENDAFTARAN LAPORANPENGURUSAN

Gambar 4.9 Halaman Menu Utama dengan Login Front Office

3. Halaman Cari Nomor Pendaftaran Pemohon

Menu Cari Pendaftaran

Enter TextNO PENDAFTARAN Cari

Gambar 4.10 Halaman Cari Nomor Pendaftaran Pemohon

35

4. Halaman Master Sertipikat Tanah

Master Sertpikat


SERTIPIKAT

JENIS PENDAFTARAN

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

No Sertipikat

Nama Pemilik

Tanggal Lahir

Alamat

Ubah SimpanHapus

Kecamatan

Desa

Status

Gambar 4.11 Halaman Master Sertipikat Tanah

5. Halaman Master Jenis Pendaftaran Sertipikat Tanah

Master Jenis


SERTIPIKAT

JENIS PENDAFTARAN

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Jenis Pendaftaran

Seksi Urus

Lama

Biaya

Ubah SimpanHapus

Gambar 4.12 Halaman Master Jenis Pendaftaran Sertipikat Tanah

36

6. Halaman Pendaftaran Sertipikat Tanah

Menu Pendaftaran


Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

List Box

Enter Text

Enter Text

Id Pendaftaran

Tanggal Daftar

Nama Pemohon

Alamat

Ubah SimpanHapus

No Telepon

Jenis Daftar

Tanggal Selesai

Biaya Rp

No Sertipikat

Cetak

Gambar 4.13 Halaman Pendaftaran Sertipikat Tanah

7. Halaman Pengurusan Sertipikat Tanah

Menu Sertipikat Masuk


Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Enter Text

Id Urus

Jenis Urus

Seksi Urus

Tanggal Masuk

Ubah SimpanHapus

Tanggal Keluar

Status

Gambar 4.14 Halaman Pengurusan Sertipikat Tanah

37

8. Halaman Laporan Pendaftaran Sertipikat Masuk

Tanggal SelesaiJenis Pendaftaran Tanggal Daftar Total Biaya

Laporan Pendaftaran Sertipikat Tanah Periode

11/02/2016

11/02/2016

11/02/2016

Pengecekan Buku Tanah

Pemberian Hak Milik

Wakaf

02/06/2016

03/06/2016

04/06/2016

Rp 50000

Rp 540000

Rp 500000

Nama Pemohon

Budi

Antoni

David

No Daftar

P000

P001

P002

No Sertipikat

S000

S001

S002

Jumlah Pendaftaran Periode ini : 3 Gambar 4.15 Halaman Laporan Pendaftaran Sertipikat

9. Halaman Laporan Jenis Pendaftaran

Tanggal Jenis Pendaftaran Jumlah Pemohon Total Biaya

Laporan Pendaftaran Sertipikat Tanah Periode

11/02/2016

11/02/2016

11/02/2016

Konversi

Pemberian Hak Milik

Wakaf

2

3

2

Rp 2.000.000

Rp 2.000.000

Rp 2.000.000 Gambar 4.16 Halaman Laporan Jenis Pendaftaran

4.5 Penjelasan Program

Berikut ini adalah penjelasan jalannya program yang telah dibuat

berdasarkan fungsi-fungsi pada setiap menu yang ada dalam program.

4.5.1 Menu Login

Gambar 4.17 Menu Login

38

Menu ini dapat digunakan user untuk mengoperasikan fungsi-fungsi

program yang ada. Penjelasan penggunaan dari menu ini sebagai berikut :

a. Bagi Pemohon

Fungsi ini digunakan pemohon untuk mengetahui no sertipikat, nama

pemohon, tanggal selesai, biaya pendaftaran sertipikat, dan status

selesai. Pemohon diminta untuk memasukkan no pendaftaran yang

telah diberikan oleh front office untuk mendapatkan informasi detail

pendaftaran pemohon. Tampilan dari fungsi ini sebagai berikut :

