radar tegal 16 januari 2010

30
CMYK CMYK Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal 20 HALAMAN - Rp. 2.500,- SABTU, 16 JANUARI 2010 APA MANING... Pansus Belum Bulat Panggil Presiden * Esih ana ora kepenake? KPK Bidik Pihak Lain * Pan dikumpulna dadi siji? Nok Slentik HERMAS PURWADI/RATEG BERI KESAKSIAN - Pemilik Magista Computer dihadapan tim penyidik Unit III Reskrim Polresta, kemarin. Ngaku Anggota Dewan, Gondol 6 Laptop TEGAL - Waspadalah! Trik pelaku kejahatan metropolis semakin menunjukkan trend baru untuk mengelabuhi korbannya. Ini seperti yang dialami direktur Magista Computer. Dia terpe- daya perintah dari konsumen yang mengaku anggota DPRD untuk mengirim sejumlah laptop yang akan dibayar kontan setiba barang itu datang. Hebatnya lagi, transaksi tersebut dilakukan di pelataran komplek Balai Kota Jalan Ki Gede Sebayu , Jumat ( 15/1) sekitar pukul 08.30 WIB pagi kemarin. Informasi yang berhasil dihimpun, sehari sebelumnya pemilik sekaligus direktur Magista Computer Liana Fuad (30) yang juga warga Kelurahan Debong Tengah RT 01/ RW 02 Kecamatan Tegal Selatan sempat didatangi lelaki tak dikenal di kantor Magista Computer yang berlokasi di Jalan Raya Grogol Kecamatan ke hal 19 kol 4 Polemik Alun-alun Berlanjut HAL. METROPOLIS PGPTT Kecewa Hasil Audiensi HAL. BREBES DAN BUMIAYU Adpel Pasang Bendera Hitam HAL. PEMALANG Berseragam Bebas..Yes or No? HAL. XPRESI INDEKS Kasus sel mewah Artalyta Suryani dan empat tahanan lainnya membuat jabatan kepala Rutan Pondok Bambu yang sebelumnya dijabat Sarju Wibowo diganti. Posisi itu kini dipegang Catur Budi Fatayatin. Siapa dia? LAPORAN: AGUNG PUTU I KAMIS siang (14/1) merupakan hari pertama Plt Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Pondok Bambu Catur Budi Fatayatin berdinas. Dia menerima jabatan barunya itu dari Sarju Wibowo, kepala rutan sebe- lumnya, pada Rabu (13/1). Meski sudah berpindah tugas, emblem di bahu kanannya masih bertulisan “Salemba”, tempatnya berdinas sebelumnya. Begitu juga kartu identitas yang digantung- kan di saku kiri. “Saya ini masih sehari. Yang gini-gini belum sempat (ganti),” ujar wanita berambut panjang itu lantas tersenyum. Pemandangan yang sama di- temukan di depan pintu masuk ruang kepala rutan. Papan nama Sarju masih terpasang jelas. Na- mun, wanita kelahiran Ngawi itu, tampaknya, enggan menurunkan papan nama tersebut. “Saya ini kan hanya Plt (pejabat pelaksana tugas, Red). Jadi, papannya nggak usah diganti,” kata wanita 42 tahun itu beralasan. Sebelum memimpin Rutan Pon- dok Bambu, Catur memang ber- tugas di Rutan Salemba pada 2008 menjadi kepala seksi pelayanan. Lulusan Akademi Ilmu Pemasya- rakatan (Akip) pada 1989 itu mengawali karirnya di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Paria- man, Padang. Kemudian, pada 1992, dia berpindah ke Rutan Salemba sebelum dipindah ke Lapas Narkotika pada 2003 seba- gai kepala subseksi registrasi. Ketika itu, Lapas Narkotika baru didirikan. Namun, tidak berarti Catur nganggur. Selama dua tahun Hasilkan Shabu Rp 10,8 M per Bulan Rumah di Villa Regency Kab. Tangerang Digrebek Polisi TANGERANG - Rumah di Perum Villa Regency II Blok AA I/27, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang digrebek satuan II Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, kemarin. Alhasil, anggota kepolisian berhasil mengamankan sekurangnya 96.000 butir ephedrine yang merupakan bahan baku pembuat shabu. Selain 96 ribu butir ephedrine, petugas juga mengamankan 5 liter shabu cair, 2 0ns shabu yang diduga hasil produksi, 4,5 kg soda api, 9 Kg Iodine, 2,5 liter clyen, 2,5 liter asam sulfat, 4 liter HCL, 2,5 liter Aseton, 2 Liter carbon. Selain itu juga disita barang-barang yang memang digunakan sebagai alat produksi shabu. Saat penggrebekan, dalam rumah tersebut terdapat pemilik rumah yang diketahui bernama Leksi Amin Lubis (LLA), 47 beserta istrinya Erna dan anaknya Nessa yang masih duduk sebagai siswi kelas 3 SMP. Dua orang yang diduga jaringan dari LLA yakni SPY, 33 dan SST, 37 juga turut diamankan hari itu juga. KPK Bidik Pihak Lain ke hal 19 kol 1 Pasca Penahanan Anggodo Widjojo ke Rutan Cipinang JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan sikap bahwa pengusutan kasus dugaan menghalang-halangi penyidikan k- orupsi Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) yang melibatkan Anggodo Widjojo masih belum tuntas. Komisi masih melirik pihak-pihak lain yang terlibat dalam kasus itu. Sikap KPK ini sudah terlihat sejak awal saat menjebloskan Anggodo ke Rutan Cipinang. Dari rumusan pasal yang dijeratkan Anggodo terlihat ada pasal 55 KUHP. Ini merupakan norma untuk menjerat peran pihak lain dalam kasus pidana. Siapa pihak lain yang dimaksud, KPK belum membocorkan. “Tapi siapapun yang terkait kasus ini (Anggodo) akan kami minta kete- rangan,” ungkap Juru Bicara KPK Johan Budi Sapto Pribowo, kemarin. Namun, apabila kasus sudah masuk meja penyidikan, siapa sosok lain yang dibidik itu makin kentara. Penyidik KPK, kata Johan, saat ini tengah mendata siapa saja pihak yang perlu dipanggil untuk mendalami kasus ini. “Siapa yang dipanggil tentu kewena- ngan penyidik dan sudah dicatat,” jelasnya. Pemanggilan itu, kata dia, makin berkembang dalam penyidikan. Di level ini, sejumlah pihak memang mendesak agar penyidik KPK berani memanggil siapa saja orang-orang yang dihubungi Anggodo Widjojo, agar kasus kakak- nya Anggoro tak disidik KPK. Mereka, di antaranya mantan Jamintel Wisnu Subroto, mantan Wakil Jaksa Agung Abdul Hakim Ritonga, dan hingga sejumlah penyidik Mabes Polri. “Lihat saja nanti perkembangannya,” kata dia. KPK juga beberapa kali telah me- Pansus Belum Bulat Panggil Presiden Golkar Curigai Pencatutan Nama JAKARTA - Keterangan yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati terus menjadi bola panas. Panitia Khusus (Pansus) Angket Century mulai menggulirkan rencana pemanggilan Presiden Susilo Bam- bang Yudhoyono sebagai saksi. “Di sini, data yang menjadi instrumen. Kalau gilirannya (SBY) didatangkan, menga- pa tidak,” ujar Ketua Pansus Idrus Marham, di komplek parlemen, Senayan, Jakarta, ke- marin (15/1). Menurut dia, dari keterangan sejumlah saksi yang telah didatangkan, benang penyelidikan sempat mengarah ke SBY. Meski begitu, rencana pemanggilan orang nomor satu di RI itu masih terganjal. Sebab, pansus dianggap masih belum memiliki data kuat bahwa SBY mendapat laporan dari Menteri Keuangan terkait bailout kepada bank Century saat itu. Apalagi para pembantu presiden di Istana ke hal 19 kol 1 ke hal 19 kol 4 Catur Budi Fatayatin, Kepala Rutan Pondok Bambu yang Baru Pascakasus Artalyta Karena Wanita, Tiga Kali Pegang Rekor di Lingkungan Lapas ke hal 19 kol 4 GRAFIS: DWI NANDA P/RATEG AGUNG PUTU ISKANDAR/JAWA POS SIAP BERBENAH - Plt Kepala Rutan Pondok Bambu Catur Budi Fatayatin menjadi Kepala Rutan Pondok Bambu pertama yang wanita. MUHAMMAD IQBAL/SATELIT NEWS BARANG BUKTI - Sabhu 96.000 butir ephedrine dan bahan beserta alat pembuatnya ditemukan di rumah di Perum Villa Regency II Blok AA I/27, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, kemarin (15/1).

Upload: jaelani-hutabarat

Post on 09-Mar-2016

366 views

Category:

Documents


16 download

DESCRIPTION

Radar Tegal 16 Januari 2010

TRANSCRIPT

Page 1: Radar Tegal 16 Januari 2010

CMYK

CMYK

Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

20 HALAMAN - Rp. 2.500,-SABTU, 16 JANUARI 2010

APA MANING...

Pansus Belum Bulat Panggil Presiden* Esih ana ora kepenake?

KPK Bidik Pihak Lain* Pan dikumpulna dadi siji?

Nok Slentik

HERMAS PURWADI/RATEG

BERI KESAKSIAN - Pemilik Magista Computerdihadapan tim penyidik Unit III ReskrimPolresta, kemarin.

NgakuAnggotaDewan,Gondol6Laptop

TEGAL - Waspadalah! Trik pelaku kejahatanmetropolis semakin menunjukkan trend baruuntuk mengelabuhi korbannya. Ini seperti yangdialami direktur Magista Computer. Dia terpe-daya perintah dari konsumen yang mengakuanggota DPRD untuk mengirim sejumlah laptopyang akan dibayar kontan setiba barang itudatang. Hebatnya lagi, transaksi tersebutdilakukan di pelataran komplek Balai Kota JalanKi Gede Sebayu , Jumat ( 15/1) sekitar pukul08.30 WIB pagi kemarin.

Informasi yang berhasil dihimpun, seharisebelumnya pemilik sekaligus direktur MagistaComputer Liana Fuad (30) yang juga wargaKelurahan Debong Tengah RT 01/ RW 02Kecamatan Tegal Selatan sempat didatangilelaki tak dikenal di kantor Magista Computeryang berlokasi di Jalan Raya Grogol Kecamatan

ke hal 19 kol 4

PolemikAlun-alunBerlanjutHAL. METROPOLIS

PGPTTKecewaHasil AudiensiHAL. BREBES DAN BUMIAYU

AdpelPasangBenderaHitamHAL. PEMALANG

Berseragam Bebas..Yes or No?HAL. XPRESI

INDEKS

Kasus sel mewahArtalyta Suryani dan

empat tahanan lainnyamembuat jabatan kepala

Rutan Pondok Bambuyang sebelumnya dijabat

Sarju Wibowo diganti.Posisi itu kini dipegang

Catur Budi Fatayatin.Siapa dia?

LAPORAN: AGUNG PUTU I

KAMIS siang (14/1) merupakanhari pertama Plt Kepala RumahTahanan (Rutan) Pondok BambuCatur Budi Fatayatin berdinas. Diamenerima jabatan barunya itu dari

Sarju Wibowo, kepala rutan sebe-lumnya, pada Rabu (13/1).

Meski sudah berpindah tugas,emblem di bahu kanannya masihbertulisan “Salemba”, tempatnyaberdinas sebelumnya. Begitu jugakartu identitas yang digantung-kan di saku kiri.

“Saya ini masih sehari. Yanggini-gini belum sempat (ganti),”ujar wanita berambut panjang itulantas tersenyum.

Pemandangan yang sama di-temukan di depan pintu masukruang kepala rutan. Papan namaSarju masih terpasang jelas. Na-mun, wanita kelahiran Ngawi itu,tampaknya, enggan menurunkanpapan nama tersebut.

“Saya ini kan hanya Plt (pejabat

pelaksana tugas, Red). Jadi,papannya nggak usah diganti,”kata wanita 42 tahun itu beralasan.

Sebelum memimpin Rutan Pon-dok Bambu, Catur memang ber-tugas di Rutan Salemba pada 2008menjadi kepala seksi pelayanan.Lulusan Akademi Ilmu Pemasya-rakatan (Akip) pada 1989 itumengawali karirnya di LembagaPemasyarakatan (Lapas) Paria-man, Padang. Kemudian, pada1992, dia berpindah ke RutanSalemba sebelum dipindah keLapas Narkotika pada 2003 seba-gai kepala subseksi registrasi.

Ketika itu, Lapas Narkotika barudidirikan. Namun, tidak berartiCatur nganggur. Selama dua tahun

Hasilkan ShabuRp 10,8 Mper BulanRumah di Villa Regency Kab.Tangerang Digrebek Polisi

TANGERANG - Rumah di Perum Villa RegencyII Blok AA I/27, Pasar Kemis, KabupatenTangerang digrebek satuan II Direktorat NarkobaPolda Metro Jaya, kemarin. Alhasil, anggotakepolisian berhasil mengamankan sekurangnya96.000 butir ephedrine yang merupakan bahanbaku pembuat shabu.

Selain 96 ribu butir ephedrine, petugas jugamengamankan 5 liter shabu cair, 2 0ns shabuyang diduga hasil produksi, 4,5 kg soda api, 9Kg Iodine, 2,5 liter clyen, 2,5 liter asam sulfat, 4liter HCL, 2,5 liter Aseton, 2 Liter carbon. Selainitu juga disita barang-barang yang memangdigunakan sebagai alat produksi shabu.

Saat penggrebekan, dalam rumah tersebutterdapat pemilik rumah yang diketahui bernamaLeksi Amin Lubis (LLA), 47 beserta istrinya Ernadan anaknya Nessa yang masih duduk sebagaisiswi kelas 3 SMP. Dua orang yang didugajaringan dari LLA yakni SPY, 33 dan SST, 37 jugaturut diamankan hari itu juga.

KPK Bidik Pihak Lainke hal 19 kol 1

Pasca PenahananAnggodo Widjojoke Rutan Cipinang

JAKARTA - Komisi PemberantasanKorupsi (KPK) menegaskan sikapbahwa pengusutan kasus dugaanmenghalang-halangi penyidikan k-orupsi Sistem Komunikasi RadioTerpadu (SKRT) yang melibatkanAnggodo Widjojo masih belum tuntas.Komisi masih melirik pihak-pihak lainyang terlibat dalam kasus itu.

Sikap KPK ini sudah terlihat sejakawal saat menjebloskan Anggodo keRutan Cipinang. Dari rumusan pasalyang dijeratkan Anggodo terlihat adapasal 55 KUHP. Ini merupakan normauntuk menjerat peran pihak lain dalamkasus pidana. Siapa pihak lain yangdimaksud, KPK belum membocorkan.

“Tapi siapapun yang terkait kasus ini(Anggodo) akan kami minta kete-rangan,” ungkap Juru Bicara KPKJohan Budi Sapto Pribowo, kemarin.

Namun, apabila kasus sudah masukmeja penyidikan, siapa sosok lain yangdibidik itu makin kentara. PenyidikKPK, kata Johan, saat ini tengah

mendata siapa saja pihak yang perludipanggil untuk mendalami kasus ini.

“Siapa yang dipanggil tentu kewena-ngan penyidik dan sudah dicatat,”jelasnya.

Pemanggilan itu, kata dia, makinberkembang dalam penyidikan. Di levelini, sejumlah pihak memang mendesakagar penyidik KPK berani memanggilsiapa saja orang-orang yang dihubungi

Anggodo Widjojo, agar kasus kakak-nya Anggoro tak disidik KPK. Mereka,di antaranya mantan Jamintel WisnuSubroto, mantan Wakil Jaksa AgungAbdul Hakim Ritonga, dan hinggasejumlah penyidik Mabes Polri.

“Lihat saja nanti perkembangannya,”kata dia.

KPK juga beberapa kali telah me-

Pansus BelumBulat PanggilPresidenGolkar Curigai PencatutanNama

JAKARTA - Keterangan yang disampaikanMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawatiterus menjadi bola panas. Panitia Khusus(Pansus) Angket Century mulai menggulirkanrencana pemanggilan Presiden Susilo Bam-bang Yudhoyono sebagai saksi.

“Di sini, data yang menjadi instrumen.Kalau gilirannya (SBY) didatangkan, menga-pa tidak,” ujar Ketua Pansus Idrus Marham,di komplek parlemen, Senayan, Jakarta, ke-marin (15/1).

Menurut dia, dari keterangan sejumlah saksiyang telah didatangkan, benang penyelidikansempat mengarah ke SBY. Meski begitu,rencana pemanggilan orang nomor satu di RIitu masih terganjal. Sebab, pansus dianggapmasih belum memiliki data kuat bahwa SBYmendapat laporan dari Menteri Keuanganterkait bailout kepada bank Century saat itu.Apalagi para pembantu presiden di Istana

ke hal 19 kol 1

ke hal 19 kol 4

Catur Budi Fatayatin, Kepala Rutan Pondok Bambu yang Baru Pascakasus Artalyta

Karena Wanita, Tiga Kali Pegang Rekor di Lingkungan Lapas

ke hal 19 kol 4

GRAFIS: DWI NANDA P/RATEG

AGUNG PUTU ISKANDAR/JAWA POS

SIAP BERBENAH - Plt Kepala Rutan Pondok Bambu Catur Budi Fatayatinmenjadi Kepala Rutan Pondok Bambu pertama yang wanita.

MUHAMMAD IQBAL/SATELIT NEWS

BARANG BUKTI - Sabhu 96.000 butir ephedrine dan bahan beserta alat pembuatnya ditemukan di rumah di Perum VillaRegency II Blok AA I/27, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, kemarin (15/1).

Page 2: Radar Tegal 16 Januari 2010

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapitanda pengenal/surat tugas dan tidakdibenarkan meminta/menerima imbalandalam bentuk apapun dari narasumber.

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan,Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: LukmanSetiawan, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: Yanto S. Utomo,Direktur : Moh. Sukron

Pemimpin Umum: Moh. Sukron. Pemimpin Redaksi: M.Abduh. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan.Redaktur Pelaksana: Suyuti Abdul Ghofir. Redaktur: HestiPrastyani, Zuhlifar Arrisandy, M. Riza Pahlevi. SekretarisRedaksi/Persh: Kharisma Dewi. Kota Tegal: HermasPurwadi, M Saekhun, Laela Nurchayati, Rohman Gunawan.Brebes: Abidin Abror. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi:Iman Teguh Supriyono (Kepala Perwakilan), Agus Wibowo,Khikmah Wati, Arief Nur Rahardian Sidiq, Pemalang: EmbongSriyadi (Kepala Perwakilan), Ali Basara, Moh. Khasanudin.Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Se-tiawan (Koordinator), Dian Prayudi Aji, M Yahya, Dedy Irawan,Dwi Nanda P. Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Moch. Arifin(Manajer Tegal), Yully Trieyani, Arifudin Yunianto, RiyantoHarjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani DwiOktina, Wahyudi. Pemasaran: Umaman Sahareka, YuyukDarwati, Muslih, Zaenal Muttaqin, Sunarjo. Keuangan: YelaRahmadiah, Lita Rahmiati, Dwi Titi Lestari, Mubin, DjuhaeriEffendi, Moh. Erlin, Imron Rosyadi. Promosi (Off Print): TaufiqIsmail. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl.Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting),Fax (0283) 340004. Pekalongan : Jl. Irian No 10 telp (0285)432.234. Semarang: Anang Bastomi. Jakarta : Samsu Rijal,Ferdinan Syah, Azwir AR, Arif Badi K, Eko Suprihatmoko.Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021)5322629. Eceran: Rp 2.500/eks. Percetakan: PT Wahana JavaSemesta Intermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal.

Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 22.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 10.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp

15.000/baris, Iklan Colour: Rp 32.000/mm kolom, Iklanhalaman 1 (depan): Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%

NPWP No: 01.994.052.7-501.000. Bank: Bank Mandiri Cab.Tegal a.n. PT Wahana Semesta Tegal No. Rek:

139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek:1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal

Harian Pertama KebanggaanWong Tegal

Oleh: Ikbal Faizal

Hati yang GundahGUNDAH merupakan ung-

kapan hati bernuansa rasa yangpasti dimiliki oleh makhlukTuhan yang bernama manusia.Sebuah ungkapan karena sti-mulant dari luar hati manusiayang menusuk dalam raga hatikemudian direspon melalui aksihati dilanjutkan dalam aksiperilaku manusia. Itulah gun-dah, satu kata yang dapatdibelah dan berisi partikel-partikel yang banyak sesuaidengan keinginan seseoranguntuk memaknainya. Untuknyagundah lebih banyak dirangkaidengan hati menjadi hati yanggundah atau kegundahan hati.

Ketika orang sedang meng-hadapi sesuatu masalah makaakan mengalami kegundahanhati. Ketika seseorang kecewadengan suatu kebijakan makaakan mengalami kegundahanhati. Sederhananya hati yanggundah itu semacam perasaanhati yang kurang nyaman.

Anehnya tidak sedikit orangyang membuat kebijakan ataumembuat orang lain gundah itutidak merasa bahwa dirinya itutelah melakukan sesuatu yang

mengakibatkan orang lain gun-dah. Misalnya kebijakan peme-rintah terhadap rakyatnya,sering apa yang menjadi kebi-jakan pemerintah tidak singkrondengan realita rakyat bawahdan mau tidak mau harus di-terimanya. Tetapi anehnyaseakan pemerintah tidak mera-sakannya seperti kebijakantentang kurikulum pendidikanterkesan setiap ganti menteripendidikan maka akan gantikurikulum. Dan sekarang sudahbanyak model kurikulum yangdiluncurkan pemerintah pusatsecara bergantian imbasnyarakyat bawah menjadi korban ujicoba dan berakibat munculnyarasa gundah di hati pelakupendidikan tingkat akar rumput.

Selain itu yang lagi actual dilingkungan pemerintah daerahKabupaten Tegal adalah tun-tutan guru swasta atau Forgustatentang kebijakan pemerintahmenurunkan kesejahteraan guruswasta yang suda berjalansebelumnya.

Sekarang, guru swasta se-dang berupaya untuk menuntuthak kesejahteraan yang tahun-

tahun kemarin sudah diterimatapi terancam dikurangi haknya.Namun begitu, agaknya me-mang pemerintah tidak akanmemenuhi tuntutan Forgustadengan alasan anggaran APBDII tahun 2010 sudah tidakmemungkinkan lagi disesuaikandengan tuntutan Forgusta.Apakah ini sebagai bukti peme-rintah kurang perhatian ter-hadap kegundahan hati For-gusta? Atau memang realitayang ada adalah benar. Kalaubegitu anggaran pemerintah itularinya kemana? Kalau memanglarinya demi kesejahteraanrakyat banyak, itu yang diha-rapkan. Tapi kalau ke kelompoktertentu yang mengatasna-makan institusi, padahal kekantong saku sendiri, ini yangtidak diinginkan rakyat jelatadan pastinya pemerintah harusbisa mengidentifikasinya agarkeputusannya pro-rakyat.

Rakyat butuh kejelasan daripara nahkoda negeri yang ter-kenal dengan wartegnya ini dantidak ingin kasus “cicak versusbuaya” sebagai gambaran peng-gede melawan kawula alit

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkanperasaan anda ke rubrik Ngresula ini, via SMS 08159440722, email [email protected], surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal. Tulis denganbahasa yang sopan dan bisa menggunakan bahasa Tegal.

SABTU16 JANUARI 2010

WACANARADAR TEGAL

2

TTTTTak Pantas Melanggar Hukumak Pantas Melanggar Hukumak Pantas Melanggar Hukumak Pantas Melanggar Hukumak Pantas Melanggar Hukumoleh: Muh. Abduh

“SAMPEYAN aja nganti berurusan dengan hukum di republikini?” “Kenapa Wa?” Tak perlulah bertanya mengapa? Sudah

pasti, untuk sampeyan, hukum akanberlaku sebagaimana mestinya.Sekalipun sampeyan hanya men-curi tiga buah kakao, mencuritetaplah mencuri.

Apa maning sampeyan kuewarga sing apik dan taat hukum.

Sampeyan pasti mengikuti aturanhukum berlaku. Tak mungkin bagi

sampeyan menghentikan proseshukum yang tengah berjalan.

Tak mungkin bagi sampe-yan dilawani utang ngana-ngene untuk lepas darijeratan hukum. Tak mung-

kin bagi sampeyan, banding apalagi kasasi terhadap putusanhukum yang sampeyan terima. Sampeyan sudah pastimenerima berapapun hukuman yang akan dijatuhkan.

Begitu digelandang ke sel pun, sampeyan pun tetap ikhlasdibawa dengan mobil tahanan. Sampeyan tak mungkin ngeyelminta mobil yang lebih enak, setidaknya seperti yang biasauntuk membawa tersangka korupsi. Begitu masuk sel,sampeyan dengan lapang dada menerima sel kecil. Dalambatin sampeyan tetap bersyukur karena sel itu masih lebihluas dari liang kubur. Sampeyan tak mungkin berpikirbagaimana sel tersebut agar bisa menjadi nyaman, ber-AC,ada TV, dankasur empuk. Sampeyan pun harus rela satu seldipake untuk beberapa orang dan tidak akan terlintas dalampikiran minta sel khusus satu orang.

Saat makan pertama di sel, sampeyan juga kembali bersyukurkarena tidak kerja, hanya duduk-duduk dan ngobrol denganrekan-rekan satu sel, bisa mendapatkan satu piring nasi.Syukur sampeyan lebih besar lagi bila mengingat teman-temansampeyan di luar LP yang berpeluh keringat, dan bantingtulang mencari sepiring nasi. Di sini, di sel, di tempat pembuatjera para pelanggar hukum, sampeyan bisa makan gratis.

Sampeyan juga tak mungkin merisaukan bau badan yang taksedap karena mandi tak bersih. Tak terlintas sedikit pun dalampikiran sampeyan untuk melengkapi sel dengan alat-alat fit-ness. Sampeyan tak bakal mengundang dokter spesialis untukmenjaga stamina, atau kemolekan tubuh sampeyan. Sampeyanjuga tak mungkin meminta perlengkapan kantor, komputer ataulaptop, untuk mengendalikan perusahaan sampeyan. Sampeyantak mungkin mendadak begitu peduli dengan sekian ribukaryawan sampeyan. Padahal biasanya yang mengendalikanmanager-manager perusahaan. Tokh memang sampeyan takmemiliki tenaga kerja sebanyak itu. Sampeyan pun akan betahtidak dikunjungi siapapun. Saudara-saudara sampeyan takmungkin nguja-nguja ngguwang duit buat menengok sampeyan.Setidaknya duit untuk angkutan kota.

“Mulane aku wanti-wanti sampeyan aja sampai melanggarhukum!”

“Bisane Wa?”Tak usahlah bertanya mengapa. Sampeyan bukan yang

tergolong dinanti para penegak hukum republik penuh maklarini. Sampeyan hanya bikin sibuk dan ngebek-ngebeki agenda.Sementara sampeyan bukanlah dermawan. Padahal tiap teteskeringat dari kerja adalah uang. Sampeyan tak memiliki trahTomy, Bob Hasan, apalagi Ayin, yang bisa memberi tambahanuang lembur di luar gaji. Sampeyan tak bisa menjadi bapakpembangunan, yang begitu masuk sel, memperbaiki saranadan prasarana LP. Nyumbang berbagai alat ketrampilan demikian terampil dan karya para penghuni LP. Sampeyan tak memilikiinsting bisnis, yang begitu masuk LP, bisa menemukan peluangbisnis bagi rekan-rekan di LP.

Sampeyan juga belum tentu dinanti para penghuni LP.Sampeyan hanya menambah sesak sel. Sementara sampeyantak pernah merayakan apa-apa dalam sel. Tak ada kue tartatau balon-balon warna-warni. Tak ada sisa makanan daritamu sampeyan yang bisa dimakan bersama-sama. Rokoksebatang pun tidak ada karena sampeyan tidak merokok. Suarasampeyan juga serak yang tak mungkin karaoke men-dendangkan lagu untuk menghibur pesakitan. Tak ada jugawanita-wanita cantik yang bersliweran di lorong-lorong selsaat akan menjenguk sampeyan. Sementara sampeyan jugatak sedap dipandang mata. Apalagi tak rajin treatmentkegantengan atau kecantikan. Wis pokoke sampeyan langkasing kena dikalap.

“Dadi aku orang pantes melanggar hukum?”“Yah!”Tiba-tiba di sebuah LP Republik Penuh Maklar, semua

penghuni LP, baik terpidana maupun penjaganya kegiranganbegitu ada keputusan maklar kasus, yang juga pengusahakayu, dimasukkan dalam LP. “Akhirnya datang juga...! Calondermawan baru. Calon bapak pembangunan baru...!” (*)

akan ada di Kabupaten Tegalini.

Atau mungkin yang hatinyagundah adalah pemerintahdaerah Kabupaten Tegal ka-rena memang sudah sulit untukmengusahakan alokasi ang-garan pada Forgusta, tapikenyataannya Forgusta tidakmengerti dan tidak tahu kondisiyang ada. Sehingga Forgustatidak memiliki rasa pengertianbahwa pemerintah sekarangsedang gundah hatinya meng-hadapi rakyat, termasuk For-gusta yang semakin menuntutdengan demonstrasi bahkanmengancam akan mogok ma-kan.

Sungguh tipis selisih untukmenerka sebenarnya siapayang hatinya gundah, karenamemang kegundahan hati ha-nya bisa dilihat dengan pera-saan dan hanya orang yangsudah berpengalaman sajayang bisa melihat perasaan or-ang lain yang sedang gundahhatinya.

Perasaan gundah itu akanhilang seiring dengan per-jalanan waktu, karena memang

yang bisa merubahnya adalahwaktu. Waktu yang berisi ten-tang perilaku anak manusiatentunya apabila kegundahanitu karena kecewa pada atasanatas kebijakan tertentu yangkurang menguntungkan men-jadi menguntungkan. Keduaapabila karena tidak dipenu-hinya sesuatu menjadidipenuhi, ketiga karena memu-tarbalikkan perasaan menga-lihkan peran rasa dengan me-munculkan ikhlas apa adanyakarena memang semuanya su-dah dibuat dan disetting olehyang menciptakan manusia.

Begitulah rasa gundah ituakan hilang, walaupun sebe-narnya perjalanan manusia itupasti akan menemukan dina-misasi kehidupan yang berisigundah dan senang. Jadi ka-dang gundah, kadang senangitu biasa dalam kehidupan danakan berjalan apa adanya. (*)

Penulis adalahKoordinator Riset dan

Pengembangan ForkomUPK PNPM MPDKabupaten Tegal

SUATU masa, dua intelektualmuda Nahdhatul Ulama (SyafiqHasyim & Rumadi) menulispandangan keduanya di medianasional. Isinya pertama ten-tang peranan NU (terkait ber-langsungnya Mukhtamar 31NU). Kedua argumentasi bagipenyelenggaraan MusyawarahWarga NU-sebulan sebelummukhtamar-oleh sejumlah eks-ponen NU yang tergabungdalam Komite Warga NU.

Kedua intelektual muda NU iniberefleksi secara kritis terhadapperforma kinerja para elite pe-ngurus PB NU. Misalnya anali-sa: ketika KH. Hasyim Muzadidipilih jadi ketua tanfidZ lebihkarena kepiawaiannya dalammenangani perbaikan manaje-men organisasi NU, bagaimanaitu dibuktikan selama kepemim-pinannya, tak ada publikasiyang memungkinkan warga NUbisa mengaudit kinerjanya.

Syafiq bahkan menyatakanbahwa selama lima tahun kepe-mimpinan Kiai Hasyim, jaringanyang dikembangkan NU tidakmengalami perkembanganyang cukup signifikan. Malahyang terlihat adalah perilaku-perilaku berorientasi politik

kekuasaan. Alih-alih Elite NUterus menegaskan semangatkembali ke Khittah 1926, malahyang terjadi “perselingkuhankiai dan politik.” Agenda yangsegera diutamakan, dalam pemi-kiran keduanya adalah segeraredefinisi makna NU, menuntutsecara tegas ditinggalkannyawatak-perilaku politik kekua-saan elite NU dan segera mene-guhkan kembali politik-gerakankerakyatan NU.

NU tak bisa dipungkiri mem-punyai daya tarik besar, terlebihketika musim kampanye politiktiba, puncaknya hingga menje-lang dan saat pilihan presidenRI. Suara umat NU diperebut-kan. Ayat, hadis dan simbol-simbol ke-NU-an dimanipulasiuntuk melegitimasi mereka gunamendulang suara dukungan da-ri ‘kaum sarungan’ yang keba-nyakan hidup di pedesaan. Danketika musim itu telah usai, rak-yat kebanyakan NU dilupakanbegitu saja. Hidup mereka tetapbegitu, petani NU tetap ter-pinggirkan dan terhimpit, seba-gian mereka mengadu nasib keJakarta berjibaku membuka wa-rung Tegal dan upaya lainnya;nelayan NU tetap berpeng-

hasilan sekadar menyambunghidup dan seterusnya.

Ironinya, para kiai NU tidaksedikit yang terlibat di dalam-nya. Mereka berselingkuh de-ngan sahwat politik kekuasaandan kuasa fulus. Ada yangmenggunakan pengaruhnya,posisi jabatan strukturalnya diNU untuk memobilisasi danmempengaruhi umat NU untukmemilih partai tertentu, calonlegislatif tertentu, dan calonpresiden tertentu. Elite NU be-gitu asyik bermain dengan paraelite politik, dan sedikit merekaadalah juga para elite politik.

Pertanyaannya adalah dike-manakan khittah NU? Dike-manakan peranan para kiai NUsebagai pengayom umat NU?Sebagai pemangku otoritastafsir agama Islam dan pewarisperanan para nabi apakah parakiai tidak mengarahkan danmembimbing umat NU bagiperbaikan harkat hidup umatNU? Agama tidak hanya ber-bicara soal salat dan puasa,agama juga berbicara tentanghidup yang sejahtera, makmurberkecukupan. Umat NU tidaksekadar mendawamkan tahlil,yasinan, mauludan dan sete-

rusnya, tetapi juga membutuh-kan ajakan para kiai untuk majubersama, hidup makmur, pinja-man perbankan, pendidikanyang bagus dan gratis dan se-terusnya. Dan di sini fungsi pe-ranan PBNU mengelola kekuat-an kecerdasan mereka, keulama-an mereka, jaringan besar merekakemampuan manajemen.

Suara ‘Kelas Menengah’ NUSyafiq Hasyim (Deputi Direk-

tur International Center for Is-lam and Pluralism, ICIP Ja-karta) dan Rumadi (Doktorsekaligus Dosen UIN Jakartadan peneliti), penulis golong-kan ke dalam ‘kelas menengah’NU, bagian dari generasi mudaNU yang sangat terdidik. Mere-ka merupakan representasi hasilkerja keras Gus Dur semasamenjadi ketua dewan tanfidh PBNU dari tahun 80-an hingga 90-an. ‘Kader’ gerak besar pemi-kiran kultural-intelektual GusDur adalah para anak muda darikalangan ‘Gus’, maupun darikalangan warga NU umumnya.Mereka kemudian menjadi pen-tolan-pentolan gerak pemikiransosial-keagamaan dan aktivisorganisasi lembaga swadayamasyarakat (LSM) yang me-

nyuarakan demokratisasi, HAM,civil society, dll.

Mereka sadar betapa di pun-dak mereka beban untuk mela-kukan banyak perubahan, ter-utama bagaimana memikirkansolusi-solusi guna memajukanpendidikan, pembelaan kaummiskin yang rata-rata adalahwarga NU. Mereka juga yangmendorong NU untuk senan-tiasa teguh pada Khittah 1926.

Belajar dari tidak sesuainyaantara kemauan elite partai po-litik dengan kemauan dan pilihankonstituennya, mereka melihatsaatnya mendengar suara wargaNU dalam berkehendak. Makabila mereka menyelenggarakanMusyawarah Warga NU untukmemperbincangkan berbagaikegelisahan mereka, gagasan-gagasan dan eksperimen gerakansosial-ekonomi-budaya dariragam aktifitas dan komunitasyang mereka bangun dan diper-juangkan, mestilah dibaca seba-gai upaya refleksi, otokritik, kritikmembangun bagi penyadarannalar khittah NU dan fatsoen parakiai di PBNU. (*)

Penulis adalah proof-reader buku Neraca Gus Dur

di Panggung Kekuasaan

Jangan Jadi TempatMaksiat

PAK H Ikmal Jaya, tulung alun-alunjangan dijadikan sebagai tenpat yangmenjurus kemaksiatan. Jadikan alun-alun sebagai tempat dzikir, agar kotaTegal tetap aman, nyaman & tentram.Matur nuwun. 081564884XXX

Dalan Cepet RusakDONGENE pimen sih… daning dalan

Jatibogor cepet rusak? Padahal tembedibeneri, durung ana setahun aspalemung cepreti tok apa!. 081902024XXX

Siang Adil Pak WaliPAK Wali agama neng Tegal ora

mung siji tok, masa pan nggugoni wongwangkot sing pan ngakahi penggunaanalun-alun? Sing adil len Pak Wali?

02833332XXX

Benahi PSKTOLONG pembenahan buat PSK di

sekitar Kota Tegal, khususnya pasarburung alun-alun pada malam hari.Apalagi di depan stasiun, otomatisbanyak tamu dari luar kota kok di-sambut kayak gitu. Apalagi di jantungkota, gak enak di pandang. Mohonditindaklanjuti, makasih. Ridi..

081902010XXX

Kali DibetonSEMUA orang tau apa gunanya

“Kali” (sungai kecil), tapi berbeda kalidi perbatasan Kraton & Pekauman JalanNanas Selatan, malah di atas kali dibuatbetonan trus kalo mo bersihi gmn?Tolong ditindakk tegas.

081391698XXX

Sudah Ada Ijin?PAK Kapolres Jl. Nanas untuk bong-

kar muat truk-truk besar apa sudahdapat ijin?? Sangat mengganggu aruslalu lintas. Karena banyak anak sekolahdan padat penduduk dan jalan akanrusak. Mohon ditinjau. Thks…

081911463XXX

Bupati Rangkap JabatanDI Kab Tegal Bupati merangkap

berapa Kadinas basah, salah satunyaKadinas PU dijabat Bupati melalui Ass.1. 081542081XXX

Tunjangan Selalu TelatPAK Bupati Yth. Bisane tunjangan

perangkat desa selalu telat sih, padahalaku karo kanca-kanca pamong mbu-tuhna nemen duit tunjangan kuwe,nggo nyambung urip, tulung len pak,tunjangane dicairna tepat waktu. Endah

anak bojone pamong bisa mangan.Trims. 085762670XXX

Udan Setitik BanjirBAPAK Bupati dan Wakil Bupati

Brebes.. Kapan kyeh jalan tikus singneng Jl. Pusponegoro Brebes bebasbanjir, padahal dalan kuwe kan saikidadi rame wong liwat. Bocah sekolahnganti pegawe pada liwat neng kono,tulunglah diperhatikan, wong udansetitik tok be banjir…

08156552XXX

Ora Dinein KarcisQU pan takon, aku ari bengi manjing

OW PAI karo pacar mbayar, tapi radinein karcis, donge duit kayak kuwemanjing mendi? Slempet dewek? Byardi… 085742816XXX

Penyakit Iri AtiLA .. pimen karepe guru (ustad),

nyong ra ngarep-ngarep ilmu sing ustad(forgusta) sebab aku wis ngerti mutune,tapi aku ngarepaken barakahe lantaranikhlase mulang. Eh jebule rela oramulang gara-gara duwe penyakit iri atikaro guru negeri. Ikhlas jon!..

085842050XXX

TertibnaAnggotane Ndisit

TERTIBNA anggotane sit... NggoPak Polisi, aja nilang sakarepe deweklah, ning esih ana anggotane sing ugal-ugalan numpak motore, plat no palsulan liyane. Pan tertib pibe yen esih anaanggota sing kayak kuwe, pantesanwonge sing datur kangelan oh ya. Meinconto sing apik sit pak!! Tolong ter-tibna. 08564100XXXX

Maring ToiletDijaluki Bayar

Pacific Mall pibe? Maring toilet kodijaluki bayaran kaya di pasar bae,enyong mbeke weruh ana mall toiletkudu bayar. 087830079XXX

Jam Dinas KeluyuranNANG Brebes akeh pegawe PNS

pada kluyuran wayahe jam dinas/kerja.Pimen dongen nyambut gawe.

08572753XXXX

Jembatan KaligungTak Layak

Jembatan kaligung di jalan Slerok-Mejasem sdh tak layak, kpn diperbaikidan diperlebar??

FB: Agus Waluyo Galang

Kritik untuk Elite NUOleh: Sukandi A.K. Mashadi

Page 3: Radar Tegal 16 Januari 2010

CMYK

CMYK

METROPOLISRADAR TEGAL

SABTU , 16 JANUARI 2010 3

M E T R O

WATCHPelabuhanNiaga

PEMKOT Tegal berencana mendirikan pelabuhanniaga. Proyek tersebut diharapkan mampu men-dorong pertumbuhan ekonomi Kota Tegal dari bidangmaritim. Disamping untuk antisipasi sepinya Kota Tegaljika jalan tol dan jalingkut mulai diaktifkan.

Walikota Tegal Ikmal Jaya optimistis jika pelabuhanniaga akan berhasil mendorong pertumbuhanekonomi tersebut. Walkot juga optimistis pelabuhanniaga yang akan dibangun tak akan kalan denganpelabuhan niaga yang ada di Semarang dan Cirebon.

Rupanya rencana itu tak main-main. Walkotmenyatakan, Pemkot sudah mengantongi tiga inves-tor yang siap untuk membangun pelabuhan niaga.DPRD Kota Tegal pun nampaknya setuju denganrencana tersebut.

Bagaimana sikap Anda terkait dengan rencanaPemkot Tegal itu?

Sampaikan komentar Anda ke No:

0815944072208159440722081594407220815944072208159440722

PENDIDIKAN

Pengadaan Tanah Kantor Kelurahan

Pemkot Tegal Gelontorkan Rp 759 Juta

ke hal 9 kol 5

MuharramanAlaSMAN3Kota Tegal

MENCARI TIKET

KE SURGAMUHARRAM merupakan awal

tahun bagi masyarakat muslimsejagad raya ini. Tak ayal dalam bu-lan tersebut umat Islam dimanapunberada mengadakan kegiatan ke-agamaan. Bahkan sampai penghu-jung bulan pun tetap ada kegitanserupa yang digelar.

SMAN 3 Kota Tegal salah sa-tunya. Dalam memperingati tahunbaru Islam 1431 H, OSIS sekolahyang berlokasi di samping Pasar

Kambing Langon ini menggelarlima macam kegiatan. Yang semua-

nya berbau religi, guna mendapatkan

ADI MULYADI/RATEG

DOA BERSAMA - Dalam istighatsah yang dilaksanakan Jumat (15/1) seluruh warga sekolahmemohon untuk diberikan kesuksesan dalam pelaksanaan UN 2010.

