proposal standarisasi warung lpkni2014

16
Proposal STANDARDISASI WARUNG 2014

Upload: deny-p-sambodo

Post on 17-Dec-2015

261 views

Category:

Documents


14 download

DESCRIPTION

Proposal

TRANSCRIPT

  • Proposal STANDARDISASI WARUNG2014

  • Proposal STANDARDISASI WARUNG2014

  • tandardisasi Warung adalah budaya bersaing secara sehat antar warung yang pada gilirannya menguntungkan konsumen baik dari sisi harga, rasa dan pelayanan. SDewasa ini banyak konsumen yang mengeluh setelah menyantap makanan di

    warung dikarenakan rasa dan harganya yang tidak seimbang, apalagi konsumen yang menjadi korban mark up harga oleh pemilik warung yang menjadikan konsumen jera dan tidak akan kembali ke warung tersebut. Penyebabnya adalah karena warung tersebut tidak memasang daftar harga makanan atau membuat daftar menu yang mencantumkan harga. Kegiatan standardisasi warung ini dimaksudkan untuk melindungi konsumen dari praktek curang pemilik warung dan juga dimaksudkan agar warung semakin laris dengan menajemen terbukanya mencantumkan harga makanan dan minuman, disamping itu standardisasi warung juga menjamin konsumen terhindar dari produk makanan yang tidak bersih, suci, halal dan terhindar pula dari makanan yang menggunakan bahan tambahan pangan yang di larang oleh pemerintah.

    Standar merupakan salah satu faktor penting bagi perkembangan pelaku usaha yang merupakan penggerak utama ekonomi. Para pelaku usaha memerlukan Standar untuk dapat digunakan sebagai acuan baku untuk memasarkan produk. Keamanan pangan, masalah dan dampak penyimpangan mutu, serta kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam pengembangan sistem mutu industri pangan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, industri dan konsumen, yang saat ini sudah harus memulai mengantisipasinya dengan implementasi sistem mutu pangan. Persyaratan minimum yang diatur terkait dengan resiko suatu produk, apakah itu bagi keselamatan Konsumen , kesehatan masyarakat, kerusakan atau gangguan terhadap barang lain atau keamanan suatu lingkungan .

    Dengan demikian perlunya standardisasi pada produk jasa dan barang harus lebih ditingkatkan untuk kepentingan bersama terlebih pelaku usaha dengan meningkatkan mutu dan kualitas barang dan jasa yang dipasarkan untuk kebutuhan konsumen dan makhluk hidup lainnya. Salah satu sasaran pengembangan di bidang pangan adalah terjaminnya pangan yang dicirikan oleh terbebasnya masyarakat dari jenis pangan yang berbahaya bagi kesehatan.

    Hal ini secara jelas menunjukkan upaya untuk melindungi masyarakat Konsumen dari pangan yang tidak memenuhi standar dan persyaratan kesehatan. Sasaran program keamanan pangan adalah : Menghindarkan masyarakat dari jenis pangan yang berbahaya bagi kesehatan, yang

    tercermin dari meningkatnya pengetahuan dan kesadaran produsen / warung terhadap mutu dan keamanan pangan;

    Memantapkan kelembagaan pangan, yang antara lain dicerminkan oleh adanya peraturan perundang-undangan yang mengatur keamanan pangan.

    LPK NASIONAL INDONESIA

    LATAR BELAKANG

    Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014 1

    STANDARDISASI DALAM PERDAGANGAN & EKONOMI

  • Meningkatkan jumlah industri pangan yang memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan.

    Dengan diberlakukannya UU No. 7 tentang Pangan tahun 1996 sebuah langkah maju telah dicapai pemerintah untuk memberi perlindungan kepada konsumen dan produsen akan pangan yang sehat, aman dan halal. Dalam upaya penjabaran UU tersebut, telah disusun Peraturan Pemerintah (PP) tentang keamanan pangan serta label dan iklan pangan. Demikian juga PP tentang mutu dan gizi pangan serta ketahanan pangan.

    Gambaran keadaan keamanan pangan selama tiga tahun terakhir secara umum adalah: 1. Masih ditemukan beredarnya produk pangan yang tidak memenuhi persyaratan.2. Masih banyak dijumpai kasus keracunan makanan.3. Masih rendahnya tanggung jawab dan kesadaran produsen warung tentang

    keamanan pangan yang diproduksi/diperdagangkannya.4. Masih kurangnya kepedulian dan pengetahuan konsumen terhadap keamanan

    pangan.

