program studi teknik informatika...

127
PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN RANGKAIAN DASAR LISTRIK PADA PONSEL DENGAN J2ME Oleh : ROKHMAT 203091002009 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2009 / 1430 H i

Upload: buinga

Post on 17-Apr-2018

233 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN

RANGKAIAN DASAR LISTRIK PADA PONSEL DENGAN J2ME

Oleh :

ROKHMAT

203091002009

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA 2009 / 1430 H

i

Page 2: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN

RANGKAIAN DASAR LISTRIK PADA PONSEL DENGAN J2ME

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh :

ROKHMAT

203091002009

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA 2009 / 1430 H

PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN

ii

Page 3: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN

RANGKAIAN DASAR LISTRIK PADA PONSEL DENGAN J2ME

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer

Pada Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh :

ROKHMAT

203091002009

Menyetujui,

Pembimbing I, Pembimbing II,

Imam M. Shofi, MT

NIP. 150 408 905

Arini, ST, MT

NIP. 19761312009012001

Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika

Yusuf Durrachman, M.Sc, M.IT

NIP. 150 378 017

iii

Page 4: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

PENGESAHAN UJIAN

Skripsi yang berjudul “Pembuatan Media Pembelajaran Rangkaian

Dasar Listrik Pada Ponsel Dengan J2ME’’ yang ditulis oleh Rokhmat, NIM

203091002009 telah diuji dan dinyatakan lulus dalam Sidang Munaqosyah Fakultas

Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada tanggal 8 Desember 2009. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1) Program Studi Teknik Informatika. Jakarta, 8 Desember 2009

Tim Penguji,

Penguji I

Herlino Nanang, MT

NIP. 19731209 200501 1 002

Penguji II

Zulfiandri, M.MSI

NIP. 150 368 821

Tim Pembimbing,

Pembimbing I

Imam M. Shofi, MT

NIP. 150 408 905

Pembimbing II

Arini, M.T

NIP. 19760131 200901 2 001

Mengetahui,

Dekan Fakultas Sains Dan Teknologi

DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis

NIP. 19680117 200112 1 001

Ketua Program Studi Teknik Informatika

Yusuf Durrachman, M.Sc, M.IT

NIP. 19710522 200604 1 002

iv

Page 5: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR

HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI

SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAUPUN

LEMBAGA MANAPUN.

Jakarta, 8 Desember 2009

Rokhmat 203091002009

v

Page 6: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

ABSTRAK

Rokhmat - 203091002009, Pembuatan Media Pembelajaran Rangkaian Dasar

Listrik pada Ponsel dengan J2ME, dibimbing oleh Imam M Shofi, MT dan Arini,

MT.

Pembangunan aplikasi ini bertujuan untuk membuat media pembelajaran

rangkaian dasar listrik dari salah satu mata pelajaran produktif pada kurikulum

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) atau Sekolah Menengah Umum ( SMU )

dengan menggunakan program Java. Media yang dibuat merupakan suatu tampilan

pada ponsel yang berupa modul-modul pembelajaran rangkaian dasar listrik yang mana dalam pembuatan modul-modulnya menggunakan program Java atau lebih

tepatnya dengan menggunakan Java 2 Micro Edition. Di antaranya pengertian dasar resistor, jenis-jenis resistor, rangkaian resitor, pengertian kapasitor, jenis kapasitor,

dan rangkaian kapasitor. Media ini dibuat berdasarkan pada kemajuan teknologi komputer serta perubahan kurikulum yang mengacu pada kompetensi peserta

didik.Media ini dibuat bertujuan untuk memudahkan peserta didik dalam memahami dan memberikan latihan mengenai rangkaian dasar listrik, modul

pembelajaran ini diimplementasikan pada ponsel untuk membuat peserta didik lebih

mudah dalam mempelajarinya karena tidak harus lagi membuka buku atau

membawa buku kemana-mana untuk belajar, selain itu juga dapat menciptakan

semangat dalam kegiatan belajar mengajar.

Kata kunci: Media Pembelajaran, ponsel, rangkaian dasar listrik, J2ME.

V Bab + XV + 105 Halaman + 62 Gambar + 6 Lampiran

Daftar Pustaka ( 21 : 1995-2009)

vi

Page 7: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan kemudahan dalam penyelesaian Skripsi. Skripsi ini disusun

sebagai salah satu persyaratan akademik di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,

Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Teknik Informatika. Adapun

judul Sripsi ini adalah “Pembuatan Media Pembelajaran Rangkaian Dasar

Listrik Pada Ponsel dengan J2ME”.

Pada kesempatan ini penulis menghaturkan terima kasih kepada :

1. Dr. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis, sebagai Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi

2. Bapak.Yusuf Durrachman, M.Sc, M.IT, selaku ketua Program Studi Teknik

Informatika.

3. Imam M. Shofi, MT. selaku Dosen Pembimbing I (Pertama) yang

banyak memberikan pengarahan dan masukan selama pengerjaan skripsi ini.

4. Arini, M.T. selaku Dosen Pembimbing II (Kedua) yang banyak

memberikan pengarahan dan masukan selama pengerjaan skripsi ini.

5. Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu

persatu yang telah memberikan ilmu dan bimbingannya selama penulis

menyelesaikan studi di Teknik Informatika.

6. Seluruh staff Jurusan TI/SI dan staff Akademik FST yang telah membantu

penulis dalam masa perkuliahan.

vii

Page 8: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Penulis merasa dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan,

oleh sebab itu penulis mengharapkan saran dan masukan. Semoga skripsi ini

dapat bermanfaat khususnya untuk bidang Teknologi Informasi.

Jakarta, Desember 2009

Rokhmat

viii

Page 9: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

LEMBAR PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan kepada beberapa pihak yang telah

memberi dukungan baik berupa dukungan moril maupun materiil, di antaranya :

1. Kedua Orang Tua, Ayah (Sarudin) dan Ibu (Sari’ah), yang tak henti-

hentinya memberikan dukungan baik moril maupun materiil bagi penulis

dalam menjalani hidup ini.

2. Kedua saudara kandung, Kakak (Kasan atau Jack) dan Adik (Septian

Hidayat), yang selalu memberikan doa dan dukungan, dalam suka dan duka.

3. Ira Kurniawati M. Kom. Yang selalu sabar memberikan dukungan dan

doanya, serta bimbingan selama pembuatan skripsi ini.

4. Bagus Harpisal Ramdhani dan Yogi Batara, yang telah memberikan fasilitas

untuk pengerjaan skripsi ini.

5. Teman-teman dari Prodi TI dan SI angkatan 2003 (Achmad NS, Ahmad

Syahrullah & Hira, Tanto, Suyanti & Mizan, Ardo, Lydia, Tompel, Ahmad

Faqih & Monot, Ita, Qomar, Sultan & Adit, Cibe, Taufik Hidayat, Agus

Latif, Ayu, Dias, Mute, Ratna, Lebe, Fahli, Bodrex, Rahmat, Yuga, Ozet,

Erik, Edho, Indra, Odang, Ucok, teted, dhovil, Yakub SI, Cepot Asep, Adam

SI, Tommy SI) yang telah melewatkan waktu bersama selama masa kuliah

dengan rasa senang dan terhibur suka duka dan banyak cerita.

6. Temen-teman Kost Subuh FC depan air mancur UIN (Tile, Macho, Heri,

Gammes, Anca, Asep, Japong, Camen, Tommy dan Bpk. Subuh) yang telah

banyak menghibur di dalam kejenuhan dalam penyelesaian skripsi ini.

ix

Page 10: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Dan semua pihak yang membantu dengan keikhlasan dalam membantu

dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu

persatu namanya.

Jakarta, Desember 2009

Penulis

x

Page 11: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

DAFTAR ISI

Halaman Sampul............................................................................................... i

Halaman Judul .................................................................................................. ii

Lembar Pengesahan Pembimbing .................................................................. iii

Lembar Pengesahan Ujian .............................................................................. iv

Lembar Pernyataan .......................................................................................... v

Abstraksi ............................................................................................................ vi

Kata Pengantar ................................................................................................ vii

Lembar Persembahan ...................................................................................... ix

Daftar Isi ........................................................................................................... xi

Daftar Gambar .................................................................................................. xvi

Daftar Tabel....................................................................................................... xix

Daftar Lampiran ............................................................................................... xx

BAB I : PENDAHULUAN .............................................................................. 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................. 1

1.2 Perumusan Masalah .................................................................................... 2

1.3 Batasan Masalah ......................................................................................... 2

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................... 3

1.4.1 Tujuan Penelitian ............................................................................... 3

1.4.2 Manfaat Penelitian ............................................................................ 4

1.5 Metode Penelitian ....................................................................................... 5

xi

Page 12: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

1.5.1 Metode Pengumpulan Informasi dan Data......................................... 5

1.5.2 Metode Pengembangan Sistem .......................................................... 5

1.6 Sistematika Penulisan .................................................................................. 6

BAB II : LANDASAN TEORI ........................................................................ 8

2.1 Pembelajaran dan Media Pembelajaran ....................................................... 8

2.1.1 Teori Pembelajaran. ........................................................................... 8

2.1.2 Media Pembelajaran........................................................................... 8

2.2 Ponsel sebagai media pembelajaran............................................................. 13

2.2.1 Pengertian Ponsel. .............................................................................. 13

2.2.2 Kriteria pemilihan ponsel sebagai media pembelajaran. .................... 14

2.3 Materi ajar ................................................................................................... 16

2.3.1 Teori Rangkaian Dasar Listrik. .......................................................... 16

2.3.2 Hukum Kirchoff. ................................................................................ 17

2.3.3 Resistor............................................................................................... 19

2.3.4 Jenis Resistor...................................................................................... 19

2.3.5 Rangkaian Resistor. ........................................................................... 23

2.3.6 Kapasitor. ........................................................................................... 24

2.3.7 Jenis Kapasitor. .................................................................................. 25

2.3.8 Rangkaian Kapasitor. ......................................................................... 27

2.3.9 Rangkaian Kapasitif. .......................................................................... 28

2.3.10 Transistor. ........................................................................................ 28

2.4 Pembahasan Umum JAVA .......................................................................... 29

2.5 JAVA 2 Micro Edition (J2ME) .................................................................... 33

xii

Page 13: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2.5.1 Sekilas Tentang J2ME ...................................................................... 33

2.5.2 Java Messaging................................................................................. 35

2.5.3 J2ME Profile ..................................................................................... 36

2.5.4 Kilo Virtual Machine (KVM) ............................................................ 37

2.5.5 Connected Limited Device Configuration (CLDC) .......................... 38

2.6 Netbeans..................................................................................................... 39

2.7 Wireless Toolkit 2.2 .................................................................................. 47

2.8 Device ponesl yang mendukung J2ME ..................................................... 48

2.9 Flowchart .................................................................................................. 50

2.9.1 Pengertian Flowchart........................................................................ 50

2.9.2 Flowchart Materi .............................................................................. 50

2.9.3 Flowchart Program ........................................................................... 51

2.9.4 Simbol-simbol Flowchart ................................................................. 51

2.9.5 Langkah-langkah pembuatan Flowchart .......................................... 53

2.10 Pengujian White box dan Black box ......................................................... 55

2.10.1 White box testing ............................................................................ 55

2.10.2 Black box testing ............................................................................ 56

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN ..................................................... 58

3.1 Metode Pengumpulan Informasi dan Data................................................... 58

3.2 Metode Pengembangan Sistem .................................................................... 58

3.3 Alasan Menggunakan RAD ......................................................................... 59

3.2 Siklus penerapan RAD................................................................................. 64

BAB IV PENGEMBANGAN SISTEM ........................................................... 65

xiii

Page 14: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

4.1 Fase Perencanaan ......................................................................................... 65

4.1.1 Mendefinisikan Masalah .................................................................. 65

4.1.1.1 Analisis struktur media pembelajaran ................................. 65

4.1.1.2 Analisis kriteria pengembangan media pembelajaran ........ 67

4.1.1.3 Analisis dampak sistem....................................................... 67

4.1.2 Analisis kebutuhan perangkat lunak ................................................ 68

4.1.3 Analisis kebutuhan ponsel ............................................................... 69

4.1.4 Spesifikasi ponsel yang digunakan .................................................. 69

4.2 Fase Perancangan ......................................................................................... 70

4.2.1 Flowchart ......................................................................................... 70

4.2.1.1 Flowchart Materi ................................................................ 71

4.2.1.2 Flowchart Program ............................................................. 73

4.2.2 Perancangan antar muka ................................................................... 73

4.2.2.1 Form Halaman Depan ........................................................... 75

4.2.2.2 Form Halaman Menu Utama................................................. 76

4.2.2.3 Form Halaman Teori Resistor............................................... 76

4.2.2.4 Form Halaman Teori Kapasitor ............................................ 80

4.2.2.5 Form Halaman Teori Transistor............................................ 84

4.2.2.6 Form Halaman Latihan ......................................................... 87

4.2.2.7 Form Halaman Bantuan ........................................................ 93

4.3 Fase Konstruksi............................................................................................ 94

4.4 Fase Pelaksanaan.......................................................................................... 95

4.4.1 Transfer Aplikasi dari PC ke dalam Ponsel dan Instalasi ................. 95

xiv

Page 15: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

4.4.2 Pengujian Aplikasi ............................................................................ 95

4.4.2.1 Pengujian Blackbox Mandiri................................................. 96

4.4.2.2 Pengujian Blackbox user ....................................................... 98

4.4.3 Analisis Hasil Pengujian ................................................................... 99

4.4.3.1 Analisis Hasil Pengujian Blackbox Mandiri ......................... 99

4.4.3.2 Analisis Hasil Pengujian Blackbox user ............................... 99

BAB V : PENUTUP ......................................................................................... 103

5.1 Kesimpulan .................................................................................................. 103

5.2 Saran............................................................................................................. 103

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 104

xv

Page 16: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Hukum Kirchoff I............................................................................ 17

Gambar 2.2 Hukum Kirchoff I rangkaian bercabang ......................................... 18

Gambar 2.3 Hukum Kirchoff II .......................................................................... 18

Gambar 2.4 Resistor Tetap.................................................................................. 20

Gambar 2.5 Resistor Variabel ............................................................................. 21

Gambar 2.6 Resistor 4 Cincin ............................................................................. 21

Gambar 2.7 Resistor 5 Cincin ............................................................................. 22

Gambar 2.8 Rangkaian Seri ................................................................................ 23

Gambar 2.9 Rangkaian Paralel............................................................................ 23

Gambar 2.10 Rangkaian Campuran .................................................................... 24

Gambar 2.11 Proses Pengisian Kapasitor ........................................................... 24

Gambar 2.12 Kapasitor Keramik ........................................................................ 26

Gambar 2.13 Kapasitor Elektrolit ....................................................................... 26

Gambar 2.14 Kapasitor Variabel ........................................................................ 26

Gambar 2.15 Simbol-simbol Kapasitor .............................................................. 26

Gambar 2.16 Rangkaian Seri Kapasitor.............................................................. 27

Gambar 2.17 Rangkaian Paralel Kapasitor ......................................................... 28

Gambar 2.18 Struktur Java Platform................................................................... 34

Gambar 2.19 Struktur MIDP............................................................................... 37

Gambar 2.20 Posisi KVM pada Arsitektur Java ................................................. 38

Gambar 2.21 Ponsel Nokia N70, Nexian-NX G990, SE K510i ................................. 49

Gambar 2.22 Flowchart Dasar ............................................................................ 55

xvi

Page 17: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 3.1 Fase-Fase RAD James Martin......................................................... 60

Gambar 3.2 Siklus RAD Untuk Membangun Media Pembelajaran Rangkaian Dasar Listrik ....... 64

Gambar 4.1 Flowchart Diagram Materi Media Pembelajaran Rangkaian Dasar Listrik....... 72

Gambar 4.2 Rancangan Form Halaman Depan .................................................. 75

Gambar 4.3 Rancangan Form Halaman Menu Utama........................................ 76

Gambar 4.4 Rancangan Form Halaman Teori Resistor ...................................... 77

Gambar 4.5 Rancangan Form Pengertian Resistor ............................................. 78

Gambar 4.6 Rancangan Form Jenis-Jenis Resistor............................................. 78

Gambar 4.7 Rancangan Form Perhitungan Resistor........................................... 79

Gambar 4.8 Rancangan Form Rangkaian Resistor ............................................. 80

Gambar 4.9 Rancangan Form Materi Kapasitor ................................................. 80

Gambar 4.10 Rancangan Form Pengertian Kapasitor ........................................ 81

Gambar 4.11 Rancangan Form Jenis Kapasitor.................................................. 82

Gambar 4.12 Rancangan Form Prinsip Kerja Kapasitor..................................... 83

Gambar 4.13 Rancangan form Rangkaian Kapasitor .......................................... 84

Gambar 4.14 Rancangan Form Halaman Materi Transistor ............................... 84

Gambar 4.15 Rancangan Form Pengertian Transistor ........................................ 85

Gambar 4.16 Rancangan Form Jenis Transistor ................................................. 86

Gambar 4.17 Rancangan Form Karakteristik Transistor .................................... 87

