puisi islami

19
Ya Allah Tetaplah Disisiku Ya Allah… Dimanakah ku harus berlabuh… Saat semua dermaga menutup pintu, Dan berkata “ ini bukan untukmu…” “Segara menjauh karna disini bukan tempatmu….!!!” Ya Allah… Katakan padaku, dermaga untukku berlabuh…??? Agar ku segera menghela nafas kehidupan yang baru. Sampai kapan ku harus arungi waktu,.. Ku lelah Menunggu suatu yang tak pasti walau hanya Satu,.. Ya Allah … Beri aku penerang jalan-Mu Agar tak tersesat saat ku melaju,.. Kuatkan awak kapalku, Saat badai menghalangi jalanku Ya Allah … Tetaplah disisiku, Jangan Engkau menjauh dariku… Karna ku mati tanpa hadir-Mu Ketika hati menangis Tuhanku…. ketika hati menangis, hanya kau saja yg tahu Tuhanku…. Ketika mereka meninggalkan aku sendiri Ketika dunia tiada simpati, Kau tetap mendengar rintihanku PadaMu tempatku menagih kasih Ketenangan kurasa mendekatiMu Syahdu malam tak terasa sunyi Tuhanku…. Ketika aku dalam kepayahan, dalam kesendirian dihimpit cobaan Kau beri aku kesabaran, pengalaman mengajar arti kematangan Lantas Kau membuka pintu hatiku, untuk memberi kemaafan Pada mereka yang pernah melupakanku

Upload: ndan

Post on 08-Dec-2015

348 views

Category:

Documents


13 download

DESCRIPTION

rrrrrrrrrtrwefsdfsdfsfdsdfsdfsfsfsdfsdfsdfdssdfsjakjkjkjkajsdsdasdjasjhjzxczzxnmcnzxncfgafgsagdgaxvbvxgfgdgcvcCxbFDsfbfdsF

TRANSCRIPT

Ya Allah Tetaplah Disisiku

Ya Allah…Dimanakah ku harus berlabuh…Saat semua dermaga menutup pintu,Dan berkata “ ini bukan untukmu…”“Segara menjauh karna disini bukan tempatmu….!!!”

Ya Allah…Katakan padaku, dermaga untukku berlabuh…???Agar ku segera menghela nafas kehidupan yang baru.Sampai kapan ku harus arungi waktu,..Ku lelah Menunggu suatu yang tak pasti walau hanya Satu,..

Ya Allah …Beri aku penerang jalan-MuAgar tak tersesat saat ku melaju,..Kuatkan awak kapalku,Saat badai menghalangi jalanku

Ya Allah …Tetaplah disisiku,Jangan Engkau menjauh dariku…Karna ku mati tanpa hadir-Mu

Ketika hati menangisTuhanku….ketika hati menangis, hanya kau saja yg tahuTuhanku….Ketika mereka meninggalkan aku sendiriKetika dunia tiada simpati, Kau tetap mendengar rintihankuPadaMu tempatku menagih kasihKetenangan kurasa mendekatiMuSyahdu malam tak terasa sunyiTuhanku….Ketika aku dalam kepayahan, dalam kesendirian dihimpit cobaanKau beri aku kesabaran, pengalaman mengajar arti kematanganLantas Kau membuka pintu hatiku, untuk memberi kemaafanPada mereka yang pernah melupakankuTuhanku….Ketika aku buntuKau berikan aku kekuatan, kau tunjukkan aku jalanKau tak biarkan aku sendirianTuhanku….Yang Maha Pengasih, Rahmatmu tak terkiraSyukurku melangit pun tak tercapaiSungguh aku merasa berdosa karena dulu sering lalaiSemoga penyesalanku Kau terima

Bayang-bayang Nabi(Oleh Kang Jaz)

Ya Rasulullah, apa yang harus dilakukan para pemimpin ?"Membela yang lemah dan membantu yang miskin" jawab Nabi.

Ya Rasulullah, apa yang harus dilakukan ulama ?Memberi contoh yang baik dan mendukung pemimpin

YAng membela orang - arang lemah" jawabnya

Ya Rasulullah ... apa yang harus dilakukan orang-orang lemah dan miskin ?

