rakyat kalbar 3 juni 2013

16
Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya Senin, 3 Juni 2013 THE NEW Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675. e-Mail: [email protected] Harga Rp 2.500,- (Luar kota + ongkos kirim) Rakyat Kalbar Rakyat Kalbar THE POLITICAL NEWS REFERENCE HARIAN Jawa Pos Media Group Halaman 7 @Rakyat_Kalbar Rakyat Kalbar Bang Meng Calon independen Kubu Raya palsukan tandatangan warga Injet-injet Semut http://www.equator-news.com Rakyat Kalbar Online -- Sedang gak tuh nandetangan puluhan ribu pendukong Vox Populi Vox Dei Kita sering mendengar istilah vox populi vox dei, “suara rakyat adalah suara Tuhan”. Begitu agungnya istilah klasik ini sehingga suara rakyat dihargai se- bagai penyampai kehendak Ilahi. Sehingga mereka yang terpilih menjadi pemimpin baik saat Pilpres, Pilkada mau pun legislatif harus bisa mem- perjuangkan kepentingan S.K.A.K.! “Demokrasi kriminal” semakin menggerogoti kehidupan berpolitik bangsa ini. Banyak anggota partai politik yang melakukan korupsi, se- bagai cara untuk melanggengkan Rizal Ramli Seandainya Soekarno-Hatta Masih Hidup dan Nyalon Lagi..... Halaman 7 JAKARTA-RK. Lembaga Survei Nasional (LSN) merilis jajak pendapat terbarunya. Menteri BUMN, Dahlan Iskan, disebut sebagai menteri dengan kinerja paling baik dalam Kabinet In- donesia Bersatu Jilid II. “Kinerja paling baik Menteri BUMN, Dahlan Iskan karena dikenal sebagai blusukannya dan kebijakannya untuk merevitalisasi aset- aset yang kolaps, bankrut dan merger, dan aset-aset tersebut bisa diselamatkan,” kata peneliti sekaligus Manajer Kominfo LSN, Dipa Pradipta, di Jakarta, Minggu (2/6). RAZIA INDEKOS PONTIANAK SELATAN LIMA PASANGAN MESUM DIANGKUT Baca PATROLI PATROLI Hukum dan Keadilan KPK Acungi Jempol Politisi Golkar Lain Dibidik Dahlan Teratas Diikuti Mboi dan Gita Wirjawan Kinerja Menteri Terbaik Versi LSN Menteri BUMN Dahlan Iskan saat panen raya di Kulon Progo, beberapa waktu lalui. IST Halaman 7 SUNGAI RAYA-RK. Warga Sungai Raya dan Sungai Kakap beleter, merasa ditipu oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati dari jalur independen yang ingin menjadi penguasa di Kabupaten Kubu Raya. Bukan hanya identitas berupa kartu tanda penduduk (KTP) yang di fotocopy, bahkan tanda tangan warga dipalsukan untuk mengesahkan berkas dukungan yang diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Seperti yang dialami Agus Setiawan, warga RT 01/RW 21 Kompleks Griya Husada, Desa Sungai Raya Dalam (Serdam), Kecamatan Sungai Raya. Mengaku tidak pernah memberikan dukun- gan maupun diminta oleh pasangan indenpenden untuk memfotocopy KTP-nya. Apalagi menandatan- gani berkas dukungan sebagai syarat majunya pasangan calon bupati dan wakil bupati non partai politik (Parpol). “Saya terkejut, ketika pengurus RT menanyakan ke saya, apakah ada memberikan dukungan kepada salah satu pasangan calon. Saya bilang sampai hari ini tidak ada dan tidak pernah saya memberikan KTP maupun tandatangan untuk menyatakan dukungan kepada Pak Tukirin maupun Pak Muda (Muda Mahendrawan). Tapi kenapa tiba-tiba ada di berkas dukungan Wah...Wah...Wah... Tim KPU memverifikasi berkas dukungan pasangan calon perseorangan atau independent. ARI SANDY Ngorup Pengadaan Alquran, Dibui 15 Tahun JAKARTA-RK. Vonis 15 tahun penjara terhadap terdakwa kasus korupsi pengadaan Alquran di Kementerian Agama (Kemenag), Zulkarnaen Djabar, diapresiasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lantaran vonis, untuk politisi Gol- kar itu, lebih tinggi tiga tahun dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK. Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso, berkunjung ke Lapas Su- kamiskin, Bandung, Jawa Barat. Kedatangan Priyo, pada Sabtu (1/6), secara mendadak itu dikatakannya seb- agai Sidak alias inspeksi mendadak. Yang menarik, beberapa minggu sebelum kedatangan Priyo ke Lapas, terpidana kasus korupsi pengadaan Al Quran Fahd El Fouz alias Fahd A Rafiq sempat galau. Dia merasa, Priyo mem- benci dirinya karena selama hampir satu tahun ditahan, bosnya di Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) itu tidak pernah membesuknya. Dengan datangnya Priyo, Fahd tentu- nya senang. Pernyataan itu disampaikan kuasa hukum Fahd, Rudi Alfonso. Saat Rudi mem- besuk Fahd Fahd Galau Tak Dibesuk Sebelum Kedatangan Priyo ke Sukamiskin Calon Independen Kubu Raya Palsukan Tandatangan Warga Halaman 7 Halaman 6 Halaman 6

Upload: pt-kapuas-media-utama-press

Post on 30-Mar-2016

310 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu RayaSenin, 3 Juni 2013

THE NEW

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675. e-Mail: [email protected]

Harga Rp 2.500,- (Luar kota + ongkos kirim)

Rakyat KalbarRakyat KalbarTHE POLITICAL NEWS REFERENCEHARIAN

Jawa Pos Media Group

Halaman 7

@Rakyat_KalbarRakyat Kalbar

Bang Meng

Calon independen Kubu Raya palsukan tandatangan warga

Injet-injet Semut

http://www.equator-news.com

Rakyat Kalbar Online

-- Sedang gak tuh nandetangan puluhan ribu pendukong

Vox Populi Vox DeiKita sering mendengar istilah vox populi vox dei, “suara rakyat adalah suara Tuhan”. Begitu agungnya istilah klasik ini sehingga suara rakyat dihargai se-bagai penyampai kehendak Ilahi. Sehingga mereka

yang terpilih menjadi pemimpin baik saat Pilpres, Pilkada mau pun legislatif harus bisa mem-perjuangkan kepentingan

S.K.A.K.!

“Demokrasi kriminal” semakin menggerogoti kehidupan berpolitik bangsa ini. Banyak anggota partai politik yang melakukan korupsi, se-bagai cara untuk melanggengkan

Rizal Ramli

cs GG Mild 327x150mm(harga+WEB).ai 1 5/30/13 2:20 PM

Seandainya Soekarno-Hatta Masih Hidup dan Nyalon Lagi.....

Halaman 7

JAKARTA-RK. Lembaga Survei Nasional (LSN) merilis jajak pendapat terbarunya. Menteri BUMN, Dahlan Iskan, disebut sebagai menteri dengan kinerja paling baik dalam Kabinet In-donesia Bersatu Jilid II. “Kinerja paling baik Menteri BUMN, Dahlan Iskan karena dikenal sebagai blusukannya dan kebijakannya untuk merevitalisasi aset-

aset yang kolaps, bankrut dan merger, dan aset-aset tersebut bisa diselamatkan,” kata peneliti sekaligus Manajer Kominfo LSN, Dipa Pradipta, di Jakarta, Minggu (2/6).

RAZIA INDEKOS PONTIANAK SELATAN

LIMA PASANGAN MESUM DIANGKUT BacaPATROLIPATROLI

Hukum dan Keadilan

KPK Acungi JempolPolitisi Golkar Lain Dibidik

Dahlan Teratas DiikutiMboi dan Gita Wirjawan

Kinerja Menteri Terbaik Versi LSN

Menteri BUMN Dahlan Iskan saat panen raya di Kulon Progo, beberapa waktu lalui. IST

Halaman 7

SUNGAI RAYA-RK. Warga Sungai Raya dan Sungai Kakap beleter, merasa ditipu oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati dari jalur independen yang ingin menjadi penguasa di Kabupaten Kubu Raya. Bukan hanya identitas berupa kartu tanda penduduk (KTP) yang di fotocopy, bahkan tanda tangan warga dipalsukan untuk mengesahkan berkas dukungan yang diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).Seperti yang dialami Agus Setiawan, warga RT 01/RW 21 Kompleks Griya Husada, Desa Sungai Raya Dalam (Serdam), Kecamatan Sungai Raya. Mengaku tidak pernah memberikan dukun-gan maupun diminta oleh pasangan indenpenden untuk memfotocopy KTP-nya. Apalagi menandatan-gani berkas dukungan sebagai syarat majunya pasangan calon bupati dan wakil bupati non partai politik (Parpol).“Saya terkejut, ketika pengurus RT menanyakan ke saya, apakah ada memberikan dukungan kepada salah satu pasangan calon. Saya bilang sampai hari ini tidak ada dan tidak pernah saya memberikan KTP maupun tandatangan untuk menyatakan dukungan kepada Pak Tukirin maupun Pak Muda (Muda Mahendrawan). Tapi kenapa tiba-tiba ada di berkas dukungan

Wah...Wah...Wah...

Tim KPU memverifikasi berkas dukungan pasangan calon perseorangan atau independent. ARI SANDY

Ngorup Pengadaan Alquran, Dibui 15 Tahun

JAKARTA-RK. Vonis 15 tahun penjara terhadap terdakwa kasus korupsi pengadaan Alquran di Kementerian Agama (Kemenag), Zulkarnaen Djabar, diapresiasi Komisi Pemberantasan

Korupsi (KPK). Lantaran vonis, untuk politisi Gol-kar itu, lebih tinggi tiga tahun dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK.

Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso, berkunjung ke Lapas Su-kamiskin, Bandung, Jawa Barat. Kedatangan Priyo, pada Sabtu (1/6), secara mendadak itu dikatakannya seb-agai Sidak alias inspeksi mendadak. Yang menarik, beberapa minggu

sebelum kedatangan Priyo ke Lapas, terpidana kasus korupsi pengadaan Al Quran Fahd El Fouz alias Fahd A Rafi q sempat galau. Dia merasa, Priyo mem-benci dirinya karena selama hampir satu tahun ditahan, bosnya di Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR)

itu tidak pernah membesuknya. Dengan datangnya Priyo, Fahd tentu-nya senang. Pernyataan itu disampaikan kuasa hukum Fahd, Rudi Alfonso. Saat Rudi mem-besuk Fahd

Fahd Galau Tak Dibesuk Sebelum Kedatangan Priyo ke Sukamiskin

Calon Independen Kubu Raya Palsukan Tandatangan Warga

Halaman 7

Halaman 6

Halaman 6

Page 2: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

RAKYAT KALBAR̶Putri Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, menyebut Jokowi dan Ganjar Pranowo sebagai kader PDIP yang berpeluang dilirik untuk dicapreskan.Dan, jika Jokowi siap nyapres, paling tidak dia akan didu-

kung adik kandung Megawati, Guruh Soekarnoputera. Guruh menilai Jokowi tetap Capres potensial, jika dibandingkan dengan tokoh lain, seperti Prabowo Subianto, Aburizal Bak-rie, Jusuf Kalla dan Gita Wirjawan.Joko Widodo alias Jokowi, Gubernur DKI Jakarta, kalem

saja menanggapinya. Malah mengaku nggak kepikiran nya-pres. “Wong mikir interpelasi sama impeachment (DPRD) saja

bingung, kok nyapres,” begitu kata Jokowi.Pada Rabu pekan lalu, di Balaikota DKI Jakarta, Jokowi tak

banyak ditanya-tanya soal penerapan Kartu Jakarta Sehat (KJS). Wartawan lebih banyak memberondong bekas Wa-likota Solo ini dengan pertanyaan seputar Capres. Sayang-nya, dia tidak mau berspekulasi terlalu jauh.

“Tanya ke beliau (Megawati), tanya ke DPP. Jan-gan tanya saya,” jawab Jokowi santai.

Berikut kutipan wawancara Rakyat Merdeka dan sejumlah

wartawan dengannya;

+ Kenapa begitu, Pak?-Belum pernah berkomunikasi dengan internal partai

terkait Capres. Konsentrasi dulu ya selesaikan program-pro-gram. Mikir interpelasi sama impeachment saja bingung. Kok nyapres.

+ Ada kabar Anda dijadikan pilot project kaderisasi PDIP untuk menjadi Capres. Itu bagaimana?-Pilot project kayak program kerja saja. Ya paling enak

saya dipasangkan sama istri saya.. Ha-ha-ha.... (Jokowi, dalam kesempatan itu, berkali-kali mengatakan

tidak terpikirkan sama sekali menjadi capres)Jadi capres? Saya nggak mikir, sampai detik ini nggak

mikir.

+ Sejumlah survei menempatkan Anda dalam posisi puncak bursa Capres. Gimana itu, Pak? -Ya gimana, nggak tahu, setiap disurvei nomor urut satu

terus ya gimana. Yang salah yang nyurvei, saya ndak per-nah mikir. Ngurusin KJS saja pusing, mau diinterpelasi, mau di-impeachment, ngurusin rusun, ini kok ditambah ngurusi survei lagi.

RAKYAT KALBAR̶ Ketua panitia lelang proyek simulator ujian surat izin mengemudi (SIM), AKBP Teddy Rusmawan, menyebut sejum-lah nama anggota DPR menerima dana dari Kepala Korlantas Polri, Inspektur Jenderal Djoko Susilo. Selain bekas Bendahara Umum Partai Demokat Muhammad

Nazaruddin, Teddy menyebut nama Bambang Soesatyo dan Aziz Sy-amsuddin, dari Golkar. Kemudian Desmond Mahesa dari Gerindra, serta Herman Herry dari PDIP. Dana tersebut, kata Teddy dalam sidang Tipikor, berjumlah Rp4 miliar dibungkus dalam 4 kardus.Desmond Junaidi Mahesa langsung membantah telah menerima

uang dari Ajun Komisaris Besar Teddy Rusmawan, terkait proyek Simulator SIM itu.“Saya tantang saudara Teddy untuk membuktikan bila saya telah

menerima sejumlah uang terkait dengan proyek Simulator SIM,’’ ujar Desmond Junaidi Mahesa, Jumat pekan lalu.Desmond juga mempertanyakan validitas ucapan Teddy tersebut.

Sebab pengakuan Teddy kerap berubah-ubah. “Dulu katanya yang terlibat Dasrul Djabar, Benny K Harman. Lalu kemudian tiba-tiba ada nama Aziz Syamsuddin dan saya. Sementara orang-orang itu tidak disebut lagi. Ini saya lagi sial atau bagaimana,” paparnya.

Berikut wawancara Rakyat Merdeka dengan Dewan dari Partai Gerindra ini selengkapnya:

+ Apa Anda siap dikonfrontir ?-Saya siap dikonfrontir secara terbuka, baik itu dengan KPK atau

di pengadilan untuk membuktikan siapa yang berbohong. Saya sebetulnya bingung menghadapi masalah ini.

+ Lho kenapa?-Karena saya tidak mengerti kenapa tiba-tiba bisa seperti ini. Tapi

dalam agama itu yang namanya fi tnah derajatnya ditinggikan. Saya ambil hikmahnya saja.

+ Kalau tidak menerima, kenapa nama Anda disebut?-Itu yang saya bingung. Pak Djoko Susilo sendiri sudah memban-

tah keberadaan uang tersebut. Lagipula secara logika, tidak logis kalau Teddy memberikan uang kepada saya dalam rangka memu-luskan Simulator SIM.

+ Alasannya?-Saya waktu itu kan masih baru menjadi anggota DPR. Saya belum

mengerti apa-apa. Saya menjadi anggota DPR dari Partai Gerindra, partai yang tidak memiliki suara signifi kan di parlemen. Lalu buat apa dia menyuap saya.

+ Tapi di pengadilan dia bersaksi demikian?-Ya, itu silakan tanya ke dia mengapa bisa seperti itu. Tapi seju-

jurnnya saya meragukan keterangan tersebut.

+ Bagaimana dengan pertemuan di restoran Jepang Basara itu?-Tidak pernah ada pembahasan tentang hal itu. Bahkan sebetul-

nya secara personal saya tidak mengenal Teddy.

+ Tapi betul ada pertemuan itu?-Betul. Tapi seingat saya di situ tidak ada pembicaraan soal

proyek Simulator SIM. Saat itu pun saya tidak bertemu dengan Teddy. Saya hanya bertemu dengan Pak Djoko. Pak Djoko memang saat itu ditemani seseorang, tapi saya tidak tahu itu Teddy atau

bukan. Karena saya tidak mengenal dia.

+ Bagaimana kronologi pertemuan itu?-Sekitar Juni atau Juli 2010, saya lupa tanggalnya, saya

main ke kantor Mas Herman Heri. Nah, menjelang siang, saya dan mas Herman berencana berangkat bareng ke DPR. Saat kami sedang di jalan, tiba-tiba mas Herman

menerima telepon untuk janjian dengan ses-eorang di restoran Jepang Basara itu. Meluncur kami kesana. Di sana saya dikenalkan dengan Pak Djoko, karena Mas Herman yang kenal dia. Saat itu Pak Djoko ditemani seseorang, tapi orang itu tidak ikut duduk bersama kami.

+ Anda bertemu hanya berempat berarti?-Sebetulnya bertiga, saya, mas Herman, dan

Pak Djoko. Orang yang menemani pak Djoko kan pisah. Tapi kalau dia tetap dihitung ya berempat.

+ Tidak ada Aziz Syamsuddin dan Bambang Soesatyo?-Tidak ada. Makanya saya heran

kenapa tiba-tiba nama kami berempat disebut.

+ Apa yang dibicarakan dalam perte-muan tersebut?-Bukan hal penting, hanya ngobrol-ngo-

brol biasa. Hanya perkenalan kok. Kebetulan Mas Herman kenal dengan Pak Djoko.

+ Tidak menyinggung soal Simulator SIM?-Saya kurang mengerti pembicaraan yang

Mas Herman dan Pak Djoko. Tapi seingat saya tidak ada soal proyek apa pun.

+ Setelah pertemuan itu, hubungan Anda dengan Djoko bagaimana?-Tidak ada hubungan apa-apa. Karena setelah

pertemuan itu saya juga tidak berkomunikasi lagi dengan Pak Djoko.

RAKYAT KALBARRAKYAT KALBAR2Senin, 3 Juni 2013 BLAK-BLAKAN

Ini Saya Lagi Sial atau Bagaimana

Re-editing : Mohamad iQbaL

Desmond Junaidi Mahesa, anggota Komisi III DPR RI

Joko Widodo, Gubernur DKI Jakarta

Wong Mikir InterpelasiSama Impeachment

Saja Bingung, Kok Nyapres

Re-editing : Mohamad iQbaL

Page 3: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

metro Senin, 3 Juni 2013RAKYAT KALBARRAKYAT KALBAR 3

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

DITANGANI LANGSUNG OLEHSHINSHE MURSYID AL MUDAWALI

HP. 081345500116Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19Samping Ramayana Mall Pontianak

Buka: 08.00-20.00 WIB

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

THERAPY

HUB : 05617 6 8 6 7 7minimaxmax

I k l a n M I N I H a s i l M A K S I M A L

HUB : 05617 6 8 6 7 7

SEDOT WC

Fasilitas : Fasilitas : Selang baru tanpa bau Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC Juga menerima servis AC

(Rumah & Kantor) (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

EKO SERVICEEKO SERVICE

HUB TELP. 7089235

Menjual :

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak(Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

PD. ANEKA BATU ALAM

Rp. 950.000,-Rp. 950.000,-

CETAK UNDANGAN TENDA & SOUVENIR

Menerima Pesanan :• Cetak undangan lebih 2000

Model Undangan• Yain Spanduk, Bon, Nota, Kop

Surat, Map, K. Nama Dll• Lebih 200 Contoh Souvenir• Kawinan/khitanan (ready&stock)• Penyewaan Tenda & Kursi• Photo dan Video Shooting• Orgen Tunggal

KUNJUNGI:ANUGRAH WEDDING/ ADIJl. H. Rais A. Rahman Jl. Gunung Sahari No.21 Pontianak (Belakang Supermarket Garuda Mitra)Telp. 7183366, 081282587257

MULTI PRODUK

MELAYANI : GROSIR DAN ECERANSIAP ANTAR DALAM DAN LUAR KOTA

HUBUNGI/SMS: 081257197794

MULTI PRODUKMenjual Alat Therapy Kesehatan dll,

Sunmas (Terapi Kaki)

Global Belt (Sabuk Pemanas)

Kop Angin (bekam)

Reiki (Terapi Digital)

Kongzui (Sandal Kesehatan)

Happy Call (Pan Cooking)

Dolphin (Alat Pijit)

JOHANES 0812566061250561 753897 7

Proses

MUDAH & CEPAT

SWIFT-APV-SX4-X OVER

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

iklanbarisbaris Rp.5000/baris

Jual Paket Nutrisi untuk meningkatkan per-tumbuhan Otak Besar dan Kecerdasan anak. TERBUKTI!! Garansi Uang Kembali. Pemesanan dan Konsultasi Gratis. Hub: LEDI 085242093839 Pin BB: 28L73b8a

Kesehatan

SOLUSI HERBAL KEPERKASAAN PRIA REKOMENDASI BOYKE

CARA ORDER CEPAT :SMS Nama + Alamat Lengkap dan Berapa

kotak yang di pesan, kirim ke0813 6421 4529

Kami akan membalas harga + ongkos kirimnya &

rek bank kami.Paket di kirim

rapi, polos untuk menjaga privacy

anda. Khusus wilayah Singkawang

bisa COD

ALAMAT: JL.JENDRAL SUDIRMAN NO.16B SINGKAWANG, KALBAR

NB : Tersedia Herbal khusus WANITA atasi keputihan, Atasi kista, Cegah Kanker serviks, Merapatkan, Memperlambat monopos, Ms V lebih sensitif,mempercepat orgasme,Lingeria pelangsing, Pengencang payudara, dll

FOREDI GEL (Khusus Pria - Pemakaian Luar) HERBAL OLES bermanfaat sebagai ANTI SEPTIK untuk melindungi dari jamur maupun bakteri berbahaya sekaligus Mengatasi ejakulasi dini & tahan lama yang berkhasiat 5-8 jam Rp.200.000/KOTAK

GASA (Kapsul Herbal Gagah Perkasa)untuk atasi DISFUNGSI EREKSI (DE) “Tetap keras walaupun sudah Ejakulasi”, IMPOTENSI & Tingkatkan Libido Pria, Tanpa efek samping yang merugikan semacam sakit kepala & jantung berdebar.Rp.250.000/KOTAK

HUBUNGI :0561-7 6 8 6 7 7 / 7 9 1 1 3 2 [email protected]

THE POLITICAL NEWS REFERENCEHARIAN

HUBUNGI :0561-7 6 8 6 7 7 / 7 9 1 1 3 2 [email protected]

THE POLITICAL NEWS REFERENCEHARIAN

HUBUNGI :0561-768677/ 7911322iklan -equator@equator -news.com

THE POLITICAL NEWS REFERENCEHARIAN

PA

S ANG IK L AN DI

GRATIS DI E-PAPE

R

S A R AN A P R

O M O S I

SARANA PRO

MOSI

S o lu s i K e m a j u a

n

Solusi Kem

ajuan

B is n is A nd a

Bisnis An

da

Luncurkan GG Mild

Kota Pontianak Pertahankan Opini WTP

Walikota, H Sutarmidji SH, MHum, ketika menerima hasil audit dari BPK RI-ANTON

SINGKAWANG. Untuk mendekatkan diri dan menyerap aspirasi masyara-kat, 26 polisi di Kota Singkawang diharuskan mencari tiga kawan baru per minggu. Bila berjalan dengan baik, berarti ada 78 kawan per minggu.Polisi-polisi yang dikhususkan untuk mencari kawan itu disebut Babin Kam-tibmas. Mereka disebar di seluruh Kota Singkawang. “Agar kerjanya mendekat-kan diri kepada masyarakat terlaksana dengan baik, mereka dibebaskan dari keharusan apel pagi,” kata AKBP Pri-anto SIk MSi, Kapolres Singkawang di tempat kerjanya, baru-baru ini.Dia menjelaskan, penugasan itu

sudah dimulai sejak awal bertugas di Kota Singkawang. “Ini saya lakukan agar polisi lebih dekat dengan ma-syarakat, serta dapat menyelesaikan masalah di tingkat yang terendah,” jelas Prianto. Selain itu, tambah dia, Babin Kam-tibmas itu diharapkan dapat menyerap aspirasi masyarakat terkait Kamtibmas di Kota Singkawang. “Kalau masih ada rumah bapak ibu yang sampai saat ini belum pernah disambangi Babin Kamtibmas, maka laporkan saja ke saya, dan akan saya berikan teguran mengapa hal itu bisa terjadi,” kata Prianto. (dik)

3 Kawan Baru per Minggu

JAKARTA. PT Gudang Garam Tbk semakin memperkokoh eksistensi di segmen rokok mild dengan me-luncurkan produk baru “GG Mild”. Menurut Ruby Hermanto, Head of Light Mild Group Brand PT Gudang Garam Tbk, GG Mild merupakan produk yang didesain untuk me-menuhi kebutuhan para pria mod-ern yang trendi. Terkait dengan itu, GG Mild dikem-bangkan dengan teknologi modern yang mengkombinasikan sensasi halus rokok mild dengan karakter kuat rokok berkualitas khas Gudang Garam. “GG Mild tampil sebagai rokok mild paling mutakhir dengan sentuhan kenikmatan khas Gudang Garam, sehingga sesuai dengan karakter pria muda kontemporer,” ujar Ruby. Dia mengungkapkan, Gudang Ga-ram meluncurkan GG Mild karena mempertimbangkan segmen rokok mild yang merupakan segmen ro-kok paling seksi dengan pertumbu-han pasar sebesar 11,2% sepanjang 2012.Lebih lanjut Ruby menuturkan, sebagai anggota baru keluarga Gu-dang Garam yang legendaris, GG Mild akan meneruskan citra Gudang Garam yang selalu menghadirkan produk berkualitas tinggi.

GiGsteria GG Mild Serangkaian pertunjukan musik dan hiburan berbalut teknologi canggih pertama di Indonesia telah disajikan GiGsteria GG Mild di Sumatera; Medan, Palembang, Pekanbaru dan Lampung. Tak lupa tawaran hadiah utama menyaksikan langsung aksi panggung band pa-pan atas dunia, Linkin Park, Muse dan Metallica di Tokyo Summer Sonic Festival. “Melalui G-Hunter, GG Mild ingin memberikan kesem-patan seluas-luasnya bagi kawula muda untuk memulai keseruan rangkaian acara GiGsteria,” kata Reginald Event Manager PT Gudang Garam Tbk. Tak hanya permainan G Hunters, GiGsteria dalam perjalanannya me-nampilkan serangkaian hiburan dan pertunjukan futuristic, seperti 3D

Trick Art Exhibition, 3D Mapping serta Immersive 3D Room. “Kami in-gin memanjakan Lampung dengan rangkaian aktivitas yang inovatif dan atraktif. Ini sesuai dengan kara-kter produk GG Mild yang inovatif dan atraktif,” kata Ruby. Pertunjukan fururistik lain yang disuguhkan GiGsteria adalah Graph-ic Ground, Gammosphere, Shocking Drama, Gladiator Game, dan pada malam puncak digelar konser musik band papan atas Tanah Air. Pertun-jukan ini menyuguhkan panggung yang dilengkapi dengan 3D stage mapping, LED wall screen, dan light-ing concept yang megah.

Kembali Raih MURI Upaya GG Mild memberikan pen-galaman baru untuk kawula muda membuahkan hasil. Museum Rekor Indonesia (MURI) kembali memberi-kan penghargaan untuk kategori 3D Mapping panggung terbesar di In-donesia. MURI memberikan piagam atas rekor superlative, atas karya dan karsa pembuatan 3D mapping yang begitu luar biasa di panggung terbesar berukuran 12x40 meter. Sebelumnya, GiGsteria meraih peng-hargaan MURI untuk dua pertunju-kan futuristik Immersive 3D Room dan Augmented Realty (Billboard) yang telah diterima di Kota Medan. “Penghargaan MURI ini memotivasi kami untuk terus berinovasi. Buat kami ini baru permulaan, nantikan kehadiran inovasi lainnya dari GG Mild,” tegas Ruby.

