radar tegal 10 sep 2015

20
CMYK Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal RADAR TEGAL Pejabat Nonjob Gugat Walkot *Muga-muga Tegal tetap aman KetemuTrump,AkuiBukanAgendaResmi *Kuwe ora mung alesan ya Rp. 3.000,- KAMIS, 10 SEPTEMBER 2015 APA MANING... Diduga Korsleting, Satu Rumah Hangus BUMIAYU–Insiden kembakaran meng- hanguskan satu rumah terjadi di RT 05/RW 02, Dukuh Kutagaluh, Desa Kalinusu, Bumiayu, Selasa (8/9) sekitar pukul 15.50 WIB. Berun- tung tidak ada korban jiwa akibat peristiwa yang sempat membuat panik warga di sekitar pedukuhan tersebut. TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES TERBAKAR–Petugas dan warga membantu memadamkan sisa api yang membakar. ke hal 7 kol 5 Pejabat Nonjob Gugat Walkot Persoalan di Pemerintahan Kota Tegal TEGAL–Kebijakan Wali Kota Tegal menjatuhkan sanksi non- job kepada sejumlah pejabat eselon II dan III berbuntut panjang. Sebab, selain dinilai melanggar aturan dan mekanis- me, sembilan pejabat nonjob mengajukan gugatan di Pe- ngadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang yang sudah memasuki sidang kedua pada Selasa (8/9) lalu. Kuasa hukum penggugat yang terdiri dari Mahfudz Ali, Cahyo Cisyantono, dan R.M. Djoko Hardiyono menjelas- kan, diajukannya perkara gu- gatan di PTUN Semarang de- ngan nomor register 042/G/ 2015/PTUN.SMG tertanggal 14 Juli lalu dilatarbelakangi keputusan wali kota yang di- anggap inkonstitusional. Ketiganya menjadi kuasa hukum dari, Khaerul Huda, Yuswo Waluyo, Sugeng Su- waryo, Dyah Triastuti, Suba- gyo, Praptomo, Agus Arifin, M. Afin, dan Ilham Prasetyo. Dengan sejumlah bukti, yang tidak berdasar pada keten- tuan hukum yang berlaku, ke- bijakan wali kota sebagai pe- jabat pembina kepegawaian dinilai bertentangan dengan asas-asas umum pemerintah- an yang baik. ”Kemarin (8/9- red), sifatnya sidang terbuka dengan materi pembacaan gugatan. Sebelumnya, sudah dilakukan sidang pemeriksa- an persiapan, tapi sifatnya ter- tutup. Dalam sidang itu di- pimpin Ketua Majelis Hakim Wahyuni dan dua anggota majelis hakim, yakni Dyah dan Pengki,” ungkapnya. Lebih lanjut, Mahfudz Ali menuturkan, materi gugatan yang diajukan berisi sejumlah Lantaran proses kelahirannya yang dianggap super cepat, spontan, dan tidak ribet, pasangan suami istri (pasutri) Mulyaji, 46, dan Wariasi, 44, warga Desa Sokawangi RT 4/RW 1 Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang menamai anaknya D yang lahir 8 Mei 2000 silam. LAPORAN: TISNA ADI W. MULYAJI sama sekali tidak menduga, jika nama yang diberi- kannya kepada anak keempat- kerap dimintai wawancara se- jumlah wartawan. Padahal selama ini, baik di lingkungan tempat tinggalnya maupun sekolah anaknya, sama sekali bukan sesuatu yang luar biasa. Apalagi, Wariasi di rumah juga membuka warung kelon- tong. D pun kerap membantu ibunya melayani pembeli, usai pulang sekolah. Mulyaji yang sehari-hari be- kerja di SDN 3 Sokawangi itu mengatakan, dia memberi nama anak bungsunya itu tanpa mak- sud apa-apa. Apalagi, supaya kelak bisa tenar, seperti saat ini. Ditemani isterinya, Mulyaji men- ceritakan ihwal pemeberian nama dimaksud. Anak yang Terlahir dengan Nama Tak Lazim di Pemalang Proses Lahirnya D Sangat Cepat dan Abjad Keempat TISNA ADI/RADAR TEGAL BERSAMA – D (tengah) ditemani Humas SMA 1 PGRI Taman Pemalang saat ditemui di ruang guru sekolahnya kemarin. nya itu bakal menjadi buah bibir saat ini. Ditemani isterinya, Wa- riasi, Mulyaji mengakui sejak ada pemberitaan nama-nama unik melalui media massa, dia ke hal 7 kol 1 DOMINIQUE DIYOSE Petualang Sejati DI atas catwalk, model Dominique Diyose boleh terlihat feminin. Tubuh lang- sing dan tinggi semampai- nya memang kerap mem- peragakan beragam busana rancangan desainer ternama yang berhasil membuat citra feminin. Tidak jarang dia terlihat seperti manekin cantik yang dibalut pakaian yang tidak kalah ayu. Namun, di lu- ar panggung, dia adalah petualang. ke hal 7 kol 1 MELAPORKAN Anggota DPR RI Adian Napitupulu (kiri), Charles Honoris, Akbar Faisal, Maman Imanulhaq, Dyah Pitaloka, dan Amir Uskara saat melaporkan Ketua DPR Setya Novanto dan Fadli Zon kepada anggota Mahkamah Kehormatan Dewan Sarifudin Sudding. Ketemu Trump, Akui Bukan Agenda Resmi Pertemuan Difasilitasi HT JAKARTA–Fakta pertemuan Ketua DPR Setya Novanto dan bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump akhirnya ter- kuak. Salah satu anggota DPR yang ikut rombongan, Tan- towi Yahya mengakui pertemu- an itu bukan agenda resmi DPR di Amerika Serikat. Namun hanya kunjungan pribadi un- tuk mengapresiasi investasi Trump di Indonesia. Pernyataan itu disampai- kan Tantowi usai memimpin rapat di komisi I kemarin (9/9). Politikus Golkar itu menjelas- kan, sebenarnya agenda resmi DPR ke New York hanya meng- hadiri The 4th World Confer- ence of Speakers Inter Parlia- mentary Union (IPU) di New York. Yakni pada 31 Agustus–3 September. ”Hanya sampai 3 September. Setelah itu pimpinan melanjutkan kunjugan muhibah ke Washington DC,” jelasnya. Nah, pada 3 September, rom- bongan anggota dewan itu ingin bertemu dengan Trump. JAKARTA–Presiden Joko Wi- dodo menjamin pembangunan proyek light rail transit (LRT) yang resmi dimulai, kemarin (9/ 9), tidak akan mandeg di tengah jalan. Presiden meyakinkan ka- lau proyek LRT berbeda dengan proyek Monorail di Jakarta yang MIFTAHULHAYAT/JAWA POS PENCANANGAN–Presiden Joko Widodo (kedua kiri) didampingi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, saat pencanangan LRT, di gerbang Tol Taman Mini, Jakti , kemarin (9/9) Jamin Proyek LRT Tak Mangkrak ke hal 7 kol 5 HENDRA EKA/JAWA POS ke hal 7 kol 1 Bareskrim Gandeng PPATK JAKARTA–Kendati pencopot- an Komjen Budi Waseso diang- gap terkait penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan mo- bile crane, tapi kasus itu tetap berlanjut. Bareskrim saat ini meng- gandeng Pusat Pengkajian dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) untuk mengetahui ke- Kasus Dana Mobile Crane Berlanjut AIRI Minta Rencana Buwas Dikaji Ulang JAKARTA - Rencana Kepala Badan Narko- tika Nasional (BNN) Budi Waseso untuk mengeva- luasi Undang-Undang Rehabilitasi menuai kon- troversi. Asosiasi Re- habilitasi NApza/Nar- koba Indonesia (AIRI) menyatakan ketidakse- tujuannya atas rencana penghapusan rehabili- tasiyangterusmenguatitu. Ketua AIRI Aisyah Dahlan menuturkan, rehabillitasi memegang peranan penting bagi para pengguna narkoba. Dengan rehabilitasi, junkies bisa mendapat kehidupan yang se- HENDRA EKA/JAWA POS RAPAT–Kapolri Jenderal Badrodin Haiti (kiri) berbincang dengan wakilnya, Budi Gunawan sebelum rapat dengan Komisi III DPR. JPNN.COM Asiyah Dahlan BNN ke hal 7 kol 1 GRAFIS: DNP/RATEG ke hal 7 kol 1 ke hal 7 kol 5

Upload: jaelani-hutabarat

Post on 23-Jul-2016

302 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Radar Tegal 10 sep 2015

TRANSCRIPT

CMYK

Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

RADAR TEGAL

Pejabat Nonjob Gugat Walkot*Muga-muga Tegal tetap aman

Ketemu Trump, Akui Bukan Agenda Resmi*Kuwe ora mung alesan ya

Rp. 3.000,-KAMIS, 10 SEPTEMBER 2015

APA MANING...

Diduga Korsleting,Satu Rumah Hangus

BUMIAYU–Insiden kembakaran meng-hanguskan satu rumah terjadi di RT 05/RW 02,Dukuh Kutagaluh, Desa Kalinusu, Bumiayu,Selasa (8/9) sekitar pukul 15.50 WIB. Berun-tung tidak ada korban jiwa akibat peristiwayang sempat membuat panik warga di sekitarpedukuhan tersebut.

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES

TERBAKAR–Petugas dan warga membantumemadamkan sisa api yang membakar.

ke hal 7 kol 5

Pejabat Nonjob Gugat WalkotPersoalandi PemerintahanKota Tegal

TEGAL–Kebijakan Wali KotaTegal menjatuhkan sanksi non-job kepada sejumlah pejabateselon II dan III berbuntutpanjang. Sebab, selain dinilaimelanggar aturan dan mekanis-me, sembilan pejabat nonjobmengajukan gugatan di Pe-ngadilan Tata Usaha Negara

(PTUN) Semarang yang sudahmemasuki sidang kedua padaSelasa (8/9) lalu.

Kuasa hukum penggugatyang terdiri dari Mahfudz Ali,Cahyo Cisyantono, dan R.M.Djoko Hardiyono menjelas-kan, diajukannya perkara gu-gatan di PTUN Semarang de-ngan nomor register 042/G/2015/PTUN.SMG tertanggal14 Juli lalu dilatarbelakangikeputusan wali kota yang di-anggap inkonstitusional.

Ketiganya menjadi kuasahukum dari, Khaerul Huda,Yuswo Waluyo, Sugeng Su-waryo, Dyah Triastuti, Suba-gyo, Praptomo, Agus Arifin,M. Afin, dan Ilham Prasetyo.Dengan sejumlah bukti, yangtidak berdasar pada keten-tuan hukum yang berlaku, ke-bijakan wali kota sebagai pe-jabat pembina kepegawaiandinilai bertentangan denganasas-asas umum pemerintah-an yang baik. ”Kemarin (8/9-

red), sifatnya sidang terbukadengan materi pembacaangugatan. Sebelumnya, sudahdilakukan sidang pemeriksa-an persiapan, tapi sifatnya ter-tutup. Dalam sidang itu di-pimpin Ketua Majelis HakimWahyuni dan dua anggotamajelis hakim, yakni Dyah danPengki,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Mahfudz Alimenuturkan, materi gugatanyang diajukan berisi sejumlah

Lantaran proseskelahirannya yang

dianggap super cepat,spontan, dan tidak

ribet, pasangan suamiistri (pasutri) Mulyaji,

46, dan Wariasi, 44,warga Desa Sokawangi

RT 4/RW 1 KecamatanTaman, Kabupaten

Pemalang menamaianaknya D yang lahir 8

Mei 2000 silam.

LAPORAN: TISNA ADI W.

MULYAJI sama sekali tidakmenduga, jika nama yang diberi-kannya kepada anak keempat-

kerap dimintai wawancara se-jumlah wartawan.

Padahal selama ini, baik dilingkungan tempat tinggalnyamaupun sekolah anaknya, samasekali bukan sesuatu yang luarbiasa. Apalagi, Wariasi di rumahjuga membuka warung kelon-tong. D pun kerap membantuibunya melayani pembeli, usaipulang sekolah.

Mulyaji yang sehari-hari be-kerja di SDN 3 Sokawangi itumengatakan, dia memberi namaanak bungsunya itu tanpa mak-sud apa-apa. Apalagi, supayakelak bisa tenar, seperti saat ini.Ditemani isterinya, Mulyaji men-ceritakan ihwal pemeberian namadimaksud.

Anak yang Terlahir dengan Nama Tak Lazim di Pemalang

Proses Lahirnya D Sangat Cepat dan Abjad Keempat

TISNA ADI/RADAR TEGAL

BERSAMA – D (tengah) ditemani Humas SMA 1 PGRI TamanPemalang saat ditemui di ruang guru sekolahnya kemarin.

nya itu bakal menjadi buah bibirsaat ini. Ditemani isterinya, Wa-riasi, Mulyaji mengakui sejakada pemberitaan nama-namaunik melalui media massa, dia ke hal 7 kol 1

DOMINIQUE DIYOSE

Petualang SejatiDI atas catwalk, model

Dominique Diyose bolehterlihat feminin. Tubuh lang-

sing dan tinggi semampai-nya memang kerap mem-peragakan beragam busanarancangan desainer ternama

yang berhasil membuatcitra feminin. Tidak

jarang dia terlihatseperti manekincantik yang dibalutpakaian yang tidakkalah ayu.

Namun, di lu-ar panggung,

dia adalahpetualang.

ke hal 7kol 1

MELAPORKAN

Anggota DPR RIAdianNapitupulu(kiri), CharlesHonoris, AkbarFaisal, MamanImanulhaq,Dyah Pitaloka,dan AmirUskara saatmelaporkanKetua DPRSetya Novantodan Fadli ZonkepadaanggotaMahkamahKehormatanDewanSarifudinSudding.

Ketemu Trump, Akui Bukan Agenda ResmiPertemuanDifasilitasi HT

JAKARTA–Fakta pertemuanKetua DPR Setya Novanto danbakal calon presiden Amerika

Serikat dari Partai RepublikDonald Trump akhirnya ter-kuak. Salah satu anggota DPRyang ikut rombongan, Tan-towi Yahya mengakui pertemu-an itu bukan agenda resmi DPRdi Amerika Serikat. Namun

hanya kunjungan pribadi un-tuk mengapresiasi investasiTrump di Indonesia.

Pernyataan itu disampai-kan Tantowi usai memimpinrapat di komisi I kemarin (9/9).Politikus Golkar itu menjelas-

kan, sebenarnya agenda resmiDPR ke New York hanya meng-hadiri The 4th World Confer-ence of Speakers Inter Parlia-mentary Union (IPU) di NewYork. Yakni pada 31 Agustus–3September. ”Hanya sampai 3

September. Setelah itu pimpinanmelanjutkan kunjugan muhibahke Washington DC,” jelasnya.

Nah, pada 3 September, rom-bongan anggota dewan itu inginbertemu dengan Trump.

JAKARTA–Presiden Joko Wi-dodo menjamin pembangunanproyek light rail transit (LRT)

yang resmi dimulai, kemarin (9/9), tidak akan mandeg di tengahjalan. Presiden meyakinkan ka-

lau proyek LRT berbeda denganproyek Monorail di Jakarta yang

MIFTAHULHAYAT/JAWA POS

PENCANANGAN–Presiden Joko Widodo (kedua kiri) didampingi Gubernur DKI Jakarta BasukiTjahaja Purnama, saat pencanangan LRT, di gerbang Tol Taman Mini, Jakti , kemarin (9/9)

Jamin Proyek LRT Tak Mangkrak

ke hal 7 kol 5

HENDRA EKA/JAWA POS

ke hal 7 kol 1

BareskrimGandeng PPATK

JAKARTA–Kendati pencopot-an Komjen Budi Waseso diang-gap terkait penanganan kasus

dugaan korupsi pengadaan mo-bile crane, tapi kasus itu tetapberlanjut. Bareskrim saat ini meng-gandeng Pusat Pengkajian danAnalisa Transaksi Keuangan(PPATK) untuk mengetahui ke-

Kasus Dana MobileCrane Berlanjut

AIRI Minta RencanaBuwas Dikaji Ulang

JAKARTA - RencanaKepala Badan Narko-tika Nasional (BNN) BudiWaseso untuk mengeva-luasi Undang-UndangRehabilitasi menuai kon-troversi. Asosiasi Re-habilitasi NApza/Nar-koba Indonesia (AIRI)menyatakan ketidakse-tujuannya atas rencanapenghapusan rehabili-tasi yang terus menguat itu.

Ketua AIRI Aisyah Dahlan menuturkan,rehabillitasi memegang peranan penting bagipara pengguna narkoba. Dengan rehabilitasi,junkies bisa mendapat kehidupan yang se-

HENDRA EKA/JAWA POS

RAPAT–Kapolri Jenderal Badrodin Haiti (kiri) berbincang denganwakilnya, Budi Gunawan sebelum rapat dengan Komisi III DPR.

JPNN.COM

Asiyah Dahlan

BNN

ke hal 7 kol 1

GRAFIS: DNP/RATEG

ke hal 7 kol 1

ke hal 7 kol 5

Harian Pertama KebanggaanWong Tegal

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Lukman Setiawan, Dwi Nurmawan, Dirut: Yanto S. Utomo,Direktur: Moh. Sukron. Pemimpin Umum: Moh. Sukron.Pemimpin Redaksi: M. Saekhun. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan. Redaktur Pelaksana: Zuhlifar Arrisandy. Koord. Liputan: M. Fathurrohman.Redaktur: Embong Sriyadi, Khikmah Wati, Laela Nurchayati, Adi Mulyadi. Kota Tegal: Rohman Gunawan, Abidin Abror, Agus Wibowo, K. Anam Syahmadani. Brebes:Hervianto, Ismail Fuad. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi: Hermas Purwadi, Yeri Novelli, Muh. Fatkhudin. Pemalang: Moh. Khasanudin (Kepala Perwakilan), AgusPratikno, M. Ridwan, Siti Maftukhah. Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Setiawan (Koordinator), M Yahya, Dedy Irawan, Dwi Nanda P, Asep Ariadi S, Rizki

Fauzan. Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Taufiq Ismail (Manager), Kharisma Dewi, Arifudin Yunianto, Riyanto Harjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi. Event/Off Print: Wahyu Suroto. Pemasaran:Sunarjo (Manager), Wahyu Subagyo, Umaman Sahareka, Muslih, Zaenal Muttaqin, Rokhim. Keuangan: Yela Ramadiah (Manager), Dwi Titi Lestari (Perpajakan), Lita Rahmiati, Astri Prayudita, Syafriani Maulidah, Mubin, Djuhaeri Effendi,Moh. Erlin, Imron Rosyadi. HRD: Hesti Prasetyani. Manager Cetak Komersil: M. Abduh. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl. Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting), fax (0283) 340004. Jakarta :Ferdinansyah, Eko Suprihatmoko. Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp 3.000/eks. Percetakan: PT Wahana Java SemestaIntermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal.

Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 33.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 17.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp 20.000/baris, Iklan Colour: Rp 44.000/mm kolom.Iklan halaman 1 (depan): Rp 80.000/ mmk. Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%. NPWP: No: 01.994.052.7-511.000. Bank: Bank Mandiri Cab. Tegal a.n. PTWahana Semesta Tegal No. Rek: 139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek: 1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal.

Percetakan Radar Tegal menerima cetak komersil untuk koran, tabloid, majalah, buku, LKS, dll.

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkan perasaan Anda ke rubrikNgresula ini via SMS ke 082220810043, email [email protected] atau melalui surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal . Tulis dengan bahasa yang sopan atau bisa jugamenggunakan bahasa Tegalan. Isi ngresula mutlak menjadi tanggung jawab pengirim SMS, email, dan surat.

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapi tanda pengenal/surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerimaimbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.

KONDISI perekonomian TanahAir yang kian memburuk ternyatatidak membuat pemerintah pusing.Padahal, beberapa kalangan sudahmengingatkan kemungkinan Indone-

sia kembali terjerembab ke krisisekonomi seperti saat 1997-1998

silam. Fakta yang tak terbantahkanadalah kian melemahnya nilaitukar rupiah, Selasa (25/8),

menjadi Rp. 14.261 terhadap dolar Amerika Serikat (AS).Angka itu merupakan nilai terburuk sejak reformasi 7

tahun lalu. Kendati begitu, lagi-lagi pemerintah masih pededengan kondisi perekonomian yang cenderung melambatpertumbuhannya. Menteri Keuangan (Menkeu) BambangP Brodjonegoro masih terlihat tenang.

Menurut Bambang, kondisi perekonomian saat ini masihterkendali. Dibandingkan krisis moneter pada 1998, kondisiIndonesia saat ini masih terbilang jauh lebih aman. Sebab,inflasi dalam setengah tahun berkisar 2 persen daripadatahun 1998 yang mencapai dua digit. Keyakinan Bambangbahwa Indonesia masih aman dari krisis moneterdikarenakan sektor perekonomian makro masih terbilangbagus. Misalnya, sektor perbankan masih sehat.

Tapi, dia pun mengakui bahwa pemerintah tetap meng-antisipasi kemungkinan-kemungkinan terjadinya krisis.Pemerintah sudah berusaha mengembalikan kepercayaanpublik dan pasar. Sebab, sebagian besar pelemahanekonomi Indonesia, diakibatkan gejolak yang terjadi di skalanasional. Untuk itu, pemerintah terus mengupayakankoordinasi antar-kementerian dan lembaga guna memulih-kan kembali perekonomian Indonesia.

Merosotnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS harusdisikapi serius. Bukan hanya sekadar kerja denganmenstimulasi rakyat, bahwa pemerintah benar-benartengah mengatasinya. Tenangkan hati rakyat kecil yangsetiap harinya selalu cemas, besok bisa membelikebutuhan pokoknya atau tidak. Paling parah lagi, saat iniberbrengan dengan musim pancaroba. Lengkaplah sudahpenderitaan rakyat.

Karenanya, tolong pemerintah lebih peka. Gulirkan pro-gram-program pro rakyat yang dulu begitu gegap gempitadisuarakan. Rakyat kecil tak tahu nilai tukar rupiah terhadapdolar. Mereka hanya ngerti harga temped an tahu tidaknaik dengan ukuran yang tetap. Kerja harus berdampak,bukan sekadar slogan. (*)

BAGI para guru yang ingin karya tulisnya diterbitkan di halamanini, bisa dikirim melalui email [email protected] juga dengan foto pose santai.

TerancamKrisisKokNyantai

15OPINIwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS, 10 SEPTEMBER 20152

TELEPON PENTING1. Pemadam Kebakaran (0283) 3254292. Pelayanan Gangguan PLN (0283) 3422453. Polresta Tegal (0283) 3561154. Rumah Sakit Umum Kardinah (0283) 356067 / 3419385. Pelayanan Gangguan PDAM (0283) 356175 / 3583166. Stasiun Besar Tegal (0283) 3530187. Terminal Bis Tegal (0283) 354696 / 3546958. Rumah Sakit Amanah Mahmudah (0283) 61835049. Pelayanan 24 Jam (0283) 340999, 340399,

RS Mitra Keluarga Tegal 3390390UGD, Laboratorium, Radiologi, Apotek, AmbulanceJl. Sipelem No. 4 Kemandungan Tegal

AGENDA HOTELHOTEL KARLITA

Rabu dan Sabtu, Show DJ and Dancer Performancepukul 23.00-03.00 WIB di Zodiak Discotheque dan VIPKaraoke.

HOTEL BAHARI INN TEGAL

- Setiap Senin malam Selasa

Live Musik di Cafe Nelayan, Mulai Jam 19.00 WIB

- Sabtu

Happy Our di Musro Diskotik, Jam 20.00 - 03.00 WIB

Hotel dan HiburanHotel Bahari Inn Tegal (0283) 343399Hotel Karlita (0283) 358050Orange Karaoke (0283) 322022 Anggraeni Hotel (0283) 881011Jl. Ahmad Yani No. 159 Ketanggungan - BrebesDian Hotel (0283) 877216Jl. Cendrawasih No 304 Tanjung- Brebes Hotel Dedy Jaya (0283) 673133 / 673158

Olahraga danKesehatan Bangsa

Mufarohah SH

Direktur PKBM Trimulya Pratama Dukuhamaja Songgom

KESEHATAN merupakanharta yang tak ternilai bagimanusia, semua tak akan ber-arti bila manusia sakit atauterganggu kesehatannya. Jiwadan raga bagai terpenjara bilaada bagian tubuh kita yangtidak sehat atau terganggukinerjanya dalam menopangdan melanjarkan fungsi organdalam tubuh kita. Saking pen-tingnya kesehatan, manusiarela mengeluarkan ratusanbahkan jutaan dollar untukkesehatannya, bahkan bilamungkin menghabiskan se-mua harta dan kekayaan didunia demi tercapainya sebu-ah kata sehat.

