radar tegal 16 sep 2015

20
CMYK Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal RADAR TEGAL Polisi Kepung Pesta Miras *Wis akeh korbane, bener Pak Polisi SKT Warga Harus Diproses *Warga kayong rada bongbong Rp. 3.000,- RABU, 16 SEPTEMBER 2015 APA MANING... SKT Warga Harus Diproses TEGAL – Ketua DPRD Kota Tegal H Edy Suripno menegaskan, secara final, DPRD telah menyampaikan bahwa tanah yang ditempati warga RT 7 dan 8, RW 3, Kelurahan Panggung, Kecamatan Tegal Timur, merupakan tanah negara bebas. Sesuai Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960, tentang Peraturan Dasar Pokok- Pokok Agraria (UUPA), batas akhir konversi dari hukum Belanda ke Indonesia adalah tahun 1980. K. ANAM SYAHMADANI/RATEG AUDIENSI - Warga RT 7 dan 8, RW 3, Kelurahan Panggung audiensi dengan DPRD. ke hal 7 kol 5 IMAM HUSEIN/JAWA POS DEMO - Ribuan pekerja honorer yang tergabung dalam PGRI menggelar aksi mogok dan unjuk rasa di depan gedung DPR/MPR, Jakarta, Selasa (15/9). Sedot Gaji Rp 34 T, Uang Pensiunan Rp 900 T JAKARTA - Meskipun diluruk 21 ribu lebih tenaga honorer kategori II, yang minta diang- kat langsung menjadi CPNS, pemerintah tidak goyah. Pe- merintah tetap menggantung nasib ribuan tenaga honorer itu. Alasannya adalah peng- angkatan honorer menjadi CPNS beresiko menyedot anggaran yang sangat besar. Menteri Pendayagunaan Apa- ratur Negara dan Reformasi Bi- rokrasi (PAN-RB) Yuddy Chris- nandi kemarin menerima per- wakilan dari para tenaga hon- orer kategori II, yang umumnya guru dan petinggi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Yuddy mengatakan, saat ini jumlah tenaga honorer ka- tegori II yang gagal seleksi pengangkatan pada 2014 lalu ada 439.965 orang. ke hal 7 kol 1 Polisi Kepung Pesta Miras Melibatkan Para Pelajar SLAWI - Upaya cepat dilaku- kan jajaran Polsek Slawi ketika mendengar informasi adanya aktivitas pesta miras oplosan di areal GOR Tri Sanja Slawi. Tim yang dikomandani Kapolsek Slawi Iptu Galuh Pandu Pandega ber- hasil mendeteksi lokasi, dan me- lakukan pengepungan areal se- belum akhirnya mengeler ke- enam ABG berstatus pelajar ke Mapolsek setempat, Senin ( 14/ 9) jelang Magrib kemarin. Kapolres AKBP RH Wibowo melalui Kaposek Slawi Iptu Ga- luh, menyatakan dalam peme- riksaan petugas menemukan HERMAS PURWADI/RADAR SLAWI INTEROGASI - Kapolsek Slawi mendoktrin pelaku pesta miras oplos, untuk tidak kembali melakukan aktifitas serupa, kemarin. ke hal 7 kol 1 Menag Ingatkan Tim Sweeping Para Jamaah Persiapan Armina MAKKAH - Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan Hari Raya Idul Adha jatuh pada Ka- mis (24/9) mendatang. Artinya, puncak penyelenggaraan iba- dah haji 1436H/2015M, yaitu wukuf di Arafah akan dilang- sungkan sehari sebelumnya, yaitu Rabu (23/9). Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi terus me- matangkan persiapan satuan operasional Arafah, Muzdalifah, dan Mina atau yang biasa di- sebut Armina. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin meng- ingatkan bahwa dalam masa Ar- mina, ada tiga sweeping yang harus dilakukan oleh petugas PPIH. Menag minta proses swee- ping itu bisa dilakukan dengan baik, untuk memastikan tidak ada jamaah haji yang tertinggal. “Sweeping harus dilakukan secara masif dan betul-betul ber- sih,” tegas Menag dalam rapat koordinasipersiapanSatopARMINA di kantor Daker Makkah, Senin malam. Hadir dalam kesempat- an ini, 11 anggota Amirul Hajj, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Abdul Djamil, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis, Kadaker Makkah Arsyad Hidayat, serta para Ke- pala Seksi Daker Makkah. Menurut Menag, ketiga sweep- ing tersebut yang pertama ada- lah penyisiran yang dilakukan pada 8 Dzulhijjah malam. Me- nag mengingatkan PPIH untuk ke hal 7 kol 1 KPK Himbau Setnov Lapor JAKARTA - Drama pertemuan Ketua DPR Setya Novanto dan bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump belum usai. Setya yang mengaku menerima pemberian dari Trump berupa topi diminta melaporkannya ke Komisi Pem- berantasan Korupsi (KPK). Lembaga anti- rasuah itu akan menilai pemberian tersebut termasuk jenis gratifikasi atau bukan. ke hal 7 kol 5 DEWI SANDRA Berkarir untuk Syiar Agama SEJAK memutuskan berhijab, banyak pe- rubahan yang dialami penyanyi dan artis Dewi Sandra. Selektif memilih pekerjaan salah satu- nya. Tidak hanya di dunia acting, namun panggung musik tanah air. Bahkan, di setiap karya ter- barunya, Dewi berusaha untuk menjadikan sebagai media syiar aga- ma Is- l a m . ke hal 7 kol 1 GRAFIS: DNP/RATEG LEGISLATIF

Upload: jaelani-hutabarat

Post on 23-Jul-2016

305 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

Radar Tegal 16 sep 2015

TRANSCRIPT

CMYK

Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

RADAR TEGAL

Polisi Kepung Pesta Miras*Wis akeh korbane, bener Pak Polisi

SKT Warga Harus Diproses*Warga kayong rada bongbong

Rp. 3.000,-RABU, 16 SEPTEMBER 2015

APA MANING...

SKT Warga Harus DiprosesTEGAL – Ketua DPRD Kota Tegal H Edy

Suripno menegaskan, secara final, DPRD telahmenyampaikan bahwa tanah yang ditempatiwarga RT 7 dan 8, RW 3, Kelurahan Panggung,Kecamatan Tegal Timur, merupakan tanahnegara bebas. Sesuai Undang-Undang Nomor5 Tahun 1960, tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA), batas akhir konversidari hukum Belanda ke Indonesia adalahtahun 1980.

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

AUDIENSI - Warga RT 7 dan 8, RW 3, KelurahanPangg ung audiensi dengan DPRD.

ke hal 7 kol 5

IMAM HUSEIN/JAWA POS

DEMO - Ribuan pekerja honorer yang tergabung dalam PGRI menggelar aksi mogok dan unjuk rasa di depan gedung DPR/MPR, Jakarta, S elasa (15/9).

Sedot Gaji Rp 34 T, Uang Pensiunan Rp 900 TJAKARTA - Meskipun diluruk

21 ribu lebih tenaga honorerkategori II, yang minta diang-kat langsung menjadi CPNS,pemerintah tidak goyah. Pe-

merintah tetap menggantungnasib ribuan tenaga honoreritu. Alasannya adalah peng-angkatan honorer menjadi CPNSberesiko menyedot anggaran

yang sangat besar.Menteri Pendayagunaan Apa-

ratur Negara dan Reformasi Bi-rokrasi (PAN-RB) Yuddy Chris-nandi kemarin menerima per-

wakilan dari para tenaga hon-orer kategori II, yang umumnyaguru dan petinggi PersatuanGuru Republik Indonesia(PGRI). Yuddy mengatakan, saat

ini jumlah tenaga honorer ka-tegori II yang gagal seleksipengangkatan pada 2014 laluada 439.965 orang.

ke hal 7 kol 1

Polisi KepungPesta Miras

Melibatkan ParaPelajar

SLAWI - Upaya cepat dilaku-kan jajaran Polsek Slawi ketikamendengar informasi adanyaaktivitas pesta miras oplosan diareal GOR Tri Sanja Slawi. Timyang dikomandani Kapolsek SlawiIptu Galuh Pandu Pandega ber-hasil mendeteksi lokasi, dan me-lakukan pengepungan areal se-belum akhirnya mengeler ke-enam ABG berstatus pelajar keMapolsek setempat, Senin ( 14/9) jelang Magrib kemarin.

Kapolres AKBP RH Wibowomelalui Kaposek Slawi Iptu Ga-luh, menyatakan dalam peme-riksaan petugas menemukan

HERMAS PURWADI/RADAR SLAWI

INTEROGASI - Kapolsek Slawi mendoktrin pelaku pesta mirasoplos, untuk tidak kembali melakukan aktifitas serupa, kemarin. ke hal 7 kol 1

Menag Ingatkan Tim Sweeping Para JamaahPersiapan Armina

MAKKAH - Pemerintah ArabSaudi telah menetapkan HariRaya Idul Adha jatuh pada Ka-mis (24/9) mendatang. Artinya,puncak penyelenggaraan iba-dah haji 1436H/2015M, yaituwukuf di Arafah akan dilang-sungkan sehari sebelumnya, yaituRabu (23/9).

Panitia Penyelenggara IbadahHaji (PPIH) Arab Saudi terus me-matangkan persiapan satuanoperasional Arafah, Muzdalifah,dan Mina atau yang biasa di-sebut Armina. Menteri AgamaLukman Hakim Saifuddin meng-ingatkan bahwa dalam masa Ar-mina, ada tiga sweeping yangharus dilakukan oleh petugasPPIH. Menag minta proses swee-

ping itu bisa dilakukan denganbaik, untuk memastikan tidakada jamaah haji yang tertinggal.

“Sweeping harus dilakukansecara masif dan betul-betul ber-sih,” tegas Menag dalam rapatkoordinasi persiapan Satop ARMINAdi kantor Daker Makkah, Seninmalam. Hadir dalam kesempat-an ini, 11 anggota Amirul Hajj,Dirjen Penyelenggaraan Haji dan

Umrah Abdul Djamil, DirekturPelayanan Haji Luar Negeri SriIlham Lubis, Kadaker MakkahArsyad Hidayat, serta para Ke-pala Seksi Daker Makkah.

Menurut Menag, ketiga sweep-ing tersebut yang pertama ada-lah penyisiran yang dilakukanpada 8 Dzulhijjah malam. Me-nag mengingatkan PPIH untuk

ke hal 7 kol 1

KPK Himbau Setnov LaporJAKARTA - Drama pertemuan Ketua DPR

Setya Novanto dan bakal calon presidenAmerika Serikat dari Partai Republik, DonaldTrump belum usai. Setya yang mengakumenerima pemberian dari Trump berupa topidiminta melaporkannya ke Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK). Lembaga anti-rasuah itu akan menilai pemberian tersebuttermasuk jenis gratifikasi atau bukan.

ke hal 7 kol 5

DEWI SANDRA

Berkarir untuk Syiar AgamaSEJAK memutuskan berhijab, banyak pe-

rubahan yang dialami penyanyi dan artis DewiSandra. Selektif memilih pekerjaan salah satu-nya. Tidak hanya di dunia acting, namunpanggung musik tanah air.

Bahkan, di setiap karya ter-barunya, Dewi berusahau n t u k menjadikan

s e b a g a imedia syiar aga-ma Is- l a m .

ke hal 7kol 1

GRAFIS: DNP/RATEG

LEGISLATIF

Harian Pertama KebanggaanWong Tegal

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Lukman Setiawan, Dwi Nurmawan, Dirut: Yanto S. Utomo,Direktur: Moh. Sukron. Pemimpin Umum: Moh. Sukron.Pemimpin Redaksi: M. Sekhun. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan. Redaktur Pelaksana: Zuhlifar Arrisandy. Koord. Liputan: M. Fathurrohman.Redaktur: Embong Sriyadi, Khikmah Wati, Laela Nurchayati, Adi Mulyadi. Kota Tegal: Rohman Gunawan, Abidin Abror, Agus Wibowo, K. Anam Syahmadani. Brebes:Hervianto, Ismail Fuad. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi: Hermas Purwadi, Yeri Novelli, Muh. Fatkhudin. Pemalang: Moh. Khasanudin (Kepala Perwakilan), AgusPratikno, M. Ridwan, Siti Maftukhah. Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Setiawan (Koordinator), M Yahya, Dedy Irawan, Dwi Nanda P, Asep Ariadi S, Rizki

Fauzan. Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Taufiq Ismail (Manager), Kharisma Dewi, Arifudin Yunianto, Riyanto Harjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi. Event/Off Print: Wahyu Suroto. Pemasaran:Sunarjo (Manager), Wahyu Subagyo, Umaman Sahareka, Muslih, Zaenal Muttaqin, Rokhim. Keuangan: Yela Ramadiah (Manager), Dwi Titi Lestari (Perpajakan), Lita Rahmiati, Astri Prayudita, Syafriani Maulidah, Mubin, Djuhaeri Effendi,Moh. Erlin, Imron Rosyadi. HRD: Hesti Prasetyani. Manager Cetak Komersil: M. Abduh. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl. Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting), fax (0283) 340004. Jakarta :Ferdinansyah, Eko Suprihatmoko. Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp 3.000/eks. Percetakan: PT Wahana Java SemestaIntermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal.

Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 33.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 17.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp 20.000/baris, Iklan Colour: Rp 44.000/mm kolom.Iklan halaman 1 (depan): Rp 80.000/ mmk. Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%. NPWP: No: 01.994.052.7-511.000. Bank: Bank Mandiri Cab. Tegal a.n. PTWahana Semesta Tegal No. Rek: 139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek: 1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal.

Percetakan Radar Tegal menerima cetak komersil untuk koran, tabloid, majalah, buku, LKS, dll.

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkan perasaan Anda ke rubrikNgresula ini via SMS ke 082220810043, email [email protected] atau melalui surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal . Tulis dengan bahasa yang sopan atau bisa jugamenggunakan bahasa Tegalan. Isi ngresula mutlak menjadi tanggung jawab pengirim SMS, email, dan surat.

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapi tanda pengenal/surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerimaimbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.

DENGAN rezim devisa bebasyang kita anut, naik dan turunnyakurs memang hal biasa. Namun,nilai tukar kita memang tergolongamat labil. Dihantam sentimen sedikit

saja sudah langsung goyah. Ditinggaldana-dana asing sebentar saja

sudah langsung goyang. Harusada perbaikan fundamental agarkurs kita bisa lebih stabil.

Hal fundamental pertama tentu dari sisi neraca pem-bayaran. Transaksi berjalan kita mulai sering defisit karenaneraca perdagangan yang tekor. Jika impor kita terus-terusan lebih tinggi daripada ekspor, akan sulit mengharapnilai tukar rupiah kita menjadi stabil. Dari sisi neraca per-dagangan itu, kita terus-menerus tertekan oleh impormigas.

Konsumsi minyak yang terus meningkat dan sebaliknya,produksi yang terus menurun, membuat neraca perdagangankita terus terancam. Itu tidak bisa dibiarkan. Harus ada upayauntuk mengerem konsumsi minyak. Tak ada cara untukmengatasinya selain mengembangkan energi alternatif.

Sayang, saat negara-negara maju sudah menyiapkanpengembangan energi alternatif, kita masih engganmelakukannya. Padahal, jelas-jelas kita bukan lagi eksporterminyak. Kita adalah net importer minyak yang akan selaluterpukul apabila harga minyak naik. Jika harga minyak naik,sementara konsumsi tidak turun, nilai impor migas kita akanmembesar. Ujung-ujungnya, transaksi berjalan kita kembalitertekan. Rupiah pun kembali goyah.

Sisi fundamental lainnya adalah pendalaman pasarkeuangan. Saat ini pasar modal kita masih dikuasai banyakmodal asing. Karakter dana asing yang ditanam melaluipasar modal biasanya jangka pendek. Dana-dana itu bisasewaktu-waktu lari kembali ke negeri asalnya. Jika ituterjadi, lagi-lagi rupiah kita akan goyah.

Figur data itu tentu sangat berbahaya. Sebab, jikaperusahaan berpenghasilan rupiah dengan mudah bisaberutang dolar, bakal ada tekanan besar terhadap rupiahapabila utang tersebut jatuh tempo. Harus ada regulasiyang ketat untuk menahan agar utang dolar tidak terlalumudah dilakukan.

Hal lain adalah konsistensi pelaksanaan UU Mata Uang.Kewajiban menggunakan rupiah dalam transaksi domestikbukan hal yang bisa ditawar. (*)

BAGI para guru yang ingin karya tulisnya diterbitkan di halamanini, bisa dikirim melalui email [email protected] juga dengan foto pose santai.

RupiahkuSayang,RupiahkuMalang

15OPINIwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU, 16 SEPTEMBER 20152

TELEPON PENTING1. Pemadam Kebakaran (0283) 3254292. Pelayanan Gangguan PLN (0283) 3422453. Polresta Tegal (0283) 3561154. Rumah Sakit Umum Kardinah (0283) 356067 / 3419385. Pelayanan Gangguan PDAM (0283) 356175 / 3583166. Stasiun Besar Tegal (0283) 3530187. Terminal Bis Tegal (0283) 354696 / 3546958. Rumah Sakit Amanah Mahmudah (0283) 61835049. Pelayanan 24 Jam (0283) 340999, 340399,

RS Mitra Keluarga Tegal 3390390UGD, Laboratorium, Radiologi, Apotek, AmbulanceJl. Sipelem No. 4 Kemandungan Tegal

AGENDA HOTELHOTEL KARLITA

Rabu dan Sabtu, Show DJ and Dancer Performancepukul 23.00-03.00 WIB di Zodiak Discotheque dan VIPKaraoke.

HOTEL BAHARI INN TEGAL

- Setiap Kamis malam

Live Musik di Cafe Nelayan, Mulai Jam 19.00 WIB

- Sabtu

Happy Our di Musro Diskotik, Jam 20.00 - 03.00 WIB

Hotel dan HiburanHotel Bahari Inn Tegal (0283) 343399Hotel Karlita (0283) 358050Orange Karaoke (0283) 322022 Anggraeni Hotel (0283) 881011Jl. Ahmad Yani No. 159 Ketanggungan - BrebesDian Hotel (0283) 877216Jl. Cendrawasih No 304 Tanjung- Brebes Hotel Dedy Jaya (0283) 673133 / 673158

Komitmen PeningkatanKarya Ilmiah

Tasrip SPd MMGuru MTs Negeri Bojong Kabupaten Tegal

GAGASAN dan terobosansejumlah kalangan pendidik,pengawas dan stakeholder

pendidikan di Kabupaten Te-gal, terutama dalam wadahmedia publikasi ilmiah ForumGuru Profesional (FGP) di ba-wah Kementerian Agama Ka-bupaten Tegal, menjadi salahsatu alternatif sebagai saranakomunitas dalam partisipasipengembangan karya tulis gu-ru dan sebagai sarana pe-ngembangan dan meningat-kan profesionalitas guru. Fo-rum ini dibentuk sebagai per-wujudan dan kewajiban mu-tlak dalam pemenuhan dankebutuhan Angka Kredit danpengembangan Keprofesio-nalan berkelanjutan bagi gurudengan Golongan kepang-katan tertentu. Entahlah jikatidak ada peraturan tentangkeharusan syarat-syarat terse-but dalam Kenaikan Golo-ngan tertentu apakah forumini akan terbit ?

Tentu tidak elok dan tidaketis ketika pertanyaan itumuncul, namun kemunculanForum ini menjadi salah satuwahana kreatifitas Ilmiah yangmemilki nilai positif dan mem-bangun, dukungan dan kon-tribusi hasil karya ilmiah dika-langan pendidik dan stekhol-der pendidikan merupakan“ruh” hidup dan matinya fo-rum ini. Mudah-mudahan fo-rum ini bukan sekedar sebagaiarena publikasi karya ilmiahsekelompok tertentu sajayang hanya akan digunakansebagai akses publikasi seba-gai pemenuhan syarat ke-pangkatan. Namun lebih luas,forum ini memiliki cita-citameningkatkan kualitas pen-didik yang berkesinambung-

an, dengan akses yang lebihkongkrit , mulai dari hal-halteknis pembelajaran akses kar-ya ilmiah, metode penulisanilmiah, tata cara desain karyailmiah, sampai menghasilkankarya ilmiah secara paripurna.

Desain Forum memilki pe-ranan yang dominan, olehkarenanya regulasi pemerata-an dan aksesibilitas menjadisasaran forum, sehingga jang-kauan dan sasaran lebih mak-simal, teknis dan metode da-pat terbagi menjadi beberapaicon, mulai dari tingat pemula,menengah dan mahir, artinyaforum ini menjadi wadah ke-terwakilan pendidik yang me-miliki tingkat kualifikasi yangheterogen. Dengan konsep inimaka forum ini dapat dimilikioleh insan pendidik tanpa ter-kecuali baik yang Status pen-didik dalam wadah ASN (Apa-ratur Sipil Negara) maupunpendidik yang non ASN. KaryaIlmiah bagi pendidik menjadisalah satu trend suatu tun-tutan profesionalisme kema-hiran pembelajaran sekaligussebagai prasyarat peningka-tan kinerja. Forum Guru Profe-sional (FGP) dalam tampilanperdananya memunculkankarya-karya yang berdimensinuansa edukasi, baik dalamwujud hasil Penelitian Tin-dakan Kelas, maupun karyailmiah penelitian hasil pem-belajaran.

Namun demikian progressreport selama penerbitan danperkembangan publikasimenjadi tuntutan public se-hingga proses transformasipembelajaran studi ilmiah dankaya ilmiah dari para pendi-dik, para tokoh dan stekholderdapat dirasakan sebagai mo-

mentum pembelajaran, mo-mentum kreatifitas dan ino-vasi pembelajaran. Sudah ku-run waktu lima bulan setelahberdirinya (Mei 2015) hinggakini belum muncul penerbi-tan baru sebagai komitmenForum yang dilontarkan padaacara perdana Launching Fo-rum Guru Profesional sekali-gus pelaksanaan seminar pen-didikan di Gedung PGRI Ka-bupaten Tegal. Sosialisasi pu-blik merupakan suatu keharu-san baik dalam lingkungan fo-rum Guru Profesional, ForumMusyawarah Guru Mata Pela-jaran (MGMP), maupun fo-rum-forum yang lain yang ber-sifat informasi publik dikala-ngan pendidik dan stekholderpendidikaan.

Kreativitas Kecintaan Karyailmiah dikalangan pendidikterutama diwilayah Kabupa-ten Tegal dan sekitarnya ma-sih tergolong rendah,

dan memiliki daya pemaha-man dalam merancang, melak-sanakan penelitian, surveydan publikasi ilmiah juga ma-sih minim. Oleh karena itu FGPsebenarnya memiliki kelelua-saan dalam memulai danmendesain langkah-langkahpembelajaran untuk parapendidik,terutama para pen-didik yang belum memahami,belum mengenal secara men-dalam dari hal-hal teknis pem-belajaran akses karya ilmiah,metode penulisan ilmiah, tatacara desain karya ilmiah, sam-pai menghasilkan karya ilmiahsecara paripurna.

Para pendidik sedang me-nunggu kejutan dari FGP un-tuk segera membentuk group-ing secara teknis dalam pem-belajaran karya ilmiah bersa-

ma-sama, sehingga FGP jugamemiiki peran, dan fungsi pe-nyampaian pembelajaran se-cara teknis kepada pendidik.Sehingga FGP tidak terkesanhanya sebagai wadah pe-ngumpul karya ilmiah, atauselektor karya-karya ilmiahyang masuk ke FGP untukkemudian diterbitkan. Hasil-hasil karya ilmiah yang telahditerbitkan perdana sebagaiupaya untuk memacu parapendidik untuk segera me-nyusul pada proses pener-bitan berikutnya.

Namun demikian tentunyaalangkah lebih menarik ketikasetiap hasil karya yang diter-bitkan dinarasikan latar bela-kang dan asal usul hasil karya,sekaligus proses pembuatandan pengujian hasil karya,sehingga pembaca yang ter-tarik untuk mempraktikan,tertarik untuk meneliti, dantertarik untuk menerapkankonsep, metode atau hal lainyang tersaji dalam hasil karyaakan mengikuti langkah-langkah dengan mantap danoptimis.

Kementerian Agama Kabu-paten Tegal sebagai induksekaligus pengarah terbangundan terbentuknya Forum Gu-ru Profesional, merupakanperwujudan langkah untukmembangun dan upaya me-ningkatkan kreativitas pendi-dik dinaungan kementerianAgama Kabupaten Tegal. Se-hingga Forum guru profesio-nal sebagai komunitas keil-muan dalam meningkatkankarya-karya ilmiah dilingu-ngan pendidik KementerianAgama Kabuaten Tegal. Ko-mitmen ini sudah sepatutnyadidukung dan disupport de-

ngan maksimal, agar Forumdapat eksis dan berjalan secaramaksimal, sehingga memacupeningkatan profesionalismePendidik di lingkungan Ke-menterian Agama denganharapan target dan pening-katan mutu pendidikan bang-sa semakin meningkat dan se-cara tidak langsung data me-ningkatkan kualitas Sumberdaya Insani bangsa ini.

Langkah kecil ini diharap-kan dapat menggugah komu-nitas-komunitas yang lain un-tuk bergerak searah dan bersi-nergi dalam membentuk danmengembangkan potensi-potensi keilmuan di bidangkarya ilmiah, Inovasi, dan ko-munitas kreatifitas lainnya se-bagai upaya penyokong ke-majuan pendidikan dan bang-sa. Komunitas yang sudah adasemakin meningkatkan diri-nya baik kualitas, dan kuanti-tasnya, sehingga implemen-tasi dan aplikasi hasil karyailmiah semakin komplit untukdapat dijadikan acuan, danpedoman dalam pembelaja-ran di madrasah-madrasahyang ada.

Tidak ketinggalan pula se-tiap waktu-waktu tertentu ha-rus ada upaya uji daya ukurkemampuan hasil karya il-miah, berupa lomba, diskusi,lokakarya, seminar dan seje-nisnya. Tujuan kegiatan iniuntuk menyatukan langkah,meningkatkan mutu hasil kar-ya, dan pengujian implemen-tasi hasil karya yang telah dite-rapkan.

Pada akhirnya karakter dankepribadian pendidik, pesertadidik dan masyarakat menjaditujuan akhir domain hasilpendidikan. (*)

Zuhlifar ArrisandyRedaktur Pelaksana

Aja Seenake BoyokePLN ari mateni lampu aja seenake

boyoke. Kuwe PLN wilayah Bumija-wa misale Sigedong ari perbaikan ajasakepenake boyok. Soale akeh singdirugikna. Kaya tukang las, tower, lanusaha liyane. Sing professional, ajadolanan.

