TEORI W.H. SHELDON

Dari hasil penyelidikannya Sheldon menemukan adanya 3 komponen atau dimensi jasmaniah, yaitu :

1. endomorphy 2. mesomorphy 3. ectomorphy Penggunaan ketiga istilah itu dihubungkan

dengan tiga lapisan pada terbentuknya foetus manusia (endoderm,mesoderm, dan ectoderm)

Dominasi alat-alat yang berasal dari lapisan tertentu menentukan dominasi daripada komponen tertentu. Dengan demikian maka ada tiga tipe pokok daripada jasmani manusia, yaitu :

1. endomorph (komponen endomorphy dominan)

2. mesomorph (komponen mesomorphy dominan)

3. ectomorph (komponen ectomorphy dominan)

1. Tipe endomorph◦ ditandai oleh alat-alat dalam dan seluruh sistem

digestif (yang berasal dari endoderm) memegang peranan terpenting. Nampaknya keluar : lembut, gemuk, berat badan relatif rendah.

2. Tipe mesomorph ditandai oleh bagian-bagian tubuhnya yang berasal dari mesoderm relatif berkembang lebih baik daripada yang lain: otot-otot, pembuluh darah, jantung dominan. Nampaknya dri luar kokoh, keras,otot kelihatan bersegi-segi, tahan sakit

3. Tipe ectomorph Pada golongan ini organ-organ yang berasal dari ectoderm yang terutama berkembang (kulit, sisitem syaraf memainkan peranan terpenting). Nampaknya orang yang ectomorph itu: jangkung, dada kecil dan pipih, lemah, otot-otot hampr tidak nampak berkembang.

Sheldon tidak hanya menemukan komponen jasmaniah semata tetapi juga dia menemukan adanya komponen temperamen pada manusia. Dia membedakan adanya tiga tipe pokok temperamen, yaitu :

1. visceretonia 2. somatotonia 3. cerebrotonia

Visceretonis, sifat-sifatnya : a. Sikapnya relaks (tidak tegang) b. Suka hiburan c. Gemar maakan-makan d. Besar kebutuhannya akan resonansi dari

orang lain e. Tidurnya nyenyak f. Bila menghadapi kesukaran

membutuhkan orang lain

Somatotonis, sifat-sifatnya : a. Sikapnya gagah b. Perkasa (energetic) c. Kebutuhan bergerak besar d. Suka berterus terang e. Suara lantang f. Nampaknya lebih dewasa dari sebenarnya g. Bila menghadapi kesukaran butuh

melakukan gerakan-gerakan.

Cerebrotonis, sifat-sifatnya : a. Sikapnya kurang gagah, ragu-ragu b. Reaksinya cepat c. Kurang berani bergaul dengaan orsang

banyak d. Kurang berani berbicara di depan orang

banyak e. Kebiasaan-kebiasaannya tetap, hidup

teratur

f. Suara kurang bebas g. Tidur kurang nyenyak (sukar) h. Nampak lebih muda dari yang

sebenarnya i. Bila menghadapi kesukaran butuh

mengasingkan diri.

Sama dengan Kretschmer, Sheldon pun menemukan adanya hubungan antara konstitusi tubuh dengan temperamen, yaitu :

- orang yang bertubuh endomorphy bertemperamen visceretonia

- orang yang bertubuh mesomorphy bertemperamen somatotonia

- orang yang bertubuh ectomorphy bertemperamen cerebrotonia