Dalam pandangan organi-sasi kesehatan dunia (WordHealth Organization) atauWHO, sehat mencakup bebe-rapa. aspek, yaitu aspek fisik,aspek mental, aspek sehatsosial. Defenisi universal yangmenyatakan bahwa penger-tian sehat adalah suatu keada-an kondisi fisik, mental, dankesejahteraan sosial yang me-rupakan satu kesatuan danbukan hanya bebas dari pe-nyakit atau kecacatan Aspek-aspek tersebut harus dipaha-mi secara utuh, artinya seseo-rang tidak bisa dikatakan sehatbila salah satu aspeknya ter-ganggu atau tidak berjalansebagaimana mestinya. Se-hingga kesehatan seseorangpun tidak hanya dilihat daripenampilan fisiknya belaka,melainkan juga unsur non fi-sik (mental) yang justru men-jadi penentu kesehatan pri-badi manusia.

Semboyan mens sana incor-pore sano tidak seluruhnyabenar, karena pengutipannyamemang tidak lengkap. Se-hingga menimbulkan penaf-siran yang tidak utuh pula.Sebenarnya ungkapan leng-kapnya adalah orandum est ussit, mens sana in corpore sano.

Artinya berdoalah semoga didalam tubuh yang sehat ter-dapat jiwa yang kuat. Motto itudigagas oleh Seneca (filsufYunani). Terus diartikan olehseorang ahli fisiologi bernamaKarpovich menjadi It is to beprayed that there would besound mind in a sound body.

Kalau kesehatan badan di-jadikan standardisasi kekua-tan jiwa maka orang yang ter-ganggu ingatanya termasukmemiliki jiwa yang kuat. Orangyang terbiasa melakukan per-buatan tercela bisa jadi sehatsecara fisik tapi sakit jiwa atauhatinya, bahkan perampokdan koruptor pun dikatakanorang sehat, padahal modelmanusia yang seperti ini da-lam ukuran di atas jelas tidaksehat.

Berkaitan dengan sehat jas-mani bila ada kendala keseha-tan maka diagnosanya akanmudah dicarikan obatnya de-ngan mudah. Namun bilayang terganggu adalah kese-hatan non fisik (mental), diag-nosanya menjadi kompleks.Hal ini karena penyakit men-tal tidak dapat dilihat secarafisik melainkan hanya dapatdilihat efek dan akibat yangditimbulkannya. Diagnosa-nya pun terkadang bersifatspekulatif, dan terkadang ma-lah menyesatkan seperti sakitmental akibat ilmu hitam da-lam dunia klenik, atau pe-nyakit kejiwaan lainnya.

Dalam rangka menyambuthari Olahraga yang diperingatisetiap 9 September, sepertimengingatkan kita pada pen-tingnya rasa sehat. Sehat dariberbagai penyakit lahir mau-pun batin, yang menjadikandiri kita secara keseluruhansebagai bangsa menjadi sakit.Rasa sakit inilah yang men-jadikan bangsa ini tidak maubangkit, dan malas menga-dakan dinamisasi dalam hal

mentalitas. Atau seadainyaada perubahan, maka peru-bahan tersebut bukan me-ngarah kepada kebaikan me-lainkan ke arah yang meng-hancurkan (destruktif).

Mentalitas yang salingmenghancurkan dapat dilihatdari adanya keinginan me-

kan pada prinsip disiplin dansportivitas (kejujuran) dapatdijadikan refleksi bagi kita,apakah kita termasuk orangyang sehat ataukah sakit. Ma-syarakat kita yang masihmampu membedakan kebe-naran ataukah sudah butakarena hawa nafsu yang me-nguasai diri kita sepanjangwaktu. Sehingga kita tidakmampu lagi membedakan ma-na yang benar (hak) dan manayang salah (bathil), menjadimasyarakat yang rusak secaramental dan moral.KARAKTER

Bila dirunut peristiwa akhir-akhir ini, dimana banyak ter-jadi peristiwa mengenai ta-wuran pelajar, demonstrasianarkis, perilaku premanismegeng motor, bentrok antarkampung bahkan korupsi ygterang-terangan (sistematis)dan masih banyak kejadianlainnya yg mencerminkan de-gradasi moral bangsa. Hal inimenunjukkan ada yang tidakberes dengan kesehatan ma-syarakat kita.

Contoh-contoh kejadian diatas menunjukkan ada ‘sesu-atu’ yang salah yang telah di-budayakan secara menurun.Hal ini hampir setiap hari kitasaksikan di Indonesia secaralangsung maupun melalui me-dia. Apakah ini sudah meru-pakan karakter kita? Apabiladiteruskan, lama-kelamaanakan menjadi budaya atau-pun karakter bangsa. Apabilakarakter yang kontra pruduktif(merugikan) itu dibiasakanpasti akan membahayakankehidupan berbangsa danbernegara. Kondisi paling bu-ruk adalah perpecahan bang-sa Indonesia. Untuk mence-gah resiko paling buruk terse-but sudah seharusnya kitamencegah dan membenahi‘sesuatu’ yang salah tersebut.Jika saya lihat secara kasat mata

itu adalah ‘karakter yang salah’yang seharusnya diubah.

Pembentukan karakter me-mang tidak terlepas dari pen-didikan secara menyeluruh,baik itu sekolah, pendidikanusia dini dari orang tua danpengaruh dari lingkungan.Jadi pembangunan karaktermerupakan tanggung jawabbersama antara masyarakatdan pemerintah.

Menurut kamus besar ba-hasa Indonesia, karakter ber-arti sifat-sifat kejiwaan, ahlakatau budi pekerti yang mem-bedakan seseorang dari yanglain. Melalui kegiatan olahragadapat diciptakan kondisi or-ang sehat, karena seseorangdikondisikan untuk patuh pa-da aturan main (rule of game).Bukan semau gue atau meng-halalkan segala cara yang ma-chiavellis. Dengan berolahraga semua pelaku kegiatandikondisikan patuh denganlangkah-langkah yang sudahdisepakati bersama, sehinggamemunculkan mentalitasgentel, bukan pengecut danpecundang.

Olahraga adalah kebutuhanmasyarakat yang sehat. Se-hingga dapat dikatakan ma-syarakat yang tidak mengge-mari olah raga dapat dijangkitidengan mudah berbagai ma-cam penyakit, baik penyakitlahir maupun batin. Maka dariitu, jadikanlah olah raga seba-gai kebutuhan hidup yangdapat memaksimalkan segalapotensi hidup kita, menujumanusia yang sehat lahir danbatin. Bangsa yang sehat ber-asal dari pribadi yang sehatpula, dan sebaliknya bangsayang tidak sehat mudah ter-serang penyakit, dan mudahterombang-ambing peruba-han dunia. Selamat berolah-raga, semoga kita semua ter-hindar dari penyakit lahir danbatin. Aamiin. (*)

nang sendiri dan mengecilkanorang atau kelompok lain,semacam rasa esprit de corp(rasa setia kawan) yang berle-bihan tanpa saringan. Rasasetia kawan yang menghidup-kan pihak yang berpikiransama, dan menghancurkanpihak yang bersebrangan. Ka-sus seperti ini dapat dilihatpada kegiatan pemilihan, baikpemilihan presiden, anggotaDPR atau DPRD, atau pemili-han yang lain. Muncul rasakesetiakawanan yang tidaksehat dan menjurus pada per-pecahan.

Olahraga yang mendasar-

Jadikanlah olahraga sebagaikebutuhanhidup yang

dapatmemaksimalkan

segala potensihidup kita,

menujumanusia yang

sehat lahir danbatin. “

Aja Setengah-setengah

Maca RADAR TEGAL dina Sabtunang halaman 23 INSIDEN dadi gre-getan nemen. Ana urusan miras bisaora enteng-enteng yah heran kula.Apa kurang wani atao kurang tegasyah petugase mbrantas miras? Apapenjual dan pemakai sing pancenbandel? Tulunglah aja setengah bran-tase, tur ning operasi nang daerah-daerah cilik aja ngaton-ngatoni petu-gas pan grebegan. Siji maning soalnarkoba len. Kabeh tempat-tempat

hiburan, kosan, apa maning sekolah-sekolah dicek urine kabeh soalekuwe juga meresahkan nemen. Weskepiben carae, kaya Kota Batanggiat nemen berantas miras dannarkoba. Matur nuwun.

lagi seneng demenan, ning melebihijam 9 wengi megin dolan apa kelu-yuran dimein sangsi. Kaya Kota Pur-wakarta krungu-krungu mberlakukanjam malam. Terlebih kota-kota liyanejuga wes akeh. Soale ngenes delengbocah-bocah siki pada ucul dewek-dewek laka aturane.

+6285649205079

sa Adiwerna, minta tolong agar PakBupati ngecek tanah Desa Adiwerna.Karena kami binggung, kenapa tanahdesa sekarang sudah pada dibangunrumah-rumah warga? Apalagi adabeberapa tanah desa yang sekarangmengatasnamakan perangkat-pe-rangkat desa. Kami takut barangkaliperangkat desa maen curang. Ka-rena dari dulu bantuan pemerintahbanyak yang diselewengkan. Kalaubisa Desa Adiwerna dijadikan kelu-rahan saja. Biar perangkat desanyapada diganti.

Zuhlifar ArrisandyRedaktur Pelaksana

+6285649205079

Sing TegasSanksine

Usul maning kiye, mbokan cocogjuga diberlakukan jam malam. Khu-suse nggo pelajar. Apa maning seng

Tulung DiperiksaPak Bupati

Kang Jon, saya mau minta tolongsama Bupati Enthus. Kami warga De- +6289610878206

15EKSISwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 2015 33333

Belajar ke MTsN Model Brebes

TEGAL - SMP IhsaniyahKota Tegal kembali menye-lenggarakan kegiatan pro-gram outdoor class kelas inten-sive dengan mengundang na-tive speaker dari luar negeri.Kali ini, SMP yang beralamatdi Jalan Sumbodro itu me-ngundang David Walker dariAustralia, yang merupakanpensiunan tentara di negeriKanguru. Kedatangan David,merupakan untuk kedua kali-nya di SMP ini.

Wakil Kepala Bidang Kesis-waan SMP Ihsaniyah Kota Te-gal Siti Teguh Ramadani SPdmengatakan, outdoor class

tersebut dilaksanakan di Ge-langgang Olahraga Wisang-geni, Jumat (28/8) lalu, dandiikuti oleh sekitar 220 siswakelas VII, VIII, dan IX, dengandidampingi 10 guru pendam-ping. Kegiatan ini, merupakanprogram rutin yang telah dise-lenggarakan sejak 2008, danminimal dilaksanakan tiga bu-lan atau satu semester sekali.

Dengan mendatangkan na-tive speaker dari luar negeri,diharapkan bisa meningkat-kan kemampuan Bahasa Ing-gris siswa, dan melatih keper-cayaan diri mereka. Koordi-nator Outdoor Class Novi Ta-

nia SPd menerangkan, dalamkesempatan itu, David mem-berikan meteri Peraturan Ba-ris Berbaris (PBB), yang tentusaja dengan menggunakanBahasa Inggris.

“Kami ingin meningkatkankemampuan Bahasa Inggrissiswa. Jadi, belajar Bahasa Ing-gris tidak hanya teori saja, me-lainkan praktek secara langsungdengan native speaker. Ini, jugauntuk meningkatkan motivasisiswa,” katanya. Perempuanberkerudung itu menegaskan,saat ini, Bahasa Inggris sangatpenting dikuasai oleh siswa.Kemampuan Bahasa Inggris,

David Walker Ngajar di SMP Ihsaniyahdiperlukan untuk menghadapipasar bebas.

Selain mendatangkan na-tive speaker, SMP IhsaniyahKota Tegal memiliki ekstra-kurikuler English Club yangdiselenggarakan seminggusekali. Hal itu untuk men-dukung pelajaran conversa-tion dan Bahasa Inggris di kuri-kulum. “SMP Ihsaniyah KotaTegal sangat konsen sekali danmempriortitaskan BahasaInggris,” ungkapnya.

Diharapkan, kegiatan inidapat memunculkan kebe-ranian siswa dalam berkomu-nikasi meskipun dalam keter-

batasan vocabulary. Selaindari Australia, native speakerdatang dari Jerman dan Be-landa, yang sebelumnyamemberikan materi soal me-masak dan permainan.

Kepala SMP Ihsaniyah KotaTegal Drs Bambang SetyawanMM berharap, setelah lulus,siswa tidak canggung lagi ber-bicara dengan menggunakanBahasa Inggris. Karena ba-hasa, termasuk Bahasa Ing-gris, merupakan jendela pe-ngetahuan. Karena itu, pro-gram mendatangkan nativespeaker dari luar negeri akanterus dilakukan. (nam/wan)

DOK. SMP IHSANIYAH

NGAJAR – David Walker (berdiri paling kiri) memberikanmateri Bahasa Inggris untuk siswa SMP Ihsaniyah.

MTsN ModelPadarincangBanten

BREBES - MTs Negeri Mo-del Padarincang ProvinsiBanten melakukan kunju-ngan kerja ke MTs NegeriModel Brebes. Kunjungandimaksudkan untuk menim-ba ilmu dari berbagai sisiuntuk melengkapi kekura-ngan yang ada di sekolahtersebut dan menyerap ins-pirasi yang selanjutnya dite-rapkan sesuai dengan kon-disi dan suasana sekolah.

Kepala MTs N Model Pa-darincang Drs H Ahmat Kha-nafi berkeyakinan denganbersilaturahmi dan belajarke sekolah yang terbaik diKabupaten Brebes ini ba-nyak hal yang bisa diambilkebermanfaatannya.

“Kami ingin belajar me-ngenai pengelolaan sumberdaya madrasah, administ-rasi, rencana strategis, super-vise akademik, manajemenkeuangan, kurikulum danlain-lain,” tuturnya, saat me-nyampaikan maksud dantujuan kunjungan di ruangAula MTs N Model, baru-baru ini.

Khanafi menceritakan ka-lau MTs Negeri Model Pada-rincang beralamat di DesaCisait, Kecamatan Padarin-cang, Kabupaten Serang,Banten. Letaknya sekolahyang berada di pedesaan,tentunya berkeinginan majusebagaimana sekolah-seko-lah lainnya. Upaya menimbailmu dengan belajar ke MTs NModel Brebes menjadi ikhtiaryang harus dilakoninya.

“Kami ingin menjadi yangterbaik, maka harus belajar

pula kepada yang sudahbaik ini,” paparnya.

Usai melakukan ramah ta-mah di Aula, rombonganyang berjumlah 20 orangtersebut melihat langsungaktivitas MTs N Model Bre-bes dari pembelajaran,administrasi dan lain seba-gainya. Sesuai dengan bi-dang tugasnya, mereka ber-pencar mencari dan me-nginput data yang diper-lukan.

Kepala MTs Negeri ModelBrebes Drs H Moh MuntoyoMPdI mengaku sangat gem-bira dengan kunjunganyang dilakukan oleh MTs NModel Padarincang. Bagi-nya, akan membuka diri danmenuangkan semua yangdimiliki sekolah yang ter-letak di Jalan Yos Sudarso iniuntuk selanjutnya diambilyang terbaik.

“Kami tidak menutupi ke-lemahan yang kami miliki,meskipun berprestasi,” ter-ang Muntoyo.

Tentu saja, kata Muntoyo,yang diambil sebagai con-toh adalah hal-hal yang baik.Muntoyo juga berjanji bilaada waktu sekolahnya akanmelakukan kunjungan balik.Boleh jadi, di MTs N ModelPadarincang jauh lebih ba-gus.

“Kami Insya Allah akanmelakukan kunjungan balik,untuk belajar juga ke Pada-rincang,” tuturnya.

Kunjungan diakhiri de-ngan saling tukar cindera-mata, foto bersama di depanruang kepala Sekolah dansaling berjabat tangan.“Sungguh luar biasa dan ba-nyak yang bisa diambil dariMTs Brebes ini,” ucap Khanafiseraya berpamitan. (*/wan)

ISTIMEWA/RATEG

BERKUNJUNG - MTsN Model Padarincang Provinsi Banten, saat melakukan kunker ke MTs Negeri Model Brebes.

SISWA-SISWI di SMP Negeri20 dan SMP Negeri 16 Sing-kawang bakal mendapatkanpengalaman berharga. Pasal-nya, mereka akan diajar gurudari Australia.

Menurut rencana, ketigaguru tersebut akan tiba diSingkawang, Senin (21/9)mendatang.

“Ini proses tukar menukar

pembelajaran antara Australiadengan Singkawang,” jelas EkaMeiyanti, Guru Ilmu Penge-tahuan Alam (IPA) di SMP Negeri20 Singkawang Tengah ditemuiruang kerjanya, baru-baru ini.

Dia mengungkapkan, saatini pun empat guru Singka-wang sedang mengikuti pro-ses pembelajaran di Australiaselama tiga pekan. “Dua guru

dari SMP Negeri 20 dan duaguru dari SMP Negeri 16Singkawang. Mereka Guru IPAdan Bahasa Inggris,” jelas Eka.

Pertukaran pembelajaranseperti ini, ungkap Eka, bagiSMP Negeri 20 Singkawangsudah berlangsung sejak tigatahun lalu. “Ini sudah kitadapat sejak 2012 hingga 2015,”kata Eka. (dik/wan/jpnn)

SMP Negeri16 SingkawangDiajar Guru dari Australia

LIMA murid SDN 12 PayoTanahgaram, Solok, Sumbar,itu harus menempuh perjala-nan selama dua jam denganberjalan kaki melewati rimbabelantara untuk menuju se-kolahnya.

Mereka juga sering bertemuular dan babi hutan saat da-lam perjalanan dari rumah kesekolah atau dari sekolah kerumah. Tak jarang pula merekaharus menahan lapar karenatak sempat sarapan pagi kesekolah. Beruntung, di seko-lah mereka mendapatkan ma-

kanan tambahan untuk pe-nganjal perut seusai pulangsekolah.

Raut letih lelah terlihat dariwajah tiga murid SDN 12 PayoTanahgaram yang berasal dariKayumanang ketika berjalandari sekolah menuju ke ru-mah. Tiga anak kecil itu laluberhenti sejenak. Mereka me-ngeluarkan pakaian ganti daridalam tasnya dan memasukanseragam merah putihnya kedalam tas.

Kemudian mereka melan-jutkan perjalanan dengan ber-

senda-gurau. Tak ada keta-kutan di wajah mereka. Meskimereka harus keluar masukkawasan hutan belantara. Ba-gi mereka, rasa takut dan capekitu seakan hilang, saat sudahmelihat sekolah dan teman-teman mereka.

Buruknya akses jalanmengharuskan putra-putridari Kabupaten Solok ini me-nuntut ilmu di SDN Kota So-lok. Padahal, Kayumanangberada di Nagari Salayo yangdikenal salah satu nagari ter-maju di Kabupaten Solok.

Bocah SD Harus Jalan Kaki Dua JamNamun, sampai hari ini, ak-

ses jalan menuju Kayuma-nang masih dengan jalan seta-pak dan tak bisa dilalui ken-daraan roda dua, apalagi ken-daraan roda empat. Sehingga,SD yang berada di Jorong Ba-tupalano tidak dapat ditem-puh murid-murid dari Kayu-manang, karena akses jalanmenuju Salayo tidak ada.

Para pelajar itu sudah be-rangkat dari rumah pukul05.30 dan sampai ke sekolahpukul 08.00. Mereka harusmenempuh perjalanan de-

ngan melewati bukit dan lem-bah yang pada kanan- kirinyamerupakan kawasan hutan.

Jarak tempuh dari Kayu-manang menuju SDN 12 Payodi Tanahgaram tidaklah jauh.Hanya saja, kondisi jalan yangmenanjak dan menurun cu-ram membuat perjalanan mu-rid-murid ini lambat. Apalagi,sebelum jalan dicor oleh Pem-ko Solok, kondisi jalan setapakbertanah lebih memprihatin-kan lagi.

Siswa kelas IV SDN 12 Ta-nahgaram, Idul, 11, menu-

turkan ia membawa pakaianganti supaya seragam seko-lahnya tak kotor dan bisa di-pakai keesokan harinya.

“Kalau tidak pakai baju gan-ti, nanti seragam saya kenagetah tumbuhan. Karena sayadan teman-teman jalan kali disemak belukar juga,” ucapnyasambil terus berjalan bersamaadiknya Wulan Sundari yangbaru duduk kelas I SD.

Menurut Idul, lonceng pu-lang di sekolah berbunyi pu-kul 13.00. Namun, ia dan adik-nya Wulan dan teman-teman-

nya baru sampai di rumahnyapaling cepat pukul 15.00hingga pukul 16.00.

“Kalau ada sepeda motororang ke ladang dan dapatnumpang, kami numpang,”ucap Idul sambil tersenyum.

Berbagai pengalaman per-nah dilalui bocah-bocah kecilini, saat berjalan kaki di lerengbukit. Mulai dari bertemu ularhingga babi hutan. Namun, itusudah dianggap hal wajar bagipelajar ini dan tidak terlaludiambil pusing danditakutkan. (can/wan/jpnn)

Teater Akar UPSParade Monolog

UNIT Kegiatan Mahasiswa(UKM) Fakultas Keguruan danIlmu Pendidikan (FKIP) Uni-versitas Pancasakti (UPS) KotaTegal menggelar Parade Mo-nolog, Senin (8/9).

Dalam kegiatan tersebut, LAladiyat N menampilkan mo-nolog berjudul “Aeng” karyaseniman besar Putu Wijaya.Dikisahkan, seorang Laki-lakibernama Alimin merasa jenuhdengan batas-batas duniayang tidak jelas. Dia memu-tuskan bunuh diri karenamenjalani hukuman di pen-jara dan akan dieksekusi mati.

Monolog lain berjudul “Ku-tu” karya Apas Khafasi diba-wakan Agil Yovan Firmansyahyang menjadi ketua panitiakegiatan. Kemudian monologberjudul “Lir-ilir” adaptasikarya Sunan Ampel juga di-mainkan M Ilham Maulanadan lain sebagainya.

Menurut Agil, secara eti-mologi atau bahasa mono be-rarti satu, logos yaitu logika.Secara istilah monolog berartisebuah bentuk drama yangdimainkan satu orang denganmemerankan satu karakteratau lebih. Awalnya, monologdianggap sebagai sebuah nas-kah drama yang kalimatnya

panjang dan menarik. Bentukseni peran ini dimainkan satuorang, kemudian intisarinyadiambil untuk dikemas dalamsuatu bentuk pertunjukanmandiri. Tujuan monolog ada-lah melatih keaktoran agarlebih mumpuni, kepercayaanlebih matang, dan bentuksebuah permainan peran le-bih berkarakter.

“Seorang aktor yang inginlebih baik dan berkualitas di-tuntut bisa menguasai mono-log,” ungkap Agil.

Parade monolog menjadisalah satu agenda rutin TeaterAkar yang sudah diadakandalam kurun waktu tiga tahunterakhir. Kegiatan tersebutdihadiri beberapa komunitasteater seperti Bebrayan Tegal,Teater Zenit dari STAIN Peka-longan, Teater Uniq dan Tea-ter Sogan dari UNIKAL Peka-longan, Teater Prisai dari UMPPurwokerto, Teater Banyu Bi-ru dari Politekhnik Tegal danpara penggiat seni lainnya.(dya/wan)

DEDE NADIYANAH/RATEG

MONOLOG - Mahasiswa UPS tampil dalam Parade Monolog.

Tampilkan ‘Aeng’ Karya Putu Wijaya

LEGENDA INGGRIS15OLAH RAGA

website : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 20154

LONDON - Stadi-on Wembley menja-di saksi monumentallahirnya legenda barusepak bola Inggris. Le-genda baru itu adalah

Wayne Rooney yangdinihari kemarin

resmi tercatats e b a g a i

top sko-rer se-

p a n -j a n g

ma-

sa The Three Lions atau timnasional Inggris setelah me-nyumbang satu gol dalam lagakontra Swis. Rooney kini totalmengoleksi 50 gol. Ia melewatirekor yang sudah bertahanselama 45 tahun atas nama SirBobby Charlton.

Inggris yang sudah memas-tikan tiket otomatis ke Euro2016 menjamu Swis denganlebih rileks. Itu membuat parapemain The Three Lions ter-motivasi membantu Rooneymencetak satu gol untuk me-lewati rekor Charlton yang

mengoleksi 49 gol untuk tim-nas Inggris.

Momentum itu akhirnyatercipta pada menit 84 atau 17menit setelah Harry Kane me-lesakkan gol pertama untukInggris. Rooney melesakkangol melalui titik penalti setelahRaheem Sterling dilanggar dikotak terlarang. Dia melepas-kan tendangan ke sudut atasgawang. Bola menembus ga-wang yang dikawal kiper YanSommer, rekor baru pun ter-cipta.

Puluhan ribu fans yang me-madati Stadion Wembleylangsung bereaksi. Merekamemberikan standing ovationkepada Rooney yang larut da-lam rasa haru. ”Jelas saya me-rasakan hal yang luar biasakarena bias menjadi top skorersepanjang masa untuk ne-gara saya,” kata Rooney

usai laga seperti

dilansir situs resmi UEFA.”Ini momen besar untuk sa-

ya dan keluarga. Saya merasasangat bangga. Malam ini ka-mi meraih hasil bagus meskitidak bermain sempurna, tapijika boleh sedikit egois ini ada-lah malam yang istimewa un-tuk saya. Ini malam yang takakan pernah saya lupakan,”ucap penyerang ManchesterUnited itu.