+6285229048574

getan nemen. Ana urusan miras bisaora enteng-enteng yah heran kula.Apa kurang wani atao kurang tegasyah petugase mbrantas miras? Apapenjual dan pemakai sing pancenbandel? Tulunglah aja setengah bran-tase, tur ning operasi nang daerah-daerah cilik aja ngaton-ngatoni petu-gas pan grebegan. Siji maning soalnarkoba len. Kabeh tempat-tempathiburan, kosan, apa maning sekolah-sekolah dicek urine kabeh soale kuwejuga meresahkan nemen. Wes kepi-ben carae, kaya Kota Batang giatnemen berantas miras dan narkoba.Matur nuwun.

+6285649205079

Mangkate BengiNemen

Kepada pimpinan PO Dedy Jayaaku melu ngresula kiyeh. Tulung di-perbaiki anak buahe sampeyansingning Pos Borobudur Jakarta Barat(Jakbar). Loken wingi jam setengahwolu bengi aku pan balik ning Tegal,jarene sing ngedol karcis pan langsungmangkat. Gadine aku tuku. Eeehhh…mangkate malah jam 11 bengi. Gonora dugal sing endi? Li dudu sepisankiye tok maning.

Sing TegasSanksine....

Usul maning kiye, mbokancocog juga diberlakukan jammalam. Khususe nggo pelajar. Apamaning seng lagi seneng demenan,ning melebihi jam 9 wengi megindolan apa keluyuran dimein sangsi.Kaya Kota Purwakarta krungu-krungu mberlakukan jam malam.Terlebih kota-kota liyane juga wesakeh. Soale ngenes deleng bocah-bocah siki pada ucul dewek-deweklaka aturane.

Aja Setengah-setengah

Maca RADAR TEGAL dina Sabtunang halaman 23 INSIDEN dadi gre- +6285842718877 +6285649205079

15EKSISwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 2015 33333

PENGUMUMAN LELANG KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGANDengan perantaraan Kantor KPKNL Tegal, PT. Bank Mega Tbk. KC Tegal, akan melaksanakanPenjualan di Muka Umum/Lelang Eksekusi berdasarkan pasal 6 UUHT Nomor 4 Th. 1996terhadap Jaminan Debitur atas nama :1. SUMIATI

Sebidang tanah terletak di Desa Kalirandu, Kec. Petarukan, Kab. Pemalang, berikutbangunan dan atau segala sesuatu di atasnya tersebut dalam SHM No. 625 seluas ± 371m2 a.n. MASDUKI bin TJARTO.Harga Limit Rp 204.200.000,- Uang Jaminan Rp 204.200.000,-

2. A S R I N- Sebidang tanah terletak di Kel. Pelutan, Kec. Pemalang, Kab. Pemalang, tersebut

dalam SHM No. 04984 seluas 77 m2 atas nama ASRIN berikut bangunan dan atausegala sesuatu yang melekat di atasnya.Harga Limit Rp 51.000.000,- Uang Jaminan Rp 51.000.000,-

- Sebidang tanah terletak di Kel. Pelutan, Kec. Pemalang, Kab. Pemalang, tersebutdalam SHM No. 3572 seluas 75 m2 atas nama ASRIN berikut bangunan dan atausegala sesuatu yang melekat di atasnya.Harga Limit Rp 60.000.000,- Uang Jaminan Rp 60.000.000,-

3. SUPRIYADISebidang tanah terletak di Desa Kuta, Kec. Belik, Kab. Pemalang, berikut bangunan danatau segala sesuatu di atasnya tersebut dalam SHM No. 102 seluas ± 1.450 m2 atas namaSUPRIYADI.Harga Limit Rp 219.000.000,- Uang Jaminan Rp 219.000.000,-

WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN LELANG :Hari Rabu/30 September 2015, dimulai pukul 10.30 WIB s.d. selesai

Tempat : Kantor KPKNL Tegal, Jln. KS Tubun No. 12, KOTA TEGAL

Syarat-syarat Lelang :1. Peminat/calon peserta lelang wajib memiliki NPWP serta diharuskan menyetor uang

jaminan sebagaimana tercantum paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaanlelang melalui Virtual Account (VA) Bank BRI yang akan dikirim melalui email pesertalelang setelah melakukan pendaftaran. Pendaftaran peseta lelang dilakukan melaluialamat domain www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id.

2. Pemenang lelang diwajibkan membayar pelunasan harga lelang paling lambat dalamwaktu 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang.

3. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajibannya, maka dinyatakan Wanprestasidan uang jaminan lelang disetorkan ke Kas Negara sebagai pendapatan jasa lainnyaserta peserta lelang akan dimasukkan ke dalam DAFTAR HITAM LELANG.

4. Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang, Uang jaminan dikembalikan melaluirekening.

5. Penyetor uang jaminan tidak dapat menuntut ganti rugi apabila lelang dibatalkan.6. Penawaran Lelang melalui email, dan ditutup 1 (satu) jam sebelum pelaksanaan lelang.

Pemenang lelang akan diumumkan seketika itu juga di tempat lelang setelah diketahuipemenangnya berdasarkan penawaran tertinggi yang telah mencapai/melampaui harga limit.

7. Barang yang dilelang apa adanya, Peminat/calon peserta lelang dapat melihat kondisibarang sejak pengumuman diterbitkan sampai dengan sebelum pelaksanaan lelang.Peserta lelang dianggap telah mengetahui dan menyetujui ketentuan/persyaratanlelang melalui email.

Penjelasan lelang dan informasi lainnya dapat menghubungi Sdr. Elly Yunita (SME Auc-tion Staff ), atau KPKNL Tegal (0283) 325011, 324986.

Tegal, 16 September 2015Ttd.

PT. Bank Mega, Tbk. KC Tegal

PENGUMUMAN LELANG KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

PT Bank BTPN MUR Area Tegal dengan perantara KPKNL Tegal akan melaksanakanLelang Eksekusi berdasar Ps. 6 UUHT Nomor 4 Tahun 1996 atas jaminan milik Debiturberikut ini :• SUPRIYO

Sebidang tanah berikut bangunan dan atau segala sesuatu yang melekat di atasnya,terletak di Desa Kubangwungu, Kec. Ketanggungan, Kab. Brebes, tersebut dalam SHMNo. 661 seluas 230 m2 atas nama KARWIYAH.Harga Limit Rp 225.000.000; Uang Jaminan Rp 45.000.000,00

PELAKSANAAN LELANG :Hari Rabu/30 September 2015, dimulai pukul 10.30 WIB s.d. selesai

Bertempat di Kantor KPKNL Tegal, Jln. KS Tubun No. 12 Kota Tegal

Syarat-syarat Lelang :1. Peminat/calon peserta lelang wajib memilki NPWP dan menyetor uang jaminan

sebagaimana tercantum melalui rekening RPL 118 KPKNL Tegal untuk PDJ QQ LelangNo. 0101-01-000603-30-1 pada PT. Bank BRI (Persero) KC Tegal paling lambat/harussudah efektif satu hari sebelum pelaksanaan lelang;

2. Pemenang lelang diwajibkan membayar pelunasan harga lelang paling lambat dalamwaktu 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang;

3. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajibannya, maka dinyatakan Wanprestasidan uang jaminan lelang disetorkan ke Kas Negara sebagai pendapatan jasa lainnyaserta peserta lelang akan dimasukkan ke dalam DAFTAR HITAM LELANG;

4. Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uangjaminannya tanpa potongan dengan menunjukkan asli bukti setoran, dan identias diri;

5. Penyetor uang jaminan tidak dapat menuntut ganti rugi apabila lelang dibatalkan;6. Penawaran Lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat;7. Barang yang dilelang apa adanya, Peminat/calon peserta lelang dapat melihat kondisi

barang sejak pengumuman diterbitkan sampai dengan sebelum pelaksanaan lelang.Penjelasan lelang dan informasi lainnya dapat menghubungi Sdr. Afit Wirawan (CP: 0857-8601-0001), atau KPKNL Tegal (0283) 325011, 324986.

Tegal l6 September 20l5Ttd.

ARM PT Bank BTPN Tbk MUR Area Tegal

MENYIKAPI berbagai ma-cam bencana yang dialami diIndonesia, siswa-siswi SMPMuhammadiyah Adiwerna(Musawerna) mencoba untukmemberikan dukungan bagipara korban bencana. Salahsatunya adalah bencana ke-bakaran hutan yang ada diRiau dan Jambi.

Diawali dengan pengara-

han yang disampaikan bagiankesiswaan Burhanudin me-ngenai pentingnya kepedu-lian kita sebagai sesama ma-nusia terhadap orang-orangyang terkena bencana.

‘’Minimal kita bantu dengandoa agar bencana ini segeraberakhir,” ungkap Burhan.

Kabut asap akibat kebakaranhutan yang menimpa daerah

ISTIMEWA/RATEG

PEDULI - Siswa-siswi SMP Muhammadiyah Adiwerna memberikan dukungan bagi para korban bencana kebakaran hutan di Riau dan Jambi.

Musawerna Peduli Bencanatersebut sangat menggangguaktifitas warga yang ada di sana.Akibat asap tersebut berbagaimacam penyakit bisa menimpamereka. Terutama penyakitinfeksi saluran pernapasan akut(ISPA). Udara di Riau dan Jambiberstatus bahaya.

‘’Berita dari berbagai mediakatanya Pekanbaru sudahtidak layak huni lagi karena

hanya 5 % udara yang bisadihirup,’’ tambahnya.

Selain itu, lanjut Burhan, hasilpertanian bisa menurun akibatbencana ini. ‘’Selama ini kitatahu bahwa Riau dan Jambiadalah penyumbang hasil taniberupa karet dan Sawit yangcukup besar,’’ katanya.

Eva sebagai ketua IkatanPelajar Muhammadiyah

(IPM) di SMP MuhammadiyahAdiwerna mengajak teman-teman semuanya untuk ber-doa bersama bagi teman-te-man yang ada di sana. Agarbencana ini segera berakhirdan bisa beraktifitas kembaliseperti biasa. Terutama bisabersekolah seperti teman-te-man di daerah yang lain yangbisa hidup normal. (ela/wan)

Peringati HariKunjunganPerpustakaan

TEGAL - Dalam rangka harikunjungan Perpustakaan, pe-serta didik kelas 2 - 3 SD Mu-hammadiyah 1 (Mutu) KotaTegal, mengunjungi Perpus-takaan Daerah (Perpusda) se-tempat.

Kedatangan rombonganSD Mutu disambut dengansangat baik oleh petugas Per-pustakaan Daerah Kota Tegal,antara lain Arif Pitono, Puji.Peserta didik diajak berkelilinguntuk melihat koleksi perpus-takaan dan lingkungannya,serta membaca buku-bukuyang ada.

Menurut Arif Pitono, pihak-nya menyambut baik kun-jungan rombongan SD MutuKota Tegal. Sebab dengan ke-giatan semacam ini, diharap-kan bisa menumbuhkan mi-nat siswa untuk membaca.

“Siswa kelas 2 dan 3 sudahharus diajari untuk tertarikmembaca, salah satunya de-ngan kegiatan kunjungan kePerpustakaan Daerah. Se-hingga siswa bisa berkelilingmelihat koleksi buku, seka-ligus membaca buku yangada,” kata ARif.

Kepala SD Muhammadiyah1 Kota Tegal, Bahrun N aimSPd, mengungkapkan, pihak-nya sangat berterima kasih,atas sambutan baik dari petu-gas Perpustakaan Daerah Ko-ta Tegal. Sehingga peserta di-dik SD Mutu bisa berkeliling,melihat koleksi buku yang ada,serta membacanya.

“Kami akan upayakan laku-kan kunjungan ke perpusta-kaan daerah secara rutin, un-tuk meningkatkan minat bacapeserta didik. Dan yang lebih

DEDE NADIYANAH/RATEG

MEMBACA - Peserta didik SD Mutu Kota Tegal mengunjungiPerpustakaan Daerah, untuk menumbuhkan minat baca.

utama bisa menambah ilmupengetahuan, karena bisamembaca koleksi buku yangada,” papar Bahrun Naim.(dya/hun)

SD Mutu Kunjungi PerpusdaJAKARTA - Misi Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan(Mendikbud) Anies Baswe-dan memuliakan guru diper-tanyakan Persatuan Guru Re-publik Indonesia (PGRI).Anies malah dinilai senangmenyengsarakan guru lewatkebijakannya.

“Mana itu janji memuliakanpara guru. Semua serba diper-sulit dan sedikit-sedikit dipo-tong kok tunjangan gurunya.Itu namanya menyengsara-kan guru,” kata Ketua PB PGRISulistyo kepada JPNN di Ja-karta, kemarin.

Dia menyebutkan beberapakebijakan yang membuat gu-

ru resah.Di antaranya adalah pem-

berlakukan ujian kompetensiguru (UKG) di mana standar-nya harus 5,5. Bila capaianUKG di bawah stadar itu, tun-jangan profesi guru (TPG) di-potong.

Kebijakan lainnya adalahpembiayaan sertifikasi yangharus dilakukan oleh gurusendiri.

Padahal sertifikasi meru-pakan tanggung jawab pe-merintah.

“UU Guru dan Dosen yangbuat pemerintah, tapi merekapula yang melanggar,” ujarSulistyo. (esy/hun/jpnn)

Ini yang menurut saya ti-dak adil,” sambung Ahok.

Ahok membandingkan-nya dengan Sekolah TinggiAkuntansi Negara (STAN)dari segi lulusan. “Kalaumenurut saya, kalau IPDNmau dipaksakan terus yasilakan, tapi ini menjadisemacam STAN SekolahTinggi Akuntansi Negara,Anda lulus tidak wajib jadibea cukai. Anda harus te-tap seleksi, karena seleksisekarang semua udah dite-rima, seluruh universitasditerima,” ujar suami Vero-nica Tan itu.

Hari ini, Ahok melaku-kan pertemuan denganKetua Umum Dewan Pe-ngurus Nasional Ikatan Ke-luarga Alumni PerguruanTinggi Kepamongprajaan(IKAPTK) DjohermansyahDjohan di Balai Kota, Ja-karta.

Pertemuan yang berl-angsung pukul 15.30 WIBini dilakukan imbas usulanAhok agar IPDN dibubar-kan. “Beliau ingin tahu ke-napa saya minta enggakperlu ada IPDN,” ujar Ahok.(gil/hun)

JAKARTA - GubernurDKI Jakarta Basuki TjahajaPurnama mengusulkanagar Institut PemerintahanDalam Negeri dibubarkan.Usulannya disesuaikan de-ngan keputusan PresidenJoko Widodo, terkait mo-ratorium pegawai negerisipil (PNS) selama lima ta-hun.

Dengan adanya morato-rium PNS, Ahok, sapaankaribnya menyarankanagar lulusan IPDN diselek-si terlebih dahulu.

“Tapi lulusan IPDN ha-rus kami terima terus. Apa-kah ini tidak mengakibat-kan selama lima tahun diisipenuh dengan orangIPDN. Apakah semua lulu-san IPDN pasti bagus? Ter-nyata enggak juga, di sinisaya sudah ketemu kok.Ada yang bagus enggak?Ada,” kata Ahok di BalaiKota, Jakarta, kemarin.

“Kalau moratorium PNSberarti seluruh lulusanIPDN juga tidak boleh teri-ma, baru adil. Karena diamasuknya enggak melaluites dan promosi terbuka,rekomendasi dari daerah.

Lulusan IPDNTetap Diseleksi

PGRI Tantang Keseriusan Mendikbud

15OLAH RAGAwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 20154

ISC Ajang Bergengsi dan PositifKwarran Suradadi di SD NegeriSuradadi 4 Kecamatan Sura-dadi.

Kegiatan tersebut dihadiripembina dari masing-masinggugus depan (gudep) di keduakecamatan. Ketua KwaranWarureja, Ali Aksan SPd me-nyambut baik sosialisasi da-lam mensukseskan perhelat-an nasional Indonesia ScoutsChallenge (ISC) 2015-2016.Kepada para peserta yang me-wakili masing-masing gudepdiharapkan bisa menyimakhal-hal apa saja yang disam-paikan narasumber.

Sehingga ke depannya bisamengikuti kegiatan, sekaligusmempersiapkan segala sesua-tunya sejak dini agar bisa me-ngukir prestasi. ISC, katanya,merupakan salah satu ajang

untuk menunjukkan kemam-puan adik-adik penggalangdalam even berjenjang mulaidi tingkat kwarcab, kwarda,kwarnas, bahkan bisa dilan-jutkan hingga ke Amerika Se-rikat.

Khusus untuk Kwaran Wa-rureja, kebetulan di perte-ngahan Oktober nanti akanmenggelar jambore ranting(jamran) yang akan diikuti se-kitar 40 regu dari SD/MI sertaSMP/MTs. Sehingga ini bisamenjadi pemanasan, sekali-gus memilih regu terbaik yangakan dikirim ke tingkat kwar-cab.

“Kami sangat mendukungkegiatan ini, karena bisa men-jadi sarana bagi adik-adik me-rengkuh prestasi dalam ke-giatan positif melalui ISC,” te-

rangnya.Sedangkan Ketua Kwaran

Suradadi, Khumaedi menu-turkan, ISC 2015-2016 me-rupakan ajang bergengsi yangbisa membawa harum namadaerah. Untuk itulah, dia sa-ngat mendukung dan mena-ruh apresiasi yang tinggi ke-pada peserta yang hadir da-lam sosialisasi agar bisa me-neruskan kepada semua pihakterkait untuk bersama-samamensukseskan gelaran ISC.

Kwaran Suradadi, jelasnya,tentu akan bekerja keras untukbisa ambil bagian dalam agen-da tersebut. Bahkan, tidak ter-tutup kemungkinan untukmelaju hingga ke tingkat kwar-da maupun kwarnas dengandukungan semua pihak ter-kait.

Dengan persiapan yang ma-tang, papar dia, tentu diha-rapkan hasil akhirnya bisa lebihbaik. Karenanya, apa yang di-sosialisasikan dalam kesem-patan ini bisa menjadi wawa-san, sekaligus pengalamandan sebagai pijakan. Sehinggasaat pelaksanaan ISC nanti se-muanya bisa berjalan sesuaiharapan.

“Mudah-mudahan inimenjadi awal positif sehinggadapat melangkah menjadilebih baik,” harapnya.

ISC merupakan aktivitasberkemah sekaligus berkom-petisi yang seru untuk anakdidik (penggalang ramu) yangduduk di bangku kelas IV, V,dan VI SD/MI dengan batasanusia maksimal 12 tahun ditahun 2016. (gun/zul)

ROCHMAN GUNAWAN/RADAR SLAWI

PAPARKAN - Tim Radar Tegal (Jawa Pos Group) tengah memaparkan agendapelaksanaan Indonesia Scout Challenge (ISC) di Kwaran Suradadi.

Dukung ISC, TargetKalahkan Jateng

BANDUNG – Gelombang pelaksanaan IndonesiaScouts Challenge (ISC) 2015-2016, telah sampai ke JawaBarat (Jabar). Dalam pertemuan yang berlangsunghangat di Gedung Pakuan, Gubernur Jabar AhmadHeryawan merespons positif terhadap kegiatan ke-pramukaan tingkat penggalang ramu itu.

Aher (sapaan Ahmad Heryawan) yang juga ketuaMajelis Pembimbing Daerah (Mabida) Kwarda PramukaJabar bahkan menyatakan, dukungan pada ISC. Ter-lebih, pada 2013 lalu Kwarda Jabar berhasil menjadiPramuka tergiat ke 2 setelah Jawa Tengah.

Oleh karena itu, menjadi target pada 2018 nantiKwarda Jabar bisa lebih meningkatkan prestasi lagi.Artinya, menjadi Kwarda tergiat pertama denganmengalahkan Kwarda Jawa Tengah. Target tersebutsepintas memang berat.

Namun, dengan kebersamaan dan dukungan darisemua stakeholder, dia yakin tujuan pelaksanaan ISCini bisa tercapai.

Kemudian, kata dia, pada pelaksanaan ISC 2015-2016, Jabar harus menjadi yang terbaik. Agar semakinmenjadi kwarda yang bisa memberi kontribusi bagipembangunan bangsa. Sekaligus bisa menjadi contohuntuk kwarda lainnya.

Aher menilai, tujuan ISC sangat bagus. Sebab, me-miliki misi mengembangkan anak dalam bidang ke-tangkasan Pramuka. Dengan begitu, anak akan bisaberbaur dengan alam dan anggota Pramuka dari daerahlain. Bisa menunjukkan ketangkasan mereka dalammorse maupun semapur.

’’Pramuka itu kan menggabungkan beberapa aspek.Seperti aspek keagamaan, mengajarkan berbagai kete-rampilan pada anak,” kata pria yang juga anggota Pra-muka ketika sekolah, saat menerima Tim ISC 2015-2016.

Hadir dalam pertemuan, Penanggung Jawab ISCNasional Puji Agus Santoso, Penanggung Jawab ISC Jabar-Banten Rahmad Kartolo, General Manager BandungEkspres Suhendrik (Pimpinan Jawa Pos Group Jabar) danSekretaris Kwarda Pramuka Jabar Eka Harijanto.

Sementara itu, Sekretaris Kwarda Pramuka Jabar EkaHarijanto menegaskan, kegiatan ISC akan mengundangbanyak peserta. Sebab, semua Pramuka akan kumpulbersama dalam kegiatan itu. (mg/zul)

ROCHMAN GUNAWAN/RADAR SLAWI

SOSIALISASI – Para peserta sangat antusias menyimak sosialisasiISC yang digelar di Kwaran Warureja, Selasa (15/9) kemarin.

WARUREJA – RoadshowTim Radar Tegal (Jawa PosGroup) dalam rangka menso-sialisasikan Indonesia ScoutsChallenge (ISC) kembali ber-gulir. Kali ini, Selasa (15/9), timbertandang ke Kwartir Ranting(Kwaran) Warureja yang dipu-satkan di SD Negeri Sukareja 3Kecamatan Warureja pukul08.00 WIB dan dilanjutkan ke

ROMA – Laga AS Romaversus Barcelona di Sta-

dion Olimpico diniharinanti akan menjadi laga ke-

100 bagi Lionel Messi di pen-tas Liga Champions.

Tentu-nya seperti su-

dah menjadi tradisipemain berjuluk LaPulga ini, perayaanakan dilakukan de-ngan mencetak goldan mengalahkan la-wan yang dia hadapi.Serigaka Roma tentuharus mengantisipasi

hal ini jika ingin memetiktiga poin di kandang sendiri.

Bagimanapun Messi punyaposisi tersendiri dalam sejarahLiga Champions. Dia adalah pe-

main yang sukses meraih empattrofi Liga Champions bersamasatu tim. Dia juga pemain per-tama yang melewati rekor RaulGonzalez, top skorer sepanjang

masa di Li-ga Champions. Lewat 77 gol yangsudah dikoleksinya, Messi kinimenggeser posisi Raul tersebut.

Messi tentu ingin memolescatatannya itu saat melakoni lagake-100. Apalagi, dia dalam kon-disi yang prima usai menjadi pe-nentu kemenangan saat Barce-lona menjinakkan Atletico Ma-drid di ajang La Liga pekan lalu.Tentunya segenap pemain Barca,terutama mitra Messi di lini de-pan yakni Luis Suarez dan Ney-mar akan membantu Messi mera-yakan momen bersejarah itu de-

ngan kenangan yang indah.Laga kontra Roma juga men-

jadi momen istimewa untuk LuisEnrique yang pernah menukangiRoma musim 2011/2012. Dia di-

pecat setelah gagal mem-bawa Roma finish di zonaEropa. Dinihari nanti, Enri-

que akan kembali ke Olimpicosebagai pelatih Barca dengan misimengalahkan bekas klubnya itu.

”Apa yang saya lalui di Romamembuat saya menjadi pelatihyang lebih baik. Saya memiliki ke-nangan indah di sana,” kata Enri-que seperti dilansir Four Four Two.

Sementara, gelandang Barca,Javier Mascherano sudah siapmengantisipasi laga sulit yang diaprediksi bakal berlangsung diOlimpico. ”Roma memeragakansepak bola yang bagus. Merekamemiliki kualitas dan kami tahumereka akan berjuang untuk se-tiap bola. I Giallorossi tahu cara-nya bertahan dengan baik, jaditidak akan mudah untuk men-jebol gawang mereka. Ini akanmenjadi laga yang sulit,” ungkap

Mascherano.Untuk diketahui, Roma akan

menjamu Barca dengan modalkemenangan 2-0 dari Frosinonedi pentas Serie A. Namun keme-nangan itu diraih lewat permain-an yang kurang meyakinkan. Me-reka juga masih belum diperkuatKevin Strootman dan MiralemPjanic yang menepi akibat ce-dera. Tetapi itu tak membuat ce-mas skuad AS Roma. (ish/zul)

Roma Diharapkan Tampil tanpa BebanROMA – Rekor Cleansheet yang

dicatatkan Wojciech Szczesnypada musim ini, memberikan ke-percayaan diri kepada kiper ASRoma tersebut untuk mengha-dapi Barcelona di kompetisi Li-ga Champions.

Dalam tiga pertandinganSerie-A musim ini, Szczesnymemang belum kebobolansatu gol pun. Kiper yang di-pinjam dari Arsenal tersebutmerasa yakin bahwa AS Ro-ma bisa meraih kemenang-an atas Barcelona di babak

penyisian grup Liga Championsmusim ini.

“Kemenangan atas Frosinonedio Serie-A adalah kemenanganyang penting bagi kami. Sekarangkita bisa fokus ke Liga Champi-ons. Kami memang berharap un-tuk menghadapi klub besar se-perti Barcelona,” kata Szczesnydikutip dari Tribal Football.

Szczesny juga mengaku tidaktakut dengan gedoran anak-anakCatalan. “Takut? tentu tidak. Saatberhadapan dengan Juventus,kami telah menunjukkan bahwa

kami memiliki po-tensi,” jelasnya.

Sementara itu,Allenatore AS RomaRudi Garcia menyebuttimya bakla tampil tan-pa beban ketika meng-hadapi Barcelona yangdiakuinya sebagai ung-gulan kuat. (ish/zul)

SIARAN LANGSUNGKamis (17/09)

pukul 01.45 WIB

REUTERS/ALBERT GEA

REKOR – Kiper AS Roma,Wojciech Szczesny (kiri) kem-bali akan berduel denganNeymar.

TUMPUAN - Lionel Messi tetap menjaditumpuan Barcelona untuk menda-patkan poin di kandang AS Roma.

REUTERS/JAVIER BARBANCHO

15ALL SPORTwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 2015 55555

OLYMPIAKOS PIRAEUS V BAYERN MUNCHEN

FOKUS MUNCHEN!FOKUS MUNCHEN!FOKUS MUNCHEN!FOKUS MUNCHEN!FOKUS MUNCHEN!