PAN-PKB TolakRencana Walikota

PRO kontra pemanfaatanAlun-alun Tegal terus berlanjut.Fraksi PAN Peduli Rakyat danPKB menolak pembebasan alun-alun. Menurut mereka, selainberada di depan Masjid Agung,proyek revitalisasi alun-alunyang dilaksanakan tiga kalianggaran sudah menghabiskananggaran miliaran rupiah.

Sementara, Fraksi Partai De-mokrat dan Fraksi PDI Perjuang-an secara tegas mendukunglangkah Pemkot yang akanmengkaji ulang SK Walikota Adi

Winarso Nomor 655.1/011/2008tertanggal 25 November 2008tentang pemanfaatan alun-alun.

Ketua Fraksi Partai DemokratDPRD Kota Tegal, H A SatoriSE, Jumat (15/1), mengatakan,demi menjunjung rasa keadilanmaka sudah saatnya SK Wali-kota Tegal lama yang mengaturpemanfaatan alu-alun direvisiagar keberadaannya dikembali-kan sebagai pusat keramaian.Kalau memang hanya diguna-kan untuk kegiatan keagamaan,maka kegiatan agama lain se-perti Kristen, Khatolik, Hindu,Budha dan Konghucu juga di-perbolehkan.

PolemikAlun-alunBerlanjut

M SAEKHUN/RATEG

TERUS DIPERDEBATKAN - Penggunaan alun-alun hingga kinimasih terus diperdebatkan kalangan anggota dewan.

Setda Kota Tegal, Hartoto, usaimelakukan rapat koordinasidengan Komisi I DPRD, Jumat(15/1), mengatakan, saat ini ada3 lokasi, namun berdasarkanmasukan dari pihak kelurahan,masyarakat dan tim Pemkot.Kemungkinan besar relokasikantor kelurahan di Jalan AbdulMuis selias 1.500 meter persegi,sedangkan lokasi di Jalan Jati-sari dan satunya hanya alter-natif 1 dan 2.

“Memang secara pasyi be-lum final, tapi hasil tim dan ma-sukan dari kelurahan dan ma-syarakat meminta relokasi kan-tor kelurahan tidak jauh darukantor asal atau Jalan AbdulMuis. Dengan alasa, karenaJalan Abdul Muis berada di te-

ngah-tengah wilayah kelurah-an,” kata Hartoto.

Alasan relokasi kantor kelu-rahan, karena kondisi kantorkelurahan sudah tidak repre-sentatif lagi, sehingga pelayan-an terhadap masyarakat kurangmaksimal. Apalagi usulan relo-kasi kantor kelurahan sudahberulang kali diusulkan, baikmelalui Murenbankel, Musren-bangcam maupun reses anggo-ta DPRD Kota Tegal Dail 1Tegal Selatan.

“Untuk pengadaan lahanrelokasi kantor kelurahan, mela-lui APBD 2010 kami telah me-nyiapkan anggaran Rp 759 juta.Namun untuk pastinya, setelahditentukan lokasinya kami akan

Melalui APBD Kota TegalTahun Anggaran (TA) 2010,

Pemkot Tegal melaluiBagian Pemerintahan

menggelontorkananggaran sebesar Rp 759

juta untuk pengadaantanah relokasi Kantor

Kelurahan DebongTengah Kecamatan Tegal

Selatan. Sedangkan untukpembangunannya

direncanakan pada tahun2011.

LAPORAN: M SAEKHUN

KEPALA Bagian Pemerintahan

M SAEKHUN/RATEG

KOORDINASI - Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Tegal Hartotomelakukan rapat koordinasi dengan Komisi I DPRD Kota Tegal, Jumat(15/1).

Ikmal Segera Lakukan PemeriksaanDugaan Tes CPNSCurang

SENTERNYA kabar tentang ada-nya dugaan kecurangan dalampelaksanaan seleksi Calon PegawaiNegeri Sipil (CPNS) tahun 2009ditanggapi serius Walikota TegalIkmal Jaya SE Ak. Orang nomor satuitu secepatnya akan memerintahkanInspektorat untuk melakukan peme-riksaan terkait masalah tersebut.

“Jika memang terbukti ada kecu-rangan maka akan ditindak tegas.

Yakni diberikan sanksi sesuai de-ngan tingkat kesalahannya. Itusesuai dengan PP No 30 tahun 2008.Karenanya secepatnya akan sayaperintahkan Inspektorat untuk me-lakukan pemeriksaan,” tegas Ikmal.

Namun demikian, dia sangatyakin tidak ada kecurangan dalampelaksanaan seleksi 6 Desemberkemarin. Sebab, pada daftar hadirada tandatangan dari peserta de-ngan nomor 741623300013 atasnama SM. Dengan formasi tenagapendidik guru SDLB.

Justru yang tidak hadir pada saat

itu adalah nomor 741623300009,741623300011, 741623300012, dan741623300017. “Kalau memang ti-dak hadir bagaimana ada tandata-ngan pada daftar hadir. Itu kansesuatu yang mustahil. Karenanyadaftar hadir itu bisa dijadikansebagai bukti yang kuat. Maka apayang disampaikan oleh sumberyang mengeluarkan isu tersebuttidak benar,” tambahnya.

Ketika di tanya apakah daftarhadir itu asli atau buatan baru?Ikmal menerangkan keaslian dari

HERMAS PURWADI/RATEG

PENGHORMATAN - Danlanal Tegal, Letkol Laut(P) Bram Rusman Naim, meletakkan karanganbunga dibawah patung Komodor Yos Sudarso.

Karangan Bunga untukYosSudarso

PUNCAK peringatan Hari Dharma Samudrayang jatuh 15 Januari, kemarin diperingati seluruhpersonil Pangkalan TNI AL (Lanal) Tegaldihalaman depan gedung DPRD Kota, tepatnyadiareal patung monumen Komodor Yos Sudarso.

Peringatan Hari Dharma Samudra ini untukmengenang peristiwa 48 tahun silam dimana tigabuah kapal cepat torpedo masing-masing KRIMacan Tutul, KRI Macan Kumbang, dan KRIHarimau sedang melakukan patroli rutin di laut Aru.

Ketika satuan tersebut berada pada posisi 04derajat-09 menit lintang selatan dan 135 derajat-02 menit bujur timur, dengan haluan 239 telahdikelilingi dua pesawat terbang jenis Neptunedan Ferly milik Belanda.

DHARMA SAMUDRA

Dewan Ingatkan9SKPDUNTUK mengevaluasi pelaksanaan proyek

atau kegiatan tahun 2009, Komisi III DPRD KotaTegal Senin (18/1) besok, bakal melakukan rapatkoordinasi. Selain itu, pertemuan tersebut bakaldijadikan sebagai langkah untuk mengingatkanSKPD dalam melaksanakan proyek atau kegiatantahun 2010.

Sembilan SKPD yang menjadi mitra Komisi IIIDPRD Kota Tegal, antara lain Dinas PekerjaanUmum (DPU), Dinas Pemukiman Tata Ruang(Kimtaru), Badan Perencana PembangunanDaerah (Bappeda), Dinas Perhubungan Komu-nikas Informasi (Dishubkominfo), Kantor Ling-kungan Hidup, Badan Pemberdayaan Masya-rakat Perempuan Keluarga Berencana, KantorArsip Perpustakaan Daerah, Kantor KesatuanKebangsaan Perlindungan Masyarakat, danKantor Satpol PP.

Sekretaris Komisi III DPRD Kota Tegal HjKhurotul Janah SE, Jumat (15/1) kemarin,mengatakan, undangan evaluasi kegiatan atauproyek tahun 2009 telah dikirimkan kepadasemua anggota komisi III. Evaluasi kegiatan atauproyek dimaksud agar proyek tahun 2010 bisalebih baik, dan tidak ada lagi proyek yang ‘molor’melebihi tahun anggaran berikutnya.

WISUDA

Habib LarangWargaNyalakanTV

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Tegal akanmembuat surat edaran untuk seluruh masyarakatagar tidak menyalakan TV pada jam-jam anakbelajar. Ini dilakukan untuk meningkatkan mutupendidikan khususnya dalam menghadapi UjianNasional (UN) 2010.

Wakil Walikota Tegal Habib Ali Zaenal Abidinmengatakan surat edaran tersebut akan dibuatsecepatnya. Yang isinya kurang lebih menghim-bau kepada para orang tua agar tidak menya-lakan TV saat jam belajar. Dengan harapan kua-litas yang sudah diraih dalam bidang pendidikandi Kota Tegal bisa ditingkatkan.

Mengenai pukul berapa dimulai larangan ter-sebut masih dalam kajian. Sehingga belum adaketentuan dari jam berapa hingga pukul berapabelum bisa disebutkan.

“Harapannya satu minggu dari sekarang surattersebut sudah bergulir. Yaitu dari Dinas Pen-didikan diteruskan kemasyarakat melalui RT RWmasing-masing. Dan sementara ini masih berupahimbauan karena mendesak untuk menghadapiUN,” katanya.

ADI MULYADI/RATEG

SEPI AKTIVITAS - TPI Tegalsari terlihat sepi lantaran tidak adaaktivitas lantaran ada larangan melaut dari Adpel.

Perajin Filet KesulitanBahan BakuImbas LaranganMelaut

TINGGINYA gelombang airlaut yang terjadi belakangan inimembuat nelayan tidak bisa me-laut. Imbasnya para perajin Filetdi Kota Tegal kesulitan menda-patkan bahan baku. selain itu har-ga ikan perbasketnya pun meng-alami kenaikan hingga Rp 30 ribu.

Salah seorang perajin filetSuryani (35) warga TegalsariTegal barat mengatakan dalam

satu hari biasanya menhasilkanikan hingga satu ton. Namunsetelah adanya larangan melautyang di keluarkan AdministatorPelabuhan (Adpel) hanya bisamenghasilkan 4 sampai 5 kuin-tal perharinya.

“Harga bahan baku juga naikdari Rp 50 i Rp 60 ribu perbasketmenjadi Rp 90 ribu. Kondisilangkanya bahan baku dannaiknya harga dipengaruhi olehbanyak nelayan yang tidakmelaut,” katanya.

ke hal 9 kol 5

ke hal 9 kol 1

ke hal 9 kol 1

ke hal 9 kol 1

ke hal 9 kol 5

ke hal 9 kol 5

ke hal 9 kol 1

Page 4: Radar Tegal 16 Januari 2010

LEGISLATIF

SABTU16 JANUARI 2010

PEMALANGRADAR TEGAL

4

Page 5: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

METROPOLISRADAR TEGAL

5

Nelayan Nekad Melaut

PARIWISATA

Gelombang Capai3 Meter Lebih

MESKI cuaca sedang tidakbersahabat di wilayah perairanKota Tegal, namun hal itu takmenyurutkan para nelayanuntuk tetap melaut. Merekatetap melaut dan tidak meng-indahkan bahaya yang meng-ancam dikarenakan masalahekonomi.

“Walaupun ombak besar sa-ya tetap melaut mas. Ini karenamasalah perut. Lagipula sayamenggungakan kapal besar,”ungkap Karyani (39) nelayanasal Muarareja, Jumat (15/1).Menurutnya, rekan-rekannyayang kebetulan tidak ikut me-laut memilih beralih profesimenjadi tukang batu.

Badan Metereologi dan Geo-fisika (BMG) sudah melakukanimbauan agar nelayan janganmelaut. Jika tetap, melaut, diha-rapkan memiliki kelengkapankomunikasi dan penyelamatanyang memadai. Jangan terlaluke tengah karena ombak cukupbesar.

“Untuk beberapa hari ke de-pan ketinggian gelombang airlaut diperkirakan mencapai 3hingga 4 meter. Hari Sabtu 16Januari, gelombang setinggi ituakan terjadi di perairan LautJawa bagian tengah hinggatimur. Sedangkan Minggu 17Januari, gelombang di LautJawa hingga Flores diperkirakanmencapai 2 hingga 3 meter. Lalutanggal 19 dan 20 Januariketinggian gelombang bisamencapai 1,5 samapai 2 meter,”ungkap Kaharudin ST, praki-rawan BMG Kota Tegal.

Tingginya gelombang airlaut saat ini disebabkan datang-nya musim angin barat. Musim

ini ditandai dengan timbulnyaangin berkecepatan tinggi di-sertai hujan lebat, guntur, dangelombang tinggi. Secara do-minan angin bertiup dari arahbarat, khususnya barat dayadan barat laut.

Terpisah, Kepala Syah Ban-dar Pelabuhan Perikanan Pantai(PPP) Tegalsari, Budi Sudadi-yono, mengimbau kepada nela-yan yang menggunakan pera-hu kecil ukuran di bawah 30

Gross Ton agar waspada terha-dap gelombang laut Jawa yangmulai tinggi. “Ini bisa menim-bulkan musibah bagi perahuCantrang yang biasa diguna-kan oleh nelayan kecil” kataBudi .

Menurutnya, saat ini sedangmusim Angin Barat yang terjadisejak bulan Desember 2008kemarin hingga tiga bulan kedepan. Angin barat tersebutbisa memicu munculnya cua-

WILDAN USMAN/RATEG

TAK MELAUT – Sebagian nelayan Kota Tegal memilih tak melaut dan mencari bangkang (sejenis kerang laut-red) di tepi pantai.

LONJAKAN peminat seleksiCalon Tamtama Prajurit Karier(Cata PK) TNI AL terjadi tahunini. Setidaknya ada sekitar 971pelamar. Dari jumlah tersebutakhirnya dinyatakan lulus admi-nistrasi sebanyak 786 orang.

Mereka yang lolos tes admi-nistrasi selanjutnya bakal me-ngikuti tahapan tes yang meng-gunakan pola sistem gugur diLanal Tegal selama dua harisejak kemarin.

Danlanal Tegal, Letkol Laut(P) Bram Rusman Naim, melaluiperwira pelaksana harian/admi-nistrasi logistik, Lettu Laut(PM) Ketut Prasetyo, menyata-kan, tes kali ini dibagi menjadiII tahap, dimana masing masingtahap akan diisi materi kese-hatan dan psikologi.

“Untuk tahapan II akan di-tambah dengan materi mental

idiologi, dan kesamaptaan. Danuntuk tahap III sendiri nantiakan dipusatkan di Lapetal Ma-lang. Disana akan digelar tes ke-sehatan jiwa, postur, dan dilan-jutkan dengan pantugir peni-laian akhir,” terangnya.

Dia menyatakan dibandingtahun 2009 untuk tahun ini adapeningkatan dari segi animopeserta. “Tahun lalu hanyatercatat 640 peserta, dan yangberhasil lolos ketahap III diMalang hanya sekitar 57 orangdan dinyatakan lulus sekitar 52orang,” ujarnya.

Dia juga menyatakan timpenguji kali ini didatangkanlangsung dari Mabesal. Tesserempak untuk wilayah ba-rat dan timur dilingkup JawaTengah juga di lakukan diSemarang, Jogjakarta, danCilacap. (her)

HERMAS PURWADI/RATEG

SEMANGAT - Peserta tes Cata PK TNI AL di halaman Lanal Tegal.

Animo BergabungTNI AL Tinggi

ca buruk, di antaranya hujanlebat di laut, ombak besardan badai.

“Kami berharap, para nela-yan yang memaksakan melautuntuk menyiapkan peralatanpenyelamatan, seperti pelam-pung dan menghidupkan radiokomunikasi” kata Budi men-jelaskan.

Syah Bandar juga meng-imbau kepada nelayan segeraberlindung ke daratan atau pu-

lau terdekat bila cuaca di te-ngah laut sedang tak bersaha-bat.

Dia mengaku, selama ini ne-layan di Pantura termasuk ne-layan Tegal menggunakan ke-pulauan Karimun Jawa danpulau Bawean untuk berlin-dung.

“Keberadaan alam sebenar-nya sudah mendukung, ka-dang manusianya yang memak-sa ” kata Budi. (mg2)

Pengunjung Dilarang BerenangKETINGGIAN gelombang di perairan Laut Jawa yang mencapai 3

hingga 4 meter membuat pengunjung PAI dilarang berenang. Larangantersebut terkait besarnya angin dan ombak di tepai pantai yang dapatmembahayakan pengunjung.

“Pokoknya jangan berenang deh,” ungkap Nur Edi, Polisi Pariwisatayang kebetulan tengah patroli di PAI. Dia telah memasang papanlarangan berenang. Selain itu, setiap hari dia juga berpatroli untukmengantisipasi jika ada pengunjung yang masih nekad berenang.

Para pengunjung pantai diharapkan mentaati imbauan tersebut untukmenghindari adanya kecelakaan laut, terutama di sekitar pantai yangdianggap rawan terjadinya kecelakaan laut seperti tahun-tahunsebelumnya. (mg2)

Perajin Konveksi TerpurukPERAJIN konveksi di Kota Tegal kini terpuruk karena turunnya daya

beli masyarakat yang mengakibatkan pasar sepi.Salim, salah seorang perajin konveksi mengatakan, saat ini

penurunan daya beli pakaian dari masyarakat sangat drastissementara produksi pakaian melimpah di pasaran karena tidaklaku.

“Kami sadari dalam situasi ekonomi yang sulit, masyarakatcenderung akan lebih memenuhi kebutuhan pangan dari padapakaian sehingga kondisi ini mengakibatkan perajin konveksikolaps,” katanya.

Menurut dia, perajin tidak mengalami masalah terhadap stok bahanbaku dan biaya produksi tetapi yang menjadi hambatan mereka adalahpenjualan hasil produksi yang sulit akibat situasi pasar lesu sedangkandana usaha yang digunakan berasal dari pinjaman bank.

“Perajin rata-rata terjerat pinjaman bank yang memberikan bungacukup tinggi sedangkan saat ini penjualan hasil produksi lesu,”katanya.

Fauzi, perajin konveksi lainnya mengatakan, keterperukan pemilikkonveksi karena mereka tidak memiliki manajemen yang baik sehinggaketika situasi pasar lesu banyak perajin yang bangkrut.

“Keterpurukan usaha konveksi ini kami nilai akibat banyak perajinyang tidak menggunakan manajemen yang baik sehingga ketikadalam kondisi pasar yang tidak menentu mereka tidak siap,”katanya. (mg2)

UKM Untuk PenghijauanOW PAI

SEBAGAI bentuk keserius-an Dinas Pemuda, Olahraga,Budaya dan Pariwisata (Dis-porabudpar) Kota Tegal ter-hadap pengujung Obyek Wi-sata Pantai Alam Indah (OWPAI). Jumat (15/1) kemarin,melakukan penanaman ratusanpohon jenis ketepeng danglodogan di sekitar Waterboom.

Penghijuan kawasan OWPAI bakal dilaksanakan secararutin, dengan melakukan pe-namanan pohon.

Kepala Disporabudpar KotaTegal Ir HM Wahyudi MM,saat dikonfirmasi disela-selapelaksanaan penanaman po-hon, mengatakan, selama iniOW PAI terkesan gersang,karena jumlah tanaman yangdisana cukup minim.

Hal ini disebabkan karenatidak semua pohon bisa hidupdi kawasan pantai, karenanyapada penanaman pohon kali inipihaknya menanam pohon je-nis ketepeng dan glodokan.

“Penamahan pohon di ka-wasan OW PAI akan kami

lakukan bertahap, agar kedepanpengunjung bisa nyaman me-nikmati pemandangan pantai,serta menikmati sarana yangada di OW PAI. Dalam waktudekat kami juga bakal menanampohon jenis angsana, dan po-honnya sudah kami siapkan,”kata Wahyudi.

Menurut Wahyudi, penghi-jauan dan peningkatan saranadan prasarana OW PAI akanterus ditingkatkan, sehinggapada tahun 2014 OW PAI benar-benar siap untuk mensukses-kan program Pemerintah Kota(Pemkot) menjadikan TegalPariwisata. Sehingga mulaitahun ini (2010, red) pihaknyamulai melakukan persiapan,agar kondisi OW PAI benar-benar diandalkan.

“Pada tahun 2010 kami tidakmelakukan pembangunan sara-na dan prasarana dikawasanOW PAI, tapi kami hanya mela-kukan pembangunan kantorwisata. Bangunan yang adasaat ini akan dirobohkan, dandiganti bangunan baru,” kataWahyudi.

Saat ditanya soal pendapatanwisata tahun 2009, Wahyudi,menegaskan, pendapatan sek-tor wisata tyahun 2009 melebihi

target. Dari target Rp 1 miliar,pendapatan yang didapat seki-tar Rp 1,1 miliar lebih. Se-dangkan pada tahun 2010,pendapatan wisata ditarget naiksekitar 10 persen. Untuk mewu-judkan target pendapatan terse-but, pihaknya akan terus ber-benah.

“Kami optimis target penda-patan OW PAI bisa terlampau,hal ini dapat dibuktikan padatarget pendapatan tahun 2009.Sebelumnya (2008, red) pen-dapatan sektor wisata hanya RpRp 300 juta. Namun pada tahun2009 target pendapatan naik 300persen, jadi Rp 1 miliar dan itubisa kami realisasikan,” tegasWahyudi.

Sekretaris Komisi I DPRDKota Tegal W Edi Susilo SH,mnyatakan dukungan terhadaplangkah Disporabudpar KotaTegal yang melakukan pena-naman pohon untuk penghi-jauan OW PAI, sehingga pe-ngunjung akan lebih merasanyaman.

Namun agar tidak rusak,maka harus dilakukan peme-liharaan.

“Kami rasa langkah yangtepat, karena selama ini OW PAIgersang,” ungkap Edi. (hun)

Disporabudpar Tanam Ratusan Pohon

DOK.RATEG

WASPADA - Petugas meminta pengunjung PAI waspadakarena gelombang laut sedang tinggi.

DOK.RATEG

TERPURUK - Para perajin konveksi kini kian terpuruk.

Page 6: Radar Tegal 16 Januari 2010

RSUD Brebes (0283) 671431

RSU Bhakti Asih (0283) 671279 / 673481

TELEPON PENTING

SABTU16 JANUARI 2010

BREBES & BUMIAYURADAR TEGAL

6

PGPTT Kecewa Hasil AudiensiBREBES - Akibat kecewa

dengan hasil audiensi tentangtuntutan diterbitkannya SuratKeputusan (SK) Bupati ten-tang pengangkatan menjaditenaga honorer beberapa wak-tu lalu, Persatuan Guru danPegawai Tidak Tetap (PGPTT)Kabupaten Brebes mengancamakan menggelar aksi unjuk rasayang lebih besar.

’’Hasil dari audiensi denganDPRD setempat dan dinasterkait kemarin sangat menge-cewakan. Karenanya, kami siapmenggelar aksi demo yang lebihbesar sampai tuntutan kamidipenuhi,” tandas Ketua PGPTTKabupaten Brebes IrwandiAMaPd.

Pemkab, menurutnya, selamaini hanya janji-janji belaka.Begitu juga dengan wakil me-reka di DPRD, lanjutnya, jugahanya memberikan rekomen-dasi untuk pertemuan tindaklanjut dengan bupati padaFebruari mendatang. Kepu-tusan itu dinilai mengulur-ulurwaktu saja.

’’Pemkab tidak berani me-ngambil keputusan tegas. Pa-dahal, di daerah lain sudahmenerbitkan SK Bupati terkaittuntutan GTT dan PTT. Misal-nya, di Kabupaten Pemalang,

Batang, Purbalingga, KotaJogjakarta, dan Surabaya,’’ jelasIrwandi Jumat (15/1).

Dikatakannya, pemkab tidak

bisa mengangkat GTT dan PTTkarena terbentur PeraturanPemerintah (PP) No. 48 Tahun2005 yang menyebutkan pe-

ngangkatan honorer menjadikewenangan pusat dinilai tidakmasuk akal dan dalih belaka.Sebab, pengangkatan tersebut

kini sudah menjadi kebijakandaerah sesuai dengan Undang-Undang (UU) No. 32 Tahun2004 tentang Otonomi Daerah(Otda).

’’Kalau menyalahi aturan,kenapa daerah lain ada yangsudah melaksanakan. Ini mem-butuhkan keberanian pemkab,”tegasnya.

Irwandi mengungkapkan,bertepatan dengan peringatanHari Jadi Kabupaten Brebes ke-332, pihaknya akan menggelaraksi lanjutan yang lebih besar.Bahkan, akan menduduki ge-dung DPRD dengan mendirikantenda keprihatinan di halamangedung wakil rakyat hinggatuntutan mereka dipenuhi.

Sementara itu, Dewan Pen-didikan Kabupaten Brebesmendesak pemkab untuk me-nyelamatkan nasib PGPTT,mengingat jasa mereka jugatidak sedikit.

’’PGPTT di lingkungan Dis-dik maupun Depag harus dilin-dungi dengan diterbitkan SKBupati seperti yang terjadi dibeberapa daerah. Apalagi, me-nurut Permendiknas No. 24tahun 2008, sekolah SD sajaharus memiliki TU,” ungkapWakil Sekretaris DPK Wija-narto. (mg7)

ISMAIL FUAD/RATEG

SIAPKAN AKSI – PGPTT Kabupaten Brebes saat menggelar aksi baru-baru ini. PGPTT bakalmenggelar aksi dengan mengerahkan massa dalam jumlah banyak bertepatan dengan Hari JadiKabupaten Brebes ke-332.

Musda PartaiGolkar ke-VIII

BREBES – Sejumlah namacalon ketua DPD Partai Golkarbermunculan se-iring dengan bakaldigelarnya Musya-warah Daerah(Musda) PartaiGolkar KabupatenBrebes ke-VIII ba-kal berlangsungMinggu (17/1) be-sok d i g e d u n gDPD Partai Golkar,Jalan Yos Sudarso,Brebes.

Salah satu agen-da penting dalamMusda itu adalah pemilihanketua DPD Partai Golkar untukperiode 2010-2015. Sejumlahnama calon Ketua DPD telahmuncul di permukaan sejakbeberapa hari lalu.

Selain HM. Nasrudin yangsaat ini masih menjabat ketuaDPP Partai Golkar, sejumlahnama lainnya juga muncul.Termasuk H Agung Widyan-toro SH MSi, sekreteris DPDPartai Golkar yang juga wakilbupati Brebes. Begitu jugadengan Wakil Ketua DPRD dariGolkar drh HM. Agus Sutrisnodikabarkan bakal maju.

Selain nama-nama tersebut,muncul juga nama tokoh mudaGolkar HM. Tangguh BahariSAg SH MM. Dia berani men-calonkan diri sebagai salah satucalon pimpinan di DPD Partai

Golkar KabupatenBrebes karena telahmendapat restu dariDPD Partai GolkarJawa Tengah (Ja-teng).

’’Saya dipersila-kan maju oleh DPDJawa Tengah, danini menjadi alter-natif dari nama-na-ma yang sudahmuncul, yang me-rupakan pengurus

lama,” katanya Jumat (15/1).Majunya dia sebagai kan-

didat calon Ketua DPD, me-nurut Tangguh, bukan semata-mata mencari sensasi. Tapi lebihpada upaya meramaikan prosesdemokrasi di tubuh partai ini.

’’Kader-kader Golkar yangmempunyai komitmen dan hak.Berhak maju sebagai kandidatcalon ketua DPD. Dan sayasebagai bagian dari golonganmuda di Golkar siap bersaingsecara fair,’ tegasnya.

Tangguh yang juga putratokoh Golkar Brebes HA. Gho-zali bisa mewakili kaum Nah-dliyin di Partai Golkar. (riz)

Tangguh Siap JadiCalon AlternatifBiaya Pembuatan

KTP NaikBREBES - Pembuatan akta

kelahiran di Kabupaten Brebestelah berubah. Namun, banyakwarga masyarakat yang bekummengetahuinya.

Berdasarkan Peraturan Dae-rah (Perda) terbaru tentangAdministrasi KependudukanKabupaten Brebes telah terjadiperubahan dalam kriteria pen-catatan akta kelahiran.

’’Berdasarkan Perda No. 2Tahun 2009, pembuatan aktakelahiran berubah. Jika sebe-lumnya untuk usia 0-18 tahundigratiskan, kini penggratisandibatasi hanya untuk usia 0-5tahun,” ungkap Kepala Dinas

Kependudukan dan CatatanSipil Kabupaten Brebes DrsAsmuni MM Kamis (14/1).

Pembatasan usia tersebut,menurut Asmuni, ketentuandari Pemkab Brebes untukmendongkrak PAD Kabupatenyang diharapkan berimbaspada kemajuan daerah. Meskibegitu, pembatasan usia ter-sebut tidak diikuti dengankenaikan tarif.

’’Pembuatan akta kelahiranbiayanya tetap tidak ada ke-naikan Rp 25.000,” katanya.

Selain itu, biaya pembuatanKTP naik dari Rp 5.000 menjadiRp 7.000. Biaya pembuatan KKmelonjak dari Rp 3.000 menjadiRp 5.000, sedangkan untuk aktakawin dari Rp 100.000 menjadiRp 150.000.

’’Kalau akta kawin yangdilayani Kantor Capil hanyauntuk yang beragama nonmuslim, sedang yang muslimurusannya di KUA masing-masing,” kata dia.

Terkait dengan tidak se-suainya harga yang telah di-tetapkan dalam pembuatanKTP di tiap-tiap kecamatanyang lebih mahal dari keten-tuan, dia mengaku, tidak tahumenahu.

Terkait adanya kenaikan tarifpembuatan KTP di kecamatan,menurutnya, sudah sering dila-porkan. Namun, dia tidak bisaberbuat banyak karena biasa-nya itu ulah oknum.

’’Prinsipnya, kami menarikdari kecamatan itu sesuai de-ngan ketentuan.’’ (mg7)

Kriteria Catat Akta Kelahiran Berubah

Moment budaya festi-val cat kapal dan

perahu, baru sajadigelar di tiga tempat,

yakni Sungai Kluwut,Bulakamba; Sungai

Muarareja, Kota Tegal;dan terakhir TPI Mun-

jung Agung, Kabu-paten Tegal. Bisakahkegiatan ini menjadi

agenda tahunan peme-rintah daerah?

LAPORAN: ABIDIN ABROR

SEBUAH festival yang un-tuk pertama kalinya di gelar diIndonesia yakni festival catkapal dan perahu dapat dilang-sungkan di tiga daerah, yakniBrebes, Kota Tegal, dan Ka-bupaten Tegal beberapa waktu

lalu.Dalam festival ini, sekitar

200 unit kapal dari jenis do-golan dan compreng penuhantusias menunjukan karya dihadapan dewan juri.

Satu hal menarik, dari karakteryang ditampilan, menurut KetuaPanitia Erwindho Hascaryo dariCresindo -sekaligus sebagaipenggagas pertama festival ini-, khas nelayan. Penuh keseder-hanaan dan cenderung apaadanya, mengikuti tren.

Sebagai event budaya, menu-rut Pengamat Sosial BudayaEko Tunas, kegiatan festival inisangat menarik. Tak hanya itu,karena dari festival ini bisadikembangkan menjadi festivaltahunan.

’’Ini sangatlah menarik. Jikaini dikembangkan sehinggaberdampak dengan tumbuhnyapariwisata. Anda bisa bayang-

kan, jika kapal- kapal itu kum-pul, keadaan sungai seketikaberubah jadi lautan warna. Inifestival yang sangat sistemik,”jelas Eko Tunas.

Menurut Pemerhati SosialBudaya Atmo Tan Sidik, yangditampilkan para nelayan ter-sebut sebagai kearifan lokal.’’Ini sebagai aset.’’ (*)

Menilik Potensi Wisata Pesisir Kabupaten Brebes

Mungkinkah Festival Cat Kapal Menjadi Agenda Tahunan?

ABIDIN ABROR/RATEG

BERPOTENSI - Puluhan kapal cantrang dan dogolan saatmengikuti festival cat kapal dan perahu di Sungai Kluwut,Bulakamba, Kabupaten Brebes, baru-baru ini.

DOK.RATEG

Tangguh

Tuntutan PPDI BelumTerealisasiBREBES - Harapan perangkat desa di Kabupaten Brebes sejauh ini

belum ada kejelasan pasti. Meski aspirasi itu pernah disampaikanpada pimpinan DPRD -tepatnya awal Desember 2009-, namunbagaimana selanjutnya, menurut Sekertaris Persatuan PerangkatDesa Indonesia (PPDI) Kabupaten Khamim A.H., masih belum adakejelasan.

’’Sejak penandatangan, dan hingga kini masih belum ada kejelasan,”kata Khamim saat dikonfirmasi Jumat (15/1).

Pihaknya mendesak Pemda Brebes untuk segera merealisasikanapa yang menjadi tuntutan selama ini. Terutama menyangkutpeningkatan kesejahteraan. Tuntutan ini, menurutnya, sebagai sebuahkewajaran. Mengingat yang diterima mereka selama ini jauh darimencukupi.

Bahkan, menurut Khamim, penghasilan yang diterima tidaksebanding sama beban kerja di lapangan. Karenanya, lanjut Khamim,PPDI Brebes berkomitmen adanya suatu perubahan lebih baik.

’’Kami memintanya gaji perangkat desa itu, yang mana disesuaikandengan upah minimum,” kata Khamim. (din)

PEMERINTAHAN

Mughni: Depag Ibarat Baju PutihBREBES - Sebagai departemen yang memiliki identitas nilai-nilai

moral, keberadaan Departemen Agama (Depag) seolah diwajibkanuntuk selalu bersih. Sehingga, ketika ada sedikit kesalahan, berbagaipihak akan antipati terhadap institusi ini.

’’Kalau diibaratkan Depag itu laksana baju putih. Jika sedikit sajaada noda, semua orang akan menyorotinya,” ungkap Kepala KantorDepag Kabupaten Brebes Drs H Mughni Labib MSi di sela-sela lombahadhroh di kantornya kemarin (15/1).

Dikatakannya, dengan melekatnya ’baju putih’ di institusi tersebut,pihaknya mengaku akan berbenah diri. Apalagi, mau tidak mau tuntutandan sorotan masyarakat pada Depag akan selalu ada. DitegaskanMughni, upaya perbaikan dilingkungannya terus digenjot sejak dirinyamenjabat, melalui penerapan pembiasaan tiga budaya padajajarannya. ’’Budaya kerja, budaya tertib dan budaya bersih,” rincinya.’’Kami juga akan menggelar pembinaan mental,’’ lanjutnya. (mg7)

DEPAG

Page 7: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

BREBES&BUMIAYURADAR TEGAL

7

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

DISANDERA Sebuah mesin perata (wales) milik Pemkab disandera oleh warga yang kesal setelah pihak rekanan meninggalkanproyek pembangunan jalan.

BUMIAYU - Kecewa atassikap pelaksana pembangunanjalan, warga Dukuh Sesepan,Desa Pruwatan, KecamatanBumiayu, menyandera 1 unitmesin perata jalan (wales).

Aksi warga ini menyusulpelaksanaan proyek pemba-ngunan Jalan Merdeka yangmenghubungkan Dukuh Sese-pan menuju jalan kabupaten diKaliwadas, Kecamatan Bu-miayu, menuju Desa Kedungo-leng, Kecamatan Paguyangan,yang pelaksanaan pembangu-nannya berhenti tanpa alasanyang jelas.

Rasiman (40), seorang wargaDukuh Sesepan mengatakan,pembangunan Jalan Merdekasesuai dengan rancangannyaakan dibangun menggunakansistem chenshit sepanjang 580meter, dengan anggaran sebe-sar Rp 50 juta. Namun, dalampelaksanaanya, pihak rekananberhenti mengerjakan proyekjalan tersebut yang baru dise-lesaikan sepanjang 100 meter.

’’Tanpa ada penjelasan, mere-ka meninggalkan begitu saja.Jelas kami kecewa. Karenamereka seolah akan lepas daritanggung jawab. Padahal war-ga di sini sudah mengetahuianggaran yang digunakan un-tuk pembangunan jalan ter-

sebut,” ungkapnya.Pembangunan Jalan Merdeka

dikatakan Rasiman dimulai 22Desember 2009. Pembangunanberhenti seiring dengan da-tangnya hari libur Natal. Na-mun, hingga memasuki perte-ngahan Januari belum adatanda-tanda akan segera dimu-lai kembali.

’’Bahkan pihak pelaksanayang datang ke sini malahmembawa peralatan dan mate-rial pembangunan termasukaspal, yang semula sudah adadi sini kembali diangkut meng-gunakan mobil,” kata Rasiman.

Saat warga menanyakan peri-hal pengangkutan tersebut,petugas yang dapat beralasanakan digunakan di lokasi lain.Jawaban tersebut tidak dapatditerima warga. Akhirnya mere-ka berinisiatif untuk menyan-dera mesin wales yang saat itumasih berada di lokasi pemba-ngunan dan merantai kemudialat tersebut.

’’Kami sendiri tidak bermak-sud apa-apa, terlebih itu adalahmilik Negara. Yang kami mintaadalah penyelesaian pemba-ngunan jalan sesuai denganketentuan dan dan volumeanggaran. Sebab pembangu-nan jalan ini menggunakananggaranmurni tahun 2009,

masa proyek yang mengguna-kan anggaran perubahan sajasudah selesai sementara inibelum selesai?” keluh Rasiman.

Agus Kusworo SH selakukepala Desa Pruwatan membe-narkan adanya penyanderaanterhadap mesin wales tersebut.Dikatakan Agus, wales yangditahan warga sesuai dengantulisan yang ada adalah milikKantor Pengelolaan KekayaanDaerah (KPKD) KabupatenBrebes dengan merek Bitellitype 118.

’’Kami tidak dapat berbuatbanyak, karena itu merupakaninisiatif warga yang merasakesal. Untuk kelanjutannyakami serahkan kepada Dinasterkait,” kata Agus.

Sementara, Kepala DinasPekerjaan Umum dan TataRuang Wilayah KabupatenBrebes Ir Slamet Riyadi saatakan dikonfirmasi wartawanmembenarkan adanya penyan-deraan mesin wales tersebut.Dikatakannya, terhadap reka-nan selaku pelaksana pem-bangunan Dinas PU akan mem-berikan sanksi tegas.

’’Proyek tersebut akan kitalelang ulang dan dilanjutkanpada tahun ini. Sementara, bagipelaksana kita kita beri sanksitegas,” kata Slamet. (pri)

Rekanan Mangkir, Warga Sandera Wales

BANTARKAWUNG - DedeMulyana (23) warga DukuhPakiringan RT 03 RW 03, DesaBantarkawung, KecamatanBantarkawung, Jumat (15/1)sekitar pukul 14.00 WIB dite-mukan tewas tenggelam dialiran Sungai Pemali di wilayahDukuh Gebluk, Desa Bantarka-wung.

Dari informasi yang berhasildihimpun di sekitar lokasi keja-dian, sebelumnya korban ber-sama Fatah Yasin (30) pergimencari ikan di sungai pemaliusai melaksanakan salat Jumat.

Sesampainya di sungai, mere-ka berpisah untuk mencaritempat yang di perkirakanbanyak terdapat ikan. Sepertiyang bisa dilakukan, Fatahmencari ikan dengan jalan me-nyelam di sungai. Namun,dirinya gugup setelah menung-gu sekitar 30 menit Dede tidakkunjung terlihat dipermukaansungai.

Fatah pun bergegas mem-beritahukan kepada warga yangberada tidak jauh dari sekitarlokasi sungai.

’’Kami mendengar ada orangyang sedang mencari ikan teng-gelam, lalu bersama wargalainnya kami segera turun kelokasi yang ditunjukan,” kataHidayat (32), seorang wargayang membantu proses pen-

Pencari Ikan Tewas Tenggelam

carian.Upaya yang dilakukan warga

tersebut baru menampakanhasil sekitar pukul 16.00 WIB,menyusul sejumlah warga yangikut mencari dengan cara me-nyelam ke dasar sungai.

Saat diketemukan, korbanberada di dasar sungai dengankedalaman sekitar 4 meter,dalam posisi tersangkut batu.

Setelah berhasil diangkat daridasar sungai, jasad korbandibawa menuju rumahnya. Dari

informasi sejumlah tetangga,korban memiliki penyakit epi-lepsi (ayan).

Kapolres Brebes AKBP BenoLouhenapessy SIK MH melaluiKapolsek Bantarkawung AKPHersujitno saat dikonfirmasimembenarkan terjadinya insi-den tersebut. ’’Tidak ada tanda-tanda kekerasan yang menga-rah pada tindakan disengaja.Korban diduga meninggal se-telah penyakitnya kambuh,”terang Hersujitno. (pri)

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

DIMADIKAN - Dede Mulyana (23), korban tewas tenggelam diSungai Pemali saat dimandikan sebelum dimakamkan dipemakaman umum desa.

Puskesmas BumiayuGelar Pengobatan Massal

BUMIAYU - Menyusul mere-baknya penyakit yang geja-lanya mirip dengan penyakitchikungunya, Puskesmas Bu-miayu Jumat (15/1) menggelarpengobatan massal di Pos-yandu Melati, Dukuh Kalibata,Desa Jatisawit, KecamatanBumiayu.

Agus Tono W., ketua timpengobatan massal menga-takan, Puskesmas Bumiayudalam pengobatan massal ter-sebut menurunkan 3 tenagamedis dibantu kader Posyandu.’’Setelah mendapat laporanmegenai kondisi kesehatanwarga di sini, kita langsung

melihat kondisi di lapangan.Disusul dengan kegiatan pe-ngobatan massal ini,” terang-nya.

Hingga akhir pelaksanaankegiatan, tercatat 24 wargadatang kelokasi pengobatanmassal untuk memeriksakankondisi kesehatannya.

20 warga di antaranya me-ngeluhkan kondisi kondisitubuhnya terjangkit gejala yangmirip dengan penyakit chi-kungunya.

’’Namun dari 20 warga ter-sebut, ada tiga di antaranyayang sangat mendekati gejalachikungunya,” kata Agus. (pri)

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

PENGOBATAN- Tim medis Puskesmas Bumiayu mengelarpengobatan massal.

Pemerintah Patut Hargai Jasa Gus DurBREBES - Menguatnya desakan

terhadap penganugerahan KH Ab-durrahman Wahid (Gus Dur) sebagaipahlawan nasional mendapat respondari anggota Komisi VIII DPR RI ZainutTauhid Saadi dari Fraksi PersatuanPembangunan.

’’Secara perundang-undangan,kelayakan penganugerahan sese-orang berdasarkan kriteria tertentu.Tapi secara pribadi saya meman-dang ketokohan Gus Dur sangatlayak jadi Pahlawan nasional,” ujarZaiunut Tauhid ketika mendampingikunjungan Menteri Agama RI saatmelakukan kunjungan di Kabupaten Brebes baru-baru ini.

Menurutnya, Gus Dur sejatinya tidak butuh gelar pahlawannasional. Karena tanpa itupun, menurutnya, Gus Dur akan tetap besardengan ketokohannya.

