proposal rpl

45
KATA PENGANTAR Puja dan puji syukur tak lupa penulis panjatkan kepada Allah SWT atas selesainya penulisan proposal final project mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak ini, yang berjudul “ Sistem Informasi Rental VCD / DVD Wi-fi disc”. Adapun maksud dari penulisan ini yaitu selain untuk memenuhi tugas-tugas dalam mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak. Juga bertujuan untuk membantu para pengusaha rental agar mempermudah mereka dalam pengelolaan bisnisnya. Sehinga akan berdampak pada kemajuan bisnisnya. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan ini masih terdapat banyak kekurangan dan jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis menerima saran dan kritik yang sifatnya membangun dari para pembaca maupun pembimbing agar penulisan selanjutnya akan lebih baik. Dalam proses penyelesaian proposal ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan berbagai pihak, pada kesempatan ini penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada : 1. Bapak Faizal Muttaqin, S.kom. selaku dosen pengampu mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak atas bimbingan dan pengarahan selama penulis mengambil mata kuliah tersebut di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim 2. Pihak-pihak yang membantu kelancaran dalam penulisan tugas ini

Upload: adiamoeba

Post on 25-Jun-2015

1.814 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: Proposal RPL

KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur tak lupa penulis panjatkan kepada Allah SWT atas selesainya

penulisan proposal final project mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak ini, yang berjudul “

Sistem Informasi Rental VCD / DVD Wi-fi disc”.

Adapun maksud dari penulisan ini yaitu selain untuk memenuhi tugas-tugas dalam mata

kuliah Rekayasa Perangkat Lunak. Juga bertujuan untuk membantu para pengusaha rental agar

mempermudah mereka dalam pengelolaan bisnisnya. Sehinga akan berdampak pada kemajuan

bisnisnya.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan ini masih terdapat banyak

kekurangan dan jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis menerima saran dan kritik yang

sifatnya membangun dari para pembaca maupun pembimbing agar penulisan selanjutnya akan

lebih baik.

Dalam proses penyelesaian proposal ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan

berbagai pihak, pada kesempatan ini penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Faizal Muttaqin, S.kom. selaku dosen pengampu mata kuliah Rekayasa Perangkat

Lunak atas bimbingan dan pengarahan selama penulis mengambil mata kuliah tersebut di

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim

2. Pihak-pihak yang membantu kelancaran dalam penulisan tugas ini

Akhirnya penulis hanya bisa berharap semoga proposal ini dapat berguna bagi

kelangsungan dan perkembangan dunia keilmuan.

Surabaya, November 2010

Penulis

Page 2: Proposal RPL

DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................................. i

Halaman Persetujuan ....................................................................................... ii

Halaman Pengesahan ....................................................................................... iii

Kata Pengantar ................................................................................................. iv

Daftar Isi .......................................................................................................... vii

Daftar Tabel ..................................................................................................... xi

Daftar Gambar ................................................................................................. xii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah .......................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .................................................................... 2

1.3 Batasan Masalah ...................................................................... 2

1.4 Tujuan Penulisan ..................................................................... 3

1.5 Manfaat Penulisan ................................................................... 3

1.6 Sistematika Penulisan............................................................... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori ........................................................................ 4

2.2 Persediaan ................................................................................ 6

2.2.1 Pengertian dan Penggolongan Biaya ............................. 6

2.2.2 Fungsi Persediaan .......................................................... 8

2.2.3 Tujuan Pengukuran Persediaan ...................................... 8

2.2.4 Faktor yang Menentukan Besar Kecilnya Persediaan . . . 10

2.2.5 Biaya-Biaya yang Berhubungan dengan Persediaan ..... 10

2.3 Model Economic Order Quantity (EOQ) ............................... 13

2.3.1 Definisi Economic Order Quantity ................................ 13

2.3.2 Konsep Economic Order Quantity................................. 14

2.3.3 Metode Economic Order Quantity ................................ 15

2.4 Model Just In Time (JIT) ......................................................... 16

2.4.1 Filosofi Just In Time (JIT) ............................................. 17

vii

Page 3: Proposal RPL

2.4.2 Definisi Just In Time (JIT) ............................................. 17

2.4.3 Tujuan dan Konsep Just In Time .................................. 18

2.4.4 Manfaat Just In Time...................................................... 20

2.4.5 Kelebihan dan Kelemahan Metode Just In Time ........... 21

2.5 Perbandingan Metode Just In Time dengan Metode Economic Order

Quantity ................................................................................... 22

2.6 Penelitian Terdahulu ................................................................ 24

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Pendekatan Penelitian .............................................................. 25

3.2 Jenis dan Sumber Data ............................................................. 26

3.3 Prosedur Pengumpulan Data .................................................... 26

3.4 Teknik Analisis Data ............................................................... 27

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Objek Penelitian ...................................................... 29

4.1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian .............................. 29

4.1.1.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan .......................... 29

4.1.1.2 Lokasi Perusahaan ............................................. 30

4.1.1.3 Struktur Organisasi ............................................ 30

4.1.1.4 Aktivitas Produksi ............................................. 34

4.1.1.5 Aktivitas Personalia ........................................... 36

4.1.1.6 Tujuan dan Sasaran Perusahaan ......................... 37

4.1.1.7 Aktivitas Fungsional Perusahaan ....................... 38

4.2 Pembahasan ............................................................................. 40

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan .............................................................................. 57

