program studi s1 ilmu lingkungan

Program Studi S1 Ilmu Lingkungan


KURIKULUM

PROGRAM STUDI S1 ILMU LINGKUNGAN

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA


BAGIAN I. IDENTITAS PROGRAM STUDI

Perguruan

Tinggi

: Universitas Sebelas Maret

Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

(MIPA)

Program Studi : S1 Ilmu Lingkungan

Jenjang

Pendidikan

: Strata 1/ Level 6

Gelar lulusan : S.Ling (Sarjana Lingkungan)

Status Akreditasi

Kepala Program

Studi

: Proses Terakreditasi

Dr. Prabang Setyono, M.Si, C.EIA.,Ir.,IPM.


BAGIAN II. PENDAHULUAN

Latar belakang hadirnya Prodi Ilmu Lingkungan merupakan sebuah

tuntutan jaman dalam menyambut era Revolusi Industri 4.0 serta University 5.0.

Program pembangunan global maupun Nasional bertumpu pada pembangunan

berkelanjutan atau SDGs (Sustainable Development Goals) dengan pilar Sosial,

Ekonomi Lingkungan dan tata kelola penyelenggara pembangunan. Pendirian

prodi Ilmu Lingkungan dalam rangka menjawab tantangan tersebut sesuai

ilustrasi gambar dibawah ini:

Gambar 1

Prospektus bidang keilmuan Lingkungn sesuai tuntutan jaman berbasis multidisiplin

Prodi Ilmu lingkungan hadir dengan rancangan kurikulum yang sesuai dengan

tantangan kebutuhan saat ini maupun masa depan. Ilustrasi program studi Ilmu


Lingkungan sebagai multidisiplin dari aspek Abiotik, Biotik dan Culture yang

tercermin dalam sistem integrasi pengembangan keilmuan saat ini. Hal tersebut

sesuai ilustrasi gambar dibawah ini:

Gambar 2

Bidang kajian holistik pada Prodi S1 Ilmu Lingkungan, bertujuan mencetak ahli lingkungan yang

sejati

Sinergitas dari kurikulum prodi S1 Ilmu Lingkungan selalu didasarkan

pada penyelarasan keberlanjutan kajian studi lanjutnya menuju jenjang S2

(master) sampai S3 (Doktor). Alur sistem penguatan dalam pembelajaran inilah

yang dijadikan dasar dalam penyusunan kurikulum berbasis merdeka belajar

dengan capaian pembelajaran sebagai sarjana lingkungan (S,Ling). Hal ini

dapat dilihat sesuai gambar dibawah ini:


Gambar 3

Alur sistem penguatan proses pembelajaran berbasis jenjang studi Ilmu Lingkungan.

Berdasarkan hal tersebut maka Prodi Ilmu Lingkungan mempunyai Visi Program

Studi S1 Ilmu Lingkungan FMIPA UNS adalah

“Menjadi program studi dan pengembangan ilmu lingkungan yang unggul

di tingkat nasional dan internasional”

Visi ini sejalan dengan visi Fakultas MIPA UNS yaitu menjadi lembaga

pendidikan yang unggul dalam bidang ilmu dasar dan terapan di tingkat

nasional maupun internasional; serta selaras dengan visi UNS yaitu menjadi

pusat pengembangan ilmu, teknologi, dan seni yang unggul di tingkat

internasional berlandaskan pada nilai-nilai luhur budaya nasional.

Perwujudan visi tersebut, maka Program Studi S1 Ilmu Lingkungan

mencanangkan misi yaitu

1. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas dengan fokus dalam

bidang Ekosistem Perairan Tawar, Rekayasa Lingkungan serta Inovasi


Sains dan Teknologi Berbasis Sumber daya Alam (SDA) yang

berkelanjutan.

2. Menyelenggarakan penelitian bidang Ekosistem Perairan Tawar,

Rekayasa Lingkungan serta Inovasi sains dan Teknologi Berbasis

Sumber daya Alam (SDA) yang berkelanjutan.

3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian

yang telah dilaksanakan dalam bidang Ekosistem Perairan Tawar,

Rekayasa Lingkungan serta Inovasi Sains dan Teknologi Berbasis

Sumber daya Alam (SDA) yang berkelanjutan.

Tujuan Program Studi Ilmu Lingkungan FMIPA UNS adalah menyelenggarakan

program pendidikan S-1 melalui serangkaian proses pembelajaran sehingga

menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang mengacu pada Peraturan

Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

(KKNI) yang antara lain:

1. Menghasilkan lulusan yang kompeten dalam pengembangan dan

pemanfaatan Ekosistem Perairan Tawar, Rekayasa Lingkungan serta

Inovasi Teknologi Berbasis Sumber daya Alam (SDA) yang berkelanjutan.

2. Menghasilkan produk penelitian berkualitas di bidang Ekosistem Perairan

Tawar, Rekayasa Lingkungan serta Inovasi Teknologi Berbasis Sumber

daya Alam (SDA) yang berkelanjutan.

3. Menghasilkan kegiatan-kegiatan kemasyarakatan berdasarkan kajian

Ekosistem Perairan Tawar, Rekayasa Lingkungan serta Inovasi Sains

dan Teknologi Berbasis Sumber daya Alam (SDA) yang berkelanjutan.

4. Mendiseminasikan hasil pendidikan dan pengajaran, serta penelitian di

bidang Ekosistem Perairan Tawar, Rekayasa Lingkungan serta Inovasi

Teknologi Berbasis Sumber daya Alam (SDA) yang berkelanjutan kepada

masyarakat, sehingga terjadi transformasi terus menerus untuk

mewujudkan kehidupan yang lebih baik.