Lebih lanjut dijelaskan Zainut Tauhid, meskipun adanya tanpa gelarpahlawan nasional,konstribusi Gus Dur tetap akan diakui bangsadan negara, bahkan dunia dunia internasional.

Namun, Zainut Tauhid juga menghimbau agar semua pihak yangmengusulkan pahlawan nasional untuk Gus Dur agar tulus tanpatendensi apapun. Dikatakannya, Fraksinya termasuk bagian darikelompok yang mengusulkan pemberian gelar pahlawan nasional itu.

’’Tapi jangan sampai desakan penobatan Gus Dur menjadi pahlawannasional malah mengkerdilkan Gus Dur sendiri,” katanya tanpamenyebutkan maksud ucapannya.

Ditambahkan dia, penobatan Gus Dur sebagai pahlawan nasionalsepatutnya tidak dijadikan alat politik oleh siapapun. Karena,dijelaskannya, Gus Dur telah besar dengan sendirinya.

Pemerintah RI, menurut Zainut Tauhid, sudah sepatutnyamenghargai jasa-jasa besar yang telah ditoreh cucu pendiri NU ituterhadap bangsa.

’’Beliau adalah pahlawan demokrasi dan kerukunan (pluralisme),”ujarnya. (mg7)

dok/rateg

Zainut Tauhid

LEGISLATIF

Page 8: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

SLAWIMETROPOLISRADAR TEGAL

8

KejariBidikDuaKasusTindak Pidana Korupsi

SLAWI - Setelah ber-hasil di tahun 2009 meng-ungkap sejumlah kasustindak pidana korupsiyang ada di KabupatenTegal, Kejaksaan Negeri(Kejari) Slawi di awaltahun 2010 kini membidiksejumlah kasus tindakpidana korupsi (tipikor)yang diduga merugikannegara ratusan juta ru-piah.

Kepala Kejaksaan Ne-geri (Kajari) Slawi Sam-sudin SH MH Jumat (15/

1) kemarin menandaskan, bahwa tahun 2010 inipihaknya akan kembali melakukan pengungkapansejumlah kasus tipikor lainnya. ‘’Diantaranyadugaan penyelewengan dana ADD Desa Karang-jambu Bojong, yang kini masih dalam penyelidi-kan. Termasuk, kasus pengadaan komputer yangkini akan kami angkat kembali,’’ terangnya

Menurutnya, untuk kasus pengadaan komputermemang sudah sangat lama. Bahkan, kasus inidilaporkan dan ditangani oleh Kejari Slawi, padamasa pimpinan sebelumnya beberapa periode lalu.

‘’Itu kan belum berhasil. Makanya, kami di siniakan mencoba melakukan pengusutan dan pe-ngembangan lebih lanjut. Kami segera melakukantindaklanjut akan kasus tipikor yang ada bisasegera diungkap. Seperti sejumlah kasus padatahun 2009 yang berhasil diungkap oleh KejariSlawi,’’ jelasnya.

Diantara kasus tipikor tahun 2009 yang berhasildiungkap dan dihadirkan dalam persidangantermasuk pembuktiannya oleh para jaksa sertapenyelamatan uang negara yang mencapai Rp 4,1miliar lebih, yakni berjumlah empat kasus. Dian-taranya, 4 kasus tersebut meliputi kasus korupsiBKK Balapulang, Jalingkos serta pelepasan danpengadaan tanah bengkok Tembok Luwung.

‘’Sedangkan total perkara korupsi ini, tiga diantaranya sudah divonis oleh PN Slawi. Yaknikasus tindak pidana korupsi BKK Balapulangyang melibatkan mantan direkturnya Sumarto,Jalingkos dengan terpidana Edy Prayitno SHMHum serta M Budi Haryono dan pengadaanmaupun pelepasan tanah bengkok Desa TembokLuwung oleh kepala desa H Rosyidi. Semuanyajuga terbukti bersalah melakukan tipikor.’’

Sementara, untuk kasus bansos (bantuan sosial)Masjid Baiturrahman di Desa Tegal WangiKecamatan Talang Kabupaten Tegal, dia men-jelaskan masih dalam proses penyidikan. Adapun,untuk tersangka kasus korupsi tersebut kini ber-jumlah dua orang. Yakni mantan anggota DPRDJateng, Johan Firdaus (47) dan sopirnya. (gus)

DOK.RATEG

Samsudin SH MH

DPRD Akan Panggil Panitia dan Camat Lebaksiu

YANVRA/RADAR SLAWI

SELEKSI - Sejumlah peserta saat mengikuti tes seleksi perangkatdesa di Kecamatan Lebaksiu.

Terkait DugaanKecurangan Seleksi

MUNCULNYA isu dugaan kecu-rangan saat proses seleksi pere-krutan perangkat desa di wilayahKecamatan Lebaksiu membuatpihak Komisi I DPRD KabupatenTegal gerah. Pasalnya, pihakKomisi I terkesan hanya dijadikantumbal, karena tidak pernah diajakkoordinasi oleh pihak kecamatanmaupun bagian pemerintahanKabupaten Tegal tentang adanyarencana pengadaan ataupun pere-krutan perangkat desa tersebut.“Kami sangat kecewa, karena kamisering kena getahnya dari proses-proses seperti itu. Sebab, selaludiberitahu saat ada pengaduandari masyarakat maupun peserta,Itupun setelah munculnya isu-isukecurangan maupun pengondisiankepermukaan,” kata salah satuAnggota Komisi I DPRD Kabu-paten Tegal Abdul Baar.

Menurut Abdul Baar, kenyataanseperti ini jelas sangat merisaukansemua pihak, terlebih pihak-pihakterkait pun hingga kini belumdijadikan koordinasi, namun su-dah dijejali pengaduan-penga-

duan dari masyarakat. Untuk itu,dalam waktu dekat Komi I akansecepatnya memanggil panitia se-leksi dan Camat Lebaksiu gunadimintai keterangannya terkaitdugaan kecurangan. “Kami akan

bersikap tegas terhadap hal-halsemacam ini. Agar nantinya kejadi-an ini tidak terulang kembali,”tandas.

Klarifikasi mungkin kata yangsangat tepat untuk memanggilpihak-pihak terkait sebagai pelak-sanaan proses seleksi perekrutanperangkat desa mulai dari panitia,camat, Kades dan Bagian Pe-merintahan Kabupaten Tegal.Sebab, pihak Komisi bukan penyi-dik tapi fasilitator atau penengahbagi masyarakat pencari keadilan.“Pemanggilan itu wajib gunamengetahui duduk permasala-hannya di lapangan, sehinggacepat atau pun lambat, semua itupasti akan segera dilakukan.Tentunya untuk meminimalisasidampak-dampak buruknya kedepan,” timpal H Samsul Ma’arif,anggota Komisi I dari Fraksi PDIP.

Masih kata Samsul, pihaknyasangat menyesalkan tidak adanyakoordinasi ke pihak Komisi I daripihak-pihak terkait saat akan

melaksanakan proses seleksi pe-rangkat desa itu sendiri. Sehinggapihaknya tidak mengetahui secarajelas permasalahan kecurangantersebut. “ Di sini saya menyalah-kan pihak kecamatan dan panitiayang tidak memberikan pem-beritahuan terlebih dahulu kepihak Komisi I. Untuk itu sayaminta mereka bertanggungjawabatas isu dugaan kecurangan yangsudah mencuat kepermukaan ini,”tandasnya.

Lebih lanjut ia menambahkan, kedepan kalau ada permasalahansemacam ini terulang kembali danpihak terkait tidak berkoordinasidahulu, Komisi I tidak akan ikutcampur lagi. Sebab, semua itubukan tanggungjawabnya. “Sayadi sini sering kena getahnya, dimana masyarakat maupun pesertayang kecewa selalu mengadukanataupun meminta dukungan ko-misi untuk menyelesaikan per-masalahan di lapangan,” pung-kasnya. (k1)

Siswa Akan HadapiUjian Nasional

UPAYA Dewan PendidikanKabupaten (DPK) KabupatenTegal untuk bisa memfasilitasipertemuan bersama antara ForumGuru Swasta (Forgusta) Kabu-paten Tegal dengan DPRD, DinasPendidikan Pemuda dan OlahRaga (Dikpora), dan Badan Pe-rencanaan Pembangunan Dae-rah (Bappeda) Kabupaten TegalJumat (15/1) kemarin, gagal mem-buahkan solusi. Meski tidak di-hadiri oleh Forgusta maupunDPRD, acara bedah Forgusta inidiharapkan untuk bisa segeramenyudahi segala bentuk aksidemo, lantaran sebentar lagianak-anak sekolah akan meng-hadapi Ujian Nasional (Unas).Sehingga, jika para guru tetapmelakukan demo, dikhawatirkanakan mengganggu anak untukbisa memperoleh nilai yang baik.

“Yang terpenting saat ini ada-lah aksi para guru ini harus bisadisudahi terlebih dulu atau guruharus kembali ke sekolahanmasing-masing. Sebab, mulaiSenin (18/1) besok, anak-anaksudah menghadapi try out. Se-dangkan setelah try out, siswajuga akan menghadapi Unas,’’terang Ketua Dewan PendidikanKabupaten Tegal Dimyati SE.

Kendati demikian, meski pihak-nya siap menjadi mediator na-mun sejumlah pihak terkait ter-masuk perwakilan dari Forgustamaupun DPRD tidak ada yanghadir ataupun mewakilinya. Pa-dahal, DPK berniat mencarikanwin-win solution.

“Bila aksi demo ini tidak segeradirampungkan, maka murid men-jadi korban. Makanya, dalamwaktu dekat dan cepat ini, kamijuga akan berupaya kembalimengumpulkan pihak terkaituntuk bisa menyelesaikan perma-salahan. Jangan sampai, persoal-an ini akan berlarut-larut yangmenyebabkan anak sekolah men-jadi korbannya,’’ jelasnya.

Sekretaris DPK Imam, yangmenghadiri acara bedah Forgustamenambahkan, bahwa sangatsependapat dengan ketua DPKbahwa aksi demo itu harus segeradisudahi lantaran yang sangatdirugikan adalah siswanya.

‘’Bila kami melihat di lapangan,para pendemo kebanyakan darilingkungan Depag. Dan sebe-narnya mengenai anggaran dari

pemerintah sendiri sudah ber-jalan lancar, namun memang tidaksecara langsung ke personalmelainkan ke yayasan atau seko-lahan. Mulai dari tunjanganfungsional, tunjangan guru wi-yata bhakti, hingga tunjanganguru-guru non formal pun sudahada,’’ terangnya.

Sedangkan yang harus disi-kapi, yakni apakah guru-guru

swasta ini sudah memenuhikualifikasi. Sebab, masih banyakguru yang baru lulusan SMUataupun kalangan pendidik.Padahal, kualifikasi guru minimalSI.

Sementara perwakilan dariPGRI Mul, menambahkan bahwauntuk bisa menyelesaikan per-soalan ini, semua pihak terkaitharus bisa hadir. (gus)

Stop Demo Forgusta Tuntut Tunjangan Profesi

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

BEDAH FORGUSTA - Meski beberapa pihak terkait tidak hadir, acara yang dimotori oleh DPK tetap berjalan guna menyelesaikanpersoalan Forgusta dan Pemkab.

Page 9: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

ENTERTAINMENTRADAR TEGAL

9

dari halaman 3

Polemik Alun-alun Berlanjut

dari halaman 3

Pemkot Tegal Gelontorkan Rp 759 Juta

ridho Illahi sebagai tiket menujusurga.

Lima kegitan itu diantaranyapaggelar lomba MTQ dengandua mata cabang. Yakni Tartildan Tilawah untuk tingkatSMP/MTs se-Kota Tegal. Ke-mudian lomba Qasidah untuktingkat yang sama . Dua lombatersebut dilaksanakan padaKamis (14/1) kemarin.

Tiga kegiatan lainnya adalahIstighatsah, Pengajian Umum,serta pemberian santunan kepa-da anak yatim. Ini digelar padaJumat (15/1) di halaman seko-lah.

Wakil Kepala SMAN 3 bi-dang kesiswaan Kharisun SAgmengatakan, memperingati ta-hun baru Islam merupakan pro-gram PHBI dari OSIS yangdigelar tiap tahun. Namun demi-kian pada 2010 ini perayaannyaberbeda dengan tahun-tahunsebelumnya.

”Tahun ini kita merayakannyabersama-sama seluruh masyara-kat dan sekolah-sekolah lain.Yakni dengan mengadakan lima

kegiatan yang disebutkan tadi.Yang mempunyai tujuan menda-patkan ridho Illahi untuk menda-patkan tiket ke surga bagi seluruhwarga SMAN 3,” katanya.

Selain itu, juga memohonkepada-NYA agar prestasi seko-lah bisa dipertahankan bahkanlebih ditingkatkan lagi. Yaitumenyukseskan Ujian Nasional(UN) 2010 agar bisa lulus 100persen seperti tahun-tahun se-belumnya.

”Jadi dengan melibatkan ba-nyak orang dalam lomba-lomba,diharapkan mereka yang meng-ikuti turut serta mendoakan agarUN 2010 SMAN 3 mendapatkesuksesan,” bebernya.

Dalam Istighatsah dan penga-jian umum, diikuti oleh seluruhwarga sekolah dan masyarakatyang mendapatkan undangan.Selain mengumandangkan doaawal tahun juga meminta kepadaAllah meluluskan semua siswayang mengikuti UN. Dan keluar-ga besar SMAN 3 diberi rahmat,keselamatan, serta kesuksesan.

Tak kalah pentingnya adalahdoa dari 25 anak yatim yang di-beri santunan. Sebab, menurut

ajaran Islam doa anak yatimbakal di kobul oleh Sang Pen-cipta Alam Semesta.

Istighatsah, lanjut Kharisun,dimulai pukul 06.00 WIB di aulasekolah. Kemudian dilanjutkandengan pemberian santunankepada anak yatim dan penga-jian umum. Pemimpin doa dalamkegiatan ini KH MuhammadIbrohim Ketua Suriyah NUCabang Kota Tegal.

Ditambahkan Ketua OSISSMAN 3 selaku ketua panitiaTri Iswoyo kenapa tahun inimengadakan lomba tersebut?Salah satunya adalah meles-tarikan seni budaya Islami agartidak tergerus gaya modernitas.

Juga dengan membaca AlQuran diharapakan merekayang mengikuti bisa mempela-jari dan mengamalkannya. ”Se-mua itukan ibadah. Dan tujuandari ibadah adalah untuk men-dapatkan tiket menuju surgayang dijanjikan Allah,” ujarnyameniru ungkapan salah satuutadz terkenal di Indonesia.

Dijelaskan Tri dalam setiapmata lomba diambil tiga juarayang akan mendapatkan uang

pembinaan dan piagam. Dewanjuri yang menilai juga tidak perludiragukan lagi kemampuannya.Diantaranya Khalimudin SAgpemenang MTQ tingkat Jateng,Suwondo SAg pengawas PAIdari Depag. Martin Yuliantopembina ekskul rebana sertajajaran guru SMAN 3.

”Dari hasil penilaian paradewan juri untuk cabang TartilPutra dimenagkan oleh AhmadWafiul Ahdi dari MTs Marga-dana. Tartil Putri Khoinul AfifahSMPN 19. Di cabang TilawahPutra Ahmad muhajirin mendu-duki peringkat pertama. DanNur Laeli Inayatul menjadiyang terbaik dalam TilawahPutri,” terang Tri.

Menurut peserta yang hadirpada saat itu kegiatan ini sangatpositif. Mereka mengharapkanSMAN 3 selalu melaksanakansetiap tahunnya. Sehingga po-tensi-potensi dari anak-anakbisa dikembangkan. Selain itu,saat mereka lulus nanti mudahmudahan mendapat kemudah-an masuk ke SMAN 3 denganbekal piagam yang diperoleh-nya. (adi mulyadi)

dari halaman 3

Dewan Ingatkan 9 SKPD

dari halaman 3

Ikmal Segera Lakukan Pemeriksaan

dari halaman 3

Karangan Bunga untuk Yos Sudarso

dari halaman 3

Perajin Filet Kesulitan Bahan Baku

dari halaman 3

Habib Larang Warga Nyalakan TV

dari halaman 3

Mencari Tiket ke Surga

Inginkan Agnes Monica di Album BaruALBUM menjadi salah satu

bentuk eksistensi dan tolokukur produktivitas musisi.Dan dalam setiap album baru,tak hanya menyuguhkan la-gu-lagu baru, tapi para musisimencoba membuat beberapaterobosan atau kreativitasbaru dalam bermusik, agar takmenimbulkan kejenuhan bagipara penggemar pada khu-susnya dan kancah permu-sikan tanah air pada umum-nya.

Seperti halnya ST12 yangpada Kamis (14/1) kemarinmenjalani syuting video klipPutri Iklan dari sampul album

P.U.S.P.A. Charlie bertuturbahwa ia dan rekan-rekannyakini tengah menyusun materiuntuk album baru mereka.

“Di album baru akan adalagu akustik yang suasananyamirip lagu Saat Terakhir. Ohiya, ada dangdut juga,” katavokalis ST12 itu saat ditemuidi Studio Gudang di selapembuatan video klip PutriIklan, Jakarta Timur.

Pepep, personil ST12 yanglain menambahkan bahwaproses penyelesaian albumbaru tinggal 10% lagi dan saatini memasuki tahap recording.Apakah di album terbaru

nanti akan ada kolaborasi ba-reng musisi lain?

“Ada, kita ada 3 kandidatnih, yaitu Agnes Monica, KDdan Mulan Jameela. Judul-nya Aku Padamu, nuansamusiknya agak ngebeat. Olehsebab itu saya sih maunyaAgnes, jadi kesannya pas,”tutur Pepep.

Sementara itu, Pepep jugamemaparkan proyek besarST12 di tahun 2010 adalah turke beberapa negara Asia pa-da bulan Februari mendatang,seperti Singapura, Malaysia,Hong Kong dan Taiwan.(kpl/gum/bun)

ST12

OgahBanding diMalaysia

SETELAH diputus kalah dalam kasusperseteruannya dengan sang suami,Tengku Fakhry, Manohara Odelia Pinotmengaku belum ada rencana untuk naikbanding. Apalagi, hukum di Malay-sia tak bisa diterapkan di Indone-sia.

“Kalau keputusan di sana Malay-sia nggak punya yuridis di sini. Kalaumasalah perkara biar kuasa hukumMano aja. Tapi sekarang Mano belumada rencana banding karena kemarinkeputusan kalah karena kita tidak hadirdi sana. Hukum di sana juga nggak bisadipakai di sini,” terang Mano saatditemui di acara Solidaritas Artis danWartawan Hiburan, Malam Dana untukRodrigo Pasaribu di Balai Sarwono,Jeruk Purut, Jaksel, Kamis (14/01)kemarin.

Rupanya Mano memang tidak ingin lagimengambil langkah-langkah hukum se-lanjutnya. Pasalnya, semua tindak hukumsudah pernah diambilnya.

“Semua tindak hukum sudah kita laku-kan dari dulu. Sekarang bukannya giveup, Mano cuma ingin keadilan saja. Sta-tus pernikahan Mano di sini nggakdiakui. Di Malaysia juga kalau di luarKelantan t idak diakui,” pungkasnya.(kpl/hen/npy)

menghitung jumlah anggaranyang harus dibayarkan. Se-dangkan sisanya, kalau adaakan kami kembalikan ke kasdaerah,” jelasnya.

Sedangkan saat ditanya soalpembangunan fisiknya, Harto-to menegaskan, pada tahun inihanya untuk pembebasan la-han yang akan dijadikan tempatrelokasi kantor kelurahan. Se-dangkan untuk pembangunanfisiknya, direncanakan padatahun 2011. Namun itu masihsebatas rencana, untuk pasti-nya anggaran pembangunanyaakan diajukan kepada tim Pem-kot dan dibahas DPRD KotaTegal.

“Kami berharap tahun 2011pembangunan fisik kantor kelu-rahan bisa dilaksanakan, se-hingga pelayanan terhadap ma-syarakat bisa lebih maksimal.Sedangkan target maksimalproses pembebasan lahan kamimaksimal bulan Juni, sehinggasaat ini kami siapkan proses-nya,” tegasnya.

Ketua Komisi I DPRD KotaTegal Sutari SH, mengungkap-kan, agar pelayanan terhadapmasyarakat bisa maksimal, makapihaknya meminta Bagian Pe-merintahan melakukan inventa-risir kondisi kantor kelurahan.Kalau memang ada yang tidak

layak dan tidak representasi, un-tuk secepatnya bisa dilakukanpembahasan tempat relokasisekaligus pembangunannya.

“Kami berharap pada tahun2013 tidak ada lagi kantorkelurahan yang tidak represen-tasi, sehingga tugas Bagian Pe-merintahan saat ini adalahmelakukan pendataan,” ung-kap Sutari.

Sebelumnya, Pemkot Tegalmelalui Bagian Pemerintahanmengajukan tiga alternatif la-han yang bakal dijadikan Kan-tor Kelurahan Debong Tengah.Hal ini disebabkan kondisi kan-tor kelurahan sudah tidak repre-sentatif lagi, sehingga pela-yanan terhadap masyarakatkurang maksimal.

Sekretaris Komisi I DPRD Ko-ta Tegal W Edi Susilo SH, me-ngatakan, soal relokasi Kantor

Kelurahan Debong Tengahsudah tiga tahun terakhir initelah diajukan, baik melaluiMusrenbangkel maupun resesanggota DPRD Kota TegalDapil I Tegal Selatan. Namunselalu mentok, karena tidak adalahan. Namun pada tahun 2010,melalui RAPBD Bagian Peme-rintahan mengajukan anggaranuntuk pengadaan lahan untukKantor Kelurahan Debong Te-ngah. Sedangkan untuk pemba-ngunan fisiknya, sesuai renca-na bakal dilaksanakan pada ta-hun 2011.

“Untuk mengecek kondisilahan yang akan dijadikanKantor Kelurahan DebongTengah, dalam waktu dekatKomisi I bakal melakukan tinjau-an atau pengecekan lapangan.Sebab Pemkot mengajukan 3alternatif lahan,” kara Edi. (*)

“Kami rasa tidak ada beda-nya musik kasidah dan pentasmusik lainnya. Jadi kalau kasi-dah dan rebana saja boleh ke-napa untuk pentas musik lain-nya dilarang? Kami sependapatdengan Pemkot yang akan me-ngembalikan fungsi alun-alunagar semua elemen masyarakatKota Tegal bisa menggunakan-nya,” ungkap Satori.

Senada Satori, Anggota Frak-si PDI Perjuangan DPRD, SutariSH, mengungkapkan, keber-adaan alun-alun sangat berpo-tensi menjadi magnet sehinggajika pemanfataanya terus diba-tasi maka Kota Tegal suatu saatakan ditinggal warganya sen-

diri. Belum lagi efek dari pem-bangunan tol Pejagan-Pema-lang dan Jalingkut. Sehingga,langkah membebaskan alun-alun sangat tepat dan harusdilaksanakan.

“Kami rasa penggunaanalun-alun harus dibebaskanpemanfaaanya. Soal kekha-watiran menjadi tempat maksiattergantung regulasi yang dike-luarkan Pemkot. Potensi alun-alun cukup besar sehinggamampu mendinamiskan pereko-nomian Kota Tegal,” katanya.TOLAK PEMBEBASAN

Terpisah, Anggota FraksiPKB sekaligus Bendahara DPCPKB Anshori Azizi menyatakan,sesuai putusan partai pihaknyamenolak pengkajian ulang SK

Walikota lama yang mengatursoal pemanfaatan alun-alun de-ngan pertimbangan lokasinyaberada tepat di depan MasjidAgung.

“Penerbitan SK Walikota la-ma soal pemanfaatan alun-alunmerupakan sikap tegas Pemkot.Saat itu ada kejadian, pas hujanpara pengunjung pentas musikmemilih masuk ke MasjidAgung tanpa melepas alas kakidan membawa minuman keras.Itu kan tempat ibadah. Jadiwajar kalau umat Islam tidak reladan meminta aturan tegas darikepala daerah,” ungkap An-shori.

Dukungan serupa juga di-sampaikan Sekretaris PAN Pe-duli Rakyat DPRD, H Hadi Su-

tjipto. Dikatakan, dia setujualun-alun jadi ruang publik.Tapi bukan berarti dibebaskanpenggunaannya. Kalau konsermusik diperbolehkan di alun-alun, itu sama saja Pemkotmenghambur-hamburkan uangrakyat. Sebab untuk proyek revi-talisasi, Pemkot telah menge-luarkan anggaran miliaran rupiah.Selain itu, sangat tidak etis se-mua kegiatan dibebaskan karenakeberadaan alun-alun beradatepat di depan Masjid Agung.

“Kami secara tegas menolakpembebasan alun-alun karenasangat merugikan. Kalau hanyauntuk ruang publik sih kamimendukung, tapi bukan berartidiperbolehkan untuk konsermusik,” tegasnya. (hun)

“Kami rasa banyak masukanatas kegiatan tahun 2009, kare-na hampir kegiatan atau proyektahun 2009 terlambat. Hal inikami harapkan tidak terulanglagi pada tahun 2010, sehinggaharus ada aturan dan scudleyang jelas,” kata Khurotul Ja-nah.

Sementara itu, anggota Ko-

misi III DPRD Kota Tegal EnyYuningsih SH, mengungkap-kan, agar keterlambatan pe-ngerjaan proyek tahun 2010tidak terulang lagi pada tahun2010, maka proses lelang padabulan Pebruari harus sudah di-laksanakan. Dengan begitu, pa-da bulan Maret 2010 pengerjaanfisik bisa dimulai. Kalau scudle-nya semacam itu, maka dapatdipastikan tidak ada proyek

tahun 2010 yang melebihi tahunanggaran.

“Kami yakin pelaksanaanproses lelang proyek bulanPebruari tidak ada masalah,sebab APBD 2010 telah dite-tapkan dan disetujui Gubernur.Sehingga kalau SKPD benar-benar siap, maka lelang pro-yek bisa dilaksanakan padabulan Pebruari 2010,” ungkapEny. (hun)

Kondisi tersebut dibenarkanKasdun (40) yang biasa mengi-rim Filet ke Bandung Jawa Ba-rat. Biasanya dia mengirim Filetke Kota kembang dengan jum-lah 4 kuintal perhari. Tetapi saatsekarang dia hanya bisa mengi-rim 1 kuintal saja. Itu pun diki-rim bareng-bareng dengan pera-

jin Filet lainnya.“Kondisi ini sangat menyu-

litkan bagi saya. sebab hargabahan baku tinggi tetapi jualnyarendah. saya sudah mencobamenaikannya menjadi Rp 7.500perkg. Tetapi pembeli hanyamampu bayar Rp 6.000 perkg-nya. Sementara untuk biayapembayaran buat pekerja Rp900 perkg. Dan ini tidak bisa

ditawar-tawar. Yang jelas saatini banyak mengalami keru-gian,” tuturnya memelas.

Sementara Kepala TPIAgus Budiyono mengatakan,sudah dua hari ini TPI tidakada aktivitas alias oprasi.Karena memang tidak adanelayan yang melaut sehing-ga hasil tangkapan pun ber-kurang drastis.

“Hari ini saja diperkirakanhanya ada 2 kapal yang akanmenurunkan ikan, dan itu punbelum pasti. Padahal biasanyadalam sehari ada 25 kapal yangmenurunkan ikan di TPI. Kon-disi seperti ini diprediksi akanterjadi selama atu minggu ini.Sebab, kondisi alamnya yangmemang tidak bersahabat,”pungkasnya. (cw1)

Tapi, lanjut Habib Ali, ini akanditeruskan dan dibuatkan payunghukumnya seperti SK Walikota.Sehingga bagi warga yang me-langgar bakal dikenai sanksi.Sementara ini jenis sanksinyabelum bisa disebutkan karenabelum ada payung hukumnya.

Hal ini sudah dikoordinasikan

dengan seluruh kepala sekolahdari mulai tingkat SD sampaidengan SMA pada Senin lalu.Dan semuanya menyambut baikdengan rencana tersebut.

“Saya yakin masyarakat jugamenyambut baik rencana pela-rangan menyalakan TV saat jambelajar. Karena ini juga untukkepentingan pendidikan anak-anak mereka. Selain itu, acara

di TV sekarang juga banyakyang tidak mendidik. Sepertiadegan kekerasan dan yanglainnya,” terangnya.

Rencana ini ditanggapi posi-tif oleh Suhartini (37) warga JlNanas Kraton Tegal Barat. Diamengaku sangat setuju denganrencana yang digagas olehPemkot. Sebab, anaknya yangmasih duduk di bangku SD sa-

ngat sulit sekali jika disuruhbelajar.

“Kalau Magrib anak sayasangat sulit untuk belajar. Danlebih memilih nonton film kartunyang ditayangkan salah satustasiun TV swasta pada jam itu.Dengan adanya aturan itu nan-tinya diharapkan tidak ada TVmenyala pada jam-jam belajaranak,” akunya. (cw1)

lembaran dokumen tersebutbisa dibuktikan keasliannyadengan melihat tanggal yangtertera disitu. Selain itu, jugadilihat dari kertasnya.

Dimana warna putihnya su-dah tidak bersih lagi sertaujung-ujungnya juga sudahlusuh. Itu menandakan doku-men tersebut bukan dibuat

mendadak atau baru.“Saya seorang akuntan. Jadi

bisa menilai usia sebuah doku-men. Yakni dengan melihat warnadan bentuk fisik kertasnya. Dandokumen yang menjadi bukti inisaya nilai usianya sudah sekitarsatu bulan. Jadi dapat dipastikanini asli,” paparnya lagi.

Kalaupun, lanjut Ikmal, sangpenyebar isu kurang puas de-ngan bukti tadi bisa datang

langsung ke kantornya. Se-hingga bisa melihat keasliandari bukti yang ada.

Menurutnya apabila ada ke-curangan maka di Semarang ju-ga ada kejadian yang sama. Ka-rena penentu lolos tidaknya pe-serta dari sana. “Saya lihat sam-pai dengan saat ini di Semarangtidak ada kecurangan. Masadisini terjadi?” ujar Ikmal balikbertanya. (cw1)

Komodor Yos Sudarso yangberada dalam KRI Macan Tutulmengambilalih pimpinan dansegera memerintahkan tembak-an balasan pada pesawat Be-landa yang menjatuhkan pelurusuar. Melalui radio telefone(RTF), Yos Sudarso sempatmenyampaikan pesan “kobar-kan semangat pertempuran”sebelum akhirnya gugur ber-

sama 25 awak kapal lainnya.Peringatan kemarin ditandai

dengan peletakan karanganbunga oleh Danlanal Tegal,Letkol Laut (P) Bram RusmanNaim, dibawah patung Komo-dor Yos Sudarso. Upacara yangjuga dihadiri walkota dan mus-pida tersebut diisi pembacaanamanat Kasal Laksamana Ma-dya TNI Agus Suhartono SEyang mengajak Perwira, Bintara,dan Tamtama TNI AL untuk

bisa memetik hikmah dari peri-ngatan hari Dharma Samudra.

“Sebagai prajurit matra lautpengawal samudra, hendaknyakita tidak melupakan sejarahyang penuh pengorbanan ter-sebut,” terangnya.

Ucapan terkahir KomodorYos Sudarso melalui RTF sebe-lum KRI Macan Tutul tengge-lam diharapkan menjadi pem-bangkit semangat perjuangandemi menjaga NKRI. (her)

Manohara

Page 10: Radar Tegal 16 Januari 2010

CMYK

CMYKCMYK

METROPOLISRADAR TEGAL

SABTU , 16 JANUARI 2010 10

SAAT MUSIM HUJAN

TANPA disadari keberadaanevent-event tingkat nasionalmemberikan dampak besar bagilainnya. Tak terkecuali padaperlombaan burung kicau ting-kat nasional. Event besar inisecara tidak langsung berimbaspada perekonomian di KotaTegal. Khususnya bagi peda-gang burung, pakan burung,kandang burung hingga oku-pansi hotel.

Pasalnya, peserta kicau maniaini tak hanya dari daratan pulaujawa saja. Bahkan dari Sumateradan Kalimantan hingga Balikerap menjadi salah satu pesertaajang ini. Namun event sema-cam ini mulai jarang dijumpailagi.

Sebab, gawe besar ini mem-butuhkan dana besar yangselama ini hanya didapatkandari kocek panitia maupun spon-sor tertentu saja. Sementaradukungan pemerintah daerahsetempat dinilai kurang.

‘’Seharusnya pemda lebihmemperhatikan ini, karena lom-ba yang ada tidak sekedar untukhobiis saja,’’ ungkap KetuaPelestari Burung Indonesia(PBI) Cabang Tegal Toto Se-tiarto.

Kondisi ini dirasakannya su-dah lama, sejak Walikota Cuptidak lagi digelar. Setidaknyadalam satu tahun, digelar ajangserupa secara kontinu. Tidakhanya insidental saja sepertiyang dilakukan saat ini. Berbedahalnya dengan Kabupaten Pe-malang, lanjut Toto. Kendatilomba yang digelar dalam skalatidak terlalu besar, namun rutindilaksanakan setiap tahun.

‘’Setahu saya setidaknya Rp5 juta hingga Rp 10 juta dike-luarkan dari anggaran Pemdasetempat,’’ tambahnya. Padahaluntuk event tingkat nasionalsetidaknya dibutuhkan danasekitar Rp 30 juta. ‘’Kalau adasokongan dari Pemda kan kitasemangat, setidaknya pihak lainjuga ikut merasakan keun-tungannya,’’ kata Toto. (ela)

TETAP PRIMA

LAELA NURCHAYATI/RATEG

TETAP PRIMA - Banyak langkah yang bisa ditempuh agar burung berkicau tetap prima selama musim hujanberlangsung.

RindukanEven Besardi Tegal

KENDATI bukan kendala utama,namun musim hujan tetap mem-berikan pengaruh bagi kicau mania.Khususnya untuk perawatan men-jemur setelah pemilik suara indah inidimandikan. Sebaiknya mereka men-dapatkan sinar matahari agar volumedan vitalitas tetap terjaga.

Namun banyak langkah yang bisaditempuh agar burung kicau ini tetapprima selama musim hujan ber-langsung. ‘’Yang utama kebersihankandang tetap dijaga,’’ ungkap TotoSetiarto SH, Ketua Pelestari BurungIndonesia (PBI) Cabang Tegal.

Kebersihan kandang menjadi halutama untuk mengantisipasi kumanpenyakit datang. Terlebih selamamusim hujan biasanya kandangmenjadi lebih lembab dibandingkansaat musim kemarau.

Setidaknya dibersihkan minimaldua kali sehari pagi dan sore. Agarkandang benar-benar bersih darikotoran burung maupun lainnya.Intensitas mandi burung kicau inijuga bisa dijadwal ulang. Biasanyadua kali sehari, bisa dikurangimenjadi sehari sekali. Atau bahkanyang biasanya sehari sekali, bisadikurangi menjadi dua hari sekali.

Hal ini untuk menghindari burungmerasa kedinginan karena kurang-nya pemanasan sinar matahari.

Namun semua kembali lagi padakebiasaan atau karakter burung itusendiri. Yang penting tetap “men-curi-curi” jemur di pagi hari, atau sorehari sehabis hujan. Malam harijangan lupa dikerodong. Atau, kalauburung dijadikan satu dalam saturuangan, beri penerangan tambahanagar kondisi hangat.

Ekstra fooding atau pemberianmakanan tambahan juga menjadilangkah ampuh saat musim hujantiba. Makanan ekstra ini gunamenghangatkan tubuh burung ki-cau.

Sekaligus membuat burung tetapsehat dan selalu dalam kondisi yangvit atau stabil. Misalnya denganmemberikan makanan dalam porsidua kali lipat setiap jam makannya.Atau dengan pemberian ulat hong-kong untuk meningkatkan suhutubuh burung sehingga tetap ha-ngat selama musim hujan.

Ekstra fooding ini juga kerapdilakukan untuk tujuan lainnya.Seperti untuk gacor menggunakankroto, untuk menaikkan birahi atauagar teler diberikan cacing dan ulatpisang. Sedangkan untuk menaikkanpower dengan pemberian jangkrikdan peredam birahi menggunakanulat bambu.

Untuk menjaga gerak tetap vit dan

stabil, sebaiknya burung seringdiumbar. Yaitu dengan meletakkanpada ruangan serupa kandang per-manen atau bukan mengantungdengan ukuran lebih besar. Hal iniuntuk merangsang kelincahan gerakburung.

Setelah upaya ini dilakukan, kua-litas burung bisa kita uji cobakan

melalui latihan bersama (latber).Seperti yang dilakukan Ran-Tjik BirdClub (BC) di Jalan AR Hakim setiaphari Jumat siang. Latber ini sekaligusuntuk melatih mental burung dalampertandingan. Sehingga burungkicau mampu merebut juara danmemiliki nilai jual tinggi.

‘’Ratusan burung setiap minggu

pasti diuji disini,’’ ungkap Abah Zenselaku ketua panitia latber Ran-TjikBC. Menurutnya musim hujan me-mang cukup berpengaruh karenaburung kurang hot atau agresif saatbertanding. ‘’Yang terpenting jagakebersihan, ekstra fooding sesuaikarakter burung kicau,’’ pungkasnya.(laela nurchayati)

KESAMAAN hobi kicau ma-nia mengawali terbentuknyaGabel Single Fighter (SF). Ko-munitas dengan jumlah terbatasini mengunggulkan Cucak Hi-jau bernama Gabel sebagai ikonmereka.

Sebab, burung berwana se-nada daun tersebut mampumengalahkan lawannya dalamberbagai pertandingan. NamaGabel sendiri tidak semata-matamuncul namun memiliki histori.

‘’Dulu burung ini selalu kalah,makanya dijuluki gabel-gabelalis tidak bisa apa-apa karenatidak pernah memenangkanpertandingan,’’ ungkap Zaenal,anggota Gabel SF didampingiSimon sebagai ketua.

Entah benar atau tidak, ter-nyata kritikan pedas tersebutjustru mengawali kiprah Gabeldalam berbagai perlombaan.Hingga didaulat menjadi ikon,mengalahkan burung lainnyayang memiliki nama-nama can-tik dan unik.

Seperti Luna Maya dan Jupi-ter (jenis Kacer), Apatara danOe Oe (jenis Pentet), Bajak Laut(jenis cucak ijo) serta Isabela(jenis Kenari), Safir dan SingaPantura (jenis Murai).

Komunitas yang juga berang-gotakan Andi AC dan Lucky initidak sekedar ngumpul saatlatihan bersama saja. Berbagaikegiatan lain di luar burung kicaujuga kerap mereka lakukan secarabersama. Baik saat olahraga,maupun acara keluarga. Namunyang paling ramai saat mengikutipertandingan di berbagai kotabesar. (ela)

Toto Setiarto SH

Ketua Pelestari Burung Indonesia(PBI) Cabang Tegal

Memilih trotolan Anis Merah jantan yang bagus bisa dilihat dari ciri fisik yang ada. Berikut ciri-ciri trotolan Anis Merah yang bagus, antara lain:

1. Kepala, terlihat kotak dan bagian atas agak gepeng dan panjul di bagian belakang.2. Leher panjang.3. Paruh besar, panjang, tebal (proposional) dan lurus.4. Lubang hidung besar.5. Mata besar dan menonjol keluar seperti melotot, bersih dan bening.6. Badan ramping panjang (proposional) tidak terlalu besar, berdiri tegap, bulu warna cerah dan mengkilap (bagian sayap warna hitamkebiru-biruan).7. Suara cari yang keras seperti suara criiit..criiit dan cerewet.8. Prilaku, lincah dan sering loncat kesana kemari.9. Kaki berwarna hitam.

TIPS

Memilih Trotolan Anis Merah

Perbedaan AnisMerah Jantan danBetina JANTAN BETINA

- Bulu bagian dada ada belahannya. - Tidak ada belahan dan mengembung.- Warna merah/bata nya agak tua atau gelap. - Warna merah/bata nya lebih terang.- Ngeleper disertai dengan ngeriwik kecil. - Ngeleper tetapi bunyi siiir, siiir, siiir...- Ujung paruh lancip. - Ujung paruh tumpul.- Sering menyembunyikan satu kaki saat santai. - Mendekam seperti posisi mengeram saat santai.- Kuku kaki pendek. - Kuku kaki agak panjang.

Gabel Single Fighter

Tak Sekadar Kumpul Hobi

LAELA NURCHAYATI/RATEG

KOMPAK - Anggota Gabel Single Fighter foto bersama usai latberdi Ran-Tjik BC kemarin.

Page 11: Radar Tegal 16 Januari 2010

CMYK

OLAHRAGARADAR TEGAL

SABTU , 16 JANUARI 2010 11

CMYK

KABAR gembira bagi Ki-cau Mania. Dealer dan Beng-kel Resmi Honda akan me-ngadakan Lomba BurungBerkicau Langgan MotorCup di selatan POM BensinProcot Slawi, Minggu (17/1)mulai pukul 09.00 WIB.

Kelas-kelas yang akandipertandingkan di antara-nya Kelas Langgan MotorSpecial, Kelas Vario (MegaBintang), Kelas Supra (Bin-tang), dan Kelas Revo (Fa-vorit). Sedang jenis-jenisburung yang ditandingkanantara lain anis merah, kacer,cucak ijo, murai batu, pentet,cucak rawa, dan lainnya.

Lomba Burung BerkicauLanggan Motor Cup initerselenggara atas kerja-sama Dealer dan BengkelResmi Honda Langgan Mo-tor dengan Persatuan JuriTegal. Lomba ini akan mem-perebutkan hadiah totalmencapi jutaan rupiah dan

piagam penghargaan.“Tim jurinya berasal dari

luar kota, untuk menjaminobyektifitas penilaian. Aca-ra ini digelar sebagai saranaunjuk kebolehan dan pe-nyaluran hobby para kicaumania,” jelas Fauzi, supervi-sor Langgan Motor.

Fauzi mengajak seluruhkicau mania dari Tegal, Bre-bes, Slawi, Pemalang, Peka-longan, dan sekitarnya un-tuk mempertunjukkan kebo-lehan burung peliharaan-nya. Untuk calon kicau ma-nia, gelaran akbar ini sangatpas untuk disaksikan.

Info lomba bisa langsungmenghubungi Langgan Mo-tor. Pemesanan tiket dapatdilakukan di Langgan Mo-tor di Jl AR Hakim No 11(depan BCA Tegal) telp.(0283) 353895 atau menghu-bungi panitia (Nuridin, Rat-no, Ajat, Fredy, Hilal, Yan-to). (zul)

Lomba BurungBerkicau

SOFIA - Dimitar Berbatov ditahbiskan dirisebagai pemain terbaik Bulgaria 2009 di Sofiakemarin WIB (15/1). Itu merupakan prestasi kaliketiga beruntun bagi striker Manchester United.Berbatov total sudah enam kali terpilih, yakni 2002,2004, 2005, 2007, 2008, dan 2009.