1. Fungsi pemohon No. Pendaftaran masih kosong

Gambar 4.18 Fungsi Pemohon No. Pendaftaran Kosong

2. Fungsi pemohon No. Pendaftaran telah diisi oleh pemohon

Contoh : No. Pendaftaran diisi dengan = P001

Gambar 4.19 Fungsi Pemohon No. Pendaftaran Telah Diisi

39

b. Bagi Petugas Admin / Front Office

Fungsi ini digunakan oleh user untuk membuka menu utama. user

diminta mengisi 2 field yaitu NIP dan password setelah mengisi kedua

field tersebut user menekan tombol login. Tampilan dari fungsi ini

sebagai berikut :

1. Fungsi login telah diisi dengan NIP dan password

Gambar 4.20 Fungsi Login Telah Diisi

2. User menekan tombol Login

Contoh :

NIP = 19902014001

Password = 19902014001

Gambar 4.21 Menu Utama Setelah Login

40

c. Tombol Cancel

Fungsi tombol cancel adalah untuk menutup aplikasi. Aplikasi akan

tertutup semua setelah user menekan tombol cancel.

4.5.2 Menu Utama

Gambar 4.22 Menu Utama

Setelah login menggunakan NIP aplikasi akan memunculkan menu utama

yang digunakan sebagai navigasi oleh user dalam pengoperasian aplikasi

ini. Penjelasan dari menu utama ini sebagai berikut :

4.5.2.1 File

Gambar 4.23 Menu Utama Dengan 2 Pilihan

41

Terdapat dua pilihan yang dapat dipilih oleh user yaitu logout dan exit.

Penjelasan dari kedua pilihan tersebut sebagai berikut :

1. Logout

Pilihan ini akan membuat user kembali ke menu login. Untuk

masuk kembali ke aplikasi maka user harus login kembali. Pilihan

ini bisa digunakan saat pergantian petugas front office.

2. Exit

Pilihan ini akan menutup seluruh aplikasi. User harus membuka

kembali program untuk menjalankan aplikasi ini.

4.5.2.2 Cari Sertipikat

Gambar 4.24 Menu Utama Pilihan Cari Sertipikat

Pilihan ini digunakan front office untuk mengetahui no sertipikat, nama

pemohon, tanggal selesai, biaya pendaftaran sertipikat, jenis

pengurusan, seksi pengurusan dan status pengurusan apakah selesai

atau belum selesai. Front office diminta untuk memasukkan no

pendaftaran untuk mendapatkan informasi detail pendaftaran pemohon.

Tampilan dari fungsi ini sebagai berikut :

42

1. Cari sertipikat masih kosong

Gambar 4.25 Cari Sertipikat Belum Diisi No. Pendaftaran

2. Cari sertipikat field no.pendaftaran diisi

Contoh : No. Pendaftaran = P001

Gambar 4.26 Cari Sertipikat Field No. Pendaftaran Diisi

4.5.2.3 Master

Gambar 4.27 Menu Utama Pilihan Master

43

Terdapat dua pilihan yang dapat dipilih oleh user yaitu jenis pendaftaran

dan sertipikat. Penjelasan dari kedua pilihan tersebut sebagai berikut :

1. Master Jenis Pendaftaran

Pilihan jenis pendaftaran jika dipilih user akan membuka menu master

jenis pendaftaran. Menu master jenis pendaftaran digunakan untuk

menyimpan jenis-jenis pelayanan pendaftaran sertipikat tanah yang

ada di Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan. Menu Master Jenis

Pendaftaran Sertipikat Tanah akan ditampilkan sebagai berikut :

Gambar 4.28 Menu Master Jenis Pendaftaran Sertipikat Tanah

Menu yang digunakan untuk mencatat data sertipikat tanah. Pada menu ini

terdapat 5 field yang harus diisi oleh user yaitu

a. Id Jenis

Id jenis ini akan generate otomatis menampilkan penomoran

berdasarkan urutan data yang akan disimpan.

b. Jenis Pendaftaran

Jenis pendaftaran merupakan nama dari jenis pendaftaran yang

dilakukan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan.

