prinsip perencanaan tambang 1

24
PRINSIP PERENCANAAN TAMBANG Roby Cahyadi, ST

Upload: rizky-agung

Post on 23-Oct-2015

241 views

Category:

Documents


21 download

TRANSCRIPT

PRINSIP PERENCANAAN TAMBANG

Roby Cahyadi, ST

DEFINISI PERENCANAAN

Perencanaan adalah penentuan Perencanaan adalah penentuan persyaratan teknik pencapaian persyaratan teknik pencapaian sasaran kegiatan serta urutan teknik sasaran kegiatan serta urutan teknik pelaksanaan dalam berbagai macam pelaksanaan dalam berbagai macam anak kegiatan yang harus anak kegiatan yang harus dilaksanakan untuk pencapaian dilaksanakan untuk pencapaian tujuan dan sasaran kegiatan.tujuan dan sasaran kegiatan.

Perencanaan adalah salah satu Perencanaan adalah salah satu tahapan kegiatan dalam proses tahapan kegiatan dalam proses manajemen (Gambar 1).manajemen (Gambar 1).

REENERGIZING THE SYSTEM

Input

1. Human

2. Capital

3. Managerial

4. Technological

Goal Inputs

of claimants

Output

1. Product

2. Services

3. Profits

4. Satisfaction

5. Goal integration

6. Other

MANAGERIAL TRANSFORMATION PROCESS

Part 2

Planning

Nature ofplanning

Objectives

Premising

Decisionmaking

Strategiespolicies

Effectiveplanning

Part 3

O rganizing

Nature oforganizing

Departemension

Line and Staff

Decentralization

Committees andgroup decisions

Effectiveorganizing

Part 4

Staffing

Nature ofstaffing

Selection ofmanagers

Appraisal ofmanagers

Manager andorganizationdevelopment

Part 5

Leading

The humanfactor

Motivation

Leadership

Communication

Part 6

C ontrolling

System andprocess ofcontrolling

Controltechniques

Control ofoverallperformance

EffectiveManaging

C O M M U N I C A T I O N S Y S T E M

1. Employees2. Consumers3. Suppliers4. Stockholder

5. Goverments6. Community7. Other

External Variables1. Opportunities2. Constraints3. Other

Enterpriseboundary

Gambar 1 System approach to managementGambar 1 System approach to management

ARTI PERENCANAAN

Perencanaan dapat diartikan sebagai kegiatan Perencanaan dapat diartikan sebagai kegiatan berikut :berikut :

1.1. Penentuan tujuan dan sasaran kegiatan yang ingin Penentuan tujuan dan sasaran kegiatan yang ingin dicapai.dicapai.

2.2. Proses persiapan secara sistematik mengenai Proses persiapan secara sistematik mengenai kegiatan yang akan dilakukan.kegiatan yang akan dilakukan.

3.3. Cara mencapai tujuan dan sasaran dengan Cara mencapai tujuan dan sasaran dengan menggunakan sumber dan kemampuan yang menggunakan sumber dan kemampuan yang tersedia secara berdaya guna dan berdaya hasil.tersedia secara berdaya guna dan berdaya hasil.

4.4. Pembahasan dari persoalan, kemungkinan dan Pembahasan dari persoalan, kemungkinan dan kesempatan yang dapat terjadi yang dapat kesempatan yang dapat terjadi yang dapat mempengaruhi pencapaian tujuan.mempengaruhi pencapaian tujuan.

5.5. Penentuan dari tindakan yang akan diambil untuk Penentuan dari tindakan yang akan diambil untuk mencapai tujuan berdasarkan analisa tujuan dan mencapai tujuan berdasarkan analisa tujuan dan kesempatan.kesempatan.