Berarti, Berbatov kini mencatat rekor terbanyakdi negerinya. Berba (sapaan akrab Berbatov)mengungguli pemain legendaris Bulgaria HristoStoichkov dengan raihan lima kali. Stoichkovyang kini melatih klub Afrika Selatan MamelodiSundown FC itu meraihnya pada kurun waktu1989-1994.

Terpilihnya Berba setelah striker 28 tahun itumeraih suara terbanyak pilihan para jurnalisolahraga di Bulgaria. Berba mendapatkan 218 poindan mengungguli kapten Aston Villa StiliyanPetrov (211 poin) dan gelandang Terek Grozny,Blagoy Georgiev (103 poin).

Ada beberapa alasan Berba masih menjadiprimadona jurnalis olahraga Bulgaria. Kendatikerap dikritik kala tampil bersama United, Berbaberperan membawa klub berjuluk Setan Merah itumenjuarai Premier League dan Piala Carling musimlalu, plus final Liga Champions.

Di timnas, kendati gagal meloloskan Bulgariake Piala Dunia 2010, Berba mampu menobatkandiri sebagai top scorer sepanjang masa dengan48 gol. Yakni dicatat saat menyumbang satu goldari kemenangan 4-1 atas Malta saat uji coba 18November 20009.

Pemain dengan 76 caps itu unggul satu goldari penyerang kenamaan Bulgaria dekade 1970-an, Hristo Bonev.

“Saya bangga memenangi penghargaan itukeenam kalinya,” kata Berbatov sebagaimanadilansir Times of Malta. “Gelar Premier Leaguedan top scorer timnas membuat saya tersenyumlebar,” tambah pemain yang dalam waktu dekatakan menjalani operasi lutut itu. (dns/zul/jpnn)

Rekor PemainTerbaik Bulgaria

WASPADAINTER!

BARI - Inter Milan masih kukuh dipuncak klasemen Serie A Liga Italia.Nerazzurri (julukan Inter) unggul delapanangka atas pesaing terdekatnya AC

Milan. Modal yang membuatmereka bisa melangkah tenang

di partai perdana paro keduamusim ini.

Ya, saat bertamu ke SanNicola, menantang tuan rumah

Bari, Inter bakal melakoni laga ke-20 di Serie A Liga Italia. Saatnya

bagi tim asuhan Jose Mourinho itumelanjutkan lagi kampanye scudettomusim ini (Siaran Langsung Vision 1 Ch.300 pukul 02.15 WIB).

Hanya saja, tidak akan mudah bagi In-ter untuk merebut kemenangan atas Bari.

Kendati tim promosi, Galletti (julukanBari) telah menunjukkan jika merekapatut diwaspadai. Setidaknya me-reka kini bercokol di papan tengahklasemen.

Selain itu, pada bentrok se-belumnya di laga pertama musim ini,Bari mampu menahan Inter 1-1 diGiuseppe Meazza. “Melawan Inter,kita harus bersiap dengan scenarioterburuk. Bisa mengulang hasil imbangsaja sudah bagus,” kata Jean FrancoisGillet, kiper Bari, kepada Football Italia.

“Cedera yang menimpa Andrea Ra-nocchia dan Sergio Almiron yang terkenaakumulasi kartu. Namun, kami masihmemiliki Andrea Masiello, yang terlahiruntuk posisi itu. Dia pasti bisa me-ngatasinya,” bilang kiper asal Belgia itu.

Tim besutan Giampiero Ventura itujuga tercatat sebagai salah satu tim pal-ing kokoh benteng pertahanannya diparo musim pertama bersama Inter danFiorentina. Tapi, Fiorentina dan Baribaru melakoni 18 laga dan Inter sudah19 laga.

Bari juga punya catatan yangcukup bagus ketika bersua klub eliteItalia seperti menahan seri AC Milan0-0 dan mengalahkan Juventus 3-1.“Saya bangga dengan statistic itu.

Hanya saja, kami masih harus bekerjakeras agar tetap terjaga,” lanjut Gillet.

Bagi Inter, meski gagal merebut ke-menangan sama sekali tidak akan meru-bah posisi mereka di klasemen sementara.Sekalipun begitu, mereka butuh keme-nangan untuk menjaga mental tandingsebelum bertarung pada derby della

madonnina.Ya, Inter akan menjamu Milan di

Giuseppe Meazza (24/1).“Tidak ada alasan bagi

kami untuk tidak fo-kus. Setelah ini kami

akan menghadapiMilan. Hanyasaja sebaiknyakami fokusuntuk laga me-lawan Bari du-lu,” kata Ja-vier Zanetti,kapten Inter.

(ham/zul/jpnn)

PEMERINTAH Ghana mem-beri perhatian serius bagi tim-nas sepak bola mereka di PialaAfrika 2010. Setelah menye-dikan pengamanan pasukankhusus, bonus besar bakalditerima pemain The Black Stars(julukan timnas Ghana) se-andainya lolos ke perempat fi-nal.

Berapa? Setiap pemain di-ganjar bonus USD 30 ribu atausekitar Rp 274,4 juta (kurs USD1= Rp 9.149). Sebelum tur-namen, masing-masing pemainjuga telah mengantongi se-pertiga dari bonus itu.

“Sebenarnya, kami mem-berikan bonus dalam jumlahsama untuk setiap kemenanganfase grup karena kami inginmemotivasi para pemain. Sayatelah melihat latihan timnas

kami dan mereka sangat an-tusias,” kata Menteri OlahragaGhana Abdul Rashid Pelpuoseperti dilansir kantor beritaGhana.

Ghana yang memulai aksipertamanya lawan Pantai Ga-ding dini hari nanti WIB (16/1)langsung memiliki kans keperempat final. Dengan hanyatiga kontestan di grup B, ke-menangan atas Pantai Gadingsudah cukup mengantarkanGhana ke babak berikutnya.

Tidak sekadar bonus lolosperempat final, bonus ke babakberikutnya (semifinal, final,hingga juara) sudah diper-siapkan. Hanya, sejauh ini, barubonus semifinal yang sudahdiketahui nominalnya, yakniUSD 15 ribu atau sekitar Rp137,2 juta. (dns/zul/jpnn)

Ghana Dirangsang Bonus

GETTY IMAGES

JANJI BONUS – Pemain Ghana dijanjikan bonus tinggi olehnegaranya.

GETTY IMAGES

LIMA KALI – Dimitar Berbatov (depan) meraihgelar pemain terbaik Bulgaria kelima kalinyaberturut-turut.

LUANDA - Peluang Angolamenembus perempat final PialaAfrika 2010 terbuka lebar. Itumenyusul kemenangan dua goltanpa balas atas Malawi diEstadio 11 de Novembro, ke-marin dini hari (15/1). Merekakini berkuasa di grup A.

Tampil di hadapan pendu-kunganya, Angola yang me-masang tiga penyerang, yakniFlavio, Manucho, dan AbelDjalma, langsung menekanMalawi sejak awal laga. Sayang,hanya peluang emas Manuchoyang tercipta di babak pertama.

Kiper Malawi Swadick Sa-nudi tampil luar biasa. GawangSanudi baru bobol pada menitke-49 melalui gol Flavio danManucho (55’). “Tim ini fan-tastis. Kami memiliki banyakpemain yang cedera dan Gil-berto yang keluar lebih cepat,”kata Manuel Jose, pelatih Angola,kepada AFP.

?Saya hanya berharap agarpertandingan berlangsung le-bih cepat. Kami tidak inginkejadian di pertandingan per-

tama kembali berulang dankemenangan gagal digapai(Angola seri 4-4 dengan Malisetelah sempat unggul 4-0),”jelas Jose.

Pernyataan serupa disam-paikan kapten Angola CarlosAlonso. Dia menilai rekan-rekannya banyak yang harusberkorban dalam laga tersebut,seperti Flavio dan Zuela yangsebenarnya agak cedera dantetap memaksa main hinggalaga bubar.

“Kami telah menunjukkankekuatan kami. Kami merasamampu menjaga agar mentaltanding tetap bagus seperti ini.Selangkah lagi kami bisa melajuke perempat final, kami tidakboleh sia-siakan peluang di lagaterakhir,” lanjut Alonso.

Karena berstatus tuan ru-mah, tidak heran Angola punyaambisi besar. Bahkan, merekaberharap setidaknya mamutampil sebagai finalis pada PialaAfrika 2010. “Saya pikir itumerupakan ambisi yang logis,”kata Alonso. (ham/zul/jpnn)

Tuan Rumah Buka Asa MOURINHO

Page 12: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

ALL SPORTSRADAR TEGAL

12

BLACKBURN - Aston Villa berpeluang mengisi satu slot partaifinal Piala Carling (Piala Liga Inggris) musim 2009-2010. Itu seiringkemenangan 1-0 Villa atas Blackburn Rovers di Stadion EwoodPark kemarin dini hari WIB (15/1). Final dilangsungkan di StadionWembley, London, 28 Februari nanti.

Kemenangan away menguntungkan Villa yangakan bertindak sebagai tuan rumah leg keduasemifinal di Villa Park Rabu pekan depan (20/1).The Villans (julukan Villa) hanya butuh mini-mal seri untuk lolos kali keenam ke final ajangyang memasuki edisi ke-50 itu.

Dalam lima penampilan final sebelum-nya, Villa berhasil menuntaskannyadengan gelar. Kali terakhir 14 tahun laluatau musim 1995-1996. Itu sekaligustrofi major terakhir yang mampir keVilla Park.

Slot semifinal Piala Carlinglainnya menunggu pemenangderby Manchester. Man-chester City lebih dulumenjamu ManchesterUnited di City ofManchester Se-

lasa depan (19/1). Leg kedua di Old Traf-

ford dimainkan sepekan kemu-dian (27/1). James Milner menjadi pahlawan

Villa kemarin. Gelandang Villa itumencetak gol semata wayang pada menit

ke-23. Dari serangan balik cepat, tendangan penggawatimnas Inggris itu memanfaatkan passing StewartDowning mampu memperdaya kiper Paul Robinson.

Di sisa laga, Blackburn berusaha mengejar tapi duakali tendangan Nikola Kalinic yang membentur tianggawang.

Bagi Milner, golnya kemarin merupakan golkelimanya dalam 11 laga terakhir Villa. “Sangat pentingmeraih kemenangan sekaligus clean sheet di pertemuanpertama,” ungkap pemain yang sudah mengemas tujuhgol di berbagai ajang musim ini sebagaimana dilansirSky Sports.

“Kami memiliki kesempatan bagus (ke final). Namun,Blackburn memiliki kesempatan pula karena kami tidakakan menganggap remeh semifinalis di even seperti ini,”imbuh pemain 24 tahun tersebut.

Pelatih Villa Martin O’Neill memuji performa Milner. Dimata O’Neill, Milner menunjukkan penampilan konsistenkendati diubah posisinya musim ini. Eks pemain NewscatleUnited itu spesialisasinya winger kanan. Tapi, seiringmasuknya winger kiri Stewart Downing dari Middlesbrough,Milner dimainkan di tengah karena Ashley Young yang semuladi winger kiri berpindah ke kanan.

“Gol hebat dari pemain hebat. Dia tampil memuaskan dansangat nyaman di central midfield seakan posisi itulah yangditempatinya sepanjang karirnya,” tutur O”Neill kepadaReuters.

Dalam kesempatan yang sama, O’Neill mempertanyakankeputusan wasit Mark Clattenburg yang menghukum kartukuning Gabriel Agbonlahor, karena dianggap diving di menitke-39. Padahal, dalam kacamata O’Neill, Agbonlahor bukan div-ing melainkan, karena memang dilanggar Christopher Samba.

Clattenburg termasuk wasit yang kerap mendapat kritik daripelatih klub musim ini. Pengritik sebelumnya adalah pelatihManchester United Sir Alex Ferguson saat timnya ditahan 1-1Birmingham City di pentas Premier League pekan lalu (9/1).

“Itu seperti penaltibagi saya dan sayaterkejut denganapa yang dipu-tuskan wasit,”ucap O’Neill.( d n s / z u l /jpnn)

SELANGKAH LAGIJuara BertahanOptimis Melaju

JUARA bertahan Mesirselangkah lagi menembusperempat final Piala Afrika2010 Angola. Syaratnya, timbesutan Hassan Shehata itumenang ketika bertarungdengan Mozambik di Com-plexo da Sr da Gra dini harinanti.

Dengan koleksi tiga ang-ka dari kemenangan atasNigeria pada laga perdanamembuat tugas mereka lebihringan di pertandingan be-rikutnya. Mereka kini ber-tengger di puncak klasemenGrup C dengan koleksi tigaangka.

Di atas kertas, tidak akansulit bagi The Pharaohs(julukan Mesir) menang atasMozambik. Di pertandinganlain, Nigeria sama sekali tidakboleh melakukan kesalahan.Kalau kalah dari Benin, makaNigeria akan tersingkir.

Secara peringkat, baikMozambik maupun Beninbukanlah lawan yang se-padan dengan Mesir danNigeria. Namun, seiring de-ngan sederet kejutan dalambeberapa pertandingan PialaAfrika 2010, maka tidak adasalahnya jika mereka was-pada.

Shehata memang tidakbisa memboyong beberapapemain terbaik Mesir dalambeberapa tahun terakhir.Sebut saja, Amr Zaki, Mo-hamed Aboutrika, dan Mido.Nama terakhir sengaja di-tinggal lantaran Shehatamenilai dia kurang disiplin.

“Kami bukan hanya me-milih pemain lantaran kua-litas dan potensi mereka

saja. Saya ingin meyakinkanbahwa pemain yang menge-nakan kostum Mesir adalahpemain yang taat kepadaTuhan,” bilang Shehata,seperti dilansir AFP.

Tanpa beberapa nama be-sar itu, Shehata masih pu-nya Mohamed Zidan, Hos-sam Ghaly, dan Ahmed Has-san. Dengan kekuatan yangada, Mesir yang gagal tem-bus Piala Dunia 2010 karenakalah dari Aljazair pada lagareplay, yakin bisa kembalijuara.

Di sisi lain, Nigeria yangkalah dari Mesir 3-1 menolakbahwa tim mereka sedangkrisis. “Memang itu sangatmengecewakan. Sekarangkami akan fokus pada per-tandingan berikutnya, ber-main dan tunjukkan yangterbaik melawan Benin,”koar Yakubu Aiyegbeni,striker Nigeria.

Meski begitu, pemain Ever-ton itu menjelaskan bahwatimnya memang memilikimasalah di lini tengah. “Kamisering kesulitan karena tidakpunya gelandang kreatifakibatnya striker sulit dapatbola. Bahkan, striker terbaikdi dunia pun akan kesulitan,”kata Aiyegbeni.

Mereka memang memilikigelandang seperti MikelJohn Obi, Dickson Etuhu,dan Seyi Olofinjana.

Sayang, mereka cende-rung gelandang bertahan,bukan tipikal playmaker.Sedangkan, Nwankwo Kanudan Kalu Uche juga cende-rung menjadi penyerangmurni. (ham/zul/jpnn)

GETTY IMAGES

OPTIMIS – Striker Mesir, Mohamed Zidan (depan), takkalah kualitasnya dengan Amr Zaki maupun AhmedMido.

jj

JAMESMILNER

Page 13: Radar Tegal 16 Januari 2010

CCCCCMMMMMYYYYYKKKKK

SABTU16 JANUARI 2010

ALL SPORTSRADAR TEGAL

13

TINJU

BARCELONA - Sakit hatipara penggawa Barcelona aki-bat tersingkir dari ajang Copadel Rey alias Piala Raja Spanyol(14/1) oleh Sevilla belum jugaterobati. Tapi, mereka sudahharus kembali bersua Sevillapada pekan ke-18 Liga PrimeraSpanyol.

Ya, dalam jangka waktu 12hari, Blaugrana (julukan Barca)tiga kali harus bertarung de-ngan Sevilla. Pertarungan ke-tiga mereka terjadi dini hari nantiWIB di Nou Camp, markasBarca (Siaran Tunda TV OneMinggu pukul 22.00 WIB).

Dalam dua bentrok sebe-lumnya, Barca kalah 1-2 di NouCamp pada first leg babak 16besar Copa del Rey (5/1). Timbesutan Josep Guardiola terse-but unggul 1-0 pada second leg(13/1). Dampaknya mereka ter-singkir karena Sevilla unggulgol away.

“Kami bukanlah tim yang takterkalahkan. Yang penting kitalihat bagaimana tim ini ber-reaksi.

Sekarang saya tidak perlubanyak merotasi pemain, kamihanya fokus kepada dua kom-petisi yang berpeluang kamimenangkan,” kata Guardiola,seperti dikutip Reuters.

Guardiola tentu tidak inginkembali tergelincir seperti diCopa del Rey. Kebetulan, ham-pir semua pemain Barca beradadalam kondisi siap bermain.Hanya Seydou Keita dan YayaToure yang tidak bisa bermain

MOMEN PEMBALASANMOMEN PEMBALASANMOMEN PEMBALASANMOMEN PEMBALASANMOMEN PEMBALASANSANG JUSANG JUSANG JUSANG JUSANG JUARAARAARAARAARA

karena bermain di Piala Afrika2010 Angola.

Barca tidak boleh tergelinciratau posisi mereka sebagaipemuncak klasemen sementaraLiga Primera Spanyol harusdirelakan kepada Real Madrid,jika Los Blancos (julukan Real)menang atas Athletic Bilbao,dini hari nanti, tentunya.

Saat ini Barca berkuasa de-ngan koleksi 43 poin dari 17pertandingan, sedangkan Realyang menguntit di posisi keduahanya terpaut dua angka de-ngan koleksi 41 poin. Agar tetaptenang di puncak klasemen,Barca harus menang atas Se-villa.

Di sisi lain, kubu Sevillasendiri sangat berharap bisamengulangi kemenangan diNou Camp, dini hari nanti.Apalagi, setelah tiga kekalahanberuntun di Liga Primera yangmembuat mereka tergusur darizona empat besar.

Tim besutan Manolo Jimztersebut masih tertinggal 13poin di belakang Barca yangmemimpin klasemen sementara.“Sebuah sejarah bila kami bisakembali merebut kemenangandi Camp Nou lagi,” bilangAndres Pallop, kiper Sevilla.

“Kemenangan di Copa delRey bisa memberikan kami ke-percayaan diri jelang bertarungdi laga ini. Tapi, mereka jugapunya keinginan besar me-ngalahkan kami. Hal itu bisajadi bagus atau juga buruk bagikami,” lanjut Pallop. (ham)

Barcelona v Sevilla

LUANDA - Timnas Aljazairtampil sebagai kontestan PialaDunia 2010 Afrika Selatan yangpertama merebut tiga angkapada pentas Piala Afrika 2010Angola. Mereka menang tipis1-0 (1-0) atas Mali di Estadio 11de Novembro, kemarin dini hari(15/1).

Kemenangan yang membukapeluang Aljazair melaju ke pe-rempat final. The Desert Foxes(julukan Aljazair) saat ini beradadi posisi ketiga dengan koleksitiga angka. Mereka berada dibawah Angola (4 poin) danMalawi (3 poin).

Dengan begitu penentuanlolos atau tidaknya tim besutanRabah Saadane tersebut bakalditentukan melalui partai pe-mungkas di Grup A melawanAngola di Estadio 11 de No-vembro (18/1), sedangkan partaiMalawi versus Mali di Est?oChimandela (18/1).

Nah, penentu kemenanganAljazair adalah bek Rafik Halli-che di menit ke-43. “Keme-

nangan ini adalah jawaban yangsempurna atas kritik Andasemua. Kami bermain sesuai

dengan yang diinginkan,” kataRabah Saadane, pelatih Aljazair,seperti dilansir AFP.

Sebelumnya pada partai per-dana, Aljazair dibabat Malawitiga gol tanpa balas. SelainAljazair, tiga kontenstan PialaDunia 2010 lain juga belum adayang menang. Pantai Gadingimbang dengan Burkina Fasodan Nigeria kalah dari Mesir.

Sejatinya, Mali tampil lebihbaik sejak awal laga. Meskitanpa kapten Frederic Kanouteyang masih dibekap cedera danposisinya digantikan pemainNantes Tenema Ndiaye, Malimasih diperkuat sejumlah ge-landang hebatnya.

Pelatih Mali Stephen Keshimenurunkan gelandang JuveMohamed Sissoko, SeydouKeita (Barcelona), dan Ma-hamadou Diarra (Real Madrid).Mereka memiliki leboh banyakpeluang, namun Mali harus

menyerah di kaki Aljazair.Saadane memutuskan men-

cadangkan gelandang veteranRafik Saifi dan memberikankesempatan kepada Karim Zianimenjadi playmaker dalam pola4-2-3-1. Striker Siena Abdel-kader Ghezzal dipasang sebagaistriker tunggal.

“Kami memang memulai per-tandingan ini dengan buruktapi mampu bangkit di saat yangtepat. Selain itu, gol itu jugadatang pada saat yang sem-purna dan membawa kami ke-pada kemenangan. Saya yakinkami lolos,” beber Saadane.

Di sisi lain, kubu Mali hanyabisa menyeselai deretan pe-luang yang terbuang. Tapi,belum saatnya menyerah, ka-rena peluang lolos ke perempatfinal masih ada meski tipis.“Sekarang kami harus fokusuntuk pertandingan terakhir,”kata Keita. (ham)

Selamatkan Muka Kontestan Piala Dunia

LUANDA - Konflik internalmenimpa Aljazair. Salah satupemainnya, Khaled Lemmou-chia, meninggalkan markas timbeberapa saat sebelum Aljazairmelawan Mali kemarin (15/1).Kabarnya, Lemmouchia terlibatpertikaian dengan pelatih Al-jazair Rabah Saadane.

“Pelatih Rabah Saadane me-ngizinkan Khaled Lemmouchiameninggalkan markas tim ka-rena ada kepentingan pribadi,”demikian keterangan dari jurubicara timnas Aljazair sepertidikutip AFP.

Penjelasan itu tak lebih dariupaya The Desert Foxes -julukan Aljazair - menutupimasalah di internal mereka.Sebab, sebagaimana diberi-takan France Football, ge-landang klub lokal ES Setif itupergi karena kecewa dengankeputusan Saadane yang tidakmemainkan dirinya saat lawanMali (11/1).

Dalam laga yang berakhirdengan kekalahan 0-3 bagiAljazair itu, Saadane lebihmemilih trio Yazid Mansouri,Karim Ziani, dan Hassan Yebdadi lini tengah. Lemmouchia, 28,

termasuk pemain yang bersinardi liga domestik Aljazari bela-kangan ini. Dia kini mengoleksi13 caps. (dns)

LemmouchiaTinggalkan Aljazair

Khaled Lemmouchia

CarlesPujol

GiliranMayweatherCari LawanLAS VEGAS - Kegagalan melawan Manny Pacquiao tak

membuat jadwal Floyd Mayweather Jr kosong di bulan Maret. Diaberniat mengisi agendanya dengan melawan petinju yang memilikikemampuan sebanding dengannya. Sejauh ini, kubu Mayweathersudah punya dua calon lawan untuk dihadapi.

Mayweather mengaku tidak masalah gagal menghadapi Pacman,julukan Pacquiao. Petinju asal Amerika Serikat (AS) itu telahmenyiapkan lawan tanding sepadan untuk menggantikan Pacman.Dia adalah Matthew Hatton, yang tidak lain adalah adik kandungmantan juara kelas welter ringan Ricky Hatton.

Hatton membuka harapan kubu Mayweather. Meski berat,peluang untuk menggelar pertarungan bisa terjadi, setidaknya dibulan Maret.

“Saya tidak perlu memikirkannya, tapi itu menjadi kesempatanyang bagus. Awalnya, saya berpikir ini tidak mungkin. Tapi, jikamereka gagal melawan Pacquiao, maka saya berada dalam daftarteratas mereka,” tandasnya kepada BBC.

Petinju Puerto Rico, Kermit Cintron, disebut-sebut juga sebagailawan yang sepadan buat Mayweather. Nama Cintron disebutoleh pimpinan Golden Boy Promotions, Oscar De La Hoya. MenuurtDe la Hoya, Cintron akan menjadi lawan Mayweather pada tahunini.

Mayweather memiliki rekor bertarung 40 kali menang tanpa kalahdengan 25 KO. Sementara itu, Cintron memiliki rekor bertarung 32-2-1 dengan 28 KO. Cintron pernah dua kali menjadi juara kelaswelter dan satu-satunya kekalahan dialami dari Antonio Margarito.

“Saya merupakan penggemar berat Mayweather,” kata Cintronpada boxingnews.

“Seluruh dunia menginginkan Floyd menghadapi lawan yangsepadan dan saya merupakan orangnya. Saya mampu bertarungdan tanyakan saja kepada Alfredo Angulo,” lanjutnya.

Dalam pertemuan mereka pada Mei tahun lalu, Cintronmengalahkan Angulo. Ini merupakan kekalahan pertama dalam karierAngulo. Menurut promotor Cintron, Lou DiBella, pihaknya tengahmenanti pembicaraan dengan pihak Mayweather.

“Saya kenal dengan Oscar (de la Hoya) dan Richard Schaeferdari Golden Boy. Mereka mengenal saya sebagai orang yangmudah bernegosiasi,” kata DiBella.

“Bila Floyd memang menginginkannya, semuanya akanberlangsung dengan mudah,” tegasnya.

Berbeda dengan Mayweather, langkah lebih cepat sudahdidapatkan Pacman. Pekan lalu, kubu Pacman sudah mengumumkanbakal lawan petinju Filipina itu pada pertarungan 13 Maret. Pacmandijadwalkan berhadapan dengan petinju Ghana, Joshua Clotteyuntuk mengganti pertarungan melawan Mayweather. (ady)

AFP PHOTO/JOE KLAMAR

PENENTU - Pemain Mali Mamadou Diallo (kiri) berebut boladengan pemain Aljazair Rafik Halliche dalam pentas Piala Afrika2010 di Angola kemarin.

FloydMayweather

Page 14: Radar Tegal 16 Januari 2010

IKLAN BARIS LOKER 7 X 300 MMK

SABTU16 JANUARI 2010

PEKALONGANRAYARADAR TEGAL

14

Bahaya, NelayanTunda Melaut

LINTAS

BATANG - Tingginya ombakdi perairan Laut Jawa akhir-akhir ini membuat para nelayandi Kabupaten Batang terpaksamenunda keberangkatan mere-ka untuk melaut. Hal itu gunamenghindari kemungkinan ter-jadinya kecelakaan kapal, yangdapat mengancam keselamatanpara nelayan.

Pemilik kapalpun terpaksamemarkirkan kapal-kapal mere-ka di dermaga tambat, baik disekitar Pelabuhan Batang, jem-batan Seturi maupun jembatanDesa Klidang Lor. Pasalnya,mereka jelas tidak ingin kapalmiliknya mengalami kecelakaan,yang berujung pada banyaknyakerugian yang timbul.

Seperti yang terlihat di sekitarjembatan Seturi beberapa hariterakhir. Belasan hingga pulu-han kapal-kapal besar terparkir

rapi di dermaga tambat, di de-pan bakal Tempat PelelanganIkan (TPI).

’’Kami untuk sementara waktuini menunda keberangkatanmelaut. Ini demi keselamatankami semua,” ujar Nuri, seorangnelayan.

Untuk mengisi kekosonganwaktu selama tidak melaut, paranelayan memilih mencari kesi-bukan dengan memperbaikiperalatan kerja mereka sepertijaring, juga memperbaiki bodydan mesin kapal.

’’Ya ini untuk sementara waktusaja, kalau nanti kondisi ombaksudah normal atau mereda, kamiakan melaut lagi. Karena darisinilah kami bisa menafkahikeluarga. Kalau perbekalanyang kemarin sudah diper-siapkan, sebagian dibawa kerumah pemilik kapal dan seba-

gian lagi ada di kapal,” terangAhmad, nelayan yang lain.

Tingginya ombak di LautJawa juga memaksa beberapakapal yang sudah berada dilepas pantai untuk kembali kedaratan. Seperti, Kapal MotorAgung Santosa.

’’Kami sudah ada di lepaspantai sekitar 6 hari. Namunsaat di perjalanan melihat om-bak semakin membesar, kamiputuskan untuk putar arah,”tutur salah seorang ABK.

Badan Meterologi, Klima-tologi dan Geofisika (BMKG)sendiri memprediksikan keting-gian ombak Laut Jawa, padaJumat (15/1) kemarin mencapai5 meter. ’’Ketinggian ombak diperairan Karimunjawa menca-pai 5 meter,” ujar Petugas Syah-bandar Kantor Pelabuhan Ba-tang Agus Supriyadi Arief. (ton)

ANWAR FATONI/RADAR PEKALONGAN

TUNDA MELAUT - Akibat ombak Laut Jawa masih tinggi, nelayan Batang terpaksa menundakeberangkatan melaut dan memarkirkan kapal mereka.

BATANG - Bosan, jenuh dantrauma. Itulah yang dialamipara anggota Badan Permu-syawaratan Desa (BPD) Sawa-ngan Kecamatan GringsingKabupaten Batang. Bahkan,traumatis akibat sering mene-rima intervensi, membuat seba-gian dari mereka mengancamakan mengundurkan diri darijabatan.

Ancaman tersebut akan dila-kukan bila kasus rangkap jaba-tan yang diemban Ahmad Rosi-din, sebagai kepala desa sekali-gus Calon Pegawai Negeri Sipil(CPNS), tidak juga kunjungusai. Bahkan, hingga kini sudahada 2 orang yang posistif akanmengundurkan diri, bila perma-salahan tersebut masih ber-larut-larut.

’’Usaha kami mungkin sudahmaksimal disini. Kami lelahterus menerima intervensi dariwarga, yang menginginkankasus rangkap jabatan ini sege-ra dituntaskan. Selama ini,hampir sekitar 5 bulan lamanya,pekerjaan kami sebagai BPDhanya terfokus pada kasus ini,”ujar Ketua BPD SawanganSuripto.

Karenanya, dirinya berharapagar kasus ini segera disele-

Selalu Diintervensi,BPD Ancam Mundur

saikan dalam waktu cepat. Bilatidak, Suripto mengancam akanmeletakkan jabatannya sebagaiKetua BPD. Suripto juga me-ngaku, sejak kasus tersebutbergulir dan munculnya berba-gai intervensi, dalam dirinyaterjadi sebuah trauma.

’’Akan semacam trauma ter-sendiri dalam diri saya ini mas.Tapi apa itu saya tidak bisaungkapkan di sini,” tuturnya.

Ancaman pengunduran diritidak hanya disampaikan olehSuripto. Arif Rahman, salahseorang anggota BPD Sawa-ngan juga menyatakan halserupa.

’’Mungkin juga nanti adaanggota-anggota lain yangmungkin akan ikut mengun-durkan diri. Karena kami sendirisudah lelah atas intervensi-intervensi itu,” jelasnya.

Namun, dirinya tidak mem-berikan tenggang waktu sam-pai kapan permasalahan ituharus diselesaikan.

’’Pokoknya, kalau permasa-lahan ini tidak segera tuntas,kami akan mundur. Tapi kamibelum tahu sampai kapan, yangjelas kami minta ini segeradiselesaikan secepatnya,” tan-das Arif. (ton)

ANWAR FATONI/RADAR PEKALONGAN

ANCAM MUNDUR - Suripto (kedua dari kiri), saat mengikutipertemuan membahas rangkap jabatan Kades Sawanganbersama Komisi A DPRD.

Warga LayangkanSomasiKEDUNGWUNI - Warga Desa Ambokembang hari ini (16/1)

memberikan somasi kepada kades Ambokembang, terkait pemberitaandi beberapa media cetak Jumat (15/1) yang isinya menyudutkanbeberapa nama warga. Beberapa perwakilan warga, yaituMuhammad Shobari, Zaenal Arifin, dan Slamet Casmidi memberikankuasa hukum kepada salah satu penasehat hukum untuk memberikansomasi tersebut.

Saat ditemui Radar Jumat (15/1), Muhammad Shobari mengung-kapkan, kades Ambokembang telah berkomentar tidak mengenakkanpada saat bertemu dengan wakil rakyat di DPRD KabupatenPekalongan, antara lain menyebutkan bahwa ada markusatau makelarkasus, dalam masalah dugaan penyuapan yang disinyalir dilakukankades Ambokembang.

’’Jadi, intinya, saya ingin Pak Budi larifikasi dan perjelas, siapayang menjadi markus itu. Dan kalau memang tak terbukti, kami akanlaporkan ke polisi terkait ini,” tandasnya.

Selain itu, Muhammad Shobari juga ingin membuktikan sumpah kadesAmbokembang yang bersumpah disamber petir dan ditabrak keretaapi, kalau dirinya tidak melakukan penyuapan itu.

’’Ya memang bukan dirinya yang melakukan suapnya, tapi orang-orangnya yang melakukannya,” ucapnya.

Salah satu pemberi kuasa, Zaenal Arifin yang saat itu juga adamengatakan, kalau surat somasi yang nanti dilayangkan itu, jika setelahtiga kali tidak digubris dan tidak ditindaklanjuti oleh kades Ambokembang,akan segera dilaporkan ke Kepolisian untuk ditindaklanjuti.

’’Kami cuma ingin, beliau ini mengklarifikasi, dan kalau tak terbuktibenar, untuk mencabut pernyataannya itu lewat media massa juga,biar lebih jelas. Jika nggak digubris ya tentu saja kepolisian yangtangani,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, perwakilan warga Desa Ambokembangbertemu audiensi dengan wakil rakyat untuk menyikapi dugaanpenyuapan dari Kades Ambokembang, Budi Satoto yang salah satu’’orangnya’’ memberikan uang sebesar Rp 100 ribu kepada salahsatu saksi pelapor sekaligus salah satu warga Desa AmbokembangMuhammad Shobari. (ap4)

Kajari Janji TuntaskanKorupsiKAJEN - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) baru Kajen, Betty

Suryawati SH berjanji akan menuntaskan kasus-kasus korupsi, yangterhenti di jajaran kejaksaan se-Kabupaten Pekalongan.

Hal ini dikatakan Kajari Kajen yang baru Betty Suryawati SH saatdiwawancarai wartawan dalam acara lepas sambut penjabat KajariKajen, di lantai 1 Setda kemarin (15/1).

Dikatakannya, segera melaksanakan tugas dengan bekerjasemaksimal mungkin dan sesuai dengan standar prosedur danoperasional (SPO). Diutamakan kasus korupsi yang masih mandektahun 2009, untuk diselesaikan pada tahun ini.

’’Saya akan melanjutkan kinerja Kajari Sebelumnya Muhd RabithSH,’’ ujarnya.

Untuk itu ihaknya akan melakukan pekerjaan dengan bertahap,sesuai prosedur yang telah ditetapkan. Dari beberapa kasus korupsiyang telah ada, awal tahun 2010 saksi-saksi mulai dilakukanpenyelidikan kembali.

’’Kita bekerja sesuai standar prosedur dan operasional yang belakudi kejaksaan. Jika alat bukti mencukupi, maka akan kita buka di hadapanpublik,’’ katanya.

Selain itu, akan mengusulkan ke Kejaksaan Agung Republik Indo-nesia di Jakarta untuk penambahan personil Kejaksaan Negeri (Kajari)Kajen. Hal ini, untuk meningkatkan kinerja dalam proses penyelidikankasus korupsi. (ap1)

Page 15: Radar Tegal 16 Januari 2010

IKLAN BARIS LOKER 7 X 300 MMK

LINTAS

SABTU16 JANUARI 2010

PEKALONGAN 15RADAR TEGAL

Dana Tanggap Darurat Rp 1,5MBATANG - Perubahan cuaca yang cukup ekstrem ini memungkinkan

terjadinya berbagai bencana alam. Sebagai langkah antisipasi,Pemerintah Kabupaten Batang telah menganggarkan dana tanggapdarurat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)2010 sebesar Rp 1,5 miliar.

’’Memang perubahan cuaca yang terjadi saat ini bisa dibilang cukupekstrem, dimana bisa menimbulkan bencana, meski hal itu tidak kitaharapkan. Sebagai langkah antisipasi Pemda telah menganggarkandana tanggap darurat, melalui anggaran tak terduga di APBD 2010,”ungkap Plt Sekda H Soesilo saat ditemui di ruang kerjanya Jumat (15/1).

Dikatakannya, meski kedatangan bencana tidak bisa direncanakan,namun dana penanganan tanggap darurat itu harus disiapkan. Disamping kesiapan dana, Pemda juga terus mengintensifkankeberadaan Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah (BPBAD),yang terdiri dari lintas instansi dan elemen.

’’Secara kelembagaan Pemda punya BPBAD, yang siap terjun bilaterjadi suatu bencana di wilayah Kabupaten Batang. Dengankoordinator di Kantor Kesbangtiblinmas. Bahkan Kesbang juga telahmenyebarkan Surat Edaran Bupati, yang berisi tentang peningkatankewaspadaan sampai ke tingkat wilayah (desa, Red). Sertamengaktifkan posko-posko bencana,” jelasnya.

Disebutkannya, wilayah Batang memiliki kondisi geografis yanglengkap, yang memungkinkan timbulnya bencana dan patutdiwaspadai. Yakni, daerah pesisir dengan kemungkinan terjadinyaabrasi, jalur pantura dengan kerusakan jalan, wilayah kota akanancaman banjir dan daerah atas (pegunungan) yang rawan longsor.

’’Kami juga telah mensosialisasikan surat-surat dari gubernur,termasuk salah satunya tentang daerah yang mempunyai tingkatancurah hujan tinggi. Terutama daerah atas yang diprediksi selalumengalami hujan deras. Kami juga terus berkoordinasi denganpropinsi, Bina Marga dalam hal Jalur pantura, dan stakeholder lainseperti PMI,” terang Soesilo. Pihaknya berharap agar masyarakatjuga ikut meningkatkan kewaspadaan di lingkungannya. (ton)

Pembatalan JualBeli PT MUjatexke PT Sritex

PEKALONGAN - WalikotaPekalongan dr HM. BasyirAchmad mengakui, pembatalanjual beli PT Mujatex ke PT Sritexmerupakan solusi yang belummemuaskan bagi karyawan.

Namun solusi tersebut meru-pakan jalan terbaik bagi semuapihak. Hal ini dia sampaikan didepan karyawan PT MUjatex dipabrik yang berada di JalanTrikora Jumat (15/1) pukul 14.15WIB.

’’Ini mungkin keputusan yangbelum memuaskan. Tapi sayayakin, semua persoalan dapatdiselesaikan,” ucapnya.

Dalam persoalan di Mujatex,dia menegaskan, tidak memen-tingkan pada golongan tertentuatau yang lain.

’’Tapi saya tetap memihakkepada karyawan. Karena kar-yawan berkerja untuk mencarimakan, bukan untuk mencarikekayaan,” bebernya disambuttepuk tangan karyawan.

Basyir: Solusi Belum MemuaskanDalam kesempatan itu, Basyir

meminta kepada karyawan un-tuk segera mengakhiri aksimogok kerja yang telah ber-langsung lama, dan segeramelakukan aktivitas kerja kem-bali.

’’Saya berharap, kalau bisaaktivitas kerja kembali dilaku-kan Sabtu,” ungkapnya.

Bila semua karyawan telahmempercayakan kepada tim 10.Begitu juga tim 10 telah memper-cayakan kepada dirinya.

’’Maka saya mengharapkananda semua untuk kembalibekerja. Karena dalam perso-alan ini, saya tahu semua tidakada yang untung semua rugi,baik karyawan maupun pengu-saha pasti rugi dengan hai ini,”ungkapnya.

Kedatangan Basyir disambutantustias pihak karyawan. Sete-lah walikota menyampaikansambutan. Lalu diselenggara-kan sesi tanya jawab. Beberapakaryawan mendapatkan kesem-patan itu bertanya.

Agus Salim, salah satu karya-wan mengaku khawatir bakalterjadinya intimidasi bila karya-wan kembali bekerja kepadaManagamen PT Mujatex.

’’Bagimana nanti kalau kamimendapatkan intimidasi?”u-capnya.

Beberapa karyawan lain mena-nyakan kejelasan mengenaipembatalan jual beli. Perta-nyaan tersebut langsung dija-wab Basyir dengan memba-cakan surat pembatalan, yangakan segera dinotariskan.

’’Tidak hari ini untuk dita-ngani notaris, perlu waktu.Mengenai hak karyawan dapatkita bicarakan, mungkin nantikaryawan mendapatkan pinja-man lunak dari perusahaanyang dapat dicicil selama be-kerja. Sedangkan intimidasinanti dapat langsung meng-hubungi No Hp saya,” ucapnyasembari memberikan nomer HPmiliknya kepada karyawan Mu-jatex.

Dari pantauan Radar terlihatpengamanan ketat dari pihakKepolisian dan Satpol PP. (ap5)

AHMAD JUNAEDI/RADAR PEKALONGAN

DIALOG - Walikota Pekalongan dr Basyir Achmad (kanan) memberikan pengertian terhadapkaryawan di halaman Pabrik Mujatex.

BangunanPuskesmasBatang II

BATANG - Masih ingat da-lam ingatan kita bahwa Ge-dung Puskesmas Batang II diJalan RE Martadinata, Batang,diresmikan oleh wakil bupatiBatang bersama 1.211 proyeklainnya, pada April 2008 lalu.Namun, baru setahun laludiresmikan, kini bangunan dualantai tersebut sudah menjalanirenovasi.

Renovasi dilakukan setelahtim evaluasi dari Dinas CiptaKarya, Tata Ruang, dan Keber-sihan (CKTRK) Batang yang

Setahun Diresmikan, Puskesmas II Sudah Direnovasimenemukan adanya beberapakerusakan pada bangunansenilai Rp 1.334.987.000 ter-sebut. Setidaknya ada empatbagian kerusakan yang terjadipada bangunan PuskesmasBatang II, yang di-redesigndengan menggunakan ang-garan tahun 2008.

’’Antara lain sebagian kecilpekerjaan plesteran pada din-ding bagian depan (fasadebangunan), sebagian kecilkeretakan (retak rambut) padadinding,” demikian yang ter-tera pada berita acara EvaluasiPembangunan Puskesmas Ba-tang II tertanggal 2 Januari2009, yang ditandatanganiKepala Dinas CKTRK MauladiWidodo.

Selain itu, sebagian kecilkerusakan lantai keramik padaruang pertemuan di lantai IIdan kebocoran yang terjadipada sebagian kecil dari atap.Berdasarkan pantauan timevaluasi, kebocoran diakibat-kan karena hubungan padagenteng metalroof ada seba-gian yang tidak tepat.