Sementara, Bobby Char-lton, yang rekor 249 golnyauntuk MU juga dilewati Roo-ney, ikut hadir. Sir Bobby bah-

kan langsung memberikanucapan selamat kepada pe-main bertubuh gempal itu.”Jelas saya tidak dapat me-nyembunyikan bahwa sayakecewa karena tak lagi men-jadi pemegang rekor itu, tapi,saya sungguh senang menge-tahui bahwa Rooney, kaptendari klub dan negara yang sayacintai, adalah orang yang me-lampaui rekor saya,” ujarCharlton.

Charlton dijadwalkan akanmemberikan penghargaan Se-patu Emas kepada Rooneymenjelang laga Inggris kontraEstonia di Stadion Wembley,9 Oktober mendatang. Sere-moni itu menandai beralihnyastatus top skorer Inggris yangselama 45 tahun dipegangoleh Charlton.

Pujian juga datang dari le-genda lainnya, Gary

Lineker yang me-ngoleksi 48 goluntuk TheThree Lions.Juga dari pela-tih Swis Vladi-

mir Petkovic.”Rooney adalah

legenda sepak boladunia dan Eropa. Dia

terus berkembang semakinbaik. Sayangnya kami harusberhadapan dengannya. Na-mun saya tetap mengucapkanselamat kepada dirinya,” ujarPetkovic.

Posisi Swis belum sepenuh-nya aman akibat kekalahandari Inggris. Untuk memas-tikan tiket otomatis ke Prancis2016, Swis harus memenang-kan dua laga terakhir melawanSan Marino dan Estonia. Se-baliknya, bagi Inggris, keme-nangan itu memastikan posisimereka sebagai pemimpinklasemen Grup E. (ish/zul)

Matador Muda Tak BertajiSKOPJE - Spanyol bertahan di pun-

cak klasemen Grup E setelah menga-lahkan Makedonia 1-0 di Skopje, dini-hari kemarin. Tetapi Matador Mudaseperti Isco, Dani Carvajal, dan JuanBernat, yang diturunkan sebagai star-ter, tak mampu membuat pelatih Vi-cente del Bosque terkesan. Alih-alih,Del Bosque justru melontarkan kritikterhadap penampilan skuadnya yangcukup banyak dihuni para pemainmuda.

Del Bosque memang pantas kece-wa. Menghadapi Makedonia yangmenempati posisi buncit di klasemenGrup C, La Furia Roja hanya menangtipis 1-0, itu pun lewat gol bunuh diriTome Pacovski saat laga baru berjalandelapan menit. Setelah gol itu, Spa-nyol praktis kesulitan menembus per-tahanan lawan.

Para pemain muda dan cadanganyang malam itu tampil sebagai starterseperti Isco dan Juan Mata, gagal mem-bayar kepercayaan Del Bosque. Se-mentara bomber Diego Costa kembalimandul. Paco Alcacer yang dimasuk-kan pada menit 61 menggantikan Cos-ta juga tak mampu berbuat banyak.Skor 1-0 bertahan hingga laga berakhir.

”Kami mengalahkan Makedoniakarena keberuntungan dan kami ber-main dengan dasar yang salah. Kamitidak bermain baik,” semprot Del Bos-que usai laga seperti dilansir FootballEspana. Sulit untuk menjelaskan me-ngapa kami bermain seperti ini. Kamibermain penuh hasrat di babak per-tama, lalu hasrat itu hilang di babakkedua,” imbuhnnya.

Meski kecewa dengan performaanak asuhnya, Del Bosque tak maumenunjuk kesalahan kepada satu or-ang tertentu. Dia, misalnya, engganmengambinghitamkan Costa yangbelum juga menemukan ketajaman-nya. ”Diego? Saya bisa saja menunjuksiapa pun. Tapi itu tidak adil pada levelkolektif dan individual. Atas alasan itusaya tak mau menunjuk seseorang.Diego bermain seperti yang lain,” kataDel Bosque.

Juan Mata juga mengakui permain-an buruk yang diperagakan timnya.”Kemenangan ini sangat menuntut.Kami tahu Makedonia akan menekan,tapi mereka juga bermain agresif danpenuh intensitas. Ini bukan keme-nangan yang bagus,” kata Mata.

Untuk lolos otomatis ke Prancis,Spanyol kini harus memenangkanminimal dua laga tersisa melawanLuksemburg dan Ukraina. Pasalnya,La Furia Roja saat ini hanya unggul duapoin dari Slowakia. (ish/zul)

jadi, segalanya menjadi sulit.Tapi semua pemain pernahmendapat kritik,” kata Giroudkepada Sky Sports.

”Ini bukan pertama kali danpastinya tak akan menjadi kri-tik terakhir. Saya memiliki ke-kuatan mental untuk bangkit.Sekarang saya hanya akan fo-cus berlatih. Tak ada hal yangsaya cemaskan. Saya akanbangkit,” Giroud melanjutkan.”Benar bahwa saya kehila-ngan efisiensi. Tapi saya tak

harus terlalu fokus akan itu.Saya harus berpikir un-

tuk kemenangantim. Sebab saya

akan menjadiorang per-

tama yangm e n i k -

m a t i k e m e -nangan t i mdan sayaakan me-ngevaluasibeberapa haldalam permainan saya,”imbuhnya.

Tak diketahui apakahDeschamps akan menu-runkan Giroud sebagaistarter dalam ujicobaselanjutnya. (ish/zul)

roud terlalu serakah dalamlaga itu. Namun, striker Arse-nal ini percaya dia bisa mem-bungkam ejekan dan kritik itulewat gol-gol dari kakinya.”Sebagai striker, Anda terbiasa

mendapat applausedari fans setiapmencetak gol. Saathal sebaliknya ter-

Giroud Tak Gentar Kritik

Lampaui RekorBobby Charlton

LONDON - Stadion Wembley dinihari kemarinmenjadi saksi lahirnya legenda baru sepak bola Inggris.Wayne Rooney yang dinihari kemarin resmi berhasilmengkoleksi 50 gol untuk negaranya, sukses melewatirekor yang sudah bertahan selama 45 tahun atas namaSir Bobby Charlton dengan koleksi 49 gol.

Satu gol yang dicatatkan Rooney dalam laga kontraSwis, pada menit 84 atau 17 menit, terjadi setelah HarryKane melesakkan gol pertama untuk Inggris. Rooneymelesakkan gol melalui titik penalti setelah RaheemSterling dilanggar di kotak terlarang. Dia melepaskantendangan ke sudut atas gawang. Bola menembusgawang yang dikawal kiper Yan Sommer, rekor barupun tercipta.

Puluhan ribu fans yang memadati Stadion Wembleylangsung bereaksi dengan memberikan standing ova-tion kepada Rooney yang larut dalam rasa haru. ”Jelassaya merasakan hal yang luar biasa karena bias menja-di top skorer sepanjang masa untuk negara saya,” kataRooney usai laga seperti dilansir situs resmi UEFA.

Diakui pemain andalan Menchester United ini, lagatersebut merupakan momen besar dalam hidupnyadan keluarganya. “Untuk saya dan keluarga tentusangat bangga. Malam ini kami meraih hasil bagusmeski tidak bermain sempurna, tapi jika boleh sedikitegois ini adalah malam yang istimewa untuk saya. Inimalam yang tak akan pernah saya lupakan,” ujarnya.

Sementara itu, Bobby Charlton, yang pernah meme-cahkan rekor dengan 249 golnya untuk MU jugadilewati oleh Rooney, ikut memberikan ucapanselamat kepada pemain bertubuh gempal itu, usaiInggris memastikan lolos ke Prancis. (ish/zul)

2 Inggris v Swis 0

PARIS – Striker Prancis Oli-vier Giroud berjanji akanmembungkam kritik dari or-ang-orang yang mengejeknyadalam laga persahabatan kon-tra Serbia, Selasa lalu. Itu akancoba dilakukan oleh Girouddengan mencetak gol dalamsejumlah laga persahabatanberikutnya di bulan Oktober

Giroud bermain sebagaistarter ketikaPrancis me-ngalahkanSerbia de-n g a nskor 2-1 di

B o r d e -aux. Pelatih

Les BleusDidier Deschampsmenariknya keluarpada menit 62.Namun bukan ap-plause yang diadapatkan, me-lainkan teriakanejekan dari tri-bun penonton.Giroud jadisumber ejekansetelah dirinyagagal memak-simalkan se-jumlah pelu-ang yang dida-pat.

Fans jugamenuding Gi-

REUTERS/CARL RECINE LIVEP

REGENERASI – Harry Kane (kiri) menyalami senior-nya Wayne Rooney usai mencetak rekor baru.

REUTERS/REGIS DUVIGNAU

MANDUL - OlivierGiroud (kiri) bere-but bola denganBek Serbia Du-san Tadic.

LABIL - Isco(kanan) belum

menunjukanpermainanterbaiknya

bersama LaFuria Roja.

TERBANYAK -Wayne Rooneymerayakankeberhasilannyamencetak gol ke-50 selamamemperkuatThe ThreeLions.

REUTERS/EDDIE KEOGH LIVEPIC

15ALL SPORTwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 2015 55555

PENENTUPENENTUPENENTUPENENTUPENENTUANANANANANLORENZOLORENZOLORENZOLORENZOLORENZO

via MotoGP.com.Kemenangan tiga kali Lorenzo

di Misano dua kali di antaranyaterjadi saat Rossi membela Du-cati. Yakni pada musim 2011-2012. Meski begitu Rossi yangmenunggangi motor tak kompe-

titif pada 2012 tetapsaja merebutp o d i u mkedua. (cak/zul)

MISANO- Hanya butuh 20 menitberkendara dari kampung hala-man Valentino Rossi di Tavulliamenuju Sirkuit Marco Simoncellidi Misano. Trek sepanjang 4 kilo-meter ini sudah mah-fum disebut-sebutsebagai ‘rumah’sang legenda hidupMotoGP tersebut. Dankarena itu pula balapanGP San Marino akhir pekanini dirasa sebagai beban bagi Rossi.

Beban karena saat ini the Doc-tor memimpin klasemen denganselisih yang masih ada dalam zonarawan, 12 poin. Apapun bisa sajaterjadi, termasuk kudeta oleh re-kan setimnya di Movistar YamahaJorge Lorenzo sebagai rival terde-katnya.

Rossi punya rekor bagus di Misa-no. Karena itu pula ekspektasikepadanya bakal sangat tinggi.Apalagi ambisinya untuk merebutgelar juara dunia ke-10 di semuakelas musim ini sedang besar-besarnya. “Kita tiba di Misanosekarang dan beban besar akanada padaku, terutama dari parafans, tman, dan keluargaku yangdatang,” kata pembalap 36 tahunitu menyadari.

Rossi yakin punya kecepatan diSan Marino. Tapi di waktu yangsama Lorenzo juga cepat. Menanglima kali dan empat di antaranyasecara beruntun sepanjang musimini menjadi bukti ketangguhannya.Pembalap Majorca itu juga punyarekor bagus di San Marino. Sejaknaik kelas ke MotoGP pada 2008,dia sudah menang tiga kali di sana.

“Tahun lalu aku melakoni bala-pan hebat, tapi Jorge sangat cepatdi sana. So, ini akan menjadi perta-rungan sengit,” tandasnya dikutipCrash. Kesengitan itu bertambahkarena Misano lebih cocok denganYZR-M1.

Seharusnya beban itu tak perludirasakan Rossi akhir pekan ini.Dengan jarak 12 poin, Lorenzohanya bisa merebut posisi puncakklasemen jika mampu merebutkemenangan. Tentu dengan cata-tan Rossi harus finis di luar podium.

Perhitungannya, kemenanganLorenzo 25 poin dan andai Rossi fi-nis keempat dia hanya mendapat13 poin dengan finis keempat. Ke-dudukan keduanya bakal seim-bang. Dengan jumlah keme-nangan Lorenzo yang lebih banyak

posisi Rossi sekali lagi bakal diam-bil Lorenzo.

Berdasarkan perhitungan ters-ebut, justru beban akan lebih beratpada Lorenzo. Kalah lagi di Mi-

sano bayangan untukmenjadi juara dunia mu-

sim ini bisa sema-kin kabur. Usahamengejar defisit

poin tambah berat.Kecolongan di GP Silvers-

tone sudah menjadi kerugianbesar baginya. Hujan mem-bawa berkah pada Rossi di sa-na. Hujan pula yang membuatkaca helm Lorenzo berembundan berimbas pada menyu-sutnya jarak pandang saatbalapan berlangsung.

Kalau Rossi suksesmencuri balapan di Sil-verstone yang seharus-nya bukan miliknya,Lorenzo berambisimelakukan seranganbalik dan menye-robot kemenang-an di Misano,kandang sai-ngannya itu.

“Aku ta-hu Vale-n t i n oakan me-r a s an y a -m a nkarenai n iadalahbalapan kan-dangnya. Tapi dimusim-musim se-belumnya aku se-lalu cepat dan me-rebut beberapakemenangan. Jadimari kita lihat apayang terjadi,” ce-tusnya.

Bagi pembalap28 tahun tersebutselisih 12 poin bu-kanlah kiamat bagiupayanya menge-jar titel juara dunia.Enam seri penghabi-san adalah waktu yanglebih dari cukup untukmerebut kembali puncakklasemen. “Aku akan berta-rung maksimal di setiap bala-pan mulai dari Misano,” ucapnya

TERCEPAT

Pembalap YamahaMotoGP JorgeLorenzo optimismenjadi yangtercepat di SanMarino.

REUTERS/Darren Staples

Disingkirkan KartuMerah Rapelan

SIAPAPUN pemainyang timnya bermain di-pimpin wasit Cuneyt Cakirwajib waspada. Bukan ka-rena wasit Turki ini loyaldalam mengeluarkan kar-tu kuning atau kartu me-rah. Melainkan denganpengalamannya yangmemberikan kartu kuningrapelan kepada satu pe-main.

Chris Baird yang men-jadi ‘korban’ dobel kartuala Cakir tersebut. Semuaitu terjadi di dalam lagaIrlandia Utara menjamuHungaria di Belfast, Selasadini hari lalu WIB (8/9). Bekyang bermain DerbyCounty itu diusir Cakir de-ngan dua kali kartu kuningatas dua kali pelanggaranberjarak beberapa detik.

Apabila melihat jalan-nya laga, Cakir hanya terli-hat menghentikan jalan-nya laga setelah Bairdmengganjal Zsolt Kalmardari belakang pada menitke-80 detik ke-35. Bairdyang sadar tindakannyadihadiahi kartu kuning de-ngan enteng saja menda-tangi Cakir. Namun, tiba-tiba Cakir kembali menga-cungkan kartu kuning, dankartu merah.

Karena merasa sekali di-semprit, Baird terlihat ke-

bingungan dengan kepu-tusan Cakir itu. Dari taya-ngan ulang, Cakir mem-berikan kode dua jari, arti-nya dua pelanggaran dila-kukan Baird. Lho, pelang-garan mana? Bila dilihatlagi, tujuh detik sebelumpelanggaran kepada Kal-mar, Baird sudah dianggapmelakukan pelanggaran.

Gelandang HungariaAkos Elek sudah terlebihdulu terlihat terjatuh sete-lah mendapatkan gang-guan dari Baird. Anehnya,Cakir tidak meniup peluittanda terjadinya pelang-garan dan membiarkancounter attack dilakukanHungaria. Cakir lebih se-nang memberikan kartukuning itu dengan cara ra-pelan.

Dikutip dari Mirror, Mi-chael O’Neill menyebutkejadian ini yang kali per-tama terjadi di masa karirsepak bolanya. Menurut-nya, Baird tidak akan me-lakukan pelanggaran ke-dua apabila sudah digan-jar kartu kuning pada tin-dakan pertamanya kepadaElek.

O’Neil sebenarnya tidaktinggal diam begitu wasitkawakan itu mengeluar-kan dua kartu kuning aneh-nya tersebut. (ren/zul)

Reuters/Jason Cairnduff Livepic

HERAN - Chris Baird tak percaya mendapat kartumerah sangat cepat dari Wasit Cuneyt Cakir.

Lahm Pergi, Emre Can DatangKEPUTUSAN Phillip Lahm

yang pensiun dari Timnas Jer-man pasca Piala Dunia 2014berefek besar. Joachim Loewkebingungan mencari pemainuntuk mengisisposisi yang di-t i n g g a l k a nLahm yakniFullback Ka-nan. Loew

sempat mencoba pemainHoffenheim, Sebastian Rudy.

Sayang dia tak optimal ka-rena posisi aslinya sebagaigelandang bertahan. Lantasberganti pemain muda AS Ro-ma, Antonio Rudiger, hasilnyapun belum puas karena dia

jelek saat me-nyerang.

S e t e l a hl a m a

mencari,

pilihan itu jatuh kepada pe-muda berusia 21 tahun, EmreCan. Bagi para fans Liverpooltentu anda akan terheran-heran, Can saat ini selalu diberiposisi inti oleh Brendan Rod-gers. Hanya saja Can lebihsering diplot Rodgers sebagaigelandang bertahan dan ge-landang tengah, bukan se-orang fullback.

Tetapi berbeda dengan Ru-dy, banyak yang memuji, Canadalah pemain serba bisa aliasversatile players. Musim perta-manya di Liverpool, posisi

pemain belakang pernah diadapat. Can diplot sebagai

bek tengah, terka-dang di posisi full-

back kanan. Eks-perimen Rod-

gers ini

m e m b u a ttimnas Jermandapat untungnya.

Pelatih Jerman, JoachimLow berterima kasih kepadaLiverpool yang telah me-ngembangkan Emre Canmenjadi pemain serbaguna.Pada dua laga kualifikasi mela-wan Polandia dan Skotlandiapekan ini, Can diberi kesem-patan untuk bermain di posisiyang ditinggalkan Lahm.

“Terima kasih kepada Liver-pool, kehadiran dan dinamis-menya di lapangan membuatpermainan kami bisa lebihbaik,” kata Loew dilansir DailyMail.

Can dipuji karena memilikiatribut untuk mengambil pe-ran penyerangan. “Dia bukanpemain yang terbiasa bermaindi sisi kanan dalam skemaback-four.,” puji Loew.

Kepada Liverpool Echo,meski diplot sebagai bek ka-nan, dia berambisi untukmengambil peran lebih intensdalam soal menyerang. (wam/zul)

LONDON - Inggris memas-tikan lolos ke Prancis saat ma-sih menyisakan tiga laga kuali-fikasi. Hal ini bisa memberikanRoy Hodgson kesempatanyang lebih lama untuk mema-tangkan skuadnya. Tak hanyamenyaring potensi pemain-pemain lokal, manajer 68 ta-hun itu juga tengah melirikJack Grealish.

Nah, rencana Hodgson un-tuk memasukkan Grealish da-lam skuad Inggris itu, lang-sung menuai kontroversi.

Rayu Grealish Bela Inggris

Grealish memang pemain ke-lahiran Solihull, Inggris, Na-

mun, sejak 2011 pemain 19tahun itu telah membela tim-nas Republik Irlandia junior.Dua tahun lalu dia masih ter-catat sebagai penggawa tim-nas Irlandia U-21.

Namun, celah untuk mena-rik Grealish masih terbuka.Pemain Aston Villa ini belummemutuskan negara manayang akan dia bela untuk tim-nas senior. Dirinya sempatmenolak tawaran bermainIrlandia ketika meladeni Inggrisdi Dublin Juni lalu. (ham/zul)

Emre can

15INSIDENwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 20156

Kasus DugaanJual Beli Proyek

SRAGI - Kejaksaan Negeri(Kejari) Kajen, Rabu (9/9) me-lakukan penggeledahan Kan-tor Dinas Pengelolaan SumberDaya Air dan Energi SumberDaya Minerah (PSDA ESDM)Kabupaten Pekalongan. Se-jumlah penyidik dalam kasusdugaan jual beli proyek senilaimilyaran itu menggeledah sa-tu-persatu ruangan tersebut.

Pengeledahan untuk me-ngumpulkan sejumlah ketera-ngan dan barang bukti itu ber-langsung lebih dari enam jam.Yakni dengan melakukan pe-meriksaan dokumen arsip pen-ting proyek ataupun laporanpenggunaan dana oleh pararekanan.

Tak hanya itu saja, sejumlahstaf keuangan dan bagian pem-bangunan tak luput dari pe-meriksaan yang langsung di-lakukan oleh Kasintel KejariKajen, Slamet Hariyadi danKasie Pidana Khusus (Pidsus)Kejari Kajen, Nyoman Suji Agus-tina Aryata bersama sejumlahpenyidik.

Dari pantauan, terlihat pe-nyidik tengah sibuk melaku-kan penggeledahan denganmembuka arsip penting yangtersimpan di almari milik peja-bat Dinas PSDA dan ESDMKabupaten Pekalongan. Bah-kan Kasi Pembangunan padaDinas PSDA dan ESDM, BudiAntoyo sibuk menunjukanruangan dan tempat penyim-panan arsip kepada penyidik.Dari penggeledahan itu situa-si Kantor Dinas PSDA dan ESDMterlihat sepi.

Kasintel Kejari Kajen, Sla-met Hariyadi di sela-sela kesi-bukanya dalam melakukan

KantorPSDA danESDMDigeledah

pemeriksaan di Kantor PSDAdan ESDM Kabupaten Peka-longan mengatakan bahwauntuk melengkapi alat buktidirinya bersama sejumlah pe-nyidik melakukan penggele-dahan sebagai pelengkap alatbukti.

“Penggeledahan ini dilaku-kan untuk melengkapi alatbukti kita, karena penyeli-dikan dilakukan sudah ber-jalan lama, selain itu kerugiannegara sudah dihitung,” te-rangnya.

Adapun arsip dokumen pen-ting itu merupakan surat-suratyang berkaitan dengan pe-kerjaan tahun 2014, untukselanjutnya dibawa ke Kejak-saan sebagai alat bukti. Se-mentara ketika disinggungpejabat ataupun rekanan yangditetapkan sebagai tersangkadia mengaku akan memberikabar selanjutnya.

“Nanti kita tunggu selan-jutnya,” imbuh Slamet.

Sebelumnya, sebanyak 90paket proyek fisik di DinasPengelolaan Sumber Daya Air(PSDA) dan Energi SumberDaya Mineral (ESDM) Kabu-paten Pekalongan menjaditarget Kejaksaan Negeri Ka-jen. Pasalnya dari ratusan pa-ket tersebut, proyek tahunanggaran 2014 senilai milya-ran itu diindikasikan banyakpenyimpangan.

Untuk mengetahui kondisiproyek yang tersebar di ber-bagai wilayah Kota Santri itu,kini tim penyidik dari Kejak-saan Negeri Kajen terus mela-kukan pengecekan ke lokasibangunan satu persatu. Ada-pun dalam pengecekan pihak-nya langsung memanggil re-kanan pelaksana proyek untukmendampingi sekaligus pe-meriksaan. (yon/ela)

TRIYONO/RADAR PEKALONGAN

GELEDAH - Salah satu penyidik dari Kejari Kajen tengahsibuk mengumpulkan data di Kantor PSDA dan ESDM.

KUDUS – Pengedar uangpalsu (Upal) kembali berhasildiungkap anggota Polres Ku-dus. Kali ini, tersangka yangditangkap diduga mencetaksendiri. Selain upal pecahanRp100 ribu sebanyak 26 lem-bar, petugas juga menyita be-berapa barang bukti. Berupaprint dan alat sablon, didugadigunakan untuk mencetakupal tersebut.

Beberapa barang bukti lainyang disita antara lain gulu-ngan kertas putih dan tinta.

Kasus peredaran upal, polisimenangkap tersangka ber-nama Sumartiyono, warga RT4/RW 4, Desa Jati Kulon, Jati,Kudus.

Kapolres Kudus M. Kurnia-wan melalui Wakapolres Kom-pol Yunaldi mengatakan, ter-sangka ditangkap hendak me-lakukan transakasi Sabtu (29/

8) lalu sekitar pukul 15.00. Ter-sangka menjual upal pecahanRp100 ribu, sebanyak 26 lembar,seharga Rp1 juta uang asli.

”Jadi, tersangka menjualupal satu banding 2,6. Dansetelah dilakukan pengem-bangan, ternyata di rumahnya(red Tersangka Sumartiyono)didapati alat-alat yang didugauntuk mencetak uang. Namun,pengakuan tersangka itu milikdua temannya yang saat inimasih buron dan kami cari.”

Yunaldi menambahkan, pe-tugas melakukan penggele-dahan di rumah tersangka,menemukan beberapa lembarupal, pecahan Rp 50 ribu, hasilcetakan yang belum dipoto-ng. Dan pengakuan tersangkabaru mengedarkan uang sejakJuli.”Jadi, masih ada dua orangyang masuk daftar pencarianorang (DPO) yang kami kejar.

Saat kami tanya tersangka Su-martioyono mengaku hanyadiminta memperbaiki alat-alattersebut. Selain itu, kualitasupal lebih rapi dan nomorserinya juga berbeda, 70 per-sen mirip uang asli,” ujarnya.

