r. e. pertiwi
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
1/15
Perbandingan Gambaran Klinis Antara Kombinasi Atropin (R. E. Pertiwi et al)
PERBANDINGAN GAMBARAN KLINIS ANTARA KOMBINASI ATROPIN SULFAS-
XYLAZINE-KETAMINE OAN KOMBINASI ATROPIN SULFAS- M ID AZOLAM-KET
AMINE PADA KUCING1
(The Comparison of the Clinical Effects between Sulfas A tropin e-Xylazine-
Ketamine and Sulfas Atropine-Midazolam-Ketamine in Cats
R.E. Pertiwi, S. i!"!"#$, !%& R.'. S"e(%rt"&"#$
ABSTRACT
This study was carried out to compare the clinical effects of sulfas atropine !yla"ine
#etamine (A$K) and sulfas atropmemida"olam#e(amine (A%K) on se&eral clinical parameters
in cats. Thirty si! cats were used in this study and di&ided into two groups' cats each group.
*n the first group cats recei&ed intramuscularly (*%) !yla"ine +mg,#g - and #etamine
/mg,#g -. *n the other group cats recei&ed *% mida"olam +. 0mgf#g - and #etamine
/mg,#g - 1ifteen minutes prior to in2ection' both groups recei&ed subcutaneously (34) sulfas
atropine +.+5 mg,#g - The effects of anesthesia on onset' duration' and reco&ery time among
both groups were stgnificantiy different' p6+.++f, p=0.003, and p6+.+55 respecti&ely There was
no different between rectal temperature' respiratory rate and pupil dilatation in both groups.
7eart and respiratory rate were decreased in A%K milder than in A$K. 4ats in group * showed
good muscle rela!ation (++8)' moderate &omit (9:.:8)' urination (0.8)' defecation (8)
and dry mouth (+8) compared to other group' 0.08' +.++8' +.++8' +.++8 and 55.58
respecti&ely. There was no clinical difference between male and female cats and between young,middle and old cats. However, there wasdifferent respiratory rate (p6+.++;) after in2ection
sulfas atropine and / minutes after anaesthesia (p6+.+)
Key words< #etamine' !yla"ine' mida"olam' cat' age' se!
PENDA'ULUAN
Berbagai prosedur diagnostik dan operasi di dunia kedokteran hewan sering memerlukan
tindakan anestesi. ucing memerlukan perhatian khusus dalam prosedur anestesi karena sulit
ditangani, merrnliki kelenturan otot tinggi, gerakannya cepat, mudah stres, serta dapat mencakar
dan menggigit !"ills, #$$3%. ucing memiliki en&im glucoronyl transferase dalam konsentrasi
sedikit 'ika dibandingkan dengan spesies lain. (n&im ini berperan dalam metabolisme obat di
hati sehingga peluang intoksikasi pada kucing lebih besar !)ayer, #$$3%.
ematian akibat tindakan anestesi pada kucing dengan kondisi status fisik hewan sehat
*resiko minimal% adalah #.0+, resiko ringan #.##, resiko sedang 3.33 , dan resiko berat
33.33 !umb dan ones, #$$+%. omplikasi pada tindakan anestesi kucing sebesar #.30-
1
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
2/15
#0./0 dengan ge'ala utama hipotensi, aritmia, dan apnea. omplikasi pernah dilaporkan ter'adi
pada kucing
)) B%*i%& !%& +e&eiti%& tei +e&i +ert %/ %, Pr"*r%/ St!i S%i& 0ete&&er, Se"%(
P%2%%r3%&% IPB11Bertrt-trt Ket% !%& A&**"t% K"/ii Pe/4i/4i&*
muda sehat. ata-rata kematian 0 0+-0 /0 !)ama, #$$1%. 2i ndonesia data komplikasi dan
kematian pada tindakan anestesi kucing belum pernah dilaporkan
4nestetikum in'eksi yang sering digunakan pada kucing adalah ketamine etamine