Ditemui di ruang kerjanyakemarin, Muchlasin, kabidPelayanan Kesehatan padaDinas Kesehatan Batang,membenarkan adanya renova-si tersebut. Namun, menurut-nya, renovasi yang dilakukanadalah skala kecil dan bukanmerubah bentuk semula.

’’Hanya semacam pemeli-haraan saja,” ungkapnya.

Renovasi dilakukan setelahada masukan dari masyarakat,yang ditindaklanjuti denganmenurunkan tim teknis dariDinas CKTRK.

’’Biaya murni dari rekanansebagai bentuk kontribusi,bukan dari APBD. KarenaAPBD 2010 tidak mampu.’’

Wakil Bupati Batang H AchfaMahfud juga pernah meng-kritik bangunan PuskesmasBatang II, saat peresmiantanggal 8 April 2009 lalu.

’’Kalau dilihat secara sepin-tas, bangunan Puskesmas inisangat bagus. Namun di ba-gian atasnya ternyata penger-jaannya belum bisa dikatakansempurna,” jelas Achfa saatitu. (ton)

ANWAR FATONI/RADAR PEKALONGAN

DIRENOVASI - Setelah diresmikan pada April tahun lalu,bangunan Puskesmas Batang II saat ini tengah menjalanirenovasi, setelah tim teknis menemukan 4 kerusakan pada

Page 16: Radar Tegal 16 Januari 2010
Page 17: Radar Tegal 16 Januari 2010

IKLAN BARIS LOKER 7 X 255 MMK

SABTU16 JANUARI 2010

JATENGRADAR TEGAL

17

Ratusan Penumpang Kapal TelantarBoyongan Pedagang TerancamBOYOLALI - Boyongan pedagang Pasar Kota Boyolali dari pasar

darurat ke lokasi baru dijadwalkan Senin (18/1) pekan depan.Boyongan ini terancam gagal lantaran penempatan kios masihbermasalah. Yakni satu kios di lantai dasar yang bakal ditempatisalah satu bank swasta.

Komisi II DPRD Boyolali, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pasar(Disperindagsar), dan pihak manajemen bank, bertemu di gedungdewan kemarin (15/1). Pertemuan itu membahas kios yang masihbermasalah. Tapi, belum ada titik temu antara pihak manajemen bankdengan Disperindagsar.

Ketua Komisi II Eka Wardaya mengatakan, pertemuan masih akandilanjutkan hari ini. Yakni, menunggu jawaban dari manajemen bankterkait oper kios yang semula di lantai dasar dipindah ke lantai dua.

’’Kami harapkan besok (pagi ini, Red) sudah ada jawaban,” katanya.Pembagian kios yang masih menyisakan masalah satu lokal itu

bermula, bank swasta tersebut mendapat jatah kios tiga lokal. Dibagian lantai bawah dua lokal dan satu lokal lagi di lantai dua. Lantaranterpisah, tiga lokal ini dijadikan satu berada di lantai dua.

Tapi, ukuran yang diminta pihak manajemen bank bertambah satumeter dari ukuran semula. Permintaan ini hanya satu lokal saja. Yakni,ukuran kios 3 x 4 meter diminta 3 x 5 meter.

Permintaan ini tidak dikabulkan. Pihak manajemen bank dimintamengikuti ukuran kios lantai dua.’’Rapat dipanding untuk memberikanwaktu manajemen bank mendikusikan dengan pimpinan,” terangYoyok, panggilan akrabnya.Ketika disinggung pihak manajemen banktidak mau ukuran yang ditawarkan pemkab, Yoyok tetap berpendiriansatu. Bila tidak mau, maka ditinggalkan.

’’Kalau tidak selesai, ditinggal. Nanti kiosnya dilotere,” tandas dia.Sikap ini diambil agar boyongan yang dijadwalkan 18 Januari, tidakdiundur. Sebab, pada 20 Januari, penempatan kios sudah ditutup.’’Kami tidak ingin boyongan tertunda,” pintanya. Pedagang yangmenempati pasar darurat sudah mulai membongkar petak los merekakemarin. (un/jpnn)

Proyek Jembatan Kartini TerkendalaSEMARANG - Rencana pengembangan akses jalan Jembatan

Kartini terkendala. Sebab, hingga kini tak ada kesepahaman programantara Pemkot Semarang dan Pemprov Jateng. Karenanya, sampaisekarang, Pemkot belum memasukkan program sosialisasipembebasan lahan Jalan Jolotundo, Kelurahan Sambirejo, SemarangTimur. Tak masuknya program pembebasan lahan Jalan Jolotundomembuat pembangunan Jembatan Kartini sebagai jalur alternatiftidak optimal. Sebenarnya sosialisasi pembebasan lahan Jolotundopernah dilakukan pada November 2009 silam. Namun programtersebut tak dilanjutkan karena Pemkot tidak mengalokasikan anggaranpembahasan tersebut di Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas danPlafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) Pemkot dan DPRD.

Padahal pembebasan lahan tersebut rencananya untuk akses jalanJembatan Kartini dari Jalan Kartini-Jalan Gajah Raya, dan JalanMajapahit. Saat ini pengendara memanfaatkan Jalan Medoho Rayadan Jalan Unta Raya tembus ke Jalan Gajah Raya. Padahal saat jam-jam sibuk, kepadatan arus lalu lintas meningkat. Akibatnya, terjadipenumpukan kendaraan.

“Rencana sosialisasi program tersebut tahun ini tidak ada. Sebabmemang tidak direncanakan,” jelas Kabid Pemanfaatan Jalan danJembatan Dinas Bina Marga Kota Semarang Iswar Aminuddin kemarin.

Iswar menambahkan, terkait program tersebut, pihaknya barumenggelar sosialisasi satu kali. Materinya, rencana pengembanganJalan Jolotundo untuk menjadi penghubung Jembatan Kartini-JalanGajah Raya.

Pihaknya belum bernegosiasi soal harga kepada warga. Untukproses pembebasannya dimulai dengan sosialisasi. Kemudian dilanjutdengan penetapan lokasi, pengukuran, penyampaian hasilpengukuran, dan masa tanggapan pemilik lahan. Setelah itu berlanjutdengan negosiasi harga dan tahapan terakhir, proses pembangunanfisik.

’’Kami sejauh ini baru melaksanakan tahap sosialisasi awal. Belummembahas harga,” ujarnya.

Terpisah, Camat Gayamsari M. Khadik menjelaskan, di wilayahtersebut, status warga sebagai penyewa lahan milik pemprov. Dalamperjanjian sewa-menyewa, warga tak bisa memperpanjang masasewa tersebut tanpa seizin pemerintah.

Di wilayah tersebut, sebanyak 81 warga pada 2010 ini masasewa habis dan tidak diperpanjang lagi. Sisanya, 9 wargamasa sewa habis pada 2011 mendatang. ’’Prinsipnya, seluruhwarga mendukung pembebasan lahan. Namun, kami juga perlumemikirkan warga yang telah menyewa agar tidak asal dipindahsaja.” (dit/isk/jpnn)

GelombangCapai 5 Meter

SEMARANG - Cuaca burukdi perairan Laut Jawa menye-babkan sejumlah kapal lintasprovinsi mengalami penundaanpemberangkatan.

Akibatnya, ratusan penum-pang keleleran di terminalkeberangkatan Pelabuhan Tan-jung Emas, Semarang. Kapal-kapal yang mengalami penun-daan pemberangkatan antaralain kapal tujuan Semarang-Pontianak dan Semarang-Ku-mai.

Sebagian besar penumpangyang telah membeli tiket memilihmenginap di pelabuhan. Ber-dasarkan penelusuran koran ini,penumpang yang pilih mengi-nap sebagian besar berasal dariluar Kota Semarang. Di anta-ranya dari Solo, Temanggung,Magelang, Tegal, dan sejumlahkota lain.

Supervisor Terminal Penum-pang Pelabuhan Tanjung EmasKaswadi menyampaikan, pe-nundaan pemberangkatan ka-pal karena gelombang lautmencapai 5 meter lebih.

Penundaan telah diberita-hukan kepada penumpang.Pihak pengelola kapal juga telahmengembalikan uang tiket sera-tus persen. Penumpang jugadiberi alternatif menumpangpelayaran di hari berikutnya.Penundaan keberangkatan un-tuk kapal jenis roro yang me-ngangkut penumpang dankendaraan.

Dua di antaranya milik PTDharma Lautan Utama. KhususKM Kirana III tujuan Sema-rang-Sampit yang seharusnyaberangkat pada Jumat (15/1)dan KM Dharma Kencana IItujuan Semarang-Kumai yangrencananya berangkat Sabtu(16/1) dibatalkan.

’’Kedua kapal tersebut bataldiberangkatkan karena faktorcuaca,” jelas Kaswadi kemarin.

Kaswadi membeberkan, pem-batalan pemberangkatan kapalsudah sejak Kamis (14/1) lalu.KM Egon tujuan Pontianak danKM Marisa tertahan di Pela-buhan Pontianak. Artinya, takhanya Pelabuhan TanjungEmas yang menunda pembe-rangkatan kapal.

’’Beberapa pelabuhan sepertidi Surabaya dan Pontianak jugamembatalkan keberangkatan.Sebab laporan dari BMG, tinggigelombang mencapai 4-5me-ter,” ungkapnya.

Menurut Kaswadi, pihak pe-labuhan rencananya pada Sab-tu (16/1) akan memberang-katkan KM Lawit tujuan Pon-tianak pada pukul 10.00 WIBdan KM Egon tujuan Pontianakpada Minggu (17/1) dini hari,pukul 03.00 WIB.

’’Kami berharap dua kapaltersebut bisa berangkat besok(hari ini, Red). Jika kembali tidakberangkat, secepatnya kamiumumkan kepada penumpangagar tidak perlu datang kePelabuhan Tanjung Emas.”

Pihaknya memperkirakan ge-lombang tinggi akan terusterjadi hingga Maret menda-tang. Kendati ada sejumlahketerlambatan karena gelom-bang tinggi. Penumpang tetaptidak diperkenankan untukmenginap di dalam terminalpelabuhan. Sebab area terminalhanya untuk transit penum-pang.

’’Jika keterlambatan hanya 5-6 jam saja, penumpang bolehmenginap di dalam terminalpenumpang. Namun jika keter-lambatan hingga 2-3 hari, kamimengimbau penumpang kem-bali lagi setelah ada kepastiankeberangkatan kapal,” tandasKaswadi.

Dari pantauan koran ini ke-marin, di luar Terminal Pe-numpang Pelabuhan TanjungEmas sejumlah penumpangtampak menunggu jadwal ke-berangkatan.

Beberapa di antaranya sudahmenginap rata-rata lebih daridua malam. Mereka terpaksamengingap di pelabuhan ka-rena berasal dari luar kota danminim bekal.

Para penumpang sebagianberasal dari Pelabuhan TanjungPerak, Surabaya. Mereka me-nginap di teras terminal pela-buhan hanya beralaskan tikardan selimut seadanya. Untukkeperluan mandi dan makan,mereka memanfaatkan sebuahrumah makan yang ada di dekatpelabuhan.

’’Kami kemarin tiga hari diSurabaya, kemudian di Tan-jung Emas dua hari ini. Kamike sini karena kami kira adakeberangkatan kapal ke Pon-tianak. Ternyata sama sajaada penundaan keberang-katan karena gelombangt inggi , ” tutur salah satupenumpang, Muhammad Se-tiawan (30) asal Surabaya.

Penumpang lain, Antonius(38) dar i Nusa TenggaraTimur menuturkan, dia da-tang ke Pelabuhan TanjungEmas ingin mendapat kapaltujuan Pontianak. Ia men-dapatkan informasi adanyakapal yang berangkat padaSabtu (16/1) pagi.

’’Saya kemarin dari Su-rabaya. Di sana juga tidakada kapal yang berangkat.Lalu saya mendapat infor-masi j ika ada kapal yangberangkat besok (hari ini,Red). Makanya, sayalangsung ke mari,” tandasbapak yang datang bersamaanak dan istrinya tersebut.(dit/isk/jpnn)

ADITYO DWI/RADAR SEMARANG

MENGINAP DI LUAR - Sejumlah penumpang kapal terpaksa menginap di terminal keberangkatanPelabuhann Tanjung Emas, Semarang, karena jadwal kapal mengalami penundaan akibat cuacaburuk.

BOYOLALI - Oknum Pega-wai Negeri Sipil (PNS) di ling-kungan Pemkab Boyolali beri-nisial TP, dilaporkan ke bupatiBoyolali.

Dia diduga telah menyeling-kuhi suami orang berinisial AHpuluhan tahun dan akhirnyamenikah. Padahal, AH didugabelum menceraikan istri pertamasecara sah.

Sehingga kehidupan istripertama dan anaknya telantar.Istri pertama AH adalah HatiMurni (42) warga Dukuh Ka-rang Turi, Desa Triyagan, Keca-matan Mojolaban, Sukoharjo.Murni-lah yang nekat mela-porkan oknum PNS tersebut keBupati. ”Saya sudah tidak kuatlagi. Dampaknya ke anak-anakkami,” katanya ketika ditemui disebuah rumah makan di Boyo-lali kemarin (15/1).

Pelaporan kasus perseling-kuhan itu sendiri dilayangkanpada 4 Januari 2010 lalu. Perihalsurat pelaporan tentang perka-winan tidak sah antara AHdengan TP. Dalam surat itu jugadia sebutkan kronologi perka-winannya dengan AH.

Murni menikah dengan AHsejak 1986 semasa masih menja-di mahasiswa. Hasil perka-

winannya menghasilkan duaanak, yakni BM (20) dan ASP(15). Anak pertamanya me-ninggal dunia dalam sebuahkecelakaan ketika mengikutiorientasi mahasiswa baru dikampus.

’’Kecelakaan itu terjadi sekitartahun 2007,” tuturnya dengannada lirih.

Kehidupan berumah tanggaberjalan sekitar sembilan tahun,tidak terjadi masalah. Namun,memasuki 1994, suaminya mulaijarang di rumah. Dia pun memu-tuskan mencari kabar kebe-radaan suami.

Murni mendapat informasibahwa suaminya telah menjalinhubungan gelap dengan se-orang PNS berinisial TP dilingkungan Pemkab Boyolali.informasi itu pun terus dikejarhingga melabrak rumah TP.

’’Saya berani mendatangirumahnya (TP, Red) karenasudah mendapat izin dari KetuaRT setempat,” terang dia de-ngan mata berkaca-kaca.

Perselingkuhan itu tidak ha-nya terjadi di rumah TP. Tapijuga berlangsung di rumahnya,Dukuh Karang Turi, Triyagan,Mojolaban. Kejadian itu dike-tahui pembantunya dan mem-

buat surat pernyataan bilabenar-benar mengetahui sua-minya selingkuh.

Ini berlangsung hingga 2006dan pada ujungnya dia mene-rima akte cerai. Setelah dipe-riksa, surat cerai itu dinilaijanggal. Sebab, selama prosesperceraian, dia tidak pernahdihadirkan dalam persidangan.

Padahal, alamatnya sudahjelas di Dukuh Karang Turi.

’’Saya cermati pada akte ceraiternyata alamat rumah sayadipalsu. Saya mengecek kePengadilan Agama (PA) Suko-harjo ternyata sudah mengun-dang, tapi dengan alamat ber-beda,” jelasnya.

Kejanggalan juga munculsetelah dia mengecek ke KantorDesa Triyagan. Sesuai kete-rangan, pihak kepala desa tidakpernah menerbitkan surat-suratuntuk keperluan perceraiandirinya.

Kepala BKD Boyolali AgusPartono ketika dikonfirmasimengaku, pihaknya sudah me-nerima surat aduan tersebut.Dia mengatakan, masih mem-proses persoalan ini.

’’Sudah masuk surat laporanperkawinan tidak sah. Masihkami proses.’’ (un/jpnn)

Oknum PNS Dilaporkan ke Bupati

SEMARANG

BOYOLALI

Page 18: Radar Tegal 16 Januari 2010

YankWali Band

[intro] C#m B A G#C#m B A B C#m

F#m C#mYang... coba kau jujur padakuF#m C#mYang... foto siapa di dompetmuF#m C#mYang... kok kamu diam begituF#m G#Sa..yang... jawab atau ku pergi sayang

[chorus]C#mAku tak mau bicaraBSebelum kau cerita semuaF#mApa maumu siapa dirinyaG#tak betah bila ada yang lain

C#mJangan hubungiku lagiBIni bisa jadi yang terakhirF#mAku ngerti kamu kau tak ngerti akuG#Sekarang atau tak selamanya

[int] C#m B A B C#m

F#m C#mYang... jangan kira ku tak tahuF#m C#mYang... tak mudah kau bodohikuF#m C#mYang... tolong dengarkanlah akuF#m G#Sa yang... masih pantaskah kau kupanggil sayang

[kembali ke chorus][solo] C#m B F#m G#C#m B F#m G# (2x)C#mSayang ku mau bicaraBDan ku akan cerita semuaF#mApa mau ku siapa dirinyaG#karna memang tak ada yang lain

C#mTerus hubungi ku lagiBJangan bilang ini yang terakhirF#mAku ngerti kamu, kamu ngerti akuG#Aku sayang kamu selamanya

PROFILUSIA :13 - 17 tahun

JUMLAH :28 ResponX di Kota Tegal

JENIS KELAMIN :Cewek 50 persenCowok 50 persen

PENDIDIKAN :SMP 50 PersenSMA 50 Persen

Metode : Random sampling

RADAR TEGALSABTU , 16 JANUARI 2010 18

RAT MAEZ PUZZ7 BAND

DidukungPenuhSekolahBERAWAL dari keinginan untuk meraih prestasi

sebanyak mungkin dengan coba-coba, mengantarkanVito Vincent Ekonof (Gitar I), Johan Beni Moharda (GitarII), Ricky OKT (Bass), Dinar Tri Anggita (Keyboard), ERobby N( Vokal I), Elsa (Vokal II), dan Ogi Dandimebiyunio (Drummer) membentuk sebuah bandsekolah.

Beruntung, siswa-siswi SMP Negeri 7 Kota Tegalini mendapat dukungan penuh dari sekolah. Selainfasilitas sekolah yang lengkap, Rat Maez Puzz7 jugamendapat tambahan fasilitas di luar sekolah. Bila band-band lain biasanya mengambil latihan di luar sekolahdengan mengeluarkan ongkos patungan untukmenyewa studio, tapi tidak bagi band ini. Sekolahsudah menanggung penuh biaya administrasi yangdikeluarkan untuk menyewa studio di luar sekolah. Taktanggung- tanggung biaya latihan satu minggu full puntelah anggarkan.

Nama Rat Maez Puzz7 sendiri merupakan nama hasilsumbangsih dari para personilnya. Rat merupakansumbangsih dari Vito, Sang Gitaris. Sedangkan Maezmerupakan nama yang diambil dari Maeztro Studio,tempat mereka biasa latihan yang merupakan ide dariSang Drummer. Sementara Puzz merupakan singkatandari Oktopuz, ide dari Beni (Gitar II). Dan angka 7 untukmenunjukkan nama sekolah mereka.

Band ini mendapat bimbingan dari Kurniawan Saputradan Wuharto.

Saat ini, Rat Maez Puzz7 sudah mendulang banyakprestasi. Diantaranya Juara I Pius Expo Kota Tegal,Juara I dalam Rangka Ultah SMA Negeri 2 Kota Tegal,Juara I Festival Pelajar Pembukaan Lomba KompetensiSiswa (LKS) di Pusat Promosi Informasi Bisnis (PPIB)Kota Tegal, dan Juara II Festival Pelajar se-Kota Tegal.

Keinginan mereka untuk mendulang prestasi lebihbanyak bukanlah hal yang tidak mungkin. Latihan yangmereka jalani selalu mendapat dukungan dari sekolahmaupun orang tua masing- masing. Sekarang, parapersonil band mulai mempersiapkan diri untukmenghadapi Ujian Nasional (UN).

“Kegiatan non akademis kalo mau diatur waktunyabisa sama-sama jalan,” ucap salah satu personil Vito.(agus)

Masriah, Cewek yang Jago Bela Diri

Berseragam Bebas..Yes or No?

CMYK

CMYK

TIM XPRESITIM I :

Balkis Arifiani, Nur Irma Rahmawati, MKhaerul Anam

TIM II :Subekhi Prawirodijoyo, Agus Winarto

Pake Bebas, Boleh Asal...

ANAK sekolah pake seragam?Itu mah wajar,, tapi apa jadinyakalau anak sekolah pergi kesekolah dengan seragam bebas?Tentu jawaban yang bermunculanakan bervariasi. Dari 29 ResponXyang ditemui Tim Xpresi, 19diantaranya atau 65,51 persenmenyatakan tidak setuju jikake sekolah dengan seragambebas.

Sebagian alasannya le-bih karena faktor kesopa-nan dan tidak sesuai de-ngan kebiasaan pelajar.Seperti yang dikatakan Bae-natin Inayah, seorangsiswi dari SMK Kese-hatan Farmasi AlIkhlas Kota Te-gal.

“Kalau pakaibebas, keliatankayak mau jalan-ja lan,”alasan-nya.

Dilihat daritingkat kepenti-ngannya, seba-gian besar Res-ponX meng-anggap sera-gam sekolahadalah kewa-jiban. Selainprogram da-ri pemerin-tah danotonomi se-kolah untukseragam ter-tentu, hal itujuga bisa dija-dikan pengiden-titasan tersendiribagi para pelajar ter-sebut. Karenanya taksedikit ResponX ya-ng enggan melepasseragamnya. Sepertidiakui Irda Nur Khu-maeroh. Menurutpendapatnya, sera-gam sekolah sangatpenting untuk me-nandai diri dan te-man-temannya seba-gai anak sekolah. Ja-waban cewek dariSMP Negeri 2 KotaTegal ini mewakili 86,2persen ResponX yangberpendapat serupa.

Mengenai fungsiseragam sekolah sen-diri, 82,75 persen Res-ponX mengaku menge-tahuinya. Selain diang-gap nyaman bersera-gam saat sekolah, alasanmereka tidak berbeda jauh denganjawaban atas pertanyaan pen-tingnya mengenakan seragam.Dengan kata lain berseragam kesekolah lebih dianggap sebagaipilihan paling benar dibanding

harus pergi ke sekolah denganseragam bebas.

Meski begitu, ke-h a r u s a nm e n g g u -n a k a ns e r a -gam

saat sekolah rupanya hanyadipilih 58,62 persen Res-

ponX. Artinya,hampir sepa-

ruh lain-n y a

just-

Bagaimana menurutmujika kesekolah menggu-nakan seragam bebas?Setuju 17,24%Tidak setuju 65,51%Terserah 13,79%Tidak tahu 3,44%

Bagaimana menurutmutentang seragam seko-lah?Penting 86,20%Biasa saja 13,79%

Apakah ada fungsi dariseragam sekolah?Ada 82,75%Tidak ada 3,44%Tergantung 6,89%Tidak tahu 6,89%

Apakah ke sekolah harusberseragam?Harus 58,62%Tidak harus 3,44%Tergantung 33,33%Tidak tahu 10,34%

Apakah ada pengaruhnyaantara seragam sekolahdengan aktivitas belajar?Ada 44,82%Tidak ada 20,68%Tergantung 24,13%Tidak tahu 10,34%

Lebih senang mana, an-tara memakai seragamsekolah dengan seragambebas?Seragam bebas 20,68%Seragam sekolah 31,03%Sama saja 33,33%Bingung 20,68%

BANYAK orang yang mem-permasalahkan mengenai perlu-kah menggunakan seragam se-kolah. Banyak orang yang me-rasa bahwa memakai pakaianbebas ke sekolah memilki segikeuntungan. Namun jika haltersebut benar, mengapa Indo-nesia tidak menerapkan halyang serupa?

Kita kan mengambil NegaraAmerika sebagai perbandingan.Dari segi ekonomi, Amerikamerupakan negara maju danekonomi negaranya cenderungstabil dan baik. Maka bila dalamsatu sekolah diperbolehkan

menggunakan pakaian bebasjenis-jenis pakaian yang diper-gunakan tak akan terlalu ber-beda antara satu dengan yanglainnya.

Sedangkan jika sekolah di In-donesia diperbolehkan meng-gunakan pakaian bebas akanada beberapa orang yang pa-kaiannya cenderung mencolokdan ada beberapa yang akanmerasa pakaiannya tidak ba-gus. Jika demikian siswa ter-sebut akan merasa minder dancenderung menutup diri. Ke-dua dari segi kerapian. Jikasuatu sekolah sekolah mem-

perbolehkan muridnya untukmenggunakan pakaian bebaske sekolah akan ada beberapamurid yang pakaian cenderungtidak rapi dan ukuran untukmelihat rapi tidaknya pakaiantersebut sulit. Namun jikamenggunakan seragam, makarapi atau tidaknya pakaiansiswa tersebut dapat denganmudah diketahui.

Hal ini cenderung tidak ber-lalu di Amerika karena Amerikaadalah negara yang liberal.Namun bukan berarti negarakita tidak ada kebebasan. Ke-simpulan yang dapat diambil

dari seluruh segi pertimbangandi atas adalah kedua hal ter-sebut masing-masing memilkikeuntungan dan akan lebihbaik jika sistem yang tepatdigunakan di negara yangtepat.

Saat ini, di beberapa sekolahyang cukup bergengsi mulaimenerapkan aturan ini. Meskibatasan untuk penggunaannyajuga masih tetap diperhatikan.Salah satunya, seperti tidakdiperbolehkannya penggunaanjeans atau kaos oblong. Sepertianak kuliah pada umumnya.Dan beberapa sekolah yang

menerapkan seragam bebastidak memberlakukannya setiaphari sekolah. Dari enam harisekolah, hanya satu atau duahari saja yang diperbolehkansiswa menggunakan seragambebas.

Untuk mereka yang belajardengan sistem home schooling,tentu tak perlu memikirkanaturan seragam sekolah.

Selama penggunaannya wa-jar tanpa memperlihatkan ke-senjangan sosial dan tetapdengan mengedepankan unsurkerapian, berseragam bebasjuga tak masalah. (*)

TIPS - X

MASRIAH atau biasa disapaRiah oleh teman-temannya inidikenal jago bela diri. Putri pasa-ngan Carmun dan Warni yangtinggal di Jalan Madiun RT 05/RW I No. 2 Kota Tegal memilikihobi menari dan bulu tangkis.

Dia lahir di Tegal, 15 September1991. Lulusan SD Kalinyamat Wetan2 dan SMP Negeri 19 Kota Tegal inisekarang mengenyam pendidikan diSMK Negeri 2 Kota Tegal kelas XIjurusan Perkantoran.

“Cita-citaku menjadi pengu-saha yang sukses,” tutur dia saatditemui Tim Xpresi beberapawaktu lalu.

Cita-citanya ini kemungkinanterkait juga dengan usaha keluar-ganya yang saat ini masih meles-tarikan tradisi membatik. Tradisi

itu memang masih banyak di-temukan di lingkungan tempattinggal Riah.

Bagi sebagian orang, antara taridan pencak silat memang kon-tradiktif. Tapi tidak bagi Masriahyang selalu ingin mencoba halbaru.

“Unsur lemah gemulai tari jugaterdapat dalam silat,” ceritanya.

Keinginannya mempelajari pen-cak silat berawal dari rasa pena-saran akan cabang olahraga beladiri tersebut. Ia mengawali debut-nya di kelas terakhir SMP. Saatsiswa lain berkonsentrasi padapersiapan Ujian Nasional (UN),Riah justru bersiap menunjukkankemampuannya dalam laga pen-cak silat. Baginya kegiatan nonakademis bisa sama-sama jalan

bila diatur dengan baik. Hal itu diabuktikan dengan mengikuti duaeven olah raga, yakni PekanOlahraga Daerah (Porda) danPekan Olahraga Pelajar Daerah(Popda) tingkat Kota Tegal.

Melihat kemauan dan kesung-guhannya berlatih, PembinanyaHidayat dan Yulistin memilih Riahsebagai calon atlet Porda. Pada-hal, saat itu dia baru dua bulanmenjalani latihan. Pengalamanpertama mengikuti Porda tak di-sia-sikannya. Diapun mampu me-nyabet Juara III pada even ter-sebut.

Lima bulan setelah Porda,tepatnya tanggal 26 sampai 27Maret 2008, dia kembali diturun-kan pada event Popda. Dia turundi kelas D putri. Berkat dorongan,

do’a dan kerja keras,akhirnya dia berhasil me-raih Juara I di kelasnya.(agus)

ru ingin mengenakan seragambebas saat memperoleh pen-didikan di sekolah. Beberapadiantaranya memilih jawabanbebas tapi sopan dan kompakuntuk seragam bebas mereka.Alasannya, karena masih ber-sekolah, aturan tentang ber-pakaian meski diperbolehkanbebas juga masih harus diper-hatikan.

Dari sisi pengaruh, sebanyak44,82 persen ResponX menga-kui aktivitasnya

juga di-pengaruhi sera-

gam yang merekakenakan. Alasank e n y a m a n a nmenjadi salah sa-tu yang di-ungkapkan. Ke-nyamanan ini di-anggap mampumendukung ak-

tivitas bela-jar. Seperti

y a n gd i t -u tur -k a nG u -nistio,s a l a hs a t u

R e s -ponX dari

SMU Ikh-saniyah Ko-

ta Tegal.“Seragam ada

hubungannya jugadengan aktivitas kita.

Kalo tidak ada seragamsekolah, aktifitas kita

juga tidak bisa berlang-sung dengan baik,” penda-pat dia.

Kalau boleh bersera-gam bebas, hampir se-luruh ResponX mengakuberharap bisa menge-nakannya di hari Sabtu.“Jadi kan bisa sekalianjalan-jalan sepulang se-kolah,” ujar Guntur Gu-nawan, siswa SMA Ih-saniyah Kota Tegal ke-las X-I. Sementara Kur-niawan dari SMK Di-namika Kota Tegal ma-lah berharap bisa satuminggu full bersera-gam bebas.

“Pastinya senangbanget kalau setiap

hari tidak perlu pakeseragam,” ujar siswa ke-

las terakhir yang memang dariawal setuju j ika bisa ber-sekolah tanpa seragam se-kolah resmi. (tim II)

Page 19: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

SAMBUNGANRADAR TEGAL

19

mengatakan Presiden tidakmengetahui perihal bailoutyang diputuskan Komite Stabi-litas Sistem Keuangan (KSSK)pada 21 November 2008 itu.

“Golkar belum sepakat untukpemanggilan Presiden, sebabdatanya sedang diselidiki lebihlanjut,” tambah Bambang Soe-satyo, anggota Pansus Centurydari fraksi partai Golkar di ge-dung parlemen, Jakarta, kemarin(15/1).

Menurutnya, data yang dise-lidiki adalah kebenaran bahwaPresiden SBY mengetahui dankeputusan bailout tersebut.Seperti yang disampaikan Men-keu di Pansus, dia selaku KetuaKSSK mengirimkan laporankepada Presiden yang saat itutengah berada di luar negeri.Laporan itu diakui Sri Mulyanidisampaikan lewat SMS. Na-mun, data yang ada adalahlaporan itu disampaikan pada25 November, empat hari sete-lah keputusan KSSK terkaitCentury turun.

“Nah, apakah Presiden tahusaat kejadian, atau setelahkejadian, ini yang diselidiki.Ada kemungkinan pembantuPresiden ini (Menkeu) hanyamencatut nama SBY,” duganya.

Menurut Bambang, ketera-ngan Sri Mulyani dalam Pansusmemang patut disorot. PihakIstana berkali-kali bilang tidaktahu terkait laporan bailout.Apalagi, keterangan Menkeujuga menyatakan bahwa diatidak memiliki data yang cukupsaat menetapkan bailout ke-pada bank Century.

“Siapa yang punya hubu-ngan dengan beliau (Sri Mul-yani)? Jelas beliau tidak ter-buka. Bu Sri Mulyani bilang se-lalu lapor, namun dibantah (Is-tana Presiden),” ulasnya.

Berbeda dengan Golkar, PDIPdan Hanura adalah fraksi yang

bulat meminta pemanggilanpresiden. Anggota Pansus Cen-tury dari Fraksi Hanura AkbarFaizal menyatakan, pemanggi-lan Presiden saat ini kapasi-tasnya adalah sebagai saksi.Pansus perlu mengklarifikasiapakah benar Presiden men-dapatkan laporan dari Menkeu.

“Pertanyaannya sederhanya,apa betul Presiden mendapatlaporan dari Menkeu” ujarnyamemberi ilustrasi.

Menurut Akbar, dari data-data dan fakta yang didapatPansus dari pemanggilan saksi,pemanggilan SBY sudah cukupkuat. Pansus memiliki alasanuntuk memanggil Presiden.“Beliau (Presiden) kan jugapenanggung jawab keuangannegara sesuai Undang UndangKeuangan Negara,” jelasnya.

Anggota Pansus Centurydari FPDIP, Maruarar Siraitmemiliki pendapat sama. Diamenambahkan, Pansus jugaperlu untuk melakukan kon-frontasi dengan menghadirkantiga saksi sekaligus. Keteranganyang dimiliki mantan GubernurBank Indonesia Boediono danMenkeu, disandingkan denganketerangan mantan WapresJusuf Kalla. Kalla saat dipang-gil Pansus menyatakan bahwaSri Mulyani pernah merasatertipu saat memutuskan bail-out atas Century.

“Ini supaya jelas pernyataanBu Sri Mulyani. Siapa yangmenipu dia, dengan data BIyang minim. Kemudian mem-buat keputusan (bailout) jadisalah,” jelasnya.

Dia menegaskan, Pansussaat ini belum membuat ke-simpulan atau rekomendasiapapun. Kesimpulan akan diam-bil setelah pemeriksaan terha-dap saksi selesai. Pada kesem-patan lain, Koalisi MasyarakatSipil Anti Korupsi (Kompak)mendesak Pansus CenturyDPR untuk mendalami ungkap-

manggil orang dekat AntasariAzhar, Edy Soemarsono sertaorang dekat Anggodo, AriMuladi. Tak hanya Anggodo,untuk mendalami kasus itu, dilevel penyidikan, KPK ternyatajuga memeriksa mereka yangdiduga menjadi “korban”Anggodo Widjojo.

“Di penyelidikan kami jugasudah memeriksa orang-oranginternal,” jelasnya.

Di antaranya dua Wakil Ke-tua KPK Chandra M Hamzahdan Bibit Samad Rianto, sertaDeputi Penindakan Ade Ra-hardja. Selama penanganankasus itu, mereka juga dilarangturut mengambil keputusandalam pengusutan Anggodo.

Johan menambahkan se-belum beranjak jauh menin-daklanjuti kasus itu, KPK jugaakan mengawasi ruang tahananAnggodo. Komisi khawatir,Anggodo sama saja denganArtalyta Suryani mendapatfasilitas mewah saat berada didalam penjara.

“Kami juga mengamati apayang terjadi di media. ApalagiAW (Anggodo Widjojo) dalamtanggung jawab kami. Tentu-nya kami mengawasi,” ucap-nya.

KPK juga mengkoordinasi-kan soal penempatan Anggododi tahanan. “Kami ingin AWsama dengan lainnya men-dapatkan perlakuan sama se-bagai tahanan. Jangan sampaiada pembedaan,” jelasnya.

Seorang sumber di KPK ke-

marin menceritakan detik-detikpenetapan Anggodo Widjojosebagai tersangka hingga di-jebloskan ke penjara. Awalnya,saat kasus itu di meja penye-lidikan Anggodo diperiksa dilantai tujuh gedung tersebut.Selama tiga kali menjalani pe-meriksaan di KPK, Anggodojuga diperiksa di ruangan yangsama. Namun sekitar pukul16.00, Anggodo dipersilahkannaik ke lantai delapan.

“Waktu itu Anggodo manutsaja,” jelas sumber itu. Di sana,seorang penyidik mengatakanbahwa kasus Anggodo itu te-lah meningkat ke penyidikan.Anggodo juga ditetapkan se-bagai tersangka. Rupanya,rencana penetapan Anggodosebagai tersangka itu telahdimatangkan sejak Rabu (13/1).

Waktu itu, para penyelidik,penyidik dan pimpinan KPKmengadakan ekspose perkaraAnggodo. Ini untuk menilaiapakah sosok yang telah me-repotkan kinerja pemberantasankorupsi itu kayak ditetapkansebagai tersangka. Keputusanrapat itu bulat menetapkanAnggodo sebagai tersangka.Namun resminya, baru disam-paikan kepada yang bersang-kutan Kamis (14/1) tersebut.

“Waktu itu dia pasrah saja,”jelasnya.

Sekitar pukul 18.00, sikappenyidik berkembang lagi. “Dia(Anggodo) diminta menekensurat perintah penahanan,”ucapnya. Waktu itu, dia agakkaget. “Apa saya ditahan,” katasumber itu menirukan kata-kata

Anggodo Widjojo.Setelah semua berkas dite-

ken, Anggodo pun digiringmenuju ke mobil tahanan yangmengantarnya ke Rutan Cipi-nang.

Pengacara Anggodo, Bo-naran Situmeang kemarin jugamenjenguk Anggodo di taha-nan. Dia menyatakan bahwakliennya dalam kondisi sehat.“Pak Anggodo sehat. Baik-baiksaja,” ucapnya.

Hanya dia tak mengetahuidimana, di sel yang mana Ang-godo tinggal. “Kami hanyabertemu di ruang besuk.”

Saat menjenguk kliennya,Bonaran juga membawakanpakaian ganti. Sebab, dalampemeriksaan di KPK, dia samasekali tak menyangka bakalditahan. Sehingga tak mengan-tsipasi membawakan pakaian.

Kemarin, Bonaran juga me-ngirimkan surat kepada Presi-den SBY. Surat tersebut berisiagar presiden memberikan per-lakuan yang sama terhadapAnggodo.

“Bibit dan Chandra kandiminta diselesaikan di luarhukum. Harusnya perlakuanyang sama diberikan kepadaPak Anggodo. Dia memintapresiden memperhatikan haltersebut,” jelasnya.

Bonaran mengungkapkantelah beberapa kali mengirimkansurat kepada orang nomor satudi tanah air itu, namun takpernah terbalas. “Ya kami meng-usahakan saja,” ucapnya.

Di tempat terpisah, MabesPolri menyatakan siap seratus

persen mendukung penyidikanAnggodo yang sekarang ber-ada di tangan KPK. Semua datayang sudah dimiliki sebelumnyaakan diberikan semua.

“Kita pernah menyidik yangbersangkutan, tapi saat itubukan delik korupsi,” kataKepala Badan Reserse KriminalMabes Polri Komjen Ito Su-mardi di Mabes Polri kemarin.

Mantan Kepala Staf AhliKapolri itu membantah anggap-an bahwa polisi sengaja mem-berikan Anggodo ke KPK. “Ki-ta kan bergerak ada prosedur.Kalau disini tidak bisa dibuk-tikan ya kita tidak bisa memak-sakan,” katanya.

Anggodo memang pernahdiperiksa oleh Direktorat II Eko-nomi Khusus Bareskrim MabesPolri. Saat itu, Anggodo diincardengan enam sangkaan. Na-mun, ternyata tidak ada satu-pun yang bisa dijeratkan padapengusaha kayu jati asal Sura-baya itu.

Menurut Ito, pihaknya kinimasih mendalami tersangkayang lain yakni Ari Muladi.“Pasal yang disangkakan ada-lah penggelapan uang danpenipuan,” kata mantan Ka-polda Sumatera Selatan itu.

Berkas Ari Muladi belumlengkap karena penyidik belumbisa menemukan sosok Yulian-to yang disebut-sebut sebagaipenghubung antara Ari denganpejabat KPK. “Kami masihdalami sesuai permintaan keja-gung agar segera dilengkapi,saat ini status berkasnya masihP-19,” katanya. (git/rdl)

an Jusuf Kalla.Menurut Kompak, ketera-

ngan Kalla dalam rapat pemerik-saan kemarin menjadi kata kuncipenuntasan kasus ini. “Jikabenar Sri Mulyani tertipu,semua debat berkepanjanganapakah kasus ini sistemik atautidak menjadi tak terlalu pen-ting,” ujar Fadjroel Rahman,

Koordinator Kompak dalamketerangan pers di GedungDPR.

Kompak menilai, jika per-nyataan Sri Mulyani itu benar,uang negara yang memang sahdikucurkan untuk Bank Cen-tury hanya sebesar Rp 632miliar. Hal itu searah denganpernyataan Sri Mulyani yangmengaku hanya bertanggungjawab untuk bail out.

“Jika benar pula Sri Mulyanitertipu, semua alasan untukmengucurkan dana di luar Rp632 miliar, menjadi patah de-ngan sendirinya,” papar Fa-djroel.

Kompak juga mendesak Pan-sus menelusuri pula siapa yangmenipunya, bagaimana caranyaSri Mulyani tertipu, dan ujungaliran uang hasil penipuantersebut.

Aktivis Kompak EffendyGhazali menambahkan, presi-den juga dihimbau memiliki iti-kad baik. Jika Pansus memang-gil, maka Presiden harus meres-ponnya.

“Kalau Presiden mau sambutPansus, jawab itu saja, tahuatau tidak (laporan Menkeu).Nah, itu baru namanya terangbenderang,” ujarnya.

Sementara itu, KoordinatorDivisi Korupsi Politik Indone-sia Corruption Watch (ICW)Ibrahim Fahmi Badoh memintaPansus Angket Bank Centuryjuga menghadirkan unsur ke-polisian, kejaksaan, dan KomisiPemberantasan Korupsi untukdidengarkan keterangannya.(bay/dyn)

dari halaman 1

KPK Bidik Pihak Lain

Tempat pengolahan shabumilik LLA ini ditempatkan dilantai tiga. Ruangan tempatmemproduksi juga terlihat sem-pit. Hanya berukuran 2 x 3,5meter. Luas keseluruhan ba-ngunan rumah LLA hanyasekitar 96 meter persegi. Kom-pleks perumahan yang dijadi-kan pelaku sebagai pabrik sha-bu hanya berjarak sekitar 1 Kmdari Pospol Regensi Sektor Pa-sar Kemis dan Kantor KepalaDesa Gelam Jaya.

Penuturan beberapa warga dilokasi kejadian, LLA sudahmenetap di perumahan ini sejaktahun 1995. Hanya saja, LLAmemang jarang keluar rumah.Warga yang tinggal di sekitar,tidak mengetahui pasti peker-jaan dari LLA. Sebagian wargajuga tidak mengetahui kalau,LLA menggunakan tangan kiripalsu. Saat diintograsi LLA

mengaku tangan kanannyaputus saat masih bekerja diSulawesi, tersambar truk.

Dir Narkoba Polda MetroJaya, Kombespol Anjan Putrayang ditemui di lokasi pe-nangkapan mengatakan duapelaku merupakan Satpam diperumahan ini. Kecurigaanpetugas muncul karena laporanwarga atas gerak-gerik pemilikrumah yang memang terlihataneh. Atas laporan tersebut,petugas melakukan pengintaianterhadap pelaku selama duabulan lalu.

