protein telur_muh aziz albar_tklw 2.2

18
KIMIA ORGANIK II (KANDUNGAN PROTEIN PADA TELUR) OLEH: MUH. AZIZ ALBAR NO. STAMBUK : 0922100041 KELAS: TKLW 2.2 JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA MAKASSAR

Upload: dilha-cahyandari

Post on 05-Aug-2015

34 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

KIMIA ORGANIK II

(KANDUNGAN PROTEIN PADA TELUR)

OLEH: MUH. AZIZ ALBAR

NO. STAMBUK : 0922100041

KELAS: TKLW 2.2

JURUSAN TEKNIK KIMIA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

MAKASSAR

2011

Page 2: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

PEMBAHASAN

ProteinProtein (asal kata protos dari bahasa Yunani yang berarti "yang paling utama") adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan polimer dari monomer-monomer asam amino yang dihubungkan satu sama lain dengan ikatan peptida. Molekul protein mengandung karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen dan kadang kala sulfur serta fosfor. Protein berperan penting dalam struktur dan fungsi semua sel makhluk hidup dan virus.

Kebanyakan protein merupakan enzim atau subunit enzim. Jenis protein lain berperan dalam fungsi struktural atau mekanis, seperti misalnya protein yang membentuk batang dan sendi sitoskeleton. Protein terlibat dalam sistem kekebalan (imun) sebagai antibodi, sistem kendali dalam bentuk hormon, sebagai komponen penyimpanan (dalam biji) dan juga dalam transportasi hara. Sebagai salah satu sumber gizi, protein berperan sebagai sumber asam amino bagi organisme yang tidak mampu membentuk asam amino tersebut (heterotrof).

Protein merupakan salah satu dari biomolekul raksasa, selain polisakarida, lipid, dan polinukleotida, yang merupakan penyusun utama makhluk hidup. Selain itu, protein merupakan salah satu molekul yang paling banyak diteliti dalam biokimia. Protein ditemukan oleh Jöns Jakob Berzelius pada tahun 1838.

Biosintesis protein alami sama dengan ekspresi genetik. Kode genetik yang dibawa DNA ditranskripsi menjadi RNA, yang berperan sebagai cetakan bagi translasi yang dilakukan ribosom . Sampai tahap ini, protein masih "mentah", hanya tersusun dari asam amino proteinogenik. Melalui mekanisme pascatranslasi, terbentuklah protein yang memiliki fungsi penuh secara biologi.

STRUKTUR

Struktur protein dapat dilihat sebagai hirarki, yaitu berupa struktur primer (tingkat satu), sekunder (tingkat dua), tersier (tingkat tiga), dan kuartener (tingkat empat):[4][5]

struktur primer protein merupakan urutan asam amino penyusun protein yang dihubungkan melalui ikatan peptida (amida). Frederick Sanger merupakan ilmuwan yang berjasa dengan temuan metode penentuan deret asam amino pada protein, dengan penggunaan beberapa enzim protease yang mengiris ikatan antara asam amino tertentu, menjadi fragmen peptida yang lebih pendek untuk dipisahkan lebih lanjut dengan bantuan kertas kromatografik. Urutan asam amino menentukan fungsi protein, pada tahun 1957, Vernon Ingram menemukan bahwa translokasi asam amino akan mengubah fungsi protein, dan lebih lanjut memicu mutasi genetic.

Page 3: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

struktur sekunder protein adalah struktur tiga dimensi lokal dari berbagai rangkaian asam amino pada protein yang distabilkan oleh ikatan hidrogen. Berbagai bentuk struktur sekunder misalnya ialah sebagai berikut:

o alpha helix (α-helix, "puntiran-alfa"), berupa pilinan rantai asam-asam amino berbentuk seperti spiral;

o beta-sheet (β-sheet, "lempeng-beta"), berupa lembaran-lembaran lebar yang tersusun dari sejumlah rantai asam amino yang saling terikat melalui ikatan hidrogen atau ikatan tiol (S-H);

o beta-turn, (β-turn, "lekukan-beta"); dano gamma-turn, (γ-turn, "lekukan-gamma").

struktur tersier yang merupakan gabungan dari aneka ragam dari struktur sekunder. Struktur tersier biasanya berupa gumpalan. Beberapa molekul protein dapat berinteraksi secara fisik tanpa ikatan kovalen membentuk oligomer yang stabil (misalnya dimer, trimer, atau kuartomer) dan membentuk struktur kuartener.

contoh struktur kuartener yang terkenal adalah enzim Rubisco dan insulin.