5.2 Saran ........................................................................................ 58

DAFTAR PUSTAKA

vii

Page 4: Proposal RPL

BAB I

PENDAHULUAN

I.I Latar Belakang Masalah

Di zaman yang serba modern sekarang ini banyak pengusaha rental VCD/DVD yang

menghadapi permasalahan dalam menjalankan usahanya. Seiring dengan berkembang pesatnya

teknologi dan informasi, pengusaha rental harus bisa menyesuaikan usahanya agar tidak

tertinggal oleh teknologi yang semakin canggih. Disisi lain pengusaha rental VCD/DVD

dituntut untuk tetap menghadapi persaingan bisnis yang makin kompetitif terutama bagi

pengusaha yang bergerak dalam industri sejenis. Pengusaha rental VCD/DVD diharapkan dapat

memberikan produk yang berkualitas tinggi dan tepat waktu dengan harga yang rendah. Untuk

menghadapi persaingan tersebut, pengusaha rental VCD/DVD dituntut untuk selalu

meningkatkan efisiensi yang salah satunya dengan mempermudah pelayanan terhadap costumer.

Saat ini banyak dijumpai tempat – tempat yang menyediakan jasa untuk penyewaan cd

atau dvd. Tempat – tempat tersebut cukup banyak diminati oleh banyak orang. Hal ini

dikarenakan mereka tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar hanya untuk sekedar menonton

film favorit.

Selain itu tempat penyewaan cd juga masih banyak yang menggunakan metode manual

untuk pencarian cd, peminjaman, dan pengembalian. Bila seorang anggota datang ke tempat

penyewaan cd, maka ia harus mencari nama cd yang ingin satu per satu dari katalog yang ada

lalu menanyakannya kepada sang operator dan operator akan memeriksanya secara manual dari

koleksi cd-nya. Sistem seperti ini akan memerlukan waktu yang lama untuk memperoleh hasil

yang diinginkan.

Agar mendapatkan hasil yang maksimal dalam system penyewaan vcd, diperlukan alat

bantu atau sarana yang memadai. Misalnya diperlukan alat pengolahan data berupa computer

beserta perangkat pendukungnya dan kemampuan sumberdaya manusia. Dengan pertimbangan

tersebut, penulis mencoba mengangkat kasus diatas kedalam system komputerisasi.

Page 5: Proposal RPL

1.2 Perumusan Masalah

Dengan berkembang pesatnya teknologi yang semakin canggih, pengusaha rental

VCD/DVD dituntut untuk selalu meningkatkan efisiensi guna mempermudah pelayanan terhadap

costumer. Hal ini sangat diperlukan agar pengusaha tidak lagi menggunakan cara manual kepada

costumer.

Untuk itu penulis akan merumuskan masalah sebagai berikut : Bagaimana membangun

rancangan sistem informasi rental VCD/DVD yang efektif untuk meningkatkan kualitas

pelayanan terhadap costumer.

1.3 Batasan Masalah

Pada proposal final project mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak dengan judul, “

Sistem Informasi Rental VCD / DVD Wi-fi disc” ini, ruang lingkup masalah dibatasi dalam hal-

hal berikut :

Pengguna dari perangkat lunak ini adalah pemilik rental penyewaan VCD/DVD.

Rancangan program dan data base menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual

Basic 6.0 dan Microsoft SQL Server 2000 sebagai data basenya.

Perancangan sistem dibatasi pada proses transaksi peminjaman dan pengembalian cd

film, pemasukan data peminjam, pemasukan data cd dan denda keterlambatan serta

beberapa informasi keluaran, yaitu laporan daftar cd, laporan daftar peminjam yang

masih meminjam, laporan data peminjaman, dan laporan data pengembalian

1.3 Tujuan Penelitian

Komputerisasi Penyewaan VCD di Wi-Fi Disc Surabaya adalah suatu system aplikasi

yang dibuat untuk menangani proses pengolahan data. Dengan adanya system ini diharapkan

dapat membantu konsumen dalam melakukan peminjaman atau pengembalian cd serta

menyediakan informasi, sehingga pelayanan dapat dilakukan dengan cepat.

Selain itu juga untuk membantu para pengusaha rental VCD/DVD agar mempermudah

mereka dalam pengelolaan bisnisnya. Sehinga akan berdampak pada kemajuan bisnisnya. Dan

dapat meningkatkan efisiensi untuk mempermudah pelayanan terhadap costumer.

Secara detailnya yaitu :

Page 6: Proposal RPL

1. Bagaimana memudahkan konsumen / penyewa VCD/DVD film untuk mengetahui informasi

koleksi-koleksi film yang dimiliki oleh persewaan/rental VCD/DVD,

2. Bagaimana memudahkan konsumen mengetahui koleksi VCD/DVD film terbaru?

3. Bagaimana merancang suatu program dan database sistem informasi persewaan VCD/DVD

film dengan menggunakan SQL Server 2000 ?