BAGIAN III. LANDASAN PERANCANGAN KURIKULUM

1. Landasan Filosofis

Kurikulum Merdeka Belajar Program Studi S1 Ilmu Lingkungan disusun

berdasarkan kajian mendalam tentang bagaimana pengetahuan di bidang

Ilmu Lingkungan dikaji dan dikembangkan dengan tujuan agar mahasiswa

dapat memahami hakikat hidup berbasis kearifan lokal Mamayu hayuning

Bawono (Hidup selaras dengan Alam dan Lingkungannya). Landasan filosofi

ini akan menghasilkan lulusan yang adaptif, kreatif inovatif dan Agile dalam

berkontribusi untuk menyelesaikan masalah lingkungan untuk meningkatkan

kualitas hidup manusia.

2. Landasan Sosiologis

Kurikulum Merdeka Belajar Program Studi S1 Ilmu Lingkungan di desain

untuk mampu mentransfer ilmu pengetahuan dan Teknologi dari satu

generasi ke generasi berikutnya berdasarkan konsep dan konteks Lokalitas

yaitu Local Knowledge (Pengetahuan Lokal), Local Genius (Kecerdasan

Lokal) dan Local Wisdom (Kearifan Lokal) dalam pengelolaan lingkungan. Hal

tersebut sebagai respon terhadap tantangan dan persaingan global Kurikulum

yang disusun di program studi S1 Ilmu Lingkungan agar mempunyai nilai

kekhasan dalam mempertahankan nilai-nilai luhur budaya lokal dan nasional.

3. Landasan Psikologis

Keluasan dan latarbelakang penyusunan kurikulum Merdeka Belajar

mempunyai landasan psikologis. Landasan Psikologis dalam pengembangan

kurikulum Program Studi S1 Ilmu Lingkungan sebagai kebutuhan

pengembangan kurikulum yang mampu membekali mahasiswa di Era Industri

4.0 dan Society 5.0 kedepan, yaitu mahasiswa yang memiliki learning skills

berupa global citizenship, collaboration, character, communication, creativity

and imagination, real world problem solving, critical thinking, use of ICT

learning (9C). Konsep Pengelolaan Lingkungan dengan orientasi Bulid Back

Better maupun Build Forward Better sebagai dasar landasan prikologis

kurikulum ini. Mahasiswa diharapkan dapat memiliki keterampilan literasi


(IMT) dan life skills sehingga dapat memfasilitasi mahasiswa agar mampu

mengimplementasikan pengetahuan yang sudah diperoleh ke dalam

kehidupan bermasyarakat dalam kontribusinya sebagai Problem Solving

bidang Lingkungan.

4. Landasan Historis

Kurikulum program studi S1 Ilmu Lingkungan disusun dan

dikembangkan dengan tujuan untuk dapat menjawab tantangan zaman

dengan perubahan lingkungan global berbasis Perubahan iklim serta

kerusakan lingkungan yang bersifat massif dalam skala Lokal, Regional,

Nasional maupun Global. Kurikulum Merdeka Belajar juga disusun untuk

memfasilitasi mahasiswa agar mampu belajar sesuai tuntutan zaman

perubahan lingkungan global, dan mentransformasikan nilai kompetensi

bidang lingkungan dalam era Industri 4.0 dan Society 5.0. Kurikulum Merdeka

Belajar Prodi S1 Ilmu Lingkungan diproyeksikan akan dapat mengantarkan

lulusannya menjadi Profesional L:ingkungan yang mampu menjawab

kebutuhan dunia kerja serta berkontribusi dalam pengelolaan Lingkungan

hidup yang integral dan komprehensif.

5. Landasan Yuridis

Berikut ini merupakan beberapa landasan yuridis pengembangan

kurikulum Program Studi S1 Ilmu Lingkungan:

a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional,

b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang

Guru dan Dosen,

c. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang

Pendidikan Tinggi,

d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010

tentang Pengelolan dan Penyelenggaraan Pendidikan,

e. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010

tentang Perubahan atas


f. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010

tentang Pengelolan dan Penyelenggaraan Pendidikan,

g. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 tahun 2012, tentang

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia,

h. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Nomor 73 Tahun 2013, tentang Penerapan KKNI Bidang Perguruan

Tinggi, dan

i. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Nomor 3 Tahun 2020, tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

j. Peraturan Rektor Universitas Sebelas Maret Nomor 31 Tahun 2020

tentang Penyelenggaraan dan Pengelolaan Program Sarjana

6. ANALISIS KEBUTUHAN DAN MASUKAN PEMANGKU KEPENTINGAN

a. Analisis Kebutuhan

Analisis kebutuhan dilakukan dengan melakukan survei

menggunakan angket kepada mahasiswa aktif, para dosen prodi S-1 Ilmu

Lingkungan, dan pengguna lulusan dari berbagai bidang diantaranya

pemerintahan, pertambangan, konstruksi, penanganan limbah, kesehatan

dan keselamatan kerja lingkungan (K3L), serta asosiasi Perkumpulan

Program Studi Ilmu Lingkungan (PEPSILI) pada bulan Januari 2021.

Dalam survei menggunakan angket ini didapatkan berbagai pandangan

dan usulan dari para narasumber yang didasarkan pada kondisi kebutuhan

masyarakat dan lingkungan saat ini. Usulan tersebut diantaranya adalah

peningkatan studi kasus dalam pembelajaran sehingga mahasiswa dapat

paham secara teknis tidak hanya teori saja. Terdapat mata kuliah yang

langsung terhubung dengan ujian kompetensi sesua standar BNSP

sehingga lulusan selain memiliki bekal ijazah juga memiliki sertifikat

sebagai ahli. Selanjutnya program studi dituntut untuk menyajikan materi

yang up to date termasuk di dalamnya terkait kebijakan pemerintah terkini


sehingga dapat mengetahui skema pengelolaan lingkungan oleh

pemerintah.

b. Masukan Pemangku Kepentingan

Program Studi S-1 Ilmu Lingkungan dalam rangka mengembangkan

kurikulum dan menjaring informasi dari para pemangku kepentingan,

dilakukan dengan cara memberi masukan terhadap perbaikan kurikulum

Program Studi S-1 Ilmu Lingkungan. Kegiatan penjaringan informasi ini

dilakukan dengan cara survey dan hearning dalam forum diskusi.