Gambar 4.18 Rancangan Form Latihan Resistor ................................................ 88

Gambar 4.19 Rancangan Form Latihan Resistor Campuran .............................. 89

Gambar 4.20 Rancangan Form Latihan Kapasitor.............................................. 91

Gambar 4.21 Rancangan Form Latihan Menghitung Arus ................................. 92

xvii

Page 18: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.22 Rancangan Form Halaman Bantuan ............................................. 93

Gambar 4.23 Perancangan Aplikasi menggunakan NetBeans 6.7 ...................... 94

Gambar 4.24 Tampilan Awal di Nokia N70 ....................................................... 96

Gambar 4.25 Tampilan Materi Pelajaran di Nokia N70 ..................................... 97

Gambar 4.26 Tampilan Materi Resistor di Nokia N70 ....................................... 97

Gambar 4.27 Tampilan Pengertian Resistor di Nokia N70 ................................ 97

Gambar 4.28 Tampilan Jenis Resistor di Nokia N70.......................................... 97

Gambar 4.29 Tampilan Penghitungan Resistor di Nokia N70............................ 98

Gambar 4.30 Tampilan Latihan di Nokia N70 ................................................... 98

Gambar 4.31 Tampilan Awal di Nexian-NX G990 ............................................ 96

Gambar 4.32 Tampilan Materi Pelajaran di Nexian-NX G990 .......................... 97

Gambar 4.33 Tampilan Materi Resistor di Nexian-NX G990 ............................ 97

Gambar 4.34 Tampilan Pengertian Resistor di Nexian-NX G990...................... 97

Gambar 4.35 Tampilan Jenis Resistor di Nexian-NX G990............................... 97

Gambar 4.36 Tampilan Penghitungan Resistor di Nexian-NX G990................. 98

Gambar 4.37 Tampilan Latihan di Nexian-NX G990......................................... 98

Gambar 4.38 Grafik persentase pengujian aplikasi ............................................ 102

xviii

Page 19: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Tabel hubungan antara media dengan tujuan pembelajaran ............... .12

Tabel 2.2 Tabel warna resistor ............................................................................ .22

Tabel 2.3 Perbandingan CLDC dengan CDC (Muchow, 2002) ....................... ...39

Tabel 2.4 Jendela-jendela (Windows) pada Netbeans ........................................ ...40

Tabel 2.5 Spesifikasi ponsel Nokia N70, Nexian-NX G990 dan SE K510i ........ ..49

Tabel 2.6 Simbol-simbol flowchat.........................................................................51

Tabel 4.1 Hasil Uji Blackbox Mandiri...................................................................96

Tabel 4.2 Contoh angket pengujian aplikasi..........................................................100

Tabel 4.3 Perhitungan Hasil Angket......................................................................101

xix

Page 20: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I Flowchart Program ........................................................................... .I-1

Lampiran II Pembuatan dan Kode Program Aplikasi Rangkaian Dasar Listrik. II-1

Lampiran III Installasi Aplikasi ........................................................................ III-1

Lampiran IV Pengujian Aplikasi (Blackbox secara mandiri) ............................ IV-1

Lampiran V Angket Penilaian Terhadap Aplikasi .............................................. V-1

Lampiran VI Visual Mobile Designer Pallete....................................................VI-1

xx

Page 21: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi komunikasi khususnya handphone yang

selanjutnya disebut dengan ponsel berkembang dengan sangat cepat.

Perkembangan ini dibuktikan dengan semakin banyaknya aplikasi yang

berbasis ponsel. Contohnya adalah aplikasi sms gateway, Aplikasi mobile

game, aplikasi mobile learning dan lain sebagainya. Teknologi yang sering

dipakai untuk mengembangkan aplikasi-aplikasi tersebut pada umumnya

menggunakan teknologi JAVA, khususnya J2ME (Java Micro Edition).

Dalam dunia pendidikan, media pembelajaran merupakan salah

satu hal yang patut diperhatikan. Karena tidak semua orang maupun

instansi pendidikan mampu mendapatkan media pembelajaran yang

bermutu. Sebagai contoh dalam Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

jurusan listrik yang memakai sistem pembelajaran konvensional, media

pembelajaran yang bermutu relatif mahal dan tidak praktis. Faktor inilah

yang menghambat proses belajar siswa. Siswa seringkali kesulitan

memahami materi dasar yang ada pada jurusan listrik yaitu rangkaian

dasar listrik. Oleh karena itu diperlukan suatu media pembelajaran

alternatif yang praktis, gratis, ringan, dan dapat digunakan setiap saat

dimanapun dan kapanpun.

Page 22: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Berdasarkan uraian singkat diatas penulis melakukan penelitian

berkaitan dengan pengembangan aplikasi media pembelajaran aletrnatif

bagi SMK jurusan listrik berbasiskan J2ME. Penelitian ini berjudul

“Pembuatan Media Pembelajaran Rangkaian Dasar Listrik Pada Ponsel

Dengan J2ME”.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka dapat diidentifikasikan

masalah-masalah sebagai berikut: Bagaimana ponsel dapat dimanfaatkan

sebagai media pembelajaran baru untuk memudahkan siswa SMK dalam

mempelajari mata pelajaran Rangkaian Dasar Listrik, yang murah atau

gratis, praktis, serta dapat digunakan kapanpun dan dimanapun.

1.3 Batasan Masalah

Media Pembelajaran Rangkaian Dasar Listrik pada ponsel

merupakan salah satu alternatif bagi siswa untuk mempelajari mata

pelajaran Rangkaian Dasar Listrik, karena banyaknya cara membuat media

pembelajaran pada ponsel, maka batasan penulisan tugas akhir adalah

sebagai berikut:

1. Penggunaan J2ME untuk membuat media pembelajaran

rangkaian dasar listrik.

2. Mata pelajaran rangkaian dasar listrik yang dipergunakan

adalah mata pelajaran untuk SMK jurusan listrik kelas 1,

2

Page 23: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

yang hanya membahas komponen listrik yang terdiri dari

Resistor, Transistor, dan Kapasitor.

3. Syarat minimum ponsel adalah harus sudah mendukung

MIDP 2.0 dan CLDC 1.0 untuk dapat menjalankan aplikasi

media pembelajaran rangkaian dasar listrik.

4. Aplikasi yang dibuat merupakan aplikasi tambahan pada

ponsel.

1.4 Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1.4.1 Tujuan Penelitian

Ada beberapa maksud dan tujuan yang diharapkan bisa tercapai

dari pembuatan Aplikasi yang dibuat, diantaranya adalah :

1. Membuat media pembelajaran rangkaian dasar listrik untuk

siswa SMK jurusan listrik kelas 1 pada ponsel dengan J2ME.

2. Untuk memperoleh pengetahuan tentang cara membuat aplikasi

untuk ponsel sehingga dapat lebih dikembangkan lagi sesuai

dengan kebutuhan.

3. Memberikan alternatif cara belajar siswa SMK dalam

memahami mata pelajaran Rangkaian Dasar Listrik selain

dengan media pembelajaran yang konvensional.

4. Memberikan kemudahan dengan sistem belajar dengan ponsel.

3

Page 24: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

1.4.2 Manfaat Penulisan

1. Bagi Penulis

a. Menerapkan Ilmu-ilmu yang di peroleh selama

perkuliahan.

b. Membandingkan teori yang didapatkan diperkuliahan

dengan masalah yang sebenarnya.

2. Bagi Siswa

a. Memberikan kemudahan dalam belajar khususnya

Mata Pelajaran Rangkaian Dasar Listrik.

b. Alternatif baru dalam belajar selain media belajar yang

konvensional.

3. Bagi Universitas

Manfaat dari kegiatan penelitian ini bagi Universitas

adalah:

a. Mengetahui seberapa jauh Mahasiswa memahami

materi yang di berikan.

b. Melatih kesiapan mahasiswa dalam praktek kerja dan

penerapan teknik yang di gunakan di lapangan

4

Page 25: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

khususnya di bidang Teknik Informatika / Sistem

Informasi.

1.5 Metode Penelitian

Metodologi penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi

ini adalah sebagai berikut :

1.5.1 Metode Pengumpulan Informasi dan Data

Metode yang dilakukan untuk mendapatkan informasi dan

data yaitu Studi Pustaka, yaitu berupa pengumpulan informasi dan

data dengan cara mempelajari buku-buku referensi, e-book, dan

website yang dapat dijadikan acuan pembahasan dalam masalah

ini.

1.5.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem dalam penelitian ini yaitu

menggunakan empat fase berdasarkan model RAD yang dibuat

oleh James Martin (Kendall & Kendall, 2003). Fase-fase dalam

pengembangan aplikasi ini yaitu :

1. Fase Perencanaan

Pada fase ini dilakukan beberapa tahap yang menyangkut

dengan fase perencanaan.

2. Fase Perancangan

Melakukan perancangan aplikasi Media Pembelajaran

Rangkaian Dasar Listrik, dan perancangan antarmuka

aplikasi.

5

Page 26: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

3. Fase Konstruksi

Dalam fase ini akan dilakukan tahap pembuatan program

yang telah dirancang.

4. Fase Pelaksanaan

Melakukan pengujian perangkat lunak yang akan dibuat.

1.6 Sistematika Penulisan

Dalam penulisan skripsi ini, pembahasan yang akan

disajikan terbagi dalam lima bab, sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini akan dijelaskan tentang latar belakang

masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, dan

sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini akan menjelaskan tentang Teori pembelajaran &

media pembelajaran, telepon seluler sebagai media

pembelajaran materi ajar, sekilas teori Java,

Pengertian/Pengenalan Java 2 MicroEdition (J2ME) serta

device yang mendukungnya, Pengenalan NetBens.

6

Page 27: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab ini berisi uraian tentang metodologi penelitian

yang meliputi metode pengumpulan data dan

pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian.

. BAB IV PENGEMBANGAN SISTEM

Bab ini akan menjelaskan pengembangan sistem yang

menggunakan beberapa tahap pengembangan sistem yang

meliputi fase perencanaan, fase perancangan, fase

konstruksi, dan fase pelaksanaan.

BAB V PENUTUP

Bab ini menjelaskan kesimpulan dari hasil penulisan tugas

akhir ini disertai saran-saran yang berguna untuk penerapan

program aplikasi di kemudian hari.

DAFTAR PUSTAKA

Berisi daftar pustaka atau referensi-referensi baik

berupa media cetak maupun media elektronik yang

dijadikan acuan dalam pembuatan sistem ini.

7

Page 28: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Pembelajaran dan Media Pembelajaran

2.1.1 Teori Pembelajaran

Pembelajaran adalah suatu proses yang dilakukan oleh individu

untuk memperoleh suatu perubahan perilaku yang baru secara

keseluruhan, sebagai hasil dari pengalaman individu itu sendiri dalam

interaksi dengan lingkungannya (Surya, 2004 : 6).

Pembelajaran merupakan suatu proses yang sistematis melalui

tahap rancangan, pelaksanaan dan evaluasi. Dalam hal ini pembelajaran

tidak terjadi seketika, melainkan sudah melalui tahapan perancangan

pembelajaran (Sagala, 2005 : 8).

2.1.2 Media Pembelajaran

Kata media merupakan bentuk jamak dari kata medium. Medium

dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinya

komunikasi dari pengirim menuju. Media merupakan salah satu komponen

komunikasi, yaitu sebagai pembawa pesan dari komunikator menuju

komunikan (Santyasa, 2007 : 5).

Berdasarkan definisi tersebut, dapat dikatakan bahwa proses

pembelajaran merupakan proses komunikasi. Proses pembelajaran

mengandung lima komponen komunikasi, guru (komunikator), bahan

pembelajaran, media pembelajaran, siswa (komunikan), dan tujuan

8

Page 29: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

pembelajaran. Jadi, Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat

digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), sehingga

dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam

kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar (Santyasa, 2007 : 6).

Oleh karena proses pembelajaran merupakan proses komunikasi

dan berlangsung dalam suatu sistem, maka media pembelajaran

menempati posisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem

pembelajaran. Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses

pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak akan bisa berlangsung

secara optimal. Media pembelajaran adalah komponen integral dari sistem

pembelajaran (Sagala, 2005 : 16).

Menurut (Sudrajat, 2008 : 15), Media memiliki beberapa fungsi,

diantaranya :

1. Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan pengalaman yang

dimiliki oleh para peserta didik. Pengalaman tiap peserta didik berbeda-

beda, tergantung dari faktor-faktor yang menentukan kekayaan

pengalaman anak, seperti ketersediaan buku, kesempatan melancong, dan

sebagainya. Media pembelajaran dapat mengatasi perbedaan tersebut. Jika

peserta didik tidak mungkin dibawa ke obyek langsung yang dipelajari,

maka obyeknyalah yang dibawa ke peserta didik. Obyek dimaksud bisa

dalam bentuk nyata, miniatur, model, maupun bentuk gambar – gambar

yang dapat disajikan secara audio visual dan audial.

9

Page 30: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2. Media pembelajaran dapat melampaui batasan ruang kelas. Banyak hal

yang tidak mungkin dialami secara langsung di dalam kelas oleh para

peserta didik tentang suatu obyek, yang disebabkan, karena :

1) obyek terlalu besar,

2) obyek terlalu kecil,

3) obyek yang bergerak terlalu lambat,

4) obyek yang bergerak terlalu cepat,

5) obyek yang terlalu kompleks,

6) obyek yang bunyinya terlalu halus,

7) obyek mengandung berbahaya dan resiko tinggi. Melalui

penggunaan media yang tepat, maka semua obyek itu dapat

disajikan kepada peserta didik.

3. Media pembelajaran memungkinkan adanya interaksi langsung antara

peserta didik dengan lingkungannya.

4. Media menghasilkan keseragaman pengamatan.

5. Media dapat menanamkan konsep dasar yang benar, konkrit, dan realistis.

6. Media membangkitkan keinginan dan minat baru.

7. Media membangkitkan motivasi dan merangsang anak untuk belajar.

8. Media memberikan pengalaman yang integral/menyeluruh dari yang

konkrit sampai dengan abstrak.

10

Page 31: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Terdapat berbagai jenis media belajar diantaranya yaitu (Sudrajat,

2008:21) :

1. Media Visual : Grafik, Diagram, Chart, Bagan,

Poster, Kartun, Komik

2. Media Audial : Radio, Tape Recorder, laboratorium

bahasa, dan sejenisnya

3. Projected still media : slide, over head projektor (OHP), in

focus dan sejenisnya.

4. Projected motion media : film, televisi, video (VCD, DVD,

VTR), komputer, ponsel

dan sebagainya.

Sejalan dengan perkembangan IPTEK penggunaan media, baik

yang bersifat visual, audial, projected still media maupun projected motion

media bisa dilakukan secara bersama dan serempak melalui satu alat saja

yang disebut Multi Media. Contoh : dewasa ini penggunaan komputer

tidak hanya bersifat projected motion media, namun dapat meramu semua

jenis media yang bersifat interaktif.

Allen (2008 : 6) mengemukakan tentang hubungan antara media

dengan tujuan pembelajaran, sebagaimana terlihat dalam tabel di bawah

ini.

11

Page 32: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Tabel 2.1. Tabel hubungan antara media dengan tujuan pembelajaran

Jenis Media 1 2 3 4 5 6

Gambar Diam S T S S R R

Gambar Hidup S T T T S S

Televisi S S T S R S

Obyek Tiga Dimensi R T R R R R

Rekaman Audio S R R S R S

Programmed Instruction S S S T R S

Demonstrasi R S R T S S

Buku teks tercetak S R S S R S

Keterangan :

R = Rendah S = Sedang T= Tinggi

1 = Belajar Informasi faktual

2 = Belajar pengenalan visual

3 = Belajar prinsip, konsep dan aturan

4 = Prosedur belajar

5 = Penyampaian keterampilan persepsi motorik

6 = Mengembangkan sikap, opini dan motivasi

12

Page 33: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2.2. Ponsel Sebagai Media Pembelajaran.

2.2.1 Pengertian Ponsel.

Telepon Seluler atau Ponsel merupakan salah satu aplikasi

penggunaan teknologi telekomunikasi nirkabel atau wirelles

telecomunication yang bersifat portable (Sosiawan, 2008 : 29).

Istilah cellular sendiri didasarkan pada penggunaan stasiun yang

memiliki banyak pemancar untuk mengcover area dan memindahkan

signal telephone secara berantai yang disebut “cell”. Setiap cell umumnya

mampu mencover area seluas 48 sampai dengan 53 kilometer. Untuk

menstramisikan signal – signal pesan digunakan teknologi fiber optik atau

menggunakan teknologi microwave (Sosiawan, 2008 : 30).

Didalam telepon genggam, terdapat sebuah pengeras suara,

mikrofon, papan ketik, tampilan layar, dan powerful circuit board dengan

microprocessors yang membuat setiap telepon seperti komputer mini.

Ketika berhubungan dengan jaringan wireless, sekumpulan teknologi

tersebut memungkinkan penggunanya untuk melakukan panggilan atau

bertukar data dengan telepon lain atau dengan komputer.