    Lembaga Perlindugan Konsumen Nasional Indonesia (LPKNI) dalam melakukan kegiatan perlindungan konsumen didasarkan atas pentingnya Standardisasi untuk menciptakan suatu barang dan jasa dapat diterima dalam segi mutu , kualitas barang dan jasa yang dipasarkan. Dalam kesempatan ini LPKNI berupaya untuk menanamkan kepedulian kepada pelaku usaha warung makanan untuk mengikuti program tentang Standardisais Warung Makan / Restoran. 1) Program Standardisasi warung Makan / Restoran melputi :

    1. Sosialisasi kepada pelaku usaha/Warung makan tentang produk makanan berbahaya

    2. Meningkatkan mutu dan kualitas bahan makanan yang disajikan kepada konsumen.

    3. Memberikan jaminan bersih, suci, Halal bagi konsumen 4. Memberikan pelayanan yang baik bagi konsumen5. Menyediakan fasilitas yang menunjang untuk kenyamanan konsumen

    2) Penilaian Warung yang memenuhi standart meliputi : 1. Tempat Parkir aman dan nyaman bagi pengunjung / Konsumen2. Tata krama / etika Pelayanan Pramuniaga dalam melayani Konsumen3. Kualitas bahan baku makanan (bersih, suci, halal, dan tidak menggunakan

    bahan kimia berbahaya)4. Kebersihan dapur dan perlengkapan dapur5. Tata ruang warung dan fasilitas warung6. Daftar Menu yang wajib mencantumkan harga7. Keseimbangan rasa dan harga8. Kebersihan Kamar Mandi / Toilet9. Fasiitas meliputi (Tempat Cuci Tangan, Daftar Menu, Papan Nama Warung)

    KEGIATAN LPKNI

    LPK NASIONAL INDONESIA

    2Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • Menghindarkan masyarakat dari jenis pangan yang berbahaya bagi kesehatan. Meningkatkan kualitas jajanan warung. Meningkatkan jumlah warung yang memenuhi ketentuan peraturan perundang-

    undangan. Membantu mensukseskan Program Pemerintah tentang (Standardisasi secara

    Nasional dan Perpajakan) Membantu meningkatkan pengunjung warung karena pengunjung tidak khawatir

    lagi akan kebersihan, kehalalan, dan pengunaan bahan kimia berbahaya di warung tersebut.

    1) Konsumen / Masyarakat Melindungi hak-hak Konsumen dari produk makanan berbahaya. Jaminan kualitas yang baik serta adanya perlindungan bahwa produk makanan

    itu aman untuk dikonsumsi. Meningkatkan pengetahuan masyarakat/Konsumen tentang keamanan

    pangan.

    2) Pelaku Usaha Standardisasi sebagai budaya untuk meningkatkan daya saing secara sehat. Kualitas Makanan / minuman yang dihasilkan mendapat nilai lebih dari sebuah

    produk. Standardisasi akan menarik konsumen untuk lebih memilih produk makanan

    yang berkualitas. Mengetahui kualitas warung nya dengan warung pesaingnya Meningkatkan kunjungan konsumen yang pada giliranya akan meningkatkan

    penghasilan warung itu sendiri. Mendapatkan media promosi online untuk produk makanan dari warung

    tersebut.

    3) Pemerintah Peningkatan Pendapatan dalam sektor perpajakan Memudahkan Pengawasan dan pendataan, perijinan dan pemetaan dalam

    membuat kebijakan Pencapaian perlindungan konsumen dibidang makanan

    MAKSUD & TUJUAN

    HASIL YANG DICAPAI

    LPK NASIONAL INDONESIA

    3Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • Tahap-tahap kegiatan ini adalah :1. Menyebarkan informasi , formulir agar pemilik warung segera mendaftar mengikuti

    program ini dan juga konsumen dapat menyarankan kepada tim LPKNI untuk mensertikasi warung tersebut.

    2. Memberikan pengetahuan kepada pelaku usaha tentang bahan pangan berbahaya3. Melakukan survey melalui Quizener untuk mengetahui seberapa jauh pengetahuan

    masyarakat tentang standardisasi produk makanan serta persyaratan dari program ini.