Sumartoyino juga menga-ku, pernah mencoba meng-gunakan alat itu, untuk men-cetak uang palsu. Namun,ternyata gagal, dan hasilnyatak sesuai yang diharapkan.”Saya gagal saat mencoba men-cetak uang pecahan Rp 50ribu. Hasilnya jelek, tintanyamelebar,” kata tersangka.

Atas perbutannya tersebut,tersangka dijerat Pasal 36 ayat2 UU No. 7 tahun 2011 tentangMata Uang dengan acamanpidana kurungan penjaramaksimal 10 tahun dan dendapaling banyak Rp 10 miliar.(san/ela)

70 Persen Upal Mirip Aslinya

DONNY SETYAWAN/RADAR KUDUS

BUKTI - Salah satu barang bukti yang ditemukan adalah cetakan upal yang belum dipotong.

ADIWERNA - Langkah tak-tis membantu ibu hamil bere-siko tinggi (bumil resti) berha-sil diwujudkan jajaran PolsekAdiwerna. Upaya melarikanWulan, 28, warga Desa Pena-rukan RT 06/ RW 01 Kecama-tan Adiwerna menuju rumahsakit membuahkan hasil. Sete-lah petugas polsek setempatdatang dan membujuk pasien.

Kapolres AKBP RH WibowoSH SIK melalui Kapolsek Adi-werna AKP Toto Sayogo SHmenyatakan, pihaknya sempatmemerintahkan kasi humasdan personelnya yang sedangjaga malam di Polsek untuk se-gera menjemput dan meng-hantarkan bumil resti tersebutke rumah sakit lantaran kon-disinya yang sangat kritis.

Trauma, Bumil Diantar Mobil Patroli“Kalau ini merupakan ke-

hamilan kedua. Tensi pasienmencapai 200. Ini adalah kon-disi yang sangat rawan baikuntuk kesehatan sang ibu mau-pun anak yang dikandung-nya. Dari keterangan dokter,di kehamilan pertama pasienjuga sempat mengalami pre-klampsia berat,” ungkapnyaSelasa (8/9) kemarin.

Trauma di kehamilan perta-ma, membuat pasien sangattakut bila melihat mobil am-bulans dan rumah sakit. “Se-telah kami diminta bantuandari bidan Desa Penarukan,kami langsung menerjunkanpersonil untuk mengantarkanpasien ke rumah sakit. Awal-nya pasien berontak. Berkatbujuk rayu personel dan bidandesa, akhirnya pasien maudiantar kerumah sakit dengansatu syarat naik mobil patrolipolisi,” tuturnya. Diakuinya,ini merupakan kali pertama diwilayah Kabupaten Tegalsejak digulirkanya sambangdesa, sehingga masyarakathanya mau diantar oleh po-lisi.(her/ela)

HERMAS PURWADI / RADAR SLAWI

SUGESTI - Personil Polsek Adiwerna memapah bumil restidan diangkut menggunakan mobil patroli polisi.

GenjotPatroli RayonSLAWI - Langkah taktis menyikapi kebijakan Kapolres ditempuh

Satuan Shabara Polres Tegal dalam mendukung upaya menekanangka laka lantas sekaligus aksi tindak kriminalitas. Gelar ‘PatroliRayon Galawi’ pun digulirkan dan ditingkatkan efektifitasnyaoleh Satuan Sabara di tiga titik rayon yang selama ini terdeteksirawan laka lantas dan tindak kriminalitas.

Kapolres AKBP RH Wibowo SH SIK melalui Kasat ShabaraAKP Aries Heriyanto SH menyatakan bahwa tiga rayon bidikanpatroli mencakup rayon I Adiwerna dan Kota Slawi, rayon IIDukuhturi dan Talang, serta rayon II Kramat dan Warureja.

“Gelar patroli rayon kami lepas sejak pukul 08.00 WIB. Dalamsatu regu akan dibentengi 10 personil. Dia akan mengembantugas menjalin komunikasi dengan tokoh masyarakat, kosentrasidi pusat keramaian, perbankan, dan toko emas,” ujarnya Rabu(9/9) kemarin.

Ditambahkannya personil di masing-masing rayon diberi tugasmengemban lima fungsi. “Fungsi yang dimaksud mencakupmenekan angka pelanggaran lalu lintas, menjalankan fungsibinmas dengan memberi arahan pada tukang parkir, menjalankanfungsi TPTKP atau tindakan awal mendatangi tempat kejadianperkara, menjalankan fungsi intelegen melalui patroli untuk menda-patkan informasi awal, serta fungsi Shabara menggelar turja-wali,” tegasnya.

Pola kinerja di lapangan untuk satu rayon akan di-backup tigaregu dan diberlakukan sistem sif setiap harinya. Mereka dibekalipiranti pendukung seperti alat komunikasi, perlengkapan TP TKP,dan motor trail. “Kami berupaya mengefektifkan kegiatan inisemata untuk memberi penyadaran arti pentingya sebuah kese-lamatan berkendaraan bagi warga Kabupaten Tegal,” tegasnya.Dia pun berharap kedepan akan muncul sebuah budaya barubahwa keselamatan berkendaraan sebagai sebuah kebutuhan.(her/ela)

GugatanMantanBupatiRembangDitolak

SEMARANG - Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN)Semarang menolak seluruh isi gugatan mantan Bupati Rembang,Muhammad Salim yang menjadi terpidana kasus korupsi APBDRembang tahun 2006 dalam pos Dana Tak Tersangka (DTT),Rabu (9/9).

Atas gugatan yang diajukan M. Salim melawan BadanPemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Tengah dan Polda JawaTengah terkait hasil audit perhitungan kerugian negara tersebutahirnya menyatakan M. Salim kalah.

“Menyatakan, menolak gugatan penggugat seluruhnya,” katamajelis hakim yang dipimpin, Surya Yuli dalam amar putusannya.

Dalam pertimbangannya, majelis hakim menyatakan BPKJateng yang mengaudit perhitungan kerugian negara telah sesuaiprosedur dan ketentuan.

“Audit perhitungan BPK tersebut merupakan bentuk investigasiyang salah satunya tidak perlu dilaporkan atau dimintakankonfirmasi ke pejabat terkait,”sebut hakim.

Menanggapi putusan tersebut, Kepala BPK Jateng, HeriSubowo melalui Kasubag Hukum, Supriyono Hadi mengaku,pihaknya telah bekerja sesuai ketentuan standar operasiprosedur yang ditentukan.

“Kami tunduk pada ketentuan itu. Kami tidak keberatan jikakami digugat dan menyambut baik atas putusan pengadilan itu.Audit itu, adalah audit investigasi dengan pemeriksaanperhitungan kerugian negara. Kami akan siap menghadapi atasupaya banding penggugat,” tandasnya.

Berbeda dengan BPK, Kuasa Hukum M. Salim, Ahmad HadiPrayitno didampingi Hery Utami mengaku tidak terima denganputusan yang dijatuhkan majelis hakim. Dia tetap bersikukuh,ada kesalahan atas hasil audit BPK yang seharusnya tetapdilaporkan dan dikonfirmasikan ke pihak terkait (M. Salim;red).

“Kami akan merencanakan menempuh upaya banding. Karenabeberapa pertimbangan majelis hakim telah terdapat perbedaandiantaranya berkaitan dengan kerugian negara, antara putusanperdata dan yang tertera dalam laporan hasil kerugian negaraberbeda,” kata Hadi.

“Hal tersebut jelas menunjukan perbuatan melawan hukumkarena prosedur ada yang tidak dipenuhi,” imbuh Hery Utami.

Seperti diketahui, M. Salim menggugat BPK dan Polda Jatengperihal perhitungan kerugian negara atas penyalahgunaan danaAPBD Kabupaten Rembang tahun anggaran 2006/2007 sebesarRp 35 miliar untuk penyertaan modal PT Rembang BangkitSejahtera Jaya (RBSJ). (jks/ela) .

HERMAS PURWADI/RADAR SLAWI

TUMPAS - Aksi kegiatan patroli rayon di wilayah rawankriminalitas dan laka lantas semalam.

PENGADILAN

PATROLI

Namun, pemilik rumah, Sam-sir, 43, harus mengalami ke-rugian yang ditaksir mencapaipuluhan juta rupiah.

Informasi yang berhasil di-himpun, kebakaran kali per-tama diketahui oleh wargayang kebetulan tengah me-lintas di wilayah tersebut. Se-mentara pemilik diketahuitengah berada di bagian be-lakang rumah. ”Saat itu adawarga yang melihat kepulanasap dari bagian tiang standarlistrik pada bagian atap ru-mah. Dia (warga) kemudianberteriak ada kebakaran hing-ga mengundang perhatianwarga lainnya,” ungkap Kur-nianto, warga setempat.

Benar saja, bagian atap ru-mah yang semula hanya me-ngelurakan asap dalam waktutidak lama juga disertai nyala

api yang keluar dari celah gen-ting. Samsir pemilik rumah,menyadari hal tersebut, se-gera berupaya menyelamat-kan barang-barang miliknyayang ada di dalam rumah. ”Se-mentara, warga berupaya me-madamkan api dengan peralat-an seadanya, tapi sulitnya sum-ber air menjadi kendala upayawarga untuk memadamkanapi,” kata Kurnianto.

Kondisi cuaca kering akibatkemarau dan juga hembusanangin yang cukup kencang,mengakibatkan nyala api de-ngan cepat membesar tidakterkendali. Bahkan rumah yangberada disamping rumah kor-ban, sempat terjilat nyala apipada bagian gentingnya. ”Kamiberupaya agar api tidak sam-pai menjalar ke rumah yangdisampingnya,” imbuh Walu-yo, warga lainnya. Beruntung,petugas Pemadam Kebakaran

(Damkar) tiba di lokasi mem-bantu memadamkan nyalaapi. Dengan begitu, pada pu-kul 16.30 WIB, api dapat di-padamkan.

Kepala Desa Kalinusu Syah-roni membernarkan terjadi-nya insiden kebakaran yangterjadi di wilayahnya tersebut.Akibat amukan si jago merahini, bangunan rumah permanenhanya menyisakan dindingdan sebagian gentingnya saja.”Kami masih menginventarisirkerugian. Diperkirakan men-capai puluhan juta rupiahsetelah melihat kondisi ke-rusakan yang ditimbulkan cu-kup parah,” jelasnya.

Selain itu, penyebab utamaterjadinya kebakaran juga masihdalam penyelidikan. Akan tetapididuga, dari hasil pengamatansementara di lokasi kebakarandiduga akibat hubungan pendekarus listrik. (pri/fat)

Traveling menjadi passion-nya. Dia punya tekad untukmenjelajahi Indonesia. Diamengatakan, traveling sudahdianggap sebagai makananjiwa. Alam menjadi tujuan uta-ma perempuan asal Semarang,

Jawa Tengah, itu. Bagi Domi,traveling ke alam bebas me-rupakan perjalanan spiritualyang membuatnya lebih dekatdengan alam dan Sang Pen-cipta.

Dia juga mengaku sa-n g a t m enyukai tempat-tempat baru yang belum

15SAMBUNGANwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 2015 7

atau jarang dijelajahiorang.”Yang susah dijang-kau atau harus dengan ef-fort,” ungkap Domi.

Bukan masalah medannyaseperti apa. Yang penting, Domibisa mendapatkan peman-dangan dan suasana yang be-nar-benar alami. Pantai atau

gunung tidak menjadi ma-salah bagi dia. Beberapa waktulalu dia bahkan sempat me-naklukkan Gunung Semerubersama kawan petualanglain. Dia juga kerap membagi-kan foto-foto petualangannyadi Instagram @dominiquediyose.(and/c11/sof/fat)

Pejabat Nonjob Gugat Walkotdari halaman 1

Diduga Korsleting, Satu ...dari halaman 1Proses Lahirnya D Sangat Cepat ...

dari halaman 1

Ketemu Trump, Akui Bukan Agenda ...dari halaman 1

Jamin Proyek LRT Tak ...dari halaman 1

dasar hukum yang digunakanwali kota dalam membuat su-rat keputusan (SK) saat men-jatuhkan sanksi nonjob dinilaicacat hokum. Selain itu, me-nurut dia, tidak berdasar padaketentuan hukum yang ber-laku. Misalnya meliputi PP 53/2010 pada pasal 23 ayat 1, 2,dan 3. Peraturan Kepala BKN21/2010 anak lampiran 1-a, PP53/2010 pasal 24 ayat 1, 2, PP53/2010 pasal 25 ayat 2, pasal29 ayat 2, Peraturan KepalaBKN 21/2010 anak lampiran 1-o, PP 100/2000 jo 13/2002 pa-sal 14 ayat 1, PP 100/2000 jo13/2002 pasal 10, UU 23/2014pasal 67 huruf b dan e, dan UU23/2014 pasal 18 ayat (1) hurufc, pasal 52 ayat (1) huruf b, danayat (2), serta pasal 71 ayat (1).

”Mengacu isi gugatan, melaluipersidangan ini kami memohonkepada PTUN untuk mem-batalkan keputusan tersebutdan mengembalikan pada ja-batan sebelumnya,” ujarnya.

Mahfudz Ali menambah-kan, meski memiliki kewenang-an sebagai pejabat pembinakepegawaian, dia berharapwali kota Tegal tidak men-dahulukan kekuasaan danmenghargai supremasi hukum.Dengan demikian, bisa lebihdingin dan jernih menyikapisemua persoalan tanpa harusbertentangan dengan Asas-asas Umum Pemerintahan YangBaik (AUPB). Selain itu, ber-tentangan dengan asas-asasdalam penyelenggaraan ne-gara yang baik, bertentangandengan asas-asas penyeleng-garan pemerintahan daerah,

bertentangan dengan asas-asas penyelenggaraan kebijakandan manajemen Aparatur SipilNegara (ASN).

”Tadi wakil pihak dari pem-kot, saya tidak tahu namanya,belum bisa memberikan jawab-an, sehingga sidang akan di-gelar lagi minggu depan (15/9)dengan ibu Wahyuni sebagaiKetua Majelis Hakim, didampingiPak Pengki dan Bu Dyah sebagaihakim anggota,” tandasnya.

Beberapa AUPB yang dilang-gar menueurt dia, meliputi UU28/1999 pasal 3 angka 1 (asaskepastian hukum), angka 4(asas keterbukaan), dan angka6 (asas profesionalitas), UU 5/2014 Pasal 2 huruf a (asas ke-pastian hukum) dan huruf i(asas keterbukaan), UU 23/2014 Pasal 58 huruf a (asaskepastian hukum), hurud d

(asas keterbukaan), dan hurufi (asas keadilan), dan UU 30/2014 pada Pasal 10 ayat (1)huruf a (asas kepastian hu-kum), huruf d (asas kecermat-an), huruf e (asas tidak menya-lahgunakan kewenangan) danhuruf f (asas keterbukaan).

Saat coba dikonfirmasi me-lalui telepon seluler pribadi-nya, wali kota Tegal belum bisamemberikan jawaban karenatidak aktif. Sementara itu, Ke-pala Bagian (Kabag) Humasdan Protokol Setda PemkotTegal Hedianti Bintang Taka-rini hanya memberikan jawab-an melalui sms bahwa dirinyatidak mengikuti perkembang-an terkait siding PTUN ter-sebut. ”Mohon maaf, saya ti-dak mengetahui perkembangansidang PTUN,” tulisnya dalamsms. (syf/fat)

Diceritakan Mulyaji, pem-berian nama D kepada putri-nya karena proses kelahiran-nya yang sangat cepat danspontan. Dia pun hanya ter-lintas, huruf abjad urutan ke-empat D. Dengan demikian,Mulyaji pun memberikan namacuma satu huruf yaitu D.

Saat memberikan nama itu,tak ada yang protes. Pun de-mikan tidak ada yang anehpada diri D. D, papar Mulyaji,tumbuh menjadi remaja putriyang tergolong memiliki parascantik. ”Apanya yang aneh.Kalau nama yang memang ituD,” papar Mulyaji sambil ter-senyum.

D adalah anak ke-4 dari em-pat bersaudara. Hanya saja,kakak pertama dan keduanyasudah meninggal. Kakak D(anak ke-3, Red.) bernama IinMiskriani. Karena anak per-tama dan ke-2 sudah mening-gal, ungkap Mulyaji, dalamakta kelahirannya, D tertulissebagai anak ke-2.

Ditemui di sekolahnya SMA1 PGRI Taman Pemalang, Dmengiyakan nama itu diberi-kan oleh orang tuanya, karenaproses kelahirannya yang sa-

ngat cepat dan D merupakananak ke-4. ”Itu saja alasan or-ang tua saya memberikan namaD kepada saya,” ujar D, Selasa(8/9) lalu.

D juga tidak tahu persis ke-napa hanya dia yang diberinama seperti inisial. Sebab,kakak-kakak tidak ada yangdiberi nama sangat pendekdengan hanya satu huruf. Ke-tiga kakaknya diberi nama yanglazim pada umumnya, sepertinama salah satu kakaknya yaituIin Miskriani.

Meski begitu, D sama sekalitak menyesalinya apalagi min-der. Kesehariaannya, tidak adaperbedaan antara dia dan te-man sebayanya. D tergolongsiswa berprestasi dan memilikisegudang aktivitas. D sekarangtercatat sebagai siswi kelas XIPA1 SMA 1 PGRI Taman.

Di sekolahnya, D aktif me-ngikuti berbagai kegiatan eks-trakulikuler (ekskul), antaralain Pramuka dan PKS. Bah-kan tahun ini, dia merupakansalah seorang anggota pasu-kan pengibar bendera (Pas-kibraka) Kecamatan Taman. Dberangkat ke sekolah meng-gunakan sepeda atau diantarayahnya yang sekaligus be-rangkat bekerja di SDN 3 So-

kawangi. D tergolong siswiyang disiplin dan tidak pernahterlambat ke sekolah. HumasSMA 1 PGRI Taman, Paryati,mengakui saat menerima pen-daftaran sempat heran, karenanamanya hanya singkat D.

Awalnya, Paryati memangtidak percaya dengan namayang kurang biasa didengar-nya. Namun setelah melihatakta kelahirannya, dia barubenar-benar percaya bahwanama calon siswanya memangD. D tergolong siswi yang pin-tar, rajin, komunikatif, danberkemampuan di atas rata-rata di kelasnya. Bahkan, me-nurut Pembina OSIS SMA 1PGRI Taman Adi kuncoro, Dmerupakan siswi yang sangataktif di organisasi sekolahnya.

Wakil Kepala SMA 1 PGRITaman Faturahman menegas-kan, D sama sekali minder.Bahkan muridnya itu cenderungmemiliki kepercayaan diri di-bandingkan rekan-rekannyayang lain. ”Di sekolah ya biasa-biasa saja. Dia tetap percayadiri, tidak minder, dan takmempedulikan polemik nama-nya,” kata Faturahman, yangjuga menjadi guru kelas D.

Faturahman menambah-kan terkait nama yang super

ngirit itu, sejauh ini sekolah-nya tidak mengalami kesulitanadminsitrasi. Tentang prestasiakademik D, kata dia, karenasiswi baru jadi belum kelihat-an. Hanya saja memiliki muridbernama unik dan kini men-jadi perhatian juga cukup mem-banggakan sekolahnya.

Sementara itu, teman se-bangku D, Siti, mengatakanbahwa D merupakan temansebangku yang asik. Dalambergaul pun, D tak memilih-memilih teman. ”D itu temanyang gokil, ceria, dan tidakmudah bersedih. D sangatmudah bergaul dengan te-man-temannya, sehingga Dsangat akrab dengan seluruhtemannya,” ujarnya. Ditam-bahkan Siti, dia sangat senangmempunyai teman seperti D.Meski sempat heran dengannama temannya itu, ternyataD orangnya sangat ceria.Dia dan D sering menger-jakan tugas sekolah ber-sama-sama.

D kini menjadi fenomenatidak hanya di Kabupaten Pe-malang, tapi juga seluruh Ta-nah Air. Tidak ada hubungan-nya pula nama D dengan cita-citanya yang kebetulan inginmenjadi dokter. (zul/fat)

Petualang Sejatidari halaman 1

Tantowi mengaku, tujuan-nya pertemuan itu untuk me-nanyakan investasi yang diatanamkan di Indonesia. Na-mun, ternyata mereka tidakmempunyai jaringan ke kong-lomerat Amerika Serikat itu.”Akhirnya kami dibantu mitrabisnis Trump di Indonesia.Yaitu Pak Hary Tanoesoedibjo(HT),” terangnya.

Lewat HT, pertemuan itupun terwujud. Wakil KetuaKomisi I itu menyatakan, ang-gota dewan dan Trump ber-temu di Trump Tower. Per-temuan berlangsung tertutupselama 30 menit. Dia mengaku,ketua DPR memberikan apre-siasi pada Trump yang beraniberinvestasi ke Indonesia. Se-bab, Indonesia merupakannegara asia pertama yang me-nerima investasi bisnis dariTrump. Setya, kata dia, ber-harap semakin banyak inves-tasi yang ditanamkan bos pro-perti itu ke Indonesia.

Ada anggapan bahwa HTdigunakan sebagai alat untukmembuka pintu hubunganantara Setya dan Trump. Se-bab pada Agustus tahun ini,HT dan Trump menyapakatikerja sama pembangunan re-sor mewah di Bali. Nah, latar

belakang Setya juga merupa-kan pengusaha. Kemungkin-an dia memanfaatkan pertemu-an itu untuk kepentingan pri-badi.

Tantowi menolak anggapanitu. Menurut dia, sah-sah sajapertemuan itu difasilitasi olehHT. Sebab antara Trump danKetua Umum Partai PersatuanIndonesia Raya (Perindo) su-dah terjalin hubungan bisnis.Dia mengaku, ketua DPR ha-nya memberikan apresiasi atasinvestasi Trump. Petinggi Par-tai Golkar berharap setelahkunjungan itu, Trump akankembali menanampkan uang-nya di Indonesia. ”Ini tidakada tujuan apa-apa. tidak adapolitik,” terangnya.

Dia melanjutkan, usai ber-diskusi, Trump pun mengajakmereka menghadiri press con-ference. Keterangan pers itumerupakan bagian kampanyeTrump sebagai bakal calonpresiden dari Partai Republik.Sebagai rasa penghormatan,rombongan dewan itu punikut dalam kampanye itu. ”Jadikami ini hanya diajak,” tutur-nya.

Meskipun bukan agendaresmi DPR, pertemuan itu ti-dak dibenarkan. Sebab, DPRtidak mempunyai kewenang-an dan tugas untuk melaku-

kan dioplomasi dengan Trump.Hanya ada tiga fungsi DPRyakni fungsi pengawasan, ang-garan dan legislasi. Diplomasikenegaraan merupakan tugasdari pemerintah. Ditambahlagi, Trump bukan represen-tasi negara Paman Sam. Selainitu, DPR juga tidak punya ke-wenangan untuk menarik in-vestasi

Tantowi menolak anggapanitu. Menurut dia, selain fungsibudgeting, controlling, danlegislasi, tugas diplomasi ke-negaraan ada di pundak ang-gota DPR. Pernyataan itu ter-tulis dalam UU MD3. ”Di MD 3ada kok. Ini juga untuk membantupemerintah juga,” ucapnya.

Saat ini, tujuh anggota DPRmelaporkan ulah rombonganDPR itu ke Mahkamah Kehor-matan Dewa (MKD). Merekadituduh melanggar kode etikanggota dewan dan memalu-kan harkat dan martabat bangsaIndonesia. Lantaran secarasengaja datang dalam kam-penye dan menyatakan du-kungan pada Trump.

Menyikapi itu, Tantowi me-ngaku pasrah. Dia mengakusetiap wakil rakyat berhak un-tuk melaporkan pelanggarankode etik ke MKD. Dia berjanjimendatangi panggilan MKDjika keterangannya dibutuh-

kan.Sementara itu, salah satu

pelapor, Maman Imanul Haqmenjelaskan tidak gentar ter-hadap ancaman pelaporanbalik Fadli Zon dan Setya No-vanto. Dia mengaku aksi laporbalik itu malah lebih bagus.”Supaya terbukti apakah lapo-ran saya memang bernuansapolitis atau tidak,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil KetuaMKD Sufmi Dasco Ahmadmengatakan, sampai saat inilaporan itu masih dalam pe-meriksaan. Saat ini MKD terusmenggelar rapat-rapat inter-nal. Namun pihaknya belumbisa menyatakan jika Setyadan Fadli melakukan pelanggar-an kode etik. ”Masih diperiksa,”jelasnya.

Meski masalah itu menyang-kut ketua DPR, politikus Ge-rindra itu memastikan tidakkendur. Pihaknya akan me-manggil Setya untuk dimintaiketerangan. Menurut dia, pe-manggilan itu untuk prosesklarifikasi. Tak hanya itu, diamemastikan akan memberi-kan sanksi jika pimpinan DPRitu melanggar. ”Sanksi ada didalam peraturan anggota DPRdalam bab kode etik. Itu me-ngikat semuanya baik itu ang-gota sampai ketua DPR,” te-rangnya. (aph/fat)

sampai saat ini masih mang-krak.