Jaringan wireless beroperasi dalam sebuah jaringan yang membagi

kota atau wilayah kedalam sel-sel yang lebih kecil. Satu sel mencakup

beberapa blok kota atau sampai 250 mil persegi. Setiap sel menggunakan

sekumpulan frekuensi radio atau saluran-saluran untuk memberikan

layanan di area spesifik. Kekuatan radio ini harus dikontrol untuk

membatasi jangkauan sinyal geografis. Oleh Karena itu, frekuensi yang

13

Page 34: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

sama dapat digunakan kembali di sel terdekat. Maka banyak orang dapat

melakukan percakapan secara simultan dalam sel yang berbeda di seluruh

kota atau wilayah, meskipun mereka berada dalam satu saluran.

Dalam setiap sel, terdapat stasiun dasar yang berisi antenna

wireless dan perlengkapan radio lain. Antenna wireless dalam setiap sel

akan menghubungkan penelpon ke jaringan telepon local, internet, ataupun

jaringan wireless lain. Antena wireless mentransimiskan sinyal. Ketika

telepon genggam dinyalakan, telpon akan mencari sinyal untuk

mengkonfirmasi bahwa layanan telah tersedia. Kemudian telepon akan

mentransmisikan nomor identifikasi tertentu, sehingga jaringan dapat

melakukan verifikasi informasi konsumen.

(http://id.wikipedia.org/wiki/carakerjaTelepon_Genggam.htm).

2.2.2 Kriteria pemilihan ponsel sebagai media pembelajaran.

Kriteria yang paling utama dalam pemilihan media adalah bahwa

media harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran atau kompetensi

yang ingin dicapai (Sudrajat, 2008 : 39). bila tujuan atau kompetensi

peserta didik bersifat menghafalkan kata-kata tentunya media audio yang

tepat untuk digunakan. Jika tujuan atau kompetensi yang dicapai bersifat

memahami isi bacaan maka media cetak yang lebih tepat digunakan. Kalau

tujuan pembelajaran bersifat motorik (gerak dan aktivitas), maka media

film dan video bisa digunakan. Di samping itu, terdapat kriteria lainnya

yang bersifat melengkapi (komplementer), seperti : biaya, ketepatgunaan,

keadaan peserta didik, ketersediaan, dan mutu teknis.

14

Page 35: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Ponsel sebagai salah satu produk alat telekomunikasi terkini di

tengah laju globalisasi teknologi komunikasi dan informasi memiliki

fenomena tersendiri bagi dunia pendidikan khususnya bagi pelajar dan

mahasiswa. Kehadirannya yang menawarkan kecanggihan untuk dapat

mengakses segala informasi lintas dunia dengan sangat cepat, mudah dan

murah (Mursyid, 2008 : 64).

Dalam pengembangan media pembelajaran pada ponsel harus

memenuhi kriteria sebagai berikut (Mursyid, 2008 : 67) :

1. Komunikatif : Visualisasi mendukung materi ajar, agar mudah dicerna

oleh siswa.

2. Kreatif : Visualisasi diharapkan disajikan secara unik dan tidak

klise (sering digunakan), agar menarik perhatian.

3. Sederhana : Visualisasi tidak rumit, agar tidak mengurangi kejelasan

isi materi ajar dan mudah diingat.

4. Unity : menggunakan bahasa visual yang harmonis, utuh, dan

senada, agar materi ajar dipersepsi secara utuh (komprehensif).

5. Penggambaran objek dalam bentuk image (citra) yang representatif

6. Pemilihan warna yang sesuai, agar mendukung kesesuaian antara konsep

kreatif dan topik yang dipilih

7. Tipografi (font dan susunan huruf), untuk memvisualisasikan bahasa

verbal agar mendukung isi pesan, baik secara fungsi keterbacaan maupun

fungsi psikologisnya.

15

Page 36: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

8. Tata letak (lay-out): peletakan dan susunan unsur-unsur visual terkendali

dengan baik, agar memperjelas peran dan hirarki masing-masing unsur

tersebut.

9. Unsur visual bergerak (animasi dan/atau movie), animasi dapat

dimanfaatkan untuk mensimulasikan materi ajar dan video untuk

mengilustrasikan materi secara nyata.

10. Navigasi (icon) yang familiar dan konsisten agar efektif dalam

penggunaannya.

2.3 Materi Ajar

Materi ajar merupakan serangkaian isyarat atau simbol yang

diciptakan dari mulai tingkatan kongkrit sampai dengan tingkatan abstrak

dari proses pengajaran (Dale, 2005 : 36).

Pada tugas akhir ini akan membahas rangkaian dasar listrik yang

merupakan mata pelajaran dasar pada SMK kelas 1 jurusan listrik, materi

yang di ambil adalah 3 komponen utama pada rangkaian dasar listrik yaitu,

Resistor, Transistor, dan Kapasitor.

2.3.1. Teori Rangkaian Dasar Listrik.

Rangkaian listrik adalah suatu kumpulan elemen atau komponen

listrik yang saling dihubungkan dengan cara-cara tertentu dan paling

sedikit mempunyai satu lintasan tertutup. Secara umum komponen dasar

elektronika dibagi menjadi dua macam (berdasarkan kriteria) (Raras, 2004

: 8)., yaitu :

16

Page 37: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

1. Komponen aktif, adalah komponen yang memerlukan

sumber tegangan dan arus agar dapat bekerja pada suatu

rangkaian elektronika. Contoh komponen aktif antara lain :

Transistor, Dioda, Thyristor, Tranducer, dan lain-lain.

2. Komponen pasif, adalah komponen yang tidak memerlukan

sumber tegangan dan arus ketika dia berada disuatu

rangkaian. Contoh komponen aktif antara lain : Resistor,

Kapasitor, Transformator, dan lain-lain.

2.3.2. Hukum Kirchoff.

Di pertengahan abad 19 Gustav Robert Kirchoff (1824 – 1887)

menemukan cara untuk menentukan arus listrik pada rangkaian bercabang

yang kemudian di kenal dengan Hukum Kirchoff.

( http://alljabbar.wordpress.com/2008/04/06/hukum-kirchoff-1/ )

Hukum Kirchoff sendiri di bagi 2 yaitu :

1. Hukum Kirchoff I yang berbunyi, “Jumlah kuat arus yang

masuk dalam titik percabangan sama dengan jumlah kuat

arus yang keluar dari titik percabangan”.

Secara matematis Hukum Kirchoff I digambarkan pada

gambar dibawah ini.

Gambar 2.1 Hukum Kirchoff I.

17

Page 38: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Bila digambarkan dalam bentuk rangkaian bercabang maka

Hukum Kirchoff I akan diperoleh sebagai berikut:

Gambar 2.2 Hukum Kirchoff I rangkaian bercabang.

2. Hukum Kirchoff II yang berbunyi, ”Dalam rangkaian

tertutup, Jumlah aljabbar GGL (E) dan jumlah penurunan

potensial sama dengan nol”.

Maksud dari jumlah penurunan potensial sama dengan nol

adalah tidak ada energi listrik yang hilang dalam rangkaian

tersebut, atau dalam arti semua energi listrik bisa digunakan

atau diserap.

(http://alljabbar.wordpress.com/2008/04/06/hukum-

kirchoff-2/ ).

Hukum Kirchoff II dapat digambarkan sebagai berikut:

Gambar 2.3 Hukum Kirchoff II.

18

Page 39: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2.3.3. Resistor

Tahanan listrik atau resistor adalah komponen listrik yang

berfungsi sebagai penahan arus listrik. Walaupun resistor dapat

meneruskan arus listrik namun tidak begitu saja arus listrik dapat melintasi

resistor, karena bahan untuk membuat resistor terdiri dari bahan yang sulit

menghantarkan arus listrik, maka arus listrik tidak dapat melaluinya tanpa

mendapatkan hambatan/perlawanan (Raras, 2004 : 19).

2.3.4. Jenis Resistor

Ada dua jenis resistor yang sesuai dengan fungsinya, yaitu (Raras,

2004 : 20) :

1. Resistor tetap

Resistor yang mempunyai nilai perlawanan tetap. Jenis resistor

tetap berdasarkan bahan pembuatannya terdiri dari:

a. Metal film resistor

b. Metal oxide resistor

c. Carbon film resistor

d. Ceramic encased wirewound

e. Economy wrie wound

f. Zeo ohm jumper wire

g. SIP resistor network

19

Page 40: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Contoh resistor tetap dapat dilihat pada gambar 2.4 berikut ini :

Gambar 2.4 Resistor Tetap

2. Resistor variabel

Resistor yang mempunyai nilai perlawanannya dapat diatur,

contohnya:

a. Potensiometer: Linier dan logaritmis

b. Trimmer potensiometer

c. NTC (Negative Temperatur Coefisien)

d. PTC (Positive Temperatur Coefisien)

e. LDR (Light Dependent Resistor)

f. VDR (Voltage Dependent Resistor)

Potensiometer resistansinya berubah jika kedudukan kontaknya

bergeser oleh batang pengaturnya. Jika perubahan nilai resistansinya

sebanding dengan perubahan kedudukan kontak geser maka disebut

potensiometer linier. Jika sebaliknya disebut dengan potensiometer

logaritmis.

NTC mempunyai nilai perlawanan yang dipengaruhi oleh suhu

(temperatur) disekitarnya. Apabila suhu naik, maka perlawanannya turun

20

Page 41: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

dan bila suhu turun maka perlawanannya naik. NTC berfungsi sebagai

pelindung komponen elektronika dalam rangkaian.

LDR mempunyai harga hambatan yang dipengaruhi oleh cahaya

(sinar) di sekitarnya. Pada saat cahaya kuat (terang) harga hambatan besar

dan jika cahaya redup maka hambatannya kecil. LDR dipakai sebagai

saklar pada lampu jalan dan lampu taman.

VDR mempunyai harga perlawanan tergantung dari tegangan yang

terjadi padanya. Pada saat tegangan yang diberikan besar, maka

perlawanannya kecil, dan pada saat tegangannya rendah perlawanannya

besar.

Contoh resistor variabel dapat dilihat pada gambar 2.5.

Gambar 2. 5 Resistor Variabel

Untuk menentukan nilai tahanan ada dua macam, yaitu pada badannya

ditulis dengan angka langsung dan menggunakan cincin kode warna.

Banyaknya cincin kode warna pada setiap resistor berjumlah 4 cincin

(gambar 4 ), 5 cincin (gambar 5 ).

Gambar 2. 6 Resistor 4 cincin

21

Page 42: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Resistansi yang mempunyai 5 cincin warna terdiri dari:

Cincin 1, 2, dan 3 adalah cincin digit, cincin 4 sebagai pengali dan cincin 5

adalah toleransi.

Gambar 2.7 Resistor 5 cincin

Resistansi yang mempunyai 4 cincin warna terdiri dari:

Cincin 1 dan 2 adalah bilangan digit, cincin 3 sebagai pengali dan cincin 4

adalah toleransi.

Tabel 2.2 Tabel warna resistor

Warna Cincin 1 Cincin 2 Cincin 3 / Bilangan pengali Toleransi

Hitam 0 0 100 20 %

Coklat 1 1 101 1 %

Merah 2 2 102 2 %

Jingga / Oranye 3 3 103 3 %

Kuning 4 4 104 -

Hijau 5 5 105 4 %

Biru 6 6 106 6 %

Ungu 7 7 107 12,5 %

Abu-abu 8 8 108 30 %

Putih 9 9 109 10 %

Perak - - 0,01 10 %

Emas - - 0,1 5 %

Tanpa Warna - - - 20 %

22

Page 43: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2.3.5. Rangkaian Resistor

a. Rangkaian seri

Dalam Rangkaian seri, nilai total resistansi dari dua resistor

atau lebih akan merupakan jumlah seluruh resistansi

resistor yang dirangkaikan. Jika ditulis dengan rumus:

RS = R1 + R2 + ……Rn

Gambar 2. 8 Rangkaian seri

b. Rangkaian paralel

Dalam rangkaian paralel, nilai kebalikan total resistansi dari

2 resistor atau lebih adalah sama dengan jumlah harga balik

dari setiap resistor. Jika ditulis dengan rumus:

1 1 1 1 1 = + + + ....... RP R1 R2 R3 Rn

Gambar 2. 9 Rangkaian paralel

c. Rangkaian Campuran

d. Dalam rangkaian campuran, untuk menyelesaikan

perhitungan nilai pengganti hambatan, maka diselesaikan

23

Page 44: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

terlebih dahulu rangkaian paralel baru kemudian

menyelesaikan rangkaian seri.

Gambar 2. 10 Rangkaian campuran

2.3.6. Kapasitor

Kapasitor atau sering disebut juga kondensator atau kondensor

adalah suatu komponen elektronika yang befungsi sebagai penampung

muatan listrik selama waktu yang tidak ditentukan, dan dikeluarkan

kembali (discharge) pada saat-saat tertentu (Raras, 2004 : 25). Di dalam

kapasitor muatan listrik tersebut disimpan dalam medan elektrostatik.

Gambar 2.11 Proses Pengisian Kapasitor

Pada dasarnya kapasitor terdiri dari dua penghantar yang tersekat

satu sama lainnya (Kismet, 2004 : 10). Di antara kedua penghantar itu ada

bahan isolasi berupa mika, gelas, keramik, kertas, udara dan lain-lain.

Bahan isolasi ini lazim disebut dengan dielektrika. Dielektrika yang

dipakai pun berbagai jenis, contohnya: mika, keramik, kertas dan

24

Page 45: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

sebagainya. Nama–nama kapasitor biasa diambil dari nama dielektrikanya,

misal kapasitor mika, kapasitor keramik dan lain –lain. Satuan kapasitansi

dinyatakan dengan Farrad (F).

Kegunaan kapasitor:

a. Penyimpan muatan listrik

b. Penghubung (coupling)

c. Filter frekuensi tertentu

d. Penyimpang arus (bay pass)

e. Penerus arus AC

f. Filter (penyaring) pada adaptor

Satuan – satuan kapasitansi:

Farad disingkat dengan huruf F

Mikro Farad disingkat dengan huruf µF

Piko Farad disingkat dengan huruf pF

1 Farad = 106

µF

= 109

nF

= 1012

pF

2.3.7. Jenis Kapasitor

a. Kapasitor Keramik

Yaitu kapasitor yang tidak memiliki polaritas dan dapat dipasang

secara langsung tanpa memperhatikan kakinya.

25

Page 46: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 2.12 Kapasitor Keramik

b. Kapasitor Elektrolit

Yaitu kapasitor yang memiliki polaritas positif dan negatif pada

kedua kakinya, sehingga dalam pemasangan perlu diperhatikan agar tidak

terbalik.

Gambar 2.13 Kapasitor Elektrolit

c. Kapasitor Variabel

Yaitu kapasitor yang dapat dirubah nilainya, berguna untuk dalam

radio untuk mencari gelombang.

Gambar 2.14 Kapasitor Variabel

Simbol-simbol

(1) (2) (3)

Gambar 2.15 Simbol-simbol kapasitor

26

Page 47: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Keterangan gambar 2.15 :

(1). Simbol kapasitor yang bukan elektrolit.

(2). Kapasitor elektrolit

(3). Kapasitor yang kapasitansinya dapat diubah-ubah (kapasitorvariabel).

2.3.8. Rangkaian Kapasitor

a. Rangkaian seri

Kapasitor yang dihubungkan seri bertujuan untuk memperkecil

kapasitas kondensator. Jumlah muatan listriknya pada setiap kapasitor

menjadi sama besar.

Rumus:

1 1 1 1 1 = + + + ....... CT C1 C 2 C3 Cn

C1 C2

Gambar 2.16 Rangkaian seri kapasitor

b. Rangkaian paralel

Kapasitor yang dihubungkan paralel bertujuan untuk memperbesar

kapasitas kondensator.

27

Page 48: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

C1

Rumus:

CT = C1+ C2 + C3

C2

C3

Gambar 2. 17 Rangkaian paralel Kapasitor

2.3.9. Rangkaian Kapasitif

Perlawanan dari kapasitor. Ditentukan oleh rumus:

XC = 1

Dimana: XC = Perlawanan kapasitor dalam ohm 2πfC

f = Frekuensi dalam Hz

C = Kapasitansi dalam Farad

π = 3,14

2.3.10. Transistor

Kata transistor sendiri berasal dari kata “transfer dan resistor”.

Karena transfer berarti pindah dan resistor berarti tahanan, maka transistor

berarti perpindahan tahanan atau perubahan tahanan (Raras, 2004 : 28).

Transfer merupakan salah satu semikonduktor yang dapat

digunakan untuk perataan arus, menahan sebagian arus, menguatkan arus,

membangkitkan frekwensi rendah adalah frekwensi yang dapat dinikmati

28

Page 49: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

manusia, misalnya frekwensi suara yang dihasilkan tape. Frekwensi tinggi

adalah frekwensi yang tidak dapat di tangkap oeh telinga manusia

misalnya pada rekwensi pemancar radio, televisi dan sebagainya.

Transisor terbuat dari bahan germanium disebut sebagai transistor

germanium. Transistor yang dibuat dai silikon disebut sebagai transistor

silikon. Transistor yang paling banyak digunakan dalam elektronik adalah

transistor jenis NPN karena transistor ini lebih tahan terhadap perubahan

suhu dan dapat bekerja pada frekwensi yang lebih tinggi.