CHELSEA V MACCABI TEL AVIV

Kans Terbaik Kembalikan MomentumLONDON – Chelsea se-

dang terpojok setelah me-nelan tiga kekalahan danhanya meraih satu keme-nangan dalam lima laga awalPremier League. Akibat ca-tatan buruk itu, para pemainberada dalam tekanan psi-kologis yang cukup berat.The Blues akan berjuanguntuk keluar dari tekanan itusaat menjamu Maccabi TelAviv dalam laga fase grupLiga Champions di Stam-ford Bridge, dinihari nanti.

Kekalahan ketiga Chelseadialami saat menghadapiEverton, akhir pekan lalu.Posisi tim langsung terlem-par ke peringkat 17 atau ha-nya satu tingkat di atas zonadegradasi. Itu merupakanstart terburuk Chelsea di Pre-mier League sejak diambilalih taipan asal Rusia RomanAbramovich, Juli 2003 silam.

Tak ayal, berbagai isu me-nyeruak ke permukaan. Se-jumlah media menilai per-forma negatif Chelsea dipicuoleh terjadinya perpecahandi ruang ganti pemain. Mir-ror, misalnya, menulis lapo-ran tentang insiden adu mu-lut antara kapten John Terrydengan bomber Diego Cos-ta. Klub memang sudahmembantahnya. Tetapi te-

kanan tak akan hilang hanyadengan sebuah bantahan.

Sebaliknya, tekanan akansepenuhnya hilang jika TheBlues kembali ke jalur ke-menangan. Dan itu bisa di-mulai saat menghadapiMaccabi dinihari nanti.”Tentu saja kami tidak ba-hagia. Semua orang sedihatas hasil yang kami raih.Kami dalam momen yangsulit, hanya meraih empatpoin dari lima laga bukanlahhal yang normal untuk timseperti Chelsea,” kata gelan-dang Nemanja Matic sepertidilansir ESPN.

”Saya sungguh tak tahuapa yang terjadi, tapi ini jelasbukan hal positif. Kami harusbisa melakukan yang lebihbaik lagi sebagai tim. Berun-tung kami memiliki jadwalmenghadapi Maccabi. Kamiharus menang untuk me-nyuntikkan lagi kepercaya-an diri tim dan untuk fans,”Matic menambahkan.

Bagi Jose Mourinho, halutama yang harus dia laku-kan untuk mengembalikantimnya ke jalur kemenanganadalah dengan menyusunulang strategi di lini bela-kang dan lini depan. Dalamlima laga awal Premier Lea-gue, dua sektor itu jelas men-

jadi kelemahan utama tim-nya. Di lini depan, misalnya,Diego Costa dan kawan-kawan hanya mampu mele-sakkan tujuh gol saja darilima pertandingan.

Yang paling mengkhawa-tirkan adalah kemampuan dilini belakang. Di sektor itu,The Blues sudah kebobolan12 gol dalam lima pertan-dingan. Jumlah itu menja-

dikan Chelsea sebagai timyang paling banyak kebo-bolan di Premier League.Mou mungkin bisa menyia-satinya dengan merubahbarisan belakangnya.

John Terry yang dimain-kan dalam empat laga Chel-sea di Premier League,mungkin sudah saatnya di-simpan saat menghadapiMaccabi. (ish/zul)

ARSENE Wenger dan Arse-nal sepertinya tidak pernahmenyerah dalam mendapat-kan tanda tangan striker RealMadrid Karim Benzema. Bursamusim dingin pun disebut-sebut sebagai agenda perjua-ngan Wenger selanjutnya.

Sejak bursa transfer musimpanas yang berakhir akhirAgustus lalu, nama Benzemabegitu melekat pada klubyang finis di peringkat ketigaPremier League musim lalutersebut. Faktor French con-nection dengan Wenger, di-tanbah dengan adanya nasi-hat dari legenda Arsenal Thier-ry Henry yang mengatakanbahwa Benzema merupakankepingan terakhir dari skuadThe Gunners musim ini, mem-buat Benzema begitu diminatijasanya oleh Arsenal.

Namun, lobi yang dilaku-kan Wenger pun sia-sia mana-kala Presiden Real FlorentinoPerez dengan tegas menolakproposal harga yang diperki-rakan mencapai EUR 60 Juta(sekitar Rp 971,8 Miliar). Perezmengatakan bahwa Benzemamasih dibutuhkan oleh El Realdalam mengarungi kompetisi

musim ini.Senada dengan Perez, stri-

ker timnas Prancis itu jugamenyatakan bahwa dirinyamasih betah bersama denganSergio Ramos dkk di SantiagoBernabeu. Musim ini Benzemajuga tampil menawa denganmembukukan dua gol di liga.

“Faktanya, aku tidak akankemana-mana,” tegas Ben-zema dalam wawancara de-ngan program televisi PrancisTelefoot. “Aku berada bersa-ma klub terbaik di dunia danaku akan terus bekerja sepan-jang tahun karena aku baha-gia disni,” jelasnya.

Namun, segalanya bisa ter-jadi ketika paro pertama kom-petisi berakhir. Harian kuningInggris Metro melansir beritayang dilaporkan oleh mediaSpanyol Fichajes bahwa Ben-zema akan hengkang dariMadrid pada musim dinginnanti.

“Bagaimanapun, klub rak-sasa Spanyol itu dilaporkanakan mendengarkan penawa-ran potensial terkait Benzemayang dilayangkan kepada me-reka,” ujar Metro dalam ketera-ngannya. (apu/zul)

Tetap Kejar Benzemadi Bursa Musim Dingin

BERLIN - Olympiakos Piraeusbisa menjadi “kulit pisang” yangakan menjatuhkan Bayern Mu-nchen di fase grup Liga Champi-ons. Karena itu, pelatih BayernPep Guardiola mewanti-wantianak asuhnya agar meningkatkanlevel permainan mereka saat ber-tandang ke Stadio Georgios Ka-raiskáki, Yunani, dinihari nanti.

Salah satu yang diminta Pepkepada para pemainnya adalahmenjaga fokus hingga laga bera-khir. Pep mengeluarkan pernya-taan itu setelah menyaksikan ba-gaimana timnya berjuang saatmengalahkan Augsburg di ajangBundesliga pekan lalu. Saat itu,Bayern sempat tertinggal 0-1 dibabak pertama dan baru bisamembalikkan skor menjadi 2-1 dibabak kedua. Pep tak ingin hal ituterulang saat menghadapi Olym-piakos.

“Bahasa tubuh kami di babakpertama melawan Augsburg tidak-lah bagus. Dan permainan kamisangat, sangat lambat. Kami harusmemperbaiki itu di laga-laga beri-kutnya. Kami harus bermain sela-ma 90 menit, tidak hanya untuk 45menit,” kata Guardiola seperti di-lansir The National.

”Kami tak boleh mengulangiperforma seperti melawan Augs-burg. Laga di Yunani tak akan mu-dah dan aka nada atmosfer per-musuhan yang kental. Kami harusbermain sangat baik sejak menitpertama, bukan pada menit ke-46seperti saat melawan Augsburg.Kami harus langsung bermain se-rius,” striker Robert Lewandowskimenambahkan.

Bayern menduduki peringkatdua di klasemen sementara Bun-desliga dengan mengantongi poinsempurna dalam empat laga awal.Mereka hanya kalah selisih goldari Borussia Dortmund yangmemuncaki klasemen se-mentara. SementaraOlympiakos adalahpemuncak klasemen

sementara Liga Yunani setelahmenyapu bersih tiga lagaawal Superleague dengankemenangan.

Untuk diketahui, saat ber-tandang ke markas Olympia-kos, Pep sendiri sudah bisamenurunkan Mario Goet-ze yang sempat absen saatmenghadapi Augsburgakibat cedera kaki.

Tetapi Pep tak bisa me-mainkan dua pemain sa-yap andalannya, FranckRibery dan Arjen Robbenyang masih bergelut cede-ra.

Namun Olympiakos takmau terkecoh dengan absen-nya Ribery dan Robben.

“Kami tidak ingin ber-bicara banyak ten-tang pemain me-reka yang tidaktampil. Itu tidakmembuat banyakperbedaan. Ba-yern memilikiskuad yang sa-ngat berkuali-tas.

Kami hanyabutuh fokus un-tuk diri sendiri. Ka-mi percaya bisa me-raih sesuatu sebabjika kami tidak per-caya, itu artinya ka-mi sudah kalah se-belum bertan-ding,” ujar bekO l y m p i a k o sOmar Elabdel-laoui. (ish/zul)

REUTERS/Regis Duvignau

BURUAN - Karim Benzema (tengah) tetap diburu Arsenal.

Reuters/John Sibley Livepic

SERIUS - Jose Mourinho memimpin langsung latihanskuadnya menjelang laga pertama fase grup LC.

LEGENDA Bayern Munichdan timnas Jerman, DietmarHamann menilai torehanyang diraih Josep ‘Pep’ Guar-diola bersama Bayern tak be-gitu menggembirakan. Mala-han dia menyarankan agarBayern memecat Pep sesegeramungkin. Pep memang ber-hasil membawa Die Rottenjuara Bundesliga dua musimberturut, namun di LigaChampions, mereka selalumentok sampai semifinal.

“Saya percaya klub tak akantampil terlalu buruk kalau me-reka mendatangkan pelatihlain. Kalau saya harus meni-lainya dengan skala satu sam-pai sepuluh saya akan mem-berikan lima, tepat di tengah,”kata Hamann kepada Sky.

“Saya tidak tahu apakahLouis van Gaal atau Jupp Hey-nckes masih akan bertahansebagai pelatih dengan hasil

seperti itu. Anda bisa kalahmelawan Real Madrid atauBarcelona tapi kenaifan me-reka sangat menjengkelkan,”katanya lagi.

Jika ingin tetap dianggaplayak menangani Bayern, Pep

harus berprestasi di kancahEropa. “Tahun ini Guardiolamesti jujur. Jika dia ingin dike-nang sebagai kesuksesan diaharus menjuarai Liga Champi-ons,” ucap dia. (wam/tom/zul)

Sarankan Bayern Pecat Guardiola

Getty Images

DIRAGUKAN – Kualitas Josep Guardiola (kanan) melatihBayern Munchen mulai diragukan.

KESEMPATAN – Striker BayernMunchen, Robert Lewandowskiberpeluang besar meraih poinpenuh di kandang lawan.

REUTERS/Michaela Rehle

15INSIDENwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 20156

TEGAL - Sie Propam bekerjasama dengan Dokkes PolresTegal Kota, menggelar tes urinesecara mendadak terhadap se-mua fungsi yang dilakukan se-cara acak, Senin (14/9) pagikemarin. Selain anggota Polres,jajaran dari sektor pun tak luputdari pemeriksaan petugas.

Kapolres Tegal Kota AKBPBharata Indrayana, SIK mela-lui Waka Polres Kompol R Si-hombing,SH,MH menyam-paikan, tes urine dilakukanpada 31 anggota secara acakdan mendadak dengan tujuananggota bersih dari narkobasehingga pemberantasan be-nar-benar berjalan di wilayahhukum Polres Tegal Kota.

“Kami menginginkan ang-gota bersih dari Narkoba unt-uk anggota kita ambil secaraacak dan mendadak. Sehing-ga tidak ada kesan rekayasa,selain itu nantinya seluruhpersonel Polri maupun Pega-wai Sipil Polri termasuk parapejabat mengikuti kegiatanyang sama,’’ ungkapnya.

Dijelaskan, bahwa tes urineini dilakukan sebagai wujudtanggungjawab polisi sebagai

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

PANTAU - Waka Polres Kompol R Sihombing SH MH, memantau kegiatan tes urine.

31 Anggota Polisi Ikuti Tes Urinepenegak hukum, dan menun-jukkan keseriusan polisi da-lam memerangi peredaranNarkoba, sebelum menang-kap para pelaku Narkoba, ha-rus dilakukan tes urine terha-dap anggota.

“Tes urine tidak ada pembe-ritahuan sebelumnya, dan me-mang dilakukan secara men-dadak kepada seluruh ang-gota satuan hingga Polsek,setelah mereka apel di MarkasPolres Tegal Kota,’’ tegasnya.

Menurut Wakapolres, pe-tugas langsung melakukan tesurine dan semua anggotanyasetelah apel dilarang keluarmarkas. Kapolres berharapdengan kegiatan tes urine ter-sebut dapat meningkatkandisiplin dan kepatuhan seba-gai anggota Polri jangan sam-pai ada yang menyalahgu-nakan narkoba.

“Anggota Polri sebagai pe-negak hukum, sudah menjadikewajiban mematuhi seluruhperaturan yang berlaku, ter-masuk urusan narkoba,” kataKapolres menegaskan.

Pada pemeriksaan hasil tesurine terhadap ratusan anggo-

tanya, R Sihombing, menam-bahkan pihaknya tidak mene-mukan anggota yang terindi-kasi menggunakan narkoba.Dan kegiatan tes urine terse-but, akan dilakukan secara ru-tin atau berkala terhadap ang-gotanya guna mencegah pe-nyalahgunaan narkoba.

“Kami tidak menemukansatu pun anggotanya yang ha-silnya tes urine positif. Merekasemuanya negatif,” kata Waka.

Sementara Kasi Propam IPDAGede Parwata menambahkansesuai dengan Program Prio-ritas Kapolri dimana salah satutugas Propam yakni Polisi Ber-sih yang mana seluruh anggo-ta tidak boleh melakukan per-buatan tercela dan harus ber-buat sesuai dengan proseduryang ada. Sehingga melaluikegiatan ini diharapkan tidakada pelanggaran yang dilaku-kan anggota. “Selain kegiatantersebut, kami juga telah me-laksanakan Ops Gaktiplin ter-masuk razia dibeberapa lokasidan tempat-tempat hiburanyang rawan dengan pelangga-ran dan penyalahgunaan nar-koba,’’ paparnya. (gus/sri)

PATROLI

Kondisi OlengSURADADI – Kecelakaan

tunggal terjadi di KM 12 jalurpantura Desa Sidoharjo, Ke-camatan Suradadi, Selasa (15/9). Bus Setia Bhakti denganNopol B 7146 VB yang dikemu-dikan Budi, menabrak pemba-tas jalur pantura saat melintasdari arah timur menuju baratatau ruas jalan sebelah se-latan.

Menurut pengemudi, Budi,kecelakaan yang terjadi padaSelasa (15/9) pagi terjadi aki-bat kerusakan pada salah satukomponen kendaraan. Sehi-ngga mengakibatkan bus ya-ng dia kemudikan oleng danmenabrak pembatas di jalurpantura. Saat itu, dia melajudari arah timur ke barat dalam

ROCHMAN GUNAWAN/RADAR SLAWI

NAIK – Bus Setia Bhakti naik ke pembatas jalur panturaDesa Sidaharja akibat terjadi kerusakan teknis.

Bus Hajar Pembatas Jalankecepatan sedang dan begitumemasuki wilayah Desa Sido-harjo musibah terjadi secaratiba-tiba. Beruntung bus bisaberhenti di tengah pembatasjalan, sehingga tidak masuk kejalur berlawanan karena aki-batnya bisa fatal. Dalam kece-lakaan tersebut, tidak ada kor-ban jiwa maupun luka danpetugas dari kepolisian sudahdatang ke lokasi untuk me-ngamankan dan mengaturkendaraan sehingga antrianbisa diurai.

“Bus tiba-tiba oleh ke ka-nan dan saya terpaksa mem-banting setir sehingga mena-brak pembatas jalan. Berun-tung busa bisa berhenti se-hingga tidak menimbulkankerusakan lebih parah mau-pun merenggut korban.”

Nurito, warga setempat me-ngungkapkan, jika kecelakaantersebut berjarak hanya bebe-rapa ratus meter dari peker-jaan pembetonan jalur pan-tura. Akibatnya, kendaraandari arah timur ke barat di pagihari usai kejadian harus ber-jalan pelan dan antri. Di sianghari sekitar, saat mobil derekberusaha mengangkat bus da-ri pembatas jalan, kemacetanmeningkat hingga dua kali li-pat. Pasalnya, satu lajur dariarah barat ke timur harus ditu-tup guna melancarkan prosespengangkatan bodi bus untukselanjutnya diderek.

Di lokasi tersebut, jelasnya,sudah sering terjadi kecela-kaan karena kondisi jalan yanglebar. Sehingga pengemudicenderung memacu kendara-

an dengan kencang. Penge-mudi dan penumpang dalamkejadian tersebut sangat be-

runtung karena bus bisa ber-henti sehingga tidak masuk kejalur berlawanan.(gun/sri)

SLAWI - Atas instruksi Ka-polres Tegal AKBP RH Wibo-wo SH SIK aktifitas beladiriPolri yang merupakan paduanjenis olahraga karate dan yudoitu digiatkan secara kontinyu.

Pelatih beladiri Polres TegalSimpe Bripka Khafid Kuzaeni,menyatakan kontinyuitas pe-latihan beladiri dilakukan se-tiap Selasa pagi.

“ Dalam pelatihan teknikbeladiri, masing- masing per-sonil akan mendapat pema-haman satu jurus dalam satuhari. Dan sebagai bekal tera-khir adalah pemberian materitenaga dalam,” ujarnya Selasa( 15/9) pagi kemarin.

Diakuinya, bekal ilmu be-ladiri ini kedepan bisa mem-bentengi personil di tengahmaraknya aksi unjuk rasadalam menyampaikan aspi-rasi yang dimungkinan mun-cul. Termasuk mengingat-kan serta menambah ilmubela diri dalam kejadian dilapangan ketika anggota Pol-ri harus menangkap tersang-

ka tindak pidana.Khafid Kuzaini sendiri ada-

lah anggota Sabhara yangsudah menyandang simpe (gu-ru karate) sejak tahun 1998.

Kapolres AKBP RH Wibo-wo SH SIK menegaskan, bah-wa anggotanya seminggusekali dilatih bela diri Polrisebagai bekal ketreampilanperlindungan ketika meng-hadapi ancaman maupun pe-nangkapan pelaku tindakpidana.

“Tentunya ini sangat ber-manfaat untuk menjaga sta-mina anggota itu sendiri,” tan-dasnya.

Dasar-dasar karate mulaidari pukulan, tangkisan, ten-dangan dan terlebih pentingcara membawa tahanan, se-tiap personil sewaktu pen-didikan umum Polri sudahdilatih. Namum hal ini kalautidak diaplikasikan di daerahtentunya lupa. Dengan lati-han rutin akan lebih sigap ke-tika menghadapi situasi ter-desak. (her/sri)

Personil PolresGembleng Bela Diri

HERMAS PURWADI / RADAR SLAWI

LENTUR - Simpe Bripka Khafid Kuzaeni memimpin gelarlatihan bersama bela diri Polri, kemarin.

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

ANTAR SIM - Anggota Satlantas mengantar SIM ke rumahsi pemohon SIM, sebelumnya mengajukan ujian.

Polisi AntarGratis SIMWargaTEGAL - Satlantas Polres Tegal Kota akhirnya memberikan

pelayanan tambahan dalam upaya memberikan pelayananmaksimal terhadap pemohon SIM yang sempat tertunda. Hal itulantaran belum ada meterial, polisi akhirnya mengantarkan SIMke rumah warga secara gratis.

“Program SIM antar gratis atau Delivery ini adalah bentukSatlantas Polres Tegal Kota selalu memberikan pelayananpelayanan prima kepada masyarakat,’’ terang Kasat Lantas AKPAgus Triyono SH didampingi Baur SIM Aiptu Kharis kepada Ra-dar Senin kemarin.

Menurutnya, antar gratis secara cuma-cuma yang dikirim olehpetugas Satlantas ini, lantaran memang sejak bulan Agustuslalu, material SIM sempat terkendala. Sehingga, mereka yangmengajukan membuat SIM sempat tidak mendapatkan materialSIM, dan hanya mendapatkan resi bukti lulus ujian dan mengikutiproses pembuatan SIM. “Sebagian pemohon, yang mengetahuiSIM sudah ada memang langsung melakukan pengambilan.Namun sebagian pemohon yang tidak mengetahuinya, kami antarsecara gratis,’’ bebernya.

Tujuan program itu untuk mempercepat pelayanan SIM yangmemang sempat terkendala. Selain itu, warga pemohon punlebih nyaman karena tak menunggu lama di kantor pelayanan.Demikian dengan upaya peningkatan pelayanan dalam rangkamemperingati HUT Satlantas yang sebentar lagi dirayakan.

“Ya, deleveri SIM ke rumah pemohon ini sudah berjalan duahari ini. Yakni, sejak Sabtu hingga Senin kemarin,’’ bebernya.

Dan harapannya, dengan tambahan pelayanan antar gratisini masyarakat pun bisa merasa puas dengan pelayananSatlantas Polres Tegal Kota, yang selalu memberikan inovasi.(gus/sri)

Polres Luncurkan Program TACPEKALONGAN - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres

Pekalongan Kota membuat terobosan kreatif dengan melun-curkan program ‘Traffic Accident Care’ atau TAC, Senin (14/9).Peluncuran program TAC ini secara simbolis dilakukan KapoldaJateng Irjen Pol Drs Nur Ali, didampingi Kapolres PekalonganKota AKBP Luthfie Sulistiawan dan Kasatlantas AKP DwiNugroho di halaman Mapolres setempat.

Peluncuran program ini ditandai pula dengan penyerahansecara simbolis satu kursi roda oleh Kapolda kepada seorangkorban laka lantas. Kapolres melalui Kasatlantas AKP DwiNugroho, menuturkan bahwa TAC ini sebagai bentuk pelayananprima dalam penyidikan kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas).“TAC ini juga sebagai bentuk kepedulian Satlantas kepada saksimaupun korban laka lantas,” ungkap Dwi.

Dia menjelaskan, petugas Satlantas akan bersikap proaktifdengan melakukan ‘jemput bola’ untuk memeriksa saksi, maupunkorban laka lantas guna mempercepat proses penyidikan. Dalampelaksanaannya, waktu maupun tempat pemeriksaan akanfleksibel, menyesuaikan kondisi dari korban maupun saksi.

“Petugas akan datang ke lokasi yang diinginkan saksi ataupunkorban, jadi proses pemeriksaan tidak harus di kantor polisi.”

Sementara, Kapolda Jateng Irjen Pol Nur Ali menyambutgembira adanya program TAC oleh Polres Pekalongan Kota ini.TAC ini, menurutnya, bisa meringankan beban dari si korban,sekaligus mempercepat proses penyidikannya. “Biasanyakorban (laka lantas) dalam kondisi tidak sehat. Sehingga kitajemput bola mendatangi ke rumah korban atau saksi untukdiperiksa dalam rangka kepentingan penyidikan.” . (way/sri)

WAHYU HIDAYAT/RADAR PEKALONGAN

LUNCURKAN - Kapolda Jateng Irjen Pol Nur Ali, melun-curkan program ‘Traffic Accident Care’ di Mapolres.

PROGRAM

Berkarir untuk Syiar Agamadari halaman 1

“Ketika 20 tahun tidak di-konversikan, maka diatur ta-nah tersebut menjadi tanahnegara bebas. Masyarakat su-dah mengajukan SKT (SuratKeterangan Tanah, red), makaseyogyanya harus diproses.Toh secara fakta, mereka me-nempati lahan tersebut,” kataUyip, sapaan Ketua DPRD,saat menerima aspirasi dariGerakan Masyarakat dan Ma-hasiswa Peduli untuk Rakyat(Gemmpur), dan HimpunanMahasiswa Islam (HMI) Ca-bang Tegal, kemarin.

Politisi Partai DemokrasiIndonesia Perjuangan itu me-nekankan, tidak relevan jikaterkait persoalan tersebut,warga yang menempati wi-layah yang dimaksud dilapor-kan ke penegak hukum.

“Prosedur formal harus di-laksanakan terlebih dahulu.

Sehingga, PT Kereta Api Indo-nesia harus bijak dalam me-lihat persoalan ini. Apalagi,DPRD sudah merekomendasi-kan SKT,” paparnya.

Menurut Uyip, DPRD kon-sen untuk menyelesaikan per-soalan tanah, tidak hanya diKecamatan Tegal Timur, tetapijuga di wilayah kecamatanlainnya. Keseriusan DPRD,ditunjukkan dengan pembentu-kan Panitia Khusus (Pansus) Iyang diketuai Rachmat Ra-hardjo. Pansus tersebut, su-dah mulai bekerja secara ma-raton dengan menyelenggara-kan rapat kerja bersama pihak-pihak terkait.

Latar belakang dibentuk-nya Pansus, karena banyakwarga yang menempati tanahmilik Pemerintah Kota (Pem-kot) Tegal dengan cara sewa.Bahkan, ada warga yang me-nempati tanah tersebut se-lama 30 tahun lebih. Semen-

tara, berdasarkan RencanaTata Ruang Wilayah (RTRW),lokasinya berada di daerahpemukiman. Sehingga,tidak dimungkinkan untukdigunakan sebagai saranadan prasarana perkantoranPemkot.

“Maka situasi seperti iniperlu diambil kebijakan stra-tegis daerah. Semuanya untukpercepatan peningkatan ke-sejahteraan rakyat,” jelasnya.

Di sisi lain, banyak pula ta-nah yang dikuasai Pemkot.Namun, Pemkot tidak me-miliki alas hak di atas tanahtersebut. Bahkan, di atas tanahtersebut juga tidak munculhak milik atas nama warga.Maka, penataan aset menjadisalah satu isu yang harus se-gera diselesaikan.

“Sehingga, tidak lagi men-jadi catatan Badan Pemerik-saan Keuangan,” tegasnya.(nam/hun)

“Kalau visi dan misinya untuksemata penjualan, itu tidaksaya inginkan. Kalau untukmensyiarkan, dengan baik kitajalin bersama-sama,” ujarnyasaat ditemuai di kawasan Bin-taro, Tangerang Selatan, ke-marin.

Meski bertolak belakangdengan bisnis di dunia enter-tain, tapi perempuan kelahir-an Rio de Janeiro, Brasil, 3 April1980 tersebut tidak pernahtakut. Baginya, rezeki telah adayang menentukan. Dengankomitmen tersebut dirinyatidak merasa dikejar targetkeuntungan.

Pelantun Ku Akui itu me-

ngatakan, jika tujuannya takcuma komersil dia tak mem-punyai beban dan bisa ber-akting dengan kualitas yangbaik. “Kalau seperti ini kitatidak mempunyai beban danbisa menjaga kualitas berkar-ya, tidak harus selalu mengejarpasar,” jelas istri Agus Rahmanitu.

Karenanya, hampir sebagi-an film yang diperankan pe-rempuan yang memiliki namalengkap Dewi Sandar Killickdisertai nilai-nilai Islami diantaranya 99 Cahaya di LangitEropa, 99 Cahaya di LangitEropa Part 2, Haji Backpacker,dan 99 Cahaya di Langit EropaThe Fina Edition.