FUNGSI PERENCANAAN

Fungsi perencanaan tergantung dari jenis Fungsi perencanaan tergantung dari jenis perencanaan yangdigunakan dan sasaran yang perencanaan yangdigunakan dan sasaran yang dituju, tetapi secara umum fungsi perencanaan dapat dituju, tetapi secara umum fungsi perencanaan dapat dikatakan antara lain sebagai berikut :dikatakan antara lain sebagai berikut : Pengarahan kegiatan, adanya pedoman bagi Pengarahan kegiatan, adanya pedoman bagi pelaksanaan pelaksanaan kegiatan dalam pencapaian tujuan.kegiatan dalam pencapaian tujuan. Perkiraan terhadap masalah pelaksanaan, Perkiraan terhadap masalah pelaksanaan, kemampuan, kemampuan, harapan, hambatan dan kegagalannya harapan, hambatan dan kegagalannya mungkin terjadi.mungkin terjadi. Usaha untuk mengurangi ketidakpastian.Usaha untuk mengurangi ketidakpastian. Kesempatan untuk memilih kemungkinan terbaik.Kesempatan untuk memilih kemungkinan terbaik. Penyusunan urutan kepentingan tujuan.Penyusunan urutan kepentingan tujuan. Alat pengukur atau dasar ukuran dalam Alat pengukur atau dasar ukuran dalam pengawasan dan pengawasan dan penilaian.penilaian. Cara penggunaan dan penempatan sumber secara Cara penggunaan dan penempatan sumber secara

berdaya guna dan berdaya hasil.berdaya guna dan berdaya hasil.

TUJUAN PERENCANAAN

Tujuan dari pekerjaan perencanaan tambang Tujuan dari pekerjaan perencanaan tambang adalah membuat suatu rencana produksi adalah membuat suatu rencana produksi tambang untuk sebuah lapisan batubara yang tambang untuk sebuah lapisan batubara yang akan :akan : menghasilkan tonase batubara pada tingkat menghasilkan tonase batubara pada tingkat

produksi yang telah ditentukan dengan produksi yang telah ditentukan dengan biaya biaya yang semurah mungkin.yang semurah mungkin. menghasilkan aliran kas (cash flow) yang menghasilkan aliran kas (cash flow) yang akan akan memaksimalkan beberapa kriteria memaksimalkan beberapa kriteria ekonomik ekonomik seperti rate of return atau net seperti rate of return atau net present value.present value.

RUANG LINGKUP PERENCANAAN TAMBANG Penentuan batas pit. Perancangan pushback (tahapan

penambangan). Penjadwalan produksi. Perencanaan tambang berdasarkan

urutan waktu. Pemilihan alat. Perhitungan ogkos-ongkos operasi

dan kapital

Penentuan batas dari Penentuan batas dari pitpitMenentukan batas akhir dari kegiatan Menentukan batas akhir dari kegiatan penambangan (ultimate pit limit) untuk penambangan (ultimate pit limit) untuk suatu lapisan batubara. Ini berarti suatu lapisan batubara. Ini berarti menentukan berapa besar cadangan menentukan berapa besar cadangan batubara yang akan ditambang (tonase batubara yang akan ditambang (tonase dan kadarnya) yang akan memaksimalkan dan kadarnya) yang akan memaksimalkan nilai bersih total dari batubara tersebut. nilai bersih total dari batubara tersebut. Dalam penentuan batas akhir dari Dalam penentuan batas akhir dari pitpit, nilai , nilai waktu dari uang belum diperhitungkan.waktu dari uang belum diperhitungkan.