2.4. Pembahasan Umum Java

Kopi asal Jawa (Java Coffee) terkenal bercita rasa tinggi dan salah

satu jenis Arabica yang terbaik di dunia. Namun bagi James Gosling dan

rekan-rekannya di Sun Microsystems, kopi yang diseduh di sebuah kafe

Peet menjadi inspirasi untuk nama bahasa pemrograman komputer baru

yang berhasil dikembangkan. Java menjadi pilihan menggantikan nama

Oak, dari jenis pohon yang tumbuh di depan jendela ruang kerja Gosling (

Wahono, 2006 : 30 ).

Greentalk adalah nama yang diperkenalkan Gosling pertama kali

untuk bahasa pemrograman tersebut dengan file ekstensi ".gt" sebelum

menjadi Oak. Sayangnya nama Oak sudah dipakai perusahaan lain, yaitu

Oak Technology sebagai merek dagang produknya.

Usaha untuk mengganti nama ternyata tidak semudah yang

dibayangkan. Atas usul pengacara dan ahli hukum perusahaan, perdebatan

29

Page 50: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

dengan berbagai pendapat dilakukan para insinyur, manajer pemasaran,

penasehat hukum, dan direksi Sun Microsystems untuk menemukan nama

yang tepat selama berhari-hari. Nama-nama yang kemudian menjadi

kandidat adalah Silk, DNA, dan Java. Entah siapa yang pertama kali

mengusulkan nama Java atau sejak kapan nama Java dipakai, tidak begitu

diperhatikan karena alternatif pilihan nama tersebut dilakukan secara

kolektif. Kelak Kim Polese, manajer pemasaran saat itu yang sekarang

adalah CEO Marimba Inc. akhirnya memakai merek dagang Java (

Wahono, 2006 : 34).

Kelahiran Java berawal dari ambisi Sun Microsystems untuk

menciptakan platform universal yang dapat mengintegrasikan berbagai

mesin. Projek rahasia yang membawa misi besar itu diberi nama Green

Project. Projek tersebut melibatkan Patrick Naughton, Mike Sheridan, dan

James Gosling serta kemudian dibantu 13 orang staf. Mereka bekerja

secara tertutup dan mengasingkan diri pada sebuah gedung di Sand Hill

Road, Menlo Park, California, AS. Proyek yang dimulai pada Desember

1990 akhirnya membuahkan hasil setelah bekerja keras selama 18 bulan

dan menghabiskan dana jutaan dolar AS. Pada 3 September 1992 mereka

mendemonstrasikan Star7, sebuah PDA dengan input touchscreen (layar

sentuh) yang dapat menjalankan berbagai aplikasi interaktif. Termasuk

menciptakan animasi Duke yang menjadi maskot Java.

James Gosling dan kawan-kawan telah mengantarkan bahasa

pemrograman baru (Java) yang dapat berjalan pada semua platform

30

Page 51: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

peranti elektronika. Perbedaan platform diatasi dengan membuat mesin

virtual pada arsitektur bahasa pemrograman yang baru. Mesin virtual

tersebut akan menerjemahkan kode pemrograman menjadi bahasa yang

dikenali mesin apa pun. Java juga dikenal sangat andal dan memiliki

sistem keamanan sendiri (Wahono, 2006 : 45).

Java hadir pada momentum yang tepat saat internet dan kebutuhan

aplikasi multimedia mulai berkembang. James Gosling membuktikan

kehebatan Java bersama John Gage, direktur Sun Science Office saat

memberikan presentasi bertajuk "Hollywood-meets-Silicon-Valley" di awal

tahun 1995. Ia berhasil memperlihatkan gerakan molekul tiga dimensi di

tengah-tengah layar komputer dengan menggerakkan mouse. Apalagi sejak

HotJava (sebelumnya disebut WebRunner) browser internet berbasis Java

siap diluncurkan sebulan kemudian. Kerjasama antara Sun Microsystems

dan Netscape untuk memasang Java pada browser Netscape

Communicator saat dirilis kemudian ikut mempercepat ketenaran Java.

Sejak dirilis pada 23 Mei 1995, Java segera melejit menjadi bahasa

pemrograman favorit. Java menghasilkan gelombang baru dalam dunia

komputasi. Apalagi Sun memberikan source code Java secara cuma-cuma

melalui internet. Dengan demikian Java segera tersebar dan setiap orang

dapat mencoba dan memberikan umpan balik. Respons yang diberikan

para pengguna Java ikut berkontribusi memperbaiki dari versi alpha

(1.0a2) hingga versi 2 pada saat ini. Keberhasilan Sun menghadirkan Java

31

Page 52: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

sebagai yang terdepan dalam komunikasi internet tidak lepas dari peran

James Gosling, arsitek bahasa pemrograman Java (Wahono, 2006 : 56) .

Java adalah bahasa pemrograman yang berorientasi objek (object

oriented programing) dan dapat dijalankan pada berbagai platform sistem

operasi. Perkembangan Java tidak hanya terfokus pada satu sistem operasi,

tetapi dikembangkan untuk berbagai sistem operasi dan bersifat open

source (Heriyanto, 2005 : 24).

Java sebagai bahasa memungkinkan para programmer:

1. Menulis sebuah aplikasi dan menjalankannya di tempat lain.

2. Membuat aplikasi yang berjalan di browser.

3. Mengembangkan aplikasi di sisi server seperti aplikasi

perbankan, forum diskusi.

4. Menulis aplikasi untuk perangkat bergerak seperti ponsel atau

PDA ataupun perangkat konsumer lainnya.

Aplikasi Java yang dikembangkan berjalan di dalam sebuah

mekanisme yang melakukan interpertasi yang disebut Java Virtual

Machine (JVM) yaitu bagian yang merupakan pondasi Java. Aplikasi Java

tidak berinteraksi langsung dengan sistem operasi, tetapi berinteraksi

dengan JVM, dimana JVM yang berinteraksi dengan sistem operasi.

Java platform adalah sebuah fondasi berbasis perangkat lunak yang

berjalan di atas sistem operasi, yang sangat terikat dengan perangkat keras.

Kenyatan menunjukan bahwa perangkat keras adalah bermacam-macam,

Java platform diciptakan untuk mengatasi perbedaan ini.

32

Page 53: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Java lahir dengan kemampuan multi-platform, artinya dapat

berjalan pada semua sistem operasi yang didukungnya, selain itu juga

portable artinya aplikasi yang dikompilasi dengan SDK (Software

Developtment Kit atau peralatan pengembang software) yang ada adalah

kompatibel dan dapat dipakai oleh SDK lainnya dan harus sesuai dengan

spesifikasi J2SE, J2EE atau J2ME

Java diciptakan oleh tim Sun Microsystems, dan telah berevolusi

menjadi sebuah teknologi yang secara legal dimiliki oleh IBM, Sun,

Oracle dan Bea. Setelah terbentuknya JCP (Java Community Process atau

badan yang mengatur Java), Java telah menjadi sebuah spesifikasi terbuka,

yang mana implementasinya memungkinkan menjadi aplikasi propietary

ataupun Open Source. Sehingga saat ini JVM yang menjadi jantung solusi

Java adalah solusi propietary, tetapi dapat dilakukan implementasi

menjadi solusi Open Source.

2.5 Java 2 Micro Edition (J2ME)

2.5.1. Sekilas Tentang J2ME

Teknologi Java merupakan sebuah teknologi yang berkembang

sangat pesat akhir-akhir ini dengan teknologi terbarunya Java 2 Micro

Edition (J2ME) platform untuk membangun aplikasi pada perangkat

bergerak seperti ponsel dan PDA. J2ME adalah program Java yang

dikembangkan untuk teknologi yang menggunakan perangkat dengan

ukuran memori yang kecil dan terbatas seperti ponsel.

33

Page 54: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Program Java merupakan suatu program yang dapat digunakan di

banyak perangkat keras karena aplikasi Java dijalankan di atas Java

Virtual Machine (JVM). Sedangkan untuk aplikasi J2ME berjalan di atas

Kilo Virtual Machine (KVM) yang ditanam di dalam perangkat ponsel

(Muchow, 2002).

Gambar 2. 18 Struktur Java Platform (Paal, 2000 : 6) .

J2ME memiliki beberapa keunggulan yaitu

(http://j2me.winwinfaisal.info):

1. Sebagaimana kekhasan aplikasi yang ditulis dengan bahasa

pemrograman JAVA maka aplikasi J2ME memiliki ciri running any

where, any time, over any device.

2. Aplikasi dapat dijalankan secara on-line maupun off-line.

3. Memiliki kode yang portable.

4. Safe network delivery.

34

Page 55: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

5. Aplikasi yang ditulis dengan J2ME akan memiliki kompatibilitas

yang tinggi dengan platform J2SE dan J2EE

Tetapi selain memiliki beberapa keunggulan, teknologi J2ME juga

memiliki beberapa keterbatasan, terutama jika diaplikasikan pada ponsel.

J2ME sangat tergantung pada perangkat (device) yang digunakan, bisa dari

segi merk ponsel, maupun kemampuan ponsel, dan dukungannya terhadap

teknologi J2ME. Misalnya, jika sebuah ponsel tidak memiliki kamera

maka jelas J2ME pada ponsel tersebut tidak dapat mengakses kamera.

Keterbatasan lainnya adalah pada ukuran aplikasi, karena memori pada

ponsel sangat terbatas. (Shalahuddin, Rosa, 2006 : 6).

2.5.2. Java Messaging

J2ME menyediakan antarmuka (interface) untuk messaging pada

paket javax.wireless.Messaging. Sebuah message memiliki dua

bagian yaitu bagian alamat (address port) dan bagian data (data port).

Message direpresentasikan dengan sebuah kelas yang mengimplementasi

antarmuka pada paket

javax.wireless.Messaging. Antarmuka dasar untuk

messaging yang terdapat dalam paket tersebut adalah antarmuka

Message. Untuk bagian data pada message, API (Aplication Programming

Interface) messaging ini mendukung dua jenis data yaitu text message

dan binary message. Kedua jenis pesan ini direpresentasikan oleh

subantarmuka dari antarmuka Message yaitu TextMessage dan

BinaryMessage.

35

Page 56: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Untuk pengiriman dan penerimaan pesan, J2ME menyediakan

antarmuka MessageConnection. Antar muka ini menyediakan method

dasar untuk melakukan pengiriman dan penerimaan pesan. Instansiasi

dari MessageConnection diperoleh dengan memanggil method

Connect.Open(). Setelah objek MessageConnection terbentuk,

pengiriman pesan dilakukan oleh objek tersebut dengan memanggil

method send().

2.5.3. J2ME Profile

Profile melengkapi Configuration dengan menambahkan kelas-kelas

tambahan yang menyediakan fitur-fitur yang lebih spesifik yang sesuai

bagi jenis-jenis device tertentu (Kim Topley, 2002 : 16).

Salah satu profile yang terdapat dalam arsitektur J2ME adalah

MIDP atau Mobile Information Device Profile.

Mobile Information Device Profile (MIDP) dikombinasikan

dengan Connected Limited Device Configuration (CLDC) adalah suatu

Java Runtime Environtment untuk informasi perangkat bergerak saat ini

seperti telepon atau PDA kelas rendah.

Secara global MIDP telah ditanamkan ke dalam jutaan perangkat

ponsel dan PDA, serta mendapat dukungan penuh dari Java teknologi IDE

(Integrated Development Environment). Perusahaan besar di seluruh dunia

telah mengambil keuntungan dari MIDP untuk konsumen dalam

jangkauan yang luas dan aplikasi bergerak.

36

Page 57: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

MIDP memungkinkan secara penuh aplikasi jaringan dengan

pengalaman pengguna dalam perangkat bergerak. Untuk mendownload

suatu aplikasi MIDP, pengguna melihat daftar aplikasi yang tersimpan

dalam server jaringan. Ketika aplikasi sudah dipilih, perangkat akan

memeriksa apakah dapat menjalankan aplikasi tersebut. Bila perangkat

dapat menjalankan, maka perangkat tersebut akan mengambil aplikasi

tersebut dan kemudian melakukan verifikasi dan mengkompilasi kode Java

sehingga dapat berjalan di perangkat tersebut.

MIDP juga menyediakan navigasi secara mudah dan pemasukan

data secara sederhana dengan mengoptimalkan keypad pada ponsel,

tombol tambahan seperti tombol panah, layar sentuh dan keyboard kecil.

Aplikasi MIDP diinstal dan dijalankan secara lokal, dapat beroperasi dalan

keadaan terhubung dengan jaringan atau tidak terhubung, dan memiliki

kemampuan menyimpan dan mengatur data lokal (Muchow, 2002 : 46).

Posisi MIDP pada arsitektur J2ME dapat dilihat pada gambar

Gambar 2. 19 Struktur MIDP (Paal, 2000)

37

Page 58: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2.5.4. Kilo Virtual Machine (KVM)

KVM atau Kilo Virtual Machine adalah paket JVM yang di desain

untuk perangkat yang kecil. Posisi KVM pada arsitektur J2ME dapat

dilihat pada gambar 2.20 di bawah ini (Shalahuddin,Rosa, 2006 : 8).

MIDP

Kumpulan Library

CLDC

KVM

Sistem Operasi

Gambar 2.20 Posisi KVM pada Arsitektur J2ME

(Shalahuddin, Rosa, 2006 : 6)

2.5.5. Connected Limited Device Configuration (CLDC)

CLDC adalah suatu konfigurasi yang mendefinisikan minimum

Java Libraries dan kapabilitas yang dipunyai oleh para developer J2ME.

Artinya antara mobile device yang Java enabled maka akan ditemui CLDC

yang sama. CLDC hanyalah mengatur hal-hal yang berkaitan dengan

kesamaan dari perangkat keras, sehingga memastikan kompatibilitas antar

devices.

Konfigurasi ini ditentukan perkembangannya oleh JCP (Java

Community Process), inilah badan non-profit yang berkutat dengan

38

Page 59: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

perkembangan teknologi Java. Saat ini telah didefinisikan dua buah

konfigurasi yaitu CDC & CLDC dengan perbandingan sebagai berikut:

Tabel 2.3 Perbandingan CLDC dengan CDC (Muchow, 2002 : 163)

CLDC (Connected Limited Device Configuration)

CDC (Connected Device Configuration)

Mengimplementasikan subset dari

J2SE

Mengimplementasikan seluruh fitur

dari J2SE

JVM yang digunakan adalah KVM JVM yang digunakan adalah CVM

Digunakan pada perangkat

handheld (ponsel, PDA, twoway

pager) dengan memory terbatas

(160-512 kb).

Digunkaan pada perangkat

handheld(internet TV, Nokia

communicator, car TV) denagn

memory minimal 2 MB.

Prosesor : 16/32 bit Prosesor : 32 bit

2.6. NetBeans

NetBeans adalah salah satu open source IDE berbasiskan Java dari

Sun Microsystems. NetBeans mengacu pada dua hal, yakni platform untuk

pengembangan aplikasi desktop java, dan sebuah Integrated Development

Environment (IDE) yang dibangun menggunakan platform NetBeans

(Suyoto, 2005 : 5). Platform NetBeans memungkinkan aplikasi dibangun

dari sekumpulan komponen perangkat lunak moduler yang disebut

‘modul’. Sebuah modul adalah suatu arsip Java (Java archive) yang

39

Page 60: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

memuat kelas-kelas Java untuk berinetraksi dengan NetBeans Open API

dan file manifestasi yang mengidentifikasinya sebagai modul.

Pengembangan NetBeans diawali dari Xelfi, sebuah proyek

mahasiswa tahun 1997 di bawah bimbingan Fakultas Matematika dan

Fisika Universitas Charles, Praha. Sebuah perusahaan kemudian dibentuk

untuk proyek tersebut dan menghasilkan versi komersial NetBeans IDE

hingga kemudian dibeli oleh Sun Microsystem pada tahun 1999. Sun

kemudian menjadikan NetBeans open source pada bulan Juni tahun 2000.

Sejak itu komunitas NetBeans terus berkembang (Suyoto, 2005 : 8).

Program Netbeans pada umumnya memiliki jendela-jendela pokok

yang memudahkan penggunaannya ( http://oase.trunojoyo.ac.id ), seperti

yang dapat dilihat pada tabel 2.4 berikut.

Tabel 2.4 Jendela-jendela (Windows) pada Netbeans.

Jendela (Window) Keterangan

Projects

Jendela terpenting yang berisi daftar dari semua

kandungan project, merupakan logical-view dari isi

proyek, seperti daftar paket dan web-page.

Klik kanan pada node proyek akan menampilkan menu

popup yang berisi operasi-operasi yang dapat dilakukan

terhadap proyek.

Files

Jendela ini menampilkan daftar struktural dari file-file

dan folder yang tidak nampak pada jendela projects.

Dari jendela ini sebuah file sumber dapat dibuka untuk

diedit.

File sumber dapat berupa file Java, file HTML, file

konfigurasi proyek. Selain file sumber, juga didaftar

40

Page 61: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

file-file output hasil proses build. Misalnya file ”.class”,

JAR, WAR, file Javadoc.