Yang terbaru, Dewi akan

15SAMBUNGANwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 2015 7

terlibat dalam film Air MataSurga. Film yang akan rilispada Oktober 2015 bertemaIslami dan diadaptasi dari no-vel dengan judul yang sama.“Air mata surga sebuah me-moar seorang perempuan yangmempertahankan cinta hing-ga akhir hayatnya,” jelas-nya.

Film ini mengisahkan per-juangan seorang perempuanyang tidak kunjung diberi mo-mongan. “Memang hidup itutempat ujiannya. Kalau nggakada ujian mana kita tahu mauke mana. Saya berperan se-begai Tisha. Banyak hal yangsangat positif yg diangkat difilm tersebut,” terangnya.

Keputusan menjadikan pe-

kerjaan sebagai media syiarpun mendapat respon positifdari suaminya. Agus pun tidakpernah melarang dirinya ber-karir di dunia entertain. “Al-hamdulillah, suami aku selalumenjadi imam buat aku,” ka-tanya.

Hanya saja, Dewi berusahauntuk tetap menjalankan tang-gung jawabnya sebagi seorangistri bagi suaminya. Dimana-pun dia berada dan aktivitasapapun yang dijalaninya, iaselalu berkomunikasi dengansuaminya. “Kodrat saya se-bagai seorang istri. Saya selaluberusaha kasih tahu kegiatanyang saya lakukan dan pulangsama siapa,” terangnya. (ash/hun)

Sedot Gaji Rp 34 T, Uang Pensiunan ...dari halaman 1

SKT Warga Harus Diprosesdari halaman 1

Menag Ingatkan Tim Sweeping ...dari halaman 1

“Kita sudah menghitung,jika selurunnya diangkat men-jadi CPNS maka butuh ang-garan untuk gaji sebesar Rp 34triliun per tahun,” katanya.Menteri yang juga politisi Par-tai Hanura itu mengatakan,cost yang harus disiapkanbukan hanya gaji tetapi jugadana pensiun. Dengan rata-rata masa kerja 10 hingga 15tahun, pemerintah harus me-ngendapkan uang pensiunhingga Rp 900 triliun.

Menurut Yuddy, uang Rp900 triliun itu sudah samadengan separuh dari total ang-garan pembangunan nasio-nal. Namun dia menegaskan

pemerintah akan mencari solusisupaya para tenaga honorer yangtidak lulus CPNS ini tetap ber-peluang menjadi abdi negara.

Dia mengatakan, pada pe-ngisian CPNS dari tenaga hon-orer pada 2014 lalu, ada se-kitar 30 ribu kursi kosong. Kursiini kosong karena tidak adapelamarnya. Selain itu jugakarena honorer yang lolos ter-nyata dinyatakan tidak validalias bodong. Nah sisa kuota30 ribu kursi ini arahnya bakaldiisi oleh para tenaga honorerkategori II yang tidak lulus tes.

Selain itu Yuddy mengata-kan, dalam UU Aparatur SipilNegara (ASN) untuk menjadiabdi negara tidak hanya se-bagai PNS. Tetapi juga ada

skema rekrutmen pegawaipemerintah dengan perjanji-an kerja (P3K). “Hak-hak P3Ksama dengan PNS. Kecualipensiunan saja,” katanya. De-ngan menjadi P3K, Yuddy me-ngatakan tidak aka nada ceritalagi seorang tenaga honorerdigaji Rp 300 ribu per bulan.

Anggota Komisi II (bidangpemerintahan) DPR ArteriaDahlan mengatakan, kekha-watiran tersedotnya anggaranhingga Rp 34 triliun itu masihbisa dihitung-hitung lagi. Diamengatakan setiap tahun adaPNS yang pensiun. Nah posisimereka bisa diganti oleh te-naga honorer kategori II ter-lebih dahulu.

Kemudian Kementerian

PAN-RB juga mempunyai sisakursi CPNS baru sebanyak 30ribu kursi. “Sisa kursi itu jugasudah dicantolkan anggarangajinya. Bukan hanya kursi CPNSbarunya saja,” tutur dia.

Selain itu pos anggaran un-tuk gaji para tenaga honorertadi jika diangkat menjadi PNS,bisa diambilkan dari rencanapemberian THR untuk paraPNS tahun depan sebanyakRp 6 triliun. “Sebenarnya tan-pa disiapkan oleh pemerintah,THR para PNS itu datang sen-diri,” katanya. Untuk itu ke-timbang uang Rp 6 triliun di-buang untuk THR, lebih baikdialokasikan untuk mengang-kat CPNS baru dari tenaga hon-orer kategori II. (wan/hun)

miras jenis vodka yang dioplosobat batuk sancet dan tuak.

“ Mereka kami bina dan kitadata sebelum kami serahkanke orang tuanya masing- ma-sing. Sementara sehari sebe-lum insiden tersebut, kami ber-hasil menggrebek penjual mirasjenis tuak di areal Jalan WijayaKusuma Kelurahan Kudaile,”ujarnya Selasa ( 15/9) kemarin.

Penjual teridentifikasi ber-nama Nahason Turnip, 49, war-ga Jalan Wijaya Kusuma Gang3 nomor 32 RT 06/ RW 05 Kelu-rahan Kudaile Slawi.

Dari penuturan dia, petu-

gas berhasil membekuk pe-masok tuak atas nama AhmadSaipul Amri, 28, warga DukuhBarupring RT 01/ RW 09 Ling-gapura Tonjong Bumiayu.

“ Dari tangan pemasok kamisita dua jirigen berisi tuak pe-nuh, dan 2 jirigen kosong, ser-ta motor untuk pengangkuttuak jenis Supra bernopol G5085 UU. Keduanya kita sidikdan kita limpah untuk bisadisidang di PN Slawi,” tutur-nya.

Dia mengaku secara perio-dik akan terus memaksimalkanupaya penindakan terhadapsegala bentuk penyakit masya-rakat, termasuk diantaranya

menutup ruang gerak pen-jualan miras tanpa ijin.

“Kami mengacu pada Pasal77 ayat (3) jo Pasal 49 ayat ( 1)huruf a, huruf b, Perda Ka-bupaten Tegal nomor 7 tahun2011 tentang ketertiban umum.”tegasnya menambhakan di-mana para penjual miras ilegalyang terjaring razia bakal di-ancam pidana kurungan pal-ing singkat 60 hari dan palinglama 90 hari. Dan diharuskanmembayar denda paling se-dikit Rp 5 juta dan maksimal Rp50 juta.”

Dijadwalkan, pihaknya akanterus mendorong keluar per-sonilnya untuk bergerak menyu-

suri kawasan lain untuk men-deteksi keberadaan penjualmiras ilegal dan miras oplosan.

Dia mengaku tidak akankompromi terhadap penjualmiras ilegal dan akan tetapdiproses sesuai ketentuan hu-kum yang berlaku. Dia ber-asumsi bahwa miras punyaandil besar menjadi pemicutindak kejahatan, tindak keke-rasan, dan premanisme. Ten-tunya, peran aktif masyarakatdalam memberikan masukandan informasi menjadi halyang sangat dibutuhkan un-tuk bergerak cepat menujulokasi penjualan miras ilegal.(her/hun)

Polisi Kepung Pesta Mirasdari halaman 1

benar-benar memastikan ti-dak ada jamaah haji Indone-sia yang masih berada atautertinggal di pemondokan diMakkah. “Kita memang sudahpunya SOP nya. Tapi saya inginitu bisa menjadi perhatian kita,”tegasnya kepada para petugasmisi haji.

Sweeping kedua dilakukanpada 9 Dzulhijjah malam. Saatitu, seluruh jamaah sedangdigerakan dari Arafah menujuMuzdalifah. “Pada malam itu,saya minta petugas memasti-kan bahwa tidak ada satupunjamaah kita yang masih di Ara-fah. Semua harus sudah me-nuju Mina melalui Muzda-lifah,” terangnya.

“Sweeping ketiga dilakukan12 Dzulhijjah malam di Mina.Jangan sampai ada jamaahyang belum meninggalkanMina,” tambahnya.

Menag juga berpesan agarmenjelang puncak haji, parapetugas, khususnya di bidangbimbingan manasik dapatmemaksimalkan sisa waktuyang ada untuk melakukanbimbingan manasik kepadajamaah. Untuk memudahkanitu, Menag meminta agar PPIHsegera menyiapkan standarminimal materi atau pokokbahasan yang akan disam-paikan kepada jamaah. De-ngan demikian, lanjut Menag,para penceramah dan pem-bimbing dalam memberikanceramah, tidak ke mana mana.

“Perlu dibikin pokok bahas-an materi manasik bimbinganhaji, apa saja minimal? Atauditambah hikmah dari wukufsehingga internalisasi jamaahketika ada di wukuf itu mem-punyai makna tertentu,” tan-dasnya.

Sementara itu, Kepala SeksiSistem Informasi dan Kompu-terisasi Haji Terpadu (Sisko-hat) Reza Muhammad Marzalmengatakan, bahwa sampaidengan Selasa (15/9) pukul06.00 waktu Arab Saudi (WAS),tercatat 137.749 jamaah hajiIndonesia sudah berada di

Makkah Al-Mukarramah. Me-reka terdiri dari 136.096 ja-maah, dan 1.653 petugas hajiIndonesia.

“Sampai dengan pukul06.00 waktu Arab Saudi, 60.265jamaah datang dari Jeddahbersama 733 petugas yangtergabung dalam 147 kloter.Sebelumnya, sebanyak 75.832jamaah haji yang sudah me-nyelesaikan ibadah Arbain diMasjid Nabawi-Madinah jugasudah tiba di Makkah. Merekatergabung dalam 184 kloteryang didampingi oleh 919 pe-tugas kloter,” jelas Reza.

“Jadi jamaah dan petugashaji Indonesia yang sudahberada di Makkah Al Mukar-ramah sampai dengan pagi iniberjumlah 137.749 orang ter-gabung dalam 331 kloter,” tam-bahnya.

Daerah Kerja (Daker) Mak-kah akan terus menerima ke-datangan jamaah haji Indone-sia sampai 17 September men-datang. Kasi Kedatangan danPemulangan M Ismail Aini me-ngatakan, bahwa sebanyak 14kloter dari Jeddah dijadwal-kan akan tiba kembali di Mak-kah sepanjang Selasa (15/9)dengan total jamaah mencapai5.903 orang.

Panitia PenyelenggaraanIbadah Haji (PPIH) Arab Sauditerus mematangkan persiapanproses wukuf di Arafah yangdiawali dengan pemberang-katan jamaah haji dari pemon-dokan menuju ke Arafah.

“Jamaah haji Indonesia akandiberangkatkan ke Arafah da-lam 3 tahap, yaitu pada jam08.00, jam 12.00, dan jam 16.00,”terang Kapala satuan Ope-rasional Armina Abu Haris,kemarin.

Menurut Abu Haris, setiapmaktab akan menyiapkan 20sampai 21 bus untuk mem-bawa jamaah haji Indonesiadari pemondokan bus menujuArafah. Dengan berangkat le-bih pagi, lanjutnya, maka di-mungkinkan seluruh jamaahhaji Indosia pada pukul 10malam sudah diberangkatkanke Arafah.

“Setelah wukuf, maktab akanmemberangkatkan jamaahdari Arafah menuju Muzdali-fah pada waktu magrib,” kataAbu Haris. Kalau perjalananMakkah menuju Arafah meng-gunakan 20 sampai 21 bus permaktab, maka pergerakan jama-ah dari Arafah ke Muzdalifahhanya akan menggunakan 9sampai10 bus. Jumlah bus di-kurangi, menurut Abu Harisuntuk memastikan kendaraanpembawa jamaah itu dapatberputar atau taraddudi.

“Pukul 22.30, maktab akanmenggerakan jamaah. Meskidemikian, ada saja jamaahyang tidak mau bergerak keMuzdalifah terlebih dahulu,sampain tengah malam. Mes-ki demikian, perjalanan dariArafah ke Muzdalifah akandilakukan sesuai urutan agarlancar,” terangya.

Selama di Mina, petugassektor 1 sampai dengan 6 wa-jib membuka pelayanan un-tuk mengantisipasi banyak-nya jamaah yang pulang kepemondokan setelah melem-par jamarat (jumrah).

Dirjen Penyelenggaraan Hajidan Umrah Abdul Djamil me-mastikan bahwa jamaah hajiIndonesia yang melakukanTarwiyah tetap akan dimo-nitor dan didampingi petugas.Penegasan ini disampaikanAbdul Djamil dalam kesem-patan rapat koordinasi per-siapan Arafah-Muzdalifah-Mina (Armina) bersama DakerMakkah dan Amirul Hajj, ke-marin.

“Kami tidak membiarkanTarwiyah. Jangan sampai Tar-wiyah dianggap melenceng.Jamaah Tarwiyah tetap di-kawal,” tegas Abdul Djamil.

Tarwiyah adalah berangkatke Mina terlebih dahulu, barumenuju Arafah. Cara ini per-nah dilaksanakan RasulullahSAW pada 8 Zulhijjah tahun 10Hijriah. Jamaah Indonesia hajipada umumnya menempuhjalur dari pemondokan lang-sung menuju Arafah, tidak keMina terlebih dahulu. “Hanyasaja alur yang kita gunakan

adalah dari pemondokan lang-sung ke Arafah. Untuk yangTarwiyah tetap kita kawal. Mak-tab juga kita koordinasikan,”jelas Djamil.

Senada dengan itu, KabidBimbingan Ibadah dan Pe-ngawasan KBIH Ali Rokhmadmengatakan,bahwa pihaknyasudah menyiapkan dua orangyang akan bertugas sebagaipembimbing ibadah bagi ja-maah yang memilih melaku-kan Tarwiyah. Mereka berduanantinya akan bergabung de-ngan petugas dari unsur ke-sehatan dan perlindunganjamaah untuk memonitor per-gerakan jamaah haji.

Ali Rokhmad menjelaskanmonitoring dilakukan PPIHArab Saudi akan menempat-kan petugas di kantor misi hajidi Mina. Petugas nantinya akanmelakukan monitoring danpengamatan terhadap per-gerakan jamaah haji Indone-sia yang melaksanakan Tar-wiyah.

“Di sana ada petugas yangakan melakukan pengamatandari jauh. Kita akan memberi-kan bantuan dan siap dimintaibantuan baik dari aspek ke-sehatan maupun bimbinganibadah,” katanya.

Berbeda dengan tahun-ta-hun sebelumnya, pada musimhaji kali ini, tim bimbinganibadah haji akan ikut bersamatim kesehatan dan tim per-lindungan jamaah dalam me-monitor pergerakan jamaah.Keberadaan tim ibadah dimak-sudkan untuk memperkuattim monitoring Tarwiyah, meng-ingat pada tahun sebelumnyapernah ada jamaah wafat saatmenjalani Tarwiyah. “Batasantugas tim ini hanya monitordan akan membantu jamaahyang memerlukan bantuan,”terangnya.

Dari data yang ada, AliRokhmad mengatakan bahwasetiap tahun jamaah yang me-milih untuk melakukan tar-wiyah terus meningkat. “Duatahun lalu 10 ribu, tahun lalu12ribu, sekarang masih di-data,” paparnya. (end/hun)

Pernyataan itu disampai-kan oleh Pimpinan KPK In-driyanto Seno Adji kemarin(15/9). Saat dihubungi, GuruBesar Hukum dari UniverstiasIndonesia itu menjelaskantopi pemberian Trump itu se-patutnya dilaporkan ke KPK.Menurut dia, dari laporan itunantinya KPK akan menen-tukan, pemberian tersebutsifatnya sebagai gratifikasi ataubukan.

Dia mencontohkan apa yangdilakukan presiden Joko Wi-dodo. Ketika masih menjabatsebagai Gbernur DKI Jakarta,Jokowi mendapatkan hadiahsebuah bass dari pemain bassMetallica, Robert Trujillo. Man-tan Walikota Solo itu tidakmenyimpannya, justru lang-sung menyerahkan alat musikitu ke KPK. “Harus diserahkan,Seperti yang sudah dicontoh-kan Pak Jokowi ketika diberibass oleh personel Metallica,”ujarnya.

KPK memang memiliki di-rektorat gratifikasi. Salah satufungsi direktorat itu menilaipemberian yang didapat olehpenyelenggara negara. Pim-pinan KPK lainnya, Johan Bu-di mengatakan,sebenarnyapihaknya sudah lama meng-himbau tiap kementerian, lem-baga negara dan pemerintahdaerah memiliki unit grati-fikasi. “Beberapa diantaranyasudah dijalankan, tapi banyakjuga yang belum punya,” terangnya.

Keberadaan unit gratifikasiitu diharapkan bisa berkoor-dinasi dengan KPK. Denganbegitu pelaporan bisa dilaku-

kan tanpa harus ke KPK. Yangmenjadi perdebatan saat ini,belum ada aturan secara khu-sus yang mengatur soal pem-berian gratifikasi. Undang-undang Tipikor hanya menye-but segala pemberian. Selamaini sejumlah instansi hanyamengacu pada kode etik .

Sementara itu, Wakil KetuaDPR, Fadli Zon yang kemarinditemui di kompleks DPR eng-gan menanggapi permintaanKPK. Dia meminta KPK tidakikut campur dengan urusananggota dewan tersebut. “Fo-kus saja soal pemberantasankorupsi. Soal hadiah tidak usahikut campur,” jelasnya kema-rin.

Waketim Gerindra itu me-ngaku sampai saat ini dia tidakmelihat barang pemberiandari Trump tersebut. Sebab,ketika akan meninggalkan Ame-rika Serikat, semua barangbawaan anggota dewan di-urus oleh staf ahli. “Saya gaklihat barangnya. Sudah KPKjangan ikut-ikutan berpolitik,”paparnya.

Dalam jumpa pers di DPRkemarin (14/9), wakil ketuaDPR, Fadli Zon bingkisanyang diberikan itu sebuah topidengan tulisan TRUMP.Namun ketika ditanya lebihlanjut, Fadli mengaku tidaktahu-menahu.

Di sisi lain, penyelidikankasus dugaan pelanggarankode etik yang melibatkanSetya Novanto tidak berjalanlancar. Pasalnya, di internalMahkamah Kehormatan De-wan (MKD) mengalami per-pecahan. Pemicunya yaitu pe-nunjukan Sufmi Dasco Ah-

mad ketua penyelidik kasuspertemuan antara Setya danTrump.

Anggota MKD, SarifuddiSudding mengatakan, tidaksepakat dengan status Dascoyang menjabat sebagai ketuatim penyelidik. Pasalnya pe-nunjukkan Dasco merupakankeputusan sepihak, tidak le-wat mekanisme rapat pleno diinternal MKD. “Seharusnyarapat internal dulu. setelahada persetujuan dibentuk ke-tua tim penyelidik,” paparnya.

Politisi Hanura itu menga-ku, Dasco ditunjuk langsungoleh wakil ketua MKD HardiSoesilo. Tanpa ada persetuju-an pimpinan MKD yang lain.Suding mencium, penujukansepihak itu sebagai langkahmengamankan kasus itu. pa-salnya Hardi merupakan poli-tisi Golkar, dan Dasco merupa-kan politisi Gerindra. “Jelastidak netral,” ucapnya.

Anggota komisi III itu me-ngaku, pimpinan MKD, se-harusnya anggota dewan men-contohkan netralitas. Jika adaanggotanya yang dilaporkan,sebaiknya anggota MKD yangsepartai harusnya jangan me-nangani kasus itu. Agar tidakada konflik kepentingan.

Wakil ketua MKD, JunimartGirsang mengakui adanya pe-nunjukkan itu. Namun dia ti-dak ingin mempermasalah-kan. Pasalnya di dalam UU MD3 dan di aturan internal MKD,penunjukkan bisa dilakukan.

Namun, dia mengaku, akanmenentang keras jika penun-jukkan Dasco untuk menga-mankan kasus Setya. (gun/aph/hun)

KPK Himbau Setnov Lapordari halaman 1

BISNISwebsite : radartegal.com, epaper : epaper.radartegal.com

RABU , 16 SEPTEMBER 2015 88888

Zurich InsuranceZURICH Insurance mengumumkan Phi-

lippe Danielski sebagai president direkturPT Zurich Insurance Indonesia (ZII). Se-dangkan Peter Huber sebagai presidendirektur PT Zurich Topas Life Indonesia(ZTL).

Bidik PremiumDAFTAR kamera belasan juta umumnya

diisi produk DSLR atau mirrorless. Namun,Canon percaya diri memasukkan kamerapoket atau saku PowerShoot G3 X dalam line-up perlengkapan fotografi yang berhargamahal itu.

5 gram 2.650.000 010 gram 5.250.000 025 gram 13.050.000 050 gram 26.050.000 0100 gram 52.050.000 0250 gram 130.000.000 01 kilogram 519.000.000 0

15-9-2015

Harga rajungan me-ngalami penurunan

menjadi Rp 40 ribu perkilogram (kg)nya. Hal ini

menyusul menurunnyapermintaan dari pengepulyang biasa membeli untuk

diekspor berkurang.Padahal sebelumnya, jenis

kepiting komoditas eksporandalan nelayan ini

harganya berkisar Rp 75ribu per kg. Kondisi

tersebut sudah terjadi sejakawal Juli 2015 lalu.

SARTINAH, 40, wargaRT 4 RW 2 KelurahanMuarareja Kecama-

tan tegal Barat sekaligus ketuaKelompok Mina Rukun me-ngakui hal ini.

“Kabarnya ada 8 kontaineryang saat ini belum dibong-

Permintaan Rajungan Turunkar,” katanya, kemarin (15/9).

Hal itu, menurutnya dipe-ngaruhi melemahnya nilai tu-kar rupiah terhadap dolar.Sedangkan faktor lainnya, ne-layan saat ini masih kesulitanmelaut. Menurutnya, satukapal kecil yang melaut selama6 hari di perairan Jawa, biasa-nya menangkap sebanyak se-tengah sampai dua kuintalrajungan. Kemudian satu ka-pal besar yang melaut selama2 minggu sekali di perairanKalimatan, membawa sekitardua ton rajungan.

“Itu harganya biasanya Rp50 ribu sekarang dijual Rp 25ribu per kg, karena ukurannyabesar-besar.” tuturnya.

Sedangkan modal yang ha-rus dikeluarkan untuk sekalimelaut selama dua mingguberkisar antara Rp 4 juta hingga

Rp 5 juta. Sehingga pihaknyahanya mendapatkan keun-tungan tipis.

“Sementara Anak Buah Ka-pal (ABK) dibayar Rp 350 ribuper minggu,” jelasnya.

Sartinah mengaku, biasa-nya per minggu ada pemesandari Losari, Cirebon yang da-tang kepadanya antara 10 sam-pai 20 orang. Sekarang seming-gu belum tentu ada pemesanyang datang kepadanya. “Bah-kan sudah seminggu tidak adalelang di TPI,” ujarnya.

Untuk ikan asin, harganyalebih stabil bahkan cenderungnaik. Ikan kuniran dulu har-ganya Rp 15 ribu sekarang Rp20 ribu. Kemudian tiga wajaharganya naik dari Rp 25 ribumenjadi Rp 40 ribu. Sedangkanikan tawar naik dari Rp 30 ribumenjadi Rp 40 ribu. (dya/ima)

DOK.ISTIMEWA

TURUN - Sejak awal Juli, permintaan rajungan untuk ekspor ke luar negeri mengalami penurunan yang signifikan.

PARA pedagang sampai saatini masih enggan menempatilapak penjualan di Blok C PasarPagi Kota Tegal. Mereka lebihmemilih untuk berjualan diarea parkir atau trotoar pasaryang mudah dijangkau pem-beli, ketimbang harus ber-tahan di Blok C yang lokasinyadinilai kurang strategis.

Muniroh,50, penjual tahukuping asal Desa PagonganKecamatan Dukuhturi Kabu-paten Tegal mengaku tetapbertahan di Blok C yang kon-disinya cenderung sepi. Untukmenyiasatinya, dia tetap mem-buka lapak di Blok C untukmemasak tahu kuping, kemu-dian menjualnya di kawasanBlok A. “Setiap hari begitu,karena di sini sepi,” katanya,kemarin (15/9).

Lokasi Blok C terlalu jauhdan posisinya berada di ba-gian paling belakang PasarPagi.

Plt Kepala Dinas KoperasiUMKM Perindustrian dan Per-dagangan (Dinkop UMKMPerindag) Kota Tegal Suriptomelalui Kasi Pengelola PasarAchsin mengatakan, para pe-dagang yang menempati areaparkir dalam dekat Blok A su-dah diperingatkan oleh petu-gas untuk pindah ke Blok C.Sebab, area parkir merupakanfasilitas yang bertujuan untukmemberikan kenyamanan ba-gi pengunjung.

“Di Blok C lapaknya masihcukup untuk menampung ra-tusan pedagang,” jelasnya.

Achsin merasa yakin apa-bila para pedagang mau tertib,dan semuanya bersedia pin-dah ke Blok C, maka para pem-beli pun dengan sendirinyaakan datang. Sayangnya, pe-dagang memilih kucing-ku-cingan dengan petugas untuktetap bisa berjualan di areaparkir.. (dya/ima)

SURABAYA – Industri yangmenggunakan bahan bakulokal diuntungkan denganpenguatan dolar terhadap ru-piah. Mereka tidak terlalu ter-imbas kenaikan tersebut dantetap optimistis dengan tidakmerevisi target pertumbuhan.

Salah satu industri itu ada-lah minuman ringan. Dalamsemester kedua ini, merekayakin bisa tumbuh 8 sampai 10persen.

”Bahan baku kami mayo-ritas dari dalam negeri,” kataKetua Umum Asosiasi IndustriMinuman Ringan (Asrim) Tri-yono Prijosoesilo, kemarin (15/9).

Menurut Triyono, industriminuman ringan hanya me-ngimpor kemasan. Tetapi, itupun hanya kemasan untukminuman kaleng premium.Yang kemasannya menggu-nakan plastik rata-rata sudahmemakai plastik produksi da-

lam negeri. Memang, meskitidak terimbas kenaikan dolar,pada semester pertama iniindustri minuman ringan ha-nya mampu tumbuh tipis se-besar 1 sampai 3 persen. ”Da-ya beli masyarakat sedang dititik terendah,” ujarnya.

