presentation penyimpanan obat.ppt

16

Upload: rindi-antika

Post on 11-Jan-2016

1.299 views

Category:

Documents


329 download

TRANSCRIPT

1. Sediakan tempat khusus tertutup untuk menyimpan obat yang jauh dari jangkauan anak-anak. Bisa berupa lemari obat tersendiri atau bagian dari lemari/rak/laci yang di peruntukkan khusus untuk menyimpan obat.

2. Simpan obat pada wadah aslinya. Apabila berupa blister, jangan dibuka dari blisternya bila tidak akan diminum.

3. Jangan pernah menyimpan tablet dan kaplet yang berbeda dalam satu wadah. Obat hendaknya disimpan dalam wadah sendiri-sendiri. Usahakan wadah terbuat dari kaca dan berwarna gelap transparan

4. Hindarkan obat dari sinar matahari langsung dan udara panas

5. Jangan menyimpan tablet atau kaplet di kamar mandi atau dekat tempat cuci piring karena uap air dapat merusak obat

6. Usahakan obat dalam bentuk cairan jangan membeku. Untuk bentuk suspensi yang berasal dari serbuk, setelah dicairkan, obat tidak boleh dikonsumsi lagi setelah satu minggu. Untuk bentuk larutan, bila sudah dibuka masih bisa dikonsumsi setelah tiga bulan asal tidak mengalami kerusakan kecuali antibiotik

7. Jangan simpan obat di lemari pendingin kecuali kalau dianjurkan. Obat tertentu yang harus disimpan dalam lemari es, segera simpan dalam lemari es, misal : anti hemoroid yang dimasukkan lewat anus, dll. Pisahkan obat dari makanan dalam tempat tersendiri.

8. Jangan simpan obat di mobil untuk waktu yang lama

9. Jangan meletakkan obat di atas barang elektronik. Barang elektronik biasanya akan mengeluarkan panas yang bisa merusak obat

10. Jangan simpan obat yang kadaluwarsa

11. Jangan pernah meminum obat di tempat yang gelap

1. Perhatikan tanggal kadaluarsa dan kemasan obat. Obat kadaluarsa kita anggap sudah rusak. Begitu juga bila kemasan rusak, obat kita anggap rusak.

2. Tableta. Terjadinya perubahan warna, bau atau rasab. Kerusakan berupa noda, berbintik-bintik, lubang, pecah, retak dan jadi bubuk dan lembabc. Kaleng atau botol wadah tablet rusakd. Beberapa jenis tablet ada yang basah, luntur atau lengket satu dengan yang lainnya

3. Kapsula. Perubahan warna isi kapsulb. Kapsul terbuka, kosong, rusak, lengket atau melekat satu sama lain.

4. Cairana. Menjadi keruh atau timbul endapan atau menggumpal.b. Kekentalannya berubah Bisa menjadi lebih encer, atu lebih kental, bahkan membeku.c. Warna atau rasa berubahd. Botol/segel rusak atau bocor

5. Salep

a. Warna berubahb. Pot atau tube rusak atau bocorc. Bau berubah

1. Acetaminophen/paracetamolObat dengan kandungan ini umumnya diminum untuk mengatasi demam, dan nyeri.

2. IbuprofenIbuprofen membantu mengurangi nyeri, bengkak dan peradangan. Obat jenis ini umumnya digunakan sebagai obat sakit kepala. Selain itu, obat ini juga digunakan untuk mengurangi sakit otot, nyeri haid, flu dan nyeri selepas pembedahan.

5. Obat batuk dan flu Seringkali batuk dan flu bisa dialami tanpa diduga, bahkan di tengah malam. Agar bisa kembali tidur nyenyak, Anda bisa meredakan batuk dan flu dengan obat yang biasa Anda minum

3. Obat antiseptikObat ini cocok untuk dipakai di beberapa situasi. Misalnya, luka potong, luka tergores, dan gigitan serangga.