Tabel 1. Hasil Masukan dari Para Pemangku Kepentingan

No Pemangku

Kepentingan Masukan

1 Mahasiswa Diberikan Mata Kuliah Pilihan yang beragam sehingga mahasiswa dapat memilih sesuai dengan minat dan kemampuan.

2 Pengguna lulusan a. Perbanyak studi kasus supaya lulusan paham secara teknis pengendalian pencemaran dan pengelolaan lingkungan tidak hanya teori.

b. Perbanyak kerjasama dengan stakeholder dan operator.

c. Lulusan harus terbiasa dengan Dokumen Lingkungan d. Peningkatan terhadap hard skill dan soft skill terkait

Bidang Ilmu Lingkungan/Kesehatan Lingkungan. e. Memiliki minimal 1 mata kuliah yg dapat di-sinkron-

kan dengan kompetensi yang diakui oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (tersertifikasi), sehingga setelah lulus tidak perlu lagi melakukan uji kompetensi ke lembaga eksternal.

f. Lulusan mengetahui kebijakan pemerintah terkini (up to date) sehingga dapat mengetahui permasalahan

lingkungan yang dihadapi dan dapat memberikan rekomendasi kebijakan untuk mengatasi permasalahan lingkungan.

3 Dosen a. Penjaminan mutu secara konsisten dan benar. b. Prosedur operasi terkait dengan implementasi

kurikulum di prodi harus jelas. c. Kurikulum harus berdasarkan pada kebutuhan

masyarakat dan lingkungan.


BAGIAN IV. PROFIL LULUSAN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN

A. PROFIL LULUSAN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN

Profil lulusan Program Studi S1 Ilmu Lingkungan yaitu gambaran peran atau

profesi setelah menempuh pendidikan selama 4 tahun dengan perolehan gelar

Sarjana Lingkungan (S.Ling). Dengan deskripsi lulusan dan unsur sikap,

pengetahuan serta keterampilan berikut ini:

Tabel 2. Profil dan Deskripsi Lulusan

No Profil Lulusan Deskripsi Profil

1. Pendidik atau Instruktur Lingkungan

Sarjana Lingkungan yang mampu melaksanakan

pendidikan dan menjelaskan mengenai kegiatan

pengelolaan dan perlindungan Lingkungan.

2 Peneliti Sarjana Lingkungan yang mampu melakukan

penelitian mengenai Lingkungan dan menarik

simpulan secara holistik untuk menyusun upaya

mitigasi lingkungan.

3. Tenaga Ahli Sarjana Lingkungan yang mampu memberikan

rekomendasi dan menganalisa terkait

pengelolaan dan perlindungan Lingkungan.

4. Konsultan Sarjana Lingkungan yang mampu menyusun

dokumen Lingkungan.

5. Wirausaha Sarjana Lingkungan yang mampu

mengaplikasikan keilmuan dan teknologi

pemanfaatan Lingkungan untuk membuka

lapangan kerja secara mandiri.

6. Fungsional Pengendalian Dampak Lingkungan

Sarjana Lingkungan yang mampu melakukan

pengawasan, pemulihan, pembuatan instrument

lingkungan


Tabel 3. Unsur Sikap dan Keterampilan Umum

Sikap Keterampilan Umum 1. Bertakwa kepada Tuhan Yang

Maha Esa dan mampu

menunjukkan sikap religius;

2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan

dalam menjalankan tugas

berdasarkan agama, moral, dan

etika;

3. Berkontribusi dalam peningkatan

mutu kehidupan bermasyarakat,

berbangsa, dan kemajuan

peradaban berdasarkan Pancasila;

4. Berperan sebagai warga neara

yang bangga dan cinta tanah air,

memiliki nasionalisme serta rasa

tanggung jawab pada Negara dan

bangsa;

5. Menghargai keanekaragaman

budaya, pandangan, agama, dan

kepercayaan, serta pendapat atau

temuan orisinil orang lain;

6. Bekerja sama dan memiliki

kepekaan sosial serta kepedulian

terhadap masyarakat dan

lingkungan;

7. Taat hukum dan disiplin dalam

kehidupan bermasyarakat dan

bernegara;

8. Menginternalisasi nilai, norma, dan

etika akademik;

9. Menunjukkan sikap bertanggung

jawab atas pekerjaan di bidang

keahliannya secara mandiri;

10. Menginternalisasi semangat

kemandirian, kejuangan dan

kewirausahaan

1. Mampu menerapkan pemikiran logis,

kritis, sistematis, dan inovatif

pengembangan atau dalam konteks

implementasi ilmu pengetahuan dan

teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora yang

sesuai dengan bidang keahliannya.

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri,

bermutu, dan terukur;

3. Mampu mengkaji implikasi

pengembangan atau implementasi

ilmu pengetahuan teknologi yang

memperhatikan dan menerapkan nilai

humaniora sesuai dengan

keahliannya berdasarkan kaidah, tata

cara dan etika ilmiah dalam rangka

menghasilkan solusi, gagasan, desain

atau kritik seni, menyusun deskripsi

saintifik hasil kajiannya dalam bentuk

skripsi atau laporan tugas akhir, dan

mengunggahnya dalam laman

perguruan tinggi.