    4. Memberikan Sertifikat bersih, suci, halal, dan higienis bagi warung yang sudah memenuhi syarat.

    5. Memberikan banner yang sudah memuat daftar harga.6. Membuat nota pembayaran (dari sponsor)7. Pengumuman standardisasi melalui Majalah Suara Konsumen8. Memuat gambar warung berikut dengan peta ( google maps )9. Memuat iklan warung di website online standardisasi, majalah suara konsumen, dan

    LPKNI

    Program ini juga akan menguntungkan pihak-pihak yang terkait yaitu sponsorship dan warung, beberapa keuntungan yang akan diperoleh :

    1) Keuntungan yang akan di peroleh warung : 1. Sertifikat Warung / Restoran diberikan setelah diadakan uji kelayakan LPKNI

    yang meliputi sertifikat suci, bersih, halal, dan higienis.2. Banner daftar menu makanan dan daftar harga makanan dari pihak sponsor3. Bill / Bon yang diberikan kepada konsumen ( ada logo sponsor )4. Akses di google maps yaitu gambar warung akan terlihat di akses peta google

    maps mulai foto warung dan akses jalan Peta5. Dipromosikan melalui majalah suara konsumen, website LPKNI, dan website

    Standardisasi Warung.

    2) Keuntungan yang akan diperoleh oleh sponsor :1. Mendapatkan media promosi (warung) untuk setiap produknya.2. Produk dari sponsor di promosikan melalui website LPKNI.3. Produk dari sponsor di promosikan melalui website Majalah Suara Konsumen.

    RENCANA KEGIATAN

    KEUNTUNGAN YANG DIPEROLEH

    LPK NASIONAL INDONESIA

    4Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • KESIMPULAN & PENUTUP

    Hasil dari kegiatan ini diharapkan masyarakat / konsumen untuk lebih peduli terhadap barang jasa yang beredar terlebih tentang Standardisasi, dan pelaku usaha lebih meningkatkan mutu,kualitas produk yang diperjualbelikan untuk kepentingan bersama.

    Malang, 17 Juli 2014LPK Nasional Indonesia

    ttd

    Kepala Divisi Pengawasan Obat & MakananIr. A.A Agra G, M.Sc., Ph.D.

    LPK NASIONAL INDONESIA

    5Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • PROSES STANDARDISASI WARUNG

    1. Setiap Warung yang mengajukan Standardidasi Warung, pertama-tama diharuskan mengisi formulir yang telah disediakan LPKNI. Formulir dapat di peroleh di kantor LPKNI.

    2. Pada saat pengajuan standardisasi warung, pemilik warung harus menandatangani pernyataan tentang kesediaannya untuk menerima tim pemeriksa (audit) dari LPKNI Bagian Standardisasi dan memberikan contoh produk makanan termasuk bahan baku, bahan penolong, bahan tambahan produk untuk dapat diperiksa, dan kelengkapan fasilitas standardisasi yang telah di tentukan.

    3. Surat pengajuan Standardisasi Warung dan formulir yang sudah diisi dengan cermat beserta seluruh lampirannya dikembalikan kepada LPKNI Bagian Standardisasi.

    4. LPKNI Bagian Standardisasi akan memeriksa semua dokumen yang dilampirkan bersama surat pengajuan standardisasi warung. Jika tidak lengkap, LPKNI Bagian Standardisasi akan mengembalikan seluruh berkas pengajuan untuk dapat dilengkapi oleh pemilik warung.

    5. Pemeriksaan audit ke lokasi Warung akan dilakukan oleh LPKNI Departement Standadisasi segera setelah surat pengajuan standardisasi warung beserta lampiran-lampirannya dianggap sudah memenuhi syarat.

    6. Setelah hasil pemeriksaan (audit) dievaluasi dan memenuhi semua persyaratan, maka Pemilik Warung yang bersangkutan selanjutnya akan diproses sertifikasi standardisasinya beserta kelengkapan fasilitas lainnya.

    7. Jika ada perubahan dalam penggunaan bahan baku, bahan penolong, atau bahan tambahan dalam proses produksinya, produsen diwajibkan segera melapor ke LPKNI Bagian Standardisasi untuk mendapatkan "ket idakberatan menggunakannnya .

    Tata Cara Pemeriksaan1. Pada waktu yang sudah ditetapkan, tim LPKNI Bagian Standardisasi yang dilengkapi

    dengan surat tugas dan identitas diri, akan mengadakan pemeriksaan ke lokasi warung yang mengajukan sertifikat standardisasi warung. Selama pemeriksaan berlangsung, pemilik warung diminta bantuannya untuk memberikan informasi yang jujur dan jelas.