Hasil pengintaian, diketahui-lah bahwa tanpa pekerjaanyang jelas, LLA pemilik rumahmemiliki tabungan yang cukupbesar. Memiliki rumah lantai tigayang representatif. Dan me-miliki mobil. Akhirnya pada 14Januari pukul 10.00 WIB, dila-kukan penggerebekan, setelahpetugas memastikan, pelakumerupakan produsen shabu-

dari halaman 1

Hasilkan Shabu Rp 10,8 M per bulan

dari halaman 1

Pansus Belum Bulat Panggil Presiden

Dukuhturi. Saat itu lelaki yangmengaku bernama Subarja BAhendak memesan 6 buah laptopmerk Acer warna drak bluedengan harga per unitnya Rp7,3 juta. Namun barang terse-but petang itu sedang tidak adadi dalam counter.

Kapolresta AKBP Drs AhmadHusni melalui Kasat ReskrimAKP Willer Napitupu SE me-nyatakan, keesokan harinyapelaku tersebut kembali me-

ngontak korban untuk segeramengirim 6 laptop pesanannyake komplek Balai Kota.

“Korban bersama dua karya-wan toko segera meluncur kekomplek balai kota. Di sanakorban menemui pelaku yangmengaku anggota DPRD KotaTegal dari komisi I,” terangnya.

Enam buah laptop pesanantersebut sempat diletakkan kar-yawan korban di halaman kantorKesbangpolinmas dan ditungguioleh salah satu karyawan korbanyakni Fajri (24). Pelaku selanjut-

nya menyuruh korban dan salahsatu karyawannya yakni AdeBurhani (20) untuk melihattransferan uang pembayaranlaptop yang dipesannya di bankBNI terdekat. Korban dan karya-wannya itu sempat menurutiperintah pelaku.

“Nah pelaku akhirnya ber-hasil juga memperdaya salahsatu karyawan korban yakniFajri, yang diperintah majikan-nya menjaga laptop di halamankantor Kesbangpolinas terse-but. Pelaku menyuruh Fajri

dari halaman 1

Ngaku Anggota Dewan, Gondol 6 Laptopuntuk membeli materai gunamelengkapi bukti pembayaranpembelian laptop. Di saat lap-top tidak ada yang menjaga,pelaku langsung memasukkan6 unit laptop tersebut ke dalammobil, dan langsung tancapgas,” urainya.

Korban dan dua karyawan-nya sempat pingsan setelahtersadar dirinya baru saja men-jadi korban penipuan. Dalaminsiden ini korban mengakumengalami kerugain senilai Rp43.800.000. (her)

FAKTOR usia, bolehjadi tak mampu mengha-langi semangat berkarya,namun kondisi kesehat-an sangat berpengaruhterhadap kemampuanberkarya seseorang. Haldiatas juga dialami olehTukiyem (84th),wargadusun Tanjung Kejawen,Desa Totokaton Keca-matan Punggur, Lam-pung Tengah-Lampungyang tetap berkaryasebagai dukun beranakdan pemijat bayi.

Namun, dengan ber-tambahnya usia bebera-pa gangguan kesehatanmulai datang. Pertamaadalah pusing kepalayang bila menyerangmembuat konsentrasikerja rusak. Kedua ada-lah rasa panas dan pegaldi punggung. Ketiga,dan ini yang palingmengganggu adalah rasanyeri saat buang air kecil.

“..setiap buang airkecil rasanya sakit danhanya sedikit yang ke-luar “ keluh Tukiyem.

Dirinya sudah berobatke dokter dan mencobabanyak obat dan jamunamun hasilnya taksesuai dengan harapan.Beruntung suatu harisang anak memintanyamencoba Gentong Mas.Kurang lebih dua ming-gu setelah rutin minumGentong Mas, Tukiyemmulai merasakan man-faatnya.

Buang air kecil menjadilancar dan tak nyeri lagi.“ ..geger (punggung)

yang panas dan pegalberangsur reda..dan mumet(pusing) juga tak datanglagi “ jelas Tukiyem ber-syukur. Lantaran sudahmembuktikan sendiri, kiniTukiyem rutin minum Gen-tong Mas tiap pagi dansore. “...selain banyakmanfaatnya, Gentong Masjuga enak rasanya “ ujarTukiyem menutup pembi-

caraan.Gentong Mas adalah

asupan kesehatan denganbahan utama Gula Arendan Nigella Sativa (Hab-batussauda) yang terbuktibanyak khasiatnya. Menu-rut James A Duke dalambukunya “handbook ofNuts (2000)” kandunganAscorbic Acid dan Kalsiumpada Gula Aren berfungsimemperlancar peredarandarah, mencegah Oesto-porosis dan memperkokohtulang. Sedangkan menu-rut MS Al Ghamdi, far-makolog dari King FaisalUniversity, Nigella Sativa ,

Tetap produktif di usia lanjutkarena Urin lancar lagi

yang menjadi bahanGentong Mas, mengan-dung unsur analgesicyang berguna meredakansakit kepala dan migrain.Selain itu zat Argininepada Nigella Sativa ber-fungsi sebagai diureticatau memperlancar bu-ang air kecil.

Meski demikian, polahidup sehat yaitu olah-raga teratur, mengurangirokok dan banyak mi-num air putih juga perluapalagi seiring denganbertambahnya usia.

Gentong Mas dibuatdari bahan murni pilihandan diproses alami tanpacampuran bahan kimiadan pengawet. MenurutRidwan Alawi, EksekutifMarketing PD GentongMas, semakin banyak-nya masyarakat yangmerasakan manfaat Gen-tong Mas membuat ting-kat permintaan selalumeningkat secara signifi-kan. Untuk informasilebih lanjut hubungi :

081313322669 / /08156406404/

Tegal 081990879809,Apt. Medika Farma Ks.Tubun Tegal, KabupatenTegal : Apt.Ayu Farma 1Jl. Raya Singkil Adi-werna,Apt. Ayu FarmaJl. Dr Sutomo Slawi,Apt Duta Sehat Jl .Raya Pagongan, Apt.kaliratu Jl. Raya TimurBanjaran

P-IRT No. 8123205-01114

www.gentongmas.com

sebelum beroperasi pada 2005,dia membangun sistem, pro-sedur operasional standar, hing-ga SDM (sumber daya manu-sia) lapas tersebut.

“Ya, bukan saya saja lah.Bersama beberapa orang lain,kami membangun sistem,” kataibu lima anak itu merendah.

Setelah mengabdi di LapasNarkotika, Catur berturut-turutmencetak rekor. Di Lapas Cipi-nang pada 2007, dia menjadiKasi registrasi wanita pertama.Begitu pula saat menjabatkepala seksi pelayanan di Rutan

Salemba. Itu merupakan jabatanpertama yang diembannya.

Apalagi sekarang di RutanPondok Bambu. Dia menjadikepala rutan wanita yang perta-ma. Kendati rutan khusus wa-nita, Pondok Bambu memangtak pernah dipimpin wanitasebelum Catur datang. Itu punterjadi lantaran kasus sel me-wah Artalyta Suryani dan empatnarapidana lainnya yang meng-hebohkan tersebut.

“Nggak tahu ya, kok selalubikin rekor. Mungkin nanti jadiDirjen wanita pertama ha ha ha,”ujarnya lantas tertawa lepas.

Catur memiliki dua rumah.

Yakni, di kawasan Daan Mogotdan di Perumahan Graha Prima,Tambun, Bekasi. Sebab, diaharus menyesuaikan dengantempat belajar anak-anaknya.Anak ketiga Catur kuliah diBinus University, kawasanKebon Jeruk. Anak keempatkuliah di STT Telkom, Ban-dung, dan si bungsu di sebuahSMA negeri di kawasan kota,Jakarta Pusat.

Catur menuturkan, penun-jukan dirinya sebagai kepalaRutan Pondok Bambu itu be-nar-benar tidak diperkirakan.Sebab, dia berharap memimpinrutan yang lebih kecil. Misal-

dari halaman 1

Karena Wanita, Tiga Kali Pegang Rekor di ....nya, rutan di Ngawi yang hanyaberpenghuni lima puluh hinggaseratus tahanan. Tidak sepertidi Rutan Pondok Bambu yangdihuni lebih dari seribu orang.

“Nek satus ngono gak poporek. Na iki sampek sewu (kalauseratus penghuni tidak apa-apa. Lha ini penghuninya sam-pai seribu),” katanya denganlogat Surabaya yang kental.

“Tapi, kalau dipercaya, yakita syukuri saja lah.”

Catur memang punya ke-nangan di Ngawi. Masa SMAdia habiskan di kota perbatasanJawa Tengah dan Jawa Timurtersebut. (kum)

shabu.“Kalau SST itu kita amankan

di daerah Jatiuwung. Setelahmendapat informasi dari pelakuyang ditangkap di rumah ini,”kata Anjan.

Dua pelaku yang ditangkapyakni SPY dan STT tidak laindiketahui sebagai security dikompleks tersebut.

Berdasarkan catatan kepo-lisian, LLA merupakan salahsatu residivis. LLA sendiridiketahui baru bebas dari pen-jara sekitar lima bulan yang lalu.Anjan sendiri menerangkanproduksi shabu di villa regencyini baru benar-benar beroperasidalam kurun lima bulan terakhirini. Seluruh pelaku dijerat UU RINomor 35 tahun 2009 tentangnarkotika dengan ancaman mati.

“Para pelaku ini bermainsendiri. Tidak ada jaringan lain.Masih dilakukan pengembang-an siapa yang terlibat,” kataAnjan. (kin)

Page 20: Radar Tegal 16 Januari 2010

CCCCCMMMMMYYYYYKKKKK

KOMBISRADAR TEGAL

SABTU , 16 JANUARI 2010 20

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

SPEKTAKULER – Panggung utama gelaran Amazing New Jupiter Z mulai ditata untuk menambah kenyamanan pengunjung.

AmazingNewJupiter ZdiKotaTegal

YAMAHAYAMAHA kembali menggelar acara

spektakuler yang kali ini bertajuk Amaz-ing New Jupiter Z, Sabtu (16/1), diLapangan GOR Wisanggeni. Padagelaran itu, Yamaha memberikan layananservis dan oli Yamalube gratis bagi 350pemilik sepeda motor segala merekbuatan Jepang dengan tahun pem-buatan minimal 2004 dan ber-STNK.

Tidak hanya itu, Yamaha juga meng-hadirkan Tipe-X dan Shaggy Dog untukmenghibur masyarakat. Even ini terse-lenggara sebagai wujud rasa terima ka-sih, utamanya bagi para pengguna mo-tor Yamaha, serta masyarakat Tegalumumnya.

Servis yang didukung mekanik-mekanik handal dari dealer Yamaha se-Tegal, akan dimulai pukul 08.00 WIB.Selain program servis dan oli gratis,pengunjung juga dapat menikmati pro-gram diskon 20 persen untuk pembelianspare part asli Yamaha.

Ariyanto dari YMKI Semarang me-ngatakan, kali ini YMKI menargetkanservis gratis kepada 350 unit sepeda mo-tor Jepang keluaran tahun 2004 ke atas.Langkah itu diambil sebagai ungkapanterima kasih atas kepercayaan masya-rakat dalam menggunakan sepeda mo-tor Yamaha.

Tidak hanya di Tegal, di Purwokertopun dilaksanakan acara sejenis yangmerupakan satu rangkaian yang digelardi seluruh Indonesia. Bagi pengunjungyang membutuhkan informasi tentangNew Jupiter Z, YMKI juga memberikankesempatan untuk melihatnya lang-sung.

“Gelaran kali ini, sekaligus menjadiungkapan syukur atas pencapaianYamaha yang menduduki posisi teratassecara nasional atas kepercayaan ma-syarakat menggunakan berbagai tipesepeda motor Yamaha,” ungkapnya.

Yang tak kalah seru, Yamaha juga me-nyiapkan beragam kegiatan mulai pe-nampilan band-band, kompetisi dance,mini futsal serta winning eleven, fotoboxYamaha, uji coba kehandalan New Jupi-ter Z, bazaar, program pembelian NewJupiter Z berhadiah gift, maupun bera-gam aktivitas menarik lainnya.

Untuk menghangatkan suasana,pengunjung akan disuguhi penampilan

grup band beraliran ska yang pernahmeraih gelar sebagai band favorit di Fes-tival Musik Alternatif, Tipe-X. Grupband yang dibentuk pada bulan Sep-tember 1995 (dengan nama Head Mas-ter) ini sekarang digawangi oleh TresnoRiadi (vokal), Micky (bass), Yoss (gitar),Aditya Pratama (drum), Billy (gitar),Anto (trombone), dan Andi Toha(saksofon).

Saat terbentuk, Head Master hanyadigawangi Tresno (vokal), Micky(bass), Yoss (gitar), dan Hendro (drum).Kelimanya kerap tampil membawakanlagu-lagu Red Hot Chilli Peppers(RHCP). Setelah Irul masuk untuk posisigitar rhytm, mereka pun mulai me-mainkan aliran baru yang ketika itumasih asing di telinga penikmat musikIndonesia yakni ska.

Dengan formasi barunya merekaacapkali membawakan lagu band skaluar negeri Voodoo Glow Skull dan Op-eration Ivy. Untuk menambah nuansaska, mereka menggaet personil baru diposisi brass section yaitu Andi (trum-pet) dan additional player untuk trom-bone, Edhot.

Proyek rekaman ke dapur rekamanpun didengungkan. Mereka mengi-rimkan demo lagu Frustasi ke acaraEkpresi Indosiar serta Bebas Pusing keIndieLapan Prambors dan masuk pe-ringkat lima. Ska Phobia, album pertamapun akhirnya dirilis tahun 1999 di bawahlabel Pops yang dikomandani DodoAbdullah.

Dalam album ini ada dua lagu yangdiandalkan yakni Genit dan Angan. Al-bum kedua Tipe-X, Mereka Tak Pernahmengerti (2001), bahkan dianugerahiTriple Platinum. Setelah itu terjadipergantian formasi, saat Hendra digan-tikan Aditya Pratama alias Adi, mantanpenggebuk drum grup Teaser.

Album ketiga mereka Super Surprisekembali dirilis tahun 2003. Masih meng-ikuti pola perilisan album sebelumnyatiap dua tahun, album keempat Discog-raphy Hitam Putih kembali dikeluarkantahun 2005.

Tetap diproduksi Pops Musik, peri-lisan album ini bertepatan dengan ulangtahun kesepuluh Tipe-X. Dua tahunkemudian, Tipe-X melempar album the

best bertajuk A Journey (2007) yangmengandalkan algu-lagu hits sepertiSakit Hati, Genit, Salam Rindu, dan Ma-war Hitam serta lagu baru Kamu Penipu.SHAGGY DOG

Berbeda dengan Tipe-X, Shaggy Dogadalah band yang terlahir di Jogjakarta,tepatnya di Kampung Sayidan 1 Juni1997 silam. Enam pemuda kala ituberikrar untuk bisa setia di jalur musik.Mereka di antaranya Heru (vokal), Ri-chard (gitar), Banditz (bass), Raymond(gitar), Lilik (keyboard), dan Yoyo(drum).

Shaggy Dog mempunyai fans yangcukup banyak dan fanatik yang akrabdisapa Doggys. Kiprah Shaggy Dogmemang tidak santer terdengar, lantaranhanya manggung di seputar Jogja dansekitarnya. Bahkan Shaggy Dog sempatvakum selama 3 tahun.

Namun hasil kerja keras merekameretas perjalanan musik yang cukuplama, akhirnya mampu menorehkanhasil. Album Kembali Berdansa malahterdengar gaungnya sampai ke Belanda.

Mengusung lirik yang mudah dipa-hami, yaitu cerita sehari-hari dan cu-rahan hati, Shaggy Dog pun mulai ber-kibar. Musik Shaggy Dog diramu sendiri6 pemuda dan dinamai doggy style yangmerupakan perpaduan musik ska, reg-gae, swing, jazz, dan rock n’ roll sampairock.

Beberapa lagu mereka seperti HeyCantik, Kembali Berdansa, Jalan-Jalandan Spesial Buat Kamu mendapatkanantusiasme tinggi penggemar musiktanah air dan luar negeri. Tak tanggung-tanggung, fans fanatik dari Belandamembuat mereka sering diundang kenegeri bunga tulip itu untuk berdansabersama.

Kemunculan Shaggy Dog setidaknyamenambah panjang deretan band nge-top asal kota gudeg. Sebut saja sebe-lumnya ada Sheila on Seven, Letto, danJikustik.

Selain sibuk manggung di beberapakota dan mempersiapkan album baru,ternyata Heru (vokalis) juga mempunyaikesibukan lain bersama band Dub-youth. Yakni sebuah band baru yangpersonilnya juga merupakan orang-or-ang Jogja. (gun/zul)

MAKIN DIPERCAYA

Konsumen TVKabel NaikAneka PilihanMulai BanyakDitawarkan

TEGAL – Pelanggantelevisi berlangganan(kabel, red) di Tegal dansekitarnya terus me-ningkat. Masyarakatsemakin jeli membu-tuhkan informasi sertahiburan yang lengkapuntuk bisa dinikmatiseluruh anggota keluar-ganya.

Samuel Susanto, pe-milik Sinar Mulia Elek-tronik sekaligus dealerberbagai televisi ber-langganan mengatakan,masyarakat memilih televisi berlanggananlantaran bisa menikmati berbagai siaran hi-buran, olahraga, berita dan lainnya mulaianak-anak hingga dewasa.

Indovision misalnya, pelanggan bisamemilih beberapa paket seperti Prime Fam-ily dengan 46 chanel seperti Cartoon Net-work, Disney Chanel, Fashion TV, Animax,CNN International, dan sebagainya. Sedangpaket Prime Education menawarkan BBCKnowledge, Baby TV, Asian Food Chanel,dan lainnya.

Untuk penggemar olahraga, disediakanpaket Prime Sport agar bisa menikmati siaranVision Sport, ESPN, dan Star Sport. Selainitu tersedia pula paket Prime.

Tidak hanya itu, kualitas gambar dan sua-ra televisi berlangganan, baik siaran dalam

dan luar negeri sama bersih dan beningnya.Pilihan chanel yang beragam, semakin

memudahkan pelanggan memilih sesuaiselera dan kebutuhannya. Sehingga merekamampu menjadikannya sebagai alternatifhiburan bagi keluarga.

“Apalagi jumah televisi berlangganansaat ini cukup banyak, dengan berbagaikelebihan yang dimiliki,” terangnya.

Hadi, salah seorang pelanggan mengaku,sengaja memilih televisi berlangganan karenabisa menikmati berbagai acara chanel luarnegeri. Mereka menawarkan berbagai jenisacara olahraga, film, musik, kartun, beritadengan kualitas gambar yang baik.

“Apalagi dengan televisi berlangganan,kami bisa menonton siaran langsung sepakbola dari liga-liga eropa,” tukasnya. (gun)

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

MENINGKAT – TV berlangganan di Tegal mulai tumbuh signifikan.

TEGAL – Permintaan perhiasan emasdalam tiga pekan terakhir terus menurun.Imbasnya harga salah satu logam muliaitupun bertahan di posisi Rp 335 ribupergramnya.

Ketua Asosiasi Pedagang Emas danPermata (APEPI) Tegal Hilal AR mengatakan,hingga pertengahan Januari, permintaanemas terus merosot hingga 60 persen lebih.Padahal, harga emas tidak banyak berubahdan cenderung stagnan.

Sementara harga emas muda dijual Rp 120ribu hingga 165 ribu pergram dan emas tuaRp 245 hingga Rp 280 ribu pergram.

Turunnya permintaan, papar Hilal, dise-babkan pengaruh cuaca yang belum bersa-habat. Sehingga nelayan belum berani me-laut untuk waktu lama. Selain itu musimtanam yang baru dimulai, juga mengaki-batkan petani menunda pembelian anekaperhiasan hingga panen nanti.

Kedua komponen masyarakat tadi, di wi-layah Tegal dan sekitarnya memegang

peranan penting terhadap naik turunnyapermintaan emas. Saat ini lebih dari 50persen konsumen didominasi nelayan danpetani.

“Kondisi ini diperkirakan akan berlang-sung hingga pertengahan Februari menda-tang. Karena nelayan dan petani sangattergantung pada faktor cuaca,” katanya.

Kini, Apepi hanya bisa menunggu danmelayani beberapa pelanggan yang justrulebih banyak menjual perhiasan diban-dingkan membeli.

Silvi, salah seorang konsumen mengaku,sengaja menjual beberapa perhiasan emasmiliknya, karena suaminya belum bisaberangkat melaut. Upaya ini selalu dilaku-kannya untuk menyiasati keperluan yangmendesak. Selanjutnya dia akan kembalimembelinya, saat hasil tangkapan me-ningkat.

“Mau bagaimana lagi, perhiasan ini satu-satunya simpanan yang bisa kami jual,”tandasnya. (gun)

Penjualan Emas Turun 60 Persen

TEGAL – Berbagai bentuk souvenir danundangan klasik banyak diburu konsumen.Permintaan tersebut semakin tinggi seiringdengan banyaknya masyarakat yang meng-gelar pernikahan sehingga membutuhkanberbagai jenis undangan dan souvenir.

Bahan yang dipilih juga beragam, mulaidari kertas hingga kain tetapi masih meng-andalkan warna-warna alami seperti krem,hitam maupun cokelat.

Johan Presetio SPd, pemilik Joe Art Tegalmengatakan, tingginya permintaan dikare-nakan banyaknya pasangan yang meng-gelar pernikahan dan menginginkan un-dangan dengan model berbeda.

Untuk satu jenis undangan, jelasnya, pe-langgan bisa memilih dengan membawa

contoh atau menyodorkan konsep yangdiinginkan. Untuk ukuran, antara pelanggansatu dengan lainnya pasti berbeda karenamenggunakan bahan yang berbeda pula.

Karena sebagian dikerjakan menggunakantangan, setiap undangan yang dipesan me-miliki nilai seni tinggi karena tidak dibuatsecara massal. Model klasik saat ini mendo-minasi permintaan, tetapi tetap dihiasi de-ngan beberapa ornamen dengan motif be-ragam.

Untuk harga, tentu disesuaikan denganjenis bahan , ukuran serta tingkat kerumitandan kuantitas yang dipesan. Dia jugamenyiapkan berbagai contoh model un-dangan mulai dari klasik hingga moderndengan bahan berbeda. (gun)

Souvenir Klasik Lebih Diminati

SELESAIKAN

Sejumlahpekerjatengahmenyelesai-kan pesanananekaundangan diGalery JoeArt Tegal.

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

Page 21: Radar Tegal 16 Januari 2010

CMYK

CMYK

RADAR PEMALANGBERLANGGANAN (0283) 340 900 / SMS ke 0815.5643.6843SABTU, 16 JANUARI 2010

NGENDONG

DariPelatihanPenyusunanKKMUPPKAmpelgading

MAMPU MENGUKURMENYUSUN KKM

ke hal 9 kol 1

PENTOL RAH...

RSUD Dr. M. Ashari (0284) 32161RSU Santa Maria Pemalang (0284) 321251 /

5862051 (IGD)

TELP PENTINGTELP PENTINGTELP PENTINGTELP PENTINGTELP PENTING

SUMITRO/RADAR PEMALANG

SERIUS - Ratusan guru di Dabin 3 dan 4 sedang mengikuti pelatihan penyusunan KKM di SDN 2 Ampelgading Kamis (14/1) kemarin.

ke hal 9 kol 4

Page 22: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

METROTEGALRADAR TEGAL

4

PENDIDIKAN Polemik Alun-alun BerlanjutPAN-PKB TolakRencana Walikota

PRO kontra pemanfaatanAlun-alun Tegal terus berlanjut.Fraksi PAN Peduli Rakyat danPKB menolak pembebasan alun-alun. Menurut mereka, selainberada di depan Masjid Agung,proyek revitalisasi alun-alunyang dilaksanakan tiga kalianggaran sudah menghabiskananggaran miliaran rupiah.

Sementara, Fraksi Partai De-mokrat dan Fraksi PDI Perju-angan secara tegas mendu-kung langkah Pemkot yangakan mengkaji ulang SK Wali-kota Adi Winarso Nomor655.1/011/2008 tertanggal 25November 2008 tentang pe-manfaatan alun-alun.

Ketua Fraksi Partai DemokratDPRD Kota Tegal, H A SatoriSE, Jumat (15/1), mengatakan,demi menjunjung rasa keadilanmaka sudah saatnya SK Wali-kota Tegal lama yang mengaturpemanfaatan alu-alun direvisiagar keberadaannya dikembali-kan sebagai pusat keramaian.Kalau memang hanya diguna-kan untuk kegiatan keagamaan,maka kegiatan agama lain se-perti Kristen, Khatolik, Hindu,Budha dan Konghucu juga di-perbolehkan.

“Kami rasa tidak ada beda-nya musik kasidah dan pentasmusik lainnya. Jadi kalau kasi-dah dan rebana saja boleh ke-napa untuk pentas musik lain-nya dilarang? Kami sependapatdengan Pemkot yang akan me-ngembalikan fungsi alun-alunagar semua elemen masyarakatKota Tegal bisa menggunakan-nya,” ungkap Satori.

Senada Satori, Anggota Frak-si PDI Perjuangan DPRD, SutariSH, mengungkapkan, keber-adaan alun-alun sangat berpo-tensi menjadi magnet sehinggajika pemanfataanya terus diba-tasi maka Kota Tegal suatu saatakan ditinggal warganya sen-diri. Belum lagi efek dari pem-bangunan tol Pejagan-Pema-lang dan Jalingkut. Sehingga,langkah membebaskan alun-

alun sangat tepat dan harusdilaksanakan.

“Kami rasa penggunaanalun-alun harus dibebaskanpemanfaaanya. Soal kekha-watiran menjadi tempat maksiattergantung regulasi yang dike-luarkan Pemkot. Potensi alun-alun cukup besar sehinggamampu mendinamiskan per-ekonomian Kota Tegal,” ka-tanya.TOLAK PEMBEBASAN

Terpisah, Anggota FraksiPKB sekaligus Bendahara DPCPKB Anshori Azizi menyatakan,sesuai putusan partai pihaknyamenolak pengkajian ulang SKWalikota lama yang mengatursoal pemanfaatan alun-alun de-ngan pertimbangan lokasinyaberada tepat di depan MasjidAgung.

“Penerbitan SK Walikota la-ma soal pemanfaatan alun-alunmerupakan sikap tegas Pemkot.Saat itu ada kejadian, pas hujanpara pengunjung pentas musikmemilih masuk ke MasjidAgung tanpa melepas alas kakidan membawa minuman keras.Itu kan tempat ibadah. Jadiwajar kalau umat Islam tidak reladan meminta aturan tegas darikepala daerah,” ungkap An-shori.

Dukungan serupa juga di-sampaikan Sekretaris PAN Pe-duli Rakyat DPRD, H Hadi Su-tjipto. Dikatakan, dia setujualun-alun jadi ruang publik.Tapi bukan berarti dibebaskanpenggunaannya. Kalau konsermusik diperbolehkan di alun-alun, itu sama saja Pemkotmenghambur-hamburkan uangrakyat. Sebab untuk proyek re-vitalisasi, Pemkot telah menge-luarkan anggaran miliaran ru-piah. Selain itu, sangat tidaketis semua kegiatan dibe-baskan karena keberadaanalun-alun berada tepat di de-pan Masjid Agung.

“Kami secara tegas menolakpembebasan alun-alun karenasangat merugikan. Kalau hanyauntuk ruang publik sih kamimendukung, tapi bukan berartidiperbolehkan untuk konsermusik,” tegasnya. (hun)

M SAEKHUN/RATEG

TERUS DIPERDEBATKAN - Penggunaan alun-alun hingga kini masih terus diperdebatkan kalangananggota dewan.

Ikmal Segera Lakukan PemeriksaanDugaan Tes CPNSCurang

SENTERNYA kabar tentangadanya dugaan kecurangandalam pelaksanaan seleksiCalon Pegawai Negeri Sipil(CPNS) tahun 2009 ditanggapiserius Walikota Tegal IkmalJaya SE Ak. Orang nomor satuitu secepatnya akan meme-rintahkan Inspektorat untukmelakukan pemeriksaan terkaitmasalah tersebut.

“Jika memang terbukti adakecurangan maka akan ditindaktegas. Yakni diberikan sanksisesuai dengan tingkat kesa-lahannya. Itu sesuai dengan PPNo 30 tahun 2008. Karenanyasecepatnya akan saya perin-tahkan Inspektorat untuk me-

lakukan pemeriksaan,” tegasIkmal.

Namun demikian, dia sangatyakin tidak ada kecurangandalam pelaksanaan seleksi 6Desember kemarin. Sebab, padadaftar hadir ada tandatangandari peserta dengan nomor741623300013 atas nama SM.Dengan formasi tenaga pen-didik guru SDLB.

Justru yang tidak hadir padasaat itu adalah nomor 741623300009, 741623300011, 741623300012, dan 741623300017. “Ka-lau memang tidak hadir bagai-mana ada tandatangan padadaftar hadir. Itu kan sesuatuyang mustahil. Karenanyadaftar hadir itu bisa dijadikansebagai bukti yang kuat. Makaapa yang disampaikan olehsumber yang mengeluarkan isu

tersebut tidak benar,” tambah-nya.

Ketika di tanya apakah daftarhadir itu asli atau buatan baru?Ikmal menerangkan keasliandari lembaran dokumen tersebutbisa dibuktikan keasliannyadengan melihat tanggal yangtertera disitu. Selain itu, jugadilihat dari kertasnya.

Dimana warna putihnya su-dah tidak bersih lagi sertaujung-ujungnya juga sudahlusuh. Itu menandakan doku-men tersebut bukan dibuatmendadak atau baru.

“Saya seorang akuntan. Jadibisa menilai usia sebuah doku-men. Yakni dengan melihat warnadan bentuk fisik kertasnya. Dandokumen yang menjadi bukti inisaya nilai usianya sudah sekitarsatu bulan. (cw1)

Perajin Filet Kesulitan Bahan BakuImbas LaranganMelaut

TINGGINYA gelombang airlaut yang terjadi belakangan inimembuat nelayan tidak bisamelaut. Imbasnya para perajinFilet di Kota Tegal kesulitanmendapatkan bahan baku. se-lain itu harga ikan perbasketnyapun mengalami kenaikan hing-ga Rp 30 ribu.

Salah seorang perajin filetSuryani (35) warga Tegalsari

Tegal barat mengatakan dalamsatu hari biasanya menghasil-kan ikan hingga satu ton.Namun setelah adanya la-rangan melaut yang di ke-luarkan Administator Pela-buhan (Adpel) hanya bisamenghasilkan 4 sampai 5 kuin-tal perharinya.

“Harga bahan baku juga naikdari Rp 50 i Rp 60 ribu perbasketmenjadi Rp 90 ribu. Kondisilangkanya bahan baku dannaiknya harga dipengaruhi olehbanyak nelayan yang tidak

melaut,” katanya.Kondisi tersebut dibenar-

kan Kasdun (40) yang biasamengirim Filet ke BandungJawa Barat. Biasanya dia me-ngirim Filet ke Kota kembangdengan jumlah 4 kuintal per-hari. Tetapi saat sekarang diahanya bisa mengirim 1 kuintalsaja. Itu pun dikirim bareng-bareng dengan perajin Filetlainnya.

“Kondisi ini sangat menyu-litkan bagi saya. sebab hargabahan baku tinggi tetapi jual-

nya rendah. saya sudah men-coba menaikannya menjadi Rp7.500 perkg. Tetapi pembelihanya mampu bayar Rp 6.000perkg-nya. Sementara untukbiaya pembayaran buat pe-kerja Rp 900 perkg. Dan initidak bisa ditawar-tawar. Yangjelas saat ini banyak menga-lami kerugian,” tuturnya me-melas.

Sementara Kepala TPIAgus Budiyono mengatakan,sudah dua hari ini TPI tidakada aktivitas alias oprasi.

Karena memang tidak adanelayan yang melaut sehing-ga hasil tangkapan pun ber-kurang drastis.

“Hari ini saja diperkirakanhanya ada 2 kapal yang akanmenurunkan ikan, dan itu punbelum pasti. Padahal biasanyadalam sehari ada 25 kapal yangmenurunkan ikan di TPI. Kon-disi seperti ini diprediksi akanterjadi selama atu minggu ini.Sebab, kondisi alamnya yangmemang tidak bersahabat,”pungkasnya. (cw1)

Habib LarangWargaNyalakan TVPEMERINTAH Kota (Pemkot) Tegal akan membuat surat edaran

untuk seluruh masyarakat agar tidak menyalakan TV pada jam-jamanak belajar. Ini dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikankhususnya dalam menghadapi Ujian Nasional (UN) 2010.

Wakil Walikota Tegal Habib Ali Zaenal Abidin mengatakan suratedaran tersebut akan dibuat secepatnya. Yang isinya kurang lebihmenghimbau kepada para orang tua agar tidak menyalakan TV saatjam belajar. Dengan harapan kualitas yang sudah diraih dalam bidangpendidikan di Kota Tegal bisa ditingkatkan.

Mengenai pukul berapa dimulai larangan tersebut masih dalamkajian. Sehingga belum ada ketentuan dari jam berapa hingga pukulberapa belum bisa disebutkan.

“Harapannya satu minggu dari sekarang surat tersebut sudahbergulir. Yaitu dari Dinas Pendidikan diteruskan kemasyarakat melaluiRT RW masing-masing. Dan sementara ini masih berupa himbauankarena mendesak untuk menghadapi UN,” katanya.

Tapi, lanjut Habib Ali, ini akan diteruskan dan dibuatkan payunghukumnya seperti SK Walikota. Sehingga bagi warga yang melanggarbakal dikenai sanksi. Sementara ini jenis sanksinya belum bisa dise-butkan karena belum ada payung hukumnya.

Hal ini sudah dikoordinasikan dengan seluruh kepala sekolah darimulai tingkat SD sampai dengan SMA pada Senin lalu. Dan semuanyamenyambut baik dengan rencana tersebut.

“Saya yakin masyarakat juga menyambut baik rencana pelaranganmenyalakan TV saat jam belajar. Karena ini juga untuk kepentinganpendidikan anak-anak mereka. Selain itu, acara di TV sekarang jugabanyak yang tidak mendidik. Seperti adegan kekerasan dan yanglainnya,” terangnya. (cw1)

DHARMA SAMUDRA

HERMAS PURWADI/RATEG

PENGHORMATAN - Danlanal Tegal, Letkol Laut (P) BramRusman Naim, meletakkan karangan bunga dibawah patungKomodor Yos Sudarso.

KaranganBungauntukYosSudarsoPUNCAK peringatan Hari Dharma Samudra yang jatuh 15 Januari,

kemarin diperingati seluruh personil Pangkalan TNI AL (Lanal) Tegaldihalaman depan gedung DPRD Kota, tepatnya diareal patungmonumen Komodor Yos Sudarso.

Peringatan Hari Dharma Samudra ini untuk mengenang peristiwa48 tahun silam dimana tiga buah kapal cepat torpedo masing-masingKRI Macan Tutul, KRI Macan Kumbang, dan KRI Harimau sedangmelakukan patroli rutin di laut Aru.

Ketika satuan tersebut berada pada posisi 04 derajat-09 menitlintang selatan dan 135 derajat-02 menit bujur timur, dengan haluan239 telah dikelilingi dua pesawat terbang jenis Neptune dan Ferlymilik Belanda.

Komodor Yos Sudarso yang berada dalam KRI Macan Tutulmengambilalih pimpinan dan segera memerintahkan tembakan balasanpada pesawat Belanda yang menjatuhkan peluru suar. Melalui radiotelefone (RTF), Yos Sudarso sempat menyampaikan pesan “kobar-kan semangat pertempuran” sebelum akhirnya gugur bersama 25awak kapal lainnya.

Peringatan kemarin ditandai dengan peletakan karangan bungaoleh Danlanal Tegal, Letkol Laut (P) Bram Rusman Naim, dibawahpatung Komodor Yos Sudarso. Upacara yang juga dihadiri walkotadan muspida tersebut diisi pembacaan amanat Kasal LaksamanaMadya TNI Agus Suhartono SE yang mengajak Perwira, Bintara, danTamtama TNI AL memetik hikmah Hari Dharma Samudra. (her)

Page 23: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

KABUPATENTEGALRADAR TEGAL

8

Kejari Selidiki DugaanKorupsi KarangjambuSebanyak 20 OrangAkan Diperiksa

SLAWI - Kasus tindak pi-dana korupsi terkait penyim-pangan dana ADD yang didugadilakukan oleh Kades Karang-jambu Kecamatan Bojong Su-silo, kini mulai diselidiki olehKejari Slawi. Bahkan, dari agen-da data Seksi Intelijen yangada, ada 20 orang yang nantinyaakan menjalani pemeriksaan.Sedangkan sampai saat inisudah empat orang yang di-

mintai keterangannya.‘’Sudah empat orang yang

kami mintai keterangan dipekan ini. Mereka diantaranyayakni bendahara panitia ADD,serta tiga orang yang diketahuisebagai penerima dana ban-tuan tersebut,’’ terang KepalaSeksi Intelijen Kejari SlawiGunawan SH, Jumat (15/1)kemarin.

Menurutnya, dari pemerik-saan sementara kasus penyim-pangan dana ADD ini, kerugiannegara mencapai Rp 40 juta.Sedangkan untuk sementara

KRIMINAL

Jalan Tegalandong-Kesuben RusakLEBAKSIU - Jalan Raya Tegalandong-Kesuben dengan panjang

sekitar 1 km rusak parah. Hampir seluruh bagian jalan aspalnyaterkelupas dan berlubang sehingga membahayakan bagi penggunajalan. Kondisi ini sudah berlangsung lebih dari tiga tahun, tapi pemkabbelum menyentuh ke arah perbaikan.

Warnoto (38) warga Desa Tegalandong mengatakan, jalanTegalandong-Kesuben sering terjadi kecelakaan karena faktor jalanyang rusak tadi. Sehingga pengguna jalan yang melintas dan tidakhafal medannya, pasti akan terjatuh. “Sering terjadi kecelakaan disini mas. Kebanyakan sih anak-anak sekolah. Saya sebetulnyakasihan kalau ada anak sekolah yang kecelakaan hanya karena faktorjalan. Bagi warga di sini, pemandangan anak sekolah kecelakaansudah biasa,” katanya.

Melihat kondisi jalan, kata Warnoto, seharusnya pemkab segeratanggap dan melakukan perbaikan sehingga angka anak sekolahkecelakaan bisa ditekan. Dan itu mungkin harapan seluruh penggunajalan dan warga sekitar. Mudah-mudahan keluhan warga ini jugamendapat tanggapan yang serius dari pemerintah. “Apalagi kalauhujan, sudah air menggenang, sehingga pengendara sulit mana jalanyang berlubang dan tidak. Padahal jalan yang rusak ini dekat denganpusat pemerintahan sehingga menjadi cermin wilayah. Coba kalauada tamu dari luar daerah melintas disini, apa tidak geleng-gelengkepala,” tuturnya.

Sementara itu, anggota dewan dari wilayah Lebaksiu, Dakir SHmengaku akan menampung aspirasi tersebut dan akan mem-perjuangkan aspirasi masyarakat. Sebagai wakil rakyat di wilayahitu, dirinya bertanggungjawab dengan persoalan tersebut. Mudah-mudahan harapan masyarakat akan jalan Tegalandong-Kesuben yangbaik bisa terwujud. “Saya dan teman-teman dari dapil ini akan berjuanguntuk menggolkan harapan masyarakat. Sebagai penyambung suaradari masyarakat, saya akan berjuang untuk kepentingan masyarakattersebut,” ucapnya. (k1)

penanganan yang dilakukanmasih dalam pengumpulan data(puldata) dan pengumpulanbahan keterangan (pulbaket).Sebab, dari 20 orang saksi yangsudah dipanggil baru 4 orangsaja yang memenuhi pang-gilannya.

‘’Karenanya, dalam kasusdugaan korupsi dengan ter-lapor Kadesnya, kami masihbelum bisa menetapkan sebagaitersangka. Sebab, kami jugamasih terus mendalami danmengumpulkan sejumlah ba-rang bukti untuk bisa menjerat

pelakunya,’’ tegas Gunawan.Sedangkan mengenai pe-

nyimpangan dana ADD ter-sebut, lanjut Kasi Intel, bahwaperuntukan dana tersebut se-benarnya diberikan untukbantuan rumah miskin. Na-mun, diduga dalam penya-lurannya ada penyimpangan.Sehingga, hal ini membuatelemen masyarakat melapor-kannya.

‘’Dari laporan dan sempatadanya aksi dari warga Karang-jambu, kami akhirnya bergerakuntuk melakukan penyelidi-

kan.Sedangkan bila nanti sudahmasuk dalam penyelidikan danmeningkat ke penyidikan, pastikami juga akan segera mene-tapkan tersangkanya,’’ be-bernya.

Karenanya, diharapkan se-jumlah saksi yang sudah men-dapatkan surat panggilan untukbisa segera mungkin memenuhipanggilannya sebagai saksi.Sebab, dengan cepatnya wargamemberikan keterangan mau-pun bukti, lebih cepat pulapihaknya melakukan penyi-dikan. (gus)

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

KELER – Kaur Bin Ops Reskrim Iptu Agung saat mengkelerdua tersangka dengan dua unit truk hasil pembegalan.

DuaTersangkaPembegalanKawananKawakan

SLAWI - Dua tersangka pembiusan dan pembegalan yang kinidiamankan di Mapolres Tegal, diantaranya Budi Santoso (59) danKasyanto (59) keduanya warga asal Malang Jawa Timur, rupanyadiketahui sebagai kawanan kawakan yang selama ini diresahkanoleh sejumlah sopir truk yang melintas di jalur pantura. Bahkan, darihasil pengembangan oleh tim Buser Polres Tegal, dua tersangkayang salah satunya sempat didor, dalam aksinya selama ini sudahberhasil di 7 TKP mulai dari Cepu hingga Brebes.

Kasat Reskrim Polres Tegal AKP Rudi Wihartana Jumat (15/1) kemarinmengatakan bahwa rupanya dari hasil pengembangan dari duatersangka ini, rupanya dua warga asal Malang Jawa Timur inimerupakan pelaku kawakan yang kerap kali melakukan aksinya dijalur pantura. ‘’Untuk sementara sudah ada 7 TKP lintas daerah, yangberhasil dibegal oleh kawananan ini. Diantaranya wilayah dariBrebes, Tegal, Slawi, Blora, Kutoarjo, hingga Cepu,’’ terangnya. Jadi,lanjut Rudi, memang kawanan pembegal truk jalur pantura inimerupakan komplotan kawanan yang sudah lama sekali diincar olehsejumlah wilayah tersebut. Namun di wilayahnya, baru kalipertamamelakukan aksinya, kawanan pembegal tersebut berhasil digulung.

