proposal bisnis pie nut punky kusuma damayanti
DESCRIPTION
Proposal Bisnis Pie Nut Punky Kusuma DamayantiTRANSCRIPT
TPHP FoodPreneur Challenge Season 2
Diusulkan oleh :
Punky Kusuma Damayanti NIM : 12/331188/PN/12650
Laila Sofia Nuraini NIM : 12/331784/PN/12850
Yuda Halim Perdana NIM : 12/331699/PN/12784
UNIVERSITAS GADJAH MADAYOGYAKARTA
2015
1
2
DAFTAR ISI
1. HALAMAN SAMPUL.............................................................................................. i
2. DAFTAR ISI.............................................................................................................. iii
3. RANGKUMAN......................................................................................................... vi
4. BAB I. PENDAHULUAN......................................................................................... 1
5. BAB II.PROFIL USAHA.......................................................................................... 3
a. Nama Perusahaan................................................................................................. 3
b. Alamat Perusahaan............................................................................................... 3
c. Visi dan Misi........................................................................................................ 3
d. Tujuan Perusahaan............................................................................................... 3
e. Sumber Daya dan Peluang Pasar......................................................................... 4
6. BAB III. GAMBARAN UMUM USAHA................................................................ 5
a. Analisis Pasar....................................................................................................... 5
i. Analisis SWOT........................................................................................ 5
ii. Visi dan Misi............................................................................................ 5
iii. Segmentasi Pasar..................................................................................... 6
iv. Strategi Pemasaran.................................................................................. 6
v. Kompetisi Saingan................................................................................... 6
vi. Keterbaruan dan Manfaat......................................................................... 6
b. Perencanaan Operasi............................................................................................ 6
i. Perencanaan Produk................................................................................. 6
ii. Proses Pembuatan.................................................................................... 7
iii. Pengeluaran Modal.................................................................................. 7
iv. Rencana Lokasi........................................................................................ 8
c. Perencanaan SDM................................................................................................ 8
i. Struktur Organisasi Perusahaan............................................................... 8
ii. Management Team................................................................................... 8
iii. Deskripsi dan Pembagian Pekerjaan........................................................ 8
d. Perencanaan Keuangan........................................................................................ 9
3
i. Analisis Ekonomi Usaha untuk Menunjukkan Kelayakan Usaha........... 9
ii. Pemasukan, Pengeluaran, dan Profit........................................................ 9
10. PENUTUP.................................................................................................................. 10
4
RANGKUMAN
Melalui Kegiatan TPHP FoodPreneur Challenge Season 2, kami mahasiswa
Jurusan Perikanan, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada memiliki gagasan
untuk menciptakan suatu produk bernama “Pie Nut” yaitu suatu produk makanan
berbahan dasar kacang tanah yang dibuat menjadi kue kering berbentuk pie dengan
isian berupa selai buah-buahan. Produk ini merupakan kombinasi antara 2 komoditas
yang dikompetisikan, yaitu komoditas legum dan buah-buahan.
Inovasi yang kami lakukan adalah memadukan produk kue kacang dengan
penambahan lapisan isian dari buah-buahan tropis khas Indonesia seperti nanas,
mangga, salak, duren, dan lain sebagainya yang diolah menjadi selai sehingga
dihasilkan produk “Pie Nut” dengan sasaran konsumen dari anak-anak sampai orang
dewasa.
Dengan makanan ini dilakukan dengan cara pembuatan yang sederhana dan
higienis begitu juga dengan harga yang terjangkau dan banyak pula masyarakat yang
berminat untuk membelinya dengan rasa yang enak, nikmat,dan lezat. Oleh karena itu
kami memilih jenis usaha yaitu “Pie Nut” untuk dijual sebagai pemanfaatan
komoditas kacang tanah yang masih belum maksimal di kalangan masyarakat dan
buah-buahan tropis sehingga dapat memiliki nilai jual dan daya simpan yang tinggi.
5
BAB 1
PENDAHULUAN
Pengolahan hasil pertanian merupakan kegiatan mengolah hasil komoditas
pertanian di Indonesia yang belum termanfaatkan secara maksimal menjadi produk
unggulan yang memiliki nilai jual tinggi. Salah satu hasil pertanian yang cukup
melimpah di Indonesia adalah kacang tanah dimana pemanfaatannya selama ini
hanya sebatas menjadi produk tradisional seperti kacang bawang, kacang rebus, dan
produk olahan tradisional lainnya yang memiliki nilai jual rendah.