Perancangan Perancangan pushbackpushback

Merancang bentuk-bentuk penambangan (minable Merancang bentuk-bentuk penambangan (minable geometries) untuk menambang habis cadangan geometries) untuk menambang habis cadangan batubara tersebut mulai dari titik masuk awal hingga batubara tersebut mulai dari titik masuk awal hingga ke batas akhir dari ke batas akhir dari pitpit. Perancangan pushback atau . Perancangan pushback atau tahap-tahap penambangan ini membagi ultimate tahap-tahap penambangan ini membagi ultimate pit pit menjadi unit-unit perencanaan yang lebih kecil dan menjadi unit-unit perencanaan yang lebih kecil dan lebih mudah dikelola. Hal ini akan membuat masalah lebih mudah dikelola. Hal ini akan membuat masalah perancangan tambang tiga dimensi yang kompleks perancangan tambang tiga dimensi yang kompleks menjadi lebih sederhana. Pada tahap ini elemen menjadi lebih sederhana. Pada tahap ini elemen waktu sudah mulai dimasukkan ke dalam rancangan waktu sudah mulai dimasukkan ke dalam rancangan penambangan karena urut-urutan penambangan penambangan karena urut-urutan penambangan pushback pushback telah mulai dipertimbangkan.telah mulai dipertimbangkan.

Penjadwalan produksiPenjadwalan produksi

Menambang bijih/batubara dan lapisan penutupnya Menambang bijih/batubara dan lapisan penutupnya (waste) di atas kertas, jenjang demi jenjang (waste) di atas kertas, jenjang demi jenjang mengikuti urutan mengikuti urutan pushbackpushback, dengan menggunakan , dengan menggunakan tabulasi tonase dan kadar untuk tiap tabulasi tonase dan kadar untuk tiap pushbackpushback yang yang diperoleh dari tahap 2. Pengaruh dari berbagai kadar diperoleh dari tahap 2. Pengaruh dari berbagai kadar batas (cut off grade) dan berbagai tingkat produksi batas (cut off grade) dan berbagai tingkat produksi bijih dan bijih dan wastewaste dievaluasi dengan menggunakan dievaluasi dengan menggunakan kriteria nilai waktu dari uang, misalnya kriteria nilai waktu dari uang, misalnya net present net present valuevalue. Hasilnya akan dipakai untuk menentukan . Hasilnya akan dipakai untuk menentukan sasaran jadwal produksi yang akan memberikan sasaran jadwal produksi yang akan memberikan tingkat produksi dan strategi kadar batas yang tingkat produksi dan strategi kadar batas yang terbaik.terbaik.

Perencanaan tambang Perencanaan tambang berdasarkan urutan berdasarkan urutan waktuwaktu

Dengan menggunakan sasaran jadwal produksi yang Dengan menggunakan sasaran jadwal produksi yang dihasilkan pada tahap 3, gambar atau peta-peta dihasilkan pada tahap 3, gambar atau peta-peta rencana penambangan dibuat untuk setiap periode rencana penambangan dibuat untuk setiap periode waktu (biasanya per tahun). Peta-peta ini waktu (biasanya per tahun). Peta-peta ini menunjukkan dari bagian mana di dalam tambang menunjukkan dari bagian mana di dalam tambang datangnya bijih/batubara dan datangnya bijih/batubara dan wastewaste untuk tahun untuk tahun tersebut. Rencana penambangan tahunan ini sudah tersebut. Rencana penambangan tahunan ini sudah cukup rinci, di dalamnya sudah termasuk pula jalan cukup rinci, di dalamnya sudah termasuk pula jalan angkut dan ruang kerja alat, sedemikian rupa angkut dan ruang kerja alat, sedemikian rupa sehingga merupakan bentuk yang dapat ditambang. sehingga merupakan bentuk yang dapat ditambang. Peta rencana pembuangan lapisan penutup (waste Peta rencana pembuangan lapisan penutup (waste dump) dibuat pula untuk periode waktu yang sama dump) dibuat pula untuk periode waktu yang sama sehingga gambaran keseluruhan dari kegiatan sehingga gambaran keseluruhan dari kegiatan penambangan dapat terlihat.penambangan dapat terlihat.