Navigator

Jendela ini menampilkan informasi mengenai file

sumber yang sedang aktif. Ditampilkan juga elemen-

elemen file dalam bentuk list/tree (inheritance-tree)

Services

Jendela ini menampilkan informasi runtime, seperti

proses yang sedang berjalan, sesi debugging, maupun

aneka service yang terhubung ke IDE

Source-Editor

Editor teks untuk mengedit file-file sumber. Editor ini

dapat dibuka dengan klik ganda pada sebuah node dalam

jendela projects.

Mattise GUI Builder

Sebuah editor visual untuk merancang dan mengedit

form GUI tampilan dari program atau proyek Java yang

sedang dibuat.

Form ini mendefinisikan tampilan design-time berupa

komponen-komponen GUI dan layout. Form ini juga

membuka jendela pallete, jendela inspector dan jendela

properties

GUI Editing | Pallete

Jendela Pallete menampilkan daftar semua komponen

yang terinstall di dalam Netbeans. Misalnya komponen

yang berasal dari paket Swing, AWT, Beans. Juga daftar

layout yang dapat dipakai untuk mengatur format

susunan komponen atau paket sendiri.

GUI Editing |

Inspector

Jendela Inspector menunjukkan struktur dari form.

Daftar Layout dan komponen yang ada dalam form

ditampilkan dalam bentuk pohon (inheritance-tree)

Properties Menampilkan daftar properti dan tingkah laku

(behaviour) dari sebuah komponen, layout atau form.

Debugging Netbeans memiliki JDPA debugger, Jendela Debugger

menampilkan informasi runtime dari program java yang

41

Page 62: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

sedang dieksekusi.

Kita juga dapat mengawasi, mendefinisikan atau

melakukan breakpoint, watch, step-through, variable-

examination, class-examination, serta callstack, threads

dan session.

Favourites

Jendela ini dapat dipakai untuk memudahkan

pengaksesan sebuah lokasi dalam sistem komputer,

seperti file-file dan direktori yang berada di luar proyek.

Output

Jendela ini akan menampilkan output dari program jika

ada. Misalnya program menuliskan teks ke standar

output-stream. Maka tampilannya dapat dilihat di

jendela ini.

Selain itu, hasil dari proses build (atau kompilasi) juga

akan ditampilkan disini, kita dapat melihat pesan

keberhasilan atau pesan error disini.

Dalam pengembangan aplikasi ini digunakan Java 2 Standard

Edition versi 1.6. yang dapat di download di

(http://java.sun.com/j2me/downloads/index.html) serta NetBeans versi

terbaru yaitu NetBeans versi 6.7 dapat di download di

(http://www.netbeans.org/downloads/), yang dilengkapi dengan Wireless

toolkit versi 2.2. Pada NetBeans versi 6.7 memiliki kelebihan dan

tambahan fitur yang tidak dapat di temukan pada versi-versi NetBeans

sebelumnya, yaitu (http://www.netbeans.org/):

1. Mendukung PHP dengan code completion, Xdebug dan fitur web

service.

42

Page 63: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2. Dilengkapi dengan JavaFX 1.0 animation, graphics and media

codecs untuk melengkapi pengembangan aplikasi yang kompleks.

3. Groovy dan Grails terbaru.

4. Peningkatan untuk JavaScript, AJAX dan Ruby.

5. Otomatisasi Compile and Deploy on Save untuk aplikasi Java and

Java EE.

6. Peningkatan dukungan database : SQL history, SQL completion.

7. Peningkatan Java ME untuk Data Binding, SVG dan Custom

Component Creation.

8. GUI Builder: Mendukung untuk Nimbus dan simple class names.

9. JUnit: metode tes tunggal.

10. Debugger.

Proses pengembangan program pada NetBeans dapat dimulai dari

contoh yang diberikan atau dengan cara mengetik langsung source code

pada form yang telah tersedia, ini memungkinkan pengembangan aplikasi

yang tidak terbatas.

Dibandingkan dengan program-program Integrated Development

Environment (IDE) lainnya seperti Jcreator, dan Eclipse, NetBeans juga

memiliki keunggulan dan kekurangan. Sebagai perbandingan berikut

adalah keunggulan dan kelemahan Integrated Development Environment

(IDE) yaitu (http://osum.sun.com/forum/topics/2181626):

43

Page 64: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

1. Netbeans

NetBeans memiliki keunggulan dan kelemahan yaitu sebagai

berikut :

a. Keunggulan

1) NetBeans GUI Builder Gratis dengan ribuan plug-

in yang bisa di download langsung di website

resminya, maupun dari pihak ketiga.

2) NetBeans GUI Builder sangat kompatibel dengan

Swing karena langsung dikembangkan oleh Sun

yang merupakan pengembang Swing.

3) Netbeans tidak hanya dapat digunakan untuk java

saja, karena Netbeans dapat di gunakan untuk

bahasa pemograman lain seperti C/C++, Ruby,

dan PHP.

4) NetBeans GUI Builder sangat cocok untuk

digunakan dalam pengembangan sistem berskala

Enterprise.

5) Pada paket tertentu, Netbeans juga menyertakan

GlassFish V2 UR2 dan Apache Tomcat 6.0.16.

b. Kelemahan

1) NetBeans hanya mendukung 1 pengembangan

Java GUI, yaitu Swing, padahal ada Java GUI

44

Page 65: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

yang dikembangkan oleh eclipse yang bernama

SWT dan JFace yang sudah cukup populer.

2) NetBeans mempatenkan source untuk Java GUI

yang sedang dikerjakan dalam sebuah Generated

Code, sehingga programmer tak dapat

mengeditnya secara manual.

3) Dari segi sumber daya, Netbeans memerlukan

sumber daya yang besar, seperti Memory dan

ruang hard disk.

4) Netbeans memerlukan dukungan prosesor yang

cukup handal untuk mendapatkan performa

maksimalnya.

2. Jcreator

Jcreator memiliki keunggulan dan kelemahan yaitu sebagai

berikut(http://gmetamorfosis.co.cc/?tag=kelebihan-dan-kekurangan-

jcreator-dibanding-netbeans) :

a. Keunggulan

1) Sederhana dan Cepat.

2) Tidak memerlukan ruang hardisk dan memory

yang besar

45

Page 66: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

3) Cocok digunakan untuk membangun aplikasi

berbasis console (hanya teks, seperti command

prompt).

b. Kelemahan

1) Tidak gratis atau berbayar untuk mendapatkannya.

2) Hasil penyimpanan tidak teratur layaknya

NetBeans.

3) Pengkodean secara manual, tidak seperti di

NetBeans.

4) Sulit apabila ingin pindah menggunakan IDE lain,

misalnya ke NetBeans atau Eclipse.

3. Eclipse

Jcreator memiliki keunggulan dan kelemahan yaitu sebagai berikut

( http://blog.ujungpandaran.com/category/eclipse/ ) :

a. Keunggulan

1) Desain yang bersih, sederhana, dan simpel

2) Feature dan fungsi bawaan (built-in) Eclipse

sangat sederhana dan generik.

3) Eclipse memakai perangkat tambahan yang

independent (extended) untuk mengerjakan

sesuatu yang baru yang lebih kompleks.

46

Page 67: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

4) Mendukung pengembangan lingkungan aplikasi

(application development environments) baik GUI

(Graphical User Interface) dan non-GUI.

5) Dapat dijalankan pada banyak sistem operasi,

termasuk Windows® dan Linux™.

6) Mendukung plug-in (tool) dari pihak mana saja

termasuk vendor software independen, yang bisa

diintegrasikan kedalam Platform Eclipse.

b. Kelemahan

1) Hampir semua GUI-Builder di Eclipse berbayar.

2) Kurangnya portabilitas.

3) Karena masih baru, dokumentasi belum lengkap.

4) Masih menjadi kontroversi kehadirannya dengan

SUN.

2. 7. Wireless Toolkit 2.2

J2ME Wireless Toolkit adalah sebuah tools emulator untuk

membangun dan mengembangkan sebuah Aplikasi Java berbasis wireless

seperti aplikasi Mobile. (http://java.sun.com/products/sjwtoolkit/download-

2_2.html).

Sebagai dukungan untuk pengembangan yang baik J2ME Wireless

Toolkit 2.2 menambahkan beberapa fitur dan dukungan yang telah di

perbaharui dari versi sebelumnya, yaitu :

47

Page 68: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

1. Dukungan terhadap API yang di perbanyak.

2. Dukungan untuk Multimedia Messaging Services (MMS)

pada sebuah konsol WMA ( Wireless Messaging API ).

3. Simulasi Bluetooth untuk dukungan JSR 82.

4. Layar yang lebih luas (QVGA) pada tampilan emulator

DefaultColorPhone.

5. Dukungan Network Monitor untuk MMS dan Bluetooth.

J2ME Wireless Toolkit sebagai emulator memiliki VisualMidLet

(Visual Mobile Designer Palatte) yang memudahkan dalam sebuah

perancangan aplikasi mobile,

(http://wiki.netbeans.org/VisualMobileDesignerPalatteReference)

lebih lengkap dapat di lihat pada Lampiran VI.

2. 8. Device ponsel yang mendukung J2ME

Untuk mengembangkan sebuah aplikasi pada ponsel, dibutuhkan

spesifikasi minimal, antara lain (Shalahuddin, Rosa, 2006 : 10):

1. Mendukung aplikasi JAVA MIDP versi 2.0 dan CLDC 1.0

2. Memiliki memori minimal 500 Kilobyte atau lebih untuk

proses instalasi aplikasi.

3. Bluetooth atau Infrared

Pada saat ini hampir semua ponsel memiliki dukungan-dukungan

seperti di atas. Setiap produsen ponsel berupaya memberikan teknologi

terbaru di dalamnya, hal ini mempermudah pengguna dalam

48

Page 69: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

pemanfaatannya. Berikut beberapa ponsel yang dapat mewakili untuk

membangun sebuah aplikasi pada ponsel :

Gambar 2.21. Ponsel Nokia N70, Nexian-NX G990, SE K510i

Tabel 2.5 Spesifikasi ponsel Nokia N70, Nexian-NX G990 dan SE K510i

Merk & Tipe Ponsel Nokia N70 Nexian-NX G990 Sony Ericcson K510i

Layar TFT 262.000 warna

176 x 220 pixel

TFT 262.144 warna

2’4 inch

TFT 262.144 warna

128x160 pixel

Spesifikasi :

Network

Operating System

Transfer data

Browser

JAVA

Konektivitas

Memori Eksternal

Memori Internal

3G GSM

Symbian

GPRS 10

WAP 2.0

JAVA MIDP 2.0

Bluetooth, USB

RS MMC 64Mb

30 MB

GSM

Symbian

GPRS kelas 10

WAP 2.0

JAVA MIDP 2.0

USB, Bluetooth

RS MMC 2G

75 MB

GSM

Symbian

GPRS kelas 10

WAP 2.0

JAVA MIDP 2.0

Bluetooth, Infrared

-

28 MB

Ponsel-ponsel tersebut telah memenuhi kebutuhan spesifikasi

minimal ponsel yang digunakan untuk aplikasi ini.

49

Page 70: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2.9. Flowchart

2.9.1. Pengertian Flowchart

Berdasarkan spesifikasi kebutuhan aplikasi yang ada, maka dibuat

flowchart yang bertujuan untuk mempermudah pengembangan aplikasi

yang sedang di bangun (Suyoto, 2005 : 26).

Pengertian flowchart adalah penggambaran secara grafik dari

langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart

menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam

segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis

alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian (Suyoto, 2005 : 26).

Flowchart biasanya mempermudah penyelesaian suatu masalah khususnya

masalah yang perlu dipelajari dan dievaluasi lebih lanjut.

Dalam pembuatan aplikasi Media Pembelajaran Rangkaian Dasar

Listrik ini menggunakan 2 buah flowchart diagram yang disesuaikan

dengan materi ajar, yaitu Flowchart Materi, dan Flowchart Program.

2.9.2. Flowchart Materi

Flowchart Materi merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja

atau apa yang sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan

menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem.

Dengan kata lain, flowchart ini merupakan deskripsi secara grafik dari

urutan prosedur-prosedur yang terkombinasi yang membentuk suatu sistem

(Suyoto, 2005 : 28).Flowchart Materi terdiri dari data yang mengalir

melalui sistem dan proses yang mentransformasikan data itu.

50

Page 71: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2.9.3. Flowchart Program

Flowchart Program dihasilkan dari Flowchart Materi. Flowchart

Program merupakan keterangan yang lebih rinci tentang bagaimana setiap

langkah program atau prosedur sesungguhnya dilaksanakan (Suyoto, 2005 :

29). Flowchart ini menunjukkan setiap langkah program atau prosedur

dalam urutan yang tepat saat terjadi Analis sistem menggunakan flowchart

program untuk menggambarkan urutan tugas-tugas pekerjaan dalam suatu

prosedur atau operasi.

2.9.4. Simbol-simbol Flowchart

Simbol-simbol flowchart yang biasanya dipakai adalah simbol-

simbol flowchart standar yang dikeluarkan oleh ANSI dan ISO.

Simbol-simbol yang dipakai antara lain :

Tabel 2.6 Simbol-simbol flowchart

Flow Direction symbol

Yaitu simbol yang digunakan untuk menghubungkan antara simbol

yang satu dengan simbol yang lain. Simbol ini disebut juga connecting

line.

Terminator Symbol

Yaitu simbol untuk permulaan (start) atau akhir (stop) dari suatu

kegiatan.

Connector Symbol

Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan

51

Page 72: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

proses dalam lembar / halaman yang sama.

Connector Symbol

Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses

pada lembar / halaman yang berbeda.

Processing Symbol

Simbol yang menunjukkan pengolahan yang dilakukan oleh komputer.

Simbol Manual Operation

Simbol yang menunjukkan pengolahan yang

tidak dilakukan oleh komputer.

Simbol Decision

Simbol pemilihan proses berdasarkan kondisi yang ada.

Simbol Input-Output

Simbol yang menyatakan proses input dan output tanpa tergantung

dengan jenis peralatannya.

Simbol Manual Input

Simbol untuk pemasukan data secara manual on-line keyboard.

Simbol Preparation

Simbol untuk mempersiapkan penyimpanan yang

akan digunakan sebagai tempat pengolahan di dalam storage

52

Page 73: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Simbol Predefine Proses

Simbol untuk pelaksanaan suatu bagian (sub-program)/procedure

Simbol Display

Simbol yang menyatakan peralatan output yang digunakan

yaitu layer, plotter, printer dan sebagainya.

Simbol disk and On-line Storage

Simbol yang menyatakan input yang berasal dari

disk atau disimpan ke disk.

Simbol magnetik tape Unit

Simbol yang menyatakan input berasal dari

pita magnetik atau output disimpan ke pita magnetik.

Simbol Punch Card

Simbol yang menyatakan bahwa input berasal

dari kartu atau output ditulis ke kartu.

Simbol Dokumen

Simbol yang menyatakan input berasal dari dokumen dalam bentuk

kertas atau output dicetak ke kertas.

2.9.5. Langkah-langkah pembuatan Flowchart

Dalam pembuatan flowchart tidak ada rumus atau patokan yang

bersifat mutlak. Karena flowchart merupakan gambaran hasil pemikiran

dalam menganalisa suatu masalah dengan komputer. Sehingga flowchart

53

Page 74: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

yang dihasilkan dapat bervariasi antara satu pemrogram dengan pemrogram

lainnya (Suyoto, 2005 : 35).

Namun secara garis besar, setiap pengolahan selalu terdiri dari tiga

bagian utama, yaitu;

1. Input berupa bahan mentah

2. Proses pengolahan

3. Output berupa bahan jadi.

Untuk pengolahan data dengan komputer, dapat dirangkum urutan

dasar untuk pemecahan suatu masalah, yaitu;

1. START : Berisi instruksi untuk persiapan perlatan

yang diperlukan sebelum menangani pemecahan masalah.

2. READ : Berisi instruksi untuk membaca data dari

suatu peralatan input.

3. PROCESS : Berisi kegiatan yang berkaitan dengan

pemecahan persoalan sesuai dengan data yang dibaca.

4. WRITE : Berisi instruksi untuk merekam hasil

kegiatan ke perlatan output.

5. END : Mengakhiri kegiatan pengolahan

54

Page 75: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar berikut memperlihatkan flowchart dari kegiatan dasar

diatas.

START

READ

PROCESS

WRITE

END

Gambar 2.22 Flowchart dasar

Dari gambar flowchart di atas terlihat bahwa suatu flowchart harus

terdapat proses persiapan dan proses akhir. Walaupun tidak ada kaidah-

kaidah yang baku dalam penyusunan flowchart, namun ada beberapa

anjuran yaitu :

1. Hindari pengulangan proses yang tidak perlu dan logika

yang berbelit sehingga jalannya proses menjadi singkat

2. Penggambaran flowchart yang simetris dengan arah yang

jelas.

3. Sebuah flowchart diawali dari satu titik START dan diakhiri

dengan END.

