proposal penelitian pembangkit listrik air hujan
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
1/16
PROPOSAL PENELITIAN
ANALISIS TEKANAN AIR HUJAN SEBAGAI PEMBANGKIT TENAGA
LISTRIK DENGAN TRANDUSER PIEZOELEKTRIK
Diusulkan oleh :
AHMAD NURIKHSAN MAULANA NIM: 4213020022
JURUSAN TEKNIK MESIN
PROGRAM STUDI PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
2016
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
2/16
i
LEMBAR PENGESAHAN
PROPOSAL PENELITIAN
Disusun oleh :
Ahmad Nurikhsan Maulana
NIM :4213020022
Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Penelitian.
Depok, 8 April 2016
Dosen Pembimbing,
Candra Damis Widyawati, M.T.
NIP. 198201052014042001
http://sida.lanri.info/sida/user/detail_alumni.php?lembaga=38&nip=198201052014042001http://sida.lanri.info/sida/user/detail_alumni.php?lembaga=38&nip=198201052014042001
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
3/16
ii
Daftar Isi
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................................. i
Daftar Isi ............................................................................................................................. ii
Daftar Gambar ................................................................................................................... iii
Daftar Tabel ........................................................................................................................iv
BAB I .................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN .............................................................................................................. 1
1.1. Latar belakang Masalah ...................................................................................... 1
1.2. Perumusan Masalah ............................................................................................ 2
1.3. Tujuan ................................................................................................................. 2
1.4. Manfaat ............................................................................................................... 2
1.5. Hipotesis ............................................................................................................. 2
BAB II ................................................................................................................................. 3
TINJAUAN PUSTAKA ..................................................................................................... 3
2.1. Piezoelectricity .................................................................................................... 3
2.2. Piezo Generator ................................................................................................... 4
2.3. Skematik Sensor Desain...................................................................................... 5
2.4. Sistem Desain ...................................................................................................... 7
BAB III ............................................................................................................................... 8
METODE PENELITIAN .................................................................................................... 8
3.1. Alur Penelitian .................................................................................................... 8
3.2. Pengolahan Data ................................................................................................. 9
3.3. Peralatan Penelitian ............................................................................................. 9
BAB IV ............................................................................................................................. 10
ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ..................................................... 10
4.1. Rincian Biaya .................................................................................................... 10
4.2. Jadwal Kegiatan ................................................................................................ 10
Daftar Pustaka ................................................................................................................... 11
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
4/16
iii
Daftar Gambar
Gambar 2.1. Piezoelektrik Disk yang Menghasilkan Voltase karena Tekanan
Gambar 2.2. Penampang Penyebaran Muatan Listrik dari Kristal Piezoelektrik
Gambar 2.3. Persamaan Sistematis dalam Piezoelectric Effect
Gambar 2. 4. Skematik Sensor Desain (a) untuk Tekanan dan (b) Sensor
Akselerasi
Gambar 2.5. Energy Harvesting System
Gambar 3.1 Alur Tahapan Penelitian
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
5/16
iv
Daftar Tabel
Tabel 4.1. Rincian Biaya Penelitian
Tabel 4.2. Jadwal Kegiatan Penelitian
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
6/16
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang Masalah
Kebutuhan energi di dunia terus meningkat, hal ini terjadi
disebabkan oleh pertambahan penduduk, pertumbuhan ekonomi dan pola
konsumsi energi yang meningkat. Menurut Blueprint Pengelolaan Energi
Nasional yang dikeluarkan oleh Departemen Energi dan Sumber Daya
Mineral (DESDM) pada tahun 2005, cadangan minyak bumi di Indonesia
pada tahun 2004 diperkirakan akan habis dalam kurun waktu 18 tahun.
Sedangkan gas diperkirakan akan habis dalam kurun waktu 61 tahun dan
batubara 147 tahun. Sementara tingginya kebutuhan migas tidak diimbangi
oleh kapasitas produksinya sehingga menyebabkan kelangkaan di hampir
semua negara.
Supaya kebutuhan energi tetap terpenuhi, maka manusia perlumencari sumber energi alternatif yang dapat menyediakan sumber energi
secara terus menerus. Hal tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan
energi baru terbarukan, salah satu contohnya yaitu dengan memanfaatkan
air hujan. Selain itu, Indonesia memiliki musim penghujan selama hampir
setengah tahun.