Pemilihan alatPemilihan alat

Berdasarkan peta-peta rencana Berdasarkan peta-peta rencana penambangan dan penimbunan lapisan penambangan dan penimbunan lapisan penutup dari tahap 4 dapat dibuat profil penutup dari tahap 4 dapat dibuat profil jalan angkut untuk setiap periode waktu. jalan angkut untuk setiap periode waktu. Dengan mengukur profil jalan angkut ini, Dengan mengukur profil jalan angkut ini, kebutuhan armada alat angkut dan alat kebutuhan armada alat angkut dan alat muatnya dapat dihitung untuk setiap muatnya dapat dihitung untuk setiap periode (setiap tahun). Jumlah alat bor periode (setiap tahun). Jumlah alat bor untuk peledakan serta alat-alat bantu untuk peledakan serta alat-alat bantu lainnya (dozer, grader, dll.) dihitung pula.lainnya (dozer, grader, dll.) dihitung pula.

Perhitungan ongkos-Perhitungan ongkos-ongkos operasi dan ongkos operasi dan kapital kapital

Dengan menggunakan tingkat produksi Dengan menggunakan tingkat produksi untuk peralatan yang dipilih, dapat dihitung untuk peralatan yang dipilih, dapat dihitung jumlah gilir kerja (operating shift) yang jumlah gilir kerja (operating shift) yang diperlukan untuk mencapai sasaran diperlukan untuk mencapai sasaran produksi. Jumlah dan jadwal kerja dari produksi. Jumlah dan jadwal kerja dari personil yang dibutuhkan untuk operasi, personil yang dibutuhkan untuk operasi, perawatan dan pengawasan dapat perawatan dan pengawasan dapat ditentukan. Akhirnya, ongkos-ongkos ditentukan. Akhirnya, ongkos-ongkos operasi, kapital dan penggantian alat dapat operasi, kapital dan penggantian alat dapat dihitung.dihitung.

TAHAPAN DALAM PERENCANAAN

Tahapan dalam perencanaan menurut Tahapan dalam perencanaan menurut LEE (1984) dan Taylor (1977) dapat LEE (1984) dan Taylor (1977) dapat terbagi tiga tahap, yaitu :terbagi tiga tahap, yaitu :

1.1. Studi Konseptual.Studi Konseptual.

2.2. Pra Studi KelayakanPra Studi Kelayakan

3.3. Studi KelayakanStudi Kelayakan

Studi KonseptualStudi Konseptual Studi pada tahap pekerjaan awal ini merepresentasikan suatu Studi pada tahap pekerjaan awal ini merepresentasikan suatu

transformasi dari suatu ide proyek kedalam usulan investasi yang luas transformasi dari suatu ide proyek kedalam usulan investasi yang luas dengan menggunakan metoda-metoda perbandingan dari definisi dengan menggunakan metoda-metoda perbandingan dari definisi ruang lingkup dan teknik-teknik estimasi biaya untuk ruang lingkup dan teknik-teknik estimasi biaya untuk mengidentifikasikan suatu kesempatan investasi yang potensial. Biaya mengidentifikasikan suatu kesempatan investasi yang potensial. Biaya modal dan biaya operasi biasanya didekati dengan perkiraan nisbah modal dan biaya operasi biasanya didekati dengan perkiraan nisbah yang menggunakan data historik.yang menggunakan data historik.

Studi ini akan menekankan pada aspek investasi yang utama dari Studi ini akan menekankan pada aspek investasi yang utama dari usulan penambangan yang memungkinkan. Persiapan studi ini pada usulan penambangan yang memungkinkan. Persiapan studi ini pada umumnya adalah pekerjaan dari satu atau dua insinyur. Hasil dari studi umumnya adalah pekerjaan dari satu atau dua insinyur. Hasil dari studi ini dilaporkan sebagai evaluasi awal.ini dilaporkan sebagai evaluasi awal.

Studi ini sering juga disebut Studi ini sering juga disebut order of magnitudes studies order of magnitudes studies atau atau scoping scoping studiesstudies..

Pada umumnya berdasarkan data sementara/tak lengkap dan yang Pada umumnya berdasarkan data sementara/tak lengkap dan yang keabsahannya masih diragukan.keabsahannya masih diragukan.