44

c. Seksi Urus

Seksi urus merupakan seksi yang melakukan pengurusan dari jenis

pendaftaran.

d. Lama

Lama merupakan lama waktu pengurusan dari masing-masing jenis

pendaftaran sertipikat.

e. Biaya

Biaya merupakan biaya pengurusan dari masing-masing jenis

pendaftaran sertipikat tanah.

Pada menu master jenis pendaftaran sertipikat tanah terdapat 4 fungsi yaitu

a. Simpan

Simpan merupakan fungsi untuk menyimpan data jenis pendaftaran

sertipikat pada database setelah seluruh field diisi oleh user.

Tampilan dari input menu master sertipikat sebagai berikut

Contoh :

Field Input

Id Jenis J006

Jenis Pendaftaran Konversi, Pengakuan, dan

Penegasan Hak

Seksi Urus HTPT

Lama 98

Biaya 524000

Tabel 4.5 Input Master Jenis Pendaftaran

45

Gambar 4.29 Data Berhasil Disimpan

Gambar 4.30 Pemberitahuan Data Telah Disimpan

b. Ubah

Ubah merupakan fungsi untuk mengganti atribut dari jenis pendaftaran

sertipikat yang sudah tersimpan pada database sebelumnya

Gambar 4.31 Tampilan Data Setelah Diubah

46

Gambar 4.32 Pemberitahuan Data Telah Diubah

c. Hapus

Hapus merupakan fungsi untuk menghapus jenis pendaftaran sertipikat

yang ada pada database

Gambar 4.33 Tampilan Data Setelah Dihapus

Gambar 4.34 Pemberitahuan Data Telah Dihapus

d. Bersihkan

Bersihkan merupakan fungsi untuk mengosongkan field supaya tidak

perlu menghapus satu persatu field.

47

Gambar 4.35 Tampilan Menu Terisi Seluruh Field

Gambar 4.36 Tampilan Menu Setelah Tombol Bersihkan

2. Master Sertipikat

Pilihan sertipikat jika dipilih user akan membuka menu master

sertipikat. Menu master sertipikat digunakan untuk menyimpan data

sertipikat yang ada dibagian front office. Menu Master Sertipikat

Tanah ditampilkan sebagai berikut :

48

Gambar 4.37 Menu Master Sertipikat Tanah

Menu yang digunakan untuk mencatat data sertipikat tanah. Pada menu ini

terdapat 7 field yang harus diisi oleh user yaitu

a. No. Sertipikat

No. Sertipikat ini akan generate otomatis menampilkan penomoran


b. Nama Pemilik

Nama pemilik sertipikat tanah yang akan diinputkan dan disimpan ke

dalam database.

c. Tanggal Lahir

Tanggal lahir pemilik dari sertipikat tanah yang akan diinputkan dan

disimpan ke dalam database.

d. Alamat

Alamat dari sertipikat tanah yang akan diinputkan dan disimpan ke

dalam database.

e. Kecamatan

Kecamatan dari sertipikat tanah yang akan diinputkan dan disimpan ke

dalam database.

49

f. Desa

Desa dari sertipikat tanah yang akan diinputkan dan disimpan ke dalam

database.

g. Status

Status dari sertipikat tanah ada atau tidak ada pada back office yang

akan diinputkan dan disimpan ke dalam database.

Pada menu master sertipikat terdapat 4 fungsi yaitu

a. Simpan

Simpan merupakan fungsi untuk menyimpan data sertipikat pada

database setelah seluruh field diisi oleh user.


