proposal 24.09 pkm k

32
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PRAKTIS, BERSIH, DAN WANGI DENGAN “SANSEKAI” Sabun Tangan Tipis Sekali Pakai BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh: Ketua : Vicky Wijoyo (128114131 / Farmasi / angkatan 2012) Anggota : 1. Jessica (128114132 / Farmasi / angkatan 2012) i

Upload: vicky-wijoyo

Post on 17-Jul-2016

369 views

Category:

Documents


45 download

DESCRIPTION

PKM Kewirausahaan

TRANSCRIPT

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PRAKTIS, BERSIH, DAN WANGI DENGAN

“SANSEKAI”Sabun Tangan Tipis Sekali Pakai

BIDANG KEGIATAN:

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:

Ketua : Vicky Wijoyo (128114131 / Farmasi / angkatan 2012)

Anggota :

1. Jessica (128114132 / Farmasi / angkatan 2012)

2. Suzan (128114149 / Farmasi / angkatan 2012)

3. Gloria Jessica Santoso (121434057 / Pendidikan Biologi / angkatan 2012)

4. Livia (132114147 / Akuntansi / angkatan 2013)

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014i

ii

DAFTAR ISI

HALAMAN KULIT MUKA....................................................................................i

HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................ii

DAFTAR ISI..........................................................................................................iii

RINGKASAN.........................................................................................................iv

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang...............................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................1

1.3 Tujuan.............................................................................................................1

1.4 Luaran yang Diharapkan................................................................................2

1.5 Manfaat...........................................................................................................2

BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.2 Analisis Pasar.................................................................................................3

2.2 Potensi Produk................................................................................................3

2.3 Pengawasan Kualitas......................................................................................3

2.4 Analisis Ekonomi Usaha................................................................................4

BAB 3 METODE PEMASARAN

3.1 Metode Pelaksanaan Produksi........................................................................6

3.2 Strategi Pemasaran.........................................................................................7

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya..............................................................................................8

4.2 Jadwal Kegiatan.............................................................................................8

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................9

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota.............................................................9

Lampiran 2. Justifikasi Anggara Kegiatan.........................................................17

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas............20

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan..................................................21

iii

RINGKASAN

Kebersihan merupakan hal yang sangat penting dan mendasar dalam kehidupan kita. Sering kali kita jatuh sakit karena kurangnya perhatian dalam menjaga kebersihan. Tangan merupakan salah satu sumber penyebab penyakit. Oleh karena itu kami mendesain produk sabun cuci tangan yang praktis dan aman sehingga masyarakat dapat mencuci tangan dimana saja dan kapan saja.

Tujuan dari pembuatan “SANSEKAI” sabun tangan tipis sekali pakai ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mencuci tangan dan dapat membuka lapangan pekerjaan baru, mengingat sabun tangan tipis sekali pakai masih merupakan hal baru dan belum diproduksi di Indonesia.

Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan produk “SANSEKAI” dipilih berdasarkan kemampuannya untuk membersihkan, sebagai antibakteri serta menjaga kesehatan kulit. Variasi produk terdiri dari tiga jenis yaitu Blooming Hope (aroma bunga lavender), Sweety Power (aroma buah anggur), dan Cooling Sensation (aroma daun mint).

Dari segi pemasaran diharapkan produk dapat diterima oleh kalangan luas karena produk yang ditawarkan praktis dan aman serta dengan harga yang relatif terjangkau untuk para konsumen terutama yang sering berpergian dan sangat menyukai hal yang praktis agar dapat tetap menjaga kebersihan tangan. Diharapkan produk ini dapat laku dipasaran dan menjadi peluang usaha bisnis yang dapat memberikan profit yang menguntungkan. Metode promosi yang akan kami lakukan yaitu melalui berbagai sarana seperti media elektronik, pendekatan kepada masyarakat di sekitar kampus dan tempat tinggal, serta menitipkan produk di beberapa tempat penjualan kosmetik home made.