Hasilnya biasanya merupakan suatu dokumen intern dan tidak Hasilnya biasanya merupakan suatu dokumen intern dan tidak disebarluaskan di luar perusahaan yang bersangkutan.disebarluaskan di luar perusahaan yang bersangkutan.

Di samping meninjau kemungkinan diteruskannya proyek ini, tujuan Di samping meninjau kemungkinan diteruskannya proyek ini, tujuan lainnya adalah menentukan topik yang harus dievaluasi secara lainnya adalah menentukan topik yang harus dievaluasi secara mendalam pada studi yang lebih rinci di masa yang akan datang.mendalam pada studi yang lebih rinci di masa yang akan datang.

Pra Studi KelayakanPra Studi Kelayakan Studi ini adalah suatu pekerjaan pada tingkat menengah (intermedia) Studi ini adalah suatu pekerjaan pada tingkat menengah (intermedia)

dan secara normal tidak untuk mengambil keputusan. Studi ini dan secara normal tidak untuk mengambil keputusan. Studi ini mempunyai obyektif didalam penentuan apakah konsep proyek tersebut mempunyai obyektif didalam penentuan apakah konsep proyek tersebut menjustifikasi suatu analisis detail oleh suatu studi kelayakan (apakah menjustifikasi suatu analisis detail oleh suatu studi kelayakan (apakah studi kelayakan diperlukan) dan apakah setiap aspek dari proyek adalah studi kelayakan diperlukan) dan apakah setiap aspek dari proyek adalah kritis dan memerlukan suatu investigasi yang mendalam melalui suatu kritis dan memerlukan suatu investigasi yang mendalam melalui suatu studi pendukung.studi pendukung.

Studi ini harus dipandang sebagai suatu tahap menengah antara studi Studi ini harus dipandang sebagai suatu tahap menengah antara studi konseptual yang tidak mahal dan suatu studi kelayakan yang relatif konseptual yang tidak mahal dan suatu studi kelayakan yang relatif mahal. beberapa dari studi ini dibuat oleh suatu tim (terdiri 2 & 3 mahal. beberapa dari studi ini dibuat oleh suatu tim (terdiri 2 & 3 orang). Kedua atau ketiga orang ini mempunyai akses ke konsultan orang). Kedua atau ketiga orang ini mempunyai akses ke konsultan dalam berbagai bidang, selain dapat berupa usaha dari multi group.dalam berbagai bidang, selain dapat berupa usaha dari multi group.

Data yang digunakan lebih lengkap dan kualitasnya lebih baik.Data yang digunakan lebih lengkap dan kualitasnya lebih baik. Beberapa pekerjaan paling tidak telah dilakukan untuk semua aspek Beberapa pekerjaan paling tidak telah dilakukan untuk semua aspek

penting dari proyek seperti pengujian metalurgi bijih, geoteknik, penting dari proyek seperti pengujian metalurgi bijih, geoteknik, lingkungan, dsb.lingkungan, dsb.

Bagi perusahaan tambang besar, studi pra-kelayakan ini cenderung Bagi perusahaan tambang besar, studi pra-kelayakan ini cenderung masih dianggap sebagai dokumen intern. Perusahaan yang lebih kecil masih dianggap sebagai dokumen intern. Perusahaan yang lebih kecil sering menggunakan dokumen ini untuk mencari dana di pasar modal sering menggunakan dokumen ini untuk mencari dana di pasar modal untuk membiayai studi-studi selanjutnya. (Ingat kasus Bre-X/Busang!).untuk membiayai studi-studi selanjutnya. (Ingat kasus Bre-X/Busang!).

Studi KelayakanStudi Kelayakan Sering pula disebut sebagai Sering pula disebut sebagai bankable bankable

feasibility studyfeasibility study. Hasilnya merupakan . Hasilnya merupakan suatu suatu bankble documentbankble document yang hampir yang hampir selalu ditujukan untuk mencari modal selalu ditujukan untuk mencari modal untuk membiayai proyek tersebut. Karena untuk membiayai proyek tersebut. Karena itu, dokumen yang dihasilkan ini biasanya itu, dokumen yang dihasilkan ini biasanya disebarluaskan pula di luar perusahaan.disebarluaskan pula di luar perusahaan.