Page 4: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

Struktur primer protein bisa ditentukan dengan beberapa metode: (1) hidrolisis protein dengan asam kuat (misalnya, 6N HCl) dan kemudian komposisi asam amino ditentukan dengan instrumen amino acid analyzer, (2) analisis sekuens dari ujung-N dengan menggunakan degradasi Edman, (3) kombinasi dari digesti dengan tripsin dan spektrometri massa, dan (4) penentuan massa molekular dengan spektrometri massa.

Struktur sekunder bisa ditentukan dengan menggunakan spektroskopi circular dichroism (CD) dan Fourier Transform Infra Red (FTIR).[6] Spektrum CD dari puntiran-alfa menunjukkan dua absorbans negatif pada 208 dan 220 nm dan lempeng-beta menunjukkan satu puncak negatif sekitar 210-216 nm. Estimasi dari komposisi struktur sekunder dari protein bisa dikalkulasi dari spektrum CD. Pada spektrum FTIR, pita amida-I dari puntiran-alfa berbeda dibandingkan dengan pita amida-I dari lempeng-beta. Jadi, komposisi struktur sekunder dari protein juga bisa diestimasi dari spektrum inframerah.

Struktur protein lainnya yang juga dikenal adalah domain. Struktur ini terdiri dari 40-350 asam amino. Protein sederhana umumnya hanya memiliki satu domain. Pada protein yang lebih kompleks, ada beberapa domain yang terlibat di dalamnya. Hubungan rantai polipeptida yang berperan di dalamnya akan menimbulkan sebuah fungsi baru berbeda dengan komponen penyusunnya. Bila struktur domain pada struktur kompleks ini berpisah, maka fungsi biologis masing-masing komponen domain penyusunnya tidak hilang. Inilah yang membedakan struktur domain dengan struktur kuartener. Pada struktur kuartener, setelah struktur kompleksnya berpisah, protein tersebut tidak fungsional.

Kekurangan Protein

Protein sendiri mempunyai banyak sekali fungsi di tubuh kita. Pada dasarnya protein menunjang keberadaan setiap sel tubuh, proses kekebalan tubuh. Setiap orang dewasa harus sedikitnya mengkonsumsi 1 g protein pro kg berat tubuhnya. Kebutuhan akan protein bertambah pada perempuan yang mengandung dan atlet-atlet.

Kekurangan Protein bisa berakibat fatal:

Kerontokan rambut (Rambut terdiri dari 97-100% dari Protein -Keratin) Yang paling buruk ada yang disebut dengan Kwasiorkor, penyakit kekurangan protein.[7]

Biasanya pada anak-anak kecil yang menderitanya, dapat dilihat dari yang namanya busung lapar, yang disebabkan oleh filtrasi air di dalam pembuluh darah sehingga menimbulkan odem.Simptom yang lain dapat dikenali adalah:

o hipotonus o gangguan pertumbuhano hati lemak

Kekurangan yang terus menerus menyebabkan marasmus dan berkibat kematian.