2.10. Pengujian White box dan Black box

2.10.1. White box testing

White box testing Merupakan metode perancangan test case yang

menggunakan struktur kontrol dari perancangan prosedural untuk

55

Page 76: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

mendapatkan test case (Perry, 1995 : 12). Dengan menggunakan metode

white box, analis sistem akan dapat memperoleh test case yang:

1. Menjamin seluruh independent path di dalam modul

yang dikerjakan sekurang-kurangnya sekali

2. Mengerjakan seluruh keputusan logikal

3. Mengerjakan seluruh loop yang sesuai dengan batasannya

4. Mengerjakan seluruh struktur data internal yang menjamin

validitas.

2.10.2. Black box testing

Pengujian black box merupakan pendekatan komplementer dari

teknik white box, karena pengujian black box diharapkan mampu

mengungkap kelas kesalahan yang lebih luas dibandingkanteknik white

box. Pengujian black box berfokus pada pengujian persyaratan fungsional

perangkat lunak, untuk mendapatkan serangkaian kondisi input yang sesuai

dengan persyaratan fungsional suatu program (Perry, 1995 : 14).

Pengujian black box adalah pengujian aspek fundamental sistem

tanpa memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak. Metode ini

digunakan untuk mengetahui apakah perangkat lunak berfungsi dengan

benar. Pengujian black box merupakan metode perancangan data uji yang

didasarkan pada spesifikasi perangkat lunak. Data uji dibangkitkan,

dieksekusi pada perangkat lunak dan kemudian keluaran dari perangkat

lunak dicek apakah telah sesuai dengan yang diharapkan (Perry, 1995 : 15).

56

Page 77: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Pengujian black box berusaha menemukan kesalahan dalam

kategori :

1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang,

2. Kesalahan interface,

3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal,

4. Kesalahan kinerja,

5. Inisialisasi dan kesalahan terminasi.

Berbeda dengan pengujian white box, pengujian black box

cenderung diaplikasikan selama tahap akhir pengujian.

Pengujian black box harus dapat menjawab pertanyaan sebagai

berikut (Perry, 1995 : 17) :

1. Bagaimana validitas fungsional diuji

2. Kelas input apa yang akan membuat kasus pengujian

menjadi lebih baik

3. Apakah sistem akan sangat sensitif terhadap harga input

tertentu

4. Bagaimana batasan dari suatu data diisolasi

5. Kecepatan data apa dan volume data apa yang akan

ditoleransi oleh sistem

6. Apa pengaruh kombinasi tertentu dari data terhadap sistem

operasi.

57

Page 78: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Dalam menyusun skripsi, diperlukan langkah-langkah yang nyata untuk

dapat menghasilkan karya ilmiah yang baik. Untuk itulah diperlukan adanya data-

data dan informasi yang lengkap guna mendukung dalam proses pembuatannya.

3.1 Metode Pengumpulan Informasi dan Data

Pada proses penyusunan skripsi ini menggunakan metode studi

pustaka yaitu dengan cara pengumpulan data dan informasi dengan cara

membaca buku-buku referensi, e-book dan website. Adapun sumber buku-

buku referensi, e-book, dan website dapat dilihat selengkapnya pada daftar

pustaka.

3.2 Metode Pengembangan Sistem

Pengembangan sistem yang dilakukan menggunakan empat tahap

siklus pengembangan model RAD (Rapid Application Development), yaitu

fase perencanaan syarat dan tujuan informasi, fase perancangan, fase

konstruksi, dan fase pelaksanaan. Model RAD digunakan karena melihat

dari aplikasi yang dikembangkan, merupakan aplikasi yang sederhana dan

tidak membutuhkan waktu yang lama, metode RAD adalah metode yang

diperuntukkan untuk jangka pendek sesuai dengan aplikasi yang akan

dibuat.

58

Page 79: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

3.3 Alasan Menggunakan RAD

Dari lima macam model-model perangkat lunak yang dikemukakan

oleh Roger S. Pressman, dipilih model RAD sebagai metode pengembangan

sistem dengan alasan-alasan sebagai berikut :

1. Aplikasi yang dirancang dan dikembangkan merupakan aplikasi yang

sederhana dan tidak memerlukan waktu yang lama. Hal ini sesuai

dengan tujuan dari model RAD yang dikemukakan oleh Kenneth E.

Kendall dan Julie E. Kendall yaitu RAD digunakan untuk

mempersingkat waktu antara perancangan dan penerapan sistem

informasi (Kendall dan Kendall, 2006 : 56).

2. Dengan menggunakan metode RAD akan dicapai suatu sistem

fungsional yang utuh dalam periode waktu yang sangat pendek jika

kebutuhan dapat dipahami dengan baik (Roger S. Pressman, 2002 : 156).

3. Salah satu fase dalam model sekuensial adalah fase pemeliharaan (Roger

S. Pressman, 2002 : 140). Aplikasi yang akan dibuat ini tidak

memerlukan fase pemeliharaan dalam implementasinya di lapangan.

4. Pelanggan sangat berperan penting dalam pengembangan perangkat

lunak dalam model prototype (Asep Herman Suyanto, 2005 : 45).

Aplikasi ini tidak ada campur tangan pelanggan atau user dari awal

sampai akhir prosesnya.

Kekurangan dalam pengembangan metode formal antara lain banyak

memakan waktu dan mahal (Roger S. Pressman, 2002 : 134). Aplikasi ini

sederhana dan tidak banyak memakan waktu dan biaya.

59

Page 80: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Model pengembangan RAD yang dibuat oleh James Martin

melingkupi fase-fase sebagai berikut (Kendall & Kendall, 2003 : 238) :

Gambar 3.1. Fase-Fase RAD James Martin (Kendall & Kendall, 2003 : 238)

1. Fase Perencanaan

Pada fase ini dilakukan beberapa tahapan antara lain :

a) Mendefinisikan masalah, yaitu untuk menentukan masalah apa

yang harus diselesaikan dengan menggunakan sistem aplikasi yang

akan dibuat (Kendall & Kendall, 2003 : 45). Dalam tahap

mendefinisikan masalah ada tiga tahapan yang di lakukan yaitu :

1) Analisis struktur media pembelajaran.

2) Analisis kriteria pengembangan media pembelajaran.

3) Analisis dampak sistem.

b) Analisis kebutuhan aplikasi, yaitu meliputi analisis kebutuhan

aplikasi, perancangan arsitektur aplikasi dan proses aplikasi.

Dalam tahap ini ada dua tahapan yang di lakukan yaitu :

1) Deskripsi umum sistem.

2) Analisis spesifikasi dan kebutuhan aplikasi.

2. Fase Perancangan

Pada tahap ini dilakukan beberapa tahapan antara lain :

60

Page 81: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

a) Perancangan proses-proses yang akan terjadi didalam sistem

menggunakan dua buah flowchart yaitu dengan membuat

Flowchart Materi dan Flowchart Program.

b) Perancangan Antar Muka

Antar muka pemakai (user interface), memberikan fasilitas

komunikasi antar pemakai dan sistem, memberikan berbagai

fasilitas informasi dan berbagai keterangan yang bertujuan untuk

membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai

ditemukan solusi.

Perancangan user interface aplikasi ini disesuaikan dengan

fungsi media pembelajaran seperti yang sudah dijelaskan pada

BAB II Subbab 2.1.2, dan memenuhi syarat-syarat serta kriteria

dalam pengembangan sebuah media pembelajaran seperti yang

sudah dijelaskan pada BAB II, Subbab 2.2.

3. Fase Konstruksi

Pada tahapan ini dilakukan tahap pembuatan program yang telah

dirancang, dengan menggunakan NetBeans 6.7 yang dilengkapi dengan

Wireless toolkit versi 2.2. untuk membuat user interface dan source

code. Serta dengan dukungan J2SE SDK versi 1.6 sebagai platform

JAVA.

61

Page 82: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

4. Fase Pelaksanaan

Pada fase ini dilakukan beberapa tahapan, antara lain :

a) Transfer Aplikasi dari PC ke Ponsel dan Instalasi

Menjelaskan tahapan-tahapan transfer aplikasi dari PC ke

dalam ponsel Nokia N70 dan Nexian-NX G990 dengan media

kabel data dan bluetooth, kemudian dilakukan proses instalasi

aplikasi dalam ponsel.

b) Pengujian aplikasi

Menjelaskan proses pengujian aplikasi yang bertujuan

untuk melihat jalannya aplikasi. Pada tahap pengujian aplikasi

ini dilakukan dengan dua tahap pengujian, yaitu :

1) Pengujian dengan cara Black box Mandiri, yaitu dengan

melakukan pengujian langsung pada beberapa ponsel dalam

pengujian ini digunakan ponsel Nokia N70 dan Nexian-NX

G990, guna mendapatkan validitas aplikasi media

pembelajaran ini.

2) Pengujian dengan cara Black box oleh user (pengguna),

yaitu dengan melakukan test case, dengan cara tes langsung

kepada pengguna dalam hal ini pelajar SMK untuk

mencoba aplikasi media pembelajaran ini. Pengguna akan

di berikan angket yang berisikan pendapat tentang hasil

aplikasi ini. Pengujian ini akan menambah validitas aplikasi

media pembelajaran yang telah dibuat. Pengujian dilakukan

62

Page 83: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

terhadap 10 – 20 siswa, yang diambil dari beberapa

sekolah.

c) Analisis hasil pengujian

Analisis hasil pengujian untuk mengetahui apakah aplikasi

y a n g d i b a n g u n dapat berjalan dengan baik pada p o n s e l yang

memenuhi kriteria spesifikasi minimum perangkat lunak serta

memenuhi syarat-syarat pengembangan media pembelajaran. Pada

tahap analisis hasil pengujian aplikasi ini, merupakan hasil dari

tahap pengujian aplikasi, yang juga dilakukan dengan dua

tahap yaitu :

1) Analisis hasil pengujian dengan cara Black box Mandiri,

yaitu menganalisa hasil pengujian yang telah didapatkan,

melalui pengujian langsung terhadap beberapa ponsel.

2) Analisis hasil pengujian dengan cara Black box oleh user,

yaitu menganalisa tingkat kepuasan pengguna terhadap

aplikasi yang telah dibangun, berdasarkan pengujian

langsung terhadap pengguna dan dari angket yang

diberikan kepada pengguna.

63

Page 84: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

3.4. Siklus penerapan RAD untuk membangun aplikasi media

pembelajaran rangkaian dasar listrik.

Pada Gambar 3.2 diberikan siklus RAD yang diimplementasikan

untuk membangun sebuah media pembelajaran rangkaian dasar listrik.

1. Fase Perencanaan

1.1 Mendefinisikan Masalah 2.1 Perancangan

2. Fase Perancangan

1.1.1 Analisis Struktur Media

Pembelajaran

1.1.2 Analisis Kriteria Pengembangan

Media Pembelajaran.

1.1.3 Analisis Dampak Sistem

1.2 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

1.3 Analisis Kebutuhan Ponsel

1.4 Spesifikasi Ponsel yang di gunakan

4. Fase Pelaksanaan

4.1 Transfer Aplikasi dari PC ke Ponsel

dan Installasi

4.2 Pengujian Aplikasi

4.2.1 Pengujian Blackbox Mandiri

4.2.2 Pengujian Blackbox oleh

User

4.3 Analisis Hasil Pengujian

4.3.1 Analisis Blackbox Mandiri

4.3.2 Analisi Blackbox oleh User

2.1.1 Flow Chart Materi

2.1.2 Flow Chart Program

2.2 Perancangan Antar Muka

2.2.1 Form Halaman Depan

2.2.2 Form Halaman Menu Utama

2.2.3 Form Halaman Teori

2.2.3.1 Form Teori Resistor

2.2.3.1.1 Pengertian Resistor

2.2.3.1.2 Jenis Resistor

2.2.3.1.3 Perhitungan Resistor

2.2.3.1.4 Rangkaian Resistor

2.2.3.2 Form Teori Kapasitor

2.2.3.2.1 Pengertian Kapasitor

2.2.3.2.2 Jenis Kapasitor

2.2.3.2.3 Prinsip Kerja

2.2.3.2.4 Rangkaian Kapasitor

2.2.3.3 Form Teori Transistor

2.2.3.3.1 Pengertian Transistor

2.2.3.3.2 Jenis Transistor

2.2.3.3.3 Karakteristik

2.2.4 Form Halaman Latihan

2.2.4.1 Resistor

2.2.4.2 Rangkaian Resistor Campuran

2.2.4.3 Kapasitor

2.2.4.4 Menghitung Arus

2.2.5 Form Bantuan

2.2.5.1 Menghitung Gelang Resistor

3. Fase Konstruksi

3.1 Melakukan tahap pengkodean

terhadap hasil rancangan yang sudah didefinisikan

sebelumnya untuk dijadikan program aplikasi, dengan

menggunakan Netbeans 6.7 dan Wireless Toolkit 2.2.

Page 85: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 3.2 Siklus RAD Untuk Membangun Media Pembelajaran Rangkaian Dasar Listrik.

64

Page 86: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

BAB IV

PENGEMBANGAN SISTEM

Untuk pengembangan sistem, digunakan metode RAD (Rapid Application

Development) yang terdiri atas fase perencanaan, fase perancangan, fase

konstruksi, dan fase pelaksanaan sesuai dengan fase-fase pembangunan Aplikasi

Media Pembelajaran Rangkaian Dasar Listrik.

4.1 Fase Perencanaan

4.1.1 Mendefinisikan Masalah

Masalah utama dari tugas akhir ini adalah bagaimana

memanfaatkan ponsel sebagai sebuah media pembelajaran yang

efektif dan membantu pelajar dalam proses belajar, khususnya mata

pelajaran rangkaian dasar listrik, dengan mengimplementasikan

Media Pembelajaran Rangkaian Dasar Listrik pada ponsel tanpa

mengesampingkan aspek-aspek yang menjadi kekurangan dan

keterbatasan ponsel.

4.1.1.1 Analisis Struktur Media Pembelajaran

Seperti telah dijelaskan pada BAB II Subbab 2.1.2,

bahwa fungsi yang paling utama dalam pemilihan media

pembelajaan adalah bahwa media harus disesuaikan

dengan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin

dicapai agar pesan dapat dikirimkan dengan baik.

65

Page 87: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Pemilihan ponsel sebagai media pembelajaran

memiliki alasan yaitu :

1. Pembelajaran dapat dilakukan kapanpun

dan dimanapun dengan biaya yang relatif

murah.

2. Memberikan alternatif dalam belajar selain

media buku.

3. Memberikan kemudahan bagi para pelajar.

Untuk meminimalisir kekurangan ponsel sebagai

media pembelajaran aplikasi yang akan dibangun memiliki

struktur yang sederhana dan mudah dimengerti, misalkan

dengan pemberian gambar pada setiap materi yang

ditampilkan, serta penjelasannya misalkan untuk materi

Resistor, Transistor, dan Kapasitor.

Untuk setiap materi akan diberikan latihan soal dan

menu-menu bantuan yang membantu pengguna dalam

pemahaman materi ajar.

Menu latihan soal akan diberikan untuk setiap

materi ajar yaitu latihan soal untuk Resistor, Transistor,

dan Kapasitor. Masing-masing latihan soal akan di random

secara otomatis oleh aplikasi. Menu bantuan berupa cara

perhitungan warna pada gelang Resistor.

66

Page 88: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

4.1.1.2 Analisis Kriteria Pengembangan Media Pembelajaran

Kriteria yang paling utama dalam pemilihan media

adalah bahwa media harus disesuaikan dengan tujuan

pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai. Ponsel

sebagai salah satu produk alat telekomunikasi terkini di

tengah laju globalisasi teknologi komunikasi dan informasi

memiliki fenomena tersendiri bagi dunia pendidikan.

Kehadirannya yang menawarkan kecanggihan untuk dapat

mengakses segala informasi lintas dunia dengan sangat

cepat, mudah dan murah.

Dalam pengembangan media pembelajaran pada

ponsel harus memenuhi kriteria untuk mencapai tujuan

yang diinginkan dan tingkat keefektifannya, seperti yang

telah diuraikan pada BAB II, subbab 2.2.

4.1.1.3 Analisis Dampak Sistem

Berikut akan dibahas dampak aplikasi yang akan

dibangun terhadap sistem pada telepon selular, akan

dibahas juga perbandingan aplikasi yang akan dibangun

dengan sistem belajar manual:

1. Dampak aplikasi terhadap sistem telepon selular

Aplikasi yang akan dibangun akan berdiri sendiri,

oleh karena itu aplikasi yang akan dibangun tidak

melakukan komunikasi atau berinteraksi dengan aplikasi

67

Page 89: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

yang sudah terdapat pada telepon selular. Aplikasi yang

akan dibangun memiliki tempat penyimpanan data sendiri,

oleh karena itu tidak akan mempengaruhi penyimpanan

yang digunakan oleh aplikasi lain pada telepon selular.