Semua aspek utama harus dibahas dalam Semua aspek utama harus dibahas dalam tahap ini. Hampir semua aspek tambahan tahap ini. Hampir semua aspek tambahan harus dibahas pula.harus dibahas pula.

BIAYA PERENCANAANBIAYA PERENCANAAN Biaya perencanaan (Lee, 1984) bervariasi Biaya perencanaan (Lee, 1984) bervariasi

bergantung kepada ukuran dan faktor alamiah bergantung kepada ukuran dan faktor alamiah proyek, tipe dari studi yang dilakukan, jumlah proyek, tipe dari studi yang dilakukan, jumlah alternatif yang harus diteliti dan sejumlah faktor alternatif yang harus diteliti dan sejumlah faktor lain.lain.

Atau bisa dinyatakan dalam persamaan berikut :Atau bisa dinyatakan dalam persamaan berikut :Biaya = f (ukuran & sifat dari proyek, jenis studi, Biaya = f (ukuran & sifat dari proyek, jenis studi, jumlahjumlahalternatif yang diinvestigasi, dll).alternatif yang diinvestigasi, dll).

Dalam rangka menghitung biaya atau bagian teknik Dalam rangka menghitung biaya atau bagian teknik dari studi tidak termasuk seperti ongkos pemilikan, dari studi tidak termasuk seperti ongkos pemilikan, ongkos pengeboran eksplorasi, uji metalurgi, ongkos pengeboran eksplorasi, uji metalurgi, lingkungan dan studi hukum, atau studi pendukung lingkungan dan studi hukum, atau studi pendukung lainnya, biasanya dinyatakan sebagai persentase lainnya, biasanya dinyatakan sebagai persentase dari biaya modal dari proyek :dari biaya modal dari proyek :Studi konseptualStudi konseptual = 0,1 - 0,3 % dari biaya total= 0,1 - 0,3 % dari biaya totalStudi pra kelayakanStudi pra kelayakan = 0,2 - 0,8 % dari biaya total= 0,2 - 0,8 % dari biaya totalStudi kelayakanStudi kelayakan = 0,5 - 1,5 % dari biaya total= 0,5 - 1,5 % dari biaya total

AKURASI DARI ESTIMASI

Tonase dan kadar Unjuk kerja Biaya Harga dan perolehan

TONASE DAN KADAR Pada tahap studi kelayakan, karena pengambilan sampel yang banyak Pada tahap studi kelayakan, karena pengambilan sampel yang banyak

dan pemeriksaan yang berulang, kadar rata-rata dari penambangan dari dan pemeriksaan yang berulang, kadar rata-rata dari penambangan dari beberapa tonase yang diumumkan, disukai karena diketahui memiliki limit beberapa tonase yang diumumkan, disukai karena diketahui memiliki limit yang dapat diterima, katakanlah 5%, dan diturunkan dari metoda statistik yang dapat diterima, katakanlah 5%, dan diturunkan dari metoda statistik yang standar. yang standar.

Walaupun tonase yang pasti dari bijih mungkin untuk tambang terbuka Walaupun tonase yang pasti dari bijih mungkin untuk tambang terbuka diketahui jika pemboran eksplorasi dari permukaan, dalam kenyataannya diketahui jika pemboran eksplorasi dari permukaan, dalam kenyataannya tonase ultimat dari banyak endapan bervariasi karena ia tergantung pada tonase ultimat dari banyak endapan bervariasi karena ia tergantung pada biaya harga dihubungkan dengan panjang waktu proyek.biaya harga dihubungkan dengan panjang waktu proyek.