Tentang PT Gudang Garam Tbk PT Gudang Garam Tbk merupakan produsen rokok kretek terkemuka di Indonesia yang memproduksi berbagai jenis produk berkualitas tinggi, mulai dari sigaret kretek linting (SKL), sigaret kretek tangan (SKT) dan sigaret kretek mesin (SKM) yang sudah tersebar luas di Nusantara maupun di dunia. Pe-rusahaan yang didirikan pada 26 Juni 1958, kini menjadi salah satu raksasa bisnis rokok Indonesia yang berada di wilayah Kabupaten dan Kota Kediri. Salah satu produk Gu-dang Garam adalah Surya. (IZ/*)

Gudang Garam Perkokoh Eksistensidi Segmen Rokok Mild

PONTIANAK, Komitmen aparatur Pemkot dalam melaksanakan prinsip akuntansi pemerintahan akhirnya membuahkan hasil. Pasalnya, Kota Pontianak kembali berhasil mempertahankan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tahun 2013 yang sebelumnya juga disandang tahun 2012 lalu.Predikat WTP ini merupakan penilaian tertinggi yang diberikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, malah berdasarkan hasil audit terhadap laporan keuangan Pemerin-tah Kota (Pemkot) Pontianak tahun 2012. Hasil audit atas laporan keuangan Pemkot ini diserahkan Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Adi Sudibyo pada Walikota Pontianak, Sutar-midji di Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi Kalbar, Jumat (31/5).Menurut Sutarmidji, baru dua daerah yang menerima hasil audit dari BPK yakni Kota Pontianak dan Kabupaten Pontianak. “Rapornya sudah saya terima, namun baru diserahkan untuk Kota Pontianak dan Ka-bupaten Pontianak dimana yang satu WTP dan yang satu WDP,” ujarnya.Kendati penyerahan rapor atau hasil audit BPK RI terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) belum seluruh daerah di Kalbar menerimanya, Sutarmidji berharap, daerah-daerah lainnya juga dapat meraih opini serupa.“Mudah-mudahan daerah-daerah lainnya

di Kalbar banyak yang meraih predikat WTP karena ini merupakan suatu kebanggaan bagi daerah kita dikenal dengan penilaian tertinggi,” kata dia.Diakuinya, saat ini sudah banyak pemer-intah kabupaten/kota yang datang untuk belajar atau studi banding di Kota Ponti-anak, terkait keberhasilan Pemkot Ponti-anak meraih predikat opini WTP. Namun Sutarmidji tidak ingin, jajarannya terlena dengan predikat WTP yang diraih dua kali berturut-turut tersebut.Bahkan dirinya meminta, harus ada per-baikan-perbaikan secara terus-menerus. Karena WTP yang diraih bukan berarti tidak ada temuan, hanya saja temuan itu tidak bersifat fatal dan tidak mengarah pada kerugian negara. “Hanya masalah adminis-trasi, sementara administrasi ini kadang ada ruang-ruang dan aturan namun kita harus tangani dan selesaikan,” terangnya.Sementara itu, Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Kalbar, Adi Sudibyo, menyatakan opini yang diberikan sebagai hasil pemer-iksaan yang telah dilaksanakan merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran atas penyajian Laporan Keuan-gan (LK) yang didasarkan pada kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), kecukupan pengungkapan (adequate disclosure), kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, serta efektivitas Sistem Pengendalian Intern (SPI).

“Berdasarkan kriteria tersebut, BPK RI menyatakan pendapat Wajar Tanpa Pengec-ualian Dengan Paragraf Penjelasan (WTP DPP) atas LK Pemerintah Kota Pontianak dan Wajar Dengan Pengecualian (WDP) atas LK Kabupaten Pontianak,” paparnya.Dijelaskan Adi, dari tujuh kelemahan SPI yang ditemukan BPK RI dalam LK Pemer-intah Kota Pontianak, tiga di antaranya adalah penatausahaan persediaan obat dan barang pakai habis pada RSUD Kota Pontianak belum tertib. Termasuk penge-lolaan aset tetap Pemkot Pontianak tahun anggaran 2012 belum dilakukan secara memadai, dan perolehan aset dari dana belanja operasional sekolah belum dicatat dalam neraca dan belum diadministrasikan secara memadai.Ketua DPRD Kota Pontianak, Drs Hartono Azas L.MBA, menyampaikan terima kasih pada Walikota Pontianak yang telah men-jalankan prinsip-prinsip akuntansi pemer-intahan yang baik. Sehingga memperoleh opini yang sama dengan tahun yang lalu dan diharapkan dapat menjadi motivasi bagi pemerintah daerah lainnya.“Hal-hal yang menjadi pengecualian bagi pemerintah daerah akan menjadi perha-tian dan berusaha untuk memperbaikinya segera mungkin. DPRD juga akan selalu menjalankan fungsi pengawasan yang lebih menekankan pada pembinaan dan koordi-nasi,” pungkasnya. (ton)

Hasil Audit BPK RI Terhadap LKPD 2012

PONTIANAK, KETUA Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Pontianak, Abdul Ghoni, meminta para guru agama perlu beri-novasi dalam mentransfer ilmu agama dengan para peserta didik.Mengingat pelajaran budi pekerti yang masuk dalam kurikulum yang baru, erat kaitannya dengan pendidikan karakter dimana agama tetap menjadi landasannya.“Saya lihat guru agama kita kurang berinovasi dalam memberikan pengajaran pada murid. Sehingga pelajaran agama menjadi sangat membosankan. Padahal kalau cara penyampaian bagus, pelajaran agama akan sangat dinantikan dan membentuk karakter murid menjadi lebih baik,” yakin Ghoni.Dirinya juga berkeyakinan, bila cara pengajaran guru agama diperbaiki bisa menciptakan murid yang taat dan santun dengan orang tua dan teman-teman sebayanya. Karena dari pelajaran agama para murid diajarkan untuk bertutur kata sopan dan santun dengan orang yang lebih tua.“Kalau cara mengajar guru agama hanya membaca teks tanpa

inovasi, saya yakin pelajaran agama tetap akan sangat menjenuhkan bagi murid. Padahal kalau cara penyajiannya bagus, pelajaran agama sama dengan pelajaran lainnya malah lebih mengasyikkan. Karena dari pelajaran agama kita bisa banyak mengerti,” ucapnya.Buktinya, banyak orang yang sudah tua berebutan untuk mem-perdalam ilmu agama ketika mereka mengetahui makna dari pelaja-ran agama. “Kalau perlu ada metode pengajaran agama yang paling efektif dan itu lahir dari guru-guru yang ada di Kota Pontianak,” sarannya.Sebab menurut Ghani, pendidikan budi pekerti atau lebih dikenal pendidikan karakter yang masuk dalam kurikulum pendidikan, ses-ungguhnya tidak jauh berbeda dengan pendidikan agama.“Disana mengajarkan untuk sopan santun, hanya dibungkus dengan label pendidikan budi pekerti saja. Padahal kalau diresapi sama saja, makanya guru agama sesungguhnya memegang peranan penting dalam membentuk karakter peserta didik. Bukan hanya mengajarkan salat dan mengaji saja,” jelasnya. (ton)

Perbaiki Cara Mengajar Pendidikan Agama

Page 4: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

SINGKAWANG. Kelulusan peserta ujian nasi-onal (UN) 2013 Sekolah Menegah Pertama (SMP)/ Madrasah Tsnawijay (MTs) se Kota Singkawang meningkat dari tahun sebelum-nya. Dari 3.029 peserta UN masih terdapat 101 siswa dinyatakan tidak lulus.“Meski ada 101 siswa yang tidak lulus,

persentase kelulusan tahun ini lebih tinggi dari tahun lalu, meningkat sekitar 0,25 persen,” kata Drs HM Nadjib MSi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang kepada wartawan, Minggu (2/6).Dia mengungkapkan, persentase kelulusan

SMP/MTs seluruh Kota Singkawang pada tahun lalu 96,42 persen. Sedangkan tahun ini 96,67 persen. “Peningkatan persentase kelulusan ini cukup menggembirakan, tetapi menjadi tantangan untuk meningkatkannya pada tahun berikutnya, terutam untuk nilai rata-ratanya,” papar Nadjib.Ia mengungkapkan, pada tahun ini, ter-

dapat 10 siswa yang meraih nilai tertinggi. Di antaranya Gian Gervase G dari SMP Negeri 3 (37,75), Marosta W dari SMP Negeri 3 (37,40) dan Edwin Junior dari SMP Negeri 6 (37,35). Selanjutnya, Adrian Putra S (37,20), Leonides Bantang T (36,70) dan Willyanto (36,70). Semuanya dari SMP Pengabdi Kota Singkawang.Disusul Kunto Adi N dari SMP Negeri 18

(36,55), Giovanni Lawira dari St. Tarsisius

(36,55), Yovie Anggara S dari SMP Negeri 3 (36,15 ) dan Nur Ezha Vidawati juga dari SMP Negeri 3 (36,05).Dilihat dari peringkat sekolah, SMP Negeri

3 Kota Singkawang menduduki peringkat pertama dengan nilai total 29,94. Disusul MTs Makarim El-Akhlak dengan nilai total 28,63 dan peringkat ketiga SMP Negeri 4 dengan nilai total 28,38.Tetapi, bila dibandingkan 14 kabupaten/

kota se-Kalbar, SMP/MTs Kota Singkawang menduduki peringkat keempat dari buntut dengan nilai rata-rata 6,43. “Mau dibawa ke mana SMP Singkawang jika dibiarkan begini terus, peringkat 11 se-Kalbar. Tolong dicari-kan faktor penyebabnya,” ujar Nadjib.Dia mengungkapkan, nilai rata-rata UN di

Singkawang selalu di bawah nilai rata-rata Provinsi. “Komitmen kita semua, untuk tahun depan harus bisa masuk dalam lima besar,” tegas Nadjib.Dengan target lima besar itu, tambah

Nadjib, paling tidak matapelajaran UN ha-rus diperkuat. Bila perlu setiap sekolah jam matapelajarannya. “Ini yang harus menjadi catatan kita semua,” ujar Nadjib.Tidak masuk sepuluh besar se-Kalbar

itu sudah membuat Nadjib kesal. Tetapi lebih mengesalkannya lagi, beberapa SMP di pusat kota kalah dengan SMP di pinggiran. “Masak bisa kalah den-

gan SMP pinggiran. Ini fakta,” pungkasnya.

Reporter: MordiadiEditor: Julianus Ratno

101 Peserta UN SMP/MTs di Singkawang Tak Lulus101 Peserta UN SMP/MTs di Singkawang Tak Lulus

Mendagri Gamawan Fauzi dalam Surat Edaran Nomor 471.13/1826/SJ tertanggal 11 April 2013, mengharuskan semua unit kerja/badan usaha atau nama lain yang memberikan pelay-anan kepada masyarakat memiliki card reader paling lambat akhir tahun 2013. Alasannya, KTP non elektronik sudah tidak berlaku lagi sejak 1 Januari 2014. Supaya tidak terjadi kesalahan fatal dalam penggunaan e-KTP, maka semua jajaran pemerintahan yang memberikan pelay-anan kepada masyarakat tidak diperkenankan memfoto copy e-KTP. Artinya, e-KTP juga tidak boleh distapler, atau perlakuan lain yang merusak fi sik e-KTP, dan hanya boleh dicatat Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nama lengkap yang ada dalam e KTP tersebut.

Mendagri mengancam sanski tegas bagi jajaran pemerintahan yang memberikan pelayanan kepa-da masyarakat, masih memfoto copy, menstapler dan perlakuan lainnya yang merusak fi sik e-KTP, karena sangat merugikan pemilik e-KTP.Namun, kesiapan Kemendagri merealisasikan

penggunaan e-KTP secara nasional sesuai target diragukan. Salah satu sebabnya, pemerintah dae-rah tidak menganggarkan pengadaan alat baca e-KTP dalam APBD tahun ini. Sehingga, e-KTP tidak dapat berfungsi secara optimal di daerah.Bahkan, sejumlah pihak mendesak agar proyek

e-KTP dihentikan. Alasannya, disinyalir proyek ini sarat nuansa politis, terutama jelang Pemilihan Umum 2014, yang salah satunya memilih pres-iden. Menurut Anda?

e-KTP seluruh Indonesia. Mengapa pemerintah buat pusing rakyat jak. Masa e-KTP ndak bisa difoto copy? Alasannya rusak. Ini ndak jelas PP-nya?

08524551951231-5-2013 16.27

Kami Tidak BanggaInspektorat dan Kejaksaan harus bertindak. Membaca SMS warga, Rabu (29/5)

judul Wajib Transparan, kami setuju dengan Anda agar seluruh pejabat yang pe-nipu rakyat dengan perjalanan fi ktif miliaran Rupiah segera diumumkan di koran nama-namanya. Jabatan dan jumlah dana yang difi ktifkan sesuai data temuan BPK Kalbar tidak ada yang dikurangi. Inspektorat dan Kejaksaan harus bertindak, jangan diam aja, atau takut karena

fi ktif tersebut dipakai pejabat biayai aparat Anda. Bagi pejabat yang telah stor/mengembalikan dana fi ktif tersebut agar benar-benar dari uang pribadinya. Jan-gan-jangan stafnya yang stor dengan dana kegiatan lain di kantornya, sehingga membuat fi ktif baru lagi secara terus-menerus. Kami tidak bangga umumkan LHKPN hanya tiga pejabat, sedang pejabat publik dan pajabat penyelenggara negara di lebih dari 80 orang.

0897983562430-5-2013 14.38

Mobil dinas pejabat. Kami malu membaca berita pengurus mahasiswa Sambas yang akan menarik mobil dinas pejabat Sambas. Sebagai anak yang maha ter-pelajar pakailah naxxr, jangan bangga disuruh komentar di media massa, yang menyuruh dan yang komen belum tentu lebih baik daripada yang dikomentari. Soal mobil dinas pejabat sudah ada peraturannya, terlebih-lebih bagi pensiunan pejabat eselon II. Semuanya sudah ada kebijakan oleh pimpinan daerah sejak dulu, bukan oleh adik-adik yang disuruh intervensi, sehingga membuat pimpinan daerah menjadi tidak bisa dipegang omongannya dan menjadi tidak amanah alias munafi k oleh adik-adik.Pensiunan pejabat tersebut tidak seperti ketua DPRD yang menjabat hanya 5

tahun. Mereka semua di atas 5 tahun, yang perlu dihargai bukan habis manis sepah dibuang.

08581075775030-5-2013 22.40

Mencermati maraknya calon kepala daerah Kabupaten Pontianak 19 September mendatang, yang secara bayang-bayang telah terpublikasi 6 pasang calon akan ber-tarung, dan masing-masing klaim telah didukung parpol. Namun di lain pihak, ada parpol masih menyangkal belum fi nal mengusung salah satu pasangan calon. Dari analisa di lapangan, masih pasangan yang selama tidak mengekspose diri

tapi mempunyai dukungan dahsyat di akar rumput. Jika sudah fi nal 6 pasang tersebut siap bertarung, namun perahu PDIP juga benar belum tentukan dukun-gan, bisa diyakini akan muncul pasangan ke-7 yang bisa meraup suara dan akan menyulitkan pasangan lain, termasuk incumbent akan terengap-engap baung, apalagi yang ditampilkan salah satu/dua-duanya fi gur putra daerah, otomatis akan membuka nuansa baru yang bisa berpalingnya pilihan rakyat Mempawah.

08581075775031-5-2013 15.29

RAKYAT KALBARRAKYAT KALBAR 4Senin, 3 Juni 2013Senin, 3 Juni 2013

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: [email protected]

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun k omentar Anda tentang la ya nan umum dalam kolom SMS Inter Aktif. Untuk SMS yang be lum di muat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. HP : 081345479682HP : 081345479682EQUATORIANA

Sms WargaSms Warga

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono Dewan Redaksi: Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie Alfi kri, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal. Koordinator Liputan: Kiram Akbar. Kota Pontianak:Samsul Arifi n, Pracetak/Tata Wajah: Dennis (Manajer), Defri, Yudi, Khusyairi Permata. Illustrator: Reza Setiawan Pemasaran Koran & Promosi: Rosadi Jamani (Manajer), Mohamad Qadhafy, Kiki Rizky, Abubakar, Heru Prayitna (Distribusi), Jenggo, Susanto Iklan: A Jaiz (Manajer), Uray Kamaruzaman, Darussalam. Divisi Event: Mohamad Qadhafy Website & IT: Hendra Ramawan Biro Kubu Raya: Taufi q. Biro Mempawah: Alfi Shandy, Jl. Teratai Blok A No 3, Telp. 0561-691326. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho, Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Dalam Kaum, Sambas, Telp. 0562-392738. Biro Sanggau: M Khusyairi, Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau. Biro Landak: A Sutarjo, Jl. Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal 2 Ngabang. Biro Kayong Utara: Kamiriludin, Jl. Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana. Biro Ketapang: Jaidi Chandra. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi, Jl. M Yasin, Putussibau Utara No 3, Telp. 0567-22877. Biro Melawi: Sukartaji, Jl Juang Nanga Pinoh Telp. 0568-22069. Biro Sintang: Suhardin. Keuangan: Nurbani (Manajer), Julianovita. Umum/Administrasi: Adidharma

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno

Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828. Tarif iklan per milimeter kolom Hitam putih: 8.000,00. Spot color: 10.500,00. Full color: 15.000,00. Iklan baris: 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris) Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas

Alamat Sekretariat: Graha Pena Kalbar Jalan Arteri Supadio (d/a Ahmad Yani 2) Km 3,5

Kubu Raya 78391 - Kalimantan BaratTelepon: 0561-768677 (hunting), 0561-721229

Fax: 0561- 768675e-Mail: [email protected]

HARIAN THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Penerbit PT Kapuas Media Utama PressJawa Pos Media Group

Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas a/n PT Kapuas Media Utama Press Percetakan PT Akcaya Pariwara,Jalan Adisucipto,Kubu Raya (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

KALBARraya

TanggapanTanggapan

SINGKAWANG. Kepala Dinas Pendidikan Kota Sing-kawang, Drs HM Nadjib MSi berjanji setiap Senin akan datang ke masing-masing sekolah secara bergantian. Kehadirannya untuk menjadi inspektur upacara.“Ide keliling ke setiap sekolah ini merupakan ide

dari beberapa kepala sekolah,” kata Nadjib kepada wartawan, Minggu (2/6).Aktivitas yang tidak biasanya dilakukan seorang-

kepala dinas ini sudah dimulai Nadjib sejak dua minggu lalu. “Sudah dua kali jadi inspektur upacara di sekolah yang berbeda,” ungkapnya.Ketika menjadi inspektur upacara bendera setiap

Senin itu, Nadjib menyampaikan berbagai kebijakan provinsi dan pusat terkait dunia pendidikan. “Me-nyampaikan langsung kebijakan, tentunya sangat baik,” katanya.Sebenarnya, tambah dia, berkeliling ke setiap

sekolah itu dilakukan sebagai upaya untuk saling membuka diri. “Dan sama-sama mencari solusi dari akar permasalahan yang muncul,” pungkas Nadjib. (dik)

Masalah kitaMasalah kita

SINGKAWANG. Untuk kali pertama sejak Piala Naga digelar, tim tuan rumah, Garuda Singkawang Selection meraih juara, setelah menaklukkan Persis Bengkayang di partai fi nal Piala Naga Super League Walikota Cup 2013 melalui drama adu penalty.Partai fi nal antara Garuda Singkawang Selection mela-

wan Persis Bengkayang sebenarnya merupakan partai ulangan. Pasalnya, kedua tim pernah bertemu pada partai penyisihan.Ketika partai puncak di Stadion Kridasana pada Min-

ggu (2/6), Garuda Singkawang yang mengenakan jersey biru bergaris kuning dan Persis Bengkayang mengena-kan jersey putih bergaris biru, bermain ngotot.Pada babak pertama, gol dari Garuda Singkawang

dicetak melalui umpan terobosan dari pemain berno-mor punggung 8, Orock yang dialirkan ke Penyerang, Indriarto Nugroho.Penyerang Garuda Singkawang yang merupakan

mantan punggawa Timnas itu pun tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk menjebol gawang Persis Bengkayang yang dikawal Jhonny Iskandar. Kedudukan 1:0 untuk keunggulan Garuda Singkawang ketika pertandingan baru berlangsung 8 menit.Persis Bengkayang tidak mau ketinggalan, pada babak

kedua, tim tetangga ini memasukan penyerang bernomor punggung 70, Frangky yang sukses menyundul bola ke

gawang Garuda Singkawang yang dikawal Amin Syae-fudin. Hasil imbang 1:1 bertahan hingga wasit menyiup peluit panjang.Adu penalty pun tidak terelakkan dan dimenangkan

Garuda Singkawang Selection dengan skor 4:2. Sehingga skor menjadi 5:3 untuk keunggulan tim tuan rumah.Dengan kemenangan ini, Garuda Singkawang Selection

berhak atas Piala Naga, Piala Walikota Singkawang dan Uang Pembinaan Rp40 juta.Sementara Runner Up Persis Bengkayang mendapatkan

tropi dan uang pembinaan Rp20 juta. Sedangkan Juara ketiga diraih Pahuman FC dari Kabupaten Landak.Pahuman FC meraih posisi ketiga setelah menakluk-

kan juara bertahan FC Porti Pontianak, juga melalui adu penalti dengan skor 4:2. Pahuman FC mendapatkan Rp10 juta dan FC Porti Pontianak Rp5 juta dari Walikota Singkawang.“Sejak piala naga ini di gelar, tidak pernah mampir di

Singkawang dan tahun ini singgah di Kota Singkawang. Terima kasih untuk semuanya,” kata Drs H Awang Ishak MSi, Walikota Singkawang ketika menutup kompetisi Piala Naga di Stadion Kridasana Singkawang, Minggu (2/6). Awang mengucapkan selamat kepada pemenang sambil memotivasi kepada yang belum menang untuk meningkatkan kemampuan untuk merebut Piala Naga tahun depan. (dik)

“Mau dibawa ke mana SMP Sing-kawang jika

dibiarkan begini terus, peringkat 11 se-Kalbar. Tolong dicari-kan faktor pe-nyebabnya,”HM Nadjib

Setiap Senin, Kadisdik Singkawang ke Sekolah

Tuan Rumah Juara Piala NagaWalikota Singkawang Awang Ishak menyerahkan piala naga kepada sang juara, Gauruda Singkawang Selection---

mordiadi

Page 5: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

JAKARTA. Penyusunan Ran-cangan Peraturan Komisi Pemil ihan Umum (PKPU) tentang dana kampanye partai politik peserta Pemilu 2014 ditargetkan rampung pekan mendatang. Selan-jutnya, pertengahan Juni sudah PKPU dimaksud sudah diterbitkan.Namun sebelum dibawa ke DPR, lembaga penyelenggara pemilu itu akan terlebih da-hulu meminta masukan dari berbagai elemen masyarakat, sehingga PKPU tersebut benar-benar dapat mengatur pelaksanaan pemilu yang lebih baik.“Mungkin sekitar Rabu atau Kamis besok rancangan-nya sudah akan rampung. Jadi awal pekan besok kita fokus membahas di internal dulu. Setelah itu kita akan minta masukan dari berbagai elemen masyarakat pemer-hati pemilu,” ujar Komisioner KPU, Hadar Nafis Gumay di Jakarta, Minggu (2/6).Menurutnya, masukan dari

masyarakat sangat penting, sehingga peraturan yang di-hasilkan nantinya tidak han-ya sekadar menjadi barang pajangan. Namun benar-benar dapat diaplikasikan di lapangan.“Memang perlu ada sanksi bagi yang melakukan pelang-garan, tapi saya kira yang terpenting bagaimana kita membua t pe ra tu ran i t u dapat dilaksanakan dengan tentunya memerhatikan azas keadilan dan kepentingan masyarakat. Jadi fokusnya t idak mencoba mengatur semua hal, tapi saat pengim-plementasian di lapangannya tidak berjalan dengan baik,” katanya.Setelah meminta masukan dari masyarakat, selanjutnya direncanakan komisioner KPU akan membawa rancan-gan PKPU tersebut ke DPR pada minggu kedua bulan Juni. “Jadi kalau tidak ada halangan, k i ta harapkan pertengahan Juni ini PKPU terkait dana kampanye su-

dah jadi,” ujarnya. Terpisah, Direktur Ekse-kutif Lingkar Madani un-tuk Indonesia (LIMA), Ray Rangkuti menilai, salah satu elemen penting untuk me-mastikan bahwa pelaksanaan pemilu berjalan jujur, adil

dan bersih adalah memas-t ikan bahwa dana partai politik dan dana kampanye partai politik berasal dari dana halal.Dana halal dalam hal ini adalah dana yang berasal dari sumber-sumber yang

sah dan tidak bertentangan dengan undang-undang. Un-tuk memastikan bahwa dana kampanye partai politik be-rasal dari sumber-sumber yang halal, maka pengaturan dana kampanye partai politik harus dibuat secara tegas, ketat, dan memastikan bah-wa seluruh prosesnya dapat dilakukan secara transparan serta bersifat partisipatif.“Dalam hal ini, KPU (Komi-si Pemilihan Umum) dapat membuat norma-norma tek-nis yang menjamin bahwa prinsip-prinsip pengelolaan dana kampanye ini dapat dilakukan dengan lebih baik, lebih memast ikan bahwa tak ada dana haram masuk ke dana kampanye partai politik,” kata Ray di Jakarta, Minggu (2/6).Dalam hal dana kampanye sambung Ray, yang terpent-ing bukan soal berapa dana yang dikeluarkan oleh partai politik, model kampanye yang mereka lakukan dan atau yang berkenaan dengan tekh-nis pelaksanaan kampanye dan hubungannya dengan dana kampanye.Namun yang terutama dan harus menjadi perhatian ber-sama adalah dari mana partai politik mendapatkan dana kampanye. “Inilah hal yang urgent. Selain bahwa UU telah mene-tapkan sumber-sumber yang diperkenan partai polit ik menerima dana kampanye, juga karena masalah terpent-ing dari dana ini adalah siapa dan bagaimana dana itu ada,” ucap Ray.Orientasi pengaturan dan pengawasan pada pembela-jaan dana kampanye menu-rut Ray, harus diubah men-jadi orientasi dari mana dan bagaimana dana kampanye sampai ke buku rekening dana kampanye partai politik. Sebab akibat orientasi melihat ke mana belanja dana kam-panye dan melupakan dari mana sumber dana kampanye membuat praktek-praktek menyimpang oknum-oknum partai politik merajalela.Berbagai kasus korupsi atau suap oleh oknum-ok-num partai saat ini dirasakan erat kaitannya dengan soal pencarian dana kampanye

partai politik. “Partai politik seolah berlomba mencari dengan berbagai cara untuk menumpuk dana kampanye karena memang pengawasan atas sumber dana ini terasa longgar,” terang Ray.Ia menerangkan, penga-wasan dari mana sumber dana kampanye partai poli-tik ini tidak cukup semata menjadi kerja institusi di luar penyelenggara pemilu. Kerja-kerja insidental seperti yang dilakukan oleh Komi-si Pemberantasan Korupsi (KPK) misalnya tidak dapat diandalkan selamanya. Sebab kerja-kerja insidental tersebut hanya memberi efek jangka pendek dan terisolir.Karena itu, keterlibatan KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menjadi sangat ur-gen. Dimulai dengan membuat aturan yang memastikan bah-wa semua dana yang masuk ke rekening dana kampanye partai politik bersumber dari dana halal, juga memastikan bahwa tak ada ampun bagi partai politik yang terbukti dana kampanyenya berasal dari sumber haram.Menurut Ray, KPU dan Ba-waslu jangan seolah sangat sibuk urusan teknis pelaksa-naan tahapan pemilu sampai melupakan hal yang sangat urgen i tu . “KPU dan Ba-waslu adalah lembaga yang paling bertanggungjawab untuk memastkan bahwa dana kampanye partai politik bersumber dari dana halal,” ucap dia.Kemudian untuk memas-tikan bahwa dana kampa-nye partai politik tertib dan bersumber dari dana halal, LIMA Indonesia mengusul-kan seluruh pengeluaran dana kampanye harus dicatat sebagai dana kampanye par-tai politik. Artinya, pembiayaan dana kampanye yang dikeluarkan individu-individu caleg harus dipastikan sebagai dana yang tercatat dalam rekening dana kampanye partai politik.Menurut Ray, praktek yang kerap terjadi selama ini, di mana dana kampanye calon anggota legislat if (caleg) dianggap sebagai dana ter-pisah dari dana kampanye partai politik harus dihen-

tikan. Selain karena dana kampanye partai politik itu sedikit dan lebih banyak dikeluarkan oleh para ca-leg, juga agar ada kontrol atas dana individu-individu caleg.“Kita tidak lagi dapat mem-biarkan caleg-caleg yang mengumbar besaran dana yang dikeluarkannya, sep-erti misalnya menyatakan mengeluarkan sampai Rp 6 miliar, tanpa tercatat sebagai bagian dari pembelanjaan kampanye partai polit ik,” terang Ray.Tanpa mengatur itu sam-bung Ray, tidak dapat me-mastikan berapa dan dari mana sebenarnya dana yang didpatkan atau dikeluarkan partai politik untuk kampa-nye. Upaya audit kata dia, juga akan tidak optimal.Pandangan itu menurut Ray, sesuai Pasal 129 ayat (1) UU No 8 tahun 2012 yang menyatakan seluruh kegiatan kampanye pemilu anggota DPR, DPRD Kabupat-en/Kota didanai dan menjadi tanggung jawab partai politik masing-masing. Berdasarkan itu, terlihat bahwa sistem pemilu Indonesia tidak men-genal pembiayaan kampanye yang bersifat individual.Ray menerangkan, dana kampanye yang bersifat in-dividual hanya dikenal dalam kampanye calon anggota DPD. Sementara dana kam-panye seluruh caleg harus dikelola oleh partai politik.Karena itu, seluruh penge-luaran caleg untuk kepentin-gan kampanye harus dilapor-kan ke buku rekening dana kampanye partai politik. “Selain untuk dicatatkan juga untuk memastikan bah-wa t idak ada sumbangan individu yang melebihi Rp 1 miliar,” ucap dia.Kemudian menurut Ray, caleg yang mendanai send-iri kegiatan kampanyenya tanpa melaporkan penge-luaran tersebut ke buku rekening kampanye partai politik dapat dinyatakan seb-agai kampanye ilegal. Partai politik kata dia, juga dapat dimintai keterangan soal penggunaan dana kampanye caleg yang tidak dilaporkan. (jpnn)

