radar tegal 28 juni 2011
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Radar Tegal 28 Juni 2011TRANSCRIPT
-
CMYK
Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal20 HALAMAN - Rp. 2.500,-SELASA, 28 JUNI 2011
CMYK
Hari Pertama, PPDB DikeluhkanHAL. METROPOLIS
PenyerapanBelanjaAPBDMasihRendah
HAL. RADAR BREBES
KinerjaDewanDinilaiMenurunHAL. PEMALANG
Golongan15GuruDibatalkanHAL. RADAR SLAWI
RIZKI SYAHPUTRA/RM
SIDANG - Terdakwa kasus narkotika PutriAryanti Haryowibowo di dampingi tim pe-ngacaranya saat menjalani sidang keduadengan agenda mendengarkan keterangansaksi dari pihak kepolisian yaitu BripkaBambang Dwi susilo di Pengadilan NegeriJakarta Selatan, Senin (27/6).
Cucu Soeharto Positif Pemakai JAKARTA - Sidang kasus narkoba dengan
terdakwa Putri Aryanti Haryowibowo kembalidigelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatankemarin (27/6) dengan agenda pemeriksaansaksi. Cicit mendiang Presiden Soeharto itumengakui bahwa dirinya pengguna sabu-sabu.Namun, dalam penggerebekan di Hotel Maha-rani, Mampang Prapatan, dia tidak tahu asalusul barang haram tersebut.
Dia juga menegaskan bahwa dia bukanpemilik bong (alat untuk menghisap sabu).Saya cuma keberatan tentang keteranganbahwa saya mengakui bong itu milik saya, kataPutri kepada ketua majelis hakim MamanAbdurrahman.
Dalam sidang kemarin (27/6), Putri kembalihadir dengan pakaian trendy. Kali ini dia
ke hal 19 kol 4
INDEKS
APA MANING...
bunga berjejer di kediaman KepalaBiro Perencanaan Polda BaliKombespol James Umboh diKomplek Perumahan Polri Blok B2,No. 6, Hajimena, Natar, LampungSelatan (Lamsel), saat RadarLampung berkunjung ke kediamanmantan Kapoltabes Pekanbarutersebut kemarin (27/6).
Diantaranya dari mantan Ka-polda Metro Jaya Komjen Pol.Purnawirawan Sofjan Jacoeb,Kapolda Metro Jaya Irjen Pol.Sutarman, Kapolda Bali Irjen Pol.Hadiatmoko, Kapolda LampungBrigjen Pol. Sulistyo Ishak, Waka-polda Lampung Kombespol Rus-man, Dirlantas Polda Bali Kom-bespol Syauqie Achmad, Dir-lantas Polda Lampung KombespolRahmat Hidayat dan puluhanperwira tinggi serta menengahPolri lainnya.
Istri dan Anak Perwira Polisi yang Dibunuh di BatamDisambut Isak Tangis, Keysa Terus Tanyakan Mamanya
Jenasah Putri Mega Umboh(26), tepat pukul 16.00 WIB
kemarin (27/6) tiba diProvinsi Lampung setelahsebelumnya diterbangkan
dengan pesawat Garudapukul 11.45 WIB dari Batam,Kepuluan Riau (Kepri). Istri
dari Kasubdit Krimsus PoldaKepri Kompol Mindo Tampu-bolon dan anak sulung dariKaro Rena Polda Bali Kom-
bespol James Umboh itutewas dibunuh oleh pem-
bantunya pada Jumat (24/6)lalu.
LAPORAN: WIRAHADIKUSUMAHBANDARLAMPUNG -
DERETAN puluhan karangan
Karangan bunga yang dikirim-kan itu semuanya menyatakanturut berduka cita atas mening-galnya Putri Mega Umboh, putrisulung mantan Wakapolres Lam-pung Barat dan Lampung Selatantersebut.
Sementara itu, ratusan pelayatyang terdiri dari warga setempatdan ibu-ibu Bhayangkari sertapara pejabat utama Polda Lam-pung duduk di kursi plastikberwarna hijau di halaman depanrumah bercat kuning tersebutyang memang telah disediakanoleh pemilik rumah untuk me-nyambut kedatangan jenazah.
Beberapa diantara mereka me-ngobrol mengenai kematian Putriyang tewas di tangan pemban-tunya Ros dan pacarnya Ujang.Tampak sekali kegeraman dari
ke hal 19 kol 1
Sandra AngeliaSEMOK
Perahu Tenggelam, Tujuh Penumpang Tewas
KORBAN PERAHUTENGGELAM
Perahu tambanganyang membawasekitar 16 orangtenggelam dipenyeberangan DesaKanor, KecamatanKanor, Bojonegoromenuju Desa Modo,Kecamatan Rengel,Tuban.
M. NURCHOLISH/BOJONEGORO
BOJONEGORO - Insiden maut perahutenggelam di perairan Sungai Benga-
wan Solo kembali terulang,kemarin (27/6). In-
siden yangterjadi se-
k i t a r
pukul 11.15 ini di penambangan Bengawan Solo,tepatnya di Desa Kanor, Kecamatan Kanor,Bojonegoro.
Rencananya perahu kayu dengan diesel yangberisi 15 penumpang dan satu nahkoda inimenuju penambangan Modo, tepatnya DesaKanorejo, Kecamatan Rengel,Tuban. Sekitar 10 meter
perahu menyebe-
rang, tiba-tiba mengalami bocor. Akibatnya 16orang tenggelam di Sungai BengawanSolo tersebut. Dan
ke hal 19 kol 1
PompaBalonuntukSuamiJAKARTA - Sandra Angelia, Miss Indonesia
2008 yang kini aktif sebagai presenter dibeberapa stasiun televisi, mengaku jika dirinyasaat ini tengah menikmati hidup berumah tanggabersama sang suami tercinta. Wanita kelahiran
Surabaya, Jawa Timur, 11 Mei1986 ini, saat ini sangat
menyukai hal-halromantis yang di-lakukan olehsuaminya.
Sebaliknya,Sandra juga takmengelak jika
dikatakan seba-gai wanita yangromantis. Hal ter-sebut antara lain
ke hal 19 kol 4
Sebut KerugianSampai Rp 1 Miliar
JAKARTA - Insiden kerusuhandi LP Kerobokan Bali menjadipembahasan seru dalam rapat
Komisi III DPR dan MenteriHukum dan Ham Patrialis Akbarkemarin (27/06). Patrialis meng-gunakan forum sebagai ajangcurhat soal kejadian Sabtudinihari itu. Saya sangat menye-sal, jengkel, dan gundah, kata
Patrialis. Menteri asal PAN inikecewa dengan sikap BadanNarkotika Nasional yang terburu-buru menduga ada oknum Lapasyang terlibat. Padahal, kata dia,pihaknya belum tuntas melakukanpemeriksaan internal.
Patrialis menegaskan, sikapnyaklir soal narkoba dalam pencara.Satu saja, pecat, katanya. Untukitu, dia menugaskan InspektoratJendral Kementrian Hukum danHam untuk melakukan pemerik-saan secara serius. Dan, bukan
satu dua saja yang sudah sayapecat. Sejak tahun lalu, sudahbelasan pegawai, katanya.
Dia juga menyesalkan sikapBNN yang terkesan mendadak.Kalau suatu saat 1100 orang napi
Jengkel, Menkumham Curhatke hal 19 kol 4
JAKARTA - Tersangka kasuskorupsi biaya akses Sistem Admi-nistrasi Badan Hukum (Sismin-bakum) Yusril Ihza Mahendrakembali menantang Jaksa Agungdi meja hijau. Jika sebelumnyajabatan Jaksa Agung HendarmanSupandji diperkarakan di Mah-kamah Konstitusi (MK), kali inistatus pencekalan yang ditetap-kan Jaksa Agung Basrief Ariefdiperkarakan di Pengadilan TataUsaha Negara (PTUN) Jakarta.Saya tantang Jaksa Agung ber-hadapan di PTUN mempertahan-
kan keputusannya, tegas Yusrildi kantor hukumnya di GrahaCitra, kawasan Gatot Subroto,Jakarta Selatan, kemarin (27/6).
Mantan Menkeh dan HAM itumendaftarkan gugatan ke PTUNJakarta kemarin (276). Dalamgugatan tersebut, dia memintasurat pencekalan itu dibatalkan.
Seperti diketahui, KejaksaanAgung (Kejagung) memperpan-jang masa cegah bepergian ke luarnegeri terhadap dua tersangkakasus Sisminbakum pada Jumat
Yusril TantangJakgung di PTUN
ke hal 19 kol 4
DWIPAMBUDO/RM
PENCEKALAN YUSRIL - Tersangka kasus Sisminbakum, Yusril Ihza Mahendra (tengah) bersama timpenasehat hukum menggelar konfrensi pers mengenai perlawanan keputusan Jaksa Agung yangmencekal dirinya selama setahun di gedung Citra Graha, Jakarta, Senin (27/06).
G ERWIN LAMPUNG
DATANG - Ambulance pembawa jenasah tiba dirumah kediamankorban.
PENGUMUMAN
Memperingati hari besar Isra Miraj NabiBesar Muhammad SAW yang jatuh tanggal29 Juni 2011. Harian Radar Tegal tidak Terbit.
Redaksi
-
Semua wartawan Radar Tegal dilengkapitanda pengenal/surat tugas dan tidakdibenarkan meminta/menerima imbalandalam bentuk apapun dari narasumber.
Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan,Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: LukmanSetiawan, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: Yanto S. Utomo,Direktur : Moh. Sukron
Pemimpin Umum: Moh. Sukron. Pemimpin Redaksi: M.Abduh. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan.Redaktur Pelaksana: Iman Teguh Supriyono. Redaktur:Zuhlifar Arrisandy, M. Riza Pahlevi, Khikmah Wati, Moch. Arifin,Arief Nur Rahardian Sidiq. Sekretaris Redaksi/Persh: YullyTrieyani. Kota Tegal: M Saekhun, Laela Nurchayati, RohmanGunawan, Abidin Abror. Brebes: Agus Wibowo. Bumiayu:Teguh Supriyanto. Slawi: Iman Teguh Supriyono (KepalaPerwakilan), Hermas Purwadi, Pemalang: Embong Sriyadi(Kepala Perwakilan), Moh. Khasanudin. Pekalongan: AdeAsep Syarifuddin. Pracetak: Feri Setiawan, M Yahya, DedyIrawan, Dwi Nanda P, Asep Ariadi S. Desain Iklan: A.Sekhudin.Iklan: Hesti Prastyani (Manajer Tegal), Kharisma Dewi, ArifudinYunianto, Riyanto Harjo, Teguh Widodo Nawawi, AgusMutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi. Pemasaran: UmamanSahareka, Astri Prayudita, Muslih, Zaenal Muttaqin, Sunarjo.Keuangan: Yela Rahmadiah, Lita Rahmiati, Dwi Titi Lestari,Mubin, Djuhaeri Effendi, Moh. Erlin, Imron Rosyadi. Promosi(Off Print): Taufiq Ismail. Alamat Redaksi/Pemasaran/TataUsaha: Jl. Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900(hunting), Fax (0283) 340004. Pekalongan: Jl. Irian No 10telp (0285) 432.234. Semarang: M. Yusuf Abadii. Jakarta:Samsu Rijal, Ferdinan Syah, Azwir AR, Arif Badi K, EkoSuprihatmoko. Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl.Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976,5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp 2.500/eks.Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia KompleksLIK Dampyak -Tegal.
Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 22.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 15.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp
15.000/baris, Iklan Colour: Rp 35.000/mm kolom, Iklanhalaman 1 (depan): Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%NPWP No: 01.994.052.7-501.000. Bank: Bank Mandiri Cab.
Tegal a.n. PT Wahana Semesta Tegal No. Rek:139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek:
1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal
Harian Pertama KebanggaanWong Tegal
SELASA28 JUNI 2011
OPINIRADAR TEGAL
2
Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansitertentu? Layangkan perasaan anda ke rubrik Ngresula ini, via SMS ke 085293278922, email [email protected], surat ke Radar Tegal Jalan PerintisKemerdekaan No. 32 Tegal. Tulis dengan bahasa yang sopan dan bisa menggunakan bahasa Tegal. Dapatkan kaos Ngresula, yang berisi SMS ngresulapilihan. Hanya Rp60.000/pcs.
Oleh: M Edy Bisri Mustofa
Menyoal Revisi UU MKHUBUNGAN Dewan Per-
wakilan Rakyat dan MahkamahKonstitusi (DPR-MK) memangjauh dari harmonis. SuperiornyaMK saat membatalkan undang-undang buatan DPR melahirkananalogi perang 560 prajurit(DPR) yang dikalahkan olehsembilan dewa (hakim kons-titusi). Di tengah kritik yangmenerpa, sang prajurit punmenyiapkan serangan baliknya.
Pertarungan kedua lembagatinggi negara tersebut, sejati-nya, dapat dibaca saat aman-demen keempat UUD 1945 resmidisahkan oleh MPR. Saat itu,paradigma UU yang tidak dapatdiganggu gugat putus tatkalaMPR memilih gaung supremasikonstitusi sebagai dasar negarahukum. Maka, lahirlah MKsebagai the guardian of consti-tution. Alhasil terjadilah per-gesekan. DPR sebagai lawmaker yang secara filosofimemegang amanat rakyat de-ngan MK yang oleh UUD 1945diberi kewenangan mengawalUU agar tidak bertentangandengan konstitusi.
Masih lekat dalam ingatanketika MK membuat muka DPRmerah padam pada saat UUKomisi Kebenaran dan Rekon-siliasi (Putusan No. 012-016-019/PUU-IV/2006) dan UU Kete-nagalistrikan (Putusan No. 001-021-022/PUU-I/2003) dinyatakantidak memiliki kekuatan hukummengikat oleh MK meski parapemohon hanya menghendakireview di beberapa pasal sajadalam UU tersebut.