Dua standar yang penting yang dapat didefinisikan untuk sebagian besar Dua standar yang penting yang dapat didefinisikan untuk sebagian besar tambang terbuka adalah :tambang terbuka adalah :-- Cadangan minimum bijih harus sebanding untuk keperluan yang Cadangan minimum bijih harus sebanding untuk keperluan yang dibutuhkan dibutuhkan untuk seluruh tahun Cash Flow yang diproyeksikan dalam untuk seluruh tahun Cash Flow yang diproyeksikan dalam laporan studi laporan studi kelayakan haruslah diketahui dengan akurat dan dapat kelayakan haruslah diketahui dengan akurat dan dapat

dipertanggungjawabkan.dipertanggungjawabkan.-- Sebuah tonase ultimat yang potensial, diproyeksikan berlanjut dan Sebuah tonase ultimat yang potensial, diproyeksikan berlanjut dan optimistik, optimistik, seharusnya dikalkulasikan dengan baik untuk seharusnya dikalkulasikan dengan baik untuk mendefinisikan area tambahan mendefinisikan area tambahan yang berpengaruh untuk yang berpengaruh untuk penambangan, dan dimana dumping area serta penambangan, dan dimana dumping area serta bangunan pabrik bangunan pabrik musti diletakkan.musti diletakkan.

Unjuk Kerja

Unit-unit dari penambangan open pit sudah Unit-unit dari penambangan open pit sudah memiliki rate unjuk kerja yang stabil dan memiliki rate unjuk kerja yang stabil dan biasanya dicapai jika bekerja dalam biasanya dicapai jika bekerja dalam organisasi yang baik dan pengorganisasian organisasi yang baik dan pengorganisasian alat (misal Shovel dan Truck) secara tepat.alat (misal Shovel dan Truck) secara tepat.

Unjuk kerja akan terganggu jika pekerjaan Unjuk kerja akan terganggu jika pekerjaan tambahan (pengupasan tanah penutup tambahan (pengupasan tanah penutup dalam sebuah pit) tidak mencukupi. dalam sebuah pit) tidak mencukupi.

Pemeliharaan harus dilakukan dan pekerjaan Pemeliharaan harus dilakukan dan pekerjaan ini harus dijadwalkan secara baik dan ini harus dijadwalkan secara baik dan disediakan dalam laporan studi kelayakan.disediakan dalam laporan studi kelayakan.

Biaya Beberapa mata biaya, terutama ongkos operasi di Beberapa mata biaya, terutama ongkos operasi di

lapangan, hanya berbeda sedikit dari tiap tambang dan lapangan, hanya berbeda sedikit dari tiap tambang dan dapat diketahui secara detail, namun beberapa hal dapat diketahui secara detail, namun beberapa hal mungkin unik atau sukar untuk diperkirakan.mungkin unik atau sukar untuk diperkirakan.

Umumnya akurasi dalam modal atau estimasi biaya Umumnya akurasi dalam modal atau estimasi biaya operasi kembali kepada akurasi dalam kuantitas, kuota operasi kembali kepada akurasi dalam kuantitas, kuota yang ada atau unit harga, kecukupan ketentuan untuk yang ada atau unit harga, kecukupan ketentuan untuk ongkos tidak langsung dan overhead. Tendensi terakhir ongkos tidak langsung dan overhead. Tendensi terakhir menunjukkan adanya batas yang meningkat.menunjukkan adanya batas yang meningkat.

Akurasi dari modal dan estimasi dari biaya operasi Akurasi dari modal dan estimasi dari biaya operasi meningkat ketika proyek meningkat dari studi konseptual meningkat ketika proyek meningkat dari studi konseptual ke pra kelayakan dan tahap studi kelayakan. Normalnya ke pra kelayakan dan tahap studi kelayakan. Normalnya range yang bisa diterima untuk akurasi diberikan sebagai range yang bisa diterima untuk akurasi diberikan sebagai berikut :berikut :Faktor kesalahan dari studi konseptual + 30% dari biaya total Faktor kesalahan dari studi konseptual + 30% dari biaya total Faktor kesalahan dari pra studi kelayakan + 20% dari biaya totalFaktor kesalahan dari pra studi kelayakan + 20% dari biaya totalFaktor kesalahan dari studi kelayakan + 10% dari biaya total.Faktor kesalahan dari studi kelayakan + 10% dari biaya total.