"Bersabarlah, dan tetplah bersabarJangan kau lihat pemimpinmu yang suka harta

Jangan kau ikuti ulamamu yang mendekati merekaJangan kau temani orang-orang yang menjilat mereka

Jangan kau lepaskan pandanganmu dari para pemimpin dan ulama yang hidupnya juhud dari harta"

Ya RAsulullah... Pemimpin seperti itu sudah tidak adaUlama seperti itu sudah menghilang entah kemana

Yang tersisa adalah pemimpin serakahYang tertinggal adalah ulama-ulama yang tama'

Banyak rakyat yang mengikuti keserakahan merekaUmmat banyak yang meneladani ketamakan mereka !

Apa yang harus aku lakukan, Ya... RAsulullah !Siapa yang harus aku angkat jadi pemimpin ?Siapa yang harus aku ikuti fatwa-fatwanya ?Siapa yang harus aku jadikan teman setia ?

"Wahai ummatku...Tinggalkan mereka semua

Dunia tidak akan bertambah baik sebab merekaBertemanlah dengan anak dan istrimu saja

Karena Allah menganjurkan, "Wa 'asiruhunna bil ma'ruf"Ikutilah fatwa hatimu

Karena hadits mengatakan, "Istafti qalbaka, wa in aftaukan nas waftauka waftauka"

Dan angkatlah dirimu menjadi pemimpinBukankah, "Kullulkum Ra'in, ea kullukum masulun 'an ra'iyyatihi ?"

Permata hatiEngkaulah yang menjadi

permata hati kami

Engkaulah yang menjadi

mutiara akal ini

Engkaulah yang menerangi kegelapan jiwa ini

Engkaulah yang menunjuki jalan keselamatan

Ya…Nabiyallah

Ya…Rasulallah

Ya…Habiballah

shalawat dan salam untukmu

semoga kami dapat bertemu

denganmu …

Aku sadar postingan ini sedikit terlambat

namun , kemarin aku khusuk memperingati maulid Nabi Muhammad SAW

Inilah sebentuk puisi yang kuperesmbahkan pada Rasulullah SAW

Rasulullah SAW

Berabad-abad sudah berlalu

namun namamu masih melekat di hatiku

tak pernah aku bertemu atau berjumpa denganmu

tak pernah aku melihat langsung dakwahmu

namun sinar cahaya itu mampu menebus jaman dan ruang

menembus perbedaan di antara seluruh umat manusia

cahaya itu tak pernah redup sampai akhir zaman

Rasulullah SAW , begitu agung namamu

bergetar hati ini , menangis , rindu bertemu dengan mu

rindu pada suri tauladan yang kau berikan

rindu pada kesederhanaan dan kepedulianmu

rindu pada kedamaian yang kau ciptakan

Rasulullah SAW , rindu pada kepemimpinanmu

Cinta dan kasih sayang mu tiada tara

Rahmatan Lil Alamin , memang itulah dirimu

Umatmu sekarang banyak yang sudah menjauhi suri tauladanmu

banyak yang sudah berubah dari koridor garis awal

pun saya merasa demikian

Rasulullah SAW , aku rindu padamu

kami rindu padamu

Rasulullah Nabi Muhammad SAW

Aku yakin sinar yang kau bawa tak kan pernah padam

Allahumma Solli Ala Muhammad

semoga shalawat itu akan tetap berdengung

hingga akhir masa nanti

Rasulullah Nabi Muhammad SAW

Maulud Nabi

Ketika itu hari SeninTanggal 12 Rabiul awal tahun GajahLahirlah seorang bayi, di tengah-tengah Gurun SaharaDi tengah-tengah keterbelakangan dan kemiskinanMuhammad bin AbdullahYang namanya tercatat dengan tinta emas dalam sejarah

Kaum Qurais ketika ituDalam keadaan mursal dan bodohDi tengah-tengah kemursalan dan kebodohanMuhammad diutus untuk menyempurnakan akhlakDan menyampaikan risalah

MuhammadYang menegakkan dan menyegarkanAgama yang terbesar di duniaAgama Islam

Nabi MuhammadAdalah tokoh dunia nomor wahidDi antara seratus tokoh duniaYang paling berpengaruh dalam sejarah

Kelahiran MuhammadMerupakan titik awal kebangkitan IslamDunia terasa terangBangsa-bangsa di dunia mulai bersatu paduUntuk menggalang persatuan

Muhammad Rasul penghabisanPenutup semua wahyu IlahiYang membawa amanat dan rahmatBagi semua umat

Aku sebagai umat MuhammadKan kupegang teguh ajarannyaKitabbullahSunah RasulYang menjadi pedoman umatDi seluruh penjuru dunia

MUHAMMAD RASULULLAH( Buah Karya : Ameer Hamzah )

Jika ada yang bertanyaSiapa yang paling engkau cintaidi dunia ini selain Allah?Kita menjawab; Muhammad RasulullahSebab Ia dicintai Rabbul AlaminNamanya menyatu dalam syahadattainMembasahi bibir hamba muttaqinMenyubur dalam jantungMengalir dalam darahSetiap hari salam dan selawatkita panjatkan untuknya.