KURSI RAKYATuntuk 5RAKYAT KALBARRAKYAT KALBAR

Senin, 3 Juni 2013

Firman Klaim Didukung 8 Partai,Firman Klaim Didukung 8 Partai,Salah Satunya GolkarSalah Satunya Golkar

ASCEND BODY (NEW)

HanyaHanya888Ribu

FS SHAPER

HanyaHanya1.188Ribu

FS 802 (NEW) NEW ORBITRACK

HanyaHanya3.788Ribu

FS 729-4 (4-FUNGSI)TREADMIL MANUAL

HanyaHanya3.988Ribu

FS 242 A+M (NEW)

HanyaHanya8.888Ribu

FS 1330 D (NEW)TREADMIL MANUAL

HanyaHanya2.688Ribu

FS 803 (NEW)HOME GYM

HanyaHanya5.288Ribu

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI)

HanyaHanya4.188Ribu

FS 662 PLATINUM BIKE

HanyaHanya2.088Ribu

FS 4000 P (NEW)TREADMIL MOTORIZED

HanyaHanya6.588Ribu

FS 1022 (NEW)MAGNETIC BIKE

HanyaHanya2.588Ribu

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak

BURUAN !!! STOCK TERBATASBURUAN !!! STOCK TERBATAS

BARANG IMPORT HARGA LOKAL

HARGA LOKAL BARANG OBRALBARANG IMPORT HARGA LOKAL

HARGA LOKAL BARANG OBRALCocok Untuk : Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain Melayani : Grosir dan EceranPesan Antar : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

SMS 087818322288SMS 087818322288

BIGBIGPROMOPROMO

60Tgl 29 Mei S/d 4 Juni2013

discdiscup toup toPersenPersen

GARANSI: SPAREPARTS 1 TAHUN SERVICE LONG LIFE

IDACHI SPORTSIDACHI SPORTSIDACHI SPORTSIDACHI SPORTS

KESEHATAN ADALAH HARTA YANG PALING UTAMA

FS 4600 B (NEW)TREADMIL MOTORIZED

HanyaHanya9.388Ribu

CUCICUCI

GUDANGGUDANG

PEMBELIAN DI ATAS 3,5 JUTA BONUS DOLPHIN MASSAGER

PONTIANAK. Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Pontianak secara tegas, menyatakan dukungannnya kepada Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) H Firman Muntaco SH MM maju sebagai calon walikota (Cawako) Pontianak, yang dihelat 19 September 2013.Dukungan itu dituangkan dalam pernyata-an sikap semua kader MPC PP melalui rapat Pleno II yang digelar do Wisma Nusantara Pontianak, Minggu (2/6). “MPC Kota Ponti-anak, seluruh kader akan kita instruksikan semua. Kita bicara kader karena terpanggil untuk mendukung pak Firman sebagai calon walikota. Beliau sebagai kader dari PP, Ketua MPW, jadi kita MPC harus mendukung be-liau,” tegas Amri Agam, Ketua MPC PP Kota Pontianak, usai Rapat Pleno II, kemarin.MPC PP juga akan mengumumkan secara terbuka pernyataan sikap tersebut. “Kita akan mengadakan beberapa rapat pleno nanti. Dan

mungkin hari Selasa (besok) kita akan meng-gelar konferensi pers, yang akan kita adakan sekitar pukul 15.00 Wib. Dan diirencanakan dua tempat, kalau tidak di Wisma Nusantara, di Hotel Aston,” papar Agam.Rapat Pleno II Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Provinsi Kalbar berte-makan “Konsolidasi dan Koordinasi Serta Pernyataan Sikap Untuk Mendukung dan Mensukseskan Bapak H. Firman Muntaco, SH, MH Sebagai Walikota Pontianak pada 19 September 2013” Pernyataan sikap MPC PP Kota Pontianak berbunyi, Ketua Umum MPC Pemuda Pancasila Kota Pontianak, Pengurus MPC PP se-kota Pontianak, PAC PP se-Kota Pontianak, Pengurus Sapma Satuan Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA), Pengurus Kom-ando Inti (Koti), Srikandi dan LPP (Lembaga Pengusaha Pemuda Pancasila), dengan ini menyatakan siap memberikan dukungan dan memenangkan bapak Firman Muntaco

sebagai Walikota Pontianak dalam Pilwako 19 September 2013. Masih dalam pernyataan sikap itu, apa-bila kami berkhianat, kami sebagai anggota Pemuda Pancasila , siap keluar dan meny-erahkan Kartu Tanda Anggota Pemuda Pan-casila. Demikian pernyataan sikap ini kami sampaikan untuk dapat dilaksanakan.Sementara itu, Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Kalbar, Firman Muntaco menilai, apa yang telah dibuat oleh MPC Kota Pontianak untuk mengusung dirinya maju pada Pilwako Pon-tianak merupakan tugas dari MPC dalam melaksanakan perintah.“Program ini kan seperti terbang, dari atas kebawah, nah ereka lah yang menjabarkan perintah saya ini, mereka lah yang bertugas bagaimana saya bisa diterima di masyarakat Pontianak, itulah tugas mereka. Caranya MPC Pemuda Pancasila ini punya strategi sendiri

lah sesuai dengan arahan hasil rapat hari ini,” tegas Firman.Dia menambahkan, program penggalan-gan dukungan sebagai upaya dirinya maju sebagai Pilwako sudah diterapkannya ketika hendak maju pada Pilbup di Melawi.“Program ini kan, sebenarnya berkelan-jutan lah, saya punya program yang saya bahwa saya bungkus dari hasil saya melaku-kan kajian di Melawi. Jadi program saya di Melawi saya anggap berhasil. Dengan konsep seperti ini, secara bersama-sama kita jadikan program baru,” katanya.Pada kesempatan itu, Firman Muntaco juga mengakui, bahwa ada beberapa partai yang siap mengusungnya untuk maju pada Pilwako nanti. “Itu ada Golkar, Partai Patriot, PKPI, Barnas, PNI Marhaen ada 7, saya lupa jadi delapan dengan Golkar yang totalnya 19 persen, diluar PDIP yang juga saya melamar,”

ungkapnya.Ket ika d i tanya s iapa yang akan mendampinginya untuk maju pada Pilwako nanti, Firman masih merahasiakan namanya. “Untuk wakil mungkin ditentukan minggu depan baru keluar. Banyak yang udah ada di meja kita ini ada 12 orang yang sudah mendaftarkan diri sebagai wakil dan tidak menutup kemungki-nan juga diluar 12 orang itu ada lagi, karena saya melibatkan partai pengusung, elemen masyarakat dan mana yang cocok menurut saya, kira-kira begitu,” pungkasnya.

Reporter: AndreasEditor: Julianus Ratno

Juni, KPU Targetkan PKPU Dana Kampanye Parpol Diterbitkan

PP Kota Pontianak Dukung Firman Maju Cawako

Ilustrasi dana kampanye Parpol----sumber PenaOne.com

LIMA: Yang Terutama dari Mana Parpol Dapatkan Dana Kampanye

Firman Muntaco

Page 6: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

SAMBUNGANRAKYAT KALBARRAKYAT KALBAR6Senin, 3 Juni 2013

ke Sukamiskin, beberapa wak-tu lalu, Fahd sempat curhat. “Dia bilang, ‘kok Pak Priyo tidak pernah besuk. Apa dia benci ke saya karena saya’,” ujar Alfonso menirukan ucapan Fahd, saat dikontak Rakyat Merdeka Online, Minggu (2/6).Atas hal itu, Alfonso kemu-d ian menyampaikan ke -luh kesah in i ke Pr iyo . “Saya tidak datang langsung, tapi melalui teman. Kalau saya sendiri belum pernah ber-temu Pak Priyo,” imbuhnya.Alfonso tidak tahu kedatangan Priyo atas keluh kesah Fahd atau memang ada perlu melaku-kan sidak ke Sukamiskin. “Saya tidak menyuruhnya datang. Tapi saya hanya menyampaikan (keluh kesah Fahd),” katanya.Usai kunjungan Priyo itu, Al-fonso belum bertemu dengan Fahd lagi. Dia tidak tahu di kunjungan itu Priyo dan Fahd membicarakan apa. Tapi dia yakin, Fahd senang dengan

kunjungan itu. Kepada Alfonso, Fahd pernah

mengaku dalam korupsi pen-gadaan Alquran dirinya hanya mencatut nama Priyo. Tujuan-nya agar dapat jatah lebih, seolah-olah uang hasil korupsi itu untuk Priyo. Padahal, untuk dirinya sendiri. Priyo LuruskanNamanya DicatutPriyo, pada Sabtu pekan

lalu, tiba di Lapas Sukamiskin sekitar pukul 12.30 WIB, menumpang Toyota Harrier B 366 PB. Dia mengenakan baju garis-garis berbalut jaket hitam. Tampak santai, Pri-yo hanya ditemani ajudan.Lumayan lama dia di dalam, sekitar satu setengah jam. Pu-kul 14.20, barulah dia keluar.“Saya kebetulan tadi kuliah di

Bandung kemudian menengok kesini sebagai Wakil Ketua DPR, semacam Sidak tapi nggak resmi,” ujar dia. “Bukannya ber-temu Fahd?” tanya wartawan.

Priyo tak membantah. Tapi, menurut dia, tak khusus ketemu Fahd semata. Dia mengaku bertemu tahanan lain. Semisal, Nazaruddin, terpidana kasus suap Wisma Atlet SEA Games. Ada pula bekas Mendagri Hari Sabarno dan bekas Guber-nur Sumut Syamsul Arifin. Karena rame-rame dan dilaku-kan di ruang terbuka, dikatakan Priyo, dia tak melakukan perbin-cangan khusus dengan Fahd.Dalam sidang terdakwa Zulkar-naen Djabar, nama Priyo disebut. Ada rekaman pembicaraan antara Zulkarnaen dan Fahd, yang isinya menyinggung jatah untuk Priyo. Sebelum naik mobil untuk menin-ggalkan Lapas, dia menanggapi.“Hakim menyatakan pencatut-

an. Pemberitaan harus diluruskan,” terang Priyo. Sambung dia, “Nama itu khusus memperbesar jatah pu-nyanya Pak Fahd. Itu pencatutan”.

Re-editing : Mohamad iQbaL

.................................................................................dari halaman1Fahd Galau

.................................................................................................................................dari halaman1KPK AcungiNamun, KPK tak akan berhen-ti sampai disitu saja. Mereka segera mendalami dugaan aliran dana ke politisi Golkar lainnya, Priyo Budi Santoso. “Semua informasi data yang terkait dengan terdakwa tentu akan didalami oleh KPK,” kata Juru Bicara KPK, Johan Budi Sapto Prabo-wo, kepada Rakyat Merde-ka Online, Minggu (2/6).Menurut dia, dari hasil pen-dalaman baru akan diketahui apakah ada bukti keterli-batan Priyo atau tidak. Johan pun memastikan kasus ini tak berhenti hanya terha-dap Zulkarnaen dan Dendy.“Jadi didalami dulu baru kemudian mengarah ke sana (alat bukti),” tegas Johan.Bukan hanya soal dugaan ket-erlibatan Priyo, dugaan ket-erlibatan Fahd A Rafi q juga akan didalami KPK. “Semua keterangan fakta-fakta persi-dangan, tidak hanya soal Pri-yo tapi semuanya. juga ter-masuk Fahd,” tandas Johan.Terkai t vonis , mantan wartawan itu yakin majelis hakim punya pertimbangan sendiri dalam menjatuhkan hukuman terhadap poli-tisi Golkar tersebut. Terlebih dalam pertimbangannya, hakim mempertimbangkan hal yang memberatkan soal

rusaknya citra umat Islam, lantaran korupsi Alquran.“Pemberantasan korupsi itu perlu ekstra, perlu langkah-langkah yang luar biasa. Dari putusannya lihat different eff ect. Kedua pengaruh ka-susnya yang dilakukan oleh terdakwa. Jadi dia (hakim) memutuskan lebih dari tun-tutan,” jelas Johan, yang juga mengaku belum mengetahui apakah pihaknya akan men-gajukan banding atau tidak.Hal berbeda diungkap Ketua Tim Advokasi Partai Golkar, Rudy Alfonso. Kader Partai berlambang pohon beringin ini mengaku kaget dengan vonis koleganya tersebut.“Ya kaget, kan vonisnya 15 tahun, sementara tun-tutannya aja 12 tahun penjara,” ungkap Rudy.Kendati demikian, Golkar, kata Rudy, menghormati putusan tersebut. Dising-gung apakah Golkar akan memberi bantuan hukum terhadap Zulkarnaen, Rudy mengatakan pihaknya akan memberi bantuan, namun hal tersebut jika Zulkar-naen memintanya.Seperti diberitakan se-

belumnya, hukuman ke-pada terdakwa Zulkarnaen D jabbar dan anaknya , Dendy Prasetya, menyeng-

gol Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso. Dalam fakta persidangan yang dibacakan majelis hakim, Priyo disebut menerima fee dari proyek pengadaan laboratorium komputer tahun 2011 di Kement-erian Agama (Kemenag).Hakim anggota Alexander Marwata yang membacakan fakta persidangan itu men-erangkan bahwa fee yang akan diterima oleh Priyo Cs itu ditentukan langsung oleh Zulkarnaen yang juga politisi partai Golkar itu.“Untuk pengadaan labo-ratorium komputer tahun 2011 sebesar Rp 31,2 mil-iar, senayan/Zulkarnaen mendapat jatah enam pers-en, Fahd 3,2 persen, Dendy 2,2 persen, Vascoruseimy/Syamsurahman dua persen, Priyo Budi Santoso 1 persen dan kantor 1 persen,” kata Alexander dalam sidang di Pengadilan Tipikor, Ja-karta, Kamis (30/5) malam.Tak hanya itu, disebut-kan Alexander lagi, dalam rekaman sadapan antara Zulkarnaen dengan saksi Fahd El Fouz juga diketahui ada yang membicarakan mengenai fee. Antara lain, apakah sudah sampai di ketua atau belum. Ketua

disini maksudnya adalah Ketua Musyawarah Keke-luargaan Gotong Royong (MKGR), Priyo Budi Santoso.Sebelumnya, nama Priyo Budi Santoso juga disebut dalam tuntutan milik dua ter-dakwa kasus korupsi Zulkar-naen Djabar dan Dendy Pra-setya, yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (6/5). Di tuntutan itu disebut-

kan penentuan pembagian presentase dari fee proyek penggandaan Al Quran ta-hun 2011, 2012 dan proyek pengadaan laboratorium komputer tahun 2011 di Kementerian Agama (Ke-menag), sesuai arahan dari terdakwa Zulkarnaen Djabar.Kemudian, dalam pembagian fee proyek pengadaan labo-ratorium komputer tahun 2011 dengan nilai total proyek sebesar Rp 31,2 miliar. Di proyek itu, Priyo disebut mendapatkan jatah satu persen. Sedangkan, untuk penggandaan Alquran tahun 2011 sebesar Rp 22 miliar, Priyo Budi Santoso tercatat mendapat jatah 3,5 persen.

Re-editing : Mohamad iQbaL

Survei LSN: Masyarakat Tolak Harga BBM NaikJAKARTA-RK. Hasil survei Lembaga Survei Nasional (LSN) menyebutkan, publik tidak setuju terkait rencana pemerintah untuk menai-kkan harga bahan bakar minyak (BBM).“Sebanyak 86,1 persen mengaku kurang atau tidak setuju terkait rencana kenai-kan harga BBM. Hanya se-banyak 12,4 persen setuju,” kata Peneliti Utama LSN Dipa Pradipta di Jakarta, Minggu (2/6).Survei itu dilakukan LSN pada tanggal 1-10 Mei 2013

di 33 provinsi Indonesia. Dengan jumlah sampel se-banyak 1230 responden dan margin of error 2,8 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.Dipa menerangkan, ma-syarakat yang menolak pada umum nya berasal dari seg-men masyarakat berpeng-hasilan ekonomi rendah. Mer-eka khawatir kenaikan harga BBM akan mengganggu eko-nomi masyarakat rendah.Pemerintah akan memberi-kan bantuan langsung se-mentara masyarakat (BLSM)

sebagai kompensasi kenaikan harga BBM. Dipa menerang-kan sebanyak 51,7 persen setuju terhadap rencana bLSM itu. Namun sebanyak 47,2 persen menyatakan tidak setuju.Menurut Dipa, masyarakat kecil setuju terhadap rencana pemberian BLSM, sementara masyarakat berpendidikan dan berpenghasilan menen-gah ke atas cenderung me-nolak kebijakan itu.Ada dua alasan yang menyebabkan kelompok masyarakat menengah ke

atas menolaknya. Pertama, mereka menilai BLSM tak mampu mengurangi kesuli-tan rakyat kecil. “Beban yang diterima masyarakat miskin jauh lebih besar daripada jumlah kompensasi yang didapat dari pemerintah,” kata Dipa.Kedua, kebijakan pem-berian BLSM menjelang pelaksanaan Pemilu 2014 dinilai publik sarat kepent-ingan politik praktis dari partai penguasa. “Dalam hal ini mendongkak citra De-mokrat,” ucap Dipa. (jpnn)

JAKARTA-RK. Ketua Perkumpu-lan untuk Pemilu dan Demokra-si (Perludem) Didik Supriyanto menyatakan, pembatasan dana kampanye harus secepatnya dilakukan. Alasannya, dengan tidak adanya aturan yang jelas maka dana kampanye partai sulit diawasi.“Pembatasan dana kampa-nye harus dimulai sekarang. Kalau tidak, ke depan tidak bisa dievaluasi lagi,” kata Di-dik di Jakarta, Minggu (2/6).Didik mengusulkan, pen-gaturan dana kampanye bisa dengan cara sederhana, yakni mewajinkan bahwa transaksi

pendanaan partai politik ha-rus melalui rekening bank. Sehingga tercatat aliran dana dan besarannya.Menurut Didik, pendan-aan partai politik selama ini hanya bersifat tunai yang tidak dapat diketahui dari-mana asal usul dan jumlah dananya. Karena itu, diper-lukan aturan ketat supaya partai tidak berlomba-lomba mencar i dana kampanye sebanyak-banyaknya, yang menyebabkan ter jadinya praktik politik uang.“Kuncinya itu ada di par-pol. Parpol selama ini meng-

gunakan kampanye sebagai arena mengumpulkan uang haram. Dia menekan pen-gusaha, menekan ini, itu,” ujar Didik.Karena itu partai politik lanjut Didik, dari dulu tidak mau melakukan pembatasan dana kampanye. Sebab kalau dibatasi maka dia tidak be-bas bergerak.Didik menilai, selama par-tai politik masih memanfaat-kan kampanye untuk meraup duit haram sebesar-besarnya, selama itu pula tidak akan menghasilkan pemilu yang bagus. (jpnn)

Parpol Kumpulkan Dana Kampanye dengan Memeras

JAKARTA-RK. Berdasar hasil survei Lembaga Survei Nasi-onal (LSN) diketahui bahwa publik mengharapkan para menteri fokus mengurus tugas-tugas pemerintahan.Hal itu berdasarkan sur-vei yang dilakukan LSN pada tanggal 1-10 Mei 2013 di 33 provinsi Indonesia. Dengan jumlah sampel sebanyak 1230 responden dan margin of er-ror 2,8 persen. dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Peneliti Utama LSN, Gema Nusantara, menyebutkan, pub-lik juga meminta para menteri tidak mengutamakan agenda politik partainya. Publik meng-kritisi menteri yang mengaju-kan diri sebagai calon anggota legislatif (Caleg).“Mayoritas publik sebanyak 71,3 persen meminta seluruh menteri yang maju sebagai ca-leg untuk Pemilu 2014 segera mengundurkan diri dari kabi-net,” kata Gema Nusantara di

Jakarta, Minggu (2/6).Alasan publik meminta menteri yang maju menjadi caleg untuk mundur, menurut Gema, supaya tidak terjadi konflik kepentingan antara partai dan tugas negara.Gema menerangkan, hanya 7,3 persen yang tidak mem-permasalahkan para menteri menjadi caleg dan sebanyak 15,2 persen mengaku tidak tahu atau tidak menjawab. (jpnn)

Publik Minta Menteri Nyaleg agar Mundur

JAKARTA-RK. Tingginya be-lanja pegawai dan barang dinilai telah mengakibatkan penggunaan anggaran negara tak efisien. Itu pula sebab-nya, saat ini Kementerian Pen-dayagunaan Aparatur Neg-ara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN&RB) tengah meng-godok langkah-langkah untuk efi siensi belanja pegawai mau-pun belanja barang.“KemenPAN-RB tengah mem-bahas masalah penghematan ini dengan Kementerian Keuangan dan Bappenas. Jadi nanti be-lanja barang dan pegawai akan dihemat,” kata MenPAN-RB Azwar Abubakar di Jakarta, Minggu (2/6). Azwar menambahkan, dari pembahasan tersebut diketahui bahwa belanja pegawai memang sulit dikurangi karena sudah menjadi komponen tetap. Namun, efi siensi bisa dilakukan dengan membatasi penambahan pegawai baru. “Sudah kita lihat porsi belan-janya. Kalau belanja pegawai ban-yak yang tidak bergeser. Peluang terbesar ada di penghematan be-

lanja barang. Apalagi ada temuan belanja barang jadi membengkak karena ternyata dimasukkan kom-ponen pembayaran honorarium serta kegiatan yang tidak berkai-tan dengan kinerja,” terangnya.Menteri yang juga politikus Partai Amaat Nasional (PAN) itu menjelaskan, dari keseluruhan Pemda pada 2011 lalu, hanya 24 persen yang berkinerja baik. Azwar menyebut kondisi itu menjadi indikator bahwa

anggaran negara selama ini terbuang untuk kegiatan yang tidak berbasis kinerja.Karena Itu, pemerintah men-cari peluang penghematan den-gan cara penetapan anggaran yang berbasis kinerja. “Seluruh instansi baik pusat dan daerah wajib melakukan penghema-tan. Kalau sebelumnya hanya perjalanan dinas, kini sudah ha-rus dengan belanja barang dan pegawai,” pungkasnya. (jpnn)

Matangkan Konsep Penghematan Belanja Pegawai

ILUSTRASI

ILUSTRASI

Page 7: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

RAKYAT KALBARRAKYAT KALBAR 7Senin, 3 Juni 2013Pro-EKBIS

12,779.86

valuta asingMata Uang Jual

Euro 12,648.02Dolar AS 9,787.00 9,689.00

Dolar Brunei 7,958.20 7,872.12

Ringgit M’siaPounds InggrisDolar HongkongYen JepangDolar Singapura

3,216.76 3,181.4215,714.01 15,552.781,262.63 1,249.9711,115.28 11,002.73

7,958.20 7,872.12

PENERBANGANMaskapai No. Penerbangan

Sriwijaya Air SJ 185 07:00 08:25

Sriwijaya Air SJ 189 09:55 11:20

Sriwijaya Air SJ 187 12:00 13:25

Sriwijaya Air SJ 183 16:20 17:45

Lion air JT 711 07:10 08:40

Lion air JT 719 09:00 10:30

Lion air JT 713 11:30 13:00

Lion air JT 689 13:20 14:50

Lion air JT 685 15:00 16:30

Lion air JT 715 16:00 17:30

Lion air JT 717 20:30 22:00

Garuda Indonesia GA 0501 06:20 07:45

Garuda Indonesia GA 0503 08:10 09:35

Garuda Indonesia GA 0505 11:15 12:40

Garuda Indonesia GA 0507 15:15 16:40

Garuda Indonesia GA 0509 16:05 17:30

Garuda Indonesia GA 0511 17:40 19:05

Garuda Indonesia GA 0499 18:10 19:35

Berangkat Kedatangan

KOMODITICPOInti sawitTBS

Rp. 5.773 /KgRp. 2.290 /Kg

3 Tahun Rp. 8554 Tahun Rp. 9285 Tahun Rp. 9986 Tahun Rp. 1.0257 Tahun Rp. 1.0628 Tahun Rp. 1.0969 Tahun Rp. 1.12510 Tahun keatas Rp. 1.163

Karet Rp. 9.000 /KgSumber: Disbun Kalbar

Sumber: Bursa Efek Jakarta

Bursa EfekKode Harga Selisih FrekLPKR 1.690 10 5157WSKT 1.030 20 4930BMRI 9.900 -300 4541MPMX 1.480 20 3910ADRO 950 -40 3817BBRI 9.050 -200 3673MDLN 1.070 60 3534KLBF 1.500 -30 3352BSDE 1.900 -20 3300LPLI 1.170 190 3193

Sumber: Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

Harga Komoditi dan Pakan Ternak di Pontianak Jenis Distributor Eceran Komoditi (Rp) (Rp)DOC Broiler Final Stock 3.750 5.000 Broiler Hidup 19.000 21.000 Ayam Buras Hidup 35.000 40.000 Daging Sapi 85.000 95.000 Daging Babi 45.000 55.000 Karkas Kambing 90.000 100.000 Telur Ayam Ras 19.000 22.000 Pakan Petelur Starter 5.500 5.700 Pakan Petelur Grower 5.400 5.600 Pakan Layer 5.250 5.500 Pakan Pedaging Starter 6.200 6.700 Pakan Pedaging Finisher - - Kulit Sapi - 7.500 Kulit Kambing - 20.000

Beli

SAMBUNGAN

JAKARTA-RK. Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) mempertanyakan sisa ang-garan lalu (SAL) dari APBN tahun 2012 senilai Rp 56,1 triliun yang dikelola pemerintah. Menurut Sekjen Fitra Yuna Farhan, seha-rusnya pemerintah tak perlu men-gajukan APBN Perubahan 2013, jika SAL tersebut masih ada dan dikelola dengan baik.