SINTESIS PROTEIN

Dari makanan kita memperoleh Protein. Di sistem pencernaan protein akan diuraikan menjadi peptid peptid yang strukturnya lebih sederhana terdiri dari asam amino. Hal ini dilakukan dengan

Page 5: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

bantuan enzim. Tubuh manusia memerlukan 9 asam amino. Artinya kesembilan asam amino ini tidak dapat disintesa sendiri oleh tubuh esensiil, sedangkan sebagian asam amino dapat disintesa sendiri atau tidak esensiil oleh tubuh. Keseluruhan berjumlah 21 asam amino. Setelah penyerapan di usus maka akan diberikan ke darah. Darah membawa asam amino itu ke setiap sel tubuh. Kode untuk asam amino tidak esensiil dapat disintesa oleh DNA. Ini disebut dengan DNAtranskripsi. Kemudian karena hasil transkripsi di proses lebih lanjut di ribosom atau retikulum endoplasma, disebut sebagai translasi.

SUMBER PROTEIN

Daging Ikan Telur Susu , dan produk sejenis Quark Tumbuhan berbji Suku polong-polongan Kentang

Studi dari Biokimiawan USA Thomas Osborne Lafayete Mendel, Profesor untuk biokimia di Yale, 1914, mengujicobakan protein konsumsi dari daging dan tumbuhan kepada kelinci. Satu grup kelinci-kelinci tersebut diberikan makanan protein hewani, sedangkan grup yang lain diberikan protein nabati. Dari eksperimennya didapati bahwa kelinci yang memperoleh protein hewani lebih cepat bertambah beratnya dari kelinci yang memperoleh protein nabati. Kemudian studi selanjutnya, oleh McCay dari Universitas Berkeley menunjukkan bahwa kelinci yang memperoleh protein nabati, lebih sehat dan hidup dua kali lebih lama.

KEUNTUNGAN PROTEIN

Sumber energi Pembetukan dan perbaikan sel dan jaringan Sebagai sintesis hormon,enzim, dan antibodi Pengatur keseimbangan kadar asam basa dalam sel

TENTANG TELUR

Telur ayam mempunyai struktur yang sangat khusus yang mengandung zat gizi yang cukup untuk mengembangkan sel yang telah dibuahi menjadi seekor anak ayam (Buckle 1985). Struktur telur terdiri dari sel hidup yang dikelilingi oleh putih telur sebagai cadangan makanan terbesar. Kedua komponen dikelilingi oleh putih telur yang mempunyai kandungan air tinggi, bersifat elastis dan dapat mempertahankan guncangan yang mungkin terjadi pada telur tersebut. Persentase berat putih telur adalah 57%, kuning 32%, kulit 11% (Romanoff&Romanoff 1963).Ketiga komponen pokok telur adalah kulit telur (egg shell), putih telur atau albumin, dan kuning telur (yolk sac) (Buckle 2007). Berikut tabel komposisi komponen pokok telur.Tabel 1 Komposisi ketiga komponen pokok telur dalam persenPutih telur terdiri dari empat bagian yaitu dari bagian luar sampai dalam adalah lapisan encer, lapisan kental, lapisan encer bagian luar, dan lapisan kalazeferous. Jenis kandungan protein putih

Page 6: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

telur berbeda-beda, yang termasuk protein utama dalam putih telur adalah ovalbumin, kanalbumin, ovomucit, dan globulin (Fardiaz 1951 dalam Andarni 2003).Anatomi putih telur yang mengelilingi kuning telur merupakan bagian terbesar dari telur utuh (± 60%), warna jernih atau kekuningan pada putih telur disebabkan oleh pigmen ovoflavin. Kandungan air putih telur lebih banyak dikandung dengan bagian lainnya sehingga selama penyimpanan, bagian ini mudah rusak (Romanoff&Romanoff 1963).Komposisi putih telur terdiri dari 87.7% air, 0.05% lemak, 10% protein dan 0.82% karbohidrat (KH), total kepadatan putih telur adalah 13.13%. Putih telur mengandung sedikit KH yang berada dalam keadaan komplek dengan protein maupun dalam keadaan bebas. Sekitar 98% KH bebas pada putih telur adalah glukosa protein yang lebih banyak berupa glikoprotein, yaitu protein yang berikatan dengan lemak. Kandungan air pada putih telur adalah 87.85% dan protein 9.7-10.6%. Putih telur mengandung 12% protein, 1% abu, 88% air, dan sedikit lemak dan kolesterol (Ulena 1996 dalam Andarni 2003).Indeks putih telur merupakan parameter yang serupa yaitu perbandingan tinggi albumin tebal dengan rata-rata garis tengah panjang dan pendek albumin tebal. Dalam telur yang baru ditelurkan nilai ini berkisar antara 0.050 dan 0.174, meskipun biasanya berkisar antara 0.090 dan 0.120. Indeks putih telur juga menurun karena penyimpanan, karena pemecahan ovomucin yang dipercepat pada pH yang tinggi (Buckle 2007).