“Lantaran mencoba kabur saat dikeler menuju ke sejumlah lokasirekan-rekannya, salah satu tersangka terpaksa dilumpuhkan dengantimah panas,” tandasnya. (gus)

SARANA

HUJAN deras disertai angin yangsangat kencang dari arah barat (anginbaratan) pada beberapa hari terkahir,rupanya berlangsung merata di se-panjang kawasan pantura maupunjalur selatan wilayah Jawa. Sedangkancuaca dan kondisi alam yang tidakbersahabat ini, juga sangat berdampakpada sejumlah nelayan yang mengan-dalkan lahannya di laut.

Pagi kemarin, Ahmad (47) nelayanyang tinggal di Suradadi KabupatenTegal, nampak santai bersama keluar-ganya di depan rumah. Sesekali iamenghisap rokok kreteknya yangdipadukan dengan segelas kopi. Ya,kumpul bersama keluarga memangtidak ada nilainya. Namun, kalaubersama keluarga terus selama ber-hari-hari tanpa melakukan aktifitaskerja, itulah yang kini masih dipikirkanAhmad dan juga rekan-rekan nelayanlainnya. Dan kondisi nelayan inirupanya terkendala oleh musim anginbarat yang tengah melanda.

“Kami terpaksa menganggur. Kalaudipaksakan melaut, berarti menantangmaut, sedangkan hasilnya pun tidakseberapa,’’ terangnya saat ditemuiRadar kemarin.Bapak tiga anak inimengaku sudah tidak melaut, jauhsebelum terjadi hujan deras disertaiangin kencang melanda kawasanpantura Jawa. Sebagian besar nela-yan di pantura Jawa menganggapangin kencang -biasanya disertaihujan deras- ini sebagai musim anginbarat. Mereka menganggap anginbarat yang selalu muncul pada Desem-ber hingga bulan Maret ini sebagaihari yang benar-benar menakutkan.

‘’Air laut sudah mencapai 4 meter.Sedangkan sarana yang kami guna-kan hanya perahu ataupun kapalberukuran kecil. Sehingga, paranelayan disarankan menunda akti-vitas melautnya karena sangat ber-bahaya. Apalagi selain gelombanglaut yang tinggi juga disertai anginkencang, serta curah hujan tinggi, dan

pendeknya jarak pandang yang mem-buat hal ini jelas-jelas sangat mem-bahayakan bagi nelayan seperti kami,’’paparnya.

Hal senada juga dikatakan olehnelayan Kramat Daryanto Dia menam-bahkan bahwa kondisi alam yangselalu terjadi hujan dan angin baratseperti ini berangsur-angsur akanmereda setelah Februari. ‘’Tapi hujanderas tetap terjadi Hanya saja angin

kencang sudah mulai mereda, tidakseperti hari-hari ini,’’ katanya.

Kalau demikian, masa menganggurpara nelayan bisa berlangsung lama.‘’Saya sudah dua bulan nganggur.Pernah bersama 15 nelayan lainmencoba melaut karena didesakkebutuhan, namun hanya membawaikan hasil tangkapan sedikit. Itu saja,kami harus pandai-pandai menghindariombak besar. Kesulitan lain, kapal

tidak bisa keliling laut dan jaring sulitdilepas. Terpaksa kami pulang lagidengan membawa ikan seadanya,’’keluhnya. Untuk mempertahankanasap dapur agar tetap mengepul,lanjutnya, pihaknya mencari kegiatandengan menjadi tukang cat kapal ataumemperbaiki jaring yang rusak.Itu pundilakukan kalau ada pesanan pemilikkapal dengan upah Rp 15.000/hari. Jikatidak ada, ya nganggur total. (gus)

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

DISANDARKAN - Sejumlah perahu milik nelayan Suradadi di sandarkan pemiliknya di bibir pantai.

Nelayan Pilih Nganggur Dibanding Menantang Maut

Page 24: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

SAMBUNGANRADAR TEGAL

9

dari halaman 9

Adpel Pasang Bendera Hitam

seperti terjadinya kecelakaanlaut.

“Pemasangan bendera hitamitu bukan untuk menghalang-halangi nelayan untuk mencariikan, tetapi sebagai himbauanyang harus diatati oleh paranelayan demi keamanan dankeselamatan jiwa para nelayan.Sebab cuaca buruk yang kinisedang terjadi kondisi sangatmembahayakan jika merekaberangkat melaut,” ujarnya.

Dia menjelaskan, berdasar-kan hasil pengamatan BadanMeteorologi dan Geofisikasebelumnya telah mengin-formasikan adanya perubahancuaca, yaitu terjadinya cuacayang sedikit buruk terutama diperairan laut Jawa. Ketinggiangelombang air laut sebagaiakibat cuaca buruk mencapaiantara 3 sampai 4 meter untukdaerah di tengah laut, se-dangkan gelombang ketinggian1,5 meter terjadi di perairan lautJawa dengan jarak kurang lebih

2 sampai 3 mil.“Tanda cuaca sedang buruk

juga bisa dilihat jika air laut banyak berbuih dan warnaairnya kecoklat-coklatan, itumenandakan air laut sedangdalam cuaca buruk dan ter-jadinya gelombang pasang,”paparnya.RAWAN KECELAKAAN

Gelombang pasang akibatcuaca buruk menyebabkan ra-wan kecelakaan laut, baik baginelayan maupun bagi petugaspatroli laut yang sedang men-jalankan tugas memantau ditengah laut. Makanya dalamkondisi seperti ini, kegiatanpatroli tidak bisa dilakukan.Namun untuk mengantisipasiterjadinya kecelakaan laut,yang bisa dilakukan adalahpemantauan dan memberikanimbauan kepada para nelayanagar para nelayan tidak memak-sakan diri untuk mencari ikan.

“Dalam kondisi seperti inipetugas kami tidak berani mela-kukan patroli, karena sangatrawan terjadinya kecelakaan

laut. Sehingga upaya untukmengantisipasi yang bisa di-lakukan hanya sebatas mem-berikan imbauan dan peman-tauan saja,” imbuhnya Riyanto.

Sementara hasil pantauanRadar di TPI Tanjungsari, ba-nyak perahu milik nelayanbersandar di dermaga. Akibatcuaca buruk, mereka itu memilihuntuk berhenti tidak melautkarena takut gelombang pa-sang yang terjadi bisa me-nyebabkan kecelakaan laut.

Perahu-perahu milik nelayanseperti jenis sopek dan can-trang, yang sering digunakanpara nelayan di Tanjungsarijumlahnya cukup banyak ber-jejer rapat hingga menyebab-kan dermaga itu penuh sesak.

“Kalau ada yang nekad be-rangkat melaut, tentunya akankami peringati jika perlu akanditindak. Sebab sudah adaperingatan bendera hitam danmereka tetap saja nekad melaut.Padahal laut sedang dinya-takan dalam bahaya,” tandasRiyanto. (mg1)

“Pertandingan diikuti sejum-lah tim yang mewakili desa ataukelurahan,” kata dia yang men-jadi pemandu pertandingan.

Kasti ini menarik perhatianmasyarakat yang melintas dialun-alun. Masing-masing timbertanding dengan batasan waktuyang telah ditentukan panitia.

Sebelum pertandingan dimu-

lai, peserta yang akan bertan-ding diberikan pengarahantentang aturan-aturan pertan-dingan. Meskipesertanya ibu-ibu banyak di antara merekayang mampu memukul lemparanbola. Namun demikian tak ja-rang yang harus mengulang-nya hingga ketiga kali.

Demikian pula usai memukulbola, ibu-ibu ini masih lincahuntuk berlari ke base-base. Tak

ayal beberapa dari ibu-ibu iniada yang terkena lontaran bolasaat berlari dari satu bas ke baselainnya sebagai upaya untukmeraih angka.

Sorak sorai dukungan ke timyang bertanding bersaut-sautandi alun-alun. Meskipun sesekalidebu beterbangan disapu angin,namun peserta kasti tidak me-rasa terganggu, mereka tetapbersemangat. (ali)

dari halaman 9

KNPI Gelar Pertandingan Kasti

dalam bentuk bilangan bulatdengan rentang nilai antara 0hingga 100. Dalam menentukannilai KKM ini tambahnya, gurumempertimbangkan tiga aspekyang meliputi tingkat kemam-puan rata-rata peserta didik,kompleksitas indikator (ke-sulitan dan kerumitan) dankemampuan sumber daya pen-dukung.

Penilaian dalam kemampuan

sumber daya pendukung mi-salnya, guru harus mampumenyusun kriterianya apakahalat peraga, media, buku teks,dan lingkungan sosial dalamsebuah sekolah memenuhi atautidak.

“Apakah masuk dalam ka-tegori rendah, sedang atautinggi,” tandas dia.

Kemampuan sumber dayapendukung ini dikatakan ren-dah apabila nilainya antara 40hingga 59, dan dikatakan se-

dang apabila nilainya antara 60hingga 79. Sedangkan untuknilai antara 80 hingga 100,apabila sumber daya pendu-kung ini telah memenuhi kriteriaatau nilai tinggi.

“Siswa akan dikatakan tuntasjika memperoleh nilai hasilbelajar lebih besar atau samadengan KKM dan dikatakanbelum tuntas jika perolehanhasil belajarnya kurang dariKKM,” ujarnya kepada Radar.(sumitro)

dari halaman 9

Mampu Mengukur dan Menyusun KKM

mantap organisasi itu sendiri.“Apa yang dialami PDIP Pema-lang dengan dua kali kekalahandalam Pilkada harus diakhiri,”kata dia.

Pemalang, lanjutnya harusmenimba pengalaman denganKabupaten Batang yang me-nurutnya tidak mengenal kalah.Dua kali berturut-turut menangdalam Pilkada dan mengan-tarkan dirinya menjadi bupati.

Dalam kesempatan tersebut,

hadir Walikota Tegal H IkmalJaya yang ikut membakar sema-ngat kader-kader PDIP denganslogan Merdeka dan Berjuang.

Sementara balon Bupati PDIP HJunaedi SH dalam kesempatantersebut mengaku awalnyapesimis untuk maju dalam Pil-kada melalui PDIP. “Sehinggasaya minta jaminan ke BambangBintoro mengenai soliditaspartai harus dibuktikan,” katadia mengawali pidato perke-nalannya.

Junaedi menilai apa yang

disampaikan Bambang Bintorodalam kesempatan itu sebagaipenyemangat bagi kader PDIP.Sehingga harapannya untukberjuang dan menang dalamPilkada 2010 bukanlah retorikabelaka. Sementara balon wakilbupati Mukti Agung WibowoST dalam sosialisasi itu jugamengenalkan diri sebagai kaderPDIP. Dia meminta pengurusranting untuk bersama menso-sialisasikan ke lingkunganmasing-masing pasangan ba-lon tersebut. (ali)

dari halaman 9

Junaedi dan Agung Mulai Sosialisasi

tanyanya.Menurutnya kalau intervensi

tersebut ditolak bukan tidakmungkin PPA akan bekerjadengan usia melebihi batasantersebut yang tentu saja sudahtidak produktif lagi.

Sebelumnya diberitakan kuasaHukum Forum Petugas Pembagi

Air (FPPA) Ulu-Ulu Vak Kabu-paten Pemalang, Anggoro AdiAdmojo SH mengatakan Pe-merintah Kabupaten (Pemkab)Pemalang agar tidak ikut cam-pur dalam soal urusan ulu-uluvak terkait hak dan tanggung-jawab petugas pembangi air.Alasannya dengan banyaknyaketerlibatan pemerintah dinilaisangat merugikan.

Kewenangan dan tanggung-jawab Pemkab Pemalang yangmelakukan pengaturan terkaitsoal batasan 60 tahun untukmasa kerja petugas pembagi airatau Ulu-ulu vak itu dinilainyajuga sangat merugikan. Alasan-nya bahwa status dan kedudu-kannya itu tidak identik sebagaiperangkat desa atau petugasdinas intansi pemerintah. (ali)

dari halaman 9

Harus Siap Diakomodir

rakat (Kesbangpolinmas) se-kitar pukul 07.30 WIB.

Dua puluh unit sepeda barusebagai hadiah undian dipa-jang tak jauh dari lokasi start.Begitu bendera dikibarkan,puluhan ribu peserta langsungmengayuh sepedanya. Merekamengitari alun-alun sebelum

menikuti rute yang telah diten-tukan panitia.

Salah satu panitia Drs KadirUsman mengemukakan sepedasehat ini diikuti oleh pelajar,guru dan masyarakat ummum.“Jumlahnya lebih dari sepuluhribu orang,” kata dia.

Sementara hadiah yang dise-diakan merupakan sumbangandari sponsor perusahaan-peru-

sahaan daerah.Rute yang ditempuh lanjut

dia adalah Jalan Jendral Su-dirman menuju ke timur hinggasimpang tiga Pasar Beji. Dilokasi tersebut peserta diarah-kan belok ke selatan menujuPasar Banjardawa. Sampai diDesa Cibelok, belok kananmenuju Gudang Balok Per-hutani, kemudian belok kanan

menyusuri Jl Gatot Subroto, JlAhmad Yani hingga ke alun-alun kembali.

Dalam kesempatan itu Wa-bup Junaedi dan Muspida ser-ta pejabat-pejabat yang hadirikut menyusuri rute denganmengayuh sepeda hingga kegaris finish. Selama pengun-dian peerta dihibur dengan or-gan tunggal. (ali)

dari halaman 9

Ribuan Warga Ikuti Sepeda Sehat

ULUJAMI - Menghadapipelaksanaan Ujian Akhir Se-kolah Berstandar Nasional(UASBN) yang rencananyaakan digelar Maret mendatang,Unit Pengelola PendidikanKecamatan (UPPK) Ulujamiakan menggelar try out, penam-bahan pelajaran, dan istighot-sah di masing-masing sekolah.

“Try Out diadakan agar mu-rid-murid nantinya benar-benarsiap dalam menghadapi ujian,baik secara materi maupun men-tal,” terang Kepala UPPK Ulu-jami Suwito SPd kepada Radar.

Dikatakan dia, selain meng-gelar try out, pihaknya akanmenginstruksikan pada kepalasekolah yang ada di wilayah

SUMITRO/RADAR PEMALANG

BELAJAR DI PERPUSTAKAAN- Murid-murid Sekolah Dasar tengah belajar di ruang perpustakaan sekolah jelang UASBN.

Jelang UASBN, GelarTry Out dan Istighotsah

UPPK Ulujami agar ada pe-nambahan pelajaran atau sema-cam ekstra pada sore hari. Disamping itu, pihaknya jugaakan mengkordinasikan pelak-sanaan istighotsah dan doabersama yang diikuti oleh selu-ruh murid kelas VI. “Rencana-nya akan dimulai pada awalFebruari mendatang,” ujarnya

menambahkan.Pada Tahun Ajaran 2008-2009

sendiri, kelulusan murid-muridsekolah dasar di wilayah UPPKUlujami mencapai 100 persen.Sehingga pada UASBN tahun2010 ini, pihaknya berharapdapat meningkatkan prestasitersebut, dengan bertambah-nya nilai kelulusan. (mg6)

PEMALANG – Pembangu-nan desa yang sekarang inisedang dilakukan masih jauhdari perhatian pemerintah.Terutama soal pembangunaninfrastruktur yang masih jauhdari harapan. Karena masihbanyaknya jalan-jalan desayang kondisinya rusak parah.

Demikian diungkapkan Ang-gota DPRD Kabupaten Pe-malang Drs Santoso MM MSiterkait hasil kunjungannya kebeberapa desa di daerah pemi-lihannya beberapa hari lalu.

“Pembangunan infrastrukturdi desa-desa perlu adanyapeningkatan, sebab sekarangini banyak jalan desa butuhperbaikan,” katanya di gedungdewan, kemarin.

Menurutnya, program pem-bangunan desa melalui ban-tuan aspal imbal swadaya yangmerupakan salah satu bentukupaya pemerintah untuk per-baikan jalan desa belum opti-mal. Karena bantuan aspalpemerintah jumlahnya masihsangat terbatas, sehingga

belum mampu untuk memper-baiki infrastruktur yang ada didesa. Dan kondisi APBD yangjumlahnya sangat terbatas jugatidak serta merta semua pem-bangunan infrastruktur yangada ada di desa diserahkansepenuhnya kepada peme-rintah.

“Agar pembangunan infra-struktur bisa berjalan lancer,maka bantuan aspal imbalswadaya harus dilakukan seca-ra stimulant. Dan masyarakatdesa juga harus saling men-

dukung sehingga programpembangunan akan terus ber-jalan,” ujarnya.

Selain menyoroti soal pem-bangunan infrastruktur, pihak-nya juga menyoroti soal ad-ministrasi penggunaan AlokasiDana Desa (ADD) untuk tahun2009. “Dari hasil kunjungankami, rata-rata ADD digunakansesuai rencana dan pelaksana-anya berjalan cukup baik. Ter-utama dalam laporan adminis-trasinya juga cukup baik,”pungkasnya. (mg1)

Infrastruktur Desa Perlu Ditingkatkan

Page 25: Radar Tegal 16 Januari 2010

CMYK

CMYK

METRO PEMALANGRADAR TEGAL

SABTU , 16 JANUARI 2010 10

PEMALANG – Gelombngpasang yang kini terjadi akibatcuaca buruk, nampaknya mem-buat sejumlah tempat pele-langan ikan (TPI) di KabupatenPemalang mengalami sepi. Se-bab banyak nelayan tidak be-rangkat melaut, sehingga me-nyebabkan langkanya hasiltangkapan ikan di sejumlah TPI.

Sepinya hasil tangkapan ikan,salah satunya terjadi di TPITanjungsari Kelurahan Su-gihwaras Pemalang. Berdasar-kan informasi yang dihimpunRadar, kondisi TPI Tanjungsarimulai mengalami sepi baru satuhari ini. Sebelumnya masih adaaktivitas petugas untuk mela-kukan lelang ikan, meskipunjumlahnya relatif sedikit. Hal iniakibat cuaca buruk, hinggabanyak nelayan yang takutuntuk mencari ikan.

Seorang nelayan warga Tan-jungsari, Murdi (45) menu-turkan sepinya hasil tangkapanikan di TPI Tanjungsari sebagaiakibat nelayan sekarang tidakberani mencari ikan. Karenasedang terjadi ombak besarakibat cuaca buruk. “Nelayandengan terjadinya ombak, takutmencari ikan sehinnga tidak adahasil tangakapan yang bisadilelang di TPI,” katanya kepa-

AGUS P/RADAR PEMALANG

LENGANG – Tidak adanya aktivitas kegiatan lelang di TPITanjungsari, sehingga lengang suasana.

Nelayan Tak Melaut, TPI Tanjungsari Lengang

da Radar kemarin.Sementara berdasarkan sum-

ber Petugas TPI Tanjungsari,sepinya lelang ikan di tem-patnya kerja sudah mulai dira-sakan sejak terjadinya gelom-bang pasang akibat cuacaburuk. Meski sebelumnya ma-sih ada kegiatan lelang namun jumlahnya sangat sedikit.

Setiap harinya, pendapatandari hasil lelangnya hanyamencapai kurang lebih sebesarRp 4 juta, di bawah hasil lelangsebelumnya yang masih cukuptinggi sebelum cuaca menun-jukan kondisi yang buruk se-perti ini. “Banyak nelayan tidakberangkat melaut, maka lelangjadi sepi,” tandasnya. (mg1)

Amazing RoadShow YamahaAgung Motor

ULUJAMI - Ribuan wargaDesa Pagergunung KecamatanUlujami dan sekitarnya padaJumat (15/1) kemarin memenuhilapangan desa setempat. Ke-datangan mereka bukan tanpaalasan, karena Yamaha AgungMotor menyelenggarakan jalansehat secara gratis. Tentunyadengan bingkisan door prizeyang menarik pula.

Tidak heran bila acara ber-tajuk Amazing Road ShowYamaha Agung Motor yangdimulai tepat pukul 14.00 WIB

tersebut, sejak dua jam sebe-lumnya telah dibanjiri 2000-anpeserta jalan sehat dan pe-ngunjung. Selain mengikutijalan sehat, mereka mengikutiserangkaian acara yang di-adakan Yamaha Agung Motor,seperti games dan tantangan,test drive New Jupiter Z danorgan tunggal.

Kepala Cabang YamahaAgung Motor Ach Mustolib disela-sela kegiatan kepada Ra-dar mengungkapkan, rangkaianAmazing Road Show di Kabu-paten Pemalang rencananyaakan digelar di empat tempat,yakni di Kecamatan Petarukan,Ulujami, Bantarbolang, danKecamatan Pemalang.

Dimana kegiatan tersebut

dilakukan dalam upaya men-dekatkan konsumen sekaligusmemperkenalkan peluncurangenerasi terbaru Yamaha, yakniNew Jupiter Z. Untuk lebihmenyemarakkan Road Show,pihaknya juga telah menyiap-kan berbagai door prize menarikbagi peserta lomba jalan sehat,di antaranya TV 21 Inc, DVD,Magic Jar, Kipas Angin, danpuluhan hadiah menarik lain-nya.

Bukan hanya jalan sehat,rangkaian Road Show lainseperti berbagai permainan dantantangan serta Test Drive NewJupiter Z juga tak lepas dariantusiasme dan rasa penasaranpeserta untuk menjajalnya.

“Peserta dan pengunjung

dapat mencoba langsung ge-nerasi terbaru Yamaha NewJupiter Z,” terangnya.

Antusiasme dan rasa pe-nasaran ini terlihat denganbanyaknya antrian pesertadan pengunjung dalam men-coba generasi baru Yamaha.“Road Show sekaligus mem-perkenalkan kantor baru ka-mi di Comal,” ungkap Mus-tolib.

Yakni di Jalan Raya AmboKulon No 17 Comal, yang meru-pakan pindahan dari kantorsebelumnya di Ulujami. Acarasendiri akhirnya ditutup sekitarpukul 17.00 WIB, lewat aksipanggung menarik yang me-ngiringi alunan musik organtunggal. (mg6)

SUMITRO/RADAR PEMALANG

SERAHKAN HADIAH - Ach Mustolib, Kepala Cabang Yamaha Agung Motor Pemalang sedang memberikan hadiah kepada pemenanglomba jalan sehat Jumat (15/1) kemarin.

Kenalkan GenerasiBaru New Jupiter Z

PEMALANG - Mencoba un-tuk bisa bertahan hidup dalamkondisi ekonomi yang semakinsulit, nampaknya harus pandai-pandainya mencari peluangusaha baru. Seperti yang dila-kukan Wahyudin (48) wargaJalan Progo Kelurahan Kebon-dalem, dia mencoba dari usahaberjualan es hingga beralihusaha berjualan lukisan kali-grafi. Dan ternyata semakinberkah, sebab pendapatannyaterus meningkat dan kehidupankeluarganya juga semakin mem-baik.

Alih usaha yang ia lakukanmemang cukup menjanjikan,karena pendapatannya jauhmelebihi pendapatannya se-waktu ia masih berjualan es.Sebab berjualan es di saatmusim hujan selalu sepi pem-beli, sehingga sering menga-lami rugi.

“Alhamdullillah setelah me-

nemukan usaha ini, bertambahberkah karena pendapatannyacukup lumayan,” kata Wah-yudin.

Berjualan lukisan kaligafiyang baru dilakukan kuranglebih satu bulanan itu kataWahyudin pendapatannyajauh di atas usaha sebelumnya.Karena dalam sebulan bisamencapai di atas RP 1 jutabahkan lebih, tergantung omsetpenjualannya. Beda ketikamasih berjualan es, pendapa-tannya tidak menentu karenasekarang ini lagi musim hujanyang selalu sepi pembeli.

Dia menuturkan usaha baru-nya itu didapat dari hasil peran-tauan di Jakarta. Dan semulasedikit pesimis sebelum ia men-cobanya. Barang dagangannyaitu diambil dari sebuah gallerydi Jakarata dengan systemkomisi dan tanpa modal besarhanya kepercayaan saja.

Jualan Kaligrafi Bertambah BerkahDia mengaku sebelumnya

pemasaran dengan kelilingkampung barang yang terjualcukup meningkat, namun ka-rena dinilai terlalu berat, akhir-nya mencaba mangkal di alun-alun kota Pemalang dan ter-nyata banyak diminati olehwarga Pemalang. Buktinya su-dah banyak yang laku terjual.

“Lumayan baru seminggumangkal 7 buah sudah lakuterjual,” ujarnya.

Lukisan Kaligrafi yang dija-jakan, harga dan ukurannyabervariasi dari yang terbesarukuran 60x90 cm dijual denganharga Rp 900 ribu, ukuran sedang60x40 cm Rp 400 ribu, sedangkandan 40x50 Rp 250 ribu.

Sedangkan jenis lukisan kali-grafinya ada yang berbentukkabah, guji dan lainya, untukmedia dari kanvas dengantulisan timbul kaligrafi berwarnaemas. (mg1)

AGUS P/RADAR PEMALANG

LUKISAN KALIGRAFI – Wahyudin penjual lukisan kaligrafi sedang mangkal di alun-alun Pemalang.

COMAL - Majelis Wakil Cabang NahdlatulUlama (MWC NU) Comal pada pekan pertamaFebruari mendatang berencana melakukan ziarahke makam mantan Presiden RI KH AbdurrahmanWahid atau Gus Dur di Jombang Jawa Timur.

Ziarah yang juga mengagendakan doa dan tahlilbersama ribuan warga nahdliyin, tepat pada 40hari meninggalnya cucu pendiri Organisasi IslamNU tersebut, rencananya akan diikuti olehratusan warga Nahdliyin dari Kecamatan Comal,Ampelgading, Ulujami, dan Kecamatan Bodeh.

“Hingga saat ini, kami masih mendata siapa sajayang akan ikut ziarah,” terang Muslih, salah satupanitia ziarah kepada Radar Jumat (15/1) kemarin.

Dikatakan dia, warga Nahdliyin di KecamatanComal dan masyarakat pada umumnya, mera-sakan kehilangan seorang tokoh besar yangselama ini mampu mengayomi warganya denganbaik. Apalagi jasa-jasa beliau selama ini jugasangat besar bagi kemajuan bangsa Indonesia.

“Sangat sulit untuk mencari pengganti beliau,”ujarnya. Dalam kesempatan tersebut, pihaknya jugamengharapkan agar warga Nahdliyin yang mem-punyai waktu longgar, agar bisa menyempatkan diriuntuk mengikuti ziarah bersama itu. (mg6)

SUMITRO/RADAR PEMALANG

ADAKAN ZIARAH - Warga Nahdliyin Comal dan sekitarnya pada awal Februarimendatang berencana melakukan ziarah ke makam Gus Dur.

MWC NU Comal Bakal Ziarah ke Makam Gus Dur

Page 26: Radar Tegal 16 Januari 2010

DOK.RATEG

Samsudin SH MH

CMYK

RADAR SLAWICMYKCMYK

BERLANGGANAN (0283) 340 900 / SMS ke 0815.5643.6843SABTU , 16 JANUARI 2010

Dari Pembersihan Musibah Puting Beliung di Kecamatan Bojong

Pencarian Atap Rumah Warga Masih Terus DilakukanPuting beliung telah

memporak porandakanwarga RT 02/02 Dukuh

Karangdawa DesaKarangmulya Kecamatan

Bojong. Setidaknya 14rumah milik wargarusak. Bagaimana

kondisinya saat ini?

LAPORAN : YANVERA

PEMBERSIHAN puing-puingdan pencarian atap rumah wargakorban musibah angin putingbeliung hingga kini masih terusdilakukan oleh puluhan wargayang dibantu sejumlah petugasgabungan dari unsur TNI, Polridan Satpol PP Kecamatan Bo-jong. Pasalnya, puing-puing 14

rumah warga RT.02/02 PadukuhanKarangdawa Desa KarangmulyaBojong tersebut, berserakan.Bahkan ada sebagian yang menim-pa atap rumah warga lainnya.

Kepala Desa KarangmulyaAgus Salim menyatakan, darikemarin hingga kini proses pem-bersihan dan pencarian puing-puing atap rumah warga yanghilang dihempas angin putingbeliung masih terus dilakukanwarga dan aparat gabungan.Karena, kemarin sore terkendalacuaca.

“Saya yakin siang ini (Jumatkemarin,Red) bisa selesai semua.Sebab, semua warga desa dibantupara petugas bekerja penuhsemangat tanpa mengenal lelah,”kata Agus Salim kepad RadarJumat (15/1) kemarin.

Menurut Agus, untuk korban

jiwa dalam musibah puting be-liung ini tidak ada sama sekali dansaat ini para pemilik rumah sudahdievakuasi oleh para petugas ketempat yang aman. Sehingga bisadikata terkendali dengan baik,walau sedikit memunculkan rasawas-was dan sedih. “Kalau ditotalsemuanya kerugian warga akibatdari musibah ini bisa mencapiratusan juta rupiah lebih. Untukitu, saya meminta kepada pihak-pihak terkait di lingkungan pem-kab agar secepatnya tanggapakan hal ini,” tandasnya.

Hal senada juga dikatakan Ca-mat Bojong Drs Zamzami yangsejak semalam ikut membantuwarga membersihkan puing-puing rumah. Menurutnya, pro-ses pembersihan puing-puingmasih terus dikebut oleh para

BALANENYONG

TilikPuskesmas,ProgramBaru Dinkes

DINAS Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegalmenggulirkan program baru, yakni ‘’TilikPuskesmas’’. Pelaksanaan program TilikPuskesmas tersebut, hampir mirip denganpelaksanaan Tilik Desa yang digaungkan olehBupati Tegal, Agus Riyanto. Bedanya, TilikPuskesmas yang digulirkan oleh Kepala Dinkes,dr HW Joko Mulyono itu, dilaksanakan dalamruang lingkup wilayah kerja Puskesmas.

Pelaksanaan program Tilik Puskesmas, diawaliJumat (15/1), di Puskesmas Kupu KecamatanDukuhturi. Kegiatan yang dimulai pukul 07.15WIB itu diawali dengan acara apel bersama,dengan pembina apel Kepala Dinkes KabupatenTegal, dr HW Joko Mulyono. Apel diikuti olehjajaran Dinkes Kabupaten Tegal, karyawanPuskesmas Kupu, serta jajaran kader kesehatanse-wilayah kerja Puskesmas Kupu.

Usai apel, dilanjutkan dengan acara senambersama yang digelar di halaman PuskesmasKupu. Selesai melaksanakan senam bersama,

ke hal 9 kol 1

KIYEH LIKUH

MeminimalisasiDampakBurukBADAN Angga-

ran Pemkab Tegaldiminta untuk mem-rioritaskan realisasiprogram pembangu-nan jembatan SungaiOnje Dukuh Pada-reka Desa PadasariKecamatan Jatinega-ran yang sudah lamaterkatung-katungtanpa ada kepastian.Demi memenuhi ke-inginan warga seki-tar, terutama para pe-lajar yang setiap hariharus merambat saat

melintasi jembatan tersebut.Menurut Ketua Fraksi PPPNU H Muzaeni,

program pembangunan jembatan Sungai Onjememang sudah selayaknya dijadikan prioritasanggota tim Badan Anggaran Pemkab. Pasalnya,program itu sudah sangat dinantikan warga desaitu sendiri. “Saya minta agar program pem-bangunan jembatan Sali Onje bisa direalisasikantahun ini, karena itu adalah permintaan warga,”katanya.

Masih katanya, kalau dilihat dari sudutmanapun kondisi jembatan itu sangat layakuntuk diperbaiki atau dibangun baru. Sebab,kondisinya sudah sangat memperihatinkansekali, terlebih jembatan itu merupakan satu-satunya sarana penghubung warga dengan

ke hal 9 kol 1

YANVERA/RADAR SLAWI

JALAN RUSAK - Salah seorang pengguna jalanterlihat kesulitan saat melintasi jalan DesaKarangmulya-Babakan Tuwel yang rusakparah.

Jalur PerekonomianAntar Desa Rusak ParahBOJONG - Satu-satunya jalan alternatif

perekonomian warga Desa Karangmulyadengan Dukuh Babakan Desa Tuwel KecamatanBojong rusak parah. Bahkan sebagian besarlapisan aspal pada ruas jalan itu pada mengelu-pas dan terkikis habis air hujan. Akibatnya, sa-rana transportasi terutama kendaraan roda em-pat, sulit melalui ruas jalan tersebut. Kenyataanitu membuat aktivitas perekonomian desa men-jadi lumpuh. ke hal 9 kol 4

ke hal 9 kol 1

Kejari Bidik Dua KasusTindak PidanaKorupsi Kabupaten

SLAWI - Setelah berhasil di tahun2009 mengungkap sejumlah kasustindak pidana korupsi yang ada diKabupaten Tegal, Kejaksaan Ne-geri (Kejari) Slawi di awal tahun 2010kini membidik sejumlah kasus tindakpidana korupsi (tipikor) yangdiduga merugikan negara ratusanjuta rupiah.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari)Slawi Samsudin SH MH Jumat (15/1) kemarin menandaskan, bahwa

tahun 2010 ini pihaknya akankembali melakukan pengungkapansejumlah kasus tipikor lainnya.‘’Diantaranya dugaan penyelewe-ngan dana ADD Desa KarangjambuBojong, yang kini masih dalampenyelidikan. Termasuk, kasuspengadaan komputer yang kiniakan kami angkat kembali,’’ terang-nya

Menurutnya, untuk kasus pe-ngadaan komputer memang sudahsangat lama. Bahkan, kasus inidilaporkan dan ditangani oleh KejariSlawi, pada masa pimpinan sebe-lumnya beberapa periode lalu.

‘’Itu kan belum berhasil. Ma-kanya, kami di sini akan mencobamelakukan pengusutan dan pe-

ngembangan lebih lanjut. Kami se-gera melakukan tindaklanjut akan

ke hal 9 kol 4

UPAYA Dewan PendidikanKabupaten (DPK) KabupatenTegal untuk bisa memfasilitasipertemuan bersama antara ForumGuru Swasta (Forgusta) Kabu-paten Tegal dengan DPRD, DinasPendidikan Pemuda dan OlahRaga (Dikpora), dan Badan Pe-rencanaan Pembangunan Dae-rah (Bappeda) Kabupaten TegalJumat (15/1) kemarin, gagal mem-buahkan solusi. Meski tidak di-hadiri oleh Forgusta maupunDPRD, acara bedah Forgusta inidiharapkan untuk bisa segeramenyudahi segala bentuk aksidemo, lantaran sebentar lagianak-anak sekolah akan meng-hadapi Ujian Nasional (Unas).Sehingga, jika para guru tetapmelakukan demo, dikhawatirkanakan mengganggu anak untukbisa memperoleh nilai yang baik.

“Yang terpenting saat ini ada-lah aksi para guru ini harus bisadisudahi terlebih dulu atau guruharus kembali ke sekolahan

Terkait DugaanKecurangan Seleksi

MUNCULNYA isu dugaan ke-curangan saat proses seleksi pe-rekrutan perangkat desa di wila-yah Kecamatan Lebaksiu mem-buat pihak Komisi I DPRD Kabu-paten Tegal gerah. Pasalnya,pihak Komisi I terkesan hanyadijadikan tumbal, karena tidakpernah diajak koordinasi olehpihak kecamatan maupun bagianpemerintahan Kabupaten Tegaltentang adanya rencana penga-daan ataupun perekrutan perang-kat desa tersebut. “Kami sangatkecewa, karena kami sering kenagetahnya dari proses-prosesseperti itu. Sebab, selalu diberi-tahu saat ada pengaduan darimasyarakat maupun peserta,

Itupun setelah munculnya isu-isukecurangan maupun pengondi-sian kepermukaan,” kata salah

satu Anggota Komisi I DPRDKabupaten Tegal Abdul Baar.

GEMA Aksi Forum Guru Swasta(Forgusta) Kabupaten Tegal yangmenuntut kesejahteraan mereka,mendapat dukungan dari Indone-sian Coruption Watch (ICW)Jakarta. Hal ini dibuktikan dengankehadiran Kepala Divisi Monitor-ing Pelayanan Publik ICW, Adeirawan, di tengah-tengah massaguru swasta yang tengah meng-gelar aksi keprihatinan di halamangedung DPRD setempat, Jumat(15/1) kemarin.

Ade Irawan, dalam kesempatanitu ditemani oleh 4 orang lainnya,di luar anggota Forgusta kabu-paten Tegal. Keempat orang ituterdiri dari Darwanto (Serikat GuruIndonesia), Bambang (KoalisiPendidikan), Joni Paat (Koalisi

Pendidikan), dan hendra (SerikatGuru Tangerang yang juga ang-gota Koalisi Pendidikan).

Setelah menyampaikan orasi dihadapan ratusan anggota For-gusta, Ade Irawan dan rekan-rekannya mengadakan dialogdengan jajaran Komisi IV DPRDKabupaten Tegal. Dalam dialogtersebut, Ade Irawan menyampai-kan bahwa aksi yang digelartoloeh Forgusta itu bukan hanyasemata-mata karena uang. Melain-kan lebih pada masa depan duniapendidikan.

‘’Karena kunci pembangunanitu pada pendidikan, sementarakunci pendidikan itu terletak padaguru. Jadi kalau guru bermasalah,

STOP DEMO FORGUSTA

YANVERA/RADAR SLAWI

SELEKSI - Sejumlah peserta saat mengikuti tes seleksi perangkatdesa di Kecamatan Lebaksiu.

DPRD Akan Panggil Panitia dan Camat

Siswa Akan Hadapi Ujian Nasional

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

BEDAH FORGUSTA - Meski beberapa pihak terkait tidak hadir, acara yang dimotori oleh DPK tetap berjalan guna menyelesaikanpersoalan Forgusta dan Pemkab.

ke hal 9 kol 4ARIEF NUR RS/RATEG

P4K – Kepala Dinkes, dr HW Joko Mulyono, saatmeninjau pelaksanaan program P4K.

ICW Dukung AksiForum Guru Swasta

ke hal 9 kol 4 ke hal 9 kol 1

YANVERA/RADAR SLAWI

BERSIHKAN PUING-PUING - Sejumlah petugas bersama warga sedangmembersihkan puing-puing rumah akibat diterpa angin putingbeliung.

DOK.RATEG

H Muzaeni

SARANA UMUM

Page 27: Radar Tegal 16 Januari 2010

LEGISLATIF

SABTU16 JANUARI 2010

PEMALANGRADAR TEGAL

4

Page 28: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

KABUPATENTEGALRADAR TEGAL

8

Kejari Selidiki DugaanKorupsi KarangjambuSebanyak 20 OrangAkan Diperiksa

SLAWI - Kasus tindak pi-dana korupsi terkait penyim-pangan dana ADD yang didugadilakukan oleh Kades Karang-jambu Kecamatan Bojong Su-silo, kini mulai diselidiki olehKejari Slawi. Bahkan, dari agen-da data Seksi Intelijen yangada, ada 20 orang yang nantinyaakan menjalani pemeriksaan.Sedangkan sampai saat inisudah empat orang yang di-

mintai keterangannya.‘’Sudah empat orang yang

kami mintai keterangan dipekan ini. Mereka diantaranyayakni bendahara panitia ADD,serta tiga orang yang diketahuisebagai penerima dana ban-tuan tersebut,’’ terang KepalaSeksi Intelijen Kejari SlawiGunawan SH, Jumat (15/1)kemarin.

Menurutnya, dari pemerik-saan sementara kasus penyim-pangan dana ADD ini, kerugiannegara mencapai Rp 40 juta.Sedangkan untuk sementara

KRIMINAL

Jalan Tegalandong-Kesuben RusakLEBAKSIU - Jalan Raya Tegalandong-Kesuben dengan panjang

sekitar 1 km rusak parah. Hampir seluruh bagian jalan aspalnyaterkelupas dan berlubang sehingga membahayakan bagi penggunajalan. Kondisi ini sudah berlangsung lebih dari tiga tahun, tapi pemkabbelum menyentuh ke arah perbaikan.

Warnoto (38) warga Desa Tegalandong mengatakan, jalanTegalandong-Kesuben sering terjadi kecelakaan karena faktor jalanyang rusak tadi. Sehingga pengguna jalan yang melintas dan tidakhafal medannya, pasti akan terjatuh. “Sering terjadi kecelakaan disini mas. Kebanyakan sih anak-anak sekolah. Saya sebetulnyakasihan kalau ada anak sekolah yang kecelakaan hanya karena faktorjalan. Bagi warga di sini, pemandangan anak sekolah kecelakaansudah biasa,” katanya.

Melihat kondisi jalan, kata Warnoto, seharusnya pemkab segeratanggap dan melakukan perbaikan sehingga angka anak sekolahkecelakaan bisa ditekan. Dan itu mungkin harapan seluruh penggunajalan dan warga sekitar. Mudah-mudahan keluhan warga ini jugamendapat tanggapan yang serius dari pemerintah. “Apalagi kalauhujan, sudah air menggenang, sehingga pengendara sulit mana jalanyang berlubang dan tidak. Padahal jalan yang rusak ini dekat denganpusat pemerintahan sehingga menjadi cermin wilayah. Coba kalauada tamu dari luar daerah melintas disini, apa tidak geleng-gelengkepala,” tuturnya.

Sementara itu, anggota dewan dari wilayah Lebaksiu, Dakir SHmengaku akan menampung aspirasi tersebut dan akan mem-perjuangkan aspirasi masyarakat. Sebagai wakil rakyat di wilayahitu, dirinya bertanggungjawab dengan persoalan tersebut. Mudah-mudahan harapan masyarakat akan jalan Tegalandong-Kesuben yangbaik bisa terwujud. “Saya dan teman-teman dari dapil ini akan berjuanguntuk menggolkan harapan masyarakat. Sebagai penyambung suaradari masyarakat, saya akan berjuang untuk kepentingan masyarakattersebut,” ucapnya. (k1)

penanganan yang dilakukanmasih dalam pengumpulan data(puldata) dan pengumpulanbahan keterangan (pulbaket).Sebab, dari 20 orang saksi yangsudah dipanggil baru 4 orangsaja yang memenuhi pang-gilannya.

‘’Karenanya, dalam kasusdugaan korupsi dengan ter-lapor Kadesnya, kami masihbelum bisa menetapkan sebagaitersangka. Sebab, kami jugamasih terus mendalami danmengumpulkan sejumlah ba-rang bukti untuk bisa menjerat

pelakunya,’’ tegas Gunawan.Sedangkan mengenai pe-

nyimpangan dana ADD ter-sebut, lanjut Kasi Intel, bahwaperuntukan dana tersebut se-benarnya diberikan untukbantuan rumah miskin. Na-mun, diduga dalam penya-lurannya ada penyimpangan.Sehingga, hal ini membuatelemen masyarakat melapor-kannya.

