prosedur wash out.. akper
DESCRIPTION
keperawtan anakTRANSCRIPT
Prosedur wash out
Oleh : Eva Martini., S.Kep.Ners
Pengertian • Merupakan suatu prosedur memasukkan
larutan garam fisiologis (NaCl) kedalam colon (Colon Desenden) untuk mengeluarkan feses atau membersihkan colon pada persiapan operasi
Tujuan • Mengurangi distensi abdomen• Merangsang peristaltik usus• Membersihkan usus / colon dari feses
dalam rangnka persiapan operasi
Indikasi • Pada pasien dengan Hisprung untuk mengurangi
distensi abdomen• Pada pasien yang akan dilakukan pemeriksaan
diagnostik• Pada pasien yang akan dilakukan operasi misalnya
pada pasien yang menglami penyakit hisprung pra colostomy atau pada pasien colostomy pasien pra tindakan
• Operasi pullthrough• Pasin yang mengalami konstipasi atau sembelit
Komplikasi
Komplikasi yg dapat terjadi apabila wash out tidak mengikuti prosedur yang benar :1. Iritasi lubang anusIritasi / lecet pada lubang anus dapat terjadi karena ukuran rectal tube terlalu besar dan tidak memakai pelumas/vaselin/jelly
2. Perforasi colon
Perforasi/kebocoran colon dapat disebabkan karena ada hambatan yg dipakai pada waktu memasukkan rectal tube terlalu dalam memasukkannya dan bisa juga karna rectal tubenya terlalu keras, sehingga usus yang pada waktu itu mengalami radang akanmudah sekali mengalami robek atau bocor
3. Keracunan air
Keracunan air terjadi akibat perbedaan tekanan cairan antara cairan yang ada diluar lumen (hipotonis) dengan cairan yang ada didalam lumen (hipertonis) sehingga cairan hipotonis yg masuk kedalam cairan hipertonis yg akhirnya menyebabkan jaringan usus dan sekitaarnya menjadi oedem
4. Hypotermi
Cairan atau larutan yang dipakai tidak sesuai dengan suhu tubuh, biasanya karna suhu cairan terlalu rendah
5. Infeksi
Penyebab sangat bervariasi diantaranya karena malnutrisi, penyakit infeksi dan penyakit kronis. Salah satu kemungkinan penyebab lainnya adalah pelaksanaan washout yang tidak benar yaitu hasil akhirnya tidak bersih, karena colon yg berisi feses banyak mengandung kontaminasi bakteri anaerob dan bakteri gram negatif
Alat dan lingkungan yang dibutuhkan
1. Pengkajian Cek perencanaan keperawatan Kaji ulang apakah klien perlu tindakan
wash out Kaji kemampuan kerjasama klien
2. Perencanaan a. Cuci tanganb. Persiapan alat
Cairan hangat NaCl 0.9% dengan jumlah :Infant 120-240 mlBayi 240-360 mlAnak 360-480 mlAdilensence 480-780 ml
Spuit 50-60 cc
Selang kanul : infant dan toodler 10-12 frAdolensence 22 fr
Perlak dan kain pengalasVaselin atau jellyHandscoonBengkokPispotAir untuk cebokTissueBarakshortBaskom/tempat NaCl
c. Persiapan klien Informasikan kepada anak dan keluarga
tentang tindakan yang akan dilakukan Jaga privasi klien
3. Implementasi Siapkan alat dan dekatkan alat ke pasienPakai barakshortPasang perlak dan pengalasAtur posisi klien (terlentang bila klien
dipasang colostomy, infant dan anak kecil kecil posisi dorsal recumbent atau supine dengan lutut fleksi)
Selimut dipasang kemudian buka celana klien
Pasang pispot kemudian pakai sarung tanganTuangkan NaCl 0.9% yang hangat kedalam
baskomAmbil cairan dengan menggunakan spuitSiapkan kanul dan lumasi ujungnya dengan
vaselineTangan kiri membuka anus, tangan kanan
memasukkan kanulAnak disuruh menarik napas panjangTahan 5-10 menit
Biarkan cairan keluar kembali dan ditampungMasukkan cairan berulang-ulang hingga
bersih atau sesuai kebutuhan klienCabut kanul recti dati anus/colostomy dan
suruh pasien menarik napas panjangPenampung feses diangkat kemudian diganti
dengan yang bersih untuk cebokAnak dirapihkan kembali, alat-alat dibereskanCuci tangan
5. Evaluasi • Kenyamanan klien• Respon klien selama proses• Memberitahukan kepada klien dan keluarga
5. Dokumentasi
• Waktu• Jumlah dan karakter feses• Keadaan abdomen• Nama perawat yang melaksanakan tindakan