4. Menyusun deskripsi saintifik hasil

kajian tersebut di atas dalam bentuk

skripsi atau laporan tugas akhir, dan

mengunggahnya dalam laman

perguruan tinggi;

5. Mampu mengambil keputusan secara

tepat dalam konteks penyelesaian

masalah di bidang keahliannya,

berdasarkan hasil analisis informasi

dan data;

6. Mampu memelihara dan

mengembang-kan jaringan kerja

dengan pembimbing, kolega, sejawat

baik di dalam maupun di luar

lembaganya;

7. Mampu bertanggungjawab atas

pencapaian hasil kerja kelompok dan

melakukan supervisi dan evaluasi


terhadap penyelesaian pekerjaan

yang ditugaskan kepada pekerja yang

berada di bawah tanggungjawabnya;

8. Mampu melakukan proses evaluasi

diri terhadap kelompok kerja yang

berada dibawah tanggung jawabnya,

dan mampu mengelola pembelajaran

secara mandiri; dan

9. Mampu mendokumentasikan,

menyimpan, mengamankan, dan

menemukan kembali data untuk

menjamin kesahihan dan mencegah

plagiasi.

Tabel. 4. Rumusan Pengetahuan dan Keterampilan Khusus

Pengetahuan Keterampilan Khusus 1. Memahami konsep integritas

akademik secara umum dan konsep plagiarisme secara khusus, dalam hal jenis plagiarisme, konsekuensi pelanggaran dan upaya pencegahannya

2. Menerapkan konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok kajian ilmu lingkungan yang holistik, utuh dan menyeluruh

3. Menerapkan prinsip dan aplikasi ilmu lingkungan secara holistik, utuh dan menyeluruh berdasarkan prinsip keanekaan, keterkaitan, ketergantungan, keharmonisan dan keberlanjutan antara lingkungan fisik, biotik dan sosial budaya.

4. Menerapkan pengetahuan tentang ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdasarkan kajian ilmu lingkungan.

1. Menerapkan cara merumuskan fenomena dan permasalahan lingkungan melalui analisis berdasarkan observasidan eksperimen

2. Menerapkan kaidah ilmiah dalam menghasilkan simpulan penelitian dan observasi serta model-model interaksi lingkungan yang menjawab tujuan dari fenomena atau permasalahan lingkungan yang menjadi subyek pembahasan.

3. Menerapkan konsep dalam menganalisis berbagai solusi alternatif yang ada terhadap permasalahan lingkungan untuk menentukan simpulan dan solusi yang tepat dengan kaidah-kaidah pokok ilmu lingkungan.

4. Menerapkan kajian ilmiah dalam memprediksi potensi penerapan ilmu lingkungan dalam teknologi yang berkaitan dengan permasalahan lingkungan global dan populer pada masyarakat

5. Mampu mengikuti, berdaptasi dan menerapkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi lingkungan dalam konsep holistik, utuh dan menyeluruh yang berkelanjutan.

6. Mampu mendiseminasikan hasil kajian fenomena dan masalah lingkungan secara holistik, utuh dan menyeluruh dalam bentuk laporan atau kertas kerja sesuai dengan kaidah-kaidah penulisan ilmiah.


Tabel. 5. Capaian Pembelajaran S1 Ilmu Lingkungan Dengan Profil Lulusan

No.

Kode

Capaian

Pembelajaran Lulusan (CPL)

Profil Lulusan

Pendidik atau

Instruktur Lingkungan

Peneliti Tenaga Ahli

Konsultan Wirausaha

1 CPL 1 Mampu menerapkan kebijakan dan aturan teknis lingkungan.

√ √ √ √ √

2 CPL 2 Mampu melakukan pemantauan dan pengelolaan Lingkungan.

√ √ √ √

3 CPL 3 Mampu mendokumentasikan dan melaporkan hasil implementasi program sistem manajemen lingkungan di tempat kerja sesuai dengan regulasi dan standar yang berlaku.

√ √ √ √

4 CPL 4 Mampu menyusun dokumen lingkungan.

√ √ √ √

5 CPL 5 Mampu memberikan rekomendasi terkait pemantauan dan pengelolaan Lingkungan.

√ √

6 CPL 6 Mampu memberikan edukasi lingkungan sesuai regulasi dan standar yang berlaku.

√ √ √ √ √

7 CPL 7 Mampu melakukan riset dalam rangka pemantauan, pengendalian, pengelolaan dan pemulihan kualitas lingkungan.

√ √ √ √


Berikut ini disajikan kesesuaian antara CPL Ilmu Lingkungan dengan Standar Nasional Pendidikan Tinggi menurut

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Tabel 6. Matrik Kesesuaian CPL Ilmu Lingkungan dengan Standar Nasional Pendidikan Tinggi

CPL Ilmu

Lingkungan

Capaian Pembelajaran Lulusan SN Dikti

Standar Nasional Pendidikan: Aspek Sikap Aspek Keterampilan Umum

S1 S2 S3 S4 S5 S6 S7 S8 S9 S10 KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KU8 KU9

CPL 1 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 2 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 3 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 4 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 5 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 6 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 7 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


Keterangan

S1 : Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius

S2 : Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika

S3 : Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila

S4 : Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa

S5 : Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain

S6 : Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan

S7 : Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara S8 : Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik

S9 : Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri

S10 : Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan KU1 : Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif

pengembangan atau dalam konteks implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya

KU2 : Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur

KU3 : Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi

KU4 : Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi

KU5 : Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data

KU6 : Mampu memelihara dan mengembang-kan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya

KU7: Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya

KU8: Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri

KU9: Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.


Berikut ini disajikan kesesuaian antara CPL Ilmu Lingkungan pada aspek pengetahuan dan aspek keterampilan

khusus dengan CPL yang di rumuskan oleh Perhimpunan Prodi Ilmu Lingkungan Indonesia (PEPSILI). CPL pada

aspek sikap dan aspek keterampilan umum yang dirumuskan oleh asosiasi mengacu pada Permendikbud No. 3

Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Dengan kata lain, rumusan LO pada aspek sikap dan

keterampilan umum yang dirumuskan asosiasi adalah sama dengan rumusan pada SN-Dikti.