Contoh :

Field Input

No. Sertipikat 0003

Nama Pemilik David

Tanggal Lahir 1/7/1973

Alamat Waduk Siri Gang 2 No. 2

Kecamatan Siri

Desa Waduk Siri

Status Ada

Tabel 4.6 Input Master Sertipikat

50



b. Ubah

Ubah merupakan fungsi untuk mengganti atribut dari data sertipikat

yang sudah tersimpan pada database sebelumnya


51


c. Hapus

Hapus merupakan fungsi untuk menghapus data sertipikat yang ada

pada database



d. Bersihkan



52



4.5.2.4 Pendaftaran

Gambar 4.46 Menu Utama Pilihan Pendaftaran

53

Pilihan ini digunakan user untuk mencatat pendaftaran sertipikat tanah.

Menu pendaftaran akan tampil jika user menekan pilihan ini. Menu

pendaftaran digunakan user untuk melakukan proses pendaftaran sertipikat

tanah yang akan didaftarkan oleh pemohon kepada front office. Menu

Pendaftaran Sertipikat Tanah ditampilkan sebagai berikut :

Gambar 4.47 Menu Pendaftaran Sertipikat Tanah

Menu yang digunakan untuk mencatat data pendaftaran sertipikat tanah.

Pada menu ini terdapat 9 field yang harus diisi oleh user yaitu

a. Id Pendaftaran

Id pendaftaran ini akan generate otomatis menampilkan penomoran


b. No Sertipikat

No sertipikat dari sertipikat yang akan didaftarkan jika masih belum

memiliki nomor maka dapat dikosongkan.

54

c. Nama Pemohon

Nama pemohon dari orang yang melakukan pendaftaran sertipikat

tanah.

d. Alamat

Alamat dari orang yang melakukan pendaftaran sertipikat tanah.

e. No Telepon

No telepon dari orang yang melakukan pendaftaran sertipikat tanah.

f. Jenis Pendaftaran

Jenis pendaftaran dapat dipilih melalui combobox yang disediakan.

Combobox akan menampilkan jenis pendaftaran dari master jenis

sertipikat.

g. Tanggal Daftar

Tanggal daftar dipilih sesuai dengan tanggal dilakukannya pendaftaran

sertipikat tanah.

h. Tanggal Selesai

Tanggal selesai akan ditampilkan perkiraan tanggal selesai pengurusan

sertipikat tanah sesuai lama dari jenis pendaftaran yang dilakukan.

i. Total Biaya

Total Biaya akan muncul sesuai dengan jenis pendaftaran yang telah

dipilih.

Pada menu pendaftaran sertipikat terdapat 4 fungsi yaitu

a. Simpan

Simpan merupakan fungsi untuk menyimpan data pendaftaran

sertipikat pada database setelah seluruh field diisi oleh user.

55


Contoh :

Field Input

Id Pendaftaran P002

No Sertipikat 0002

Nama Pemohon Santa

Alamat Suwoko

Telepon 2767767

Jenis Pendaftaran Pemeriksaan Buku Tanah

Tanggal Daftar 5/6/2016

Tanggal Selesai 6/6/2016

Total Biaya 50000

Tabel 4.7 Input Pendaftaran


56


b. Ubah

Ubah merupakan fungsi untuk mengganti atribut dari data pendaftaran

sertipikat yang sudah tersimpan pada database sebelumnya



57

c. Hapus

Hapus merupakan fungsi untuk menghapus data pendaftaran sertipikat

yang ada pada database



d. Bersihkan



58



4.5.2.5 Status Pengurusan

Gambar 4.56 Menu Utama Pilihan Status Pengurusan

59

Terdapat dua pilihan yang dapat dipilih oleh user yaitu belum selesai dan

selesai. Penjelasan dari kedua pilihan tersebut sebagai berikut :

1. Belum selesai

Pilihan ini akan membuat aplikasi menampilkan data pendaftaran yang

status pengurusannya belum selesai. Tampilan dari pilihan ini sebagai

berikut :

Gambar 4.57 Tampilan Status Pengurusan Pilihan Belum Selesai

2. Selesai

Pilihan ini akan membuat aplikasi menampilkan data pendaftaran yang

status pengurusannya sudah selesai. Tampilan dari pilihan ini sebagai

berikut :