Untuk itu, mereka berfokusmenguatkan distribusi danpromosi. Misalnya denganmenyasar beberapa pasar poten-sial maupun tetap gencar ber-

iklan. Beberapa produsen mi-numan ringan pun mulai me-manfaatkan pasar ekspor. Se-lain itu, ada beberapa pro-dusen yang tetap berinvestasiuntuk meningkatkan produk-si. ”Kenaikan harga bukanpilihan. Malah tambah turunnanti permintaannya,” tuturTriyono. Pada 2014, jumlahproduksi minuman ringan se-cara nasional mencapai 31miliar liter. (vir/c9/tia/ima)

Minuman Tumbuh Tipis

DEDE NADIYANAH/RATEG

GORENG - Pedagang hanya gunakan lapak Blok C untukmenggoreng tahu, kemudian menjualnya di Blok A.

Sepi Pembeli,Pedagang EngganTempati Blok C

Pasar Minuman Siap Saji

JENIS MINUMAN KONTRIBUSI

AMDK (air minum dalam kemasan) 84 persen

Sari buah, kopi, susu, dan isotonik 3 persen

Teh 9 persen

Minuman Berkarbonasi 4 persen

Sumber: Kementerian Perindustrian, 2015

INDEKS Harga Saham Ga-bungan (IHSG) tidak terto-long data surplus neraca per-dagangan Agustus. Koreksiindeks itu pun menjadi pintugerbang depresiasi rupiah ti-dak terbendung. Selanjutnya,investor masih akan terpakudengan hasil keputusan sidangThe Fed tengah pekan ini.

Karena itu, market masihakan diramaikan oleh aksi jual

dan beli bercampur dalamsuasana sentimen mixed. Ituterjadi seraya menunggu ke-putusan meeting Federal Re-serve board pada 16 sampai 17September mendatang. Dimana, konsensus masih 32persen untuk potensi kenai-kan suku bunga pada perte-muan tersebut.

”Ini kemudian pasar ber-gerak tidak menentu,” tutur

Kepala Riset HD Capital Yu-ganur Wijanarko.

Kepala Riset PT UniversalBroker Indonesia Satrio Uto-mo menyebut kalau menilikindeks Dow Jones terkoreksi0,38 persen, dan indeks re-gional macam Hang Seng danStrait Times juga terkoreksi,sepertinya tidak ada masalah.

”Namun, mendekati per-temuan bank sentral AS, pe-

modal mencari sumber ke-cemasan lain,” ucap Satrio.

Secara fundamental, seja-tinya level rupiah tidak selemahrealitas lapangan. Memang ni-lai tukar kalau dihitung secarafundamental seharusnya dikisaran Rp 12.500 sampai Rp 13ribu per dolar (USD). Tetapi,saat ini nilai tukar rupiah telahmenyentuh level Rp 14 ribu.(far/ima)

Neraca Gagal Selamatkan Indeks

Musawerna Peduli Riaudan Jambi

MENYIKAPI berbagai macam bencana yang dialami diIndonesia, siswa-siswi SMP Muhammadiyah Adiwerna(Musawerna) mencoba untuk memberikan dukunganbagi para korban bencana.

METROPOLISRADAR TEGAL

9BACA HAL. 3 BACA HAL. 6

website : radartegal.com, epaper : epaper.radartegal.comRABU , 16 SEPTEMBER 2015

Email Redaksi:[email protected]@yahoo.com

Email Iklan:[email protected]@gmail.com

Bus Hajar Pembatas JalanSURADADI – Kecelakaan tunggal terjadi di KM 12

jalur pantura Desa Sidoharjo, Kecamatan Suradadi,Selasa (15/9). Bus Setia Bhakti dengan Nopol B 7146VB menabrak pembatas jalur pantura.

Relokasi Terkendala LahanRELOKASI Pedagang Kaki Li-

ma (PKL) di Jalan Jati KelurahanMangkukusuman KecamatanTegal Timur masih terkendalalahan. Sebab, Pemerintah Kota(Pemkot) Tegal belum memilikilahan yang cocok untuk dijadi-kan tempat berjualan sesuai de-ngan keinginan para PKL. Halitu disampaikan Plt Kepala DinasKoperasi UMKM Perindustriandan Perdagangan (DinkopUMKM Perindag) Kota Tegal

Suripto melalui Kepala SeksiPemberdayaan UMKM Sunarto,kemarin (15/9). Sehingga, ren-cana pembangunan Pasar Kli-thikan untuk menampung PKLyang menempati fasilitasumum, sampai saat ini belumdapat direalisasikan.

“Kendalanya juga di anggar-an,” katanya.

Sebelumnya, PKL Jalan Jatisudah mendapat sosialisasi dariPemkot Tegal terkait relokasi.

Mereka juga sudah terdata seba-nyak 71 pedagang. Kemudianterjadi kesepakatan untuk dire-kolasi ke sebelah utara StadionYos Sudarso.

AKADEMI KeperawatanPemerintah Kota (Akper

Pemkot) Tegalmenyelenggarakan Wisuda

Angkatan XV Tahun Aka-demik 2014/2015, Rabu (16/9). Sebanyak 134 mahasiswa

akan diwisuda di auditoriumkampus yang terletak di Jalan

Dewi Sartika KelurahanDebong Kulon Kecamatan

Tegal Selatan.

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

NYANYI – Tim paduan suara berlatih agar tampil maksimal pada acara wisuda

Tuku sega aja sing pera

Trus PKL-e pan direlokasi maning ora?

TERGANGGU - Lalu lintas diJalan Jati Kelurahan Mang-kukusuman terganggu ka-rena banyaknya PedagangKaki Lima.

DEDE NADIYANAH/RATEG

Akper Pemkot

Wisuda134 Mahasiswa

ISAK tangis bahagiadan sujud syukur,

sempat menetes dimata Brigadir Wantoro.

Anggota SatuanSabhara Polres TegalKota ini, Selasa (15/9)

kemarin oleh KapolresTegal Kota AKBP

Bharata Indrayana SIK,dinyatakan sebagai

personel berhak untukbisa berangkat umrahke tanah suci Makkah

secara gratis.

LAPORAN: AGUS WIBOWO

YA, pemberian hadiah olehAKBP Bharata itu, memang su-dah menjadi nadzar dari orangnomor satu di lingkungan PolresTegal Kota. Yakni, akan membe-rangkatkan dua tiket umrah se-cara gratis. Di antaranya, satuuntuk pengurus Masjid Al Amin,dan satu diantaranya lagi untukanggota yang selalu rajin me-nunaikan ibadah salat setiapharinya, meski sedang menja-lankan tugas.

‘’Penghargaan ini merupakanpenyemangat bagi personelyang giat beribadah di sela-selapelaksanaan kewajiban melak-sanakan dinas yang diawali dari

diri personel harus punya imanyang kuat,’’ terang AKBP Bhara-ta.

Hal ini lanjut dia, selain untukmeramaikan suasana Masjid AlAmin, memakmurkan masjiddengan menjalankan salat wajibberjamaah dan sunnah harianRasulullah SAW agar menjadi-kan hidup kita lebih bermakna.

‘’Hadiah umroh yang kamiberikan juga sebagai pemancingagar anggota kami juga rajin iba-dah. Termasuk kepada anggotayang lain bisa termotivasi danterlepas dari niatnya apa, namunini bisa dijadikan untuk memulai

Kapolres Tegal Kota Semangati Personel Giat Beribadah

Rajin Salat, Wantoro dapat Hadiah Umrah

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

UMRAH - Brigadir Wantoro menunjukan lintingan kertas yangdinyatakan dia berhasil berangkat umrah secara gratis.

AKBP Bharata PamitanKAPOLRES Tegal Kota AKBP Bharata Indra-

yana SIK, pamit anggotanya setelah keluarsurat mutasi dari kapolda. Dalam pamitnya,dia berpesan agar anggota Polres Tegal Kotabisa selalu menjaga keimanan agar terwujudKota Bahari ini tercipta aman. Termasuk pro-fesionalisme dari personel itu sendiri harusselalu terjaga.

Kami juga tidak bisamemaksa mereka untuk

tetap bertahan,”

SunartoKepala Seksi Pemberdayaan UMKM

SARAPAN PAGI ALA METROPOLIS

KEPOLISIAN

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

SANTAI - Usai menggelar apel pagi, Ka-polres Tegal Kota AKBP Bharata IndrayanaSIK berpamitan kepada anggotanya.

INDUSTRIDapur Induksi

Terancam MolorRENCANA realisasi perbaikan dapur induksi

di Kelurahan Muarareja Kecamatan TegalBarat, terancam molor karena masih terken-dala proses revisi Rancangan Anggaran Biaya(RAB) di Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Ha-nya saja, Bidang Industri pada Dinas KoperasiUMKM Perindustrian dan Perdagangan (Dis-kop UMKM Perindag) menyatakan optimistisperbaikan tersebut bisa selesai tepat waktu.

Kepala Bidang (Kabid) Industri Basuki men-jelaskan, meski masih dalam proses revisiperbaikan RAB dengan sisa waktu yang ter-sedia pada tiga bulan terakhir perbaikan bisasegera dikerjakan sesuai tahapan. Menu-rutnya, dengan ada perubahan angka dalamRAB yang sedang dalam proses revisi pihaknyamentargetkan tidak akan melebihi alokasianggaran baik bersumber dari APBD Kota

PemeliharaanTerminalSisakan EmpatPengerjaan

UNTUK lebih meningkatkan ketersediaan fasili-tas, sarana, dan prasarana publik di Terminal KotaTegal, Dinas Perhubungan Kominukasi dan Infor-matika (Dishubkominfo) mulai merealisasikan pe-meliharaan terminal dengan target lima penger-jaan.

SYAMSUL FALAK/RATEG

DISEKAT - Lokasi di terminal dijadikan sebagai ruang tunggu.

Warga BinaanLapas JadiSasaran BNNK

SETELAH resmi dan dilantik pada tanggal31 Agustus lalu, Badan Narkotika NasionalKota (BNNK) Tegal menjadikan warga bina-an di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)Kelas II B sebagai sasaran pertama dalamsosialisasi dan penyuluhan kesehatan ter-kait penanggulangan narkoba dan HIVAIDS.

SYAMSUL FALAK/RATEG

ARAHAN - Petugas BNNK memberikanarahan kepada warga binaan Lapas Tegaltentang bahaya narkoba.

Taman RemaDibangun,5 KK PindahRusunawa

UNTUK menambah persentase RuangTerbuka Hijau (RTH), Dinas Permukimandan Tata Ruang (Diskimtaru) Kota Tegal

SYAMSUL FALAK/RATEG

SOSIALISASI - Warga yang tinggal diMakam Rema saat menerima sosialisasidari Diskimtaru dan Kelurahan Kraton.

ke hal 19 kol 5

ke hal 19 kol 1

ke hal 19 kol 1

ke hal 19 kol 1

ke hal 19 kol 1

ke hal 19 kol 5

ke hal 19 kol 5

ke hal 19 kol 5

15 RADAR PEMALANGwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 20151010101010

PENTHOL RAH

Korban Kebakaran Terima BantuanMOGA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)

Kabupaten Pemalang, menyerahkan bantuan kepada korbankebakaran di Desa Gendoang Kecamatan Moga. Bantuantersebut berupa sandang pangan, perlengkapan bangunan danlain sebagainya. Bantuan langsung diserahkan kepada korbankebakaran bernama Da’an (75) Tahun warga Rt 5 Rw 4 DukuhCikalong Desa Gendoang.

Kepala BPBD Kabupaten Pemalang Drs H Wismo M Pdmengatakan, bantuan tersebut langsung diserahkan kepadakorban kebakaran, dengan disaksikan oleh Kepala DesaGendoang. Bantuan yang diberikan berupa bantuan logistik,sandang pangan, matrial dan lain sebagainya. Diharapkan dapatmembantu meringankan beban korban dalam musibah kebakarantersebut.

BPBD memberikan bantuan pada hari dimana kebakarantersebut terjadi, karena harus bertindak cepat dalam menanganisetiap musibah atau bencana yang terjadi di wilayah KabupatenPemalang.

“ BPBD berusaha untuk selalu tanggap dalam setiap mu-sibah yang terjadi, diantaranya dengan memberikan bantuanseperti pada musibah kebakaran ini. Mudah-mudahan bebankorban segera berkurang dan tidak larut dalam kesedihan akibatkejadian tersebut,” ungkapnya, Selasa (15/9).

Da’an merupakan korban kebakaran yang rumahnya hangusdilalap si jago merah pada Hari Rabu Tanggal 9 September2015 lalu, dengan kejadian pukul 07.30, akibatnya semua hartabendanya hangus terbakar hingga menderita kerugian sekitarRp 80 juta rupiah. Da’an tidak sempat menyelamatkan hartabendanya karena api dengan cepat membesar dan langsungmembakar rumah beserta isinya. Warga yang berusaha me-madamkan api juga tidak dapat berbuat banyak karena kondisiapi yang sudah dalam keadaan membesar.

Menurut Kepala Desa Gendoang Nur Aufa Sidik, kebakaranyang terjadi pada warganya bernama Da’aan tersebut, didugaberasal dari tungku dapur, dimana sumber titik api terlihat disana. Korban menderita kerugian yang sangat besar, karenarumah beserta isinya ludes terbakar. Warga masyarakat jugaberusaha memadamkan api dengan bergotong-royong, supayaapi tidak merembet hingga ke rumah warga yang adadisekitarnya. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut,karena pemilik rumah berhasil menyelamatkan diri saatkebakaran terjadi.

“ Terimakasih kepada Bupati dan BPBD Kabupaten Pemalang,yang sangat cepat dalam merespon musibah kebakarantersebut, yaitu kejadian pagi hari siangnya bantuan dari BPBDdatang, ini sangat bermanfaat bagi korban dan meringankanbebanya,” ungkapnya.

Adapun bantuan yang diberikan berupa seng gelombang,paku payung, calsiboard, triplek, paku campu, sangdang pangandan berbagai kebutuhan lainya. Bantuan tersebut sangat berartibagi korban dan akan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

“ Mudah-mudahan kejadian seperti ini tidak terulang kembali,serta warga diharapkan selalu memantau sumber api yangada di rumah masing-masing. Sehingga musibah seperti itubisa dicegah,” pungkasnya. (maf/sri)

SITI MAFTUKHAH/RADAR PEMALANG

BANTUAN - BPBD Kabupaten Pemalang memberikanbantuan korban kebakaran didampingi kades Gendoang.

Calhaj Kena Musibah CranePEMALANG – Dari puluhan

calon jamaah haji asal Indo-ensia yang terkena musibahrobohnya crane di MasjidilHaram Mekah Saudi Arabia,ternyata ada satu calon jama-ah haji asal Kabupaten Pema-lang. Dia ada-lah Endang Kas-winarni binti Purwomartono(62) yang berangkat melaluikloter 46 embarkasi Solo ber-sama dengan calon jamaahhaji asal Kabupaten Tegal.

Kepala Kantor Kemente-rian Agama (Kemenag) Kabu-paten Pemalang, Taufik Rah-man melalui Plt.Kasi Penye-lenggara Haji dan Umroh, Ab-dul Kodir menyampaikan, adaratusan calon jamaah haji asalKabupaten Pemalang yang

diberangkatkan melalui duakloter. Namun dari ratusancalon jamaah haji tersebut adasatu calon jamaah haji yang

terkena musibah robohnyacrane di Masjidil Haram Me-kah kemarin.

“Dia adalah warga Pelutan

Pemalang yang mengalamiluka-luka pada bagian kaki,”kata Kodir, kemarin.

Disampaikannya, informasiterakhir yang diperoleh bah-wa korban yang saat itu sudahlangsung dibawa ke salah saturumah sakit untuk menjalaniperawatan medis. Saat ini su-dah dipindahkan ke maktab(pemondokan) setelahdirawat selama 2 hari dan saatsekarang kondisinya sudahbaik. Kodir juga mengakui jikapihaknya hingga saat ini be-lum memberitahukan pihakkeluarga korban yang ada diPemalang terkait kondisi tera-khir korban di Mekah. me-nurut Kodir, pemberitahuanharus melalui prosedur resmi

M. RIDWAN RADAR PEMALANG

MUSIBAH CRANE – Endang Kaswinari binti Purwomartonosatu calon jamaah haji asal Kabupaten Pemalang.

dari Kantor Kementerian Aga-ma Kabupaten Pemalang.

“Kabar terakhir kami pero-leh bertepatan dengan harilibur, sehingga rencananyaSenin esok baru akan mengi-rimkan surat resmi kepada pi-hak keluarga perihal kondisikorban tersebut,” kata Kodir.

Calon jamaah haji asal Ka-bupaten Pemalang yang telahdiberangkatkan ke tanah suciberjumlah 533 orang, terbagidalam 2 kloter yaitu kloter 46sebanyak 240 orang berga-bung dengan calon jamaahhaji asal kabupaten Tegal dankloter 47 berjumlah 313 orangyang bergabung dengan ca-lon jamaah haji asal Kabu-paten Brebes. (rid/sri)

PKL Alun-alun Susah DiaturPEMALANG – Upaya peme-

rintah Kabupaten Pemalangmembangun selter di Alun-alun kota untuk para peda-gang kaki lima (PKL) dinilaimasih setengah hati. Sebabupaya pembinaan terhadappara PKL masih sangat minimoleh dinas terkait.

Sehingga membuat PKLkurang menjaga ketertibandan kebersihan yang ada dilingkungan tempat merekamangkal.

Terbukti, keberadaan PKLdi selter tidak membuat Alun-alun semakin indah, bersih,dan, nyaman namun justruterlihat semakin kumuh. Kon-disi tersebut nampak sangatterlihat di sejumlah tempatmangkal PKL, mereka seringkali tidak menjaga kebersihan,seperti memasang terpal danmembiarkan gerobak tempatdagangan begitu saja.

Kendati seringkali dilarangoleh petugas Satpol PP untukmenjaga ketertiban dan kein-dahan kota, namun juga tidak

diindahkan. Ironisnya, kon-disi yang kumuh itu, justru adadi seputar lokasi tempat jualanketua Paguyuban PKL Alun-alun. sehingga membuat ke-prihatinan pengurus pagu-yuban PKL lain.

Menurut keterangan daripengurus paguyuban PKLAlun-alun, kondisi yang se-macam itu, bukan karena mi-nimnya pembinaan dari dinasmelainkan karena sikap ban-del dan tidak peduli yang dila-kukan oleh pedagang.

Buktinya sudah dilakukanpenertiban PKL Alun-alununtuk tidak meninggalkangerobak di selter saat tidakberjualan, namun tetap sajadilakukan. Bahkan sikap ku-rang pedulinya pedagang ter-hadap lingkungan juga sangatkurang.

Seperti dalam menjaga ke-bersihan dan keindahan ling-kungan.

Sehingga membuat tempatjualan PKL nampak terlihatkumuh.

Kantor Satpol PP saat di-konfirmasi melalui Kasi Ope-rasi dan Penertiban, Sumar,menjelaskan pihaknya sudahberulang kali melakukan ope-rasi penertiban terhadap PKLAlun-alun.

Namun tidak juga berhasil,PKL tetap membandel tidakmenjaga ketertiban. Merekamasih tetap melakukan hal –hal yang mengganggu keter-tiban dan keindahan kota.Seperti memasang terpal ditempat dagangan dan meninggalkan gerobak jika merekatidak jualan.

Sehingga keberadaan ge-robak kosong yang ada di sel-ter sangat mengganggu kein-dahan.

Namun demikian, pihak-nya akan terus memantau danakan melakukan penertibanserta berharap kepada PKLuntuk bisa menjaga keterti-ban.

Sehingga dapat terciptakondisi yang indah,tertib, dannyaman. (apt/sri)

AGUS P/RADAR PEMALANG

KUMUH – Selter PKL di Alun-alun terlihat kumuh akibat pedagang memasang terpal.

Anak SekolahAsik MerokokMinimPengawasan

PEMALANG – Lemahnyapegawasan terhadap anak se-kolah, baik dari orang tuamaupun sekolah menyebab-kan anak suka berperilakuyang kurang baik. Seperti halnya hobi nongkrong dan me-rokok yang dilakukan olehanak-anak sekolah. Peman-dangan tak sedap itu, sering-kali terlihat di seputar kom-plek pertokoan PerempatanSirandu Pemalang.

Seperti, Selasa (15/9) ke-marin, ada sejumlah pelajarSLTP, nongkrong dan asik me-rokok, setelah pulang seko-lah. Perilaku sejumlah anaksekolah, tentunya menjadi-kan rasa keprihatinan wargamasyarakat yang melihatnya.Karena anak itu, seakan bebastanpa ada pengawasan, baikdari orang tua maupun darisekolah karena dilakukan diluar jam sekolah.

Cahyono seorang pekerja,yang biasa mangkal di kom-plek pertokoan itu, melihatsejumlah anak sekolah SLTPyang hobinya suka nong-krong dan merokok, merasaprihatin. Karena perilaku anaksekolah semacam itu, seringterjadi jika berada di luar ru-mah. Mereka bisa melakukanapa saja tanpa ada pengawa-san.

Melihat anak-anak sekolahsuka nonkrong dan asik me-rokok semacam itu, dia ber-harap, semua orang tua yangmemiliki anak sekolah untukbetul-betul mengawasinya.Termasuk pihak sekolah atauguru-gurunya ikut melakukanpengawasan. Sebab jika tidak,

akan menjai sorotan masyara-kat terhadap asal usul merekabersekolah, yang pada akhir-nya menjadikan citra jelek ter-hadap nama sekolah.

Sisi lain juga mengenai peri-laku anak sekolah sekarangyang tidak mengenal tata kra-ma dan sopan santun. Ada se-jumlah anak sekolah dari SLTAfavorit di seputar Sirandu.Mereka seringkali menaruhsepeda motornya sembara-ngan di halaman pertokohankemudian ditinggalkannya kesekolah. Padahal ada penjagaparkir, namun mereka tidakpernah berpamitan akanmenitipkan sepeda motornya.Hal itu membuat kekhawati-ran bagi petugas parkir, jikaterjadi kehilangan, nantinyaakan merepotkan orang.

Menurutnya, bukan ma-salah uang parkir, karena petu-gas juga tahu mempunyaianak sekolah. Namun palingtidak anak itu menghargai se-orang petugas parkir dan ber-pamitan untuk parkir ken-daraan di areal parkir perto-kohan tersebut.

Karena sepeda motor mi-liknya itu, di tinggal lama un-tuk bersekolah. Bahkan yangmembuat petugas parkir itu,merasa kesal suka pulang so-re. Sehingga terpaksa harusmenunggu lama anak itu pu-lang.

“Karena kebanyakan anaksekolah itu, dari keluarga ter-pandang maka petugas par-kirpun tidak berani menegur-nya, takut salah dan terjadiapa-apa,”katanya.

Sehingga dia berharapmenjadi perhatian, baik daripihak sekolah maupun orangtua untuk ikut mengawasianak-anaknya. (apt/sri)

GUS P/RADAR PEMALANG

MEROKOK – Sejumlah siswa SLTP merokok di pinggiranjalan. Tindakan pelajar ini sangat memprihatinkan.

LINTASMenjalar kePohon,

Pengguna JalanKhawatirPEMALANG – Lahan tebu yang terletak di Desa Surajaya

Kecamatan Pemalang habis terbakar. Memang beberapadiantara lahan tersebut telah dipanen dan sebagian belum dipanen. Namun api menghanguskan ke seluruh lahan tebu tanpatersisa, bahkan api merambat ke pohon yang terletak di pinggirjalan raya Surajaya. Hal tersebut dapat membahayakan pengen-dara yang melintas.

Kebakaran lahan tebu, dimana sumber api berasal dari rant-ing dan serasah pohon yang terbakar. Api dengan cepatmenjalar ke seluruh daerah di sekitar. Hal tersebut karena kondisilahan tebu sisa panen meninggalkan daun yang sangat keringakibat terik matahari. Sehingga dapat dengan mudah terbakar.Ditambah dengan angin yang cukup kencang semakin mem-percepat rambatan api tersebut.

Api dengan cepat merambat ke wilayah sekitar, karena lokasilahan tebu yang terbakar tersebut terletak di tepi jalan rayadesa Surajaya. Sehingga api juga turut merambat ke pohonyang berada tepat di pinggir jalan tersebut. Dengan kondisipohon yang sebagian terbakar menjadikan pengguna jalan rayakhawatirr akan hal tersebut.

Kekhawatiran tersebut yakni dengan kondisi pohon yangsebagian terbakar menjadikan penggunan takut apabila pohonakan tumbang ke tengah jalan, serta panas apinya menjadikanpengendara harus berjalan sedikit ke tengah hanya untukmenghindari panas yang ditimbulkan karena pohon yang sedikitterbakar. Bahkan saat api membesar, beberapa kendaraanberhenti sejenak karena khawatir melintas.

Warso, pengendara motor, Senin (14/9), mengatakan apiyang menjalar sampai tepi jalan dapat membahayakanpenggunan jalan. Sehingga mereka yang menuju arah ke utaraharus berjalan sedikit ke tengah akibat panas api tersebut.Terlebih sebelumya bahkan malah berhenti sejenak karena takutapabila pohon yang sedikit terbakar tiba-tiba roboh.

Ditambahkannya, bahwa api yang menjalar ke pohon tersebut,tidak hanya membahayakan pengguna jalan raya saja tapi jugakabel yang berada di dekat pohon karena letaknya yang sangatberdekatan.

“Jika kabel putus maka akan semakin berbahaya “ ujarnya.Harapannya bahwa api yang hampir membakar pohon tidak

semakin besar sehingga selain tidak merusak pohon juga tidakmemutuskan kabel yang berada di di dekatnya. “Semogakebakaran lahan seperti ini tidak terulang di kemudian harisehingga tidak merugikan bagi pemilik lahan tebu yang belumpaen tersebut.” (tisna/sri)

METROPOLISwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 2015

1511

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

NYANYI – Tim paduan suara berlatih agar tampil maksimal pada acara wisuda Akper Pemkot Kota Tegal di auditorium kampus hari ini .

Akper Pemkot Wisuda134 Mahasiswa

AKBP Bharata PamitanKAPOLRES Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana SIK, pamit

anggotanya setelah keluar surat mutasi dari kapolda. Dalampamitnya, dia berpesan agar anggota Polres Tegal Kota bisaselalu menjaga keimanan agar terwujud Kota Bahari ini terciptaaman. Termasuk profesionalisme dari personel itu sendiri harusselalu terjaga.

Demikian sepatah kata pembuka, oleh AKBP BharataIndrayana SIK, usai menggelar apel pagi Senin (14/9). Acarapamitan dilakukan kapolres yang sudah setahun lebih bertugasdi Polres Tegal Kota.

Dalam kesempatan tersebut, AKBP Bharata menyampaikankata-kata pamitan akan menjalankan tugas baru setelah sekianlama bersama-sama masyarakat di Kota Bahari ini.