Air hujan dapat dimanfaatkan sebagai penghasil energi alternatif
yang dapat menghasilkan energi listrik.1 Bahan piezoelektrik yang mampu
mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Banyaknya energi yang
dihasilkan dari benturan air hujan dapat dihitung menggunakan model
mekanik-elektrik. Besarnya energi yang bisa dihasilkan bergantung secara
langsung kepada ukuran membran piezoelektrik, ukuran titik air hujan dan
frekuensinya. Berdasarkan masalah tersebut, penelitian ini akan
mempelajari energi listrik yang dihasilkan dari konversi gaya tekan dari
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
7/16
2
ukuran titik air hujan berdasarkan frekuensinya terhadap ukuran membran
piezoelektrik.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, maka rumusan masalah dari
penelitian ini adalah:
1. Bagaimana pengaruh tekanan rintik hujan terhadap voltase yang
dihasilkan tranduser piezoelektrik?
2. Bagaimana pengaruh frekuensi rintik hujan terhadap voltase yang
dihasilkan tranduser piezoelektrik?
3. Bagaimana pengaruh luas penampang tranduser piezoelektrik yang
terkena air hujan terhadap voltase yang dihasilkan?
1.3. Tujuan
Adapun tujuan yang akan dibahas dari penelitian ini adalah:
1. Menganalisa aspek konversi gaya tekan air hujan yang mengenai
tranduser piezoelektrik menjadi besaran energi listrik yaitu voltase.
2. Membuat prototipe rancangan dalam skala kecil sebagai hasil akhir
voltase yang dihasilkan.
1.4. Manfaat
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat
diantaranya:
1. Sebagai bukti bahwa energi alternatif air hujan dapat dimanfaatkan
sebagai energi listrik.
2. Menambah pengetahuan tentang analisis konversi energi gaya tekan
air hujan dalam bentuk tegangan listrik.
1.5. Hipotesis
Hipotesis yang akan diungkapkan dalam penelitian ini adalah “
Gaya tekan air hujan yang mengenai tranduser piezoelektrik dapat
dikonversi menjadi besaran energi listrik ”.
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
8/16
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
9/16
4
Gambar 2.2. Penampang Penyebaran Muatan Listrik dari Kristal
Piezoelektrik
2.2. Piezo Generator
Piezoelectricity dapat menghasilkan voltase yang sangat tinggi.
Jumlah tekanan yang diperlukan untuk mengubah elemen keramik
piezoelektrik dengan 0.05 mm bisa menghasilkan hampir 100.000 volt,
namun saat ini sangat kecil. Jumlah tegangan ini sudah cukup untuk
menciptakan bunga api listrik untuk menyalakan gas di oven, grill atau
saku lebih ringan.3 Faktor kunci yang terlibat dalam jumlah energi yang
dihasilkan oleh bahan piezoelectrik ada hubungannya dengan tekanan
pada elemen. Ini adalah rasio dari gaya diterapkan ke area permukaan
elemen. Ketika komposisi keramik, volume elemen keramik, dan gaya
yang digunakan adalah konstan, unsur yang memiliki luas permukaan
terkecil akan menghasilkan energi listrik yang paling besar. Jumlah energi
listrik tertinggi yang dapat dicapai dengan elemen piezoelektrik yakni saat
jumlah tegangan sangat tinggi dihasilkan oleh bahan piezoelektrik.
Misalnya, kekuatan 2 kN bekerja pada kristal piezoelektrik berukuran
sentimeter kubik menghasilkan lebih dari 12,5 kV.
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
10/16
5
Gambar 2.3. Persamaan Sistematis dalam Piezoelectric Effect
Voltase yang dihasilkan piezoelektrik dapat diketahui melalui persamaan:
.......................... (2.1)
...............................(2.2)
Keterangan:
u : Voltase (V)
q : Muatan (C)
F : Gaya tekan (N)
A : Luas area elektroda (m2
)
d : Ketebalan elektroda (m)
d33, e33 : Konstan piezo
2.3. Skematik Sensor Desain
Berdasarkan teknologi piezoelektrik, Gambar 2.4 menunjukkan
konfigurasi skematis dari sensor dalam konfigurasi melintang. Untuk
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
11/16
6
accelerometer , massa seismik terpasang untuk elemen kristal. Ketika
accelerometer mengalami gerakan, beban gempa massa invarian unsur
menurut hukum kedua Newton tentang gerak, yaitu:
F = m x a .....................................(2.3)
Keterangan:
F : Gaya tekan (N)
m : Massa (kg)
a : Percepatan (m/s2)
Gambar 2. 4. Skematik Sensor Desain (a) untuk Tekanan dan (b) Sensor
Akselerasi
Pada kedua sensor tekanan piezoelektrik (a) dan piezoelektrik
accelerometers (b), unsur-unsur kristal yang digunakan dalam modus
transversal. Perbedaan utama prinsip kerja antara kedua skema sensor
desain adalah kekuatan cara yang diterapkan pada elemen penginderaan.
Dalam sensor tekanan, selaput tipis yang digunakan untuk memandu
elemen-elemen, sedangkan pada accelerometers, gaya diaplikasikan
tergantung pada besarnya massa seismik yang terpasang.