KANDUNGAN PROTEIN TELUR

Telur merupakan bahan makanan yang sangat akrab dengan kehidupan kita sehari-hari. Telur sebagai sumber protein mempunyai banyak keunggulan antara lain, kandungan asam amino paling lengkap dibandingkan bahan makanan lain seperti ikan, daging, ayam, tahu, tempe, dll. Telur mempunyai citarasa yang enak sehingga digemari oleh banyak orang. Telur juga berfungsi dalam aneka ragam pengolahan bahan makanan. Selain itu, telur termasuk bahan makanan sumber protein yang relatif murah dan mudah ditemukan. Hampir semua orang membutuhkan telur.

Nilai gizi telur

Sebenarnya apa saja kandungan dalam sebutir telur? Berikut adalah tabel nilai gizi telur dalam 100 gram bahan makanan. (100 garam itu, kira-kira 2 butir telur ayam kampung).

Page 7: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

Zat gizi Telur ayam Telur bebek Telur penyuKalori (kcal) 162 189 144Protein (gr) 12.8 13.1 12Lemak(gr) 11.5 14.3 10Karbohidrat (gr) 0.7 0.8 0Vit A (SI) 900 1230 600Thiamin (mg) 0.10 0.18 0.11Vit C 0 0 0

Berikut Kandungan Nutrisi Pada Putih Telor:

1. Non kolesterolMenurut Mayo Clinic, sebutir telur penuh dengan kolesterol. Telur yang berukuran cukup besar umumnya memiliki kandungan kolesterol yang sudah memenuhi asupan kolesterol dalam sehari.  Kolesterol dalam sebutir telur, senilai 213 mg, seluruhnya terdapat pada kuning telur. Maka bila Anda hanya menyantap putih telurnya, artinya Anda telah menyingkirkan elemen paling merugikan dari telur. Orang yang sehat saja seharusnya tidak mengonsumsi lebih dari 300 mg kolesterol dalam sehari. Sedangkan merek yang mengidap diabetes atau penyakit kardiovaskuler tidak boleh mengonsumsi lebihd ari 200 mg kolesterol dalam sehari.

2.ProteintinggiPutih telur adalah salah satu sumber protein terbesar, diikuti oleh daging tanpa lemak, daging unggas, dan daging ikan. Lebih dari separuh kandungan protein pada telur (6 gr), ada pada putih telurnya, demikian menurut Self Nutrition Data. Putih telur saja, mengandung 4 gr protein (jika tanpa lemak dari kuning telur dan faktor merugikan lainnya). Lemak pun tak akan Anda dapatkan, kecuali Anda menggoreng telur dengan mentega atau minyak. Pilih sumber-sumber protein rendah lemak sebagai bagian dari pola makan Anda, supaya Anda bisa mengurangi risiko penyakit jantung.

3.KalorirendahSebutir telur hanya mengandung 71 kalori (untuk telur berukuran besar). Self Nutrition Data mengatakan, jika Anda membuang kuning telurnya, Anda sudah membuang 55 kalori. Artinya, putih telur saja hanya memiliki 16 kalori! Kemudian, daripada memasak three-egg omelet, lebih baik Anda membuat satu omelet yang ditambah dengan dua putih telur. Telur yang digunakan untuk three-egg omelet saja (tanpa bahan lain seperti daging, keju, dan minyak untuk menggoreng) nilainya sudah 213 kalori. Sedangkan omelet yang dibuat dengan satu telur plus dua putih telur, nilainya hanya 103 kalori.