4. Bagaimana mengetahui sistem informasi penyewaan VCD/DVD

a. Data angota pelanggan ( id pelanggan, nama, alamat, no telp,)

b. Peminjaman ( tanggal pinjam, kode anggota, kode VCD/DVD tangal kembali, Biaya )

c. Pengembalian ( kode CD, tanggal kembali, denda )

d. Daftar koleksi CD/DVD Baru ( id kaset, judul, kategori, stok/jumlah )

1.4 Manfaat Penulisan

a. Bagi penulis

Penulisan ini memberikan wawasan dan pengetahuan dimana telah diterapkan dalam

perkuliahan dan secara langsung dapat dipraktekkan kepada costumer yang membutuhkan.

b. Bagi pengusaha rental CD/DVD

Memberikan suatu gambaran dan informasi tentang penerapan Sistem Informasi Rental

VCD / DVD Wi-fi disc yang memiliki peranan penting dalam kegiatan pengelolaan bisnis sejenis.

Mempermudah pelayanan terhadap costumer. Karena peminjaman suatu CD/DVD tidak lagi

menggunakan metode manual untuk pencarian cd, peminjaman, dan pengembalian. Dengan

penerapan Sistem Informasi Rental VCD / DVD Wi-fi disc, pengusaha rental CD/DVD akan

memberikan pelayanan yang berkualitas dan tepat waktu sesuai dengan permintaan pelanggan,

sehingga dapat meraih keuntungan.

c. Bagi Almamater

Penelitian ini memberikan wawasan dan pengetahuan dalam bidang IT dan juga untuk

menambah referensi perpustakaan UPN ”Veteran” Jatim untuk keperluan dimasa yang akan

datang.

Page 7: Proposal RPL

1.5 Sistematika Pemeriksaan

Pada bagian ini penulis ingin menguraikan secara garis besar pembagian bab beserta

gambaran isi dari masing-masing bab tersebut, penyusunan penulisan ini dibagi menjadi 6

(enam) bab, dimana antara bab yang satu dengan bab yang lain saling berkaitan. Adapun

pembagian tersebut diuraikan sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini penulis menguraikan latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan

masalah, tujuan penulisan, manfaat penulisan dan sistematika penulisan

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

Dalam bab ini mencakup tentang uraian pemecahan masalah yang akan diuraikan

secara teoritis mengenai teori-teori yang berhubungan dengan topik bahasan seperti

sekilas tentang bahasa pemrograman visual basic 6.0 dan data base Microsoft SQL

Server 2000

BAB III : ANALISIS DAN PERANCANGAN

Dalam bab ini akan diuraikan secara toritis mengenai system, perangkat lunak

(software), perangkat keras. Serta menjelaskan tentang bagan aliran sistem, struktur

table, relasi tabel, rancangan masukan, dan rancangan keluaran.

BAB IV : IMPLEMENTASI SISTEM

Dalam hal ini akan dijelaskan mengenai langkah – langkah program, tampilan output

program, dan tujuan implementasi sistem.

BAB V : UJI COBA DAN EVALUASI

Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai pengujian program dan pemeliharaan

sistem.

BAB VI : KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam bab ini akan memberikan kesimpulan dan saran dari tugas final project yang

telah dibuat.

Page 8: Proposal RPL

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Dalam Bab ini dikemukakan teori-teori yang berhubungan dengan judul penyusunan final

project, dimana teori-teori tersebut akan digunakan sebagai dasar pemikiran atau landasan

ilmiah di dalam mengidentifikasi dan memberikan pemecahan masalah yang sedang dihadapi.

2.1 Tinjauan Umum

Wi-Fi disc merupakan salah satu usaha persewaan VCD yang didirikan sebagai salah satu

usaha pribadi yang berada di Jl. Cinta no.34 Surabaya. Mengingat perkembangan dunia hiburan

saat ini sangat pesat dan semakin bersaing antara usaha yang satu dengan yang lain, untuk

persewaan VCD yang membutuhkan suatu kemajuan. Dalam perkembangan persewaan VCD

selalu berusaha meningkatkan pelayanan terhadap konsumen, karena usaha ini tidak lepas dari

peningkatan pelayanan terhadap pelanggan.

Untuk inilah Wi-Fi disc sebagai suatu usaha persewaan VCD berusaha untuk memberikan

pelayanan dengan mengusahakan suatu system komputerisasi penyewaan VCD.

Jenis CD yang ditawarkan di Wi-Fi disc terdiri dari berbagai jenis diataranya adalah jenis

film laga, komedi, horror, drama dan kartun. Harga sewa VCD yaitu Rp 2000 untuk satu VCD

jenis kopian. Sedangkan Rp 2500 untuk jenis VCD asli (original) dan batas peminjmannya

adalah 3(tiga) hari. Jika pengembalian VCD terlambat dari tanggal yang telah ditentukan maka

akan dikenakan denda sebesar Rp 500 per hari dan jika ada VCD yang rusak ataupun hilang

biaya untuk mengganti VCD berdasarkan tawar menawar antara pihak peminjam dan karyawan.

2.2 Tahapan Pengolahan Data

Pada tahapan ini semua data yang telah diolah secara manual akan direkam ke dalam

computer. Kemudian akan dimuat table data yang mendukung dalam pengolahan data tersebut.

Dalam tahapan ini dilakukan pembaharuan data yang meliputi penambahan data, pengeditan data

serta penghapusan data yang sudah tidak relevan lagi dengan keadaan sekarang. Ini dilkukan

Page 9: Proposal RPL

apabila data yang sudah ada tidak digunakan lagi karena sudah tidak sesuai dengan kondisi saat

ini.