Gambar 4.58 Tampilan Status Pengurusan Pilihan Selesai

60

4.5.2.6 Laporan

Gambar 4.59 Menu Utama Pilihan Laporan

Terdapat dua pilihan yang dapat dipilih oleh user yaitu rekap pendaftaran

sertipikat per periode dan rekap jenis pendaftaran per periode. Penjelasan

dari kedua pilihan tersebut sebagai berikut :

1. Rekap Pendaftaran Sertipikat Per Periode

Pilihan ini jika dipilih user akan menampilkan rekap seluruh

pendaftaran sertipikat tanah. Menu ini digunakan untuk mencetak

laporan rekap pendaftaran sertipikat per periode berdasarkan range

parameter tanggal yang dipilih user (bulanan, triwulan, semester, atau

tahunan).

Gambar 4.60 Menu Laporan Rekap Pendaftaran Sertipikat Per Periode

61

Berikut ini hasil dari permintaan laporan untuk ditampilkan.

Gambar 4.61 Laporan Pendaftaran Sertipikat Tanah Per Periode

2. Rekap Jenis Pendaftaran Per Periode

Pilihan laporan ini jika dipilih user akan menampilkan laporan rekap

pendaftaran sertipikat tanah menurut jenis pendaftaran per periode.

Menu ini digunakan untuk mencetak laporan rekap pendaftaran

sertipikat tanah yang dikelompokkan sesuai jenis pendaftaran

sertipikat per periode berdasarkan range parameter tanggal yang

dipilih user (bulanan, triwulan, semester, atau tahunan).

Gambar 4.62 Menu Laporan Rekap Jenis Pendaftaran Per Periode

62

Berikut ini hasil dari permintaan laporan untuk ditampilkan.

Gambar 4.63 Laporan Jenis Pendaftaran Sertipikat Tanah Per Periode

63

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan proses pembuatan aplikasi pengolahan data pendaftaran

sertipikat tanah pada Kantor Pertanahan Kabupaten Lamongan dapat diambil

beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Aplikasi yang dibangun dapat digunakan untuk mengolah data pendaftaran

sertipikat tanah.

2. Aplikasi pengelola data pendaftaran sertipikat tanah menghasilkan laporan

pendaftaran sertipikat tanah per periode sesuai keinginan user.

3. Aplikasi yang dibangun memberi informasi kepada pemohon tanggal selesai

dan biaya pengurusan sertipikat tanah.

5.2 Saran

Saran yang dapat diberikan untuk perancangan sistem aplikasi

pengolahan data pendaftaran sertipikat tanah ini adalah sebagai berikut:

1. Aplikasi pengolahan data pendaftaran sertipikat tanah pada Kantor

Pertanahan Kabupaten Lamongan dapat dikembangkan dari berbasis desktop

menjadi aplikasi berbasis website dan menambahkan fungsi yang dibutuhkan.

64

DAFTAR PUSTAKA

Johnson, Bruce. 2013. Professional Visual Studio 2012. Indianapolis : John Wiley & Sons, Inc.

Hoberman, Steve. 2011. Data Modeling Made Simple with PowerDesigner. Westfield : Technics Publications, LLC.

Andi. 2010. SQL Server 2008 Express. Semarang : Wahana Komputer.

Subari & Yuswanto. 2008. Panduan Lengkap Pemrograman Visual Basic 6.0. Jakarta : Cerdas Pustaka Publisher.

Noviansyah, Eka. 2008. Aplikasi Website Museum Nasional Menggunakan Macromedia Dreamweaver MX, 4.

Sadeli, Muhammad. 2008. Visual Basic.net 2008 Untuk Orang Awam. Jakarta : Maxikom.

Jogiyanto, Hartono. 2006. Analisis & Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta : Andi Offset.

Gunderloy, Mike. 2005. Developer to Designer: GUI Design for the Busy Developer.

Al-Bahra bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Susanto, Azhar. 2004. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: Linggar Jaya.

rancang bangun aplikasi pengolahan data...

Documents