profil dinas perikanan dan kelautan

103
DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN PELALAWAN - RIAU LAPORAN TAHUNAN DINAS 2012

Upload: luvi28

Post on 02-Jan-2016

373 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

data

TRANSCRIPT

Page 1: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN

KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN

TAHUNAN DINAS

2012

Page 2: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 2

KATA PENGANTAR

Bismillahhirrohmanirrohim,

Dengan mengucapkan segala puji dan syukur kehadiran Allah SWT, sehingga

Laporan Tahunan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan T.A. 2012 ini

dapat diselesaikan.

Laporan ini berisikan tentang Program dan Kegiatan yang dilaksanakan oleh

Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan baik pada kegiatan rutin maupun

kegiatan pembangunan SKPD Dinas Perikanan dan Kelautan.

Disamping itu Laporan Tahunan ini masih dirasakan jauh dari kesempurnaan,

namun hal ini merupakan gambaran yang mencakup kegiatan Dinas Perikanan dan

Kelautan Kabupaten Pelalawan selama tahun 2012.

Demikian Laporan ini dibuat semoga dapat dipergunakan seperlunya.

Pangkalan Kerinci, Desember 2012

KEPALA DINAS PERIKANAN DAN

KELAUTAN

KABUPATEN PELALAWAN

Ir. ARIZAL,M.Si

Pembina Utama Muda

NIP. 19621222 199203 1 006

Page 3: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 3

DAFTAR ISI

Isi Halaman

KATA PENGANTAR ................................................................ i

DAFTAR ISI ........................................................................................ ii

DAFTAR TABEL ................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 8

A. Latar Belakang ........................................................................... 8

B. Kondisi dan Potensi Daerah ............................................................. 10

BAB II VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN ............................... 18

A. Visi .......................................................................................... 18

B. Misi ......................................................................................... 19

C. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah ................................................. 21

D. Strategi ..................................................................................... 24

E. Kebijakan .................................................................................. 26

BAB III GAMBARAN UMUM PELAYANAN ................................................... 28

A. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi ................................................. 28

B. Sumberdaya Dinas ........................................................................ 61

BAB IV EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM T.A.2012 ................................... 70

A. Uvaluasi Keuangan ....................................................................... 70

B. Evaluasi Program 6 Pokok SKPD ........................................................ 74

C. Evaluasi Belanja Langsung Pembangunan ............................................. 77

Page 4: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 4

BAB V HASIL YANG DICAPAI TAHUN 2012 ................................................. 91

A. Perikanan Budidaya ............................................................... 92

B. Perikanan Tangkap ................................................................ 93

C. Pengolahan Hasil Perikanan ..................................................... 94

BAB VI PRIORITAS DAN PERMASALAHAN ...................................................... 99

A. Prioritas ............................................................................. 99

B. Permasalahan ...................................................................... 100

BAB VII PENUTUP ................................................................................ 101

A. Kesimpulan ......................................................................... 102

B. Saran ............................................................................... 103

Page 5: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 5

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Jumlah Kelurahan dan Desa Kabupaten Pelalawan .................................... 13

2. Jumlah Rumah Tangga dan Penduduk menurut Jenis Kelamin Kabupaten

Pelalawan, Pertengahan Tahun 2012 .................................................... 13

3. Luas Wilayah Kabupaten Menurut Kecamatan ......................................... 14

4. Profil Sungai Menurut Kecamatan ........................................................ 15

5. Profil Danau Menurut Kecamatan Di Kabupaten Pelalawan .......................... 16

6. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut

Golongan/Pangkat .......................................................................... 61

7. Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Dinas Perikanan dan Kelautan Menurut

Golongan/Pangkat ......................................................................... 61

8. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan dan Kelautan Menurut

Tingkat Pendidikan ........................................................................ 62

9. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut

Spesifikasi Pendidikan ..................................................................... 62

10. Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Menurut Spesifikasi Pendidikan. ................ 63

Page 6: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 6

11. Pegawai Tidak tetap ....................................................................... 63

12. Pegawai Honorer PEMDA Menurut Spesifikasi Pendidikan ............................. 65

13. Pegawai yang Memperoleh Kenaikan Pangkat .......................................... 66

14. Pegawai Yang Mengambil Cuti Tahun 2012 .............................................. 66

15. Pegawai Yang Mendapat Mutasi Jabatan ............................................... 67

16. Pegawai Yang Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan

Tingkat 4 (PIM IV) dan Latihan Prajabatan (LPJ) Tahun 2012 ........................ 68

17. Pegawai Yang Sudah Lulus Mengikuti Pelatihan/Sertifikasi Pengadaan

Barang dan Jasa Pemerintah sampai dengan 31 Desember 2012 .................... 68

18. Alokasi Dana/Anggaran Yang Disediakan Untuk Kinerja Tahun 2012 ................ 70

19. Data Realisasi Pencapaian Produksi Perikanan 2012 Sesuai RPJMD .................. 92

20. Data Keragaan Perikanan Budidaya Kabupaten Pelalawan Tahun 2012 ............. 92

21. Keragaan Perikanan Tangkap Kabupaten Pelalawan Tahun 2012 .................... 93

22. Keragaan Produksi Pengolahan Tahun 2012 ............................................. 94

Page 7: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 7

23. Harga Rata-rata Ikan Hasil Olahan di Wilayah kabupaten Pelalawan

Tahun 2012 .................................................................................. 95

24. Produksi dan Nilai Perikanan Laut dan Perairan Umum Tahun 2012 ................ 95

25. Data Produksi Hasil Perikanan Selama Tahun 2012 .................................... 97

Page 8: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 8

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pemekaran wilayah pada dasarnya salah satu upaya untuk mempercepat

proses pelaksanaan pembangunan dan hasil-hasilnya upaya peningkatan

pelayanan kepada masyarakat. Dalam rangka mempercepat proses

pembangunan daerah, pemekaran wilayah pada era otonomi daerah,

pemekaran telah memberi ruang gerak yang lebih luas bagi pemerintah daerah

untuk melakukan perencanaan pembangunan daerah secara holistic, dan

melaksanakan pembangunan secara otonomi sesuai dengan ketersediaan dan

daya dukung sumber daya daerah tersebut.

Gambar 1 : Peta Administrasi Kabupaten Pelalawan

Sumber : BAPPEDA Tahun 2011

Page 9: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 9

Letak geografis dan kandungan sumberdaya perikanan yang dimiliki daerah

kabupaten Pelalawan memberikan pengakuan bahwa daerah ini memiliki potensi

ekonomi yang sangat besar. Berdasarkan jenisnya, sumberdaya alam kelautan

dibagi menjadi sumberdaya yang dapat pulih (renewable resources), sumberdaya

yang tak dapat pulih (unrenewable resources).

Perikanan memegang peranan sangat penting dalam peradapan manusia

dari zaman prasejarah hingga zaman modern. Perikanan merupakan salah satu

sumberdaya yang dapat pulih dan sektor yang ekonomi produktif yang dapat

dijadikan basis untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Sektor perikanan

mencakup kegiatan penangkapan ikan, budidaya ikan dan biota lainnya, serta

pengolahan hasil perikanan.

Dalam upaya mempercepat laju pembangunan ekonomi suatu daerah

maka perlu adanya sektor penggerak dalam suatu wilayah, yang mampu

mendorong kegiatan-kegiatan sektor perekonomian lainnya. Salah satu sektor yang

perlu dikembangkan adalah sektor ekonomi, khususnya pada komoditas perikanan

yang memiliki keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif sesuai dengan

potensi dan keunggulan suatu daerah.

Untuk menggerakan dan memanfaatkan pembangunan perikanan dengan

optimal diperlukan suatu pendekatan yang komprohensif. Salah satu pendekatan

yang akan dilakukan adalah melakukan pendekatan perencanaan pembangunan

komprehensif dari semua aktifitas yang terjadi dalam pembangunan perikanan

melalui program kegiatan pembangunan pada setiap tahunnya dengan

menyesuaikan kondisi geografis yang mendukung.

Page 10: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 10

Undang-undang RI nomor 45 tahun 2009 tentang perubahan atas undang-

undang nomor 31 tahun 2004 tentang Perikanan menyatakan bahwa Perikanan

adalah semua kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan dan

pemanfaatan sumberdaya ikan dan lingkungannya mulai dari pra produksi,

produksi, pengelolaan sampai dengan pemasaran yang dilaksanakan dalam suatu

sistem bisnis perikanan.

Kegiatan Pembangunan pada dasarnya merupakan suatu proses dimana

pemerintah dan masyarakat bersama-sama mengelola sumberdaya yang ada

untuk membentuk suatu pola kemitraan antara pemerintah dengan sektor swasta

untuk menciptakan suatu lapangan kerja dan merangsang perkembangan

kegiatan ekonomi dalam wilayah tersebut.

Hal tersebut tentunya memerlukan dukungan dari semua komponen

masyarakat/stakeholder baik menyangkut dukungan pikiran, tenaga maupun dana

yang tentunya memerlukan kecermatan dalam pengelolaannya. Pemerintah

sebagai salah satu stakeholder dan tentunya sebagai agen pembangunan dituntut

tanggung jawabnya dalam menjalankan fungsinya sebagai enterpreneur,

koordinator, fasilitator dan stimulator bagi lahirnya inisiatif - inisiatif bagi

pembangunan daerah.

B. Kondisi Dan Potensi Daerah

Kabupaten Pelalawan dibentuk berdasarkan UU No. 53 Tahun 1999, yang

merupakan pemekaran dari Kabupaten Kampar, dan diresmikan oleh Menteri

Dalam Negeri pada tanggal 12 Oktober 1999. Sementara peresmian

operasionalnya dilakukan oleh Bapak Gubernur Riau pada tanggal 5 desember

1999, dimana Pangkalan Kerinci sebagai Ibu kota Kabupaten Pelalawan.

Page 11: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 11

B.1. Kondisi Kabupaten Pelalawan

Luas wilayah daratan Kabupaten Pelalawan bila merujuk kepada Undang-

Undang Nomor 53 Tahun 1999 tersebut di atas adalah 12.490,42 km2 atau 1.249.042

Ha. Dalam buku Pelalawan Dalam Angka Tahun 2012, luas wilayah Kabupaten

Pelalawan kurang lebih 13.924,940 km2 atau 1.392.494 Ha (14,73 % dari luas wilayah

Propinsi Riau 9.456.160 Ha).

Di samping wilayah daratan tersebut, di Kabupaten Pelalawan juga

terdapat wilayah laut kewenangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan. Wilayah laut kewenangan tersebut berbatasan dengan perairan atau

wilayah laut kewenangan Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau dan

Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau. Menurut dokumen RTRW Kabupaten

Pelalawan tahun 2011, Luas wilayah laut kewenangan Kabupaten Pelalawan kurang

lebih 666,306.4 km2 atau 66.630,64 ha. Beberapa pulau besar yang ada di wilayah

kabupaten Palalawan diantaranya pulau Mendul (Penyalai), Pulau Muda, Pulau

Serapung, Pulau Lebuh, dan Pulau-Pulau kecil lainnya seperti Pulau Ketam, Pulau

Tugau dan Pulau Labu.

Selain itu wilayah administratif kecamatan di Kabupaten Pelalawan terdiri

dari 12 kecamatan. Kabupaten Pelalawan pada dasarnya terdiri dari daratan dan

perairan. Adapun daratan merupakan perbukitan dan daratan, sedangkkan

perairan terdiri dari sungai dan laut.

Page 12: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 12

Gambar 2. Persentase Luas Wilayah Administrasi Per Kecamatan

Sumber : Pelalawan Dalam Angka Tahun 2012-BAPPEDA

Kabupaten Palalawan terletak di pesisir timur pulau sumatra dengan wilayah

daratan yang membentang di sepanjang bagian hilir sungai Kampar serta

berdekatan dengan Selat Malaka. Dalam buku Pelalawan Dalam Angka Tahun

2012, secara geografis Kabupaten Pelalawan terletak antara 1,25’ Lintang Utara

sampai 0,20’ Lintang Selatan dan antara 100,42’ Bujur Timur sampai 103,28’ Bujur

Timur dengan batas-batas wilayah berikut:

Sebelah Utara : - Kabupaten Siak (Kec. Sei Apit dan Kec. Siak

- Kabupaten Bengkalis (Kec. Tebing Tinggi)

Sebelah Selatan : - Kabupaten Indragiri Hilir (Kec. Kateman, Kec.

Mandah dan Kec. Gaung)

- Kabupaten Indragiri Hulu (Kec. Rengat, Kec. Pasir

Penyu, Kec. Peranap, dan Kec. Cenayu)

- Kabupaten Kuansing (Kec. Kuantan Hilir dan Kec.

Singingi)

Sebelah Barat : - Kota Pekanbaru ( Kec. Rumbai dan Kec. Tenayan

Raya)

- Kabupaten Kampar ( Kec. Kampar Kiri dan Kec.

Siak Hulu)

Sebelah Timur : Propinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Langgam 10,36%

Bandar Sei Kijang 2,29%

Pangkalan Kerinci 1,39% Bunut

2,93%

Pelalawan 10,76%

Bandar Petalangan

2,68%

Pangkalan Kuras 8,50%

Pangkalan Lengsung

3,63% Ukui

9,33%

Kuala Kampar 10,79%

Kerumutan 6,89%

Teluk Meranti 30,45%

Kecamatan dan Luas Wilayah Administrasi (%)

Page 13: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 13

Tabel 1. Jumlah Kelurahan dan Desa Kabupaten Pelalawan

Kecamatan Ibukota Kecamatan Status Pemerintahan

Jumlah Jumlah Rukun

Warga Kelurahan Desa

Langgam Langgam 1 7 8 45

Bandar Sei Kijang Sei Kijang 0 5 5 28

Pangkalan Kerinci Pangkalan Kerinci 3 4 7 51

Bunut Pangkalan Bunut 1 9 10 48

Pelalawan Pelalawan 1 8 9 47

Bandar Petalangan Rawang Empat 0 11 11 53

Pangkalan Kuras Sorek Satu 1 16 17 78

Pangkalan lesung Pangkalan Lesung 1 9 10 59

Ukui Ukui Satu 1 11 12 59

Kuala Kampar Teluk Dalam 1 9 10 62

Kerumutan Kerumutan 1 9 10 62

Teluk Meranti Teluk Meranti 1 8 9 53

Jumlah 12 106 118 645

Sumber : Pelalawan Dalam Angka Tahun 2012 – BAPPEDA

Tabel 2. Jumlah Rumah Tangga dan Penduduk Menurut Jenis Kelamin Kabupaten

Pelalawan, Pertengahan Tahun 2012

Kecamatan Rumah Tangga Penduduk

Laki-laki Perempuan Jumlah

Langgam 6.273 13.507 12.018 25.525

Bandar Sei Kijang 5.420 11.552 10.221 21.773

Pangkalan Kerinci 21.855 45.033 40.914 85.957

Bunut 3.490 6.912 6.434 13.346

Pelalawan 4.365 9.279 8.042 17.321

Bandar Petalangan 3.511 7.030 6.616 13.646

Pangkalan Kuras 12.937 27.004 24.352 51.356

Pangkalan lesung 7.315 15.008 13.282 28.290

Ukui 9.334 19.313 16.642 35.955

Kuala Kampar 4.225 9.267 8.494 17.761

Kerumutan 5.221 10.510 9.610 20.120

Teluk Meranti 3.616 7.631 7.070 14.710

Jumlah 182.046 163.695 345.741

Sumber : Pelalawan Dalam Angka Tahun 2012 – BAPPEDA

Page 14: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 14

B.2. Potensi Daerah

Kabupaten Pelalawan merupakan daerah yang memiliki potensi perikanan yang

sangat prospektif untuk dikembangkan, hal ini didukung dengan sebahagian besar

wilayahnya dialiri oleh Sungai Kampar dan anak-anaknya sungainya. Selain sungai

utama yaitu Sungai Kampar, terdapat juga anak-anak sungainya yaitu antara lain:

S. Kampar Kiri, S. Segati, S. Nilo, S. Kerumutan (yang mengalir dari arah selatan

Sungai Kampar), serta S. Pelalawan, S. Selampaya, dan Sungai Serkap (yang

mengalir dari arah utara Sungai Kampar). Dengan potensi yang ada merupakan

sumber mata pencaharian bagi sebahagian masyarakat perikanan khususnya

berupa usaha penangkapan. Disamping perikanan tangkap, Kab. Pelalawan juga

memiliki potensi yang sangat besar sebagai daerah yang mempunyai peluang

untuk mengembangkan usaha budidaya ikan, baik budidaya kolam, keramba

maupun tambak. Keberadaan Kabupaten Pelalawan sangat penting dalam

menunjang dan menyangga kebutuhan akan ikan segar dari perairan umum /

sungai bagi Pekanbaru, sebagai ibukota propinsi Riau.