Tabel 7. Matrik Kesesuaian CPL Ilmu Lingkungan dengan Rumusan CPL menurut Perhimpunan Prodi Ilmu

Lingkungan Indonesia (PEPSILI)

CPL Ilmu Lingkungan

Capaian Pembelajaran Lulusan Perhimpunan Prodi Ilmu Lingkungan Indonesia (Pepsili)

Aspek Pengetahuan Aspek Ketrampilan Khusus

P1 P2 P3 P4 KK1 KK2 KK3 KK4 KK5 KK6

CPL 1 √ √ √ √ √ √

CPL 2 √ √ √ √ √ √ √

CPL 3 √ √ √ √ √ √

CPL 4 √ √ √ √ √ √ √

CPL 5 √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 6 √ √ √ √ √ √

CPL 7 √ √ √ √ √ √ √ √

Keterangan :

P1 Memahami konsep integritas akademik secara umum dan konsep plagiarisme secara khusus, dalam hal jenis plagiarisme, konsekuensi pelanggaran dan upaya pencegahannya

P2 Menerapkan konsep teoritis dan prinsip-prinsip pokok kajian ilmu lingkungan yang holistik, utuh dan menyeluruh

P3 Menerapkan prinsip dan aplikasi ilmu lingkungan secara holistik, utuh dan menyeluruh berdasarkan prinsip keanekaan, keterkaitan, ketergantungan, keharmonisan dan keberlanjutan antara lingkungan fisik, biotik dan sosial budaya.

P4 Menerapkan pengetahuan tentang ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdasarkan kajian ilmu lingkungan.


KK1 Menerapkan cara merumuskan fenomena dan permasalahan lingkungan melalui analisis berdasarkan observasi dan eksperimen

KK2 Menerapkan kaidah ilmiah dalam menghasilkan simpulan penelitian dan observasi serta model-model interaksi lingkungan yang menjawab tujuan dari fenomena atau permasalahan lingkungan yang menjadi subyek pembahasan

KK3 Menerapkan konsep dalam menganalisis berbagai solusi alternatif yang ada terhadap permasalahan lingkungan untuk menentukan simpulan dan solusi yang tepat dengan kaidah-kaidah pokok ilmu lingkungan.

KK4 Menerapkan kajian ilmiah dalam memprediksi potensi penerapan ilmu lingkungan dalam teknologi yang berkaitan dengan permasalahan lingkungan global dan populer pada masyarakat

KK5 Mampu mengikuti, berdaptasi dan menerapkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi lingkungan dalam konsep holistik, utuh dan menyeluruh yang berkelanjutan.

KK6 Mampu mendiseminasikan hasil kajian fenomena dan masalah lingkungan secara holistik, utuh dan menyeluruh dalam bentuk laporan atau kertas kerja sesuai dengan kaidah-kaidah penulisan ilmiah.


BAGIAN V. BAHAN KAJIAN KEILMUAN

Gambar 4.

Inti Keilmuan Prodi S1 Ilmu Lingkungan UNS berdasarkan Capaian Pembelajaran

Tabel 8. Bahan Kajian untuk Mencapai CPL/LO

Kode Bahan Kajian (BK)

Inti Keilmuan

BK 1 Sistem Informasi Lingkungan

BK 2 Ekologi Terapan

BK 3 Rekayasa Lingkungan

BK 4 Manajemen Lingkungan

Iptek Pendukung

BK 5 Statistik

BK 6 Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris

BK 7 Metode Penelitian

Iptek yang dikembangkan

BK 8 Teknologi Berkelanjutan

Penciri Universitas

BK 9 Pendidikan Agama


BK 10 Pendidikan Karakter, Patriotisme dan Kebangsaan

BK 11 Pendidikan Berwawasan Budaya

BK 12 Kewirausahaan

Tabel 9. Keterkaitan Bahan Kajian dengan CPL

CPL

Bahan Kajian (Body of Knowledge)

BK

1

BK

2

BK

3

BK

4

BK

5

BK

6

BK

7

BK

8

BK

9

BK

10

BK

11

BK

12

CPL 1 √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 2 √ √ √ √ √ √

CPL 3 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 4 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 5 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 6 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

CPL 7 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


Tabel 10. Keterkaitan Bahan Kajian dengan Mata Kuliah Kode Bahan Kajian (BK) Mata Kuliah

Inti Keilmuan

BK 1 Sistem Informasi Lingkungan Sistem Informasi Lingkungan (SIL), Praktikum SIL, Penginderaan Jarak Jauh, Manajemen Big Data, Evaluasi Kesehatan Sungai, Pencemaran Lingkungan, Praktikum Pencemaran Lingkungan

BK 2 Ekologi Terapan Sosiologi Lingkungan, Geomoforlogi Lingkungan, Etnografi Lingkungan, Ekologi Umum, Biodiversitas Perkotaan, Fenologi, Lingkungan Karst, Lingkungan Mangrove, Ekologi Umum, Pengelolaan Sumberdaya Air Tawar, Ekologi Lahan Basah, Hidrologi Lingkungan, Limnologi. Fenologi

BK 3 Rekayasa Lingkungan Rekayasa Lingkungan, Konversi dan Konservasi Energi, Bioteknologi Lingkungan, Praktikum Bioteknologi Lingkungan, Kajian Dampak Lingkungan, Pengelolaan Jenis Invasif Asing, Produksi Bersih, Pengelolaan Limbah B3, Pengelolaan Limbah Cair, Sistem Manajemen Lingkungan, Praktikum Teknologi Laboratorium, Manajemen Kualitas Udara, Pengantar Penyusun Instrument Lingkungan,