    2. Tim pemeriksa akan mengambil contoh secara acak untuk kemudian diuji di laboratorium.

    3. Jika diperlukan, pemeriksaan dapat dilakukan sewaktu-waktu secara tiba-tiba.

    LPK NASIONAL INDONESIA

    6Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • FORMULIR PENDAFTARAN STANDARDISASIDAN SERTIFIKASI WARUNG

    (Mohon diisi dengan jelas menggunakan huruf cetak atau diketik)

    Malang, ................................

    Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Lengkap : ............................................................................................ Tempat & Tanggal Lahir : ............................................................................................ Pekerjaan : ............................................................................................ Alamat Rumah & No. Telp. : ............................................................................................

    .. ......

    Alamat Warung : ..

    Berdasarkan informasi mengenai standarisasi dan sertifikasi warung, dengan ini kami mendaftarkan warung kami untuk Memperoleh sertifikat untuk dan atas nama : Nama Warung : .............................................................................................. Lokasi Usaha : ..............................................................................................

    ...

    Untuk melengkapi data-data yang dibutuhkan untuk pendaftaran sertifikasi dan standarisasi warung, bersama ini kami sampaikan pula lampiran -lampiran sesuai dengan syarat-syarat serta petunjuk untuk pendaftaran antara lain : 1. Fotocopy KTP Pemilik / Penanggung Jawab yang masih berlaku ; 2. Fotocopy SIUP (Jika ada)3. Fotocopy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) ; 4. Daftar Menu dan Harga 5. Pas foto Pemilik/ Penanggung Jawab perusahaan ukuran 4 x 6 sebanyak 3 (tiga)

    lembar.6. Surat Penyataan untuk menggunakan bahan bahan yang halal7. Surat Pernyataan untuk tidak menggunakan bahan kimia berbahaya8. Surat Pernyataan untuk bersedia melengkapi fasilitas sesuai standardisasi warung

    Kami menyatakan bahwa formulir pendaftaran ini di isi dengan benar dan sewaktu- waktu dapat dipertanggungjawabkan.

    Demikian formulir pendaftaran ini telah diisi/dibuat dengan sebenarnya dan apabila di kemudian hari ternyata keterangan-keterangan tersebut tidak benar, maka kami bersedia menerima sanksi/dituntut sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    Pemilik/Penanggung jawab,

    LPK NASIONAL INDONESIA

    7Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • LPK NASIONAL INDONESIA

    8Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

    Tujuan Serta Kegiatan Usaha Perseroan sebagaimana di Maksud dalam Anggaran Dasar Pasal 3 PT. Lembaga Perlindungan Konsumen Nasional Indonesia berbunyi sebagai berikut :

    1) Meningkatkan kesadaran, kemampuan dan kemandirian konsumen untuk melindungi diri;

    2) Mengangkat harkat dan martabat konsumen dengan cara menghindarkannya dari ekses negatif pemakaian barang dan/atau jasa;

    3) Meningkatkan pemberdayaan konsumen dalam memilih, menentukan, dan menuntut hak-haknya sebagai konsumen;

    4) Menciptakan sistem perlindungan konsumen yang mengandung unsur kepastian hukum dan keterbukaan informasi serta akses untuk mendapatkan informasi;

    5) Menumbuhkan kesadaran pelaku usaha mengenai pentingnya perlindungan konsumen sehingga tumbuh sikap yang jujur dan bertanggungjawab dalam berusaha;

    6) Meningkatkan kualitas barang dan/atau jasa yang menjamin kelangsungan usaha produksi barang dan/atau jasa, kesehatan, kenyamanan, keamanan, dan keselamatan konsumen.

    7) Memperjuangkan hak konsumen melalui litigasi atau non litigasi

    8) Menggugat pelaku usaha melalui Peradilan umum berdasarkan legal standing pasal 46 Ayat 1 huruf c UUPK

    9) Menggugat Pelaku Usaha di tempat Kedudukan konsumen sesuai pasal 23 UUPK

    10) Membuka kantor Advokat, Pengacara, penasehat hukum, Konsultan hukum, Jasa hukum yang meliputi ; Pemberi pelayanan hukum (legal service); Pemberi Nasehat hukum (legal advice); Pemberi konsultan hukum (legal Consultan); Pemberi Pendapat hukum (legal opinion); pemberi informasi hukum (legal information) menyusun kontrak (legal drafting) membela kepentingan klien ( legal litigation ); mewakili klien di Pengadilan (legal representation); memberi bantuan hukum cuma-cuma (legal aid); membela dan melindungi hak asasi manusia, dan hak- hak konsumen.