Jika ada yang bertanyaSiapa yang paling engkau teladanidi dunia ini selain Allah?Kita menjawab ; Muhammad bin AbdullahSebab ia berakhlaqul karimahMembenci kekafiran memusuhi kemunafikanSejak kecil sudah bergelar al- AminTerpelihara dari menyembah berhala,dan bebas dari segala dosa.

Jika ada yang bertanyaSiapa yang paling engkau idoladi dunia ini selain Allah?Kita menjawab Muhammad binti AminahSebab ia yang paling sempurna akhlaknyadiantara semua makhluk-NyaPenyebar rahmat untuk alam semestaPetunjuk jalan ke surgadengan penuh hikmah tanpa memaksaKini seluruh alam namanya bergemaAllah, Malaikat, Jin dan Manusiaberselawat padaNya

Oase di Tengah JazirahBuah karya : Abdul Wachid BS.

Gajah-gajah abrohahkah yang kembalimenjeritkan kematian itu? Di Jazirahdi sebuah kota tua makkah : Tangis kelahiran ituPun nyaring ke pendengaran. Adzan semestakembali membuka dunia.Lalu beribu –ribu sholawat para malaikatmenyingkap kelambu langit yang pekat.Lalu burung-burung ababil berhamburanmenyemburkan kerikil. Adalah bara yangbertumbuhan di kepala mereka.Tapi, bagi bayi Akhir Nabi Ia mengucap doa semata.Gajah-gajah abrohahkah yang kembali mengepungjazirah itu? Mata mereka nanarmengincar dara-dara dan dinar.Lalu merekapun runtuh hanya buat debu dan debu.Sedang langit tunduk, sedang pohon-pohonkurma merunduk, sedang kafilah onta pun tertunduk.Di Jazirah, di kota tua Makkah.Dari sebuah rumah yang mendekat pada Ka’bahDari rahim Bunda Siti Aminah : NyaringAyat-ayat kelahiran itu ke pendengaran insanLalu kembali, mendekapkan langit pada bumi yangSepulang Isa , lima abad disumbat berhala.( 15 abad lalu. Di Jazirah ituSekarang orang-orang tinggal terkenang).Nabi dan Akhir Nabi pernah lewat loronglorong Makkah. Dan menggubah sejarahdengan doa dan air mata yang terus membasah“Muhammad, kekasih. Air matamu itu oase yangmenggenang di tengah Jazirahdan untuk minuman umat”(Tetapi kini mereka menutup pintu dan hatibagi kasidah kelahiranDan sepi lagi mendesak di siniDan gajah-gajah abrohah itupun kian gemuruhDan menjarah kemari sepagi ini!)

ISRA’ MI’RAJ

27 RajabTerjadilah peristiwa yang maha hebatNabi Muhammad SAWBerisra’ Mi’rajDari Masjidil Haram , ke Masjidil Aqsha,Kemudian….Ke Sidratul MuntahaMalaikat Jibril sebagai perantaraBuraq sebagai kendaraanDi kala ituNabi Muhammad menerima perintahShalat lima kali sehari semalamYang diwajibkanBagi semua insanDi seluruh penjuru dunia

BILA AL-QURAN MULA BEBICARA

Waktu engkau masih kanak-kanak.............kau laksana kawan sejatiku

Dengan wudu', Aku kau sentuhdalam keadaan suci, Aku kau pegang

Aku,kau junjung dan kau pelajariAku engkau baca dengan suara lirih atau pun keras setiap hari

Setelah selesai engkau menciumku mesra

Sekarang engkau telah dewasa..............Nampaknya kau sudah tak berminat lagi padaku...

Apakah Aku bahan bacaan usang yang tinggal sejarah...?Menurutmu, mungkin aku bahan bacaan yang tidak menambah

pengetahuanmuAtau, menurutmu aku hanya untuk anak kecil yang belajar mengaji.......