‘’Dari laporan dan sempatadanya aksi dari warga Karang-jambu, kami akhirnya bergerakuntuk melakukan penyelidi-

kan.Sedangkan bila nanti sudahmasuk dalam penyelidikan danmeningkat ke penyidikan, pastikami juga akan segera mene-tapkan tersangkanya,’’ be-bernya.

Karenanya, diharapkan se-jumlah saksi yang sudah men-dapatkan surat panggilan untukbisa segera mungkin memenuhipanggilannya sebagai saksi.Sebab, dengan cepatnya wargamemberikan keterangan mau-pun bukti, lebih cepat pulapihaknya melakukan penyi-dikan. (gus)

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

KELER – Kaur Bin Ops Reskrim Iptu Agung saat mengkelerdua tersangka dengan dua unit truk hasil pembegalan.

DuaTersangkaPembegalanKawananKawakan

SLAWI - Dua tersangka pembiusan dan pembegalan yang kinidiamankan di Mapolres Tegal, diantaranya Budi Santoso (59) danKasyanto (59) keduanya warga asal Malang Jawa Timur, rupanyadiketahui sebagai kawanan kawakan yang selama ini diresahkanoleh sejumlah sopir truk yang melintas di jalur pantura. Bahkan, darihasil pengembangan oleh tim Buser Polres Tegal, dua tersangkayang salah satunya sempat didor, dalam aksinya selama ini sudahberhasil di 7 TKP mulai dari Cepu hingga Brebes.

Kasat Reskrim Polres Tegal AKP Rudi Wihartana Jumat (15/1) kemarinmengatakan bahwa rupanya dari hasil pengembangan dari duatersangka ini, rupanya dua warga asal Malang Jawa Timur inimerupakan pelaku kawakan yang kerap kali melakukan aksinya dijalur pantura. ‘’Untuk sementara sudah ada 7 TKP lintas daerah, yangberhasil dibegal oleh kawananan ini. Diantaranya wilayah dariBrebes, Tegal, Slawi, Blora, Kutoarjo, hingga Cepu,’’ terangnya. Jadi,lanjut Rudi, memang kawanan pembegal truk jalur pantura inimerupakan komplotan kawanan yang sudah lama sekali diincar olehsejumlah wilayah tersebut. Namun di wilayahnya, baru kalipertamamelakukan aksinya, kawanan pembegal tersebut berhasil digulung.

“Lantaran mencoba kabur saat dikeler menuju ke sejumlah lokasirekan-rekannya, salah satu tersangka terpaksa dilumpuhkan dengantimah panas,” tandasnya. (gus)

SARANA

HUJAN deras disertai angin yangsangat kencang dari arah barat (anginbaratan) pada beberapa hari terkahir,rupanya berlangsung merata di se-panjang kawasan pantura maupunjalur selatan wilayah Jawa. Sedangkancuaca dan kondisi alam yang tidakbersahabat ini, juga sangat berdampakpada sejumlah nelayan yang mengan-dalkan lahannya di laut.

Pagi kemarin, Ahmad (47) nelayanyang tinggal di Suradadi KabupatenTegal, nampak santai bersama keluar-ganya di depan rumah. Sesekali iamenghisap rokok kreteknya yangdipadukan dengan segelas kopi. Ya,kumpul bersama keluarga memangtidak ada nilainya. Namun, kalaubersama keluarga terus selama ber-hari-hari tanpa melakukan aktifitaskerja, itulah yang kini masih dipikirkanAhmad dan juga rekan-rekan nelayanlainnya. Dan kondisi nelayan inirupanya terkendala oleh musim anginbarat yang tengah melanda.

“Kami terpaksa menganggur. Kalaudipaksakan melaut, berarti menantangmaut, sedangkan hasilnya pun tidakseberapa,’’ terangnya saat ditemuiRadar kemarin.Bapak tiga anak inimengaku sudah tidak melaut, jauhsebelum terjadi hujan deras disertaiangin kencang melanda kawasanpantura Jawa. Sebagian besar nela-yan di pantura Jawa menganggapangin kencang -biasanya disertaihujan deras- ini sebagai musim anginbarat. Mereka menganggap anginbarat yang selalu muncul pada Desem-ber hingga bulan Maret ini sebagaihari yang benar-benar menakutkan.

‘’Air laut sudah mencapai 4 meter.Sedangkan sarana yang kami guna-kan hanya perahu ataupun kapalberukuran kecil. Sehingga, paranelayan disarankan menunda akti-vitas melautnya karena sangat ber-bahaya. Apalagi selain gelombanglaut yang tinggi juga disertai anginkencang, serta curah hujan tinggi, dan

pendeknya jarak pandang yang mem-buat hal ini jelas-jelas sangat mem-bahayakan bagi nelayan seperti kami,’’paparnya.

Hal senada juga dikatakan olehnelayan Kramat Daryanto Dia menam-bahkan bahwa kondisi alam yangselalu terjadi hujan dan angin baratseperti ini berangsur-angsur akanmereda setelah Februari. ‘’Tapi hujanderas tetap terjadi Hanya saja angin

kencang sudah mulai mereda, tidakseperti hari-hari ini,’’ katanya.

Kalau demikian, masa menganggurpara nelayan bisa berlangsung lama.‘’Saya sudah dua bulan nganggur.Pernah bersama 15 nelayan lainmencoba melaut karena didesakkebutuhan, namun hanya membawaikan hasil tangkapan sedikit. Itu saja,kami harus pandai-pandai menghindariombak besar. Kesulitan lain, kapal

tidak bisa keliling laut dan jaring sulitdilepas. Terpaksa kami pulang lagidengan membawa ikan seadanya,’’keluhnya. Untuk mempertahankanasap dapur agar tetap mengepul,lanjutnya, pihaknya mencari kegiatandengan menjadi tukang cat kapal ataumemperbaiki jaring yang rusak.Itu pundilakukan kalau ada pesanan pemilikkapal dengan upah Rp 15.000/hari. Jikatidak ada, ya nganggur total. (gus)

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

DISANDARKAN - Sejumlah perahu milik nelayan Suradadi di sandarkan pemiliknya di bibir pantai.

Nelayan Pilih Nganggur Dibanding Menantang Maut

Page 29: Radar Tegal 16 Januari 2010

SABTU16 JANUARI 2010

ENTERTAINMENTRADAR TEGAL

9

dari halaman 3

Stop Demo Forgustadari halaman 3

Pencarian Atap Rumah Warga ...

dari halaman 3

Kejari Bidik Dua Kasus

dari halaman 3

ICW Dukung Aksi Forum Guru...

maka dunia pendidikan jugapasti bermasalah Mestinyakebijakan yang diambil jugaharus berpihak pada guru danbukannya pada peserta didik,”ujarnya.

Ketika tunjangan kepadaguru jumlahnya turun, lanjutAde, maka hal tersebut dapatmenjadi preseden buruk bagidunia pendidikan. Sehingga,dibutuhkan aturan yang meng-ikat agar tunjangan yang diberi-

kasus tipikor yang ada bisasegera diungkap. Seperti sejum-lah kasus pada tahun 2009yang berhasil diungkap olehKejari Slawi,’’ jelasnya.

Diantara kasus tipikor tahun2009 yang berhasil diungkapdan dihadirkan dalam persida-ngan termasuk pembuktiannyaoleh para jaksa serta penyela-matan uang negara yang men-capai Rp 4,1 miliar lebih, yakniberjumlah empat kasus. Dian-taranya, empat kasus tersebutmeliputi kasus korupsi BKKBalapulang, jalan lingkar KotaSlawi (Jalingkos), serta pelepa-san dan pengadaan tanahbengkok Desa Tembok Lu-

wung. ‘’Sedangkan total perkara

korupsi ini, tiga di antaranyasudah divonis oleh PengadilanNegeri (PN) Slawi. Yakni kasustindak pidana korupsi BKKBalapulang yang melibatkanmantan direkturnya Sumarto,Jalingkos dengan terpidanaEdy Prayitno SH MHum sertaM Budi Haryono dan pengada-an maupun pelepasan tanahbengkok Desa Tembok Luwungoleh kepala desa H Rosyidi.Semuanya juga terbukti bersa-lah melakukan tipikor,’’ tegasSamsudin.KASUS BANSOS BERLANJUT

Sementara, untuk kasus ban-sos (bantuan sosial) MasjidBaiturrahman di Desa Tegal

petugas gabungan dan warga,agar tidak mengganggu wargalainnya, terlebih ada beberapaatap rumah yang menimpa bahujalan desa dan areal pesawahanmilik petani sekitar. “Semuaanggota tim gabungan mulaidari TNI, Polri, Satpol PP dan

sukarelawan sudah diterjunkan.Bahkan Dandim dan DanramilBojong ikut terjun membantuwarga secara langsung,” kata-nya.

Masih kata Zamzami, tim dariBagian Penanggulangan Ben-cana Alam Kabupaten Tegal,kemungkinan besar akan segeraterjun ke lapangan. Sebab,

masing-masing. Sebab, mulaiSenin (18/1) besok, anak-anaksudah menghadapi try out.Sedangkan setelah try out,siswa juga akan menghadapiUnas,’’ terang Ketua DewanPendidikan Kabupaten TegalDimyati SE.

Kendati demikian, meski pi-haknya siap menjadi mediatornamun sejumlah pihak terkaittermasuk perwakilan dari For-gusta maupun DPRD tidak adayang hadir ataupun mewa-kilinya. Padahal, DPK berniatmencarikan win-win solution.

“Bila aksi demo ini tidaksegera dirampungkan, makamurid menjadi korban. Maka-nya, dalam waktu dekat dancepat ini, kami juga akan ber-upaya kembali mengumpulkanpihak terkait untuk bisa menye-

lesaikan permasalahan. Jangansampai, persosalan ini akanberlarut-larut yang menye-babkan anak sekolah menjadikorbannya,’’ jelasnya.

Sekretaris DPK Imam, yangmenghadiri acara bedah Forgustamenambahkan, bahwa sangatsependapat dengan ketua DPKbahwa aksi demo itu harus segeradisudahi lantaran yang sangatdirugikan adalah siswanya.

‘’Bila kami melihat di lapa-ngan, para pendemo keba-nyakan dari lingkungan Depag.Dan sebenarnya mengenaianggaran dari pemerintah sen-diri sudah berjalan lancar, na-mun memang tidak secara lang-sung ke personal melainkan keyayasan atau sekolahan. Mulaidari tunjangan fungsional,tunjangan guru wiyata bhakti,hingga tunjangan guru-gurunon formal pun sudah ada,’’

terangnya.Sedangkan yang harus disi-

kapi, yakni apakah guru-guruswasta ini sudah memenuhikualifikasi. Sebab, masih ba-nyak guru yang baru lulusanSMU ataupun kalangan pen-didik. Padahal, kualifikasi guruminimal SI.

Sementara perwakilan dariPGRI Mul, menambahkan bah-wa untuk bisa menyelesaikanpersoalan ini, semua pihakterkait harus bisa hadir. Jangansampai, ketika Dewan Pen-didikan memiliki niat baik, justrunantinya dinilai memiliki kepen-tingan. Apakah DPK dinilaimemihak ke Pemda maupunDPK memihak pada Forgusta,jangan sampai itu muncul.‘’Makanya sebelum semuapihak terkait hadir, DPK untuksegera kembali menghadirkansemua pihak terkait. Namun,

Menurut Abdul Baar, kenya-taan seperti ini jelas sangatmerisaukan semua pihak, ter-lebih pihak-pihak terkait punhingga kini belum dijadikankoordinasi, namun sudah dije-jali pengaduan-pengaduan darimasyarakat. Untuk itu, dalamwaktu dekat Komi I akan sece-patnya memanggil panitia se-leksi dan Camat Lebaksiu gunadimintai keterangannya terkaitdugaan kecurangan. “Kamiakan bersikap tegas terhadaphal-hal semacam ini. Agar nanti-nya kejadian ini tidak terulang

kan kepada guru tidak meng-alami penurunan.

‘’dalam hal ini, komitmen dariPemda bagi pendidikan diper-tanyakan. Sehingga sangatdiperlukan keterlibatan guru-guru dalam merumuskan kebija-kan, terutama yang terkaitdengan guru itu sendiri,” ujarAde.

Diakui Ade yang juga men-jabat sebagai Sekretaris KoalisiPendidikan, meskipun banyakdiantara anggota DPRD yangdulunya berlatar belakang pro-

Wangi Kecamatan Talang Ka-bupaten Tegal, dia menjelaskanmasih dalam proses penyidikan.Adapun, untuk tersangka ka-sus korupsi tersebut kini ber-jumlah dua orang. Yakni mantananggota DPRD Provinsi Jateng,Johan Firdaus (47) dan so-pirnya Iwan Rudianto (36). ‘’Ya,meski dari tersangka sudahmengembalikan uang yangdiduga korupsi tersebut, namunhal ini tetap melalui proses.Maksudnya, ini hanya me-ringankan saja perbuatan ter-sangka. Mulai dari tersangkabisa tidak ditahan, atau adakeringanan lainnya. Sedangkanuntuk perbuatannya, masihberlanjut. Apalagi, pengemba-lian uang tersebut dilakukan

dari halaman 3

Meminimalisasi Dampak Buruk

kembali,” tandas.Klarifikasi mungkin kata yang

sangat tepat untuk memanggilpihak-pihak terkait sebagai pe-laksanaan proses seleksi pere-krutan perangkat desa mulai daripanitia, camat, Kades dan Ba-gian Pemerintahan KabupatenTegal. Sebab, pihak Komisibukan penyidik tapi fasilitatoratau penengah bagi masyarakatpencari keadilan. “Pemanggilanitu wajib guna mengetahuiduduk permasalahannya dilapangan, sehingga cepat ataupun lambat, semua itu pasti akansegera dilakukan. Tentunyauntuk meminimalisasi dampak-

dari halaman 3

DPRD Akan Panggil Panitia dan Camat

dari halaman 3

Tilik Puskesmas, Program Baru Dinkes

dampak buruknya ke depan,”timpal H Samsul Ma’arif, ang-gota Komisi I dari Fraksi PDIP.

Masih kata Samsul, pihaknyasangat menyesalkan tidak ada-nya koordinasi ke pihak KomisiI dari pihak-pihak terkait saatakan melaksanakan proses se-leksi perangkat desa itu sendiri.Sehingga pihaknya tidak menge-tahui secara jelas permasalahankecurangan tersebut. “ Di sinisaya menyalahkan pihak keca-matan dan panitia yang tidakmemberikan pemberitahuanterlebih dahulu ke pihak KomisiI. Untuk itu saya minta merekabertanggungjawab atas isu du-

gaan kecurangan yang sudahmencuat kepermukaan ini,” tan-dasnya.

Lebih lanjut ia menambah-kan, ke depan kalau ada per-masalahan semacam ini ter-ulang kembali dan pihak terkaittidak berkoordinasi dahulu,Komisi I tidak akan ikut campurlagi. Sebab, semua itu bukantanggungjawabnya. “Saya disini sering kena getahnya, dimana masyarakat maupun pe-serta yang kecewa selalu me-ngadukan ataupun memintadukungan komisi untuk me-nyelesaikan permasalahan dilapangan,” pungkasnya. (k1)

tidak perlu melakukan aksi,’’paparnya.

Berbeda dikatakan oleh YasinSurojo. Mantan guru yang jugaunsur dari sekolah swasta dariMaarif ini mengaku sempatmenangis ketika ada guru ber-sama siswanya berdemo. Apa-lagi, sampai masuk TV. ‘’Kamimenilai demo yang dilakukanoleh guru adalah ‘’Saru’’. Sebab,inilah nikmatnya menjadi guru.Seperti saya dulu, gaji guruhanya Rp 375 perak saja. Danitupun saya lakukan denganikhlas. Sehingga, saya pun bisamenyekolahkan anak sampai keperguruan tinggi,’’ ulasnya.

Ditambahkan, jika sudahberniat untuk menjadi kayamaka jangan menjadi guru.Namun berdagang saja. Sebab,profesi guru adalah sangatmulia, dan bukan untuk ber-demo. (gus)

Ruas jalan antara DukuhSerang hingga Dukuh BabakanTuwel memiliki panjang total 3,5Km dengan lebar 3 meter. Se-panjang 2,5 Km diantaranya su-dah mengalami kerusakan cu-kup parah. Kerusakan palingparah terjadi di sebagian wila-yah Dukuh Karangdawa-Se-rang.

Sarwadi (30) salah satu pe-ngemudi angkudes jurusan Ka-rangmulya-Babakan-Dukuhte-ngah menyatakan, kerusakan ja-lan itu sudah berlangsung selamatiga tahun lebih. Namun belumpernah sekalipun tersentuh pro-gram perbaikan sama sekali dariPemkab. Padahal ruas jalan inisangat dibutuhkan warga untukmenuju ke ibu kota Kecamatan,pasar dan sekolah. Kalau lewatjalan ini, warga hanya menempuh

sejauh 4 Km. Tapi kalau memutar,bisa sampai 10 Km.

”Kerusakan paling parah disekitar Dukuh Karangdawa,yang seluruh aspal ruas jalansepanjang 2,8 Km mengelupasdan terkikis air hujan,” te-rangnya.

Menurut Sarwadi, wargatelah berulangkali mengajukanusulan perbaikan ruas jalan itukepada pemkab melalui Musya-warah rencana Pembangunan(Musrenbang) tingkat desa dankecamatan. Namun hingga saatini perbaikan ruas jalan itumasih belum dapat direalisasi-kan. ‘’Kami atas nama wargasangat mengharapkan perha-tian dari pemerintah. Bagai-manapun juga, ruas jalan inisangat penting artinya bagiwarga,’’ tandasnya.

Hal senada juga dikatakan,Romli (40) tukang ojek asal

fesi sebagai guru, namun haltersebut tidak serta merta men-jamin bahwa anggota DPRDtersebut dapat memahami kon-disi terkini yang dialami para guru.

‘’Meskipun banyak anggotaDPRD yang dulunya guru, tapiyang dapat memahami kontekskekinian guru, hanyalah guruitu sendiri,” tandasnya.

Usai dialog dengan jajaranKomisi IV DPRD, yang dipim-pin Ketua Komisi IV, Wakhidin,ade Irawan dan rekan-rekannyapun membubarkan diri. (aan)

Tuwel, yang menilai tingkatkerusakan ruas jalan di wilayahDesa Karangmulya-Babakansudah melebihi batas maksimal,tapi sampai sekarang pemkabbelum pernah meninjau kondisiini. Padahal warga sudah sangatmenderita sekali, lantaran per-putaran ekonomi desa tidakbisa erjalan secara optimal. ‘’Saya hanya meminta pemkablebih peduli terhadap pende-ritaan warga,” katanya singkat

Dia menambahkan, seharus-nya pemkab segera melakukanperbaikan terhadap kerusakanruas jalan di dusunnya itu.Pasalnya, kerusakan jalan itusudah terjadi cukup lama dansangat mengganggu kenya-manan warga dalam berken-daraan. Terlebih kecelakaantunggal maupun tabrakan ke-rap terjadi di sepanjan jalan ini.

‘’Kecelakaan tunggal maupun

tabrakan sering terjadi di sekitarjalur ini. Lihat saja permukaanaspal jalan sudah tak terlihat lagidan saat ini yang terlihat hanyabatu makadam,’’ ujarnya.

Camat Bojong HA Zamzamimengungkapkan, pihaknyatelah berulangkali mengusulkanadanya perbaikan ruas jalanantara desa Karangmulya-Du-kuh Babakan. Namun hinggasekarang belum pernah direa-lisasikan oleh instansi terkait dilingkungan pemkab. Sehinggakalaupun warga merasa sangatkesal, itu sudah wajar. Sebab,kondisi jalan rusak tersebutmembuat warga, terutama parapelajar menderita .

‘’Kami berharap kerusakanjalan tersebut bisa segera diper-baiki guna mengurangi pen-deritaan warga Desa Karang-mulya dan sekitarnya,” pung-kasnya. (k1)

pada masa memasuki penyidi-kan bukan penyelidikan,’’ ulas-nya.

Sejauh ini, Kejari berhasilmengamankan uang negarasebesar Rp 400 juta dari perkarakorupsi BKK Balapulang, se-dangkan kasus Jalingkos Rp2,24 miliar. Untuk kasus korupsipengadaan maupun pelapasantanah bengkok di Desa TembokLuwung yang berhasil diaman-kan Rp 1,4 miliar, sedangkankasus bansos Masjid Baiturrah-man Rp 90 juta. Jadi, total ke-rugian negara yang berhasil di-selamatkan ini berdasarkan per-hitungan dari Badan Penga-wasan Keuangan dan Pemba-ngunan (BPKP) Provinsi Jatengberjumlah Rp 4,1 miliar. (gus)

infomasi yang dihimpun dilapangan rombongan tim sudahmeluncur menuju lokasi. “Un-tuk bantuan sendiri belum adayang datang, tapi saya yakindalam waktu dekat bantuanseperti makanan, selimut danobat-obatan serta lainnya akansegera berdatangan dari semuapihak,” pungkasnya. (k1)

dari halaman 3

Jalur Perekonomian Antar Desa Rusak Parah

digelar dialog dan ramah tamahantara peserta dengan KepalaDinkes Kabupaten Tegal. Aca-ra pun kemudian dilanjutkandengan peninjauan ProgramPerencanaan Persalinan danPencegahan Komplikasi (P4K)ke sejumlah rumah warga diDesa Kupu Kecamatan Dukuh-turi.

Menurut Kepala Dinkes Ka-bupaten Tegal, dr HW JokoMulyono melalui Kasie Pro-mosi Kesehatan Dinkes Kabu-paten Tegal, Suyitno SKMMM, program Tilik Puskesmasitu dilaksanakan dengan tujuanutama sebagai ajang silatu-rahim, membina kebersamaan,

dan sebagai wujud pemberda-yaan masyarakat.

‘’Yang terpenting adalahsebagai wadah mempromosi-kan penerapan PHBS (PerilakuHidup Bersih dan Sehat – red)baik di Puskesmas maupun dimasyarakat,” ujarnya.

Kegiatan Tilik Puskesmastersebut, lanjut Suyitno, ren-cananya akan dilaksanakan se-cara rutin setiap hari Jumat.Adapun pelaksanaannya, akandilakukan secara bergiliran di 29Puskesmas yang ada di Ka-bupaten Tegal. Yakni setelah diPuskesmas Kupu KecamatanDukuhturi, berturut-turut diPuskesmas Talang (22/1), Pus-kesmas Kambangan Kecama-tan Lebaksiu (29/1), Puskesmas

Kedungbanteng (5/2), Puskes-mas Pagiyanten KecamatanAdiwerna (12/2), PuskesmasPagerbarang (18/2), dan Pus-kesmas Kramat (26/2).

‘’Kami sudah menyusunjadwal Tilik Puskesmas selamabulan Januari sampai Februari2010 ini. Kesemuanya dilak-sanakan setiap hari Jumat,”terang Suyitno.

Diharapkan, kegiatan TilikPuskesmas ini dapat dilang-sungkan secara berkelanjutan.Selain itu, diharapkan pula agarkegiatan tilik Puskesmas dapatmelibatkan warga masyarakatsecara luas, tidak hanya yangtinggal di sekitar Puskesmasnamun juga daerah lainnya.(aan)

desa lainnya. Sehingga jikajembatan itu ambruk dipastikan

warga satu padukuhan anakanterisolir. “Pembangunan jem-batan itu sifatnya sangatlah men-desak. Untuk itu, Badan Angga-

ran harus bisa memperhatikanpermasalahan ini, guna memini-malisir dampak buruknya dikemu-dian hari,” tandasnya. (k1)

SETELAH diputus kalah dalam kasus perseteruannyadengan sang suami, Tengku Fakhry, Manohara Odelia Pi-not mengaku belum ada rencana untuk naik banding.Apalagi, hukum di Malaysia tak bisa diterapkan di Indo-nesia.

“Kalau keputusan di sana Malaysia nggak punyayuridis di sini. Kalau masalah perkara biar kuasa hukumMano aja. Tapi sekarang Mano belum ada rencana band-ing karena kemarin keputusan kalah karena kita tidakhadir di sana. Hukum di sana juga nggak bisa dipakai di

sini,” terang Mano saat ditemui di acara SolidaritasArtis dan Wartawan Hiburan, Malam Dana untuk

Rodrigo Pasaribu di Balai Sarwono, Jeruk Purut,Jaksel, Kamis (14/01) kemarin.

Rupanya Mano memang tidak ingin lagimengambil langkah-langkah hukum se-

lanjutnya. Pasalnya, semua tindak hukumsudah pernah diambilnya.

“Semua tindak hukum sudah kitalakukan dari dulu. Sekarang bukannyagive up, Mano cuma ingin keadilan saja.Status pernikahan Mano di sini nggakdiakui. Di Malaysia juga kalau di luarKelantan tidak diakui,” pungkasnya.(kpl/hen/npy)

OgahBanding diMalaysia

Pensiun Dini Bukan Karena CeraiGLENN FREDLY

BERBAGAI spekulasi muncul apa yangmenyebabkan Glenn Fredly ingin pensiun.Selain isu Glenn mengidap penyakit kronis,perceraian disebut-sebut juga menjadipemicunya.

Tapi pengamat musik Bens Leo tak percayaperceraian yang membuat Glenn putus asa.“Saya kira nggak ada hubungannya samasekali dengan kegagalan rumah tangganya.Lihat saja Ahmad Dhani dan Maia, setelahbercerai malah makin eksis,” ujar Bens saatdihubungi sejumlah wartawan lewat telepon,Jumat (15/1).

Bens percaya kalau Glenn adalah sosokyang tegar menghadapi masalah. Tak hanyaitu, Glenn juga orang yang profesional yangmampu mengatur kapan memikirkan kehi-dupan pribadi dan juga pekerjaan.

Bens seperti sejumlah musisi lainnya jugamenyayangkan niat Glenn pensiun. Menu-rutnya penyanyi asal Ambon itu punya ta-lenta luar biasa.

“Dia penyanyi juga seorang produser danproduser yang baik itu adalah yang bisamenciptakan lagu. Karena dari situ dia bisa tahukarakter dari musiknya,” tandasnya. (nu2/fjr)

RATNA LISTY

Prihatin dengan Penjara ArtalytaIMEJ penjara yang bisa membuat orang kapok

dan tidak mau berbuat jahat lagi seper-tinya sudah berangsur menghilang.Hal itu terlihat setelah fenomenapenjara narapidana korupsi,Artalyta Suryani merebak kepublik, di mana dalam penjaratersebut ada fasilitas mewahseperti AC, TV, sampai ruangkaraoke. Berbicara mengenaihal ini Ratna Listy mengakuprihatin.

“Sebenarnya berita itumembuat kita prihatin ya, kokjadi bisa dibisniskan. Penjarakok bisa dibayar. Penjara kokkayak kos-kosan saja, yangpunya duit bayar sana-sini,yang punya duit bisa dapetfasilitas mewah. Ya, jangan begitudong, kalau kayak gitu nanti orangbisa mau ke penjara, kan miris jadinya,”kata Ratna, Kamis (14/1).

Dijumpai di Balai Sarwono, kawasan selatanbagian Jakarta, Ratna mengaku sempat

mendengar penjara dengan fasilitasmewah. Namun ia tidak menyangka jikapenjara ada yang seistimewa milikArtalyta. “Nggak nyangka fasilitas-nya seperti hotel gitu. Harus diper-baiki hukum di Indonesia, koksalah kaprah gini, sedih. Ya harusdirombak total, jangan ada jari-ngan yang lama,” ujar Ratna.

Beberapa solusi sempat men-cuat di masyarakat, termasukdipecatnya Kepala Rutan. Me-ngenai hal tersebut, Ratna me-

ngaku setuju saja. “Ya mungkinada beberapa solusi, tapi itu nggak

ada salahnya dicoba ya, ini usahayang bisa jadi solusi,” katanya.“Aku khawatir dengan ditayangkan

Artalyta ini rutan yang lain jadi ber-benah. Entar malah dihilangin AC-nya, kul-

kasnya, dan lain-lain. (kpl/hen/boo)

MANOHARA

Page 30: Radar Tegal 16 Januari 2010

CMYK

METRO SLAWIRADAR TEGAL

SABTU , 16 JANUARI 2010 10

Pro kontra penarikanretribusi bagi warung

lesehan di wilayahKabupaten Tegal guna

meningkatkanPendapatan Asli

Daerah (PAD) patutdicermati secara jeli.

Satu sisi ada yang pro,sisi lain juga ada yang

kontra denganargumentasi yang

berbeda-beda.

Laporan : Iman Teguh Supriyono

BAGI yang pro, sudah pastiguna meningkatkan PAD. Tapibagi yang kontra, secara tidaklangsung pemerintah melegal-kan warung lesehan yang su-

DOK.RADAR SLAWI

LAYANI PEMBELI - Seorang pedagang warung lesehan sedang melayani pembeli.

Diangkat dari Rencana Penarikan Retribusi Lesehan

Oknum Aparat Saja Sudah Tarik Retribusi Setiap Malamnyadah dicap warga warung ku-rang jelas. Padahal wacana inimuncul di kalangan lembagalegislatif untuk menarik retribusibagi warung lesehan yang adadi Kabupaten Tegal.

Ini tentunya hal yang mena-rik untuk dicermati, tidak hanyadi kalangan legislatif saja,persoalan ini juga sudah meng-hangat di masyarakat.

Ustad Mukroni (48) wargaPangkah jelas-jelas menolakrencana penarikan retribusiyang di wacanakan anggotadewan.

Mengingat, warung lesehanyang biasa menggelar daga-ngan di trotoar jalan mendapattanggapan miring di masya-rakat. Kalau pemerintah sampaimenarik retribusi, jelas akanmenimbulkan persoalan di-

kemudian hari. “Masih banyakcara untuk menggali PAD diKabupaten Tegal. Semisal,penanganan galian C, apakahpemerintah sudah maksimaldalam menarik retribusi.

Demikian juga dengan parkir,harusnya itu dulu yang digo-dog, bukannya menambah la-han baru yang di kalangan ma-syarakat keberadaannya diso-rot. Kalau sampai warung le-sehan ditarik retribusi, kenapatidak sekalian tempat lokalisasi.Toh intinya sama untuk me-ningkatkan PAD,” katanya.Penolakan penarikan retribusijuga disampaikan Suyanto,pemilik warung lesehan diKabupaten Tegal.

Menurutnya, dirinya kebe-ratan kalau pemerintah meren-canakan penarikan retribusi.

Karena selain pendapatannyatidak pasti, setiap hari seluruhlesehan juga sudah dimintai‘retribusi’ ilegal oleh oknumaparat dengan alasan keama-nan.

Kalau nanti ditambah peme-rintah, bagaimana kelangsung-an warung lesehan yang ada.“Untuk oknum aparat saja sayaharus mengeluarkan uang sam-pai 10 ribu per hari. Tolong kamiyang pedagang kecil denganmodal cuma satu juta jangandibebani hal-hal yang kaya itu.

Saya usaha begini juga untukmenyambung hidup keluargasupaya anak bisa sekolah.

Saya sadar, sebagian masya-rakat menganggap miring ke-beradaan warung lesehan, tapiitu tergantung manusianyasaja,” ucapnya. (*) (*)

Jelang MusdaGolkar, Ditengarai1 PK Keluarkan 3Dukungan

MENJELANG pelaksanaanMusyawarah Daerah (Musda)DPD Partai Golkar KabupatenTegal, mulai diwarnai denganmunculnya isu politik uang.Ditengarai adanya sejumlahPimpinan Kecamatan (PK),sebagai salah satu unsur suarapenentu dalam Musda PartaiGolkar, telah mengeluarkansurat dukungan resmi kepadalebih dari 1 kandidat calonKetua DPD Partai Golkar Kabu-paten Tegal. Keluarnya suratdukungan resmi PK tersebut,diduga disertai dengan politikuang.

Hal ini dikemukakan KetuaBadan Pemenangan Pemilu(Bappilu) DPD Partai GolkarKabupaten Tegal, R WaloejoSedjati.

Menurutnya, tindakan PKyang mengeluarkan surat du-kungan kepada lebih dari satukandidat itu, sebagai tindakaninkonstitusional terhadap Par-tai Golkar.

‘’Musda Partai Golkar sudahdiwarnai dengan intervensi dantindakan inkonstitusional ter-hadap partai. Ini dibuktikandengan adanya dukunganyang dikeluarkan oleh salahsatu PK kepada 3 kandidatcalon Ketua, dengan disertaitanda tangan dan stempel aslidan ada harganya dengan u-ang. Saya masih belum bisamemastikan ada berapa PK, tapiyang jelas ada,’’ ungkap Wa-loejo.

Kejadian tersebut, lanjut

Isu Politik UangMengemuka

Waloejo, akan ditindak lanjutidalam pelaksanaan MusdaPartai Golkar. Pihaknya jugamempersilahkan kepada kan-ddidat yang merasa tertipukarena mendapatkan suratdukungan ganda dari PK, agarmelaporkan kejadian tersebutkepada pihak berwajib.

‘’Kejadian ini jelas akan kamitindaklanjuti dalam Musdananti. Walaupun bisa dicabut,tapi kandidat bisa menuntutpembatalan atas suara du-kungan tersebut dan bisa mela-porkan ke Polisi serta ke PartaiGolkar, dalam hal ini panitiakarena saat Musda nanti kepe-ngurusan DPD Partai Golkar(Kabupaten Tegal - red) sudahdemisioner,’’ tandas Waloejo.

Selain diwarnai isu politikuang, Waloejo juga menudingpelaksanaan Musda kali inijenuh. Pasalnya, tidak adasatupun kandidat muda yangberani mencalonkan diri seba-gai Ketua DPD Partai GolkarKabupaten Tegal.

Selain itu, dia juga sangatmenyayangkan karena tidakada kandidat calon Ketua DPD,yang berasal dari unsur pe-ngurus, yang akan maju dalamMusda Partai Golkar nanti.

‘’Musda kali ini sudah jenuh,karena kandidat muda merasatidak percaya diri untuk men-calonkan. Sangat saya sa-yangkan, karena tidak beranitampil adalah hal yang picik da-lam dunia politik,’’ tegas Wa-loejo.

Waloejo berharap, pelak-sanaan Musda Partai Golkar kaliini mampu memilih Ketua DPDPartai Golkar Kabupaten Tegalyang energik dan memilikikemampuan secara finansial.Hal ini disebabkan karena be-

ratnya beban tugas yang harusdiemban oleh Ketua DPD PartaiGolkar terpilih nanti. Terutamadalam upaya meraih dukunganmasyarakat, yang sebagianbesar sudah tidak percaya lagikepada partai politik.

‘’Saat ini diperlukan sosokKetua yg betul-betul tangguh,tidak hanya sekedar punyapengalaman yang seumur ja-gung.

Dengan penerapan sistemdistrik dalam pelaksanaan Pe-milu, maka akan sangat dipri-oritaskan merekrut tokoh-tokohmasyarakat setempat dan me-lengkapi unsur partai sampai ketingkat Desa, RW, dan RT sertaorganisasi-organisasi di bawahnaungan Partai Golkar,’’ terangWaloejo.

Selain itu, lanjut Waloejo,berdasarkan perintah KetuaUmum DPP Partai Golkar, yangmengharuskan setiap desaterdapat 125 orang kader pemilikKartu Tanda Anggota (KTA)Partai Golkar. Sehingga untukKabupaten Tegal yang memiliki287 desa, aka dibutuhkan se-banyak 35.875 kader pemilikKTA Partai Golkar.

‘’Kita sudah bisa memba-yangkan siapa yang bisa mewu-judkan atau tidak. Semoga sajaterpilih kader yg layak, bukanhanya menjadi seorang pemim-pin partai tapi lebih ditekankanpada perjuangan dan pengor-banannya,’’ ungkap Waloejo.

Rencananya, Musda PartaiGolkar Kabupaten Tegal akandigelar Minggu (17/1). Hinggasaat ini, masih belum dapatdipastikan nama-nama kandidatcalon yang akan maju dalambursa perebutan kursi KetuaDPD Partai Golkar KabupatenTegal. (aan)

ARIEF NUR RS/RADAR SLAWI

TINJAU – Kepala Dinkes Kabupaten Tegal, dr HW Joko Mulyono (berkacamata) didampingi jajaran Dinkes Kabupaten Tegalsaat akan meninjau pelaksanaan program P4K di Desa Kupu Kecamatan Dukuhturi. (Berita selengapnya baca hal depan)

Dari Kasus KLB2009-2010

BERDASARKAN data Keja-dian Luar Biasa (KLB) penyakitdan keracunan yang dihimpunDinas kesehatan (Dinkes) Ka-bupaten Tegal, selama kurunwaktu tahun 2009 hingga 2010,kasus keracunan makanan ber-bahan dasar ampas tahu (am-prut) yang terjadi di DesaSemboja Kecamatan Pager-barang, menduduki peringkattertinggi. Hal ini jika dilihatberdasarkan jumlah warga yangterkena keracunan makanantersebut.

Berdasarkan data, jumlahwarga yang terkena keracunanmakanan amprut di Desa Sem-boja, yang terjadi pada tanggal1 Januari 2010 itu, mencapai 40orang.

Berikutnya, di bawah kasuskeracunan makanan amprut,terdapat KLB keracunan ma-kanan ikan tongkol, yang terjadidi Desa Batumirah kecamatanBumijawa, tanggal 5 Februari2009 lalu. Kejadian itu menimpa19 orang warga. Selanjutnya,kasus keracunan makanan daribahan amprut, yang terjadi diDesa setu Kecamatan Tarub,pada tanggal 20 Mei 2009 silam.

Pada peringkat keempat,terdapat KLB keracunan ma-kanan yang berbahan dasar darijamur gagang, yang terjadi diDesa Margaayu Kecamatan

Keracunan Makanan Amprut TertinggiMargasari, tanggal 4 November2010 silam dan menimpa 9 or-ang warga.

Berdasarkan data tersebut,jelas nampak bahwa empatperingkat teratas kasus KLB diKabupaten Tegal, didominasioleh keracunan makanan.

Menanggapi adanya temuantersebut, Kepala Bidang Pen-cegahan dan pemberantasanPenyakit (P2P) Dinkes Kabu-paten Tegal, dr titis Cahya-ningsih berpendapat, bahwafaktor penyebab utama terja-dinya kasus keracunan di Kabu-paten Tegal antara lain dise-babkan karena kurangnya pe-ngetahuan warga terkait de-ngan pengolahan makanan.

‘’Ini juga terjadi karena faktorekonomi,” ujar dr Titis.

Selain itu, lanjut dr Titis,keracunan yang terjadi tersebutjuga disebabkan karena adanyafaktor kebiasaan warga. Mi-salnya dalam kasus keracunanmakanan jamur, dimana wargasudah terbiasa menyantapmakanan dari bahan dasar jamurliar.

Namun demikian, lanjut drTitis, temuan kasus keracunandari bahan dasar jamur diKabupaten Tegal, kebanyakanditemukan pada bahan dasarjamur liar, bukan dari bahandasar jamur hasil budidaya.

‘’Faktor kebiasan karenaturun menurun. Sehingga war-ga mengkonsumsi jamur liar,yang mereka anggap layak

konsumsi. Perlu diingat, belumpernah ada kasus keracunankarena menyantap makanandari jamur budidaya,” terang drTitis.

Sementara itu, ditahun 2008,kasus KLB akibat keracunanmakanan juga termasuk ter-tinggi jumlah penderitanya.Tercatat sebanyak 251 warga diDesa Purwahamba KecamatanSuradadi menjadi korban kera-

cunan makanan yang terjadi 15Mei 2008 silam. Bahkan dalamkejadian tersebut, tercatat 1 or-ang warga meninggal dunia.

Diharapkan, ke depan ma-syarakat dapat lebih memahamidan dapat lebih selektif dalammeilih bahan makanan yanglayak untuk dikonsumsi. Se-hingga kasus keracunan akibatmakanan tersebut dapat lebihditekan. (aan)

MEMASUKI panen raya bu-ah dukuh seperti sekarang ini,sejumlah pedagang dan petanidukuh Desa Kesuben Keca-matan Lebaksiu melonjak kegi-rangan. Pasalnya, harga buahdukuh dipasaran masih tetaptinggi dan cenderung terusmerangkak naik, terutama buahdukuh lokal. Terlebih permin-taan pasar masih sangat besar.

Untuk saat ini saja hargabuah dukuh lokal kualitas su-per sudah mencapai Rp 20 ribuper kilogramnya. Sedangkankualitas sedang atau umummasih dikisaran Rp 15 ribu perkilOgram, kondisi ini berbalikdari tahun sebelumnya, di manaharga buah dukuh anjlog dipa-saran sebelum waktunya. “Initahun keberuntungan petanidan pedagang dukuh di DesaKesuben Lebaksiu. Sebab,mereka bisa meraih untungberlipat ganda di musim panenraya seperti sekarang ini,” kataSuryono (40) tengkulak dukuhasal Brebes.

Menurut Suryono, hargadukuh hingga dua bulan de-pan, kemungkinan besar akantetap tinggi, walaupun sudahmemasuki panen raya. Hal itudipicu dengan jumlah per-mintaan pasar dari kota-kotabesar terus berdatangan danberkelanjutan dengan porsitinggi. Dan akibat dari semuaitu harga pasaran lokal juga ikutstabil, sehingga sangat me-

YANVERA/RADAR SLAWI

MEMILAH DUKUH - Seorang pedagang sedang memilah-milahbuah dukuh.

Panen Raya Harga Dukuh Tetap Tingginguntungkan pedagang danpetani itu sendiri. “Saya rasaharga dukuh di pasaran akanterus tinggi, karena kebutuhanpasaran masih belum tercukupi.Walau di sejumlah daerah peng-hasil dukuh sudah memasukimasa panen raya,” tandasnya.

Hal senada juga disampaikanTasripah (52) pedagang dukuhasal Desa Kesuben Lebaksiu,kepada Radar Jumat (15/1)kemarin. Menurutnya, permin-taan pasar akan buah dukuhlokal masih sangat tinggi, se-hingga berdampak pada hargabuah yang juga ikut-ikutanmerangkak naik. Hal itu jelasmenguntungkan pedagang danpetani. “Saya harap kondisi iniakan berlangsung lama, agar

saya bisa mendapatkan keun-tungan lebih untuk memenuhikebutuhan ekonomi keluarga,”kata Tasripah.

Masih kata Tasripah, untukbuah dukuh lokal dengan uku-ran kecil saja saat ini lagi diburupara tengkulak. Guna meng-antisipasi berkurangnya stokdukuh digudang, agar tetapbisa memenuhi permintaanpelanggan yang cenderungterus meningkat.

“ Harga dukuh lokal kualitaskecil yang dulu hanya diinjak-injak orang sekarang perkilo-gramnya bisa Rp 12 ribu. Bah-kan dukuh muda yang belumlayak untuk dipanen pun sudahterborong semua oleh paratengkulak.” (k1)