2.3 Tahapan Pembuatan Laporan

Pada tahapan pembuatan laporan ini, data yang sudah dimasukkan kedalam table

akan diolah atau digunakan untuk menghasilkan laporan yang diperlukan dan relevan dengan

kebutuhan saat ini. Semua hasil laporan akan diperoleh dari table yang sudah disimpan dalam

computer atau disc. Laporan atau informasi akan ditampilkan dilayar dan dapat dicetak ke kertas

melalui printer.

2.4 Sekilas tentang Microsoft Visual Basic 6.0

Visual Basic adalah salah satu development tools untuk membangun aplikasi dalam

lingkungan windows. Dengan pendekatan visual digunakan untuk merancang user interface

dalam bentuk form, sedangkan untuk kodingnya menggunakan bahasa basic yang cenderung

mudah dipelajari. Umumnya pembuatan suatu aplikasi dimulai dari perancangan dan pembuatan

user interface, mengatur property dari tiap objek yang digunakan, kemudian melakukan

pengkodean.

VISUAL BASIC adalah sebuah bahasa pemrograman aras tinggi (high level) yang

merupakan pengembangan dari versi DOS sebelumnya yaitu BASIC. BASIC kependekan dari

Beginners’ Allpurpose Symbolic Instruction Code. Ini merupakan bahasa pemrograman yang

cukup mudah dipelajari. Kodenya sedikit menyerupai bahasa Inggris. Perusahaan perangkat

lunak (software) menghasilkan versi BASIC yang berbeda, seperti Microsoft: QBASIC,

QUICKBASIC, GWBASIC; IBM: BASICA, dll.

VISUAL BASIC merupakan Bahasa Pemrograman VISUAL dan events driven. Dalam

BASIC, pemrograman dikerjakan hanya dalam lingkungan text dan program dieksekusi secara

berurutan. Sedangkan dalam VISUAL BASIC, program dikerjakan dalam lingkungan grafis.

Karena pengguna (user) dapat meng-click pada satu obyek tertentu secara random, maka setiap

obyek harus diprogram secara independen dapat merespon terhadap tindakan-tindakan itu

(event). Oleh karena itu, program VISUAL BASIC dibuat dalam banyak subprogram, masing-

Page 10: Proposal RPL

masing mempunyai kode program sendiri-sendiri, dan dieksekusi secara independen dan pada

saat yang sama masing-masing dapat di-link secara bersama-sama.

2.5 Integrated Development Environment (IDE)

Kepopuleran Visual Basic sebenarnya datang dari lingkungannya yang sering disebut

Integrated Development Environment atau IDE. IDE membantu membangun sebuah aplikasi

besar, menulis sebuah program, menjalankan program, dan menghasilkan sebuah executable file.

Executable File yang dihasilkan oleh Visual Basic bersifat independen, oleh karena itu file

tersebut dapat dijalankan pada komputer tanpa harus menginstall Visual Basic.

2.5.1 Menjalankan IDE

Beberapa cara untuk memulai IDE Visual Basic:

a. IDE Visual Basic dapat dimulai melalu start menu, peletakannya path tergantung pada saat

menginstall Visual Basic sebagai bagian dari Visual Studio (gambar 1.1).

b. IDE Visual Basic juga dapat dimulai dengan membuat short cut pada jendela desktop dan

untuk memulainya cukup melakukan double-click pada short cut tersebut.

c. Ketika Visual Basic diinstall, file-file Visual Basic (*.frm, *.bas, *.vpb) di daftarkan pada

sistem operasi Window, karena itu untuk memulai visual basic anda dapat melakukan

double-click pada file-file tersebut.

Page 11: Proposal RPL

2.5.2 Memilih Tipe Project

Pada saat IDE Visual Basic pertama kali dijalankan, anda akan diminta untuk memilih

tipe project yang akan dibangun. Untuk pertemuan ini kita akan membuat project standard EXE

(lihat gambar 1.2) yang mengijinkan programmer untuk membuat standard executable, yaitu

program yang menggunakan fitur Visual Basic yang paling umum.

Page 12: Proposal RPL

Gambar 1.2 Dialog New Project

Dialog New Project mengandung tiga tabs – New untuk membuat project baru, Existing untuk

membuka file project yang sudah ada dan Recent untuk membuka project yang sebelumnya

sudah diload ke IDE. Catatan bahwa dialog New Project ditampilkan setiap saat Visual Basic

dijalankan kecuali jika checkbox Don’t show this dialog in the future (pada bagian kiri-bawah

pada gambar 2.1) dicheck (diberi tanda √).

Untuk membuka project, double click pada standard EXE icon atau single click dan tekan tombol

open atau cukup dengan menekan enter.

Menekan tombol Cancel akan menutup dialog New Project tanpa membuka project. Menekan

tombol Help membuka bantuan on-line.

Gambar 1.3 memperlihatkan IDE setelah Standard EXE dipilih. Bagian atas dar jendela IDE

(title bar) menampilkan Project1 – Microsoft Visual Basic [design]. Lingkungannya terdiri dari

macam-macam window, menu bar dan tool bar. Menu bar berisi beberapa menu (File, Edit,

View, dll). Tool bar berisi beberapa icon yang menyediakan akses yang cepat untuk fitur-fitur

yang umum digunakan.

Page 13: Proposal RPL

Gambar 1.3 IDE dengan project Standard EXE

Project Standard EXE mengandung window-window berikut ini:

• Project1 – Form1 (Form)

• Form Layout

• Properties – Form1

• Project – Project1

• Toolbox

• Project–Form1 (Form) window berisi sebuah form yang secara otomatis diberi nama Form1,

dimana program Graphical User Interface (GUI) akan ditampilkan. GUI merupakan bagian

visual dari program (yaitu buttons, dll) – ini merupakan dimana user memasukkan data

Page 14: Proposal RPL

(disebut input) ke program dan dimana program menampilkan hasilnya (disebut output) ke

user untuk dibaca.

• Window Form Layout memungkinkan user menentukan posisi form di layar ketika program

dijalankan.

• Window Properties–Form1 menampilkan atribut form atau properties (yaitu warna, font style,

ukuran, dll).

• Window Project–Project1 mengelompokkan filef-file project dengan tipenya.

• Toolbox berisi control-control untuk membuat GUI (form). Control merupakan komponen-

komponen GUI seperti button dan checkbox.

2.6. Menu

Menu yang akan dibahas secara garis besar, sebab sebagian dari menu berkaitan dengan Visual

Basic lanjutan. Berikut ini akan dibahas mengenai menu yang sifatnya umum dan sering dipakai.

Page 15: Proposal RPL

2.7. Memulai dan menjalankan Visual Basic

Langkah-langkah memulai Visual Basic:

1. Pada Sistem Operasi Windows, klik tombol Start, pilih Programs, lalu pilih Microsoft Visual

Studio 6.0. Item-item yang terdapat pada folder Microsoft Visual Studio 6.0 akan

ditampilkan.

Gambar 1.16 New Project Window

2. Klik icon Microsoft Visual Basic 6.0 dan klik Open untuk menerima project baru default

yaitu sebuah aplikasi Standard Exe. atau pilih tab existing kemudian pilih project yang

terdapat pada hardisk kemudian tekan Open untuk membuka project tersebut.

Page 16: Proposal RPL

2.8 Kegunaan Komponen Data Base

Aplikasi Database memungkinkan pemakai aplikasi berinteraksi dengan informasi

yang tersimpan pada Database. Database menyediakan struktur informasi yang

memungkinkan berbagai data diantara beberapa aplikasi. Delphi menyediakan beberapa

fasilitas, yaitu system data base yang mengorganisir informasi kedalam table-tabel berupa

baris(record) dan kolom (field).

2.9 Sekilas Tentang My SQL

SQL merupakan salah satu fasilitas yang digunakan untuk menuliskan query. SQL

merupakan bahasa yang dapat digunakan mendefinisikan sekema database. DLL dapat

untuk memanipulasi isi dari satu atau lebih table yang mempunyai keterkaitan antara table

yang satu dengan table lain (DML).

Statemen DLL merupakan bahasa definisi data yang digunakan untukmembuat, mengubah

dan menghapus struktur data asli yang berkaitan dengan data base itu sendiri, table dan

elemen lain yang merupakan bagian dari database seperti index, procedure dal lain-lain.

Statemen DML merupakan bahasa manipulasi data yang digunakan untuk memanipulasi

data dengan data struktur. Empat pokok statemen DML adalah insert, update, delete dan

select.

Page 17: Proposal RPL

BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN

3.1. Definisi system

Sistem adalah kumpulan elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan

tertentu. Sehingga system sangat sdiperlukan dalam memproses masukan, untuk menghasilkan

keluaran. Komputer merupakan salah satu saran yang sangat bermanfaat dalam pengolahan data

yang terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak.

3.1.1. Perangkat Lunak (Software)

Perangkat keras computer tidak akan dapat beroperasi tanpa adanya perangkat lunak.

Teknologi yang canggih dari perangkat keras akan berfungsi apabila instruksi-instruksi tertentu

telah diberikan kepada perangkat keras computer. Instruksi-instruksi ini disebut perangkat lunak.

Instruksi-instruksi perangkat lunak ditulis oleh manusia untuk mengaktifkan fungsi dari

perangkat keras computer. Perangkat lunak dikategorikan kedalam tiga bagian yaitu:

1. Perangkat lunak system operasi (operating system), yaitu program yang digunakan untuk

mengendalikan dan mengkoordinasi kegiatan dari system computer.

2. Perangkat lunak bahasa (language software), yaitu program yang digunakan untuk

menterjemahkan instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman kedalam

bahasa mesin agar dapat dimengerti oleh computer.

3. Perangkat lunak aplikasi (application software), yaitu program yang ditulis dan

diterjemahkan oleh bahasa pemrograman untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu.

Adapun perangkat lunak yang digunakan untuk membuat aplikasi Komputerisasi Penyewaan

VCD di Wi-Fi disc Surabaya adalah :

1. Sistem operasi (operating system) minimal Windows XP .

2. Bahasa Pemrograman (Application software) Microsoft Visual Basic 6.0.

3. Data Base My SQL Server 2000

3.1.2. Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat keras computer dapat terdiri dari alat masukan (input), alat pemroses, alat

output dan simpanan.

Page 18: Proposal RPL

1. Alat Masukan

Alat masukan adalah bagian dari system computer yang bertugas untuk menerima

perintah-perintah yang berupa data dari luar masuk ke dalam computer. Alat masukan

tidak hanya terdiri dari satu jenis alat saja. Alat masukan yang akan digunakan untuk

Komputerisasi Penyewaan VCD di Wi-Fi disc Surabaya papan ketik dan mouse.