Yuna mengatakan, SAL tersebut dapat menanggung pembengkakan subsidi bahan bakar minyak (BBM) Rp 16 triliun dan kompensasinya senilai Rp 30 triliun. “Sehingga pemerintah tidak perlu justifi kasi menambah utang baru sebesar Rp 63,4 triliun. Pemerintah juga tidak perlu menambah anggaran pendidikan senilai Rp 7,5 triliun sebagai konsekuensi penambahan

belanja, karena semua bisa dicover dari SAL,” jelas Yuna di kantornya, Jakarta Selatan, Minggu, (2/6).Selain itu, tuturnya, kenaikan harga BBM dan dampaknya yang harus ditanggung oleh rakyat justru tidak diikuti dengan pengor-banan pemerintah. Sebab, belanja kementerian dan lembaga hanya dipotong sebesar Rp 7,1 triliun, sedangkan belanja pegawai hanya

berkurang Rp 1,4 triliun.“Padahal berkaca pada real-isasi APBN 2012, pemerintah tidak mampu menyerap anggaran hing-ga Rp 56,1 triliun (SAL) dan 35 persen belanja pegawai digunakan hanya untuk membiayai pensiunan dan keluarganya,” lanjutnya.Karenanya Yuna menegaskan, pemerintah harus menjelaskan se-cara rinci penggunaan SAL dari

tahun 2012. Selain itu, jika pemer-intah jadi menaikkan harga BBM maka semua mobil dinas harus dibi-ayai dengan uang pribadi pemakai, bukan lagi dibebankan kepada APBN.”Membengkaknya subsidi BBM juga menunjukkan kegagalan pemer-intah melakukan pengendalian BBM selama ini, seperti mewajibkan mobil dinas menggunakan BBM nonsub-sidi,” tandas Yuna. (jpnn)

............................................................................................................................dari halaman1Wah...Wah...Pak Tukirin,” ungkap Agus saat ditemui wartawan, Ka-mis (30/5) lalu.Agus menduga ada oknum

yang memfotocopy iden-t itasnya dan memalsukan tandatangannya sebelum KTP elektronik dibagikan. Bahkan tidak hanya terjadi pada dirinya, namun juga terhadap warga lainnya. Pe-nipuan serupa juga dialami warga Dusun Parit Banjar, Desa Kalimas, Kecamatan Sungai Kakap, ketika petugas PPS melakukan verifikasi faktual, Kamis (30/5) lalu. “Kami sudah beberapa hari melakukan verifikasi faktual, ternyata ditemukan ada seki-tar 50 warga yang merasa tidak memberikan dukungan kepada salah satu pasangan calon independen, yakni Pak Tukirin,” ungkap Karyadi, Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Kalimas.Disebutkannya, dengan

kejadian ini PPS hanya bisa memberikan surat pernyata-an penolakan, bahwa mereka benar-benar tidak merasa memberikan dukungan kepa-da salah satu calon tersebut. “PPS tidak bisa memberikan tindakan tegas kepada calon independen yang ditemukan telah memalsukan KTP dan tandatangan warga,” ucap Karyadi. Mencuri KTP dan memalsu-

kan tandatangan warga sama sa ja merusak demokras i pemilihan kepala daerah. Diperbolehkannya menjadi calon kepala daerah melalui jalur independen, bukan be-rarti harus dilakukan dengan kecurangan. Apalagi mencuri atau membeli KTP warga ke instansi terkait, kemudian memalsukan tandatangan warga pada berkas dukun-gan. Itu sama saja membo-

hongi warga. “Padahal j ika pasangan

independen tersebut turun langsung ke lapangan, ma-syarakat pasti menerimanya, bukan melakukan pembo-hongan seperti ini,” tegas Karyadi.Sementara itu M Nasir,

warga Dusun Parit Banjar yang namanya merasa dica-tut pasangan indenpenden mengaku, tidak pernah sama sekali memberikan dukungan kepada Tukirin. Namun na-manya tercantum dalam du-kungan independen tersebut, tentunya hal ini membuat dirinya kecewa. “Saya tak merasa memberikan dukun-gan kepada dirinya, karena saya tak kenal,” tegasnya.KPU Kubu Raya sebelum-

nya telah menegaskan PPS akan mencoret langsung jika ditemukan adanya du-kungan ganda. “Saat PPS melaksanakan ver ifi kasi administrasi dan ditemukan ketidakcocokan data serta dukungan ganda, maka salah satunya langsung dicoret,” tegas Ketua KPU Kubu Raya, Idris Maheru.Ia mencontohkan pen-

coretan dukungan dalam verifikasi administrasi, jika ada warga yang mendukung, namun alamatnya tidak ses-uai dengan KTP. Kemudian tidak ada tanda tangan, KTP yang t idak berlaku, atau dukun-gan ganda internal di berkas dukungan bakal calon tersebut. Proses verifikasi administrasi PPS ini men-cocokkan berkas daftar dari KPU yang telah disampaikan oleh bakal calon kepala dae-rah. Tahapan ini dilakukan selama tiga hari.“Kemudian selama seming-

gu, se jak 25 Mei sampai 2 Juni, PPS melaksanakan

verifikasi faktual. Ditahapan inilah dilakukan verifikasi antarpasangan calon. Jika ditemukan ada dukungan ganda, maka dicoret salah satunya,” jelas Idris.Warga yang bersangkutan

akan ditanya untuk memilih salah satu balon saja. Dan form pernyataan itu juga ha-rus diisi dan ditandatangan. Pencoretan juga berlaku bagi PNS maupun penyelenggara Pemilu yang masuk dalam daftar dukungan. Setelah PPS melakukan verifikasi ad-ministrasi dan faktual, hasil-nya akan direkap, kemudian dibuatkan berita acara untuk disampaikan ke Panitia Pemili-han Kecamatan (PPK). Proses yang sama juga dilakukan di tingkat PPK secara terbuka, disaksikan oleh tim bakal calon perseorangan, Panwaslu dan masyarakat. Tahapan ini dilaksanakan mulai 5 hingga 11 Juni. “Namun jika ada penyeleng-

gara Pemilu yang dengan sengaja melakukan pemal-suan terhadap hasil verifi kasi, maka sanksinya pidana,” tegas Idris.Sementara itu ketika dikon-

fi rmasi oleh wartawan Rakyat Kalbar melalui via telphone dan pesan singkat pada Ming-gu (2/6), calon perseorangan, Tukirin belum memberikan komentar terkait KTP siluman dan pemalsuan tandatangan warga tersebut. Berita sebelumnya, KPU

Kubu Raya menerima tiga ber-kas pasangan bupati dan wakil bupati dari jalur independent. Dua pasangan dinyatakan lolos dan satu pasang din-yatakan gugur karena jumlah dukungannya tidak memenuhi syarat. Pasangan incumbent H

Muda Mahendrawan SH dan

Ir Suharjo mengumpulkan 122.222 dukungan. Setelah diverifikasi KPU, dukungan yang memenuhi syarat 96.549 jiwa. Kemudian pasangan H

Tukirin Suryo Adi Negoro dan H Noor Ramhat SSos I mengumpulkan 28.542 du-kungan. Setelah diverifi kasi, sisa 26.872 dukungan yang memenuhi syarat , namun tetap lolos pada tahapan beri-kutnya.Sedangkan pasangan Sukar-

man SPd dan Hermansyah SH mengumpulkan 25.085 dukungan. Sayangnya, setelah diverifi kasi sisa 22.161 du-kungan. Karena jumlahnya tidak memenuhi syarat KPU, maka pasangan Sukarman dan Hermansyah dinyatakan gugur. “Berdasarkan jumlah pen-

duduk Kubu Raya, maka calon kepala daerah yang menggu-nakan jalur independent mesti mengumpulkan dukungan minimal 24.707 jiwa. Bukti dukungan meliputi keleng-kapan KTP dan tanda tangan atau cap jempol pada surat pernyataan dukungan,” jelas Asmil Ratna, Ketua Pokja Pencalonan Independent KPU Kubu Raya, kemarin. Tim verifikasi KPU Kubu

Raya mendata berkas dukun-gan masing-masing pasangan independent per kecamatan. Nantinya dukungan Muda-Suharjo dan Tukirin Noor Rahmat memasuki tahapan verifikasi factual. Berkas-ber-kas yang telah diberikan pas-angan calon akan diserahkan kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) di set iap ke-camatan untuk diverifikasi secara factual.

Reporter: Ari SandyEditor: Hamka Saptono

JAKARTA-RK. Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) meminta Dewan Per-wakilan Rakyat (DPR) menolak pembahasan Rancangan Ang-garan Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P). Menurut Sekjen Fitra Yuna Farhan, RAPBN-P yang di-ajukan pemerintah itu sarat kepentingan politik menjelang Pemilu 2014.Yuna mengatakan, selama ini pemerintah berdalih kenaikan harga BBM itu untuk meny-elamatkan APBN. “Faktanya, alih-alih bisa mengurangi alo-kasi belanja subsidi, subsidi BBM yang diajukan pemerintah dalam RAPBN-P justru mem-bengkak sebesar Rp16 triliun,” ungkap Yuna dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta Selatan, Minggu, (2/6).Selain itu, kata Yuna, ala-san pemerintah bahwa sub-sidi BBM menjadi penyebab membengkaknya defi sit juga tidak benar. Fitra menghitung kenaikan defi sit Rp 80 triliun pada RAPBN-P 2013 lebih dise-babkan karena diturunkannya target penerimaan perpajakan senilai Rp 53,6 triliun. Artinya, tambahan beban subsidi BBM hanya berkontribusi 20 persen terhadap defisit, sementara penurunan perpajakan berkon-

tribusi 66 persen terhadap defi sit.Pemerintah, kata Yuna, sen-gaja mengajukan APBN-P 2013 sebagai siasat untuk menyu-sun program-program populis dalam rangka menarik simpati rakyat jelang pemilu. Pasalnya, lanjut Yuna, belanja kompen-sasi BBM lebih besar hampir dua kali lipat yaitu Rp 30,1 triliun dari kenaikann subsidi senilai Rp16,1 triliun.“Jumlah kompensasi saja lebih besar dari rencana peng-hematan. Ini mirip dengan tahun 2008, jelang pemilu, ada program populis. Apalagi ini Demokrat sedang berada di bawah, pasti ini sangat diman-faatkan, terutama untuk partai koalisi,” ungkap Yuna.Menurutnya, pemerintah sejak APBNP 2012 dan 2013

sudah diberi diskresi untuk menyesuaikan harga BBM ber-subsidi tanpa persetujuan DPR. Namun, pemerintah tak me-manfaatkan momentum itu.Pemerintah, tuturnya, terli-hat tidak berani disalahkan atas kebijakannya dan melemparnya ke parlemen, serta membuka peluang tawar menawar an-tarparpol di DPR. “Kami akan menyerahkan perhitungan kami pada DPR, agar ini tidak jadi mainan politik semata,” tegas Yuna. (jpnn)

DPR Didesak Tolak Usulan Revisi APBN

K E H I L A NGANBPKB & STNK KB 2496 KB, NR: MH1JB21193K249353 NM: JB21E1246078. A/N SIRAHAT.

B PK B & ST N K te r sebu t dinyatakan tidak berlaku lagi.

K E H I L A NGANSTNK KB 2797 LJ , NR: MH8BF456ABJ131771 NM: F4A1ID224620. A/N JANDON.

STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

K E H I L A NGANSTNK KB 4116 TH , NR:MH328D40DBJ449523 NM: 28D3449328. A/N KUSNADI.

STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

K E H I L A NGANSTNK KB 4777 K I , NR:MH328D40CBJ121677 NM: 2B03116879. A/N FUI JIU JAN.

STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

BBM Dinaikkan Sisa Anggaran Dipertanyakan

Seandainya Soekarno kekuasaannya. Itu sebabnya

ekonom senior, DR Rizal Ramli me-nyatakan sistem keuangan Parpol sudah sangat krusial. “Kalau sekarang orang tidak

punya uang Rp 1,3 miliar tidak bisa nyalon. Ini harus diubah. Kalau tidak, seandainya Soekarno

dan Hatta masih hidup dan nyalon lagi sekarang, saya yakin bakal kalah karena tidak punya duit,” kata RR, begitu dia disapa, dalam Dialog Kebangsaan bertajuk “Men-cari Capres Pancasilais di Pemilu 2014, Who The Next President RI” di Universitas Nasional (UNAS), Jakarta Selatan, Sabtu (1/6).

Menurut RR, dilansir Rakyat Merdeka Online, banyak poli-tisi baik yang duduk di legislatif maupun eksekutif masuk penjara. Karena, harus mengeruk uang negara sebanyak dia bisa demi cukong yang mendukungnya.“Kalau saya diizinkan untuk jadi presiden, saya akan anggarkan

Rp 5 triliun untuk partai politik. Negara membiayai partai politik sehingga bisa mencalonkan politisi yang mumpuni tanpa harus punya banyak uang,” tegas Menko Pereko-nomian era almarhum Gusdur ini.Ketua Aliansi Rakyat untuk Pe-rubahan (ARUP) ini menganalisa, pembiayaan Rp 5 triliun untuk

Parpol akan banyak menyelamat-kan uang negara. “Yang akan dirampok hampir 15 persen dari anggaran pembangunan,” demikian Rizal Ramli.

Re-editing : Mohamad iQbaL

......................................................................................................................................................................................................dari halaman1Antara Peduli

rakyat banyak dan membawa dalam kebaikan.Betapa pentingnya kepemimpi-

nan, baik itu presiden, Gubernur atau pun Bupati/Walikota dan bah-kan anggota legislatif. Dapat dibay-angkan bila suatu wilayah tidak memiliki pemimpin formal. Tentu roda pemerintahan tidak dapat berjalan dengan sebagaimana mes-tinya. Sebagai umara, pemimpin dipercaya agar dapat mengayomi rakyatnya dan menjalankan roda pemerintahan. Melalui pemim-pinnya, rakyat mengharap hidup aman dan sejahtera. Melaui tangan

mereka diharapkan dilahirkan kebijakan-kebijakan yang hanya untuk kepentingan dan pro rakyat banyak. Makanya kita diajarkan untuk patuh dan tunduk kepada umarak yang baik.Namun kenyataanya tidak sedikit

masyarakat yang akhirnya kecewa terhadap pemimpin yang dipilih-nya. Pemimpin yang diharapkan dapat membawa kemajuan, justru sebaliknya. Pilihan rakyat mala-han membawa kemudharatan bagi mereka dan kehinaan terhadap pe-mimpin itu sendiri. Sudah banyak kita dengar dan saksikan bahwa

para pemimpin, baik di legislatif maupun kepala daerah yang harus masuk bui. Ini tidak lain akibat ulah mereka sendiri yang serakah, melakukan korupsi. Bukannya suara rakyat yang memilihnya di-hargai untuk melayani masyarakat, tapi malah lebih menyengsarakan mereka. Bayangkan saja uang yang seharusnya untuk kemakmuran rakyat, malah digunakan demi ke-pentingan pribadi atau golongan. Apakah suara rakyat yang memilih pemimpin seperti ini disebut suara tuhan?Suara rakyat suara Tuhan, bila

pemimpin pilihannya membawa amar makruf nahi mungkar. Berk-erja sungguh-sungguh demi kebai-kan dan kemajuan umat. Melayani dan bukan untuk dilayani. Bila suara rakyat yang terpilih orang seperti ini, mungkin benar suara rakyat adalah suara tuhan.Demokrasi, diartikan dari rakyat

oleh rakyat dan untuk rakyat. Ini mengandung arti pemimpin yang dipilih asalnya juga dari rakyat. Ke-mudian melalui proses pemilihan yang dilakukan oleh rakyat, maka terpilihlah seorang pemimpin. Setelah terpilih diharapkan pe-

mimpin tersebut bekerja demi dan untuk kepentingan rakyat.Untuk itu lah dalam setiap pesta

demokrasi, rakyat diberikan kebe-basan penuh untuk memilih pe-mimpin mereka. Momen ini mesti dimanfaatkan masyarakat untuk memilih pemimpin yang benar-benar bisa memimpin, amanah dan dapat membawa kemajuan mereka. Masyarakat mesti dewasa dalam menentukan pemimpinnya. Sehingga vox populi, vox dei benar adanya saat pemilihan, baik leg-islatif maupun eksekutif. (Arman Hairiadi)

................................................................................................................................................................................................................dari halaman1Vox Populi

Survei dilakukan LSN, pada tanggal 1-10 Mei 2013, di 33 provinsi Indonesia. Jumlah sampel diambil sebanyak 1230 responden berumur 17 tahun ke atas, dan margin of error 2,8 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.Dipa menyatakan, sebanyak 20,4 persen responden memilih Dahlan sebagai menteri di Kabinet Indone-sia Bersatu Jilid II dengan kinerja ter-baik. Selain itu Dipa menerangkan, Dahlan juga dikenal sebagai sosok yang sederhana, supel dan dapat membaur dengan masyarakat.Sementara Menteri Kesehatan, Naf-siah Mboi berada di peringkat ked-ua dengan persentase sebesar 14,2 persen. Ia dipilih karena program-nya yang langsung terasa ke publik.“Dengan jaminan kesehatan daerah, yang dirasa publik langsung tepat sasaran. Sehingga masyarakat memberikan apresiasi,” terang Dipa.Posisi ketiga ditempati Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan, den-gan 11,8 persen. Dipa mengatakan, Gita dipilih publik karena akhir-akh-ir ini melakukan inspeksi menda-dak (sidak) dan blusukan di pusat-pusat perdagangan di kota besar.

“Dia dianggap sebagai sosok yang tidak hanya menunggu laporan dari bawahannya dan blusukan disukai oleh masyarakat kita,” ujar Dipa.Keunggulan Dahlan dari Gita

itu, dianggap Dipa wajar. “Kare-na sering diberitakan media dan memiliki jaringan media yang efektif dan kuat,”tegasnya. Dia menambahkan, saat ini memang masyarakat membutuhkan fi gur yang servant leader̶pemimpin yang melayani̶, sederhana dan dekat dengan masyarakat. Lagi-lagi, Dahlan Iskan lebih dekat den-gan masyarakat, ketimbang Gita.Oleh karenanya, dianalisa Dipta, fakta ini seharusnya mempermulus jalan Dahlan untuk menjadi pres-iden di 2014 nanti. Kekurangan Dahlan cuma satu, yaitu tak memi-liki partai sebagai kendaraan politik.Karena itu, satu-satunya jalan bagi Dahlan untuk nyapres adalah ikut konvensi. Semen-tara ini, menurut Dipa, kenda-raan politik yang paling memung-kinkan dipakai adalah Demokrat. “Dahlan cukup dekat dengan ista-na, tinggal masukin CV,” demikian

Dipta.Apa itu LSN?Lembaga Survei Nasional didiri-

kan pada 17 Juli 2006, dan telah melaksanakan ratusan kali survei opini publik di seluruh wilayah Re-publik Indonesia. Selain survei-sur-vei Pilkada, Pilpres, dan Pileg, LSN juga berkali-kali melaksanakan hitung-cepat (quick count) hasil Pe-milu/Pilkada dengan akurasi yang tinggi. Hitung-cepat LSN dalam Pemilu 2009 ditayangkan secara langsung (live) oleh tiga stasiun TV sekaligus (Global TV, TPI, dan MNC News).Selain itu, LSN adalah anggota

dan penggagas berdirinya aso-siasi lembaga survei se-Indonesia (AROPI). Direktur Eksekutif LSN, Umar S Bakry, menjabat Sekjen AROPI selama dua periode (2007-2010 dan 2010-2013). LSN juga merupakan anggota asosiasi survei dunia (WAPOR) yang berkantor pusat di Amerika Serikat.Pembesut LSN, Umar S Bakry

adalah peraih gelar Doktor dari Universitas Padjadjaran (UNPAD) Bandung. Dia menghabiskan ham-pir seluruh perjalanan karirnya

di dunia riset. Sempat menjadi peneliti di Pusat Studi Demokrasi (PSD) bentukan Denny J.A. Bersama-sama Denny JA, Saiful

Mujani, M Qodari, Andrinof Cha-niago, Umar pernah dinobatkan sebagai “5 Sosok di Balik Quick Count Indonesia” oleh Majalah Berita Indonesia. Mengundang Tokoh,Konvensi Bisa Dicap DagelanSetakat ini, beredar kabar Par-

tai Demokrat akan mengundang sejumlah tokoh untuk jadi peserta konvensi. Beberapa nama yang santer akan diundang antara lain Marzuki Alie, Mahfud MD, Gita Wirjawan dan Irman Gusman. “Mekanisme mengundang tokoh untuk ikut sebagai peserta jelas akan membentuk opini bahwa hanya tokoh yang diundang yang layak bertarung. Sedangkan mer-eka yang tidak diundang hanya sebagai pelengkap penderita saja,” ujat analis politik Point Indonesia, Karel Susetyo, kepada Rakyat Merdeka Online, Sabtu (1/6). Menurut Karel, meski konvensi sepenuhnya menjadi kewenangan internal Demokrat, namun sudah

sepatutnya dilakukan atas landasan dan konsep yang jelas. Demokrat harus mengacu pada pelaksanaan konvensi politik di Amerika Serikat sebagai referensi utama. Meskipun terdapat modifi kasi di sana sini, na-mun jangan kemudian menghilan-gkan esensi sebagai sebuah kom-petisi politik yang terbuka dan fair. Apa indikator layak atau tidaknya seorang tokoh untuk diundang? Pertanyaan lain yang tak kalah menarik adalah, apa kriteria keto-kohan dari seseorang itu sehingga harus diundang oleh Demokrat? Analisa Karel, sebuah konvensi

politik yang dilakukan secara terbuka dan fair tak pernah men-gundang tokoh untuk ikut berkom-petisi. Setiap orang memiliki hak yang sama untuk mendaftar alias tidak ada “anak emas”.“Ini juga dilakukan oleh kon-

vensi Partai Golkar 2004 lalu. Mengundang tokoh hanya akan mengundang masalah saja, karena sejak awal konvensi Demokrat akan dicap sebagai dagelan politik belaka,” demikian Karel.

Re-editing : Mohamad iQbaL

................................................................................................................................................................................................dari halaman1Dahlan Teratas

Page 8: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

JAKARTA. Anggota Dewan Per-wakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Barat mendapat peningkatan kapasitas politik di Ho-tel Mercure-Rekso Jakarta. Mereka mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Politik DPRD Menjelang Pemilu Legislatif 2014, tanggal 28 sampai 31 Juni 2013.Kegiatan dengan fokus menelaah kebijakan politik dan keuangan tahun 2014 itu ternyata tidak sedikit man-faat yang dipetik. Sejumlah materi bahasan, seperti pendalaman materi Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu DPR, DPRD dan DPD, marketing politik: strategi merebut hati rakyat pada Pemilu Legislatif 2014, komunikasi politik pemilu dan demokrasi, pendalaman materi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 83 Tahun 2012 tentang Bantuan Keuan-gan Kepada Partai Politik serta diskusi interaktif tentang pedoman perjalanan dinas bagi kepala daerah/wakil kepala daerah, pimpinan dan anggota DPRD, PNS dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) berdasarkan Permendagri Nomor 16 Tahun 2013.“Banyak hal dihasilkan, terutama ilmu dan update pemikiran para ang-gota DPRD Kalbar terkait program dan regulasi baru pemerintah pusat,” kata

Ketua DPRD Kalbar, Minsen SH.Menurut dia, perkembangan dan ke-bijakan politik, keuangan, dan lainnya perlu dilakukan updating. Istilahnya ada program tahunan terbaru, mau tidak mau harus didapatkan para wakil rakyat di DPRD Kalbar. Makanya, bimtek seperti ini akan terus dilaku-kan. “Selama satu tahun setidaknya dua kali diadakan,” ujarnya.Harapan dari digelarnya bimbin-gan teknis adalah, anggota DPRD di Kalbar tidak ketinggalan informasi perkembangan kebijakan dan regu-lasi, terutama dari pemerintah pusat. Apalagi narasumber yang dihadirkan benar-benar terkait dengan kebijakan di Kalbar. “Misalnya, panitia pelaksana menghadirkan pengamat komunikasi politik, kolumnis dan dosen, Tjipta Lesmana. Materinya sangat tepat,” kata dia.Politisi DPRD Kalbar tersebut me-nambahkan, bimtek DPRD Kalbar tujuannya sangat urgen untuk menam-bah pengetahuan para wakil rakyat. Makanya tidak boleh ada image yang berkembang kalau bimtek hanya menghabiskan dana. “Tidak benar itu. Tidak heran dewan dan pemerintah kerap disalahkan. Marilah kita jujur kalau pelatihan dengan narasumber berkompeten seperti begini lebih ban-

yak manfaat dihasilkan,” tuturnya.Dia berharap, bimtek yang digelar membuat seluruh anggota DPRD Kalbar merasakan manfaat dan me-mahami materi yang disampaikan hingga tuntas. Selain itu, supaya dana dan energi yang dikeluarkan tidak sia-sia. “Saya sangat yakin justru banyak manfaat yang dirasakan kawan-kawan di DPRD Kalbar,” ucapnya.Sulaiman dari Lembaga Pengem-bangan Sumber Daya Manusia me-nuturkan, bimbingan teknis ataupun kegiatan pelatihan sumber daya ma-nusia di luar menghasilkan pemikiran dan kebijakan menyeluruh. Apalagi diadakan berkaitan dengan agenda penting politik pada tahun 2014 mendatang. “Mereka banyak bertanya kepada narasumber yang kompeten dan merasakan langsung faedahnya,” kata dia.Senada dengan Minsen, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Ir H Prabasa Anantatur MH optimis bahwa keg-iatan ini akan memberikan manfaat dan meningkatkan kepercayaan diri para wakil rakyat dalam menyong-song Pemilu Legislatif 2014. “Insya Allah, kegiatan ini akan meningkatkan kepercayaan diri para wakil rakyat dalam menyongsong Pemilu Legislatif 2014,” tutup Prabasa. (*)

Berguru ke Narasumber Kompeten, Petik Banyak Ilmu

NARASI DAN FOTO : JULIANUS RATNO

Harian Rakyat Kalbar | Halaman 8 | Senin, 3 Juni 2013

Bimbingan Teknis DPRD Bimbingan Teknis DPRD Kalbar di JakartaKalbar di Jakarta

Page 9: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

SEKADAU-RK. Tim Jatanras Polres Sekadau meringkus Kri-siologus Jaka, 31, di pengina-pan Mekar, Kompleks Terminal Lawang Kuari Sekadau, Minggu (2/6) sekitar pukul 03.00 dini-hari. Kaki kanan pria asal Desa Batas Nangka, Kecamatan Me-nukung, Kabupaten Melawi ini terpaksa dihadiahi timah panas karena berupaya melarikan diri saat ditangkap polisi.Penangkapan Jaka dilaku-kan setelah Polres Sekadau mendapat laporan dari Polres

Sanggau, ada tersangka pen-curian yang melarikan diri ke Sekadau. Setelah melakukan pengintaian, polisi memastikan Jaka menginap di kamar 104 penginapan Mekar.Tanpa menunggu lama, polisi langsung menggeledah kamar Jaka. Saat digeledah, Jaka sedang beristirahat di kamar tersebut.Dari hasil penyelidikan, Jaka diketahui membengkas toko kelontong di dekat jembatan Sekayam, Kelurahan Sungai

Sengkuang, Sanggau Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kamis dinihari. Lina selaku pemilik to-koh sudah membuat laporan ke Polres Sekadau hari itu juga.Kepada Rakyat Kalbar di Mapolres Sekadau, Jaka tidak membantah hal tersebut. “Ka-mis dinihari itu saya memang ada bongkar toko di Sanggau,” ujarnya.Diceritakan Jaka, ia masuk ke toko kelontong itu dari kolong. Tersangka menjebol lantai toko menggunakan dua unit bor

tanggan. “Lantainya saya bor. Setelah itu, saya langsung ma-suk ke dalam toko,” katanya.Jaka mengambil barang-ba-rang dagangan. Diantaranya, 12 slop rokok Sampoerna, empat slop rokok Gudang Ga-ram Surya, uang Rp403 ribu di dalam laci toko. Dompet dalam laci juga ikut dibawa Jaka. Di-dalam dompet

Krisiologus Jaka (tengah) dengan luka tembak di kaki. ABDU SYUKRI

PATROLIPATROLIHukum dan Keadilan

GRAHA PENA KALBAR MENYEWAKANMeeting Room berkapasitas hingga 100 paxDengan Fasilitas: - Full AC - Flipchart & Markers - Portable Screen - White Board - Mineral Water - Wifi Zone - LCD 27 Inch (sewa terpisah) - Katering (sesuai order)

- KANTOR - MEETING- SEMINAR - TRAINING- WORKSHOP - PSIKOTES

Dengan lokasi strategis dan area parkir yang luas, sangat cocok untuk aktifi tas:

Jalan Arteri Supadio (Ayani II) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat

Telepon:0561 - 721229

Contact Person:081 254 660 990

Senin, 3 Juni Mei 2013

Rakyat KalbarRakyat KalbarLangganan : 0561768677 (Hunting) Langganan : 0561768677 (Hunting)

081345479786 (Santo) 081345479786 (Santo)

PONTIANAK-RK. Lima pasangan mesum dan 26 penghuni indekos kawasan Pontianak Selatan yang tidak memiliki identitas terjaring razia, Minggu (2/6) malam. Mereka yang terjaring digelandang petugas gabungan Satpol PP Kota

Pontianak, TNI dan Polri ke markas Satpol PP. Razia gabungan diawali di indekos Jalan Tanjungpura. Petugas mengamankan beberapa penghuni yang tidak miliki identitas. Kemudian dilanjutkan ke indekos Jalan Imam Bonjol. Petugas mengamankan pu-

luhan orang, baik pasangan mesum maupun tidak memiliki identitas (KTP).Kabid Penegakan Peraturan Pe-rundang-undangan Satpol PP Kota Pontianak Uray Berty Apriyani SH mengatakan, razia digelar karena

adanya keluhan dan laporan warga yang disinyalir adanya indekos dija-dikan tempat kumpul kebo. Satpol PP dan petugas lainnya melakukan razia. “Makanya kami kembali mera-zia kos-kosan,” kata Berty.Petugas gabungan merazia dua

kos-kosan. Sebanyak 36 penghun-inya diamankan petugas Satpol PP. Mereka yang diamankan karena tidak memiliki KTP dan ada juga kedapatan sedang berduaan dalam satu kamar,” jelas Berty.Mereka yang tidak memiliki iden-

titas rata-rata pelajar dan maha-siswa. Mestinya mereka memiliki Kartu Identitas Penghuni Musiman (Kipem).Penghuni indekos yang terjaring dibawa ke kantor Satpol PP

Razia Indekos Pontianak Selatan, Lima Pasangan Mesum Diangkut

STKIPSTKIPPGRIPGRIPON T I A N A KP O N T I A N A K

Sekolah Tinggi Kejuruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Pontianak merupakan perguruan tinggi di bidang pendidikan dan pencetak guru terbesar di Kali-mantan Barat, kini terus melakukan upaya perbaikan untuk menciptakan tenaga kependidikan yang handal, cerdas, komprehensif dan kom-petitif dibawah naungan Yayasan Pendidikan Tinggi (YPT) PGRI Pontianak sebagai pembina yang berkedudukan di pontianak yang berdiri pada tahun 1981 silam.