BK 4 Manajemen Lingkungan Dasar-dasar pengelolaan sumberdaya alam, Ekonomi Sumberdaya Alam, Ekowisata, Agroforestry, Agama dan Lingkungan, Keselamatan dan Kesehatan Lingkungan, Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan, Ilmu Lingkungan Dasar, Praktikum Lingkungan Dasar, Studi Kawasan Konservasi, Dasar-Dasar Audit


Lingkungan, Hukum Lingkungan, Jasa Lingkungan, Permasalahan Lingkungan Perkotaan Manajemen Bencana, Studi Kasus Lingkungan, Kajian Perubahan Iklim,

Iptek Pendukung

BK 5 Statistik Statistika Lingkungan

BK 6 Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris

BK 7 Metode Penelitian Metode Penelitian

Iptek yang dikembangkan

BK 8 Teknologi Berkelanjutan Pengelolaan Limbah Cair, Pengelolaan Limbah B3, Permasalah Lingkungan Perkotaan.

Penciri Universitas

BK 9 Pendidikan Agama Agama

BK 10 Pendidikan Karakter, Patriotisme dan Kebangsaan

Pancasila

BK 11 Pendidikan Berwawasan Budaya Kewarganegaraan

BK 12 Kewirausahaan Kewirausahaan


BAGIAN VI. PENETAPAN MATA KULIAH

Tabel 11. Keterkaitan Mata Kuliah dengan CPL

Mata Kuliah Semester CPL 1 CPL 2 CPL 3 CPL 4 CPL 5 CPL 6 CPL 7 Kewarganegaraan 1 √ √

Bahasa Indonesia 1 √ √

Bahasa Inggris 1 √

Statistika Lingkungan 1 √ √

Biologi Lingkungan 1 √ √

Fisika Lingkungan 1 √ √

Kimia Lingkungan 1 √ √

Ilmu Lingkungan Dasar 1 √ √

Praktikum Ilmu Lingkungan Dasar 1 √ √

Hukum Lingkungan 2 √ √

Pendidikan Pancasila 2 √ √

Pendidikan Agama 2 √ √

Sosiologi Lingkungan 2 √

Dasar-Dasar Pengelolaan Sumberdaya Alam

2 √ √

Ekologi Umum 2 √

Sistem Manajemen Lingkungan 2 √ √ √

Kajian Dampak Lingkungan 2 √ √ √

Kewirausahaan 2 √

Praktikum Ekologi Umum 2 √

Praktikum Teknik Laboratorium Lingkungan

2 √

Produksi Bersih 3 √ √ √

Ekonomi Sumber Daya Alam 3 √ √

Sistem Informasi Lingkungan 3 √ √ √

Praktikum Sistem Informasi Lingkungan

3 √ √ √

Rekayasa Lingkungan 3 √ √ √


Agama dan Lingkungan 3 √ √

Pengelolaan Limbah B3 3 √ √ √

Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan

3 √ √ √

Metodologi Penelitian 3 √ √

Keselamatan dan Kesehatan Lingkungan

3 √ √ √

Geomorfologi Lingkungan 3 √ √ √

Etnografi-Lingkungan 3 √ √

Ekologi Lahan Basah 4 √ √

Kajian Perubahan Iklim 4 √ √

Pengelolaan Sumber Daya Air Tawar 4 √ √

Penginderaan Jarak Jauh 4 √ √ √

Pencemaran Lingkungan 4 √ √ √

Praktikum Pencemaran Lingkungan 4 √

Hidrologi Lingkungan 4 √ √ √

Konversi dan Konservasi Energi 4 √ √

Manajemen Big Data 4 √ √

Kajian Lingkungan Hidup Strategis 4 √ √

Bioteknologi Lingkungan 4 √ √

Praktikum Bioteknologi Lingkungan 4 √ √

Manajemen Bencana 4 √ √

Pengelolaan Limbah Cair 5 √ √ √ √

Permasalahan Lingkungan Perkotaan 5 √ √ √

Pengelolaan Jenis Asing Invasif 5 √ √

Biogeografi 5 √ √

Lingkungan Mangrove 5 √ √ √

Lingkungan Karst 5 √ √

Biodiversitas Perkotaan 5 √ √

Ekowisata 5 √ √ √

Perencanaan Pembangunan Berkelanjutan

5 √ √

Limnologi 5 √ √


Komunikasi Lingkungan 5 √

Biodiversitas Riparian 6 √ √

Agroforestry 6 √ √ √

Evaluasi Kesehatan Sungai 6 √ √

Dasar-Dasar Audit Lingkungan 6 √ √ √ √

Studi Kasus Lingkungan 6 √ √ √

Manajemen Kualitas Udara (Air Quality Management )

6 √ √ √

Fenologi 6 √ √

Pengantar Penyusunan Instrumen Lingkungan

6 √ √

Jasa Lingkungan 6 √ √ √

Studi Kawasan Konservasi 6 √ √ √

Magang 7 √ √ √ √

KKN 7 √ √

Skripsi 8 √ √ √ √ √ √ √

Keterangan :

Mata Kuliah Pilihan yang ditawarkan di semester 5/6. Mahasiswa dapat mengikuti kegiatan MBKM (Merdeka Belajar

di Kampus Merdeka) di luar program studi, sedangkan bagi mahasiswa yang tidak mengambil hak belajar di luar

prodi, maka dapat menempuh mata kuliah pilihan yang ditawarkan di semester 5 dan 6.