Produk kami akan dijual dengan harga Rp. 5.500,00 untuk tiap kemasan dengan isi 5 unit produk sabun . Target produksi kami adalah 2100 kemasan dalam jangka waktu 5 bulan. Sediaan sabun tangan sekali pakai merupakan salah satu terobosan baru yang belum ditemui di Indonesia. Hal tersebut adalah salah satu potensi dari produk SANSEKAI. Selain itu, zat aktif dalam produk SANSEKAI merupakan bahan-bahan alami yang telah terbukti memiliki efek antimikroba dan aman digunakan, sehingga SANSEKAI bukan semata-mata menarik karena bentuk sediaannya yang unik namun juga efektif dalam membersihkan tangan.

iv

1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangKebersihan merupakan salah satu hal penting yang dibutuhkan oleh semua

orang. Selama ini masih banyak orang yang kurang menyadari pentingnya kebersihan padahal kebersihan diri berkaitan erat terhadap kesehatan jasmani. Hal sepele yang masih sering dilupakan oleh masyarakat Indonesia adalah menjaga kebersihan tangan. Padahal tangan merupakan sarana yang baik untuk perpindahan kotoran, bakteri, maupun organisme penyebab penyakit lainnya. Telah dijabarkan oleh WHO bahwa menjaga kebersihan tangan mampu mengurangi resiko terjangkitnya penyakit diare, ISPA, infeksi kulit, mata, dan cacing yang merupakan penyakit yang sering menyerang masyarakat Indonesia (WHO,2009).

Fenomena ini disebabkan oleh berbagai sebab, banyak masyarakat yang memang masih rendah kesadarannya dalam menjaga kebersihan, namun banyak juga masyarakat yang sekedar malas walaupun telah mengetahui resiko dari tidak terjaganya kebersihan diri. Mencuci tangan memang salah satu hal yang cukup sulit untuk dilakukan terutama di tempat umum, salah satunya karena jarang tersedianya sarana sabun untuk cuci tangan di tempat-tempat umum. Sabun cuci tangan yang banyak beredar selama ini justru mempersulit masyarakat untuk mencuci tangan di tempat-tempat umum.

Melihat fenomena tersebut, SANSEKAI (Sabun Tangan Tipis Sekali Pakai) diharapkan mampu merubah paradigma susahnya mencuci tangan. SANSEKAI didesain untuk dapat memudahkan penggunanya mencuci tangan dengan bersih dan praktis dimanapun dia berada. Selain itu desain kemasan dan variant aroma dari SANSEKAI yang beragam diharapkan mampu semakin meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mencuci tangan.

1.2 Rumusan Masalah1. Bagaimana cara membuat SANSEKAI (Sabun Tangan Tipis Sekali Pakai)

yang aman dan efektif ?2. Bagaimana cara memasarkan SANSEKAI (Sabun Tangan Tipis Sekali

Pakai) supaya dapat diterima oleh pasar ?

1.3 Tujuan1. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa untuk

mendukung terciptanya wirausahawan muda yang bergerak di bidang kesehatan

2. Menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat untuk dapat membuat industri rumahan SANSEKAI (Sabun Tangan Tipis Sekali Pakai)

3. Memanfaatkan potensi sumber daya alam berupa ekstrak tanaman menjadi produk yang berguna bagi masyarakat luas

2

1.4 Luaran yang DiharapkanLuaran yang diharapkan dari Program Kreatif Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) berjudul Praktis, Bersih, dan Wangi dengan “SANSEKAI”, Sabun Tangan Tipis Sekali Pakai) ini adalah:

1. Munculnya produk Sabun Tangan Tipis Sekali Pakai sebagai sarana mewujudkan masyarakat yang sadar kebersihan sekaligus kesehatan

2. Terciptanya usaha produksi sabun tangan tipis sekali pakai dengan profit yang dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat

1.5 Manfaat Adapun manfaat Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan ini adalah sebagai berikut:

1. Bagi MahasiswaMelalui kegiatan PKM-K, mahasiswa mampu belajar untuk mengasah dirinya menjadi pribadi yang lebih kreatif dan inovatif dalam berwirausaha sehingga mampu menghasilkan suatu produk yang unik dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Mahasiswa juga belajar untuk membentuk kerja sama tim yang baik serta mendapatkan penghasilan dari kegiatan tersebut.

2. Bagi MasyarakatProgram ini dapat melahirkan inovasi produk baru yang dapat bermanfaat bagi kalangan masyarakat yang luas dari berbagai kelompok maupun usia dalam mengembangkan kesadaran akan pentingnya kebersihan. Selain itu, produk ini dapat dikembangkan menjadi suatu industri yang membuka lapangan kerja untuk masyarakat luas.