Menerima Mahasiswa/Mahasiswi Baru Tahun Akademik 2013/2014, STKIP-PGRI Pontianak kembali membuka pendaftaran penerimaan Mahasiswa/Mahasiswi baru.

PERSYARATAN:1. Foto kopi ijazah(SMA/SMU/Diploma/Sederajat satu lembar yang telah dilegalisir2. Pasfoto ukuran 4x6 cm sebanyak 2 lembar3. Menyerahkan Surat Keterangan Dokter sebanyak 1 lembar4. Membayar Biaya Pendaftaran sebesar : a. untuk 1 pilihan Program Studi Rp 200.000,- b. untuk 2 pilihan Program Studi Rp 250.000,-

HARMONIS AMANAH RAMAH UNGGUL DAN MANDIRI

WAKTU PENDAFTARAN:

TAHAP 1 : 25 Maret 2013 s/d 20 Juli 2013Tes tertulis: 22 Juli 2013Tes Wawancara: 23 Juli 2013Tes Phisik dan Praktek: 24 s/d 26 Juli 2013Pengumuman: 03 Agustus 2013

CARA PENDAFTARAN:1. Datang langsung ke: Rektorat STKIP PGRI Pontianak Jl. Ampera Kota Baru Pontianak, Telepon : 0561-748219 Pagi : pukul 08.00-12.00 Sore : pukul 14.00-17.30

2. Melalui Pendaftaran Online• Calon Mahasiswa datang ke

Kantor Pos atau Bank BTN terdekat dengan membawa Pas foto ukuran 4 x 6 cm, membayar biaya pendaftaran satu pilihan Rp 200.000,- dan 2 Pilihan Rp 250.000,-

• Mengisi Bio Data via Online di warnet terdekat dengan alamat www.spmb.stkipptk.ac.id., untuk login ID dan Password

Terdapat di kwitansi pem-bayaran pendaftaran, setelah selesai diisi, cetak kartu ujian dengan menempel pas foto 4 x 6 cm dan dijadikan satu dengan kwitansi pembayaran pendaftaran

• Calon mahasiswa datang kekampus STKIP PGRI Pontianak Jalan Ampera, satu hari sebelum tes tertulis dilak-sanakan untuk pengecapan dan pengesahan kartu ujian, sekaligus melihat tempat pelaksanaan tes

• Kwitansi Pendaftaran dan Kartu ujian dibawa pada saat mengikuti Tes SPMB

• Berkas pendaftaran dibawa pada saat tes wawancara

• Khusus tes fi sik Penjaskes calon mahasiswa harus membawa surat keterangan Dokter.

TAHAP 2 : 22 Juli 2013 s/d September 2013 (Khusus bagi Prodi yang belum memenuhi kuota yang telah ditentukan oleh Lembaga)

Puluhan

penghuni indekos

kawasan Pontianak

Selatan terjaring razia,

Minggu (2/6)

malam. SYAMSUL ARIF

IN

Bengkas Warung, Doorrr

PONTIANAK-RK. Fathan Abdul Kadir, 52, warga Gang Hasyim, Jalan Ujung Pandang, Ponti-anak Kota ditemukan tidak ber-nyawa di dalam kamar nomor 30 lantai 3 Mess Kabupaten Sintang, Jalan Gajahmad per-sis depan Ligo Mitra, Minggu (2/6) pukul 12.30.Isak tanggis istri Fathan, Yuli, 41, tak terbendung, melihat suaminya terbujur kaku di kamar. “Ada orang menelpon saya, kalau suami saya Fathan meninggal dunia di Mess Sin-tang. Saya pun langsung pergi, ternyata benar suami saya yang meninggal,” tutur Yuli berlinang air mata.Yuli mengaku, suaminya sudah lama tidak pulang ke rumah. “Saya dengan Fa-than sedang dalam proses

penceraian. Makanya dia tidak pernah tinggal di rumah lagi,” ujar Yuli seraya mengatakan Fathan pernah menderita asam

urat dan tekanan darah tinggi. Argi, 18, anak kedua Fathan mengaku terakhir kontak den-gan bapaknya sekitar beberapa

bulan yang via short mes-sage service (SMS). “Waktu itu bapak SMS saya, bapak minta maaf dan jaga ibu saya baik-baik,” ujar Argi.Ia menuturkan, memang ayahnya selama ini tidak per-nah berada di rumah. “Saya tahu apa masalahnya, mengapa bapak tidak pernah di rumah,” ungkapnya.Keterangan saksi mata, Julki-fli, 40, mengetahui Fathan sudah tidak bernyawa, ketika mau membuka pintu kamar. “Saya lihat dari kaca Fathan tergelak dan hidungnya men-geluarkan darah. Langsung saya panggil kawan dan meno-brak pintu. Ternyata Fathan sudah meninggal dunia,” ujar sabahat karib Fathan ini.

BERAKSI DI SANGGAU DITANGKAP DI SEKADAU

Meninggal di Mess Kabupaten Sintang

Fathan ditemukan meninggal di Mess Kabupaten Sintang. SYAMSUL ARIFIN

Halaman 15

Halaman 15

Halaman 15

Page 10: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

MEMPAWAH. KPU dituntut bekerja profesional dan teliti dalam melakukan verifi kasi kepengurusan Partai Politik (Parpol). Jika salah dalam mengambil keputusan kata Ketua Front Pembela Kedaulatan Rakyat (FPKR) Sudianto Nursasi SH, maka Pilkada Bupati Ponti-anak terancam cacat hukum.“Munculnya masalah dualisme kepen-gurusan partai menjelang Pilkada Kabu-paten Pontianak merupakan masalah krusial yang harus disikapi dengan baik. Jika KPU tidak teliti dan salah menentukan masalah dualisme kepen-gurusan partai, maka akan berakibat fatal,” pendapat Sudianto, Minggu (2/6) di Mempawah.Salah satunya, Sudianto mengungkap-kan masalah dualisme kepengurusan Partai Pemuda Indonesia (PPI) Kabupat-en Pontianak. Muncul dualisme kepen-

gurusan yang diketuai oleh Ketua, Iwan Gunawan, Wakil Ketua, Dody Azman, Teddy Kurniawan dan Solehan serta Sekretaris, Sjamsulbahri. “Kepengurusan ini telah ditetapkan sesuai SK DPP PPI Nomor :SK-18.015/A/DPP-PPI/VI/2011 tentang Pengangkatan dan Pengesahan DPC PPI Kabupaten Pontianak Masa Bakti 2011-2014 tertanggal 21 Sep-tember 2012 yang ditandatangani oleh Ketua Umum DPP PPI, Drs HM Eff endi Saud MBA dan Sekjen, Syahrir Tambero,” ungkapnya.Sementara itu, timpal Sudianto, mun-cul kepengurusan lain yang diketuai oleh Gusti Hendra Lahmuddin dan Sek-retaris, Irawan Kusuma. Kepengurusan tersebut dibentuk oleh DPD PPI Provinsi Kalbar melalui SK Nomor: SK.26.003/A/DPD-PPI Kalbar/VIII/2012 tertanggal 31 Agustus 2012. “SK yang dikeluarkan

oleh DPD PPI Kalbar tersebut jelas tidak sah. Sebab, DPP PPI melalui SK Nomor : 18.063/B/DPP-PPI/IV/2013 tertanggal 1 April 2013 pada pasal (4) menyatakan mencabut SK terdahulu tentang kompo-sisi dan susunan personalia pengurus harian DPD PPI Provinsi Kalbar, dan menyatakan SK tersebut sudah tidak berlaku lagi,” bebernya.Bukan itu saja, masih menurut Sudi-anto, pengurus bayangan yang diketuai Gusti Hendra Lahmuddin juga dibantah oleh Dody Azman dan Teddy Kurniawan, yang ditunjuk sebagai Wakil Ketua. Ked-uanya mengaku tidak pernah mengeta-hui perihal penunjukan itu dan membuat surat pernyataan. “Dodi Azman dan Teddy Kurniawan yang juga anggota DPRD dalam kepengurusan ditunjuk se-bagai Wakil Ketua. Mereka menegaskan sama sekali tidak terlibat dalam kepen-

gurusan DPC PPI Kabupaten Pontianak sesuai SK Nomor : 26.004/A/DPD-PPI Kalbar/VIII/2012 yang diketuai oleh Gusti Hendra Lahmuddin tersebut,” ucap Sudianto.“Jika KPU salah menentukan kepengu-rusan yang sah, maka Pilkada mendatang cacat hukum. Sebab, apabila pengurus partai bersangkutan mendukung salah satu kandidat bupati mendatang maka akan menyalahi aturan. Apabila hal itu terjadi, FPKR siap memperkarakan per-masalahan ini,” tukasnya.Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Pontianak, Munir Putra yang dihubungi koran ini terkait dualisme kepengurusan DPC PPI enggan berkomentar. Masalah dualisme kepengurusan menjelang Pilkada ucapnya, juga terjadi pada beberapa partai lain di Kabupaten Pon-tianak. (fi a)

SUNGAI RAYA-RK. Berbagai perlombaan akan dihelat un-tuk memeriahkan Kubu Raya-Hipmi Expo 2013, mulai 11-15 Juni di Aula Makodam XII Tanjungpura, Jalan Soekarno-Hatta. Expo ini dihelat ber-samaan dengan menyambut HUT Kubu Raya melalui Kubu Raya Fair bekerjasama dengan HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) dan Harian Rakyat Kalbar.Menurut Koordinator Acara dan Lomba, Shu-Cat, panitia telah mengagendakan sejum-lah acara perlombaan, per-tunjukkan seni budaya dan hiburan. Diantaranya lomba desain blog, lomba dan pam-

eran foto serta lukisan, lomba menggambar dan mewarnai, lomba masak, festival busana kombinasi batik Kubu Raya, festival dance,parade drumband, cerdas cermat serta typing master (kecepatan mengetik).“Lomba-lomba ini sebagai ajang menyalurkan bakat dan kemampuan segala unsur yang ada di Kubu Raya,” kat-anya. Karena, disebutkan dia, panitia memberi kesempatan kepada masyarakat umum, dari anak-anak, pelajar, remaja hingga dewasa, bahkan orang tua untuk mengikuti lomba-lomba tersebut. Termasuk pegawai negeri sipil yang

ada di Kubu Raya. “Masyara-kat atau pelajar yang bermi-nat mendaftar dan mengikuti lomba dapat menghubungi ke nomor 085245686515 atau 08565051819,” tuturnya.Ditambahkan Shu-Cat, selain lomba, dalam expo tersebut juga akan digelar pagelaran seni bu-daya yang ada di Kubu Raya.Sementara itu, Assisten II Setda Kubu Raya yang juga penanggungjawab kegiatan, Sudiono Supyanto menyebut-kan, kegiatan ini sebagai ajang memperkenalkan dan mem-promosikan berbagai produk yang ada di Kubu Raya.“Karena selain lomba juga akan ada pameran yang nanti

selain diisi oleh SKPD dengan produknya, juga para mitra pembangunan yang ikut ber-peran serta membangun Kubu Raya,” tuturnya.Apalagi, kegiatan ini berte-patan dengan HUT Kabupaten Kubu Raya ke-6. Sehingga den-gan kegiatan ini menampilkan berbagai hasil yang telah dica-pai dalam kurun waktu enam tahun itu.Ketua HIPMI Kubu Raya, Mo-hamad Qadhafy menjelaskan, kegiatan ini juga bertepatan dengan Rakernas HIPMI XV yang berlangsung di Pontianak pada 9-11 Juni.“Seluruh delegasi HIPMI se-Indonesia yang notabene adalah pengusaha dijadwalkan akan menghadiri Kubu Raya-HIPMI Expo 2013. Termasuk delegasi dari Kabupaten/Kota se-Kalbar,” ucapnya. Menurutnya, banyak efek positif yang akan diperoleh dari kegiatan istimewa ini. Terutama dalam rangka men-arik investasi bagi Kubu Raya. “Membangun daerah ini tidak bisa sendirian. Semua harus berperan untuk mewujudkan harmonisasi. Kami ingin selu-ruh elemen di Kubu Raya ini berangkulan bersama demi memajukan daerah ini, salah satu implementasi dasarnya kita coba wujudkan melalui event ini. Bersama kita bisa!” ungkap pria yang biasa disapa Davy ini usai rapat teknis pani-tia Kubu Raya-Hipmi Expo dan Rakernas XV HIPMI bersama Bupati Kubu Raya. (Media Cen-ter Hipmi Kubu Raya)

MEMPAWAH. Pengumuman hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP tahun 2013 di-lakukan serentak di Kabupaten Pontianak, Sabtu (1/6) lalu. Sebanyak 123 siswa din-yatakan tidak lulus dari 3. 371 peserta UN. Meski demikian, persentase kelulusan men-galami kenaikan sebesar 96, 47 persen.Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Ponti-anak, Zulkifl i Salim mengatakan, persentase kelulusan UN tingkat SMP tahun ini men-galami peningkatan dari tahun sebelumnya. “Siswa yang tidak lulus lebih sedikit. Arti-nya, upaya kita untuk meningkatkan angka kelulusan menunjukkan keberhasilan. Na-mun upaya ini harus terus digalakkan lagi, hingga mencapai titik optimal yakni 100 persen kelulusan,” kata Zulkifl i Salim.Diungkapkannya, persentase kelulusan UN SMP tahun 2013 di Kabupaten Pon-tianak mencapai 96,47 persen. Dengan jumlah peserta UN yang lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa angka kelu-lusan meningkat. “Memang masih ada 123 siswa yang tidak lulus, tetapi upaya untuk meningkatkan kelulusan sudah

tercapai. Ke depannya, kita harus lebih giat lagi untuk meningkatkan proses den-gan fokus pada strategi pembelajaran,” pendapatnya.Terkait ketidaklulusan 123 siswa, Zulkifl i mengaku didominasi siswa yang berasal dari daerah perhuluan Kabupaten Ponti-anak. Seperti Kecamatan Toho dan Sada-niang. Berbagai faktor menjadi penyebab angka ketidaklulusan siswa tersebut. “Salah satu faktor penyebabnya, yakni lokasi seko-lah yang berada jauh dari tempat tinggal siswa. Akibatnya, setelah pulang sekolah para siswa sulit untuk kembali ke sekolah mengikuti les atau pun bimbingan belajar (Bimbel) seperti halnya sekolah di kota,” ujarnya.Bukan itu saja, imbuh Zulkifl i, minimnya akses transportasi pendukung mempersulit siswa untuk melaksanakan kegiatan belajar di luar jam sekolah. Misalnya, tidak adanya kendaraan umum yang dapat digunakan siswa untuk pergi ke sekolah. “Disana juga tidak ada tempat-tempat yang membuka kegiatan bimbel atau les seperti perkotaan. Sehingga siswa tidak ada pilihan selain belajar sendiri di rumah. Juga tidak ada

kendaraan umum untuk transportasi siswa. Belum lagi, kenyataan siswa di pedalaman harus membantu orang tua bekerja setelah pulang sekolah,” tuturnya.Ke depan, Zulkifl i Salim mengaku pi-haknya akan bekerja keras mencari for-mulasi yang tepat untuk meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran di wilayah perhuluan tersebut. Dia optimis dengan kerja keras dan kerjasama yang baik semua pihak, upaya peningkatan mutu itu dapat direalisasikan dengan baik. “Bagi siswa yang tidak lulus UN, kita berikan dua pilihan. Mengikuti kembali UN pada tahun depan atau ikut paket B yang akan diselenggarakan pada Juli mendatang,” terangnya.Ditanya keberadaan fasilitas pendidikan pada sekolah perhuluan, Kadis mengaku ti-dak ada permasalahan. Selama ini, pihaknya telah berupaya memberikan pemerataan fasilitas pendidikan bagi seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Pontianak. Baik di wilayah perkotaan maupun perhuluan. “Un-tuk fasilitas dan sarana prasarana gedung sekolah, alat peraga, buku maupun tenaga pendidik sudah terpenuhi dengan baik.

Semuanya sudah kita samaratakan untuk semua daerah, jadi tidak ada perbedaan. Hanya saja proses pembelajaran yang perlu ditingkatkan,” pendapatnya.“Siswa di daerah perhuluan juga mem-butuhkan motivasi belajar. Supaya mereka lebih giat dan terpacu semangatnya untuk giat belajar. Karenanya, motivasi ini akan kita berikan kepada siswa dalam upaya me-ningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di daerah tersebut,” tukasnya mengakhiri. (fi a)

KUBU RAYA10 RAKYAT KALBARRAKYAT KALBARSenin, 3 Juni 2013

GEMA KABUPATEN PONTIANAK

Perekonomian danPembangunan TersendatTersendat

DERAP BESTARI

Wakil Bupati Pontianak, H Rubijanto menilai angka Indeks Pembangunan Ma-nusia (IPM) merupakan salah satu indi-kator menentukan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Dari data yang ada, dia mengungkapkan IPM di Kabupaten Ponti-anak masih tergolong rendah di Kalbar.“IPM Kabupaten Pontianak masih ren-dah. Artinya, mutu SDM daerah ini harus ditingkatkan lagi. Masalah SDM sangat penting guna meningkatkan daya saing daerah. Baik pada tataran regional, na-sional, maupun internasional. Terutama pada komunitas ekonomi negara-negara ASEAN,” kata Rubijanto, kemarin di Mem-pawah.Diungkapkannya, IPM Kabupaten Pon-tianak berada pada peringkat keempat di Kalimantan Barat. Dari data yang ada, IPM Kabupaten Pontianak berada di bawah Kota Pontianak, Kabupaten Kapuas Hulu, dan Kota Singkawang. “IPM juga meru-pakan salah satu indikator pembangunan di masyarakat. Nilai IPM Kabupaten Ponti-anak 69,07 persen dan menempati urutan ke-empat Kalbar,” bebernya. Karenanya, orang nomor dua di Kabu-paten Pontianak itu mengajak seluruh lapisan masyarakat bersama-sama me-ningkatkan kualitas SDM di lingkungan-nya masing-masing. Terutama dukungan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah dalam upayanya meningkatkan mutu dan kualitas SDM yang ada. “Seluruh komponen masyarakat Kabupaten Ponti-anak harus memiliki kesadaran dan komit-men yang kuat untuk mendukung upaya pemerintah daerah meningkatkan kuali-tas SDM. Dengan meningkatkan kualitas SDM, maka IPM sebagai tolok ukur kinerja pembangunan secara otomatis akan terus meningkat pula,” ujarnya.Lebih lanjut, Rubijanto juga menghen-daki agar seluruh unsur penyelenggara pemerintahan bekerja dengan baik. Jika hal itu dapat dilaksanakan dengan benar, maka upaya peningkatan mutu dan kualitas SDM Kabupaten Pontianak dapat direalisasikan sebagaimana mestinya. “Dengan kinerja yang baik dan dukungan masyarakat, saya optimis upaya pening-katan mutu dan kualitas SDM dapat kita lakukan bersama,” tukasnya. (fi a)

IPM Indikator Kualitas SDM

123 Siswa SMP Tak Lulus UN123 Siswa SMP Tak Lulus UN

PUNGGUR KAPUAS-RK. Lambannya pembangunan jembatan di Desa Pung-gur Kapuas yang dikerjakan Dinas Bina Marga Kubu Raya kembali dikeluhkan masyarakat. Sudah tiga tahun masyarakat mengan-

dalkan akses penyeberangan motor air, sebagai satu-satunya sarana transportasi yang dapat menyemberangkan warga Desa Punggur Kapuas menuju ke Kota Pontianak. Masyarakat tak ada pilihan lain untuk menyeberang sungai dari Desa Punggur Kapuas menuju Desa Kalimas. “Saya dan masyarakat di sini merasa

terbebani, jika menyeberang menggu-nakan motor air setiap harinya. Selain memakan waktu yang cukup lama, ma-syarakat diwajibkan membayar Rp2.000 setiap kali menyeberang,” kata Fortunius, warga Desa Punggur Kapuas, kemarin. “Bayangkan saja jika kita setiap hari

menyeberang harus bayar 2000 per-orang. Kalau bagi yang mampu tidak ma-salah jika harus menyeberang bayar se-tiap hari,” katanya lagi kepada wartawan Rakyat Kalbar.Masyarakat yang berdomisili di Desa

Punggur Kapuas rata-rata berkerja sebagai petani. Pendapatannya minim, sedangkan untuk menyeberang mereka harus membayar setiap harinya. Ini sangat membebani masyarakat yang tinggal di desa tersebut.Menurut Fortunius, memang tidak

semua masyarakat dikenakan biaya jika menyeberang seperi anak sekolah, dinas kesehatan, tentara dan lainnya. Mereka digratiskan menyeberang menggunakan motor air. Lambannya pembangunan jem-batan tersebut berimbas pada kehidupan masyarakat. Ekonomi serta pembangunan

tersendat di Desa Punggur Kapuas. “Yang paling dirasakan benar dari dam-

pak lambannya pembangunan jembatan tersebut, masyarakat setempat tidak bisa menjual hasil kebunnya keluar. Karena transportasi lainnya tidak ada. Jika harus menggunakan motor air, tentulah biay-anya berbeda. Mau tak mau masyarakat membiarkan hasil kebunnya sampai bu-suk. Belum lagi para guru-guru di sekolah di desa ini jarang sekali datang tepat waktu, karena menyeberang memakan waktu 30 menit sampai satu jam,” kesal Fortunius.Heri warga setempat mengharapkan

pembangunan jembatan yang sudah menelan uang APBD Kubu Raya sebesar Rp3 miliar lebih itu harus segera disele-saikan oleh pemerintah. Masyarakat Desa Punggur Kapuas yang jumlahnya kurang lebih 1000 jiwa setiap harinya mengan-dalkan jembatan tersebut sebagai sarana transportasi mereka. Masyarakat tidak bisa selamanya mengandalkan sarana penyeberangan motor air. “Yang paling kita pikirkan ialah, jika

ada masyarakat yang sakit dan perlu dibawa ke rumah sakit tengah malam. Tentulah kita tidak bisa mengandalkan motor air, sedangkan penyeberangan mo-tor air tersebut tidak 24 jam beroperasi untuk masyarakat. Bisa kemungkinan masyarakat yang sakit pun tak bisa segera tertangani cepat, akibat transportasi me-nyeberang tidak ada,” tutur Heri.Heri berharap pemerintah dapat me-

nyelesaikan pembangunan jembatan tersebut, agar ekonomi dan pembangunan di Desa Punggur Kapuas dapat berjalan baik dan tidak terhambat seperti seka-rang. (ari)

Kubu Raya-HIPMI Expo Gelar Berbagai Lomba

Akibat dari lambannya pembangunan jembatan Kalimas di Desa Punggur Kapuas berimbas pada perekonomian masyarakat‒ ARI SANDY

KPU Salah Memutuskan, Pilkada Cacat Hukum

Disdikpora: Sekolah Jauh dari Tempat Tinggal

Polemik Dualisme PPI Memuncak

ILLUSTRASIILLUSTRASI

Lambannya PembangunanJembatan Punggur Kapuas

Rapat Persiapan Expo Kubu Raya 2013‒ ARI SANDY

Page 11: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

SUKADANA. Hasil kelulusan Ujian Nasional (UN) jenjang pendidikan SMP/MTs di Ka-bupaten Kayong Utara tahun ajaran 2012/2013 naik men-jadi 97,86 persen. “Hasil UN SMP kelulusan dari 1.450 peserta, terdapat 30 siswa yang t idak berhasil lulus Ujian Nasional, ya pencapaian angka kelulusan cukup me-ningkat tahun ini, dan daerah kita masih berada di peringkat ke 11 di Kalbar,” ungkap Plt Kepala Dinas Pendidikan Ka-bupaten Kayong Utara, Dah-

lan Jainudin, SPd dihubungi via telephon, Sabtu (1/6). Dahlan Jainudin mengakui, dari 30 siswa yang tidak lulus UN tajun ajaran 2012/2013 terdiri dari SMPN 01 Su-kadana 3 orang, SMPN 04 Seponti 1 orang, SMPN 03 Simpang Hilir 1 orang, SMPN 09 Simpang Hilir 1 orang,

SMPN 02 Simpang Hilir 9 orang, SMPN 02 Seponti 1 orang, SMPN 8 Simpang Hilir 8 orang, SMPN 01 Pulau Maya 6 orang dan MTs Alhidayah 1 orang. Ketidaklulusan 30 siswa SMP/MTS se Kayong Utara, menurut Dahlan Jainudin, di-karenakan nilai UN tidak men-

capai standar kelulusan se-cara Nasional sebesar 5,5. “30 siswa SMP/MTs yang tidak lulus UN diberikan opsi untuk mengulang atau ikut pendidi-kan paket B (setara SMP) yang dijadwalkan nanti,” ujarnya.Dahlan Jainudin mengakui, pi-hak Dinas Pendidikan berharap orangtua siswa yang tidak lu-

lus UN terus memberikan mo-tivasi dan bimbingan kepada anak bersangkutan untuk bisa melanjutkan pendidikan den-gan mengulang atau dengan mengikuti pendidikan paket B.“Ijazah kelulusan UN pendidikan kesetaraan Paket B dapat digu-nakan melanjutkan pendidikan SMA,” harap Dahlan Jainudin.