Kacang tanah adalah komoditas agrobisnis yang bernilai ekonomi cukup
tinggi dan merupakan salah satu sumber protein dalam pola pangan penduduk
Indonesia. Kebutuhan kacang tanah dari tahun ke tahun terus meningkat sejalan
dengan bertambahnya jumlah penduduk, kebutuhan gizi masyarakat, diversifikasi
pangan, serta meningkatnya kapasitas industri makanan di Indonesia.
Indonesia merupakan negara yang potensial untuk memproduksi dan
mengekspor buah tropis. Kekayaan keanekaragaman jenis buah-buahan asli Indonesia
cukup tinggi dan masih banyak yang belum dimanfaatkan secara baik. Hal ini terlihat
antara lain dengan masih banyaknya buah-buahan “import” yang dijual di pasar-pasar
ataupun di toko-toko swalayan di berbagai kota di seluruh Indonesia. Diversifikasi
jenis buah-buahan asli Indonesia perlu dilakukan agar dapat dimanfaatkan terutama
dalam usaha meningkatkan kualitas dan kuantitas buah-buahan asli Indonesia. dan
dapat menambah dan meningkatkan usaha penganekaragaman produk jenis buah-
buahan yang dapat dimakan di Indonesia.
Kacang tanah dan buah tropis Indonesia dapat diolah menjadi produk Pie Nut,
yaitu produk inovasi yang kami usulkan yang merupakan kombinasi dari olahan
kacang tanah dan buah-buahan tropis yang bisa langsung dikonsumsi. Pembuatan Pie
Nut ini dilakukan sebagai salah satu inovasi kami karena melihat banyaknya kacang
tanah yang ada di Indonesia yang hanya langsung dijual oleh petani tanpa diolah lebih
lanjut setelah dipanen dan hanya diolah menjadi olahan tradisional seperti kacang
bawang, kacang rebus, dan lain sebagainya. Maka dari itu, kami mengusulkan
6
pembuatan Pie Nut ini sebagai bentuk inovasi dari komoditas kacang tanah dan buah
tropis khas Indonesia.
7
BAB II
PROFIL USAHA
a. Nama Perusahaan
Pie Nut merupakan suatu produk makanan berbahan dasar kacang
tanah yang dibuat menjadi kue kering berbentuk pie dengan isian berupa selai
buah-buahan. Produk ini merupakan kombinasi antara 2 komoditas yang
dikompetisikan, yaitu komoditas legum dan buah-buahan. Pie Nut memiliki
daya tahan yang cukup lama kerena merupakan olahan kering yang dapat
dikemas dalam plastik kedap udara maupun toples plastik bening. Proses
pembuatannya mudah dan sederhana, sehingga tepat dijadikan sebagai produk
unggulan industri pangan dan sebagai oleh-oleh.
b. Alamat Perusahaan
Produk Pie Nut akan diproduksi secara home industri. Alamat dari
home industri Pie Nut yaitu Pogung Rejo RT 16 RW 51 Blok D No. 1,
Sinduadi, Mlati, Sleman.
c. Visi dan Misi
Visi :
Menjadi industri pembuatan pangan lokal yang inspiratif baik bagi konsumen
maupun produsen industri lain dalam memanfaatkan komoditas unggulan
lokal menjadi produk bernilai jual tinggi dan inovatif.
Misi :
1. Menjadi produk lokal yang diminati oleh konsumen dari berbagai
kalangan dan wilayah
2. Mendapatkan tingkat keuntungan yang tinggi sehingga dapat menjadi
produk yang berkelanjutan
3. Mengahasilkan produk yang berkualitas dan higienis untuk memenuhi
kepuasan konsumen
d. Tujuan Perusahaan
Tujuan kami memilih usaha ini yaitu :
8
1. Mencari keuntungan dengan tetap memperhatikan kepuasan konsumen
2. Menarik minat konsumen untuk merasakan dan menyukai produk
kami
3. Mencapai target penjualan sehingga menjadi produk yang
berkelanjutan
e. Sumber Daya dan Peluang Pasar
Sumber daya awal yang kami miliki adalah lokasi yang strategis
sebagai home industri Pie Nut yang akan diproduksi serta SDM yaitu 3
anggota pengusul business plan Pie Nut dan beberapa orang yang potensial
menjadi tenaga kerja pembuat produk Pie Nut.
Peluang pasar dari produk Pie Nut diperkirakan cukup tinggi, karena
produk ini merupakan suatu produk inovatif dan kreatif yang belum pernah
ada sebelumnya sehingga diharapkan dapat menarik minat konsumen dari
berbagai kalangan usia, baik anak-anak maupun orang dewasa.
Kandungan nutrisi yang tinggi dari produk ini, seperti kandungan
protein, lemak nabati pada kacang dan kandungan vitamin yang tinggi pada
buah-buahan tropis Indonesia membuat produk ini juga memiliki nilai tambah
sehingga sehat untuk dikonsumsi oleh masyarakat.
9
BAB III
GAMBARAN UMUM USAHA
a. Analisis Pasar
1. Analisis SWOT
Setiap kegiatan untuk memulai usaha, saya harus mengukur
kemampuan saya terhadap lingkungan atau pesaing,yaitu melalui
analisis SWOT :
Strength (kekuatan)
Kekuatan dari produk ini ialah :
- Menjual produk untuk semua kalangan masyarakat.
- Satu produk terdiri dari beberapa macam bentuk dan rasa.
- Bahan produk yang terjamin dan higienis.
Weakness (kelemahan)
Kelemahan dari produk ini ialah :
- Produknya mudah ditiru.
Opportunity (peluang)
Peluangnya ialah :
- Tempat strategis.
- Fasilitas yang cukup memadai.
Threath (ancaman)
- Adanya pesaing yang menjual produk dengan baru yang lebih
inovatif.
2. Visi dan Misi
Visi :Menjadi industri pembuatan pangan lokal yang inspiratif baik
bagi konsumen maupun produsen industri lain dalam memanfaatkan
komoditas unggulan lokal menjadi produk bernilai jual tinggi dan
inovatif.
Misi :
10
- Menjadi produk lokal yang diminati oleh konsumen dari
berbagai kalangan dan wilayah
- Mendapatkan tingkat keuntungan yang tinggi sehingga dapat
menjadi produk yang berkelanjutan
- Mengahasilkan produk yang berkualitas dan higienis untuk
memenuhi kepuasan konsumen
3. Segmentasi Pasar
Produk Pie Nut memiliki segmentasi pasar yaitu konsumen dari
berbagai kalangan umur, baik anak-anak maupun orang dewasa
dengan berbagai kelas ekonomi. Produk ini diharapkan diproduksi
secara massal dan berkelanjutan sehingga dapat didistribusikan secara
luas ke berbagai wilayah. Produk ini menempati posisi yang baik di
pasar karena unik dan kreatif serta sebelumnya belum ada produk
seperti ini. Pemasaran dilakukan dengan menjual produk tersebut di
toko-toko terdekat.
4. Kompetisi Saingan
Produk Pie Nut merupakan produk kue yang memiliki saingan yaitu
produsen-produsen penghasil produk kue kering yang serupa. Namun
inovasi berupa bahan baku kacang yang digunakan, variasi selai buah-
buahan tropis yang digunakan menjadi nilai unggul dari produk ini.
5. Keterbaruan dan Manfaat
Berbagai variasi rasa buah-buahan tropis yang digunakan sebagai
filling dari Pie Nut ini dapat terus dikembangkan sehingga dapat terus
terbaharui dan menarik bagi konsumen. Kandungan nutrisi yang tinggi
dari produk ini, seperti kandungan protein, lemak nabati pada kacang
dan kandungan vitamin yang tinggi pada buah-buahan tropis Indonesia
membuat produk ini juga memiliki nilai tambah sehingga sehat untuk
dikonsumsi oleh masyarakat.
b. Perencanaan Operasi
1. Perencanaan Produk
11
Pie Nut merupakan suatu produk makanan berbahan dasar kacang
tanah yang dibuat menjadi kue kering berbentuk pie dengan isian
berupa selai buah-buahan. Produk ini merupakan kombinasi antara 2
komoditas yang dikompetisikan, yaitu komoditas legum dan buah-
buahan. Proses pembuatannya mudah dan sederhana, sehingga tepat
dijadikan sebagai produk unggulan industri pangan dan sebagai oleh-
oleh.
2. Proses pembuatan
Proses pembuatan kue Pie Nut terdiri dari 3 tahap. Tahap pertama
adalah pembuatan adonan kacang yaitu sangrai kacang tanah diatas
penggorengan sampai kering. Lepas kulit kacang sampai bersih.
Haluskan kacang dengan blender. Campurkan kacang bubuk, tepung
terigu, gula halus, dan minyak goreng dalam baskom. Aduk sampai
tercampur merata. Cetak pada loyang kecil yang sudah diolesi dengan
minyak/mentega. Oven sampai setengah matang. Tahap kedua adalah
pembuatan selai buah. Siapkan buah yang akan dijadikan selai seperti
mangga, nanas, duren, dan lain sebagainya. Lumatkan daging
buahnya, kemudian rebus dengan ditambah sedikit air sampai
mengental. Jika sudah menjadi selai, angkat dan dinginkan. Tahap
terakhir adalah menuangkan selai buah pada adonan kacang yang
sudah dioven setengah matang, Oven lagi sekitar 10 menit sampai
matang. Dinginkan dalam lemari pendingin dan Pie Nut siap dikemas.
3. Pengeluaran Modal
No. Bahan Qty Harga satuan Total1 Tepung terigu 7 kg 10.000 70.0002 Telur 2 kg 22.000 44.0003 Kacang tanah 3 kg 23.000 69.0004 Gula pasir 3 kg 15.500 46.5005 Minyak goreng 5 Liter 16.000 80.0006 Margarin 1 kg 47.000 47.000
7Toples (dalam lusin) 5 lusin 30.000 150.000
12
8 Cetak stiker 60 buah 500 30.0009 Gas 2 buah 19.000 38.000
10 Selep 3 buah 11.000 33.00011 Buah (nanas) 1 buah 10.000 10.000
617.500
4. Rencana Lokasi
Produk Pie Nut akan diproduksi secara home industri. Alamat dari
home industri Pie Nut yaitu Pogung Rejo RT 16 RW 51 Blok D No. 1,
Sinduadi, Mlati, Sleman.
c. Perencanaan SDM
1. Struktur Organisasi Perusahaan
2. Management team
Direktur utama yaitu Punky Kusuma Damayanti bertugas sebagai
direktur perencanaan dan pengawasan umum. Manager produksi yaitu
Laila Sofia Nur’aini bertugas menjalankan fungsi pelaksanaan proses
produksi Pie Nut. Manager pemasaran yaitu Yuda Halim Perdana
bertugas menjalankan fungsi pengorganisasian termasuk pemasaran.
3. Deskripsi dan Pembagian Kerja
Pembagian kerja dilakukan secara bersama, adil, dan secara
kekeluargaan. Dimana direktur utama bertugas membuat perencanaan
produksi yang akan dilaksanakan, mempersiapkan modal, bahan, dan
perlengkapan untuk proses produksi. Manager produksi bertugas
13
Direktur Utama
Punky Kusuma Damayanti
Manager Produksi
Laila Sofia Nur’aini
Manager Pemasaran
Yuda Halim Perdana
mengkoordinir proses pembuatan Pie Nut dari awal sampai dikemas,
serta memperhatikan quality control dan sanitasi yang diterapkan.
Manager pemasaran bertugas untuk menjual dan mendistribusikan
produk jadi serta perkiraan harga alat dan bahan ang digunakan.
d. Perencanaan Keuangan
1. Analisis Ekonomi Usaha
Modal yang dibutuhkan untuk menghasilkan 60 toples Pie Nut yang
masing-masing toples berisi sekitar 24 buah adalah Rp. 617.500.
Sedangkan 1 toples Pie Nut dapat dijual dengan harga 20.000, maka
jumlah pendapatan total yang diperoleh adalah Rp. 20.000 x 60 toples
= Rp. 1.200.000. Maka jumlah laba yang diperoleh adalah Rp.
582.500. Jika dikemas dengan kemasan plastik dengan isi 4 buah per
bungkus dan diberi harga Rp. 2.000, maka jumlah total pendapatan
yang diperoleh adalah jumlah total Pie Nut yang dihasilkan 1.440 buah
: 4 buah = 360 bungkus x Rp. 2.000 = Rp. 720.000. Maka akan lebih
menguntungkan jika dijual dalam kemasan toples.
2. Pemasukan, Pengeluaran, dan Profit (1 kali produksi)
Volume produksi = 60 toples x 24 buah = 1.440 buah
Gaji pekerja = 3 orang x 50.000 = 150.000
Transportasi = 50.000
Modal/pengeluaran bahan = Rp. 617.500
Biaya total = Gaji pekerja + transportasi + modal
bahan = Rp. 817.500
Pemasukan/pendapatan = Rp. 1.200.000
Profit = Pendapatan – Biaya total = Rp.
382.500
14
BAB IV
PENUTUP
Produk Pie Nut merupakan olahan lokal yang berpotensi besar dapat
menghasilkan pendapatan yang besar. Dengan kreasi dan inovasi yang dikembangkan
pada produk tersebut, maka diharapkan konsumen akan lebih tertarik untuk
membelinya dengan penawaran nilai gizi yang baik. Cara pembuatan yang sederhana
dan bahan-bahan yang mudah diperoleh, membuat produk ini sangat cocok untuk
dikembangkan menjadi industri yang potensial. Semoga produk ini bisa
diimpementasikan menjadi produk yang diproduksi secara berkelanjutan dan menjadi
produk pangan lokal khas Indonesia.
15