2. Alat Pemroses

Alat pemroses adalah suatu alat dimana instruksi-instruksi program diproses untuk

mengolah data yang dimasukan lewat alat masukan yang hasilnya akan ditampilkan dialat

keluaran. Alat pemrosesan terdiri dari CPU (Central Processing Unit) dan main memory.

Alat pemroses yang digunakan untuk Komputerisasi Penyewaan VCD di Wi-Fi disc

Surabaya adalah Processor Intel Pentium 3 dan Ram 127 MB sebagai alat pengakses.

3. Alat Keluaran

Alat keluaran yang digunakan untuk Komputerisasi Penyewaan VCD di Wi-Fi disc

Surabaya dalah monitor berwarna dengan tipe VGA atau SVGA dan printer.

4. Alat Simpanan

Main memory didalam alat pemroses merupakan simpanan yang kapasitasnya tidak

begitu besar dan umumnya bersifat volatile, yaitu informasi yang disimpannya akan hilang bila

aliran listrik terputus. Kadang-kadang diperlukan suatu simpanan yang mempunyai kapasitas

besar dan bersifat no-volatile untuk menyimpan data dan program dalam kurun waktu tertentu.

Simpanan yang mempunyai cirri-ciri tersebut adalah external memory.

Simpanan dapat digolongkan kedalam direct-acces storage device (DASD) atau alat

simpanan pengaksesan langsung oleh CPU dan sequential acces storage device alat penyimpanan

pengakses urut. Alat penyimpanan yang yang digunakan untuk Komputerisasi Penyewaan VCD

File di Wi-Fi disc Surabaya adalah tergolong dalam alat simpan direct-acces storage device yaitu

Hardisk dengan kapasitas minimal 5 Gigabyte.

Page 19: Proposal RPL

3.2. Bagan Alir Sistem

Diagram alir system dirancang untuk mendukung kelancaran pembuatan suatu system.

Diagram alir system ini dimulai dari proses perekaman data, pembentukan basis data sampai

dengan pembentukan keluaran sesuai dengan permasalahan yang ditangani. Berikut adalah

gambar digram alir system dari Komputerisasi Penyewaan VCD File di Wi-Fi disc Surabaya

Bagan ERD

Page 20: Proposal RPL

3.3 Struktur Table

Salah satu kegunaan struktur table adalah untuk menciptakan diagram alir system.

Berikut adalah table-tabel yang digunakan dalam pembuatan Komputerisasi Penyewaan

VCD Film di Wi-Fi disc Surabaya.

1. Tabel Pelanggan.DBO

2. Tabel Kaset.DBO

3. Tabel Bayangan.DBO

4. Tabel Sewa.DBO

3.3.1. Tabel Pelanggan

Nama Tabel : Pelanggan.DBO

Kunci Utama : Id_pelanggan

Jumlah Field : 4

Fungsi : Menyimpan data pelanggan

No Nama Field Tipe Leba

r

Keterangan

1 Id_pelanggan Varchar (3) 4 Identitas pelanggan

2 Nama Varchar (25) 8 Nama Pelanggan

3 Alamat Varchar (30) 30 Alamat Pelanggan

4 Telepon Varchar (15) 15 Nomor telepon

Page 21: Proposal RPL

3.3.2. Tabel Kaset

Nama Tabel : Kaset.DBO

Kunci Utama : Id_kaset

Jumlah Field : 4

Fungsi : Menyimpan data kaset

No Nama Field Tipe Leba

r

Keterangan

1 Id_kaset varchar (3) 5 Identitas Kaset

2 Judul varchar (30) 15 Judul kaset

3 Kategori varchar (25) 10 Kategori kaset

4 Stok varchar (2) 5 Stok Kaset

3.3.3. Tabel Bayangan

Nama Tabel : Bayangan.DBO

Kunci Utama : Id_kaset

Jumlah Field : 4

Fungsi : Menyimpan data sementara untuk menampilkan kaset yang akan disewa

No Nama Field Tipe Leba

r

Keterangan

1 Id_kaset varchar (3) 5 Identitas Kaset

2 Judul varchar (30) 15 Judul kaset

3 Kategori varchar (15) 10 Kategori kaset

Page 22: Proposal RPL

4 Qty varchar (2) 5 Jumlah film yang disewa

3.3.4. Tabel Sewa

Nama Tabel : Sewa.DBO

Kunci Utama : No_sewa & id_pelanggan

Jumlah Field : 8

Fungsi : Menyimpan data sewa

No Nama Field Tipe Lebar Keterangan

1 No_sewa Int (not null) 7 Nomer Sewa kaset

2 Id_pelanggan Varchar (3) 10 Identitas pelanggan

3 Id_kaset Varchar (3) 1 Jumlah film yang di sewa

4 Qty Varchar (2) 1 Kondisi cd baik atau rusak

5 Tgl_sewaDate time

(not null)10 Tanggal Sewa

6 Tgl_kembaliDate time

(not null)15 Tanggal Kembali

7 Denda (not null) 15 Denda yang harus di bayar

8 Status Varchar (50) 15 Status terpinjam atau dikembalikan

Page 23: Proposal RPL

Kembali.dbNo_nota *Kd_detil_cd **

Tgl_kembaliKondisiDenda

Detil_pinjam.dbNo_nota **Kd_detil_cd**Status_pinjam

Tarif

Cd.dbKd_cd *

Jenis_cdJudul

Prn_utamaTarif

Pilihan

Detil_cd.dbKd_detil_cd *Kd_cd **

StatusKondisi

Tgl_Inventarisasi

Pinjam.dbNo_nota *No_pinjam **Tgl_pinjamTgl_harus_kembaliJaminan

Peminjam.dbNo_pinjam *

Nama_peminjamJns_kelAlamatNo_telp

3.4. Relasi Tabel

Dari struktur diatas dapat dibuat gambar hubungan relasi antar table sebagai berikut :

