program bimbingan praktek klinik

6
PROGRAM BIMBINGAN PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN / KEBIDANAN BAGI MAHASISWA DI RUMAH SAKIT I. PENGERTIAN Bimbingan praktek klinik keperawatan adalah kegiatan membimbing di RS dalam rangka pelaksanaan proses belajar mengajar bagi Mahasiswa yang sedang praktek klinik keperawatan guna mencapai program bimbingan yang ditentukan oleh Institusi pendidikan keperawatan. II. TUJUAN Mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan kepada pasien / keluarga di tatanan Rumah Sakit ( Hospital Setting ). A. Khusus Setelah mengikuti praktek klinik keperawatan, diharapkan mahasiswa : 1. Memperoleh pengalaman untuk memberikan Asuhan Keperawatan sesuai dengan jenis dan karakteristik pelayanan ( Kamar Intensif, UGD, Ruang Operasi, Kamar bersalin \, Rawat jalan dan Rawat inap )

Upload: ari-fibrianto

Post on 03-Dec-2015

32 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

bimbingan praktek klinik

TRANSCRIPT

Page 1: Program Bimbingan Praktek Klinik

PROGRAM BIMBINGAN PRAKTEK KLINIK

KEPERAWATAN / KEBIDANAN BAGI MAHASISWA

DI RUMAH SAKIT

I. PENGERTIAN

Bimbingan praktek klinik keperawatan adalah kegiatan membimbing di RS dalam rangka

pelaksanaan proses belajar mengajar bagi Mahasiswa yang sedang praktek klinik

keperawatan guna mencapai program bimbingan yang ditentukan oleh Institusi pendidikan

keperawatan.

II. TUJUAN

Mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan kepada pasien / keluarga di tatanan

Rumah Sakit ( Hospital Setting ).

A. Khusus

Setelah mengikuti praktek klinik keperawatan, diharapkan mahasiswa :

1. Memperoleh pengalaman untuk memberikan Asuhan Keperawatan sesuai dengan

jenis dan karakteristik pelayanan ( Kamar Intensif, UGD, Ruang Operasi, Kamar

bersalin \, Rawat jalan dan Rawat inap )

2. Mengenal berbagai jenis Instrument / alat kesehatan dan cara penggunaannya

( misal di r\Ruang Operasi dan Kamar Intensif )

3. Mampu berkomunikasi dan bekerja sama dalam tim kesehatan ruangan

4. Meningkatkan keterampilan sesuai dengan kompetensi yang harus dicapai.

5. Memahami struktur organisasi rumah sakit sarana dan prrasarana serta jenis

pelayanan kesehatan yang ada

III. SASARAN

Semua mahasiswa keperawatan yang menggunakan rumah sakit sebagai lahan praktek

Page 2: Program Bimbingan Praktek Klinik

IV. PELAKSANA / BIMBINGAN

1. Pembimbing klinik ( CI ) yang ditunjuk oleh Pimpinan Direktur Rumah Sakit

2. Tiap pembimbing klinik ( CI ) harus menyusun rencana bimbingan sebelum

membimbing Mahasiswa.

V. WAKTU

Sesuai dengan program bimbingan yang telah ditetapkan dari institusi pendidikan

keperawatan

VI. LOKASI

Unit kerja / ruangan di rumah sakit yang dapat digunakan sebagai lahan praktek sesuai

program bimbingan yang ditetapkan oleh institusi pendidikan keperawatan meliputi :

Ruang Operasi, Rawat Jalan, Ruang Rawat inap IGD.

VII. METODE

1. Diskusi

2. Demontrasi / simulasi

3. Penugasan

4. Bed-side teaching

VIII. PROSES PEMBIMBINGAN

1. Fase pra interaksi pada hari pertama, terdiri dari :

a. Memberikan Orientasi, meliputi :

- Sarana dan fasilitas rumah sakit serta status Rumah Sakit (Struktur

Organisasi, Ketenangan dsb) secara umum.

- Sistem pemberian Asuhan Keperawatan dan SOP keperawatan yang

berlaku

- Tata tertib ruangan

- Sistem ketenagaan meliputi penjadwalan tenaga keperawatan

b. Membagi jadwal dinas Mahasiswa sesuai dengan program bimbingan di ruangan

termasuk penentuan lokasi

Page 3: Program Bimbingan Praktek Klinik

2. Fase Interaksi pada hari kedua, terdiri dari :

Menetapkan kegiatan yang akan dilakukan sesuai kompetensi yang diharapkan dari

program bimbingan yang dimaksud antara lain :

a. Menetapkan kasus perMahasiswa

b. Menetapkan kegiatan yang akan dilakukan dalam program bimbingan

c. Menetapkan / menugaskan Mahasiswa tersebut di unit kerja sama sesuai dengan

kompetensi yang diharapkan.

3. Fase kerja/bimbingan pada hari ketiga sampai terminasi, terdiridari :

a. Pengarahan / bimbingan oleh pembimbing klinik keperawatan (CI)

b. Melaksanakan diskusi 3-4 kali bimbingan untuk mendiskusikan kegiatan yang

telah dilakukan / dicapai serta kendala yang dihadapi dalam melaksanakan klinik

keperawatan.

c. Bimbingan dilakukan dengan cara Bed Side Teaching atau klompok.

d. Mahasiswa didampingi oleh CI dalam melakukan tindakan keperawatan

e. Tindakan keperawatan yang dilakukan (melaksanakan Asuhan Keperawatan )

oleh mahasiswa dicatat pada formuliryang telah ditentukan oleh Institusi

Pendidikan.

4. Terminasi pada minggu akhir, terdiri dari :

a. Diskusi, membahas pencapaian kompetensi yang diharapkan

b. Kendala yang dihadapi selama melaksanakan praktek klinik keperawatan

c. Evaluasi proses bimbingan dan hasil bimbingan dengan menggunakan instrumen

yang telah ditentukan

d. Pembimbing klinik keperawatan (CI) membuat laporan tentang proses dan hasil

bimbingan untuk disampaikan kepada Kabid Keperawatan melalui kepala

ruangan.

IX. EVALUASI

Penilaian dilakukan sesuai dengan tujuan kompetensi yang dicapai oleh institusi

pendidikan. Untuk ini mengacu kepada tujuan program bimbingan dari institusi

pendidikan. Umumnya penilaian meliputi aspek pengetahuan, sikap / perilaku dan

keterampilan sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai dari institusi pendidikan.

Page 4: Program Bimbingan Praktek Klinik

Metode penilaian meliputi diskusi/tanya jawab, praktek melaksanakan keterampilan dan

penugasan. Instrumen evaluasi menggunakan

a. Instrumen evaluasi yang berasal dari institusi pendidikan.

b. Instrumen evaluasi disusun bersama antar rumah sakit dan pihak institusi pendidikan

X. SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN

Pembimbing klinik (CI) wajib menyususn renv\cana bimbingan, pencatatan dan pelaporan

tentang pelasanaan bimbingan dan dilengkapi dengan daftar mahasiswa serta hasil

penilaian yang selanjutnya disampaikan kepada institusi pendidikan melalui kepala

Rumah sakit daerah.

XI. LAMPIRAN

4. Peraturan tata tertib praktek klinik keperawatan

5. Instrumen evaluasi bimbingan praktek klinik keperawatan

6. Daftar hadir mahasiswa