Slide 1

WAWASAN KEMARITIMAN Tarian Nusantara

Anggota

Peta Konsep

Pengertian Tari

TariTari adalah gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran. Bunyi-bunyian yang disebut musik pengiring tari mengatur gerakan penari dan memperkuat maksud yang ingin disampaikan. Gerakan tari berbeda dari gerakan sehari-hari seperti berlari, berjalan, atau bersenam.

Aspek-aspek Tari

Jenis-jenis Tari

Jenis Tari Berdasarkan Koreografi

Contoh Tarian di Nusantara

Asal : BaliPencipta : N.L.N. Swasthi Wijaya BandemPenata tubuh pengiring : I Wayan Beratha dan I Nyoman WidhaJenis : Tari Berpasangan

Tari Cendrawasih

1.

Asal : WakatobiJenis : Tari Kelompok ( 8 orang), Tari Berpasangan

Tari Balumpa2.

Asal : CirebonPencipta : KUPU TARUNG dari desa Slangit Cirebon

Tari Ringkang Topeng Cirebon3.

Asal : Sumatera BaratTarian yang menggambarkan kehidupan yang berirama dan dinamis. Gerakan tarinya berasal dari pencak silat gaya daerah Minangkabau.

Tari Rantak4.

Asal : JakartaSebuah tari garapan kreasi baru Betawi yang diangkat dari kesenian Betawi yang bernama Topeng Dogeran

Tari Doger Amprok Betawi5.

Asal : Jawa TimurTarian ini menggambarkan kegembiraan para gadis setelah selesai membaca Al Quran/Hatam. Tarian daerah Jawa Timur ini sangat terpengaruh dengan gerakan daerah Bali dan bernuansakan Islam.

Tari Kundaran6.

Asal : AcehIramanya berdasarkan agama Islam, biasa ditarikan untuk pertunjukan keagamaan.Tari Rampai7.

Asal : Kalimanatan BaratTarian ini menggambarkan semangat para muda-mudi yang ikut berperan di dalam setiap langkah pembangunan yang diungkapkan melalui gerak tari yang lincah dan dinamis.Tari Rampak Rebana8.