MK dinilai melebihi bataskewenangannya sebagai hakimkarena menyalahi asas hukumdengan memutus perkara mele-bihi apa yang dimohonkan.
Serangan kepada MK kembalideras ketika MK memutus pe-ngujian terhadap UU KomisiYudisial (KY) yang dimohonkanoleh para hakim agung yangjuga berbau ultra petita. Bukanhanya memangkas pengawa-san KY terhadap hakim agung,tapi juga sekaligus terhadaphakim konstitusi. Selain dapatmencampuri wilayah DPRdalam hal pembuatan UU, putu-san MK yang ultra petita jugabisa menjurus kepada adanyareformatio in peius, yaituputusan yang dikeluarkan bisajadi akan merugikan atau me-ngurangi kepentingan hukumpemohon.
Seperti kata Lord Acton,power tends to corrupt, abso-lute power corrupts absolute-ly, agaknya hal ini yang dita-kutkan oleh DPR terkait keber-adaan MK. Tanpa pengawasandan bisa saja menjadi lembagasuper yang bertindak di luarkewenangan. DPR pun kembalibernafsu guna memagari kewe-nangan MK dengan merevisiUU lembaga yang dipimpin olehMahfud MD itu.
Setiap kekuasaan itu me-mang harus dibatasi apakahpresiden kalau kekuasaan takterbatas bahaya, DPR kalautidak terbatas bahaya, demikianjuga MK kalau diberi kewe-nangan melebihi batas-batas inimenjadi tidak sehat, ujar WakilKetua DPR Priyo Budi Santoso.
Tetapi jangan lupa, MK mela-kukan ultra petita juga bukan-nya tanpa dasar. Sebagaimanasering diungkapkan mantanKetua MK Jimly Asshiddiqie,dengan kewenangannya me-ngawal konstitusi, ultra petitajelas halal. Apalagi, putusan
MK terkait pengujian UU ter-hadap UUD 1945 bersifat erga-omnes, yang berarti mengikatkepentingan umum.
Bisa dibayangkan jika pasalyang diujikan dengan UU,ternyata ruh UU tersebut. Bilatidak dibatalkan secara ke-seluruhan, terjadi kekosonganhukum akibat hubungan antar-pasal yang terputus. Kaitannyadengan revisi UU MK, adabaiknya DPR bukan hanyaterfokus pada pengawasan danmengurangi ultra petita, tetapijustru harus menambah kewe-nangan yang hilang terhadapMK dan bukannya malah di-kebiri. Contohnya constitu-tional question dan constitu-tional complaint seperti yangdimiliki MK Jerman.
Mengakomodasi amar putu-san konstitusional bersyaratyang mulai ngetren akhir-akhirini, atau bahkan membolehkanMK melakukan ultra petitadengan batas tertentu sepertiyang diatur dalam UU MK Ko-rea Selatan. Revisi UU MK punharus dirumuskan dengan ma-tang. Bila serangan balik 560prajurit Senayan tidak ampuh,bukan tak mungkin energi yangterkuras untuk merevisi UUtersebut akan kandas sepertisaat sang dewa langsung mem-buat Pasal 50 UU MK tentangpengaturan batas UU yang bisadiuji menjadi tidak memilikikekuatan hukum mengikat.
Politikus Senayan dan peme-rintah semestinya tak menutupdiri ketika membahas rancanganUU kecuali jika ada motifjahat sehingga publik tak perlutahu. Apalagi yang dibahaspersoalan maha penting, yaknirevisi UU tentang MK. Khala-
yak terkejut lantaran banyakwewenang lembaga yang lahirdi Era Reformasi ini dipreteli.
Salah satu poin penting yangdisoroti menyangkut wewenangmahkamah sebagai penguji UU.DPR dan pemerintah sepakatmembatasi wewenang hakimkonstitusi. Mereka dilarangmengeluarkan putusan bersifatultra petita atau memutus se-suatu di luar permohonan. Atu-ran ini dituangkan dalam Pasal45-A rancangan revisi UU No.24/2003 tentang MK. Selama inihakim konstitusi dianggap me-ngambil alih fungsi legislatiflantaran sering menciptakanaturan baru.
Tapi keleluasaan seperti iniamat diperlukan agar tidak terjadikekosongan aturan yang mem-buat negara kacau. Semestinyapara pembahas rancangan revisiitu mendengarkan pendapatmantan Ketua MK Jimly As-shiddiqie. Menurutnya, laranganultra petita mutlak ditetapkandalam sengketa perdata tapi tidakdemikian halnya dalam peradilankonstitusi. Ada pula keinginanmenghapus wewenang mah-kamah dalam menangani seng-keta hasil pemilihan kepala dae-rah. Tidak dicantumkannyawewenang ini dalam rancanganrevisi tersebut semakin membukakemungkinan tersebut.
Wewenang hakim konstitusiini, sebetulnya, bertumpu padaUU Pemerintah Daerah dan UUPenyelenggaraan Pemilu. Tapi,karena dalam revisi UU Mah-kamah tersebut tidak diku-kuhkan, wewenang itu bisaterhapus kapan saja. Upaya itusemakin kentara dengan mun-culnya draf RUU PemilihanKepala Daerah. Di situ diatur
mekanisme baru dalam penye-lesaian sengketa pemilihankepala daerah. Pemutusnyabukan lagi MK, tapi pengadilantinggi di bawah MA. Perubahanini bukan mustahil membuatpenyelesaian sengketa tersebutamburadul. Para hakim tak bisamemutus sengketa secara cepat.Sebab, selama ini telah keban-jiran perkara biasa. Pengadilantinggi juga akan lebih rawandimasuki mafia hukum diban-dingkan dengan MK.
Keinginan mengendalikanhakim konstitusi pun terlihatdalam rancangan revisi UUMK. Lihat saja aturan menge-nai pembentukan majelis kehor-matan hakim konstitusi. Majelisyang bertugas menjaga kodeetik hakim ini melibatkan pulaorang luar, antara lain ketua KY.Sedikit aneh jika ternyata ma-jelis kehormatan juga berang-gotakan seorang anggota DPR.Keterlibatan politikus Senayandalam pengawasan hakim kons-titusi dikhawatirkan justrumengundang campur tanganpolitik di lembaga peradilan ini.
Sejumlah poin yang jadisorotan masyarakat itu sebaik-nya diperhatikan dewan danpemerintah. Mumpung ranca-ngan perubahan UU itu belumdisahkan, ada baiknya pem-bahasannya melibatkan masya-rakat luas. UU MK memangperlu disempurnakan. Tapiupaya perbaikan ini harus dila-kukan dengan sangat hati-hati.Jangan sampai niat baik inimalah berakibat buruk: praktikpenyelenggaraan negara se-makin amburadul. (*)
Penulis adalah Tenaga SP-3 Dispora Provinsi Lampung
Nomor Penting DimuatDEAR, Bpk Redaksi Radar Tegal yg
terhormat, tulung ya Pak ning Radardimuat nomer2 penting layananumum kaya no pemadam kebakaran +polisi. Sokale mbokan ana apa2 enakngubungine. Aja no hotel sing dimuat.Kuwe nuturi wong pada mesum.Nuwun.
083861483xxx
Durung Beres NgurugeAKU pgn ngresula kiye, pema-
sangan pipa sal air ng desane inyongdrg bers nguruge, mbuh pimen kuwepemboronge, donge tah ya bisaditerusna nguruge wong esih akehurug, sebabe apa ya? kaya kiyemlaku dadi kangelan gara2 pipasaluran kiye. Aku nulis sebabe wispan seminggu kaya kuwe trs durungana tindak lanjute, nuwun.
085716776xxx
Pelayane Judes-JudesKEH aku pan ngresula neng SPBU
kudaile sing ngarepe RS ADELLA ..Pelayane nyajisi yen d tukuni rainejudes-judes kaya angka wolu plitatplitut, ora ana omongan terima kasih,ora wadone ora lanange pada bae..Tulung pimpinane gon ngandani.
08157607xxx
Kapan Mulai Kerjane?ASS wr wb. Radar tlng ea tlng
pengumuman kye d muat y nggo kabehsadulur sing rumangsa anake, adinesedulure daftar ng Diskimtaru bagiantosa tlng pd kumpul ng kantor dinasgenahna kpn d mulaine krj aja mung dundur2 terus. Kepastiane kpn? Sedulurkbh bersatu y ben transparan apapegawene pen luruh2 tok pdhl lakalowongan monine ana. Trims y RaTegwslm wr.wb.
081542966xxx
Mangkate SakepenakeBoyok
AQ pan ngresula maring guru DPKsing ning skolahn swasta, loken mang-kate sekepenake boyok. Malah yen jamekosong ora mangkat, padahal tugasPNS sing GURU kn kudu mangkat jm 7blik awan tpi nyata ne BULSIT, TU-LUNG leh KEPALA SEKOLAH E KU-DU TEGAS. Pangapura ne yen ana singkrasa..
085742060xxx
Nguntungna PemrentahanPENGADAAN motor kades ngun-
tungna kepala bagian pemrentahan lanbos2 se?
08211431314xxx
Pelayanan SIMDipermudah
PAN melu ngresula maring polisiowh.. pelayanan SIM tulung diper-mudah dadine tugas polisi sing nilanguwong rada ringan owh. Ora perlu bayarsidang di tempat maning..
081902771xxx
Jalan JatiPusat Barang Bekas
PAK Wali Kota yg terhormat, aku panusul. Awit thn 70 sedurunge aku lahirsampai saiki pusat barang bekas Jln Jatikan dadi primadona bagi masyarakatTegal sing pada golet barang bekas.Cuman tempate semrawud, lg enak2egolet barang bekas, diklakson motor,kriningan pit, apa becak, akhire yanuterganggu beleh.. Yen bisa Pak WaliKota.. aku jaluk tulung Jalan Jati kuweaja dilewati kendaraan, khusus uwongbae, kendaraan diparkir. Ora motor, orapit, ora becak! Aja lewat Jln Jati, yanuyakin uwong sing pan tuku apa pangolet barang bekas pasti betah lanseneng, soale ora terganggu kaya akudisit. Ya wis kaya kuwe bae wis, orenokoto machigaitara kokorokara gomen-nasai! Arigatogozaimasu.
085747503xxx
Selokan Ditutup LemahKPD. Bpk. Kepala Desa Pener Kec.
Pangkah/Tegal. Aku pn melu ngresulaPak Lurah, sebabe selokan sg ng
pangkalan angkot 555 mengetan kwepd di tutup nganggo watu karo lemahdadi yn udan banyune meluap. Apa PakLurah ora wani negur? Trima ksh.
085642926xxx
Tanggul AjaDuwur-Duwur
RUBRIK Ngresula: Maaf Pemred syberlangganan Radar agar bs mengritisicb di cek nama sy daftar langgnan namaRasito, tp knp tiap kirim ga dimuat pdrubrik ngresula? Pdhal sdh lamananggapi. Tanggul aja duwur2 sadulur?Tanggul nang dalan Dr Soetomo Brigif4 sing mengulon? Duwur ora papa, benaja enek? Enake dalan sing ngulonditutup bae setuju? Dadine ora gaweresahe masyarakat. Bupatine dong liwatora melu nek. Nang 407 Ujungrusipernah digawe barisan tanggul, akhiredibongkar. gawe tanggul bukan solusikenyamanan pengguna jalan, malahmengundang masalah. Tolong BapakBupati ditertibkan tanggul2 yangmembahayakan demi keamananpengguna jalan. Terima aksih koranRadar.
08156670xxx
Diharapkan DapatPerhatian
SAYA sangat setuju dg liputan Ra-dar ttg penyakit yg diderita oleh wargayg tidak mampu khususnya anak2 ygmemiliki masa dpn-nya msh pnjg,diharapkan mendapat perhatian dari
pemerintah setempat atau pihak swastayg mau membantu.
08170640xxx
Apa Ana Istilah Titip?PAN ngresula. Apa bener tilangan
polisi ana istilah nitip sidang? Bayare80rb. Padahal sidang nang pengadilanbe paling 50rb. Nggolet duit jaman saikiangel ka yah
081902771xxx
Bangunan Liar di BantaranMOHON perhatian dari dinas terkait
mengenai bangunan liar di sepanjangbantaran sungai siwatu TegalsariTegal, karena bangunan tersebutmenghilangkan pohon2 di pinggransungai yg menyebabkan banjir dan jikatdk secepatnya di tindak lanjuti makaakan mendorong warga sekitar utk ikutmembangun di bantaran sungaitersebut.
087830219xxx
Tak TerurusADUH MASJID DEPAN RUMDIN
BPTI TGAL KOTOR,KUMUH BAIKWC ATAU TOIKET.TIDAK PANTASJAMAAHNYA BANYAK PEJABAT,TMPAT PERSINGGAHAN PEJALANDARI LUAR KOTA MASJID TER-KESAN TAK TERURUS. TALANG,PLAFON LAMPU BANYAK YG RU-SAK MEMALUKAN,TOLONG BE-NAHI DG BAIK
085742026xxx
MenyelamatkanAsetNegaraOleh: M Riza Pahlevi
NEGARA tentu secara keseluruhan menguasai aset-asetyang ada di dalamnya. Namun
sering kali aset-aset itu di-biarkan mangkrak dan takterurus. Setelah ada yangmau mengurusnya, baruribut-ribut. Itulah salah satukelemahan negeri yang ba-
nyak memiliki aset itu. Hinggaaset yang ada itu kadang
dibiarkan dan tak diurus. Sepertikasus Sipadan dan Ligitan,
yang lepas ke Malaysia,itu adalah salah satucontoh betapa kita tidak
memperhatikan aset yang dimilikinya.Harus diakui, upaya pemerintah untuk mengamankan
aset-aset negara itu sangat lemah. Termasuk aset di sektorminyak dan gas (migas) sangat buruk. Hal itu diketahuisetelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukanpenelitian. KPK telah mencatat ada sekitar Rp 122 triliunaset migas yang masih belum didata dan ditertibkanpemerintah dari tangan Kontraktor Kontrak Kerja Sama(KKKS) alias perusahaan migas. Hal ini tentu saja membuatironi. Padahal itu adalah aset negara yang sangat penting.