  • LPK NASIONAL INDONESIA

    9Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

    11) Membuka kantor Biro Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) dan biro penyelesaian sengketa secara arbitase, mediasi, rekonsiliasi.

    12) Membuka kantor Kurator dan mediator.

    13) Menyebarkan informasi dalam rangka meningkatkan kesadaran atas hak dan kewajiban dan kehati-hatian konsumen dalam mengkonsumsi barang dan/ atau jasa.

    14) Memberikan nasihat kepada konsumen yang memerlukan.

    15) Bekerja sama dengan instansi terkait dalam upaya mewujudkan perlindungan konsumen.

    16) Membantu konsumen dalam memperjuangkan haknya, termasuk menerima keluhan atau pengaduan.

    17) Melakukan pengawasan bersama pemerintah dan masyarakat terhadap pelaksanaan perlindungan konsumen.

    18) Menerbitkan majalah suara konsumen, tabloid atau koran atau media sejenisnya.

    19) Menerbitkan sertifikat uji kelayakan, sertifikat halal.

    20) Melakukan survey dan penelitian terhadap barang dan jasa.

    21) Menyelenggarakan seminar, work shop, Symposium, dan uji kopentesi, menerbitkan sertifikat uji kopetensi.

    22) Menyelenggarakan pendidikan dan latihan, LPKSM, Mediator, PKPA berikut dengan penerbitan sertifikatnya atau sertifikat uji kopetensi.

    23) Melakukan usaha-usaha lainnya yang sah dan tidak bartentangan dengan maksud dan tujuan perseroan serta peraturan-peraturan yang berlaku.

  • Nama Warung"Logo Warung"Alamat Warung

    ................................., 20 ......

    Kepada Yth. .........................

    ..............................................

    ..............................................

    Nota No. : ________________________

    Banyaknya Makanan & Minuman Harga Jumlah

    Tanda Terima,

    ( ..................................... )

    Hormat Kami,

    ( Nama Pemilik Warung )

    J U M L A H

    Uang Muka

    Sisa

    Rp.

    Rp.

    Rp.

    10Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • Warung Buk NanangJl. Raya Wapoga 2 Perum Ngujil Permai II

    Bunulrejo - Blimbing - Kota Malang0341-492174, 7723567

    Reg. No : 001/35.73/lpkni/2012

    onsuK m n ea ng Nn au sd ionil nr ae l P I na dg oa nb esm ie aL

    40 cm 80 cm10 cm

    400 cm

    80 cm

    35 cm

    120 cm

    80 cm

    Papan Nama

    11Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • Warung Buk NanangJl. Raya Wapoga 2 Perum Ngujil Permai II

    Bunulrejo - Blimbing - Kota Malang0341-492174, 7723567

    Reg. No : 001/35.73/lpkni/2012

    onsuK m n ea ng Nn au sd ionil nr ae l P I na dg oa nb esm ie aL

    Daftar Menu dan Harga ada di katalog

    Banner

    Warung B

    uk Nanang

    Jl. Raya W

    apoga 2 Perum N

    gujil Permai II

    Bunulrejo - B

    limbing - K

    ota Malang

    0341-492174, 7723567

    Reg. N

    o : 001/35.73/lpkni/2012

    nso

    uK

    m

    en

    n

    a

    g

    N

    n

    a

    u

    s

    d

    io

    ni

    n

    lr

    a

    e

    l

    P

    I

    n

    a

    d

    g

    o

    a

    n

    b

    es

    m

    i

    e

    a

    L

    80 cm

    35 cm

    120 cm

    80 cm

    12Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • 13Proposal LPK Nasional Indonesia (perseroan) - 2014

  • LEMBAGA PERLINDUNGAN KONSUMEN NASIONAL INDONESIAPerseroan

    LPK NASIONALINDONESIA

    LPK NASIONALINDONESIA

    Jl. Raya Wapoga No. 2 Perum Ngujil Permai II Bunulrejo - Blimbing Kota Malang 65123

    Tel. : 0341-492174, 7723567 Fax. : 0341-402696Website : www.perlindungankonsumen.or.id

    email : [email protected]