BAGIAN VII. ORGANISASI MATA KULIAH

PENGEMBANGAN KURIKULUM PROGRAM STUDI

Pemilihan bahan kajian kurikulum disesuaikan dengan KKNI serta

pemutahkhiran hasil lokakarya kuriikulum bersama stakeholder (pemerintah dan

swasta), berikut bahan kajian pendukung CPL dari Prodi S1 Ilmu Lingkungan :

Tabel 12. Mata Kuliah S1 ILMU LINGKUNGAN

KODE MATA KULIAH SKS

SEMESTER I (Mata Kuliah Wajib)

Kewarganegaraan 2

Bahasa Indonesia 2

Bahasa Inggris 2

Statistika Lingkungan 2

Biologi Lingkungan 2

Fisika Lingkungan 2

Kimia Lingkungan 2

Informatika Lingkungan 2

Ilmu Lingkungan Dasar 3

Praktikum Ilmu Lingkungan Dasar 1

Beban SKS pada Semester I 20

SEMESTER II (Mata Kuliah Wajib)

Pendidikan Pancasila 2

Pendidikan Agama 2

Hukum Lingkungan 2

Sosiologi Lingkungan 2

Dasar-Dasar Pengelolaan Sumberdaya Alam 2

Ekologi Umum 2

Sistem Manajemen Lingkungan 2

Kajian Dampak Lingkungan 3

Kewirausahaan 2

Praktikum Ekologi Umum 1

Praktikum Teknik Laboratorium Lingkungan 1

Beban SKS pada Semester II 21

SEMESTER III (Mata Kuliah Wajib)

Produksi Bersih 2

Ekonomi Sumber Daya Alam 2

Sistem Informasi Lingkungan 2


Praktikum Sistem Informasi Lingkungan 1

Rekayasa Lingkungan 2

Agama dan Lingkungan 2

Pengelolaan Limbah B3 2

Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan 2

Metodologi Penelitian 3

Keselamatan dan Kesehatan Lingkungan 2

Geomorfologi Lingkungan 2

Etnografi-Lingkungan 2

Beban SKS pada Semester III 24

SEMESTER IV (Mata Kuliah Wajib)

Ekologi Lahan Basah 2

Kajian Perubahan Iklim 2

Pengelolaan Sumber Daya Air Tawar 2

Penginderaan Jarak Jauh 2

Pencemaran Lingkungan 2

Praktikum Pencemaran Lingkungan 1

Hidrologi Lingkungan 2

Konversi dan Konservasi Energi 2

Manajemen Big Data 2

Kajian Lingkungan Hidup Strategis 2

Bioteknologi Lingkungan 2

Praktikum Bioteknologi Lingkungan 1

Manajemen Bencana 2

Beban SKS pada Semester IV 24

SEMESTER V (Mata Kuliah Pilihan)

Beban SKS pada Semester V 23

SEMESTER VI (Mata Kuliah Pilihan)

Beban SKS pada Semester VI 20

SEMESTER VII

Magang 4

KKN 2

Beban SKS pada Semester VII 6

SEMESTER VIII

Skripsi 6

Beban SKS pada Semester VIII 6

TOTAL SKS 144


Tabel 13. STRUKTUR MATA KULIAH PILIHAN

SEMESTER V (Mata Kuliah Pilihan)

Pengelolaan Limbah Cair 2

Permasalahan Lingkungan Perkotaan 2

Pengelolaan Jenis Asing Invasif 2

Biogeografi 3

Lingkungan Mangrove 3

Lingkungan Karst 3

Biodiversitas Perkotaan 3

Ekowisata 3

Perencanaan Pembangunan Berkelanjutan 2

Limnologi 3

Komunikasi Lingkungan 2

SEMESTER VI (Mata Kuliah Pilihan)

Biodiversitas Riparian 3

Agroforestry 3

Evaluasi Kesehatan Sungai 3

Dasar-Dasar Audit Lingkungan 3

Studi Kasus Lingkungan 3

Manajemen Kualitas Udara(Air Quality Management ) 3

Fenologi 3

Pengantar Penyusunan Instrumen Lingkungan 3

Jasa Lingkungan 3

Studi Kawasan Konservasi 3


PENEMPATAN MATA KULIAH DALAM KLUSTER PENGELOLAAN & PERLINDUNGAN LINGKUNGAN

(Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009)

PERENCANAAN

PEMANFAATAN

PENGENDALIAN

PEMELIHARAAN

MONEV

PENEGAKAN

HUKUM

Sosiologi Lingkungan

Kewirausahaan Kajian Dampak Lingkungan

Ilmu Lingkungan Dasar

Ekologi umum Hukum Lingkungan

Dasar-dasar pengelolaan sumberdaya alam

Rekayasa Lingkungan

Agama dan Lingkungan

Prak Ilmu Lingkungan Dasar

Sistem Manajemen Lingkungan

Sistem Informasi Lingkungan

Pengelolaan Sumber Daya Air Tawar

Keselamatan dan Kesehatan Lingkungan

Pengelolaan LImbah B3

Praktikum Teklab

Praktikum SIL Ekonomi sumber daya alam

Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan

Pengelolaan Limbah Cair

Metodologi Penelitian

Geomorfologi Lingkungan

Konversi dan konservasi energy

Kajian Perubahan Iklim

Biodiversitas Perkotaan

Pencemaran Lingkungan

Ekologi Lahan Basah Bioteknologi Lingkungan

Etnografi Lingkungan Biogeografi Praktikum Pencling

Hidrologi Lingkungan Prak biotekonologi Lingkungan

Pengelolaan Jenis Asing Invasif

Studi Kawasan Konservasi

Evaluasi Kesehatan Sungai

KLHS Ekowisata Produksi Bersih Fenologi Manajemen Kualitas Udara

Manajemen Bencana Agroforestry Pengantar Penyusun Instrument Lingkungan

Lingkungan Karst Dasar-dasar audit lingkungan

Penginderaan Jarak Jauh

Jasa Lingkungan Permasalahan Ling Perkotaan

Lingkungan Mangrove

Studi Kasus Lingkungan

Manajemen Big Data


KLUSTERISASI MATA KULIAH DALAM INTI KEILMUAN

Ekologi Terapan Manajemen Lingkungan

SIL Rekayasa Lingkungan

Program studi Ilmu Lingkungan sebagai tambahan kompetensi kepada mahasiswanya dalam

komponen SKPI (Surat Keterangan Pendamping Ijazah) memberikan kesempatan untuk memilih salahsatu unit

kompetensi di bidang Lingkungan untuk dikerjasamakan dengan LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) Lingkungan.