2. Perbandingan dengan sistem belajar manual

Jika dibandingkan dengan sistem belajar secara

manual misalkan dengan membaca buku, aplikasi yang

akan dibangun akan memberikan keuntungan berupa

kemudahan, efisiensi, mudah, dan hemat waktu. A p l i k a s i

y a n g d i b a n g u n t e l a h m e m e n u h i k r i t e r i a d a n

s yarat-syarat dalam pengembangan sebuah aplikasi media

pembelajaran melalui media ponsel.

4.1.2 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Dalam setiap pengembangan sebuah aplikasi dibutuhkan

sebuah perangkat lunak yang mendukung. Perangkat keras

komputer tidak berarti tanpa perangkat lunak begitu juga

sebaliknya. Jadi perangkat lunak dan perangkat keras saling

mendukung satu sama lain. Perangkat keras hanya berfungsi jika

diberikan instruksi-intruksi kepadanya.

Instruksi-instruksi inilah disebut dengan perangkat lunak.

Dalam penelitian ini penyusun menggunakan beberapa perangkat

lunak,antara lain :

68

Page 90: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

1. Sun Microsystem Java 2 Standard Edition SDK

(J2SDK 1.6)

2. NetBeans versi 6.7 yang dilengkapi dengan Wireless

toolkit versi 2.2.

4.1.3 Analisis Kebutuhan Ponsel

Untuk dapat menjalankan aplikasi belajar mandiri rangkaian

dasar listrik pada ponsel GSM/CDMA, diperlukan persyaratan

ponsel yang sudah mendukung Java MIDP 2.0 dan CLDC 1.0,

Layar warna TFT minimal 260.000, serta minimum memori ponsel

yang tersisa untuk instalasi adalah sebesar 500 Kb dan kemampuan

untuk men-download aplikasi melalui Internet atau koneksi infrared

dan bluetooth.

4.1.4 Spesifikasi ponsel yang di gunakan

Ponsel yang digunakan untuk membangun aplikasi ini telah

memiliki spesifikasi minimal sebagai berikut :

1. Mendukung aplikasi JAVA MIDP versi 2.0 dan CLDC 1.0

2. Memiliki memori minimal 500 Kilobyte atau lebih untuk

proses instalasi aplikasi.

3. Terdapat koneksi Infrared atau Bluetooth.

Ponsel yang digunakan adalah Nokia N70 dan Nexian-NX G990

yang dapat pada BAB II, Subbab 2.8.

Ponsel-ponsel tersebut telah memenuhi kebutuhan spesifikasi

minimal ponsel yang digunakan untuk aplikasi ini.

69

Page 91: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

4.2 Fase Perancangan

Program mandiri belajar rangkaian listrik dibuat berdasarkan

kebutuhan sebagai media pembelajaran dengan tampilan yang jelas dan

sederhana agar dapat dengan mudah dimengerti oleh siswa. Dengan

menggunakan program J2ME, maka ponsel dapat diisi dengan aplikasi

untuk membantu pengajaran di bidang elektro, seperti rumus-rumus

perhitungan elektro atau teori singkat dari komponen elektro. Program

dirancang dan dibuat dengan NetBeans IDE versi 6.7 yang dilengkapi

dengan Wireless toolkit versi 2.2, serta dengan Java 2 Standard Edition

versi 1.6. sebagai platform.

Program yang telah dibuat dapat langsung diuji coba secara simultan

dengan menggunakan NetBeans. Karena tampilan layar ujicoba mirip

dengan tampilan layar ponsel pada umumnya, sehingga apabila terdapat

kekurangan pada program dapat dilihat dan bisa langsung diperbaiki.

Dalam perancangan program aplikasi Media Pembelajaran Rangkaian

Dasar Listrik ini dibagi dalam dua tahap, yakni dengan membuat flowchart,

dan perancangan antarmuka (user interface).

4.2.1 Flow Chart

Dalam pembuatan aplikasi Media Pembelajaran Rangkaian

Dasar Listrik ini menggunakan 2 buah flowchart diagram yang

disesuaikan dengan materi ajar berdasarkan spesifikasi dan

kebutuhan aplikasi yaitu Resistor, Kapasitor, dan Transistor seperti

yang sudah dijelaskan pada BAB II.

70

Page 92: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

4.2.1.1 Flowchart Materi

Perancangan flowchart materi dalam

pengembangan aplikasi ini adalah dimaksudkan untuk

mempermudah pembuatan aplikasi media pembelajaran

yang disesuaikan dengan materi-materi ajar yang akan

dibuat sebagai aplikasi, yang sebelumnya telah

dikumpulkan dan disesuaikan sehingga terbentuk sebagai

SAP (Satuan Acara Pembelajaran), maka tahap pembuatan

program akan lebih mudah. Seperti yang tergambar dalam

flowchart berikut :

71

Page 93: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.1 Flowchart Diagram Materi Media Pembelajaran Rangkaian Dasar Listrik

Keterangan (gambar 4.1. Flowchart Materi) dari

flowchart materi yaitu : Pada saat memulai disusun bahan

materi yang akan dibuat menjadi media pembalajaran pada

tugas akhir. Bahan yang dikumpulkan yaitu bahan materi

pembelajaran rangkaian dasar listrik. Selanjutnya bahan

yang sudah di dapat disesuaikan dengan SAP (Satuan

Acara Pembelajaran ), jika sudah sesuai maka tahap

selanjutnya yaitu membuat program. Bila ada

72

Page 94: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

permasalahan mengenai bahan materi yang sudah tidak

sesuai dengan SAP maka akan kembali dilihat materi yang

dikumpulkan kemudian kembali pada SAP dan membuat

program kembali jika sudah tidak ada perubahan maka

dikatakan selesai.

4.2.1.2 Flowchart Program

Pembangunan aplikasi media pembelajaran

rangkaian dasar listrik ini dimulai dari pembuatan rencana

program hingga proses selesainya pembuatan program.

Awal program ini dibuat mulai dari perancangan materi

untuk dimasukkan ke dalam media pembelajaran,

kemudian pembuatan flowchart program dan program

J2ME dengan NetBeans.

Netbeans memberikan kemudahan dalam

perancangan sebuah aplikasi salah satunya adalah

penyusunan flow program melalui VisualMidlet yang

memudahkan programmer dalam pembuatan Flowchart.

lebih lengkap dapat dilihat di Lampiran I.

4.2.2 Perancangan Antar Muka

Rancangan layar pada ponsel memiliki banyak perbedaan

dengan aplikasi lain. Yaitu adanya keterbatasan resource (memori

dan kapasitas penyimpanannya terbatas) alat masukan dan keluaran

yang hanya berupa keypad dan layar monitor yang kecil.

73

Page 95: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Berikut akan dilakukan perancangan antar muka dari

beberapa layar yang penting pada aplikasi yang akan dibangun.

Antar muka yang dirancang meliputi :

1. Form Halaman Depan.

2. Form Halaman Menu Utama.

2.1 Form Halaman Teori.

2.1.1 Form teori Resistor

1) Form Pengertian Resistor

2) Form Jenis Resistor

3) Form Perhitungan Resistor

4) Form Rangkaian Resistor

2.1.2 Form teori Kapasitor

1) Form Pengertian Kapasitor

2) Form Jenis Kapasitor

3) Form Prinsip Kerja Kapasitor

4) Form Rangkaian Kapasitor

2.1.3 Form teori Transistor

1) Form Pengertian Transistor

2) Form Jenis Transistor

3) Form Karakteristik

2.2 Form Halaman Latihan.

2.2.1 Form Latihan Resistor

2.2.2 Form Latihan Rangkaian Resistor Campuran

74

Page 96: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2.2.3 Form Latihan Kapasitor

2.2.4 Form Latihan Menghitung Arus

2.3 Form Bantuan.

2.3.1 Form Bantuan menghitung gelang Resistor

4.2.2.1 Form Halaman Depan

Pada form Halaman Depan adalah halaman yang

akan ditampilkan saat pertama kali aplikasi dijalankan.

Rancangan form halaman depan dapat dilihat pada

Gambar 4.2

Gambar 4.2 Rancangan Form Halaman Depan

Pada halaman ini akan ditampilkan keterangan

tetang judul aplikasi yang akan digunakan, teori singkat

tentang rangkaian dasar listrik, gambar illustrasi rangkaian

dasar listrik. Selain menampilkan beberapa item

keterangan, halaman ini juga terdapat dua buah tombol

untuk melakukan navigasi ke tampilan-tampilan

berikutnya, yaitu tombol Lanjut untuk menuju ke halaman

75

Page 97: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Menu Utama dan tombol Keluar untuk keluar dari

aplikasi.

4.2.2.2 Form Halaman Menu Utama

Pada form Halaman Menu Utama yaitu halaman

yang menampilkan menu-menu pilihan materi media

pembelajaran rangkaian dasar listik, pengguna dapat

memilih menu-menu yang disediakan. Halaman ini juga

terdapat dua buah tombol untuk melakukan navigasi ke

tampilan-tampilan berikutnya, yaitu tombol Pilih untuk

menuju ke halaman pilihan pengguna dan tombol Kembali

untuk kembali ke form Halaman depan rancangan form

Halaman Menu Utama dapat di lihat pada Gambar 4.3.

Gambar 4.3 Rancangan Form Halaman Menu Utama

4.2.2.3 Form Halaman Teori Resistor

Rancangan form Halaman Teori Resistor dapat

dilihat pada Gambar 4.4.

76

Page 98: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.4 Rancangan Form Halaman Teori Resistor

Pada form Halaman Teori Resistor yaitu halaman

yang menampilkan beberapa menu untuk masuk ke materi

yang berhubungan dengan resistor, dan sebuah tombol

Kembali untuk kembali ke Menu Utama, dan tombol Pilih

untuk memilih menu materi Resistor yaitu yang terdiri dari

beberapa menu yaitu:

1. form Pengertian Resistor

Jika Menu ini dipilih maka pengguna akan

menuju ke halaman Pengertian Resistor yang

berisikan materi-materi yang berhubungan dengan

resistor. Pada form Pengertian Resistor terdapat

terdapat tombol Kembali yang berfungsi kembali ke

form Halaman Teori Resistor, rancangan form

Pengertian Resistor ini dapat di lihat pada gambar

4.5 berikut ini :

77

Page 99: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.5 Form Pengertian Resistor

2. form Jenis Resistor

Jika Menu ini dipilih maka pengguna akan

menuju ke halaman Jenis-jenis Resistor yang

berisikan materi-materi yang menjelaskan jenis-

jenis resistor. Pada form ini terdapat terdapat tombol

Kembali yang berfungsi kembali ke form Halaman

Teori Resistor, rancangan form jenis-jenis Resistor

ini dapat di lihat pada gambar 4.6 berikut ini.

Gambar 4.6 Form Jenis-Jenis Resistor

78

Page 100: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

3. form Perhitungan Resistor

Form ini berisikan teori perhitungan

Resistor. Terdapat tombol Kembali yang berfungsi

kembali ke halaman teori Resistor. rancangan form

Perhitungan Resistor ini dapat di lihat pada gambar

4.7 berikut ini.

Gambar 4.7 Form Perhitungan Resistor

4. form Rangkaian Resistor

Form ini berisikan teori tentang rangkaian-

rangkain Resistor. Terdapat tombol Kembali yang

berfungsi kembali ke halaman teori Resistor.

rancangan form Rangkaian Resistor ini dapat di lihat

pada gambar 4.8 berikut ini.

79

Page 101: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.8 Form Rangkaian Resistor

4.2.2.4 Form Halaman Teori Kapasitor

Rancangan form Teori Kapasitor dapat dilihat pada

gambar 4.9 di bawah ini.

Gambar 4.9 Rancangan Form Materi Kapasitor

Halaman Materi Kapasitor yaitu halaman yang

menampilakan berberapa menu untuk masuk ke materi

yang berhubungan dengan kapasitor, dan sebuah tombol

Kembali untuk kembali ke Menu Utama, dan tombol Pilih

80

Page 102: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

untuk memilih menu materi kapasitor yaitu yang terdiri

dari beberapa menu yaitu:

1. form Pengertian Kapasitor

Jika Menu ini dipilih maka pengguna akan

menuju ke halaman Pengertian kapasitor yang

berisikan materi-materi yang berhubungan dengan

kapasitor. Pada form Pengertian Kapasitor terdapat

terdapat tombol Kembali yang berfungsi kembali ke

form Halaman Materi Kapasitor, rancangan form

Pengertian Kapasitor ini dapat dilihat pada gambar

4.10 berikut ini:

Gambar 4.10 Rancangan form Pengertian Kapasitor

2. form Jenis Kapasitor

Jika Menu ini dipilih maka pengguna akan

menuju ke halaman Jenis-jenis Kapasitor yang

berisikan materi-materi yang menjelaskan jenis-

jenis Kapasitor. Pada form ini terdapat terdapat

81

Page 103: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

tombol Kembali yang berfungsi kembali ke form

Halaman Materi Kapasitor, rancangan form jenis-

jenis Kapasitor ini dapat di lihat pada gambar 4.11

berikut ini.

Gambar 4.11 Rancangan form Jenis Kapasitor

3. form Prinsip Kerja Kapasitor

Form ini berisikan prinsip kerja yang

dimiliki oleh kapasitor sebagai elemen dari

rangkaian dasar listrik. Rancangan form prinsip

kerja kapasitor dapat di lihat pada gambar 4.12.

82

Page 104: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.12 Rancangan form Prinsip Kerja Kapasitor

Pada form ini terdapat tombol kembali yang

berfungsi untuk kembali ke menu utama materi

kapasitor.

4. form Rangkaian Kapasitor

Form ini berisikan teori tentang rangkaian-

rangkain Kapasitor. Terdapat tombol Kembali yang

berfungsi kembali ke halaman menu utama materi

Kapasitor. rancangan form Perhitungan Kapasitor

ini dapat di lihat pada gambar 4.13 berikut ini.

83

Page 105: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.13 Rancangan form Rangkaian Kapasitor

4.2.2.5 Form Halaman Teori Transistor

Rancangan form Halaman Teori Transistor dapat

dilihat pada Gambar 4.14.

Gambar 4.14 Rancangan Form Halaman Materi Transistor

Pada form Halaman Materi Transistor yaitu

halaman yang menampilakan berberapa menu untuk

masuk ke materi yang berhubungan dengan Transistor, dan

sebuah tombol Kembali untuk kembali ke Menu Utama,

84

Page 106: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

dan tombol Pilih untuk memilih menu materi Transistor,

yaitu yang terdiri dari beberapa menu yaitu:

1. form Pengertian Transistor

Jika Menu ini dipilih maka pengguna akan

menuju ke halaman Pengertian Transistor yang

berisikan materi-materi yang berhubungan dengan

Transistor. Pada form ini terdapat terdapat tombol

Kembali yang berfungsi kembali ke form Halaman

Materi Transistor, rancangan form Pengertian

Transistor ini dapat di lihat pada gambar 4.15

berikut ini :

Gambar 4.15 Form Pengertian Transistor

2. form Jenis Transistor

form menampilkan Jenis Transistor yang

berisikan materi-materi yang menjelaskan tentang

jenis-jenis Transistor. Pada form ini terdapat

terdapat tombol Kembali yang berfungsi kembali ke

85

Page 107: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

form Halaman Materi Transistor, rancangan form

jenis-jenis Transistor ini dapat di lihat pada gambar

4.16 berikut ini.

Gambar 4.16 Form Jenis Transistor

3. form Karakteristik Transistor

form ini menampilkan Karakteristik

Transistor yang berisikan materi-materi yang

menjelaskan tentang Karakteristik Transistor. Pada

form ini terdapat terdapat tombol Kembali yang

berfungsi kembali ke formHalaman Materi

Transistor, rancangan form jenis-jenis Transistor ini

dapat di lihat pada gambar 4.17 berikut ini :

86

Page 108: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.17 Form Karakteristik Transistor

4.2.2.6 Form Halaman Latihan

Pada form halaman latihan ini menampilkan berupa

menu-menu latihan yang berhubungan dengan materi ajar

rangkaian dasar listrik, seperti perhitungan Resistor,

Menghitung Arus dan lain-lain. Diharapkan adanya menu

ini dapat mempermudah pengguna dalam mengerjakan

latihan-latihan rangkaian dasar listrik. Form Halaman

Latihan ini terdiri dari beberapa menu yaitu :

1. form Latihan Resistor

form ini berisikan latihan perhitungan tentang

resistor, pada halaman ini untuk nilai jumlah resistor,

nilai masing-masing resistor dan jenis penyusunan

resistor telah ditentukan dan diacak atau di random

oleh program, sehingga setiap pengguna membuka

halaman ini maka soal dari latihan mengenai resistor

akan berubah dan pengguna hanya diberi kesempatan

87

Page 109: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

untuk menjawab soal yang diberikan. Rancangan

form Latihan Resistor dapat di lihat pada gambar

4.18.

Gambar 4.18 Form Latihan Resistor

Pada halaman ini terdapat 2 tombol yaitu

“Kembali” yang berarti kembali kemenu atau

tampilan sesudahnya dan tombol “Menu” yang

merupakan screen menu terdapat 3 menu yaitu

antara lain menu “show me” untuk melihat jawaban

yang benar dari setiap soal yang diberikan. Menu

“Ok” untuk mengecek jawaban yang telah kita

masukan apakah benar atau salah. Dan yang terakhir

menu “cancel” yang berarti untuk membatalkan dan

kembali kepada menu soal latihan yang sedang

dikerjakan.