Sensor cenderung sensitif terhadap lebih dari satu dimensi fisik.
Sebagai contoh, sensor tekanan canggih sering menggunakan percepatan
elemen. Sebuah unit pendukung pengukuran adalah ditambahkan ke
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
12/16
7
sensor perakitan yang hanya mengalami percepatan. Sensor ini dapat aktif
apabila menerima tekanan mekanik.4
2.4. Sistem Desain
Gambar 2.5. Energy Harvesting System
Sistem desain yang akan dibuat adalah seperti pada Gambar 2.5.
energy source (sumber energi) yang akan digunakan adalah piezoelektrik.
Fungsi piezoelectric menghasilkan tenaga listrik yang akan di simpan
dalam energy storage atau penyimpan tegangan. Output piezoelektrik
adalah arus AC (alternating current).5 Dengan demikian diperlukan
rangkaian pengubah arus AC ke DC. Komponen yang digunakan adalah
rectifier circuit . Tegangan listrik arus DC dalam rectifier circuit akan
digunakan sebagai sumber listrik aplikasi sebagai LED ( Light Emiting
Diode), Namun diperlukan voltase regulator untuk mengatur voltase yang
dibutuhkan oleh komponen.
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
13/16
8
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. Alur Penelitian
Gambar 3.1 Alur Tahapan Penelitian
Alur perencanaan kegiatan dalam penelitian ini dimulai dengan
pemilihan dan pengkajian tranduser piezoelektrik per pcs, kemudian
dilakukan pembuatan rangkaian susunan piezoelektrik yang tepat untuk
hasil voltase yang maksimal. Selanjutnya dilakukan pembuatan circuit
diagram yang diaplikasikan dengan pembuatan prototipe. Setelah itu
dilakukan trial prototipe pada kondisi yang sebenarnya.Langkah terakhir
Pemilihan transduser piezoelektrik
Pengkajian transduser piezoelektrik
Pembuatan circuit diagram
Pembuatan perhitungan prototipe dalam skala besar
Trial prototipe
Menganalisis hasil
Tidak
Selesai
Mulai
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
14/16
9
adalah menganalis dan menghitung output yang dihasilkan jika prototipe
dibuat dalam skala besar.
3.2. Pengolahan Data
Pengolahan data dilakukan secera kuantitatif, yaitu dengan cara
menghitung output voltase yang dihasilkan akibat gaya tekan air hujan
yang jatuh pada permukaan transduser piezoelektrik. Selain itu akan
dibandingkan voltase yang dihasilkan transduser piezoelektrik akibat dari
frekuensi air hujan, dan luas penampang transduser piezoelektrik.
3.3. Peralatan Penelitian
Bahan dan peralatan
Lampu LED 3V
Kabel
Test Pen
Kapasitor 10W
Compac Disk
Multi Tester (AVO)
Tranduser
Circuit electric diagram
Trafo Step Up
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
15/16
10
BAB IV
ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1. Rincian Biaya
Tabel 4.1. Rincian Biaya Penelitian
No. Uraian Jumlah Satuan
Satuan
Biaya
Biaya
Total
(Rp.) (Rp.)
A Bahan Habis Pakai1 Transduser 10 Buah 250000 2500000
2 Kapasitor 10 W 10 Buah 5000 50000
3 Lampu LED 3V 50 Buah 2000 100000
4 Kabel Komponen 2 Roll 150000 300000
5 Test Pen 1 Buah 50000 50000
B Biaya Penunjang
1 Compact Disk 1 Paket 100000 100000
2
Multi Tester
(AVO) 1 Buah 280000 280000
3 Trafo Step up 1 Buah 200000 200000Total 3580000
4.2. Jadwal Kegiatan
Tabel 4.2. Jadwal Kegiatan Penelitian
No
. Kegiatan Mei Juni Juli Agustus
1 Analisa Cuaca
2 Pembelian Peralatan3 Perakitan Peralatan
4 Proses Trial
5
Proses
Penyempurnaan
6 Evaluasi Hasil
-
8/16/2019 PROPOSAL PENELITIAN Pembangkit Listrik Air Hujan
16/16
11
Daftar Pustaka
1Fahrulloh, Abdul Muchlis dkk, 2013 “Pemanfaatan energi hujan sebagai
penghasil energi listrik” Universitas Muhammadiyah Jakarta, Jakarta
2Vives, Antonio Arnau (Ed.).(2004). Piezoelectric Transducers and Applications.
Heidelberg : Springer
3Yang, Jiashi (2005). An Introduction To The Theory Of Piezoelectricity.
Heidelberg : Springer
4Segel, J. E. (2011). Piezoelectric Actuators.New York : Nova Science Pub Inc
5 Nelson, W. G. (2010). Piezoelectric Materials: Structure, Properties and
Applications. New York : Nova Science Pub Inc