AKBP Bharata juga sempat menyampaikan permohonan maafsebesar-besarnya kepada anggotanya atas sikap danperilakunya selama menjabat menjadi kapolres Tegal Kota. Sertamengharapkan agar anggotanya bisa selalu menjaga danmenciptakan wilayah yang aman dan kondusif. Termasuk pro-gram yang sudah ada, agar bisa terus dijaga dengan baik sertakomunikasi dengan masyarakat bisa terus ditiungkatkan lagi.

Selama menjabat sebagai kapolres Tegal Kota, AKBP Bha-rata Indrayana SIK, dikenal sebagai sosok yang sangatbersahaja saat memimpin dan selalu berada di lapangan saatperistiwa apapun. Tak terkecuali hubungan baiknya denganpara habib, tokoh agama, hingga elemen masyarakat lainnya.Demikian dengan organisasi kemasyarakatan hingga rekanmedia, selalu terjalin kemitraan yang baik. (gus/ima)

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

SANTAI - Usai menggelar apel pagi, Kapolres Tegal KotaAKBP Bharata Indrayana SIK berpamitan kepada anggota.

SYAMSUL FALAK/RATEG

DISEKAT - Lokasi di Terminal Kota Tegal yang sedang dijadikan sebagai ruang tunggu.

AKADEMI KeperawatanPemerintah Kota (Akper Pem-kot) Tegal menyelenggarakanWisuda Angkatan XV TahunAkademik 2014/2015, Rabu(16/9). Sebanyak 134 maha-siswa akan diwisuda di audi-torium kampus yang terletakdi Jalan Dewi Sartika Kelu-rahan Debong Kulon Keca-matan Tegal Selatan.

Wisuda ini, mengundangwali kota, anggota Forkom-pinda, kepala dinas, dan ins-titusi pendidikan di Kota Tegal.

Ditemui saat memimpingladi bersih, Selasa (15/9), Ke-tua Panitia Wisuda AngkatanXV Akper Pemkot Tegal TinaPurwaningsih MKes menga-takan, selain diwisuda, 134mahasiswa akan diangkatsumpah profesinya oleh ke-pala Persatuan Perawat Na-sional Indonesia (PPNI) Pro-vinsi Jawa Tengah Edi Wur-yanto MKeb.

“Acara akan dimulai pukul09.00, dibuka dengan pertun-jukan tari,” katanya.

Direktur Akper Pemkot TegalWiharto SKep MSi menyam-paikan, mahasiswa yang diwi-suda ini merupakan hasil se-leksi pada Sipensimaru tahun

2012/2013. Jumlah pendaftarpada saat itu sebanyak 320 or-ang. Mereka mulai menempuhpendidikan di Akper denganrata-rata masa studi 6 semester,dengan pendekatan kurikulumberbasis kompetensi yang di-akhiri dengan Ujian Kompe-rehensif.

Di usianya yang ke-17 ini, kataWiharto, Akper Pemkot Tegalterus mengalami kemajuan.Dengan jumlah mahasiswa se-banyak 446 mahasiswa, kam-pusnya menghadapi dua tanta-ngan besar. Yakni, tantanganuntuk terus mengembangkanproses pendidikan yang ber-kualitas dan profesional, sertatantangan untuk menghasilkanlulusan yang siap kerja dandibutuhkan oleh user.

Karena itu, pihaknya terusberkomitmen dalam pening-katan mutu pendidikan sesuaidengan visi yang telah ditetap-kan, yakni menghasilkan tena-ga perawat yang mandiri danunggul. Untuk mewujudkankomitmen tersebut, upayayang dilakukan adalah menem-patkan kepuasan mahasiswadan user sebagai prioritas daripelayanan yang dilaksanakansehari-hari. (nam/ima/opl)

Relokasi PKL Terkendala Lahan

DEDE NADIYANAH/RATEG

TERGANGGU - Lalu lintas di Jalan Jati Kelurahan Mang-kukusuman terganggu karena banyaknya PKL di sana.

RELOKASI Pedagang KakiLima (PKL) di Jalan Jati Ke-lurahan Mangkukusuman Ke-camatan Tegal Timur masihterkendala lahan. Sebab, Pe-merintah Kota (Pemkot) Tegalbelum memiliki lahan yangcocok untuk dijadikan tempatberjualan sesuai dengan ke-inginan para PKL. Hal itu di-sampaikan Plt Kepala DinasKoperasi UMKM Perindus-trian dan Perdagangan (Din-kop UMKM Perindag) KotaTegal Suripto melalui KepalaSeksi Pemberdayaan UMKMSunarto, kemarin (15/9). Se-hingga, rencana pembangunanPasar Klithikan untuk menam-pung PKL yang menempati fa-silitas umum, sampai saat ini

belum dapat direalisasikan.“Kendalanya juga di ang-

garan,” katanya.Sebelumnya, PKL Jalan Jati

sudah mendapat sosialisasidari Pemkot Tegal terkait relo-kasi. Mereka juga sudah ter-data sebanyak 71 pedagang.Kemudian terjadi kesepakat-an untuk direkolasi ke sebelahutara Stadion Yos Sudarso.Namun PKL hanya mampubertahan sebentar saja, ke-mudian kembali lagi ke tem-pat semula. Alasannya, lahanrelokasi dinilai tidak strategisdan sepi pembeli.

“Kami juga tidak bisa me-maksa mereka untuk tetapbertahan,” tuturnya.

Kondisi tersebut dilematis

sebab, keberadaan PKL diakuimenggangu lalu lintas di JalanJati. Di samping itu, karenatidak ada lampu penerangan,pada malam hari di kawasantersebut sering terjadi tindakkejahatan.

Sunarto mengaku, telahmenawarkan alternatif lahanuntuk relokasi yaitu di JalanBrawijaya Kecamatan Mar-gadana (belakang terminal),tetapi tidak disepakati olehPKL dengan alasan yang sa-ma, yaitu letaknya tidak stra-tegis.

“Jadi belum ada kecocokanlahan,” ungkapnya.

Sejauh ini, Pemkot Tegalbaru bisa berupaya untukmemberikan pembinaan ke-

pada PKL agar dalam kegi-atannya tidak merusak fasili-tas umum yang ada dan selalumenjaga kebersihan. “Mereka

juga membentuk paguyubanuntuk mengkoordinir masing-masing anggotanya,” pungkasSunarto. (dya/ima)

KEPOLISIAN

Pemeliharaan TerminalSisakan Empat Pengerjaan

UNTUK lebih meningkat-kan ketersediaan fasilitas, sa-rana, dan prasarana publik diTerminal Kota Tegal, DinasPerhubungan Kominukasidan Informatika (Dishubkom-info) mulai merealisasikan pe-meliharaan terminal dengantarget lima pengerjaan.

Dengan anggaran yang ber-sumber dari APBD 2015, pe-meliharaan terminal meliputipembuatan ruang tungguyang masih dalam proses pe-ngerjaan, revitalisasi gorong -gorong, pemasangan lampusorot, rehabilitasi akses jalankeluar masuk terminal, danpemeliharaan bangunan ge-dung.

Kepala Unit Pelaksana Tek-nis Daerah (UPTD) Terminaltipe A Teguh Prihatno menje-laskan, hingga saat ini peme-liharaan terminal menyisakanempat pengerjaan yang masihdalam tahap lelang denganalokasi anggaran total sebesarRp 1,3 miliar. Meski begitu, pi-haknya optimistis pengerjaansisa empat pemeliharaan bisadilakukan secepatnya meng-ingat proses lelang sudah me-masuki tahap akhir.

“Rencananya, tanggal 15 -16 September ini penetapanpemenang lelang. Jika sudah,maka kami harapkan penger-jaan bisa segera dilaksana-

kan,” ungkapnya saat dikon-firmasi Radar Tegal melaluitelepon selulernya, Selasa (15/9) pukul 11.15 kemarin.

Lebih lanjut Teguh menu-turkan, selain masih fokus me-ngerjakan ruang tunggu yangditarget selesai pada akhirSeptember mendatang, pi-haknya juga mendapatkansurat dari Pejabat Pembuat

Komitmen (PPKom) Kemen-terian Dirjen PerhubunganDarat untuk menunjuk PTBima Panca Karya asal Cire-bon untuk pengerjaan per-baikan pelayanan di 20 termi-nal tipe A termasuk Kota Tegal.

“Dengan anggaran total Rp38 M, kami berharap peme-liharaan bisa menarik minatmasyarakat”. (syf/ima)

Taman RemaDibangun, 5 KKPindah Rusunawa

UNTUK menambah persen-tase Ruang Terbuka Hijau(RTH), Dinas Permukimandan Tata Ruang (Diskimtaru)Kota Tegal sudah merenca-nakan pembangunan TamanRema sebagai salah satu ta-man bernuansa religi. Takhanya itu, pihaknya juga me-ngusulkan lima Kepala Ke-luarga (KK) yang tinggal disekitar taman untuk dipindah-kan ke Rusunawa Kraton pada2016 mendatang.

Kepala Diskimtaru melaluiKepala Seksi (Kasi) Pertamanandan Pemakaman Haryoto men-jelaskan, meski masih dalamtahap perencanaan, konseppenataan Taman Rema men-jadi taman religi juga dilakukanmengingat belum adanya ta-man di wilayah tersebut. Se-hingga, selain menambah RTHsecara umum membangun ta-man religi sebagai rintisan di-harapkan bisa meningkatkan

kuantitas RTH yang baru men-capai 11 persen di wilayah KotaTegal.

“Hingga saat ini, kami sudahmendata lima KK yang masihtinggal. Setelah sosialisasi,rencananya mereka akan di-pindahkan ke Rusunawa Kra-ton,” ungkapnya kepada RadarTegal, Selasa (15/9) kemarin.

Terkait rancangan desainbentuk taman, Haryoto me-nuturkan, pihaknya hanyaakan melakukan penataanTaman Rema dengan meng-hilangkan semua bangunansekaligus menata ulang tana-man tanpa harus menghilang-kan ciri khasnya.

Sementara itu, PelaksanaTugas (Plt) Kepala UPTD Ru-sunawa sekaligus Kasi Permu-kiman Nurrochman menam-bahkan, pihaknya sudah me-nerima berkas lima KK yangsaat ini masih menghuni Ma-kam Rema. (syf/ima)

WargaBinaan Lapas JadiSasaran BNNK

SETELAH resmi dan dilantik pada tanggal 31 Agustus lalu,Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tegal menjadikan wargabinaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B sebagaisasaran pertama dalam sosialisasi dan penyuluhan kesehatanterkait penanggulangan narkoba dan HIV AIDS. Denganmelibatkan sejumlah pihak meliputi Lapas, RSUD Kardinah danBNNK, sosialisasi berlangsung pada Selasa (15/9) kemarin.

Kepala BNNK Tegal M. Jaka Eka Syaifi menjelaskan, sebagaitahap awal realisasi program kerja BNNK dalam bidangpemberantasan penyalahgunaan narkoba, pihaknya terus fokusberkoordinasi dan merangkul semua instansi pemerintah danswasta untuk menghimpun data. Terkait pelaksanaan sosialisasiyang ditujukan bagi warga binaan, diharapkan menjadi salahsatu upaya pencegahan peredaran narkoba di sejumlah titikyang dianggap rawan dalam praktik transaksi barang haramtersebut. “Untuk target awal, selain melakukan sosialisasi kesejumlah instansi kami juga mulai melakukan pemetaan tempat -tempat yang rawan menjadi peredaran narkoba,” ungkapnyasaat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (15/9) kemarin.

Beberapa tempat yang dipetakan, Jaka menuturkan,diantaranya meliputi hotel, kos - kosan, tempat hiburan, dansekolah yang sering menjadi target operasi peredaran kejahatanluar biasa tersebut. Dalam kesempatan tersebut, pihaknyamendatangkan pembicara dari RSUD Kardinah, dr Agus yangmenyampaikan materi HIV/AIDS yang disebabkan beberapafaktor. Di antaranya penggunaan jarum suntik narkoba yangbergantian, dan hubungan intim.

Terpisah, Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Pember-dayaan Masyarakat BNNK Nasrudin menambahkan, pihaknyajuga mengimbau kepada seluruh warga binaan Lapas KotaTegal untuk berhati-hati terhadap bahaya penyalahgunaannarkoba yang bersifat multi dimensi. (syf/ima)

SOSIALISASI

15RADARBREBESwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 20151212121212

RSUD Brebes (0283) 671431

RSU Bhakti Asih (0283) 671279 / 673481

RSIA Mutiara Bunda Tanjung Brebes (0283) 877222

RS Dera As Syifa Banjarharjo Brebes (0283) 889588/889548

RS Dedy Jaya, Jl. A. Yani No. 57 Brebes (0283) 672145/672525

- IGD/Ambulance (0283) 3287503

TELEPON PENTING

AJIB AH...10 Pewaris Terima SantunanBREBES - Sebanyak 10 orang pewaris dari anggota Korps

Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Brebes yang meninggalmendapatkkan tali asih daripemerintah. Tali asih diserahkanlangsung oleh ketua KorpriEmastoni Ezam, di ruang rapatgedung Korpri setempat, Selasa(15/9).

Menurut ketua Korpri yangsekaligus Sekertaris Daerah(Sekda) Brebes Emastoni,bantuan tersebut merupakansantunan kepada anggota Kor-pri yang meninggal. Selainmengenang pengabdiannyaselama bertugas, juga diharap-kan bisa membantu para ke-luarga yang ditinggalkan. Untukitu, dia berpesan kepada parapenerima agar tidak melihat darijumlah bantuannya.

“Ini bentuk kepedulian pemerintah kepada mereka, jadi jangandilihat dari segi jumlahnya,” jelasnya.

Dari total 30 pewaris anggota Korpri yang meninggal, masing-masing mendapatkan bantuan sebesar Rp1 juta. Selain bertujuanmemberikan bantuan, dia meminta tali asih ini dijadikan salahsatu ajang silaturahmi antar anggota Korpri yang ada diKabupaten Brebes.

“Meski sudah banyak yang pensiun, sebagai anggota Kopritentu harus tetap menjaga tali silaturahmi antar sesama,” katanya.

Ditambahkan, pemberian tali asih ini merupakan tahapan ketiga. Setiap tahapan berjumlah 10 orang penerima bantuan.Agenda tahunan ini diberikan kepada anggota korpri yangmeninggal. Dengan begitu, pemerintah tetap memperhatikananggota Korpri baik yang masih ada maupun yang meninggal.

“Kami kumpulkan dulu, jadi setiap sepuluh orang yangmeninggal dari anggota Korpri baru disalurkan. Ini untukmenyimpelkan acara dan memudahkan pendataan.”Diamengungkapkan, jumlah penerima santunan mengalami kenaikandai tahun lalu. Data 2014, jumlah penerima bantun santunankematian bagi anggota Korpri mencapai 22 orang, sedangkan2015, hingga September sudah ada 30 orang. (dedi/adi)

BUMIAYU - Tiga orang war-ga terluka saat berupaya meng-halau serangan babi hutanyang mengamuk di sekitar pe-mukiman warga, di RT 04 RW07 Dukuh Karangdempul, De-sa Jatisawit Kecamatan Bu-miayu, Selasa (15/9) sekitarpukul 10.45 WIB. Akibat dariserangan tersebut dua orangdiantaranya harus mendapatperawatan di RSI Muhamma-diyah Bumiayu.

Sebelumnya warga di wi-layah tersebut dikejutkanoleh kedatangan babi hutandi pemukiman mereka yangterbilang berada di wilayahperkotaan. Babi liar itu terusberlari dan sempat menab-rak beberapa sepeda motoryang tengah terpakir di ping-gir jalan dalam kota Bumi-ayu.

“Tiba-tiba saja muncul danterus berlari, hingga akhirnyabeberapa warga berupaya un-tuk mengejarnya,” ungkapSolihin, warga setempat.

Meski banyak yang menge-jar, namun tidak sedikit wargayang merasa takut untuk men-dekatinya. Pasalnya binatangbertaring yang nekat masukkedalam kota ini berukuranbesar dengan berat diperkira-kan mencapai lebih dari 70 ki-logram.

“Hingga akhirnya warga ha-

nya berupaya mengepung ba-bi hutan, agar tidak terus ber-lari lebih jauh ke dalam kota,”imbuh Solihin.

Benar saja, babi hutan yangterpojok masuk ke halamanrumah warga yang juga ber-profesi sebagai bidan. Namundisana binatang ini terlihatsemakin kalap dan mendob-rak pagar pintu besi yang se-ngaja ditutup warga hinggarusak. Saat itu, tiga orang war-ga, masing-masing Roni wargaDukuh Penyingkir, Khalimidan Agus Zenal warga Karang-dempul, berupaya untuk me-nangkap dengan mengguna-kan tali jerat.

Alih-alih berhasil menang-kap, justru ketiganya menga-lami luka lantaran diseruduktaring babi hutan. Khalimi danAgus mengalami luka cukupparah pada bagian tangan dankaki hingga harus dilarikan kerumah sakit, sementara Ronimengalami luka pada telapaktangannya.

Mendapati kondisi terse-but, perangkat Desa Jatisawitsegera melapor ke petugasPolsek Bumiayu. Setibanya dilokasi, Kanit Provost PolsekBumiayu Aiptu Budi Asih, ter-paksa mengeluarkan lebih da-ri empat kali tembak jarak de-kat menggunakan pistol, hing-

Babi Hutan Ngamuk Dipermukiman, Lukai Tiga Warga

KerjaPemkabLembekPenyerapanAnggaran Rendah

BREBES - Kinerja SKPD dilingkungan Pemkab Brebesdinilai belum maksimal. Ituterlihat dari rendahnya pe-nyerapan anggaran yang se-lalu terjadi setiap tahunnya.Bahkan, sebelum anggaranAPBD 2015 Perubahan ditetap-kan, penyerapan anggaran-nya hanya berkisar 27 persensaja. Akibatnya, kegiatan pem-bangunan juga tidak berjalanmaksimal. Sebaliknya hanyamenimbulkan beban Silpasaja.

“Sekarang APBD Peruba-han 2015 tinggal ditetapkan,itu harus menjadi momentumpeningkatan kerja. Sebab APBDmurninya penyerapannyasangat rendah, hanya sekitarrata-rata 27 persen saja. Iniberarti sangat lembek,” kataanggota Banggar DPRD Bre-bes Ahmad Jazuli, Selasa (15/9).

Dia menilai kunci dari pem-bangunan masyarakat beradakerja penyerapan anggaranrakyat secara maksimal. Da-lam hal ini, bupati Brebes se-bagai top leader harus mampumengarahkan dan menekanSKPD agar betul-betul bekerjamaksimal. Pemkab Brebes,katanya, harus berani untukmelakukan terobosan dalammenghadapi persoalan yangmuncul. Sebab, pemerintahpusat juga sudah memberikanruang melalui otonomi dae-rah, maupun aturan yang ter-

kait dengan kerja SKPD dalampenyerapan anggaran sepertihalnya UU No 30 tahun 2014tentang administrasi peme-rintahan.

“Sudut pandangnya harusluas, jangan karena suatu atu-ran tertentu lalu mematikankreativitas dan inovasi. Adaruang yang sangat luas dalamUU 30/2014 agar pemda beranimembuat terobosan. UU Ituseperti tertutup dan menjadikegamangan,” tandasnya.

Dalam hal kegiatan pem-bangunan infrastruktur, Jazulimenambahkan, juga melihatada persoalan yang selalu ter-ulang. Tidak sedikit pemba-ngunan yang gagal dilaksana-kan hanya gara-gara gagallelang. Hal itu membuktikankebijakan bupati belum sepe-nuhnya berjalan dalam prosestersebut. “Gagal lelang jadialasan tahunan, jujur saja inianeh. Saya tidak yakin itu ter-jadi jika mekanisme dijalan-kan sesuai aturan yang ada.Masa tidak ada rekanan yangdaftar, masa tidak ada peme-nang. Ini jangan-jangan adafaktor lain, karena pagu itusudah dihitung matang. Mes-tinya gagal lelang itu juga bisaditekan,” tegas Jazuli.

Sementara Bupati Idza Pri-yanti mengaku belum menge-tahui pasti penyerapan ang-garan APBD 2015 terbaru. Na-mun, hingga akhir tahun pi-haknya berharap bisa men-capai 99 persen. “Nanti diup-date saat rapat PJOK denganSKPD besok,” katanya usai pa-ripurna DPRD. (ism/adi)

TEGUH SUPRYANTO/RADAR BREBES

DILUMPUHKAN - Babi hutan yang mengamuk dan melukai tiga warga berhasil dilumpuhkan oleh petugas Polsek Bumiayu.

ga akhirnya babi hutan yangtelah melukai warga tersebutmati.

Kapolres Brebes AKBP Har-ryo Sugihartono melalui Ka-polsek Bumiayu AKP Joko Wi-tanto menyampaikan, lang-kah itu terpaksa dilakukan

TEGUH SUPRYANTO/RADAR BREBES

PENANGANAN - Seroang korban luka akibat amukan babihutan yang masuk ke pemukiman mendapat perawatan.

dengan pertimbangan kondisibabi hutan yang semakin liardan telah menyebabkan ja-tuhnya korban warga yangluka.

“Setelah mendapat momendimana lokasi steril dari warga,petugas mengarahkan senjata

api ke bagian kepala binatangdan berhasil melumpuhkan-nya. Kami khawatir jika di-tangkap hidup-hidup, justruada warga terluka lagi,” terangJoko.

Munculnya babi hutan ter-sebut diperkirakan karena ha-

bisnya sumber makanan dihutan yang berada di sekitarwilayah Desa Negaradaha,sebagai habitatnya. Babi hu-tan turun melalui jalan lingkarBumiayu, untuk kemudian ma-suk pemukiman warga. (pri/adi)

BREBES – Sebanyak 484 ru-mah tak layak huni (RTLH)milik keluarga kurang mampumenerima bantuan pemuga-ran melalui proyek BantuanStimulan Perumahan Swada-ya (BSPS). Diharapkan, de-ngan bantuan pemugaran ter-sebut keberadaan rumah di-maksud akan semakin lebihlayak sebagai tempat hunian.Penegasan tersebut disam-paikan Kepala Dinas Peker-jaan Umum dan Tata Ruang(DPU-Taru) Nushy Mansurmelalui Kabid Cipta Karya Yu-risman, saat dihubungi Selasa(15/9).

“Rumah Tak Layak Huni (RTLH)yang menerima bantuan se-muanya berada di wilayah Ke-camatan Sirampog. Wilayahtersebut meliputi Desa Men-dala, Kaliloka dan Buniwah.

Besarnya bantuan dari peme-rintah pusat ini masing-ma-sing Rp10 juta untuk rumahrusak ringan dan Rp15 jutabagi yang rusak berat,” tandasYurisman. Dijelaskan, pene-rima bantuan pemugaranRTLH bukan dalam bentukuang, melainkan berupa ba-rang atau matrial. Maksud-nya, pemilik rumah menerimasaluran bantuannya langsungdalam bentuk barang yangsudah dibelanjakan.

“Awalnya ada sebanyak 519RTLH yang diusulkan. Namunyang mendapat persetujuanuntuk menerima bantuan se-banyak 484 unit. PersyaratanRTLH menerima bantuan pe-mugaran yakni berdasarkankondisi atap, lantai, dan din-ding atau yang dikenal de-ngan istilah Aladin ini dipan-

dang untuk segera diperbaiki,”tandasnya.

Dicontohkan Yurisman, ataprumah awalnya menggunakaseng dan melalui program BSPSdiganti dengan genteng. De-mikian juga dengan kondisilantai yang masih tanah di-perbaiki dengan semen dandindingnya menggunakankayu diganti dengan batu ba-ta.

“Intinya bantuan untukRTLH tersebut bukan dalambentuk bangunan baru. Akantetapi, dalam bentuk pening-katan kualitas (PK) rumah.Harapannya, melalui bantuanini, masyarakat yang awalnyamemiliki RTLH paling tidakdapat menikmati rumah yangcukup layak untuk dihuni olehkeluarganya,” tambahnya.(har/adi)

484 RTLH Terima Bantuan Pemugaran

DOK/RATEG

Emastoni Ezam

Danrem BeriArahan Prajurit danPNS Kodim 0713

BREBES – Komandan Ko-rem (Danrem) 071/WK, Kolo-nel Inf Dwi Wahyu W SIP meng-instruksikan kepada jajaran-nya mulai dari Dandim hinggaBabinsa untuk terjun lang-sung membantu para petani dilapangan dalam rangka ting-katkan upaya ketahanan pa-ngan. “Sebagai contoh di Ka-bupaten Purbalingga saat sa-ya kunjungan kerja bersamadengan Pangdam IV/Dipo-negoro peran Babinsa setem-pat sangat aktif sekali denganpetani. Babinsa bersama de-ngan petani saling bahu-membahu bekerja sama ikutpatroli untuk mengawal suplaiair ke lahan pertanian,” tandasDanrem usai memberikan pe-ngarahan kepada jajaranprajurit dan PNS Kodim 0713Brebes di Makodim setempat,Senin (14/9).

Danrem yang didampingiDandim 0713 Brebes Letkol InfEfdal Nazra SIP menambah-

kan, dengan adanya penga-walan oleh Babinsa tersebutdikandung maksud agar tidakterjadi gesekan atau persoalandi antara sesama petani terkaitpembagian air irigasi. “

Tentunya tugas Babinsa dilapangan tersebut dipantaulangsung oleh atasannya dariDanramil hingga Dandim. Initentunya akan terjalin siner-gitas antara TNI dengan petanidalam rangka terciptanya pulaswasembada pangan,” tegasDanrem.

Wahyu mengatakan, terkaitdengan ketahanan pangansudah dipersiapkan olehPanglima TNI sesuai denganinstruksi dari Presiden RI. Dimana, tiga tahun ke depan,kita akan mampu mengada-kan swasembada pangan.

“Kesepakatan atau MoUantara Kementerian Pertaniandengan TNI untuk bersama-sama pula menciptakan apakeinginan dari presiden agartercapai ketahanan pangan,”ujarnya.

Danrem menegaskan, ak-tualisasi ke bawah berupayauntuk bersatu padu agar ter-

ciptanya kualitas hasil per-tanian sehingga dengan hasilyang berkualitas akan me-nambah penghasilan petani.Dengan begitu, sudah barangtentu Bulog akan beli gabahpetani. Otomatis apabila haltersebut terpenuhi, maka stokpangan tercukupi dan keta-hanan pangan tercapai sertaimpor beras semakin berku-rang. Dikatakan, pihaknyajuga telah menginstruksikandari mulai Dandim hingga Ba-binsa untuk selalu terjun kelapangan bersama-sama de-ngan petani.