Alasan yang disampaikanadalah bahwa proyek keretaapi ringan, sejak awal, tanpamasalah berarti. Hal itu ber-beda dengan monorail yangmerupakan proyek warisandengan berbagai kendala yangmenyertai.

”Ini kan mulai dari nol, ka-lau monorail dulu memangsudah ada masalah, sehinggaharus menunggu diurai dulu,”kata Presiden Jokowi, saatpencanangan pembangunanLRT, di gerbang Tol TamanMini, Jakarta Timur, kemarin(9/9). Menurut dia, memulaisebuah proyek yang benar-benar baru jauh lebih mudahketimbang melanjutkan se-buah proyek yang memilihsegudang persoalan.

Meski demikian, Jokowi me-nyatakan, kalau proyek Mo-norail yang mangkrak tetapakan diberdayakan. Tiang-tiang monorail yang sudahterlanjur terbangun akan di-gunakan untuk LRT. ”Jadi,semuanya tetap terpakai, ti-dak ada masalah,” imbuhnya.

Proyek LRT mulai digagassetidaknya sejak 2012 lalu.Atau, ketika Jokowi masihmenjabat sebagai gubernurDKI Jakarta. Setelah melaluisejumlah proses pembahasandan pematangan, proyek ter-sebut baru bisa dimulai tigatahun kemudian.

Seperti halnya LRT, proyekmonorel juga sempat diren-canakan menjadi moda trans-portasi massal di Ibu Kota danterhubung dengan kota-kotasatelit. Proyek tersebut telahdua kali mengalami kegagal-an. Kini, proyek yang akhirnya

mangkrak itu hanya mening-galkan tiang-tiang pancang disepanjang Jl H.R. Rasuna Saiddan Jl Asia Afrika.

Pertama kali, proyek mo-norel diawali pada 2004. Yaitu,saat Indonesia masih dipim-pin Presiden Megawati Soe-karnoputri. Pelaksana proyekketika itu adalah PT Adhi Kar-ya Tbk, yang saat ini juga di-tunjuk menjadi operator pem-bangunan LRT.

Proyek yang kemudian ber-henti di tengah jalan karenasalah satunya alasan pendana-an itu kemudian diambil alihPT Jakarta Monorail, pada 2013.Saat itu, Jokowi yang masihmenjabat sebagai gubernurDKI bahkan juga sempat me-lakukan groundbreaking (pen-canangan pembangunan).Namun, lagi-lagi proyek ter-sebut berakhir tanpa kejelas-an. (dyn/fat)

mana saja aliran dana kasustersebut.

Kasubdit Money LaundringDirektorat Tindak Pidana Eko-nomi khusus (Ditipideksus)Bareskrim Kombespol GolkarPangarso menuturkan, pengusut-an kasus ini ada dua, terkaitdugaan korupsinya yang telahdiserahkan di Direktorat Tin-dak Pidana Korupsi (Ditipi-kor) dan untuk dugaan tindakpidana pencucian uangan (TPPU).”Untuk pencucian uangnyakami tidak bisa sendiri,” ujarnya.

Untuk mengetahui alirandana tersebut, PPATK dimin-

tai bantuan. Nanti, Bareskrimakan membantu menyuplaidata yang dibutuhkan. De-ngan demikian, diketahui ke-mana saja aliran dana kasusdugaan TPPU tersebut. ”Sete-lah itu diketahui aliran dana-nya kemana saja, maka Bareskrimakan bertindak,” jelasnya.

Apakah akan langsung me-meriksa saksi-saksi setelah di-ketahui aliran dananya? Dia me-nuturkan bahwa belum tentu lang-sung bisa melakukan pemang-gilan saksi. Saat ini yang utamaseperti mengetahui aliran danajuga belum selesai. ”Kami fokuskoordinasi dengan PPATK dulu,”terangnya.

Namun, dipastikan dalamwaktu dekat Ditipikor akanmemanggil beberapa saksiuntuk tindak pidana korupsi-nya. Dia menyebutkan, me-mang akan ada pemeriksaansaksi di tipikor. Namun, belumdiketahui siapakah yang akandipanggil. ”Nanti semua akanditerangkan,” ujarnya.

Sementara KabareskrimKomjen Anang Iskandar me-nuturkan bahwa pihaknya te-lah memanggil seluruh penyi-dik dan menginstruksikan un-tuk melanjutkan kasus ter-sebut. ”Masih proses terus,”ujarnya ditemui di KomplekMabes Polri. (idr/fat)

Kasus Dana Mobile Crane ...dari halaman 1

AIRI Minta Rencana Buwas ...dari halaman 1

sungguhnya kembali, yaitukehidupan normatif. ”Sebab,selama di dunia kencanduan,hidup mereka dikendalikanoleh bandar dan mafia. Mere-ka sepenuhnya tergantungdengan bahan kimia,” tuturAisyah pada koran ini kemarin.

Proses rehabilitasi ini punmembutuhkan lingkungankhusus. Yakni lingkungan yangaman, kondusif, dan terkon-trol ketat oleh sistem pendam-pingan yang dilakukan olehpara pembina rehabilitasi. Kon-disi ini tentu sangat berse-brangan bila kebijakan barukepala BNN agar korban nar-

kotika ini dihukum dan dipen-jara diterapkan. Menurut dia,para pecandu tidak akan men-dapatkan kondisi serupa disana.

Terlebih, saat ini populasiwarga binaan tidak sebandingdengan pembina rehabilitasi.Kondisi ini justru dinilai akansemakin runyam bila mereka

harus dipenjara. ”Belum lagibila bercampur dengan ban-dar dan mafia,” keluhnya.

Aisyah menyayangkan ke-putusan mantan KabareskrimPolri tersebut. Sebab, pihak-nya tengah gencar-gencarnyamenjangkau para korban ditempat-tempat tongkronganmereka. (mia/fat)

BISNISwebsite : radartegal.com, epaper : epaper.radartegal.com

KAMIS , 10 SEPTEMBER 2015 88888

Industri KulitINDONESIA melanjutkan kerja sama pengem-

bangan industri kulit, alas kaki dan tekstil denganpemerintah Italia. Kelanjutan ini dilakukanmelalui penandatangan kesepakatan teknis atauTechnical Arrangement kerja sama sektor kulitdan tekstil.

Kapal IkanKEMENTERIAN Kelautan dan Perikanan (KKP)

dalam waktu dekat akan merealisasikan janjinyamembantu nelayan di Indonesia. Janji yang pernahdilontarkan Menteri KKP Susi Pudjiastuti adalahbantuan 160 kapal ikan di 30 titik wilayah perairanlaut Indonesia.

5 gram 2.660.000 010 gram 5.270.000 025 gram 13.100.000 050 gram 26.150.000 0100 gram 52.250.000 0250 gram 130.500.000 01 kilogram 521.000.000 0

9-9-2015

Jakarta Menko Ke-maritiman Rizal Ramli

boleh saja ngotot me-nyatakan proyek pem-

bangkit listrik 35.000 MWtidak efektif. Namun,

Presiden Joko Widodomeminta PLN tetap

menjalankan proyek itu.

HAL ini disampaikanDirut PLN SofyanBasyir usai berte-

mu presiden di kantor kepre-sidenan. “Presiden sampaikanpada saya, bahwa apa yangsudah berjalan selama ini yangmerupakan komitmen pre-siden ke masyarakat terus di-lanjutkan. Komitmen 35 ribuMW itu dipercepat,” ujar Sof-yan di kompleks Istana Ne-gara, Jakarta, Rabu (9/9).

Presiden, kata Sofyan, akan

mengawasi setiap bulan per-kembangan persiapan proyektersebut. Sofyan menampik adarevisi terkait proyek itu sepertiyang disampaikan Menko Kema-ritiman, Rizal Ramli. Rizal menga-

takan proyek itu tidak efektifdan menyarankan target ditu-runkan menjadi 16.000 MW.

“Tidak ada revisi, walaupunkamu bilang direvisi, aku eng-gak bilang direvisi,” imbuh

Proyek 35.000 MWTetap Berjalan

Sofyan. Sofyan mengatakan,proyek itu akan dikerjakandalam waktu 5 tahun. Dia jugamengatakan, instruksi pre-siden terhadap proyek itu ti-dak berubah. (flo/jpnn/ela)

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

LAUNCHING - Presiden RI Joko Widodo saat melaunching proyek 35.000 MW Mei lalu.

TEGAL - Keluaran teranyarpabrikan Honda, New Sonic150R menyapa warga Brebes,Kota Tegal, dan Slawi (Bregas),melalui Touring 50.000 Cham-pions Riders Jawa Tengah,Rabu (9/9). Mengambil startdari kompleks Gedung De-wan Perwakilan Rakyat Dae-rah (DPRD) Kota Tegal, JalanPemuda, rombongan yangterdiri dari para PIC diler di tigadaerah tersebut meluncur se-kitar pukul 08.00 WIB.

Supervisor Area Tegal Bre-bes PT Astra Honda Motor(AHM) Sigit Susanto menga-takan, touring ini memang se-ngaja diselenggarakan untukmemperkenalkan New Sonic150R secara langsung ke ha-dapan masyarakat. Kegiatan

ini, sekaligus menjalankan prog-ram Touring 50.000 ChampionRiders Jawa Tengah. MenurutSigit, dengan segala keung-gulannya, New Sonic 150Rtelah disambut antusias olehmasyarakat Jawa Tengah.

Bahkan, saat ini penjualan-nya indent. “Dengan kegiatanini, kami ingin warga bisa lebihtahu tentang New Sonic 150R.Kami ingin mengambil pasarsport kompetitor,” katanya.Touring yang dikawal pihakkepolisian, mengambil ruteKota Tegal, Slawi, Brebes, dankembali lagi ke Kota Tegal.Rombongan berkendara de-ngan tertib, dan mengikuti pe-raturan lalu lintas.

Dalam perjalanannya, rom-bongan selalu menyapa ketika

melintas di depan diler Hon-da. Sebelumnya, kegiatan iniberlangsung di Pekalongan,dan di hari yang sama jugaberlangsung di Pemalang. Di-harapkan, hal ini juga bisamenjalin kebersamaan antardiler Honda.

Salah satu peserta touring,Benjamin Diroatmodjo me-ngatakan, kegiatan ini sangatbermanfaat untuk memper-kenalkan New Sonic 150R.

“Harapannya bisa bersam-bung untuk mengakrabkandan menjalin kebersamaanantara diler Honda satu samayang lain,” ungkap Benjaminyang merupakan General Ma-nager Jaya Sentosa Motor, sa-lah satu diler Honda di Brebes.(nam/ela)

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

MENYAPA – Rombongan touring berpose di Tugu Pemuda di Kompleks Gedung DPRD Kota Tegal.

Sonic Menyapa Warga Bregas

BERANGSUR stabilnyaharga kebutuhan pokok ma-syarakat (kepokmas), kini mu-lai membuat warga tersenyumlega. Pasalnya, sejak sepekanterakhir tepatnya mulai akhirAgustus sejumlah kebutuhanpangan di beberapa pasar tra-disional kembali stabil. Me-liputi beras, gula pasir, dagingayam, telur, dan minyak go-reng.

Dari hasil pantauan Radar diPasar Pagi dan Pasar SumurPanggang, berangsur normal-nya harga kebutuhan pokokmasyarakat disebabkan ada-nya ketersediaan pasokan ya-ng cukup dan lancar. MenurutH. Muchtar, 54, penjual sem-bako di blok B Pasar Pagi men-jelaskan, setelah harga ke-butuhan pangan sempat me-rangkak naik hingga pekanketiga Agustus. Sejak awalSeptember lalu hampir se-

bagian besar harga sudahkembali stabil.

“Untuk harga beras premi-um, sekarang sudah normal Rp9.500/kg, minyak goreng Rp10.000/kg, dan telur juga Rp18.000/kg,” ungkapnya ke-

pada Radar Tegal, Rabu (9/9)kemarin.

Emy, 55, warga Debong Te-ngah yang menjual dagingayam menghabiskan 15-20ekor sejak awal September.(syf/ela)

Harga Kepokmas Berangsur Stabil

SYAMSUL FALAK/RATEG

NORMAL - Pedagang daging ayam mulai kebanjiran ordersetelah harganya kembali normal sejak awal September.

METROPOLISRADAR TEGAL

9BACA HAL. 3 BACA HAL. 6

website : radartegal.com, epaper : epaper.radartegal.comKAMIS , 10 SEPTEMBER 2015

Email Redaksi:[email protected]@yahoo.com

Email Iklan:[email protected]@gmail.com

David Walker Ngajar diSMP Ihsaniyah

TEGAL - SMP Ihsaniyah Kota Tegal kembali menye-lenggarakan kegiatan program outdoor class kelas inten-sive dengan mengundang native speaker dari luar negeri.

Trauma, Bumil DiantarMobil Patroli

ADIWERNA - Langkah taktis membantu ibu hamilberesiko tinggi (bumil resti) berhasil diwujudkanjajaran Polsek Adiwerna.

Urip sing bener, ora usah kaku

DAK buku durung ana, berarti kudutuku???

Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID)Kota Tegal

Sekretariat : Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal, Jl. Dr. Sutomo No.55 50241Telp. (0283) 350500, Fax. (0283) 356560, E-mail: [email protected]

Rakorwil TPID Se Eks Karesidenan PekalonganMewaspadai Inflasi Tahun 2015

Pekalongan, 25 Agustus 2015

Pekalongan, 25 Agustus 2015Tim Pengendalian Inflasi se Eks Karesidenan Pekalongan

TTDBandoe Widiarto

Sekretaris Tim Pengarah

1. Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Jawa Tengah, TPID se Eks Karesidenan Pekalonganbersama Bank Indonesia telah melaksanakan capacity building TPID dan Rakorwil TPID se Eks KaresidenanPekalongan pada 24 dan 25 Agustus 2015. Kegiatan ini merupakan forum strategis dalam upayameningkatkan pengetahuan dan koordinasi antar TPID serta menjadi media untuk merumuskanrekomendasi strategis dlm rangka pengendalian inflasi.

2. Kegiatan Capacity Building dipimpin oleh Plh. Sekretaris Daerah, Bapak Djoko Soetrisno, serta narasumberdari BPS, Ibu Rita Umami. Sedangkan pelaksanaan RAKORWIL TPID se Eks Karesidenan Pekalongandipimpin oleh Kepala Perwakilan BI Tegal, Bandoe Widiarto. Pertemuan juga dihadiri oleh TPID di 7(tujuh) kab/ kota di Eks Karesidenan Pekalongan.

3. Diskusi difokuskan pada evaluasi pencapaian inflasi bulan Juli tahun 2015, risiko inflasi tahun 2015terutama terkait dampak penyesuaian harga BBM, TTL, dan potensi dampak El Nino serta usulanrekomendasi dan rencana aksi TPID tahun 2015 antara lain :a) Penghitungan inflasi di kab/kota se eks karesidenan Pekalongan oleh BPS di masing-masing kab/kota

mengacu pada sister city yaitu penghitungan inflasi kota Tegal.b) Inflasi Kota Tegal bulan Juli 2015 sebesar 0,93% (mtm), 2,20% (ytd) dan 6,78% (yoy). Realisasi inflasi

kota Tegal sebagai kota SBH wi wilayah Eks Karesidenan Pekalongan secara year on year (yoy) tercatatlebih tinggi dibandingkan inflasi Jawa 7,01% (yoy) dan Jawa Tengah 6,36% (yoy), namun masih lebihrendah dari inflasi Nasional yang tercatat 7,26% (yoy).

c) Inflasi bulan Juli 2015 masih dipengaruhi oleh faktor musiman yaitu hari raya idul fitri. Faktorpenyumbang inflasi diantaranya kenaikan biaya transportasi, penyesuaian tarif tenaga listrik (TTL), sertakenaikan harga komoditas volatile food core inflation.

d) Komoditas penyumbang inflasi tertinggi antara lain Beras, Cabe merah, cabe rawit,daging ayam ras,ang,tarif angkutan dalam kota, tarif angkutan antar kota. Sementara komoditi penyumbang deflasi antaralain bawang merah, gula pasir, emas perhiasan, telur ayam ras, dan laptop.

e) Eks Karesidenan Pekalongan merupakan salah satu lumbung pangan bagi provinsi Jawa Tengah, dimanakomoditi utama yang dihasilkan Beras, bawang Merah, Cabe Merah.

f) Kedepan masih terdapat resiko tekanan inflasi yang disebabkan oleh kondisi cuaca karena peningkatanintensitas El Nino yang akan mengancam terhadap produktifitas bahan pangan seperti beras/padi, cabemerah, cabe rawit, bawang merah,serta produksi sayur-sayuran.

g) Selain faktor resiko El Nino, ada faktor lain yang perlu diwaspadai yaitu kenaikan administered Pricediantarnya cukai rokok,, harga BBM, kenaikan TTL.

Selain hal-hal yang di sampaikan dalam RAKORWIl TPID tersebut, TPID Kabupaten/ Kota di eks KaresidenanPekalongan merumuskan rekomendasi kebijakan yang akan disampaikan ke Gubernur Jateng sebagai berikut:- Perlunya peningkatan koordinasi dan memperkuat kerjasama antar daerah dalam rangka mendukung

ketersediaan pasokan bahan pangan strategis.- Peningkatan koordinasi dan kerjasama antar SKPD mengingat penyumbang inflasi yang seringkali muncul

berasal dari volatile food. Koordinasi tersebut juga mencakup mendorong peningkatan peran Bulog dalammengamankan stok bahan pangan strategis penyumbang inflasi.

- Perlu dilakukan upaya-upaya oleh TPID di Kab/Kota diantaranya melalui penerapan pola tanam komoditasseperti padi, bawang merah, cabe dan pembentukan pola kerjasama antar daerah. Percepatan penyaluranraskin dan pelunasan pembayaran harga tebus raskin. Melakukan pemantauan harga secara langsung kepasar-pasr tradisional/modern, serta ke distributor-distributor melihat keberadaan dan kecukupan stok.Jika memungkinkan dilakukan operasi pasar bersama bulog, serta penting untuk melakukan edukasi dalamrangka mengelola ekspektasi masyarakat melalui media masa baik cetak/elektronik yang lebih efektif.

- Perlunya pembenahan gangguan distribusi, diantaranya melalui pembinaan terhadap pihak-pihak yangberada di mata rantai distribusi.

- Terus mendorong pelaksanaan operasi pasar dan pasar murah apabila terjadi peningkatan harga yangberlebihan.

- Mengintensifkan koordinasi antar TPID Provinsi Jawa Tengah dengan TPID di eks Karesidenan Pekalonganserta dengan TPID lain di Provinsi jawa Tengah.

Kami sangat menya-yangkan kejadian inikarena kebutuhan buku

bersifat mendesak. Apabi-la pengadaan buku terham-

bat, maka yang paling dirugikan adalahpara siswa.”

Sisdiono AhmadAnggota Komisi I DPRD Kota Tegal

SARAPAN PAGI ALA METROPOLIS

INFRASTRUKTUR

DAK Buku Belum TerealisasiPENGADAAN buku untuk se-

kolah di Kota Tegal yang meng-gunakan anggaran bantuan Da-na Alokasi Khusus (DAK) bidangpendidikan hingga sekarang be-

lum terealisasi. Hal tersebut,dinilai merugikan siswa karenamereka belum bisa mengguna-kan buku pelajaran yang telahdianggarkan pemerintah pusat.

Anggota Komisi I DPRD KotaTegal Sisdiono Ahmad mengata-kan, DAK yang disediakan un-tuk buku pada tahun 2010 men-capai miliaran rupiah.

Namun, dalam realisasinyahingga saat ini belum terlaksana.

“Kami sangat menyayangkankejadian ini karena kebutuhanbuku bersifat mendesak. Apabi-

la pengadaan buku terhambat,maka yang paling dirugikan ada-lah para siswa,” kata Sisdiono, diGedung Parlemen, Rabu (9/9).

500 AnggotaKembaliDigembleng

UNTUK menjaga kesehatan personel-nya, jajaran anggota kepolisian dananggota sipil resor Tegal Kota menggelartes kesamaptaan jasmani secara berka-la, hingga Jumat (11/9) besok. Tes kesa-maptaan ini juga merupakan programsemester II tahun 2015.

Tes Kesamaptaan yang dilaksanakanselama 4 hari digelar secara periodekdengan materi yang diujikan meliputilari selama 12 menit, pull up/ chinning,sit up, push up serta shuttle run yangdiikuti sekitar 500 personel Polres Tegal

TES - Nampak sejumlah polwan dananggota sipil mengikuti rangkaiantes kesamaptaan di Jalan PemudaKota Tegal.

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

DOK.RATEG

SELAMAT – Kepala Departemen Regional II (Jawa) Bank Indonesia (BI)Dwi Pranoto ikut memberi selamat pada pejabat BI yang baru dilantik.

PENATAAN Ruang Terbuka Hijau (RTH) diAlun - alun Kota Tegal masih berlangsung.Saat ini, pemerintah kota (pemkot) meren-canakan pelebaran pedistrian dari semulaselebar empat meter yang mengelilingi alun -alun menjadi delapan meter. Tak hanya itu,pembuatan jogging track di sekitar alun - alunjuga akan menjadi salah satu paket pekerjaanpenataan yang dimulai sejak 31 Agustussampai 8 Desember mendatang.

Kepala Diskimtaru melalui Kepala Seksi(Kasi) Pertamanan dan Pemakaman Haryotomenjelaskan, berdasarkan informasi dari Pe-jabat Pembuat Komitmen (PPKom), PejabatPelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), pengawas

KELURAHAN Kraton Ke-camatan Tegal Barat meraihjuara I lomba produk unggul-an dalam Gelar Teknologi Te-pat Guna (TTG) yang dilak-sanakan 4 sampai 6 September2015 lalu di area parkir RitaPark. Dalam kegiatan itu, Kelu-rahan Kraton menampilkanalat pemanggang ikan bebaspolusi berbentuk rumah pe-ngasapan yang pada bagianatas dilengkapi cerobongasap tinggi.

Lurah Kraton Tasripin SIPmengatakan, alat itu sudahdigunakan oleh warga sejaklama khususnya di RW 5. Har-ganya juga cukup terjangkau.

Tampilkan PemanggangIkan, Kraton Raih Juara I

UNGGULAN - Kasi Pember-dayaan Masyarakat Kelu-rahan Kraton menunjukkanalat pemanggang ikan bebaspolusi yang menjadi produkunggulan.

DEDE NADIYANAH/RATEG

ke hal 19 kol 1

ke hal 19 kol 5

ke hal 19 kol 1

ke hal 19 kol 5

ke hal 19 kol 5

Pedistrian Diperlebar,Ada Jogging Track

Pandawa Lima JadiAndalan Tekan InflasiProgram BI RangkulTPID

MEMASUKI triwulan ketiga, BankIndonesia terus berkoordinasi de-ngan seluruh jajaran Tim Pengen-

dali Inflasi Daerah (TPID) untukmelaksanakan program pendawalima. Dengan program tersebut, di-harapkan mampu menekan angkainflasi hingga akhir tahun 2015 yangdiprediksi 4 plus minus 1 persen.

15 RADAR PEMALANGwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 20151010101010

EndongSistemWARUNGPRING - Perkembangan pendidikan yang ada pada

suatu sekolah, memerlukan perhatian dari semua pihak yangterlibat. Sekolah harus bisa membina hubungan baik denganmasyarakat. Supaya mereka lebih mengetahui bahwapendidikan menjadi faktor utama dalam menuju masa depanyang lebih baik, salah satunya adalah dengan cara endongsistem.

Endong sistem sangat mendukung dalam mewujudkanhubungan yang baik dengan masyarakat, utamanya dalammenyosialisasikan pendidikan. Sehingga apapun program,keunggulan maupun prestasi sekolah bisa diketahui olehmasyarakat. Biasanya masyarakat lebih cenderung untuk me-nyekolahkan anak-anaknya, di sekolah yang memang telah di-ketahui prestasi ataupun program-program untuk para siswa.Karena mereka menginginkan supaya anaknya mempunyai ilmupengetahuan yang luas, menjadi pintar serta mempunyai akh-lakul karimah yang nantinya bermanfaat untuk kehidupanya.Walapun semua pendidikan mempunyai tujuan yang sama, akantetapi para orang tua lebih selektif dalam memilih sekolah untukanak-anaknya.

“ Bagaimanapun dengan prestasi sekolah tersebut, jikamasyarakat sudah mengetahui dan ada kedekatan, maka responmereka juga sangat baik,” ungkap Kepala SD Negeri 02 MerengKecamatan Warungpring, Maryati S PDi, Rabu (9/9).

Sekolah selalu mendekatkan diri dengan masyarakat, apalagisemua orang mempunyai sumber daya manusia yang berbeda-beda. Dan endong sistem yang dilakukan ternyata mampumenjalin hubungan kedekatan antara sekolah, termasuk semuatenaga pendidik dengan masyarakat. Hal tersebut membuatmereka mengerti dan menyadari, bahwa pendidikan merupakan

faktor penting, dalam men-dukung perkembangan ilmu

pengetahuan seoranganak, dan tidak ter-pengaruh dengan dae-rah tempat tinggal yang

mungkin terpencil ataujauh dari perkotaan.