Sekarang, Aku tersimpan rapi sekali;sehingga engkau lupa di mana Aku tersimpan

Aku sudah engkau anggap hanya sebagai pengisi setormu.

Kadang kala Aku dijadikan mas kawin agar engkau dianggap bertaqwaAtau Aku kau buat penangkal untuk menakuti iblis dan syaitan

Kini Aku lebih banyak tersingkir, dibiarkan dalam kesendirian , kesepian.

Di dalam almari, di dalam laci, aku engkau pendamkan.Dulu...pagi-pagi...surah-surah yang ada padaku engkau baca beberapa

halaman.Di waktu petang, Aku kau baca beramai-ramai bersama temanmu di

surau.....

Sekarang...seawal pagi sambil minum kopi...engkau baca surat khabar dahulu

Waktu lapang engkau membaca buku karangan manusiaSedangkan Aku yang berisi ayat-ayat yang datang dari Allah

Azzawajalla,Engkau engkau abaikan dan engkau lupakan...

Waktu berangkat kerja pun kadang engkau lupa baca pembukasurah2ku(Bismillah).

Di dalam perjalanan engkau lebih asyik menikmati musik duniawiTidak ada kaset yang berisi ayat Allah yang terdapat di dalam keretamu

Sepanjang perjalanan,radiomu selalu tertuju ke stasyen radio kesukaanmuMengasyikkan.

Di meja kerjamu tidak ada Aku untuk kau baca sebelum kau mulai kerjaDi Komputer mu pun kau putar musik favoritmu

Jarang sekali engkau putar ayat-ayatku.........E-mail temanmu yang ada ayat-ayatku pun kau abaikan

Engkau terlalu sibuk dengan urusan dunia muBenarlah dugaanku bahawa engkau kini sudah benar-benar hampir

melupaiku

Bila malam tiba engkau tahan bersekang mata berjam-jam di depan TV.Menonton siaran telivisyen

Di depan komputer berjam-jam engkau betah dudukHanya sekedar membaca berita murahan dan gambar sampah

Waktupun cepat berlalu.........Aku semakin kusam dalam laci-laci mu

Mengumpul debu atau mungkin dimakan hama

Seingatku, hanya awal Ramadhan engkau membacaku kembaliItupun hanya beberapa lembar dariku.

Dengan suara dan lafadz yang tidak semerdu duluEngkaupun kini terangkak-rangkak ketika membacaku

Atau waktu kematian saudara atau taulan mu

Bila engkau di kubur sendirian menunggu sampai kiamat tibaEngkau akan diperiksa oleh para malaikat suruhanNya

Apakah TV, radio, hiburan atau komputer dapat menolong kamu?Yang pasti ayat-ayat Allah s.w.t yang ada padaku menolong mu

Itu janji Tuhanmu, Allah s.w.t

Sekarang engkau begitu enteng membuang waktumu...Setiap saat berlalu...

Dan akhirnya.....kubur yang setia menunggu mu...........

Engkau pasti kembali, kembali kepada Tuhanmu

Jika Aku engkau baca selalu dan engkau hayati...Di kuburmu nanti....

Aku akan datang sebagai pemuda gagah nan tampan.Yang akan membantu engkau membela diri

Dalam perjalanan ke alam akhirat.Dan Akulah "Al-Qur'an",kitab sucimu

Yang senantiasa setia menemani dan melindungimu.

Peganglah Aku kembali.. .. bacalah aku kembali setiap hari.Kerana ayat-ayat yang ada padaku adalah ayat-ayat suci.

Yang berasal dari Allah AzzawajallaTuhan Yang Maha Pengasih dan Maha PemurahYang disampaikan oleh Jibril melalui Rasulmu

Keluarkanlah segera Aku dari almari, lacimu.......Letakkan aku selalu di depan meja kerjamu.

Agar engkau senantiasa mengingat Tuhanmu.Sentuhilah Aku kembali...

Baca dan pelajari lagi Aku....Setiap datangnya pagi, petang dan malam hari walau secebis ayat

Seperti dulu.... Waktu engkau masih kecilDi surau kecil kampungmu yang damai

Jangan aku engkau biarkan sendiri....Dalam bisu dan sepi....

