Megapolitan | 5RABU, 20 OKTOBER 2010 | MEDIA INDONESIA

Kekerasan Warnai Pemilu Kada Depok

PABRIK SABU: Petugas Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya menunjukkan barang bukti alat pembuat sabu beserta tersangka yang dibekuk di Apartemen Mediterania, Kemayoran, Jakarta Pusat, kemarin. Ada dua lantai yang digunakan untuk proses produksi sabu ini. Lantai 10 untuk penyimpanan bahan-bahan dan lantai 23 untuk pembuatan.

PENGANIAYAAN dua jurnalis mewarnai un-juk rasa di depan Kan-tor KPU Depok, Jawa

Barat, kemarin. Massa dari berbagai elemen masyarakat yang berunjuk rasa menuntut agar pemilihan umum kepala daerah (pemilu kada) Depok diulang.

Dua korban penganiayaan yaitu Latif dari Trans TV dan David Ricardo Panggabean dari TV One. Latif dan David menderita luka memar diduga dipukul Wakil Ketua KPU De-pok Raden Salamun Adining-rat. Kedua jurnalis itu dibawa sejumlah wartawan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat-kan pertolongan medis. Setelah mendapat perawatan, kedua-nya meninggalkan rumah sakit lalu pergi menuju Polres Depok melaporkan Salamun dalam kasus penganiayaan itu.

Saat dimintai konfi rmasi me-ngenai peristiwa penganiayaan itu, Salamun membantah. “Ti-dak ada pemukulan. Saya hanya menangkis,” kata Salamun.

Pemukulan terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, saat ratusan warga berunjuk rasa di depan Kantor KPU Depok, Jl Kartini Raya, Pancoran Mas, Depok.

Wakil Ketua KPU Kota De-pok Raden Salamun Adiningrat yang juga Ketua Divisi Daftar

Pemilih Tetap (DPT) memper-bolehkan sejumlah perwakilan demonstran masuk ke KPU untuk melakukan dialog. Saat masuk ruangan, wartawan me-dia cetak dan televisi mengikuti perwakilan demonstran.

Ketika wartawan hendak ma suk, Salamun menghalangi. Saat itulah terjadi pemukulan.

Para demonstran yaitu pen-dukung calon wali kota dan calon wakil wali kota Gagah Suni Sumantri-Dery Drajat (nomor urut 1), Yuyun Wira Saputra-Paradi Supriyatna (2), dan Badrul Kamal-Agus Supri-yanto (4). Mereka berunjuk rasa karena terdapat warga yang tidak mencoblos di 2.400 tem-pat pemungutan suara (TPS) yang disebabkan tidak adanya undangan memilih.

“Kami ingin pelaksanaan pe-milu kada berlangsung secara jujur,” kata Koordinator Koalisi Grassroot Diddy Kurniawan di

sela-sela unjuk rasa. Ratusan orang membawa spanduk de-ngan tuntutan pil kada ulang. Mereka meminta penghitungan suara yang dilakukan oleh KPU Depok segera dihentikan.

PembakaranPolres Kota Depok meme-

riksa tiga saksi terkait dengan pembakaran rumah seorang kader Partai Keadil an Sejahtera (PKS) Muthmainah Fitriah di Kampung Pulo Nomor 1, Cipayung Jaya, Keca matan Cipayung, Depok, kemarin dini hari. “Ketiganya merupakan pemilik rumah,” kata Kapol-sek Pancoran Mas Depok Ajun Komisaris Ana Rohana.

Keterangan saksi di lokasi kejadian menyebutkan bahwa ada dua orang yang diduga sengaja membakar rumah itu. Tidak ada korban tewas, na-mun dua sepeda motor di depan rumah terbakar hangus hingga tinggal rangka.

Ketua tim pemenangan Nur Mahmudi-Idris, calon wali kota-wakil wali kota periode 2011-2016, Prihandoko, mengatakan pembakaran itu rangkai an teror. “Ini untuk menimbulkan kesan pemilu kada ricuh.”

Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Depok Supariyono men-duga pembakaran itu telah direncanakan.

Kasat Reskrim Polres Depok Komisaris Ade Rahmat Iknal mengatakan kasus pemukulan dua wartawan akan segera di-tangani. ‘‘Kasusnya masih di SPK (sentra pelayanan kepoli-sian). Nanti saksi pelapor akan dipanggil.’’ (Ant/J-5)

kisar@mediaindonesia.com

MI/SUMARYANTO

KEMENTERIAN Pekerjaan Umum bekerja sama dengan Pusat Pengelolaan Kawasan Kemayoran (P2KK) akan segera memperbaiki penghubung jalan layang Haji Bagindo Rajo (HBR) Motiek, Kemayoran, Jakarta Pusat, yang meregang dan menimbulkan celah.

“Kami telah berkoordinasi dengan P2KK. Mereka sudah siap dengan dananya,” kata Pe-jabat Pembuat Komitmen Pem-bangunan Jalan dan Jembatan-Metro 4 Kementerian Pekerjaan Umum Fadli di Balaikota DKI Jakarta, kemarin.

Fadli mengatakan jalan la-

yang HBR Motiek adalah jalan kompleks Kemayoran sehingga kewenangan berada pada Sek-retariat Negara dan P2KK, ter-masuk untuk pengawasan dan perawatannya. “Kami sudah meminta mereka menyurati Litbang Kemen PU agar bisa membimbing perbaikannya.”

Ia mengatakan pihaknya mengetahui rusaknya peng-hubung jalan itu dari koran, kemudian langsung memeriksa ke lokasi. “Kami baru lihat se-cara visual, belum mengukur-nya dan belum lihat secara rinci berapa sentimeter rusaknya.”

Penghubung jalan itu ber-

fungsi untuk menutup dan me-nyambungkan badan jalan yang sengaja dibuat renggang sebagai ruang untuk pemuai an.

Meski penghubung hilang sehingga badan jembatan me-nganga beberapa sentimeter, Fadly mengatakan fl yover HBR Motiek tersebut tidak akan di-tutup karena masih bisa dilalui kendaraan bermotor. “Jalan itu masih bisa difungsikan, tetapi harus segera diperbaiki. Takut-nya ada gempa,” ujarnya.

Ia menjelaskan, pekerjaan perbaikan mengganti peng-hubung di jalan layang tersebut hanya membutuhkan waktu

2 jam, dengan cara batang ja-lan layang dari setiap tiang pan cang diangkat kemudian bawahnya disisipi penghubung sehingga jalan tertutup kem-bali.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Ery Basworo me nambahkan, saat ini pihak P2KK sedang dalam proses tahap lelang proyek perbaikan. “Mungkin minggu depan pa-ling lama,” ungkap Ery.

Sambil menunggu selesai diperbaiki, DPU DKI meminta masyarakat agar tidak khawa-tir untuk melintasi jalan layang. (Ant/Ssr/*/J-3)

Flyover Kemayoran Segera Diperbaiki

Kasusnya masih di SPK. Nanti saksi pelapor akan dipanggil.”

Ade Rahmat IknalKasat Reskrim Polres Depok

Seusai pemungutan suara pemilu kada Depok, terjadi dua kekerasan yaitu pembakaran rumah kader PKS dan pemukulan wartawan.

Kisar Rajagukguk

n Acara Wisuda Universitas Gunadarma dan Dies Natalis XXIX, Kamis, 14 Oktober 2010.