Gambar 3.2 Relasi Antar Tabel

Keterangan:

* : Kunci utama

** : Kunci tamu

Page 24: Proposal RPL

3.4.1 Penjelasan Relasi Tabel

Tabel Cd.DB adalah tabel yang digunakan untuk menyimpan data cd. Tabel ini memiliki

jenis relasi one to many ke tabel detil_cd dengan field kunci Kd_cd.hal ini berarti bahwa satu

data cd bisa mempunyai banyak detil cd, pada tabel detil_cd.

Tabel Peminjam.DB digunakan untuk menyimpan data peminjam. Tabel ini memiliki

jenis relasi one to many, ke tabel Pinjam.DB. Dengan field kunci No_pinjam. Hal ini berarti

bahwa satu peminjam boleh malakukan banyak transaksi peminjaman.

Tabel Pinjam.DB digunakan untuk menyimpan data transaksi peminjaman, tabel ini

memiliki jenis relasi one to many ke tabel detil_pinjam. Berfungsi ketika terjadi transaksi

peminjaman dimana satu kali transaksi peminjaman boleh meminjam lebih dari satu cd. Tabel

Pinjam ini juga memiliki jenis relasi one to one ke tabel Kembali, ini berarti bahwa terjadi satu

kali pengembalian untuk setiap kali ada peminjaman.

Tabel detil_cd.DB digunakan untuk menyimpan data per item cd. Tabel ini memiliki

jenis relasi one to many ke tabel detil_Pinjam dan tabel Kembali. Untuk relasi ke tabel

Kembali.db, berarti satu kali proses transaksi pengembalian boleh mengembalikan lebih dari satu

cd.

Page 25: Proposal RPL

Register Pelanggan

Id Pelanggan: xxxxNamaPelanggan: x(25)

Alamat Pelanggan: x(30) No. Telepon: xx

Simpan Perbaiki Hapus Cetak

Tambah Data film Baru

Id Kaset: xxxxJudul Kaset: x(30)

Kategori: x(8)Jumlah Cd: xx

Simpan Perbaiki Hapus Cetak

3.5. Rancangan Masukan

Berikut adalah rancangan masukan yang dibuat untuk Komputerisasi Penyewaan VCD

Film Di Wi-fi Disc Surabaya.

3.5.1. Rancangan Masukan Pelanggan

Masukan data pelanggan baru ini berfungsi untuk menambah pelanggan baru yang belum ada di

rental ke dalam table pelanggan.DBO

3.5.2. Rancangan Masukan Kaset

Masukan data kaset baru ini berfungsi untuk menambah kaset baru yang belum ada di rental ke

dalam table kaset.DBO

Page 26: Proposal RPL

Tambah Data film Baru

Id Kaset: xxxxJudul Kaset: x(30)

Kategori: x(8)Qty: xx

Simpan Perbaiki Hapus Cetak

3.5.3. Rancangan Masukan Bayangan

Masukan data bayangan ini berfungsi untuk menambah kaset baru yang belum ada di rental ke

dalam table bayangan.DBO

3.6. Rancangan Keluaran

Keluaran (output) atau yang lebih dikenal dengan informasi merupakan salah satu tujuan

dari kegiatan pembuatan system. Informasi yang baik akan mudah dalam penggunaannya sebagai

dasar dalam pembambilan keputusan.

Informasi yang akan dihasilkan pada Komputerisasi Penyewaan VCD Film Di Wi-fi disc

Surabaya adalah :

3.6.1. Rancangan Keluaran Tampilan Utama

Rancangan keluaran tampilan utama digunakan untuk menampilkan daftar peminjaman.

Laporan ini dibuat berdasarkan data pada table kaset.DBO dan data pelanggan.

Page 27: Proposal RPL

Wi-Fi DISCRENTAL VDC / DVD FILM

Data Penyewaan Disc

Id Pelanggan: xxxxNama: xxxxCari film:

Tanggal kembali:

Film yang di sewa :

Total bayar :

Log In

Pelanggan Baru

VCD Baru

Data sewa CD

3.6.2. Rancangan Keluaran Pelanggan Baru

Rancangan keluaran pelanggan Baru digunakan untuk menampilkan data pelanggan baru

yang ada di persewaan. Laporan ini dibuat berdasarkan data yang ada pada table

pelanggan.DBO.

Penyewaan VCD/ DVD Wi-fi Disc

Jln. Cinta no.34 Surabaya

Id Pelanggan : xxxx

Nama Pelanggan : x(25)

Alamat Pelanggan : x(30)

No. Telepon : xx

Tanggal Daftar : xxxx

X

Page 28: Proposal RPL

Laporan Data FilmTanggal : xx/xx/xxxx

X

Laporan Data sewa Tanggal : xx/xx/xxxx

No sewa : xxxx

Kembali

3.6.2. Rancangan Keluaran VCD Baru

Rancangan keluaran VCD Baru digunakan untuk menampilkan data VCD baru yang ada

di persewaan. Laporan ini dibuat berdasarkan data yang ada pada table pelanggan Kaset.DBO.