Wakil Ketua KPK Haryono Umar mengatakan kondisiitu sangat rawan terjadi korupsi. Apalagi sebagianbesar perusahaan migas yang ada di Indonesia adalahperusahaan asing. Namun hal ini justru tidak di-perhatikan secara serius. Padahal masalah minyak inimenyangkut nasib jutaan warga negara Indonesia.Kalau semua itu dikuasasi dan dikelola asing, maudikemanakan negara ini?
Itulah ironi di negeri yang konon berjuluk zamrudkhatulistiwa ini. Sumber daya alamnya berlimpah-ruah,tapi nasib rakyatnya ibarat ayam mati di lumbung padi.Semua itu berpuncak pada kelengahan pemerintahmengelola aset-aset negara. Hampir sebagian besarsumber daya alam negeri ini, mulai dari minyak, gas, emas,timah, rimba belantara dan lain sebagainya dikuasai olehasing. Kalaupun ada yang dikelola anak jati negeri ini, ituhanyalah sisa-sisa, sekadar pelepas tanya.
Sebab negeri ini sudah tak ada ubahnya padangperburuan, yang hanya menjadi tempat memangsa. Namunyang namanya hasil buruan, semuanya dibawa ke negeriorang. Sehingga jangankan sisa-sisa tulang belulangnya,bahkan baunya pun sampai tak tercium lagi.
Dalam cengkraman kekuasaan asing saat mengelolaaset-aset negara dengan cara yang menindas, pemerintahkita nyaris tak bisa berbunyi lagi. Apatah lagi bertindakgarang. Sebab itu tak heran, aset yang dikelola perusahaanasing masih banyak yang tercecer, tak jelas statuspenguasaannya dan nilainya. Padahal itu adalah aset yangnilai sangat besar, yang seharusnya dimanfaatkan untukkesejahteraan rakyatnya.
Sebenarnya, KPK telah memberi tahu bobroknya rekamjejak ini sejak 2008 silam. Ketika itu KPK mencatat ada Rp270 triliun aset yang tidak jelas kedudukannya. Kini, masihada setidaknya 76 KKKS yang belum ditertibkan. Entahapa alasannya, yang jelas hal itu berdasarkan hasil temuanKPK, yang memang kewenangannya sampai di situ.
Seperti dikatakan Amien Rais, kalaulah negeri ini bisamengelola sendiri aset-asetnya, terutama sumber dayaalam, niscaya akan sejahteralah rakyatnya. Sehingganegeri ini tak perlu lagi mengirim tenaga kerja ke luar negerisebab di negerinya masih bisa hidup baik. Juga tak perlulagi pusing dengan angka kemiskinan, mahalnya biayapendidikan, harga BBM yang kian meroket dan makinrendahnya taraf hidup karena naiknya harga-harga bahanpangan. Sebab itu, pemerintah harus mau memperbaikipengelolaan aset-aset negara terutama di sektor migas.Jika selama ini hanya didikte asing, kini saatnyamengeluarkan taring.
Sebab, sejatinya, aset-aset negara adalah milik rakyatyang harus digunakan seluas-luasnya demi kepentinganrakyat. Bukan justru dikuasai asing dan segelintir orang.Karena itu semua tak ada bedanya dengan perampok.Bahkan, perampok necis dan parlente dari negeri asing inijustru lebih beringas. Dengan dasi kerennya, mereka bisamelilit leher rakyat ini hingga susah bernapas dan akhirnyamati. Sementara negara kita sebagai pemilik aset, hanyabisa melihat hal itu terjadi selama puluhan tahun.
Kini, setelah kontrak itu segera berakhir, segera ambilalih dan dipergunakan untuk kepentingan rakyat dankesejahteraannya. (*)
-
CMYK
CMYK
METROPOLISRADAR TEGAL
3SELASA, 28 JUNI 2011
Hari Pertama, PPDB Dikeluhkan
WujudNyata HMPSPBI UPS Tegal
PENGHIJAUAN,BERBAGI ILMU, DAN
SANTUNAN
Banyak Orang TuaSiswa Kebingungan
HARI Pertama pelaksanaanPenerimaan Peserta Didik Baru(PPDB) tingkat SMP/MTs danSMA/MA/SMK di Kota Tegaldinilai membingungkan. Ba-nyak orang tua calon siswayang mengeluh terhadap per-
aturan yang diterapkan sek-olah. Seperti tentang nilai bo-nus sertifikat atau ijazah MDA,TPQ, atau UBTQ. Kemudiankuota siswa luar dan dalam kotayang perbandingannya 30:70persen.
Seorang wali calon muridyang tidak mau namanya diko-rankan mengatakan, sesuai ke-tentuan bonus nilai untuk ijazahatau sertifikat MDA adalah 2,TPQ 1 dan UBTQ 0,5. Namunkenyataannya ada sekolah,yakni SMPN 14 yang membe-rikan poin 1,5 untuk MDA.Selain itu ketentuan mengenai
siswa asal sekolah luar kotajuga membingungkan. Artinyaapabila warga Kota Tegal,namun asal sekolahnya dari luartetap dipungut biaya pendaf-taran dan masuk kuota 30 per-sen. Sementara warga luar kotayang sekolah asalnya dari KotaTegal justru masuk kuota 70persen dan tidak dipungutbiaya, tandasnya.
Hal tersebut dibenarkan Ke-pala SMPN 14 Kota Tegal, Zae-nal Arifin. Dia mengatakan,pemberian bonus nilai itu me-mang ada sedikit kekeliruan.Namun setelah diketahui lang-
sung diubah dan MDA men-dapat nilai 2, sementara TPQ 1dan UBTQ 0,5. Ini sudahsesuai dengan juknis PPDB2011. Tadinya memang kitasalah mengeprin, juknis yangdiberikan ke panitia masih yangtahun 2010 lalu, tegasnya.
Terkait kuota 30 persen dan70 persen siswa luar dan dalamkota dan biaya pendaftarannya,sekolah mengacu pada juknisdari Dinas Pendidikan. Yang di-dalamnya mengatakan siswaasal sekolah luar kota dikenaibiaya pendaftaran Rp30 ribu.Tentunta untuk kuota siswa
juga mengacu kepada itu. Se-jauh ini belum ada edaran dariDisdik terkait perubahan me-ngenai hal tersebut. Jadi seko-lah tetap mengacu pada juknisyang ada. Kalau pun nanti adaperubahan maka uang pungut-an akan di kembalikan, tuturZenal.
Hal sama diungkapkan KetuaPanitia PPDB SMAN 2, SutarnoSPd. Menurutnya sejauh belumada pemberitahuan dari dinasmaka sekolah melaksanakanPPDB sesuai dengan juknis.Sebab, panitia sifatnya hanya
KONDUSIF - Meski sempatdikeluhkan para orang tuacalon siswa, namun pelaksa-naan PPDB di Kota Tegalumumnya berjalan lancar.
Saat-saat sepertisekarang banyak orang
tua kebingungan, selainharus memilih sekolahjuga menyiapkan dana.
Seperti yang dialamiSuwartini (53) warga RT5 RW 4 Panggung Tegal
Timur. Seperi apa?
LAPORAN: ADI MULYADI
GURATAN-guratan kepanikannampak terpancar dari wajah Su-wartini. Bahkan dia tak kuasa me-nahan buliran-buliran air yangmembuncah keluar dari kelopakmatanya. Wanita setengah bayaitu kebingungan bagaimana bisamenyekolahkan anaknya semen-
tara dana yang ada pas-pasan.Anak saya sudah mendaftar diSMKN 3 Kota Tegal dan diterima.Namun biaya daftar ulangnyabagi saya sangat memberatkan.Sementara dana yang ada hanyaRp 1 juta. Itupun didapat denganupaya yang sangat keras, kata-nya Senin kemarin.
Lebih lanjut Suwartini menceri-takan, lantaran sudah mentok, diameminta pengurus RW setempatJamal untuk membantu. Denganharapan sekolah memberikan ke-ringanan biaya daftar ulang. Ke-mudian keduanya pun datanglangsung ke sekolah dan meng-hadap ke kepalanya.
Sementara itu, Kepala SMKN3 Kota Tegal Ibnu Hajar De-wantoro di hadapan yang ber-sangkutan dan Wakil Wali Kota
Tegal, Habib Ali Zaenal Abidindan jajarannya mengatakan,sekolah sudah memberikan ke-ringanan biaya daftar ulang. Daritotal Rp2.245.000 menjadi Rp1,9juta. Sistemnya dengan mengu-rangi biaya sarana dan prasarana.Adapun biaya sebesar Rp1,9juta itu merupakan dana yangnantinya kembali ke siswa. Se-perti pembayaran seragam danlainnya. Yang bersangkutan telahmembayar Rp1 juta, jelasnya.
Meski masih ada kekurang, sis-wa tetap diizinkan masuk sekolah.Terkait masalah keuangannya bi-sa diatur. Yang penting ada hitamdiatas putih. Intinya disekolahnyasiswa yang tidak mampu tetapmendapat keringanan. Apalagiuntuk warga Kota Tegal.
Perjalanan Proses PPDB di SMKN 3 Kota TegalDiminta Lunasi Daftar Ulang, Orang Tua Kelabakan
ADI MULYADI/RATEG
MUSYAWARAH - Kepala SMKN 3 dan beberapa wali murid tidak mampu,sedang bermusyawarah mencari solusi terbaik terkait biaya daftarulang, saat dikunjungi wakil wali kota dan jajarannya kemarin.
ADI MULYADI/RATEG
Penataan PAIButuh AnggaranRp1,2 M
WALAUPUN sudah cukup banyak fasilitasdi Obyek Wisata Pantai Alam Indah (OW PAI)Tegal. Namun untuk menarik pengunjungdiperlukan penataan ulang. Menyikapi kondisisemacam ini, Dinas Pemuda Olah Raga Kebu-dayaan dan Pariwisata (Disporbudpar) bakalmelakukan penataan ulang. Sesuai perenca-naan, berkaitan kegiatan ini diperlukan ang-garan Rp 1,2 miliar.
HIMPUNAN Mahasiswa ProgramStudi (HMPS) Pendidikan BahasaInggris (PBI) Universi-tas Pancasakti (UPS)Tegal, Minggu (26/6)lalu, membuat sesua-tu yang berbeda daribiasanya. Kegiatanyang diisi bhakti so-sial, sharing ilmu pe-ngetahuan, dan pena-naman pohon diikuti sekitar 190 pe-
serta, dipusatkan di auditorium UPS.Dekan Fakultas Keguruan dan Imu
Pendidikan (FKIP)UPS, Dr Hj Siti Har-tinah DS MM didam-pingi Ketua ProgdiPendidikan Bahasa
Inggris H SumartonoSPd membenarkan ada-
nya kegiatan tersebut.Menurutnya, acara kali ini
diusung dengan konsep berbeda,
yaitu dipusatkan di lingkungan kam-pus dan sekitarnya. Di sini, pesertadiajak peduli lingkungan denganmenanam pohon seputar kampus.Sehingga ke depan menjadi lebihhijau dan teduh.
Kegiatan lain sharing penge-tahuan. Dimana 2 mahasiswa PBIUPS Tegal baru pulang dari AmerikaSerikat, setelah 2 bulan mendapatkanbeasiswa pendidikan. Di hadapan
M SAEKHUN/RATEG
LIHAT KONDISI - Kepala Disporbudpar KotaTegal Ir HM Wahyudi mengecek kondisi OWPAI, untuk persiapan penataan ulang kawasan.
Memprihatinkan, Kondisi Penginapan AtletKONDISI penginapan atlet yang
berada di kawasan GOR Wisanggeni cu-kup memprihatinkan. Selain minim fasi-litas, keberadaannya kurang mendapatperhatian. Padahal Kota Tegal kerapmenggelar event olah raga, khususnyaturnamen tenis lapangan, baik tingkatpropinsi, nasional maupun internasional.Melihat kondisi semacam ini, Wakil Walikota (Wawalkot) H Habib Ali ZaenalAbidin SE, mendukung pembangunanwisma atlet yang sempat direncanakan.Bahkan DED pembangunan wisma
tersebut telah disusun sejak tahun 2008.Menurut Kepala Dinas Pemuda Olah
Raga Kebudayaan dan Pariwisata (Dispo-rabudpar), Ir HM Wahyudi di sela-selatinjauan penginapan atlet, Senin (27/6)kemarin, saat ini Kota Tegal memiliki 2kamar untuk penginapan atlet, yang ber-ada di kawasan GOR Wisanggeni. Ma-sing-masing kamar menampung 20 orangdengan fasilitas yang ada. Sehinggauntuk penginapan atlet yang dimilikimenampung 20 atlet putra dan 20 atletputri. Itu pun dengan fasilitas terbatas,
karena belum ada anggaran peningkatanfasilitas.
Sebenarnya kami telah mengajukanpembangunan wisma atlet, denganstruktur bangunan 2 lantai. Bahkan untukpembangunan wisma atlet, kami telahmenyusun DED pada tahun 2008. Namunsampai saat ini belum bisa direalisasikan,karena terganjal anggaran untuk pemba-ngunannya, ucapnya.
Di tempat sama, Sekretaris Pemkot PeltiKota Tegal, Purnomo SH mengungkapkan,
Tegal Terjunkan30 Atlet AndalanDalam Tegal Open IV 2011
SEBAGAI tuan rumah, Kota Tegal telahmenyiapkan 30 atlet dalam pelaksanaantournamen tenis lapangan Tegal Open IV tahun2011 yang dilaksanakan mulai hari ini (Senin),dan akan berakhir Sabtu (2/7) besok. Bahkanbeberapa atlet unggulan, seperti Arum yangberhasil merebut medali emas pada Popdapelajar tingkat Jawa Tengah (Jateng) tahun2011, Irawan Bagus. Laksmi, Dwi Arif, WisnuNurwijanato dan Aulia Salsabila diterjunkan
M SAEKHUN/RATEG
KEMBALIKAN BOLA - Salah satu pesertaturnamen tenis lapangan Tegal Open IV tahun2011 yang diselanggarakan di GOR Wisanggenibersiap-siap, untuk mengembalikan bola kelawan.