Mahasiswa dari program ini akan mendapatkan sertifikat kompetensi dari BNSP (Badan Nasional Sertifikasi

Profesi) berbasis SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) sebagai bekal dalam kompetisi di dunia

kerja sebagai profesional lingkungan. Adapaun daftar unit kompetensi yang tersedia saat ini yang dapat dipilih

mahasiswa sesuai Passion nya adalah:

BIDANG AMDAL dan AUDITOR LINGKUNGAN

Ketua Tim Penyusun Amdal Anggota Tim Penyusun Amdal Auditor Lingkungan


BIDANG PENYUSUN KLHS (Kajian Lingkungan Hidup Strategis)

Penyusun KLHS RTRW

Penyusun KLHS RPJMD

BIDANG LIMBAH Manajemen HSE Pengelolaan Limbah Manajemen Teknis (Supervisi) Pengelolaan Limbah Operasi IPAL Penanggung Jawab Pengendalian Pencemaran Air (PPPA) Penanggung Jawab Operasional Pengolahan Air Limbah (POPAL) BIDANG SAMPAH Manajemen Pengelolaan Sampah Supervisi Pengelolaan Sampah Operasi Transportasi Sampah Operasi Insenerator Sampah Operasi Pengolahan Sampah


BIDANG KUALITAS UDARA Penanggung Jawab Pengendalian Pencemaran Udara Penanggung Jawab Operasional Instalasi Pengendalian Pencemaran Udara


BAGIAN VIII. PENUTUP

Kurikulum yang sedang berjalan ini berlaku sejak 2021. Apabila ada

kondisi tertentu yang memerlukan perubahan, maka kurikulum ini akan ditinjau

kembali. Selain itu, karena secara periodik kurikulum Program Studi S1 Ilmu

Lingkungan FMIPA UNS memerlukan peninjauan kembali, maka setiap dua

tahun akan dilakukan kembali. Peninjauan dilakukan untuk melihat kesesuaian

kurikulum ini dengan kondisi akademis yang ada sehingga peninjauan akan

menjadi dasar perlu tidaknya dilakukan modifikasi.

Karakter lulusan Ilmu Lingkungan mempunyai kompetensi berbasis

knowledge based maupun competency based. Knowledge based disini berupa

bukti portofolio Ijazah dengan semua daftar matakuliah sesuai kurikulum prodi

Ilmu lingkungan dengan standar KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia)

level 6 untuk menjawab pertanyaan “KAMU TAHU APA” di dunia kerja.

Competency based disini sebagai bentuk kompetensi kinerja lulusan berupa

sertifikat kompetensi dari BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) dengan

standar SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) untuk menjawab

pertanyaan “KAMU BISA APA” di dunia kerja. Lulusan S1 Ilmu Lingkungan juga

terbuka peluang untuk melanjutkan ke program profesi dalam PPI (Program

Profesi Insinyur) sebagai profesional lingkungan sesuai dengan leveling KKNI

level 7.

Demikian kurikulum prodi S1 Ilmu Lingkungan kami susun sesuai dengan

kaidah dari Kemendikbud Dikti dalam Merdeka Belajar di kampus Merdeka yang

diselaraskan dengan standar Asosiasi Program Studi Ilmu Lingkungan se

Indonesia PEPSILI serta Asosiasi Profesi Ikatan Ahli Lingkungan Hidup

Indonesia (IALHI). Kurikulum S1 Ilmu Lingkungan ini sinergi dengan CPL

(Capaian Pembelajaran) sesuai standar lulusan yang berkompeten di Bidang

Lingkungan.


DAFTAR PUSTAKA

Crossan, M. And Sorrenti,M.(2001). Making sense of improvisation in Kamoche. K., Cunha, N. and da Cunha, J.V.M.P. (Eds), Organizational Improvisation, Routledge, Oxford, pp. 27-48.

Dewantara, Ki Hadjar (1962).Karja I (Pendidikan). Pertjetakan Taman Siswa, Jogjakarta.

Dewey, J. (1960). Experience and Education. Toronto.coller-MacMillan. Canada.Ltd.

Dewey, J. (1910d). Contributions to A Cyclopedia of Education Volume 1 and 2. In John Dewey: the Middle Works, 1899-1924. Vol. 6: 357-467, edited by Jo Ann Boydston. Carbondale: Southern Illinois University.

Freire, Paulo. (2001). Pedagogy of Freedom; Ethics, democracy, and civic courage, USA: Rowman & Littlefield Publishers, Inc. Mezirow, J. (2009).

Nadiem, Makarim. (2020). Buku Saku Panduan Merdeka Belajar- Kampus Merdeka. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan. Kemendikbud RI.

Panduan penyusunan kurikulum pendidikan tinggi di era industri 4.0 untuk mendukung merdeka belajar-kampus merdeka Tahun 2020

Buku Panduan Pelaksanaan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, LPPMP Universitas Sebelas Maret 2020

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 Pasal 15.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2020.

Peraturan Rektor Universitas Sebelas Maret Nomor 31 tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Dan Pengelolaan Program Sarjana

Rogers, C.R. (1969). Freedom to leam: A view of what education might become. Columbus, OH: Merrill Publishing. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 Bab III Pasal 4. Undang-Undang

Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 BAB XIII Pasal 31.


BAGIAN IX. RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

TERLAMPIR RPS TIAP MATA KULIAH

program studi s1 ilmu lingkungan

Documents