3.6.3. Rancangan Keluaran Data sewa

Rancangan keluaran VCD Baru digunakan untuk menampilkan data VCD baru yang ada

di persewaan. Laporan ini dibuat berdasarkan data yang ada pada table pelanggan Kaset.DBO.

Page 29: Proposal RPL

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Diskripsi Objek Penelitian

4.1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian

4.1.1.1 Sejarah berdirinya perusahaan

PT. Global nature forni Indonesia didirikan pada tahun 2000 dan mulai 1 aktivitas

pabriasi pada tanggal 1 Agustus 2000. Perusahaan ini didirikan dalam rangka berperan serta

dalam program pembangunan nasional khususnya di sektor industri purniture hasil produksi

ini selain dipasarkan didalam negeri juga dipasarkan ke luar negeri yaitu di Inggris dan

dibeberapa negara di Benua Eropa.

Pemilik perusahaan ini adalah Bapak David Sugiarto dengan di dukung, oleh kurang

lebih 100 karyawan yang mempunyai latar pendidikan mulai dari SMP sampai dengan

sarjana. Karyawan selaku bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam perusahaan juga

mendapatkan perhatian kesejahteraan dengan diikutsertakannya dalam program jam sostek.

Perusakan ini mempunyai modal awal Rp. 350.000.000 dengan menggunakan tenaga

ahli dalam negeri yang memiliki keterampilan guna mendapatkan hasil produksi yang tidak

kalah mutunya dengan perusahaan lain yang memproduksi barang sejenis produksi yang

dihasilkan oleh PT. Global Nature Forni Indonesia adalah furniture dari bahan rotan/

4.1.1.2 Lokasi Perusahaan

PT. Global nature forni Indonesia terletak dari bilang No 113 Taman sepanjang

Sidoarjo. Dengan luas lahan 2000,1 m2 dan luas bangunan 967,45 m2 yang terdiri dari

perkantoran, pemilihan lokasi ini berdasarkan faktor-faktor ekonomis sebagai berikut:

a. Mudahnya sarana angkutan karena lokasi perusahaan ditepi jalan raya sehingga

memperlancar kegiatan produksi.

b. Merupakan daerah perindustrian yang telah ditetapkan oleh Pemerintah daerah setempat.

4.1.13. Struktur Organisasi

Dalam suatu perusahaan struktur organisasi mempunyai peranan yang sangat penting

untuk mengkoordinasi tugas-tugas para pegawai. Struktur organisasi yang ada pada PT.

Global nature forni Indonesia dibagi dalam 6 tugas dan wewenang, setiap bagian mempunyai

29

30

Page 30: Proposal RPL

tugas dan wewenang yang berbeda tetap, setiap bagian saling berkaitan bagian yang ada pada

struktur itu adalah:

Page 31: Proposal RPL

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. PT. Global merupakan perusahaan industri yang jenis usahanya mengelola bahan baku

menjadi sebuah produk (Furniture Rotan yang berasal dari bahan baku Rotan, Kayu, Triplek,

lelesan pisang. Tampar pisang dan cat.

2. PT. Global dalam pengelolahan bahan baku masih menggunakan pandangan tradisional yaitu

dengan menggunakan metode Economic Order Quantity dimana perusahaan masih

mengaggap persediaan bahan baku sangat penting untuk mengantisipasi terjadinya kehabisan

di gudang. Pengeluaran biaya bahan baku tahun 2004-2006 adalah tahun 2004 yaitu Rp.

168.327.254,25, tahun 2005: RP. 155.020.739,9 dan tahun 2006 yaitu: RP. 209.801.598,9.

3. Setelah melakukan analisa pada PT. Global akhirnya penulis dalam pembelian bahan baku

menggunakan metode Just In Time karena dalam perhitungan dalam pembelian bahan baku

tahun 2004-2005 yaitu tahun 2004 sebesar

Rp. 38.614.218 tahun 2005 sebesar RP. 52.391.850 dan tahun 2006 sebesar

Rp. 55.304.200.

4. Dengan menggunakan metode Just In Time dalam pengeluaran biayanya lebih hemat jika

dibandingkan dengan metode Economic Order Quantity. Penghematan biayanya yaitu pada

tahun 2004 terjadi penghematan biayanya yaitu pada tahun 2004 terjadi penghematan sebesar

Rp. 122.357.036,25 pada tahun 2005 terjadi penghematan sebesar

Rp. 102.628.889,9 dan pada dan pada tahun 2006 terjadi penghematan sebesar Rp.

150.591.398,9.

5.2 Saran

1. Dalam menerapkan strategi produksi Just In Time (JIT) pada perusahaan, sebaiknya terlebih

dahulu para karyawati dibekali pengetahuan dan keterampilan yang cukup sehingga dalam

pelaksanaannya akan tercipta suasana kerja sesuai dengan strategi yang diterapkan.

2. Perusahaan sebaiknya melakukan perencanaan yang baik dalam melakukan pembelian bahan

baku tujuannya untuk menghindari terjadinya kelebihan bahan baku, dengan perencanaan

dalam jumlah yang besar hal ini untuk menghindari resiko rusaknya persediaan.

57

58

Page 32: Proposal RPL

Tabel bayangan

Lanjutkan