PelatihanHidupSehatBagi Lansia
POSYANDU Lansia Seruni, RW 6 KelurahanKejambon meski baru terbentuk tetapi memilikibanyak kegiatan. Di sini, kader posyandumemberikan berbagai informasi serta pelayanankesehatan bagi lansia di lingkungan sekitar.
Rokhmah, kader Posyandu Lansia Seruni me-ngatakan, kegiatan ini merupakan agenda per-dana karena posyandu lansia baru saja terbentuk.Di lingkungan RW 6, sedikitnya terdapat 90lansia yang diharapkan berpartisipasi dalamkegiatan kali ini. Tetapi, hanya 68 yang bisadatang dan sisanya berhalangan. Kegiatan yangdilakukan selain memberikan pelayanan kese-hatan juga mengajak sekaligus menghimbau agarpara lansia bisa menjaga kesehatannya.
Selain itu, kepada keluarga lansia, pihaknyajuga berharap agar bisa merawat dan menjagadengan baik serta segera melaporkan atau mem-bawa ke puskesmas terdekat jika ada keluhankesehatan. Edukasi tersebut, jelasnya, sangatpenting karena tidak hanya menyangkut paralansia tetapi juga keluarga, tetangga serta or-ang-orang yang berada di sekitar tempat tinggallansia. Apalagi, kegiatan kali ini merupakan kalipertama dilakukan setelah posyandu lansiaterbentuk sehingga ke depannya peran sertalansia dan keluarganya diharapkan akan terusmeningkat. Untuk kegiatan selanjutnya, kamiakan melakukan pendekatan sehingga seluruhlansia yang ada di wilayah ini bisa terpantaudengan baik, katanya.
KESEHATAN
UKMTerkendalaModaldan Pemasaran
SEJUMLAH pelaku Usaha Kecil dan Mene-ngah mengaku masih terkendala modal danpemasaran. Kesulitan permodalan membuatpelaku usaha hanya bisa berproduksi denganmengandalkan pesanan. Sementara pemasaransecara konvensional belum bisa menjangkaupasar yang luas.
Alfiah (51), pemilik usaha makanan anakmengaku ketersediaan modal dan pemasaranyang terbatas membuat usahanya tidak bisaberkembang pesat. Jika mampu berproduksidalam jumlah besar maka cakupan pemasaranbisa merambah ke luar kota sehingga perputaranusaha akan semakin meningkat. Selain itu,semakin besar usaha, maka akan banyak tenagakerja sekitar yang bisa diserap sehingga mampumengurangi angka pengangguran. Saat ini,dalam sehari dia hanya bisa mengisi sejumlahpedagang di pasar dan warung karena terbatas-nya produksi akibat minimnya modal. Persoalanklasik seperti ini kerap membuat kami harusbekerja keras untuk tetap bertahan, jelasnya.
SEKTOR USAHA
SERBA-SERBI
ROCHMAN GUNAWAN / RATEG
BEROPERASI Pengemis musiman memintasedekah kepada pengunjung Alun-alun, KotaTegal.
PengemisMusimanMulai Bermunculan
PENGEMIS musiman yang beroperasi dipusat keramaian, pasar hingga pemukiman war-ga seperti tidak ada habisnya. Pemandnagan ter-sebut juga terlihat di sekitar Alun-alun dimanasetiap Minggu pagi dipenuhi pengunjung.Umumnya, pengemis tersebut meminta sedekahkepada pengunjung yang beristirahat atausarapan pagi di sejumlah warung tenda. Adapengunjung yang memberi, tetapi tidak sedikityang mengeluh karena merasa terganggu dengankehadiran pengemis.
Wiwit (34) menuturkan, sebagian pengemisyang beroperasi masih memiliki fisik yang kuatdan terlihat sehat. Hanya saja, banyak pengemisyang membawa anak kecil sehingga lebih mudahmenarik hati masyarakat untuk memberi karenamerasa kasihan. Bahkan, belum ada satu jam dia
ke hal 9 kol 1
ke hal 9 kol 1
ke hal 9 kol 1ke hal 9 kol 1
ke hal 9 kol 1
ke hal 9 kol 5ke hal 9 kol 1
ke hal 9 kol 5
ke hal 9 kol 5
ROCHMAN GUNAWAN/RATEG
SANTUNAN - Salah satu acara yang dilakukan berupa bhakti sosial, dengan memberikan santunan pada anakyatim di panti asuhan.
-
SELASA28 JUNI 2011
PEMALANGRADAR TEGAL
4NGENDONG
PEMALANG Kinerja ang-gota DPRD Pemalang rupanyamengalami penurunan drastis.Kondisi tersebut mulai dira-sakan mereka sendiri. Sepertiyang sering terjadi saat dewanmenggelar rapat paripurna.Banyak yang datang terlambatdan tidak aktif. Sehingga mem-buat jalannya acara selalu tidaktepat waktu atau molor. Ki-nerja anggota dewan sekarangmulai menurun. Karena saatrapat tidak dispilin waktu, se-
Kinerja Dewan Dinilai Menurunring datang terlambat, ucapseorang anggota dewan yangtidak mau dikorankan kepadaRadar, kemarin.
Dia menambahkan, dalamrapat paripurna semestinya tatatertib harus dilaksanakan seba-gaimana mestinya, tidak harusmenunggu anggota DPRDyang belum datang. Tapi rapatharus dimulai tepat waktu. Jikabelum memenuhi kuorum, makaditunda beberapa waktu sambilmenunggu tercapainya kuo-
rum. Seharusnya sesuai tatatertib rapat juga dilaksanakan,bukan menunggu yang akhir-nya rapat molor.
Dia mencontohkan, ketikarapat paripurna dewan hariJumat (24/6) lalu, berdasarkanjadual waktu rapat dimulaipukul 08.00. Tapi dalam pe-laksanaannya baru dimulai lebihdari jam 10.00. Sehingga mem-buat jalannya kegiatan ter-ganggu. Sebab tidak sesuaijadual yang ditentukan. Ada-
nya penuruan kinerja anggotadewan, semestinya BK tang-gap. Bagaimana cara mem-bangkitkan kembali, agar kinerjadewan meningkat, tegasnya.
Sementara Ketua Badan Ke-hormatan (BK) DPRD Pema-lang, Wijo Purnomo BA ketikadikonfirmasi terkait hal inimenjelaskan, dirinya telah me-ngetahui dan juga melapor-kannya pada pimpinan. Diantaranya soal rapat dewanyang sering kali molor. Selain
itu berberapa anggota DPRDyang tidak aktif dalam acararapat.
Persoalan ini dikonfirma-sikan pada pimpinan dewan,dan juga telah diakui, jelasnyaseraya menambahkan, upayamenindaklanjuti persoalan ter-sebut, BK juga mengundangpara notulis di setiap bagian.Baik di rapat pimpinan maupunbadan anggaran. Hal itu untukmelakukan evaluasi kinerjaDPRD. (apt)
Legalisir AkteLahir, Syarat MasukSekolah Baru
PERSYARATAN untuk ma-suk pada Sekolah LanjutanTingkat Pertama (SLTP), kiniharus dilengkapi dengan le-galisir akte kelahiran. Hal initerjadi di Dinas Kependudukandan Pencatatan Sipil (Dis-dukcatpil) Kabupaten Pema-lang. Para pemohon legalisirakte kelahiran mengalami lon-jakan, hingga mereka nampakberjubel di ruang tunggu, Senin(27/6) kemarin.
Lonjakan pemohon tidakseperti biasanya. Hal itu dibe-narkan Kepala Dinas Kepen-dudukan dan Pencatatan Sipil(Disdukcatpil), NI Wayan Arini
DEDI MUHSONI/RADAR PEMALANG
ANTRI - Pemohon legalisir akte kelahiran, berjubel menunggu antrian di Disdukcatpil Senin, (27/6) kemarin.
Bisa Diganti Surat LahirSH MSi melalui SekretarisnyaAbdulatip SIP. Lonjakan terjadikarena merupakan syarat ma-suk SMP. Pemohon rata-ratadatang mendadak mulai 2 harilalu hingga saat ini.
Persyaratan legalisir aktetermasuk persyaratan yangditerapkan Dinas PendidikanPemuda dan Olah Raga (Din-dikpora, red) untuk siswa SD,yang akan melanjutkan ke SMPdan dilakukan gratis.
Kami hanya melayani parapemohon, dan secepat mung-kin ditangani dengan sistempelayanan prima.
Bagi mereka yang memilikiakte kelahiran asli Pemalangtetap dilayani. Tapi untuk diluar daerah terpaksa dipending.Karena bukan wewenang ka-mi, ucap Abdullatip.
Sementara Kepala Dinas
Pemuda dan Olah Raga (Din-dikpora), Drs Sapardi MSimelalui Kabid SMP/SMA DrsSaban menandaskan, persya-ratan legalisir akte merupakansyarat penyamaan data siswabaru. Hal itu dilakukan tidakwajib.
Bahkan bisa diganti dengansurat lahir. Sesuai peraturanDindikpora, siswa baru harusmelengkapi surat lulussekolah dan akte kelahiran,diharapkan pihak sekolahfleksibel dengan persyaratantersebut. Jangan mempersulitsiswa yang akan melanjutkansekolah.
Kalau memang tidak punyaakte dapat diganti surat lahirdari desa. Pada intinya, dariDindikpora tidak mewajibkan,hanya saja untuk penyamaandata, tambahnya. (ddm)
PEMALANG Dalam upayamenyukseskan program nasio-nal KTP Eletronik, maka Pem-kab Pemalang melalui DinasKependudukan dan PencatatanSipil gencar melakukan sosia-lisasi. Tidak hanya itu.
Untuk kelancaran pelaksa-naan program nasional kali inidigelar acara rapat koordinasibersama seluruh jajaran dinasdan intansi terkait, yang dilak-sanakan di Gedung PertemuanDekopinda, Senin (27/6) ke-marin. Rapat dibuka BupatiPemalang H Junaedi SH MM,dan hadir pula kapolres dandandim 0711 Pemalang, timpenggerak PKK, asisten Setda,SKPD, dharma wanita, kapol-sek, danramil, dan kepala desaatau lurah.
Dalam kesempatan itu bupatimengingatkan pentingnya pe-nerapan KTP elektronik. Se-hingga diperlukan kerja samasemua pihak. Disamping komit-men sungguh-sungguh dariinstansi pelaksana, dengandidukung ketersediaan sarana-prasarana dan SDM memadai.Mengingat batas waktu yangditentukan untuk menyele-saikan penerapan KTP elek-tronik, pada saatnya nanti adamobilisasi penduduk guna
Bupati: SukseskanKTP Elektronik
AGUS PRATIKNO/RADAR PEMALANG
RAKOR Bupati Pemalang H Junaedi SH MM, saat membukajalannya rakor kebijakan kependudukan dan pencatatan sipil,di Gedung Pertemuan Dekopinda.
memprosesnya.Karena itu dia berharap
perhatian semua intansi. Khu-susnya pada kepala DinasKependudukan dan CatatanSipil selaku pelaksana, agarmelakukan sosialisasi intensifkepada masyarakat, denganmelibatkan camat beserta lurahmaupun kepala desa.
Lakukan koordinasi denganinstansi terkait, guna men-dukung tersedianya informasikependudukan yang akurat,papar Junaedi.
Lebih lanjut dia menjelaskan,pada waktu pelaksanaan mobi-lisasi penduduk mengakibatkanterjadinya konsentrasi massapada lokasi tempat perekamandata kependudukan (TPDK) dikecamatan, maka kepada DinasKesehatan supaya memper-siapkan ambulans atau poskesehatan beserta tenaga medisdan perlengkapannya. Sedang-kan kepada Danramil dan kapol-sek mempersiapkan petugaskeamaman di tempat tersebut.
Adapun untuk camat, kepa-la desa, dan lurah agar selaluberkordinasi secara intensifdengan Dinas Kependudukandan Pencatatan Sipil, menyang-kut segala hal terkait penerapanKTP elektronik. (apt)
Hati-hatiKonsumsiMakanandi Pasar
PEMALANG Lembaga Perlin-dungan Konsumen (LPKSM-YKM)Kabupaten Pemalang berharap padamasyarakat, agar lebih berhati-hatimembeli makanan dan minunan dipasaran. Alasannya banyak produkyang mengandung zat pengawet yangberbahaya bagi tubuh manusia.Sehingga harus teliti ketika mem-belinya.
Karena itu agar masyarakat terhidardari bahaya zat pengawet makanan,saya memberikan tips untuk men-deteksi makanan yang dicurigai adabahan dan zat kimia pengawet yangberbahaya salah satunya formalin
atau borak, ucap Ketua LPKSM-YKM Pemalang, Prayitno, kemarin.Dia menambahkan, cara mendeteksi apakah makanan mengandung
formalin atau tidak sangatlah mudah. Jika dilihat warnanya mencolokdan tidak berubah warna aslinya, bisa dicurigai ada bahanpengawetnya. Selain itu saat membeli makanan jangan langsungdikonsumsi atau dimakan. Tapi disimpan dulu atau dimasukkan dalamkulkas selama lima hari. Kalau tidak ada perubahan bentuk danwarnanya, serta tidak berbau dan kondisinya utuh, maka patutdicurigai bahwa makanan itu mengandung bahan atau zat pengawetyang berbahaya, dan bisa dipastikan positif.