Karena dimanapun be-rada lembaga pendi-dikan telah tersedia.

“ Sejak diterap-kanya endong sistemdampaknya sangatdirasakan olehsekolah, sepertiada peningkatandari jumlah

siswa.” (maf/sri)

NGENDONG

PENTHOL RAHDandim-FKPPIApelAkbar

PEMALANG - Komandan Kodim 0711 Pemalang Rem 071Wijayakusuma Letkol Inf Abdul Hamid bersama Forum Komu-nikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI – POLRIbaru saja mengikuti apel akbar, di lapangan upacara Makorem071 Wijayakusuma, Sabtu (5/9) lalu.

Danrem 071 Wijayakusuma Kolonel Inf Edison dalam sam-butannya menyampaikan, FKPPI sebagai bagian dari keluargabesar TNI, tentu memiliki rasa kebersamaan, kekeluargaan, danrasa persatuan dan kesatuan yang terus harus dibangun agarmenjadi kokoh supaya Negara Kesatuan Republik Indonesiatetap tegak berdiri.

Motivasi lahirnya FKPPI ini adalah untuk mewujudkankepribadian pemuda yang satria agar terbentuk mitra terdekatTNI-POLRI dalam melaksanakan tugas-tugas luhur yangdipercayakan kepada bangsa dan negara. Sehingga TNI - POLRIikut bertanggung jawab terhadap pembinaan FKPPI. Harapan-nya, agar derap langkah dan arah perjuangan, maupun pe-ngabdiannya, tidak bergeser sedikitpun dari arah perjuangandan pengabdiannya, yang selalu berpegang teguh padakomitmen mengabdi hanya kepada bangsa dan negara.

Hal ini berarti secara kekeluargaan dan secara emosional,TNI beserta Keluarga Besar FKPPI adalah satu dan secarakelembagaan merupakan mitra sejajar. Serta sebagai sesamakomponen bangsa memiliki arah perjuangan dan pengabdianyang sama. Di akhir kegiatan itu, Danrem 071 Wijayakusumajuga menyampaikan apel ini, merupakan bagian dari upayabangsa dan peduli kepada bangsa. Karena bangsa ini, terdiridari beberapa elemen di antaranya adalah FKPPI.

“Maka FKPPI merupakan aset bangsa, sehingga kita wajibmembina dan mengarahkan jangan sampai FKPPI ini terpengaruholeh sekelompok manusia yang ingin memecah belahbangsa,”tandasnya.

Hadiri dalam kegiatan apel akbar diantaranya, para purna-wirawan TNI-POLRI, Bupati Banyumas, pejabat forkopimda darimasing – masing Kabupaten. Selain itu, Dewan Pembina FKPPIDaerah, ketua dan pengurus FKPPI Cabang, Rayon dan SubRayon Wilayah Kabupaten, para pengusaha serta putra putriTNI – POLRI.(apt/sri)

SumberMata AirDarurat

N a m u ndemikiandari ta-hun ke

tahun jumlahnya terusberkurang dan seka-rang ini tinggal 47 ti-tik,”kata Anggota Pan-sus III DPRD Kabupa-ten Pemalang TeguhPriambudi, Rabu (9/9)kemarin.

PEMALANG – Sumber mataair bersih di Kabupaten Pe-malang dari tahun ketahunterus mengalami penurunan.Sesuai data yang ada sekarangini jumlah tinggal 47 titik. Pa-dahal, sebelumnnya ada se-banyak 212 titik sumber mataair yang tersebar di wilayahPemalang selatan.

Akibatnya Kabupaten Pe-malang sekarang dalam kon-disi darurat sumber mata airbersih.

Demikian disampaikanAnggota Pansus III DPRD Ka-bupaten Pemalang TeguhPriambudi. Menurutnya, Pe-malang sekarang sedang da-lam kondisi darurat sumbermata air bersih. Karena daridata tahun 2010 dari Penge-lola Sumber Daya Air (PSDA)Propinsi Jawa Tengah, sumbermata air bersih di KabupatenPemalang ada sebanyak 212titik.

Dari data itu, terus me-ngalami penurunan sesuaidata terbaru dari Dinas Pe-kerjaan Umum (DPU) makaada sebanyak 137 titik.

“Namun demikian dari ta-hun ke tahun jumlahnya terusberkurang dan sekarang ini

tinggal 47 titik,”katanya usaimengikuti rapat pembahasanRaperda tentang tata ruangdan wilayah di gedung dewan,Rabu (9/9) kemarin.

Menurutnya, dari sebanyak47 titik sumber mata air bersihyang ada, 40 hingga 60 persensumber mata air itu, meru-pakan sumber mata air hakmilik pribadi atau perorangandan bukan dari hutan lindung.Dari sebanyak 47 titik sumbermata air ini, juga masih dalamupaya konservasi .

Untuk itu, Teguh Priambudimenyarakan, agar data me-ngenai sumber mata air bersihtersebut tidak hanya pada saatpembahasan Raperda tataruang dan hanya dimengertisaja. Sebab jika tidak ada upa-ya-upaya yang harus bisa dila-kukan, maka lambat laun nan-ti akan habis. Oleh karena itu,dia berharap setelah pemba-hasan Reperda tata ruang ininantinya ada ikatan supayacangkolan Perda masalah ma-ta air bersih dapat dibuat.

Sebab yang ada untuk re-gulasi sumber mata air itu,masih menggunakan cang-kolan peraturan perundangan(Perpu) tahun 1974. (apt/sri)

PULOSARI - Pusat Vulka-nologi dan Mitigasi BencanaGeologi (PVMBG) menurun-kan status Gunung Slametdari waspada menjadi aktifnormal. Penurunan statustersebut berdasarkan denganterus menurunya aktivitasGunung Slamet tersebut. Bah-kan sudah tidak terekam lagiaktivitas vulkanik, seperti de-formasi, kegempaan maupungeokimia atau suhu air panasdi beberapa lokasi.

Hasil pemantauan yang di-lakukan di PVMBG Pos Penga-matan Gunung Api SlametGambuhan Kecamatan Pu-losari, secara visual relativestabil dan semua parameterpengukuran menunjukan pe-nurunan sejak beberapa bu-lan yang lalu. Hal itulah yangmenjadi pedoman bagi pe-tugas pengamat untuk mela-porkan ke PVMBG Bandung,

dan pada tanggal 8 September2015 pukul 17.00 PVMBG me-mutuskan untuk menurun-kan status gunung terbesar diPulau Jawa tersebut.

“ Pemantauan secara kon-tinyu terus dilakukan dariPVMBG Pos pengamatan Gu-nung Slamet, dengan meng-gunakan metode visual, seis-mik, deformasi, dan geokimia.Hasilnya menunjukan penu-runan dan akhirnya statusditurunkan dari waspadamenjadi normal,” ungkap Su-kedi, Pengamat di Pos Penga-matan Desa Gambuhan, Rabu(9/9).

Penurunan status GunungSlamet tersebut juga disambutgembira oleh warga masya-rakat yang tinggal di sekitarlereng Gunung Slamet terse-butA. Apalagi sejak gunungtersebut mengalami erupsimembuat warga sangat ter-

SITI MAFTUKHAH/RADAR PEMALANG

AKTIVITAS - Gunung Slamet menunjukan aktifitas yang semakin menurun.

Gunung Slamet Normal Aktifganggu, khawatir jika suatusaat akan meletus. Karena pa-da status yang berada di atasnormal, ancaman bahaya se-waktu-waktu dapat terjadi.Walaupun gunung terlihattenang seperti normal, se-hingga kewaspadaan juga ha-rus dilakukan setiap saat, agarterhindar dari hal-hal yangtidak diinginkan.

“ Alhamdulilah senang se-kali karena sudah normal. Se-hingga apapun aktivitas yangdilakukan tenang serta tidakkhawatir akan meletus kem-bali. Mudah-mudahan gu-nung slamet tetap normal danselalu selamet,” tegas Rahardiwarga Gambuhan Pulosari,Rabu (9/9).

Sementara itu, aktivitas vul-kanik Gunung Slamet padatahun ini, berbeda dengantahun sebelumnya yaitu ta-hun 2009. (maf/sri)

PEMALANG – Sebenyak555 orang calon jamaah haji(calhaj) dari Kabupaten Pe-malang di Pendopo Kabu-paten Pemalang, Minggu (7/9)lalu, diberangkatkan ke tanahsuci. Acara pemberangkatancalhaj dilakukan oleh BupatiPemalang H Junaedi didam-pingi Wakil Bupati MuktiAgung Wibowo, dan anggotaMuspida.

Kepala Kementerian Agama(Kemenag) melalui Humasnya,Subekhi Masyuri mengatakan,calhaj di Kabupaten Pemalangawalnya berjumlah 557 orang,namun dua diantaranya tertun-da pemberangkatannya dise-babkan karena menderita sakit.Keduanya itu, akhirnya harusmembuat surat pernyataan akandiberangkatkan tahun depan.

“ Sehingga total jumlah cal-haj tahun ini ada sebanyak 555orang,”katanya.

Dijelaskan, dari sebanyak555 orang calhaj, terbagi dalamdua kloter yaitu untuk kloter46 ada sebanyak 244 orang dankloter 47 ada sebanyak 311 or-

AGUS P/RADAR PEMALANG

DIBERANGKATKAN - Calon jemaah haji diberangkatkan diPendopo Kabupaten Pemalang ke Tanah Suci Mekah

555 Calhaj Berangkat ke Tanah Suci

ang. Untuk kloter 46 gabu-ngan dengan Kabupaten Te-gal dan kloter 47 gabungandengan Kabupaten Brebes.(apt/sri)

Sungai KianMengering, PasirTerlihat Jelas

KEKERINGAN sungaiComal yang terletak di Ke-camatan Bodeh merupa-kan dampak musim kema-rau yang berkepanjangan.Dampak tersebut berupasemakin berkurangnya de-bit air yang mengalir di se-panjang aliran sungai. Se-hingga dasar sungai yangberupa pasir, luasnya da-pat terlihat jelas. Keadaantersebut dimanfaatkanoleh warga sekitar untukmengambil pasir.

Dampak musim kemar-au yang panjang menye-babkan kekeringan di ber-bagai daerah. Sawah men-dapat sedikit pasokan air,serta sungai pun menjadimengering. Debit air su-ngai yang biasanya tinggi,kini debit air sangat sedikityang mengalir bahkan ha-nya menggenang di daerahsungai yang memiliki keda-laman lebih.

Di sisi lain, terlepas dam-pak negatif yang diakibatkan

oleh sungai yang mengering,ada hal yang terlihat lainnyaseperti terlihatnya gugusanpasir. Gugusan pasir tersebutbiasanya tidak akan terlihatapabila debit air sungai dal-am keadaan normal. Itu ka-rena gugusan pasir tersebutterletak pada dasar tepi su-ngai. Keberadaan gugusanpasir yang nampak tersebutkemudian di manfaatkanoleh sebagian orang yaitudengan mengumpulkan pa-sir.

Pengumpulan pasir terse-but dilakukan sejak debit su-ngai turun dan sedikit. Haltersebut dilakukan karenajika pada debit normal, makagugusan pasir tersebut tidakakan terlihat. Pengumpulanpasir tersebut biasanya ha-nya untuk konsumsi pribadidan jumlahnya juga ter-ba-tas. Tidak diambil secara be-sar-besaran. Itupun seka-ligus melakukan kegiatanlain seperti mandi, ataumencari ikan. (tisna/sri)

METROPOLISwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 2015

1511

KEPALA SMK Istek Kota TegalTulus Siswanto mengatakan,sekolah meminta waktu untukmelakukan musyawarah, ber-kaitan dengan desakan Komisi IDewan Perwakilan Rakyat Dae-rah (DPRD) Kota Tegal yang me-minta agar keempat siswa yangsebelumnya telah dikeluarkan,dapat diterima kembali untukbersekolah. Hal itu, disampaikanTulus saat dipanggil Komisi IDPRD Kota Tegal, Rabu (9/9).

“Untuk dikembalikan ke se-kolah, saya minta waktu. Sebab,guru sudah tidak mau melihatmukanya (siswa yang dikeluar-kan). Kalau saya pribadi, me-nerima ikhlas lahir dan batin,tetapi lembaga, teman-temanguru tidak mau,” katanya.

Tulus menjelaskan, terkaitdasi sekolah yang dituntut sis-wa, sebenarnya tidak terma-suk yang dijanjikan saat pen-daftaran. Sekolah hanya me-masukan topi dan atribut.

Sedangkan untuk uang in-fak sebesar Rp200 ribu, digu-nakan sebagai biaya pendam-pingan anak yatim piatu, yangselama ini dibina dan dise-kolahkan secara gratis hinggalulus. Selebihnya, uang ter-sebut tidak digunakan sepe-serpun untuk keperluan lain-nya. Untuk Bantuan Siswa Mis-kin (BSM) tahap kedua yangjuga dipertanyakan, hingga sa-at ini memang belum cair.

Sementara untuk perkataankasar yang sempat dilontarkanoleh salah seorang guru, Tulusmenyampaikan itu karena saataksi demonstrasi yang berlang-sung Sabtu (29/8) lalu, kondi-

sinya terjepit. Guru tersebutmenyampaikan kata-kata itusecara refleks. Tulus menduga,persoalan ini muncul karenaadanya pihak ketiga yangmenggerakkan siswa untukmelakukan aksi demonstrasi.

Namun, siswa tidak mau me-ngungkapkan siapa dalang ter-sebut ketika ditanya sekolah.

“Jika saat itu siswa menye-butkan siapa dalangnya, inisudah rampung, tidak adayang dikeluarkan,” jelasnya.

Ketua Komisi I DPRD KotaTegal Hery Budiman meminta,persoalan tersebut agar se-gera disudahi, dan keempatsiswa yang dikeluarkan bisaditerima kembali. Apalagi, tigadari keempat siswa yang dike-luarkan merupakan kelas XIIyang beberapa bulan lagiakan menjalani masa ujian.

“Kami menyatakan ini harussegera disudahi. Siswa agarbisa kembali bersekolah de-ngan aman, nyaman, dan tan-pa tekanan. Kemudian, kamimeminta tidak ada lagi kata-kata guru jeleh (muak) dengansiswanya,” ujarnya.

Kepala Dinas PendidikanKota Tegal Herlien Tedjo Oe-tami menyampaikan, persoal-an tersebut merupakan masa-lah rumah tangga sekolah. BSMtahap kedua, memang belumbisa cair dan pencairannya-pun, nantinya langsung masukke rekening siswa. MenurutHerlien, sekolah masih dimung-kinkan untuk menarik iuran,yang berapapun besarannyatetap harus dipertanggung-jawabkan. (nam/ima)

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

DIPANGGIL – Komisi I DPRD Kota Tegal memanggil SMK Istek.

SMK Istek Minta Waktu

DAK BukuBelumTerealisasi

PENGADAAN buku untuksekolah di Kota Tegal yangmenggunakan anggaran ban-tuan Dana Alokasi Khusus(DAK) bidang pendidikanhingga sekarang belum terea-lisasi. Hal tersebut, dinilai me-rugikan siswa karena merekabelum bisa menggunakan bu-ku pelajaran yang telah diang-garkan pemerintah pusat.Anggota Komisi I DPRD KotaTegal Sisdiono Ahmad menga-takan, DAK yang disediakanuntuk buku pada tahun 2010mencapai miliaran rupiah.

Namun, dalam realisasinyahingga saat ini belum terlak-sana.

“Kami sangat menyayang-kan kejadian ini karena kebu-tuhan buku bersifat mendesak.Apabila pengadaan buku ter-hambat, maka yang paling di-rugikan adalah para siswa,”kata Sisdiono, di Gedung Par-

lemen, Rabu (9/9).Politisi Partai Gerindra itu

menegaskan, pihaknya me-minta agar Dinas Pendidikan(Disdik) Kota Tegal membuatterobosan dan proaktif ber-koordinasi dengan pemerin-tah pusat.

Dengan begitu, ada kejelas-an aturan untuk pelaksanaan-nya karena lelang pengadaanbuku yang dibiayai DAK sudahdilakukan selama berulangkali,tetapi selalu gagal.

Kepala Disdik Kota TegalHerlien Tedjo Oetami ketika di-konfirmasi wartawan usai me-ngikuti rapat kerja di DPRDmengatakan, proses pengada-an buku menggunakan anggar-an DAK bidang pendidikan se-jak tahun 2010 hingga sekarangmemang belum terealisasi. Halitu terjadi karena kepastianaturan dari pemerintah pusatbelum ada. (nam/ima)

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

TES - Nampak sejumlah polwan dan anggota sipil mengikuti rangkaian tes kesamaptaan di Jalan Pemuda Kota Tegal, kemarin.

500 Anggota Polresta Tegal Kembali DigemblengUNTUK menjaga kesehatan perso-

nelnya, jajaran anggota kepolisiandan anggota sipil resor Tegal Kotamenggelar tes kesamaptaan jasmanisecara berkala, hingga Jumat (11/9) be-sok. Tes kesamaptaan ini juga meru-pakan program semester II tahun 2015.

Tes Kesamaptaan yang dilaksa-nakan selama 4 hari digelar secaraperiodek dengan materi yang diuji-kan meliputi lari selama 12 menit,pull up/ chinning, sit up, push upserta shuttle run yang diikuti sekitar500 personel Polres Tegal Kota baik

Polisi,Polwan dan juga PNS Polri.Dalam pelaksanaanya, ikut hadir

Kapolres Tegal Kota AKBP BharataIndrayana SIK bersama para perwiralainnya. Dalam pelaksanaan terbagimenjadi beberapa gelombang dangolongan yakni golongan I untukusia 20 sampai 30 tahun, golonganII usia 31 sampai 40 tahun, dan golo-ngan III usia 41 hingga 52 tahun. Ke-mudian golongan IV yakni untukusia 53 hingga 58 tahun melakukantest kesamptaan berupa treadmill.

Sebelum pelaksanaan para peser-

ta melakukan cek kesehatan yangdilaksanakan Paur Dokkes dr Hen-ny Ismaewati bersama anggota dariDokkes Polres Tegal Kota.

‘’Harapan kami, dengan pelak-sanaan kesamaptaan jasmani yangdigelar secara rutin ini akan diper-oleh hasil yang memenuhi standarkesemaptaan jasmaninya terutamaseluruh anggota baik Polri maupunPNS Polri Polres Tegal Kota. Selainitu, dengan kesiapan tersebut selu-ruh anggota siap melaksanakanmembackup pengamanan Pilkada

serentak selain pelaksanaan tugaslainnya,’’ terang AKBP Bharata Indra-yana SIK, Rabu kemarin.

Menurutnya, meski Kota Tegal ti-dak mengalami Pilkada serentak pa-da gelombang pertama ini, namunpersonelnya sudah dipersiapkan un-tuk BKO di wilayah tetangga. Sepertidi Pemalang yang diketahui juga da-lam waktu dekat akan menggelar Pil-kada. ‘’Makanya, sedini mungkin kamijuga harus bisa mempersiapkan per-sonel agar bisa ready ketika dibu-tuhkan,’’ pungkasnya. (gus/ima)

Tampilkan PemanggangIkan, Kraton Raih Juara I

KELURAHAN Kraton Kecamatan TegalBarat meraih juara I lomba produk unggul-an dalam Gelar Teknologi Tepat Guna(TTG) yang dilaksanakan 4 sampai 6 Sep-tember 2015 lalu di area parkir Rita Park.Dalam kegiatan itu, Kelurahan Kratonmenampilkan alat pemanggang ikan be-bas polusi berbentuk rumah pengasapanyang pada bagian atas dilengkapi cero-bong asap tinggi.

Lurah Kraton Tasripin SIP mengatakan,alat itu sudah digunakan oleh warga sejaklama khususnya di RW 5. Harganya jugacukup terjangkau.

Awalnya, para pelaku usaha mengasapikan dengan cara manual yaitu dikipas-kipas. Hal itu membuat warga yang ada disekitarnya merasa terganggu.

“Alat itu menjadi inovasi baru untukmenjawab permasalahan tersebut,” kata-nya kemarin (9/8).

Setidaknya, ketinggian cerobong harussejajar dengan atap rumah warga.

Sementara Kasi Pemberdayaan Masya-rakat Kelurahan Kraton Aminah SIP yangturut mendampingi kegiatan TTG men-jelaskan, cara kerja alat pemanggang ikanbebas polusi itu, di antaranya pertama,batok kelapa dikumpulkan di bawah alatdan dibuat bara api. Kedua, ikan yang telahdibersihkan ditata di rak paling bawah.Selanjutnya, ikan yang belum dipanggangditata di rak atas, sehingga mempercepatproses pembakaran.

Menurutnya, ada banyak keunggulanyang dimiliki alat tersebut. Antara lain,ruangannya sempit sehingga tidak terjadipolusi. (dya/adv/ima)

DEDE NADIYANAH/RATEG

UNGGULAN - Kasi Pemberdayaan MasyarakatKelurahan Kraton menunjukkan alat pemang-gang ikan bebas polusi yang menjadi produk

PedistrianDiperlebardanDilengkapi JoggingTrack

PENATAAN Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Alun - alun KotaTegal masih berlangsung. Saat ini, pemerintah kota (pemkot)merencanakan pelebaran pedistrian dari semula selebar empatmeter yang mengelilingi alun - alun menjadi delapan meter. Takhanya itu, pembuatan jogging track di sekitar alun - alun jugaakan menjadi salah satu paket pekerjaan penataan yang dimulaisejak 31 Agustus sampai 8 Desember mendatang.

Kepala Diskimtaru melalui Kepala Seksi (Kasi) Pertamanandan Pemakaman Haryoto menjelaskan, berdasarkan informasidari Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom), Pejabat PelaksanaTeknis Kegiatan (PPTK), pengawas lapangan, konsultan penga-was, dan konsultan perencana paket pekerjaan revitalisasi alun- alun akan lebih difokuskan pada ketersediaan akses bagimasyarakat dalam menikmati RTH khususnya di pusat Kota Tegal(sekitar alun - alun). Hanya saja, dengan anggaran Rp2.385.724.000, pihaknya mengaku tidak mengetahui secaradetail konsep realisasi revitalisasi alun - alun.

“Untuk pengerjaan, dikerjakan kontraktor atas nama CV BinaJaya. Sedangkan terkait teknisnya, saya tidak memahami secaradetail karena tidak terlibat langsung,” ungkapnya saat ditemuiRadar Tegal diruang kerjanya, Rabu (9/9) kemarin.

Lebih lanjut Haryoto menuturkan, untuk gambaran secaraumum dalam Design Engineering Detail (DED), pihaknya hanyamengetahui revitalisasi alun - alun juga akan dilengkapi tempatbermain anak sebanyak dua titik, tempat duduk, pemasanganlampu taman sebanyak 41 titik. Dengan begitu, keberadaan RTHbisa tetap dinikmati semua masyarakat Kota Tegal.

Berdasarkan hasil pantauan Radar, di lokasi pembangunansudah mulai dilakukan pembongkaran pedistrian di sejumlah titikalun - alun. Hanya saja, pengerjaan proyek tersebut belumdilengkapi dengan papan proyek yang sedang dikerjakan.

Sementara itu, saat hendak dikonfirmasi terkait prosespembangunan revitalisasi alun-alun Kepala Bidang (Kabid)Pertamanan dan Persampahan Budi Priyanto belum bisamemberikan jawaban karena sedang menjalankan ibadah haji.Sedangkan Kepala Diskimtaru Nur Effendi, saat dikonfirmasimelalui telepon dan sms pada Rabu (9/9) pukul 14.31 hinggaberita diturunkan belum memberikan jawaban. (syf/ima)

INFRASTRUKTUR

ISMAIL FUAD/RADAR BREBES

15RADARBREBESwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 20151212121212

RSUD Brebes (0283) 671431

RSU Bhakti Asih (0283) 671279 / 673481

RSIA Mutiara Bunda Tanjung Brebes (0283) 877222

RS Dera As Syifa Banjarharjo Brebes (0283) 889588/889548

RS Dedy Jaya, Jl. A. Yani No. 57 Brebes (0283) 672145/672525

- IGD/Ambulance (0283) 3287503

TELEPON PENTING

LINTAS

WONGE DEWEK

JATIBARANG - Menjadi partaipemenang pemilu, itu yangditargetkan setiap partai yangada di Indonesia, tak terkecuaiPartai Demokrat (PD). Di ulangtahunnya yang ke-14, partaiyang didirikan Presiden ke-6Republik Indonesia Susilo Bam-bang Yudoyoho ini mentar-getkan menjadi pemenang di-setiap ajang pesta demokrasi.

Karena itu, Ketua DewanPimpinan Cabang (DPC) Par-tai Demokrat Brebes Dedi YonSupriyono meminta kepadaseluruh kadernya untuk tetapbersatu dalam meningkatkankualitas partai. Antara PAC

dan kader PD lainnya untuktetap menjaga soliditas dalammemenangkan setiap pemilu.