3

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.2 Analisis PasarTelah beredar berbagai macam inovasi sabun tangan yang beredar di

pasaran selama ini, dengan berbagai bentuk kemasan maupun fragrant nya. Akan tetapi sabun tangan yang beredar selama ini hanyalah sabun tangan yang berbentuk botol/pump yang hanya dapat digunakan di satu tempat saja dan sangat tidak praktis untuk dibawa. Selain itu, membawa sabun cair dalam kemasan botol tentu beresiko akan terjadinya kebocoran atau tumpahnya sabun dari kemasan yang sangat tidak diinginkan. Berdasarkan pengamatan tim PKM-K di pasar, belum pernah ditemui sabun tangan yang berbentuk padatan tipis sekali pakai seperti ide sabun SANSEKAI. Sedangkan kebutuhan masyarakat terutama yang sering bepergian dan beraktivitas di luar rumah akan sabun tangan yang praktis cukup tinggi. Oleh karena itu kelompok PKM-K optimis bahwa sabun ini mampu diterima oleh pasar.

Dari segi produk sendiri, formula sabun ini masih sangat berpotensi dikembangkan lebih lanjut. Zat aktif yang digunakan pun bisa beragam dan memungkinkan untuk dibentuk maupun diwarna sesuai keinginan konsumen. Sasaran produk SANSEKAI sendiri dapat berasal dari kalangan pelajar dan mahasiswa yang sepanjang harinya aktif melakukan kegiatan belajar di sekolah, kampus, maupun arena olahraga; orang dewasa yang kerap beraktivitas di luar rumah atau di luar kantor; dan masyarakat yang sering melakukan travelling maupun survey di berbagai tempat atau lapangan yang sangat kecil kemungkinan ditemuinya sabun tangan.

2.2 Potensi ProdukSediaan sabun tangan sekali pakai merupakan salah satu terobosan baru

yang belum ditemui di Indonesia. Hal tersebut adalah salah satu potensi dari produk SANSEKAI. Selain itu, zat aktif dalam produk SANSEKAI merupakan bahan-bahan alami yang telah terbukti memiliki efek antimikroba dan aman digunakan, sehingga SANSEKAI bukan semata-mata menarik karena bentuk sediaannya yang unik namun juga efektif dalam membersihkan tangan.

2.3 Pengawasan KualitasPengawasan kualitas produk dilakukan terhadap bahan baku maupun

proses produksinya. Bahan baku yang dipilih adalah ekstrak dengan kualitas yang baik dan aman untuk kulit konsumen. Pengawasan ini dilakukan dengan cara melakukan transaksi pembelian ekstrak dan bahan baku lainnya pada distributor yang terpercaya. Pengawasan kualitas untuk proses produksi dilakukan dengan melakukan seluruh proses produksi di dapur sendiri yang terjamin kebersihannya, dan menggunakan alat produksi yang bersih.

4

2.4 Analisis Ekonomi Usaha

Untuk 5 bulan dengan 21x produksi menghasilkan 2100 kemasan dengan tiap kemasan berisi 5 unit produk.

Jenis Pengeluaran Harga (Rp) Harga (Rp)

Bahan Baku 2.652.000,00

Peralatan produksi 2.845.000,00

Transportasi 923.000,00

Energi 65.000,00

Kemasan 1.926.000,00 5.759.000,00

Total biaya produksi 8.411.000,00

Unit produksi 10.500 unit

Biaya per unit 801,04

Biaya per kemasan (5 unit) 4.005,23/bungkus

Estimasi harga jual 5.500,00/bungkus

Pendapatan = Harga Jual x Kuantitas Produksi (bungkus)= Rp 5.500,00 x 2100 bungkus= Rp 11.500.000,00

Pengeluaran = Rp 9.491.100,00Laba = Pendapatan – Pengeluaran

= Rp 11.500.000,00 - Rp 9.491.100,00= Rp 2.008.900,00

Ratio Biaya dengan pendapatan atau benefit cost ratio (B/C)

B/C Sansekai =

= = 1,211

Nilai B/C ≥ 1 menandakan proyek investasi layak diterima atau menguntungkan

Titik Balik Modal atau Break Event Point (BEP)

Harga Sansekai /bungkus =

5

=

= Rp 4.519,57 / bungkusBEP harga Sansekai =

=

= 9680,55 bungkus

Efisiensi penggunaan modal atau Return of Assets (ROA)

ROA Sansekai =

=

= 21,166 %

6

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Metode Pelaksanaan Produksi

Metode pengembangan yang akan dilaksanakan mencakup :1. Preformulasi2. Pencari bahan-bahan yang diperlukan3. Pembuatan Produk4. Pemasaran Produk5. Peresmian Usaha/Legalisasi6. Laporan Akhir

Formula sabun yang digunakan:R/ NaOH 70 mL

Akuades 180 mLPewangi 120 mLMinyak kelapa 90 mLMinyak palm 90 mLHigh Olelc Safflower Oil 150 mLPewarna secukupnya

Langkah-langkah pembuatan SANSEKAI (Sabun Tangan Tipis Sekali Pakai) adalah sebagai berikut.