Lebih lanjut Prayitno menjelaskan, ciri lain untuk makanan sepertisayuran, yang jika direbus dalam waktu sehari, dari pagi hingga soretidak berubah warnanya, contohnya daun singkong, kangkungmaupun sayuran lainnya. Jika warnanya utuh dan nampak hijau terus,maka ada kecurigaan menggunakan zat pengawet. Bisanya dilakukansebelum direbus sayuran direndam menggunakan zat pengawet.Meskipun sudah direbus warnanya utuh segar. Karena jika sejenissayuran direbus tanpa zat pengawet, maka sehari warnanyaberubah agak kehitam-hitaman, paparnya lagi.
Dia menyebutkan zat-zat yang berbahaya dalam makanan bagimanusia yang biasanya dipakai sebagai bahan pengawet makanan,di antaranya formalin atau borak. Adapun bensoat bisa berbahayajika dalam menggunakannya untuk pengawet makanan dalam kadarberlebihan. Tapi kalau sesuai standar pemakaian masih batas amanuntuk tubuh manusia.
Saya sendiri saat ini sedang meneliti makanan sejenis kue lapis,yang ditemukan di pasaran. Setelah contoh makanan diuji laboratoriumhasilnya positif mengandung formalin. Namun demikian masih terusdikembangkan dalam penelitihan. Sebab dalam hasil uji laboratorium,meskipun positif mengadung formalin tapi oleh si-pembuat kue lapistidak mencampuri formalin, melainkan menggunakan bensoat, tandasPrayitno. (apt)
dok.rateg
Prayitno
PENTOL RAH
NGENDONG
DEDI MUHSONI/RADAR PEMALANG
PERBAIKAN - Pekerja sedang memperbaiki bangunan yangsebelumnya diduga menyalahi bestek.
CV SJP Sudah Lakukan Perbaikan TotalRANDUDONGKAL Gedung Balai Pelatihan Pertanian (BPP)
Kecamatan Randudongkal pada Dinas Pertanian dan Kehutanan(Dispertanhut) Kabupaten Pemalang, yang rusak karena dimakanusia, kini diperbaiki secara total menggunakan dana APBD dengannilai Rp113.512.000.
Namun seperti pemberitaan Radar edisi Senin (27/6), tentang dugaanproyek yang menyalahi bestek, saat ini telah dilakukan perbaikanoleh pihak rekanan, dalam hal ini CV SJP, yang mengakui adanyakekeliruan pekerjaan pada cor yang mutunya kurang baik. Hal itudikerjakan oleh tukang bangunan yang kurang komunikasi, atas dasaritu pembangunan rehab gedung diperbaiki secara keseluruhan.
Menurut Jaelani selaku direktur CV SJP ketika mendatangi KantorRadar Senin sore (27/6), dirinya sudah memperbaiki secara total.Bahkan untuk bahan kayu menggunakan KW 1, serta kualitascampuran dilakukan sesuai prosedur.
Kami mengakui adanya kekeliruan pekerjaan rehab. Tapi secaraprosedur kami bertanggung jawab sepenuhnya, serta memperbaikiapa yang dituduhkan yang katanya tidak sesuai bestek pada pekerjaankami, ucap dia. (ddm)
-
SELASA28 JUNI 2011
TEGALMETROPOLISRADAR TEGAL
5
AGENDA HOTELHOTEL KARLITARabu dan Sabtu, Show DJ and Dancer Performance pukul 23.00-03.00 WIB di Zodiak Discotheque dan VIP Karaoke.
HOTEL BAHARI INN Tegal- Jumat dan SabtuLive Musik di Cafe Nelayan, Mulai Jam 19.00 WIB- SabtuHappy Our di Musro Diskotik, Jam 20.00 - 03.00 WIB
RIEZ PALACE HOTEL- Senin sampai Minggu
Special afternoon tea at abunawas resto. Tea, Coffee, danjajanan pasar tersedia pukul 17.00 - 19.00 WIBSpecial menu at abunawas presto start from 1 juni 2011.Kambing Bakar Maroko sajian special dari daging kambingala maroko.
TELEPON PENTINGHotel Bahari Inn Tegal (0283) 343399Hotel Karlita (0283) 358050Orange Karaoke (0283) 322022Riez Palace Hotel (0283) 353773, hunting (0283) 358978Flash Family Karaoke & Cafe (0283) 321284
PuluhanKepala TKDibinaUNTUK memberikan pemahaman soal sistem pendidikan Taman
Kanak Kanak (TK), Kelompok Kerja Kepala Sekolah Taman KanakKanak (K3TK) Kota Tegal mengadakan pelatihan penerapan kurikulum.Kegiatan yang berlangsung di ruang pertemuan PKG Tegal Timurdiikuti pulukan Kepala TK, yang berasal dari 4 kecamatan.
Ketua K3TK Kota Tegal, Mustab Syirotul Umah SE, mengatakan,tujuan utama pelatihan ini adalah untuk menghadapi tahun ajaranbaru 2011/2012, sehingga semua Kepala TK se Kota Tegal bisamenyusun kurikulum yang sama. Walaupun dalam prakteknya, setiapsekolah ataupun guru memiliki sistim dan trik masing-masing. Selainbeberapa narasumber lain, dalam pelatihan penerapan kurikulum TKkami juga menghadirkan Kepala UPPD Tegal Timur untuk memberikanpembinaan kepada Kepala TK se Kota Tegal, katanya.
Di tempat sama, Kepala UPPD Tegal Timur, Drs Mursalin,mengungkapkan, masa kanak kanak adalah waktu yang sangatberharga, sebuah aset atau waktu keemasan. Dunia anak yangterampok akan melahirkan kompensasi-kompensasi di kemudian hari.Anak-anak yang pada masa kecilnya kurang menikmati keindahandan kesenangan dalam bermain, maka pada saat dewasa merekaakan mengambil sebagian porsi hidupnya untuk menikmatikesenangannya dengan bermain.
Sehingga kalau dapat diambil kesimpulan materi diatas, kenakalanremaja. Baik melalui bentuk corat coret yang tak bertanggungjawab,melakukan trek-trekan di jalan, serta kenakalan remaja lainnya karenamereka tidak mendapat peluang porsi maksimal bermain saat anak-anak. Sehingga TK harus mampu menyajikan penerapan kurikulumyang tepat untuk anak-anak, kata Mursalin. (hun)
PENDIDIKAN
ini semua alat musik tradisionalmilik Tek Hay Kiong terdirigong, saron, gender, demung,gendang, rebab, seruling, keca-pi, kecrek, dan termasuk sebuahpayung. Semunya dikeluarkandari tempat penyimpanannya.
Sebelum dibunyikan lebihdulu dilakukan ritual. Selain itusekitar gamelan dari panitiamenyediakan sesajian. Padaacara hiburan Sabtu (25/6), ga-melan ini resmi ditampilkanlengkap dengan para pesin-dennya sekaligus. Tidak keting-galan Walikota Ikmal Jaya,malam itu berkesempatan mena-
buh gong mengawali dibuka-nya ritual Sejit. Menurut KetuaYayasan Tri Dharma Tegal(YTDT) Kwee Hong Koen,selain dihadiri Walikota. Acaraulang tahun ini juga dimeriah-kan tamu undangan dari luardaerah. Dan malam itu acaraberlangsung meriah.
Kesempatan istimewa inisempat dilantunkan pula tem-bang-tembang Jawa. Termasuklagu-lagu Campursari.
Sesuai data gamelan milik TekHay Kiong usianya sudah 150tahun.Terakhir dibikin di Pur-worejo tahun 1861. Meski usia
gamelan sudah mencapai ratus-an tahun. Namun keadaannyamasih utuh, dan terlihat masihgres. Semua gamelan keadaan-nya masih keminclong. Catserta ukirannya masih utuh. Ke-adaan ini tak lepas karena pera-watan yang sempurna. Gamelanini ditempatkan dalam ruang
khusus, dengan dibungkuskain istimewa. Terakhir keluartahun 2007 saat Walikota AdiWinarso, dan Sejit ini gamelanNaga Jaya dikeluarkan kembali.
Untuk Sejit tahun ini sesuaikesepakatan gamelan kembaliditampilkan, kata Kwee HongKoen, mantap. (*)
Kelenteng Tek HayKiong Tegal, seperti
yang kita kenal selamaini ternyata memiliki
aset budaya yang takternilai. Seperangkat
gamelan lengkapbikinan masa kolonial,
dan hingga kinikeadaannya masih
utuh. Lalu apa yangmenarik ?
LAPORAN :ABIDIN ABRORTIDAK seperti biasanya ini-
lah yang bisa kita saksikan diKelenteng Tek Hay Kiong. Se-telah perayaan Tahun BaruImlek, yang dilanjutkan sem-bahyang Keng Tie Kong, dantidak lama kemudian kelentengini menggelar acara ulang ta-hun, atau istilah lain Sejit.Ulang tahun ini khusus diper-sembahkan Ymt. Kongco CingGwan Cin Kun. Selain meng-adakan acara sembahyang, ser-ta pawai arak-arakan gotongToa Pe Kong. Acara Sejit inijuga dimeriahkan pentas musiktradisional. Untuk pementasanini dari panitia, sengaja menge-luarkan aset berharganya. Sepe-rangkat gamelan yang selamaini tersimpan rapi, dan tidakpernah ditabuh. Tapi Sejit kali
Gamelan Naga Jaya Kelenteng Tek Hay Kiong
Berusia 150 Tahun, Seluruhnya Masih Keminclong
Ada MoU denganPJTKI yangBersangkutan
KENDATI akhir-akhir banyakberedar pemberitaan miring ten-tang TKI, namun minat ma-syarakat bekerja diluar negeritetap tinggi. Terbukti, Minggumalam kemarin Dinas SosialTenaga Kerja dan Transmigrasi(Dinsosnakertrans) Kota Tegalmemberangkatkan 57 TenagaKerja Wanita (TKW) ke Malay-sia.
Untuk memberikan perlindu-ngan mereka, PJTKI yang me-rekrut PT Orientasari Mahkotamemberikan asuransi. Tidakhanya itu, untuk memastikanpara TKW benar-benar aman,Kepala Dinsosnakertrans Ko-ta Tegal, ikut berangkat ke ne-geri Jiran.
Kepala DinsosnakertransKota Tegal Sumito mengatakan,memang belakangan ini kabarTKI yang bernasib sial banyak.Namun untuk pemberangkatanini dijamin tidak demikian.
Sebab, TKW yang diberang-katkan bukan untuk PembantuRumah Tangga (PRT). Me-lainkan tenaga kerja yang memi-liki keterampilan untuk dipeker-jakan di perusahaan elektronikadi Malaysia.
Untuk memastikan merekaaman kita mengantarkan hinggadiserahkan ke perusahan diMalaysia. Selain itu dinas jugamembuat MoU bersama de-ngan PJTKI yang merekrut danmenyalurkannya. Kami jugamembagikan kontak personuntuk modal laporan jika se-waktu-waktu mendapat perla-kuan yang tidak sesuai, kata-nya usai memberangkatkanpara TKW.
Sumito menjelaskan, yangdiberangkatkan totalnya 57TKW. Dari jumlah tersebut 18diantaranya warga Kota Tegal.Sementara sisanya adalah war-ga Kabupaten Brebes.
Namun untuk pemberang-katan dari DinsosnakertransKota Tegal. Karena PJTKI yangmenyalurkan kerjasamanyadengan Dinsosnakertrans KotaTegal.
Sebenarnya ada 70 wargaKota Tegal yang lolos sleksi.Namun pembrangkatan tahappertama baru 18 orang. Karenamereka yang lebih dulu paspor,visa dan tiketnya jadi. Sisanyaakan diberangkatkan pada Julimendatang.
Sementara itu, Manager Du-ality Control PT OrientasariMahkota Seffyana menutur-kan, seleksi yang dilakukanperusahaan sangat ketat. Me-liputi medikal cek up, interview,dan tertulis.
Untuk mempersiapkan men-tal para TKW, pihaknya jugasudah melakukan penggem-blengan sebelum pemberang-katan. Salah satunya dengancara outbond.
Dijelaskan, para TKW yangdiberangkatkan akan mendapatberbagai fasilitas. Di antaranyatempat tinggal asrama, trans-portasi antar jemput. Dan un-tuk menjamin perlindunganpara TKW diasuransikan lang-sung oleh PT Orientasari Mah-kota. Jadi para orang tua tidakperlu kuatir. Perusahaan ber-tanggung jawab penuh terha-dap TKW yang dikirimkan.Karena PJTKI kami legal dansudah mendapat SK dari Dis-naker Propinsi, ujarnya.
Menurut Seffyana, sitemkerjanya adalah kontark selamdua tahun. Dengan gaji sekitar850 - 1.200 ringgit. Apabiladirupiahkan sekitar Rp 3 jutaan.Kontrak juga bisa diperpanjangdan kesehatan para TKW jugadijamin oleh perusahaan yangmemperkerjakan.
Disebutkan, apabila setelahpemberangkatan malam ini,keluarga belum mendapatkankabar apapun tidak usah kua-tir. Karena memang perjalanan-nya jauh sehingga para TKWbelum bisa menghubungi ke-luarga. Namun dipastikanRabu (29/6) para TKW sudahmemberi berita tentang kebe-radaan mereka di Malaysia.
Yang pasti saya tekankan,oarng tua tidak perlu kuatir.Karena anak-anaknya bekerjadisebuah perusahaan bukanmenjadi PRT. Karena yang ra-wan akan tindak kejahatanadalah TKI yang menjadi PRT,pungkasnya lagi mantap. (adi)
ADI MULYADI/RATEG
DENGAR PENJELASAN - Para TKW dan keluarganya mendengarkan penjelasan dariDinsosnakertrans dan PJTKI sebelum diberangkatkan ke Malaysia.
Keselamatan TKI Dijamin
Kemampuan Kader PKK DiujiPOKJA III TP PKK Kota
Tegal, Senin (27/6) menggelarlomba cipta menu 3B (Beragam,Bergizi, Berimbang) berbasissumberdaya lokal. Dalam ke-giatan yang dilaksanakan diPendopo Balai Kota itu, kaderPKK dari 27 kelurahan diujikretifitasnya untuk menyuguh-kan menu tersebut dengan mo-dal Rp50 ribu.