88

Page 110: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

2. form Latihan Rangkaian Resistor Campuran

form ini berisikan latihan perhitungan

tentang rangkaian resistor campuran, latihan

mengenai rangkaian resistor campuran pada

halaman ini untuk nilai jumlah resistor seri, nilai

masing-masing resistor seri nilai jumlah resistor

paralel, dan nilai masing-masing resistor telah

ditentukan dan diacak atau di random oleh program

sehingga setiap kita membuka halaman ini maka

soal dari latihan mengenai mengenai rangkaian

resistor campuran akan berubah dan kita hanya diberi

kesempatan untuk menjawab soal yang diberikan.

Rancangan form Latihan Rangkaian Resistor

Campuran dapat di lihat pada gambar 4.19

Gambar 4.19 Form Latihan Resistor Campuran

89

Page 111: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Pada halaman ini terdapat 2 tombol yaitu

“Kembali” yang berarti kembali kemenu atau

tampilan sesudahnya dan tombol “Menu” yang

merupakan screen menu terdapat 3 menu yaitu

antara lain menu “show me” untuk melihat jawaban

yang benar dari setiap soal yang diberikan. Menu

“Ok” untuk mengecek jawaban yang telah kita

masukan apakah benar atau salah. Dan yang terakhir

menu “cancel” yang berarti untuk membatalkan dan

kembali kepada menu soal latihan yang sedang

dikerjakan.

3. form Latihan Kapasitor

form ini berisikan menu latihan mengenai

kapasitor. Pada halaman ini untuk nilai jumlah

kapasitor, nilai masing-masing kapasitor dan jenis

penyusunan kapasitor telah ditentukan dan diacak atau

dirandom oleh program sehingga setiap kita membuka

halaman ini maka soal dari latihan mengenai kapasitor

akan berubah dan kita hanya diberi kesempatan untuk

menjawab soal yang diberikan Rancangan form

Latihan Kapasitor dapat di lihat pada gambar 4.20

90

Page 112: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.20 Form Latihan Kapasitor

Pada halaman ini terdapat 2 tombol yaitu

“Kembali” yang berarti kembali kemenu atau

tampilan sesudahnya dan tombol “Menu” yang

merupakan screen menu terdapat 3 menu yaitu

antara lain menu “show me” untuk melihat jawaban

yang benar dari setiap soal yang diberikan. Menu

“Ok” untuk mengecek jawaban yang telah kita

masukan apakah benar atau salah. Dan yang terakhir

menu “cancel” yang berarti untuk membatalkan dan

kembali kepada menu soal latihan yang sedang

dikerjakan.

4. form Latihan Menghitung Arus

form ini berisikan menu latihan menghitung

arus pada halaman ini untuk jumlah resistor, nilai

masing-masing resistor, jenis penyususnan resistor dan

tegangan telah ditentukan dan diacak atau di random

91

Page 113: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

oleh program sehingga setiap kita membuka halaman

ini maka soal dari latihan menghitung arus akan

berubah dan kita hanya diberi kesempatan untuk

menjawab soal yang diberikan. Rancangan form

Latihan Menghitung Arus dapat di lihat pada

gambar 4.21

Gambar 4.21 Form Latihan Menghitung Arus

Pada halaman ini terdapat 2 Tombol yaitu

Tombol “Kembali” yang berarti kembali kemenu

atau tampilan sesudahnya dan Tombol “Menu” yang

merupakan screen command terdapat 3 command

yaitu antara lain command “show me” untuk melihat

jawaban yang benar dari setiap soal yang diberikan.

Command “Ok” untuk mengecek jawaban yang

telah kita masukan apakah benar atau salah. Dan

yang terakhir command “cancel” yang berarti untuk

92

Page 114: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

membatalkan dan kembali kepada menu soal latihan

yang sedang dikerjakan.

4.2.2.7 Form Halaman Bantuan

Pada form Halaman Bantuan adalah form yang

berisikan bantuan berupa cara menghitung gelang resistor.

Pengguna akan di beri kemudahan dalam penghitungan

gelang resistor, yaitu dengan memasukan kode warna

Resistor pengguna akan memperoleh nilai resistansi dari

Resistor. Rancangan form Halaman Bantuan 4.22.

Gambar 4.22 Rancangan Form Halaman Bantuan

Pada form Halaman Bantuan terdapat 2 tombol

yaitu Tombol “Kembali” yang berfungsi untuk kembali

kemenu bantuan dan “Pilih” untuk mendapatkan hasil atas

input yang telah dimasukan oleh user.

93

Page 115: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

4.3 Fase Konstruksi

Pada tahap ini, dilakukan tahap pengkodean dengan memanfaatkan

fitur VisualMidLet terhadap rancangan yang sudah didefinisikan

sebelumnya untuk dijadikan program aplikasi. Pembuatan aplikasi

menggunakan beberapa tools atau software antara lain J2SE SDK versi 1.6

sebagai platform JAVA, emulator NetBeans versi 6.7. yang dilengkapi

dengan Wireless toolkit versi 2.2.

Sekilas tentang perancangan aplikasi menggunakan NetBeans versi

6.7 dapat dilihat pada gambar 4.24 di bawah ini. Untuk proses konstruksi

program dan source code program dapat dilihat selengkapnya pada

Lampiran II.

Gambar 4.23. Perancangan Aplikasi menggunakan NetBeans 6.7

94

Page 116: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

4.4 Fase Pelaksanaan

Pada fase pelaksanaan, dilakukan beberapa tahapan yaitu :

1. Transfer aplikasi dari PC ke dalam ponsel dan instalasi

2. Pengujian aplikasi, dilakukan dengan dua cara yaitu Blackbox

mandiri dan Blackbox oleh user(pengguna).

3. Analisis hasil pengujian, yaitu hasil dari pengujian aplikasi yang

dilakukan dengan dua cara yaitu Blackbox mandiri dan

Blackbox oleh user(pengguna).

4.4.1 Transfer Aplikasi dari PC ke dalam Ponsel dan Instalasi

Untuk mendistribusikan aplikasi ke dalam ponsel dapat

menggunakan beberapa tools di antaranya : bluetooth, card reader,

kabel data, atau infra red. Dalam hal ini, digunakan kabel data dan

bluetooth untuk transfer aplikasi ke dalam ponsel Nokia N70 dan

Nexian-NX G990. Proses transfer aplikasi dan instalasi dapat dilihat

selengkapnya pada Lampiran III.

4.4.2 Pengujian Aplikasi

Aplikasi ini dibuat berdasarkan kebutuhan sebagai media

pembelajaran dengan tampilan yang jelas dan sederhana agar dapat

dengan mudah dimengerti oleh siswa.

Pengujian aplikasi yang telah di buat bertujuan untuk

melihat jalannya program, validitas, dan mengetahui tingkat

kepuasan pengguna pada aplikasi ini, oleh karena itu pengujian

95

Page 117: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

dilakukan dengan dua tahap yaitu dengan pengujian secara

Blackbox mandiri dan Blackbox oleh user (pengguna).

4.4.2.1 Pengujian Blackbox mandiri

Pengujian aplikasi secara Blackbox mandiri yaitu

pengujian yang dilakukan secara langsung pada beberapa ponsel

yang memiliki syarat minimal untuk menjalankan aplikasi media

pembelajaran rangkaian dasar listrik ini.

Pada pengujian ini digunakan dua buah ponsel yaitu Nokia

N70 dan Nexian-NX G990. Kedua ponsel itu diharapkan dapat

mewakili ponsel-ponsel lain untuk proses pengujian aplikasi.

Berikut beberapa hasil pengujian pada kedua ponsel dapat

dilihat pada gambar 4.24 s/d 4.37 dibawah ini.

Tabel 4.1 Hasil uji blackbox mandiri

Nama kasus uji Nokia N70 Nexian-NX G990

Tampilan awal

Gambar 4.24

Tampilan Awal

Gambar 4.31

Tampilan Awal di G990

96

Page 118: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Tampilan materi

pelajaran

Gambar 4.25

Materi Pelajaran di N70

Gambar 4.32

Materi Pelajaran di G990

Tampilan Materi

Resistor

Gambar 4.26

Materi Resistor di N70

Gambar 4.33

Materi Resistor di G990

Tampilan Pengertian

Resistor

Gambar 4.27

Pengertian Resistor di N70

Gambar 4.34 Pengertian Resistor di G990

Tampilan Jenis

Resistor

97

Page 119: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.28

Jenis Resistor di N70

Gambar 4.35

Jenis Resistor di G990

Tampilan Perhitungan

Resistor

Gambar 4.29

Penghitungan resistor di N70

Gambar 4.36 Penghitungan Resistor

di G990

Tampilan Rangkaian

Resistor

Gambar 4.30

Latihan Pada Ponsel N70

Gambar 4.37

Rangkaian Resistor di G990

Dari gambar-gambar di atas bahwa aplikasi bejalan dengan

baik pada kedua ponsel. Sehingga pengujian dikatakan berhasil.

Hasil pengujian lengkap dapat dilihat pada Lampiran IV.

4.4.2.2 Pengujian Blackbox oleh user

Pengujian aplikasi secara Blackbox oleh user yaitu berupa

test case yang dilakukan kepada beberapa pengguna dalam hal ini

adalah para pelajar SMK berupa angket. Pengujian ini bertujuan

98

Page 120: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

untuk mendapatkan tingkat validitas apabila digunakan langsung

oleh pengguna. Angket berupa pertanyaan yang berhubungan

dengan aplikasi dan berdasarkan kriteria pengembangan aplikasi

media pembelajaran seperti yang tertulis pada BAB II. Form angket

dapat dilihat secara lengkap pada Lampiran V.

4.4.3 Analisis Hasil Pengujian

4.4.3.1 Analisis Hasil Pengujian Blackbox Mandiri

Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan secara

Blackbox Mandiri dan ditunjukkan oleh gambar (lebih lengkap pada

Lampiran IV), maka dapat disimpulkan bahwa aplikasi berjalan

dengan baik pada ponsel. Semua tampilan berjalan dengan baik

untuk semua menu-menu yang dirancang yaitu Resistor, Transistor,

dan Kapasitor.

4.4.3.2 Analisis Hasil Pengujian Blackbox oleh user

Test case yang diberikan berupa angket kepada pengguna

menghasilkan penilaian terhadap aplikasi yang dibangun. Dari

angket yang di berikan kepada pengguna nilai persentase tingkat

kepuasan terhadap aplikasi sangat baik,

99

Page 121: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Contoh angket yang di berikan kepada user seperti yang

terlihat pada table di bawah ini :

Tabel 4.2 Contoh angket pengujian aplikasi.

No Pertanyaan Sangat Bagus Bagus Sederhana Biasa Saja Tidak tahu

1

Tampilan yang disajikan

2 Kemudahan dalam

penggunaan aplikasi

3

Materi-materi yang disajikan

4 Latihan-latihan soal

yang di berikan

5

Manfaat untuk belajar

6

Secara umum, aplikasi untuk

dijadikan alternatif belajar

Total

100

Page 122: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Berdasarkan angket yang diberikan kepada pengguna

dilakukan perhitungan total yang menghasilkan nilai persentase

terhadap aplikasi (Hasil-hasil angket dapat dilihat pada Lampiran

V). Berikut adalah perhitungan total penilaian aplikasi :

Tabel 4.3 Perhitungan hasil angket

Perhitungan Hasil Uji Angket Sangat Bagus Bagus Sederhana Biasa Saja Tidak tahu

Total

2 2 1 1

1 2 2 1 1 2 3 1 2 2 1 1 2 2 1 1 3 2 2 2 2 1 1 2 2

3 2 1 3 1 1 1

1 2 2 1 1 2 3

2 3 1 2 2 1 1 1 2 2 1 3 2 1

2 3 1 1 3 2 2 3 1 2 4 1 4 1

3 2 1 2 4 1 3 2

3 2 1

3 1 1 4 2

1 3 2 1 5 1 1 3 1

No

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31 3 3

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

6

5

6

6

6

6

6 Total 31 82 49 19 4 185

101

Page 123: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Persentase penilaian :

1. Sangat bagus = 31 / 185 X 100 = 16,76 %

2. Bagus = 82 / 185 X 100 = 44,32 %

3. Sederhana = 49 / 185 X 100 = 26,49 %

4. Biasa saja = 19 / 185 X 100 = 10, 27 %

5. Tidak tahu = 4 / 185 X 100 = 2,16 %

Nilai persentase penilain hasil pengujian aplikasi berdasarkan tabel di atas

dapat digambarkan pada grafik di bawah ini :

Persentase Penilaian

50 45 40 35 30 25 20 15 10 5 0

Sangat

Bagus

Bagus Sederhana Biasa Saja Tidak tahu

Kategori

Page 124: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Gambar 4.38. Grafik persentase pengujian aplikasi

102

Page 125: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

BAB V

PENUTUP

Pada bab ini berisi mengenai kesimpulan selama pengerjaan

skripsi ini, selain itu terdapat saran-saran yang dapat membangun

skripsi ini menjadi lebih baik

5.1. Kesimpulan

Kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan yaitu :

Ponsel dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran baru

untuk memudahkan siswa dalam mempelajari suatu mata pelajaran,

yang murah atau gratis, praktis, serta dapat digunakan kapanpun

dan dimanapun.

5.2. Saran

Saran yang ingin disampaikan kepada pembaca atau siswa lain

yaitu sebagai berikut :

1. Dari hasil kesimpulan yang diutarakan tadi aplikasi media

pembelajaran ini memiliki potensi yang sangat besar untuk

dikembangkan menjadi lebih baik dan lebih lengkap lagi.

2. Diharapkan munculnya media-media pembelajaran lain

yang memudahkan siswa dalam proses belajar, sehingga

lebih efektif dan dapat meningkatkan sumber daya manusia,

serta penghematan biaya pendidikan.

103

Page 126: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

DAFTAR PUSTAKA

Shalahuddin, M., S, Rosa. A. 2008. Pemrograman J2ME: Belajar Cepat

Pemrograman Perangkat Telekomunikasi Mobile, Bandung : Informatika

Bandung.

Fadillah, Kismet. 2004. Ilmu listrik Jilid 1, Jakarta : Erlangga

Raras, Anggono. 2004. Komponen Dan Rangkaian Elektronika Jilid 1,

Bandung : Bumi Aksara.

Hariyanto, Bambang. 2005. Esensi Esensi Bahasa Pemrograman Java,

Bandung : Informatika.

Wahono. 2006 Sejarah Java, Surabaya : Intellectual Club. Surabaya

Suyoto. 2005. Membuat Sendiri Aplikasi Ponsel, Gava Media.

Santyasa, I Wayan. 2007. Landasan Konseptual Media Pembelajaran,

Yogyakarta : Ganesha.

Surya. 2004. Teori-teori Pembelajaran, Bandung : Informatika.

Sagala. 2005. Peranan Media Pembelajaran Pada Pendidikan, Jakarta :

Erlangga

Perry, William. 1995. Aplication Testing, New Jersey : Prentice Hall.

Muchow Jhon W. 2002 Core J2ME, Sun Microsystem Press.

Trunojoyo. 2009. Sekilas Netbeans. http://oase.trunojoyo.ac.id. diakses

pada 22 Juni 2009, Pkl. 22:22 WIB.

Netbeans Forum. 2009. http://osum.sun.com/forum/topics/2181626 diakses

pada 24 Juni 2009, Pkl. 21:35 WIB.

Kelebihan dan Kekurangan Jcreator dibanding Netbeans. 2009.

(http://gmetamorfosis.co.cc/?tag=kelebihan-dan-kekurangan-jcreator-

dibanding-netbeans diakses pada 24 Juni 2009, Pkl. 21:55 WIB.

Kelebihan dan Kekurangan Eclipse. 2009. (http://blog.ujungpandaran.com/category/eclipse/) diakses pada 24 Juni

2009, Pkl. 22:06 WIB.

104

Page 127: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/14080/1/ROKHMAT...Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Java 2, Micro Edition (J2ME) Wireless Toolkit 2.2 Release. 2009. Sun Microsystem. (http://java.sun.com/products/sjwtoolkit/download-2_2.html.

diakses pada 24 Juni 2009, Pkl. 23:11 WIB.

Visual Mobile Designer Palatte Reference. 2009. Netbeans.

http://wiki.netbeans.org/VisualMobileDesignerPalatteReference).

diakses pada 26 Juni 2009 Pkl. 11:25 WIB.

Hukum Kirchoff I

http://alljabbar.wordpress.com/2008/04/06/hukum-kirchoff-1/

diakses pada 9 Desember 2009 Pkl. 21:20 WIB.

Hukum Kirchoff II http://alljabbar.wordpress.com/2008/04/06/hukum-kirchoff-2/

diakses pada 9 Desember 2009 Pkl. 21:50 WIB.

Pengertian Telepon Genggam. 2009. (http://id.wikipedia.org/wiki/carakerjaTelepon_Genggam.htm).

diakses pada 9 Desember 2009 Pkl. 22:25 WIB.

105