1. Seluruh alat dan bahan disiapkan, kemudian semua alat dibersihkan dengan cara dicuci dengan air bersih.

2. Larutkan NaOH dengan air di dalam beakerglass dan aduk hingga tidak ada NaOH tersisa.

3. Panaskan minyak kelapa dan minyak palm di atas wajan dengan api menyala, tambahkan campuran larutan NaOH. Campuran diaduk dan dipanaskan hingga warnanya berubah menjadi merah muda.

4. Tambahkan zat aktif yang diinginkan untuk setiap variant sabun (ekstrak anggur, daun mint, dan bunga lavender). Tambahkan pengawet dan pewarna. Aduk rata sampai homogen dan matikan api.

5. Tambahkan pewangi sesuai variant sabun dan aduk rata sebelum sabun mulai mengeras.

6. Siapkan nampan cetakan yang telah dilapisi dengan kertas minyak di permukaannya.

7. Tuangkan campuran dari wajan ke dalam nampan cetakan secara perlahan. Ratakan permukaannya dan pastikan tebalnya sama, kurang lebih sekitar 2mm. Tunggu sekitar 30 menit sampai campuran mengeras.

8. Setelah mengeras, balik nampan dengan perlahan dan biarkan campuran sabun keluar dari nampan. Lepaskan kertas minyak dari sabun tersebut.

7

9. Sabun dipotong sekaligus dibentuk dengan cetakan kue. Sabun yang telah dipotong siap untuk dikemas dan diberi label untuk dipasarkan.

3.2 Strategi Pemasaran1. Identitas Produk

Nama produk : “SANSEKAI”Jenis produk : KosmetikKarakteristik Produk : sediaan sabun tangan tipis sekali pakai yang

berukuran kecil dan tersedia dalam beberapa varian aroma

Keunggulan Produk : aman, praktis dibawa dan digunakan, dikemas dengan kemasan yang sederhana namun inovatif dan atraktif, serta tersedia 3 varian aroma yaitu Blooming Hope (aroma bunga lavender), Sweety Power (aroma buah anggur), dan Cooling Sensation (aroma daun mint)

2. Segmentasi PasarSemua kalangan masyarakat baik pria maupun wanita, baik anak-anak, remaja, maupun orang dewasa.

3. Kegiatan PromosiStrategi promosi yang dilakukan antara lain:- Menjaga kualitas produk dengan jalan memilih bahan baku yang aman dan

dengan kualitas yang terbaik- Melakukan proses produksi di tempat yang bersih dan menggunakan alat

serta bahan dengan kebersihan yang terjaga pula- Merancang desain kemasan yang unik, atraktif dan inovatif tanpa

melupakan informasi penting yang harus disampaikan kepada konsumen- Melakukan promosi melalui berbagai sarana seperti media elektronik

(SMS, online shop, social media), pendekatan kepada masyarakat di sekitar kampus dan tempat tinggal, serta menitipkan produk di beberapa tempat penjualan kosmetik home made.

8

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1. Peralatan penunjang (terlampir) Rp 2.845.000,00

2. Bahan Habis Pakai (terlampir) Rp 4.793.100,00

3. Perjalanan (terlampir) Rp 923.000,00

4. Lain-lain (terlampir) Rp 930.000,00

JUMLAH Rp 9.491.100,00

4.2 Jadwal Kegiatan

Kegiatan Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

ProduksiPemasaranDistribusiEvaluasi Pembuatan laporan kegiatan

Penyerahan laporan kegiatan

9

DAFTAR PUSTAKA

WHO, 2009, WHO Guidelines on Hand Hygiene in Health Care First Global

Patient Safety Challenge, Switzerland, WHO Press.