Ketua Panitia, Ny Edi Suripnomengatakan, kegiatan ini meru-pakan program kerja Pokja IIITP PKK Kota Tegal. Tujuannyauntuk meningkatkan pengeta-huan dan keterampilan kaderPKK kelurahan se-Kota Tegal.Jadi para kader disamping bisamemasak tapi juga dituntutkretifitasnya. Ini tindak lanjutdari pelatihan yang diberikansebelumnya. Yakni mengolahikan menjadi berbagai masakan.Mengapa ikan? Karena sum-berdaya lokal di Kota Tegalyang pokok adalah ikan, kata-nya disela-sela acara.
Dijelaskan, kriteria menu
yang disajika, untuk pembukaadalah makanan yang terbuatdari ikan. Kemudian menu uta-manya harus berimbang dan hi-dangan penutupnya pudingatau sayur. Semua itu anggaran-nya Rp 50 ribu. Dari dana se-besar itu peserta dituntut untukbisa mengkreasinya agar menubisa dimakan untuk ayah, ibu,
dan dua orang anak yang salahsatunya balita.
Dewan juri yang menilai dariSMKN 1, Dinas Kesehatan, danDharmawanita Kota Tegal.Kriteria penilaiannya meliputicita rasa, kretifitas, dan penya-jiannya. Masakan sudah jadidari rumah. Disini tingga disa-jikan saja. (adi)
ADI MULYADI/RATEG
BERPOSE - Usai menerima penghargaan para juara lomba ciptamenu 3B berfoto bersama panitia dan dewan juri.
Harga IkanBandengMelonjakHARGA ikan bandeng akhir-akhir ini mengalami kenaikan cukup
signifikan. Jika pada hari biasa per kilo harganya sekitar Rp13.000.Harga itu sekarang naik mencapai Rp15.000. Kenaikan ini karenabersamaan banyaknya acara hajatan yang digelar di masyarakat,baik dalam rangka acara khitan maupun pernikahan. Karena biasa-nya untuk menu masakan mereka lebih memilih ikan bandeng, sebagaimenu andalannya. Khususnya bagi masyarakat yang tinggal di pe-desaan.
Dengan banyaknya acara hajatan sehingga harga bandeng ikutanmelambung. Selain itu kenaikan dipengaruhi dari jumlah pasokan ikanitu sendiri. Dan sejauh ini daerah yang banyak memasok ikan bandengke pasaran Kota Tegal, dan sekitarnya salah satunya dari DesaRandusanga. Sebagiannya lagi dari Kecamatan Losari, sertaKecamatan Tanjung. Sebagian lagi dari daerah Pemalang, sertaBatang. Tapi sekarang pasokan itu makin berkurang.
Sebagai penyebabnya, menurut petambak Bambang Sumitro, karenasebagian besar petani di wilayahnya lebih memilih budi daya rumputlaut. Petani tambak kini memilih budi daya rumput laut. Sedang untukbandeng, yang dulu sebagai andalan kini mulai berkurang, kataBambang, Senin (27/6). (din)
KOMODITAS
ABIDIN ABROR/RATEG
RITUAL - Sebelum ditabuh dalam acara hiburan gamelan lebihdulu diberkati dengan sesajian lengkap.
-
SELASA28 JUNI 2011
SLAWIMETROPOLISRADAR TEGAL
6ORGANISASI
Terkait DugaanPAK Palsu
SLAWI - Dengan SK Pem-batalan Nomor: 823.4/5818/2011Tanggal 10 Juni lalu, GubernurJateng membatalkan kenaikangolongan pangkat 15 gurupada Dinas Dikpora PemkabTegal. Dalam surat pembata-lannya Gubernur Jateng, BibitWaluyo, memutuskan kenaikanpangkat dari Pembina (IV/a) kePembina Tingkat I (IV/b) bagiPNS bersangkutan. Pembatalanitu dikarenakan ke 15 gurudimaksud menggunakan Pene-tapan Angka Kredit (PAK) pal-su, dalam persayaratan peng-angkatannya.
Seperti informasi yang dida-pat dari sumber resmi di PemkabTegal belum lama ini, 15 guruyang dibatalkan pengangkatan-nya, kesemuanya guru DinasDikpora Kabupaten Tegal. Se-dang surat pembatalannya saatini sudah berada di Dinas Dik-pora setempat. Nama inisialmereka KFA, W, WD, K, HS, S,Z, M, KH, TP, TR, T, SP, KR danWW, kata sumber tadi.
Plt Kepala Dinas DikporaPemkab Tegal, Drs Edi Pramonoketika dikonformasi seputar SKGubernur terkait pembatalankenaikan golongan 15 gurudimaksud membenarkan jikadinasnya sudah menerima SKGubernur itu. Namun pihaknyatidak bersedia merinci nama-nama 15 guru bersangkutan.Kami tidak memegang datanama-nama mereka, ucapnya.
Menurut dia, yang dilakukandinas Dikpora saat ini tengahmembahas dengan pihak ber-
sangkutan terkait kewajiban pe-ngembalian kelebihan pemba-yaran gaji yang diterima mereka,dari Golongan Pembina (IV/a)sedang gaji yang diterimakanyaitu Golongan Pembina Ting-kat I (IV/b). Saat ini kesemua-nya sudah mengembalikan danditerimakan melalui DPPKADPemkab Tegal, nilai masing-masing pengembalian berkisarRp 6 juta sampai Rp 8 juta,jelas Edi Pramono.
Ditambahkan, atas kondisi itupihaknya menyesalkan, karenasepengetahuan dirinya hampirsemua guru diatas merupakankorban permasalahan. Karenapada dasarnya, kesemua gurutersebut merupakan guru yangberprestasi dibidangnya ma-sing-masing. Ini yang kamisesalkan, kenapa mereka yangmenjadi korban. Padahal salahsatu dari mereka pernah me-wakili kasek pada lomba ditingkat Jateng dan meraih juaraII, ibanya.
Sedang menyikapi tentangpembatalan kenaikan pangkatmereka dan dikembalikan kepa-da pangkat golongan semula,pihaknya enggan berkomentarlebih jauh. Semua hasil pem-bahasan dinasnya bakal di-serahkan kepada Pemkab Tegaldan selanjutnya kewenanganterkait itu diserahkan Pemkab.
Sementara, Inspektur Inspek-torat Kabupaten Tegal, H MujiAtmanto SH MM, membenar-kan jika instansinya menerimatembusan terkait pembatalankenaikan golongan pangkat 15guru di Kabupaten Tegal yangdiduga menggunakan PAKpalsu. Pihaknya tidak bersediaberkomentar. (gon)
Golongan15 GuruDibatalkan
PencananganGerakan TegalGotong Royong
BUPATI Tegal, Agus Ri-yanto SSos MM, mengajaksemua masyarakat KabupatenTegal untuk melakukan se-mangat Tegal Gotong Royongdalam kehidupan bermasya-rakat. Hal ini dilakukan agarketerlibatan seluruh stakeholder serta masyarakat dalampembangunan dapat lebih op-timal.
Ajakan Bupati Tegal itudiungkapkan dalam sambutanpada saat pencanangan Gera-kan Tegal Gotong Royongtahun 2011 di Pendopo Ki GedeSebayu, Senin (27/6).
Pencanangan Tegal GotongRoyong dihadiri Bupati Tegal,Agus Riyanto, Ketua DPRD,Rojikin AH, Muspida Plus,kepala SKPD, camat, kades,tokoh agama, tokoh masya-rakat, LSM dan wartawan.Pencanangan program tersebutditandai dengan pemukulankentong dan penandatanganan
Belum melaksanakan semuasaja sudah tergiat, apalagi ketikasemua sudah melaksanakan-nya, tandasnya.
Sebagai langkah awal Gerak-an Gotong Royong, lanjutBupati, pemkab akan membuatetalase yang diletakan di setiappasar. Hal itu dilakukan agargotong royong tidak hanyadilakukan di pedesaan, namunmasyarakat perkotaan jugaharus mensukseskan gerakantersebut. Terkait dengan per-soalan di lapangan, kami mintacamat dan kades berkoordinasidan melakukan komunikasidengan pihak terkait lainnya.Seperti halnya, ancaman ke-keringan di pantura dan Jati-negara, terangnya.
Bupati membeberkan per-soalan yang terjadi saat ini dimasyarakat. Diantaranya, per-soalan Kartu Tanda Penduduk(KTP) da Kartu Keluarga (KK)yang dikelola Disdukcapil, serti-fikasi tanah desa, programbantuan desa, piutang pemkabterhadap RSUD dr Soesilo Slawidan persoalan yang berkem-bang di masyarakat lainnya.(fat)
FATKHUROHMAN/RADAR SLAWI
PENCANANGAN - Bupati Tegal, Agus Riyanto bersama Muspida Plus dan tokoh masyarakatlainnya mengepalkan tangan sebagai tanda dimulainya Gerakan Tegal Gotong Royong di PendopoKabupaten Tegal.
Bupati dan Muspida Kompakprasasti Gerakan Tegal GotongRoyong.
Bupati Tegal Agus Riyantodalam sambutannya mengata-kan, bangsa Indonesia men-capai kemerdekaan denganbersatu dan gotong royong.Jika semangat gotong royongitu dilaksanakan semua masya-rakat Kabupaten Tegal, makapercepatan pembangunan akantercapai dengan mudah.
Gotong royong itu menurutBung Karno adalah pemban-tingan tulang, Jika gotongroyong dilaksanakan oleh se-mua masyarakat, maka semuapembangunan akan lebih mu-dah dilaksanakan, katanya.
Agus Riyanto menjelaskan,Piagam Adipura yang diterima-nya karena tergiat dalam peng-hijauan merupakan salah satubentuk semangat gotong ro-yong. Namun, semangat itubelum dilaksanakan secaramaksimal. Pihaknya berharapdengan pencanangan ini, ma-syarakat dan instansi lainnyabisa merealisasikan semangatgotong royong. Piagam yangditerimanya ini, salah satunyakarena adanya gotong royong.
FATKHUROHMAN/RADAR SLAWI
RALLY SEPEDA Peserta Rally sepeda melakukan fotobersama di halaman sanggar Bakti Pramuka Kwarcab Tegal.
Pramuka SMP 1 Adiwerna Rally SepedaADIWERNA - Dalam rangka mengisi kegiatan liburan sekolah,
Pramuka Penggalang Gugus Depan (Gudep) Pangkalan SMP Negeri1 Adiwerna menggelar Rally Sepeda, Minggu (25/6) kemarin.
Kegiatan yang mengambil start dari halaman SMP 1 Adiwerna itu,dilepas oleh kepala SMP N 1 Adiwerna, Drs Imam Darsono yangdiwakili Pembina Gudep, Iman Zam Zani dan didampingi oleh AlumniPenggalang SMP 1 Adiwerna yang tergabung dalam Pramuka SeniorSMP Negeri 1 Adiwerna (Prasenstuna).
Rally Sepeda yang diikuti 31 Pramuka Penggalang tersebut, diisidengan kunjungan ke beberapa tempat, yaitu Sanggar Bakti PramukaKwarran 11.28.04 Adiwerna, Sanggar Satuan Karya (SAKA)Pramuka Wanabakti Pangkalan Perhutani KPH Pekalongan Barat danfinish di Sanggar bakti Pramuka Kwarcab 11.28 Tegal.
Pembina Gudep SMP N 1 Adiwerna, Iman Zam Zani mengatakan,rally Sepeda ini kali pertama dilaksanakan, yang bertujuan untukmengisi kegiatan liburan sekolah, yaitu dengan kegiatan positif. Satudiantaranya dengan bersepeda santai bersama anggota PramukaPanggalang. Sengaja kita isi liburan sekolah ini, dengan sepeda riabersama adikadik Pramuka, terangnya disela kegiatan.
Kegiatan semacam ini, kata Iman, kedepan akan dijadikan programtahunan Dewan Penggalang SMP Negeri 1 Adiwerna yang bertujuanmenambah wawasan kepramukaan. Selain juga, guna observasiadikadik Penggalang untuk lebih mengenal Sanggar Pramuka yangada di Kabupaten Tegal.
Dengan kegiatan ini, diharapkan akan mempererat tali silaturahimantara Dewan Penggalang dengan alumni, katanya.
Dalam kegiatan sepeda bersama ini juga diisi dengan kegiatanOutbond di Sanggar Pramuka Satuan Karya Pramuka (SAKA)Wanabakti dan Sholat berjamaah di Masjid Agung Kabupaten Tegal diSlawi. Kepala Sekolah juga sangat mendukung dengan adanyakegiatan Rally Sepeda ini, pungkasnya. (fat)
YERI NOVEL/RADAR SLAWI
SAMBUTAN - Pengasuh Majelis Talim Bayanul Ulum, KyaiAsnan, saat memberikan sambutan dalam acara pengajianKhotmil Quran di Desa Suradadi, Kecamatan Suradadi,kemarin.
AntisipasiNIISejakDiniSURADADI -Jamaah Islam Suradadi yang tergabung dalam Majelis
Talim Bayanul Ulum, Sabtu (25/6) malam, menggelar pengajian KhotmilQuran. Kegiatan yang diikuti sebagian besar dari pelajar SD, SMP,dan SMA, ini, bertujuan untuk mengantisipasi ajaran Negara IslamIndonesia (NII) masuk ke wilayah Desa Suradadi, Kecamatan Suradadi.
Kegiatan ini digelar di kediaman Ustad Ahmad Taufik, desa setempat.Hadir dalam kesempatan itu, kyai Asnan asal Desa Suradadi, KHTubagus Fahmi asal Desa Demangharjo, KH Mudasi dari KabupatenBanyumas, Pengurus Pembina Pengamalan Agama (P2A) SuradadiKomarudin, serta tokoh agama, dan tokoh masyarakat.