4.Folat,selenium,kalsiumMasih ada lagi manfaat yang ditawarkan oleh putih telur. Bagian yang berwarna bening ini sama

Page 8: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

sekali tidak berlemak (bandingkan dengan kuning telur yang mengandung 5 gr lemak, 2 gr-nya lemak jenuh). Jumlah lemak jenuh pada kuning telur sudah mampu memenuhi sekitar 8 persen dari jumlah asupan yang disarankan dalam sehari. Sementara itu, putih telur juga mengandung 1,3 mcg folat, 6,6 mcg selenium, 2,3 mg kalsium, 3,6 mg magnesium, dan 4,9 mg fosfor.

Pernahkah anda bayangkan bahwa nilai gizi sebuah telur bukan hanya terdapat pada putihnya saja, tapi kuning telur juga mengandung banyak manfaatnya loh...

Sebenarnya kuning telur mempunyai banyak kegunaan bagi manusia, tapi sayang banyak kaum perempuan menghindari makanan yang satu ini. Mungkin karena mengandung protein hewani yang sangat tinggi, jadi mereka takut terkena penyakit kolestrol.

Padahal nilai gizi yang terkandung dalam kuning telur sangat berguna bagi tubuh asalkan memperhatikan batas takarannya. Jadi jangan takut mengkonsumsinya.

Perlu diketahui, setiap kuning telur yang masih mentah mengandung 355 kalori, sebagaimana diketahui bahwa bobot rata-rata satu kuning telur adalah 17gr. Jadi tidak akan membuat kegemukan jika mengkonsumsi satu butir telur sehari.

Selain dapat menambah darah yang sehat dan sempurna, kandungan vitamin A pada kuning telur juga dapat mengobati sakit tenggorokan, batuk, luka paru-paru, ginjal dan kencing manis. Bisa juga memperlunak sisa makanan dan mengurangi ganjalan ditenggorokan.

Manfaat lain dari kuning telur dapat digunakan sebagai produk kecantikan bagi kaum perempuan, menghilangkan noda bekas jerawat dan dapat berguna dalam pembuatan masker bagi kulit berminyak.

Kandungan protein pada telur begitu kaya. Jadi bagi siapapun yang mengkonsumsinya, kuning telur sangat baik untuk kesehatan anda. Rajinlah mengkonsumsi telur agar badan sehat dan bugar selalu.

Nilai Gizi Kuning Telur

AiR 49,4 grProtein 10,8 grKarbohidrat 0,7 grVitamin B20 23 mgVitamin B10 2 mgBesi 100 mgAsam Nikotenat 0,2 mgFosfor 0,2 mgKalsium 147 m

Page 9: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

Potasium 17 mgAsam Pantotenat 2 grSeng 0,4Sulfat 149 mgVitamin A 311 siVitamin D 100 si

Mengapa Protein Begitu Penting Bagi Hidup Kita

Kecukupan akan protein yang dianjurkan untuk seseorang, umumnya berbeda-beda. Ini tergantung pada berat badan, umur, dan jenis kelamin serta banyaknya jaringan tubuh yang masih aktif, seperti otot-otot dan kelenjar. Makin besar dan berat orang itu, semakin banyaklah jaringan aktifnya, sehingga makin banyak pula protein yang diperlukan untuk mempertahankan atau memelihara jaringan-jaringan tersebut.

Tahukah Anda? Bahwa sebenarnya protein merupakan komponen terbesar dari tubuh manusia setelah air. Jumlahnya 1/6 dari berat tubuh manusia (1/3 dari jumlah tersebut terdapat di dalam otot, 1/5 terdapat pada tulang, 1/10 terdapat pada kulit, lalu sisanya terdapat pada berbagai cairan tubuh).

Kebutuhan protein bisa diperoleh dari 2 sumber bahan pangan yaitu protein hewani dan protein nabati. Sumber terbaik protein hewani adalah daging dari mamalia, unggas, dan ikan laut. Sedangkan sumber terbaik dari protein nabati adalah dari kacang-kacangan. Bahkan dengan kemajuan teknologi, kini banyak dikembangkan sumber protein baru yang dikenal dengan protein non-konvensional seperti protein daun, protein konsentrat dan protein sel tunggal.

Protein tersusun dari sejumlah asam amino. Asam amino yang membentuk protein pada dasarnya dapat digolongkan menjadi 2 golongan yaitu asam amino esensial (diperlukan oleh tubuh tetapi tidak dapat dibentuk oleh tubuh) dan asam amino nonesensial (diperlukan oleh tubuh dan dapat terbentuk tubuh bila bahannya tersedia).

Secara garis besar protein diperlukan oleh tubuh sebagai zat pembangun, zat pengatur dan sebagai bahan bakar. Zat pembangun, protein merupakan bahan untuk membentuk jaringan baru didalam tubuh. Zat pengatur, protein ikut berperan serta dalam mengatur berbagai proses di dalam tubuh baik secara langsung maupun tidak langsung. Bahan bakar, protein akan dibakar manakala keperluan tubuh akan energi tidak terpenuhi oleh hidrat arang dan lemak.

TELUR MENTAH/SETENGAH MATANG LEBIH BERKHASIAT

Tidak sedikit orang yang sedemikian percaya bahwa mengonsumsi telur mentah atau telur setengah matang bisa meningkatkan stamina mereka. Anggapan mereka, telur mentah lebih fresh sehingga amat baik untuk dikonsumsi.

Tentu saja anggapan ini hanya mitos. Pasalnya, telur mentah dan setengah matang merupakan telur yang belum siap dicerna tubuh. Lo, kenapa? Karena dalam kondisi mentah

Page 10: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

maupun setengah matang, ikatan proteinnya masih begitu kuat. Tubuh sulit memecahnya menjadi asam amino sehingga proses untuk mencernanya pun berlangsung amat lambat. Makanya telur mentah mampu membuat yang bersangkutan merasa kenyang lebih lama. Boleh jadi berawal dari sinilah muncul mitos bahwa mengonsumsi telur membuat seseorang merasa lebih kuat beraktivitas, termasuk berolahraga.

Kebiasaan menambahkan madu ternyata memang membantu proses pencernaan. Madu mampu membantu telur agar bisa dicerna lebih baik oleh tubuh. Akan tetapi orangtua tetap harus memerhatikan masalah keamanan pangan. Apalagi saat ini banyak penyakit yang timbul akibat bahan makanan yang tidak dimasak hingga matang, dari tifus sampai flu burung. Ingat, bakteri yang mungkin ada dalam telur mentah bisa saja masuk ke tubuh dan menyebabkan si kecil jatuh sakit. Terlebih jika daya tahan tubuhnya sedang buruk.

JANGAN MAKAN TELUR SETIAP HARI

Cukup banyak orangtua yang tak membolehkan anaknya mengonsumsi telur setiap hari. Mereka khawatir gara-gara hobi makan telur, kadar kolesterol dalam darah anaknya meningkat secara drastis dan menimbulkan gangguan/penyakit serius. Pandangan ini tentu saja keliru, apalagi jika diterapkan pada anak-anak Indonesia. Pasalnya, pola makan mayoritas anak Indonesia masih kurang bagus karena jarang minum susu, sementara makan daging pun belum tentu seminggu sekali. Nah, kalau telur pun dijauhi, maka sangat mungkin kekurangan gizi bakal menjadi masalah serius bagi generasi penerus.

Ini tentu amat berbeda dengan kondisi anak sebaya di negara-negara maju yang dalam menu sehari-harinya sering tersaji steak atau olahan daging lainnya dan secara teratur minum susu. Tak heran jika ada yang membatasi konsumsi telur hanya 4 butir dalam seminggu. Yang penting diingat, masa kanak-kanak merupakan masa pertumbuhan. Agar tumbuh kembangnya optimal, kecukupan asupan nutrisi yang baik tentu saja harus diperhatikan. Selain itu, kalau asupan gizinya kurang baik bukan tidak mungkin kecerdasannya tak berkembang semestinya.

Masalah kolesterol umumnya justru banyak muncul kala seseorang berumur 40 tahun ke atas dan bukan di usia anak. Ini bisa dimaklumi karena di usia tersebut biasanya hidupnya lebih makmur. Mereka inilah yang justru harus membatasi asupan makanan yang mengandung kadar kolesterol tinggi. Kalau tidak, mereka akan terancam oleh gangguan jantung dan sejenisnya yang amat jarang dialami oleh anak-anak. Kalaupun ada, biasanya bukan karena hobi makan telur, melainkan karena faktor genetik

TELUR HAMBAT KEPIKUNAN

Kepikunan terjadi karena sel-sel otak mengalami kelaparan glukosa ataupun oksigen. Glukosa ini didapat dari sumber karbohidrat seperti nasi atau roti dan bukan dari protein seperti telur. Dengan demikian tidak ada kaitannya antara konsumsi telur dan kepikunan. Itulah mengapa, dengan sarapan nasi atau roti, otak seseorang akan lebih siap untuk bekerja. Selain itu, kepikunan juga terjadi jika kekurangan asupan oksigen. Entah karena aliran pembuluh darahnya banyak yang tersumbat atau sebab lain. Aliran darah yang terhambat inilah yang membuat indvidu bersangkutan sulit mencerna informasi.

TELUR MERUPAKAN KONDISIONER YANG BAIK

Kondisioner memang ada kaitannya dengan protein dan zinc seperti yang banyak diiklankan oleh banyak produk sampo. Kurangnya asupan protein akan memunculkan gangguan dan aneka masalah rambut, dari rambut rontok, bercabang, kemerah-merahan, mudah patah,

Page 11: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

dan sebagainya. Tidak heran bila orang yang melakukan diet ketat dengan membatasi asupan lemak dan protein, rambutnya jadi gampang rontok. Karena itu, konsumsilah telur supaya rambut sehat dan kuat.

Variasi Produk Telur Modifikasi

Mengenal beberapa jenis produk modifikasi telur yang memiliki karakteristik dan fungsi berbeda dalam aplikasinya.

Tingginya kebutuhan penggunaan telur, membuat industri pangan pun menyiasatinya dengan cara menciptakan produk-produk olahan atau modifikasi telur (modified egg products).

Tepung kuning telur sampai putih telur beku.Produk olahan telur artinya adalah produk dari telur yang sudah dipisahkan dari cangkangnya. Tepung telur merupakan jenis produk telur modifikasi yang populer. Variasinya bisa menjadi tepung putih telur, tepung kuning telur, dan tepung telur utuh. Tepung putih telur dibuat dari putih telur yang dikeringkan. Karena sifat putih telur yang relatif tidak tahan terhadap panas, biasanya proses pengeringan dilakukan dengan cara pengeringan lapisan tipis atau pengeringan busa. Tepung kuning telur biasanya terbuat dari campuran 80% kuning telur dan 20% putih telur ayam. Hal ini terjadi karena agak sulit memisahkan 100% kuning telur dan putihnya. Tepung kuning telur biasanya dibuat dengan teknik spray dryer (pengeringan semprot).

Produk tepung telur utuh terbuat dari campuran alami kuning dan putih telur yang ada dalam telur. Tepung telur utuh memiliki sifat yang hampir sama dengan tepung kuning telur, hanya saja kandungan putih telur lebih banyak.

Di Amerika, produk olahan telur berupa putih telur modifikasi banyak diburu karena kandungan proteinnya yang tinggi, terutama bagi para binaragawan. Selain dalam bentuk tepung, putih telur juga tersedia dalam bentuk cair dan beku.

Produk olahan telur sebenarnya bukan ‘barang’ baru. Menurut website resmi USDA (United States Department of Agriculture), telur kering sudah dikomersilakan sejak tahun 1880. Telur beku diperdagangkan pada tahun 1902, dan sekitar tahun 1951 mesin pemecah telur komersial telah diciptakan.

PemanfaatanPenggunaan terbesar dari produk olahan atau modifikasi telur adalah industri pangan. Bisa digunakan dalam adonan scrambled egg atau omelet, hingga saus mayonais dan es krim.

Khusus untuk modifikasi telur dalam bentuk tepung, sebelum digunakan harus ‘dicairkan’ dahulu hingga menghasilkan adonan yang lunak. Jumlah penambahan air disesuaikan dengan konsistensi telur kocok yang asli. Bila terdapat gumpalan-gumpalan yang membuat adonan tidak halus, Anda bisa memanaskannya sebentar.

Page 12: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

Tepung putih telur yang dikeringkan dengan pengering semprot biasanya dimanfaatkan sebagai pelapis kue, sebagai bahan dalam adonan kue yang membutuhkan daya busa tinggi, hingga industri permen. Tepung putih telur yang dihasilkan dengan metode pembuatan lain bisa digunakan dalam pembuatan krim nougat atau sebagai bahan perekat.

Pemnafaatan tepung kuning telur terutama untuk pembuatan adonan roti, kue lapis, donat, kue kering, mayonais, atau mi telur. Sementara tepung telur utuh umumnya dipakai dalam pembuatan mayones, kue, mi telur telur dadar, makanan bayi atau makanan kaleng.

Page 13: Protein Telur_muh Aziz Albar_tklw 2.2

Referensi

1. ̂ Ussery D. 1998. Gene Expression & Regulation. http://www.cbs.dtu.dk/staff/dave/DNA_CenDog.html. Diakses pada 5 Mei 2010

2. ̂ Jolane Abrams. 2010. DNA, RNA, and Protein: Life at its simplest. http://www.postmodern.com/~jka/rnaworld/nfrna/nf-rnadefed.html. Diakses pada 5 Mei 2010.

3. ̂ Crick F. 1970. Central dogma of molecular biology. Nature 227:561-563.4. ^ a b Paustian T. 2001. Protein Structure. University of Wisconsin-Madison.

http://lecturer.ukdw.ac.id/dhira/BacterialStructure/Proteins.html. Diakses pada 5 Mei 2010.

5. ̂ (Inggris)Anthony JF Griffiths, Jeffrey H Miller, David T Suzuki, Richard C Lewontin, and William M Gelbart (2000). An Introduction to Genetic Analysis (edisi ke-7). W. H. Freeman. hlm. Gene-protein relations. ISBN 0-7167-3520-2. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/bookshelf/br.fcgi?book=iga&part=A1622. Diakses pada 15 Agustus 2010.

6. ̂ Pribic R, Stokkum van IH, Chapman D, Haris PI, Bloemendal M. 1993. Protein secondary structure from Fourier transform infrared and/or circular dichroism spectra. Anal Biochem 214(2):366-78.

7. ̂ Prasanna HA, Desai BLM, Rao MN. 1971. Detection of early protein-calorie malnutrition (pre-kwashiorkor) in population groups. British J Nutr 26:71-74.

8. www.chem-is-try.org 9. http://mietha.wordpress.com/2008/11/26/telur-makanan-berlimpah-gizi/ 10. http://sciencebiotech.net/struktur-molekul-protein/ 11. Andarni L. 2003. Perubahan sifat fisik dan fungsional telur ayam ras, minyak kelapa dan

kelapa sawit Selama Penyimpanan [skripsi]. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

12. Buckle KA et.al. 2007. Ilmu Pangan. Purnomo H, Adiono, penerjemah. Terjemahan dari Food Science. Jakarta: UI Press.

13. Romanoff, Romanoff. 1963. The Avian Eds. NY: John Wiley&Sons.