Dandim juga harus mela-porkan tiap harinya bagai-mana daya serap gabah olehBulog. Harapannya, denganpola tersebut tiap-tiap Kodimdi lingkungan Korem 071/WKtarget ketahanan pangan ba-kal terwujud. “Apalagi lagisekarang ini sudah tercapai 70persen dari target yang dite-tapkan. Insya Allah, pada akhirtahun nanti targetnya akanterpenuhi sehingga akan ter-capai ketahanan pangan da-lam rangka swasemba pangan,”pungkas Danrem. (har/adi)

HARVIYANTO/RADAR BREBES

TATAP MUKA - Danrem 071/WK Kolonel Inf Dwi Wahyu W SIP didampingi Dandim 0713/Brebes,Letkol Inf Efdal Nazra SIP, bertatap muka dengan jajarannya di lingkungan Kodim setempat.

Intruksikan TNI Terjun ke Lapangan

15BREBES BERHIASRADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 2015 13

website : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

BANTARKAWUNG - Ham-pir separo lahan pertanianyang ada di Desa PangarasanKecamatan Bantarkawung,saat ini ditinggal oleh parapetani disana. Hal tersebutseiring dengan semakin sulit-nya mendapat pengairan yangmemadai untuk pengolahanlahan.

Menurut Ratam, 48, petanisetempat, tidak diolahnyalahan pertanian di wilayahnyaakibat terjadinya penurunandebit air di bendung Pata-hunan Sungai Cigunung DesaSindangwangi. Dimana ben-dung tersebut selama ini men-jadi andalan bagi lahan per-tanian sawah maupun kebundi wilayah Pangarasan.

“Dari sekitar 800 hektar la-han sawah maupun kebun,sekarang separo lebih diting-

gal petani karena minimnyaketersediaan air,” kata Ratam,Selasa (15/9).

Dikatakan, sedianya kon-disi ini tidak terjadi saat musimhujan. Dimana debit air Su-ngai Cigunung masih tinggidan mampu untuk menjang-kau hingga wilayahnya.

“Jaraknya memang cukupjauh, belum lagi adanya be-berapa titik kebocoran saluran.Sehingga air tidak sampai wila-yah Pangarasan,” imbuhnya.

Menurut dia, masih berun-tung bagi petani yang beradadekat dengan aliran SungaiPemali. Dimana mereka masihmampu mendapat pengairan,meskipun dengan cara me-mompa hingga lahan yangdigarap.

“Itupun kebanyakan darimereka mengganti jenis ta-

naman selain padi, dengantanaman jagung dengan ha-rapan lebih mudah karenamemerlukan air sedikit,” jelasRatam.

Akibat cukup banyaknyalahan yang tidak digarap, makapenurunan produksi tidak da-pat dihindari. Mulyana, 40,petani lainnya yang juga pe-ngurus Kelompok Tani (Pok-tan) Desa Pangarasan menga-takan, kondisi ini kerap terjadisetiap kemarua berlangsungcukup lama.

“Selain beralih kepada ta-naman jagung, warga disinimerantau jika musim-musimseperti sekarang. Hal itu se-bagai upaya mereka untukbisa bertahan selama penu-runan produksi pertanian aki-bat kemarau,” pungkasnya.(pri/adi)

BANTARKAWUNG - Antisi-pasi kesulitan air di musimkemarau yang biasanya diiri-ngi dengan beragam perma-salah mulai dari tersumbatnyasaluran akibat sampah mau-pun endapan metrial yangmenghambat distribusi air keareal pertanian. Puluhan petanidari sejumlah pedukuhan diDesa Terlaya Kecamatan Ban-tarkawung, Selasa (15/9), mela-kukan kerja bakti membersih-kan dan menata saluran irigasi.

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES

ANTISIPASI - Warga dan petani membersihkan saluran irigasi diwilayahnya guna mengantisipasi terhambatnya pengairan menuju lahan pertanian.

Petani Bersihkan IrigasiKegiatan warga tersebut di-

lakukan untuk menjaga ke-mungkinan tersumbatnya sa-luran oleh sampah yang ter-bawa saat musim hujan. Selainitu, warga juga melakukan pe-ngerukan terhadap endapanlumpur yang selama ini ter-bawa air, serta meninggikanaliran sungai agar air bisa naikkedalam saluran.

“Kegiatan ini sebagai ben-tuk pemeliharaan lingkungan,serta mengatasipai kemung-

kinan terhambatnya pasokanair menuju sawah. Sehinggakami berupaya melakukanpenataan di sepanjang irigasimulai dari aliran sungai hinggake areal pertanian,” kata Ah-mad Mutaqin, koordinatorkegiatan.

Dikatakan Mutaqin yangjuga pengurus P3A, semenjakmusim hujan lalu beberapatitik saluran irigasi mengalamikerusakan, baik amblas mau-pun jebol akibat debit air yang

tinggi. Untuk itu, bersama parapetani kemarin pihaknya me-ngadakan kerja bakti. “Denganadanya penataan ini diharapkansuplay air ke areal pesawahanbisa lancar,” jelasnya.

Sementara Kepala Desa Ter-laya, Ujang Muhaemin me-nyampaikan, pemerintah de-sa juga senantiasa mensosia-lisakin kepada masyarakat un-tuk memperhatikan kondisisaluran-saluran air di wilayahpemukimannya. Diharapkan

dengan kondisi lingkunganyang terjaga, maka akan me-minimalkan kemungkinan ter-jadinya wabah penyakit.

“Dengan memperhatikandan menjaga kondisi lingku-ngan terutama saat peruba-han cuaca seperti ini, diha-rapkan dapat terhindar daridampak yang ditimbulkan.Salah satunya adalah denganmenjaga kebersihan dan tetapbijak didalam penggunaanair,” urainya. (pri/adi)

Lahan Pertanian Tak Digarap

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES

DIBIARKAN - Petani terpaksa tidak mengolah lahannya lantaran kesulitan dapat air.

IST

ILUSTRASI - Bupati Brebes Idza Priyanti menyalami calhajyang akan diberangkatkan ke Tanah Suci.

BREBES – Satuan Lalu Lin-tas (Satlantas) Polres Brebesdalam waktu dekat ini akanmengirimkan perwakilannyauntuk mengikuti rangkaianlomba tingkat Polda Jawa Te-ngah yang digelar dalam rang-ka Hari Jadi ke-60 Satuan PolisiLalu Lintas. Mereka yang akandikirim diantaranya, BriptuMarta Dian Tiara dan BriptuDimas yang akan mengikutilomba MC.

Selain itu, juga akan dikirimsejumlah siswa kelas XI SMAN1 Brebes untuk mengikuti lom-ba duta pelopor keselamatanberlalu lintas tingkat pelajar.

Kasatlantas Polres BrebesAKP Arfan Zulkan Sipayungmelalui Kanit Dikyasa IptuSuroto, Senin (14/9) menye-butkan, sesuai rencana per-wakilan dari Polres Brebesakan di berangkatkan padaRabu (16/9). Mereka kemu-dian akan mengikuti prosesiperlombaan yang akan dipu-satkan di Mall Town Square,Semarang Kamis (17/9).

Sedang di Brebes sendiri,berbagai kegiatan juga akan

dilaksanakan dalam mempe-ringati HUT Polantas. Bebe-rapa kegiatan yang telah disu-sun diantaranya, pemberiansantunan bagi korban kece-lakaan lalu lintas.

“Sesuai rencana ada tiga or-ang yang akan mendapatkansantunan kecelakaan lalu li-ntas, mereka berasal dari DesaKaligangsa dan KedunguterKecamatan Brebes,” ujar Su-roto.

Selain itu, lanjut dia, ke-giatan lain juga akan dilak-sanakan yakni pemberian ban-tuan air bersih di salah satudesa di wilayah KecamatanBulakamba. Serta pemberiansantuan anak yatim piatu ya-ng tinggal di Panti AsuhanPekauman, Brebes. Tidak ha-nya itu, rangkaian dalam rang-ka HUT Polantas juga diisi de-ngan sosialisasi keselamatanberlalu lintas melalui programPolice Go To School, serta upa-cara bendera di sejumlah se-kolah.

Di antaranya di SMAN 1 Bre-bes, SMAN 2 Brebes, SMAN 3Brebes, SMKN 1 Brebes, SMK

Karya Bhakti , SMPN 1 Brebesdan SMPN 2 Brebes. “Untukhari ini (kemarin), Kapolresbertindak sebagai inspektur

upacara di SMPN 1 Brebes,sedang Kasatlantas di SMAN1 Brebes,” pungkasnya. (har/adi)

Akhirnya27Calhaj DiberangkatkanBREBES - Setelah sempat tertunda keberangkatannya ke

Tanah Suci lantaran terganjal visa yang belum jadi. Sebanyak27 jamaah calon haji (calhaj) asal yang tertahan di Solo akhirnyadiberangkatkan ke Arab Saudi, 14 September. Plt Kepala KantorKementrian Agama (Kemenag) Brebes H Basyori mengatakan,dengan begitu, seluruh calhaj Kabupaten Brebes bisadiberangkatkan ke Makkah tahun ini.

“Menurut kabar yang saya terima, 14 September merekadiberangkatkan dari embarkasi Solo,” jelasnya.

Sebelumnya, dia memastikan calhaj asal Kota Bawang tidakada yang menjadi korban insiden ambruknya crane. Kepastiantersebut didapatnya dari lima petugas kesehatan KemenagBrebes yang berada di Makkah setelah peristiwa kecelakaantersebut terjadi.

Informasi lain juga diperoleh dari beberapa petugas Kemenagyang ada di sana. Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh jugamengatakan bahwa kondisi para calhaj Brebes baik-baik sajadan selamat dari musibah ambruknya crane yang diterjang badai.

“Alhamduulillah jamaah kita selamat semau. Saya telahmendapatkan konfirmasi tersebut dari petugas kami yang ada diMakkah,” jelas Basyori. (dedi/adi)

KERSANA - Meski dana desa belum juga turun, DesaKramatsampang telah membuat Rencana AnggranBelanja (RAB) pebangunan. RAB itu dibuat sesuaidengan usulan dari masyarakat di desa tersebut.

Kepala Desa Kramatsampang Nanang Sugiarto me-ngungkapkan, RAB dibuat untuk menampung semuaaspirasi warga dalam pembangunan di desanya. Seper-ti halnya pebangunan talud dan perbaikan jalan, dirasa-kannya paling mendominasi dari usulan yang ada.

“Yang paling diutamakan adalah pembangunantalud, hal ini untuk memperlancar aliran air jika musimhujan turun,” jelasnya, Selasa (15/9).

Selain itu, RAB juga sebagai salah satu syarat dalampencaian dana desa tahap I. Untuk itu, dengan ram-pungnnya RAB di Krammatsampang, dia mengharap-kan dana desa yang telah ada di pemerintah untuksegera cair. Dengan begitu, pihaknya bisa memulaisemua pembangunan yang telah direncanakan.

“Salah satu syarat pencairan dana desa, kan penyu-sunan RAB. Maka dari itu, dengan RAB yang telahdikirim, kami harapkan bisa mencairkan dana ter-sebut,” katanya.

Menurut dia, adanya pelatihan yang telah diikutibendahara desa dalam pembuatan RAB, diharapkanbisa mempercepat proses pencaian dana desa.

“Jumlah bantuannya sendiri kurang lebih mencapaiRp300 juta. Dengan dana tersebut diharapkan prosesperbaikan yang ada di desa bisa berjalan dengan baik,”ungkapnya.

Dia meminta kepada para perancang RAB untuk me-mantau langsung harga bangunan dan material agartidak ada kekeliruan dalam laporannya ke pemerintah.Dengan demikian, hasil RAB tersebut bisa langsungditerima dan bisa di acc oleh Pemkab Brebes, melaluiBPMDK. “Takutnya jika tidak memantau harga ba-ngunan di lapangan ada ketidakcocokan, sehinggananti perlu revisi. Maka dari itu kami turunkan lang-sung petugas untuk mengecek harga tersebut ke lapa-ngan,” ungkapnya. (dedi/adi)

Harapkan DanaDesa Cepat Cair

RELIGI

Latih Kewirausahaan 20 WargaBREBES - Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Dinas

Pendidikan (Disdik) Kabupaten Brebes mengadakan PendidikanKewirausahaan Masyarakat (PKM) bi-dang teknisi komputer.Pelatihan yang betujuan memberi keahlian dalam pengenalankomputer itu, diadakan di LKP Jofelin, Selasa (15/9). Pelatihandiikuti sebanyak 20 peserta, yang merupakan perwakilanmasyarakat di Kecamatan Brebes.

Kepala Bidang (Kabid) PNFI Torikin menuturkan, kegiatantersebut merupakan program dari pusat. Melalui program inidiharapkan bisa mengurangi pengangguran dan dapat membukalapangan kerja baru.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang diberikan olehpemerintah pusat ini, sehingga bisa menambah wawasan bagimasyarakat banyak,” jelasnya kemarin.

Dia mengungkapkan, banyak hal yang diberikan pada pelatihantersebut. Seperti tata cara menservis komputer hingga beberapausaha rumahan. Untuk itu, dia meminta kepada seluruh pesertaagar dapat mengikuti pelatihan tersebut dengan sebaik mung-kin. Pelatihan yang dikembangkan oleh pihaknya ini diharapkanbisa membantu para peserta didik yang mengalami putus sekolah.Sebab salah satu tujuan dari pelatihan tersebut adalahmemanfaatkan dan menggali potensi bagi para putus sekolah.

“Tentu dengan adanya kegiatan ini bisa dijadikan ajang dalampengentasan dan pemanfaatan anak putus sekolah dalamberusaha,” katanya.

Tujuan lainnya, lanjut dia, memberikan pola pikir dalamberwirausaha, memberikan bekal dalam ketrampilan ber-wirausaha dan melatih ketrampilan yang dimiliki. PKM merupakanprogram pelayanan pendidikan kewirausahaan yang dilak-sanakan oleh Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) atau satuanPNF lainnya.“Di Brebes banyak LKP yang sudah mencetakgenerasi muda dalam menciptakan kewirausahaan dari pelatihanyang diadakan oleh pemerintah pusat,” katanya.

Sementara itu, Ketua LKP Jofelin Nur Antoni mengucapkanbanyak terimakasi kepada pemerintah pusat yang telahmengadakan acara tersebut. Menurutnya, kegiatan yangdiadakan setiap tahun ini dirasakan sangat perlu untuk mendidikandan melatih para anak yang putus sekolah maupun lainnya.

“Banyak manfaat dari kegiatan tersebut, selain itu juga banyakdari mereka yang setelah mendapatkan kegiatan ini bisamembuka usaha dan membuka lapangan pekerjaan,” ungkapnya.

Dia mengungkapkan, kegiatan yang bersifat menuntaskanangka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan rakyattersebut diharapkan bisa membudidaykan warga lebih kreatiflagi. Dengan begitu, PKM ini bisa menjadi modal utama merekadalam meningkatkan taraf kehidupan yang lebih layak lagi.(dedi/adi)

Kirim Duta Pelopor Keselamatan

PENDIDIKAN

15TEGAL METROPOLISwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 2015 17

MATA rantai penyebaran HIV dan AIDS bukan hanya berhenti padapermasalahan kesehatan dan medis belaka tetapi juga berkaitandengan perlakukan terhadap orang yang terinfeksi

HIV dan AIDS yang familiar dengan sebutan ODHA (orang denganHIV dan AIDS).

Banyak kasus diskriminasi terjadi pada ODHA di masyarakat baikdidalam pergaulan sosial, lingkungan dunia pendidikan, dunia kerja danpelayanan kesehatan. Hal ini diindikasi karena masih kuatnya stigma(pelabelan negative) terkait dengan HIV dan AIDS terhadap penderitanya.

Di masyarakat juga masih melekat pemahaman agama yangmenjustifikasi bahwa HIV dan AIDS merupakan penyakit kutukanTuhan dari tindakan melanggar norma norma susila dan agama.Pengetahuan dan pandangan masyarakat yang masih rendah ataubahkan salah kaprah mengenai persoalan HIV dan AIDS inilah yangseringkali menghasilkan tindakan diskriminasi pada ODHA.

Pada ODHA, stigma yang terjadi bukan saja karena infeksi yangdialaminya atau lebih sering dikarenakan perilaku yang dianggappenyebab orang tersebut terinfeksi. Stigma yang terkait HIV dan AIDSyang ditujukan kepada ODHA dapat dalam bentuk penolakanterhadap ODHA, kewajiban melakukan pemeriksaan HIV dan AIDStanpa diminta persetujuan awal atau perlindungan akan kerahasiaan,kekerasan terhadap ODHA dan karantina bagi ODHA. Dalamkehidupan sehari-hari, sigma dan diskriminasi mengakibatkanseseorang sampai kehilangan rumah, pekerjaan, tidak dapatmelanjutkan pendidikan dan bahkan kehilangan kehidupan.

Stigma dan diskriminasi memperparah epidemi HIV-AIDS. Merekamenghambat usaha pencegahan dan perawatan dengan memeliharakebisuan dan penyangkalan tentang HIV-AIDS seperti juga mendorongketerpinggiran ODHA dan mereka yang rentan terhadap infeksi HIV. HIV-AIDS sering diasosiasikan oleh masyarakat dengan seks, penggunaannarkoba dan kematian, banyak orang yang tidak peduli, tidak menerima,dan takut terhadap penyakit ini di hampir seluruh lapisan masyarakat.

Stigma berhubungan dengan kekuasaan dan dominasi dimasyarakat. Pada puncaknya, stigma akan menciptakan, dan inididukung oleh ketidaksetaraan sosial. Stigma berurat akar di dalamstruktur masyarakat, dan juga dalam norma-norma dan nilai-nilaiyang mengatur kehidupan sehari-hari. Ini menyebabkan beberapakelompok menjadi kurang dihargai dan merasa malu, sedangkankelompok lainnya merasa superior.

Diskriminasi terjadi ketika pandangan-pandangan negatif mendorongorang atau lembaga untuk memperlakukan seseorang secara tidak adilyang didasarkan pada prasangka mereka akan status HIV seseorang.Tindakan ini dapat terjadi dimana saja dan kapan saja. Terjadi di tengahkeluarga, masyarakat, sekolah, tempat peribadatan, tempat kerja, jugatempat layanan kesehatan. Orang bisa melakukan diskriminasi baikdalam kapasitas pribadi maupun profesional, sementara lembaga bisamelakukan diskriminasi melalui kebijakan dan kegiatan mereka.

Bentuk lain dari stigma berkembang melalui internalisasi oleh ODHAdengan persepsi negatif tentang diri mereka sendiri. Stigma dandiskriminasi yang dihubungkan dengan penyakit menimbulkan efekpsikologi yang berat tentang bagaimana ODHA melihat diri merekasendiri. Hal ini bisa mendorong, dalam beberapa kasus, terjadinyadepresi, kurangnya penghargaan diri, dan keputusasaan. Stigma dandiskriminasi juga menghambat upaya pencegahan dengan membuatorang takut untuk mengetahui apakah mereka terinfeksi atau tidak, ataubisa pula menyebabkan mereka yang telah terinfeksi meneruskan praktekseksual yang tidak aman karena takut orang-orang akan curiga terhadapstatus HIV mereka. Akhirnya, ODHA dilihat sebagai "masalah", bukansebagai bagaian dari solusi untuk mengatasi epidemi ini.

HIV - AIDS Bukan Hanya Persoalan Medis,tetapi Menyangkut Stigma dan Diskriminasi

Masyarakat.

MEMPERINGATI Hari UlangTahun (HUT) ke-56 yang jatuh12 September kemarin, De-wan Pimpinan Cabang (DPC)Persatuan Purnawirawan danWarakawuri TNI dan Polri (Pe-pabri) Kota Tegal menyeleng-garakan serangkaian acara,yang dimulai dengan ziarah diTaman Makam Pahlawan (TMP)Pura Kusuma Negara, upa-cara, jalan santai, dan resepsitasyakuran.

Ketua DPC Pepabri KotaTegal Kolonel TNI (Purn) HNur Kaukab Ms mengatakan,Pepabri merupakan organi-sasi kemasyarakatan non par-tai yang berwatak pejuangdalam melanjutkan pengab-diannya, dan memberikan dar-ma bakti yang terbaik untukbangsa. Pepabri memiliki visimenghimpun purnawirawandan warakawuri TNI dan Polriberdasarkan kekeluargaan,memperkokoh persatuan dankesatuan, memperjuangkankepentingan dan kesejahte-raan anggota.

Kemudian selain itu, ber-partisipasi dalam mengaman-kan Negara Kesatuan Repu-blik Indonesia (NKRI), danmenyukseskan pembangu-nan nasional serta meningkat-kan ketahanan nasional.

“Kami terus melakukan upa-ya bela negara. Jika ada pihak-pihak yang berani merong-rong keutuhan NKRI, Pepabri

DOK. PEPABRI

SYUKURAN – H Nur Kaukab Ms memotong tumpeng syukuran HUT ke-56 Pepabri yang jatuh tanggal 12 September lalu.

Pepabri Tegal, 56 Tahun Menyatukan Pensiunan

MESKI Kota Tegal tidak adaPilkada serentak dalam waktudekat ini, namun Satuan Sab-hara Polres Tegal Kota terusdigembleng dalam pelatihanfisik dan upaya mengatasiunjuk rasa. Hal ini sebagaiupaya persiapan menjaga situ-asi tetap aman dan kondusifserta persiapan permintaanbantuan ataupun back up diwilayah tetangga yang mem-butuhkan bantuan.

Kapolres Tegal Kota AKBPBharata Indrayana SIK melaluiKabag Ops Kompol MuslikhSAg menjelaskan, latihan ya-ng tengah rutin digelar SatuanSabhara ini, selain untuk me-latih fisik anggota Sabhara jugauntuk persiapan jika adanya

Satuan Sabhara Terus Digemblengpermintaan bantuan perso-nel, dari wilayah tetangga ya-ng sebentar lagi menggelarPilkada.

“Seperti halnya wilayah Pe-malang, yang saat ini jugasudah mulai ramai. Karena-nya, meski di Kota Tegal tidakada Pilkada, namun kami jugadiminta untuk bisa mem-backup wilayah sekitar,’’ jelasnya.

Menurutnya, latihan ang-gota Sabhara ini diharapkanmampu memaksimalkan pe-ngamanan Pilkada.

“Semua fungsi dalam pe-latihan ini, sebenarnya sudahkami persiapkan dan tidakhanya Sabhara. Sesuai dengantupoksi masing-masing sa-tuan. Kekuatan Sabhara jelas

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

ISTIRAHAT - Puluhan personel Satuan Sabhara beristirahat sejenak usai berlatih keras.

nantinya sebagai benteng ke-amanan jika terjadi sesuatuhal yang tidak diinginkan. Se-mentara fungsi lain, di anta-ranya melakukan pendataan,hingga pengawasan langsungdalam pemilihan umum ter-sebut,’’ ungkapnya.

Ditambahkan, semangat ber-latih ini juga diharapkan mam-pu merapatkan kekuatan per-sonel Sabhara sendiri, agartidak loyo. Karena memangjika tidak sering digemblengatau latihan, maka anggotajuga akan merasa jenuh sertamenjadikan malas-malasan.Karenanya, dengan kegiatanini juga diharapkan kekuatanSabhara bisa terus berjaya.(gus/ima)

DINAS Pemuda Olah RagaKebudayaan dan Pariwisata(Disporabudpar) Kota Tegalkembali melayangkan SuratPeringatan (SP) kepada De-wan Kesenian Kota Tegal (DKT).Hal ini menyusul belum ada-nya tanggapan dari DKT atasSP yang pertama terkait SuratPertanggungjawaban (SPj) da-na hibah sebesar Rp 170 jutayang sudah digulirkan peme-rintah kota (pemkot).

Sekertariat DisporabudparAkur Sujarwo, saat dikonfir-masi Selasa (15/9) membe-narkan hal itu. Menurutnya,apabila surat kedua tetap tidakada jawaban Disporabudparakan kembali mengirimkansurat peringatan ketiga. Jikasampai surat ketiga, DKT tetaptidak memberikan jawaban,maka masalah dana hibah ter-sebut akan dilaporkan padaDinas Pendapatan Pengelo-laan Keuangan dan Aset Dae-rah (DPPKAD).

Setelah dilaporkan, menu-rutnya, DKT akan dilaporkan

DKTKembaliDapat SP

pada pejabat lebih tinggi, da-lam hal ini wali kota Tegal.

“Kalau kemudian surat pe-ringatan ketiga tidak ada jawa-ban, maka bantuan dana hi-bah itu akan dihentikan,” tuturAkur.

Sekertariat Disporabudpar,kembali menegaskan bahwapenggunaan bantuan danahibah DKT harus dipertang-gungjawabkan. Kalau diketa-hui setelah bantuan diberikandan ternyata tidak ada ke-giatan, maka bantuan danahibah harus dikembalikan.

Seperti diketahui bantuandana hibah untuk DKT dariPemkot Tegal, diambilkan dariAPBD.

Sejak pencairan semesterpertama dan hingga kini pe-nerima bantuan dana hibahdalam hal ini DKT belum mem-berikan SPjnya. Bagian Keua-ngan Disporabudpar Kota Te-gal sudah memberikan suratundangan pada pengurus se-tempat untuk segera menye-rahkan laporannya. (din/ima)

akan ada di barisan terdepanuntuk melawannya,” katanya,saat ditemui Selasa (15/9).

DPC Pepabri Kota Tegal sen-diri, mempunyai 388 anggota.Pada perkembangannya, ti-dak semua purnawirawan dan

warakawuri TNI dan Polri oto-matis menjadi anggota. Sebab-nya, masing-masing angkatanmempunyai organisasi sendiriuntuk mewadahi pensiunan-nya. Nur Kaukab berharap, kedepan purnawirawan dan wa-

rakawuri TNI dan Polri bisaotomatis menjadi anggota Pe-pabri.

“Jika ada pensiunan yangmeninggal, Pepabri mengurusdari pemakaman hingga ke-butuhan sosialnya. Pepabri

juga mengurus pensiunan ya-ng lansia,” jelasnya.

Nur Kaukab menginginkan,ke depan, Pepabri bisa men-jadi organisasi yang lebih me-masyarakat, dilihat, dan di-perhatikan. (nam/ima/adv)

PEMERINTAH kota (Pem-kot) Tegal rencananya akanmengorbankan 4 ekor sapisaat Hari Idul Adha yang dite-tapkan jatuh pada Kamis, 24September 2015. Hal itu di-sampaikan Kepala Kemen-terian Agama (Kemenag) KotaTegal H Nuril Anwar MH saatditemui Radar di kantornya,

Pemkot Tegal Akan Korbankan 4 SapiSenin (14/9). Menurutnya,masing-masing sapi tersebutakan diserahkan Wali KotaTegal Hj Siti Mashita Soeparno,Wakil Wali Kota Tegal HMNursoleh, Ketua Dewan Per-wakilan Rakyat (DPRD) KotaTegal Edy Suripno, dan perwa-kilan Korps Pegawai RepublikIndonesia (Korpri).