termasuk anestetikum disosiatif golongan cyclohe5amine. (fek samping ketamine adalah
hipersalivasi, relaksasi otot buruk, hipertonus, dan masa siuman yang lambat. ombinasi dengan
obat lain bertu'uan mengurangi efek samping ketamine !"right, #$16%. 7enggunaan atropin
sulfas mengurangi hipersalivasi pada kucing !Brock, 600#%. 8yla&ine berefek sedatif, anestesi,
analgesia, dan relaksasi otot baik. elemahan 5yla&ine adalah efek analgesia yang tidak dapat
diukur. bradikardi, hipotensi, hipoventilasi, disrrithmia, menghasilkan efek seperti tertidur,
khususnya pada an'ing dan kucing disertai muntah !2art, #$$$% 8yla&ine hanya digunakan pada
hewan dan obat ini relatif sulit didapat di ndonesia
)ida&olam merupakan golongan ben&odia&epine yang umum digunakan pada manusia
)ida&olam mencegah hipertonus otot, menmgkatkan efek sedasi. menghasilkan efek hipnotik,
dan lebih potensial 'ika dibandingkan dengan dia&epam !umb dan ones, #$$+% )ida&olam
bersifat stabil di dalam farutan sehingga dapat dikombinasikan dengan ketamine atau ketamine-
larutan saline untuk pemberian secara infus !acobson et a9., #$$3% )ida&olam diabsorbsi
dengan baik dan tidak mengiritasi 'armgan bila diaplikasikan intramuskular !umb dan ones.
#$$+%. :ampai saat ini data penggunaan mida&olam pada kucing belum pernah dilaporkan di
ndonesia, tetapi mida&olam banyak digunakan pada manusia dan relatif mudah didapat 'ika
dibandingkan dengan 5yla&ine yang hanya digunakan pada hewan.
2ata pengaruh umur dan 'enis kelamin kucing pada tindakan anestesi masih belum
dilaporkan, termasuk penggunaan kombinasi atropin sulfas-5yla&ine- ketamine dan kombinasi
atropin sulfas-mida&olam-ketamine. 7enelitian ini bertu'uan mengamati berbagai efek klinis,
waktu induksi, durasi dan waktu siuman penggunaan atropin sulfas-5yla&ine-ketamine dan
atropin sulfas-mida&olam- ketamine pada kucing ditin'au dari umur dan 'enis kelamin.
METODE PENELITIAN %t !%&Te/+%t
7enelitian dilakukan 4pril 6006 - :eptember 6003 di umah :akit Hewan nstitut
7ertanian Bogor, aboratorium 7atologi linik ;akultas edokteran Hewan nstitut 7ertanian
Bogor dan aboratorium )andapa ;arma Bogor.
'ew%& Per2"4%%&
Forum Pascasarjana Vol. 27 No 2 April 2004 123-134
2
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
3/15
Perbandingan Gambaran Klinis Antara Kombinasi Atropin (R. E. Pertiwi et al)
Hewan percobaan adalah 3+ ekor kucing lokal bulu pendek dengan spesifikast
sebagaimana yang disa'ikan dalam %rt%& Dew%% #7.5; 8 :.=5 7.;? 8 9 7e/ e%/i&
!%& /r
Aw% P%2%i&
3ei
P%2%i&3ei
%i&e
-et%//e
%tr"+i&
@%
1?
/e&it
79
/e&it
:?
/e&it
59
/e&it
.. .S(t4(/ .
>1 7
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
7/15
Perbandingan Gambaran Klinis Antara Kombinasi Atropin (R. E. Pertiwi et al)
7 9 ;
># 1:7 1#1- >%&t%& /!%, ># >%&t%& !ew%%, >7- >%&t%& t%J B1- Beti&% /!%J B#-
Beti&% !ew%%, 57 Beti&% t%.Superscript7,4J2,!$ 4er%i&%& e %r%( 4%&, 4er4e!%
&%t% +9 9?$ !i %&t%r% e%&* w%@ !%%/ e"/+" %&* %/%
7
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
8/15
dewasa dan betina muda. 7enurunan frekuensi 'antung pada seluruh kelompok ter'adi menit ke-
+0. @yanotis ter'adi seluruhnya pada hewan coba pada menit ke-/A dan menit ke-+0.