Tabel 3. Luas Wilayah Kabupaten Pelalawan Menurut Kecamatan

Kecamatan

Luas (Ha)

Daratan /

Land

Sungai/Danau

/Laut/Situ Total

Langgam 142.396,15 1.848,94 144.245,09

Bandar Sei Kijang 31.856,87 84.33 31.941,2

Pangkalan Kerinci 18.716,16 639.37 19.355,53

Bunut 40.620,09 182.68 40.802,77

Pelalawan 147.060,05 2.751,26 149.811,31

Bandar Petalangan 36.996,29 258,87 37.255,16

Pangkalan Kuras 117.746,75 642,04 118.388,79

Pangkalan lesung 50.159,83 325,29 50.485,12

Ukui 129.268,77 687,29 129.956,06

Kuala Kampar 80.905,73 69.359,46 150.265,19

Kerumutan 95.314,31 689,35 96.003,66

Teluk Meranti 391.140,47 32.843,94 423.984,41

Jumlah 1.282.181,47 110.312,82 1.392.394,29

Sumber : Pelalawan Dalam Angka 2012 - BAPPEDA

Page 15: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 15

Namun potensi perikanan yang ada tersebut belum dikembangkan secara

optimal. Pengelolaan sumberdaya perikanan dan kelautan haruslah berazaskan

kelestarian disamping azas manfaat. Semakin tingginya intensitas pemanfaatan

sumberdaya perikanan dan kelautan, semakin besar pula ancaman terhadap

kelestariannya, maka semakin penting pula memelihara ketertiban pengelolaannya.

Tabel 4. Profil Sungai Menurut Kecamatan

KECAMATAN JML LUAS (Ha)

PANJANG (Km)

PENANG- KAPAN

BUDIDAYA (Keramba)

Langgam 39 386,45 348,0 135,0 44,99

Pangkalan Kerinci 16 334,40 75,7 100,5 13,40

Bandar Sei Kijang * * * * *

Pangkalan Kuras 13 298,00 225,0 82,2 9,40

Pangkalan Lesung 5 51,10 77,0 16,0 0,50

Ukui 19 167,40 169,0 61,6 6,70

Pelalawan 39 785,90 253,5 126,6 16,00

Kerumutan 7 1.12 103,0 392,7 14,90

Teluk Meranti 15 24.628,95 373,0 8.222,1 82,22

Kuala Kampar 35 8.206,10 99,5 82,2 0,20

Bunut 9 65,40 98,0 15,0 1,00

Bandar Petalangan * * * * *

TOTAL 197 34.924,82 1.821,7 9.233,9 189,31

Disamping itu dengan banyaknya danau/tasik sehingga sangat potensial

untuk pengembangan budidaya air tawar, dan untuk pengembangan budidaya air

payau seperti tambak potensial dikembangkan di Pulau Mendol Kecamatan kuala

kampar dengan ketersedian lahan ± 1.745 Ha, Serta untuk pengembangan

budidaya ikan dikolam dilaksanakan di Kec. Bandar Sei Kijang, Pangkalan Kuras,

Ukui, Pangkalan Kerinci, Bunut dan Kerumutan.

Page 16: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 16

Tabel 5. Profil Danau Menurut Kecamatan Di Kabupaten Pelalawan

Kecamatan Jumlah Luas (Ha)

Potensi (Ha)

Penangkapan Budidaya

(Keramba) (1) (2) (3) (4) (5)

Langgam 21 66,5 60 7

Pangkalan Kerinci 8 54,92 59,8 5,5

Bandar Sei Kijang * * * *

Pangkalan Kuras 7 11,50 1,40 1.2

Pangkalan Lesung 3 3 0,5 0,3

Ukui 8 5,5 1,5 0,2

Pelalawan 1 25 15 1,5

Kerumutan - - - -

Teluk Meranti 5 731,5 658,4 13,60

Kuala Kampar - - - -

Bunut 3 6,5 4 0,2

Bandar Petalangan * * * *

TOTAL 56 904,42 800,60 29,5

Perairan laut yang berpotensi dikembangkan di Kabupaten Pelalawan hanya

berada di Kecamatan Kuala Kampar dan teluk Meranti. Adapun aktifitas perikanan

yang ada di perairan laut tersebut adalah penangkapan ikan, sedangkan aktifitas

budidaya oleh masyarakat belum ada. Luas area potensi perikanan tangkap

perairan laut di Kecamatan Kuala Kampar dan teluk Meranti Kabupaten Pelalawan

sekitar 1.088,10 ha. Sedangkan luas ketersediaan lahan yang dapat dikembangkan

sekitar 5.207,70 ha. Lahan yang telah dimanfaatkan + 272,03 Ha.

Potensi perikanan lainnya diperkirakan:

Lahan Budidaya Kolam : 8.203 Ha

Budidaya Keramba : 217.820 Unit

Budidaya Tambak : 2.100 Ha

Page 17: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 17

Perikanan Tangkap (Laut) : 323,4 KM2

Perairan Umum Daratan (PUD) : 369,73 KM2

Kawasan Hutan Bakau : 6.203 Ha

Rawa / Danau : 7.458 Ha

Panjang Garis Pantai : 182,34 KM

Di Propinsi Riau total jumlah pulau yang ada berjumlah 1.917 pulau. Menurut

sumber data BPS Kab. Pelalawan pada Tahun 2010 untuk wilayah Kabupaten

Pelalawan tersebar 33 Pulau di 4 kecamatan ( Kuala Kampar, Teluk Meranti,

Pelalawan dan Pangkalan Kerinci ) yang mana diantaranya :

- Jumlah pulau yang ada di wilayah Pesisir : 23 Pulau

- Jumlah pulau yang Perairan Umum Pedalaman (PUD) : 10 Pulau

Komoditas potensial yang dapat dikembangkan untuk perikanan di Kab.

Pelalawan antara lain :

1. Kolam : Ikan Baung, Patin, Nila, Bawal, Gurami, Selais, Katung,

dan Lele.

2. Keramba : Ikan Baung, Bawal, Nila, Patin, Selais, Katung dan

Tapah.

3. Tambak : Udang dan Bandeng.

Sedangkan untuk kegiatan pasca panen hasil perikanan, produk yang

sangat potensial untuk dikembangkan adalah Ikan Asap ( Salai ), Ikan Kering/Asin

(Lomek Kering dan Udang Pukul), Ikan Presto (Bandeng, Tongkol/Serai), dan Tepung

Ikan.

Page 18: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 18

BAB II

VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

A. Visi

Visi yang telah ditetapkan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten

Pelalawan adalah ” Menjadi Fasilitator dan Penggerak Ekonomi Masyarakat

Perikanan yang Maju dan Unggul Tahun 2030”.

Pernyataan visi diatas mengandung makna sebagai berikut :

Dinas Perikanan dan Kelautan memposisikan diri sebagai fasilisator dan

penggerak sektor perikanan di Kabupaten Pelalawan. Dalam melaksanakan tugas

pokok dan fungsinya Dinas Perikanan dan Kelautan harus dapat memfasilitasi dan

menggerakkan masyarakat di sektor perikanan serta memotifasi terbentuknya

kelompok usaha perikanan.

Disamping itu juga dilakukan pembinaan dan bimbingan penyuluhan

pengembangan usaha dengan tujuan untuk peningkatan mutu dan produktivitas

hasil usaha Perikanan dan Kelautan. Pembinaan usaha perikanan dilakukan

dengan memberikan bantuan penguatan modal usaha, bantuan sarana dan

prasarana, pembinaan kelembagaan, serta pengembangan pembangunan

perikanan dan kelautan.

Untuk mendukung pembangunan dibidang perikanan dan kelautan menuju

kemandirian, maka Dinas Perikanan dan Kelautan bertekad memberikan

pelayanan prima sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Page 19: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 19

B. Misi

Untuk mencapai visi ”Menjadi Fasilitator dan Penggerak Ekonomi Masyarakat

Perikanan yang Maju dan Unggul Tahun 2030” maka Dinas Perikanan dan Kelautan

menetapkan 5 (lima) misi yaitu :

a. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas aparatur dan masyarakat

perikanan;

b. Meningkatkan pengelolaan sumber daya Perikanan dan Kelautan

yang berkelanjutan dan lestari;

c. Meningkatkan infrastruktur Perikanan dan Kelautan;

d. Meningkatkan pelayanan, promosi dan kemitraan usaha Perikanan

dan Kelautan;

e. Menciptakan industri Perikanan dan Kelautan yang berbasis

pedesaan.

Penetapan Misi tersebut dilatarbelakangi oleh hal-hal sebagai berikut :

Misi Pertama

Sebagai sebuah lembaga pemerintah yang diakui eksistensinya harus

dapat berfungsi sebagai pelayan yang baik terhadap masyarakat. Aparatur

Dinas Perikanan dan Kelautan merupakan sumber daya yang potensial

dalam bidang pemerintahan sesuai dengan bidang dan tugasnya. Untuk

memenuhi tugas tersebut tentunya diperlukan keterampilan dan

pengetahuan melalui pelatihan-pelatihan, workshop, seminar dan lain-lain.

Integritas kelembagaan Dinas Perikanan dan Kelautan yang mantap dan

dinamis dalam mengikuti perkembangan kehidupan masyarakat, serta lebih

responsif terhadap perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat.

Page 20: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 20

Setiap aparat diharapkan pro-aktif dalam melayani masyarakat bukan

dilayani masyarakat. Pelatihan-pelatihan tersebut bukan hanya pada

aparatur saja tetapi juga perlu dilaksanakan oleh para masyarakat nelayan

dan para pembudidaya ikan agar ilmu-ilmu yang didapat langsung dapat

diterapkan oleh para pelaku di bidang perikanan.

Misi Kedua

Peningkatan pengelolaan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan yang

berkelanjutan dan lestari adalah merupakan tujuan serta upaya yang ingin

dicapai oleh Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan agar

sumberdaya perikanan yang ada di perairan Kabupaten Pelalawan ini

dapat terus dimanfaatkan oleh masyarakat perikanan untuk selalu

meningkatkan kesejahteraannya dan dapat diwariskan kepada anak

cucunya.

Misi Ketiga

Salah satu kendala di bidang perikanan adalah kurangnya sarana

dan prasarana (infrastruktur) yang mendukung kegiatan perikanan yang

akhirnya dapat merugikan para pelaku di bidang perikanan itu sendiri.

Melihat kondisi tersebut, maka Dinas Perikanan dan Kelautan secara

bertahap akan memenuhi infrastruktur yang dibutuhkan untuk menunjang

kegiatan-kegiatan perikanan agar untuk masa-masa yang akan datang

usaha di bidang perikanan ini dapat berkembang dan maju serta

menguntungkan bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Pelalawan

secara berkesinambungan.

Page 21: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 21

Misi Keempat

Pelayanan dan informasi harus ditingkatkan melalui promosi usaha

perikanan yang sangat dibutuhkan bagi pelaku usaha di sektor perikanan

dalam memajukan usahanya, pelayanan dan informasi tersebut sangat

bermanfaat bagi kemitraan usaha perikanan dan kelautan.

Peningkatan dan perkembangan di bidang perikanan dan kelautan

dengan promosi dan pemasaran yang tertata dengan benar sehingga

semua potensi perikanan yang ada di Kabupaten Pelalawan dapat

terekspos dan diketahui secara luas oleh Stakeholder perikanan yang

diharapkan nantinya mau menanamkan modalnya di bidang perikanan

dan kelautan di Kabupaten Pelalawan.

Misi Kelima

Mewujudkan percepatan pembangunan usaha perikanan yang

berbasis pedesaan menuju kemandirian masyarakat dengan menerapkan

sistem atau cara-cara kerja yang dapat meningkatkan kualitas produk

perikanan yang dihasilkan sehingga dapat memberikan nilai tambah. Untuk

mendapatkan hasil yang optimal harus dilakukan sistem transfer teknologi

perikanan kepada masyarakat.

C. Tujuan Dan Sasaran Jangka Menengah

Tujuan adalah sesuatu atau apa yang akan dicapai atau dihasilkan dalam 5

(lima) tahun. Tujuan ditetapkan dengan mengacu pada pernyataan visi dan misi

serta didasarkan pada permasalahan isu-isu strategis. Tujuan tidak harus dinyatakan

dalam bentuk kualitatif akan tetapi harus dinyatakan dalam bentuk kuantitatif, dan

Page 22: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 22

juga harus menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di masa yang akan

datang.

Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Dinas Perikanan

dan Kelautan Kabupaten Pelalawan dari masing-masing tujuan dalam rumusan

yang lebih spesifik dan terukur melalui indikator beserta targetnya.

Dalam menterjemahkan misi maka ditetapkan tujuan dan sasaran sebagai

berikut :

1. Mewujudkan Penyelenggaraan dan Pelayanan Prima, baik untuk internal

organisasi maupun kepada publik.

Penyelenggaraan dan Pelayanan prima baik terhadap internal organisasi

maupun kepada publik adalah merupakan suatu keharusan bagi setiap organisasi

pemerintahan sesuai dengan tugas dan fungsi dari organisasi tersebut. Untuk

memberikan pelayanan tersebut harus didukung oleh Sumber Daya Manusia

Aparatur serta sarana dan prasarana perkantoran yang memadai. Untuk mencapai

tujuan penyelenggaraan dan pelayanan prima, baik untuk internal organisasi

maupun kepada publik yaitu dengan sasaran meningkatkan pelaksanaan

administrasi perkantoran, pengetahuan aparatur dan masyarakat perikanan.

2. Mewujudkan pengelolaan sumberdaya perikanan dan kelautan yang

berkelanjutan dan lestari dalam mencapai kesejahteraan masyarakat

perikanan.

Untuk mewujudkan pengelolaan sumberdaya perikanan dan kelautan yang

berkelanjutan dan lestari, dapat dilakukan antara lain pelestarian, pengawasan

sumberdaya perikanan, perencanaan yang matang serta didukung dengan data-

data yang akurat. Dengan demikian diharapkan akan dapat terjaga kelestarian

lingkungan perairan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat perikanan,

Page 23: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 23

dengan sasaran meningkatkan pengelolaan kawasan dan potensi sumberdaya

perikanan.

3. Mewujudkan peningkatan infrastruktur Perikanan dan Kelautan

Percepatan peningkatan infrastruktur perikanan dan kelautan sangat

dibutuhkan karena infrastruktur tersebut berkaitan langsung dengan peningkatan

produksi dan potensi wilayah perikanan. Peningkatan infrastruktur perikanan dapat

dilakukan dengan dukungan dana yang tersedia untuk melaksanakan penguatan

prasarana seperti pengembangan budidaya perikanan dan perikanan tangkap

serta pembangunan dan pengembangan infrastruktur perikanan, dengan sasaran

meningkatkan kesejahteraan masyarakat perikanan melalui peningkatan

infrastruktur perikanan dan kelautan.

4. Mewujudkan peningkatan Pelayanan, promosi dan kemitraan usaha perikanan

dan kelautan.

Bila dilihat dari letak geografis, Kabupaten Pelalawan memiliki potensi

perikanan yang cukup besar untuk dikembangkan, namun potensi yang dimiliki

belum optimal dimanfaatkan. Apabila potensi ini dapat dikelola secara optimal

maka pendapatan masyarakat dapat meningkat. Untuk memanfaatkan potensi ini

perlu dilakukan beberapa kegiatan antara lain : Pengembangan dan Peningkatan

Usaha Perikanan, serta Pelayanan, Promosi dan Kemitraan Usaha Perikanan.

Dengan sasaran terciptanya peningkatan pelayanan, promosi dan kemitraan

usaha perikanan dan kelautan.

5. Mewujudkan industri rumah tangga perikanan dan kelautan yang berbasis

pedesaan.

Untuk mewujudkan industri rumah tangga perikanan dan kelautan yang

berbasis pedesaan tentu diperlukan transfer teknologi kepada masyarakat

Page 24: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 24

khususnya yang bergerak di bidang perikanan. Artinya para masyarakat perikanan

harus mampu menerapkan prinsip-prinsip dasar teknologi di bidang perikanan.

Agar terciptanya industri rumah tangga perikanan yang berbasis pedesaan

diperlukan kegiatan antara lain : Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi

Perikanan, Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir dan Pengelolaan

Sumberdaya Laut dan Pulau-Pulau Kecil dengan sasaran terciptanya industri rumah

tangga perikanan dan kelautan yang berbasis pedesaan.

D. Strategi

Strategi adalah cara yang ditempuh untuk mencapai tujuan dan

sasaran. Strategi Dinas Perikanan dan Kelautan merupakan rencana yang

menyeluruh dan terpadu mengenai upaya organisasi, yang meliputi

penetapan kebijakan, program dan kegiatan dengan memperhatikan

sumber daya yang dimiliki serta lingkungan yang dihadapi. Strategi ini

ditetapkan dengan maksud untuk memberikan arah, dorongan dan

kesatuan pandang dalam melaksanakan tujuan organisasi.

Strategi Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan adalah :

1. Pembinaan kelembagaan

Penerapan pembinaan kelembagaan bertujuan meningkatkan

pengetahuan aparatur sehingga diharapkan mampu memberikan

pelayanan kepada masyarakat. Selain meningkatkan pengetahuan

aparatur juga harus diiringi dengan bimbingan dan penyuluhan terhadap

masyarakat perikanan. Strategi ini ditempuh untuk memberikan

pengetahuan dan keterampilan kepada aparatur dan masyarakat

Page 25: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 25

perikanan. Hal ini sangat dibutuhkan sebagai salah satu solusi dalam

menjawab tantangan dibidang kualitas SDM khususnya dibidang perikanan.

2. Pelestarian dan Pengawasan Sumberdaya Perikanan

Untuk menjaga keseimbangan dan kelangsungan hidup plasma

nuftah diperairan perlu dilakukan pelestarian dan pengawasan terhadap

sumberdaya perikanan secara berkelanjutan dan lestari. Hal ini dapat

dilakukan melalui pelestarian sumberdaya perairan, pengawasan

sumberdaya perikanan dan kelautan serta inventarisasi jenis-jenis ikan di

Kabupaten Pelalawan.

3. Peningkatan Infrastruktur Perikanan dan Kelautan

Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat perikanan perlu

melaksanakan peningkatan infrastruktur perikanan melalui peningkatan sarana

produksi bagi wirausaha, rehabilitasi sarana prasarana pembudidaya,

pengembangan usaha perikanan, peningkatan sarana prasarana bagi UPR/KPR

dan kelompok pembudidaya, pendamping/penunjang APBN perikanan budidaya

dan perikanan tangkap, pengembangan sarana dan prasarana perikanan

budidaya dan perikanan tangkap, pembinaan dan pendampingan nelayan

penangkapan serta pendampingan sertifikasi prona tanah nelayan.

4. Peningkatan Pelayanan, Promosi dan kemitraan Usaha Perikanan dan Kelautan.

Penguatan Modal Pembudidaya Ikan, Pembinaan Sumber Daya Manusia

(SDM) Aparatur, Nelayan dan Pembudidaya Ikan, Pengembangan Kelembagaan

Perikanan, Nelayan dan Pembudidaya Ikan serta Pengembangan Kelembagaan

Pasar dan Koperasi merupakan strategi yang dianggap oleh Dinas Perikanan dan

Kelautan dapat meningkatkan pelayanan, promosi dan kemitraan usaha

Page 26: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 26

perikanan dan kelautan dengan harapan potensi perikanan yang ada di

Kabupaten Pelalawan dapat diketahui oleh para pemilik modal baik yang berasal

dari Kabupaten Pelalawan sendiri maupun dari luar Kabupaten bahkan luar Provinsi

yang akan menanamkan modal di Kabupaten Pelalawan sehingga dapat lebih

meningkatkan aktifitas perikanan dan kelautan di Kabupaten Pelalawan yang

tentunya akan berefek positif bagi masyarakat perikanan itu sendiri dan Dinas

Perikanan dan Kelautan siap menjadi mediator antara pemodal dan pelaku

perikanan.

5. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Perikanan dan Kelautan

Dengan adanya perkembangan teknologi di bidang perikanan, diharapkan

dapat meningkatkan produksi di sektor perikanan budidaya, perikanan tangkap

dan perikanan pengolahan. Namun hal ini tidak akan terjadi apabila masyarakat

nelayan tidak mengetahui perkembangan teknologi tersebut. Maka Dinas

Perikanan dan Kelautan berkesimpulan bahwa hal itu dapat dijadikan alasan

dalam menentukan strategi. Adapun strateginya adalah berupa pemberdayaan

ekonomi masyarakat perikanan dan kelautan dengan cara melaksanakan

pembinaan industri rumah tangga perikanan dan kelautan yang di adopsi dari

perkembangan teknologi di bidang perikanan tersebut.

E. Kebijakan

Kebijakan merupakan pedoman yang harus diikuti dalam

melaksanakan kegiatan. Penetapan kebijakan ini sejalan dengan sasaran

dari Dinas Perikanan dan Kelautan serta apa yang telah ditetapkan oleh

Pemerintah Kabupaten Pelalawan. Adapun kebijakan dari Dinas Perikanan

dan Kelautan Kabupaten Pelalawan sebagai berikut :

Page 27: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 27

1. Menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Bagi Aparatur serta

Bimbingan dan Penyuluhan terhadap masyarakat perikanan.

2. Melaksanakan pelestarian dan pengawasan serta pemanfaatan

sumberdaya perikanan dan kelautan secara berkelanjutan dan lestari.

3. Ketersediaan data dan informasi di bidang perikanan dan kelautan.

4. Pembangunan sarana dan prasarana perikanan dan kelautan.

5. Bantuan penguatan modal usaha perikanan dan kelautan melalui

pola kemitraan.

6. Peningkatan kegiatan promosi perikanan dan kelautan.

7. Melaksanakan pembinaan industri rumah tangga perikanan dan

kelautan.

Page 28: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 28

BAB III

GAMBARAN UMUM PELAYANAN

Dinas Perikanan dan Kelautan sebagai suatu organisasi pemerintah yang

bertanggung jawab melaksanakan sebagian tugas pemerintah di bidang

perikanan dan kelautan, diharapkan mampu turut mewujudkan visi dan misi

pembangunan Kabupaten Pelalawan

Dinas Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas pokok dan fungsi

sebagaimana ditetapkan dengan PERDA Kabupaten Pelalawan Nomor 02 Tahun

2010 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan organisasi, dan Tata Kerja Dinas.

(Terlampir)

A. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi

Dinas Perikanan dan Kelautan adalah Lembaga Teknis Daerah yang

merupakan unsur pendukung tugas Kepala Daerah dibidang Perikanan dan

Kelautan, di pimpin oleh seorang Kepala Dinas berkedudukan di bawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah.

Dalam menunjang pencapaian visi Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

“Pembaharuan Menuju Kemandirian Pemerintahan dan Masyarakat Kabupaten

Pelalawan”, maka Dinas Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas pokok yaitu :

Melaksanakan urusan pemerintah daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas

pembantuan dibidang perikanan dan kelautan.

Page 29: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 29

Dalam melaksanakan Tugas sebagaimana di uraikan di atas, Dinas

Perikanan dan Kelautan mempunyai Fungsi sebagai berikut :

1. Perumusan kebijakan teknis dibidang perikanan dan kelautan;

2. Penyelengaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang

perikanan dan kelautan;

3. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Perikanan dan

Kelautan Kabupaten Pelalawan, susunan organisasi Dinas Perikanan dan Kelautan

sebagaimana ditetapkan dengan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor 35 Tahun

2010 tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Dinas Perikanan dan Kelautan

Kabupaten Pelalawan terdiri dari:

1. Kepala Dinas

Kepala Dinas selaku Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah mempunyai

tugas memimpin, merencanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan,

mengevaluasi dan melaporkan seluruh kegiatan dinas sesuai dengan

kewenangannya.

2. Sekretaris

Sekretaris mempunyai tugas melaksanakan penyusunan program dan

rencana kerja, koordinasi, pemantauan dan pengendalian serta evaluasi

pelaksanaan tugas dinas. Sekretaris yang dalam melaksanakan tugasnya

mempunyai fungsi:

Page 30: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 30

Penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan pelayanan

kesekretariatan;

Perumusan kebijakan koordinasi penyusunan program dan

penyelenggaraan tugas-tugas semua bidang secara terpadu;

Perumusan kebijakan pelayanan administrasi Dinas;

Pelaksanaan pembagian tugas, memberikan arahan dan pengawasan

terhadap pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan sekretariat Dinas;

Perumusan kebijakan pengelolaan administrasi umum dan rumah tangga

Dinas;

Perumusan kebijakan pengelolaan kelembagaan dan ketatalaksanaan serta

hubungan masyarakat;

Penginventarisasian permasalahan-permasalahan guna menyiapkan

petunjuk pemecahan masalah;

Perumusan kebijakan administrasi pegawai;

Perumusan kebijakan administrasi pengelolaan keuangan;

Perumusan kebijakan pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan

pelaksanaan tugas Dinas;

Perumusan kebijakan pengkoordinasian publikasi pelaksanaan tugas Dinas;

Penetapan rumusan kebijakan pengkoordinasian penyusunan dan

penyampaian bahan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas Dinas;

Pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan kesekretariatan;

Pelaksanaan evaluasi pengelolaan pelayanan kesekretariatan;

Pelaksanaan koordinasi dengan unit kerja/instansi/lembaga dibidang

pengelolaan pelayanan kesekretariatan;

Pelaksanaan pembagian tugas, arahan dan pengawasan terhadap

pelaksanaan tugas bawahan;

Page 31: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 31

Pelaksanaan tugas lain dari Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya.

Sekretariat terdiri dari :

a. Sub Bagian Program

Sesuai dengan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor : 35 tahun 2010 pasal 9

ayat (1) Sub Bagian Program mempunyai tugas :

Menyusun rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan dan

mengkoordinasikan penyusunan rencana dan program kerja Dinas,

Menyusun rencana operasional dan mengkoordinasikan kegiatan dan

program kerja Dinas,

Melaksanakan penyusunan Rencana Strategis Dinas,

Melaksanakan penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan

penunjang pelaksanaan tugas,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas,

Menyiapkan bahan koordinasi penyusunan rencana dan program kerja

dengan sub unit kerja lain di lingkungan Dinas,

Menyiapkan bahan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (LAKIP) dan Laporan Tahunan,

Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai

pertanggungjawaban pelaksanaan tugas,

Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sesuai bidang

tugasnya,

Melaksanakan pembagian tugas, arahan dan pengawasan terhadap

pelaksanaan tugas bawahan,

Melaksanakan tugas lain dari Sekretaris sesuai dengan bidang tugasnya.

b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Page 32: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 32

Sesuai dengan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor : 35 Tahun 2010 pasal 9

ayat (2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas :

Menyusun rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan

administrasi umum dan rumah tangga serta administrasi kepegawaian,

Melaksanakan tertib administrasi naskah Dinas,

Melaksanakan pengelolaan dokumentasi dan kearsipan pada unit kerja

dilingkungan Dinas,

Menyiapkan surat tugas perjalanan dinas dan pengendalian administrasi

perjalanan Dinas,

Melaksanakan pelayanan keprotokolan dan penyelenggaraan rapat-rapat

dinas,

Melaksanakan pelayanan hubungan masyarakat,

Menyiapkan dan menyusun rencana kebutuhan barang milik daerah

dilingkungan Dinas,

Melaksanakan pengadaan, penyimpanan, pendistribusian dan inventarisasi

barang milik daerah dilingkungan Dinas,

Melaksanakan urusan rumah tangga, keamanan dan ketertiban

dilingkungan Dinas,

Melaksanakan pemeliharaan dan pengelolaan barang milik daerah di

lingkungan Dinas,

Menyiapkan bahan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan

pelaksanaan tugas Dinas,

Mengelola bahan bacaan dan aturan perundang-undangan,

Menyiapkan dan menyusun bahan rencana kebutuhan formasi dan mutasi

pegawai,

Page 33: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 33

Menyiapkan bahan administrasi kepegawaian yang meliputi daftar hadir,

cuti, kenaikan pangkat, gaji berkala, DP3, DUK, sumpah/janji pegawai,

laporan pajak-pajak pribadi (LP2P), pensiun, kartu pegawai, karis/karsu,

taspen, askes dan pemberian penghargaan serta peningkatan

kesejahteraan pegawai,

Menyiapkan bahan usulan pegawai untuk mengikuti pendidikan/pelatihan

struktural, teknis, fungsional, ujian Dinas, dan ujian penyesuaian ijazah,

Menyiapkan bahan pembinaan umum kepegawaian dan pengembangan

karier serta disiplin pegawai,

Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai

pertanggungjawaban pelaksanaan tugas,

Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sesuai bidang

tugasnya,

Melaksanakan pembagian tugas, arahan dan pengawasan terhadap

pelaksanaan tugas bawahan,

Melaksanakan tugas lain dari sekretaris sesuai dengan bidang tugasnya.

c. Sub Bagian Keuangan

Sesuai dengan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor 35 tahun 2010 pasal 9

ayat (3) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas :

Menyusun rincian kerja Sub Bagian Keuangan berdasarkan program kerja

bagian tata usaha,

Menyiapkan bahan pelaksanaan anggaran dalam bentuk Dokumen

Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan

Anggaran (DPPA) SKPD Perikanan dan Kelautan,

Menyiapkan bahan penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah

Daerah (LPPD),

Page 34: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 34

Melaksanakan pengawasan laporan administrasi keuangan bendahara

pengeluaran dan bendahara penerimaan,

Menyiapkan bahan Laporan Realisasi Anggaran Dinas,

Menyelenggarakan administrasi pembukuan, pertanggungjawaban dan

laporan keuangan,

Menyelenggarakan pembukuan daftar gaji pegawai,

Menyelenggarakan pembayaran gaji pegawai,

Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai

pertanggungjawaban pelaksanaan tugas,

Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sesuai bidang

tugasnya,

Melaksanakan pembagian tugas, arahan dan pengawasan terhadap

pelaksanaan tugas bawahan,

Melaksanakan tugas lain dari sekretaris sesuai bidang tugasnya.

3. Bidang Perikanan Budidaya

Berdasarkan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor 35 Tahun 2010 Pasal

10 disebutkan bahwa bidang Perikanan Budidaya mempunyai tugas untuk

mengelola urusan pemerintahan daerah dibidang perikanan bidudaya.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana pada pasal 10 tersebut bidang

perikanan budidaya mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan dibidang perikanan budidaya;

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dibidang

perikanan budidaya;

Pembinaan dan melaksanakan tugas bidang produksi budidaya

perikanan, pembenihan perikanan dan prasarana budidaya;

Page 35: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 35

Mengumpulkan data dan informasi yang melekat dan berhubungan

dengan bidang tugas dan fungsinya;

Pelaksanaan pembagian tugas, arahan, dan pengawasan terhadap

pelaksanaan tugas bawahan;

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Bidang ini terdiri dari :

a. Seksi Produksi

Seksi Produksi mempunyai tugas melaksanakan urusan produksi perikanan

budidaya. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi Produksi

mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis produksi perikanan budidaya,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal

produksi budidaya perikanan,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas produksi budidaya perikanan serta

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan

Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Kepala Seksi Produksi

mempunyai uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Perikanan Budidaya dalam melaksanakan tugas

dalam urusan produksi dibidang perikanan budidaya,

Menyusun rencana dan program kerja Seksi Produksi sebagai pedoman

pelaksanaan tugas, mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan

tugas kepada bawahan,

Page 36: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 36

Mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada

bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas,

peningkatan produktivitas, dan pengembangan karier bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai pelaksanaan tugas

bawahan,

Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan

pengedaran atau pemeliharaan ikan,

Melaksanakan kebijakan pembudidayaan ikan dan perlindungannya,

Mengkoordinasi dan melaksanakan kebijakan wabah dan wilayah wabah

penyakit ikan,

Melaksanakan pembinaan teknis produksi budidaya perikanan,

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang

Perikanan Budidaya yang berkaitan dengan kegiatan pembinaan dan

produksi budidaya perikanan dalam hal pengambilan keputusan/kebijakan,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya setiap selesai

melaksanakan tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja kerja dan pelaksanaan

anggaran Seksi Produksi,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistansi/pembahasan rencana anggaran Seksi Produksi dengan satuan

kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi

Produksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan

Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Page 37: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 37

b. Seksi Pembenihan

Seksi Pembenihan mempunyai tugas melaksanakan urusan pembenihan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi Pembenihan

mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis pembenihan perikanan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal

pembenihan perikanan,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas pembenihan perikanan dan

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan

Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana dimaksud pada

ayat (1) dan ayat (2) Kepala Seksi Pembenihan mempunyai uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Perikanan Budidaya dalam melaksanakan tugas

dalam urusan pembenihan di bidang perikanan budidaya,

Menyusun rencana dan program kerja Seksi Pembenihan sebagai pedoman

pelaksanaan tugas,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada

bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas,

peningkatan produktivitas dan pengembangan karier bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai pelaksanaan tugas

bawahan,

Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan

pengedaran dan/atau pembenihan ikan,

Melaksanakan kebijakan pembenihan ikan dan perlindungannya,

Page 38: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 38

Melaksanakan pembinaan teknis pembenihan perikanan,

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang

Perikanan Budidaya yang berkaitan dengan kegiatan pembinaan dan

pembenihan perikanan dalam hal pengambilan keputusan/kebijakan,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya setiap selesai

melaksanakan tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan

anggaran Seksi Pembenihan,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pembenihan dengan satuan

kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi

Produksi, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan

Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

c. Seksi Prasarana Budidaya

Mempunyai tugas melaksanakan urusan prasarana budidaya perikanan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi Prasarana

Budidaya mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis prasarana budidaya perikanan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas prasarana budidaya perikanan,

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan

Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Page 39: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 39

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Prasarana Budidaya mempunyai

uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Perikanan Budidaya, dalam melaksanakan tugas

dalam urusan pembenihan dibidang Perikanan Budidaya,

menyusun rencana dan program kerja Seksi Prasarana Budidaya sebagai

pedoman pelaksanaan tugas,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada

bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas,

peningkatan produktivitas, dan pengembangan karier bawahan,

memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai pelaksanaan tugas

bawahan,

Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan

pengedaran dan/atau prasarana budidaya perikanan,

Melaksanakan kebijakan prasarana budidaya,

Melaksanakan pembinaan teknis prasarana budidaya perikanan,

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang

Perikanan Budidaya, yang berkaitan dengan kegiatan pembinaan dan

pembenihan perikanan dalam hal pengambilan keputusan/kebijakan,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya setiap selesai

melaksanakan tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan

anggaran Seksi Prasarana Budidaya,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Prasarana Budidaya dengan

satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Page 40: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 40

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi

Prasarana Budidaya, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan

Budidaya.

4. Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil mempunyai tugas

mengelola urusan pemerintahan daerah dibidang Kelautan, Pesisir dan

Pulau-pulau Kecil. Untuk melaksanakan tugasnya bidang ini mempunyai

fungsi :

Perumusan kebijakan dibidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil;

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dibidang

Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil;

Pembinaan dan melaksanakan tugas bidang penangkapan,

pemberdayaan masyarakat pesisir dan prasarana kelautan;

Mengumpulkan data dan informasi yang melekat dan berhubungan

dengan bidang dan tugasnya;

Pelaksanaan tugas lain dari Kepala Dinas sesuai dengan bidang

tugasnya.

Bidang ini terdiri dari :

a. Seksi Penangkapan Hasil

Seksi Penangkapan Hasil mempunyai tugas melaksanakan urusan

pengelolaan penangkapan hasil perikanan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi

Penangkapan Hasil mempunyai fungsi :

Page 41: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 41

Perumusan kebijakan teknis penangkapan hasil perikanan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal

penangkapan hasil perikanan di perairan umum, laut dan danau,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas penangkapan hasil perikanan,

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan, Pesisir

dan Pulau-Pulau Kecil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana yang dimaksud,

Seksi Penangkapan Hasil mempunyai uraian tugas :

Membantu Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil dalam

melaksanakan tugas dalam urusan penangkapan hasil dibidang Kelautan,

Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil,

Menyusun rencana dan program kerja Seksi Penangkapan Hasil sebagai

pedoman pelaksanaan tugas,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada

bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas,

peningkatan produktifitas dan pengembangan karier bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai pelaksanaan tugas

bawahan,

Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-

undangan urusan penangkapan hasil perikanan,

Melaksanakan kebijakan usaha penangkapan hasil perikanan dalam

wilayah kewenangan kabupaten,

Melaksanakan pembinaan teknis penagkapan hasil perikanan,

Melaksanakan dukungan dalam penetapan kebijakan produktifitas alat

tangkap dan armada kapal penangkapan hasil perikanan,

Page 42: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 42

Memberikan dukungan dan pelaksanaan teknologi penangkapan ikan yang

ramah lingkungan,

Melaksanakan pendaftaran kapal perikanan sampai dengan 10 GT,

Melaksanakan kebijakan pembuatan alat penangkapan ikan,

Melaksanakan kebijakan dan standarisasi kelayakan kapal perikanan dan

penggunaan alat tangkap yang menjadi kewenangan kabupaten,

Melaksanakan kebijakan pemeriksaan fisik kapal perikanan berukuran

sampai dengan 10 GT,

Memberikanan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang

Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil yang berkaitan dengan kegiatan

penangkapan hasil perikanan dalam hal mengambil keputusan/kebijakan,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan pelaksanaan anggaran

Seksi Penangkapan Hasil,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Prasarana Budidaya dengan

satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi

Penangkapan Hasil, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan, Pesisir

dan Pulau-Pulau Kecil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

b. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir

Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir mempunyai tugas melaksanakan

urusan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir.

Page 43: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 43

Untuk melaksanakan tugasnya sebagaimana dimaksud, Seksi

Pemberdayaan Masyarakat Pesisir mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal

Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan, Pesisir

dan Pulau-Pulau Kecil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana yang dimaksud,

Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir mempunyai uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil dalam

melaksanakan tugas dalam urusan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir

dibidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil,

menyusun rencana dan program kerja Pemberdayaan Masyarakat Pesisir

sebagai pedoman pelaksanaan tugas,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas,

peningkatan produktifitas dan pengembangan karier bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai bawahan,

Menyiapkan bagan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-

undangan urusan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan

pengedaran dan/atau untuk kebutuhan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

Melaksanakan pembinaan teknis Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

Page 44: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 44

Melaksanakan kebijakan pengelolaan wilayah pesisir yang menjadi

kewenangan kabupaten,

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang

Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil yang berkaitan dengan kegiatan

Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dalam hal mengambil

keputusan/kebijakan,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan

anggaran Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pemberdayaan Masyarakat

Pesisir dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi

Pemberdayaan Masyarakat Pesisir, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan, Pesisir

dan Pulau-Pulau Kecil.

c. Seksi Prasarana Kelautan

Seksi Prasarana Kelautan mempunyai tugas melaksanakan urusan

pengelolaan Prasarana Kelautan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi Prasarana

Kelautan mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis Prasarana Kelautan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal Prasarana

Kelautan,

Page 45: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 45

Pembinaan dan pelaksanaan tugas Prasarana Kelautan.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana yang dimaksud,

Kepala Seksi Prasarana Kelautan mempunyai uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, dalam

melaksanakan tugas dalam urusan Prasarana Kelautan dibidang Kelautan,

Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil,

menyusun rencana dan program kerja Prasarana Kelautan, sebagai

pedoman dalam pelaksanaan tugas,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas,

peningkatan produktifitas, dan pengembangan karier bawahan,

memantau, mengendalikan, mengevaluasidan menilai bawahan,

menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-

undangan urusan Prasarana Kelautan,

Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan

pengedaran dan/atau sarana prasarana Kelautan,

Melaksanakan dan koordinasi kebijakan penetapan lokasi pembangunan

serta pengelolaan pelabuhan perikanan, tempat pendaratan ikan yang

menjadi kewenangan kabupaten,

Melaksanakan pembinaan teknis Prasarana Kelautan,

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang

Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil yang berkaitan dengan kegiatan

penyediaan dan fasilitas Prasarana Kelautan dalam hal mengambil

keputusan/kebijakan,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

Page 46: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 46

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan pelaksanaan anggaran

Seksi Prasarana Kelautan,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Prasarana Kelautan dengan

satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi

Prasarana Kelautan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan, Pesisir

dan Pulau-Pulau Kecil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

5. Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan

Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil mempunyai tugas

mengelola urusan pemerintahan dibidang Pengelolaan dan Pemasaran

Hasil.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Bidang

Pengolahan dan Pemasaran Hasil mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan dibidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil;

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dibidang

Pengolahan dan Pemasaran Hasil;

Pembinaan dan melaksanakan tugas bidang pembinaan mutu

produksi dan pengolahan hasil, pemasaran dan pengembangan

usaha Perikanan dan Kelautan;

Mengumpulkan data dan informasi yang melekat dan berhubungan

dengan bidang dan tugasnya;

Pelaksanaan tugas lain dari Kepala Dinas sesuai dengan bidang

tugasnya.

Page 47: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 47

Bidang Terdiri dari :

a. Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan pengolahan Hasil

Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan pengolahan Hasil mempunyai tugas

melaksanakan urusan Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil.

Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan

Pengolahan Hasil mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan

Hasil,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal

Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas Pembinaan Mutu Produksi dan

Pengolahan Hasil,

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan

dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Kepala Seksi

Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil mempunyai uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil, dalam

melaksanakan tugas dalam urusan Pembinaan Mutu Produksi dan

Pengolahan Hasil perikanan,

Menyusun rencana dan program kerja pembinaan mutu produksi dan

pengolahan hasil sebagai pedoman pelaksanaan tugas,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai bawahan,

Page 48: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 48

Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-

undangan urusan Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil,

Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan

pengedaran dan/atau sarana prasarana Pembinaan Mutu Produksi dan

Pengolahan Hasil,

Melaksanakan pengawasan Manajemen Mutu Terpadu (PMMT) dan

keamanan pangan atau Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) di

unit pengolahan, alat transportasi dan unit penyimpanan perikanan,

Melaksanakan pemantauan mutu hasil produksi perikanan,

Menyusun dan mengawasi pelaksanaan Standar Operasional Procedur

(SOP) kegiatan produksi perikanan (benih, produksi budidaya dan

pengolahan),

Melaporkan kepada Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil setiap

selesai melaksanakan tugas/penugasan,

menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan

anggaran Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pembinaan Mutu Produksi

dan Pengolahan Hasil dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi

Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil, sesuai dengan ketentuan

yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan

dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

b. Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan

Page 49: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 49

Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas

melaksanakan urusan Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan.

Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan

Kelautan mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis dibidang Pengembangan Usaha Perikanan dan

Kelautan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum, dalam hal

Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang Pengembangan Usaha

Perikanan dan Kelautan,

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan dan

Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Pengembangan Usaha Perikanan

dan Kelautan mempunyai uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil,

Menyusun rencana dan program kerja Pengembangan Usaha Perikanan

dan Kelautan,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasidan menilai bawahan,

Mencari peluang pasar melalui promosi maupun kerjasama dengan pihak

lain,

Menetapkan kebijakan dan pelaksanaan pungutan perikanan yang menjadi

kewenangan kabupaten,

Page 50: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 50

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang

Pengolahan dan Pemasaran Hasil yang berkaitan dengan kegiatan

Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan dalam hal mengambil

keputusan/kebijakan,

Melaksanakan koordinasi dengan instansi lain untuk mencari peluang usaha

dalam hal pendanaan, kemitraan untuk pengembangan usaha periakanan

dan kelautan,

Mengkoordinir Konsultan Kerja Mitra Bank sektor perikanan dan kelautan,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil setiap

selesai melaksanakan tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan

anggaran Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pengembangan Usaha

Perikanan dan Kelautan dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi

Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan, sesuai dengan ketentuan

yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan

dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

c. Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi

Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi mempunyai tugas melaksanakan urusan

Pemasaran Hasil dan Promosi produk perikanan dibidang Pengolahan dan

Pemasaran Hasil.

Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi

mempunyai fungsi :

Page 51: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 51

Perumusan kebijakan teknis Pemasaran Hasil dan Promosi,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang Pemasaran Hasil dan Promosi.

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan dan

Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi

mempunyai uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil,

Menyusun rencana dan program kerja,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai bawahan,

Mencari peluang pasar melalui promosi maupun kerjasama dengan pihak

lain,

Melaksanakan pembinaan dan pengawasan pelelangan hasil perikanan,

Melaksanakan pembangunan, perawatan dan pengelolaan pasar ikan,

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidangnya,

Melaporkan kepada Kepala Bidang setiap selesai melaksanakan tugas,

Melaksanakan koordinasi dengan instansi lain untuk mencari peluang usaha

dalam hal pemasaran,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil setiap

selesai melaksanakan tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan

anggaran Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi,

Page 52: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 52

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi

dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi

Pemasaran Hasil dan Promosi, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan

dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

6. Bidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan

Bidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan

mempunyai tugas mengelola urusan pemerintahan dibidang Konservasi dan

Sumberdaya Perikanan dan Kelautan. Bidang ini mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan dibidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan

dan Kelautan;

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dibidang

Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan;

Pembinaan dan melaksanakan tugas bidang penyuluhan dan

kelembagaan, pengawasan dan pengendalian sumberdaya

perikanan dan kelautan dan pelestarian sumberdaya perikanan dan

kelautan;

Mengumpulkan data dan informasi yang melekat dan berhubungan

dengan bidang dan tugasnya;

Pelaksanaan tugas lain dari Kepala Dinas sesuai dengan bidang

tugasnya.

Page 53: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 53

Bidang ini Terdiri dari :

a. Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan

Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan mempunyai tugas melaksanakan

urusan Penyuluhan dan Kelembagaan. Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi

Penyuluhan dan Kelembagaan mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis Penyuluhan dan Kelembagaan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas,

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Konservasi

dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Penyuluhan dan

Kelembagaan mempunyai uraian tugas yaitu :

membantu Kepala Bidang Konservasi sumberdaya Perikanan dan

Kelautan,

Menyusun rencana dan program kerja,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasidan menilai bawahan,

Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan

perundang-undangan urusan Penyuluhan dan Kelembagaan,

Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan

pengedaran dan/atau sarana prasarana untuk kelancaran program

pembinaan Penyuluhan dan Kelembagaan,

Page 54: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 54

Melaksanakan pembinaan teknis Penyuluhan dan Kelembagaan,

Melaksanakan pembinaan kelembagaan Penyuluhan dan

Kelembagaan,

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang

yang berkaitan dengan Penyuluhan dan Kelembagaan dalam hal

pengambilan keputusan/kebijakan,

Melaporkan kepada Kepala bidang Konservasi dan Sumberdaya

Perikanan dan Kelautan setiap selesai melaksanakan

tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan

anggaran Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Penyuluhan dan

Kelembagaan dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan

Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan, sesuai dengan ketentuan yang

berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

Konservasi Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

b. Seksi Pengawasan Perikanan dan Kelautan

Seksi Pengawasan Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas melaksanakan

urusan Pengawasan Perikanan dan kelautan dibidang Konservasi dan Sumberdaya

Perikanan dan kelautan.

Page 55: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 55

Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi Pengawasan Perikanan dan kelautan

mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis Pengawasan Perikanan dan kelautan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas Pengawasan Perikanan dan

Kelautan,

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Pengawasan Perikanan dan

kelautan mempunyai uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Konservasi, Sumberdaya Perikanan dan

Kelautan,dalam melaksanakan tugas dalam Pengawasan Perikanan

dan Kelautan,

Menyusun rencana dan program kerja,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai bawahan,

Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan

perundang-undangan urusan Pengawasan Perikanan dan kelautan,

Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaaan dan

pengedaran dan/atau sarana dan prasarana untuk kelancaran

program Pengawasan Perikanan dan kelautan,

Page 56: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 56

Melaksanakan pembinaan teknis Pengawasan Perikanan dan

kelautan,

Melaksanakan Pengawasan Perikanan dan kelautan,

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada kepala bidang

Konservasi dan sumberdaya Perikanan dan Kelautan, yang berkaitan

dengan kegiatan Pengawasan Perikanan dan kelautan dalam hal

pengambilan keputusan/kebijakan,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Konservasi dan Sumberdaya

Perikanan dan Kelautan, setiap selesai melaksanakan

tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan pelaksanaan

anggaran seksi Pengawasan Perikanan dan kelautan,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pengawasan

Perikanan dan kelautan dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia

Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan

Seksi Pengawasan Perikanan dan kelautan, sesuai dengan ketentuan

yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

Konservasi, Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

c. Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan

Page 57: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 57

Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas

melaksanakan urusan Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan dibidang

Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan.

Untuk melaksanakan tugasnya, Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan

Kelautan mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan

Kelautan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas Pelestarian Sumberdaya

Perikanan dan Kelautan.

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala Bidang Konservasi

dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Pelestarian Sumberdaya

Perikanan dan Kelautan mempunyai uraian tugas yaitu :

Membantu Kepala Bidang Konservasi, Sumberdaya Perikanan dan

kelautan,

Menyusun rencana dan program kerja,

Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

Membina dan memotivasi bawahan,

Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai bawahan,

Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan

perundang-undangan urusan Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan

Kelautan,

Page 58: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 58

Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan

pengedaran dan/atau sarana dan prasarana untuk kelancaran

program Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,

Melaksanakan pembinaan teknis Pelestarian Sumberdaya Perikanan

dan Kelautan,

Melaksanakan Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,

Melaksanakan kebijakan pengelolaan Pelestarian Sumberdaya

Perikanan dan Kelautan di wilayah laut kewenangan kabupaten,

Melaksanakan sistem dan pemetaan serta resert potensi sumber daya

dalam rangka optimalisasi pemanfaatan sumberdaya kelautan di

wilayah kewenangan kabupaten,

Memberikan bimbingan teknis, eksplorasi, ekploitasi, konservasi dan

pengelolaan kekayaan perikanan dan kelautan di wilayah

kewenangan laut kabupaten,

Melaksanakan kebijakan reklamasi dan mitigasi bencana alam di

wilayah peseisir dan laut dalam wilayah kewenangan kabupaten,

Melaksanakan penyerasian dan pengharmonisan pengelolaan

wilayah dan sunberdaya perikanan dan kelautan yang menjadi

kewenangan kabupaten,

Melaksanakan konservasi plasma nutfah spesifik lokasi di wilayah

perikanan dan kelautan yang menjadi kewenangan kabupaten,

Melaksanakan koordinasi pengelolaan kawasan konservasi perairan

dan rehabilitasi di wilayah kewenangan kabupaten,

Page 59: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 59

Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala

Bidangnya,

Melaporkan kepada Kepala Bidang Konservasi Sumberdaya Perikanan

dan Kelautan setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan

anggaran Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,

Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan

asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pelestarian

Sumberdaya Perikanan dan Kelautan dengan satuan kerja

terkait/Tim/Panitia Anggaran,

Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan

Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan, sesuai dengan

ketentuan yang berlaku,

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

Konservasi, Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

7. Unit Pelaksana Teknis Dinas

Unit Pelaksana Teknis Dinas Mempunyai tugas sebagai unsur Pelaksana

Teknis Operasional Dinas. Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Unit

Pelaksana Teknis di tetapkan dengan Peraturan Bupati.

Page 60: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 60

Page 61: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 61

A. Sumber Daya Dinas

Pegawai Negeri Sipil (PNS) seluruhnya pada Dinas Perikanan dan Kelautan

Kabupaten Pelalawan sampai dengan Desember 2012 berjumlah 41 Orang. Untuk

lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 6. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut

Golongan / Pangkat

No Golongan / Pangkat Jumlah

(Orang) Ket

a b C d

1.

2.

3.

Golongan IV

Golongan III

Golongan II

7

26

8

Jumlah 41 Orang

Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) seluruhnya pada Dinas Perikanan dan

Kelautan Kabupaten Pelalawan berjumlah 1 orang. Untuk mengetahui lebih

jelasnya dapat dilihat pada tabel 7. berikut ini :

Tabel 7. Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut

Golongan / Pangkat

No Golongan / Pangkat Nama Ket

a b C D

1. Golongan III/a

Ambar Sulistianingsih,SE

Jumlah 1 Orang

Page 62: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 62

Tabel 8. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut

Tingkat Pendidikan

No. Tingkat Pendidikan Jumlah (Orang) Ket

A b C D

1.

2.

3.

4.

SLTA/Sederajat

D II

Sarjana (S-1)

Magister (S-2)

9

1

28

3

Jumlah 41 Orang

Tabel 9. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut

Spesifikasi Pendidikan

No. Spesifikasi Pendidikan Jumlah

(Orang) Ket

A b c D

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

Magister Ilmu Administrasi

Magister Ilmu Pengembangan Usaha Pedesaan

Sarjana Perikanan

Sarjana Administrasi Negara

Sarjana Pertanian

Sarjana Manajemen

Sarjana Peternakan

Sarjana Sosial

Diploma (D2 Pendidikan)

Sekolah Lanjut Tingkat Atas (SLTA)

Sekolah Menengah Kejuruan

SLTA Paket C

2

1

20

1

2

2

2

1

1

7

1

1

Jumlah 41 Orang

Page 63: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 63

Adapun jumlah CPNS (tabel 10) dan Pegawai Tidak Tetap (tabel 11) yang

terdapat di Dinas Perikanan dan Kelautan menurut spesifikasi pendidikan sebagai

berikut :

Tabel 10. Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menurut Spesifikasi Pendidikan.

No. Pendidikan Nama Ket

A b C D

1. Sarjana Ekonomi

Ambar Sulistianingsih,SE

Jumlah 1 Orang

Tabel 11. Pegawai Tidak Tetap (Non PNS)

NO NAMA PENEMPATAN PENDIDIKAN

1 Muhammad Farid Petugas Kebersihan Kantor Dinas SMU

2 T. Dessy Astarina Petugas Kebersihan Kantor Dinas SMU

3 Yendri F Petugas Kebersihan Kantor Dinas SMU

4 Yuhendri Petugas Kebersihan Kantor Dinas SMU

5 Sutomo, SP Petugas Kebersihan UPTD Pkl. Kuras SMU

6 T. Iriyanti Fajrina Petugas Kebersihan Kantor Dinas SMU

7 T. Indra Syahlela, S.Sos Petugas Kebersihan Kantor Dinas Sarjana (S1)

8 Aslinda Petugas Kebersihan UPTD Kuala

Kampar

SMU

9 Syawal Ardiansah Petugas Kebersihan UPTD Pkl.

Kerinci

SMA

Page 64: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 64

10 Romi Paslah Petugas Kebersihan UPTD Teluk

Meranti

MTS

11 Nurheriyati Petugas Teknisi Komputer SMU

12 Syafriadi Petugas Teknisi Komputer SMK

13 Rozali Petugas Teknisi Komputer SMA

14 Mubrur, S.Pi Petugas Teknis UPTD Pkl. Kerinci Sarjana (S1)

15 Yanto Petugas Teknis UPTD Pkl. Kerinci SMP

16 Anas Hakim Petugas Teknis UPTD Pkl. Kerinci SMA

17 T. Fadly Umeza Petugas Teknis UPTD Pkl. Kerinci SMA

18 Hamdani Saputra Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras D III Perikanan

19 Edy Saputra Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras SMK

NO NAMA PENEMPATAN PENDIDIKAN

20 Suhartono Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras SMA

21 Jupriyanto Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras SMA

22 Hendri Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras SMA

23 Lexy Brata Oska, AMd Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti D III

24 Ujang Effendi, K Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti SMP

25 Andi Suwisno Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti SMK

26 Bakir Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti SD

Page 65: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 65

27 Haris Kusaini Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti SMA

28 Abdullah Petugas Teknis UPTD Kuala Kampar -

29 Hasbullah Petugas Teknis UPTD Kuala Kampar SD

30 Anton Petugas Teknis UPTD Kuala Kampar SD

31 Nagi Nakhoda Kapal Pengawas SMA

32 T. Amrizal Petugas Teknisi Mesin Kapal

Pengawas

SMA

33 Suarman Petugas Pemeliharaan Kapal

Pengawas

STM

Tabel 12. Tenaga Honorer PEMDA menurut Spesifikasi Pendidikan

No. Pendidikan NAMA Ket

A b c d

1.

2.

Sarjana Perikanan

Sarjana Ekonomi

Budi Utomo

Ashadi Saputra, SE

Jumlah 2 Orang

Page 66: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 66

Tabel 13. Pegawai yang memperoleh Kenaikan Pangkat

No. Nama Pegawai Mutasi Pangkat Jenis Kenaikan

Pangkat

A b c D

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Ir. Mukhlis Yahfis

Ermis, S.Pt

T.Afrianti, S.Pi

T.S.Achyar, S.Sos

Rosita, S.Pi

T.Shabri, S.Pi

T. Alfian Helmi, SE

Afrida

Said Fadhli, S.Pi

Sadariyanto

III/d - IV/a

III/c – III/d

III/c – III/d

III/c – III/d

III/c – III/d

III/c – III/d

III/c – III/d

III/a – III/b

III/a – III/b

II/a – II/b

Reguler

Reguler

Reguler

Reguler

Reguler

Reguler

Reguler

Reguler

Reguler

Reguler

Tabel 14. Pegawai yang mengambil Cuti tahun 2012

No. Nama Pegawai Golongan Keterangan

a b c D

1. Basrul Hamdi, S.Pi IV/b Cuti Tahunan

2. Rosita, S.Pi III/c Cuti Tahunan

3. Hechi Valentino, S.Pi III/c Cuti Alasan Penting

4. T.S. Achyar, S.Sos III/d Cuti Tahunan

5. Ennizarti, S.Pi III/c Cuti Alasan Penting

6. Nelly Harlina, S.Pi III/c Cuti Bersalin

Page 67: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 67

7. T.Afrianti, S.Pi III/c Cuti Bersalin

8. Afrida, S.Pi III/b Cuti Alasan Penting

9. Ir. Hj.Mariatul Qubtiah IV/b Cuti Tahunan

10. Khairul Sabar H, S.Pi III/d Cuti Tahunan

11.

12.

13.

Ir.Mukhlis Yahfis

T.Alfian Helmi, SE

Masrifah, S.Pi

IV/a

III/d

III/c

Cuti Alasan Penting

Cuti Tahunan

Cuti Tahunan

a b c D

14. Rusdi, II/b Cuti Tahunan

15. Arjuna, SE III/a Cuti Tahunan

16. Bahraini, S.Pi III/d Cuti Tahunan

17. Rosita, S.Pi III/d Cuti Alasan Penting

18. Mazliana II/b Cuti Bersalin

Pada 2012 terdapat 2 (dua) orang PNS Masuk ke Dinas Perikanan dan

Kelautan. Secara terperinci dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 15. Pegawai Yang Mendapat Mutasi Jabatan

No. Nama Pegawai Keterangan Mutasi

A b C

1.

2.

T.Alfian Helmi, SE

Said Fadhli

Dari Dinas Pendudukan & Catatan Sipil

Dari BAPPEDA Kab.Nagan Raya - ACEH

Page 68: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 68

Selama tahun 2012 telah diikutkan 1 (satu) orang Ka. UPTD Teluk Meranti

untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat 4 (PIM IV) dan 1

(satu) orang Staf Dinas yang mengikuti Latihan Pra Jabatan (LPJ) seperti pada tabel

berikut :

Tabel 16. Pegawai yang mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat

4 (PIM IV) dan Latihan Pra Jabatan (LPJ) Tahun 2012

No Nama Pegawai Jenis Pendidikan Keterangan

a b c d

1.

2.

Sugiatin, SP

Ambar Sulistianingsih, SE

PIM IV

LPJ

Gol III/c

Gol III/a

Guna dapat melaksanakan proses pengadaan barang dan jasa di

lingkungan Pemerintahan Daerah maka Dinas Perikanan dan Kelautan telah

mengirim aparaturnya guna mengikuti Pelatihan/sertifikasi dengan rincian pegawai

sebagai berikut :

Tabel 17. Pegawai yang sudah lulus mengikuti Pelatihan/Sertifikasi Pengadaan

Barang dan Jasa Pemerintah sampai dengan 31 Desember 2012

No Nama Pegawai Golongan/Pangkat Masa Berlaku

A b c d

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Ir. Asmedi Amri

Basrul Hamdi, S.Pi

Ir. Mukhlis Yahfis

Bahraini, S.Pi

Ir. Asroruddin

Dedy Aryanto, S.Pi

IV/b

IV/b

IV/a

III/d

III/d

III/d

s/d Tahun 2016

s/d Tahun 2016

s/d Tahun 2016

s/d Tahun 2015

s/d Tahun 2014

s/d Tahun 2015

Page 69: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 69

7.

8.

9.

10.

11.

Ermis, S.Pt

Rosita, S.Pi

Ennizarti, S.Pi

Ir. H. Ikhwanulsyah, M.Si

T.Shabri, S.Pi

III/d

III/d

III/c

IV/b

III/d

s/d Tahun 2016

s/d Tahun 2013

s/d Tahun 2014

s/d Tahun 2015

s/d Tahun 2015

Dalam rangka peningkatan dan pemantapan pelayanan administrasi Dinas

Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan, Sekretariat telah

menerima/mengeluarkan beberapa jenis surat dari/ke berbagai instansi/unit kerja,

selama tahun 2012 jumlah surat masuk dan keluar sebagai berikut :

- Surat Masuk : 1.146 surat - Surat Keluar : 486 surat

Page 70: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 70

BAB IV

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM T.A.2012

A. Evaluasi Keuangan

Salah satu aspek penunjang yang sangat berpengaruh dalam pelaksanaan

kinerja Dinas Perikanan dan Kelautan adalah aspek keuangan dalam bentuk

pembiayaan kegiatan Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung yang

dialokasikan ke Dinas Perikanan dan Kelautan yang bersumber dari dana APBD

Kabupaten Pelalawan.

Adapun Keseluruhan Dana / Anggaran yang digunakan untuk Kinerja pada

Dinas Perikanan dan Kelautan tahun 2012 adalah sebagai berikut :

Tabel 18. Alokasi Dana / Anggaran yang disediakan untuk kinerja tahun 2012

NO PROGRAM / KEGIATAN ANGGARAN (RP.) REALISASI (RP.) % SISA (RP.)

TOTAL ANGGARAN DINAS 11,863,020,055.00 10,954,317,705.00 92.34 908,702,350.00

I BELANJA TIDAK LANGSUNG

(BTL) 3,147,431,799.00 2,940,079,497.00 93.41 207,352,302.00

II BELANJA LANGSUNG (BL) 8,715,588,256.00 8,014,238,208.00 91.95 701,350,048.00

Belanja Langsung (BL)

6 Pokok SKPD 2,187,425,256.00 2,044,772,200.00 93.48 142,653,056.00

A Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

1

Pemeliharaan/

Pengembangan Sistem

Informasi Keuangan Daerah

20,000,000.00 19,800,000.00 99.00 200,000.00

B Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

2

Penyediaan Jasa Surat

Menyurat 5,200,000.00 3,400,000.00 65.38 1,800,000.00

3 Penyediaan Jasa Komonikasi,

Sumberdaya Air dan Listrik 89,800,000.00 56,554,720.00 62.98 33,245,280.00

4

Penyediaan Jasa

Pemeliharaan dan Perizinan

Kendaraan Dinas/Operasional

1,880,000.00 1,580,000.00 84.04 300,000.00

Page 71: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 71

5 Penyediaan Jasa Kebersihan

Kantor 148,428,000.00 147,278,000.00 99.23 1,150,000.00

6 Penyediaan Alat Tulis Kantor 48,613,580.00 48,613,580.00 100,00 0,00

7 Penyediaan Barang cetakan

dan Pengandaan 43,419,676.00 43,350,000.00 99.84 69,676.00

8

Penyediaan Komponen

Instalasi Listrik/Penerangan

Bangunan Kantor

4,234,000.00 4,234,000.00 100.00 0.00

9

Penyediaan Penyediaan

Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

37,745,000.00 37,021,000.00 98.08 724,000.00

10

Penyediaan Bahan Bacaan

dan Peraturan Perundang-

undangan

28,200,000.00 28,200,000.00 100.00 0.00

11 Penyediaan Makanan dan

Minuman 300,870,000.00 241,345,000.00 80.22 59,525,000.00

12 Rapat-rapat Koordinasi dan

Konsultasi ke Luar Daerah 383,475,000.00 383,475,000.00 100.00 0.00

13

Penyediaan Jasa Tenaga

Pendukung Administrasi/Teknis

Perkantoran

355,650,000.00 348,250,000.00 97.92 7,400,000.00

14 Penyediaan Jasa Sewa

Gedung/ Kantor/Tempat 22,750,000.00 22,750,000.00 100.00 0.00

15 Penunjang Panitia Pengadaan

Barang dan Jasa 41,200,000.00 29,680,000.00 72.04 11,520,000.00

16 Penyelenggaraan Unit

Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) 442,763,000.00 434,396,500.00 98.11 8,366,500.00

17 Penyediaan Peralatan dan

Perlengkapan Kantor (DAK) 15,117,000.00 14,800,000.00 97.90 317,000.00

C Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

18 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Gedung Kantor 31,100,000.00 30,950,000.00 99.52 150,000.00

19 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Mobil Jabatan 42,000,000.00 42,000,000.00 100.00 0.00

20

Pemeliharaan Rutin/Berkala

Kendaraan Dinas/Operasional 44,920,000.00 44,920,000.00 100.00 0.00

21

Pemeliharaan Rutin/Berkala

Peralatan Gedung Kantor 24,300,000.00 20,428,400.00 84.07 3,871,600.00

22

Pengadaan Kendaraan

Dinas/Operasional (DAK) 20,760,000.00 15,446,000.00 74.40 5,314,000.00

D Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur

23 Pendidikan dan Pelatihan

Formal 35,000,000.00 26,300,000.00 75.14 8,700,000.00

Belanja Langsung (BL) Pembangunan 6,528,163,000.00 5,969,466,008.00 91.44 559,696,992.00

Page 72: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 72

E Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir

24

Pembinaan Kelompok Ekonomi

Masyarakat Pesisir 125,862,500.00 117,027,500.00 92.98 8,835,000.00

F Program Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengawasan Dan Pengendalian Sumberdaya Kelautan

25

Pengawasan Sumberdaya

Perikanan dan Kelautan 81,715,000.00 64,715,000.00 79.20 17,000,000.00

G Program Pengembangan Budidaya Perikanan

26 Penyusunan Statistik Perikanan 139,635,000.00 117,980,000.00 84.49 21,655,000.00

27

Peningkatan Keterampilan

Masyarakat Perikanan dan

Kelautan

204,862,800.00 194,267,300.00 94.83 10,595,500.00

28

Peningkatan Sarana Produksi

Bagi Wirausaha Perikanan

Budidaya di Kabupaten

Pelalawan

447,615,000.00 431,304,800.00 96.36 16,310,200.00

29

Peningkatan Sarana Produksi

Bagi UPR/KPR dan Kelompok

Pembudidaya Ikan di

Kabupaten Pelalawan

115,985,000.00 114,480,000.00 98.70 1,505,000.00

30

Pengembangan Prasarana

Budidaya Perikanan 315,265,000.00 312,065,000.00 98.98 3,200,000.00

31

Penunjang Kegiatan APBN

Perikanan Budidaya 31,034,000.00 31,034,000.00 100.00 0.00

32

Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pembudidaya Ikan 350,578,000.00 338,202,320.00 96.47 12,375,680.00

33

Pembangunan Sarana dan

Prasarana Perikanan Budidaya

(DAK)

2,266,272,000.00 2,102,191,588.00 92.76 164,080,412.00

H Program Pengembangan Perikanan Tangkap

34

Pembinaan dan

Pendampingan Nelayan

Penangkapan

55,680,000.00 53,620,000.00 96.30 2,060,000.00

35

Pendampingan Sertifikat Prona

Tanah Nelayan 48,910,000.00 47,282,000.00 96.67 1,628,000.00

36

Pembangunan Sarana dan

Prasarana Perikanan Tangkap

(DAK)

1,237,412,500.00 1,145,769,700.00 92.59 91,642,800.00

I Program Pengembangan Sistem Penyuluhan Perikanan

37

Peringatan Hari-hari Besar

Perikanan dan Kelautan 81,906,700.00 81,898,300.00 99.99 8,400.00

38

Perencanaan, Pengendalian

dan Pelaporan 78,260,000.00 74,030,000.00 94.59 4,230,000.00

J Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan

39

Penunjang Kegiatan APBN

Perikanan Pengolahan 85,722,000.00 82,774,000.00 96.56 2,948,000.00

Page 73: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 73

40

Pembinaan Mutu dan

Pendampingan Nelayan

Pengolahan

203,000,000.00 193,880,000.00 95.51 9,120,000.00

41 Temu Teknis Usaha Perikanan 67,315,000.00 66,825,000.00 99.27 490,000.00

42

Pameran, Promosi dan

Pemasaran Hasil Perikanan 188,020,000.00 69,395,000.00 36.91 118,625,000.00

43

Peningkatan sarana dan

Prasarana Pemasaran Hasil

Perikanan (DAK)

403,112,500.00 330,724,500.00 82.04 72,388,000.00

Dari tabel.18 dapat dilihat Total anggaran Dinas Perikanan dan Kelautan

pada tahun 2012 sebesar Rp. 11,863,020,055.00 dengan serapan anggaran sebesar

Rp.10,954,317,705.00 dengan serapan anggaran sebesar 92,34 % yang terdiri dari

Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung.

Jumlah anggaran pada Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 3,147,431,799.00

dengan serapan sebesar Rp. 2,940,079,497.00, Belanja Tidak Langsung Dinas

Perikanan dan Kelautan telah dapat dilaksanakan 100 % untuk kegiatan fisiknya

dengan realisasi keuangan sebesar 93,41 %. Hal ini disebabkan adanya kelebihan

dana pada kode rekening tambahan berdasarkan beban kerja sebesar

Rp.169,433,092.00. dan selanjutnya adalah sisa dari total accres sebesar

Rp.37,919,210.00.

Pada Belanja Langsung Dinas Perikanan dan Kelautan sebesar Rp.

8,715,588,256.00 dengan serapan anggaran sebesar Rp. 8,014,238,208.00. Belanja

Langsung Dinas Perikanan dan Kelautan telah dapat dilaksanakan 98 % untuk

kegiatan fisiknya dengan realisasi keuangan sebesar 91,95 %. Hal ini menunjukkan

adanya efisiensi pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan yang

dilaksanakan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan pada tahun anggaran 2012.

Page 74: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 74

B. Evaluasi Program 6 Pokok SKPD

PROGRAM PENINGKATAN DAN PENGEMBANGAN PENGELOLAAN

KEUANGAN DAERAH

Sasaran Program Indikator Satuan Target

Realisasi Capaian

Meningkatkan Pelaksanaan

Administrasi Perkantoran, Pengetahuan

Aparatur dan masyarakat Perikanan

- Pemeliharaan/Pengemb

angan Sistem Informasi

Keuangan Daerah

Tahun

1

1

100

PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

Sasaran Program Indikator Satuan Target

Realisasi Capaian

Meningkatkan Pelaksanaan

Administrasi Perkantoran,

Pengetahuan Aparatur dan

masyarakat Perikanan

- Jasa Surat Menyurat

- Jasa komunikasi, sumberdaya air dan

listrik

- Jasa pemeliharaan dan perizinan

kendaraan dinas/operasional

- Jasa kebersihan kantor

- Alat Tulis Kantor

- Barang Cetakan dan Penggandaan

- Komponen instalasi listrik penerangan

bangunan kantor

- Peralatan dan Perlengkapan Kantor

- Bahan bacaan dan peraraturan

perundang-undangan

- Makanan dan minuman

- Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi

ke luar daerah

- Jasa tenaga pendukung administrasi /

teknis perkantoran

- Jasa sewa gedung / kantor / tempat

- Penunjang panitia pengadaan barang

dan jasa

- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

Tahun

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

Page 75: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 75

PELAKSANAAN KEGIATAN PERALATAN DAN PERLENGKAPAN KANTOR

Gambar A Gambar B.

PELAKSANAAN KEGIATAN UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS (UPTD)

Gambar C. Gambar D.

PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR

Sasaran

Program Indikator Satuan Target Realisasi %

Capaian

- Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

(DAK)

- Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor

- Pemeliharaan Rutin/berkala Mobil Jabatan

- Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan

Dinas/Operasional

- Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung

- Pengadaan kendaraan dinas/ operasional (DAK)

Unit

Tahun

Unit

Unit

Tahun

Unit

2

1

1

8

1

1

2

1

1

8

1

1

100

100

100

100

100

100

Page 76: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 76

PELAKSANAAN KEGIATAN PENYEDIAAN DAN PERLENGKAPAN KANTOR

(DAK)

Gambar E Gambar F

PELAKSANAAN KEGIATAN PENGADAAN KENDARAAN DINAS/

OPERASIONAL (DAK)

Gambar G Gambar H

Page 77: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 77

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR

Sasaran Program Indikator Satuan Target Realisasi Capaian

Meningkatkan

Pelaksanaan

Administrasi

Perkantoran,

Pengetahuan

Aparatur dan

Masyarakat

Perikanan

- Pendidikan dan Pelatihan

Formal

Tahun

1

1

100

DAFTAR NAMA PEGAWAI

YANG MENGIKUTI BIMTEK/PELATIHAN/SOSIALISASI

No. Nama Pelatihan/Bimtek/Sosialisasi Penyelenggara dan waktu

pelaksanaan Nama Peserta

1 Bimtek dan ujian sertifikasi pengadaan

barang/jasa pemerintah

Lembaga Penelitian UNRI, 20-

23 Februari 2012 Pekanbaru

Ir. Ikhwanulsyah, M.Si

Ir. Asmedi Amri

Basrul Hamdi, S.Pi

Bahraini,S.Pi

Ir. Mukhlis Yahfis

Ermis, S.Pt

Dedy Ariyanto,S.Pi

2 Bimtek Perencanaan dan Pencatatan

Persediaan Aset Milik Daerah Berdasarkan

Permendagri 17 Tahun 2007

Lembaga Penelitian UNRI, 27-

29 Juni 2012 Bandung

Sucipto

Sadariyanto

3 Pelatihan dan Sosialisasi Penyusunan

Laporan Pertanggung Jawaban Bendahara

Berdasarkan Sistem Akuntansi dan

Mekanisme Pemotongan Pajak oleh

Bendahara

Pusat Pendidikan dan

Pengembangan Keuangan

Daerah, 21-23 November 2012

Yogyakarta

T.S. Achyar, S.Sos

Suwarno

4 Bimtek Teknis Implementasi Pelimpahan

Kewenangan Penerbitan Izin Kapal

Kementerian Kelautan dan

Perikanan RI

Robianto,S.Pi

C. Evaluasi Belanja Langsung Pembangunan

PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENGAWASAN DAN

PENGENDALIAN SUMBERDAYA KELAUTAN

Sasaran Program Indikator Satuan Target Realisasi %

Capaian

Meningkatkan Pengelolaan Kawasan dan

Potensi Sumberdaya Perikanan

- Pengawasan Sumberdaya

Perikanan dan kelautan

Keg

1

1

100

Page 78: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 78

PELAKSANAAN KEGIATAN PENGAWASAN SUMBERDAYA PERIKANAN DAN

KELAUTAN

Gambar I Gambar J

PROGRAM PENGEMBANGAN BUDIDAYA PERIKANAN

Sasaran Program Indikator Satuan Target Realisasi %

Capaian

Meningkatkan

Kesejahteraan

Masyarakat

Perikanan Melalui

Peningkatan

Infrastruktur

Perikanan dan

Kelautan

- Penyusunan Statistik Perikanan

- Peningkatan keterampilan masyarakat

perikanan dan kelautan

- Peningkatan sarana produksi bagi wirausaha

perikanan budidaya di Kab. Pelalawan

- Peningkatan sarana produksi bagi UPR/KPR

dan Kelompok pembudidaya ikan di kab.

Pelalawan

- Pengembangan Prasarana Budidaya Perikanan

- Penunjang kegiatan APBN perikanan budidaya

- Rehabilitasi sarana dan prasarana pembudidaya

ikan

- Pembangunan sarana dan prasarana perikanan

(DAK)

Keg

Keg

Keg

Keg

Keg

Keg

Keg

Keg

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

100

100

100

100

100

100

100

100

PELAKSANAAN KEGIATAN PENYUSUNAN STATISTIK PERIKANAN

Gambar K Gambar L

Page 79: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 79

PELAKSANAAN KEGIATAN PENINGKATAN SARANA PRODUKSI BAGI

WIRAUSAHA PERIKANAN BUDIDAYA DI KABUPATEN PELALAWAN

Gambar M Gambar N

Daftar Nama Kelompok Target Sasaran Kegiatan

NO. Uraian Vol Satuan Lokasi Nama Kelompok

1

Bantuan Bibit Ternak

- Benih Ikan Patin

- Benih Ikan Nila

- Benih Ikan Nila

- Benih Ikan Mas

20.000

20.000

20.000

10.000

Ekor

Ekor

Ekor

Ekor

Pesaguan

Petani

Pelalawan

Langkan

Panil Sejahtera

Harapan

Sakinah

Tani Bina Bersama

2

Bantuan Pakan Ikan

- Starter

- Grower

- Finisher

- Starter

- Grower

- Finisher

- Starter

- Grower

- Finisher

- Starter

- Grower

- Finisher

100

400

2.800

200

800

3.200

200

2.400

2.800

400

5.200

5.600

Kg

Kg

Kg

Kg

Kg

Kg

Kg

Kg

Kg

Kg

Kg

Kg

Pesaguan

Petani

Langkan

Pelalawan

Panil Sejahtera

Harapan

Tani Bina Bersama

Sakinah

Page 80: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 80

PELAKSANAAN KEGIATAN PENINGKATAN SARANA PRODUKSI BAGI UPR/KPR

DAN KELOMPOK PEMBUDIDAYA IKAN DI KABUPATEN

Gambar O Gambar P

Daftar Nama Kelompok Target Sasaran Kegiatan

NO. Uraian Vol Satuan Lokasi Nama Kelompok

1

Bantuan Bibit Ternak

- Calon induk Ikan Lele

- Calon Induk ikan Nila

- Calon Induk Ikan Baung

200

200

100

Ekor

Ekor

Ekor

Ukui

Bukit Jaya

Kerinci Barat

UPR Pajar

KPR Ramlan

UPR Yanto

2 Bantuan Pakan Induk Ikan

20.000

Kg

PELAKSANAAN KEGIATAN PENGEMBANGAN PRASARANA BUDIDAYA

PERIKANAN

Gambar Q Gambar R

Daftar Nama Kelompok Target Sasaran Kegiatan

NO. Uraian Vol Satuan Lokasi Nama

Kelompok

1 Bantuan Bibit Ternak

- Benih Ikan Baung

20.000

Ekor

Kuala Terusan

Kualo Lestari

2

Bantuan Pakan Ikan

- Starter

- Grower

- Finisher

200

800

4.000

Kg

Kg

Kg

3 Bantuan Keramba Kayu

(4x2x1,5)M

10 Unit

Page 81: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 81

PELAKSANAAN KEGIATAN PENUNJANG KEGIATAN APBN PERIKANAN

BUDIDAYA

Gambar S Gambar T

PELAKSANAAN KEGIATAN REHABILITASI SARANA DAN PRASARANA

PEMBUDIDAYA

Gambar U Gambar V

Daftar Nama Kelompok Target Sasaran Kegiatan

NO. Uraian Vol Satuan Lokasi Nama Kelompok

1 Bantuan Bibit Ternak

- Benih Ikan Patin

130.000

Ekor

Kerinci Timur

Cahaya Makmur 2

Bantuan Pakan Ikan

- Starter

- Grower

- Finisher

600

8.000

10.000

Kg

Kg

Kg

3 Rehab Kolam Pokdakan 1 Paket

Page 82: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 82

PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA

PERIKANAN BUDIDAYA (DAK)

Gambar W Gambar X

Gambar Y Gambar Z

Daftar Nama Kelompok Target Sasaran Kegiatan

NO. Uraian Vol Satuan Lokasi Nama Kelompok

1 Bantuan Keramba Fiber 40 Kantong Pelalawan Rasau Bertuah

PROGRAM PENGEMBANGAN PERIKANAN TANGKAP

Sasaran Program Indikator Satuan Target Realisasi Capaian

Meningkatkan

Kesejahteraan Masyarakat

Perikanan Melalui

Peningkatan Infrastruktur

Perikanan dan Kelautan

- Pembinaan dan Pendampingan

Nelayan Penangkapan

- Pendampingan Sertifikat Prona

Tanah Nelayan

- Pembangunan sarana dan prasarana

perikanan tangkap (DAK)

keg

keg

keg

1

1

1

1

1

1

100

100

100

Page 83: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 83

PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBINAAN DAN PENDAMPINGAN NELAYAN

PENANGKAPAN

Gambar A.1 Gambar A.2

PELAKSANAAN KEGIATAN PENDAMPINGAN SERTIFIKAT PRONA TANAH

NELAYAN

Gambar A.3 Gambar A.4

PELAKSANAAN KEGIATAN SARANA DAN PRASARANA PERIKANAN

TANGKAP(DAK)

Gambar A.5 Gambar A.6

Page 84: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 84

Gambar A.7 Gambar A.8

Daftar Nama Kelompok Target Sasaran Kegiatan

NO. Uraian Vol Satuan Lokasi Nama Kelompok

1 Bantuan Kapal Nelayan Laut 3

GT

1

1

1

1

1

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

- Tanjung Sum

- Serapung

- Sokoi

- Pelaut Sejati

- Pulau Tiga

- Bahtera Indah

- Usaha Bersama

Serapung

- Usaha Nelayan

Kuala Kampar

2 Bantuan Perahu Motor

Perairan Umum Daratan 1 GT

10

4

11

6

5

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

- Kesuma

- Kuala

Terusan

- Pelalawan

- Sei Ara

- Petodaan

- Nelayan

Sejahtera

- Rakit tanjung

Putus

- Teluk Siambo

- Berkah Kiambang

- Nelayan Berkah

3 Bantuan Jaring Insang 5”

15

15

10

10

19

20

10

10

11

13

10

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

unit

- Serapung

- Teluk Bakau

- Teluk

- Segamai

- Pulau Mudo

- Petodaan

- Rantau Baru

Bawah

- Sei Ara

- Pelalawan

- Tolam

- Kesuma

- Bina Sejahtera

- Jaya Bersama

- Mitra Pesisir

- Usaha Nelayan

Teluk Meranti

- Naga

- Udang galah

- Sinar harapan

- Usaha Nelayan

Sejahtera

- Usaha Nelayan

Suka Maju

- Pulau Pinang

- Bina Pelalawan

Sakti

- Kiambang Indah

- Sejahtera

4 Bantuan Gombang

5

5

Unit

Unit

- Serapung

- Sokoi

- Usaha Baru

- Usaha Nelayan

Kuala Kampar

5 Bantuan Jaring Insang 2,5” 1,5

Unit

- Kualo

Terusan

- Rakit Tanjung

Putus

Page 85: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 85

5

2,5

12

5

3

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

- Langgam

- Sokoi

- Panduk

- Segamai

- Sei Ara

- Usaha Nelayan

Bersatu

- Laut Makmur

- Usaha Nelayan

- Usaha Nelayan

Kuala Kampar

- Maju Bersama

- Usaha Nelayan

Teluk Meranti

- Asau Tegambul

PROGRAM PENGEMBANGAN SISTEM PENYULUHAN PERIKANAN

Sasaran Program Indikator Satuan Target Realisasi Capaian

Ketersediaan data dan

informasi dibidang

perikanan dan kelautan

- Peringatan Hari-hari besar perikanan dan

kelautan

- Perencanaan, Pengendalian & Pelaporan

Event

Buku

3

3

3

3

100

100

PELAKSANAAN KEGIATAN PERINGATAN HARI-HARI BESAR PERIKANAN DAN

KELAUTAN

Gambar A.9 Gambar A.10

Page 86: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 86

PELAKSANAAN KEGIATAN PERENCANAAN, PENGENDALIAN DAN

PELAPORAN

Gambar A.11 Gambar A.12

Gambar A.13 Gambar A.14

PROGRAM PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT PESISIR

Sasaran Program Indikator Satuan Target Realisasi %

Capaian

Terciptanya Peningkatan

Pelayanan, Promosi dan

kemitraan usaha Perikanan dan

Kelautan

- Pembinaan Kelompok Ekonomi

Masyarakat Pesisir

Keg.

1

1

100

Page 87: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 87

PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBINAAN KELOMPOK EKONOMI

MASYARAKAT PESISIR

Gambar A.15 Gambar A.16

PROGRAM OPTIMALISASI PENGELOLAAN DAN PEMASARAN PRODUKSI

PERIKANAN

Sasaran Program Indikator Satuan Target Realisasi Capaian

Terciptanya Industri

Rumah Tangga

Perikanan danKelautan

yang berbasis Pedesaan

- Penunjang kegiatan APBN Perikanan

Pengolahan

- Pembinaan mutu dan pendampingan

nelayan pengolahan

- Temu teknis usaha perikanan

- Pameran promosi dan pemasaran hasil

perikanan

- Peningkatan sarana dan prasarana

pemasaran hasil perikanan (DAK)

Keg

Keg

Keg

Keg

Keg

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

100

100

100

100

100

Page 88: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 88

PELAKSANAAN KEGIATAN PENUNJANG KEGIATAN APBN PERIKANAN

PENGOLAHAN

Gambar A.17 Gambar A.18

PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBINAAN MUTU DAN PENDAMPINGAN

NELAYAN PENGOLAHAN

Gambar A.19 Gambar A.20

Gambar A.21. Gambar A.22

Daftar Nama Kelompok Target Sasaran Kegiatan

NO. Uraian Vol Satuan Lokasi Nama Kelompok

1 Bantuan Mesin Perontok Sisik

Ikan

5

5

Unit

Unit

- Pelalawan

- Terusan Baru

- Selempaya

- Terusan Baru

Jaya

Page 89: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 89

PELAKSANAAN KEGIATAN TEMU TEKNIS USAHA PENGOLAHAN

Gambar A.23 Gambar A.24

PELAKSANAAN KEGIATAN PAMERAN PROMOSI DAN PEMASARAN HASIL

PERIKANAN

Gambar A.25 Gambar A.26

Gambar A.27 Gambar A.28

Page 90: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 90

PELAKSANAAN KEGIATAN PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA

PEMASARAN HASIL PERIKANAN (DAK)

Gambar A.29 Gambar A.30

Daftar Nama Kelompok Target Sasaran Kegiatan

NO. Uraian Vol Satuan Lokasi Nama Kelompok

1 Bantuan Sarana Bergerak

Roda 2

1

1

1

Unit

Unit

Unit

- Langgam

- Kesuma

- Bina Nelayan

- Kesuma Bakti

- Jaya Kesuma

2 Bantuan CooLBox

10

3

2

5

10

5

5

5

5

5

5

14

7

7

7

5

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

Unit

- Langgam

- Terusan Baru

- Teluk Dalam

- Teluk

- Kusuma

- Sorek Satu

- Pelalawan

- Setia Nelayan

- Bangkit Com

- Anak Langgam

- Terusan Baru

Jaya

- Tenggiri

- Bunga Karang

- Rosela

- Anggrek Lestari

- Melati

- Bina Lestari

- Udang Merah

- Kusuma Bakti

- Teluk Air Jaya

- Mekar Serumpun

- Cahaya Harapan

- Selempaya

Page 91: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 91

BAB V

HASIL YANG DICAPAI TAHUN 2012

Kondisi ekonomi makro ekonomi yang terkait dengan pemulihan iklim investasi dan

peningkatan kesempatan kerja menjadi salah satu agenda utama. Dalam konteks ini,

sektor Perikanan dan Kelautan menjadi sektor yang diharapkan dapat memberikan

kontribusi terhadap upaya pemulihan tersebut. Tugas ini tentu tidak ringan, tapi juga

bukan hal yang mustahil. Paling tidak ada 5 (lima) alasan yang mendasari optimisme

sektor ini.

Selain faktor kekayaan sumberdaya alam (natural resources endowment) yang

dimiliki, sektor perikanan dan Kelautan juga merupakan penggerak utama (prime mover)

ekonomi nasional.

Hal tersebut didasari oleh kenyataan bahwa : pertama, dengan semakin

meningkatnya jumlah penduduk dunia dan kesadaran akan pentingnya kualitas gizi pangan

maka permintaan produk perikanan dan Kelautan diperkirakan akan semakin tinggi.

Kedua, terkait dengan peningkatan permintaan ini, maka sektor Perikanan dan Kelautan

diharapkan mampu menghasilkan backward and inward linkages economies dalam struktur

perekonomian nasional. Ketiga, dengan berbasis pada sumberdaya alam terbarukan

(renewable resources), maka basis pembangunan berkelanjutan dapat diwujudkan.

Keempat, pengembangan sektor Perikanan dan Kelautan termasuk daerah-daerah

terpencil dan wilayah terluar Kabupaten dapat membantu mengatasi persoalan perbatasan

dan revitalisasi fungsi ekonomi, ekologi, budaya dan Hankam dari wilayah tersebut serta

menciptakan distribusi kesejahteraan antar wilayah.

Page 92: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 92

Peningkatan Hasil Perikanan dan Kelautan

Tabel 19. Data Realisasi Pencapaian Produksi Perikanan 2012 Sesuai RPJMD

No. FOKUS/BIDANG URUSAN/INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH

KONDISI KINERJA

AWAL PERIODE

RPJMD 2011

KONDISI KINERJA AKHIR PERIODE RPJMD

2016

TARGET 2012

REALISASI 2012

CAPAIAN 2012

a b c d e f G

1 Produksi Perikanan (Ton)

-Perikanan Tangkap 6.050,50 8.086,24 6.652,58 5.825,40 87,57

-Perikanan Budidaya 4.736 8.390 5.731 5.926,00 103,40

2 Konsumsi Ikan (Kg/Kapita/Tahun) 30 36 32 31,62 98,81

3 Cakupan Bina Kelompok Nelayan (kelompok)

20 36 27 48 177,78

4 Cakupan Bina Kelompok pembudidaya ikan (kelompok)

60 110 75 83 110,67

5 Rata-rata Pendapatan Nelayan (Rupiah/bulan)

1.000.000 2.000.000 1.300.000 1.812.924 139,46

6 Rata-rata Pendapatan Pembudidaya Ikan (Rupiah/bulan)

1.250.000 2.500.000 1.700.000 2.611.172 153,63

7 Jumlah Usaha Pengelolaan Ikan 812 1.005 906 741 81,79

8 Luas Kawasan Mangrove 1.438,95 1.438,95 1.438.95 1.438,95 100,00

Produksi Perikanan dan Kelautan di Kabupaten Pelalawan berasal dari usaha

penangkapan, budidaya dan pengolahan hasil perikanan. Peningkatan produksi dicapai

dengan beberapa kegiatan seperti : Perikanan Budidaya dan Perikanan Tangkap.

A.Perikanan Budidaya

Tabel 20. Data Keragaan Perikanan Budidaya Kabupaten Pelalawan Tahun 2012

Kecamatan Jumlah

Pembudidaya

Jenis

Kolam Keramba Tambak

RTP Luas (Ha)

Produksi (Ton)

RTP Luas (unit)

Produksi (Ton)

RTP Luas (Ha)

Produksi (Ton)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Langgam 528 363 55 503 165 165 540 - - -

Pangkalan Kerinci 681 473 85 538 208 208 912 - - -

Bandar Sei Kijang 57 57 29 150 - - - - - -

Pangkalan Kuras 359 341 61 764 18 18 157 - - -

Ukui 260 260 62 365 - - - - - -

Pangkalan Lesung 172 172 45 300 - - - - - -

Bunut 130 130 30 210 - - - - - -

Pelalawan 297 236 43 214 61 61 778 - - -

Bandar Petalangan 163 163 29 167 - - - - - -

Kuala Kampar 105 10 1 5 - - - 95 95 129

Kerumutan 156 156 16 60 - - - - - -

Teluk Meranti 206 166 26 98 40 40 36 - - - Jumlah 3.114 2.527 482 3.374 492 492 2.423 95 95 129

Jumlah petani pembudidaya ikan di Kabupaten Pelalawan pada tahun 2012 bila

dibandingkan pada tahun 2011 meningkat sebesar 18,9% yaitu berjumlah 3.114 orang.

Page 93: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 93

Kegiatan budidaya terdiri dari budidaya kolam, keramba dan Tambak. Produksi yang

dihasilkan dari masing-masing kegiatan budidaya tersebut sebagiannya diolah oleh

pembudidaya dengan harapan harga jual produk (Ikan) bisa lebih baik dari harga jual ikan

basah. Kenaikan produksi Budidaya lebih banyak disebabkan adanya bantuan dari

pemerintah dalam hal pengadaan keramba baru maupun rehab. Begitu juga dengan

budidaya kolam, sedangkan produktifitas budidaya keramba makin meningkat. Pada

produksi budidaya tambak hanya mengalami penambahan sebesar 23% dikarenakan mulai

adanya peningkatan produktifitas dari areal tambak yang dikelola oleh masyarakat.

B. Perikanan Tangkap

Tabel 21.Keragaan Perikanan Tangkap Kabupaten Pelalawan Tahun 2012

NO KECAMATAN

JUMLAH

NELAYAN

(RTP)

JENIS JENIS ALAT TANGKAP (UNIT)

PRODUKSI

(TON) KAPAL

BERMOTOR

PERAHU

MOTOR

PERAHU

TIDAK

BERMOTOR

JARING

PATIN JALA GUMBANG JARING RAWAI LUKAH PENGILAR

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 LANGGAM 346 - 80 266 - - - 64 155 137 194 386,29

2 PANGKALAN

KERINCI 86 - 49 37 - - - - 37 10 50 308,16

3 BANDAR

SEIKIJANG - - - - - - - - - - - -

4 PANGKALAN

KURAS 320 - 220 100 - - - 52 47 170 40 354,21

5 UKUI 84 - 58 26 - - - - 39 45 - 189,00

6 PANGKALAN

LESUNG - - - - - - - - - - - -

7 BUNUT - - - - - - - - - - - -

8 PELALAWAN 281 3 242 36 64 - - 48 90 55 44 230,75

9 BANDAR

PETALANGAN - - - - - - - - - - - -

10 KUALA

KAMPAR 408 8 173 227 249 - 206 302 40 - - 3.818,72

11 KERUMUTAN 117 - 37 80 - - - 51 - 45 - 245,22

12 TELUK

MERANTI 364 - 290 74 116 159 - 90 130 38 30 293,05

JUMLAH 2.006 11 1.149 846 429 159 206 607 538 500 358 5.825,40

Page 94: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 94

Bila dilihat dari tabel diatas bahwa Jumlah Nelayan Perikanan Tangkap di

Kabupaten Pelalawan tahun 2012 sebanyak 2.006 RTP (Berkurang sebesar 3,7%

dibandingkan tahun 2011) dengan produksi sebesar 5.825,40 Ton/Thn (meningkat sebesar

15% dibandingkan tahun 2011). Produktifitas nelayan tangkap diperairan umum pedalaman

(PUD) dan laut meningkat seiring dengan adanya bantuan pemerintah berupa armada

tangkap dan alat tangkap guna dapat membantu mengantikan armada dan alat tangkap

nelayan yang sudah mulai rusak dan tak beroperasi lagi.

C. Pengolahan Hasil Perikanan

Tabel 22.Data Keragaan Produksi Pengolahan Tahun 2012

NO KECAMATAN

JUMLAH UNIT

PENGOLAHAN

IKAN (UPI)

JUMLAH

PRODUKSI

(TON)

JUMLAH PRODUKSI / JENIS OLAHAN

PENGASAPAN

(TON)

PENGERINGAN

(TON)

LAINNYA

(TON)

1 2 3 4 5 6 7

1 LANGGAM 194,00 662,87 582,14 80,10 630,00

2 PANGKALAN KERINCI 114,00 217,57 97,25 120,31 10,00

3 BANDAR SEI KIJANG - - - - -

4 PANGKALAN KURAS 116,00 323,46 232,81 90,65 -

5 UKUI 43,00 23,16 7,69 15,47 -

6 PANGKALAN LESUNG 41,00 12,11 6,95 5,16 -

7 BUNUT 8,00 46,58 29,43 17,15 -

8 PELALAWAN 46,00 69,06 43,17 25,89 -

9 BANDAR PETALANGAN - - - - -

10 KUALA KAMPAR 44,00 29,15 - 28,34 810,00

11 KERUMUTAN 80,00 196,42 50,32 146,10 -

12 TELUK MERANTI 28,00 168,61 138,16 30,45 -

JUMLAH 714,00 1.748,99 1.187,92 559,62 1.450,00

Page 95: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 95

Bila dilihat dari tabel diatas bahwa Jumlah Unit Pengolahan Ikan di Kabupaten

Pelalawan sebanyak 714 UPI (berkurang sebesar 12% dari tahun 2011) dengan produksi

sebesar 1.748,99 Ton/Thn (berkurang sebesar 17% dari tahun 2011). Hal ini disebabkan

karena adanya pengakuratan data oleh petugas statistik pengolahan yang ditunjuk

terhadap data yang sudah ada.

Tabel 23. Harga rata-rata ikan hasil olahan di wilayah Kabupaten Pelalawan

Tahun 2012

No Jenis Ikan Olahan Kisaran harga jual/kg (Rp)

1 Udang Ebi 80.000 - 100.000

2 Lomek Kering 20.000 - 30.000

3 Selais Asap 100.000 – 200.000

4 Baung Asap 100.000 – 200.000

5 Patin Asap 60.000 – 70.000

6 Ikan Asin Tambakan (Kepetuk) 20.000 – 25.000

7 Ikan Asin Gabus/Toman 40.000 - 45.000

8 Abon Ikan Gabus/Tuna 200.000 - 250.000

9 Abon Ikan Patin 150.000 – 200.000

10 Nuget Ubi Ikan Patin 40.000 - 50.000

11 Kerupuk Ikan Biang 50.000 – 60.000

Dari tahun ke tahun konsumsi protein hewani (ikan) terus meningkat seiring

bertambahnya pengetahuan manusia terhadap pentingnya nilai gizi ikan, oleh karena itu

untuk memenuhi kebutuhan akan gizi ikan maka harus diimbangi dengan hasil produksi

perikanan di Riau, khususnya Kabupaten Pelalawan.

Tabel 24.Produksi dan nilai perikanan laut dan perairan umum Tahun 2012

Jenis Ikan Produksi (Ton) Nilai (Rp. X1.000)

a. Perikanan Laut 3.818,72 45.437.800

1. Lomek 1.521,00 18.252.000

2. Udang 1.257,72 18.865.800

3. Biang 1.040,00 8.320.000

b. Ikan Perairan Umum 2.006,68 71.645.321

1. Patin 236,91 14.214.600

2. Gabus 251,05 7.531.560

3. Selais 232,00 6.960.000

4. Toman 275,97 8.279.040

Page 96: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 96

5. Sepat Rawa 295,68 2.956.800

6. Baung 235,00 10.575.000

7. Pantau 137,83 4.823.920

8. Motan 62,00 1.240.000

9. Gurame 50,00 1.250.000

10. Lele - -

11. Ikan lainnya - -

405.000 40 12. Udang Galah 230,24 13.818.400

c. Tambak 129,00 3.765.000

1. Udang Windu 2. Bandeng

61,00

68,00

2.745.000

1.020.000 d. Kolam 3.374,00 61.379.010

1. Patin 95,00 950.000

2. Nila 1.020,00 13.263.510

3. Gurame 434,00 8.680.000

4. Lele 5. Mas 6. Baung 7. Belida 8. Bawal 9. Lainnya

676,00

200,00

533,00

414,00

1,30

0,70

8.112.000

4.000.000

15.990.000

10.350.000

19.500

14.000

e. Keramba Kayu 183,00 6.325.000

1. Nila 1,00 15.000

2. Gurami 60,00 2.700.000

3. Patin 14,00 210.000

4. Baung 8,00 400.000

5. Lainnya 100,00 3.000.000

f. Keramba Jaring Apung 2.240,00 28.200.000

1. Gurami 40,00 1.800.000

2. Patin 2.200,00 26.400.000

Jumlah 11.751,39 216.752.131

Untuk mengetahui peningkatan hasil kegiatan Perikanan dan Kelautan di Kabupaten

Pelalawan, maka dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Page 97: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 97

Tabel 25.Data Produksi Hasil Perikanan Selama tahun 2011 - 2012

No Kegiatan Tahun

2011 2012 1 2 3 4

1. Produksi (Ton)

a. Penangkapan Ikan

- Perairan Umum

- Laut

b. Budidaya (ton)

- Kolam

- Keramba Kayu

- Keramba Jaring Apung (KJA)

- Tambak

c. Pengolahan Hasil Perikanan

5.065,00

1.596,90

3.468,10

4.945,00

3.508,00

1.332,00

-

105,00

2.118,00

5.825,40

2.006,68

3.818,72

5.926,00

3.374,00

183,00

2.240,00

129,00

1.748,99

2 Luas Areal

a. Kolam (Ha)

b. Keramba (Unit)

c. Tambak (Ha)

410,00

460,00

80,50

482,00

492,00

95,00

Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa produksi penangkapan ikan pada

tahun 2012 mulai mengalami peningkatan sebesar 15% dari tahun sebelumnya, walaupun

masih dibawah target daerah (RPJMD) dengan capaian 87,57%. Tapi pada prinsipnya

produktifitas nelayan tangkap mengalami peningkatan dikarenakan kondisi lingkungan

perairan penangkapan mendukung serta adanya bantuan alat tangkap bagi nelayan

tangkap. Sementara itu produksi budidaya ikan dikolam mengalami penurunan sebesar

3.8%, disebabkan karena produktifitas menurun. Pada keramba dan tambak mengalami

peningkatan produksi masing-masing sebesar 82% dan 22,8%, hal ini disebabkan

pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan dan Kelautan selalu memberikan pembinaan

bagi petani/pembudidaya serta bantuan berupa keramba, bibit dan pellet. Luas areal

usaha Budidaya juga mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya hal ini dikarenakan

Dinas Perikanan dan Kelautan memberi bantuan kepada pihak petani berupa Sarana dan

prasarana perikanan, keramba dan pellet serta pembinaan dan bimbingan bagi

Page 98: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 98

petani/pembudidaya sehingga areal budidaya dapat meningkat dari tahun

sebelumnya.Dengan bantuan yang diberikan tersebut sehingga produksi dari Budidaya

dapat meningkat dari tahun sebelumnya. Begitu juga dengan Pengolahan hasil perikanan

juga mengalami peningkatan produktifitas. Dengan meningkatnya hasil budidaya tersebut

maka meningkat jugalah pengolahan hasil perikanannya.

Strategi kebijakan Kabupaten Pelalawan tersebut perlu diimplementasikan sampai

pada tingkat Kecamatan/Desa/Kelurahan. Kabupaten Pelalawan harus berupaya untuk

mengintensifkan kegiatan pembangunan yang orientasinya mengarah kepada peningkatan

Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu Kabupaten

Pelalawan dituntut untuk membuat prioritas-prioritas pembangunan yang bertujuan untuk

memacu pertumbuhan perekonomian masyarakat. Tumbuh kembangnya perekonomian

masyarakat selain bertumpu pada kekuatan sumberdaya alam yang dimiliki, sumberdaya

manusia juga harus memiliki kemampuan dalam penguasaan ilmu dan teknologi, sehingga

rancangan pembangunan yang dibuat oleh pihak pemerintah daerah itu tepat pada

sasarannya dan berhasil dengan baik.

Pembangunan bidang Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan dewasa

ini telah menunjukkan perkembangan yang berarti, namun masih terdapat

beberapa permasalahan yang perlu mendapat perhatian yang serius. Permasalahan

tersebut diantaranya adalah pengembangan bidang Perikanan dan Kelautan yang

belum terkonsentrasi pada daerah atau lokasi dengan potensi yang mendukung

untuk dikembangkan. Kondisi ini dapat menjadi penghambat bagi perkembangan

pembangunan di bidang Perikanan dan Kelautan di Kabupaten Pelalawan.

Page 99: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 99

BAB VI

PRIORITAS DAN PERMASALAHAN

Pegawai Negeri Sipil sebagai unsur aparatur negara memiliki peranan yang

penting dalam mensukseskan Pembangunan Nasional dimana Pegawai Negeri Sipil

adalah pelayan masyarakat yang memiliki tugas umum di bidang pemerintahan

dan pembangunan. Kabupaten Pelalawan sebagai Kabupaten hasil pemekaran

memerlukan dedikasi dan etos kerja yang tinggi dari aparaturnya untuk mencapai

tujuan yang telah ditetapkan dalam pengembangan pembangunan wilayahnya.

Apalagi di Kabupaten Pelalawan terdiri dari 106 Desa dan 12 Kelurahan, masih

adanya desa-desa miskin, desa tertinggal yang terletak diwilayah pesisir yang

sebagian besar penduduknya adalah petani dan nelayan serta masih adanya

desa-desa yang terisolir.

A. Prioritas

Peningkatan produksi hasil Perikanan dan Kelautan masih belum

memenuhi harapan masyarakat, ada beberapa prioritas dan

permasalahan. Hal-hal yang perlu ditindaklanjuti untuk 5 tahun ke depan

dan yang dianggap prioritas berdasarkan visi Bupati terpilih yaitu :

Terbatasnya Sumber Daya Manusia (SDM) dan kelembagaan perikanan.

Sebagian besar nelayan di Kabupaten Pelalawan masih merupakan nelayan

tradisional.

Belum optimalnya pengelolaan potensi perikanan.

Terbatasnya sarana dan prasarana perikanan.

Belum optimalnya pengelolaan konservasi dan pengawasan perikanan.

Belum optimalnya pengolahan dan mutu hasil perikanan.

Page 100: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 100

Terbatasnya modal dalam mengembangkan usaha perikanan.

B. Permasalahan

Dinas Perikanan dan Kelautan sebagai Fasilitator Dan Penggerak Ekonomi

Masyarakat tentunya mempunyai permasalahan antara lain :

Adanya komitmen pemerintah daerah dalam membangun perikanan.

Adanya tuntutan masyarakat atas pelayanan hasil pembangunan yang

prima.

Adanya sinergi antar dinas/instansi di lingkungan Pemerintah Daerah,

Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.

Tersediannya potensi untuk usaha perikanan sesuai dengan rencana tata

ruang wilayah Kab. Pelalawan.

Adanya animo masyarakat dan kelompok perikanan.

Posisi Kabupaten Pelalawan yang strategis.

Permintaan hasil Perikanan cukup tinggi.

Page 101: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 101

BAB VII

PENUTUP

Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan secara umum telah

berusaha melaksanakan kegiatan dan program yang telah ditetapkan dan target

yang direncanakan dalam indikator Outcome seluruhnya dapat direalisasikan.

Untuk dapat lebih meningkatkan kinerja aparat Dinas Perikanan

dan Kelautan Kabupaten Pelalawan, ditahun – tahun mendatang akan

diusahakan menempuh berbagai upaya strategis guna mengantisipasi

kendala dan hambatan yang dapat berpengaruh terhadap kinerja Dinas

Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan.

A. Kesimpulan

Dari kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan

Kabupaten Pelalawan selama Tahun Anggaran 2012 baik kegiatan Pokok maupun

kegiatan pembangunan, tantangan yang dihadapi, masalah yang ditemui dan

solusi yang diambil dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Perlunya dilakukan peningkatan kualitas, kuantitas aparatur Dinas Perikanan dan

Kelautan Kabupaten Pelalawan.

2. Peningkatan sarana, prasarana yang ada demi menunjang dan meningkatkan

kinerja aparatur Dinas.

3. Perlunya peningkatan respon masyarakat Nelayan, Pembudidaya Ikan dan

penguatan modal usaha serta pembinaan berkelanjutan agar program Dinas

Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan dapat meningkatkan dengan

Page 102: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 102

tujuan akhirnya meningkatkan kesejahteraan nelayan dan Pembudidaya Ikan

sekaligus meningkatkan produksi perikanan dan gizi masyarakat.

4. Adanya koordinasi antar instansi terkait demi keterpaduan program dan saling

mendukung.

5. Perlu dukungan dana agar program yang dibuat dapat menghasilkan sasaran

yang hendak dicapai.

6. Perlu kajian lebih lanjut tentang potensi Perikanan dan Kelautan di Kabupaten

Pelalawan.

7. Dibutuhkan data yang akurat dan terkini guna mengetahui program dan

kegiatan serta lokasi yang tepat dalam melaksanakan kegiatan dinas.

8. Sering diadakannya dialog dengan masyarakat Nalayan dan Pembudidaya

Ikan.

9. Perlunya Aparatur Dinas Perikanan dan Kelautan turun ke pelosok-pelosok

wilayah Kabupaten Pelalawan yang Nelayan dan pembudidaya Ikan tersebar

sesuai dengan potensi daerah yang ada.

B. Saran

Dalam peningkatan kebijakan dan strategi pembangunan Kabupaten

Pelalawan di bidang Perikanan dan Kelautan disarankan untuk :

1. Perlunya meningkatkan sumberdaya manusia ( SDM ) Nelayan dan

Pembudidaya Ikan untuk dapat mengaplikasikan program kerja dengan

melakukan pelatihan dan keterampilan.

2. Perlunya kajian yang benar-benar terpadu tentang potensi dan

pengembangan Perikanan dan Kelautan di Kabupaten Pelalawan dengan

melakukan survei dan penelitian.

3. Perlu dilakukan pembentukan asosiasi Nelayan dan Pembudidaya Ikan sebagai

mitra dalam pengembangan Perikanan dan Kelautan ke depan.

Page 103: Profil Dinas Perikanan Dan Kelautan

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PELALAWAN - RIAU

LAPORAN AKHIR TAHUN 2012 103

4. Perlunya peningkatan kesinambungan pengalokasian dana untuk dapat

meningkatkan program kerja Dinas Perikanan dan Kelautan untuk tahun

selanjutnya.

5. Pelayanan prima kepada masayakat Nelayan dan Pembudidaya Ikan yang

dimotori oleh UPTD sebagai lini terdepan dalam mengantisipasi dan

mensukseskan pembangunan dibidang Perikanan dan Kelautan terutama

disentral produksi dan ikan di pedesaan, untuk itu perlu meningkatkan kualitas

dan kuantitas personil.

6. Diharapkan Pemerintah Daerah dan masyarakat juga turut menunjang program

Perikanan dan Kelautan di Kabupaten Pelalawan.