Beberapa SMP di kabupaten ke 13 di provinsi Kalbar ini juga ada yang berhasil meluluskan siswa 100 persen. Salah satu diantaranya SMPN 02 Su-kadana yang berada di Dusun Semanai, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana. Salah seorang guru di SMPN 02 Su-kadana, H Norman membena-

rkan bahwa di sekolahnya seluruh siswa lulus. “Ada 52 orang yang ikut UN dan Al-hamdulillah semuanya lulus,” kata H Norman.Seorang siswa yang lu-lus UN, Vera dari SMPN 02 Sukadana lega setelah me-nerima amplop kelulusan. Dia pun langsung mengu-capkan syukur. Pelajar asal Dusun Siduk Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana ini berencana akan melanjutkan pendidikan ke jenjang SLTA di SMAN 02 Sukadana. (lud)

Ketapang. Sebanyak 15 calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Keta-pang memaparkan makalah terstruktur yang mereka buat di hadapan tim selek-si. Presentasi seluruh calon ini digelar di Aula Dinas Pertanian dan Peternakan Ketapang. “Ada dua hal pokok bagi tim seleksi untuk melihat kemampuan pre-sentasi peserta,” kata Ketua tim seleksi calon Anggota KPU Ketapang Azis Mu-hammad, Sabtu (1/6). Dikatakannya setelah para calon menulis makalah terstruktur, tim seleksi ingin melihat apakah para peserta mempun-yai kemampuan untuk menyampaikan secara lisan. Karena, setiap anggota KPU

nantinya pasti menjadi narasumber ke-giatan pada tahapan-tahapan pemilihan umum. “Paling tidak mereka mempunyai ke-mampuan komunikasi untuk mensosial-isasikan berbagai peraturan perundang-undangan maupun bahan-bahan teknis pemilu,” jelas Azis.Menurut Azis, bila seorang calon ang-gota KPU tidak mempunyai kemampuan mempresentasikan makalah, bagaimana bisa nantinya mereka menyampaikan kepada penyelenggara pemilu di bawah seperti PPK, PPS maupun masyarakat luas. “Bisa kacau penyelenggaraan pe-milu ketika para penyelenggara tidak

bisa menjelaskan atau menyampaikan informasi kepada publik,” ucapnya.Azis mengatakan, kemampuan menyam-paikan tentunya menjadi sebuah hal yang perlu diperhatikan oleh tim seleksi. Sehingga tim seleksi berharap nantinya, komisioner yang terpilih memiliki ke-mampuan berkomunikasi dengan baik.Hal yang kedua lanjut Azis, tim seleksi juga meminta calon anggota KPU mem-bawa laptop masing-masing. Hal ini di-lakukan oleh tim seleksi untuk melihat apakah para peserta yang menjadi calon anggota KPU menguasai ilmu pengeta-huan dan teknologi terkini.“ Pengusaan teknologi ini penting bagi

seorang anggota KPU. Sebab setiap saat peraturan KPU terbit dan berubah-ubah. Sehingga mereka harus melek terhadap penggunaan teknologi komputer dan in-ternet,” ujarnya.Azis mengatakan, setelah pemaparan makalah terstruktur, para calon anggota KPU akan mengikuti proses wawancara. Tim seleksi akan menjaring calon hing-ga masuk menjadi sepuluh besar sebe-lum dilakukan fi t and proper test oleh Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kali-mantan Barat. “Semoga saja hasil seleksi yang terlaksana dapat menghasilkan anggota KPU Ketapang yang mempunyai kualitas,” harapnya. (Jay)

GELIAT KAYONG UTARA RAKYAT KALBARRAKYAT KALBAR 11Senin, 3 Juni 2013Senin, 3 Juni 2013

KETAPANGmetro

pempadahan

Ketapang. Warga RT 26 Kelurahan Sukaharja jalan Brigjend Katamso Keca-matan Delta Pawan Ketapang, meminta perusahaan perkebunan yang berkantor dilingkungan mereka agar memberday-akan masyarakat setempat.Helman, 24 di dampingi rekannya Ir-wan, 26 warga yang berdomisili di dekat kantor perusahaan perkebunan di jalan Brigjend Katamso Kelurahan Sukaharja mengungkapkan, bahwa selama ini pem-berdayaan masyarakat di sekitar belum maksimal yang dilakukan oleh pihak perusahaan.“Kami sudah membuat lamaran untuk menjadi Satpam di perusahaan, tetapi sampai saat ini belum ada tanggapan dari perusahaan,” kata Helman, Minggu (2/6).Merasa lamaran ia bersama rekanya ti-dak ada respon dari pihak perusahaan, Helman bersama warga setempat mem-buat pernyataan dan menyampaikan kepada pihak Perusahaan dan meminta agar ke inginan mereka berkerja di pe-rusahaan di akomodir, serta meminta beraudiensi dengan pimpinan perusa-haan tersebut.“Kami juga mengajukan somasi yang di tanda tangani sekitar 24 orang warga sekitar kantor perusahaan dan sudah kami sampaikan ke pihak perusahaan,” ungkapnya.Menurut Helman, selama pembangunan kantor maupun aktivitas lainya di lokasiperusahaan, perusahaan tidak per-nah melibatkan atau memberdayakan masyarakat setempat, Sehingga warga sekitar merasa perusahaan yang berada dilingkungan mereka tidakmemberikan manfaat buat warga seki-tarnya.“Kami berharap agar Pemerintah dapat memberikan bantuan untuk menegur perusahaan-perusahaan yang tidak peduli dengan lingkungan dan masyarakat setempat dalam setiap akti-vitasnya,” pungkas Helman. (Jay)

Warga Minta Perusahaan Berdayakan Masyarakat

30 Siswa SMP Tak Lulus UN

15 Calon Anggota KPU Paparkan Makalah15 Calon Anggota KPU Paparkan Makalah

AL-Zikraq Gelar Sunatan dan Nikah Massal Gratis

DALAM kependudukan dikenal istilah anak terlantar dan lansia yang meru-pakan istilah yang diperuntukkan bagi orang-orang yang masuk dalam umur tua atau lanjut usia. Lansia dan anak terlan-tar ini dapat menjadi suatu masalah yang rumit dalam sebuah masyarakat.Di satu sisi dengan semakin ban-yaknya lansia menunjukkan bahwa angka harapan hidup daerah tersebut semakin meningkat yang dimung-kinkan karena tingkat kesehatan dan tingkat ekonomi masyarakat yang semakin baik. Akan tetapi di sisi lain lansia yang kurang memiliki dukun-gan ekonomi yang cukup dan kegiatan yang baik akan menjadi masalah dalam sebuah masyarakat. Perlu penanganan yang arif dalam masalah lansia ini khu-susnya dalam kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah setempat dan begitu pula halnya dengan masalah anak terlan-tar.Berdasarkan dari Bappeda Kabupaten

Kayong Utara di Kayong Utara jumlah lansia pada tahun 2007 saja tercatat sebanyak 434 orang dan anak terlantar 3.686 orang. Jumlah tersebut untuk sekarang sudah tentu berubah. Tingginya lansia Kabupaten Kayong Utara menun-jukkan tingkat kesehatan yang semakin baik. Akan tetapi ini menjadi masalah jika masyarakat yang ada belum berpikir bah-wa lansia yang ada perlu ditampung dan masih bisa dikaryakan. Untuk itu perlu penanganan bagi pemerintah dalam hal penyediaan sarana guna menampung para lansia yang ada juga program untuk mengkaryakan para lansia yang masih berkemauan untuk bekerja.Sebagaimana amanat UUD 1945 yang menyatakan bahwa fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara mewajibkan pemerintah untuk segera menangani para anak terlantar tersebut untuk diberi penampungan yang layak, dipelihara dan diperlakukan seperti anak pada usia mereka.(lud)

Lansia dan Anak Terlantar

KETAPANG. Kelompok Pen-gajian Al-Zikraq Ketapang bulan ini berencana meng-gelar kegiatan sunatan massal dan nikah massal gratis. Penasehat Pengajian Al- Zikraq Ketapang HJ Suma Jenny Heryanti mengatakan, dalam bulan Juni 2013 ini kelompok pegajian AL-Zikraq Ketapang akan mengadakan kegiatan sunatan massal dan nikah massal gratis di Keta-pang.“Kegiatan ini akan kita priori-taskan bagi masyarakat yang tidak mampu,” kata Suma, kemarin.Menurut Suma, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kelompok pengajian sesama umat manusia dan bisa ikut berpartisipasi merngankan beban bagi kalangan kelu-arga yang tidak mampu. “Se-baik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain,maka kegiatan ini kita adakan,” ujarnya.Suma yang juga Anggota DPRD Provinsi ini meng-harapkan, agar kegiatan ini bisa di ikuti oleh sebanyak-sebanyaknya masyarakat yang anak-anaknya belum melakukan sunatan, dan pa-sangan yang mau menikah

namun tidak mempunyai bi-aya pernikahan. “Ini semata-mata kegiatan sosial saja, agar keberadaan kelompok pengajian kita bisa berman-faat bagi masyarakat,” ucap Suma.Suma mengungkapkan, ma-sih banyak pasangan yang lagi pacaran dari keluarga tidak mampu yang agak ke-sulitan ekonomi, sehingga menunda-nunda pernikahan mereka.“Dengan adanya nikah mas-sal agar tidak terjadi per-buatan yang bisa melangar norma-norma agama,” Kata Anggota DPRD Provinsi Dapil Ketapang-KKU ini. Suma menuturkan, dengan adanya kegiatan sunatan massal maupun nikah massal ini, masyarakat yang kurang mampu bisa mempunyai ke-sempatan untuk mengikuti kegiatan sunatan massal dan nikah massal ini. “Sunatan massal dan nikah massal ini gratis,” jelas Suma.Rencana kegiatan ini mendapat sambutan baik dari masyarakat. Linda salah seorang warga yang anak laki-lakinya belum melaku-kan sunatan mengaku sangat terbantu jika kegiatan ini

dilaksaakan. “Kami sangat menyambut baik kegiatan seperti ini, karena bisa mem-bantu biaya khitanan anak kami, karena kalau dirumah sakit biayanya sunatan agak

cukup mahal” ungkapnya.Dia juga berharap, kedepan-nya agar kegiatan seperti ini terus dilaksanakan supaya bisa membantu masyarakat, khusunya masyarakat yang

kurang mampu. “Kegiatan ini benar-benar sangat berman-faat, karena bisa membantu kami dari keluarga yang kurang mampu,” ucapnya (Jay).

SUKADANA.Transportasi air berupa kapal cepat rute Siduk-Rasau Jaya sudah sudah diop-erasikan sejak dua pekan lalu. Kepala Dusun Siduk, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana, Ilyas menyambut positif beroperasinya alat transportasi air dimaksud. “Kami masyarakat Siduk sangat senang dengan terse-dianya kapal cepat ini, karena jika ada urusan ke Ponti-anak tidak lagi repot karena jasa angkutan sudah ada di Suduk,” ungkap Ilyas ditemui, belum lama ini.Kepala Desa Simpang Tiga, Rajali mengaku, ketika ada kegiatan di Pontianak me-nyangkut pemerintahan desa, dirinya bersama sejumlah rekan naik di speed dengan kapasitas lebih 30 penumpang itu. “Speednya laju dan dari Siduk ke Rasau Jaya hanya sekitar 3 jam,” kata Rajali.Speed dengan bak tertutup itu memiliki kapasitas mesin 500 PK. Speed beroperasi tiap

hari. “Saya juga pernah titip ba-rang melalui speed dimaksud, dan memang cepat menurut driver hanya sekitar 3,5 jam dari Siduk-Rasau Jaya,” terang Meldi, warga Siduk.Sejauh ini, masyarakat Siduk dan sekitarnya jika hendak ke Pontianak harus ke Sukadana atau ke Teluk Melano. Jarak perjalanan dari Siduk ke Su-kadana menggunakan kenda-raan sepeda motor sekitar 30 menit, dan jika ke Teluk Melano bisa mencapai 1 jam. Jasa transportasi air di Sukadana langsung menuju ke Kapuas, Kota Pontianak. Sedangkan di Teluk Melano menuju Rasau Jaya. Menurut Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APIN-DO) Kabupaten Kayong Utara, Baharudin, transportasi meru-pakan sektor yang memiliki nilai kepentingan yang cukup besar terhadap peningkatan nilai ekonomi dalam hal ini jasa dan distribusi daerah. Masalah transportasi di Ka-

bupaten Kayong Utara adalah satu dari sekian banyak per-masalahan pembangunan yang dihadapi, yaitu terbatas-nya infrastruktur atau sarana dan prasarana perhubungan darat, laut dan udara.“Adanya transportasi dan

komunikasi yang lancar sangat dibutuhkan guna memper-lancar pembangunan yang dilaksanakan. Suatu daerah akan cepat berkembang jika transportasi dan komunikasin-ya berjalan dengan baik,” ujar Bahaudin. (lud)

Kapal Cepat Siduk-Rasau Jaya Hanya 3,5 Jam

Pasar Siduk, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana cukup padat. Siduk merupakan cikal bakal Kecamatan yang sekarang ini sedang diwacanakan----FOTO KAMIRILUDDIN/RAKYAT KALBAR

ILU

ST

RA

SI

Gedung SMPN 01 Sukadana terlihat megah dan menjadi salah satu sekolah terbaik di Kayong Utara ------FOTO KAMIRILUDDIN/RAKYAT KALBAR

Page 12: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

Launching Manunggal Air Gagal

SINTANG RAYA

MELAWI MEMBANGUN12 RAKYAT KALBARRAKYAT KALBARSenin, 3 Juni 2013

apai kato kito

NANGA PINOH. Tidak lama lagi, bulan puasa akan berlangsung. Warga pun berharap, agar saat puasa nanti tidak ada kenaikan Sembako. Jangan sampai isu kenaikan BBM dipelintir spekulan saat puasa nanti.“Rencana pemerintah untuk menaikkan BBM tentunya sangat berdampak pada kenaikan harga sembako. Bahkan, hukum alam dagang di Indone-sia, BBM baru direncanakan naik, sembako sudah naik,” kata warga Ella Hilir, Aspar, kemarin.Apalagi ulasnya, momen rencana kenaikan BBM ini berdekatan dengan puasa dan lebaran. Dua momen ini bisa dijadikan pedagang untuk menaikkan sembako. Kondisi ini mesti segera diantisipasi oleh pemerintah.“Ada dua momen yang memberikan alasan pada pedagang untuk menaikkan harga sembako. Jangan sampai kenaikan sembako tidak terkon-trol hingga melambung tinggi. Pemerintah mesti turun tangan,” pintanya.Bagi Melawi terang Aspar, harga karet yang saat ini sedang turun jelas memengaruhi daya beli petani. Bila sembako naik, pihak yang pal-ing merasakan dampak kenaikan sembako ini adalah petani.“Kita selalu orang muslim ingin menjalankan ibadah dengan aman dan tenang. Jangan sampai karet turun dan sembako naik. Pusing kepala petani kalau ini benar-benar terjadi,” pungkas-nya. (aji)

JELANG PUASA JELANG PUASA Sembako Mesti StabilSembako Mesti Stabil

SINTANG . Percepatan pe-nyelesaian pembangunan Bandara Tebel ian dini la i pen t ing , guna memper -lancar transportasi udara di kawasan timur Kalbar. Demikian diungkapkan Bu-pat i S intang, Drs Mi l ton Crosby MSi , setelah ren-cana launching penerbangan maskapai Manunggal Air di Sintang batal, Sabtu (1/6).Launching terpaksa urung dilaksanakan, karena lan-dasan pacu Bandara Susilo Sintang tidak layak untuk pendaratan pesawat terse-but. Pesawat jenis jet BA e dengan kapasitas 70 tempat duduk itu bisa mendarat den-gan panjang landasan mini-mal 1,4 kilo meter, Semen-tara Bandara Susilo Sintang hanya memiliki panjang 1,3 kilo meter. Apalagi belum ada test flight atau uji kelayakan pendaratan sebelumnya .“Pilot tidak berani mendarat di bandara kita, karena me-mang kondisi bandara saat ini t idak memungkinkan. Karena itu dari dulu saya sudah berpikir tentang Ban-dara Tebelian,” kata Milton.Sebelumnya pihak panitia dari maskapai penerbangan Manunggal Air di Sintang su-dah mempersiapkan proses launching. Bupati beserta para Muspida telah diun-dang. Rencananya launching ditandai dengan prosesi te-pung tawar dari adat Melayu. N a m u n s e m u a i t u t e r n y a t a b a t a l .Milton beserta para unsur pimpinan daerah terpaksa ba-lik kanan, setelah menunggu lebih dari empat jam di ruang VIP Bandara Susilo Sintang. Pembatalan penerbangan baru d ikonf irmasi p ihak bandara sekitar pukul 14.15, dengan alasan pilot tidak berani mendaratkan pe-sawat. Karena kondisi Ban-dara Susilo Sintang tidak

memungkinkan untuk penda-ratan pesawat jenis tersebut.Jelas saja sejumlah tamu undangan kecewa bercam-pur kesal setelah menung-gu lama. Dalam undangan disebutkan para undangan untuk hadir pada pukul 09.00, namun konfirmasi pembatalan pukul 14.15.“ Pemba t a l a n i n i me ru -pakan kepu tusan b i j ak . Apalag i ket ika pi lot me-nyatakan keraguannya un-tuk mendarat di Bandara Susilo Sintang,” kata Mil-ton meninggalkan bandara.Plh Kepala Bandara Susilo Sintang, Agus Salim, men-gatakan landasan pacu Susilo Sintang masih meragukan pi-lot untuk melakukan penda-ratan. Bukan hanya soal panjang landasan pacu, kon-disi aspal bandara juga tidak memungkinkan pendaratan. Sebab pengaspalan Bandara Susilo Sintang masih meng-gunakan kolkan manual.“Bandara ini bisa dilakukan pendaratan pesawat tersebut asalkan test fligt terlebih dahulu. Test Fligt ini harus melibatkan tim teknis dari Direktorat Udara Kemente-rian Perhubungan,” ucapnya.Menurut Agus tipe pesawat jenis Jet BA e merupak-an pesawat dengan badan lebih besar dari jenis pe-sawat baling-baling yang saat ini sering mendarat di Bandara Susilo Sintang. Pihak panitia Abdul Rajak meminta maaf atas batal-nya launching. “Pada para tamu undangan kami minta maaf. Kami tidak menyangka akan seperti ini,” ucapnya.Manunggal Air direncanakan melayani penerbangan Pon-tianak-Sintang setiap hari. Selain itu rute penerban-gan melayani Pont ianak-Putusibau, Pontianak-Keta-pang dan Pontianak-Natuna. (din)

Kinerja Usaid Lahirkan 11 Jurnalis Warga Kinerja Usaid Lahirkan 11 Jurnalis Warga

UN SMP Melawi Terbaik Kedua Se KalbarNANGA PINOH. Jerih payah para murid SMP belajar siang malam di bawah bimbingan guru akh-irnya membuahkan hasil. Buk-tinya, siswa Kabupaten Melawi berhasil bertengger di posisi kedua dengan rata-rata nilai terbaik seluruh Kalbar.Bicara jumlah kelulusan, Me-lawi berhasil meraih posisi ke-tiga. Hasil itu menempatkan Melawi pada posisi ketiga setelah Kabupaten Sambas dan Sanggau. “Dari 2.452 peserta UN SMP,

hanya dua orang saja yang tidak lulus. Hasil itu kelulusan men-empatkan Melawi di peringkat ketiga setelah Sambas dan Sang-gau,” tutur Kepala Dinas Pendi-dikan (Disdik) Melawi, Paulus, dihubungi via selular, kemarin.Dikatakan Paulus, bicara soal nilai Kabupaten Melawi menem-pati posisi terbaik kedua setelah Kota Pontianak. “Kalau dari nilai kita berada posisi kedua dengan rata-rata nilai 28,45. Tapi itu sudah lebih baik, karena dari

sisi tingkat kelulusan juga kita mengalami perbaikan diband-ingkan tahun sebelumnya,” kata Paulus. Lantas Paulus mengulas, untuk tingkat kelulusan SMP Melawi terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Walau tak lu-lus seratus persen, menurutnya dengan berbagai keterbatasan serta berbagai permasalahan dalam penyelenggaraan UN lalu tak berpengaruh pada prestasi peserta didik.

“Persentase kelulusan 99,92 persen sudah sangat baik. Kita berhasil menunjukkan walau merupakan kabupaten peme-karan, namun prestasi kita tak kalah dengan kabupaten yang telah lama berdiri,” terangnya.Paulus juga mengatakan, ke-berhasilan ini merupakan upaya yang dilakukan Dinas Pendidi-kan dan pihak sekolah, untuk melakukan persiapan sebelum ujian nasional dimulai, salah sa-tunya melakukan try out.

“Saya sudah memberitahukan bahwa upaya ini bukan hanya dari pemerintah saja. Tapi pihak sekolah harus melakukan try out dan pelajaran tambahan di luar jam belajar,” tutur Paulus.Kedepan, kata dia, selain men-gupayakan tingkat kelulusan yang lebih baik, kualitas lulusan siswa juga harus mendapatkan perhatian sekolah. Jadi pening-katan disisi angka kelulusan juga diiringi dengan peningkatan nilai ujian siswa. (aji)

NANGA PINOH. Program ker-jasama antara Kinerja Usaid dengan Pemkab Melawi terus-menerus berkarya di Kota Juang. Kali ini, melalui Lem-baga Pengkajian Studi Arus Informasi Regional (LPS AIR), Kinerja Usaid melahirkan 11 jurnalis warga (JW).JW yang dari mahasiswa, warga desa dan aktivis LSM ini dilatih selama 2 hari, Jumat (31/5) hingga Sabtu (1/6) di dua lokasi berbeda, aula Balai Benih Ikan (BBI) dan ruang rapat kantor Suar Institute. Dilatih oleh Direktur LPS AIR, Deman Huri Gustira, wartawan viva news dot com, Aceng Mukaram dan Media spesialis Kinerja Usaid, Muhlis Suhairi.“Pelatihan jurnalistik warga tak lain untuk memberikan pelatihan pada warga, bagaima-na cara membuat karya jurnal-istik. Kemudian mereka juga dibekali dengan berbagai ilmu, agar lebih peka terhadap per-masalahan pelayanan publik di kabupaten. Diantaranya, isu pendidikan, kesehatan dan penanaman modal,” kata Fasilitator Daerah Kabupaten Melawi untuk program media dari LPS AIR, Ahmad Syaifudin, ditemui sejumlah wartawan disela-sela kegiatan.Lantas diterangkannya, san-gat penting bagi warga bisa membuat karya jurnalistik. Agar bisa dengan sadar mem-buat karya jurnalistik dengan mengangkat isu-isu kebutuhan dasar di sekitar mereka. Teru-tama bidang pendidikan dan

kesehatan.“Di beberapa Negara maju, jurnalistik bukan hanya dige-luti oleh mediamaistrim, tapi warga pun menggeluti karya jurnalistik. Apalagi saat ini banyak sekali media sosial, seperti facebook yang bisa dipergunakan untuk mempub-likasikan karya warga,” terang Syaifudin.Lebih jauh Syaifudin men-erangkan, bagi Melawi keg-iatan jurnalistik warga sangat penting. Mengingat Sumber Daya Alam (SDA) di Melawi sangat luar biasa. Kekayaan ini menuntut peningkatan SDM.Peningkatan SDM ini terkait dengan pendidikan dan kes-ehatan. Untuk meningkatkan SDM Melawi mesti dilakukan semenjak manusia masih dalam perut. Calon bayi yang berada di kandungan mesti diberi gizi yang cukup melalui sang ibu.Begitu pula saat bayi dan anak dalam pertumbuhan mesti diberi asupan gizi yang cukup pula. Hingga akan berdampak pada kecerdasan sang anak. Untuk itu, akses fasilitas kesehatan mesti didapat dengan mudah dan murah bagi warga.Begitu pula dengan pendidi-kan di Melawi, mesti dengan mudah diakses dan murah. Hingga generasi muda di Melawi bisa menikmati pendi-dikan dengan baik. Walau be-rada di pedalaman Kalimantan, namun anak-anak Melawi mesti mendapatkan akses pendidi-kan. Mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi.

“Kita memiliki uranium di Ka-lan, emas di hampir semua tempat di Melawi, bahkan Melawi men-jadi tujuan investor sawit untuk menanamkan modal. Khusus untuk sawit, kebanyakan warga desa di Melawi hanya menjadi buruk kasar. Tentunya kita tidak ingin warga Melawi hanya men-jadi buruk kasar, 10 tahun ke depan anak-anak Melawi mesti menjadi pengelola SDA yang ada di Melawi,” ulasnya.Pelatihan JW juga dihadiri Hasan Subhi dar i Yayasan Madanika, bekerjasama den-gan Kinerja-USAID terkait soal perizinan usaha dan sosial ekonomi. Dia pun memberi materi mengenai soal lembaga pelayanan publik di Kabupaten Melawi pada peserta JW. “Jadi

kita mendorong terkait periz-inan,” kata Hasan. Lantas ulasnya, di Melawi tidak ada database. Jadi data itu terintegrasi dengan SKPD terkait. Makanya database itu perlu didorong. Karena itu sangat penting dan terkait soal sejumlah warga yang mempu-nyai usaha kecil. “Perbaikan pelayanan ini nantinya akan berproses,” kata Hasan. Program ini bertujuan men-sinergikan kepentingan pelay-anan publik dengan pemerin-tah di setiap SKPD yang ada, melalui standar operasional prosedur (SOP) yang baik. Dia memaparkan, siap mem-bantu jika dibutuhkan untuk pendampingan dan pelayanan terbaik bagi masyarakat. “Ya,

tujuannya supaya masyara-kat lebih nyaman saat men-gurus keperluan,” jelasnya.Dia berharap, dengan adanya jurnalisme warga dapat mem-bantu dalam hal pemberitaan. “Teman ‒ teman jurnalisme warga bisa memberikan infor-masi terkait masyarakat. Ya dalam hal ini pelayanan ter-padu satu pintu,”kata dia.Jurnalisme warga juga se-bagai kontrol terkait pelay-anan di masyakat. Jurnalisme warga merupakan bag ian dari unsur masyarakat. Yang juga akan bercerita terkait permasalahan di masyarakat.Menurutnya, di Kabupaten Me-lawi masih terdapat sejumlah persoalan terkait pelayanan bagi masyarakat. Terutama men-genai perizinan yang belum memenuhi prosedur. Juga tidak ada kejelasan biaya dan waktu terkait pelayanan izin tersebut. “Sekarang setelah kita ada, SOP perizinan sudah mulai membaik. Koordinasi di tingkat SKPD mu-lai baik saat ini,”katanya. Sementara itu, Winda As-mara, dari Health Managemen Spesialist (MSF) Perhimpunan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Kabupaten Melawi, men-gatakan MSF telah terbentuk di daerahnya. PKBI memiliki program membentuk forum juga. Ada forum di t ingkat kabupaten. “Juga pendampingan terha-dap ibu-ibu terkait ASI, moni-toring layanan dan melatih se-jumlah warga terkait program tersebut,”katanya. (aji)

Muhlis Suhairi saat memberikan materi jurnalistik pada warga terpilih di Melawi. SUKARTAJI

SINTANG. Pemerintah diminta jeli ter-hadap nasib generasi muda agar tidak sampai timbul perilaku negatif akibat ketiadaan perhatian. Bimbingan hing-ga tindakan tegas dinilai perlu diambil supaya generasi muda jangan sam-pai terjebak tindakan menyimpang. “Saya cukup prihatin melihat banyak generasi muda nongkrong di jalanan. Kemudian pada malam tertentu ter-libat balapan liar. Kita bisa melihat kalau di jalan PKP Mujahidin, kerap dijadikan arena kebut-kebutan di malam hari. Pemerintah dan pihak berwenang seyogianya perlu men-gambil sikap. Jangan berdiam diri ter-hadap kondisi di tengah masyarakat,” kata Ketua RT 3/RW 04 Kelurahan Tan-

jungpuri Kecamatan Sintang, Zainudin.Menurut Zainudin, menyikapi ban-yak remaja nongkrong di jalan pada malam hari dalam Musrenbang kelurahan pernah diusulkan, jika ingin ditertibkan pihak terkait diminta menggandeng RT. Hal serupa perlu diambil, untuk menertibkan balap liar bila memang dibutuhkan. A l a s annya s upaya p eman -tauan b i sa l angsung d i l aku -k a n m a s y a r a k a t s e t emp a t .Zainudin menambahkan, penertiban anak yang nongkrong di jalanan dinilai sangat diperlukan. Begitu juga dengan aksi balap liar. Keduanya dipandang dapat memicu awal dari tindakan negatif yang lebih

jauh. Misalkan, bertindak kriminal. Karena itu, lanjutnya, pemerintah di-minta tidak menutup mata, terhadap keadaan sosial di tengah masyarakat.Zainudin mengatakan, dengan ad-anya penertiban, berarti pemer-intah menunjukkan kepedulian. Keberadaan generasi muda ha-rus diselamatkan. Karena itu, ru-ang untuk generasi muda menum-buhkan perilaku negatif harus dipersempit. Pasalnya, pemerin-tah mempunyai fasilitas pendu-kung untuk langkah tersebut. “Kalau untuk menertibkan pemer-intah mempunyai Pol PP. Kemudian jika ingin membina, pemerintah me-miliki Balai Latihan Kerja (BLK), bila

yang terjaring merupakan anak pu-tus sekolah. Semua harus dioptimal-kan dan disinergikan,” kata Zainudin. Tidak kalah penting, tambah Zainu-din, yakni penertiban indekos. Pemer-intah harus berani menindak indekos tak berizin. Kemudian mengawasi ketat indekos yang telah berizin. Sehingga para penghuninya bisa ter-data, serta mencegah indekos men-jadi tempat aman pergaulan bebas. “Kalau indekos terlalu bebas, kha-watir nanti tidak terpantau. In-dekos jangan sampai menjadi lokasi pelanggaran norma. Ini juga demi kepentingan bersama. Baik penghuni maupun bagi masyarakat secara luas,” kata Zainudin. (Din)

ILUSTRASI/IST

Bandara Susilo Layak Didarati Pesawat JetBandara Susilo Layak Didarati Pesawat Jet

Waspada Perilaku Waspada Perilaku Menyimpang Generasi MudaMenyimpang Generasi Muda