 

Sujudku… (puisi Salbiah Sirat)28 Mei 2007 Tinggalkan komentar Go to comments

sujudku hanya padaMu Ya Allah

berlindung dari segala keburukan dunia akhirat dan di jauhkan dari azab neraka

juga dekatkan segala kebaikan dunia dan akhirat yang dapat dihisabkan ke JannahMu

 

Ya Allah..

berikan aku kekuatan dan kesabaran untuk aku terus meniti hari hari kesempatanMu

selagi aku masih bernafas dan bisa mengucapkan semua kalimat kalimatMu

aku tidak berdaya melawan segala ujianMu

dan aku tidak sanggup melawan segala kesedihanku atas segala kekhilafanku padaMu Ya Allah

aku tidak berdaya berhadapan kemungkinan jika Engkau memberi kekuatan dan mengampuni

segala dosa dosaku

dan aku tidak berdaya menahan sedihku jika dimasukkan kedalam AzhabMu

Ampunkanlah segala dosa dosa kedua ibu bapaku

dan orang yang  ku sayangi dan cintai

juga saudara saudaraku

dan sahabat sahabatku

biarlah kami bersama sama bergandingan masuk ke JannahMu Ya Allah

sesungguhnya kami tidak layak ke SurgaMu

dan kami tidak sanggup juga ke nerakaMu

berkati dan rahmatilah kami Ya Allah.

 

Ya Allah! berikan segala kemudahan untuk aku bernafas

limpahkan segala rezeki dan berikan aku kekuatan untuk meneruskan kehidupan ini dengan

penuh kesabaran Ya Allah

Sesungguhnya tiada lain tempatku meminta hanya padaMu

dan Sesungguhnya hidup dan matiku hanya untukMu

amin amin amin ya Rabbal alamin

Puisi Islam

May 21, 2008 by whandie   Filed under Puisi Islam

1 Comment

Islam agamaku, nomor satu di duniaIslam benderaku, berkibar dimana-manaIslam tempat ibadahku, mewah bagai istanaIslam tempat sekolahku, tak kalah dengan lainnyaIslam sorbankuIslam sajadahkuIslam kitabkuIslam podiumku, kelas eksklusif yang mengubah cara duniamemandangkuTempat aku menusuk kanan-kiriIslam media-massaku, gaya komunikasi islami masa kiniTempat aku menikam sana-siniIslam organisasikuIslam perusahaankuIslam yayasankuIslam instansiku, menara dengan seribu pengeras suaraIslam muktamarku, forum hiruk-pikuk tiada taraIslam bursakuIslam warungku, hanya menjual makanan sorgawiIslam supermarketku, melayani segala keperluan manusiawiIslam makanankuIslam teaterku, menampilkan karakter-karakter suciIslam festivalku, memeriahkan hari-hari matiIslam kauskuIslam pentaskuIslam seminarku, membahas semua

Islam upacaraku, menyambut segalaIslam puisiku, menyanyikan apaTuhan, Islamkah aku?

surga dan neraka dunia

Bayangan kelap kelip lampu dunia nista mengintip dalam kebisuan

Barisan vodka, margarita, masuk ke dalamnya

Di sekeliling ku berdiri gerombolan manusia dengan kain tipis di badannya.

Bayangan itu mengintip dalam ingatan ku.

Bayangan itu datang dalam kebisuanku

Bayangan masa kebebasan itu singgah dalam sujudku

Namun, aku merindukan surga dunia

Surga dunia bukanlah ketenaran

Surga dunia bukanlah istana megah

Surga dunia bukanlah uang melimpah

Surga dunia adalah kenyamanan hati

Surga dunia adalah kehidupan berisi keikhlasan

Surga dunia adalah kehidupan yang penuh kesabaran dan kedamaian

Neraka kehidupan,

Sebuah kehidupan yang terikat oleh hawa nafsu

Sebuah kehidupan yang terkurung oleh kesenangan semu

Sebuah kehidupan yang tenggelam karma mulut penusuk ulu

Aku kan berhijrah

Ku kan bernafas tuk menuju surga dunia dan akhirat

Ku kan tinggalkan neraka dunia

Dalam dzikir, ku kan terbangkan kesenangan semu itu

Dalam sujud, ku kan kubur kan hawa nafsu itu

Dalam istigfar, ku kan mengikat mulut penusuk itu

Dalam tahajud, ku kan curahkan seluruh kerinduan ku

Tuhan, segala puji pada Mu, telah memberi cobaan dan hidayah pada ku.

Torehkan Asmaul Husna Mu,

Tuntunlah aku tuk jadi manusia yang bermanfaat itu..

ku kan hijrah menuju Mu…