Harga dan Perolehan Pendapatan selama umur tambang adalah kategori utama dari uang. Pendapatan selama umur tambang adalah kategori utama dari uang.

Itu harus membayar seluruhnya, termasuk pembayaran kembali dari Itu harus membayar seluruhnya, termasuk pembayaran kembali dari investasi awal dari uang.investasi awal dari uang.

Karena pendapatan adalah dasar yang terbesar dalam mengukur Karena pendapatan adalah dasar yang terbesar dalam mengukur faktor ekonomi tambang sehingga lebih sensitif mengubah faktor ekonomi tambang sehingga lebih sensitif mengubah penerimaan daripada mengubah faktor-faktor lain dari jenis-jenis penerimaan daripada mengubah faktor-faktor lain dari jenis-jenis pengeluaran.pengeluaran.

Penerimaan ditentukan oleh kadar, Penerimaan ditentukan oleh kadar, recoveryrecovery, dan harga dari produk. , dan harga dari produk. Oleh karenanya, harga adalah: (a) sejauh ini sangat sulit untuk Oleh karenanya, harga adalah: (a) sejauh ini sangat sulit untuk estimasi dan (b) suatu jumlah yang besar diluar dari kontrol estimator. estimasi dan (b) suatu jumlah yang besar diluar dari kontrol estimator.

Walaupun mengabaikan inflasi, harga pembelian secara lebar Walaupun mengabaikan inflasi, harga pembelian secara lebar bervariasi terhadap waktu. kecuali komoditi yang bisa dikontrol bervariasi terhadap waktu. kecuali komoditi yang bisa dikontrol dengan tepat, mereka mengarah untuk mengikuti bentuk siklus.dengan tepat, mereka mengarah untuk mengikuti bentuk siklus.

Departemen pemasaran harus menginformasikan hubungan suplai Departemen pemasaran harus menginformasikan hubungan suplai dan permintaan dan pergerakan harga. Mereka dapat juga dan permintaan dan pergerakan harga. Mereka dapat juga menyediakan harga rata-rata di luar negeri dalam harga dolar menyediakan harga rata-rata di luar negeri dalam harga dolar sekarang, baik kemungkinan maupun konservatif. Harga terakhir sekarang, baik kemungkinan maupun konservatif. Harga terakhir berkisar 80% dari kemungkinan atau lebih. Idealnya, walaupun pada berkisar 80% dari kemungkinan atau lebih. Idealnya, walaupun pada harga konservatif, harus tetap menguntungkan.harga konservatif, harus tetap menguntungkan.

CHECK LIST DATA AWAL

Pada awal tahap perencanaan untuk setiap Pada awal tahap perencanaan untuk setiap proyek (tambang) yang baru, terdapat proyek (tambang) yang baru, terdapat banyak faktor dari berbagai jenis yang harus banyak faktor dari berbagai jenis yang harus dipertimbangkan. Beberapa faktor tersebut dipertimbangkan. Beberapa faktor tersebut dapat dengan mudah diperoleh, sedangkan dapat dengan mudah diperoleh, sedangkan beberapa faktor lain diperoleh dengan suatu beberapa faktor lain diperoleh dengan suatu keharusan melakukan studi yang mendalam keharusan melakukan studi yang mendalam (misalnya geometri pit).(misalnya geometri pit).Untuk menghindari ketidaklengkapan data, Untuk menghindari ketidaklengkapan data, maka sebaiknya dibuat suatu checklist (rebel, maka sebaiknya dibuat suatu checklist (rebel, 1975, “Field Work Program Checklist for New 1975, “Field Work Program Checklist for New Properties”).Properties”).