Pengasuh Majelis Talim Bayanul Ulum, kyai Asnan mengatakan,kegiatan ini merupakan pendalaman agama Islam kepada parasantrinya. Dalam agendanya, para santri Bustanul Ulum, diberikanpelajaran tentang Bilghoib (hapalan) dan Binador (membaca) Al qurandengan baik. Selain itu, juga diisi dengan berbagai hiburan yangbernuansa islami.
Kegiatan ini, cenderung untuk mengantisipasi masuknya ajaran NIIke desa kami, kata Asnan, dalam dialognya dengan Radar.
Dia menjelaskan, dari 150 santri yang tergabung dalam Majelis Talimtersebut, ada 15 santri yang sudah Khotmil Quran. Yakni 7 bilghoib,dan 8 binador. Asnan berharap, bagi santri yang belum mencapai-nya, agar kedepan bisa meraihnya. Hal ini menurutnya, salah satusyarat kelulusan dalam mempelajari Al quran. Dalam istilah pesantrenadalah khataman, imbuhnya.
Sementara itu, Pengurus (P2A) Suradadi Komarudin, mewanti-wanti kepada para santri tersebut, agar jangan cepat terpengaruhdengan ajaran lain yang menyesatkan. Seperti yang saat ini tengahdibicarakan banyak orang, yakni NII.
Cegahlah aliran-aliran yang menyimpang dari garis syariat islam,pungkasnya. (yer)
PENGAJIAN
SLAWI Kebutuhan KartuTanda Penduduk (KTP) bukanhanya kebutuhan warga melain-kan kebutuhan negara secaraadministrasi. Apalagi jika keter-lambatan pembuatan KTP war-ga menuai denda, seharusnyakarena kepentingan bersama,dinas terkait harus melakukansolusi terbaik, Setidaknya ka-rena itu menyangkut banyakaspek termasuk negara. Ideal-nya Disdukcapil membuat la-yanan pembutan KTP kelilingsebagai layanan kepada wargayang membutuhkan.
Kami kira sangat pantas jikaDisdukcapil memikirkan solusiguna melayani kebutuhan war-ga akan KTP. Apalagi sesuaimotto Korpri adalah Abdi Ne-gara sangat layak memberikanlayan yang maksimal, jelasWakil Ketua Komisi IV DPRDKabupaten Tegal dari Gerindra,dr Budi Sutrisno MKes.
Dikatakan oleh Budi Sutris-no, selama ini yang kami tang-kap baik dinas pembuat KTPmaupun warga terkesan hanyaberpolemik tetapi tidak berpikiruntuk mencari solusi layananterbaik. Padahal warga yangpihaknya ketahui tidak meng-inginkan polemik melainkanlangkah nyata terkait layananpembuatan KTP yang maksimalkhususnya warga yang beradajauh dari kota Kabupaten Tegal.
Menurut dia, jika tidak segeradilakukan solusi pelayananpembuatan KTP, pihaknya kha-watir itu bisa menjadi bom
waktu yang justru semakinmengeruhkan keadaan. Untukitu dirinya berharap agar baikwarga maupun dinas terkaituntuk tidak lagi berpolemikseputar pelayanan pembuatanKTP. Coba usulkan solusikepada Pemkab Tegal, apakeluhan warga dan bagaimanabisa melayani warga secara baikakan pembuatan KTP. Jika perlusolusi pembuatan KTP kelilingdari Disdukcapil. (gon)
Disdukcapil HarusLebih Pro Aktif
-
KABUPATENTEGAL SELASA28 JUNI 2011
RADAR TEGAL
7
LINTAS
M GHONI/RADAR SLAWI
PELATIHAN - Salah seorang instruktur pelatihan padakegiatan Peningkatan Kapasitas Managemen Penang-gulangan Bencana, tengah menunjukkan cara menanganikorban bencana.
Pelatihan Penanggulangan BencanaSLAWI Dua angkatan peserta pelatihan peningkatan kapasitas
manajemen penanggulangan bencana yang terdiri dari 100 orangdari tujuh kecamatan berakhir. Peserta itu diberi pelatihan dari berbagaiunsur selain BPBD Pemkab Tegal, juga TNI dan Polri dan sejumlahinstansi terkait di Pemkab Tegal. Tempat penyelenggaraan pelatihanselama empat hari bertempat di Villa Cotel Sri Gintung Bojong, denganbiaya dari APBD Kabupaten Tegal Tahun 2011.100 peserta terdiridari perwakilan perangkat desa di tujuh kecamatan uyang merupakanangkatan I dan II, yaitu Kecamatan Bumijawa, Bojong dan Jatinegara,angkatan I terdiri 50 orang. Angkatan kedua 50 orang dari KecamatanBalapulang, Margasari, Pagerbarang dan Lebaksiu, jelas Plt KalakBPBD Kabid Kesiap Siagaan, Drs Yudo Jatmiko SP, kepada Radar.
Dikatakan Yudo, untuk keseluruhan peserta pelatihan sebanyak250 aparatur desa terdiri dari lima angkatan. Untuk tiga angkatan darisejumlah kecamatan yang belum mengikuti latihan bakal digelar tahappelatihan selanjutnya sekitar bulan Juli sampai Oktober mendatang.Untuk metode yang diterapkan dalam pelatihan itu diantaranyaceramah dan tanya jawab, diskusi panel, praktek lapangan jugabrain storming.
Menurut dia, tujuan dan harapan dari kegiatan itu, sesuai denganletak geografis Kabupaten Tegal diantaranya terdiri dari laut dangunung serta wilayah rawan bencana lain, perlu dilakukan antisipasipenanggulangan dan penanganan bencana secara serius. Darisinilah perlu diterapkan konsep dasar penanganan penanggulanganbencana melalui pelatihan bagi aparatur pemerintah desa, ucapYudo.
Sementara, untuk tenaga pelatih, pihaknya bekerjasama denganaparat TNI Polri dan sejumlah instansi terkait di Pemkab Tegal.Sedangkan hasil yang diharapkan, agar terciptanya komitmenkebersamaan antar aparatur pemerintah desa dan tokoh masyarakat.Sehingga resiko korban jika muncul terjadinya bencana sangat bisadiminimalisir, pungkasnya. (gon)
Meski AkuDidzalimi,KeyakinankuTakkan Goyah
ANDA pernah mendengarkesetiaan seorang Abu BakarAs Shidiq? Sosok sahabat Nabiyang merelakan pahanya digigitular, hanya lantaran tak inginsosok yang dicintainya ituterbangun dari pangkuannya.Saat terbangun Nabi pun kaget,lantas menangis. Kenapa saha-bat tuanya itu merelakan me-nanggung bahaya, demi men-junjung tinggi kepatuhan.
Cerita inilah yang diadaptasioleh dalang suket kondang asalKi Slamet Gundono dalam pemen-tasan wayang-teaternya yangbertajuk Emake Inyong di DukuhKareng Benda, Desa Margasari,Kecamatan Margasari, Jumat (24/6) malam. Pentas yang digelardalam rangkaian kegiatan men-dak (alm) ayahanda dari BupatiTegal ini pun dibarengi denganpenampilan perdana album Te-galan GOne Band di kecamatanini. Penampilan dalang asal DesaDukuh Salam, Kecamatan Slawiyang telah melancong ke sejumlahnegara ini pun memikat wargasekitar.
Adalah Karno Agus Riyanto,lakon dalam pentas EmakeInyong yang memutuskanhijrah ke Solo selepas mena-matkan SMA. Di Kota Keratonitu, Karno berniat menimba ilmu.Sang Emak yang dengan berathati melepas kepergian anaksulungnya itu, kelak tak perluberkecil hati, oleh sebab Karnodianggap sebagai sosok pem-belajar, yang menaruh hormatpada setiap gurunya.
Suatu waktu, sang guru me-nguji keikhlasan Karno dalammenuntut ilmu. Dia memintamuridnya itu untuk dudukbersila, lantas sang guru puntidur dipangkuannya, mengi-ngatkan Karno untuk tak berge-rak, agar ia tak terbangun.Karno pun menyanggupinyadengan gembira. Belum lamagurunya tertidur, ular welingmerayap ke pahanya, lantasmenggigit. Karno ingin ber-teriak dan bangkit, tetapi di-urungkan karena tak ingin sangguru terbangun. Ular pun meng-gigitnya hingga tiga kali. Darahmengalir di pahanya. Karno takbergeming, tutur sang dalang.
Ketika sang guru akhirnyabangun, ia kaget menjumpaidarah yang tercecer dari pahaKarno. Lebih kaget ketika
FATKHUROHMAN/RADAR SLAWI
WAYANG SUKET - Dalang Suket asal Desa Dukuh Salam, Slawi, saat mementaskan Emake Inyongdi Dukuh Karang Benda, Margasari, Jumat (24/6) malam.
Ki Slamet Gundono:Emake Inyong
Karno menjelaskan, bahwa ulartelah menggigitnya, saat sangguru tertidur di pahanya. DiiihKarno, kenapa kau tak bangkirberdiri agar tak tergigit? Dalamshalat saja, kau boleh berlariketika melihat ular di depanmu.Kenapa kali ini tidak kau laku-kan? tanya sang guru sambilberlinang air mata.
Maafkan aku, aku tak ingiguru terbangun oleh gerakku.Maka izinkan, meski ular meng-gigitku, meski aku difitnah,meski aku didzalimi, meskisekian orang berniat menja-tuhkanku, aku tak akan goyah,tak kan surut untuk tetap meme-gang teguh keyakinanku. Bilaperlu, akan kulawan dengansemestinya, jawab Karno.
Cerita pun mengalir renyah.Meski dibalut guyonan segarTegalan ala Gundono, risalahyang disampaikan Gundonotetap menyisakan pesan morilyang mendalam. Sebagian pe-nonton bahkan sampai meni-tikan air mata, menghati alurceritanya. Pentas berakhir saatdua sinden menjemput BupatiTegal, H Agus Riyanto SsosMM dari teras menuju pang-gung. Aku mengenang masakanak-kanak, bisa bermain apasaja, meminta apapun yangdimau. Ada tukang somay,meminta beli, ada tukang cilokmeminta dibelikan. Saat lebaranminta dibelikan baju saat leba-ran. Meminta dibelikan apapunyang dingini, tanpa pernah tahubahwa untuk membelinya perluduit, bahwa bapak kita relaberpeluh keringat. Tanpa tahu
proses, ungkapnya sambilmengusap matanya.
Pentas wayang atraktif inipun berakhir sekitar pukul 23.00WIB. Ratusan penonton darianak-anak, remaja, hingga paraorang tua pun kembali ke ru-
mahnya masing-masing. PesanKi Slamet Gundono pun masihmenggema di pelataran danlorong jalan. Jangan pernahsekalipun menyakiti ibu, apalagimelawannya. Hidupmu takakan bahagia. Hormati guru
dengan layak. Tempatkan keya-kinan, prinsip dan kebenaranpada tempat yang tinggi. Pe-gangkukuhlah, seperti kukuh-nya Karno menerima gonca-ngan, pungkas Gundono diakhir pentasnya. (fat)
-
SELASA28 JUNI 2011
RADARBREBESRADAR TEGAL
8
RSUD Brebes (0283) 671431RSU Bhakti Asih (0283) 671279 / 673481RSIA Mutiara Bunda Tanjung Brebes (0283) 877222RS Dera As Syifa Banjarharjo Brebes (0283) 889588/ 889548Hotel Dedy Jaya Brebes (0283) 673133 / 673158RS Dedy Jaya (0283) 672145/ 672525
TELEPON PENTING
WONGE DEWEK
AJIB AH...
ISMAIL FUAD/RADAR BREBES
BERTANDING - Sejumlah atlet karate tengah bertanding dalamKejuaran Karate Terbuka Minggu (26/6) malam di GOR SasanaAdhi Karsa.
Juara Umum KarateBREBES - Atlet-atlet karate SMA Negeri 1 Brebes membuktikan diri
sebagai juara umum kelas senior dalam Kejuaraan Karate Terbukaantar perguruan se-Brebes, Tegal dan Slawi, Minggu (26/6) malam.Mereka memperoleh medali terbanyak dengan lima emas, dua perakdan satu perunggu. Sedangkan di kelas junior, karateteka dari Gokasi2 Brebes berhasil mendominasi dengan 25 medali emas, 7 perak dan7 perunggu.
Kejuaraan yang memperebut-kan Piala Ketua Umum Forki Kabu-paten Brebes di Gor Sasana AdhiKarsa Brebes ini diikuit 204 atletdari 13 kontingen Brebes, Tegal danSlawi. Acara dibuka oleh BupatiBrebes H Agung Widyantoro SHMSi yang diwakili Asisten Peme-rintahan Drs HM Supriyono.
Ketua Umum Forki KabupatenBrebes Soesnadi Akbar SE ber-harap kemenangan atlet karatekabisa dipertahankan untuk mengikutikejuraan karate di tingkat yanglebih tinggi. Ia berpesan kepadaatlet-atlet untuk terus berlatih.Sebab, karate merupakan olah-raga otak yang memiliki staregidan ketabahan.
Kami bangga dengan atlet-atlet masa depan, semoga bisaterus meningkatkan kapasitas-nya, khususnya kepada parajuara agar tetap berlatih agarbisa mengikuti kejuaraan baik diPekan Olahraga Provinsi (Por-prov), maupun Piala Pangdamdan Piala Gubernur Jawa Te-ngah, cetusnya. (ism)
AkomodirSiswaTakMampuSETELAH pelaksanaan Ujian Nasional Usai, kini gilian sekolah
disibukkan dengan proses Penerimaan Siswa Baru. Namun demikian,dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, proses PSB tersebutrentan dengan tindak pungutan biaya yang dilakukan pihak sekolah.Bahkan beberapa sekolah ada yang melakukannya secara berlebihan.