“Di ulang tahun kali ini,seperti pesan Ketua UmumDewan Pimpinan Pusat (DPP)PD Pak SBY, saya sebagai ke-tua DPC meminta kepada se-mua kader untuk tetap bersatudan bekerjasama,” jelasnyasesaat setelah acara potongtumpeng peringatan HUT ke-14 PD di Meeting Room HotelAnggraini, Rabu (9/9).

Dedi berpesan, sebagai par-tai pembantu rakyat, dirinyameminta kepada setiap kaderterutama semua anggota de-

wan baik di DPRD kabupaten/kota, maupun di DPRD provinsiuntuk memprioriaskan pem-bangunan di kalangan masya-rakat. Hal ini tidak lain untukmembantu perekonomianwarga yang mulai tidak stabil.

“Khusus untuk anggota de-wan yang ada di kabupaten/kota, untuk membantu pem-bangunan yang ada di peme-rintah, sehingga bisa dirasa-kan oleh masyarakat banyak,”jelas Dedi yang juga anggotaDPRD Provinsi Jawa Tengah.

Selain itu, sesuai denganpesan dari Ketua Umum DPPPD Susilo Bambang Yudoyo-

ho, terkait pemulihan eko-nomi, dirinya juga berpesankepada kader yang ada di DPCPD Kabupaten Brebes untukbersama-sama membantu me-mulihkan kembali perekono-mian yang mulai merosot. Diri-nya menyadari, di era kepe-mimpinan SBY juga pernahmenglami seperti ini. Namundengan bantuan semua pihakbisa mengatasi masalah eko-nomi tersebut.

“Dengan adanya kerjasamaantar kader, bukan tidak mung-kin akan membantu peme-rintah meningkatkan ekono-mi yang kian melemah,” ung-

kapnya.Sementara itu, anggota Ko-

misi III DPRD Kabupaten Bre-bes yang juga anggota PD HeriFitriyansah mengaku, sebagaianggota partai akan menjun-jung tinggi nama baik partai.Dengan menjadi salah satuanggota dewan, dirinya be-kerjasama dengan ketiga ang-gota lainnya yang juga dari PDuntuk membangun kabupa-ten yang lebih baik lagi.“Kamijuga sebagai wakil rakyat dariPD bekerjasama dalam fraksiuntuk mementingkan kepen-tingan masyarakat banyak,”jelasnya. (dedi/adi/adv)

Demokrat Komitmen Utamakan Kepentingan Rakyat

Yang DiajukanDinasPendidikan

BREBES - Komisi IV DPRDBrebes menolak membahasrencana penganggaran ke-giatan RAPBD KabupatenBrebes Tahun Anggaran (TA)2016 yang diajukan Dinas Pen-didikan (Disdik) setempat.Pasalnya, SKPD dimaksud di-nilai menganggap entengpembahasan dengan hanyamengutus pejabat bukan pe-ngambil kebijakan.

Dalam rapat bersama SKPD,Rabu (9/9) tersebut, DinasPendidikan hanya mengutuspejabat setingkat kasubbagdan beberapa staf saja. Hal itumembuat pimpinan sidangyang juga ketua Komisi IV,Imam Royani kesal. Anggotayang lain pun turut bersuara

Tolak BahasRAPBD 2016

menilai Dinas Pendidikan ti-dak serius hingga tak perludibahas.

“Ini kan seperti menyepele-kan kami, membahas angga-ran adalah hal yang strategismasa pejabat dinasnya tidakhadir. Dinas yang lain saja ha-dir kok, kepala bersama kabid,”tandas anggota Komisi IV, Pa-mor Wicaksono.

Pamor menilai, ketidakha-diran para pejabat dinas mini-mal setingkat kabid (eselonIII) dalam pembahasan ang-garan sangat diperlukan. Se-bab membahas mengenai hal-hal yang strategis terkait de-ngan masa depan pembangu-nan di Kabupaten Brebes se-tahun kedepannya. Namunjika hanya mengutus, staf un-tuk membahas dikhawatirkannanti tidak bisa diambil hal-hal yang sifatnya kebijakanmendasar. Apalagi, Dinas Pen-

didikan juga memiliki peranyang vital dengan membawahisekolah dan bidang terkaitdengan mencerdaskan anakbangsa.

“Kalau kepala dinas tidakbisa, minimal ada kabid-nyalah. Kalau bisa Kabid Pen-didikan Dasar itu hadir, karenasepanjang rapat dengan DinasPendidikan yang saya ikuti,Kabid Dikdas itu hampir tidakpernah hadir ada ribuan nasibsekolah dasar yang harus di-naungi. Saya belum ketemusama dia selama di Komisi IV,padahal SKPD mitra kerja,”tuturnya keras.

Sementara itu, meski tidakmembahas anggaran yang di-ajukan Dinas Pendidikan,agenda rapat bersama SKPDtetap dilanjutkan. SejumlahSKPD yang menjadi mitra ker-ja Komisi IV silih berganti masukke ruangan rapat. (ism/adi)

Tatag Koes Adiyanto

DesaMiliki 3PerdaBaruBREBES - Terbitnya UU tentang desa beberapa waktu lalu

membuat desa akan mendapat banyak peluang dan tantangan.Pemkab tidak ingin menjadikan berkah

tersebut menjadi musibah. Bahkanbaru-baru ini, telah mene-

tapkan tiga Raperda yangbersangkutan langsungdengan desa.

“DPRD sudah mem-paripurnakan 3 Perdaterkait dengan desa,

yaitu tentang Penye-lenggaraan Desa,

tentang KeuanganDesa dan Pilka-

des. Sekarangtinggal dalamproses untuk

dimasukan ke dalam lembar daerah untuk diundangkan agarbisa segera operasional,” terang Kabag Pemerintahan Desa(Pemdes) Setda Brebes Tatag Koes Adianto di kantornya, Rabu(9/9).

Menurutnya, salah satu yang menjadi harapan dari pengurusPaguyuban Kades Praja Tali Asih tentang kewenangan kadesdalam mengangkat dan memberhentikan perangkat desa, sudahtermuat dalam Perda tentang Penyelenggaraan PemerintahanDesa. Bahkan, saat ini tengah dirumuskan aturan turunan yanglebih spesifik dalam bentuk Perbup (Peraturan Bupati) yangmenunggu ditetapkan.

“Kami paham betul masalah kewenangan kades terhadapperangkat desa, bahkan termasuk adanya kekosongan diberbagai desa, seperti di Slatri ada 7 orang. Dalam waktu dekatini dioperasionalkan, tapi minimal efektif pada awal 2016mendatang. Sebab perangkat desa juga harus memperhatikanruang bagi kesejahteraan mereka. Maka dikonsep secaramatang,” tandas dia. (ism/adi)

ISMAIL FUAD/RADAR BREBES

RAPAT ANGGARAN - Komisi IV membahas anggaran bersama SKPD untuk rencana APBD 2016.

BREBES – Dinas Kelautandan Perikanan (DKP) Kabu-paten Brebes segera menya-lurkan bantuan kepada peda-gang ikan hias. Bantuan be-rupa aquarium tersebut se-suai rencana akan diserahkanoleh Bupati Brebes Hj IdzaPriyanti dalam waktu dekatini. Kepala Dinas Kelautandan Perikanan KabupatenBrebes Tandi, dihubungi Rabu(9/9), mengaku bantuan dariKementerian Kelautan RI ter-sebut disalurkan bagi peda-gang ikan hias yang selama iniberjualan di Komplek PasarBuras Desa Pulosari Kecama-tan Brebes.

Bantuan sebanyak 80 unitaquarium tersebut saat ini su-dah berada di kantornya dantidak lama lagi akan segera dibagikan. “Untuk waktu penya-luran bantuan belum diten-tukan, dan kami akan memintabupati agar bisa menyerahkanbantuan tersebut kepada pe-dagang,” ujar Tandi.

Selain bantuan aquariumbagi pedagang ikan hias, lan-jut dia, pemerintah pusat me-lalui Kementerian Kelautan

dan Perikanan (KKP) jugaakan menyalurkan bantuanberupa alat pengolahan ikanbandeng higienis. Menurut-nya, Kabupaten Brebes seba-gai salah satu daerah yangmemiliki budidaya ikan ban-deng sangat mengharapkanalat tersebut agar pengolahanhasil budidaya bandeng bisalebih baik.

Diakui, upaya untuk me-ningkatkan penghasilan ma-syarakat dari sektor perikanankini terus dilakukan oleh di-nasnya. Salah satunya denganmeningkatkan infrastruktur disekitar tambak.

“Di tahun ini kami juga me-laksanakan kegiatan infras-truktur di tambak di sepanjangpesisir Brebes, seperti halnyapembuatan jalan produksi,”ujar dia. Disamping, dirinya ju-ga akan mengusulkan bantuanberupa alat tangkap tangkapramah lingkungan bagi ne-layan. Bantuan tersebut di-usulkan agar nelayan bisa kem-bali beraktivitas pasca dike-luarkannya peraturan yang me-larang penggunaaan alat tang-kap jenis tertentu. (har/adi)

HARVIYANTO/RADAR BREBES

DIPERCANTIK – Salah satu pekerja tengah mempercantikaquarium yang akan dibagikan kepada pedagang ikan hias.

Puluhan AquariumSiap Dibagikan

Ancam Hukum Pengusaha NakalBREBES – Para pelaku usaha agaknya harus lebih berhati-

hati dalam menjalankan usahanya. Terutama bagi mereka yangselama ini nakal dalam menjalankan usahanya. Melalui Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlundungan Konsumen,para pelaku usaha yang kedapatan merugikan konsumen bisaterkena sanksi denda hingga Rp2 miliar.

‘’Pelaku usaha yang tidak memenuhi hak-hak konsumen bisadijerat dengan hukuman denda maksimal Rp2 miliar. Dengandemikian, keberadaan UU Nomor 8 Tahun 1999 tentangPerlindungan Konsumen dapat dijadikan pegangan agar tidakterjadi praktik perdagangan di luar ketentuan perundangantersebut,” ujar Trisno Budhy saat menjadi pembicara dalamSosialisasi UU Nomor 8 Tahun 1999 tentang PerlindunganKonsumen yang digelar di aula Dinas Perindustrian danPerdagangan (Disperindag) Kabupaten Brebes, Rabu (9/9).

Adanya sanksi denda tersebut, lanjut dia, diharapkan produk-produk perdagangan akan mengutamakan kualitas dan mutu.Bahkan, apabila pelaku usaha tersebut ternyata menyalahiaturan ketentuan yang ditetapkan dalam undang-undang bisadikenai sanksi berupa pencabutan ijin usahanya. Dalam acarayang dibuka Kepala Disperindag Kabupaten Brebes Zaenudinjuga disampaikan materi terkait uji tera timbangan bagi pemilikusaha atau pedagang.

Sementara, Tjutju Kartiwan dari Balai Meterologi DisperindagProvinsi Jawa Tengah menyebut, apabila terjadi kesalahantimbangan dalam proses jual-beli maka konsumen bisamelaporkan persoalan tersebut kepada Disperindag melaluiSeksi Perlindungan Konsumen. “Silahkan konsumen yangdirugikan terkait timbangan bisa melaporkannya. Ada sanksihukum terkait dengan persoalan tersebut,” papar Tjutju.

Hal tersebut dibenarkan Trisno Budhy yang menyatakan,kasus timbangan yang tidak sesuai pernah dilaporkan kepihaknya. Namun, persoalan tersebut tidak sampai ke ranahhukum. “Antara pedagang dengan konsumen akhirnyadipertemukan untuk diajak mediasi. Hingga akhirnya, persoalantimbangan yang merugikan konsumen tidak sampai ke ranahhukum,” timpal Trisno Budhy.

Kepala Bidang Perdagangan Wigiyanto dalam kesempatanitu menjelaskan, tujuan digelarnya Sosialisasi UU Nomor 8 Tahun1999 tentang Perlindungan Konsumen diantaranya untukmeningkatkan kesadaran dan melindungi hak-hak konsumendari efek negatif. “Sebanyak 40 peserta mengikuti sosialiasi inidan mereka terdiri dari kalangan pedagang dan perwakilansekolah,” pungkas Wigiyanto. (har/adi)

DEDI SULASTRO/RADAR BREBES

FOTO BERSAMA - Ketua DPC Partai Demokrat Dedi Yon Supriyono (tengah) foto bersamausa pemotongan tumpeng saat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-14 Partai Demokrat.

DEDI SULASTRO/RADAR BREBES

SALAM KOMANDO - Ketua DPC PD Dedi Yon Supriyono (kanan)berikan potongan tumpeng kepada seorang kader. partai.

15BREBES BERHIASRADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 2015 13

website : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Beberkan ProxyWar dan WawasanNusantara

PAGUYANGAN - Ratusan ma-hasiswa baru dan dosen pen-damping Universitas Perada-ban Bumiayu digembleng ten-tang proxy war dan wawasankebangsaan oleh Dandim 0713Brebes Letkol Inf Efdal Nazra.Penggemblengan dilaksana-kan, Rabu (9/9), dikampussetempat di Jalan Raya DesaPagojengan Kecamatan Pa-

guyangan, dalam kegiatanMasa Pra Bakti Mahasiswa(MAPRAM) yang mengangkattema “Bersama MembangunKarakter Bangsa Yang Kom-petitif, Inspiratif Dan Berwa-wasan Global”.

Dandim menjelaskan, pro-xy war adalah perang dimanasalah satu pihak mengguna-kan pihak ketiga atau kelom-pok lain untuk berperang me-lalui beberapa aspek. Di an-taranya melalui ideologi, po-litik, ekonomi, sosial, budayadan melalui aspek lainnya,

seperti suku, ras dan agama.Dalam penjelasannya Efdalmengajak para mahasiswa un-tuk menjaga kelestarian alamdan populasinya guna mem-pertahan keseimbangan pen-duduk, sandang pangan danpapan, agar tidak terjadi kele-bihan penduduk dan terba-tasnya energi.

Jika hal ini terabaikan, tegasEfdal, maka Indonesia akanmengalami konflik pangandan konflik energi. Di lain pi-hak ancaman proxy war dapatmasuk dikalangan generasi

muda.“Sebagai contoh sering ter-

jadinya tawuran antar siswamulai dari SMP, SMA bahkantawuran antar mahasiswa ya-ng pemicunya hanya perma-salahan kecil yang seharusnyadapat diselesaikan tanpa de-ngan kekerasan,” jelasnya.

Lebih memprihatinkan lagi,sambung dia, sekarang inibanyak generasi muda yangsudah terjerat Narkoba hinggamenelan banyak korban jiwa.Kejadian-kejadian ini semuamerupakan salah satu anca-

man proxy war yang tidak kitasadari. “Proxy war sudah ma-suk di negara kita dengan caramerusak pola pikir dan moralpara generasi bangsa.”

Mengedepankan gerakanpemuda berbasis wirausahadengan mengedepankan ko-munitas belajar serta me-rintis program pembangu-nan berkarakter, pesan Ef-dal, yang terbaik adalah ba-

ck to basic, mengerti bahwacinta dan peduli kepenti-ngan negara di atas segala-galanya. (*/adi)

IST

SAMPAIKAN MATERI - Dandim 0713 Brebes Letkol Inf Efdal Nazra saat menyampaikan materi tentang proxy war dan wawasan nusantara.

Gembleng Ratusan Mahasiswa

Ratusan Siswa Ikuti Jalan SehatBREBES - Dalam rangka memperingati Haornas (Hari Olah

Raga Nasional), Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) HarapanUmat Brebes menyelenggarakan kegiatan jalan sehat, Rabu (9/9). Kegiatan yang mengusung tema “Sehat dengan Jalan Kaki”ini diikuti oleh sekitar 350 peserta yang tidak lain merupakanpeserta didik SDIT Harapan Umat Brebes. Kegiatan jalan sehatini mendapat dukungan penuh dari Yayasan Harapan UmatBrebes dan komite sekolah.

Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.00 dengan garis awal dangaris finish di halaman sekolah dan menempuh jarak sekitar 4km melalui jalan Pasarbatang, Brebes. Salat Dhuha menjadikegiatan lanjutan setelah peserta sampai di garis finish.

Imron Khumaedi, ketua panitia kegiatan menjelaskan bahwatujuan kegiatan ini adalah menanamkan kecintaan peserta didikterhadap pola hidup sehat dan olah raga. Sebab, selain sehatjasmani, anak didik juga dituntut untuk menanamkan nilai sehatsecara spiritual. Karenanya, disamping salat Dhuha yang menjadikegiatan pilihan setelah jalan sehat.

“Kami ingin membangun paradigma kepada peserta didik,bahwa tidak perlu biaya mahal untuk berolahraga. Dengan rutinberjalan kaki 30 menit setiap pekan, itu juga berarti sudahmenjalankan pola hidup sehat,” jelas Imron.

Kegiatan tersebut juga menyediakan dorprize oleh panitiasebagai bentuk apresiasi atas partisipasi peserta mengikutikegiatan jalan sehat. Di antaranya jam tangan, mukenah, alattulis, dan lain-lain.

“Apresiasi sangat penting sebagai penyemangat peserta jalansehat. Oleh karenanya dorprize atau hadiah disediakan dalamrangka itu. Di samping raga yang sehat, hati juga menjadi senang”,tambah Imron. (ism/adi)

GBFResmiDitutupBUMIAYU - Kegiatan Gebyar Bumiayu Fair (GBF) 2015 resmi

ditutup oleh Wakil Bupati Brebes Narjo, disertai penyampaianlaporan kegiatan yang dibacakan ketua panitia Imam Santoso,pada Selasa (8/9) malam. Penutupan di hadiri oleh sejumlahkepala dinas, anggota DPRD, jajaran Muspika Bumiayu sertaperangkat dan kepala desa.

Dalam laporannya panitia menyampaikan bahwa kegiatan yangtelah dilangsungkan sejak 28 Agustus hingga 8 Septemberkemarin, merupakan upaya yang dilakukan untuk meningkatkanserta memperkenalkan potensi dan pembangunan daerah.

“Sebagai kegiatan tahunan yang diadakan oleh Pemkab Brebes,maka kami senantiasa berupaya untuk meningkatkan mutupelaksanaan dalam setiap kegiatannya. Untuk kerja keras dandukungan dari semua pihak yang telah turut membantu jalannyakegiatan ini sangat kami hargai,” ungkap Imam.

Dikatakan, GBF 2015 secara umum mendapat respon cukupbesar dari masyarakat Bumiayu dan sekitarnya. Itu terbukti sejakdibuka 12 hari lalu, setiap harinya pengunjung memadati arenaGBF di Lapangan Asri. Kegiatan tersebut diikuti 288 stan, baikdari instansi pemerintah, organisasi kemasyarakatan, swastamaupun pedagang.

“Tanpa ada dukungan baik dari dinas maupun rekanan swasta,maka kegiatan ini tidak akan maksimal didalam penyeleng-garaannya. Kedepannya kami berharap kegiatan ini dapat terusdilaksanakan dan lebih sukses,” kata Imam.

Sementara, Wakil Bupati Narjo didalam sambutannyamengatakan, didalam pelaksanaannya, kegiatan GBF bukansekedar menjual produk unggulan, melainkan mampu menyerapinformasi penting tentang produk lokal. (pri/adi)

ISMAIL FUAD/RADAR BREBES

ANTUSIAS - 350 peserta yang merupakan peserta didikSDIT Harapan Umat Brebes gelar jalan sehat Haornas.

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES

PENUTUPAN - Wakil Bupati Brebes Narjo bersama anggotaDPRD hadir dalam kegiatan penutupan GBF.

BUMIAYU - Setelah dilantikoleh Bupati Brebes Hj IdzaPriyanti SE beberapa hari lalu.Para pelanggan air minum me-nanti langkah nyata KarmaiWidiastuti, Direktur Perusa-haan Daerah Air Minum(PDAM) Brebes, untuk me-nyelesaikan sejumlah peker-jaan rumah (PR) yang belumterselesaikan.

Selain masalah penamba-han cakupan layanan kepadapelanggan, realisasi keterse-diaan air baku guna menun-jang pelayanan maksimal jugatelah dinantikan realisasinyaoleh masyarakat pelanggan.

Seperti disampaikan IkhyaUlumudin, pegiat sosial yangjuga tokoh masyarakat Kecama-tan Sirampog. Dia berharapkedepan PDAM dapat segerameningkatkan pelayanan menj-adi lebih optimal dengan me-nambah cakupan pelanggan.

“Jika sekarang baru 8 persenpenduduk di Kabupaten Bre-bes yang berjumlah sekitar 1,7juta jiwa baru bisa menikmatilayanan PDAM, maka kede-pan sesuai dengan amanatyang tertuang dalam Millen-nium Development Goals(MDGs) bisa meningkat jadi 50persen penduduk Brebes terla-yani,” ungkap Ikhya, Rabu (9/9).

Kondisi ini, lanjut dia, perluadanya dukungan keterse-diaan air baku yang salah satu-nya bisa didapat dari kebe-radaan program Sistim Penye-diaan Air Minum Brebes, Tegal, Slawi (SPAM Bregas). Di manapada 2015 ini, Brebes men-

dapat suplay air melalui pro-gram tersebut sebesar 160 li-ter/detik dan diharapkan pa-da tahun-tahun berukutnyabisa dinaikan, sehingga bebe-rapa wilayah yang selama inibelum teraliri bisa terjangkau.

“Begitu juga di wilayah se-latan Kabupaten Brebes. De-ngan rencana penambahandebit dari sumber mata air TukUleng sebesar 150 liter/detik,akan bisa menambah caku-pan layanan untuk wilayahBumiayu, Tonjong, sebagianSirampog, Bantarkawung danPaguyangan,” jelasnya.

Sementara, ihwal masih ada-nya polemik ditengah pelan-tikan direktur baru PDAM,anggota Forum Pelanggan AirMinum Kabupaten Brebes(Forpambes) Untung Imammenyampaikan, penetapandirektur PDAM sedianya su-dah di pahami oleh semuaunsur dan tidak perlu men-jadikan polemik baru.

“Penetapan telah meme-nuhi aturan yang ada, makasedianya yang menjadi ke-tidak terpilihnya calon direk-tur adalah hal yang wajar di-dalam sebuah proses. Yakniada yang terpilih ada juga yangtidak terpilih,” ujarnya.

Terkait integritas yang di-pertanyakan dalam prosespemilihan direktur PDAM, lan-jut dia, hal ini tentu menjadikoreksi bagi Panitia Seleksi(Pansel) sehingga pihak yangmerasa tidak puas bisa me-mahami tentang kebenaranyang ada. (pri/adi)

Tunggu Langkah NyataDirektur Baru PDAM

EVEN

KEGIATAN

KERSANA - Nampaknya k-einginan warga Desa JagapuraKecamatan Kersana meng-elola limbah perusahan ga-men yang ada di wilayahnyaharus menemui jalan buntu.Sebab, pihak perusahaan me-milih membakar limbah, keti-bang dikelola oleh warga se-kitar.

Menurut Camat Kersana MSalahudin, mengacu denganperaturan Bea Cukai, limbahpersahaan ekspor tidak adayang dikelola oleh warga. Ma-ka dari itu, pihak perusahaantidak memperkenankan wargasekitar mengelola hasil libahtersebut.

“Dari rapat dengan pihakperusahaan, perusahaan ter-sebut tidak berkenan mem-

berikan limbahnya dikelolaoleh warga dengan alasan se-suai dengan aturan dari BeaCukai,” jelasnya sesusai rapatdengan pihak perusahaan.

Meskipun dirinya menya-yangkan hasil limbah tersebuttidak dapat dikelola oleh war-ganya, namun dirinya mene-rima semua keputusan daripihak perusahaan. Selain itu,dirinya juga menerima semuakeputusan pihak perusahaanyang mengacu dari peraturanpemerintah.

“Ya kalau dikelola oleh war-ga kan bisa menghasilkan sua-tu karya yang dapat dijual, tapiapapun keputusannya kamimenerimanya,” ungkapnya.

Dia menambahkan, selainmembahas pengelolaan lim-

bah yang dihasilkan oleh per-sahaan tersebut, pihaknya ju-ga membahas terkait rekrut-men pegawai. Dia mengaku,dengan adanya perusahaantersebut, warganya banyakterbantu dan bisa mendapat-kan lapangan pekerjaan.

Untuk itu, ke depan pihakperusahaan bisa menambahlapangan pekerjaan untuk ma-syarakat yang ada di wilayah-nya. Hal ini tidak lain sebagailangkah pengurangan jumlahpengangguran di Brebes, khu-susnya di Kecamatan Kersana.

“Memang adanya perusa-haan tersebut, warga kamiterbantu bisa mendapatkanpekerjaan tanpa harus pergike luar kota,” pungkasnya.(dedi/adi)

IST

ILUSTRASI - Seju,lah pekerja memilah-milah limbah perusahaan garmen.