ILUSTRASI/IST

Page 13: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

ningkau nuan

PUTUSSIBAU. Kesehatan masyarakat tidak mampu ditanggung pemerintah. Namun ang-gota Komisi A DPRD Kapuas Hulu, Rajuliansyah menilai masih ada kesan masyarakat yang menggunakan Jamkesmas, Jamkesda atau pun Jampersal yang gensi, lantaran ditempatkan di kelas 3 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Achmad Diponegoro, Putussibau.“Masih ada kesan masyarakat yang sakit geng-si ditempatkan di ruang kelas tiga, walau pun mereka menggunakan Jamkesmas, Jamkesda atau pun Jampersal,” katanya kepada Rakyat Kalbar, kemarin.Menurut Rajuliansyah, pasien tidak perlu gengsi ditempatkan dikelas tiga. Sebab pada dasarnya pasien tersebut bukan berobat secara gratis. Tapi biaya pengobatannya dibayar pemer-intah kepada pihak rumah sakit.Ada stigma bila ditempatkan di kelas tiga, pasien tidak dilayani maksimal. Apa lagi pasien menggunakan Jamkesmas, Jamkesda atau pun Jampersal. Untuk itu, Rajuliansyah meminta ke-pada pihak rumah sakit tidak tebang pilih dalam memberikan pelayanan kepada pasien.“Mentang-mentang dikelas tiga dan pasien Jamkesmas, Jamkesda atau Jampersal ditangani tidak maksimal. Mereka sebenarnya bukan gra-tis, tapi akan dibayar pemerintah kepada rumah sakit itu,” ujarnya.Untuk itu, Rajuliansyah meminta kelas tiga rumah sakit kedepannya ditata dengan baik. Baik kebersihannya, wc dan lain-lain. Sehingga pasien berada di kelas tiga pun merasa nyaman.“Pasien Jamkesmas, Jamkesda dan Jampersal, sebenarnya diistimewakan oleh pemerintah. Di-mana pengobatan mereka akan dibayar

pemerintah. Sehingga Jamkes-mas, Jamkesda dan Jampersal merupakan kartu sakti yang tidak akan habis. Berapa kali pun berobat tetap ditangung pemerintah,” paparnya.Untuk itu, masyarakat ke-

tika berobat, operasi atau pun melahirkan, jangan mera-sa khawatir. Karena walau pun menggu-nakan Jamkesmas, J amke sda d an Jampersal, pasien tetap mendapat-kan pelayanan standar rumah sakit , terma-suk obat yang diberikan kepada pasien, dan lain-lain. (aRm)

Jangan Gengsi Ditempatkan Di Kelas Tiga

SANGGAU. Direktur Ra-dio Daranante Sanggau, Ar Irham SP, mengung-kapkan Radio Siaran Pemerintah Daerah (RSPD) Daranante

101.3 FM yang dikoman-daninya, tak lama lagi akan

mendapat bantuan hibah berupa boster digital berstan-dar nasional. Perangkat itu nantinya berfungsi sebagai pemancar signal frekwensi jarak jauh, dengan kekuatan seribu watt.“Hasil pengecekan petugas teknisi, jangkauan siaran su-dah sampai di wilayah Kabupaten Sintang. Pengecekan ini, langsung ke lapangan membawa radio sekalian,” terang pria yang akrab disapa Bujang ini. Kendati jang-kauan siaran radio Daranante ini sudah dapat dirasakan

masyarakat. Bahkan, hingga ke wilayah Kabupaten Sin-tang. Namun, tak serta merta membuat Bujang gembira, pasalnya untuk wilayah Bumi Dara Nante sendiri belum dapat sepenuhnya ter-cover siaran stasiun radio berpelat merah itu. Hal itu disebabkan, mesin boster ini baru han-ya dapat memungsikan tower satu arah dari empat arah yang ada. Dan satu-satunya arah tersebut, merupakan antena tower yang mengarah ke bagian timur. “Nah, jadi untuk wilayah Kabupaten Sanggau sendiri, belum bisa meng-cover 15 kecamatan. Hingga sekarang baru 8 ke-camatan yang dapat siaran radio ini, karena antena yang baru difungsikan satu arah ke timur. Rencananya ini bertahap, agar bisa mencover semuanya, khusus untuk wilayah Kabupaten Sanggau,” jelasnya. Pria asal Belitang Hulu ini mengungkapkan, beberapa kecamatan yang belum dapat mendengar siaran stasiun radio Daranante yakni Toba, Entikong, Sekayam, Kem-bayan, Beduai, Noyan dan sebagian di Meliau. “Salah satu faktor lainnya, selain jauh, signal siaran terkendala oleh medan yang berbukit,” timpalnya.Walaupun, perangkat boster ini memiliki kapasitas

seribu watt. Tetapi, pada tahap awal ini, hanya berfungsi sebesar 500-600 watt, karena towernya belum macth (penyesuaian) dengan kabel. “Untuk harga mesin boster itu, berkisar Rp 72 juta. Syukurlah kita mendapatkan dana hibah dari Pemkab Sanggau sebesar Rp100 juta. Sisanya untuk kita gu-nakan biaya lain-lain. Harapan kita, kedepan siaran radio Daranante dapat dirasakan oleh semua masyarakat, khu-susnya masyarakat di Bumi Daranante ini,” pungkasnya bapak seorang anak ini. Trisno Aditya, salah seorang penyiar pada stasiun radio itu menambahkan, untuk sementara kerja mesin terse-but mampu beroperasi hingga 18 jam. “Kita selama 18 jam siaran, kemudian 6 jam nya istirahat,” ujarnya. Agar bisa meng-cover penyiaraan untuk di ke-15 keca-matan maupun beberapa kabupaten lainnya, setidaknya memang harus memfungsikan 4 antena tower yang ada. “Inikan baru satu arah, kedepan kita berharap, agar antena dapat difungsikan menjadi empat arah. Dan kon-sekwensinya kita harus menambah alat lagi untuk mem-fungsikan keempat arah itu,” tuturnya. (SrY)

SANGGAU. Bukan rahasia lagi, jika sering-nya sejumlah barang-barang ilegal asal Malaysia, men-erabas masuk melalui pintu border En-tikong, ditang-kap aparat ke-amanan. Pemer-intah Pusat diminta untuk mengevaluasi kinerja instansi

yang berada di serambi depan NKRI tersebut. Beberapa instansi yang dimaksud dian-taranya Bea dan Cukai, Karantina serta Kepolisian yang berada di Entikong terse-but. Sejauh ini peran instansi terkait dinliai relatif kurang maksimal, karena tidak sedikit barang-barang illegal masuk tanpa sepenge-tahuan petugas tersebut. “Selama ini jajaran Korem 121 ABW yang banyak mengamank-an truk-truck mengangkut barang-barang Malaysia tersebut. Padahal itu dibawa dan diangkut dari Entikong,” ungkap Abang In-dra, Ketua Gerakan Pemuda (GP) Anshor, Kabupaten Sanggau, kemarin.Indra menduga, jelas ada yang salah den-gan kinerja petugas dari berbagai instansi terkait tersebut, karena banyaknya barang-barang ilegal yang lolos dari border dan ke-mudian diamankan di daerah lain. “Kami seb-agai masyarakat Kabupaten Sanggau sangat prihatin. Kita minta pemerintah pusat untuk dapat mengevaluasi kinerja anak jajarannya di lapangan,” tukasnya. Ia berharap, demi menjaga ketertiban dan keamanan dari masuknya barang-barang ilegal asal negara tetangga tersebut. Henda-knya, para instansi yang berwenang di Kabu-paten Sanggau khususnya di Entikong dapat berkoordinasi, untuk bekerjasama menga-wasi dan mengantisipasi bahaya peredaran barang-barang tersebut. “Kita tidak mau, kepercayaan yang diberi-kan masyarakat menjadi sia-sia. Apalagi sebentar lagi mau puasa, kita harapkan petugas dapat lebih ketat melakukan penga-wasan dan penjagaan,” tuturnya. Indra me-nilai, selama ini aparat di lapangan bekerja sendiri-sendiri, dan jarang ada koordinasi. Maka, sangat wajarlah tidak ada sinergisi-tas antar institusi ini di lapangan. “Jika ada sesuatu, institusi ini mengeluarkan statemen masing-masing. Nah, kalau mereka sudah berkoordinasi, jelas itu tidak akan terjadi,” tegasnya. (SrY)

13KAPUAS HULUKAPUAS HULU

BUMI DARANANTEapai ji kitak

Evaluasi Instansi di Perbatasan

Pindah Partai, Dua Legislator Mengundurkan Diri

SANGGAU. Perseteruan Pemimpin Redaksi (Pemred) Mingguan ‘Info Kalbar’, Wawan D Suwandhi versus Ayong salah seorang kontraktor di Sanggau, bakalan memanas lagi.Pasalnya, belum juga tuntas proses hu-kum pengancaman yang dilakoni Ayong dan rekannya Ahui, terhadap Wawan be-lum lama ini, Wawan berniat melaporkan kembali Ayong ke polisi terkait dengan tu-dingan Ayong yang sempat diekspose be-berapa media cetak, dimana mengatakan Wawan pernah meminta sebuah Laptop kepada Ayong.“Saya sedang berkonsultasi dengan kuasa hukum tentang rencana untuk mel-aporkan Ayong lagi ke Polres Sanggau. So-alnya, dia (Ayong) pernah menuding saya meminta sebuah Laptop, ini ada buktinya karena sempat diekspose media. Ketika pemeriksaan di kepolisian hal itu tidak terbukti,” kata Wawan, kemarin.Ditegaskannya Ayong telah menyebar fi tnah mengatakan dirinya pernah me-minta satu unit laptop, itu sama juga den-

gan pencemaran nama baik. “Saya tak ada main-main dan

ini merupakan keseriusan menghadapi tudingan Ay-ong tersebut,” timpalnya.Wawan mengaku bertemu dengan Ayong hanya dalam menjalankan fungsi jurnalis-tik, yakni konfi rmasi mengenai realisasi proyek pengadaan Telekomunikasi Infor-matika Komputer (TIK) untuk 80 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Sanggau, senilai 2,3 M diduga adanya mark up. “Hanya itu, saya pun lagi konfi rmasi,” imbuhnya.Diketahui, pengancaman oleh kedua oknum kontraktor itu terjadi pada Jumat (22/3) lalu di kediaman Wawan, terle-tak di Jalan Mawar, Sungai Sengkuang, Kapuas, Sanggau.Laporan Polisi atas pengancaman itu, sesuai dengan Surat Tanda Bukti Lapor Nomor TBL/303/IV/2013/Kalbar/Res SGU/SPKT. Berdasarkan laporan polisi Nomor LP/114/IV/2013/Kalbar/Res SGU/SPKT. Diketahui, pada pelaksanaan proyek itu, CV Metro Data Computer milik Ay-ong, hanya memenangkan satu paket pengadaan sebesar Rp 562.100.00, un-tuk 22 SD meliputi Kecamatan Kapuas,

Mukok dan Parindu. Na-mun, kuat dugaan ke-tiga paket lainnya pun dikerjakan oleh Ayong, hanya memakai peru-sahaan orang lain.

Terpisah Kasat Reskrim Polres Sanggau, AKP Muh Husni Ramli S Ik menuturkan, sekarang ini proses hukum kasus pengancaman tersebut sedang berjalan. Ayong sudah ditetapkan sebagai ter-sangka, sedangkan Ahui terkesan men-gabaikan panggilan petugas penyidik di Polres Sanggau. “Baru Ayong yang kita tetapkan sebagai tersangka. Sedangkan Ahui, kita panggil pertama tak datang. Besok (hari ini), akan kita kirim pang-gilan kedua, Ahui beralasan nung-gu pengacara nya,” tulis pria asal Sul-Sel ini via Blackberry Massen-ger (BBM)nya, k e m a r i n . (SrY)

Dibilang Minta Laptop, Dibilang Minta Laptop, Wawan Polisikan Ayong (Lagi)Wawan Polisikan Ayong (Lagi)

UNCAK KAPUAS

Nasir: Lestarikan Burung Lewat PenangkaranNasir: Lestarikan Burung Lewat PenangkaranRAKYAT KALBARRAKYAT KALBARSenin, 3 Juni 2013Senin, 3 Juni 2013

Dapat Hibah, Beli Perangkat Digital

Abang Indra (M Khusyairi)

“Hanya itu, saya pun lagi konfi rmasi,”

Wawan D Suwandhi Wawan D Suwandhi (M Khusyairi)(M Khusyairi)

Ar Irham SP (M Khusyairi)

PUTUSSIBAU. Bupati Kapuas Hulu AM Nasir SH mengajak penghobi burung berkicau untuk melestari-kan burung dengan melakukan penangkaran. Tujuannya, agar burung-burung yang memiliki nilai ekonomis tersebut tidak punah.“Kondisi burung di alam mu-lai terbatas, kami pernah me-nyarankan kepada masyarakat terutama penghobi burung untuk melakukan penangkaran, tidak terus-terusan mencari dari alam,” kata Nasir saat membuka lomba burung berkicau “Bupati Kapuas Hulu Cup 2013” dalam rangka Hari Jadi Kota Putussibau ke-118 di halaman kantor bupati, Minggu (2/6).Ia mencontohkan penghobi ikan arwana. Kalau ikan silok bisa dilakukan penangkaran, al-angkah baiknya juga dilakukan pada burung. “Sehingga burung tidak punah dan tetap menjaga kelestariannya. Apalagi di Kapuas Hulu ini, kawasan konservasi,”

imbaunya.Diadakannya lomba burung berkicau ini, sambung Nasir, selain memperingati hari jadi Kota Putussibau, juga untuk meningkatkan tali silaturrahmi, terutama antar penggemar dan penghobi burung berkicau, serta tempat penyaluran hobi atau bakat. “Harapan kami lomba sep-erti ini dapat terus ditingkatkan dan digalakkan. Tidak hanya saat Hari jadi Kota Putussibau, tapi juga pada event-event lainnya,” ujar dia.Bupati melihat, penggemar burung berkicau di Kapuas Hulu semakin ramai. Sehingga lomba ini sebagai ajang untuk men-getahui kualitas burung yang dipeliharanya. “Kalau tanpa ada even, kita tidak akan tahu kuali-tas burung bagi pemeliharanya. Mudah-mudahan lomba ini mem-bawa manfaat bagi semua, teru-tama penghobi dan penggemar burung,” katanya.Ketua Panitia, Putu menam-

bahkan, lomba ini tidak hanya diikuti peserta dari Kapuas Hulu. Karena ada juga peserta dari Kabupaten Sintang, Melawi, Seka-dau dan Sanggau. Sementara juri mendatangkan dari Pontianak sebanyak empat orang, yaitu dari Persatuan Juri Independen (PJI) burung berkicau. Ia pun mengharap event ini dapat terus digelar saat hari jadi Kota Putussibau. “Lomba ini dibagi dalam empat kelas. Yaitu kelas Bupati memperlombakan burung murai batu, kacer dan cucak hijau. Kelas Wakil Bupati, burung murai batu, kacer, cucak hijau, cucak jenggot/kapas tem-bak, dan love bird. Kelas Sekda, burung murai open, kacer, cucak rawa, dan kenari. Kelas Kabag Umum, burung pentet dan plen-ci,” terang Putu.Pada acara pembukaan itu juga dihadiri Ketua TP PKK Kapuas Hulu Ny. Erlina Wati Nasir SH, Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Drs H Hasan M MSi,

Kabag Pemerintahan Mauluddin dan Kabag Umum Bung Tomo SHut MM.

Reporter: Arman KhairiadiEditor: Julianus Ratno

Bupati menyerahkan hadiah juara lomba burung berkicau---Arman Hairiadi

PUTUSSIBAU. Kapuas Hulu, Kabupaten paling hulu di Kali-mantan Barat dari tahun ke tahun semakin berkembang. Bahkan ibukota kabupaten ini kedepannya akan menjadi daerah yang strategis, bila jalan lintas timur menuju Provinsi Kalimantan Utara terealisasi.“Memang Putussibau sebagai ibukota Kabupaten berada paling ujung Kalbar. Namun bila dibandingkan daerah lain, saat ini posisi kita strategis. Bila mau keluar negeri, bisa langsung dari sini. Bahkan baru-baru ini, ekspor perdana CPO melalui darat lewat Kapuas Hulu, dimana ekspor

tersebut terbesar di Indonesia melalui darat,” kata Bupati Kapuas Hulu AM Nasir SH, saat perayaan malam puncak Hari Jadi Kota Putussibau ke-118 di halaman komplek SKB, Sabtu (1/6) malam.Menurut Bupati, Kapuas Hulu akan semakin strategis bila jalan lintas timur selesai dikerjakan. Hanya saja, proses pengerjaan jalan tersebut masih ada sedikit ken-dala hutan lindung. “Memang ada kendala kena hutan lindung, namun ini sedang diperjuangkan Gubernur Kalbar kepemerintah pu-sat melalui Menteri Kehutanan. Mudah-mudahan ini cepat selesai, sehingga tidak ada kendala kedepannya,” harap Nasir yang saat hadir didampingi Ketua TP PKK Kapuas Hulu, Ny. Erlina Wati Nasir SH serta dihadiri beberapa kepala SKPD, instansi vertikal dan masyarakat.Perayaan Hari Jadi Kota Putussibau yang jatuh pada tanggal 1 Juni rutin dilakukan. Ini dimaksudkan, agar bagaimana semua bisa mengenang kembali sejarah kota Putussibau. Bahkan dapat merefl eksi perkembangan kota Putussibau dari dulu hingga sekarang.“Berbagai perkembangan pembangunan selama ini bejalan baik. Ini tentu berkat dukungan seluruh elemen, baik pemerintah dan masyarakat,” ujar Bupati.Kapuas Hulu akan terus berbenah. Namun untuk membangun, tidak hanya bisa mengandalkan pemerintah

dan masyarakat saja, sehingga perlu beberapa pihak, termasuk investor. Untuk itu. Nasir melanjutkan, menjaga keamanan dan ketertiban serta persatuan akan menjadi modal kemajuan Kapuas Hulu. Dipaparkan Bupati, dari kota Putussibau bahkan telah lahir tokoh Nasional, salah satunya Akil Mochtar yang saat ini menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK). Ini harus bisa dijadikan contoh dan motivasi bagi anak-anak muda kota Putussibau dan Kapuas Hulu. “Jaga nama baik kota Putussibau, baik ketika berada di Kapuas Hulu atau pun ketika berada di luar Kapuas hulu. kalau kita berbuat hal-hal positif, tentu nama Kota Putus-sibau yang harum, begitu pula sebaliknya. Bagaimana kita berbuat, supaya daerah kita tidak kalah dengan daerah lainnya,” imbaunya.Pada Hari jadi Kota Putussibau ini, berbagai kegiatan dilakukan. Mulai dari perlombaan atau pertandingan, anjangsana ke rumah sakit dan Sekolah Luar Biasa (SLB). Sementara pada malam puncak, perayaan Hari jadi kota Putussibau ditandai dengan penekanan sirene oleh bupati yang dilanjutkan pesta kembang api. Pada malam puncak itu juga dilakukan pemo-tongan tumpeng, pembagian hadiah dan penampilan beberapa hiburan. (aRm) Rajuliansyah Rajuliansyah

Akil Mochtar Disebut di Perayaan Puncak Hari Jadi Kota Putussibau ke-118

Pemotongan Tumpeng Hari Jadi Kota Putussibau ke-118.Arman Hairiadi

Page 14: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

Pak Bupati, Warga Sekonau Pak Bupati, Warga Sekonau Butuh Jembatan PenyebaranganButuh Jembatan Penyebarangan

LANDAK EDO’14 RAKYAT KALBARRAKYAT KALBARSenin, 3 Juni 2013

BUMI LAWANG KUARIbalai betomu

PNS Malas, Tunda TangakatnyaSEKADAU. Pegawai Negeri Sipil (PNS) merupakan teladan bagi masyarakat. Sayang, masih saja ada ditemukan oknum PNS melakukan perbuatan yang tidak pantas dicontoh karena menyimpang dari norma hukum, sosial, maupun norma agama. Bahkan banyak oknum-oknum PNS yang kurang disiplin terhadap waktu kerja. Menanggapi itu, aktivis Muslim Forever, Sewak, Desa Mungguk, Sekadau Hilir, Rahman meminta Pemkab Sekadau untuk memberikan tindakan tegas jika ada oknum PNS di lingkungan Pemkab Sekadau yang melakukan perbuatan tak baik, termasuk tidak disiplin dalam bekerja.“Mereka harus diberikan sanksi tegas seperti penundaan kenaikan pangkat. Bahkan bila yang bersangkutan menduduki jabatan structural atau fungsional, harus dicabut jabatannya,” tegas Rahman kepada Rakyat Kalbar, kemarin.Pria yang akrab disapa Te-Es itu mengatakan, sikap tegas pemerintah perlu dilakukan untuk memberi-kan efek jera kepada oknum PNS yang melakukan pelanggaran itu. “Sanksi juga perlu untuk meneguh-kan kewibawaan pemerintah,” cetusnya. (bdu)

SEKADAU HULU. Sudah sering kali warga Desa Sekonau Kecamatan Sekadau Hulu meminta diban-gun jembatan penyeberangan yang melintasi Sungai Sekadau. Namun, hingga saat ini belum ada niat baik pemerintah daerah untuk merealisasikan aspirasi masyarakat tersebut.“Sudah beberapa kali kami minta dibangun jembatan. Pal-ing tidak jembatan gantung lah,” kata Tinus, salah seorang warga Sekonau saat bertandang ke kan-tor Biro Harian Rakyat Kalbar, Minggu (2/6).Keinginan besar masyarakat Sekonau bukan tanpa sebab. Pasalnya, jembatan tersebut sangat penting bagi mereka demi memudahkan akses transportasi dari dan menuju Desa Sekonau. “Kalau jembatan beton atau kayu, mungkin biayanya terlalu mahal. Makanya kita harapkan Pemkab bisa bangun jembatan gantung dulu,” harap Tinus.Saat ini, masyarakat yang hen-dak berpergian dari Desa Sekonau atau sebaliknya mengandalkan

perahu untuk menyeberang Sungai Sekadau. Bentangan sun-gai sekitar 30 meter cukup sulit disebarangi. “Kalau airnya tenang

tidak apa-apa. Tapi kalau airnya deras, khawatir juga. Apalagi jika orang yang nyeberang tidak bisa berenang,” ujar Tinus.

Saat awak Rakyat Kalbar berkunjung ke Sekonau beber-apa waktu lalu, warga terlihat menyeberang dengan meng-

gunakan perahu dengan bobot sekitar 500 Kg. Tidak hanya mengangkut orang, perahu juga terkadang membawa sepeda motor.Saat debit air surut, warga bisa mengayuh perahu dengan menggunakan suar (tumbak panjang dari bambu). Namun saat air banjir, warga mengan-dalkan dayung untuk mengayuh perahu. Sementara saat aliran air deras, warga terpaksa mengayuh perahu dengan meniti tali yang dibentangkan dari seberang sungai.Menurut Tinus, penyeberang dengan sistem seperti ini sudah sering memakan korban. “Dulu pernah ada perahu yang mem-bawa dua sepeda motor karam. Sepeda motor yang satu baru bisa ditemukan tiga hari setelah tenggelam. Itu pun warga harus menyelam dengan menggunakan kompresor untuk alat bantu per-nafasan,” pungkasnya.

Reporter: Abdu SyukriEditor: Julianus Ratno

injeh karaja

NGABANG-RK. Ganti Rugi Tanam Tumbuh (GRTT) lahan oleh PT Lingkar Indah Plantition (LIP), Ke-camatan Jelimpo, diterima warga Desa Dara Itam. Perusahaan tersebut juga memberikan penjelasan tentang pola ganti rugi lahan warga.“GRTT lahan mi l ik warga di dua du-sun dan enam RT oleh PT LIP sudah sele-sai. Warga menerima hasil GRTT sesuai la-han yang diserahkan,” kata Yopinus Bacong, Sekretaris BPD Desa Dara Itam, Jumat (31/5) lalu.Sebelumnya Yopinus Bacong protes dan mengatas-namakan warga Dara Itam yang tidak puas dengan hasil GRTT yang diserahkan PT LIP. “Warga didua dusun dengan enam RT ini mengaku hanya dibayar 1,3 juta saja per kepala keluarga. Meraka tidak tahu berapa luas lahan yang mereka serahkan. Diduga lahan yang mereka serahkan tidak sesuai dengan uang yang diterima. Ada yang kurang transparan terhadap hasil uku-ran lahan yang diserahkan,” kata Yopinus Bacong kala itu. (tar)

Penyerahan GRTT PT LIPTernyata Warga Tak Keberatan

Bupati Ingatkan Perusahaan Perkebunan Utamakan Tenaga Kerja Lokal

Air Deras Terpaksa Dibantu Tali Tambang

Angka Kelulusan Angka Kelulusan SMP/MTS 99,80 Persen SMP/MTS 99,80 Persen NGABANG-RK. Persentase kelulusan UN tingkat SMP/MTS tahun 2103 di Kabupaaten Landak mencapai 99,80 persen. Dari 5.542 peserta UN hanya 11 siswa yang dinyatakan tidak lulus.”Nilai tertinggi 27,43 dengan nilai rata-rata 6.86. Sedangkan untuk ranking kelulusan, Landak bera-da pada peringkat lima se-Kalbar. Sementara ranking total nilai atau mutu, Kabupaten Landak berada di posisi enam se Kalbar,” ujar Jongki SPd, Kepala Bidang Pendidikan

Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Landak, Min-ggu (2/6).Data siswa SMP Landak yang tidak lulus, SMP Santo Tomas Ngabang satu orang, SMP Harapan satu orang, SMP Panca Karya Tembawang Bale Banyuke satu orang dan SMP Darma Mulia Aur Sengah Temila satu orang. Ke-mudian SMPN 1 Ngabang dua orang dan SMPN 2 Kuala Behe empat orang. SMPN 1 Sebangki satu orang tak lulus.Kepala SMPN 1 Ngabang, Valentinus SPd mengaku, dari 283 siswanya yang ikut Ujian Nasional (UN)

tahun 2013, hanya dua siswa tidak lulus dan dua lainnya mengundurkan diri. “Dari semua peserta, hanya 279 siswa saja yang dinyatakan lulus,” kata Valentinus. Valen mengaku kecewa dengan anak didiknya yang gagal. Apalagi berbagai persiapan telah dilakukan sekolah, namum penyebab keduanya tidak lulus, anjloknya nilai dua mata pelajaran, IPA dan matekmatika. Nilainya dibawah standar kelulusan. Padahal pada ujian sekolah, ked-uanya lulus, tapi aturan yang menen-tukan.“Hasil Ujian sekolahnya kedua cu-kup bagus, bahkan lulus. Tapi aturan yang menentukan, kendati mata pelajaran lain ia mendapat nilai baik. Namum apabila pada mata pelajaran tertentu nilainya kurang, tetap saja tidak lulus,” jelas Valentinus ditemui usai acara penyerahan amplop kelu-lusan, Sabtu (1/6) lalu.Valen menyebutkan, dari jumlah siswa yang lulus tahun ini secara persentase memang turun dari tahun lalu. Tahun lalu tingkat kelulusan mencapai 99 persen, sedangkan tahun 2013 tingkat kelulusan turun satu persen menjadi 98 persen. Namun ni-lai rata-rata anak didiknya mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.”Tidak lulus, bukan salah siapa-siapa. Yang salah tentu yang bersangkutan, sekolah sudah berupaya semaksimal mungkin dengan berbagai persiapan yang matang, melalui belajar tamba-han diluar jam sekolah. Sebenarnya sekolah maunya lulus 100 persen, tapi apalah daya yang menentukan lulus atau tidak bukan sekolah, tapi pusat,” katanya. Valentinus menyarankan, siswa yang tidak lulus silakan memilih. Jika ingin melanjutkan ke sekolah ini silakan, pintu sekolah masih terbuka. Kalau memilih Paket B, silakan untuk datang ke Kantor Dinas Pendidikan.(tar)