7enurunan frekuensi 'antung disebabkan oleh pengurangan aktivitas simpatetik oleh
5yla&ine yang berakibat pada kontriksi pembuluh darah perifer sehingga frekuensi 'antung,
curah 'antung, dan tekanan darah perifer akan menurun amanya bradikardi bergantung padadosis 5yla&ine !2oherty, #$11D @ullen, #$$$% 7enurunan ini diimbangi oleh ketamine dan atropin
sulfas sehingga penurunan tidak mencapai batas ambang minimal. er'a ketamine pada sistem
saraf pusat akan meningkatkan aliran darah otak dan pemakaian oksigen sehingga ter'adi
stimulasi general dari pusat vasomotor dan perifer untuk melepaskan norepinephnn yang
membuat frekuensi 'antung lebih tinggi !umb dan ones, #$$+% 7emberian atropin sulfas akan
mencegah bradicardi dan disarrythmia berlebihan yang disebabkan 5yla&ine dengan mencegah
stimulasi reseptor muskarimk akibat akumulasi asetikolin !Brock, 600#%.
7engukuran diameter pupil tidak selalu dapat dilakukan selama kondisi anestesia karena
efek lain pada mata, seperti naiknya membran niktitan, mata setengah tertutup atau mata
menutup. e'adian ulkus kornea teramati pada hewan dengan posisi mata terbuka. )ata yang
terbuka sebagai efek dari ketamine, akan menimbulkan kekeringan pada kornea mata. e'adian
tidak adanya respon pupil dalam waktu singkat, mata menutup, setengah menutup, dan kenaikan
membran niktitans karena efek sedasi 5yla&ine yang menginduksi hewan seperti tertidur. 4danya
transmisi noradrenergik dalam 'umlah moderat meningkatkan tidur !:tenberg, #$1$%.
)untah ter'adi sebesar 6F.F karena 5yla&ine merangsang pusat muntah di hipotalamus
posterior, sedangkan ketamine tidak merangsang sistem saraf muntah !umb dan ones, #$$+K.
>rinasi !31.1% ter'adi karena 5yla&ine mampu menghambat 42H disertai peningkatan sekresi
air dan sodium !@ullen,#$$$%. (fek lain adalah defekasi ##.# dan tidak terlihat gerakan
mengecap !0%.
E@e Ki&i Atr"+i& S@%-Mi!%"%/-Ket%/i&e
%t i&!i 1, w%t i&!i #, !r%i !%& w%t i/%&.
"aktu induksi # yang cepat menun'ukkan absorbsi obat berlangsung cepat !
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
9/15
Perbandingan Gambaran Klinis Antara Kombinasi Atropin (R. E. Pertiwi et al)
mempertinggi metabolisme tubuh, antara lain, stres dan &at katekolamine. :tres sering ter'adi
pada kucing muda karena usaha pertahanan din dari gangguan diluar tubuh etamine dapat
meningkatkan sirkulasi katekolamine pada tubuh 7ada kuda dan manusia, masa siuman lebih
cepat ter'adi pada penggunaan mida&olam-ketamine daripada mida&olam sendm !una etat'
#$$6%.
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
10/15
1 7
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
11/15
Perbandingan Gambaran Klinis Antara Kombinasi Atropin (R. E. Pertiwi et al)
! 77 77 99
B# 1?5.99 1?9.5
;
1?#
99
1?#
99
1?9.5;
B7 1?9 5; 15#.5
;
17
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
12/15
tetapi refleks hilang selama anestesi. >lkus kornea tidak teramati pada kombinasi atropin sulfas-
mida&olam-ketamine. )untah, urinasi, dan defekasi tidak ter'adi !0%. (fek lain adalah gerakan
mengecap !//./%.