Minta Limbah Tak Dibakar

15TEGAL METROPOLISwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 2015 17

KEPALA SMK Istek Kota Te-gal Tulus Siswanto menga-takan, sekolah meminta wak-tu untuk melakukan musya-warah, berkaitan dengan de-sakan Komisi I Dewan Perwa-kilan Rakyat Daerah (DPRD)Kota Tegal yang meminta agarkeempat siswa yang sebelum-nya telah dikeluarkan, dapatditerima kembali untuk berse-kolah. Hal itu, disampaikanTulus saat dipanggil Komisi IDPRD Kota Tegal, Rabu (9/9).

“Untuk dikembalikan ke se-kolah, saya minta waktu. Se-bab, guru sudah tidak maumelihat mukanya (siswa yangdikeluarkan). Kalau saya pri-badi, menerima ikhlas lahirdan batin, tetapi lembaga,teman-teman guru tidak mau,”katanya.

Tulus menjelaskan, terkait

dasi sekolah yang dituntutsiswa, sebenarnya tidak ter-masuk yang dijanjikan saatpendaftaran. Sekolah hanyamemasukan topi dan atribut.

Sedangkan untuk uang in-fak sebesar Rp200 ribu, digu-nakan sebagai biaya pendam-pingan anak yatim piatu, yangselama ini dibina dan dise-kolahkan secara gratis hinggalulus. Selebihnya, uang terse-but tidak digunakan sepeser-pun untuk keperluan lainnya.Untuk Bantuan Siswa Miskin(BSM) tahap kedua yang jugadipertanyakan, hingga saat inimemang belum cair.

Sementara untuk perkataankasar yang sempat dilontarkanoleh salah seorang guru, Tulusmenyampaikan itu karena saataksi demonstrasi yang berlang-sung Sabtu (29/8) lalu, kon-

SMK Istek Kota Tegal Minta Waktu

disinya terjepit. Guru tersebutmenyampaikan kata-kata itusecara refleks. Tulus menduga,persoalan ini muncul karenaadanya pihak ketiga yang me-

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

DIPANGGIL – Komisi I DPRD Kota Tegal memanggil SMK Istek dan Dinas Pendidikan, kemarin.

nggerakkan siswa untuk mela-kukan aksi demonstrasi. Na-mun, siswa tidak mau mengu-ngkapkan siapa dalang terse-but ketika ditanya sekolah.

“Jika saat itu siswa menye-butkan siapa dalangnya, inisudah rampung, tidak ada ya-ng dikeluarkan,” jelasnya.

Ketua Komisi I DPRD Kota

Tegal Hery Budiman meminta,persoalan tersebut agar segeradisudahi, dan keempat siswayang dikeluarkan bisa dite-rima kembali. Apalagi, tigadari keempat siswa yang dike-luarkan merupakan kelas XIIyang beberapa bulan lagi akanmenjalani masa ujian.

“Kami menyatakan ini harussegera disudahi. Siswa agarbisa kembali bersekolah de-ngan aman, nyaman, dan tan-pa tekanan. Kemudian, kamimeminta tidak ada lagi kata-kata guru jeleh (muak) dengansiswanya,” ujarnya.

Kepala Dinas PendidikanKota Tegal Herlien Tedjo Oeta-mi menyampaikan, persoalantersebut merupakan masalahrumah tangga sekolah. BSMtahap kedua, memang belumbisa cair dan pencairannya-

pun, nantinya langsung ma-suk ke rekening siswa. Menu-rut Herlien, sekolah masih di-mungkinkan untuk menarikiuran, yang berapapun besa-rannya tetap harus dipertang-gungjawabkan. Hal itu karenapembiayaan sekolah belumsepenuhnya dapat dicoverpemerintah.

“Prinsip dinas, kegiatan be-lajar mengajar sudah kembalilagi, meski belum maksimal.Kami meminta, sekolah ber-sama dewan guru agar melan-jutkan pendidikan. Pendidi-kan bukan hanya menjaditanggung jawab guru, orangtua juga harus mendampingi,”ungkapnya. Orang tua keem-pat siswa tersebut mengaku,anak-anaknya bersedia jikakembali diterima SMK IstekKota Tegal. (nam/ima)

6 Calon Bintara Lulus RikminPENDAFTARAN penerima-

an Bintara Khusus PenyidikPembantu sudah ditutup. Da-ri 9 pendaftar yang sebelum-nya melengkapi persyaratandi Mapolres Tegal Kota, hanya3 dinyatakan gagal. Selanjut-nya para pendaftar akan me-ngikuti seleksi di tingkat PoldaJateng.

Hal itu disampaikan Kapol-res Tegal Kota AKBP BharataIndrayana SIK didampingiKabag Sumda Kompol UmarSanusi SH, di sela-sela pem-bacaan pakta integritas danpenandatangan penerimaanBintara Khusus Penyidik Pem-bantu di Gedung DeviacitaMapolres Rabu kemarinpagi.

“Total pendaftar di wilayahTegal Kota ada 9 anak. Merekajuga selanjutnya melaksana-kan pemeriksaan admin awal(rikmin). Namun dari totalpendaftar, mereka yang dinya-takan lulus sebanyak 6 orangdan 3 orang dinyatakan tidaklulus,’’ terangnya.

Enam peserta yang lulusdiantaranya empat pria dan 2wanita. Ditambahkan bahwa

kemarin, calon bintara yangditerima seleksi awal mengi-kuti pakta integritas didam-pingi orang tua. Sementaradiharapkan para pendaftarmempersiapkan mental danfisik dengan baik.

”Kuncinya kalau ingin ber-hasil, jangan pernah menye-rah dan terus semangat,’’ te-rang Bharata.

Untuk diketahui, pendaf-taran Bintara Khusus PenyidikPembantu dibuka mulai 13Agustus dan berakhir sampai8 September 2015. Syarat pe-nerimaan antara lain pria danwanita yang belum pernahmenjadi anggota Polri. Selainitu berijazah minimal S1 de-ngan nilai rata-rata IPK mini-mal 2,50. Umur pada saat pen-didikan Bintara Polri KhususPenyidik Pembantu tahun 2015maksimal 26 tahun.

“Godaan akan sangat ba-nyak baik berupa uang mau-pun materi atau hal-hal lain-nya,’’ bebernya.

Selain hal tersebut, banyaktantangan maupun tekanan-tekanan dari berbagai pihaktermasuk godaan dari keluar-

ga. Sehingga kapolres mengh-arapkan keimanan dan mo-ralitas yang tinggi dari paracalon peserta bilamana nan-tinya lulus seleksi.

“Kemudian selama mengi-kuti seleksi agar laksanakandengan sungguh-sungguh.Harus optimis dapat mengi-kuti hingga lulus dan yangutama diharapkan kepada pa-ra calon dan orangtua calonpeserta tidak mudah tergodaatau tertipu oleh pihak yangmenjanjikan dapat melulus-kan dengan memberikan im-balan sesuatu,’’ jelasnya.

Kapolres menyampaikan,dalam proses seleksi pene-rimaan dilaksanakan secaraketat , transparan dan diawasibanyak pihak dengan melibat-kan pengawasan baik secarainternal maupun eksternal.Bisa saja pihak yang tidak ber-tanggung jawab hanya me-ngambil keuntungan.

“Jangan mudah percaya danyakinlah dapat mengikuti se-leksi dengan baik , laksanakansemaksimal mungkin dan ja-ngan lupa tetap berdoa ,” pu-ngkas kapolres. (gus/ima)

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

TANDATANGAN - AKBP Bharata Indrayana SIK melihat penandatangan pakta integritas.

PENEBANGAN ratusan pohon mangrove atau bakaudi Jalan Brawijaya Gang Muara 21 Kelurahan MuararejaKecamatan Tegal Barat, berbuntut panjang. Tindakanitu mengundang protes dan keprihatinan sejumlahtokoh masyarakat. Akibat penebangan pohon man-grove yang sudah berusia puluhan tahun tersebut,daerah yang sebelumnya rindang, kini sebagian daerahdi sepanjang Gang Muara 21 Jalan Brawijaya tersebutmenjadi gersang.

Merasa prihatin dengan hal itu, Lembaga SwadayaMasyarakat (LSM) Cordoba, akan mengajukan somasi.

Somasi dilakukan menurut Ketua LSM Cordoba HTambari, karena penebangan pohon menyebabkankeadaan lingkungan menjadi rusak. Pihak yang akandisomasi yakni pelaksana proyek dan juga penang-gung jawab proyek saluran. “Kami akan mengajukansomasi atas penebangan pohon mangrove di GangMuara 21 Jalan Brawijaya,” tutur Tambari.

Menurut Tambari, sebelum proyek dilaksanakan,pelaksana proyek dan pengguna anggaran semestinyamelakukan koordinasi dengan Dinas LingkunganHidup, karena dalam pembuatan saluran air di sanabanyak tumbuh pohon mangrove yang sudah berusiapuluhan tahun dengan ketinggian pohon mencapaisekitar lima meter. Namun koordinasi tidak dilakukan.Termasuk dengan masyarakat sekitar dan ratusanpohon mangrove itu akhirnya ditebang.

“Mestinya sebelum proyek dilaksanakan ada koor-dinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan ma-syarakat setempat, tapi langkah ini tidak dilakukan.Kami prihatin dengan banyaknya pohon mangroveyang ditebang di wilayah kami,” tambah dia.

Untuk pengajuan somasi, pihaknya sudah menunjukseorang pengacara, dan somasi segera akan diajukan.

Kalau nanti dari somasi tidak indahkan atau takdigubris pihak terkait, pihaknya akan melaporkanmasalah ini pada kepolisian. Menurut Tambari, pene-bangan pohon mangrove itu melanggar Undang-Undang (UU) Lingkungan Hidup.

Menurut Tambari, mangrove merupakan sumberdaya penting dalam menjaga keberlanjutan ekosistempesisir yang berfungsi sebagai ruang berkembang-biaknya sumber daya ikan. ‘Sabuk hijau’ ketika ben-cana, pencegah laju abrasi pantai, namun nasibnyasangat mengenaskan. Satu sisi menggalakkan peng-hijauan, sisi lain ada yang melakukan penebangantanpa koordinasi.

“Terus terang kami prihatin dan sedih pohon yangusianya puluhan tahun kemudian ditebang begitu saja,”tutur Tambari. (din/ima)

DOK RATEG

GERSANG - Usai ditebang, kawasan mangrove diKelurahan Muarareja sebagian tampak gersang.

Pelaku PenebanganAkan Disomasi

Langgar Duwur Butuh DanaPemeliharaan

LANGGAR Duwur atau yang lebih dikenal dengan namaMushola Al istiqomah di Kelurahan Tegalsari Kecamatan TegalBarat membutuhkan dana untuk pemeliharaan. Sebab, Masjidtertua di Kota Tegal yang didirikan pada 1920 itu, kini terlihatmemprihatinkan. Salah satu cagar budaya yang dibangun meng-gunakan kayu bekas kapal tersebut, kondisinya sudah mulairapuh karena dimakan usia.

“Kami membutuhkan bantuan dan perhatian dari pemerintah,”kata Helmi Saleh, 50, pengurus Langgar Duwur, Selasa (8/9).

Menurutnya, iuran yang dihimpun dari masyarakat selama inihanya sebatas sedekah untuk membiayai kegiatan keagamaanyang ada di Langgar Duwur. Sementara untuk rehabilitasibangunan belum ada. Langgar Duwur yang posisinya berada diatas perumahan warga itu jamaahnya tergolong banyak. Se-mentara pemilik rumah juga telah bersedia mewakafkan lahannyauntuk Langgar Duwur dan sudah disertifikatkan beberapa waktuyang lalu. “Alhamdulliah mereka ikhlas,” tuturnya

Bangunan Langgar Duwur berdiri di atas tanah seluas kuranglebih 174 meter, dengan luas bangunan kurang lebih 93.5 meter.Kepada Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata(Dinporabudpar) Kota Tegal R. Supriyanta mengatakan,Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal selama ini memelihara bangunancagar budaya yang berada dalam pengawasannya, sepertigedung DPRD dan beberapa bangunan di Balaikota.(dya/ima)

Bantuan DKT Akan DihentikanPERSOALAN yang terjadi di tubuh Dewan Kesenian Kota

Tegal (DKT), hingga kini tak kunjung terselesaikan. Persoalanberawal dari belum adanya penyerahan laporan SuratPertanggungjawaban (SPj) bantuan hibah yang besarnyamencapai Rp 170 juta. Sebelumnya Bagian Keuangan DinasPemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisat (Disporabudpar)telah melayangkan surat kepada DKT, untuk segera menyerahkanSPj, namun hingga kini belum ada jawaban dari DKT.

Menyikapi kemelut yang terjadi Penasehat DKT Sisdiono Ahmadmemberikan peringatan dan sekaligus teguran. Apabila kemelutyang terjadi tidak segera diselesaikan dan DKT tak segeramembuat laporan SPj, pihaknya selaku anggota dewanpengawasan mengusulkan agar bantuan dana hibah untukdewan kesenian Tegal tidak diberikan.

“Kalau kemelut yang terjadi tak segera diselesaikan kamiusulkan agar bantuan DKT dihentikan,”tutur Sisdiono, kemarin.

Sementara Ketua Komisi III DPRD Kota Tegal Sutari SH MH,yang membidangi kesenian dan pariwisata menyatakan,anggaran yang sudah diterimakan itu harus dilaksanakansesuai proposal dan semuanya itu harus segera diper-tangjawabkan. (din/ima)

DEDE NADIYANAH/RATEG

RAPUH - Langgar Duwur (Mushola Al Istiqomah) TegalsariKota Tegal menjadi salah satu cagar budaya Kota Tegal.

AGAMA

KESENIAN

15KABUPATEN TEGALwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALKAMIS , 10 SEPTEMBER 201518

BEBAS KENDARAANJalur PendakianDitutup

SLAWI–Hutan di lereng Gu-nung Slamet hingga kini masihterbakar. Api belum bisa dipa-damkan mengingat lokasi ke-bakaran berada di ketinggiansekitar 2.700 meter di ataspermukaan laut. Tepatnya, lo-kasi berada di areal hutan yangmasuk dalam wilayah Kesa-tuan Pemangku Hutan (KPH)Banyumas Timur dan KPHPekalongan Barat (Slawi).

”Tapi lokasinya cenderungmasuk wilayah KabupatenTegal (KPH Pekalongan Ba-rat),” kata Humas SAR Tegal-Slawi (Galawi) Rescue ArifRahman kemarin (9/9). Arifmenuturkan, titik api yangmembakar lahan hutan lin-dung mulai muncul kembalipada Selasa (8/9) sore. Titikapi terpantau berada di ke-tinggian sekitar 2.700 meter diatas permukaan laut.

Sampai dengan hari ini (ke-marin), kepulan asap maupuntitik api dari daerah Sawangan(Kecamatan Bumijawa, Kabu-paten Tegal) masih terlihat je-las. Meski begitu, insiden ke-bakaran itu tidak menggangguaktifitas warga karena lokasi-nya jauh dari pemukimanpenduduk. ”Kebakaran itutidak menimbulkan korbanjiwa,” ujarnya.

Menurut Arif, titik apiterpantau semakin meluasdan sudah membakar lahanhutan seluas 15 hektare darisebelumnya 10 hektare padaSabtu (5/9) lalu. Sekitar 5 hek-tare di antaranya berada diwilayah Kabupaten Tegal.”Sebenarnya titik api yangmuncul pada Sabtu sudahberhasil dipadamkan sejakMinggu (6/9). Tapi ini muncul

Hutan GunungMasih Terbakar

lagi dan lebih besar,” ungkap-nya.

Arif menyatakan, tim SARgabungan sudah naik ke lo-kasi kebakaran untuk mela-kukan upaya pemadamanagar api tak semakin meluas.Mereka naik melalui jalur pen-dakian di Sawangan, Kecama-tan Bumijawa, Kabupaten Te-gal agar lebih dekat dengan lo-kasi titik api. ”Selasa malamjuga sudah ada tim SAR yanglebih dulu naik. Hari ini adasekitar 25 personel yang naikjuga,” kata dia.

Menyusul terjadinya keba-karan itu, lanjut Arif, jalur pen-dakian ke Gunung Slamet ma-sih akan ditutup untuk parapendaki. Pembukaan jalur pen-dakian menunggu kondisi dipuncak gunung yang berada diperbatasan Kabupaten Tegal,Brebes, Banyumas, Pemalangdan Purbalingga itu aman. ”Un-tuk sementara jalur pendakiantetap ditutup walaupun statusGunung Slamet baru saja ditu-runkan normal,” kata Arif.

Pusat Vulkanologi dan Miti-gasi Bencana Geologi (PVM-BG) sebelumnya sudah me-nurunkan status Gunung Sla-met dari waspada menjadinormal. Penurunan status inisetelah sekitar 8 bulan gunungtertinggi kedua di Pulau Jawaitu berstatus waspada.

Ketua Pos Pengamatan Gu-

nung Api Slamet Desa Gambu-han Kecamatan Pulosari Ka-bupaten Pemalang Sudrajatmengatakan, status GunungSlamet diturunkan sejak Sela-sa (8/9) pukul 17.00 WIB.”Tingkat aktivitas Gunung Sla-met diturunkan dari Level II(Waspada) menjadi Level I(Normal) terhitung tanggal 8September 2015 pukul 17.00,”kata Sudrajat.

Penurunan status tersebutdilakukan setelah aktivitasvulkanik terpantau terus me-ngalami penurunan dalambeberapa pekan terakhir. Ak-tivitas vulkanik yang sebe-lumnya mendominasi adalahaktivitas gempa hembusan.”Dalam beberapa hari terakhiraktivitasnya memang terusmenurun,” ujarnya.

Terkait kebakaran yang ter-jadi di kawasan puncak gu-nung, Sudrajat mengatakan ti-tik api tidak terpantau dari PosPengamatan Gambuhan. ”In-formasinya seperti itu (terba-kar). Tapi dari Gambuhan sayatidak lihat,” katanya.

Gunung Slamet sudah ber-status waspada sejak 5 Januari2015 lalu. Sebelum turunmenjadi waspada, gunungberketinggian 3.428 meter diatas permukaan laut itu sem-pat dinaikan statusnya men-jadi siaga pada Selasa, 12Agustus 2014 lalu. (yer/fat)

TALANG–Pengurus Rant-ing GP Ansor Desa Pekiringanperiode 2015–2017 dilantik PCGP Ansor Kabupaten Tegal.Hadir dalam kesempatan ituKepala Desa Pekiringan Su-herdi, PC GP Ansor Kabupa-ten Tegal Fanani, Lutfi Mazid,dan Faizin. Hadir pula PAC GPAnsor Kecamatan TalangRoyani.

Dalam kesempatan itu, Ka-des Suherdi berharap pengu-rus baru harus mampu men-jalankan programnya demikemajuan desa, ”Kegiatan pe-muda Ansor agar bukan hanyapengajian saja, tetapi bisakerja sama dengan aparat desauntuk kemajuan Desa Pekiri-ngan,” tegasnya Rabu (9/9).

Sementara itu, PimpinanRanting GP Ansor menga-takan bahwa program yangpaling utama organisasi yangdipimpinya itu adalah untukmengembangkan kiprahnyadi masyarakat. Selain itu, pe-ngajian rutin juga untuk pena-taan manajemen organisasi.

Dia menegaskan bahwamanajemen dalam organisasimerupakan wajib dalam pe-ngelolaan program, terutamamengarah pada manejemen

HERMAS PURWADI / RADAR SLAWI

KHIDMAT–Pelantikan pengurus ranting Gerakan PemudaAnsor Desa Pekiringan, Kecamatan Talang, kemarin.

PR Ansor DesaPekiringan Dilantik

organisasi dan manejemenpribadi, karena usia di GP An-sor usia transisi.

PC GP Ansor KabupatenTegal Lutfi Mazid menegas-kan, tantangan GP Ansor itusangatlah komplek, terutamaharus terfokus pada perlin-dungan musala dan masjidwarga NU. ”Sekarang banyaksekali kelompok-kelompokorganisasi lain yang beranimengambil alih ajaran, mas-jid/mushola warga NU yangsemula dengan ajaran nah-dliyin diganti dengan pola aja-ran lain,” tandasnya.

Ciri khas ajaran nahdliyinyakni, lanjut dia, dengan tahlil,dzibahan berjanji, dan kunut.Setelah dipegang merekamenjadi hilang tahlilnya dankunutnya. Selain program ke-agamaan, mantan kadesUjungrusi ini berharap agarpenataan perekonomian jugaharus menjadi program utamaGerakan Pemuda Ansor Peki-ringan. ”Karena ekonomi me-rupakan tumpuan utama da-lam kehidupan, bagaimanabisa kita memperjuankan or-ganisasi, manakala ekonomikita masih kurang tertata ba-gus,” ujarnya. (her/fat)

Mabiran Berharap Semua Gudep Ikuti ISCBUMIJAWA–Semua gugus

depan (gudep) di wilayah Ke-camatan Bumijawa diharap-kan mengikuti kegiatan Indo-nesia Scouts Challenge (ISC)di Kabupaten Tegal. Hal itudikatakan Ketua Mabiran Bu-mijawa H Subiyanto saat sosi-alisasi ISC di Sanggar PramukaBumijawa kemarin (9/9).

”Pembina gudep Pramukaharus selalu semangat. Gudep

harus ikut kegiatan ISC ini danmembawa nama baik Bumija-wa. Syukur bisa masuk ke tingkatprovinsi, nasional, dan ikutterbang ke Amerika,” kata KepalaUPTD Dikpora Bumijawa ini saatmemberikan sambutan.

Hal senada juga menjadiharapan Ketua Kwarran Bu-mijawa Muslikhin, yang diwa-kili Waka Kwarran MubijawaH Abdul Kholik. Dia meng-

imbau kegiatan dalam rangkapeningkatan kapasitas terha-dap siswa ini diharapkan Bu-mijawa bisa mwakili ke tingkatnasional. ”Beberapa kali Bu-mijawa telah mewakili daerahsampai ke tingkat provinsi.Harapannya ini bisa sampai ketingkat nasional,” ungkap diadisambut peserta sosialisasidengan tepuk tangan.

Terkait dengan anggaran

pendaftaran Rp 100 ribu perpeserta, Sekretaris BinamudaKwarcab Kabupaten Tegal Su-harjo menilai bahwa hal itu tidakterlalu besar bagi Pramuka.Sebab, kegiatan Pramuka itusudah biasa dilakukan secaraswadaya. ”Kami piker gudepsudah tahu tentang itu semua.Apalagi Pramuka ini kegiatan-nya sangat jelas,” ujarnya.

Pada hari yang sama, sosia-

lisasi juga dilakukan di Kwar-ran Bojong. Bertempat di AulaUPTD Dikpora Bojong, KetuaKwarran Bojong Seger Pa-nunggal memberikan arahanagar apa yang diberikan dalammateri sosialisasi ini bisa dime-ngerti semua Ka Mabigus atauyang diwakili. Dia juga berha-rap gudep yang ada di Bojongbisa mengikutsertakan siswa-nya. (fat)

CarFreeDayDongkrakPADParkirSLAWI–Pasca dihidupkannya kembali program Car Free Day

(hari bebas berkendaraan) di area Alun-alun Slawi setelahlebaran oleh dishubkominfo, dalam perjalanan waktu mampumendongkrak PAD parkir. Hal ini mendorong pihak dishubkominfomenggandeng sponsorship yang nantinya bisa mengisi kegiatanolahraga dan hiburan serta lomba di gelaran car free day.

Kepala Dishubkominfo Kushartono H.R. mengaku selama dige-larnya program car free day mampu mendatangkan pemasukansektor parkir yang dulunya nol rupiah di kawasan AAS. ”Kali inipendapatan dari sektor parkir selama program car free daydigulirkan mampu memberi pemasukan Rp 3 hingga 5 juta setiapbulannya,” ujarnya Rabu (9/9).

Dia mengaku, dengan menggandeng pihak sponsorship, timcar free day akan mendapatkan manfaat pembiayaan hiburan.Salah satunya untuk membayar instruktur senam.

”Untuk kegiatan kerja sama dengan sponsor akan kami uji-cobakan secara riil 27 November 2015 mendatang. Selain meng-hadirkan hiburan senam, kami juga undang semua sekolah ser-ta ormas untuk berkolaburasi dengan anggota Persani dansenam Tera se Kabupaten Tegal,” tuturnya.

Pihaknya juga bakal memberi ruang untuk PKL agar tetapbisa berjualan di dalam AAS asal tertib dan juga terpanggil untukmenjaga kebersihan. Selama pelaksanaan car free day, kawa-san AAS hanya dikhususkan untuk olahraga pejalan kaki dansepeda. Ini demi terciptanya suasana bersih dengan udara yangsegar tanpa asap kendaraan bermotor. (her/fat)

HERMAS PURWADI / RADAR SLAWI

SEMARAK–Kegiatan car free day setiap Minggu pagi diareal AAS yang mulai dinikmati warga Kabupaten Tegal.

SYURKON/TIM ISC RATEG

SERIUS-Sekretaris Binamuda Kwarcab Kabupaten Tegal Suharjo memberikan sosialisasi ISC 2015-2016 di Kwarran Bumijawa kemarin.