NGABANG-RK. Danramil 1201-02 Ngabang Kapten Inf Sukirman menerima kunjungan rombon-gan Yonif 403/WP Yogjakarta. Kehadirn Pamtas di Koramil hanya untuk istirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan menuju Pos Pamtas di Entikong.”Danyonnya juga mampir ke-sini beserta 121 prajurit untuk menuju Ent ikong Kabupaten Sanggau. Sementara ada beber-apa rombongan prajurit, sekitar 20 kendaraan langsung menuju Entikong,” kata Sukirman, Min-ggu (2/6) siang. Kapten Inf Sukirman merasa bangga, pasukan Satgas Pamtas mau mampir ke markasnya. Bag inya , kehadiran prajur i t memi l ik i ar t i pent ing , khu-susnya sebagai sarana untuk mempererat s i laturahmi an-tar sesama prajurit TNI AD.”Rombongan prajurit Yonif 403 Wirasada Pratista bersenjata

lengkap berasal dari Yogjakarta menganti Yonif 123 Rajawali Medan sebagai Satgas Pamtas di Kalbar yang sudah berakhir masa tugasnya menjaga perbatasan In-donesia-Malaysia,” ungkapnya.Pergantian Satgas Pamtas RI-Malaysia untuk wilayah Kal-bar dari Yonif 123/Rajawali Medan ke Yonif 403/Wirasada Prat ista Yogjakarta dibenar-kan Pasi Teritorial Yonif. 403/Wirasada Prat ista Yogjakar-ta Kapten Inf Wahyu Yunus.”Satgas Pamtas dipimpin lang-sung Danyon 403/Wirasada Pratista yakni Letkol Inf Renald Aprindo Sinaga yang nantinya selaku Dansatgas,” ujar Wahyu.Dalam operasi pengamanan per-batasan RI-Malaysia, Batalyon Infanteri 403/Wirasada Pratista Yogjakarta menerjunkan 650 prajurit yang akan di sebar ke setiap Pos Pamtas di Kalbar. (tar)

Satgas Pamtas Singgah Di Koramil Ngabang

Penyerahan hadiah kepada siswa dengan nilai tertingi di SMPN 01 Ngabang oleh Kepala SekolahValentinus SPd, Sabtu (1/6). ANTONIUS SUTARJO

SEKADAU. Pengusaha perusahan perkebunan sawit semakin genjar berinvestasi di Sekadau. Bahkan, ada sejumlah perusahaan sawit juga sudah membangun pabrik pengolahan.Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi, berharap keberadaan perusahan perkebunan bisa membawa dampak positif bagi masyarakat, terutama masyara-kat yang tinggal di sekitar peru-sahaan. Dampak positif dimaksud adalah memberikan lapangan

pekerjaan bagi masyarakat.“Pesan saya, utamakan pen-duduk lokal. Tentunya disesuai-kan dengan kapabilitas mas-ing-masing,” ungkap Simon saat meresmikan peletakan batu pertama pembangunan pabrik CPO milik salah satu perusahaan perkebunan, belum lama ini.Selain itu, Simon juga meminta perusahaan menjalin hubungan baik dengan karyawan dan ma-syarakat lokal. Hal ini penting di-lakukan agar antara perusahaan

dan masyarakat selalu terbina hubungan harmonis. Dunia investasi, menurut Simon, memang rentan terhadap perse-teruan antar penanam modal dan masyarakat lokal. Namun, semua itu dapat diminimalisir apabila ada keterbukaan dan saling menghargai antar masyarakat dan perusahaan. “Utamakan musyawarah, dan mu-fakat serta saling menghargai satu sama lain antar Masyarakat dan perusahaan sendiri,” ujar dia.Simon juga berpesan agar pe-

rusahaan selalu menjalin hubun-gan yang baik secara emosional dengan masyarakat. Seperti marak diberitakan, dimana-mana selalu terjadi perseteruan antara perusahaan perkebunan dengan warga lokal. Menurut orang nomor satu di Bumi Lawang Kuari ini, konfl ik perkebunan yang terjadi selama ini disebabkan kurangnya ko-munikasi yang baik antar kedua belah pihak, dari perusahaan ke masyarakat. (bdu)

Saat aliran air deras, warga terpaksa mengayuh perahu dengan meniti tali yang dibentangkan dari seberang sungai. ABDU SYUKRI

Dibas: Jangan Ada Istilah Dana BOS untuk BosSEKADAU. Komitmen Pemkab Sekadau melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dikpora) untuk menciptakan transfaransi dalam penggunaan dana BOS, mendapat dukungan banyak pihak. Namun komitmen itu harus benar-benar diawasi secara ketat.“Kita mendukung keinginan transfaransi peng-gunaan dana BOS melalui pembuatan papan trans-faransi penggunaan BOS di sekolah, tapi harus diawasi secara benar,” tegas Ignatius Dibas, pemer-hati sosial dan pembangunan Kabupaten Sekadau kepada Rakyat Kalbar, beberapa waktu lalu.Dibas yang juga mantan anggota DPRD Sanggau asal Dapil Sekadau ini menegaskan, asas trans-faransi dalam penggunaan dana BOS di Sekadau memang harus diutamakan. Tujuannya, tak lain agar penggunaan dana BOS tidak salah sasaran.“Kita ingin dana BOS ini memang dipergunakan untuk kepentingan sekolah. Jangan ada lagi istilah dana BOS untuk Bos (Untuk kepentingan pribadi kepala sekolah, red),” tegas Dibas mengingatkan.Selain pemasangan papan transfaransi peng-gunaan dana BOS di Sekadau, ia berharap Dikpora melakukan udit fi sik penggunaan dana BOS di seko-lah-sekolah. Audit ini dimaksudkan untuk mengeta-hui secara persis apakah memang benar.Selain pemasangan papan transfaransi peng-gunaan dana BOS di Sekadau, Dibas berharap Dik-pora melakukan udit fi sik penggunaan dana BOS di sekolah-sekolah. Audit ini dimaksudkan untuk mengetahui secara persis apakah memang realisasi penggunaan dana BOS sudah benar. “Jangan sampai ada manipulasi penggunaan anggaran dana BOS. Bila perlu pihak kepolisian dan Inspektorat juga turun melakukan audit fi sik itu,” sarannya. (bdu) Simon Petrus

Page 15: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

Sambas. Tan Rusman, warga Desa Dalam Kaum (DK), Keca-matan Sambas meminta aparat hukum menertibkan permainan layang-layang. Sebab, dapat membahayakan dan mengganggu kenyamanan masyarakat.Harapan itu disampaikannya, karena adiknya, Tan Novi terjerat tali layang-layang hingga melukai leher dan jarinya. “Beruntung tidak parah,” ujarnya kepada Rakyat Kalbar, belum lama ini.Tan Rusman menceritakan, seminggu yang lalu adiknya men-gendarai sepeda motor menuju pulang ke rumah. Namun, saat melintas Jalan Istana Alwatzikoebillah Sambas tiba-tiba tali lay-ang-layang mengenai lehernya. Novi sempat menepis tali layang-layang menggunakan. Akibatnya, jari tangannya berdarah. “Hari itu juga adik saya dibawa ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah Sambas,” tuturnya.Agar tidak terulang lagi, ia mengharapkan Pemkab Sambas melalui Pol PP dan Aparat hukum Polres Sambas menertibkan permainan layang-layang. “Sebaiknya pemain layang-layang diarahkan ke la-pangan dan tidak bermain layang-layang di tempat ramai. Apalagi di dekat jalan, karena sangat berbahaya,” ujarnya seraya berharap kejadian serupa tidak dialami warga lain. (edo)

SAMBAS. Serangan hama Wereng Coklat mengancam tanaman padi di Kecamatan Tebas. Diperkirakan ratusan hektar sawah bakal gagal pan-en (puso).“Petani khawatir wabah hama semakin meluas, dan menye-babkan gagal panen,” ujar Su-priatno, petani di Desa Sungai Kelambu, Kecamatan Tebas ke-pada wartawan, belum lama ini.Dikatakannya, hama Wereng Coklat mengakibatkan tana-man padi seperti hangus ter-bakar. Serangannya ditan-dai dengan menguningnya tanaman padi. “Petani sangat khawatir, apalagi serangan hama sudah meluas. Jadi harus segera diantisipasi,” katanya seraya mengatakan sawah seluas 1 hektar miliknya telah diserang hama Wereng Coklat.Menurutnya, saat ini seran-gan hama Wereng Coklat sudah meluas ke beberapa desa di Kecamatan Tebas. Selain menyerang Desa Sun-gai Kelambu, juga merambah Desa Tebas Sungai, Dungun Perapakan, dan Serumpun Buluh. “Bahakan di Desa Pang-kalan Kongsi, tanaman padinya tiba-tiba mengering akibat serangan hama,” ungkapnya. Supriatno mengungkapkan, padi di lahan seluas 1 hektar

miliknya diperkirakan tidak dapat dipanen, karena padi su-dah mulai menguning setelah terkena serangan hama Wereng Coklat. “Wereng mengisap tanaman padi hingga menger-ing hingga mati, karena setelah padi diisap hama wereng, tana-man padi langsung menguning seperti terbakar. Tahun ini saya gagal panen,” ucapnya sedih.Selain menyerang padi mi-lik Supriatno, hama Wereng Coklat juga menyerang la-han milik Anwar, warga Desa Sungai Kelambu lainnya. Sekitar 0,5 hektar sawah di-pastikan tanaman padinya rusak karena hama. Makanya, Supriatno dan Anwar meng-harapkan adanya bantuan dari pemerintah, baik kabupaten, provinsi maupun pusat guna mengatasi serangan hama yang merusak tanaman padi.Di tempat terpisah, Holpah, Penyuluh Lapangan Balai Pe-nyuluh Pertanian Kecamatan Tebas membenarkan hama Wereng Coklat menyerang sawah di Kecamatan Tebas. “Serangan hama wereng sudah kita antisipasi setelah mendapat laporan dari petani. Upaya yang kita lakukan dengan menda-ta spot-spot atau titik serangan hama. Setelah itu kita upayakan mengendalikan serangan hama

wereng dengan mengadakan penyemprotan hama pada spot-spot serangan,” jelasnya.Hasil pantauan di lapangan dan laporan yang masuk, di-perkirakan tanaman padi yang rusak akibat terserang hama

wereng lebih dari 1 hektar. Se-dangkan jumlah tanaman padi yang terancam rusak di seluruh Kecamatan Tebas diperkirakan mencapai 500 hektar. “Untuk mengantisipasi semakin melu-asnya serangan hama, diharap-

kan petani yang mengetahui tanda-tanda serangan hama padi agar segera melapor ke petugas pertanian terdekat di wilayahnya, sehingga dampak penyebaran bisa dicegah,” im-baunya. (edo)

Ratusan Hektar Sawah Terancam PusoSAMBAS TERIGASSAMBAS

RAKYAT KALBARRAKYAT KALBAR 15Senin, 3 Juni 2013Senin, 3 Juni 2013

RAKYAT KALBARRAKYAT KALBAR 15

SAMBUNGAN

SAMBAS. Sekretaris Ikatan Cendikiawan Muslim In-donesia (ICMI) Kabupaten Sambas, Misni Safari SP mendukung Sosialisasi Un-dian Gratis Berhadiah (UGB) Palsu yang dilaksanakan Bi-dang Sosial Dinsosnakertran Kabupaten Sambas.“Saat ini banyak SMS mere-sahkan dengan iming-iming hadiah, sehingga banyak ma-syarakat tertipu,” ucapnya.ICMI berharap, sosialisasi seperti ini terus dilakukan. Sosialisasi sangat efektif bagi masyarakat, karena dampak UGB palsu tersebut sangat merugikan. “Dilak-sanakannya sosialisasi UGB palsu dan tip-tip meng-hindari penipuan berhadiah dapat membuat masyarakat kita lebih teliti. Sehingga terhindar menjadi korban penipuan,” ujar pria yang aktif di berbagai organisasi sosial ini. (edo)

ICMI Dukung Sosialisasi UGB Palsu

tumpahan salok

Polisi Selidiki Kematian M RopikPolisi Selidiki Kematian M Ropik Setelah mengetahui Fatham sudah meninggal dunia, Julki-fl i menghubungi kepolisian. “Kami tidak bisa berbuat ban-yak melihat Fatham sudah tidak bernyawa, hanya bisa melaporkan ke polisi untuk diidentifi kasi,” tutur Jul.Menurut Jul, Fatham sering membantu dirinya kerja di warung. “Dia sering bantu saya membasuh piring di dapur. Saya sangat sedih Fatham meninggal dunia,” ungkap Jul.

Petugas Mess Kabupat-en Sintang, Dadi, 23, men-gatakan, Fathan selama ini sering tidur di Mess Sintang. “Fathan bukan petugas mess, hanya saja dirinya sering menumpang tidur di mess,” ujarnya.Fathan orang baik dan t idak pernah membuat masalah di mess maupun lingkungan sekitarnya. “Dia sering ngumpul sama kami dan orangnya baik,” kata Dadi.

Kapolsek Pontianak Se-latan Kompol S Marthen Y mengatakan, hasil visum di RS Bhayangkara Polda Kalbar, penyabab kematian Fathan diduga serangan jantung. “Kita temukan korban ti-dak bernyawa dengan posisi telentang dan lebam bagian dada. Jadi tidak ada indikasi pembunuhan. Kita serahkan korban kepada pihak keluar-ga,” ungkap Kapolsek. (sul)

Meninggal di Mess ................................................dari halaman 9

Kota Pontianak untuk didata dan di-BAP serta dilakukan pembinaan. “Tujuan razia untuk men-gantisipasi hal-hal yang menyimpang, seperti satu kamar yang bukan suami-is-tri. Selain itu, untuk menert-ibkan agar para penghuni indekos melengkapi dirinya dengan kartu identitas atau KTP sementara (Kipem),” papar Berty.Bagi pendatang, baik bekerja dan kuliah, harus

melengkapi dirinya dengan Kipem. Bagi pemilik indekos mesti bertanggungjawab, membantu penghuni mem-buat Kipem. “Malam ini bagi yang terjaring, kami berikan pembinaan, supaya tidak melakukan pelanggaran hu-kum,” ungkapnya.Kepala Seksi Penyidikan dan Penyuluhan Satpol PP Kota Pontianak, Rahmat Suprayetno mengaku mem-bawa penghuni indekos yang melakukan mesum

ke meja hijau. “Namun ada juga yang dilakukan pem-binaan serta memanggil orangtuanya, agar mer-eka diberikan pembinaan,” jelasnya.Rahmat mengimbau pe-milik indekos membantu pemerintah kota. Pemilik in-dekos seharusnya membuat izin. “Setiap pemilik indekos agar menjaga ketertiban dan mendata para pendatang yang menjadi penghuninya,” ungkap Rahmat. (sul)

Razia Indekos ....................................................................dari halaman 9

SAMBAS. Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sambas akan melakukan pen-dataan terhadap penyeleng-gara jasa perjalanan haji dan umroh. Salah satu tujuannya, mempermudah pengawasan keberangkatan jemaah haji dan umroh ke tanah suci Mekkah.“Kita akan lakukan pendataan travel haji dan umroh sebagai bentuk pengawasan. Ini kita lakukan agar bisa dilakukan pendataan jemaah-jemaah yang berangkat haji dan umroh di Kabupaten Sambas,” kata Juanda, Pelaksana Haji Ke-menag Kabupaten Sambas ke-

pada wartawan, baru-baru ini.Menurutnya, selama pelak-sanaan haji dan umroh di Kabupaten Sambas, belum ada aduan atau masalah lain terkait kinerja biro jasa perjalanan haji dan umroh yang beroperasi di Kabupaten Sambas. “Belum ada yang mengadu mengenai biro jasa haji dan umrah. Alhamdulil lah se-lama ini tidak ada masalah dan baik-baik saja,” ujarnya.Juanda mengimbau, peny-elenggara jasa perjalanan haji dan umroh proaktif men-dukung pendataan yang di-lakukan Kemenag. Meskipun

tidak ada kewajiban, juklak dan juknis biro jasa haji dan umroh harus melapor ke Ke-menag Sambas. “Ini penting agar Kemenag dapat menge-tahui berapa jumlah biro jasa haji dan umroh yang ada di Kabupaten Sambas,” ucapnya.Kemenag berharap, pendata-an biro perjalanan haji dan umroh dapat menghindari ter-jadinya penipuan yang akan merugikan masyarakat. “Inilah yang kita hindari, karena pendataan juga untuk kepentingan masyarakat yang akan berkonsultasi terkait ke-berangkatan haji dan umroh. Semoga pendataan ini dapat menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan,” tegasnya. (edo)

Kemenag Data Penyelenggara Haji dan UmrohTertibkan Layang-layang

muare ulakan

tersebut terdapat enam lem-bar ATM, buku tabungan Mandiri, SIM C dan KTP atas nama Lina. “Sebelum saya mencuri, saya sudah men-gamati lokasi selama dua hari,” aku Jaka.Sukses membongkar toko, Jaka langsung pergi ke Pasar Sanggau membawa barang jarahannya. Malam itu juga ia langsung berangkat ke Sekadau menggunakan bus.Selain untuk menghilan-gkan jejak dan menjual ba-rang jarahannya, Jaka juga sudah mempersiapkan diri untuk melakukan kejahatan lain di Sekadau, yakni men-curi sepeda motor. Ini terli-hat dengan ditemukannya sejumlah peralatan untuk membengkas kendaraan, di-

antaranya plat bernomor KB 5229 DN, kunci T, obeng dan helm. Dari tangan Jaka polisi juga mengamankan pisau lipat, sebo (topeng), sarung tangan, jam tangan, selem-bar amplas dan handphone. ‘Saya nyuri ini karena mau cari modal untuk pulang kam-pung mengikuti Gawai,” tutur bapak satu anak tersebut.Ditambahkan Jaka, dirinya baru 14 Maret lalu keluar dari Lapas Kelas II A Ketapang karena melakukan pencurian kendaraan sepeda motor di daerah Laut, Ketapang. “Saya nyurinya tahun 2011, di-vonis 2,5 tahun. Tapi saya dipenjara hanya 2 tahun,” jelasnya.Kapolres Sekadau AKBP Andreas Widihandoko SH

melalui Kasat Reskrim Pol-res Sekadau AKP Bemawis SH MH mengungkapkan, jajarannya masih melakukan penyelidikan kasus ini. “Dia ini residivis. Pengakuannya baru satu kali, tapi kita tidak percaya begitu saja. Tetap akan kita kembangkan ka-susnya,” kata Bermawis.Menurut Bermawis, Jaka juga berniat melakukan keja-hatan di Sekadau. Namun be-lum kesampaian karena keb-uru ketangkap polisi. Meski begitu, tersangka dan ba-rang bukti akan diserahkan ke Polres Sanggau karena kejahatan yang dilakukannya di Sanggau.“Tersangka akan kita limpahkan ke Polres Sanggau,” ungkap Bermawis. (bdu)

Bengkas Warung .........................................................dari halaman 9

PONTIANAK-RK. Polisi tidak percaya begitu saja, kalau M Ropik, 30, tewas bunuh diri. Warga Gang Putra, RT 10/01 Dusun Keramat 1, Kampung Rejosari, Desa Kuala Dua, Kubu Raya itu ditemukan tewas di semak-semak dengan kodisi mengenaskan tak jauh dari rumahnya, Kamis (30/5) lalu. “Sampai saat ini kami masih melaku-kan penyelidikan,” kata Kompol Puji Prayitno, Kasat Reskrim Polresta Pon-tianak, Minggu (2/6). Berdasarkan hasil penyelidikan se-mentara, M Ropik tewas karena bunuh diri. Namun tidak menutup kemung-kinan pria tersebut menjadi korban pembunuhan. “Kita sudah lakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mencari

barang bukti lainnya, namun tidak dite-mukan jejak telapak kaki lainnya selain korban. Selain itu sudah melakukan otopsi terhadap tubuh korban,” ung-kap Puji. Menurutnya hasil otopsi, luka yang diderita Ropik akibat senjata tajam. Luka di perut kanan ke kiri dan tidak ditemukan tanda-tanda perlawanan dari Ropik.Barang bukti yang ditemukan di lokasi tewasnya Ropik, senjata tajam berupa arit dan batu pengasah. “Kuat dugaan bahwa korban meninggal karena bunuh diri,” katanya.Selain itu dugaan bunuh diri yang dilakukan Ropik setelah memeriksa beberapa saksi lainnya, istri dan tet-angganya. “Sebelum ditemukan tewas,

Ropik sempat berpamitan dengan istri dan tetangganya. Pamitan tersebut korban mengatakan akan pergi sela-manya,” katanya.Ropik mempunyai keinginan hen-dak pulang ke kampung halamannya di Jawa. Namun niat untuk pulang ke kampung tidak diperkenankan keluarganya. Ropik bersama istrinya berangkat ke kebun untuk menebas rumput. “Saat sedang menebas rumput, istrin-ya disuruh pulang duluan. Melihat korban tak kunjung datang, akhirnya pihak keluarga berusaha mencarinya. Lalu ditemukanlah Ropik sudah me-ninggal dengan luka di perut. Korban tewas diduga kehabisan darah,” jelas Puji. (sul)

NANGA PINOH-RK. Pembangunan rumah toko (ruko) beton di Desa Sido Mulyo, Ke-camatan Nanga Pinoh, Melawi ambruk dan menewaskan Imam Paijun, 18, Sabtu (1/6) sekitar pukul 17.30. Pemuda asal Cilacap

itu merupakan pekerja bangunan di ruko itu. Korban tewas setelah ikut terjatuh bersamaan ambruknya bangunan. Paijun bersama lima pekerja lainnya sedang beristirahat dan bersantai di lantai

dua bangunan usai menikmati makanan, sambil menunggu waktu maghrib tiba. Tiba-tiba terdengar seperti suara barang terseret pada bangunan tempat mereka bersantai. Mendengar suara itu kedua rekan Paijun berlari ke belakang dan Paijun sendiri tak sempat berlari hingga ikut terjatuh dengan bangunan yang ambruk.“Saat kejadian saya sedang berada di rumah warga yang mengadakan acara pernikahan di depan bangunan yang run-tuh itu. Setelah mengetahui hal itu, saya lansung ke lokasi dan melihat korban bersimbah darah ikut dalam runtuhan itu,” cerita Kades Sidomulyo, Sugimiarto, saat dikonfi rmasi di kediamannya, Minggu (2/6). Pria yang akrab di sapa Mas Or itu mengatakan, selain korban tewas, ada dua pekerja menderita luka-luka. Tiga pekerja lainnya selamat. “Korban yang tewas lan-sung dibawa ke Klinik Citra Husada, dalam perjalanan sebelum sampai klinik, korban sudah meninggal,” jelas Mas Or.Usai diotopsi di klinik, jenazah Paijun dibawa ke masjid RT 6 Desa Sidomulyo untuk dimandikan. Setelah selesai diman-dikan dan dikafani, jenazah dimasukan ke kotak dan dipulangkan ke keluarganya ditemani pamannya yang juga pekerja bangunan runtuh itu. “Sekitar pukul 00.00, jenazah korban lansung dibawa ke Ponti-anak oleh pamannya,” jelas Mas Or.Menurut Mas Or, melihat dari kondisi bangunan yang runtuh tersebut, karena konstruksi belum memenuhi standar. “Na-mun kita serahkan ke pihak yang berwajib sajalah mengenai penyebab runtuhnya bangunan itu,” ucapnya. (aji)

Ruko Ambruk Pekerja Bangunan Tewas

ILU

ST

RA

SI

Dokumentasi jemaah umroh asal Kabupaten Sambas berlatar be-lakang Masjidil Haram.

Salah seorang petani di Kecamatan Tebas memperlihatkan tanaman padi yang mengering akibat diserang hama Wereng.

Misni Safari SP

Page 16: Rakyat Kalbar 3 Juni 2013

Galeria

TERBANG PERDANA DI PUTUSSIBAU

PUTUSSIBAU. Kendala transportasi udara sempat menjadi keluhan masyara-

kat Kapuas Hulu, khususnya Kota Putussibau. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Pemerin-tah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu dipimpin AM Nasir SH menggandeng Maskapai Manung-gal Air, pesawat bermesin jet.

Penerbangan pesawat yang berkapasitas 72 kursi ini melaku-kan terbang perdana di Ban-dara Pangsuma, Putussibau, Sabtu (1/6) sore. Kedatangan pesawat Manunggal Air yang akan mulai melayani penumpang pada Senin (3/6) ini disambut langsung Bu-pati Kapuas Hulu didampingi istri, Ny Erlina Wati Nasir SH. Terbang perdana pesawat ini mendapat perhatian seluruh stakeholder di Kapuas Hulu. Selain Ketua GOW Kapuas Hulu, Ny Terina Timas Mulyana AMd hadir pula kepala SKPD, instansi vertikal dan ma-syarakat yang ingin menyaksikan pesawat jet pertama yang masuk Kapuas Hulu. Untuk keselamatan dan keberlangsungan penerban-gan ini, dilakukan pula prosesi adat tepung tawar.

Menurut Bupati, keberadaan pesawat bermesin jet menjadi se-jarah baru bagi Kapuas Hulu. Jika biasanya dengan penerbangan maskapai lain harus menempuh sekitar satu jam, tapi dengan pesawat jet ini dapat ditempuh sekitar 40 menit. Apalagi dengan kapasitas yang lumayan besar ini dapat melayani masyarakat akan kebutuhan transportasi udara.

Terbang perdana maskapai Ma-nunggal Air ini merupakan kado yang manis bagi masyarakat Kota Putussibau dan Kapuas Hulu pada umumnya. Pasalnya dilakukan saat hari jadi Kota Putussibau ke-118 yang jatuh pada tanggal 1 Juni. “Ini tentu berkat kerjasama

dan koordinasi pemerintah dae-rah dengan pihak maskapai, dan tentunya juga dibantu Angkasa Pura,” kata Nasir.

Dikatakan Bupati, transportasi udara selama ini menjadi kendala yang serius di Kapuas Hulu. Bah-kan gara-gara penerbangan yang tidak menentu, mengakibatkan pembangunan di Kapuas Hulu ter-hambat. Dengan adanya beberapa maskapai ini diharapkan investor tidak takut lagi datang untuk berinvestasi di Kapuas Hulu. “Se-lama ini investor dan pejabat baik provinsi maupun pusat khawatir ketika akan datang ke Putussibau. Akibat penerbangan yang tidak menentu mereka merasa enggan datang,” katanya.

Dengan masuknya maskapai penerbangan ini, lanjut Bupati, penerbangan sudah menjadi mu-rah. Dari yang biasanya Rp 1,2 Juta turun menjadi Rp 800 ribu. “Sebab itu kami juga harapkan Manunggal bisa terbang siap hari, terlebih Agustus nanti maskapai ini akan menambah 2 unit pesawat lagi. Kita juga harapkan harga tiket dapat diwajarkan dan masyarakat yang sakit harap bisa dibantu untuk diutamakan,” pesan Bupati.

Selain itu, Bupati pun mem-berikan apresiasi kepada pihak maskapai. Pasalnya, ketika Nasir meminta di pesawat dipasang ikon Kapuas Hulu, dapat dikab-ulkan perusahaan. Hal ini terbukti dengan dipasangnya, ikan arwana super red di bodi pesawat. “Ini menandakan pihak perusahaan memang berkomitmen kuat un-tuk melakukan penerbangan rute ke Putussibau. sebagai ucapan terimakasih, kami juga akan mem-berikan kain motif Kapuas Hulu, yang dapat dibuat pakaian untuk pramugari sebagai promosi ciri khas Kapuas Hulu,” ujar Nasir.

Sementara itu, Dirut Manung-

TERBANG PERDANA DI PUTUSSIBAU

PESAWATPESAWATBERMESIN JETBERMESIN JET

gal Air, Silverster Atutina menu-turkan, pihaknya membutuhkan dukungan penuh dari berbagai pihak, agar penerbangan lancar dan berkesinambungan. Sehingga membawa manfaat yang be-sar untuk daerah Kapuas Hulu. “Kami ucapkan terimakasih atas berkenan menerima kami. Kami harap semua pihak terus men-dukung agar penerbangan ini nantinya bisa terus menerus dan berkesinambungan,” ungkap Sil-ver sapaan Silverster.

Silver memaparkan, penerban-

gan maskapainya akan dilakukan setiap Senin, Rabu dan Jumat, dimana berangkat dari Ponti-anak sekitar pukul 11.00. Harga tiket bervariasi antara Rp 800 ribu hingga Rp 1,1 juta, tergantung beberapa variable. “Kami akan berupaya setiap hari ke depannya dilakukan penerbangan setiap hari dan akan tepat waktu. Kami berharap penerbangan ini akan berkesinambungan, agar bisa ber-manfaat bagi masyarakat Kapuas Hulu,” katanya. (*)Narasi dan Foto: Arman Hairiadi

Foto bersama di depan pe-sawat Manunggal Air

Bupati memecah-kan kendi tanda dimulainya pener-bangan perdana rute Putussibau - Pontianak

Dirut Manunggal Air menyampaikan kata sambutan

Foto bersama

Bupati didampingi istri turun dari pesawat Manunggal Air

Bupati didampingi istri turun dari pesawat Manunggal Air

Bupati menyampaikan kata sambutan

Pilot menyampaikan kata sambutan

Tepung Tawar oleh pilot

Tepung Tawar oleh Bupati