Ketua LSM Agustus yang bergerak dibidang pendidikan KustoroWHY kepada Radar Senin (26/6) kemarin mengatakan, sejakbeberapa tahun lalu, pemerintah melalui APBN telah mengalokasikananggaran pendidikan yang sangat besar. Jumlah tersebut digunakanuntuk membiayaan pelaksanaan pendidikan di tingkat SD dan SMPsecara cuma-cuma.
Dengan diberikannya alokasi itu, maka sekolah seharusnya tidaklagi melakukan pungutan biaya terhadap orang tua siswa. Apa punbentuknya, tindakan pungutan uang terhadap peserta didik baru itumelanggar aturan. Kami ingatkan kepada pihak sekolah untuk tidakmelakukan pungutan dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB)karena itu melanggar aturan, anggarannya sudah ada dan digratiskankepada siswa baru, tegas Kustoro.
Tidak hanya itu saja, beberapa sekolah yang sudah menyandangpredikat Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) untuk tidakmembatasi siswa-siswi kurang mampu. Selama ini, banyak siswa-siswi yang memiliki kemampuan akademik lebih, namun kesulitan untukbisa masuk ke sekolah RSBI. Hal tersebut mengingat, mereka kesulitanuntuk memenuhi sumbangan sekolah yang jumlahnya terlalu tinggi.
Saya berharap sekolah dengan predikat RSBI bisa memberikankesempatan minimal 20 persen bagi warga tidak mampu. Sehinggamereka bisa mendapatkan pendidikan sesuai dengan kemampuanakademik yang dimiliki, katanya lagi. (har)
TINGKAT kunjungan wisa-tawan agrowisata Kebun TehKaligua di Desa Pandansari,Kecamatan Paguyangan se-makin ramai selama musim libursekolah tahun ini. Marjono, Su-pervisor Obyek Wisata KebunTeh Kaligua saat dikonfirmasimengatakan, pihaknya telahmelakukan persiapan dan pe-nataan berbagai fasilitas diarena agro wisata menyambutmusim libur sekolah ini.
Saat ini terdapat pening-katan pengunjung utamanyadari kalangan sekolah, selainmelakukan wisata dengan fasi-litas out bond, mereka juga ada
yang menggelar perkemahanselama beberapa hari di camp-ing ground, terang Marjono.
Disamping para pelajar, dimusim libur sekolah ini pe-ningkatan jumlah pengunjungjuga terjadi pada wisatawanpaket. Di mana wisatawan yangmemilih jenis paket wisata inisebelumnya telah melakukanpemesanan baik fasilitas mau-pun perjalanan wisata. Di siniwisata memang terbagi dua, adawisatawan harian ada jugawisata paket, jelasnya.
Marjono, yang juga WakilKetua Kelompok Sadar Wisata(Pokdarwis) Kaligua menam-
bahkan, selain panorama kebunteh, wisatawan juga dapatmenikmati peninggalan ber-sejerah seperti Goa Jepang dankesejukan mata air Tuk Bening.Di dalam lokasi juga disediakanfasilitas out bound sepertipermainan titian, jembatangoyang dan permainan jaringlaba-laba.
Selain agro wisata Kaligua,lokasi lain yang banyak dikun-jungi saat ini adalah TelagaTanjeng. Telaga yang memilikiluas 48,5 hektar ini hampir setiapmusim libur selalu ramai pe-ngunjung, termasuk dari luarkota. (teguh supriyanto)
TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES
UJI KETANGKASAN - Pengunjung agro wisata Kaligua sedang melakukan uji ketangkasan di atasjembatan goyang yang ada arena out bond.
Pengunjung Bisa Nikmati Out Bond
Prestasi MTs Negeri Model BrebesJuara Umum Pekan Olahraga dan Seni Kabupaten
MESKI dikenal sebagaisekolah berbasiskan
agama, namun saat inikeberadaan MadrasahTsanawiyah (MTs) tidak
berebda jauh denganSekolah Menengah
Pertama (SMP).Mereka juga banyak
melahirkan juara danprestasi dalam
sejumlah even, sepertiMTsN Model Brebes.
Seperti apa?
LAPORAN: HARVIYANTO
MTSN Model Brebes yangberada di kompleks Islamic Cen-
ter, saat ini telah banyak meraihprestasi, baik akademik mau-pun non-akademik. Sepertidalam Pekan Olahraga dan Seni(Porseni) MTs tingkat Ka-bupaten Brebes berhasil men-jadi juara umum. Sekolah favoritberbasis keagamaan di Brebesitu berhasil memboyong 5 emas,3 perak dan 2 perunggu.
Kepala MTsN Model BrebesH Moh Muntoyo MPd menga-takan, porseni diikuti 98 per-wakilan MTs. Namun sebe-lumnya telah dilakukan prosesseleksi di tingkat koordinatorwilayah (korwil) meliputi wila-yah Brebes, Ketanggungan,Bambangbayang dan Bantar-kawung.
Yang berlomba di sini meru-
pakan perwakilan dari masing-masing korwil, ujarnya di selaperlombaan di arena MTs NModel Brebes Senin (27/6).
Porseni yang menggelar 7macam cabang olahraga danseni juga diadakan di GOR 33Brebes pada cabang bulu tang-kis. Sportivitas yang dijunjungtinggi peserta sangat mem-banggakan kami, ujar Munto-yo, yang juga Ketua KelompokKerja Kepala Madrasah Tsana-wiyah (K3MTs) KabupatenBrebes itu.
Ketua Panitia Porseni AbdulWahib Isma SAg, masing-ma-sing juara 1 di masing-masingcabang akan menjadi duta Ka-bupaten Brebes dalam lombayang sama di Semarang. (*)
HARVIYANTO/RADAR BREBES
TAMPIL - Salah satu peserta Porseni MTs saat sedangnenampilkan kemampuannya di depan dewan juri
Penyerapan Belanja APBD RendahBREBES - Penyerapan be-
lanja pada realisasi APBD 2010belum maksimal. Hal itu mem-buat selisih anggaran yangbesar. Hal itu terungkap saatrapat paripurna dengan agendajawaban Bupati atas panda-ngan umum Fraksi terhadapRaperda tentang LPJ APBD2010 di Islamic Center Brebes,Senin (27/6).
Bupati Brebes H Agung Wi-dyantoro SH MSi mengung-kapkan, Pendapatan Asli Dae-rah (PAD) Kabupaten Brebessecara umum telah tercapai.
Namun, realisasi APBD 2010,terutama pada retribusi daerah,mengalami penurunan. Selainitu, adanya efesiensi belanjaserta adanya beberapa kegiatanbelanja modal yang tidak te-realisir atau belum dilaksanakanpada tahun anggaran 2010.
Kegiatan tersebut dia ntara-nya DAK Pendidikan sertapendampingannya, retensi ke-giatan pembangunan fisik ta-hun 2010, serta dua kegiatanyang belum dilaksnakan sepertipembangunan gedung pari-purna DPRD dan Pembangunan
Kantor Terpadu.Begitu juga pendapatan
Jamkesmas yang dianggarkanRp 22,7 miliar hanya terealisirsebesar Rp 5,26 miliar. Se-mentara realisasi belanja trans-fer khususnya bagi hasil pajakdan retribusi kepada desa padatahun anggaran 2010 menga-lami kenaikan dikarenakan ada-nya kompensasi air baku Kali-giri sebesar Rp 90 juta yangpada tahun anggaran 2009belum dianggarkan, paparBupati.
Dia melanjutkan, PAD Kabu-
paten Brebes untuk tahun 2012diperkirakan akan mengalamipenurunan sebesar 8,80 persendari PAD tahun anggaran 2011.Sedang Prioritas dan PlafonAnggaran Sementara (PPAS)APBD Tahun Anggaran 2012direncanakan sebesar Rp 1,187triliun turun Rp 114,5 juta dariPAD Tahun Anggaran 2011yaitu sebesar Rp 1,3 miliar.
Rencana pendapatan daerahKabupaten Brebes pada tahunanggaran 2012 terdiri atas PAD Rp.74.146.340.000 dan danaperimbangan Rp. 853.271.032.000,
serta pendapatan lain yang sahRp. 260.495.240.000, ungkapnya.
Sementara itu, lanjutnya, be-lanja daerah Kabupaten Brebespada tahun anggaran 2012,direncanakan sebesar Rp.1.381.283.203.000. Rencanabelanja daerah tersebut terdiridari Belanja Tidak Langsung Rp.1.011.530.494.000 dan BelanjaLangung Rp. 369.752.709.000.Sehingga Anggaran BelanjaDaerah akan lebih besar daripada Anggaran PendapatanDaerah atau defisit sebesar Rp.193.370.591.000. (ism)
Waktu Nonton TVakan DiaturDemi Jaga MoralAnak-anak
BREBES - Pemerintah Kabu-paten Brebes berencana akanmembuat peraturan tentangwaktu menonton televisi bagianak-anak. Hal ini didasari ataskeprihatinan menurunnya mo-ralitas generasi muda yangditengarai akibat dari dampaknegatif teknologi. Apalagi atu-ran tersebut telah dijadikanPerdes di salah satu desa.Perdes tersebut mengatur jad-wal mematikan dan menghi-dupkan siaran radio dan ta-nyangan pesawat TV.
Bupati Brebes H Agung Wi-dyantoro SH MSi mengata-kan, pihaknya akan meng-adopsi Peraturan Desa (Per-des) Nomor 145 / 05 Tahun2010 tentang pelarangan ton-ton televisi pada jam belajardan pelarangan penggunaanMadat yang telah dilaksa-nakan Pemdes Karangjong-keng, Kecamatan Tonjong.
Kebijakan adopsi Perdestentang tonton televisi danpenggunaan madat ini akanmenjaga generasi muda kita,Pemkab juga akan melakukan-nya, kata Bupati saat ApelKelompok Masyarakat AntiNarkoba dalam rangka HariAnti Madat sedunia tahun2011se-Kabupaten Brebes diPendopo Kabupaten Brebes,Senin (27/6).
Menurut Agung, perkemba-ngan teknologi yang meng-hasilkan dampak positif jugamelahirkan dampak yang ne-gatif. Sehingga, perlu disi-kapi secara bijaksana danproporsional. Televisi, selainmemiliki kebaikan juga tidakjarang menayangkan kontenyang kurang mendidik. Aki-batnya, pola pendidikan jugasemakin hari semakin ter-cemari arus globalisasi kearah negatif.
Sebagai infomrasi, salahsatu pasal dalam Perdes Ka-rangjongkeng i tu menye-butkan bahwa untuk men-capai suksesnya belajaranak-anak atau para siswa,warga Desa Karangjongkengdilarang menyetel radio danatau menghidupkan pesawatTV pada jam 18.00 - 20.00 WIBkecuali pada saat hari libursekolah.
Dalam kesempatan itu, Bu-pati juga mengharap peme-rintahan desa maupun camatagar lebih proaktif mencegahpenyalahgunaan narkoba ditengah masyarakat.
Hadir dalam acara yangdiikuti 297 perwakilan KamaAnti Narkoba Desa dan 17perwakilan Kama Anti Nar-koba tingkat Kecamatan itu,antara lain Ketua BNNP JawaTengah Kombes Polisi Soe-tarmono DS MSi dan KasatNarkoba Polres Brebes AKPSafari. (ism)
-
SAMBUNGANRADAR TEGAL
9SELASA28 JUNI 2011
Penonton VIPSendratariBorobudur Kecewa
dari halaman 3
Tegal Terjunkan 30 Atlet Andalandari halaman 3
Pelatihan Hidup Sehat Bagi Lansia
Indonesia saat ini mendudukiperingkat keempat dengan jumlahpenderita diabetes terbesar di duniasetelah Shina, India, dan Amerika.Diperkirakan, jumlah penderitanyaakan terus meningkat dari tahun ketahun. Maka, mulai saat ini,rubahlah pola hidup kita menjadilebih sehat agar terhindar daripenyakit berbahaya ini. Salah satucaranya adalah dengan terapiGentong Mas.
Sepintas, Djamin, S.Pd memangterlihat sehat, tapi ternyata, priaberusia 49 tahun itu menderita dia-betes, Saya baru tahu menderitadiabetes 2 bulan yang lalu, ternyatakadar gula darah saya mencapai 500mg/ dL, ujarnya. Ia menduga,karena kurang menjaga pola makansebagai penyebab dirinya mende-rita diabetes.
Tak butuh waktu lama bagiDjamin untuk segera beralih padapengobatan yang alami dan pilih-annya akhirnya jatuh pada Gen-tong Mas, minuman kesehatanherbal alami dengan bahan utamaGula Aren dan Nigella Sativa(Habbatussauda) yang terbuktimanfaatnya bagi penderita dariberbagai penyakit, termasuk dia-betes. Setelah minum secara rutin,Djamin pun mendapatkan man-faatnya, Dulu saya sering kese-mutan, tapi sekarang sudah tidaklagi, duduk sila bisa tahan lama.Tidur jadi nyenyak, bangun tidurpun terasa segar. Terang pria yang
NYAMANNYA BERAKTIFITAS TANPAKELUHAN DIABETES
berprofesi sebagai guru tersebutdengan bahagia.
Diabetes adalah peningkatankadar glukosa darah akibat keku-rangan insulin baik yang sifatnyaabsolut maupun relatif atau resis-tensi reseptor insulin.
Diabetes melitus sangat eratkaitannya dengan mekanismepengaturan gula normal.
Dengan tubuh yang sehat, kiniayah 1 orang anak itu dapatmenjalani aktifitasnya dengannyaman. Ia pun tidak segan-seganmembagi pengalaman sehatnya itudengan orang lain, Mudah-mu-dahan pengalaman saya ini dapatbermanfaat bagi orang lain. Pung-kas warga Kec. Taman, Pemalang,Jawa Tengah tersebut.
Habbatussauda dalam GentongMas dipercaya dapat meningkat-
kan fungsi insulin dan mengurangiresistensi reseptor insulin, se-dangkan Gula Aren berperan dalamoptimal