Semuanya akan diserahkankepada panitia penyembeli-han hewan kurban Masjid Agu-ng Kota Tegal.

Tujuannya, supaya dagingkurban bisa dikoordinir dandisalurkan secara merata ke-pada masyarakat kurang mam-pu di lingkungan Kota Tegal.Prosesi penyerahan akan di-

laksanakan seusai salat IdulAdha.

“Bu Wali diagendakan salatdi Masjid Agung,” katanya.

Nuril menyebut, penyem-belihan hewan kurban harusterjadi pada waktu yang telahditentukan syariat.

“Yaitu tanggal 10,11,12 dan13 Dzulhijah 1346 H atau 24,

25,26, dan 27 September 2015,”jelasnya. Dimulai setelah salatIdul Adha, dan diakhiri padahari tasyrik yaitu saat QablalGhurub atau sebelum ter-benamnya matahari. Jika he-wan kurban disembelih sebe-lum atau sesudah waktu ter-sebut, maka kurbannya tidaksah. (dya/ima)

ProgramPadat Karya Serap 42TenagaKerja

HARAPAN masyarakat RW 06 Kelurahan Kejambon TegalTimur, memiliki akses jalan untuk kelancaran aktivitas sehari-hari, utamanya anak-anak sekolah akhirnya terkabul juga. Daerahyang letaknya dekat dengan rel kereta api atau tepatnya depanGOR Wisanggeni, tahun ini menerima bantuan untuk pem-bangunan akses jalan dari Dinas Sosial.

Pembangunan akses jalan sepanjang sekitar 700 meter danlebar 1,5 meter, saat ini tengah dalam pengerjaan. Pengerjaanjalan setapak melibatkan sebanyak 42 pekerja. Pekerja sebanyakitu sebagian besar adalah warga RT 03 dan RT 02/RW 06.Pembuatan jalan dimulai 14 September dan akan selesai 20Oktober 2015. Diharapkan pemuatan jalan setapak akan selesaitepat waktu sesuai yang dijadwalkan.

Ketua RT 03 M. Jaenal Arifin menuturkan. pembangunan JalanSeruni I yang kini tengah dalam pekerjaan, diakui bukan tanpapermasalahan. Untuk pembangunan jalan pihaknya yang jugaditunjuk selaku koordinator pembangunan jalan, hanya menerimaperalatan dan bahan material berupa tumpukan paving dan pasir.Sedang untuk bahan semen tidak ada. Inilah yang membuatpusing. Di sisi lain selain membuat akses jalan, juga membuatjembatan penyeberangan yang tentunya membutuhkan danayang tidak sedikit. (din/ima)

ABIDIN ABROR/RATEG

JALAN- Puluhan warga RW 06 Kejambon penuhsemangat membangun jalan untuk aktivitas masyarakat.

PADAT KARYA

15PARLEMENTARIAwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU, 16 SEPTEMBER 201518

KINERJA

SLAWI - Komplek Alun-Alun Slawi (AAS), saat ini te-ngah dibongkar. Guna pena-taan kembali agar lebih indahdan nyaman. Hanya saja, di-khawatirkan hasilnya tidakmaksimal jika terus dikerja-kan.

Hal ini terkait gagal lelangdua dari tiga paket pekerjaansenilai total Rp 10 miliar ini.Anggota Komisi III DPRD Ka-bupaten Tegal yang membi-dangi Pekerjaan Umum, MKhuzaeni kemarin menyebut-kan, penataan komplek AASterbagi menjadi tiga paket pe-kerjaan dengan nilai total se-kitar Rp 10 miliar. Tiga paket itu

AAS Terancam Amburadulyakni pembangunan RuangTerbuka Hijau (RTH) dan mo-numen senilai Rp 4,5 miliar,pembangunan masjid Rp 3,5miliar, dan pembangunan ja-lan sekitar Rp 2 miliar. Meskisudah dianggarkan melaluiAPBD II 2015, tapi dua paketdiantaranya gagal lelang, yak-ni pembangunan masjid sertapembangunan RTH dan mo-numen.

“Jika dipaksakan, maka pe-nataan ASS bakal amburadul,”kata Ketua Fraksi Partai Gol-kar ini.

Dia memperkirakan, duapaket yang gagal lelang itudapat dianggarkan kembali

pada tahun berikutnya. Ha-nya saja, anggaran tidak bisadimasukkan dalam APBD re-guler, tapi melalui APBD Peru-bahan Tahun 2016. Hal itumengingat paket tersebut ma-suk dalam Silpa. SedangkanKUA PPAS APBD 2016 dibahaspada tahun 2015. Sementaraitu, jika kondisi pembangu-nan yang lambat seperti tahunini, maka dua paket pekerjaanitu juga terancam tidak bisadianggarkan dalam Peruba-han APBD 2016.

“Ini lemahnya perencana-an SKPD terkait. Harusnya tigapaket itu dikerjakan secarabersamaan, bukan seperti ini,

satu-satu,” kata politikus yangakrab disapa Jeni ini.

Pantauan di lokasi, sejum-lah pohon di sekitar AAS kinisudah dirobohkan. Terutamadi sebelah timur dan utara.Sementara, di tengah-tengahASS, sudah dikeruk dari ujungtimur hingga ujung barat. Se-suai dengan rencana, lokasiitu akan dibangun sebuahjalan baru.

Menurut salah satu warga,Dewi Prima, 29, selama ini AASsudah bagus dan asri. Selainitu, AAS juga nyaman karenadipenuhi dengan pohon-po-hon yang rindang.

Seharusnya, jika hendak

dibenahi, wahana yang digu-nakan untuk pelepas penat itutidak perlu dibongkar ataumerobohkan pepohonanyang sudah tinggi. Sebab,pembongkaran total tentunyaakan menelan anggaran yangcukup banyak.

Saat ini, masih banyakmasyarakat yang membutuh-kan bantuan untuk pemba-ngunan infrastruktur dan pe-ngembangan usaha.

“Saya cuma menyayangkankenapa harus dibongkar total.Padahal kalau diperbaikisedikit saja, pasti akan lebihbagus,” kata karyawan swastaasal Dukuhwaru ini. (yer/ela)

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

DIBONGKAR - Komplek Alun-alun Slawi Kabupaten Tegal sudah mulai dibongkar sejak beberapa hari lalu. Penataan Alun-alun ini dini lai bakal amburadul.

JATINEGARA - Kantor UPKPNPM Jatinegara yang beradadi lingkungan kantor Keca-matan Jatinegara ambruk, Se-nin (14/9) sore. Saat kejadian,kantor bekas rumah dinasdokter itu dalam kondisi ko-song, sehingga tidak ada kor-ban jiwa.

Menurut Petugas UPK PN-PM Jatinegara, Untung Wah-yudi, kejadian itu berlangsungpada pukul 15.00. Saat itu,seluruh petugas UPK sedangberada di luar. Sehingga tidakada korban jiwa dalam keja-dian tersebut. Hanya saja, be-berapa peralatan kantor me-ngalami kerusakan.

“Bangunan ini bekas rumahdinas dokter. Kami (PNPM)hanya menempati saja,” kataBendahara UPK PNPM Jatine-gara ini, saat dihubungi, ke-marin (15/9).

Dia menuturkan, kali per-tama menempati bangunantersebut sejak Juli 2009 lalu.Kala itu, bangunan sudah di-renovasi. Pihaknya menem-pati kantor itu hanya hak pakaiselama bangunan itu tidak

Kantor PNPM Jatinegara Ambrukditempati oleh instansi ter-kait. Luas bangunan sekitar 84meter persegi. Adapun keru-sakan bangunan ditaksir seki-tar 80 persen. Sementara un-tuk kerugiannya, pihaknyamengaku tidak tahu.

“Kami tidak tahu kerugian-nya berapa, tapi kami sudahmelaporkan kejadian ini kePak Bupati,” ujarnya.

Saat ini, lanjut Untung, kan-tor UPK PNPM pindah di ru-mah dinas dokter yang lokasi-nya tidak jauh dari bangunantersebut. Untuk pelayanan,

pihaknya mengaku tak ter-ganggu. “Pelayanan berjalanseperti biasa,” ucapnya.

Sekretaris Komisi I DPRDKabupaten Tegal, BambangRomdhon Irawan, berharapagar Pemda segera mengalo-kasikan anggaran untuk per-baikan kerusakan bangunantersebut.

“Kalau (bangunan) dibiar-kan saja, malah rawan. Di-khawatirkan, barangkali adaambruk susulan yang me-ngakibatkan korban jiwa,”tukasnya. (yer/ela)

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

AMBRUK - Kantor UPK PNPM Jatinegara porak porandasetelah sebelumnya ambruk pada Senin sore (14/9).

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

BINCANG - BINCANG

Sekretaris Komisi IDPRD KabupatenTegal, BambangRomdhon Irawan(kanan),berbincang denganKetua Komisi IDPRD KabupatenTegal, Munif, baru-baru ini.

KRAMAT – Keresahan se-bagain warga Desa Maribaya,Kecamatan Kramat terkait de-ngan maraknya aktivitas per-judian di wilayah tersebut be-berapa waktu lalu sudah di-sampaikan ke pihak pemerin-tah desa. Warga berharap agarpenyakit masyarakat sepertijudi, kumpul kebo dan seba-gainya bisa terus diminimalisiragar tidak mengganggu ke-tentraman sekaligus keama-nan dan kenyamanan masya-rakat dalam beraktivitas.

Terkait hal itu, anggota Ko-misi I DPRD Kabupaten Tegal,Bakhrun SH mengaku secararesmi belum mendapatkanmasukan langsung maupunaduan dari warga terkait ke-resahan mereka dengan ma-raknya pekat. Tetapi, dia sa-ngat mendukung aparat ter-kait dalam memberantas pe-nyakit masyarakat secara ber-kesinambungan. Khususnyadi wilayah yang selama ini ter-indikasi atau diduga menjaditempat maksiat tersebut. Jikamasyarakat Kabupaten Tegalingin mengadu kepada DPRD,maka Komisi I yang mena-ngani pemerintahan, hukumdan keamanan siap mende-ngarkan keluhan warga seka-ligus menjembatani dan mem-berikan masukan kepada in-stans terkait untuk mengambiltindakan nyata.

Penyakit masyarakat, jelas-nya, memang harus ditekanseminim mungkin karena akan

Dukung AparatGelar Operasi Pekat

menimbulkan dampak negatifkhususnya bagi generasi mu-da. Peranan pemerintah desadan aparat terkait serta masya-rakat melalui RT atau RW jugaharus dioptimalkan. Sehinggasuasana kondusif selalu terja-ga di tengah kehidupan ma-syarakat yang majemuk. Sekalilagi, politisi asal Partai Kea-dilan Sejahtera (PKS) ini siapmenerima keluhan warga danakan menindaklanjuti denganberkoordinasi bersama ins-tansi terkait. Dengan harapanpersoalan tersebut bisa segeradiselesaikan.

“Secara resmi kami memangbelum menerima aduan, te-tapi kami mendukung lang-kah tegas aparat penegak hu-kum dalam memberantas pe-nyakit masyarakat,” tegasnya.

Sebelumnya, Kepala DesaMaribaya, Kecamatan Kra-mat, Herman Susanto mem-benarkan telah menerimaperwakilan warga yangmemberikan laporan terkaitpenyakit masyarakat di wila-yahnya. Dia dan perangkatdesa tentu tidak akan tinggaldiam dan turun langsung kelapangan untuk mengecekmasukan dari warga. Gunamemastikan langkah yangakan diambil tepat sasaran.Sebagai contoh, saat ini di semuaRT sudah mengadakan siskam-ling. Melalui siskamling diha-rapkan menekan adanya penya-kit masyarakat baik itu perjudiandan sebagainya.(gun/ela)

PekaMelihatKondisiMasyarakat

SLAWI - Duduk menjadi anggota legislatif tentu tidak semudahyang dibayangkan. Wakil rakyat harus bisa menjadi kepanjangandari konstituen yang sudah memberikan suaranya dalampemilihan umum.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tegal, Samsuri BH Nuryadimengatakan, persoalan yang terjadi di tengah masyarakat sangatberagam dan dinamis. Sebagai wakil rakyat, anggota legislatifharus bisa menyerap setiap aspirasi konstituen yang merekawakili dan diimplementasikan dalam setiap program yang ada.

Keberadaan masing-masing komisi yang ada di DPRD tentumemiliki tujuan agar bisa menjaring aspirasi masyarakat danberkomunikasi dengan instansi terkait yang menjadi mitra kerja.Demikian halnya dengan alat kelengkapan lain yang masing-masing memiliki tupoksi berbeda.

Menurutnya, setiap masukan dari masyarakat hendaknyaditampung dan bisa menjadi bahan untuk pembahasan agarsetiap program bisa tercapai dengan baik. Masyarakat jugaharus bisa memberikan masukan yang positif agar dapatmeningkatkan kegiatan pembangunan sehingga bisa mening-katkan kesejahteraan mereka.

Jika sinergi antara pemerintah, DPRD dan masyarakat bisaberjalan harmonis, maka percepatan pembangunan akan ber-jalan dengan baik dan itu semua manfaatnya yang akan mera-sakan adalah warga.

”Wakil rakyat harus peka melihat kondisi masyarakatnyasehingga dapat berpartisipasi secara aktif di tengah kehidupanwarga yang heterogen,” ujarnya.

Keterlibatan masyarakat, sambungnya, bisa dimulai di tingkatdesa, kecamatan hingga kabupaten melalui kegiatan mus-renbang. Dalam kegiatan tersebut, instansi terkait dan anggotadewan juga dilibatkan agar dapat menyerap aspirasi warga.

Intinya, menurut dia, adalah setiap pihak bisa menjalankanperannya sesuai ketentuan yang ada. Aspirasi yang disuarakanoleh masyarakat tentu akan dibahas bersama antara legislatifdan eksekutif. (gun/ela)

PENDAPATAN

KOMISI II DPRD Kabupaten Tegal menilai tidak tercapainyatarget pendapatan yang dibebankan kepada pengelola obyekwisata pantai Purwohamba Indah (purin) menunjukan tidakada keseriusan dinas pariwisata dalam mengelola danmengembangkan potensi wisata yang ada. Hal tersebut terlihatdari besaran anggaran yang diajukan setiap tahun selaludipecah tanpa ada fokus wisata mana yang akan dikemb-angkan terlebih dulu.

“Kami menganggap tidak ada keseriusan dalam mengeloladan mengembangkan wisata,” ujar Ketua Komisi II DPRDKabupaten Tegal Nursidik, Senin (14/9)

Menurutnya, buruknya pengelolaan wisata seperti Purinmembuat potensi pendapatan yang bisa digali menjadi hilang.Kondisi tersebut terjadi karena pengelola tidak memiliki upayayang kuat untuk mengembangkan potensi wisata.

“Saya kira, pengelola tidak merasa memiliki sehinggapengelolaannya dibilang biasa-biasa, ya sebatas rutinitas kerja,”kata Nursidik.

Nursidik menilai, alasan-alasan seperti tidak ada wahana baruyang menarik, kurangnya sumber daya manusia dan persainganwisata hanyalah alasan klasik untuk menutupi ketidakmampuanpengelola mencari terobosan-teronosan. Kalau memang serius,seharusnya setiap pengajuan anggaran harus difokuskan salahsatu tempat wisata agar pengembangannya lebih maksimal.

“Ini kesannya setiap tahun anggarannya terkesan dibagi-bagi saja tanpa ada fokus pengembangan,” tandas Nursidik.

Anggota fraksi moncong putih ini menyatakan, alasan ter-batasnya SDM yang hanya 40 orang tidak berbanding lurus denganpendapatan yang dicapai. Pasalnya, jika jumlah sumber dayanyaditambah tetapi pendapatannya tidak naik maka uang tersebut akanhabis untuk gaji pegawai saja.dprd-tegalkab.go.id/ela)

TargetPurinTakTercapai,DewanTudingDinasTidakSerius

Wisuda 134 Mahasiswadari halaman 9

15SAMBUNGANwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALRABU , 16 SEPTEMBER 2015 19

Relokasi Terkendala ...dari halaman 9

Rajin Salat, Wantoro dapat ...dari halaman 9

AKBP Bharata Pamitandari halaman 9

Taman Rema Dibangun, ...dari halaman 9

Dapur Induksi Terancam ...dari halaman 9

Pemeliharaan Terminal ...dari halaman 9

WISUDA ini, mengundangwali kota, anggota Forkom-pinda, kepala dinas, dan ins-titusi pendidikan di Kota Tegal.

Ditemui saat memimpingladi bersih, Selasa (15/9), Ke-tua Panitia Wisuda AngkatanXV Akper Pemkot Tegal TinaPurwaningsih MKes menga-takan, selain diwisuda, 134mahasiswa akan diangkatsumpah profesinya oleh ke-

pala Persatuan Perawat Na-sional Indonesia (PPNI) Pro-vinsi Jawa Tengah Edi Wur-yanto MKeb.

“Acara akan dimulai pukul09.00, dibuka dengan pertun-jukan tari,” katanya.

Direktur Akper Pemkot TegalWiharto SKep MSi menyam-paikan, mahasiswa yang diwi-suda ini merupakan hasil se-leksi pada Sipensimaru tahun2012/2013. Jumlah pendaftarpada saat itu sebanyak 320 or-ang. Mereka mulai menempuh

pendidikan di Akper denganrata-rata masa studi 6 semester,dengan pendekatan kurikulumberbasis kompetensi yang di-akhiri dengan Ujian Kompe-rehensif.

Di usianya yang ke-17 ini, kataWiharto, Akper Pemkot Tegalterus mengalami kemajuan.Dengan jumlah mahasiswa se-banyak 446, kampusnyamenghadapi dua tantanganbesar. Yakni, tantangan untukterus mengembangkan prosespendidikan yang berkualitas

dan profesional, serta untukmenghasilkan lulusan yang siapkerja dan dibutuhkan oleh user.

Karena itu, pihaknya terusberkomitmen dalam pening-katan mutu pendidikan sesuaidengan visi yang telah ditetap-kan, yakni menghasilkan tena-ga perawat yang mandiri danunggul. Untuk mewujudkankomitmen tersebut, upayayang dilakukan adalah menem-patkan kepuasan mahasiswadan user sebagai prioritas.(nam/ima/opl)

Dengan melibatkan sejum-lah pihak meliputi Lapas,RSUD Kardinah dan BNNK,sosialisasi berlangsung padaSelasa (15/9) kemarin.

Kepala BNNK Tegal M. JakaEka Syaifi menjelaskan, seba-gai tahap awal realisasi pro-gram kerja BNNK dalam bi-dang pemberantasan penya-

lahgunaan narkoba, pihaknyaterus fokus berkoordinasi danmerangkul semua instansipemerintah dan swasta untukmenghimpun data. Terkait pe-laksanaan sosialisasi yangditujukan bagi warga binaan,diharapkan menjadi salah sa-tu upaya pencegahan pere-daran narkoba di sejumlah titikyang dianggap rawan dalampraktik transaksi barang ha-

ram tersebut.“Selain melakukan sosiali-

sasi ke sejumlah instansi kamijuga mulai melakukan peme-taan tempat - tempat yang ra-wan menjadi peredaran nar-koba,” ungkapnya saat ditemuidi ruang kerjanya, Selasa (15/9)kemarin.

Beberapa tempat yang di-petakan, meliputi hotel, kos -kosan, tempat hiburan, dan

sekolah yang sering menjaditarget operasi peredarankejahatan luar biasa tersebut.Dalam sosialisasi, pihaknyamendatangkan pembicaradari RSUD Kardinah, dr Agusyang menyampaikan tentangHIV/AIDS yang disebabkanbeberapa faktor. Di antaranyapenggunaan jarum suntiknarkoba yang bergantian, danhubungan intim. (syf/ima)

Warga Binaan Lapas Jadi Sasaran BNNKdari halaman 9

Dengan anggaran yang ber-sumber dari APBD 2015, pe-meliharaan terminal meliputipembuatan ruang tungguyang masih dalam proses pe-ngerjaan, revitalisasi gorong -

gorong, pemasangan lampusorot, rehabilitasi akses jalankeluar masuk terminal, danpemeliharaan bangunan ge-dung.

Kepala Unit Pelaksana Tek-nis Daerah (UPTD) Terminaltipe A Teguh Prihatno menje-

laskan, hingga saat ini peme-liharaan terminal menyisakanempat pengerjaan yang masihdalam tahap lelang denganalokasi anggaran total sebesarRp 1,3 miliar. Pihaknya op-timistis pengerjaan sisa bisadilakukan secepatnya meng-

ingat proses lelang sudah me-masuki tahap akhir.

“Rencananya, tanggal 15 -16 September ini penetapanpemenang lelang. Jika sudah,maka kami harapkan penger-jaan bisa segera dilaksana-kan”. (syf/ima)

ibadah dengan baik,’’ jelasnya.Bharata menjelaskan, se-

belumnya memang sempatdiumumkan bahwa kalau ang-gota yang rajin salat, akanmendapatkan hadiah umrahsecara gratis. Dan juga akandilakukan penilaian. Sertapemberian pemberangkatanumrah juga akan diberang-

katkan saat dirinya mutasi(pindah).

‘’Namun, baru 8 hari peng-umuman itu, saya mendapat-kan TR (telegram) mutasi. Danini rejeki anggota kami yangharus mempersiapkan be-rangkat umrah,’’ jelasnya.

Menurutnya, penghargaantersebut berdasarkan kete-kunan anggota dalam menja-lankan ibadah baik salat

wajib 5 waktu termasuk salatsunah Dhuha. Hingga mun-culah 7 nama yang masukdalam nominasi. Dan saatdilakukan pemilihan kembalimelalui mengambil lintingan,anggota Wantoro berhasilmendapatkan tulisan berang-kat umroh.

‘”Sedangkan satu hadiahumrah untuk pengurus masjidyakni, Brigadir M. Zaky Yamani

anggota Subbaglat Bagsum-da,’’ jelasnya

Sementara Brigadir Wan-toro mengaku tidak me-nyangka dirinya yang akanmendapatkan hadiah umrahdari Kapolres Tegal KotaAKBP Bharata. Anggota polisikelahiran 1983 itu juga jugaberucap serta sujud syukuratas hadiah umroh yang di-raihnya. (*/ima)

Namun PKL hanya mampubertahan sebentar saja, kemu-dian kembali lagi ke tempat se-mula. Alasannya, lahan relokasidinilai tidak strategis dan sepipembeli. “Kami juga tidak bisamemaksa mereka untuk tetapbertahan,” tuturnya.

Kondisi tersebut dilematissebab, keberadaan PKL diakuimenggangu lalu lintas di Jalan

Jati. Di samping itu, karenatidak ada lampu penerangan,pada malam hari di kawasantersebut sering terjadi tindakkejahatan.

Sunarto mengaku, telahmenawarkan alternatif lahanuntuk relokasi yaitu di JalanBrawijaya Kecamatan Marga-dana (belakang terminal), te-tapi tidak disepakati oleh PKLdengan alasan yang sama, yai-tu letaknya tidak strategis.

“Jadi belum ada kecocokanlahan,” ungkapnya.

Sejauh ini, Pemkot Tegalbaru bisa berupaya untukmemberikan pembinaan ke-pada PKL agar dalam kegi-atannya tidak merusak fasili-tas umum yang ada dan selalumenjaga kebersihan. “Merekajuga membentuk paguyubanuntuk mengkoordinir masing-masing anggotanya,” pungkasSunarto. (dya/ima)

Demikian sepatah katapembuka, oleh AKBP BharataIndrayana SIK, usai mengge-lar apel pagi Senin (14/9). Aca-ra pamitan dilakukan kapolresyang sudah setahun lebih ber-tugas di Polres Tegal Kota.

Dalam kesempatan tersebut,AKBP Bharata menyampaikankata-kata pamitan akan men-

jalankan tugas baru setelahsekian lama bersama-sama ma-syarakat di Kota Bahari ini.

AKBP Bharata juga sempatmenyampaikan permohonanmaaf sebesar-besarnya kepa-da anggotanya atas sikap danperilakunya selama menjabatmenjadi kapolres Tegal Kota.Serta mengharapkan agar ang-gotanya bisa selalu menjagadan menciptakan wilayah

yang aman dan kondusif. Ter-masuk program yang sudahada, agar bisa terus dijaga de-ngan baik serta komunikasidengan masyarakat bisa terusditiungkatkan lagi.

Selama menjabat sebagaikapolres Tegal Kota, AKBPBharata Indrayana SIK, dike-nal sebagai sosok yang bersa-haja saat memimpin. (gus/ima)

sudah merencanakan pemba-ngunan Taman Rema sebagaisalah satu taman bernuansareligi. Tak hanya itu, pihaknyajuga mengusulkan lima Ke-pala Keluarga (KK) yang ting-gal di sekitar taman untuk di-pindahkan ke Rusunawa Kra-ton pada 2016 mendatang.

Kepala Diskimtaru melaluiKepala Seksi (Kasi) Pertamanandan Pemakaman Haryoto men-jelaskan, meski masih dalam

tahap perencanaan, konseppenataan Taman Rema men-jadi taman religi juga dilakukanmengingat belum adanya ta-man di wilayah tersebut. Se-hingga, selain menambah RTHsecara umum membangun ta-man religi sebagai rintisan di-harapkan bisa meningkatkankuantitas RTH yang baru men-capai 11 persen di wilayah KotaTegal.

“Hingga saat ini, kami sudahmendata lima KK yang masihtinggal. Setelah sosialisasi,

rencananya mereka akan di-pindahkan ke Rusunawa Kra-ton,” ungkapnya kepada RadarTegal, Selasa (15/9) kemarin.

Terkait rancangan desainbentuk taman, Haryoto me-nuturkan, pihaknya hanyaakan melakukan penataanTaman Rema dengan meng-hilangkan semua bangunansekaligus menata ulang tana-man tanpa harus menghilang-kan ciri khas Taman MakamRema yang selama ini sudahmelekat. (syf/ima)

Tegal sebesar Rp 50 juta danbantuan gubernur senilai Rp366 juta.“Setelah proses revisikami harapkan bisa langsunglelang, penetapan pemenang

lelang, sehingga langsung pe-ngerjaan,” ungkapnya kepadaRadar Tegal, Selasa (15/9) ke-marin.

Basuki menuturkan, terkaitkepastian pelaksanaan per-baikan dapur induksi pihak-

nya belum bisa memberikankejelasan waktu.

Hanya saja, dengan me-nyesuaikan keterbatasan ter-sedianya anggaran, perbaikanakan dilakukan secara ber-tahap. (syf/ima)