E@e Ki&i Atr"+i& S@%-X%i&e-Ket%/i&e !%& Atr"+i& S@%- M i! %"%/-Ket% /i&e
ombinasi yang digunakan tidak berpengaruh nyata pada waktu induksi # !p=0.31A%,
tetapi berbeda nyata pada waktu induksi 9 !p=0.00#%, durasi !p=0.003%, dan waktu siuman
!p=0.0//%. :uhu tubuh baik di awal perlakuan !p=0.A6$%, pascain'eksi atropin sulfas !p=0.3#+%,
#A menit pascain'eksi praanestetikum- ketamine !p=0.+0F% dan 30 menit pascain'eksi
praanestetikum-ketamine !p=0.6A$% tidak berbeda nyata pada kedua grup, walaupun penurunan
suhu pada atropin sulfas-5yla&ine-ketamine cenderung lebih rendah 'ika dibanding dengan
atropin sulfas-mida&olam-ketamine karena penurunan suhu tubuh berkaitan dengan kedalaman
anestesi. :emakin lama durasi, suhu tubuh semakin turun.
7ola kenaikan dan penurunan frekuensi respirasi tidak berbeda nyata antara kedua gruppada awal perlakuan !p=0.A11%, pascain'eksi atropin sulfas !p=0.A13%, #A menit pascain'eksi
praanestetikum-ketamine !p=0.#31%, dan 30 menit pascain'eksi praanestetikum-ketamine
!p=0.F+#%.
ombinasi kedua grup yang digunakan tidak berpengaruh nyata pada frekuensi 'antung di
awal perlakuan !p=0 3++%, pascain'eksi atropin sulfas !p=0.#A6%, dan #A menit pascain'eksi
praanestetikum-ketamine !p=0.6$$%. 7ada 30 menit pascain'eksi praanestetikum-ketamine,
frekuensi 'antung berbeda nyata !p=0.036% 7enggunaan 5yla&ine-ketamine menyebabkan
penurunan frekuensi 'antung, tetapi mida&olam-ketamine sedikit berpengaruh terhadap frekuensi
'antung.Pe&*%r( U/r !%& >e&i Ke%/i&
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
13/15
Perbandingan Gambaran Klinis Antara Kombinasi Atropin (R. E. Pertiwi et al)
:eluruh k.ucing 'antan muda tidak teranestesi pada pemakaian atropin sulfas- mida&olam-
ketamine, sedangkan betina muda dengan perlakuan yang sama hanya satu ekor yang tidak
teranestesi )enurut "arren !#$13%, hewan 'antan memiliki kecepatan metabolisme lebih tinggi
daripada betina. Basal metabolisme 'antan lebih tinggi F daripada betina !umb dan ones,
#$$+%.
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
14/15
(5) >mur berpengaruh pada frekuensi respirasi kucing saat tindakan anestesi menggunakan
kombinasi atropin sulfas-5yla&ine-ketamine dan atropin sulfas- mida&olam-ketamine.
S%r%&
7erlu dilakukan penelitian lebih lan'ut terhadap pemberian mida&olam-ketamine melalui intravena.
DAFTAR PUSTAKA
Brock, .4 600#. 7reanesthetic use of atropine in small animals. 4ustralian Oeterinary ournal
F$!#%.6/-6A.
@ornick-:eahorn,>.L.#$$/ 4nesthetic management of patients with cardiovascular disease.
-
7/23/2019 r. e. pertiwi
15/15
Perbandingan Gambaran Klinis Antara Kombinasi Atropin (R. E. Pertiwi et al)
7lumb, 2 @. #$$# Oeterinary 2rug Handbook. >:4E 7harma Oet 7ublishing, him A+-$1.
7ratt #$1A. aboratory 7rocedures for 4nimal Health :4E :anta
Barbara. 4merican Oet 7ubliscations, nc.
eid, and Jolan, 4.). #$$+. 7harmacokinetics of propofol as an introduction agent in
geriatric dogs. esearch in Oeterinary :cience +#E#+$-#F#.
:tenberg, 2. #$1$. 7hysiological role Qf a6-adrenoceptorin the regulator of vigilance and painE
(ffect of medetomidine. 4cta Oet :candinavia 1AE6#-61.
Oetstream. 6006. 4nesthesiaE ?eriatric. 4pr-un I696006 (d. www.vetstream.com
;ile992DRhtmRfre0003$. htm S30 :eptember 6003T,
"arren, .?. #$13. :mall 4nimal 4nesthesia. )issouriE )osbyUs ;undamentals of 4nimal
Health