10

Scan 1

11

12

13

14

Scan Livia

15

16

17

Lampiran 2. Justifikasi Anggara Kegiatan

1. Peralatan penunjang

Material Justifikasi

Pemakaian

Kuantitas Harga Satuan

(Rp)

Jumlah (Rp)

Cetakan Untuk proses

produksi6 10.000,00 60.000,00

Serbet Untuk proses

produksi5 5.000,00 25.000,00

Gelas ukur Untuk proses

produksi3 150.000,00 450.000,00

Batang pengaduk Untuk proses

produksi2 25.000,00 50.000,00

Timbangan Untuk

pengemasan1 350.000,00 350.000,00

Kertas Minyak Untuk

pengemasan1 roll 100.000,00 100.000,00

Wadah cetakan/

nampan

Untuk proses

produksi9 180.000,00 1.620.000,00

Panci Untuk proses

produksi3 20.000,00 60.000,00

Wadah mencampur Untuk proses

produksi3 40.000,00 120.000,00

SUB TOTAL (Rp) 2.845.000,00

2. Bahan Habis Pakai

MaterialJustifikasi

PemakaianKuantitas

Harga Satuan

(Rp)Jumlah (Rp)

Akuades Bahan baku 5 liter 500,00/liter 2.500,00

Ekstrak anggur Bahan baku 150 gram 6000,00 /gram 900.000,00

Ekstrak mint Bahan baku 150 gram 600,00/gram 90.000,00

Ekstrak lavender Bahan baku 150 gram 7.000,00 /gram 1.050.000,00

18

Pewangi anggur Bahan baku 10 mL 5.000,00/mL 50.000,00

Pewangi mint Bahan baku 10 mL 5.000,00/mL 50.000,00

Pewangi lavender Bahan baku 10 mL 5.000,00/mL 50.000,00

Natrium hidroksida Bahan baku 5 kg 30.000,00 / kg 150.000,00

Pewarna makanan Bahan baku 3 4.200,00/buah 12.600,00

Coconut oil Bahan baku3

14.000,00

/botol42.000,00

Palm oil Bahan baku3

25.000,00

/botol75.000,00

Palm Kernel oil Bahan baku3

28.000,00

/botol84.000,00

High Olelc

Safflower oil

Bahan baku3

32.000,00

/botol96.000,00

Listrik Sumber energi5 bulan

10.000,00

/bulan50.000,00

Gas LPG Sumber energi3 kg

15.000,00

/tabung15.000,00

Sarung tangan Untuk proses

produksi3 dus 50.000,00/dus 150.000,00

Kemasan Untuk

pengemasan

2100

buah500,00/buah 1.050.000,00

Alluminium Foil Untuk

pengemasan3 roll 82.000,00/roll 246.000,00

Stiker Untuk

pengemasan

2100

buah300,00 630.000,00

SUB TOTAL (Rp) 4.793.100,00

3. Perjalanan

Material Justifikasi

PemakaianKuantitas

Harga Satuan

(Rp)Jumlah (Rp)

Perjalanan ke pasar Pembelian alat 20 x 18.000,00 360.000,00

19

dan bahan untuk

produksi

Perjalanan ke tempat

permohonan izin3 x 6.500,00 195.000,00

Perjalanan ke tempat

distribusi

Pendistribusian

sediaan ke

pasaran

18 x 18.000,00 288.000,00

Perjalanan ke

percetakan

Mencetak

kemasan, brosur

dan stiker

5 x 16.000,00 80.000,00

SUB TOTAL (Rp) 923.000,00

4. Lain-lain

Material Justifikasi

Pemakaian

Kuantitas Harga Satuan

(Rp)

Jumlah (Rp)

Publikasi

Brosur Publikasi

sediaan100 buah 2.000,00 200.000,00

Biaya Promosi Internet 8 Gb 10.000/Gb 80.000,00

Ongkos Kirim Mengirim

Ekstrak3x 10.000 30.000,00

Proposal Cetak dan jilid 4 buah 10.000/buah 40.000,00

Laporan Cetak dan jilid 4 buah 20.000/buah 80.000,00

Administrasi Perizinan

PIRT Perizinan 500.000,00 500.000,00

SUB TOTAL (Rp) 930.000,00

TOTAL Rp 9.491.100,00

20

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama / NIMProgram

Studi

Bidang

Ilmu

Alokasi

Waktu

(jam/minggu)

Uraian

Tugas

1Vicky Wijoyo /

128114131Farmasi Kesehatan

21 jam

/minggu

Mengatur

produksi

2Jessica /

128114132Farmasi Kesehatan

21 jam

/minggu

Pembuatan

Kemasan

3Suzan /

128114149Farmasi Kesehatan

21 jam

/minggu

Direktur

Produksi

4

Gloria Jessica

Santoso /

121434057

Pendidikan

BiologiPendidikan

21 jam

/minggu

Kontrol

kualitas

5Livia /

132114147Akuntansi Ekonomi

21 jam

/minggu

Mengatur

pemasaran

dan

keuangan

21

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan