produk dan mekanisme pasar modal indonesia

34
Nama : Agustin Liela Manu NPM : 161502040 Jurusan : MAKSI (Kelas D) PRODUK DAN MEKANISME PASAR MODAL INDONESIA PRODUK-PRODUK PASAR MODAL INDONESIA Saham Secara sederhana saham dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan atau pemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan. Wujud saham adalah selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas tersebut adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan kertas tersebut. Membeli saham tidak ubahnya dengan menabung. Imbalan yang akan diperoleh dengan kepemilikan sahma adalah kemampuannya memberikan keuntungan yang tidak terhingga. Tidak terhingga ini bukan berarti keuntungan investasi saham biasa sangat besar, tetapi tergantung pada perkembangan perusahaan penerbitnya. Bila perusahaan penerbit mampu menghasilkan laba yang besar maka ada kemungkinan para pemegang sahamnya akan menikmati keuntungan yang besar pula. Karena laba yang besar tersebut menyediakan dana yang besar untuk didistribusikan kepada pemegang saham sebagi dividen. Capital gain akan diperoleh bila ada kelebihan harga jual diatas harga beli. Ada kaidah-kaidah yang harus dijalankan untuk

Upload: oshinmanu

Post on 12-Dec-2015

42 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

TRANSCRIPT

Page 1: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

PRODUK DAN MEKANISME

PASAR MODAL INDONESIA

PRODUK-PRODUK PASAR MODAL INDONESIA

Saham

Secara sederhana saham dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan atau pemilikan seseorang

atau badan dalam suatu perusahaan. Wujud saham adalah selembar kertas yang menerangkan

bahwa pemilik kertas tersebut adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan kertas tersebut.

Membeli saham tidak ubahnya dengan menabung. Imbalan yang akan diperoleh dengan

kepemilikan sahma adalah kemampuannya memberikan keuntungan yang tidak terhingga. Tidak

terhingga ini bukan berarti keuntungan investasi saham biasa sangat besar, tetapi tergantung pada

perkembangan perusahaan penerbitnya. Bila perusahaan penerbit mampu menghasilkan laba

yang besar maka ada kemungkinan para pemegang sahamnya akan menikmati keuntungan yang

besar pula. Karena laba yang besar tersebut menyediakan dana yang besar untuk didistribusikan

kepada pemegang saham sebagi dividen.

Capital gain akan diperoleh bila ada kelebihan harga jual diatas harga beli. Ada kaidah-kaidah

yang harus dijalankan untuk mendapat capital gain. Salah satunya adalah membeli saat harga

turun dan menjual saat harga naik.

Obligasi

Obligasi adalah surat berharga atau sertifikat yang berisi kontrak antara pemberi pinjaman

dengan penerima pinjaman. Surat obligasi adalah selembar kertas yang menyatakan bahwa

pemilik kertas tersebut memberikan pinjaman kepada perusahaan yang menerbitkan obligasi.

Pada dasarnya memiliki obligasi sama persis dengan memiliki deposito berjangka. Hanya saja

obligasi dapat diperdagangkan. Obligasi memberikan penghasilan yang tetap, yaitu berupa bunga

yang dibayarkan dengan jumlah yang tetap pada waktu yang telah ditetapkan. Obligasi juga

Page 2: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

memberikan kemungkinan untuk mendapatkan capital gain, yaitu selisih antara harga penjualan

dengan harga pembelian. Kesulitan untuk menentukan penghasilan obligasi disebabkan oleh

sulitnya memperkirakan perkembangan suku bunga. Padahal harga obligasi sangat tergantung

dari perkembangan suku bunga. Bila suku bunga bank menunjukkan kecenderungan meningkat,

pemegang obligasi akan menderita kerugian.

Reksadana

Reksadana (mutual fund) adalah sertifikat yang menjelaskan bahwa pemiliknya menitipkan uang

kepada pengelola reksa dana (manajer investasi) untuk digunakan sebagai modal berinvestasi.

Melalui dana reksa ini nasihat investasi yang baik “jangan menaruh semua telur dalam satu

keranjang” bisa dilaksanakan. Pada prinsipnya investasi pada reksa dana adalah melakukan

investasi yang menyebar pada sejumlah alat investasi yang diperdagangkan di pasar modal dan

pasar uang.

Derivatif

Efek derivatif merupakan Efek turunan dari Efek utama baik yang bersifat penyertaan maupun

utang. Efek turunan dapat berarti turunan langsung dari Efek utama maupun turunan selanjutnya.

Derivatif merupakan kontrak atau perjanjian yang nilai atau peluang keuntungannya terkait

dengan kinerja aset lain. Aset lain ini disebut sebagai underlying assets. Dalam pengertian yang

lebih khusus, derivatif merupakan kontrak finansial antara dua atau lebih pihak-pihak guna

memenuhi janji untuk membeli atau menjual assets atau commodities yang dijadikan sebagai

obyek yang diperdagangkan pada waktu dan harga yang merupakan kesepakatan bersama antar

pihak penjual dan pihak pembeli. 

Page 3: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

ATURAN DAN MEKANISME PERDAGANGAN EFEK

Aturan Perdagangan Efek

Adapun peraturan perdangan efek antara lain:

o II-A Kep-00399/BEI/11-2012 Perubahan Peraturan Nomor II-A tentang Perdagangan

Efek Bersifat Ekuitas

o II-C Kep-310/BEJ/12-2006 Perdagangan Unit Penyertaan Reksa Dana Berbentuk

Kontrak Investasi Kolektif di Bursa

o II-D Kep-310/BEJ/09-2004 Perdagangan Opsi Saham

o II-D-1 SK-013/DIR/BES/X/2006 Perdagangan KBIE

o II-F Kep-00011/BEI/02-2009Perdagangan Efek Beragun Aset (EBA) di bursa

o II.F SK-007/LGL/BES/VII/2006Ketentuan Umum Perdagangan Efek Bersifat Utang

o II.F.1 SK-008/LGL/BES/VIII/2006Tata Cara Perdagangan Efek Bersifat Utang

o II.F.2 SK-009/LGL/BES/VIII/2006Komisi & Biaya Transaksi Efek Bersifat Surat Utang

o II.F.3 SK-010/LGL/BES/VIII/2006Kliring Penjaminan & Penyelesaian Transaksi Efek

Bersifat Utang

o II-H Kep-00009/BEI/01-2009Persyaratan dan Perdagangan Efek dalam Transaksi Marjin

dan Transaksi Short Selling

o II-J Kep-00419/BEI/12-2012Perdagangan Dana Investasi Real Estat Berbentuk Kontrak

Investasi Kolektif di Bursa

Mekanisme Perdagangan Efek

Salah satu pilar dari bentuk pasar modal ideal adalah adanya infrastruktur informasi bursa efek

yang transparan, tepat waktu dan merata di publik ditunjang oleh mekanisme pasar yang wajar.

Mekanisme bursa efek yang wajar juga menyangkut kewajaran permintaan dan penawaran serta

menyangkut niat investor dalam melakukan transaksi. Secara umum mekanisme bursa efek yang

wajar menurut Syariah meliputi aspek-aspek sebagai berikut:

Page 4: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

1. Kewajaran penawaran – menjual efek yang belum dimiliki

Prinsip Syariah melarang suatu pihak untuk menjual barang (efek) yang belum dimiliki.

Akibatnya short selling dengan menjual efek yang belum dimiliki untuk kemudian

(berusaha) membeli efek yang sama pada hari yang sama untuk memenuhi kewajiban

yang terbentuk pada saat menjual efek, menjadi dilarang. Demikian juga short selling

dengan share lending, hal ini dilarang karena efek yang menjadi obyek penjualan tidak

benar-benar dimiliki oleh investor penjual. Yang ada hanyalah jaminan dari pihak lain

untuk meminjamkan efek yang sama bila investor tersebut tidak bisa mendapatkannya di

pasar. Namun hal ini dibolehkan bila pihak ketiga tersebut menjual dahulu efek yang

dimaksud sebelum investor tersebut menjualnya, dan pihak ketiga tersebut berjanji untuk

membelinya kembali pada harga tertentu dan hari yang sama bila investor tersebut dapat

membeli efek yang diperlukan melalui mekanisme pasar.

2. Kewajaran penawaran – mengganggu jumlah efek yang beredar

Prinsip Syariah melarang gangguan pada penawaran yang dicontohkan dengan praktek

menimbun barang dan praktek membeli hasil pertanian dari petani sebelum petani

tersebut sampai di pasar. Dalam hal mekanisme bursa efek, kondisi penawaran dalam

pasar adalah fungsi dari jumlah efek yang beredar (free float), distribusi kepemilikan,

jumlah investor dan likuiditas perdagangan. Oleh karena itu praktek yang mengganggu

penawaran, misalnya kepemilikan oleh pihak terafiliasi yang terselubung dan praktek

cornering, tentunya dilarang.

3. Kewajaran permintaan – adanya permintaan palsu

Prinsip Syariah melarang suatu pihak membeli atau mengajukan permintaan untuk

membeli tanpa memiliki kebutuhan dan daya beli. Karena itu transaksi marjin dilarang

karena investor pembeli sebenarnya tidak memiliki uang yang cukup untuk membeli efek

tersebut. Memang ada pihak ketiga yang berjanji memberikan pembiayaan untuk

melunasi kewajiban (dengan menimbulkan kewajiban baru), sehingga berarti investor

Page 5: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

mengambil resiko yang berlebihan. Apalagi kalau atas pinjaman tersebut dikenakan

beban yang tidak sesuai dengan manfaat yang timbul, misalnya dikenakan bunga.

Demikian juga halnya dengan short buying, karena pada saat membeli kemungkinan

besar investor tidak memiliki dana yang cukup untuk melakukan pembelian. Atau karena

tujuan (niat) melakukan pembelian adalah bukan untuk melakukan investasi yang wajar

dan berhati-hati. Prinsip Syariah juga melarang gangguan pada permintaan, misalnya

dengan menempatkan permintaan beli pada suatu harga tertentu namun kemudian segera

menarik.

4. Kewajaran kekuatan pasar – likuiditas perdagangan

Pasar yang wajar akan menghasilkan harga transaksi yang wajar sehingga disebut sebagai

harga pasar wajar. Oleh karena itu prinsip Syariah menginginkan adanya kegiatan pasar

yang wajar, termasuk dalam hal likuiditas perdagangan. Sehingga harga yang terbentuk

dalam transaksi di bursa efek merefleksikan kekuatan tawar menawar pasar yang

sebenarnya. Karena itu harga pasar yang diakui sebagai acuan harus memenuhi

persyaratan likuditas tertentu. Syariah tidak melarang untuk memperoleh capital gain,

karena hal itu adalah konsekuensi yang wajar atas suatu investasi. Namun day trading

harus dihindari. Sebelum melakukan investasi, investor dianjurkan untuk melakukan

analisa dan menentukan batas harga jual dan batas harga beli atas efek yang menjadi

obyek investasi. Karena itu membeli efek untuk dijual kembali pada hari yang sama

dianggap sebagai tindakan spekulasi yang tidak sesuai dengan niat investasi. Tetapi bila

investor telah memiliki suatu efek dan harga di bursa telah melampaui batas harga jual,

maka investor dapat saja menjual efek yang telah dimilikinya itu. Kemudian bila pada

hari yang sama harga saham ternyata jatuh sehingga berada di bawah batas harga beli,

sementara investor tidak merasa adanya perubahan fundamental dari sisi emiten. Maka

investor dapat saja membeli kembali efek tersebut pada hari yang sama.

MEKANISME PERDAGANGAN EFEK DI BURSA EFEK INDONESIA

Page 6: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

Sebelum dapat melakukan transaksi, terlebih dahulu investor harus menjadi nasabah di

perusahaan Efek atau kantor broker. Di BEI terdapat sekitar 120 perusahaan Efek yang menjadi

anggota BEI.  Pertama kali investor melakukan pembukaan rekening dengan mengisi dokumen

pembukaan rekening. Di dalam dokumen rekening tersebut memuat identitas nasabah lengkap

(termasuk tujuan investasi dan keadaan keuangan) serta keterangan tentang investasi yang akan

dilakukan.

Nasabah atau investor dapat melakukan order jual atau beli setelah investor disetujui untuk

menjadi nasabah di perusahaan Efek yang bersangkutan. Umumnya setiap perusahaan Efek

mewajibkan kepada nasabahnya untuk mendepositkan sejumlah uang tertentu sebagai jaminan

bahwa nasabah tersebut layak melakukan jual beli saham. Jumlah deposit yang diwajibkan

bervariasi; misalnya ada yang mewajibkan sebesar Rp 25 juta, sementara yang lain mewajibkan

sebesar Rp 15 juta dan seterusnya.

Pada dasarnya tidak ada batasan minimal dan jumlah dana untuk membeli saham. Dalam

perdagangan saham, jumlah saham yang dijual-belikan dilakukan dalam satuan perdagangan

yang disebut dengan lot. Di Bursa Efek Indonesia, satu lot berarti 500 saham dan itulah batas

minimal pembelian saham. Lalu dana yang dibutuhkan menjadi bervariasi karena beragamnya

harga saham yang tercatat di Bursa.

Proses Pelaksanaan Perdagangan di Bursa:

Page 7: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

Proses Pelaksanaan Perdagangan secara Remote:

Dilihat dari prosesnya, maka urutan perdagangan saham atau Efek lainnya dapat dijelaskan

sebagai berikut:

Page 8: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

1. Menjadi Nasabah di Perusahaan Efek

Pada bagian ini, seseorang yang akan menjadi investor terlebih dahulu menjadi nasabah

atau membuka rekening di salah satu broker atau Perusahaan Efek. Setelah resmi

terdaftar menjadi nasabah, maka investor dapat melakukan kegiatan transaksi.

2. Order dari nasabah

Kegiatan jual beli saham diawali dengan instruksi yang disampaikan investor kepada

broker. Pada tahap ini, perintah atau order dapat dilakukan secara langsung dimana

investor datang ke kantor broker atau order disampaikan melalui sarana komunikasi

seperti telpon atau sarana komunikasi lainnya.

3. Diteruskan ke Floor Trader

Setiap order yang masuk ke broker selanjutnya akan diteruskan ke petugas broker

tersebut yang berada di lantai bursa atau yang sering disebut floor trader.

4. Masukkan order ke JATS

Floor trader akan memasukkan (entry) semua order yang diterimanya kedalam sistem

komputer JATS. Di lantai bursa, terdapat ratusan terminal JATS yang menjadi sarana

entry order-order dari nasabah. Seluruh order yang masuk ke sistem JATS dapat dipantau

baik oleh floor trader, petugas di kantor broker dan investor. Dalam tahap ini, terdapat

komunikasi antara pihak broker dengan investor agar dapat terpenuhi tujuan order yang

disampaikan investor baik untuk beli maupun jual. Termasuk pada tahap ini, berdasarkan

perintah investor, floor trader melakukan beberapa perubahan order, seperti perubahan

harga penawaran, dan beberapa perubahan lainnya.

5. Transaksi Terjadi (matched)

Pada tahap ini order yang dimasukkan ke sistem JATS bertemu dengan harga yang sesuai

dan tercatat di sistem JATS sebagai transaksi yang telah terjadi (done), dalam arti sebuah

Page 9: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

order beli atau jual telah bertemu dengan harga yang cocok. Pada tahap ini pihak floor

trader atau petugas di kantor broker akan memberikan informasi kepada investor bahwa

order yang disampaikan telah terpenuhi.

6. Penyelesaian Transaksi (settlement)

Tahap akhir dari sebuah siklus transaksi adalah penyelesaian transaksi atau sering disebut

settlement. Investor tidak otomatis mendapatkan hak-haknya karena pada tahap ini

dibutuhkan beberapa proses seperti kliring, pemindahbukuan, dan lain-lain hingga

akhirnya hak-hak investor terpenuhi, seperti investor yang menjual saham akan

mendapatkan uang, sementara investor yang melakukan pembelian saham akan

mendapatkan saham. Di BEI, proses penyelesaian transaksi berlangsung selama 3 hari

bursa. Artinya jika melakukan transaksi hari ini (T), maka hak-hak kita akan dipenuhi

selama 3 hari bursa berikutnya, atau dikenal dengan istilah T + 3.

Ketentuan-Ketentuan Transaksi

Perdagangan Efek di Bursa hanya dapat dilakukan oleh Anggota Bursa (AB) yang juga

menjadi Anggota Kliring KPEI(Kliring Penjaminan Efek Indonesia). Anggota Bursa Efek

bertanggung jawab terhadap seluruh transaksi yang dilakukan di Bursa baik untuk kepentingan

sendiri maupun untuk kepentingan nasabah.

Perdagangan dibagi ke dalam 3 segmen pasar, yaitu:

1. Reguler Trading, yang dipilih oleh investor untuk memperoleh harga yang terbaik, karena

harga pada pasar regular dibentuk sesuai dengan mekanisme pasar (continuous auction

market)

2. Non Reguler Trading, dipilih oleh investor yang ingin membeli dan menjual efek dalam

jumlah dan harga sesuai dengan keinginan mereka. Non regular trading tidak melakukan

tawar menawar seperti pada regular trading (negotiated system

3. Cash Trading adalah perdagangan dengan maksud negosiasi langsung untuk persyaratan

tunai dan penyerahan segera. Jenis perdagangan ini dilakukan hanya oleh anggota bursa

yang gagal melaksanakan penyerahan efek pada hari ke lima (t+1)

Page 10: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

Jam Perdagangan

Perdagangan Efek di Pasar Regular, pasar Tunai dan pasar Negosiasi dilakukan selama jam

perdagangan pada setiap Hari Bursa dengan berpedoman pada waktu JATS.

Pra Pembukaan untuk pasar regular dilakukan setiap Hari Bursa:

Jam Perdagangan Pasar Tunai:

Pesanan Nasabah

Pesanan yang dapat dilaksanakan di Bursa oleh Anggota Bursa adalah hanya pesanan terbatas

(limit order), yaitu pesanan yang dilaksanakan oleh Anggota Bursa sampai dengan batas harga

yang ditetapkan oleh nasabahnya.

Penawaran jual dan atau permintaan beli nasabah atas efek selain HMETD hanya boleh

ditransaksikan oleh Anggota Bursa di Pasar Regular, kecuali nasabah menginstruksikan atau

menyetujui secara tertulis bahwa penawaran jual atau permintaan belinya ditransaksikan di pasar

Tunai atau Pasar Negosiasi.

Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) hanya dapat diperdagangkan pada Pasar Tunai

dan di pasar Negosiasi pada sesi I.

Page 11: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

PASAR REGULER, NEGOSIASI, DAN TUNAI

Pasar Reguler

Pasar reguler adalah pasar dimana perdagangan efek di bursa dilaksanakan berdasarkan proses

tawar-menawar secara lelang yang berkesinambungan (continuous auction market) oleh anggota

bursa efek melalui JATS (Jakarta Automated Trading System) dan penyelesaiannya dilakukan

pada hari bursa ke-3 setelah terjadinya transaksi bursa (T+3). Saham-saham di pasar reguler

diperdagangkan dalam satuan perdagangan “lot”. Harga-harga yang terjadi di pasar ini akan

digunakan sebagai dasar perhitungan indeks di BEJ.

Pasar Negosiasi

Pasar negosiasi adalah pasar dimana perdagangan efek di bursa dilaksanakan berdasarkan tawar-

menawar langsung secara individual dan tidak secara lelang yang berkesinambungan (non

continuous auction market) dan penyelesaiannya dapat dilakukan berdasarkan kesepakatan

anggota bursa efek. Pasar negosiasi dilaksanakan berdasarkan tawar-menawar individual antara

anggota bursa beli dan anggota bursa jual dengan berpedoman pada kurs terakhir di pasar

reguler.

Pasar Tunai

Pasar reguler tunai (pasar tunai) adalah pasar dimana perdagangan efek di bursa dilaksanakan

berdasarkan proses tawar-menawar secara lelang yang berkesinambungan (continuous auction

market) oleh anggota bursa efek melalui JATS dan penyelesaiannya dilakukan pada hari bursa

yang sama dengan terjadinya transaksi bursa (T+0). Pasar tunai tersedia untuk menyelesaikan

kegagalan anggota bursa dalam memenuhi kewajibannya di pasar reguler dan pasar negosiasi.

Pasar tunai dilaksanakan dengan prinsip pembayaran dan penyerahan seketika (cash & carry).

MARGIN FINANCING DAN SHORT SELLING, SCRIPLESS TRADING

Margin Financing

Page 12: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

Margin financing adalah produk yang mencakup berbagai tingkatan risiko. Dalam pasar yang

bergejolak, jika penurunan saham hasil, klien mungkin diperlukan untuk menambah uang

tambahan atau saham untuk portofolio agunan untuk menghilangkan kredit atau untuk

meningkatkan nilai agunan. Dengan menggunakan Pembiayaan Margin klien memanfaatkan

investasinya. Ini berarti bahwa kenaikan mungkin dalam harga saham akan menyebabkan

keuntungan yang lebih tinggi. Dengan demikian, penurunan harga saham akan menyebabkan

kerugian yang lebih besar.

Short Selling

Short sale adalah suatu cara yang digunakan dalam penjualan saham di mana investor/trader

meminjam dana (on margin) untuk menjual saham (yang belum dimiliki) dengan harga tinggi

dengan harapan akan membeli kembali dan mengembalikan pijaman saham ke pialangnya pada

saat saham turun.

Penjual "short" berutang kepada pialang, dimana pialang tersebut meminjam saham termaksud

dari investor lainnya yang memiliki saham yang ditransaksikan secara "long". Pialang tersebut

biasanya sangat jarang sekali melakukan pembelian saham secara nyata guna dipinjamkan

kepada penjual "short". Pemberi pinjaman saham tersebut tidaklah kehilangan haknya untuk

menjual saham yang dipinjamkannya, sehingga dengan demikian saat suatu saham dipinjamkan

maka terdapat dua investor yang berhak untuk menjual saham yang sama dalam waktu yang

bersamaan pula.

Scripless Trading

Transaksi perdagangan Efek tanpa warkat (scripless trading) adalah sistem perdagangan Efek di

bursa Efek yang dilaksanakan secara elektronik dengan penyelesaian melalui sistem pemindah

bukuan (book-entry settlement system). Adapun tanda bukti kepemilikan Efek tidak lagi akan

berbentuk fisik sertifikat Efek, tetapi diwujudkan dalam rekening Efek pada Kustodian Sentral.

Manfaat scripless trading bagi Perantara Pedagang Efek adalah pengurangan kesalahan yang

timbul dalam proses penyelesaian fisik Efek secara manual, efisiensi dalam penyelesaian

Page 13: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

transaksi Efek, pengurangan resiko penyelesaian transaksi Efek, pengurangan biaya operasi, dan

peningkatan sistem informasi manajemen, yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan

volume perdagangan.

KAPITALISASI PASAR SAHAM DAN OBLIGASI

Selain berdasarkan sektor dan sifatnya, investor saham juga sering membedakan saham-saham

yang ada di Bursa Efek Jakarta (BEJ) berdasarkan kapitalisasi pasarnya (market capitalization).

Ada saham berkapitalisasi pasar besar, menengah, dan saham berkapitalisasi kecil. Masing-

masing tentu punya karakter serta kelebihan dan kekurangan sendiri-sendiri. Kapitalisasi pasar

atau market capitalization atau market cap adalah nilai sebuah perusahaan berdasarkan

perhitungan harga pasar saham dikalikan dengan jumlah sahamnya yang beredar.

Lazimnya, harga saham jauh di atas nilai buku per saham perusahaan karena harga pasar itu

mencerminkan ekspektasi investor atas prospek suatu perusahaan di masa yang akan datang.

Dalam hal ini, investor juga memasukkan prospek ekonomi di masa mendatang.

Masalahnya, terkadang, harga saham juga sangat ditentukan oleh faktor spekulasi dan estimasi

prospek perusahaan yang berlebihan. Jika ini terjadi, harga suatu saham biasanya akan naik amat

tinggi, jauh meninggalkan nilai bukunya. Akibatnya, market cap saham perusahaan itu akan

menggelembung secara berlebihan jauh melewati prospek perusahaan yang sebenarnya. Inilah

yang disebut bubble atau gelembung. Karenanya, ketika melihat market cap, investor juga harus

melihat kewajaran harga saham itu. Saham-saham berkapitalisasi pasar besar (big cap) umumnya

didominasi oleh saham-saham perusahaan besar yang telah mapan.

Risiko berinvestasi di saham-saham berkapitalisasi pasar besar seperti itu biasanya relative lebih

rendah dibanding dengan saham-saham small cap. Maklum, pertama, seperti sudah disinggung

tadi, sebagian besar big cap itu merupakan perusahaan-perusahaan besar yang sudah mapan.

Jadi, sangat kecil kemungkinan bahwa perusahaan-perusahaan itu akan bangkrut. Kedua, karena

nilai kapitalisasi pasarnya sangat besar, harga saham-saham itu juga tak mudah dipermainkan.

Sebab, para bandar akan memerlukan dana yang sangat besar untuk bisa mempengaruhi harga

Page 14: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

saham big cap. Jadi, risiko fluktuasi harganya juga lebih kecil. Di Bursa Saham Indonesia

memang belum ada batasan yang resmi tentang kategori saham-saham berdasarkan nilai

kapitalisasi pasarnya. Tapi, yang pasti, investor yang tak mampu memikul risiko tinggi

sebaiknya tak mendekati saham-saham berkapitalisasi pasar kecil.

Saham-saham yang masuk kelompok kapitalisasi pasar menengah adalah saham-saham

perusahaan kelas menengah. Sementara yang berkapitalisasi pasar kecil (small cap) adalah

saham-saham perusahaan kecil.

INDEKS HARGA SAHAM

Indeks harga saham adalah suatu indikator atau cerminan yang menunjukkan pergerakan harga

saham. Indeks merupakan salah satu pedoman bagi investor untuk melakukan investasi di pasar

modal, khususnya saham dan juga berfungsi sebagai indikator trend pasar, artinya pergerakan

indeks menggambarkan kondisi pasar pada suatu saat, apakah pasar sedang aktif atau lesu.

Dengan adanya indeks, kita dapat mengetahui trend pergerakan harga saham saat ini apakah

sedang naik, stabil atau turun. Misal, jika di awal bulan nilai indeks 300 dan saat ini di akhir

bulan menjadi 360, maka kita dapat mengatakan bahwa secara rata-rata harga saham mengalami

peningkatan sebesar 20%.

Pergerakan indeks menjadi indikator penting bagi para investor untuk menentukan apakah

mereka akan menjual, menahan atau membeli suatu atau beberapa saham. Karena harga-harga

saham bergerak dalam hitungan detik dan menit, maka nilai indeks pun bergerak turun naik

dalam hitungan waktu yang cepat pula.

Ada beberapa macam pendekatan atau metode perhitungan yang digunakan untuk menghitung

indeks, yaitu

a) Menghitung rata-rata (arithmetic mean) harga saham yang masuk dalam anggota indeks.

b) Menghitung (geometric mean) indeks individual saham yang masuk anggota indeks.

Page 15: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

c) Menghitung rata-rata tertimbang nilai pasar. Umumnya semua indeks harga saham

gabungan (composite) menggunakan metode rata-rata tertimbang termasuk di Bursa Efek

Indonesia.

Saat ini Bursa Efek Indonesia memiliki 11 jenis indeks harga saham, yang secara terus menerus

disebarluaskan melalui media cetak maupun elektronik. Indeks-indeks tersebut, antara lain:

1. Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG (Composite Stock Price Index).

Perhitungannya menggunakan semua saham yang tercatat sebagai komponen perhitungan

indeks dimana satuan perubahan indeks dinyatakan dengan satuan poin. Agar IHSG dapat

menggambarkan keadaan pasar yang wajar, Bursa Efek Indonesia berwenang

mengeluarkan dan/atau tidak memasukkan satu atau beberapa Perusahaan Tercatat dari

perhitungan IHSG. Dasar pertimbangannya antara lain, jika jumlah saham Perusahaan

Tercatat tersebut yang dimiliki oleh publik (free float) relatif kecil sementara kapitalisasi

pasarnya cukup besar, sehingga perubahan harga saham Perusahaan Tercatat tersebut

berpotensi mempengaruhi kewajaran pergerakan IHSG.

IHSG adalah milik Bursa Efek Indonesia. Bursa Efek Indonesia tidak bertanggung jawab

atas produk yang diterbitkan oleh pengguna yang mempergunakan IHSG sebagai acuan

(benchmark). Bursa Efek Indonesia juga tidak bertanggung jawab dalam bentuk apapun

atas keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun Pihak yang menggunakan IHSG

sebagai acuan (benchmark).

2. Indeks Individual

Menggunakan indeks harga masing-masing saham terhadap harga dasarnya, atau indeks

masing-masing saham yang tercatat di BEI. Perhitungan indeks ini menggunakan prinsip

yang sama dengan IHSG yaitu: Harga pasar / Harga dasar x 100%.

3. Indeks Harga Saham Sektoral

Menggunakan semua saham yang termasuk dalam masing-masing sektor, misalnya sektor

keuangan, pertambangan, dan lain-lain. Indeks ini mulai diberlakukan tanggal 2 januari

1996 dari BEJ, indeks sektoral terdapat 9 sektor.

Page 16: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

Menggunakan semua saham yang termasuk dalam masing-masing sektor:

a) Sektor-sektor primer (ekslaratif): Pertanian, Pertambangan.

b) Sektor-sektor sekunder (industri manufaktur): Industri dasar dan kimia, Aneka

Industri, Industri barang konsumen.

c) Sektor-sektor tertier (jasa): Properti dan real estate, Transportasi dan infrastruktur,

Keuangan, Perdagangan, jasa dan investasi.

4. Indeks LQ 45

Indeks LQ-45 adalah jenis indeks yang terdiri dari 45 saham/emiten dengan likuiditas

yang tinggi, yang dipilih setelah melalui beberapa kriteria pemilihan saham. Selain

penilaian atas likuiditas, seleksi atas saham tersebut juga mempertimbangkan kapitalisasi

pasar. Berikut adalah kriteria tertentu dan seleksi utama sebuah saham untuk masuk

dalam LQ45:

a) Masuk dalam ranking 60 besar dari total transaksi saham di pasar regular (rata-

rata nilai transaksi selama 12 bulan terakhir).

b) Ranking berdasar kapitalis pasar (rata-rata kapitalisasi pasar selama 12 bulan

terakhir).

c) Telah tercatat di BEJ minimum 3 bulan.

d) Keadaan keuangan perusahaan dan prospek pertumbuhannya, frekuensi dan

jumlah hari perdagangan transaksi pasar reguler.

BEJ secara rutin memantau perkembangan komponen saham yang masuk dalam

perhitungan indeks LQ45. Pergantian saham akan dilakukan setiap 6 (enam) bulan sekali,

yaitu pada awal bulan Februari dan awal bulan Agustus.

Indeks LQ45 dihitung mundur hingga tanggal 13 Juli 1994 sebagai Hari Dasar, dengan

Nilai Dasar 100. Untuk seleksi awal digunakan data pasar Juli 1993 – Juli 1994.

Hasilnya, ke 45 saham tersebut meliputi 72% total market kapitalisasi pasar dan 72.5 %

dari nilai transaksi di pasar regular.

5. Indeks Syariah atau JII (Jakarta Islamic Index).

Page 17: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

JII merupakan indeks yang terdiri 30 saham mengakomodasi syariat investasi dalam

Islam atau indeks yang berdasarkan syariah Islam. Dengan kata lain, dalam indeks ini

dimasukkan saham-saham yang memenuhi kriteria investasi dalam syariat Islam. Saham-

saham yang masuk dalam indeks syariah adalah emiten yang kegiatan usahanya tidak

bertentangan dengan syariah seperti:

a) Usaha perjudian dan permainan yang tergolong judi atau perdagangan yang

dilarang.

b) Usaha lembaga keuangan konvensional (ribawi) termasuk perbankan dan asuransi

konvensional.

c) Usaha yang memproduksi, mendistribusi serta memperdagangkan makanan dan

minuman yang tergolong haram.

d) Usaha yang memproduksi, mendistribusi dan/atau menyediakan barang-barang

ataupun jasa yang merusak moral dan bersifat mudarat.

6. Indeks Papan Utama

Indeks harga saham yang secara khusus didasarkan pada kelompok saham yang tercatat

di BEI yaitu kelompok Papan Utama.

7. Indeks Papan Pengembangan, yaitu

Indeks harga saham yang secara khusus didasarkan pada kelompok saham yang tercatat

di BEI yaitu kelompok Papan Pengembangan.

8. Indeks KOMPAS 100

Indeks Harga Saham hasil kerjasama Bursa Efek Indonesia dengan harian KOMPAS.

Indeks ini meliputi 100 saham dengan proses penentuan. Indeks BISNIS-27

Kerja sama antara Bursa Efek Indonesia dengan harian Bisnis Indonesia meluncurkan

indeks harga saham yang diberi nama Indeks BISNIS-27. Indeks yang terdiri dari 27

saham Perusahaan Tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau

likuiditas transaksi dan Akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

9. Indeks PEFINDO25

Page 18: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

Kerja sama antara Bursa Efek Indonesia dengan lembaga rating PEFINDO meluncurkan

indeks harga saham yang diberi nama Indeks PEFINDO25. Indeks ini dimaksudkan

untuk memberikan tambahan informasi bagi pemodal khususnya untuk saham-saham

emiten kecil dan menengah (Small Medium Enterprises/SME). Indeks ini terdiri dari 25

saham Perusahaan Tercatat yang dipilih dengan mempertimbangkan kriteria-kriteria

seperti: Total Aset, tingkat pengembalian modal (Return on Equity/ROE) dan opini

akuntan publik. Selain kriteria tersebut di atas, diperhatikan juga faktor likuiditas dan

jumlah saham yang dimiliki publik.

10. Indeks SRI-KEHATI

Indeks ini dibentuk atas kerja sama antara Bursa Efek Indonesia dengan Yayasan

Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI). SRI adalah kependekan dari Sustainable

Responsible Investment. Indeks ini diharapkan memberi tambahan informasi kepada

investor yang ingin berinvestasi pada emiten-emiten yang memiliki kinerja sangat baik

dalam mendorong usaha berkelanjutan, serta memiliki kesadaran terhadap lingkungan

dan menjalankan tata kelola perusahaan yang baik. Indeks ini terdiri dari 25 saham

Perusahaan Tercatat yang dipilih dengan mempertimbangkan kriteri-kriteria seperti: Total

Aset, Price Earning Ratio (PER) dan Free Float.

REKSADANA DAN EXCHANGE TRADED FUND (ETF)

Reksadana

Reksadana adalah wadah dan pola pengelolaan dana/modal bagi sekumpulan investor untuk

berinvestasi dalam instrumen-instrumen investasi yang tersedia di Pasar dengan cara membeli

unit penyertaan reksadana. Dana ini kemudian dikelola oleh Manajer Investasi (MI) ke dalam

portofolio investasi, baik berupa saham, obligasi, pasar uang ataupun efek/sekuriti lainnya.

Berdasarkan karakteristiknya maka reksadana dapat digolongkan sebagai berikut:

a) Reksadana Terbuka

Page 19: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

Reksadana yang dapat dijual kembali kepada Perusahaan Manajemen Investasi yang

menerbitkannya tanpa melalui mekanisme perdagangan di Bursa efek. Harga jualnya

biasanya sama dengan Nilai Aktiva Bersihnya. Sebagian besar reksadana yang ada saat

ini adalah merupakan reksadana terbuka.

b) Reksadana Tertutup

Reksadana yang tidak dapat dijual kembali kepada perusahaan manajemen investasi yang

menerbitkannya. Unit penyertaan reksadana tertutup hanya dapat dijualkembali kepada

investor lain melalui mekanisme perdagangan di Bursa Efek. Hargajualnya bisa diatas

atau dibawah Nilai Aktiva Bersihnya.

Ada beberapa macam reksadana yang bisa dipilih, diantaranya:

a) Reksadana Pasar Uang (Money Market Fund)

Reksadana yang sebagian besar investasinya ditanam pada efek bersifat hutang dengan

jatuh tempo yang kurang dari satu tahun seperti Deposito, SBI dan obligasi dan surat

berharga lainnya. Biasanya tingkat pengembangan reksadana pasar uang lebih tinggi dari

jasa giro tapi lebih rendah dari deposito tapi bisa dicairkan setiap saat. Resiko rendah,

begitu juga dengan returnnya. Untuk investor yang baru berkecimpung di dunia investasi,

baik untuk mencoba Reksadana dalam bentuk ini, karena fluktuasinya tidak begitu tajam.

b) Reksadana Pendapatan Tetap (Fixed Income Fund)

Reksadana yang melakukan investasi sekurang-kurangnya 80% dari dana yang dikelola

(aktivanya) dalam bentuk efek bersifat utang seperti obligasi atau surat hutang berjangka

pendek, menengah bahkan jangka panjang. Sementara sisanya ditempatkan dalam

instrumen keuangan lainnya. Investasi utama reksadana ini ada pada obligasi yang

dikeluarkan perusahaan dan pemerintah. Reksadana jenis ini memperoleh pendapatan

dari pembayaran kopon (bunga) dari memberikan tingkat pengembalian yang lebih tinggi

dari suku bunga. Investasi dalam bentuk ini, dapat berpotensi memiliki keuntungan lebih

besar dari Reksadana Pasar Uang, sekitar 12 s/d 15 per tahun. Namun resikonya, juga

sangat tinggi dimana fluktuasi suku bunga memiliki resiko, juga ada resiko gagal bayar.

Page 20: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

Orang yang cocok untuk berinvestasi ini adalah orang yang mempunyai tujuan investasi

jangka menengah.

c) Reksadana Saham (Equity Fund)

Reksadana dimana 80 % portofolio yang dikelola dalam bentuk saham, karenanya dapat

memperoleh gain yang lebih tinggi, melalui kenaikan harga saham. Orang yang berani

mengambil resiko yang tinggi, adalah orang yang cocok mengambil investasi dalam

bentuk Reksadana Saham. Yang jelas, jangan membeli kemudian menjualnya kembali

dalam jangka pendek, maka resiko kerugian akan lebih besar dan harus selalu memantau

harga saham yang mudah berubah pada situs-situs yang menyediakan informasi naik-

turun harga saham seperti RTI.

d) Reksadana Campuran (Balanced Fund)

Reksadana yang mencampurkan saham dan obligasi. Komposisi saham berkisar antara

50-65 persen. Sisanya pada obligasi. Reksadana ini cocok bagi investor yang tidak

menginginkan resiko terlalu besar dari modalnya. Tetap bersedia mengambil sedikit

resiko untuk tambahan pendapatan. Misalnya harga saham memiliki potensi memberi

keuntungan, namun obligasi di pasar tidak begitu baik, maka agar dapat memperoleh

keuntungan yang lebih baik, Manajer Investasi akan mengalokasikan dana investor ke

saham daripada obligasi.

e) Reksadana Indeks (Index Fund)

Reksadana yang dijual dengan basis indek yang ada dibursa. Sebelum membentuk

reksadana indeks, Manajer Investasi menentukan satu indeks tertentu yang akan dipakai

sebagai acuan. Selanjutnya, Manajer Investasi akan menginvestasikan duit investor ke

dalam saham-saham yang menjadi anggota indeks tersebut. Porsi investasi di dalam

masing-masing saham tidak asal, melainkan harus sama dengan bobot masing-masing

saham di salam indeks acuannya.

Exchange Trade Fund (ETF)

Page 21: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

Exchange Traded Fund (ETF) adalah reksadana yang diperdagangkan di bursa efek. ETF

merupakan kontrak investasi kolektif yang unit penyertaannya dicatat dan diperdagangkan di

bursa efek seperti halnya saham. Seperti halnya saham atau reksa dana pada umumnya terdapat

pula manajer investasi dan bank kustodian. ETF merupakan suatu inovasi dalam dunia industry

reksadana yang sifatnya mirip dengan suatu perusahaan terbuka dimana unit penyertaannya

dapat diperdagangkan di bursa.

ETF ini adalah merupakan kombinasi dari reksadana tertutup dan reksadana terbuka, dan ETF ini

biasanya adalah merupakan reksadana yang mengacu kepada indeks saham. ETF ini lebih efisien

daripada reksadana konvensional seperti yang kita kenal saat ini, dimana reksadana senantiasa

menerbitkan unit penyertaan baru setiap harinya dan membeli kembali yang dijual oleh

pemegang unit (manajer investasi harus menjual surat berharga yang merupakan aset reksadana

tersebut untuk memenuhi kewajibannya membeli unit penyertaan yang dijual, sedangkan unit

penyertaan ETF diperdagangkan langsung di bursa setiap hari menyerupai reksadana tertutup,

dimana tidak ada dapat dijual kembali kepada manajer investasi).

Di Indonesia, ETF ini disebut "Reksadana berbentuk kontrak investasi kolektif yang unit

penyertaannya diperdagangkan di bursa efek", dan pada hari senin tanggal 4 Desember 2006,

Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) telah menerbitkan suatu aturan baru yaitu peraturan

nomor IV.B.3 tentang "Reksadana berbentuk kontrak investasi kolektif yang unit penyertaannya

diperdagangkan di Bursa Efek". ETF ini mempunyai beberapa keunggulan dan kelemahan, yaitu:

Keunggulan ETF:

a) Unit Penyertaan (UP) diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) (lebih likuid)

b) Subscription dan Redemption hanya diperbolehkan untuk Dealer Partisipan dan Sponsor

c) Gangguan Redemption yang dapat memengaruhi nilai aktiva bersih (NAB) jauh lebih

kecil

d) Portfolio dalam saham lebih transparan (saham LQ45)

e) Trend kenaikan NAB mengikuti trend kenaikan indeks LQ45

Page 22: Produk Dan Mekanisme Pasar Modal Indonesia

Nama : Agustin Liela Manu

NPM : 161502040

Jurusan : MAKSI (Kelas D)

f) Minimum jumlah investasi nasabah jauh lebih kecil (1 lot saham = sekitar Rp 500 ribu)

Kelemahan ETF:

a) ETF tetap rawan terhadap fluktuasi harga saham, karena faktor ekonomi makro seperti

suku bunga dan nilai tukar

b) ETF juga dipengaruhi juga stabilitas politik

c) Investor tidak dapat memilih saham bisa dikoleksi dalam ETF, tapi hanya yang berada

dalam indeks ETF

d) Investor tidak dapat menentukan pada harga yang diinginkan

Secara sederhana, ETF adalah reksadana yang unit penyertaannya diperjualbelikan di bursa efek,

misalnya Bursa Efek Jakarta (BEJ). Jadi, jenis reksadana yang diperdagangkan di bursa itu bisa

jadi reksadana yang sudah lama kita kenal. Bisa reksadana pasar uang, reksadana pendapatan

tetap, reksadana saham, reksadana campuran atau reksadana indeks. Bedanya, unit

penyertaannya diperdagangkan di bursa.